rumah sakit adalah institusi pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan...

22

Click here to load reader

Upload: phiapiaphia

Post on 31-Oct-2015

70 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

farmasi

TRANSCRIPT

Page 1: Rumah Sakit Adalah Institusi Pelayanan Kesehatan Yang Menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan Perorangan Secara Paripurna Yang Menyediakan Pelayanan Rawat Inap

Rumah Sakit adalah institusi pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna yang menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat. PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIANOMOR 340/MENKES/PER/III/2010

Berdasarkan fasilitas dan kemampuan pelayanan, Rumah Sakit Umum diklasifikasikanmenjadi :a. Rumah Sakit Umum Kelas A;b. Rumah Sakit Umum Kelas B;c. Rumah Sakit Umum Kelas C;d. Rumah Sakit Umum Kelas D.

Rumah Sakit Umum Kelas A harus mempunyai fasilitas dan kemampuan pelayananmedik paling sedikit 4 (empat) Pelayanan Medik Spesialis Dasar, 5 (lima) PelayananSpesialis Penunjang Medik, 12 (dua belas) Pelayanan Medik Spesialis Lain dan 13(tiga belas) Pelayanan Medik Sub Spesialis.(2) Kriteria, fasilitas dan kemampuan Rumah Sakit Umum Kelas A sebagaimana dimaksudpada ayat (1) meliputi Pelayanan Medik Umum, Pelayanan Gawat Darurat, PelayananMedik Spesialis Dasar, Pelayanan Spesialis Penunjang Medik, Pelayanan MedikSpesialis Lain, Pelayanan Medik Spesialis Gigi Mulut, Pelayanan Medik Subspesialis,Pelayanan Keperawatan dan Kebidanan, Pelayanan Penunjang Klinik, dan PelayananPenunjang Non Klinik.(3) Pelayanan Medik Umum terdiri dari Pelayanan Medik Dasar, Pelayanan Medik GigiMulut dan Pelayanan Kesehatan Ibu Anak /Keluarga Berencana.(4) Pelayanan Gawat Darurat harus dapat memberikan pelayanan gawat darurat 24 (duapuluh empat) jam dan 7 (tujuh) hari seminggu dengan kemampuan melakukanpemeriksaan awal kasus-kasus gawat darurat, melakukan resusitasi dan stabilisasisesuai dengan standar.(5) Pelayanan Medik Spesialis Dasar terdiri dari Pelayanan Penyakit Dalam, KesehatanAnak, Bedah, Obstetri dan Ginekologi.(6) Pelayanan Spesialis Penunjang Medik terdiri dari Pelayanan Anestesiologi, Radiologi,Rehabilitasi Medik, Patologi Klinik dan Patologi Anatomi.(7) Pelayanan Medik Spesialis Lain sekurang-kurangnya terdiri dari Pelayanan Mata,Telinga Hidung Tenggorokan, Syaraf, Jantung dan Pembuluh Darah, Kulit dan Kelamin,Kedokteran Jiwa, Paru, Orthopedi, Urologi, Bedah Syaraf, Bedah Plastik danKedokteran Forensik.(8) Pelayanan Medik Spesialis Gigi Mulut terdiri dari Pelayanan Bedah Mulut,Konservasi/Endodonsi, Periodonti, Orthodonti, Prosthodonti, Pedodonsi dan PenyakitMulut.(9) Pelayanan Keperawatan dan Kebidanan terdiri dari pelayanan asuhan keperawatandan asuhan kebidanan.(10) Pelayanan Medik Subspesialis terdiri dari Subspesialis Bedah, Penyakit Dalam,Kesehatan Anak, Obstetri dan Ginekologi, Mata, Telinga Hidung Tenggorokan, Syaraf,Jantung dan Pembuluh Darah, Kulit dan Kelamin, Jiwa, Paru, Orthopedi dan Gigi Mulut.(11) Pelayanan Penunjang Klinik terdiri dari Perawatan Intensif, Pelayanan Darah, Gizi,Farmasi, Sterilisasi Instrumen dan Rekam Medik.(12) Pelayanan Penunjang Non Klinik terdiri dari pelayanan Laundry/Linen, Jasa Boga/Dapur, Teknik dan Pemeliharaan Fasilitas, Pengelolaan Limbah, Gudang, Ambulance,4Komunikasi, Pemulasaraan Jenazah, Pemadam Kebakaran, Pengelolaan Gas Medikdan Penampungan Air Bersih.

Rumah Sakit Umum Kelas B harus mempunyai fasilitas dan kemampuan pelayananmedik paling sedikit 4 (empat) Pelayanan Medik Spesialis Dasar, 4 (empat) PelayananSpesialis Penunjang Medik, 8 (delapan) Pelayanan Medik Spesialis Lainnya dan 2(dua) Pelayanan Medik Subspesialis Dasar.(2) Kriteria, fasilitas dan kemampuan Rumah Sakit Umum Kelas B sebagaimana dimaksudpada ayat (1) meliputi Pelayanan Medik Umum, Pelayanan Gawat Darurat, PelayananMedik Spesialis Dasar, Pelayanan Spesialis Penunjang Medik, Pelayanan MedikSpesialis Lain, Pelayanan Medik Spesialis Gigi Mulut, Pelayanan Medik Subspesialis,Pelayanan Keperawatan dan Kebidanan, Pelayanan Penunjang Klinik dan PelayananPenunjang Non Klinik.(3) Pelayanan Medik Umum terdiri dari Pelayanan Medik Dasar, Pelayanan Medik GigiMulut dan Pelayanan Kesehatan Ibu Anak /Keluarga Berencana.(4) Pelayanan Gawat Darurat harus dapat memberikan pelayanan gawat darurat 24 (dua

Page 2: Rumah Sakit Adalah Institusi Pelayanan Kesehatan Yang Menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan Perorangan Secara Paripurna Yang Menyediakan Pelayanan Rawat Inap

puluh empat) jam dan 7 (tujuh) hari seminggu dengan kemampuan melakukanpemeriksaan awal kasus-kasus gawat darurat, melakukan resusitasi dan stabilisasisesuai dengan standar.(5) Pelayanan Medik Spesialis Dasar terdiri dari Pelayanan Penyakit Dalam, KesehatanAnak, Bedah, Obstetri dan Ginekologi.(6) Pelayanan Spesialis Penunjang Medik terdiri dari Pelayanan Anestesiologi, Radiologi,Rehabilitasi Medik dan Patologi Klinik.(7) Pelayanan Medik Spesialis Lain sekurang-kurangnya 8 (delapan) dari 13 (tiga belas)pelayanan meliputi Mata, Telinga Hidung Tenggorokan, Syaraf, Jantung dan PembuluhDarah, Kulit dan Kelamin, Kedokteran Jiwa, Paru, Orthopedi, Urologi, Bedah Syaraf,Bedah Plastik dan Kedokteran Forensik.(8) Pelayanan Medik Spesialis Gigi Mulut terdiri dari Pelayanan Bedah Mulut,Konservasi/Endodonsi, dan Periodonti.(9) Pelayanan Keperawatan dan Kebidanan terdiri dari pelayanan asuhan keperawatandan asuhan kebidanan.

Pelayanan Medik Subspesialis 2 (dua) dari 4 (empat) subspesialis dasar yang meliputi :Bedah, Penyakit Dalam, Kesehatan Anak, Obstetri dan Ginekologi.(11) Pelayanan Penunjang Klinik terdiri dari Perawatan intensif, Pelayanan Darah, Gizi,Farmasi, Sterilisasi Instrumen dan Rekam Medik.(12) Pelayanan Penunjang Non Klinik terdiri dari pelayanan Laundry/Linen, Jasa Boga /Dapur, Teknik dan Pemeliharaan Fasilitas, Pengelolaan Limbah, Gudang, Ambulance,Komunikasi, Pemulasaraan Jenazah, Pemadam Kebakaran, Pengelolaan Gas Medikdan Penampungan Air Bersih.Pasal 11(1) Ketersediaan tenaga kesehatan disesuaikan dengan jenis dan tingkat pelayanan.(2) Pada Pelayanan Medik Dasar minimal harus ada 12 (dua belas) orang dokter umumdan 3 (tiga) orang dokter gigi sebagai tenaga tetap.(3) Pada Pelayanan Medik Spesialis Dasar masing-masing minimal 3 (tiga) orang dokterspesialis dengan masing-masing 1 (satu) orang sebagai tenaga tetap.(4) Pada Pelayanan Spesialis Penunjang Medik harus ada masing-masing minimal 2 (dua)orang dokter spesialis dengan masing-masing 1 (satu ) orang dokter spesialis sebagaitenaga tetap.(5) Pada Pelayanan Medik Spesialis Lain harus ada masing-masing minimal 1 (satu) orangdokter spesialis setiap pelayanan dengan 4 orang dokter spesialis sebagai tenaga tetappada pelayanan yang berbeda.(6) Pada Pelayanan Medik Spesialis Gigi Mulut harus ada masing-masing minimal 1 (satu)orang dokter gigi spesialis sebagai tenaga tetap.(7) Pada Pelayanan Medik Subspesialis harus ada masing-masing minimal 1 (satu) orangdokter subspesialis dengan 1 (satu) orang dokter subspesialis sebagai tenaga tetap.(8) Perbandingan tenaga keperawatan dan tempat tidur adalah 1:1 dengan kualifikasitenaga keperawatan sesuai dengan pelayanan di Rumah Sakit.(9) Tenaga penunjang berdasarkan kebutuhan Rumah Sakit.Pasal 12(1) Sarana prasarana Rumah Sakit harus memenuhi standar yang ditetapkan oleh Menteri.(2) Peralatan yang dimiliki Rumah Sakit harus memenuhi standar yang ditetapkan olehMenteri.(3) Peralatan radiologi dan kedokteran nuklir harus memenuhi standar sesuai denganketentuan peraturan perundang-undangan.7(4) Jumlah tempat tidur minimal 200 (dua ratus) buah.Pasal 13(1) Administrasi dan manajemen terdiri dari struktur organisasi dan tata laksana.(2) Struktur organisasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) paling sedikit terdiri atasKepala Rumah Sakit atau Direktur Rumah Sakit, unsur pelayanan medis, unsurkeperawatan, unsur penunjang medis, komite medis, satuan pemeriksaan internal,serta administrasi umum dan keuangan.(3) Tata laksana sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi tatalaksana organisasi,standar pelayanan, standar operasional prosedur (SPO), Sistem Informasi ManajemenRumah Sakit (SIMRS), hospital by laws dan Medical Staff by laws.Bagian KetigaRumah Sakit Umum Kelas CPasal 14(1) Rumah Sakit Umum Kelas C harus mempunyai fasilitas dan kemampuan pelayananmedik paling sedikit 4 (empat) Pelayanan Medik Spesialis Dasar dan 4 (empat)Pelayanan Spesialis Penunjang Medik.(2) Kriteria, fasilitas dan kemampuan Rumah Sakit Umum Kelas C sebagaimana dimaksud

Page 3: Rumah Sakit Adalah Institusi Pelayanan Kesehatan Yang Menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan Perorangan Secara Paripurna Yang Menyediakan Pelayanan Rawat Inap

pada ayat (1) meliputi Pelayanan Medik Umum, Pelayanan Gawat Darurat, PelayananMedik Spesialis Dasar, Pelayanan Spesialis Penunjang Medik, Pelayanan MedikSpesialis Gigi Mulut, Pelayanan Keperawatan dan Kebidanan, Pelayanan PenunjangKlinik dan Pelayanan Penunjang Non Klinik.(3) Pelayanan Medik Umum terdiri dari Pelayanan Medik Dasar, Pelayanan Medik GigiMulut dan Pelayanan Kesehatan Ibu Anak /Keluarga Berencana.(4) Pelayanan Gawat Darurat harus dapat memberikan pelayanan gawat darurat 24 (duapuluh) jam dan 7 (tujuh) hari seminggu dengan kemampuan melakukan pemeriksaanawal kasus-kasus gawat darurat, melakukan resusitasi dan stabilisasi sesuai denganstandar.(5) Pelayanan Medik Spesialis Dasar terdiri dari Pelayanan Penyakit Dalam, KesehatanAnak, Bedah, Obstetri dan Ginekologi.(6) Pelayanan Medik Spesialis Gigi Mulut minimal 1 (satu) pelayanan.(7) Pelayanan Spesialis Penunjang Medik terdiri dari Pelayanan Anestesiologi, Radiologi,Rehabilitasi Medik dan Patologi Klinik.(8) Pelayanan Keperawatan dan Kebidanan terdiri dari pelayanan asuhan keperawatandan asuhan kebidanan.(9) Pelayanan Penunjang Klinik terdiri dari Perawatan intensif, Pelayanan Darah, Gizi,Farmasi, Sterilisasi Instrumen dan Rekam Medik8(10) Pelayanan Penunjang Non Klinik terdiri dari pelayanan Laundry/Linen, Jasa Boga /Dapur, Teknik dan Pemeliharaan Fasilitas, Pengelolaan Limbah, Gudang, Ambulance,Komunikasi, Kamar Jenazah, Pemadam Kebakaran, Pengelolaan Gas Medik danPenampungan Air Bersih.Pasal 15(1) Ketersediaan tenaga kesehatan disesuaikan dengan jenis dan tingkat pelayanan.(2) Pada Pelayanan Medik Dasar minimal harus ada 9 (sembilan) orang dokter umum dan2 (dua) orang dokter gigi sebagai tenaga tetap.(3) Pada Pelayanan Medik Spesialis Dasar harus ada masing-masing minimal 2 (dua)orang dokter spesialis setiap pelayanan dengan 2 (dua) orang dokter spesialis sebagaitenaga tetap pada pelayanan yang berbeda.(4) Pada setiap Pelayanan Spesialis Penunjang Medik masing-masing minimal 1 (satu)orang dokter spesialis setiap pelayanan dengan 2 (dua) orang dokter spesialis sebagaitenaga tetap pada pelayanan yang berbeda.(5) Perbandingan tenaga keperawatan dan tempat tidur adalah 2:3 dengan kualifikasitenaga keperawatan sesuai dengan pelayanan di Rumah Sakit.(6) Tenaga penunjang berdasarkan kebutuhan Rumah Sakit.Pasal 16(1) Sarana prasarana Rumah Sakit harus memenuhi standar yang ditetapkan oleh Menteri.(2) Peralatan yang dimiliki Rumah Sakit harus memenuhi standar yang ditetapkan olehMenteri.(3) Peralatan radiologi harus memenuhi standar sesuai dengan ketentuan peraturanperundang-undangan.(4) Jumlah tempat tidur minimal 100 (seratus) buah.Pasal 17(1) Administrasi dan manajemen terdiri dari struktur organisasi dan tata laksana.(2) Struktur organisasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) paling sedikit terdiri atasKepala Rumah Sakit atau Direktur Rumah Sakit, unsur pelayanan medis, unsurkeperawatan, unsur penunjang medis, komite medis, satuan pemeriksaan internal,serta administrasi umum dan keuangan.(3) Tata laksana sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi tatalaksana organisasi,standar pelayanan, standar operasional prosedur (SPO), Sistem Informasi Manajemen9Rumah Sakit (SIMS) dan hospital by laws dan Medical Staff by laws.Bagian KeempatRumah Sakit Umum Kelas DPasal 18(1) Rumah Sakit Umum Kelas D harus mempunyai fasilitas dan kemampuan pelayananmedik paling sedikit 2 (dua) Pelayanan Medik Spesialis Dasar.(2) Kriteria, fasilitas dan kemampuan Rumah Sakit Umum Kelas D sebagaimana dimaksudpada ayat (1) meliputi Pelayanan Medik Umum, Pelayanan Gawat Darurat, PelayananMedik Spesialis Dasar, Pelayanan Keperawatan dan Kebidanan, Pelayanan PenunjangKlinik dan Pelayanan Penunjang Non Klinik.(3) Pelayanan Medik Umum terdiri dari Pelayanan Medik Dasar, Pelayanan Medik GigiMulut dan Pelayanan Kesehatan Ibu Anak /Keluarga Berencana.(4) Pelayanan Gawat Darurat harus dapat memberikan pelayanan gawat darurat 24 (duanpuluh empat) jam dan 7 (tujuh) hari seminggu dengan kemampuan melakukan

Page 4: Rumah Sakit Adalah Institusi Pelayanan Kesehatan Yang Menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan Perorangan Secara Paripurna Yang Menyediakan Pelayanan Rawat Inap

pemeriksaan awal kasus-kasus gawat darurat, melakukan resusitasi dan stabilisasisesuai dengan standar.(5) Pelayanan Medik Spesialis Dasar sekurang-kurangnya 2 (dua) dari 4 (empat) jenispelayanan spesialis dasar meliputi Pelayanan Penyakit Dalam, Kesehatan Anak,Bedah, Obstetri dan Ginekologi.(6) Pelayanan Spesialis Penunjang Medik yaitu laboratorium dan Radiologi.(7) Pelayanan Keperawatan dan Kebidanan terdiri dari pelayanan asuhan keperawatandan asuhan kebidanan.(8) Pelayanan Penunjang Klinik terdiri dari Perawatan High Care Unit, Pelayanan Darah,Gizi, Farmasi, Sterilisasi Instrumen dan Rekam Medik(9) Pelayanan Penunjang Non Klinik terdiri dari pelayanan Laundry/Linen, Jasa Boga /Dapur, Teknik dan Pemeliharaan Fasilitas, Pengelolaan Limbah, Gudang, Ambulance,Komunikasi, Kamar Jenazah, Pemadam Kebakaran, Pengelolaan Gas Medik danPenampungan Air Bersih.Pasal 19(1) Ketersediaan tenaga kesehatan disesuaikan dengan jenis dan tingkat pelayanan.(2) Pada Pelayanan Medik Dasar minimal harus ada 4 (empat) orang dokter umum dan 1(satu) orang dokter gigi sebagai tenaga tetap.(3) Pada Pelayanan Medik Spesialis Dasar harus ada masing-masing minimal 1 (satu)orang dokter spesialis dari 2 (dua) jenis pelayanan spesialis dasar dengan 1 (satu)orang dokter spesialis sebagai tenaga tetap.(4) Perbandingan tenaga keperawatan dan tempat tidur adalah 2:3 dengan kualifikasitenaga keperawatan sesuai dengan pelayanan di Rumah Sakit.10(5) Tenaga penunjang berdasarkan kebutuhan Rumah Sakit.Pasal 20(1) Sarana prasarana Rumah Sakit harus memenuhi standar yang ditetapkan oleh Menteri.(2) Peralatan yang dimiliki Rumah Sakit harus memenuhi standar yang ditetapkan olehMenteri.(3) Peralatan radiologi harus memenuhi standar sesuai dengan ketentuan peraturanperundang-undangan.(4) Jumlah tempat tidur minimal 50 (lima puluh) buah.Pasal 21(1) Administrasi dan manajemen terdiri dari struktur organisasi dan tata laksana.(2) Struktur organisasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) paling sedikit terdiri atasKepala Rumah Sakit atau Direktur Rumah Sakit, unsur pelayanan medis, unsurkeperawatan, unsur penunjang medis, komite medis, satuan pemeriksaan internal,serta administrasi umum dan keuangan.(3) Tatakelola sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi tatalaksana organisasi,standar pelayanan, standar operasional prosedur (SPO), Sistem Informasi ManajemenRumah Sakit (SIMS), hospital by laws dan Medical Staff by laws.Pasal 22Kriteria klasifikasi Rumah Sakit Umum sebagaimana tercantum dalam lampiran I Peraturan

The Journal of Quality Assurance Institute, Vol. 14, No. 1, January 2000, pp. 4-6 & 35-41.1

Total Quality Management in Software Development ProcessEldon Y. Li, California Polytechnic State University, USAHoun-Gee Chen, National Chung Cheng University, TaiwanWaiman Cheung, The Chinese University of Hong Kong, PRC

Penyebab-dan-efek diagram. Diagram ini jugadisebut "fishbone diagram" atau "Ishikawadiagram. "Ini mengidentifikasi, mengeksplorasi, dan menampilkan semuakemungkinan penyebab atau faktor-faktor darimasalah atau peristiwa.2. Checksheet. Dokumen ini dirancang untuktabulasi hasil melalui pemeriksaan rutinsituasi. Hal ini melewati antara besarpos pemeriksaan selama proses produksi danbertindak sebagai perlindungan dari cacat.3. Kontrol grafik. Tabel ini berfungsi untuk mendeteksikhusus penyebab variasi. Grafik memiliki kontrolbatas garis di pusat, restoran, dan tingkat bawah.

Page 5: Rumah Sakit Adalah Institusi Pelayanan Kesehatan Yang Menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan Perorangan Secara Paripurna Yang Menyediakan Pelayanan Rawat Inap

Data sampel yang diplot di titik-titik pada grafik untukmengevaluasi situasi proses dan tren.4. Histogram. Diagram ini menampilkan grafisset data frekuensi dalam grafik bar dan memungkinkanevaluator untuk menentukan masalah dengan memeriksadispersi bentuk, nilai tengah, dan alamdispersi.5. Grafik. Ada banyak jenis grafik yangberguna untuk evaluator. Baris grafik, juga disebut dijalankangrafik, yang digunakan untuk menggambarkan variasi atasperiode waktu. Grafik batang membandingkan kategorisnilai-nilai melalui paralel bar. Lingkaran grafik, atau piegrafik, menunjukkan rincian kategoris darirelatif terhadap nilai total nilai. radar grafikmembantu dalam menganalisis item sebelumnya dievaluasimasing-masing memiliki porosnya sendiri pengukuran.6. Diagram pareto. Bagan ini mengklasifikasikan masalahsesuai dengan penyebab dan fenomena. itu membuatpenggunaan grafik batang diurutkan dalam urutan yang ditentukan untukmenampilkan kepentingan relatif dari masalah dengandipilih kategori.7. Tebar diagram. Diagram ini juga dikenal sebagaiX-Y grafik. Ini menampilkan apa yang terjadi pada salah satuvariabel ketika variabel lain perubahan dalam rangkauntuk menguji teori atau membuat perkiraan.

The Total Quality Management : The Knowledge, Adoption andImplementation of Contractors in SemarangTHESISSubmitted as Partial fulfillment of the Requirements forthe Degree of Master of Civil Engineering Diponegoro UniversityByAIUOB MOHAMED SALEH ALI MATOUGNLM: L4A909008POST GRADUATEDIPONEGORO UNIVERSITYSEMARANG, INDONESIA2011

TQM adalah suatu filosofi manajemen, paradigma, pendekatan perbaikan terus-menerusuntuk melakukan bisnis melalui model manajemen baru. Filosofi TQM berkembang darifilosofi perbaikan terus-menerus dengan fokus pada kualitas sebagai dimensi utamabisnis. Dalam TQM, menekankan kualitas dari produk atau jasa mendominasi.TQM memperluas luar kendali proses statistik untuk merangkul lingkup yang lebih luas dari manajemenkegiatan bagaimana kita mengelola orang dan organisasi dengan berfokus pada seluruh proses,tidak hanya pengukuran sederhana.

TQM adalah pendekatan managemen pada suatu organisasi, berfokus pada kualitas dan didasarkan atas partisipasi dari keselurahan sumber daya manusia dan ditujukan pada kesuksesan jangka panjang melalui kepuasan pelnaggan dan member manfaat pada anggota organisasi (prof dr kartawan. Universitas gunadarma)

Standar-standar termasuk hakpasien / pengguna jasa untuk:

Page 6: Rumah Sakit Adalah Institusi Pelayanan Kesehatan Yang Menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan Perorangan Secara Paripurna Yang Menyediakan Pelayanan Rawat Inap

• martabat dan rasa hormat• privasi• kerahasiaan dan• keselamatan dan keamanan.Persyaratan dapat mencakuporganisasi:) yang mendokumentasikan pasien / pengguna jasahak dan tanggung jawab;b) melaksanakan kegiatan pelatihanmereka untuk staf.

Standar tersebut mengharuskan sistem untukmenerima, menyelidiki dan menyelesaikanpasien / keluhan pengguna jasa dankeprihatinan dengan cara yang adil dan tepat waktu.

Standar memerlukan staf untuk melibatkanpasien / pengguna jasa dalam mereka sendiriperawatan dan jasa oleh:• menghormati preferensi mereka danpilihan;• menginformasikan mereka tentang pilihan merekauntuk perawatan dan pengobatan, dan• memperoleh informed consent mereka.Pilihan mungkin termasuk apakah atau tidakdiperlakukan, jenis pengobatan,yang mereka ingin terlibat dalam perawatan mereka ataupelayanan dan akhir keinginan hidup.Preferensi mungkin berhubungan dengana) bagaimana mereka ditanganib) pribadi efekc) pakaian dan perawatan diri rutinitasd) makanan, minuman dan makanane) kegiatan, minat, privasi pengunjung.Persetujuan tertulis diperoleh untuk sepertikegiatan sebagai:a) partisipasi dalam penelitian ataueksperimental prosedurb) semua operasi dan invasifprosedur, anestesi danmoderat / mendalam sedasi danc) di mana ada risiko yang signifikan dariefek samping.

Standar mengharuskanpenilaian pasien / layananpengguna:• yang komprehensif• melibatkan disiplin ilmu yang relevan• selesai dan didokumentasikan dalamsecara tepat waktu.Penilaian dapat mencakup:a) pasien / pengguna jasa kebutuhan dansesuai dengan jenis risikolayanan dan pasien / pengguna jasa;b) unsur-unsur seperti:

Page 7: Rumah Sakit Adalah Institusi Pelayanan Kesehatan Yang Menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan Perorangan Secara Paripurna Yang Menyediakan Pelayanan Rawat Inap

- medis- fisik- Mental, perilaku danemosional- gizi- fungsional- nyeri- Penyalahgunaan dan penelantaran.

Standar tersebut mengharuskan individu yangperawatan / jasa rencana dipersiapkan dandidokumentasikan:• berdasarkan pada penilaianpasien / pengguna jasa kebutuhan,termasuk hasil diagnostiktes mana yang relevan• melibatkan pasien / layananpengguna dan keluarga mereka• termasuk tujuan atau diinginkanHasil dari perawatan, pengobatan ataulayanan.

Standar membutuhkan kesehatan yangprofesional:• mengikuti perawatan / jasa rencana• memantau kemajuan pasien /pengguna jasa dalam mencapaitujuan atau hasil yang diinginkan daripengobatan, perawatan atau layanan• menilai kembali pasien / pengguna jasa 'kebutuhan ketika diindikasikan• merevisi rencana perawatan / layananmenurut hasil.2.9 Standar memerlukan rujukan itu,transfer perawatan, debit atau akhirlayanan direncanakan.Persyaratan dapat mencakup:a) perencanaan dimulai pada awalnyakontak dengan organisasi danyang berkelanjutan;b) perencanaan termasuk pasien / layananpengguna dan keluarga mereka;c) perencanaan yang melibatkan membuat linkdengan lembaga rujukan, lainnyatingkat pelayanan kesehatan dan lainnyaorganisasi;d) jika kematian adalah hasil yang diharapkan darilayanan, termasuk perencanaanpersiapan pasien dan merekakeluarga untuk kematian, manajemenrasa sakit dan gejala, hubungan dengankelompok dukungan, konseling, danmenangani spiritual dan budayakebutuhan.prinsip3

Page 8: Rumah Sakit Adalah Institusi Pelayanan Kesehatan Yang Menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan Perorangan Secara Paripurna Yang Menyediakan Pelayanan Rawat Inap

ORGANISASI PERENCANAANDAN KINERJAStandar menilai kapasitasdan efisiensi kesehatanorganisasi.3.1 Standar tersebut mengharuskanorganisasi menggunakan proses perencanaanuntuk menentukan tingkat staf dancampuran keterampilan yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhandari layanan yang diberikan.Persyaratan dapat mencakup:a) rencana mempertimbangkan jumlahStaf dan praktisi independendibutuhkan, tingkat senioritasdan pengalaman yang diperlukan, danberbeda disiplin dan peran untuksesuai dengan kebutuhan pelayanan menjaditersedia;b) proses perencanaan yangdidokumentasikan

Standar tersebut mengharuskan, untukposisi yang mereka pegang, staf,independen praktisi danrelawan mana yang berlaku, harusrelevan dan saat ini:• orientasi dan pelatihan• pendidikan• pengetahuan• keterampilan dan• pengalaman.3.3 Standar tersebut mengharuskanyang diizinkan oleh hukum dan olehorganisasi untuk berlatih adalahterpercaya dan memiliki ruang lingkup merekaberlatih didefinisikan.Persyaratan dapat mencakup:a) prosedur untuk menilai ataumenerima profesional kesehatanpelatihan;b) kredensial dan cakupan praktikdidokumentasikan dan teraturUlasan.3.4 Standar membutuhkan staf itu,independen praktisi danrelawan yang berlaku:a) memiliki kinerja dankompetensi dievaluasirutin secarab) menerima berkelanjutan yang relevanpendidikan dan pelatihan ketrampilan danc) disediakan dengan internaldan pengembangan eksternalpeluang.Persyaratan dapat mencakupkompetensi penilaian dan

Page 9: Rumah Sakit Adalah Institusi Pelayanan Kesehatan Yang Menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan Perorangan Secara Paripurna Yang Menyediakan Pelayanan Rawat Inap

evaluasi kinerja yangdidokumentasikan dan berbagi dengan stafanggota (atau praktisi atau sukarelawan)terlibat.3,5 Standar membutuhkan staf untukmengikuti standar yang diterima saat ini,protokol dan berdasarkan bukti klinisPraktek pedoman.3.6 Standar tersebut mengharuskan kesehatanorganisasi untuk melibatkan pasien /pengguna jasa, keluarga mereka, staf danmana mungkin masyarakat luasdalam perencanaan untuk penyediaanlayanan.Persyaratan dapat mencakupdokumentasi perencanaanproses dan mereka yang terlibat di dalamnya.

Standar tersebut mengharuskan organisasiberencana untuk mengidentifikasi diinginkan ataudiharapkan pelayanan dan organisasihasil dan mengukur kemajuanmencapainya.Persyaratan dapat mencakup:a) rencana strategis dan operasionaltermasuk jangka panjang dan pendekjangka tujuan dan sasaran untukorganisasi dan layanannya;b) kemajuan dalam mencapai tujuan-tujuandan tujuan melalui didefinisikankegiatan yang diukur danmelaporkan secara teratur.3.8 Standar memerlukan layananperencanaan harus didasarkan padaorganisasi arah strategisdan untuk mempertimbangkan lingkungan dankeuangan faktor.3.9 Standar memerlukan perencanaan yangfungsi, kegiatan danpengembangan departemen danlayanan yang meliputi ketentuan untukkoordinasi dengan satu sama lain dandengan layanan eksternal yang relevan.3.10 Standar tersebut mengharuskan bahwapenggunaan sumber daya yang efisien secara teraturditinjau dan dievaluasi terhadaporganisasi rencana dan anggaran.Ulasan mungkin termasuk pemanfaatanStaf, peralatan, perlengkapan dan ruang.

KESELAMATANStandar termasuk langkah-langkah untukmelindungi dan meningkatkan keamananpasien pengguna jasa /, staf danpengunjung ke organisasi.4.1 Standar memerlukan direncanakan

Page 10: Rumah Sakit Adalah Institusi Pelayanan Kesehatan Yang Menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan Perorangan Secara Paripurna Yang Menyediakan Pelayanan Rawat Inap

dan pendekatan terstruktur untuk risikomanajemen yang membahassemua signifikan risiko yang dihadapi olehorganisasi dan layanannya.Sebuah rencana manajemen risiko dapat mencakupunsur-unsur seperti:a) kebijakanb) konteksc) ruang lingkup dan tujuan dan kriteriauntuk menilai risikod) manajemen risiko tanggung jawabdan fungsie) pelatihan staff) daftar risiko yang teridentifikasi - strategis,operasional, keuangan, dan bahayag) sebuah register resiko atau mirip dengananalisis risiko dan tingkath) ringkasan rencana perawatan risikountuk risiko besari) proses untuk berkomunikasi denganstakeholder.4.2 Standar tersebut mengharuskan risikorencana pengelolaan yang akan dimonitordan terakhir untuk efektivitas danHasil dikomunikasikan dalamorganisasi.Persyaratan dapat mencakuporganisasi:a) pengawasan usaha rutinkinerja aktual dibandingkan dengankinerja yang diperlukan;b) menyelidiki situasi saat inidan isu-isu spesifik secara berkala;c) menggunakan hasil dari pemantauandan proses review untuk membuatperbaikan.4.3 Standar tersebut mengharuskan kesehatanorganisasi untuk memiliki proses untukmelaporkan dan menyelidiki keselamataninsiden, efek samping dan dekatmerindukan mempengaruhi pasien / layananpengguna, staf atau pengunjung dan untuk menggunakanTemuan untuk meningkatkan pelayanan.Sistem ini dapat mencakup:a) pelatihan untuk stafb) berarti untuk mendokumentasikan danmelaporkan insiden / kejadianc) akar penyebab analisisd) proses untuk menginformasikan pasien /pengguna jasa efek samping.

Standar tersebut mengharuskanorganisasi untuk melindungi kesehatan dankeselamatan staf.Kesehatan dan program keselamatan untukStaf harus sesuai dengan

Page 11: Rumah Sakit Adalah Institusi Pelayanan Kesehatan Yang Menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan Perorangan Secara Paripurna Yang Menyediakan Pelayanan Rawat Inap

risiko di sektor perawatan tertentu danmungkin termasuk:a) pakaian pelindung dan peralatanuntuk stafb) penilaian kerjac) beban kerja monitoring dan strespengelolaand) Staf vaksinasie) pencegahan dari jarum suntik ataupenanganan manual cederaf) perlindungan dari pekerjaanbahaya.4,5 Standar membutuhkan kesehatanorganisasi untuk• melatih staf pada operasi yang amanperalatan, termasuk medisperangkat, dan• memastikan hanya dilatih danorang yang kompeten menanganikhusus peralatan.4.6 Standar membutuhkan kesehatanorganisasi untuk memastikan bahwa:• hukum keselamatan yang relevan danperaturan terpenuhi• bangunan, ruang, peralatandan perlu untuk persediaanjasa menyatakan disediakan dan• fasilitas dan peralatan yangdiperiksa, diuji, dan dipeliharadiperbarui atau diganti secara terencanadan cara sistematis.4.7 Standar tersebut mengharuskan kesehatanorganisasi untuk melakukan klinispenilaian risiko untuk menjagapasien / pengguna jasa dariyang tidak diinginkan akibat perawatan /pengobatan.Penilaian risiko dapat diperlukanmeliputi:a) obat manajemen, meliputiisu-isu seperti pasien / pengguna jasaalergi dan resistensi antibiotik;b) peralatan risiko, misalnya kebakaran / cederarisiko dari penggunaan laser;c) risiko akibat jangka panjangkondisi.

Standar tersebut mengharuskan kesehatanorganisasi untuk memiliki direncanakan dansistematis program untuk mencegahdan mengendalikan infeksi yangtermasuk setidaknya mencuci tangan danPersyaratan pembersihan.Persyaratan lain dapat mencakup, sebagaisesuai dengan perawatan atau pelayanandisediakan:

Page 12: Rumah Sakit Adalah Institusi Pelayanan Kesehatan Yang Menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan Perorangan Secara Paripurna Yang Menyediakan Pelayanan Rawat Inap

a) struktur dan sumber dayab) penggunaan isolasi dan pencegahanteknikc) penggunaan antibiotikd) sterilisasi kegiatane) pemantauanf) pengumpulan, analisis dan penggunaanInfeksi acara Datag) pelaporanh) Staf pendidikan.4.9 Standar memberikan pedomanuntuk membantu organisasi untuk mengelolamasalah pasien / pelayanan keselamatan penggunarelevan dengan sektor perawatan, termasuksetiap daerah keselamatan yang tepat prioritasdari Patient Safety WHO globalinisiatif.Untuk layanan akut dan lain-lain di manaberlaku, hal ini akan mencakup standarmeliputi proses untuk:a) pengelolaan yang aman dan penggunaandarah dan produk darahb) hak pasien / kanan / situs yang tepatintervensic) praktek yang aman sebelum, selamadan setelah operasi, anestesi,moderat / mendalam sedasi danprosedur invasifd) pengelolaan yang aman obat,termasuk:- Resep / memesan- Transportasi, penyimpanan danpembuangan- Mencegah, pemantauan danmendokumentasikan- Segera menanggapi merugikanefek dan kesalahan pengobatan.

Standar tersebut mengharuskan pasien / layanancatatan pengguna untuk saat ini, lengkap,akurat dan aman untuk membantukeselamatan dan kelangsungan perawatan danpengobatan.Dalam kasus kedua elektronik dancatatan hard copy, persyaratan dapattermasuk, sebagai relevan dengan layananyang disediakan:a) dibaca, tanggal, tepat waktu dan ditandatanganientrib) mengingatkan notasic) kemajuan catatan, observasi,konsultasi laporan, diagnostikhasild) semua yang signifikan acara-acara sepertiperubahan ke / pasien 'layananpengguna kondisi dan tanggapan terhadap

Page 13: Rumah Sakit Adalah Institusi Pelayanan Kesehatan Yang Menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan Perorangan Secara Paripurna Yang Menyediakan Pelayanan Rawat Inap

pengobatan dan perawatane) setiap near miss, insiden atauEfek sampingf) prosedur untuk kerahasiaan,keamanan dan penyimpanang) penggunaan hanya diakuisingkatanh) prosedur untuk mempertahankan danmenghancurkan catatan.prinsip5STANDAR PENGEMBANGANStandar direncanakan, dirumuskandan dievaluasi melalui didefinisikandan proses yang ketat.5.1 Kebutuhan baru atau direvisistandar dan prioritas yangdidirikan dengan mencari pandanganpengguna potensial, profesional,pembeli, penyedia dan pasien /pengguna jasa kelompok danpemerintah dan pemangku kepentingan lainnyadan menggunakan data evaluasi daripenggunaan standar sebelumnya.5.2 Hubungan dengan standarorganisasi dan profesionaldan persyaratan peraturan yangdipertimbangkan.Link atau tumpang tindih dengan lainnyastandar dapat diidentifikasi untuk membantupenerapan standar danmenghindari duplikasi jika memungkinkan.5.3 Standar dikembangkan atau direvisisesuai dengan rencana yangmeliputi tujuan, sumber daya danjangka waktu.

Standar didasarkan pada:• penelitian yang tersedia saat ini,bukti dan pengalaman• diakui secara internasionalpedoman• rekomendasi dari WHO dannasional / internasional profesionalorganisasi dan• masukan dari para ahli teknis dan• persyaratan hukum.Standar didasarkan pada orang-orang lainorganisasi / negara bisadisesuaikan dengan budaya lokal dan kesehatanpersyaratan layanan.5,5 Pemerintah, profesional,pembeli, penyedia dan pengguna jasakepentingan memiliki kesempatan yang memadaiuntuk input ke dalam standarpengembangan dan proses revisi

Page 14: Rumah Sakit Adalah Institusi Pelayanan Kesehatan Yang Menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan Perorangan Secara Paripurna Yang Menyediakan Pelayanan Rawat Inap

melalui perwakilan langsung danresmi konsultasi.Peluang bagi yang berminat lainnyapihak untuk berpartisipasi dapat mencakuppenerbitan standar draftkomentar, seperti posting diinternet.5.6 Ruang lingkup dan tujuanstandar yang jelas dalam hal:• jenis kesehatanorganisasi yang mereka terapkan;• apakah mereka dirancang untuk digunakanoleh seluruh organisasi;• apa berbagai layanan yang merekameliputi;• alasan standar yangdibutuhkan dan digunakan.Tujuan atau alasan untukmungkin standar:a) untuk menetapkan tingkat minimal dapat diterimaprestasib) untuk memfasilitasi peningkatan kualitasc) untuk akreditasi atau sertifikasid) untuk lisensi ataue) untuk kelayakan asuransi.5.7 Ada kerangka yang jelas untukstandar yang membuat mereka mudah untukorganisasi dan penilai untuk digunakan.Kerangka kerja dapat mencakup:a) standar yang dikelompokkan secara logis,misalnya dengan fungsi atau sistem;b) standar dicap sehinggabahwa konten mereka dapat dengan mudahdiidentifikasi;c) sistem penomoran untukstandar dan kriteria mereka atauelemen yang memungkinkan mereka untuk menjadimudah diidentifikasi;d) Sebuah gambaran yang jelas tentang standarKerangka dalam dokumentasidiberikan kepada pengguna

Kata-kata dari standar jelasdan tidak ambigu.Kata-kata yang jelas dapat dicapai dengan:a) kalimat yang memiliki subjek yang jelasdan benda-benda sehingga jelas apa yangdiperlukan atau yang bertanggung jawab;b) kata-kata yang mungkin memiliki lebih darisatu makna atau interpretasiyang jelas, misalnya baik,baik atau memadai;c) suatu proses formal review untukmengidentifikasi dan mengklarifikasi kata-kata yangambigu atau tidak jelas;d) bahan yang tersedia untuk membantu

Page 15: Rumah Sakit Adalah Institusi Pelayanan Kesehatan Yang Menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan Perorangan Secara Paripurna Yang Menyediakan Pelayanan Rawat Inap

pengguna dalam penafsiranstandar.5,9 Standar diuji / dikemudikandan dievaluasi oleh penyedia danpenilai sebelum persetujuan untukmemastikan mereka dimengerti,terukur, relevan dan dapat dicapai.5.10 Standar baru dan revisi yangdisetujui oleh pengaturan standartubuh atau otoritas yang tepat sebelumumum pelaksanaan di sektor ini.5.11 Ada suatu proses untuk menentukankondisi di mana standardapat digunakan oleh independenpenilaian organisasi, lainnyadaripada tubuh yang mengembangkanstandar.Persyaratan meliputi:a) proses yang didokumentasikan;b) ekspektasi yang didefinisikan dansetuju, mis bahwa standardigunakan sebagaimana dimaksud dan bahwaorganisasi independen menyediakanumpan balik pada standar danHasil dari menggunakan mereka.5.12 Informasi dan pendidikandiberikan kepada pengguna dan penilaidari standar baru dan revisiuntuk memungkinkan interpretasi danimplementasi.5.13 Parameter, jangka waktu dan setiaptransisi pengaturan untukpenerapan standar revisijelas diidentifikasi dan diikuti.Persyaratan dapat mencakup revisistandar yang dipublikasikan dandidistribusikan kepada pengguna dan penilai dicukup waktu bagi mereka untuk mengembangkanpemahaman tentang standar sebelumtanggal pelaksanaan.

Standar memungkinkan konsistendan transparan rating danpengukuran prestasi.6.1 Ada sistem yang transparan untukPeringkat kinerja organisasipada setiap kriteria, standar atauelemen.6.2 Pedoman atau informasi lainnyadisediakan untuk membantu penilaiuntuk menilai secara konsisten dan kesehatanorganisasi untuk menilai sendirikinerja pada standar.Bimbingan dapat diberikan pada bagaimanakriteria atau standar tertimbang ataubagaimana peringkat harus diterapkan di mana

Page 16: Rumah Sakit Adalah Institusi Pelayanan Kesehatan Yang Menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan Perorangan Secara Paripurna Yang Menyediakan Pelayanan Rawat Inap

terdapat risiko yang teridentifikasi atau keselamatanmasalah.6.3 Ada metodologi yang ditetapkan untukmengukur pencapaian keseluruhan dariset standar dalam cara yang konsisten.a) Contoh penerapan metodologidapat menentukan prestasi termasukPrestasi pada semua wajibstandar, atau semua standar yangdicapai pada tingkat yang ditetapkan, atau tidakstandar yang dinilai di bawahdidefinisikan tingkat.b) Metodologi ini dapat digunakanoleh organisasi untuk menilaimereka keseluruhan pencapaianstandar sebagai bagian dari sebuah selfassessmentproses.c) Secara keseluruhan kinerja padastandar dapat digunakan untuktujuan sertifikasi atauakreditasi, namun proses inidapat menggunakan kriteria tambahan yangtidak relevan di sini.

Kepuasan kesehatanorganisasi dan penilai denganpengukuran dan penilaian sistemdievaluasi dan hasilnya digunakan untuk membuatperbaikan.Proses dapat mencakup:a) umpan balik pada sistem ratingdiperoleh setelah penilaiandari organisasi dinilaidan penilai, misalnya -nyakegunaan dan kemudahan penggunaan;b) analisis data umpan balik padarutin dasar, misalnya per tahun;c) menggunakan data tersebut untuk meningkatkansistem rating dengan cara yang dapatditunjukkan.

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIANOMOR 417/MENKES/PER/II/2011TENTANGKOMISI AKREDITASI RUMAH SAKITKomisi Akreditasi Rumah Sakit, yang selanjutnya disingkat KARS adalah lembaga independen pelaksana akreditasirumah sakit yang bersifat fungsional, non-struktural, dan bertanggung jawab kepada Menteri.

KARS mempunyai fungsi perencanaan, pelaksanaan, pengembangan, pembimbingan dan pelatihan serta monitoringdan evaluasi dalam bidang akreditasi rumah sakit di Indonesia, sesuai dengan ketentuan peraturan perundangundangandan perkembangan akreditasi rumah sakit secara internasional.

KARS dapat bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Provinsi, Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia danKomite Akreditasi Nasional dalam melakukan monitoring dan evaluasi kinerja rumah sakit pasca akreditasi dan untukmembina rumah sakit dalam upaya meningkatkan mutu layanannya.(4) Dalam pelaksanaan monitoring dan evaluasi kinerja rumah sakit pasca akreditasi sebagaimana dimaksudkan padaayat (3) Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia mengikutsertakan asosiasi perumahsakitan lainnya.

TANGGUNG JAWAB APOTEKERTERHADAP KESELAMATAN PASIEN

Page 17: Rumah Sakit Adalah Institusi Pelayanan Kesehatan Yang Menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan Perorangan Secara Paripurna Yang Menyediakan Pelayanan Rawat Inap

(PATIENT SAFETY )DIREKTORAT BINA FARMASI KOMUNITAS DAN KLINIKDITJEN BINA KEFARMASIAN DAN ALAT KESEHATANDEPARTEMEN KESEHATAN RITAHUN 2008Badan akreditasi dunia The Joint Commision on Accreditation of HealthcareOrganizations (JCAHO) mensyaratkan tentang kegiatan keselamatan pasienberupa identifikasi dan evaluasi hendaknya dilakukan untuk mengurangi risikocedera dan kerugian pada pasien, karyawan rumah sakit, pengunjung danorganisasinya sendiri.Berdasarkan analisis kejadian berisiko dalam proses pelayanankefarmasian, kejadian obat yang merugikan (adverse drug events), kesalahanpengobatan (medication errors) dan reaksi obat yang merugikan (adverse drugreaction) menempati kelompok urutan utama dalam keselamatan pasien yangmemerlukan pendekatan sistem untuk mengelola, mengingat kompleksitasketerkaitan kejadian antara ”kesalahan merupakan hal yang manusiawi” (to err ishuman) dan proses farmakoterapi yang sangat kompleks. Faktor lain yangmempengaruhi terjadinya risiko obat tersebut adalah multifaktor dan multiprofesiyang kompleks; jenis pelayanan medik, banyaknya jenis dan jumlah obat perpasien, faktor lingkungan, beban kerja, kompetensi karyawan, kepemimpinan dansebagainya.