Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)Injeksi Intra Vena

Oleh :Wenny AmaliaS.DIV.12.084

PROGRAM STUDI DIV PENDIDIKSTIKES SARI MULIA BANJARMASIN2013/2014RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNama Keterampilan : Injeksi Intra CutanWaktu : 60 Menit

TUJUAN PEMBELAJARANSetelah mengikuti pembelajaran ini mahasiswa mampu melakukan keterampilan Injeksi intra vena.

ALAT DAN BAHANAlat :a. Spuit tuberkulin sterilb. Jarum steril (No.23)c. Kartu obatd.Bengkoke Alat tulis

Bahan :a. Kapas alkoholb. Obat injeksic.Larutan chlorine 0,5%

Pasien1. Memberitahukan pasien tentang tindakan yang akan dilakukan2. Mengkaji riwayat alergi3. Memberikan kesempatan pada pasien untuk bertanya

PENYAJIAN MATERIWAKTUKEGIATANMETODE

15 menitPRE CONFERENCE1. Mengucapkan salam2. Mereview kembali teori yang sudah didapatkan selama perkuliahan3. Menyampaikan tujuan pembelajaran4. Membahas langkah-langkah dari keterampilan yang akan dilakukan

30 menitCONFERENCE1. memberikan contoh yang akan dilakukan pada pasien (mahasiswa sebagai observer)2. memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk melakukan keterampilan yang telah dicontohkan pada pasien yang berbeda3. melakukan pengamatan pada keterampilan yang dilakukan oleh mahasiswa menggunakan langkah-langkah :a. menjelaskan prosedur dan tujuan kepada pasien dan keluargab. cuci tangan menggunakan sabun dan air yang mengalirc. Menggunakan sarung tangan sterild. Menyiapkan obat (Objek injeksi) yang akan diberikan kepada pasien sesuai instruksi doktere. Menghitung volume obat yang akan diberikan dan mencocokan dengan kartu obatf. Membuka bungkus spuit tanpa mengkontaminasi jarumg. Mengganti jarum spuit tuberkulin dengan jarum biasa untuk menyedot obat pada vialh. Membuka tutup vial obat dan membersihkan diafragma karet dengan kapas alkoholi. Menyedot obat dari dalam vial dengan posisi tegak lurus terbalik dan pegang spuit sejajar mata dengan salah satu tangan, kemudian sedot obat sesuai dosis yang diinginkan dengan tangan yang lainnya.Catatan: Pada saat menyedot obat jangan sampai mengkontaminasi spuit dengan jarum Untuk obat yang serbuk harus di encerkan terlebih dahulu dengan cairan pengencer dan kocok hingga tidak ada gumpalan.j. Melepas jarum dari vial flacon obat dan mengeluarkan udara dengan hati hati dari dalam spuit dengan posisi vertikal trgak lurus.k. Mengganti jarum dengan jarum spuit tuberkulin untuk melakukan injeksi intra vena.Catatan: Untuk objek injeksi atau bat yang berada dalam bentuk ampul maka jarum boleh tidak diganti ( Menyedot obat langsung menggunakan jarum dan spuit tuberkulin tanpa menyentuh botol ampul) Menurunkan cairan obat yang berada didasar ampul dengan cara mengetuk atau menggerakan dengan arah rotasi Membuka ampul dengan menggunakan gergaji ampul metal ata langsung dipatahkan dengan ibu jari dan jari telunjuk dengan menggunakan perlindungan kapas atau kassa pada leher ampul.l. Menentukan lokasi suntikan ( Dalam kulit pada lengan bawah bagian dalam, dada bagian atas atau punggung dibawah skapula) .m. Memberitahu pasien sebelum mulai menyuntik.n. Mendesinfeksi lokasi yang akan disuntik dengan kapas alkohol dengan cara melingkar dari arah dalam keluar dan biarkan sampai kering.o. Menusukan ujung jarum dengan sudut 5-15 derajat dari permukaan kulit secara perlahan kedalam kulit. Masukan obat perlahan lahan dan tampak bulatan menonjol.p. Mencabut jarum dengan dan mengusap ringan daerah bekas tusukan jarum dengan kapas alkohol.Catatan: Tidak boleh melakukan massage/pengurutan pada daerah suntikan karena dapat menggangu reaksi obat bahkan mengeluarkan obat dari dalam kulit.q. Membuat lingkaran besar pada lokasi penyuntikan dengan pen/spidol dan observasi hasil dalam waktu 15 menit setelah penyuntikan. Beritahu pasien untk turut mengamati apabila terjadi reaksi obat (perubahan pada kulit atau ada keluhan yang dirasakan setelah penyuntikan)r. Membereskan alat dan merapika pasiens. Mencuci tanganObservasiBed Said Teaching

10 menitPOST CONFERENCE1. Menanyakan Perasaan mahaiswa setelah melakukan keterampilan2. Menjelaskan perbedaan keterampilan di phantom dengan manusia secara langsung3. Menanyakan kompetensi apa yang akan dicapai selanjutnya