6 ""• ... ·~

... t t. '• : Y' •

,. --

. i ,. :'\ i'

PENELITIAN TENTANG PENGA,DAAN ~y •• ,;~ ••

DAN PENYEBARAN ,.TERNAK .. SAPI- ..... ~.~ · . .,.:.: .· \ .

IMPORT CRASH·~ PROGRAM· ~ PROPINSI LAMPUNG

DIREKTORAT BINA PRODUKSI, DIT JEN PETERNAKAN PROYEK NO. 988a/ XII-C / PROPET/ 1983

DAN FAKULTAS PETERNAKAN UNIVERSITAS GADJAH MADA

·.

. . . _-:,_ .. ...,_ .... _ .. , .......... '

/'

P R A K A T A

Survai Evaluasi Pengadaan dan Pcngembangan Tcrnak Sapi Import

Crash Program Propinsi Lampung j_ni tnerupakan salah satu dari 12 I)ro­

pinsi Indonesia yang diovaluar.d qleh Pemerint£th, dengan dilulcukannya

kerjasama antara Direldorat Bina Pr()duksi Ternak, Direktorat Jendral

.. Peternake.n denge.n Fakultas Peternakan UnivcrsH.as Gadjah Mada, dengan

.su:r·at kcrja.sama No, : BS ... a/XII-c/PROPET/1983.

Dengan ter6usunnya J.aporan ini, ucapan tor:i.ma kasih karni sam·­

paikrul kepada Direk·torat Jendral Peternalcan~ DirGktora.t Bina Usaha

Produksi Ternak, Dekan F'akultas Pot.ernakan Universitas Gadjah Hada, · .

Dimts Pe·cG:rnakan Tk. I. Propinsi Lampung, Dina.s Pe'tei:-nakan Tk. II.

Lampung Tenga.h dtm 'Lampung Selatan, serta Instansi-instansi yang ter-

kait, juga semua pihak yang t.elah membo.ntu ·t.erlalcsananya survai mau -

pun laporan.

ii

Yogyakartn 1

Team Survai

Gatot Murdjito

Ncno Ngadiono

H Kamnl

Supiyono

Desember 1986

....

DAF'l'AR ISI

Halaman Judul •••••••••••••••••••••••••••••••••••• P RAJ(.~.'\ T A • , , • • • , • • • • • • • • • • • , • • , • • • • • • • • , • , • • , • • • • • ,

DAFTJ\.R ISI , • , •• ·, •• , • , •• , •• , , ••• , • , ••• , , •••• , , , •• ,

Dl\.FTAR TABIGL ••••••••••••••••••••••••••••••••••••• PJI:NDAHULUJ\.N

ICEPUSTAICAJ\N •••••••••••••••••••••••••••••••••••••• ••••••••••••••••••••••••••••••••••••••

Jvll\.TEHI DAN PETODA , •,,, •, , , •,,, , , , , , •,, , • , , •,,,, • •·

Hl\.SIL Dl\.N PEMBAHA;JAN ••••••••••••••••••••••••••••• KlllSI MPULAN DAN SAn.AN m1m1 , , • , •• , , , • , , • , , , , , • , ••• ,

DAF'!AR PUSTAI\A , ••••••• , • , • , • , ••• , , , , , , •••••••••••

Lampiran 1 •••••••••••••••••••••••••••••••••••••• Lampiran 2 ••••••••••••••••••••••••••••••••••••••

iii

Ha1aman i

ii

iii'

iiii

1

4 10

11

23 25 26 27

Tabel

Tabel

Tabel

'fa bel

Tabel

Ta.bel

Tabol

Te.bcl

~re.bel

Tabel

Tabol

Tabel

Tabel

Tabel

Tabel

Tabel

Tabel

Ta.b0l

T2bel

1

2

3

4

5

6 7 8

9

10 11

12

13 1/+

15 16 17 18

19

I.e.mpiran 1

Le.mpiran 2

DAFT;\11 TABEL . '

Luas Daorah Propinsi Lamp1.lf:l15 • •• •••• • •••••••••• . . . Pengnruh sustman genotipa terhndap tingkat

kolahiran di Queensland, Australia. • • ••• •• •••• Persentase panon pcdet sapihan (calf crop) sc­

l ar.la. 5 t ahun ( dalam %) r. disuo.tu ranch di Sulo.­

wesi Solatan ................. ' ............... . Portambahan be:r.a-t badt.m pedet jantan sapihon

. . yang dikebiri sol ama 3 bulru1 s0telah disapi h

·d:i.berbagai macam paddock, disuatu ranchcli Su·-

Halame.n

2

2

9

l nwosi Selutan. ••••••• •••••••••••••••••••••••• 9 Hilayah survai, bongsa ,sapi dan jumlah jumlo.h

responden •••• • ••••••••••••••••• • •••••••• ~ ••••• 10 Keterangan tentang peternak, 11

Kctcrangan tentang ternak . 13

Kondisi clan t emperamen sapi CP (%) di Lamptmg 14

Tenaga kerja •••••••••••••••• • ••• • ••••••••••••• 14

Keja.dian ponyakit dan pongobatanllya •••• • •••••• 15

Pemberian maka.nan ••••••••••••••• •••••••••••••• ICej 01asan birahi dat"l sik1us esrt,rus , • •••• • ••••

Per kn '\.Tin an , •• , , •• , ••••••• • , , • •• , ••••••• , • , ••••

l(ebW1 tine an ••• , • • • , ••••• • •••••••••••••••••••••

Ke1nhiran

1\.cguguran

Karnnjiran

.... ' ...................... .. .. ..... . •••••••• •••• ••••• • ••••• • • • •• • ••• • ••••

•••••••••••••••• • ••• • •••••••••••••••• Iis.l p<3jantan , •• , ••• , , , •• •• •••• • • , • . ••••• , , ••••

Pembina.an dan penyuluhan •••••• , • ••••••• • ••••• , . ,

15 16 17 18

19

20

20

21

22

DAlrTftn LJI,JviPIHAN

Daf-~t\r Propinf}i dan jum1ah tornalc sa-pi crash

program dropping t.aht.m 1980/1981 ••• • , •• • •••

Daftar Propinsi dan j um1ah t ornak sapi crash

program dropping tahun 1981/1982 • • •••••••••

iiii

Halaman

26

1

PENDl\HULUJ\N

Kebutuhan pro·~c5.n ynng cukup untuk pertumbuhan tuhuh. seseorang

dalam Pelita IV, menurut ~!idyaltaryo. Pangan dan Gizi LIP! yang disc -

1enggarakan pada t ahun 1983, ada1ah 45 gram/kepala/hr ·cerdiri dari

10 gram protein helttani (ternak dan ikan) sisanya protein nabati ,

Oleh Hutasoi t ( 19'73) bah wa da1am scldor peternakan Pemerin tah men tar­

getkun setiap orang Indonesia rata-rata sehari memerlukan minimal 5 gram protein hewani yang setara denean 8 ,1 kilogram daging,2 , 2 liter

s usu dWl 2,2 kilogram telur ka.pita per tahun, Pada tahun 19?8 te1ah

di proyeksikan koJ:Jsumsi dan produksi asal t ernak 5 gram/kapi ta/hari

baru dapat cUpenuhi pnda tahtul 1991. Selanjutnya Suharto ( 1986 )

rnengatakan proyeksi tersebut diperbarui pada tahun. 1983, ya:Ltu bila

didaso.rkan ata.s kecenderungan ( trend ) produksi de.ging , telur dan

susu pada Peli ta III, pada nkhir Pelita IV ( 1988 ) masih terjadi ke-~

senjanean antara produksi dan konsums i , sehingga \.falaupun standar mi­

nimum gizi protein ternak diturunkan menj adi 4 gram per hari standar

minimum tersebut baru akan dicapai pada tahun 2002 atuu Pelita VII .

Bcberapa upaya perlu dilakwcan agar k0senjangan prodillcsi pe­

terno.ke.n dengan baku gizi dapat d:i.perkecil atau bahlcan dilampatd.

Ce.ra-cara konvensional seperti pers ocliaan pakan, perbaikan menagemanf

penelcanan angka kematian, kornandulan, pelaksanaan lcawin sun·~ik, por­

baikan mutu genetik tornaks mencari pej antan unggul dengan uji kotu­

runan dan pengendalia.n pemotongan b.Guan produlct:Lf supe.ya t crus diting··

lcatkan.

Permintaan t crhadap bahan yungan a sal ternak mcningka·t; setiap

te.hun~ Peningkatan permintaan ter:·Jebut merupeka'l potensi pa.sar bahan

pangan o.sal te:cnllk yang cukup besar, hal :1.ni ·memberikan pcluang bagi

petani peternalc untuk meningkatkan produksinya.

Sel ama. ini komoditi ternak· ruminan-tia sebaginn ber:~t'tr rno.sih di-­

usahakan oleh potani peterna.k secara tradisional oleh sebab itu maka

pembinaan komoditi tarnak t.orsebut tclah ditempuh me1alui usaha tani

a t uu usaha kelua:rga.

Pola torsebut telah pula cU.lukukan dalam pcnyebaran ternak sapi po·­

tong dibeberapn ,.,ilayah :nclonusia. Sapi-sapi potong terscbut ·t,elah.

disobarkan untuk mEmambah populasi ma.uptm perbaikan mutu genetik di~

prtmping sebagai penyodia.an pr·otein hewmi serta tambahan pendapatan

bagi masyarakat.

Dari pola pengadaan ternak Import :Lni r;;umpai denga.n pcnyebar­

annya di Hilayah pengcmban.gan ( pc:.da pe"Carli pengg~.duh ) , perlu ad~ -

nya evaluasi penyebaran dan pcngembangan peternakan.

Propinsi Lampung aclaleh merupalcan Sc\lah satu dari delapnn

Propinsi ( Dati I ) yang ada di Pulau Suma·cora, dengan letaknya yang

cukup strategis ya.i tu diujung solt:\tan Pulau Surnatera dan dan terpisah

dengan Pulau Jawa oleh Sclat Sunda beberapa pulau-ptllau kecil yang

mempunyai arti torscndiri , termasuk pulau Kraltatau clengan gunung be-­

ro.pinya.

T.Jot.ak do.crah Propinsi Lampung sedilr..i t disebelah sclatm1 Katu­

lis·t.iua., dengan batas disebelah utara 3° 45 t LS dan sebolal1 selatan

6° 451

Ls. Disebelah timur 105° 451

BT dan sebelah barat 103~ 481BT,

Seca.ra topografis Daerah Lampung dapat dibagi da1~Lm 5 unit

topografis ; Daerah borbuld.t sampai b0rgummg, berombak sampai ber­

gelombang, daratan a1uvia1, daratru1 raua pasang suru·~, river basin,

Ll,laG l·d.layah Propinsi Lumpung sekitar 35.376 ICm2 yang seca:ra. tor'P(;.._

rinci menurut luas Kotarnudya/Kabupaten sebagai berikut .

• • ..-.o; .... --.-·-·----· .... ----· ·-·------- - ·""'-···-·---... ·----·-, ..... ,_ ... _ ,_··-- ...... _ ... ____ ····--····-· .... · ~-· ... -· ... -,. .... --

1. Kodya Tanjung Karang 52.62 273.270

2. Lamp ung selatan 6765 , 88 1.762.~23 . ., .:;. Lampung tengah 9189.50 1.703.275

4· Lampung utaru 1.9368.50 883.370 .. .,. ..... ___ ,.... ~-·-··---· ______ .. ______ ,. ..... -....-.-·------··- ----··---·----"'1"---·-~.,.,--.---··--

Propinsi I...ampun.g 35.376.50 ---···------··"'·-·---o-.o-· __ , ........... -... -----------.- .. ............... ...--.- ... --· -.............. -............. - .................... _.~ ...... ··--··-·--~···"·

3

Menu:rut Stat:i.stik Pemda I...amptmg, po.da tahtm 19H4 La.mpung dipcr­

kirakan akan menjadi Propinsi tercl.n.pat di Luar Jaua., bilu la.ju portum­

buhan poncluduk masih rata·-ratu 5. 82 % pe:r tahun ( 2 • .3 % lmrena kela­

hiran dan 3, 52 % pendatang masuk ).

. Kepadutru.1 penduduk pad& tahun 1980 tcrcatat 130 jhm per k:i.lo-·

rooter persegi ( Km2 ) dengan jumlah pcnduduk ± 4,6 jtr~a jhTa. Disam -

ping itu penyebaran penc1uduk tidalc morata , yang sebagio.n besar tor

konsentrasi di Ka.bupatcn Lar.1:pung selatan dun Lampung t cneah .

4

KEPUSTJI.KAAN

S~i American Brahmo.11

Sapi ll.me:r.icah Brahman atau yane lo.zim binsa dis0b1.\·t dehgan 11ama

sapi Brahman, merupnka.n ''bangsa tornak" baru yang dibcmtuk di J\riletikn

Serikat ~alam tahun 19201 d~ri 4 maca.m bangsa sapi potong dari India:

Noiiore, Gt.izarat, KrisHna VaJ.ie>' dan Gil' . Sapi- sa.pi Indi a ini sebetu1-

nya. sudah mu1ai diimport ke ~~tnor-ik8J da1am tahtm 184 9 , namun impart

clengan tujuan untulc membentuk bangsa t ernak ba.ru, baru diadakan da1am

tahl.Ul 1905 dan 1906. Pembcntuk.an sapi Brahman d.i1akukan clengan ja1an 11top crossingu antara kcemp~:1:t. bangsa ·~crnak tersebut diatas. Ada duga­

an, da1am m0lakukan persi1angan ini, t e1al1 dcngan tida.k songaja kema -

sukan darah sapi Hereford dan Shorthorn .•

Adapun ket erangan dari lceempat. bahgsa sa.pi yang tnombehtulc sapi

1\meri karl. Bta.hman. Cil.dalah. sel:Ja.gai berikut ( FAO. , 1953 ) :

1. liYl..l&x..~ Di India, sapi ~i terkenal ucngan sebutan ·ongole.

Sapi ti.rli b~)r·bubull besa.r , punya gelambir, punulc, t elinga a­

gale panj ang menggantung, tanduk pendek, Ho.rna bu1u putih

kelabu, dengan lingkaran hitam padn matanya.

2~ ,(:tl.!~at

Sapi :Lni dilcenal pula dengan sebutan Kankroy, meru.pakan

sapi paling besar di India, kuat dan copat untulc bekerja.

Warna bu1unya kclabu putih sampai ke1abu k2lam atau hitam.

Puda sua t 1ahir ada uarna mera.hnya, yang hi1t>.ng pacla wnur

6 - ? bulan, '.rancluk panj ang ke atas, berben\iuk liro. .

Di Brasil , sapi ini digunakan sebagai ponghasil dnging dan

susu. AdapUll produksi susunya di Bombay t ercatut borldsar

ant ars. 2.665-4 . ~-43 lbs .

3. I\r~,!ma _ya+,le_y

Bangsa sa.pi. :i.ni sebetulnya meruptllcan campuran antara Gir~

Ongo1e dan Kankrey, dan sapi lokul tipo Nysore sehingga ben­

tuknya sangat borva.riasi. Sapi ini tormam.tk besar1 dada dalam.

5

Warna bulu putih ke-abu- abuan dengan gamboran gel ap pada

kaki muka atau belakWlg. Harna yang dominan aclEllah coklat

p'Lttih, hit.a.rn putih• p uMh dan berbecak.-becak. Badanya

pendek, lcaki pendelc tapi kuat .

4. Q...L£

Bang sa sapi Gir ber\-Tilrna merah a tau morah kuning, berbecalc-­

b0cak hi tam bahke.n lcadang-kadang sarnpa:i. benrarna hi tam, ,.ra­

l aupun ada pula yang putih . Harna tersebut diatas bersifa·!i

resesif ,

Tanda yang menonjol adalah bahwa se.pi ini mempunyai dahi

yang l ebar sekali , tel inga panjang dan menggantung.

Sapi ini merupakan penghnsil do.gi ng yang paling bail!:

diant.al'a sapi-sD.pi I n.dia , _walau-pun sapi Gi r dapat pula di­

perah ( proclu.ksi susu : 3500 .. 4500 lbs/310 hari laktasi ) .

Di Brazil, sapi ini dipelihara di r anch dan merupaka.n peng­

hasil daging yang cukup baik.

Sapi Br ahman mempunyai b<·mtuk luar sebagairnana sapi India

l ainnya, yaitu mempunyai gel ambir dan punuk, namun sapi ini menampak­

lcan penampilan ( performance ) yang l obih bai k , ·~eru.tama dal am hal

kecepatan p0rtumbuhannya dan reprodu.ksinya . Dale.m pombentulcan sapi

Brahma11, tidak dilakukan sel elcsi terhadap t.Tarna. Sobab itu sapi Brah­

man mempunyai \-tarna yru1g bermacam- mace.m, mcrah, merah bercak putih,

lwlabu bercak putih, hitam, coklat dan fjObaeainya, nannm Harna yang

puling banyalc dijumpai adalah 'IJarna kelabu ata.u putih.

Sapi Br ahman j.ni to:rnyata sa.ngat baik untuk d.isilru1glcan c1engan ' Bos Taurus, untuk ffi(-)ffibent\tk bangsa baru. Bangsu baru yang mula-mula

torbentuk dengan menggunakan sapi Brahman sebagai dasarnya, adalah

Santa Gertrudi s ( 3/8 Brahman; 5/8 Shorthorn ) , kemudian muncul

Brsngus dan Braforcl~

o~?ll.l2i.J2t'al!.f!!.f.£?.::..9L<?..§.S q1;,~A'd.I?.~J::.§.l:h.~

. Di i\us'Gralia., sapj. Dr~hman mulai diimport, socara spora.dis mulai

tnhun 193.3 dan terakhir dalam tahun 1950 dimano. 31 ekor tel ah di -

6

import ke Queensk<d. Sapi Brahman ini secara komcroial jarang diter­nakkan secara m~_i, tetapi hanya di silangkan dengan sapi Hereford-

Shorthorn ( HS ) • ·lunculah kemudian sapi sHangru1 Brahman x Hereford

~-Shorthorn yang lll&:Ipunyai 'varna b0rru1eka ragam, dan tEn·kenal dengan -

sebut~~ sapi Erahasn cross ( BX ) . Sapi ini biasanya diselGksi ter ­

hadap kecepa tan pc~tumbuhannya dan day a tahan terhadap ce.plak dan ti­

dak cl.i seleksi terh.sclap \>larna bulu.

Di Aus~ral.i..3. , sapi Brahman cross menjadi sa.nsat populcl~ lmrena

dapat mengungguli prcstasi sapi Hereford - Shorthorn, karena mempu­

nyai daya tahan terhadap panas dan doya tahan t erhadap caplak yang

lebih baill:. D~ c:;.ueElnslancl berat pada umur 15 bulan sapi BX = .321 Kg

sedang sapi :1::3 = Z12 Kg, sapi Br uhmon = 274 Kg .

Namun demikian na.~almya sus'l.Ulan genetik sa.pi Brahman cross belumlah

stabil . Hal ini tcbukti dari hasil pengamatan di Queensland, yang

mendapatkan be.hua ~eprodulcsj. rata-rata sapi BX turunan pertamanya

( I•'l ) adalah se:·l: ::?3ar 81. 2 %, ·tGtapi pada turtman keduanya ( F2 ) me-~

rosot menjaci 60.-' % sedung Brahman murni = 54.2 % (Rudder, 1978) .

Jadi nampakr.ya aca pengaruh hereroois dalam persilangan ant ara sapi

Brahman dengan sc-:r:i HS dala.m membentuk sapi Brahman cross.

Kecuc.li di=ilangkan dengan Gapi HS menj udi Brahman cross , di

Quec-3nslanc1 TJtare. •de. us~::tha untuk JUe:)mbentul;: suatu bangsa baru, yaitu

dengan men.yilmek·.::l sap:L Brahman tlengan Ahor'bhorn dan menja.q:i.lah sapi

Droughtmaster . f:lE.:;-1 Droughtmaster ini 1"3empunyo.i komposisi darah kira­

lcira 50 % Bra:1mar_ 1an 50 % British breed yang te~:uta.·na terdiri a tas

Shorthorn . :Cala.m :;-~mbentukannya , sapi ini dis"lek.si terhadap Harna

rneral1 dan memyun~·ct ketahanan t.er hadap caplak.

sapi ~i\.!.8-_~

Kecus.li sa-;_oi Drahmanr sapi Dos Indicus yang juga t elah dimasulc­

ken Ice Australia sda.lo.h Suhhral. Sapi ini bornsal dari suatu wilayah

yang kering di se:.a)l.an dan tengah Punjab, Pakhtan. So.pi in:i mempu -

nyai perkembangan ar.~bing yang baik dan merupakan sapi perah dari Zebu.

7

Sapi Sahiual merupnkan sapi perah terbaik diantara sapi-sapi

India. \'Jarna bulunya merah pucat. Sapi ini merupalcan sa.pi perah uta­

rna di Pakistan dengan produksi 1·ata- rata solei tar 5000 lbs dcnge.n lea­

dar lomak yang tinggi ( /._ 3 - 6.0 ?~ ) • Sahhrul dj.ma~ukkc:.n ke Australia dari Pakistan dalam ta.hun

1952 setelah melalui karantina di Papua Neu Gunia. Kocuali diternak­

kan secara murni , Sahhral banyak d:i.:.Jil angkan dengan t ernak nlokaltt

Australia, Hcrcford- Shothorn mcnjadi Sahival cross ( SX ) •

Penampilan dar:i. SX dulam hal berat sapih, pertumbuhan sampai umur .3

tahtm dan fertili tasnya di .-:-!uoensland, hampir sama dengan BX • ....

Dcngan de.sar sapi Sahiual , tcla.h terc1pta 2 bangsa sapj. pero.h baru~

yai tu Auutralia MiDdng Zebu ( 1\HZ ) yang diciptakan o1eh CSIRO dalatn

tahun 1956 dan Australian Friesian SahiHal ( i1FS ) •

Santa Gortrudis dimnnukkru1 pertarna lcali ke i.ustralia dalam

tahun 1950. Bang sa ini dibon tuk di King Rl'\nch , Am erika r,;oki tar tahu.."'l

1920, dan mongandung darah 3/B Brahman dan 5/8 f·horthorn. Di ;\ustra.­

lia, scring sapi Santa G<:)rtrudia t ni hanyo. diciptakan olch ranch

komersial. melalui 11 gracli.neup 11 aa.pi betina Shor-thorn donsan eapi

santa Gert:cu.d:Ls ( SG ) murni, dan silaugan portama at.au kedua d:ljual

sebagai Santa Gertrudis crof:ls { Dep-t; . of Prim. Industry, 19'77 ).

Siletngan koempat. diklas:tfj.ka.s1.kt.\n sebctB~d tt S " purebred.

Sapi dcngan klasifj.lcasi us;r ini ber-arti mongandung darah (0, 93 SG ;

0.07 Shorthorn ) , e.to.u sama drmgan ( 0.35 Brs.hm~:m; 0 . 65 ~~horthorn ) •

Prestasi Bro.hman-orons di Indonesia -----.... -~-----·4>·.._- , ...... -·--····-·----·--· .. _ . ..._. ... Di Indon0sia, prestas:L yang dicnpai oleh :3a.pi nx nampuknya

tidak sebaik soperM. apa yang dapat dicapuinya di Austr·£Jlia . Dalam

suatu pengamatan sclama 5 ta.htm berturtrG-·turut di :~uatu Hnnch d::l. - ~

Sulavrosi sel atan ,, team UGH telah li1Cllctnpa·0kan bah \ora angku ror,>roduksi

dari BX tidEtk da.pat melampaui to:cnnk loko..l r>api Bal i? Ongale ma.uptm

Ongole cross ( Hardjosubroto et a.l., 1981; dan Hardjosubro·co et al,

198.3 ) .

8

Untulc jelasnya, lihat tabel 2. Bahkan pcrt umbuhan dari BX di rumput

l apangan, j auh dibcwah keccpatan per"l:.umbuhan sa pi lokal ld ta. Di la·­

p!lD.Bail dengan :r.umput lokal, sapi Bal i dapat menunjukkan pertambahan

berat. sebeso.r 0,19 Kg/hari , sapi Ongole 0. 16 Kg/hari seda.ng BX hru::tya

0,09 Kg/hari. Namun dongan perbaikan makamm, yaitu dongan penambah­

o.n ma.kanan kon(:lentrasi atau dalam improved pasture + l esumes , pres ..

tasi BX dapat mengunggulj. sapi lolcal ld.to. ( lihat ta.bel 3 ) • Pertam­

be.han bera t sapi DX dapat mcncapai 0,.32 I(g/hari pada improved pantu­

ro + legumes , sedang sapi Bali dan PO masing~masing hanya sebe sar

0. 28 dan 0. 29 Kg/ho.ri ditempat yang sama ( Ho.rdj osub;oto et al1 1983) .

Ho.l i ni mungkin dapat diguna.~nn unt.uk monj ol askan, mengapa

so.pi BX yanc; dipoliharn secara t radi sional dengan ponsberia11 wakanan

rumput lokal, hasj.lnyo. lcurang be.iJ.c bahkan lebih j cl ek dari pada snpi

l okal , narnun dongan pomcliharafui dan pomberian ~nkanan yang l ebih

baik, sapi m:: dapat mcnunj ulclcnn prestasi mel ebihi sapi lokal ki ta.

Ta.bel : 2 . Pongaruh susunan genotip~.t t erhadnp tingkat kel a.h:i.ran

di Queensl and, Australi a . ===========--===--===================~~=========~=============~==~====

-~~~'~·wun.!::.E.eEo~ig~----~ -"---~·--- ·· ··-!. _!~~g}~-o.!.~~t!ru;_(!L ___ . Brahman 54 • 2

Africanclo

Hereford

Shorthorn

Br ohman x Bri tish

1\fricandcr x British

Hereford x Shorthorn

Fl ) ( li'J. )

( FJ. )

60. 2

63 . 0

53 . 8 .

81. 2

76.4 70.1 __ _._ ........ ----~·----··-··-· .. -----... --....... ---- -···-.... ........ _ .. __ .._ .. , ... .-.-... -.-.. ... ~-------,. ... --... ------

Brahma.n x British ( F2 ) 60. 7

Africander x Bri tj.sh ( F2 ) 76 1' 8

H0rcford x Shorthorn ( F2 ) 67.1

===---====================================================~=~=======

Sumber : Rudder , 1978.

9

Tabel 3. Persentase panen pedet sapihan ( calf crop ) se1ama 5 ta­

hun ( da1am % ), disuatu ranch di SulaYosi Selatan.

====================================~=================--=============

Tahun 19780.) 1979b) 1980 t 1981 1982 Rata2 ... ...,. ___ ------·---- · --BX 44.35 42.35 36 . 75 37. 90 51.35 1~2.54

Bo. 43. 32 26 .66 1~5 . 95 36 ,60 69 .95 44. 44 0 4L~. 28 25.67 50. 07 41~ . 70 54.77 '~3.90

PO 52.23 32.78 26,34 49. 8 74. 47 4.7 .12

----- --. .. ----···-------·-----·--~------.....··-----

Ra.ta2 46,03 31. 87 39. 78 42.18 ----- --~----·

a) , Hanya dikavinkan da1am bulan Harot - t-1ei

b) . Hanya dika,·Tinkan da1am bulan Oktober - Juni

Sumber Hardjosubroto et al., 1981 dan

Hardjosubroto et al., 1983,

62.6L~ 44.50 ------·

Tabe1 : 4. Pertambahan berat bade.n pedet ~antan sapihan yang dHcebiri

selama 3 bu1ru1 sete1ah disapih diberbagai macam paddock»

disuatu ranch rli. Sul~n.resi Selatan.

===================================~=================~============== Rumput lapangan Rumput lu}Jar:gan

+ cone. Improved pasture

+ legumes. -----.. -·--··-------·--·--------·-·--~--- ..... ----·-------· ... ·---. BX

Ba.

0

PO

o.o9 0.19 0. 16

0.19

0. 25 o,;u.. *) 0. 26

0. 32

0. 28

0. 24

0. 29

====================--===--======================--==================== *) =data tidak 1engkap

Sumbor : Hardjosubroto et nl., 1981 dan

Hardjosubroto et al., 1983 .

10

... . ..

~fateri

Hilayah yang disurve.i liho.t t o.bel 37 moliputi 2 Kabupaten di···

Pr.opinsi T .. ampung, yai tu :

1. Kabupaten Lampune 'fengnh

2. Kabupnten Lampung Sclntan

Tabel : 5. Hilayah survai, bangsa. snpi dan ,jumlah responden

( Propinsi Laopung ),

================--==~=====================:======================== Kabupaten Lokasi Kecamatan I Bangsa sapi l Jml respond<m _ .. __ .. _··---------... "'-------·--·-·------.. --.-----------

I..clt1pung Tengah

1,·Jay J epnrn

Gunung Sugih

Sukadann

Pa.do.ng Rntu

Brahman

I Brahman

1. Santa Gertrudis

I Santa Gertrudis

25 25 25

25 ·----·------··~----,..--. --.. -----·--------------J---.. --..

Lampung Selatan

Palas

Natar

Gd Tat aan

Tl Padong

Brahman

Brahman

Santa Gertrudis

Santa Gertrudis

25 25

25 25

---------~---------- .. &.--- - - -------· ------------

Pomilihan dacra.h Kubupat en Lamptmg ~rcnguh dan !~abul~a·~en Lam1Jtmg Sele.­

tan knrena menuru'l:. detu dari Dinas Pet<?.rnakan Ti ngkat I~ menunjukkun

ba.ht-ra sebagni Kabupaton yang "t.erboik didal am sapi Crash Program ada­

l ab Lampung Tengah dengan perkembangan data tahtm 198.3 ( Oktober )

123 , .32 ';~ dan yang monun;juldcan kurn.ng baik f!l.da.lah Kabu~;at (:Jn u1.mpung

.SAl ntan. sc~beso.r 110,92 %.

Ivietoda yang dilakukan o..d.alah metoda survai dengan j tl.lan pengum­

pulan data primer clan sekunder sesuaj. dengan pettmjuk umum pelaksa. -

naan survai.

ll

Hasi1 dan P~mbshasan

Dari data sekunder d1.pero1eh keterange:n bahwa sapi crash program

berkembang cukup baik ynitu untuk sapi Brahman 15.4.,8 % ( Kabupaten Lam­

pung Tengah ) dan 132,7 % ( Kabupaten Lar.npung Selatan ) , untuk sapi Sa_n

ta Gertrudis 11~7 ,8 '% ( t:abupaten Lampung Tengah ~ dan 130,3 % ( Kabupa­

te~ Lnmpung Se1atan ).

'Dari hasil survai dapat dilihat pada ':'abel 6 tampak sebagian besar

para penggoduh sapi cl·a 3:'1 program adalah petani, ini sesuai dengan tu -

juan daripada kebijaksa~aans tetapi tampak pembagian sapi CP Santa Ger­

trudis di Lampung Selat~m hanya 81, 39 % da:1 khususnya di Kecamatan Ge -

dung Tataan yang kurang sesuai dengan tujuan dRri kebijaksanaan dan ini

juga akan mempengaruhi ji dalam perkembangln dari sa:pi tersebut.

Sedang hampir sebagian besar dar1 par~ peta:.1i beternak rnampu m:mb.1a

ca, valaupun masih ada sedikit yang tidak :na:npu :nambaca, ualaupun masih . ada sedikit yang tidak marnpu dan mempunyai pengalaman beternak 5 - 7

tahun, dan 2.11 tahun di daerah Lampung Selatan khususnya sapi CP Santa

G0rtrudis.

Dengan tujuan be'ternak rr.engolah savah dan diambil pupulcnya khusus para

petani peternak yang mEJT.ang rnembutuhkan tmtulc membantu mengolah tanah -

nya, s0dang ba.nyalc berkembang jawab~::1n yanB bervariasi antara lain, un -

tuk mengolah save.h, dikembang bi akkan, tatungan dan pupuk j_ni suatu pe·­

ngertian yang sangat pcsitip.

Tabe1 6. Keterangan ter.tang peternak

=====================================~====~=========~================== Lampung Ter_ge.h Lampung Sel atan

!Cetera:1gan ·--........ ____ ..__ ------·----Brahman St:.nta 3, Brahman i Santa G.

-----~--..-..

A. Ident.itas Peternalc I % ) Pekerjaan tani 98, 04 :.oo 100 81,39

Jumlah keluarga 5,76 5,6S 5,41 7,82

Pendidiko.n ·:

tak sekolah 9,80 13,21 18,.25 9,30

S D 74, 43 79,25 78,17 66,60 s ?-1 p 11,77 7,54 3,58 14,28

S L T A 9,82

12

Kemmampuan mernbaca 96, 08 86, 79 81, 25 93,02 Ti dak mampu 3,92 13, 21 18,75 6·, 98 Pengalaman beternak ( th ) 6,10 . 5,00 7,35 2,13

B. Tujuan Baternak ( % ) - mengolah sawah 98,04 100 87, 5 44,11 - menarik gerobak 15, 69 15,09 - dilcernbang biakkan 44, 02 45,28 87 , 5 11, 63 - pupuk 76 , 47 . 79, 25 37,5 69,78 .. tabungan 40,62 9,30

c. Cera perneliharaan

- dikandang & digembalakan 100 100 100 100

D. Keluarga sendi:':'i 100 100 100 95 Sendir i dan orang lain ..

E. Harnbatan ( % ) a . tidak ' 100 79, 25 96, 25 86,04 b. ada 20,75 3,75 13,96 rna cam hamba t an

- mencari pakan "!" 42 , 86

- penyakit 27 , 27 50

- petugas lain "!" 50

- lain-lain 72,73 14, 27

- reproduksi tidak rnau kerja - 42,37

F. Kesukaran bangsa sapi apa yang diberi senang

G. Tak memiliki sapj_ CP l agi 3 ,125

=~===~================================================================

Ga.ra peme1iharauu dan yang memelihara seba.gian besar digembalakan

dari pag1 sampai sore , dengan diberi tali kire.- kira 12 - 15 meter dan

ma1am hari dikandangkan, dan dipel ihara oleh anggota ke1uarga sendiri,

dan tampak dampak di C.aerah La.mptmg Sel atan klmsusnya. Santa Gertrudis

dipelihara oleh orang lain.

13

Hambatan sebagian besar menyatakan tidak ada, dan kalau ada sebagi­

an besar menjal>rab kekurangan pe.kan dimusim kemarau yang panjang, dan ke­

mudian kar ena belum beranak dan kemudian tida·k mau untuk kerja. Ini me -

rupakan pemikiran do.ri Dinas un-t.uk mul ai diperkena1kannya cara pengawet­

an makano.n dan penanaman makanon ternak yang 1ebih intensif lag1.

Sebagian besar para pengg~aduh menja\·Tab suka akan terno.knya, dan ka­

lau ada sebagian kecil yaitu .3 ,11 % tak memiliki sapi CP di daerah Brah­

man Lampung Selatan ini d1pindah tanganken, ini nantinya merupakan per -

hatian daripada Dinas d~masa mendatang untuk memilih calon para pengga -

duhnya untuk lebih ketat lagi.

Dari panagrat Tabel 7 dapat dilihat jumlah sapi responden Lampung Sela -

tan Brahman dan Santa Gertrudis 75 ekor dan 82 ekor, sedang Lampung Te -

ngah 108 ekor dan 77 ekor. ·'

' 1Condis1 clan tempero.men sap1- sapi saat diterima dan saat sekarang sobagi-

an besar menyatakan soat diterima galak dan kurus hanya sebagian keci1

yang gemuk dan jinak ( Tabel 8 ) .

Tabe1 7. Keterangan tentang ternak.

===========~============================================================ Lampung Tengah Lampung Selatan

!Ceterangan ---Brahman I Santa G Drahman I Santa G,

Jum1ah ternak CP

Responden 108 ?7 75 82

DevaDa : Jantan 12 9 2 9

Betir1a 52 46 52 54

Mud a Jan tan 9 5 1 2

Betirltl 14 5 .3 Anak Jantan 8 9 8 $

Be tina 13 3 11 9

=============================~=========================================~

14

I

Tabel 8, Kondisi dan temperarnen se.pi OP ( % ) di T.Jampung,

========================================,========~=====================~= Saat diterima Jantan Be tina l

-I Sekara.ng Bangs a 1\ondisi LT LS LT LS I

~- .. __ ......, __ ---------Brahman gemuk 6,.3.3 ... 3,-92 31,25 rata-rata gemuk

sedang 91,67 100 92,'16 28 ,12 kurus - 3, 92 40,62

Santa G, gemuk 33,33 18,18 .3 , 92 42,10 sedang 66, 67 51~, 51., 80,27 36,84 rat.a-rnta gernuk

kurus - 27,28 9,81 21,06

Brahman liar 100 100 100 65,65 jinak 34,.35 rata- rata jinak

Santa G, liar 100 81,81 100 50 jinak 19,09 50 rata-rata j inalc

=~======================================================================

Keterangan : LT = Lampung Tengah LS = Lampung Selatan

Penggunaa.n sepi CP sebagian besar dikerjakan Q.engan lama kerjo. per­

mu.sirn dikerj akan c.ari 17, 28 hari sampai .32,88 hari, dengan jam kerja '

07. 00 - 11.00 dan bila dise-.rakan, \Jalaupun se bag ian be sar tidak diseua -kan tetopi dihitung kalau dipinjamkan atau ( sambatan ) borapa besar di­

gunakan, R~ 15.0001 - sampai ~. 2. 000 ,- tab81 41.

Tabel 9. ~~enaga kerja =============:."":========:::::::::========--:=:::-:=====:::=:.::========================:."!=====

Keterangen

--·---Un·tuk kerja ( % ) Lamanya semusim ( hr ) jam kerja bila diseua

Lampung Tengah Lampung Selatan Brahman l Santa G. Brahman I Santa G.

·---·----·-----...... ··-------·-96, o8 I s8 , 46 62,s 32,88 l 28,22 23 , 5

rata-rata 07.00 - 11,00

~ 1. 500,- - ~ 2.000,-

97,02 17,28

==-===·===================================================================

15

Penyakit yane banyak diderita di daerah; ya.itu koreng kulit~ lcem -

bung, mate., caplak dan diare yang dijawab t erbanyak setiap musim sedang­

kan pen.goba"l:.an banyak d11a.kukan o1eh petugas dinas ini rnenunj.ukkan keak­

tipan daripada dinas pet ernakan Ha1aupun mas ih per1u diti ngkatkan ( ta -bel 10 ) •

Tabe1 10. Kejadian penyakit dan pengobatannya

==============================================~=========================

Penyakit terjadi pada

Awal mus im hujan

musim kernarau

Akhir mus irn hujan

musirn kemarau

Setiap musirn

Pengobata.n

Petugas dinas

Sendiri

Vaks inasi

Lampung Tengah

Brahman Santa G.

12,50 12,00

37,50 12, 00

37,50 18,00

12, 50 68,00

80,00 71.93 zo,oo 28,07

100 100

Lampung ~ elatan

Br ahman Santa G.

...

100

100

74,53

23, 26

76, 74. 100

===========================================================~============

Dalam makanan t idak ada masalah lihat tabel 11 dan sebagian besar

diberikan lebih dari cukup, dengan macarn rurnput 1apangan dan setaria ha­

nya perlu dikembangkan, penyirnpanan makanan yang berl ebi han pada saat

musim hujan dan agar sulit dimusim kemarau.

Tabel 11, Pernberi e.n makanan

==============================================~====================:===== Lampung Tengah Lampung Se1atan

Pemberian makanan ( % ) Br ahman Santa G. Br ahman Santa G. - -----Hijauan, konsentrat, gararn 21, 5'7 22, 69 50 69,77

Hijo:uan, konsentrat 7, 84 9, 43 7,14 9, 30

Hijauan, gar am 15,69 9, 43

Hijauan saja 54 , 90 58, 49 42, 86 20, 93

...

4. Siklus estrus ( % ) - teratur 54,90 - tidak t eratur 45 ,10

- t idak t ahu

32, 69 61, 54

5, 77

17

23,25 76,74

========================================================================

'

21

2. be1um bunting ( % ) - dilccnrinkan 3 - 5 x 100 84 87.5 90 - belurn pernah k1nlin 16 12.5 10

.3. Penyebab belum kawin - tidak birahi 50 37.5 40 - pejantan tak mau naik 50 62. 5 60

======================================================================== Pada tabel 18 Pejantan ;yang didrop perlu di adakan pengamatan yang l ebih

khusus, mengapa jauh sekali dari .tujuan yang sebenarnya , yaitu untuk ~e­

ngawini sapi- sapi crash program dan sapi- sapi lokal agar mutunya naik,

tetapi s ekarang kurang ·.)erha;:;il karena, napsu ka1-1in kurang dan 1ibidonya

kurang.

Tabe1 18. Hal pe jantan I •

---==============·====================== ===============================

Hal pejantan

1. Untuk mengaldni ( % ) - tidak pernah - pernah

2. Tidak pernah sebab ( % ) - tak mau naik

3. Betina crash program - betina loka1

lu Rata-rat a penggunaan ( ka1i, per mi nggu :•

5. Napsu kawi n ( % ) - sangat besar - biasa - kurang

6. Rata- r ata kavin bisa manjadi bunting ( % ) - 1 X .. 2 X

- 3 X - 1ebih .3 x

7. Digembalakan ( % ) - sering - tidak pernah

8. Sebab t idak digemba1akan - t ak ada tempat - tak ada t enaga kerja

t .T.

Brahman

... 100

66,67 33.3.3 1. 75

66. 67 25.00 8.33

66. 6? 25 .00

8.33

58,.33 41 ,6?

50 50

Santa

66.67 33.33

100

33. 33 66,67

9

11.11 11.11 77 .78

8.33 41. 67 50,00

77.78 22, 22

100

L.s.

Brahman Santa

100

100 ...

1

50 50

10 8, 60

41.40 L~o.oo

100

100

100

12

25 75

1.2, 5 75 12,50

25 25

12.5 87.5

22

9. Pemberian obat a tau jamu - tidak 33.33 33.33 100 87.5 - ya 66. 67 66.67 12.5

mac am telur, rnadu, jamu air mancur prequensi 1 - 2 x per bulan

10. Perka~inan sapi betina loka1 ( % ) • - tidak 66 ,67 44.44 75 100 - ya 33.3.3 55.56 25 - kondisi anak baik 100 100 100 100

n. Macam pakan pejantan rum put lapangan.

~=======~==========================~===================================

Tabel 19. Pembinaan dan Penyuluhan

===========================~==========~================================ Keterangan

1. Prosedur penerimaan sapi Perrnohonan le~at Ditunjuk oleh Syarat

2. Penyuluhan sebelum menerima

Kab. Lampung Tengahl Kab. Lampung Selatan

100 % lurah % lurah 5 % lurah, dinas

Punya kandang, mempunyai pengalaman beternak sapi, menanam rumput setaria Lampung.

1'-iacam penjelasan Penyuluhan Penyul uhan DileJrukan oleh Dinas Peternakan Dinas Peternakan Materi Bibit, rnakanan ternak, pengelolaan dan

penyakit.

Frequensi Kejelasan jelas

tidak

J . Pembi naan setelah dropping !l.da pembinaan Dilakukan oleh Mat eri Frequensi

L~. Sumber inforrnasi Penyuluhan, ppl , dinas Ketua ICelompok Pamong Desa

3 bulan sekali 95 % 5 %

100 % Dinas , kelompok 100 % 4 bulan seka11

85 % 10 % 5 %

5. Jarak dengan sumbl3r infonnasi 1, 5 lon

2 bulan sekali 90 % 10 %

100 % Dinas , kelornpok

100 % 4 bulan sekali

90 % 10%

1 km

6. Pelayanan IB setiap rnelaporkan pada petugas mendapat

7. Pelaynnan kesehatan 1 x 2 x 3 X

pe1ayanan

80 % 10 % 10%

8 , Berapa kal i mendapat pemeriksaan kemajiran

75% 15 % 10 % tidak pernah

=====:;==============================================;==================

2.3

K e s i m p u 1 a n •

. Perkembangan . sapi Crash Program di Propinsi Lampung masih baik dan perlu

S.itingkatkan, dar: perkernbangan sapi CP Brahman lebih baik dari pada sapi

Santa Gertrudis.

Perkembangan sapi- sapi CP di Ka bupaten I.Jampung Tengah lebih baik dari K,!!

bupaten Lnrnpung Selatan.

S a r a n

1, Bangsa Ternak

2 . Lingkungan ;

a, Peternak

Agar dikembangkan bangsa 11 Brahman Cross 11 karena

perkembangan yang lebih bai~.

- Agar diberi pen:yuluhan lagi yang lebih baik rnasa -

lah reproduksi.

- Pemberian t er nak agar diber ikan bagi yang memang

betul-betul membutuhkan yaitu petoni sa-...Tah.

- Sangsi yang tegas bagi petani yang mengalil~an te£

naknya pada orang lain.

- Penanaman rumput yang cukup bagi sapi yang digaduD

nya, sehingga petani tidak perlu mengarit ditempat

lain, effisiensi tenaga.

- Apabila ternaknya lebih dari 3 tahun belum beranak

supaya melaporkan pada petugas,

b. Kebijakan Dinas Peternakan.

- Memberikan peran yang l ebih besar dari Di nas Pete£

nakan Tingkat II~ didalam setiap bantuan ternak,

sebab Satgas peran: Dinas Tingkat II sangat kecil • ..

- Ternak yang sudah 2 tahun belum beranak t ernyata

majir, supaya ditwcar.

- Pemilihan lokasi dan peternak supaya lebih diperk,g

tat.

Faktor yang menunjang keberhas ilan.

1. Dari segi peternak; - sebagian besar pe"tani p9ternak yang sudah ada penga

lam an.

2. Dinas Peternakan;

24

.. petani yang memang betul-betul membutt~hkan t ernalc sapi, didalam rangka membantu mengolah tanal1nya

yang luas.

- daerah masih memungkinkan dalam arti rumput makan­

an dan padang pangonan.

- Peran sangat besar dari Satgas-Satgas. \

- Petugas ID yang aktif.

- Pemilihan lokasi dan penggaduh yang tepat.

25

DAFTAR PUSTAKA

Anonimus ( 1974 ) 11 Beef Cattle Breeds 11 Div. of Amin; Indust; Dept. of Prim. Indust,, Queens1and,Leaflet 776,

Anonirnus ( 19?6 ) 11 Tropical Cattle Research Centez.: 11 • CSIRO Rockhampton.

Anonimus ( 1977 ) 11 Tropical Breed~ 11 • NS1·J Dept. of Agrie, North Coast Region.

Burhanuddin; Djuasawidja.ja dan A, Nenotek ( 1983 ) 11 Prestasi Produksi Sapi Brahman di Sumba " • Univ, Nusa Cendana , Kupang, NTT, .

FAO., ( 1953) 11 Zebu Cattle of India and Pakistan 11 , Rome, Italy,

Hardjosubroto, ·1;1., Sumadi, D. Su1arsasa and G. Sudiono ( 1981 ) 11 The Productivity of varions Breeds of Cattle at Bila River Ranch, South Sulawesi 11 • UGM - Rockef . Found, , Yogyakarta.

Hardjosubroto, l..V., Sumadi and N. Ngadiono ( 1983 ) 11 Reproductive Perfor­mance and Effect of Feeding trial on the Growth Rate of Varions Breeds of Beef Cattle 11 , UGM - Rockef. Found,, Yogyakarta,

Seifert, G,W, ( 1975 ) 11 Effective ness of selection for Growth Rate in Zebu x British Crossbred Cattle 11 • Aust, J, Agrie , Res. 26 : 393 - 406.

Suharto ( 1986 ) 11 Pakan, Ternak, Pangan dan Mnnusia, Peranan dan Keter­kaitanP.ya. 11 Pidato pengukuhan jabato.n Guru Besar pada Fakultas Peternakan Universitas Gadjah Hada,

'

Lampiran 1. Daftar Propir~i dan Jum1ah ternak Sapi Crash Program

droppi~g tah~! 1980 / 1981.

======================================================================== t

No. t N"ama Propir_31. I Jum1ah t ernak yang disebarkan

!--------------------~------------! . Jantan l Betina ! J'nrnlah

----------------------------------·-----·--·---------------·-·------1. Daerah Istim:nra .Aceh 80 593 673

2. Sumatera Uta:-a 34 560 394

3. R 1 au 33 381 L~

4. Sumatera Sel1tan 42 377 419

5. Lumpung 42 377 419 6. Jawa Tengah 8/+ I 756 840

7. Ja\..ra Timur 165 I 1.502 1.667

8. Kalimantan T3ngah 42 1 378

9o Kalimantan S31atan 42 377 . 419

10. Kal imantan Timur 84 756 840

11. Sulawesi Utara 84 756 840

12. Sulawesi T en..~ah 42 378 420

13. Sulawesi Sebtan 42 378 /+20

14. Nusa Tenggan Timur 84. 755 837

15. Ha1uku 81 726 807

16. Timor T imur 69 628 697

----------------------------------.. ·-----------------------Jumlah 1.050 9.478 I

l 10. 528 I I !

=====================~==================================================

27

Larnpiran 2, Daftar Propinsi dan Jurnlah Ternak Sapi Crash Program

dropping tahun 1981 / 1982 .

====~==========~============================================~=========== I Jurnlah ternak yang disebarkan

No. I Nama Propinsi 1 ~~-------------------------------l Jantan I Be tina I Jumlah -------------~-----------------------------------------~----------------1, Daerah Istirnewa Aceh 200 1.445 3. 645 2o S'l.lmater o. Utara 100 740 840 3, Sumatera Barat 180 1.447 1. 627

4. Ria u 50 368 418 5o J a m b i 50 365 415 6o S~~atera Selatan 40 362 402

7. Bengkulu 100 738 838

8. Lampung 40 362 402

9o J e.11::1. Barat 200 1.493 1.693 100 Jpt.Ja Tengah 303 2. 217 2.520

11. D2.erah Istimewa Yogyakarta 202 1. 471 1.673 12') Jnua Timur 303 2.216 2. 519

13o Kalimantan Barat 100 733 833 lir ... Kr.limantan Tengah 50 370 420

15 .. Kalimantan Se1atan 49 364 413

16o Kalimantan Timur 200 1,480 1, 680

17o !. Sulawesi Utara 100 750 850

18. S:"..la1..resi Tengah 100 738 838

19. ST!.:l.Quesi Se1atan 165 1. 456 1.624

20. S:~1.!>nr.>.q i Tenggara 100 714 814 21. Nt:sa Tenggara Timur 202 1.475 1.677

22. H a luku 80 725 805

23. Irian Jaya 180 1.454 1. 634

24. Timor Timur 101 672 773 -------~ . ... ··---·-.... -· _____________________________ _..._._ _________

Jurnlah 3.198 24.M.9 ' l 27 .31~7

;::-:=-=========-:-=============================,====-=====::;;================