retardasi mental
TRANSCRIPT
RETARDASI MENTAL
PENDAHULUAN Retardasi mental adalah suatu keadaan perkembangan mental yang terhenti atau tidak lengkap, yang terutama ditandai oleh adanya hendaya ketrampilan selama masa perkembangan, sehingga berpengaruh pada semua tingkat inteligensia yaitu kemampuan kognitif, bahasa, motorik dan sosial.
RETARDASI MENTAL
PENDAHULUAN
Retardasi mental dapat terjadi dengan atau tanpa gangguan jiwa atau gangguan fisik lainnya. Selain itu, penyandang retardasi mental mempunyai resiko lebih besar untuk dieksploitasi dan diperlakukan secara fisik/seksual (physical / sexual abuse).
RETARDASI MENTAL
DEFINISIRetardasi mental adalah suatu gangguan yang heterogen yang terdiri dari fungsi intelektual yang di bawah rata-rata dan gangguan dalam ketrampilan adaptif yang ditemukan sebelum orang berusia 18 tahun.
RETARDASI MENTAL
EPIDEMIOLOGI
Prevalensi retardasi mental pada suatu waktu diperkirakan adalah kira-kira 1% dari populasi. Insidensi retardasi mental sulit untuk dihitung karena kesulitan mengenali onsetnya.
RETARDASI MENTAL
ETIOLOGI
•kondisi genetic (kromosom & bawaan)
•pemaparan prenatal dengan infeksi dan toksin
•trauma perinatal
•kondisi yang didapat
•factor sosiokultural
RETARDASI MENTAL
Kelainan Kromosom
• Sindrom Down• Sindroma X rapuh• Faktor Genetik Lain :
- Fenilketonuria - Gangguan Rett- Neurofibromatosis - Sklerosis tuberoses - Sindroma Lesch-Nyhan- Adrenoleukodistrofi- Penyakit urin sirup maple- Gangguan defisiensi enzim lain
RETARDASI MENTAL
Faktor Pranatal
•Rubella•Penyakit inklusi sitomegalik•Toxoplasmosis•Herpes Simplek•Sindroma alcohol janin•Penyulit kehamilan
RETARDASI MENTAL
Faktor Perinatal
Beberapa bukti menunjukkan bahwa bayi premature dan bayi dengan berat badan lahir rendah berada dalam resiko tinggi mengalami gangguan neurologist dan intelektual yang bermanifestasi selama tahun-tahun sekolahnya.
RETARDASI MENTAL
Gangguan didapat pada masa anak-anak
Kadang-kadang, status perkembangan seorang anak berubah secara dramatic akibat penyakit atau trauma fisik tertentu. Secara retrospektif, kadang-kadang sulit untuk memastikan gambaran kemajuan perkembangan atau ketrampilan anak tampak setelah gangguan.
RETARDASI MENTAL
Faktor lingkungan dan sosiokultural
Retardasi ringan secara bermakna menonjol diantara orang yang mengalami gangguan cultural, kelompok sosioekonomi rendah, dan banyak sanak saudaranya terkena retardasi mental dengan derajat yang mirip.
RETARDASI MENTAL
GAMBARAN KLINIS
• fungsi intelektual umum dibawah rata-
rata yang cukup bermakna
• yang mengakibatkan, atau
berhubungan dengan kekurangan atau
hendaya dalam prilaku adaptif
• timbul sebelum usia 18 tahun
RETARDASI MENTAL
Fungsi intelektual umum
dinyatakan sebagai IQ yang diperoleh
dengan mengadakan pengkajian satu atau
lebih tes intelegensi umum secara
individual. Fungsi intelektual dibawah rata-
rata dinyatakan bermakna apabila IQ sama
dengan atau dibawah 70 pada pemeriksaan
IQ secara individual.
RETARDASI MENTAL
SUBTIPE
Ada Empat Subtipe:
Subtipe Retardasi Mental Taraf IQ
Ringan 50 – 70
Sedang 35 – 49
Berat 20 –
34
Sangat Berat Di Bawah
20
RETARDASI MENTAL
Retardasi Mental Ringan
Penyandang Retardasi Mental ringan
biasanya agak terlambat dalam belajar
bahasa tetapi sebagian besar dapat
mencapai kemampuan berbicara untuk
keperluan sehari-hari, mengadakan
percakapan dan dapat diwawancarai.
RETARDASI MENTAL
Retardasi Mental Ringan
Kebanyakan dari mereka juga dapat
mandiri penuh dalam merawat diri sendiri
(makan, mandi, berpakaian, buang air
besar dan air kecil) dan mencapai
ketrampilan praktis dan ketrampilan
rumah tangga,
RETARDASI MENTAL
Retardasi Mental Ringan
Pada umumnya kesulitan perilaku,
emosional dan social dari penyandang
retardasi mental ringan dan kebutuhan
untuk terapi dan dukungan untuk ini,
timbul dari mereka sendiri,
RETARDASI MENTAL
Retardasi Mental Sedang
Penyandang retardasi mental kategori ini
lambat dlm mengembangkan pemahaman
dan penggunaan bahasa, prestasi akhir
yang mereka dapat capai dalam bidang ini
terbatas. Ketrampilan merawat diri dan
ketrampilan motorik juga terlambat,
RETARDASI MENTAL
Retardasi Mental Sedang
Ketika dewasa, penyandang retardasi
mental sedang biasanya mampu
melakukan pekerjaan praktis yang
sederhana, bila tugas-tugasnya disusun
rapih dan diawasi oleh pengawas yang
trampil. Jarang ada yang dapat hidup
mandiri sepenuhnya pada masa dewasa.
RETARDASI MENTAL
Retardasi Mental Berat
Kategori ini pada umumnya mirip dengan
retardasi mental sedang dalam hal
gambaran klinis, terdapatnya suatu
etiologi organic, dan kondisi yang
menyertainya. Prestasi yang lebih rendah
daripada yang disebut dalam retardasi
mental sedang juga paling lazim pada
kelompok ini.
RETARDASI MENTAL
Retardasi Mental Berat
Kebanyakan penyandang retardasi mental
kategori ini menderita hendaya motorik
yang mencolok atau defisit lain yang
menyertainya, dan hal ini menunjukkan
adanya kerusakan atau penyimpangan
perkembangan yang bermakna secara
klinis dari susunan saraf pusat.
RETARDASI MENTAL
Retardasi Mental Sangat Berat
IQ dalam kategori ini diperkirakan kurang
dari 20, yang secara praktis berarti
penyandang yang bersangkutan sangat
terbatas. Kemampuannya untuk
memahami atau mematuhi permintaan
atau instruksi. Sebagian besar dari
mereka tidak dapat bergerak atau sangat
terbatas dalam gerakannya,
inkontinensia, dan hanya mampu
mengadakan komunikasi nonverbal yang
belum sempurna.
RETARDASI MENTAL
Retardasi Mental Sangat Berat
Mereka tidak atau hanya mempunyai
sedikit sekali kemampuan untuk
mengurus sendiri kebutuhan dasar
mereka sendiri, dan senantiasa
memerlukan bantuan dan pengawasan.
RETARDASI MENTAL
Retardasi Mental Lainnya
Kategori ini hanya digunakan bila
penilaian dari tingkat retardasi
intelektual dengan memakai prosedur
biasa sangat sulit atau tidak mungkin
dilakukan karena adanya hendaya
sensorik atau fisik, seperti buta, bisu tuli,
dan penyandang yang prilakunya
terganggu berat atau fisiknya tidak
mampu.
RETARDASI MENTAL
Kategori ini hanya digunakan bila
penilaian dari tingkat retardasi
intelektual dengan memakai prosedur
biasa sangat sulit atau tidak mungkin
dilakukan karena adanya hendaya
sensorik atau fisik, seperti buta, bisu tuli,
dan penyandang yang prilakunya
terganggu berat atau fisiknya tidak
mampu.
RETARDASI MENTAL
KRITERIA DIAGNOSIS
Retardasi Mental Ringan :Pemahaman dan penggunaan bahasa cenderung terlambat pada berbagai tingkat,Keadaan lain yang menyertainya seperti autisme, gangguan perkembangan lain, epilepsy, gangguan tingkah laku, atau disabilitas fisik dapat ditemukan dalam berbagai proporsi.
Termasuk :- lemah pikiran (feeble-mindeness)- subnormalitas mental ringan - oligofrenia ringan - moron
RETARDASI MENTAL
KRITERIA DIAGNOSIS
Retardasi Mental Sedang :Biasanya mereka menunjukkan penampilan kemampuan yang tidak sesuai, beberapa dapat mencapai tingkat yang lebih tinggi dalam ketrampilan visuospasial daripada tugas-tugas yang tergantung pada bahasa, Termasuk : - imbesil - subnormalitas mental sedang - oligofrenia sedang
RETARDASI MENTAL
KRITERIA DIAGNOSIS
Retardasi Mental Berat :IQ biasanya berada dalam rentang 20-34 Termasuk :- subnoramlitas mental berat - oligofrenia berat
RETARDASI MENTAL
KRITERIA DIAGNOSIS
Retardasi Mental Sangat Berat :
Pemahaman dan penggunaan bahasa
terbatas, paling mengerti perintah
dasar dan mengajukan permohonan
sederhana.Termasuk :- idiot- subnormalitas mental
sangat berat - oligofrenia sangat berat.
RETARDASI MENTAL
PENATALAKSANAAN / TERAPI
Pencegahan PrimerPencegahan primer
merupakan tindakan yang dilakukan untuk menghilangkan atau menurunkan kondisi yang menyebabkan perkembangan gangguan yang disertai dengan retardasi mental.
RETARDASI MENTAL
PENATALAKSANAAN / TERAPITindakan tersebut termasuk :1. Pendidikan untuk meningkatkan
pengetahuan dan kesadaran masyarakat umum tentang retardasi mental.
2. Usaha terus menerus dari professional bidang kesehatan untuk menjaga dan memperbarui kebijaksanaan kesehatan masyarakat.
3. Aturan untuk memberikan pelayanan kesehatan maternal dan anak yang optimal
4. Eradikasi gangguan yang diketahui disertai dengan kerusakan system saraf pusat
RETARDASI MENTAL
PENATALAKSANAAN / TERAPI
Pencegahan Sekunder dan Tersiergangguan harus diobati untuk mempersingkat perjalanan penyakit (pencegahan sekunder) dan untuk menekan sekuela atau kecacatan yang terjadi setelahnya (pencegahan tersier).
Gangguan metabolic dan endokrin herediter, seperti PKU dan hipotiroidisme, dapat secara efektif diobati dalam stadium awal dengan control diet atau dengan terapi penggantian hormone.
RETARDASI MENTAL
PENATALAKSANAAN / TERAPI
Pencegahan Sekunder dan TersierTermasuk :
• Pendidikan Untuk Anak
• Terapi perilaku, kognitif, dan
psikodinamika
• Pendidikan Keluarga
RETARDASI MENTAL
PERJALANAN PENYAKIT DAN PROGNOSISSebagian besar kasus retardasi
mental, gangguan intelektual dasar tidak membaik.
semakin banyak gangguan mental komorbid yang terjadi, semakin buruk.
Pada umumnya, orang dengan retardasi mental ringan dan sedang memiliki fleksibilitas terbesar dalam hal beradaptasi terhadap berbagai kondisi lingkungan.