rencana pengembangan sekolah

1

PERENCANAANPERENCANAAN PENGEMBANGAN PENGEMBANGAN

SEKOLAHSEKOLAH

Dr. Dr. Syamsul HadiSyamsul Hadi, , M.PdM.Pd., ., M.EdM.Ed

STANDAR KOMPETENSISTANDAR KOMPETENSI

Setelah mengikuti pendidikan dan Setelah mengikuti pendidikan dan pelatihan ini para peserta diharapkan pelatihan ini para peserta diharapkan

mampu menyusun perencanaan mampu menyusun perencanaan sekolah/madrasah untuk berbagai sekolah/madrasah untuk berbagai tingkatan perencanaan (Kompetensi tingkatan perencanaan (Kompetensi 2.1 Permendiknas nomor 13 tahun 2.1 Permendiknas nomor 13 tahun

2007)2007)

LANDASAN PERATURAN & KEBIJAKAN LANDASAN PERATURAN & KEBIJAKAN PENGEMBANGAN SEKOLAHPENGEMBANGAN SEKOLAH

�� UU Nomor 20 tahun 2003UU Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasionaltentang Sistem Pendidikan Nasional

�� UU Nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan DosenUU Nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen�� PP Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional PendidikanPP Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan

� PP Nomor 47 tahun 2008 tentang Wajib Belajar�� PP Nomor PP Nomor 48 48 ttahun 2008 Tentangahun 2008 Tentang Pendanaan PendidikanPendanaan Pendidikan

�� PP Nomor 74 tahun 2008 Tentang GuruPP Nomor 74 tahun 2008 Tentang Guru�� Rencana Strategis Depdiknas 2005Rencana Strategis Depdiknas 2005--20092009

�� PeraturanPeraturan--Peraturan Mendiknas Tentang Standar Nasional Pendidikan:Peraturan Mendiknas Tentang Standar Nasional Pendidikan:�� No 22/2006 ttg: Standar IsiNo 22/2006 ttg: Standar Isi�� No 23/2006 ttg: Standar Kompetensi LulusanNo 23/2006 ttg: Standar Kompetensi Lulusan�� No 24/2006 ttg: Pelaksanaan Permen 22 dan 23 tahun 2006No 24/2006 ttg: Pelaksanaan Permen 22 dan 23 tahun 2006�� No 13/2007 ttg: Kepala SekolahNo 13/2007 ttg: Kepala Sekolah� No 16/2007 ttgttg: Standar Kualifikasi Akademik Dan Kompetensi Guru� No 19/2007 ttg: Standar Pengelolaan Pendidikan Oleh Satuan Pendidikan Dasar Dan

Menengah� No 20/2007 ttg: Standar Penilaian Pendidikan� No 24/2007 ttg: Standar sarana dan prasarana� No 41/2007 ttg: Standar Proses

� Peraturan Pemerintah Daerah Setempat

MenghasilkanMenghasilkan InsanInsanIndonesia Indonesia CerdasCerdas dandan

KompetitifKompetitif

VisiVisi KemendiknasKemendiknas2025: 2025:

2

““TerselenggaranyaTerselenggaranya LayananLayananPrima Prima PendidikanPendidikan NasionalNasionaluntukuntuk MembentukMembentuk InsanInsan

Indonesia Indonesia CerdasCerdasKomprehensifKomprehensif““

VisiVisi KemendiknasKemendiknas 2014: 2014: MisiMisi KemendiknasKemendiknas 20102010----20142014

””MisiMisi 5K5K”: ”:

�� M1: M1: MeningkatkanMeningkatkan KetersediaanKetersediaan LayananLayanan PendidikanPendidikan

�� M2: Meningkatkan M2: Meningkatkan Keterjangkauan Layanan Keterjangkauan Layanan Pendidikan Pendidikan

�� M3: Meningkatkan M3: Meningkatkan Kualitas/Mutu dan Relevansi Kualitas/Mutu dan Relevansi Layanan Pendidikan Layanan Pendidikan

�� M4: M4: MeningkatkanMeningkatkan KesetaraanKesetaraan dalamdalam MemperolehMemperolehLayananLayanan PendidikanPendidikan

�� M5: Meningkatkan M5: Meningkatkan Kepastian/Keterjaminan Kepastian/Keterjaminan Memperoleh Layanan Pendidikan Memperoleh Layanan Pendidikan

TataTata--nilainilai KemendiknasKemendiknas

�� amanahamanah, ,

�� profesionalprofesional, ,

�� visionervisioner, ,

�� demokratisdemokratis, ,

�� inklusifinklusif, , dandan

�� berkeadilanberkeadilan..

““MelayaniMelayaniSemuaSemua dengandengan

AmanahAmanah””

FokusFokus NilaiNilai 20102010--20142014

3

TUJUAN STRATEGISTUJUAN STRATEGIS�� T1 :T1 : TersediaTersedia dandan terjangkaunyaterjangkaunya layananlayanan PAUD PAUD bermutubermutu dandan

berkesetaraanberkesetaraan didi semuasemua provinsiprovinsi, , kabupatenkabupaten dandan kotakota

�� T2: T2: TerjaminnyaTerjaminnya kepastiankepastian memperolehmemperoleh layananlayanan pendidikanpendidikan dasardasarbermutubermutu dandan berkesetaraanberkesetaraan didi semuasemua provinsiprovinsi, , kabupatenkabupaten dandan kotakota

�� T3:T3: TersediaTersedia dandan terjangkaunyaterjangkaunya layananlayanan pendidikanpendidikan menengahmenengahyang yang bermutubermutu, , relevanrelevan dandan berkesetaraanberkesetaraan didi semuasemua provinsiprovinsi, , kabupatenkabupaten dandan kotakota. .

�� T4: T4: TersediaTersedia dandan terjangkaunyaterjangkaunya layananlayanan pendidikanpendidikan tinggitinggibermutubermutu, , relevanrelevan, , berdayaberdaya saingsaing internasionalinternasional dandan berkesetaraanberkesetaraan didisemuasemua provinsiprovinsi. .

�� T5: T5: TersediaTersedia dandan terjangkaunyaterjangkaunya layananlayanan pendidikanpendidikan orangorang dewasadewasaberkelanjutanberkelanjutan yang yang berkesetaraanberkesetaraan, , bermutubermutu dandan relevanrelevan dengandengankebutuhankebutuhan masyarakatmasyarakat. .

�� T6: T6: TersedianyaTersedianya sistemsistem tatatata kelolakelola yang yang handalhandal dalamdalam menjaminmenjaminterselenggaranyaterselenggaranya layananlayanan prima prima pendidikanpendidikan nasionalnasional

Model Pengelolaan Satuan Model Pengelolaan Satuan PendidikanPendidikan

MManajemen anajemen BBerbasis erbasis SSekolahekolah

((UU noUU no.. 2020//2003 Ps2003 Psll 51(1) 51(1) & PP 19/2005 & PP 19/2005 Psl 49Psl 49 (1))(1))

KUALITAS

kemandiriankemandirian

kemitraankemitraan

partisipasipartisipasiakuntabilitasakuntabilitas

PRINSIP PENGELOLAAN MODEL MBS

PP 19/2005 Pasal 4949 (2)(2)

keterbukaanketerbukaan

Apakah MBS itu?Apakah MBS itu?

SchoolSchool--based management is thebased management is thesystematic decentralization to the schoolsystematic decentralization to the schoollevel of authority and responsibilitylevel of authority and responsibility to to make decisionsmake decisions on significant matterson significant mattersrelated to school operations within arelated to school operations within acentrally determined framework of goals,centrally determined framework of goals,policies, curriculum, standards, andpolicies, curriculum, standards, andaccountabilityaccountability ((CaldwellCaldwell, 2005), 2005)..

4

Perencanaan Perencanaan Pengembangan Pengembangan

SekolahSekolah

Proses Manajemen StrategisProses Manajemen Strategis

Sumber: XES Consulting (http://www.xesconsulting.com/)

Strategy Formulation

• Situation Analysis or Self-

Evaluation/Review

• Crafting a vision, mission

and objectives

• Suggest a strategic plan.

Strategy Implementation

• Allocation of sufficient resources

• Establish a structure of execution

and assigning specific tasks

and/or processes

• Manage process

Strategy Control and Evaluation• Monitor and measure the

effectiveness

• Define parameters to be

measured.

• Establish best practices

• Develop and implement

necessary control systems

BagaimanaMencapai Visi, Misi &

tujuan ?

CariStrategi

ImplementasikanRencana

Visi, Misi, & Tujuan tercapaiSusun

Rencana Implementasi

Tahun 1

ED& Susun Laporan

Susun

Rencana Implementasi

AnalisaPencapaian

Tahun 2 Tahun 3, dst

PENGEMBANGAN SEKOLAH BERKELANJUTAN

Evaluasi Diri

Antara Perencanaan dan Antara Perencanaan dan RencanaRencana

Perencanaan Perencanaan ((PlanningPlanning):):pendefinisian kemana sebuah pendefinisian kemana sebuah organisasi akan menuju di organisasi akan menuju di masa depan dan bagaimana masa depan dan bagaimana sampai pada tujuan itu. sampai pada tujuan itu.

RRencana (encana (planplan))::hhasil dari proses perencenaanasil dari proses perencenaan atau atau blueprintblueprint:: aalokasi sumber dayalokasi sumber daya;;jadwaljadwal; dan ; dan tindakantindakan--tindakan tindakan

dalam rangka pencapaian tujuan.dalam rangka pencapaian tujuan.

5

The planning process is The planning process is the key to creating the key to creating

““a dusta dust--free”free” strategic strategic plan plan

(Halfacre,(Halfacre, Lindsay & Welch, 2006)Lindsay & Welch, 2006)

Apa yang dimaksud Perencanaan Apa yang dimaksud Perencanaan Strategis (Strategis (Strategic PlanningStrategic Planning)?)?

an organization's process of defining its an organization's process of defining its strategy, or direction, and making decisions strategy, or direction, and making decisions on allocating its resources to pursue this on allocating its resources to pursue this strategy, including its capital and people. strategy, including its capital and people.

(Halfacre, Lindsay & Welch, 2006)(Halfacre, Lindsay & Welch, 2006)

Tujuan Perencanaan StrategisTujuan Perencanaan Strategis??

�� To create a vision of what the school wants to become in To create a vision of what the school wants to become in the future.the future.

�� To see the big picture of how the school’s condition, To see the big picture of how the school’s condition, environment and people will be changed.environment and people will be changed.

�� To make sure that everyone in the school shares in its To make sure that everyone in the school shares in its wellwell--being.being.

�� To select and agree on some common goals.To select and agree on some common goals.�� To involve as many people and local organizations as To involve as many people and local organizations as

possible in the process.possible in the process.�� To find out how much time, money, and other resources To find out how much time, money, and other resources

are needed to create change.are needed to create change.�� To get the support of Central and State governments, To get the support of Central and State governments,

private and nonprivate and non--profit partners.profit partners.

(Halfacre, Lindsay & Welch, 2006)(Halfacre, Lindsay & Welch, 2006)

STANDAR PERENCANAAN PROGRAM STANDAR PERENCANAAN PROGRAM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN

(Permendiknas nomor 19 tahun 2007)(Permendiknas nomor 19 tahun 2007)

Visi Misi Tujuan

RENCANA KERJA JANGKA MENENGAH (4 TAHUN)

RENCANA KERJA

TAHUNAN 1

RENCANA KERJA

TAHUNAN 2

RENCANA KERJA

TAHUNAN 3

RENCANA KERJA

TAHUNAN 4

6

Merumuskan VisiMerumuskan Visi

““A Vision is a positive A Vision is a positive picture [of the picture [of the

school] of the futureschool] of the future””(Sellasamy, 2006)(Sellasamy, 2006)

Pertanyaan dasar dalam Pertanyaan dasar dalam merumuskan Visi Sekolah:merumuskan Visi Sekolah:

Sekolah seperti apa yang Sekolah seperti apa yang didiinginkan inginkan didi masamasa yang yang akan akan

datang?datang?

Visi yang baik…Visi yang baik…

�� Spesifik, jelas, dan berupa agenda yang kuatSpesifik, jelas, dan berupa agenda yang kuat——bernilai tinggi untuk dicapai;bernilai tinggi untuk dicapai;

�� Sederhana, mudah dipahami, lengkap dan Sederhana, mudah dipahami, lengkap dan mencakup kepentingan bersama;mencakup kepentingan bersama;

�� Menjadi pengarah mencapai apa yang diinginkanMenjadi pengarah mencapai apa yang diinginkandalam ruang lingkup yang luasdalam ruang lingkup yang luas;;

�� Berjangka panjang (5Berjangka panjang (5--10 tahun);10 tahun);

�� Sejalan dengan visi organisasi di atasnya (misal: Sejalan dengan visi organisasi di atasnya (misal: Depdiknas, Dinas Pendidikan, Yayasan)Depdiknas, Dinas Pendidikan, Yayasan)

Merumuskan MisiMerumuskan Misi

Misi sekolah Misi sekolah merepresentasikan merepresentasikan raison raison

d’etred’etre atau alasan mendasar atau alasan mendasar mengapa sebuah sekolah mengapa sebuah sekolah

didirikandidirikan

7

Cakupan rCakupan rumusan misi umusan misi ……

�� tujuan asaltujuan asal--muasal (muasal (original purposeoriginal purpose) ) didirikannya sekolah, didirikannya sekolah,

�� nilainilai--nilai yang dianut dan melandasi nilai yang dianut dan melandasi pendirian dan operasionalisasi pendirian dan operasionalisasi sekolah, dan sekolah, dan

�� alasan mengapa sekolah itu harus alasan mengapa sekolah itu harus tetap dipertahankan keberadaannya.tetap dipertahankan keberadaannya.

TujuanTujuan

�� merupakan pernyataan umum tentang tujuan pendidikan di merupakan pernyataan umum tentang tujuan pendidikan di sekolahsekolah;;

�� berkait dengan usaha mendorong perkembangan semua berkait dengan usaha mendorong perkembangan semua siswa baik secara intelektual, fisikal, sosial, personal, siswa baik secara intelektual, fisikal, sosial, personal, spiritual, moral, kinestetikal, maupun estetikalspiritual, moral, kinestetikal, maupun estetikal;;

�� harus memberikan fokus yang jelas bagi sekolahharus memberikan fokus yang jelas bagi sekolah;;

�� harus dirumuskan dalam kerangka visi dan misi sekolah.harus dirumuskan dalam kerangka visi dan misi sekolah.

�� MemenuhiMemenuhi kriteriakriteria SMARTSMART: : sspesificpesific, , mmanageableanageable, , aagreed greed uponupon,, rresources supportedesources supported, & , & ttimeime--boundbound. .

Visi Menurut Permendiknas Nomor Visi Menurut Permendiknas Nomor 19/200719/2007

� dijadikan sebagai cita-cita bersama warga sekolah/madrasah dan segenap pihak yang berkepentingan pada masa yang akan datang;

� mampu memberikan inspirasi, motivasi, dan kekuatan pada warga sekolah/madrasah dan segenap pihak yang berkepentingan;

� dirumuskan berdasar masukan dari berbagai warga sekolah/madrasah dan pihak-pihak yang berkepentingan, selaras dengan visi institusi di atasnya serta visi pendidikan nasional;

� diputuskan oleh rapat dewan pendidik yang dipimpin oleh kepala sekolah/madrasah dengan memperhatikan masukan komite sekolah/madrasah;

� disosialisasikan kepada warga sekolah/madrasah dan segenap pihak yang berkepentingan;

� ditinjau dan dirumuskan kembali secara berkala sesuai dengan perkembangan dan tantangan di masyarakat.

Misi Menurut Permendiknas Nomor Misi Menurut Permendiknas Nomor 19/200719/2007

� memberikan arah dalam mewujudkan visi sekolah/madrasah sesuai dengan tujuan pendidikan nasional;

� merupakan tujuan yang akan dicapai dalam kurun waktu tertentu;� menjadi dasar program pokok sekolah/madrasah;� menekankan pada kualitas layanan peserta didik dan mutu lulusan

yang diharapkan oleh sekolah/madrasah;� memuat pernyataan umum dan khusus yang berkaitan dengan

program sekolah/madrasah;� memberikan keluwesan dan ruang gerak pengembangan kegiatan

satuan-satuan unit sekolah/madrasah yang terlibat;� dirumuskan berdasarkan masukan dari segenap pihak yang

berkepentingan termasuk komite sekolah/madrasah dan diputuskan oleh rapat dewan pendidik yang dipimpin oleh kepala sekolah/madrasah;

� disosialisasikan kepada warga sekolah/madrasah dan segenap pihak yang berkepentingan;

� ditinjau dan dirumuskan kembali secara berkala sesuai dengan perkembangan dan tantangan di masyarakat.

8

Tujuan Menurut Permendiknas No. Tujuan Menurut Permendiknas No. 19/200719/2007

� menggambarkan tingkat kualitas yang perlu dicapai dalam jangka menengah (empat tahunan);

� mengacu pada visi, misi, dan tujuan pendidikan nasional serta relevan dengan kebutuhan masyarakat;

� mengacu pada standar kompetensi lulusan yang sudah ditetapkan oleh sekolah/madrasah dan Pemerintah;

� mengakomodasi masukan dari berbagai pihak yang berkepentingan termasuk komite sekolah/madrasah dan diputuskan oleh rapat dewan pendidik yang dipimpin oleh kepala sekolah/madrasah;

� disosialisasikan kepada warga sekolah/madrasah dan segenap pihak yang berkepentingan.

EVALUASI DIRI…EVALUASI DIRI…

adalah upaya sistematik untuk adalah upaya sistematik untuk menghimpun dan mengolah data (fakta menghimpun dan mengolah data (fakta dan informasi) yang handal dan syahih, dan informasi) yang handal dan syahih,

dari mana dapat disimpulkan dari mana dapat disimpulkan kenyataan, yang dapat digunakan kenyataan, yang dapat digunakan

sebagai landasan tindakan manajemen sebagai landasan tindakan manajemen untuk mengelola kelangsungan untuk mengelola kelangsungan

lembaga atau programlembaga atau program

Tujuan EDTujuan ED

… … to understand clearly the to understand clearly the institutioninstitution quality and condition at quality and condition at

present (present (IIQCAP) as the present QCAP) as the present stage to be used as the foundation stage to be used as the foundation to achieve the to achieve the institutioninstitution quality quality and condition at the preand condition at the pre--defined defined

future (future (IIQCAF)QCAF) �� observed by internal observed by internal

membersmembers

Pengembangan Sekolah Tanpa Pengembangan Sekolah Tanpa dan Dengan EDdan Dengan ED

IQCAF

IQCAP

Waktu

Mutu

Tanpa ED

ED dan

Pendanaan

Reguler

ED + Dana

Regular + Komite

ED + Dana Regular + Komite + Khusus

9

CiriCiri--Ciri ED Yang BaikCiri ED Yang Baik(1)(1)

�� Akurasi DataAkurasi Data

•• Data harus akurat dan konsisten dengan Data harus akurat dan konsisten dengan aspek/isu yang dibahasaspek/isu yang dibahas

•• Sumber, teknik pengumpulan, dan asumsi yang Sumber, teknik pengumpulan, dan asumsi yang digunakan digunakan harus jelasdigunakan digunakan harus jelas

�� Kedalaman AnalisisKedalaman Analisis

•• Harus mampu menunjukkan keterkaitan yang Harus mampu menunjukkan keterkaitan yang jelas antara data/informasi, masalah yang jelas antara data/informasi, masalah yang teridentifikasi, dan solusi yang diusulkan.teridentifikasi, dan solusi yang diusulkan.

•• Menggunakan berbagai teknik analisis: Menggunakan berbagai teknik analisis: SWOT, SWOT, KekuatanKekuatan--Medan, atau Akar Masalah.Medan, atau Akar Masalah.

CiriCiri--Ciri ED Yang Baik Ciri ED Yang Baik (2)(2)

�� Keterlibatan semua elemen yang relevanKeterlibatan semua elemen yang relevan

•• Dukungan dari Dukungan dari stakeholdersstakeholders (data, informasi, standar (data, informasi, standar kompetensi)kompetensi)

•• Keterlibatan aktorKeterlibatan aktor--aktor/orangaktor/orang--orang kunci orang kunci (pemimpin institusi, tokoh masyrakat (pemimpin institusi, tokoh masyrakat �� pemerintah, pemerintah,

lembagalembaga--lembaga lokal, dsb)lembaga lokal, dsb)

�� Kekomprehesifan Kekomprehesifan

•• Relevansi dan kekomprehensifan isuRelevansi dan kekomprehensifan isu--isu/aspek isu/aspek penting yang diangkatpenting yang diangkat

•• Cakupan terhadap semua level manajemen (kelas, Cakupan terhadap semua level manajemen (kelas, program keahlian, jurusan, bidang keahlian, sekolah)program keahlian, jurusan, bidang keahlian, sekolah)

TahapanTahapanPenyusunan Evaluasi DiriPenyusunan Evaluasi Diri

PengumpulanData

VerifikasiData

PengelompokanData

Jumlah % Jumlah % Jumlah %1 2 3 4 5 6 7 8 9

1995/1996 15 40.54% 18 48.65% 4 10.81% 37 2.581996/1997 13 33.33% 20 51.28% 6 15.38% 39 2.671997/1998 14 28.57% 27 55.10% 8 16.33% 49 2.701998/1999 15 30.00% 26 52.00% 9 18.00% 50 2.701999/2000 17 25.37% 39 58.21% 11 16.42% 67 2.67Total 74 30.58% 130 53.72% 38 15.70% 242 2.67

Tahun LulusIPK Rata-

rataTotal

LulusanIPK < 2.5 IPK 2 .5 - 3 .0 IPK > 3.0


1995/1996 15 40.54% 18 48.65% 4 10.81% 37 2.581996/1997 13 33.33% 20 51.28% 6 15.38% 39 2.671997/1998 14 28.57% 27 55.10% 8 16.33% 49 2.701998/1999 15 30.00% 26 52.00% 9 18.00% 50 2.701999/2000 17 25.37% 39 58.21% 11 16.42% 67 2.67Total 74 30.58% 130 53.72% 38 15.70% 242 2.67


rataTotal



1995/1996 15 40.54% 18 48.65% 4 10.81% 37 2.581996/1997 13 33.33% 20 51.28% 6 15.38% 39 2.671997/1998 14 28.57% 27 55.10% 8 16.33% 49 2.701998/1999 15 30.00% 26 52.00% 9 18.00% 50 2.701999/2000 17 25.37% 39 58.21% 11 16.42% 67 2.67Total 74 30.58% 130 53.72% 38 15.70% 242 2.67


rataTotal


IsiTabel2

Misal:Jumlah lulusanJumlah siswa.Jumlah guru

Cek KonsistensiData antar tabel

Analisa Masing2 Data- Performance : lihat trend- Profile : bandingkan dng standar


1 995/199 6 15 40.54% 18 48.65% 4 10.81% 37 2.581 996/199 7 13 33.33% 20 51.28% 6 15.38% 39 2.671 997/199 8 14 28.57% 27 55.10% 8 16.33% 49 2.701 998/199 9 15 30.00% 26 52.00% 9 18.00% 50 2.701 999/200 0 17 25.37% 39 58.21% 11 16.42% 67 2.67Total 74 30.58% 130 53.72% 38 15.70% 242 2.67

Tahun Lu lusIPK Rata-

rataTotal

LulusanIPK < 2.5 IPK 2.5 - 3.0 IPK > 3.0

Kesimpulan : …………………………


Staff Perpustakaan

Fasilitas Fisik Laboratorum

Dana

Organisasi

Sumber DayaSumber DayaSumber DayaSumber Daya

Kurikulum

Pembelajaran

Iklim Sekolah

ProsesProsesProsesProses

Lulusan

Siswa

1 � NUN2 � Jumlah Kelulusan3 � Masuk Sekolah lanjutan4 � Kerja (masa tunggu & Gaji pertama)

1 � Jumlah siswa2 � Karakteristik demografis siswa3 � Minat, bakat, kemampuan

1� Perencanaan Pembelajrn.2 � Metode/pendekatan pemb.3 � Evaluasi pembelajaran4 � Proses Pendidikan

� Kerjasama

1 � Pend. & Umur pendidik2 � GT/GTT3 � Beban mengajar4 � Pend. & Umur Staf Adm.

1 � Luas Gedung/Ruang2 � Kapasitas R. Kelas

� Lab. & pemanfaatnya

Anggaran & Belanja

1 � Umur Koleksi2 � Koleksi untuk Tiap Mapel3 � Transaksi4 � Fasilitas

Aspek Yang Aspek Yang DievaluasiDievaluasi

10

Teknik AnalysisTeknik AnalysisTeknik AnalysisTeknik AnalysisTeknik AnalysisTeknik AnalysisTeknik AnalysisTeknik Analysis

SituasiTerkini

Posisi(data )

AnalisisData

Kesimpulan

Analisis AkarAnalisis AkarAnalisis AkarAnalisis AkarMasalahMasalahMasalahMasalah

Analisis Analisis Analisis Analisis Kekuatan Kekuatan Kekuatan Kekuatan MedanMedanMedanMedan

SWOTSWOTSWOTSWOTAnalysisAnalysisAnalysisAnalysis

Rumusan Masalah………………………………………………………………

Strength Weaknesses………… …………………… …………Opportunities Threats…………. ……………………. …………

Analisis Analisis Analisis Analisis KesenjanganKesenjanganKesenjanganKesenjangan

J umlah % Jumlah % Jumlah %1 2 3 4 5 6 7 8 9

1995 /199 6 15 40.54% 18 48.65% 4 10.81% 37 2.581996 /199 7 13 33.33% 20 51.28% 6 15.38% 39 2.671997 /199 8 14 28.57% 27 55.10% 8 16.33% 49 2.701998 /199 9 15 30.00% 26 52.00% 9 18.00% 50 2.701999 /200 0 17 25.37% 39 58.21% 11 16.42% 67 2.67Total 74 30.58% 130 53.72% 38 15.70% 242 2.67


rataTotal




Data InternalData Eksternal

SWOTSWOTSWOTSWOTAnalysisAnalysisAnalysisAnalysis

Strength Weaknesses………… …………………… …………Opportunities Threats…………. ……………………. …………

Strength > WeaknesessOpportunities > Threats

Strength < WeaknesessOpportunities < Threats Konsolidasi ?

Ekspansi ?

SWOT AnalysisSWOT Analysis

Analisis Akar MasalahAnalisis Akar MasalahAnalisis Akar MasalahAnalisis Akar Masalah


1995 /199 6 15 40.54% 18 48.65% 4 10.81% 37 2.581996 /199 7 13 33.33% 20 51.28% 6 15.38% 39 2.671997 /199 8 14 28.57% 27 55.10% 8 16.33% 49 2.701998 /199 9 15 30.00% 26 52.00% 9 18.00% 50 2.701999 /200 0 17 25.37% 39 58.21% 11 16.42% 67 2.67Total 74 30.58% 130 53.72% 38 15.70% 242 2.67


rataTotal



Kesimpulan : ………………………… Rumusan

Masalah1………….2………….3………dst

Analisa Lintas Data- Kesimpulan yg berkaitandihubungkan (di-link)

1. IPK baik2. Lama studi panjang3. Skripsi tepat waktu

Pengulangan Mata Kuliah, tinggi

Peraturan Akademik : nilai terbaik

Gejala

AkarPermasa-lahan

Penyebab

Akibatnya :• Beban dosen meningkat• Beban praktikum meningkat• Kapasitas ruangan kurang memadaidsb

Permasalahanpada

Solusi :• Ubah peraturan akademik � nilai terakhir

Contoh :

Analisis Kekuatan Analisis Kekuatan MedanMedan

KesimpulanKondisi AKondisi BKondisi C

dst.

Faktor Pendorong

Faktor Penghambat

Kondisi saat ini (status quo)

- Faktor Pendorong ditambah/ditingkatkan ?

- Faktor penghambatditurunkan/dikurangi ?


1995 /199 6 15 40.54% 18 48.65% 4 10.81% 37 2.581996 /199 7 13 33.33% 20 51.28% 6 15.38% 39 2.671997 /199 8 14 28.57% 27 55.10% 8 16.33% 49 2.701998 /199 9 15 30.00% 26 52.00% 9 18.00% 50 2.701999 /200 0 17 25.37% 39 58.21% 11 16.42% 67 2.67Total 74 30.58% 130 53.72% 38 15.70% 242 2.67


rataTotal




Internal dataExternal data

11

Analisis KesenjanganAnalisis Kesenjangan

"Where do we want to be?"

"Where are we?"


1995/1996 15 40.54% 18 48.65% 4 10.81% 37 2.581996/1997 13 33.33% 20 51.28% 6 15.38% 39 2.671997/1998 14 28.57% 27 55.10% 8 16.33% 49 2.701998/1999 15 30.00% 26 52.00% 9 18.00% 50 2.701999/2000 17 25.37% 39 58.21% 11 16.42% 67 2.67Total 74 30.58% 130 53.72% 38 15.70% 242 2.67


rataTotal




Internal dataExternal data

Identifikasi MasalahIdentifikasi Masalah

�� Masalah : kesenjangan antara apa yang diinginkan Masalah : kesenjangan antara apa yang diinginkan (tujuan) dengan capaian nyata yang terkait dengan (tujuan) dengan capaian nyata yang terkait dengan kinerja sekolah di bidang proses, output, atau outcomes kinerja sekolah di bidang proses, output, atau outcomes pendidikan.pendidikan.

�� Sekolah yang bermasalah adalah sekolah yang tidak Sekolah yang bermasalah adalah sekolah yang tidak atau belum mampu BERKINERJA sebagaimana atau belum mampu BERKINERJA sebagaimana diharapkan.diharapkan.

�� Kekurangan sumber daya hendaknya tidak diangkat Kekurangan sumber daya hendaknya tidak diangkat sebagai masalah, melainkan sebab masalahsebagai masalah, melainkan sebab masalah

�� CiriCiri--Ciri Masalah Strategis:Ciri Masalah Strategis:�� Berupa masalah kinerja sekolahBerupa masalah kinerja sekolah�� Penyelesaiannya melibatkan beberapa sektor yang ada di Penyelesaiannya melibatkan beberapa sektor yang ada di

sekolahsekolah�� Penyelesaiannya memerlukan waktu yang relatif lama (lebih dari Penyelesaiannya memerlukan waktu yang relatif lama (lebih dari

satu tahun) satu tahun) �� Kalau tidak diatasi akan berdampak besar bagi eksistensi sekolah.Kalau tidak diatasi akan berdampak besar bagi eksistensi sekolah.

Contoh MasalahContoh Masalah�� Kompetensi rataKompetensi rata--rata siswa dalam bidang operasi dasar rata siswa dalam bidang operasi dasar

bilangan siswa kelas 6 masih di bawah KKM.bilangan siswa kelas 6 masih di bawah KKM.�� Sekolah tidak pernah masuk 5 besar pada kejuaraan olah Sekolah tidak pernah masuk 5 besar pada kejuaraan olah

raga tingkat kabupaten.raga tingkat kabupaten.�� Tingkat kerjasama antara orang tua dengan pihak sekolah Tingkat kerjasama antara orang tua dengan pihak sekolah

masih rendah.masih rendah.�� Pemanfaatan perpustakaan oleh siswa masih rendah.Pemanfaatan perpustakaan oleh siswa masih rendah.�� RataRata--rata NUN selama lima tahun terakhir tidak mengalami rata NUN selama lima tahun terakhir tidak mengalami

peningkatan yang signifikan.peningkatan yang signifikan.�� RataRata--rata persentase lulusan selama tiga tahun terakhir rata persentase lulusan selama tiga tahun terakhir

mengalami penurunan.mengalami penurunan.�� Meningkatnya jumlah siswa yang Meningkatnya jumlah siswa yang dropoutdropout..�� Rendahnya kreativitas guru dalam menciptakan media Rendahnya kreativitas guru dalam menciptakan media

pembelajaran yang inovatifpembelajaran yang inovatif�� Rendahnya kegiatan penelitian tindakan kelas yang Rendahnya kegiatan penelitian tindakan kelas yang

dilakukan guru.dilakukan guru.

PROGRAM PROGRAM PENGEMBANGANPENGEMBANGAN

�� Apa yang harus dilakukan?Apa yang harus dilakukan?

�� Bagaimana melakukannya?Bagaimana melakukannya?

12

Kriteria Program Yang BaikKriteria Program Yang Baik�� terdapat keterkaitan yang jelas dengan visi, misi, dan tujuan terdapat keterkaitan yang jelas dengan visi, misi, dan tujuan sekolahsekolah;;

�� bersifat komprehensif (mengatasi semua isu yang bersifat komprehensif (mengatasi semua isu yang mengemuka)mengemuka);;

�� fisibel dan berkelanjutan selama periode yang tercantum dalam fisibel dan berkelanjutan selama periode yang tercantum dalam renstra (4renstra (4--5 tahun)5 tahun);;

�� dapat dioperasionalkan dan diukur (dapat dirinci menjadi dapat dioperasionalkan dan diukur (dapat dirinci menjadi kegiatankegiatan--kegiatan yang lebih kecilkegiatan yang lebih kecil););

�� mudah dipahami dan dapat dinyatakan dalam pernyataan atau mudah dipahami dan dapat dinyatakan dalam pernyataan atau istilahistilah--istilah yang sederhana kepada pihakistilah yang sederhana kepada pihak--pihak terkaitpihak terkait;;

�� bukan merupakan pengadaan bukan merupakan pengadaan atau pengembangan atau pengembangan sumber sumber daya (investasi);daya (investasi);

Contoh Program Contoh Program Stretagis Stretagis Pengembangan SekolahPengembangan Sekolah

�� Peningkatan relevansi kompetensi siswa dengan Peningkatan relevansi kompetensi siswa dengan kebutuhan dunia kerjakebutuhan dunia kerja

�� Peningkatan pemanfaatan ICT untuk Peningkatan pemanfaatan ICT untuk mendukung pembelajaranmendukung pembelajaran

�� Perluasan cakupan kurikulum untuk memenuhi Perluasan cakupan kurikulum untuk memenuhi kebutuhan setiap siswa.kebutuhan setiap siswa.

�� Peningkatan keefektifanPeningkatan keefektifan manajemen kesiswaanmanajemen kesiswaan�� Peningkatan Peningkatan hubungan kemitraan denganhubungan kemitraan dengan orang orang tua siswa dalam tua siswa dalam kegiatan pendidikan dan kegiatan pendidikan dan pembelajaranpembelajaran

�� Penguatan kemitraan dengan masyarakatPenguatan kemitraan dengan masyarakat..

Diskusi Kelompok 2Diskusi Kelompok 2

�� Bacalah dengan cermat evaluasi diri sebuah Bacalah dengan cermat evaluasi diri sebuah sekolah sebagaimana pada kasus 2sekolah sebagaimana pada kasus 2

�� Lakukan identifikasi kesesuaian (dengan cara Lakukan identifikasi kesesuaian (dengan cara memberi tanda cek pada kolom kesesuaian) memberi tanda cek pada kolom kesesuaian) pada masingpada masing--masing standar.masing standar.

�� Lakukan identifikasi masalah dan penyebab Lakukan identifikasi masalah dan penyebab masalah berdasarkan ED tersebut (Gunakan masalah berdasarkan ED tersebut (Gunakan Format 1).Format 1).

�� Susunlah kerangka program pengembangan Susunlah kerangka program pengembangan dengan mengisi berdasarkan hasil identifikasi dengan mengisi berdasarkan hasil identifikasi masalah tersebut (gunakan Format 2 untuk) masalah tersebut (gunakan Format 2 untuk)

Rencana ImplementasiRencana Implementasi

ProgramProgram Pengembangan SekolahPengembangan Sekolah

Program Program

StrategisStrategis

Rencana Implementasi Rencana Implementasi Program Program

(5 tahun)(5 tahun)

Rencana Operasional Rencana Operasional SekolahSekolah

(Tahunan)(Tahunan)

RAPBS RAPBS

(Tahunan)(Tahunan)

13

Struktur Rencana Implementasi Struktur Rencana Implementasi ProgramProgram

�� Judul ProgramJudul Program

�� Sasaran (Sasaran (ObjectiveObjective))

�� Rancangan KegiatanRancangan Kegiatan

�� Sumber daya yang dibutuhkanSumber daya yang dibutuhkan

�� Jadwal PelaksanaanJadwal Pelaksanaan

�� Indikator KinerjaIndikator Kinerja

Judul ProgramJudul Program

��Merupakan strategi yang telah Merupakan strategi yang telah teridentifikasi pada akhir analisis teridentifikasi pada akhir analisis situasi/evaluasi diri;situasi/evaluasi diri;

��Memiliki ruang lingkup yang Memiliki ruang lingkup yang relatif luas dan dapat dicapai relatif luas dan dapat dicapai selama kurun waktu dalam selama kurun waktu dalam rencana strategis (4rencana strategis (4--5 tahun);5 tahun);

SasaranSasaran((ObjectiveObjective))

�� Merupakan tujuan yang akan dicapai Merupakan tujuan yang akan dicapai melalui program yang bersngkutan;melalui program yang bersngkutan;

�� Dirumuskan dalam pernyataan tentang Dirumuskan dalam pernyataan tentang peningkatan proses dan/atau hasil belajar peningkatan proses dan/atau hasil belajar siswa;siswa;

�� Merupakan pernyataan yang sederhana, Merupakan pernyataan yang sederhana, singkat, dan presisi tentang proses atau singkat, dan presisi tentang proses atau hasil belajar yang ingin dicapai sekolah;hasil belajar yang ingin dicapai sekolah;

Contoh TujuanContoh Tujuan

�� Untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam Untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam menerapkan keterampilan dan pengetahuan menerapkan keterampilan dan pengetahuan yang relevan dalam situasi nyata.yang relevan dalam situasi nyata.

�� Untuk meningkatkan prestasi belajar siswa kelas Untuk meningkatkan prestasi belajar siswa kelas 77--9 dalam bidang komunikasi sesuai dengan 9 dalam bidang komunikasi sesuai dengan Standar Isi dan Standar Kompetensi Lulusan.Standar Isi dan Standar Kompetensi Lulusan.

�� Untuk meningkatkan tingkat kehadiran siswa, Untuk meningkatkan tingkat kehadiran siswa, khususnya siswa kelas 10 dan 11.khususnya siswa kelas 10 dan 11.

�� Untuk meningkatkan jumlah siswa yang Untuk meningkatkan jumlah siswa yang melanjutkan ke jenjang pendidikan tinggi. melanjutkan ke jenjang pendidikan tinggi.

14

Rancangan KegiatanRancangan Kegiatan

�� Merupakan rincian langkahMerupakan rincian langkah--langkah atau kegiatan yang akan langkah atau kegiatan yang akan ditempuh untuk mengimplementasikan program dalam kurun ditempuh untuk mengimplementasikan program dalam kurun waktu lima tahun;waktu lima tahun;

�� Merupakan dampak dari investasi atau upaya pemanfaatan Merupakan dampak dari investasi atau upaya pemanfaatan investasi. investasi.

�� Tidak kompleksTidak kompleks�� Dapat diukur tingkat keberhasilannya. Dapat diukur tingkat keberhasilannya. �� Cakupan kegiatan tidak terlalu luas dan tidak terlalu sempit.Cakupan kegiatan tidak terlalu luas dan tidak terlalu sempit.�� Keluaran (Keluaran (outputoutput) maupun dampak () maupun dampak (impactimpact//outcomesoutcomes) kegiatan ) kegiatan

mempunyai kontribusi yang cukup bermakna (mempunyai kontribusi yang cukup bermakna (significantsignificant) ) terhadap rencana pengembangan sekolah secara keseluruhan.terhadap rencana pengembangan sekolah secara keseluruhan.

�� Keterkaitan antar bagian kegiatan/subKeterkaitan antar bagian kegiatan/sub--kegiatan harus terlihat kegiatan harus terlihat dengan jelas.dengan jelas.

�� Keberlangsung kegiatan tergambarkan dengan jelas.Keberlangsung kegiatan tergambarkan dengan jelas.

Contoh Kegiatan dan InvestasiContoh Kegiatan dan InvestasiProgram Investasi (sumberdaya)

Peningkatan kualitas penelitian tindakan

kelas

� Pelatian penelitian tindakan kelas untuk.

� Penyediaan jumlah referensi penunjang PTK

Peningkatan peringkat dalam kejuaraan

Lomba Karya Ilmiah Remaja (LKIR) di tingkat

Kabupaten

� Pelatihan pembimbingan LKIR bagi guru.

� Penyediaan karya ilmiah siswa sekolah lain

yang telah berhasil memenangi LKIR

Peningkatan keberterimaan siswa dalam

Prakerin

� Penyesuaian peralatan lab dengan standar

industri.

� Peningkatan Networking dengan DU/DI

Peningkatan relevansi antara RPP yang

disusun guru dengan SKL dan SI

� Lokakarya penyusunan RPP di sekolah;

� Konsultan pengembangan KTSP dan RPP

Peningkatan keefektifan pembelajaran

Teknologi Informasi dan Komunikasi

� Pelatihan untuk meningkatkan kompetensi

guru TIK di bidang jaringan.

� Penambahan peralatan laboratorium.

� Perluasan daya tampung laboratorium

komputer

Sumber Daya Yang Dibutuhkan Sumber Daya Yang Dibutuhkan (Investasi)(Investasi)

merupakan uraian rinci mengenai jenis, merupakan uraian rinci mengenai jenis,

kualifikasi, dan kuantitas sumber daya kualifikasi, dan kuantitas sumber daya

yang dibutuhkan agar kegiatan/subyang dibutuhkan agar kegiatan/sub--

kegiatan yang direncanakan dapat kegiatan yang direncanakan dapat

dilaksanakan dan dijaga dilaksanakan dan dijaga

keberlangsungannya (keberlangsungannya (sustainabilitysustainability) )

MacamMacam--Macam Macam Sumber DayaSumber Daya

�� Sumber Daya Manusia, Sumber Daya Manusia,

�� prapra--sarana dan sarana pendidikan, sarana dan sarana pendidikan,

�� bukubuku--buku perpustakaan, buku perpustakaan,

�� keahlian, keahlian,

�� informasi, informasi,

�� teknologi, teknologi,

�� sistem manajemen, sistem manajemen,

�� NetworkingNetworking. .

15

Jadwal PelaksanaanJadwal Pelaksanaan

�� UUraian ringkas tentang jadwal raian ringkas tentang jadwal pelaksanaan kegiatan selama pelaksanaan kegiatan selama limalima tahun, tahun, dalam bentuk tabel (bar diagram). dalam bentuk tabel (bar diagram).

�� Sub kegiatan atau tahapan kegiatan yang Sub kegiatan atau tahapan kegiatan yang dicantumkan pada bagian ini, harus sama dicantumkan pada bagian ini, harus sama dengan sub kegiatan atau tahapan dengan sub kegiatan atau tahapan kegiatan yang diuraikan pada bagian kegiatan yang diuraikan pada bagian Mekanisme dan Mekanisme dan Rancangan Kegiatan. Rancangan Kegiatan.

Indikator Keberhasilan Indikator Keberhasilan

Merupakan sasaran (Merupakan sasaran (targettarget) ) yang ingin dicapai untuk yang ingin dicapai untuk mengukur pencapaian mengukur pencapaian

tujuan.tujuan.

Kriteria IK Yang BaikKriteria IK Yang Baik

�� Merupakan indikator yang tepat bagi tujuan yang ingin Merupakan indikator yang tepat bagi tujuan yang ingin dicapai;dicapai;

�� Dinyatakan bentuk proporsi (misal %), kelas, atau Dinyatakan bentuk proporsi (misal %), kelas, atau kelompokkelompok--kelompok siswa tertentu yang mampu mencapai kelompok siswa tertentu yang mampu mencapai standar tertentu;standar tertentu;

�� Terukur, sederhana, dan presisi; Terukur, sederhana, dan presisi;

�� Realistik tapi menantang;Realistik tapi menantang;

�� Memberikan fokus bagi pihakMemberikan fokus bagi pihak--pihak terkait (terutama guru) pihak terkait (terutama guru) terhadap peningkatan yang hendak dicapai sekolah;terhadap peningkatan yang hendak dicapai sekolah;

�� Dapat dicapai dalam 5 tahun (sesuai kurun waktu Renstra).Dapat dicapai dalam 5 tahun (sesuai kurun waktu Renstra).

�� Data bukti pencapaiannya tersedia, dapat dikumpulkan dan Data bukti pencapaiannya tersedia, dapat dikumpulkan dan dilaporkan secara periodik (tahunan);dilaporkan secara periodik (tahunan);

MacaMacamm--Macam IKMacam IK

�� Masukan (Masukan (inputinput):): segala sesuatu yang dibutuhkan agar segala sesuatu yang dibutuhkan agar pelaksanaan pendidikan dapat berjalan untuk pelaksanaan pendidikan dapat berjalan untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.menghasilkan keluaran yang diinginkan.

�� Proses (Proses (processprocess):): gambaran mengenai perkembangan gambaran mengenai perkembangan atau aktivitas yang terjadi atau dilakukan dalam proses atau aktivitas yang terjadi atau dilakukan dalam proses pendidikan di sekolah.pendidikan di sekolah.

�� Keluaran (Keluaran (outputoutput):): sesuatu yang diharapkan langsung sesuatu yang diharapkan langsung dicapai dari kegiatan pendidikan di sekolah;dicapai dari kegiatan pendidikan di sekolah;

�� Dampak (Dampak (outcomeoutcome):): segala sesuatu yang segala sesuatu yang mencerminkan berfungsinya keluaran kegiatan pada mencerminkan berfungsinya keluaran kegiatan pada jangka menengah (efek langsung). jangka menengah (efek langsung).

�� Indikator akibat (Indikator akibat (impactimpact):): segala sesutu yang segala sesutu yang merupakan akibat dari merupakan akibat dari outcomesoutcomes. .

16

Contoh IKContoh IK

Program Indikator KinerjaBase-line

(2008)

Target Capaian

2010

Sasaran Akhir(2012)

Metode Pengukuran

Meningkatkan relevansi kompetensi siswa di bidang TIK dengan kebutuhan dunia kerja

� Rata-rata nilai hasil Uji Kompetensi yang dilakukan Asosiasi Profesi (output)

6,75 7,25 8,00 Rata-rata nilai semua peserta

uji kompetensi

� Jumlah siswa yang lolos Uji Kompetensi oleh Asosiasi Profesi (output)

65% 90% 100% Jumlah yang lulus dibagi

jumlah peserta uji kompetensi

� Jumlah lulusan yang bekerja di bidang TIK (outcomes)

Tidak diketahui

90% 100% Studi sampling lulusan

Cotoh Cotoh Rencana Rencana Implementasi Implementasi Program Program

PengembanganPengembangan

Judul ProgramJudul Program

Meningkatkan Meningkatkan Keefektifan Masa Keefektifan Masa Transisi Siswa BaruTransisi Siswa Baru

Sasaran (Sasaran (ObjectivesObjectives))

Menjamin semua siswa Menjamin semua siswa mengalami masa peralihan mengalami masa peralihan dari lingdari lingkkungan kehidupan ungan kehidupan

rumah atau PAUD ke sekolah rumah atau PAUD ke sekolah dasar dengan lancar dasar dengan lancar

17

IndikatorIndikator KeberhasilanKeberhasilanIndikator

Capaian Capaian Tahun Tahun 20082008

SasaranSasaran

Tahun 2012Tahun 2012

Menurunnya persentase siswa yang absen pada bulan pertama masuk kelas I SD

15%15% 3% 3%

Meningkatnya jumlah siswa yang tidak membutuhkan didampingi orang tua dalam kelas sampai akhir bulan pertama sekolah

20%20% 100%100%

Meningkatnya kepuasan orang tua terhadap layanan masa transisi dan program orientasi siswa baru

60% puas60% puas Lebih dari 95% Lebih dari 95% puaspuas

RancanganRancangan KegiatanKegiatan

Kegiatan 1Kegiatan 1: Mengembangkan program : Mengembangkan program transisi yang lebih efektif transisi yang lebih efektif dengan melibatkan guru kelas, dengan melibatkan guru kelas, orang tua siswa, dan pakar orang tua siswa, dan pakar pendidikanpendidikan..

Kegiatan 2Kegiatan 2: Implementasi program : Implementasi program transisi disertai kajian melalui transisi disertai kajian melalui penelitian tindakanpenelitian tindakan..

Jadwal KegiatanJadwal Kegiatan

KegiatanKegiatan2008/ 2008/

20092009

2009/ 2009/

20102010

2010/ 2010/

20112011

2011/ 2011/

20122012

2012/ 2012/

20132013

Kegiatan 1Kegiatan 1

Kegiatan 2Kegiatan 2

Sumber Daya Yang DibutuhkanSumber Daya Yang Dibutuhkan

�� Pakar untuk memberi bantuan teknis Pakar untuk memberi bantuan teknis (konsultansi) dalam pengembangan (konsultansi) dalam pengembangan program transisi yang efektif;program transisi yang efektif;

�� Perlengkapan dan tata ruang kelas yang Perlengkapan dan tata ruang kelas yang mendukung lingkungan belajar yang lebih mendukung lingkungan belajar yang lebih menyenangkan;menyenangkan;

�� BahanBahan--bahan kebutuhan penelitian bahan kebutuhan penelitian tindakan.tindakan.

18

Diskusi Kelompok 3Diskusi Kelompok 3

�� Pilihlah satu program yang telah Pilihlah satu program yang telah diidentifikasi pada saat diskusi kelompok diidentifikasi pada saat diskusi kelompok sebelumnya.sebelumnya.

�� Kembangkan rencana implementasi dari Kembangkan rencana implementasi dari program tersebut.program tersebut.

�� Gunakan Format 3 untuk mengembangkan Gunakan Format 3 untuk mengembangkan rencana implementasi program tersebutrencana implementasi program tersebut

Persiapan Menyusun RenstraPersiapan Menyusun Renstra

1.1. Form a Form a TeamTeam

2.2. Involve All Kinds of People:Involve All Kinds of People:�� Being creativeBeing creative

�� Ability to work well with different kinds of peopleAbility to work well with different kinds of people

�� Good organizational skillsGood organizational skills

�� Using local resources efficientlyUsing local resources efficiently

�� Lots of energy and enthusiasmLots of energy and enthusiasm

3.3. Obtain ResourcesObtain Resources

4.4. Establish the ProcessEstablish the Process

5.5. Develop a Planning TimetableDevelop a Planning Timetable

TERIMA KASIHTERIMA KASIH

rencana pengembangan sekolah

Documents