rekomendasi dan laporan - iibic.orgiibic.org/presentasi/rekomendasi dan laporan konferensi ibic...

54
REKOMENDASI DAN LAPORAN KOLABORASI PUBLIK DAN PRIVAT DALAM PENCEGAHAN KORUPSI INTERNATIONAL BUSINESS INTEGRITY CONFERENCE 2017 Rapporteur: Syahdu Winda (Direktorat Litbang KPK) Odilia Tanjung Putri (BKPM) Anik Rahmawati DN (Direktorat Litbang KPK) Kusuma Dewi Arum Sari (BKPM) Ratna Mahmudah K. (Direktorat Dumas KPK) Arief Mukti Krisnawan (BKPM) Iman Santoso (Direktorat PJKAKI KPK) Yohan (BKPM) Selvi Martiana (Konsultan, KPK) Melanton Hendra Siregar (BKPM) Ruth Silvia (Direktorat Litbang KPK) Puti Serena (BKPM) Hilda Alatas (Direktorat Gratifikasi KPK) Raisa Annisa (Direktorat Litbang KPK) Anis Wijayanti (Direktorat Gratifikasi KPK) Ramah Handoko (Direktorat Dikyanmas KPK) Syafira P Larasati (Direktorat PJKAKI KPK) Putri Rahayu W (Direktorat PJKAKI KPK) Timotius HP (Direktorat Litbang KPK) M. K. Gumilang (Direktorat PJKAKI KPK) Masagung Dewanto (Direktorat Dikyanmas KPK) Dotty Rahmatiasih (Direktorat Dikyanmas KPK) Koordinator Rapporteur: Novariza (Direktorat PJKAKI KPK) Zulfadhli N (Direktorat Dikyanmas KPK

Upload: lykhanh

Post on 04-Feb-2018

296 views

Category:

Documents


12 download

TRANSCRIPT

Page 1: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

1|

REKOMENDASI DAN LAPORAN KOLABORASI PUBLIK DAN PRIVAT

DALAM PENCEGAHAN KORUPSI

INTERNATIONAL BUSINESS INTEGRITY CONFERENCE

2017

Rapporteur: Syahdu Winda (Direktorat Litbang KPK) Odilia Tanjung Putri (BKPM)

Anik Rahmawati DN (Direktorat Litbang KPK) Kusuma Dewi Arum Sari (BKPM) Ratna Mahmudah K. (Direktorat Dumas KPK) Arief Mukti Krisnawan (BKPM)

Iman Santoso (Direktorat PJKAKI KPK) Yohan (BKPM) Selvi Martiana (Konsultan, KPK) Melanton Hendra Siregar (BKPM)

Ruth Silvia (Direktorat Litbang KPK) Puti Serena (BKPM) Hilda Alatas (Direktorat Gratifikasi KPK) Raisa Annisa (Direktorat Litbang KPK)

Anis Wijayanti (Direktorat Gratifikasi KPK) Ramah Handoko (Direktorat Dikyanmas KPK) Syafira P Larasati (Direktorat PJKAKI KPK) Putri Rahayu W (Direktorat PJKAKI KPK)

Timotius HP (Direktorat Litbang KPK) M. K. Gumilang (Direktorat PJKAKI KPK) Masagung Dewanto (Direktorat Dikyanmas

KPK) Dotty Rahmatiasih (Direktorat Dikyanmas

KPK)

Koordinator Rapporteur: Novariza (Direktorat PJKAKI KPK)

Zulfadhli N (Direktorat Dikyanmas KPK

Page 2: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

2|

REKOMENDASI Rekomendasi disusun berdasarkan hasil diskusi dan konvensi selama kegiatan International Business Integrity Conference yang diselenggarakan selama 2 (dua) hari pada tanggal 11 - 12 Desember 2017 di Hotel Bidakara, Jakarta. Kegiatan ini dihadiri sekitar 1.300 peserta dan 56 (lima puluh enam) narasumber yang terdiri dari Menteri, Kepala Lembaga, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, asosiasi usaha, perwakilan masyarakat sipil serta ahli/pakar baik nasional maupun internasional yang terbagi dalam 10 (sepuluh) sesi. Rekomendasi strategis telah disusun dan dirangkum dalam 10 (sepuluh) poin dari 10 (sepuluh) sesi, yaitu:

I High Level Commitment and Plenary Dialogue: Penerapan Antikorupsi Pada Dunia Bisnis:

Pemerintah, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia dan sektor swasta perlu berkolaborasi untuk membangun panduan/manual dalam rangka mewujudkan good corporate governance dan bisnis yang antikorupsi serta melakukan monitoring atas implementasi panduan tersebut secara konsisten

dengan pelibatan masyarakat sipil.

2 Komite Advokasi Nasional Sektor Infrastruktur:

Dalam rangka mendorong pelaksanaan integritas di sektor infrastruktur, perlu dibuat sistem pencegahan korupsi dalam perencanaan dan pelaksanaan paket pekerjaan, mekanisme pengawasan

pada tahapan perencanaan dan pelelangan, sinkronisasi peraturan terkait konstruksi, dan pengawasan dalam pelaksanaan sertifikasi profesi serta pembinaan asosiasi.

3 Komite Advokasi Nasional: Sektor Kesehatan:

E-katalog merupakan salah satu cara dalam rangka mengurangi kesempatan terjadinya kecurangan dan gratifikasi di area kesehatan sehingga pelaksanaan Jaminan Kesehatan Nasional dapat dilaksanakan

dengan optimal dengan didukung pelaksanaan etika bisnis yang anti korupsi serta optimalisasi peran asosiasi.

4

SNI ISO 37001:2016 Sistem Manajemen Anti Penyuapan: Dalam rangka mendorong penerapan ISO 37001, dibutuhkan upaya yang kuat dari semua pihak (pemerintah dan swasta) yang disesuaikan dengan karakter, jenis dan skala usaha di Indonesia,

termasuk perlu disiapkan mekanisme insentif bagi perusahaan yang akan menerapkan ISO 37001:2016 tersebut.

Page 3: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

3|

5 Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) Ahli Pembangun Integritas: Ahli pembangunan integritas diperlukan bagi perusahaan untuk untuk memastikan komitmen dan

berjalannya kepatuhan korporasi dalam melakukan pencegahan korupsi sehingga mendukung terbangunnya budaya integritas dan tata kelola perusahaan yang baik.

6 Panduan Sistem Pencegahan Korupsi Yang Memadai bagi Korporasi:

Panduan pencegahan yang memadai perlu disusun untuk mendorong sistem kepatuhan perusahaan dalam menghindari pemidanaan terhadap korporasi serta memastikan implementasi pedoman

dilakukan dengan lebih optimal dengan pelibatan pelaku usaha, regulator, asosiasi dan Mahkamah Agung serta penegak hukum lainnya.

7 Komite Advokasi Nasional: Sektor Pangan:

Diperlukan percepatan pembentukan Pokja atau Dewan yang menyediakan data dan informasi satu pintu dengan pelibatan lintas sektor terkait sebagai dasar perhitungan neraca gula yang akuntabel dan

penentuan kebijakan pemerintah menuju swasembada pangan.

8 Komite Advokasi Daerah:

Optimalisasi fungsi dan pengembangan pembentukan Komite Advokasi Daerah dalam rangka mendorong harmonisasi implementasi dan penyederhanaan regulasi di level nasional maupun daerah, untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan investasi serta bisnis yang bersih dan berintegritas di

daerah.

9 Komite Advokasi Nasional: Sektor Minyak & Gas (Migas)

Dalam sektor minyak dan gas, perlu dibangun sistem perijinan secara online dengan melakukan penyederhanaan prosedur dan standarisasi tarif secara transparan sehingga lebih efektif dan

akuntabel.

10 Komite Advokasi Nasional: Sektor Kehutanan

Dalam rangka perbaikan tata kelola bisnis di sektor kehutanan, maka perlu dilakukan antara lain: efisiensi usaha kehutanan dan penyederhanaan perijinan termasuk terkait biaya perijinan oleh

regulator dan penerapan good corporate governance di perusahaan dan asosiasi kehutanan.

Page 4: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

4|

LAPORAN KONFERENSI

SESI HIGH LEVEL COMMITMENT AND PLENARY DIALOGUE: PENERAPAN

ANTIKORUPSI PADA DUNIA BISNIS Hari, Tanggal : Senin, 11 Desember 2017 Waktu : 13.00 - Selesai Ruangan : Auditorium Binakarna, Hotel Bidakara Rapporteur :

1. Syahdu Winda 2. Anik Rahmawati DN 3. Odilia Tanjung Putri 4. Kusuma Dewi Arum Sari

Moderator : Gandjar Laksmana Bonaprapta

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

1. Agus Rahardjo Ketua KPK

• Perbandingan biaya pembangunan infrastruktur transportasi (MRT dan kereta cepat) di Indonesia dengan negara-negara lain (Biaya Indonesia per-km lebih tinggi). Berlaku untuk sektor yang lain seperti kesehatan.

• Tidak ada pengecekan terkait satuan harga pembangunan maka banyak terjadi kelebihan harga.

• 170 dari 670 pelaku TPK yang ditangani KPK melibatkan sektor swasta.

• Perlu dibuat panduan/manual untuk pelaksanaan bisnis antikorupsi (implementasi ISO 37001).

• Perlu diberlakukan sanksi yang berat untuk pebisnis yang melanggar kontrak (membangun tidak sesuai spesifikasi).

• Pemerintah dan Kadin Indonesia perlu berkolaborasi untuk membangun panduan/manual dalam rangka mewujudkan bisnis yang antikorupsi dan melakukan monitoring atas implementasi panduan tersebut.

• BUMN menjadi contoh menjadi bisnis yang menerapkan anti korupsi.

• Kadin Indonesia membuat mekanisme sanksi untuk penyedia barang/jasa yang melanggar kontrak kerja.

Page 5: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

5|

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

2. Rini M. Soemarno Menteri BUMN Diwakilkan oleh Aloysius K. Ro (Deputi Bidang Restrukturisasi dan Pengembangan Usaha Kementerian BUMN)

• BUMN mendukung pemerintah untuk menurunkan gini ratio melalui: BBM satu harga, penurunan harga semen dan sembako, pembangunan rumah kreatif, pemberdayaan masyarakat desa.

• Beberapa upaya meningkatkan integritas di BUMN dengan menerapkan regulasi dan menyediakan kelembagaan yang mengawasi pelaksanaan operasional BUMN dalam menjalankan tugasnya sehari-hari.

• Terdapat mekanisme reward and punishment bagi insan BUMN yang menjalankan/melanggar praktek Good Corporate Governance. Selain itu tersedia whistleblower system dalam setiap organisasi BUMN.

• Upaya pencegahan korupsi telah diinisiasi oleh beberapa partner, yaitu Profit oleh KPK, Program SINTESIS (Sistem Integritas Bisnis) oleh Transparency International Indonesia (TII), dan penerapan Sertifikasi ISO 37001:2016 Anti-bribery Management System sebagai peluang dan peningkatan persepsi investor terhadap integritas BUMN

• PLN berupaya meningkatkan transparansi melalui kerjasama dengan TII dalam memperbaiki sistem internal dan membentuk embrio program SINTESIS dalam rangka meningkatkan integritas. Kajian tentang transparansi menunjukkan 6 BUMN berada di 10 rangking terbaik. Rata-rata indeks transparansi dari seluruh Badan Publik di Indonesia adalah 3,5 dari skala 10. Sedangkan indeks transparansi yang diraih oleh BUMN adalah 5,2 dari skala 10.

• Penerapan ultimate beneficiary ownership untuk mencegah tindak pidana pencucian uang.

Page 6: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

6|

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

3. Darmin Nasution Menko Bidang Perekonomian

• Kemenko Perekonomian saat ini sedang fokus kepada penanganan perijinan usaha: deregulasi dan PTSP

• Kemenko membentuk Satgas untuk K/L dan daerah untuk percepatan pelaksanaan berusaha (untuk monev dan koordinasi permasalahan perizinan)

• Reformasi perijinan dilakukan melalui proses: Pengawalan oleh satgas, Penyederhanaan dengan PTSP (tahap 1), penghilangan rekomendasi, standarisasi (tahap 2), terintegrasi secara elektronik (tahap 3).

• 48% ada kebijakan lartas (tata niaga) di Indonesia à di Negara lain hanya 17% sehingga lartas perlu dikurangi menjadi 20,8%

• Kemenko mengkoordinasikan pemerintah untuk melakukan reformasi perijinan usaha melalui deregulasi dan PTSP (one single submission) serta pengurangan kebijakan lartas (dari 48% menjadi 20%) pada April 2018.

4. Rosan P. Roeslani Ketua Umum Kadin Indonesia

• Faktor yang paling bermasalah dalam berbisnis: korupsi (WEF, 2017)

• Kadin Indonesia dan KPK akan melakukan sosialisasi Perma 13/2016 terkait kejahatan korporasi

• Swasta perlu mengetahui aturan-aturan baru untuk menyehatkan dunia usaha

• Kadin berupaya melakukan Komisi Advokasi Daerah bekerjasama dengan KPK di 8 provinsi di Indonesia pada 2017. Dan di tahun 2018 di seluruh 34 provinsi.

• Advokasi daerah memberikan penyuluhan kepada para pelaku bisnis di daerah terhadap

• Program PROFIT akan diselaraskan dengan pelaku bisnis di daerah guna meningkatkan integritas pada pelaku bisnis.

• Kadin berkomitmen dengan melibatkan kurang lebih 200 asosiasi dalam memahami peraturan baru yang bertujuan untuk meningkatkan iklim berusaha yang sehat.

• Perlunya pemanfaatan teknologi informasi untuk meminimalisir potensi terjadinya korupsi.

Page 7: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

7|

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

5. Thomas Trikasih Lembong Kepala BKPM

• Deregulasi bertujuan mengurangi ruang untuk pungli

• Setiap regulasi yang memuat persyaratan berpeluang menimbulkan potensi korupsi (ada korelasi erat antara banyaknya regulasi dan korupsi)

• Prinsip: transparansi, penyederhaan (perijinan dalam 3 jam), sistem online (mengurangi tatap muka)

• Strategi untuk ‘memurahkan’ dan efisiensi serta meningkatkan daya saing: Keterbukaan dan persaingan

• Deregulasi penting dilakukan untuk mengurangi potensi korupsi dan meningkatkan efisiensi, yang dilakukan dengan prinsip keterbukaan dan mendorong persaingan

6. Wimboh Santoso Komisioner OJK Diwakilkan oleh Drs. Ahmad Hidayat, Akt.CA. MBA (Ketua Dewan Audit Merangkap Anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan)

• Perangkat pencegahan korupsi yang dibangun OJK: kode etik pegawai, komite etik, pengaturan dan pengawasan terintegrasi, fungsi AIMRPK, grup penanganan antifraud, WBS, PPG, Pelaporan LHKPN

• Terkait layanan kepada lembaga keuangan: OJK membangun pelaporan dari lembaga keuangan dilakukan secara online

• OJK membangun SPRIN (sistem pelaporan terintegrasi dan online) untuk lembaga keuangan dan akan diperluas pada 2018 agar meliputi seluruh laporan dari lembaga keuangan

Poin penting dalam sesi tanya jawab: 1. Usulan untuk melakukan benchmarking dalam penerapan teknologi dan melakukan cross check dalam pelaksanaan

deregulasi perijinan. 2. Usulan selain BUMN, perusahaan swasta lainnya (MNC) juga dapat menjadi role model PROFIT 3. KAD bersifat voluntary yang melibatkan Kadin, asosiasi, LSM dalam rangka memberi masukan ke dunia usaha terkait

mewujudkan GCG Kesimpulan 1. Regulator:

• Pemerintah bersama Kadin perlu membangun panduan/manual untuk bisnis antikorupsi • Pemerintah akan melakukan reformasi perizinan usaha melalui deregulasi perijinan dan PTSP dengan prinsip

keterbukaan dan mendorong persaingan yang sehat. 2. Swasta:

• BUMN perlu menjadi contoh untuk penerapan bisnis yang antikorupsi • Swasta perlu menerapkan bisnis anti korupsi untuk mewujudkan dunia usaha yang sehat dan efisien

3. Masyarakat: • Perlu mengetahui aturan/kebijakan baru dalam rangka ikut serta melakukan pengawasan program pemerintah.

Rekomendasi Umum Sesi Pemerintah, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia dan sektor swasta perlu berkolaborasi untuk membangun panduan/manual dalam rangka mewujudkan good corporate governance dan bisnis yang antikorupsi serta melakukan monitoring atas implementasi panduan tersebut secara konsisten dengan pelibatan masyarakat sipil.

Page 8: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

8|

SESI KOMITE ADVOKASI NASIONAL SEKTOR INFRASTRUKTUR

Hari, Tanggal : Senin, 11 Desember 2017 Waktu : 13.00-15.30 Ruangan : Krisna-Bisma, Hotel Bidakara Rapporteur :

1. Ratna Mahmudah Kurniasari 2. Iman Santoso 3. Arief Mukti Krisnawan 4. Selvi Martiana

Moderator : Amir Arief

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

1. Dr. Ir. M. Basoeki Hadimoeljono, M.Sc. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

• Anggaran sangat besar Rp 107 triliun. Fokus: perencanaan dan pemrograman.

• Membuat pakta integritas à dievaluasi secara profesional, tidak ada mark up harga, dan setiap dokumen pekerjaan harus diparaf oleh Itjen dan Direktur terkait sebelum disetujui oleh Menteri.

• Mengatur paket-paket pekerjaan yang bisa dikerjaan perusahaan besar (BUMN dan kontraktor swasta besar) dan paket pekerjaan yang dikerjakan oleh pengusaha di daerah.

• Menaikkan billing rate untuk konsultan sehingga ketika ada yang melakukan penawaran di bawah billing rate maka akan di black list.

• Membuat sistem pencegahan korupsi dalam perencanaan dan pelaksanaan paket-paket pekerjaan.

2. Ir. Ruslan Rivai, MM (Ketua LPJKN)

• Jumlah penyedia jasa konstruksi sekitar 147 ribu.

• Pedoman sertifikasi adalah ISO 17021 • Upaya agar penyelewangan tidak meluas:

1. Bekerjasama dengan LKPP dalam penggunaan database dalam tender cepat. Membangun sistem informasi.

2. Membangun sistem informasi.

1. Pencegahan pemalsuan sertifikasi - mobile apps - digital signature - cyber security system - implementasi ISO 27001

2. Pembinaan asosiasi: - monitoring dan evaluasi - pelatihan asesor - pelatihan sistem berbasis IT

Page 9: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

9|

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

3. Dandung Sri Harnito Ketua Kadin Bidang Konstruksi

1. Mencegah korupsi lebih mudah daripada penindakan

2. Tantangan dan fakta: a. Proyek pekerjaan lebih sedikit dari yang

akan mengerjakan –> terjadi gesekan -> perebutan pengaruh -> banyak aturan diterabas.

b. Standar mutu belum ada kepastian c. Biaya politik tinggi d. Serangan balik koruptor sangat masif

Pendekatan memerangi korupsi membutuhkan keterlibatan negara/pelaku usaha/semua pihak yaitu - Pendekatan hukum -> dilakukan oleh aparat

penegak hukum - Pendekatan problem kultural –> masyarakat

permisif terhadap pelaku korupsi

1. Pendekatan untuk standarisari mutu harus benar-benar dilakukan dan diusahakan.

2. Pendekatan budaya – budaya malu, nilai luhur bangsa dan teladan pimpinan.

3. Peran media massa – pelaku korupsi jangan sampai jadi bintang/idola

4. Andi Rukman Sekjen BPP Gapensi

- Pemerintah telah menetapkan beberapa peraturan terkait pengadaan barang dan jasa pemerintah

- GAPENSI menghadapi beberapa tantangan di antaranya: keanggotaan yang didominasi oleh kualifikasi kecil, belum memiliki profesional dalam bisnis jasa konstruksi, lemah dalam menghayati aspek usaha jasa konstruksi, persaingan yang tidak sehat

- GAPENSI akan terus melakukan konsolidasi, membina anggota untuk mengembangkan tertib hukum dan menciptakan iklim usaha yang sehat, termasuk menghayati Kode Etik GAPENSI.

- Pengaduan-pengaduan perlu diklarifikasi dan dikonfirmasi terlebih dahulu sebelum ditindak

- Perlunya usaha pencegahan, sebelum praktik korupsi terjadi.

- Agar dibuat regulasi untuk membatasi pembentukan asosiasi jasa konstruksi

5. Ir. Irwan Kartiwan Ketum Gapeksindo

- Pencegahan lebih baik dari penindakan, karena memiliki nilai pembinaan, belum ada kerugian negara, dan tidak mendegradasi martabat bangsa

- Badan usaha telah memberikan dampak dalam penciptaan lapangan kerja, sehingga perlu dibina

- Belum ada pengawasan yang jelas pada tahapan perencanaan dan pelelangan.

- Perlunya dilakukan penyederhanaan proses pelelangan

- Perlunya dibuat mekanisme pengawasan pada tahapan perencanaan dan pelelangan

Page 10: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

10|

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

6. Budi Harto Ketua Umum AKI

• Tantangan pelaku jasa konstruksi: 60% - 70% merupakan sebagai penyedia jasa untuk proyek pemerintah.

• Upaya yang sudah dilakukan dalam pencegahan korupsi: Sosialisasi dan pelatihan bersama-sama KPK tentang pencegahan korupsi.

• Rencana aksi yang dilakukan oleh AKI terkait usaha pencegahan korupsi: - Ikut berperan aktif dalam penyusunan

regulasi pemerintah terkait jasa konstruksi (Undang-Undang No. 2/2017)

- Bekerjasama dengan BPK untuk memberikan pemahaman tentang proses audit BPK.

- Mengusulkan kepada pemerintah agar sertifikasi terhadap Badan Usaha Jasa Konstruksi melibatkan pemerintah, mengingat sebagian besar proyek-proyek konstruksi yang nilainya besar, merupakan proyek pemerintah.

Rekomendasi pencegahan korupsi: • Diperlukan pendampingan oleh

Aparat penegak hukum pada proyek pemerintah dengan nilai tertentu (bukan hanya PSN) pada semua tahapan pekerjaan.

• Sebaiknya auditor (Auditor, kepolisian, kejaksanaan) pada saat pemeriksaan, juga dilengkapi dengan kemampuan jasa konstruksi.

Poin penting dalam sesi tanya jawab: 1. Ada instruksi oleh Presiden bahwa maksimal di bulan Maret, pelelangan harus sudah berlangsung. Di Kemen PUPR

pelelangan dini sudah dimulai pada bulan Oktober-Desember, sehingga Januari sudah ada penyerapan (tanda tangan kontrak).

2. Proses pelelangan bersih dapat dilakukan dengan cara menetapkan panitia lelang yang independen, serta pengawas dari lembaga penegak hukum dan akademisi.

3. Ada standar pelayanan minimum yang dikeluarkan oleh LPJKN untuk mengatasi birokrasi yang rumit dalam pelaksanaan sertifikasi, termasuk transparansi biaya dan mekanisme alur proses.

4. Uji kompetensi pelaku usaha bidang konstruksi berbasis portofolio Kesimpulan: 1. Mutu tenaga ahli jasa konstruksi masih terus ditingkatkan melalui sertifikasi profesi. 2. Sinkronisasi peraturan terkait konstruksi untuk memastikan tidak ada pertentangan antar peraturan dari hulu ke

hilir. 3. KPK sudah memulai untuk mengimplementasikan Perma 13 tahun 2016 mengenai corporate criminal liability untuk

menciptakan lingkungan bisnis yang sehat.

Rekomendasi Umum Sesi: Dalam rangka mendorong pelaksanaan integritas di sektor infrastruktur, perlu dibuat sistem pencegahan korupsi dalam perencanaan dan pelaksanaan paket pekerjaan, mekanisme pengawasan pada tahapan perencanaan dan pelelangan, sinkronisasi peraturan terkait konstruksi, dan pengawasan dalam pelaksanaan sertifikasi profesi serta pembinaan asosiasi.

Page 11: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

11|

SESI KOMITE ADVOKASI NASIONAL SEKTOR KESEHATAN

Hari, Tanggal : Senin, 11 Desember 2017 Waktu : 13.00 - selesai Ruangan : Bima, Hotel Bidakara Rapporteur :

1. Ruth Silvia 2. Anis Wijayanti 3. Yohan 4. Hilda Alatas

Moderator : Niken Ariati

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

1. Prof. Dr. dr. Nila Djuwita F. Moeloek, SpM(K) Menteri Kesehatan Republik Indonesia

Strategi dalam mencapai kesehatan masyarakat: a. Penguatan kepemimpinan dalam

manajemen pelayanan kesehatan kepada masyarakat

b. Adanya sarana fisik yang baik dan bersih c. Adanya prasarana yang memenuhi

kebutuhan masyarakat (alat kesehatan sebagai penunjang dan obat-obatan yang memadai)

d. Terpenuhi sumber daya manusia di fasilitas kesehatan.

Peningkatan kualitas pelayanan publik pengadaan alat kesehatan (alkes): a. Mempercepat akses ketersediaan alkes di

peredaran yang aman, bermutu, dan bermanfaat.

b. Meningkatkan kemudahan investasi alkes c. Menerapkan perizinan yang efektif, efisien,

transparan dan akuntabel.

Tantangan Pengadaan Alat Kesehatan: a. Spesifikasi Umum dan Terbuka

memberikan peluang besar bagi peralatan dengan mutu kurang baik, relatif alkes produk negara tertentu yang mendominasi

b. Harga barang berkualitas cenderung mahal, faktor yang mempengaruhi di antaranya pajak-pajak, asuransi dan biaya pengiriman barang.

1. Menerapkan Sistem perizinan online dengan kemudahan Track and Trace.

2. Percepatan perizinan produk alkes dalam negeri untuk mendukung Inpres No. 6 Th 2016.

3. Pelayanan satu pintu melalui Unit Layanan Terpadu (ULT).

Upaya Perbaikan Tata Kelola Pengadaan Alat Kesehatan: • dikembangkan e- sistem perijinan dan

pengawasan alkes dan PKRT yang meliputi e-infoalkes, e-watch alkes dan PKRT, serta e-report alkes dan PKRT.

• Sarana pengaduan masyarakat melalui Hot Line Service dan Email (Pusat Tanggap dan Respon Cepat).

Page 12: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

12|

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

Kode Etik Kedokteran Indonesia sebenarnya telah mengatur bahwa dalam melakukan pekerjaannya seorang dokter tidak boleh dipengaruhi oleh sesuatu yang mengakibatkan hilangnya kebebasan dan kemandirian profesinya hal ini terkait dilarang membuat ikatan atau menerima imbalan dari perusahaan yang akan menghilangkan kepercayaan publik, mempromosikan barang/produk tertentu Sponsorhip: Sponsorship dibutuhkan untuk mendukung peningkatan pengetahuan dan/atau keterampilan serta pengembangan profesi (Permenkes 58/2016 tentang Sponsorhip bagi tenaga kesehatan.)

Prinsip pemberian sponsorship: a. tidak mempengaruhi independensi dalam

pelayanan kesehatan b. tidak dalam bentuk uang atau setara uang c. tidak diberikan secara langsung kepada

individu d. sesuai dengan bidang keahlian e. diberikan secara terbuka f. dikelola secara akuntabel dan transparan Mekanisme pemberian sponsorship dari perusahaan bagi tenaga kesehatan yang

• Peningkatan kualitas perencanaan melalui e-planning dan e-rengar.

• Peningkatan keamanan pemanfaatan alat kesehatan melalui e-watch.

• Penguatan tim teknis penyusunan spesifikasi dengan melibatkan para pakar/profesi terkait di bidang alat kesehatan.

• Peningkatan kerjasama dengan badan standarisasi nasional melalui pembentukan pantia teknis perumusan standar nasional Indonesia bidang alkes.

• Bekerja sama dengan LKPP dalam proses pemilihan penyedia untuk katalog elektronik dan mendorong lebih banyak lagi peralatan kesehatan yang tersedia di Katalog Elektronik sehingga akan memudahkan pengguna untuk memilih dan penyedia juga lebih kompetitif.

Page 13: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

13|

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

berstatus pegawai asn atau non asn/swasta tidak diperbolehkan diberikan langsung kepada kepada tenaga kesehatan, tetapi harus melalui institusi dimana tenaga kesehatan tersebut bekerja, sehingga nantinya Institusi atau direktur menentukan nama yang akan mendapatkan sponsorship dari perusahaan sesuai dengan bidang keahlian nakes tersebut.

2. Dra. Togi J Hutajulu, Apt.,MHA Direktur Penilaian Obat dan Produk Biologi

• BPOM melakukan pengawasan dari hulu ke hilir. Dari hulu sejak mulai pengembangan produk (R&D).

• Badan POM harus berfungsi dengan mempertimbangkan aspek perlindungan sosial dan ekonomi (bisnis). Dari sisi bisnis perlu memberikan dukungan dalam investasi berupa pelayanan cepat, kemudahan investasi, dll. Sedangkan di sisi perlindungan sosial masyarakat obat harus highly regulated, evidance bases, jaminan keamanan, kemanfaatan dan mutu.

Inisiatif antikorupsi di BPOM: 1. Upaya Pengendalian Gratifikasi 2. Pembentukan Unit Pengendalian

Gratifikasi, Aplikasi pelaporan gratifikasi secara on line

3. Penanganan benturan kepentingan di lingkungan Badan POM

4. Penandatanganan Pakta Integritas dengan Pelaku Usaha

Rencana Aksi Tindak Lanjut Kajian KPK di Badan POM Perkuatan regulasi melalui penyusuunan dan revisi peraturan, peningkatan koordinasi dengan stakeholder terkait dalam penyediaan obat JKN, perkuatan pengawasan dan penegakan hukum, perbaikan layaan publik melaluii perecepatan pengembangan sistem online, simplifikasi prosedur. Perbaikan Tata Kelola Perizinan Obat:

Page 14: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

14|

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

Memberikan bimbingan teknis dan coaching klinis terutama untuk obat-obat baru, memberikan pelayanan desk consultation, melakukan pengembangan teknologi farmasi Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik: Manajemen Sarpras, Regulasi, Debirokratisasi, Pelayanan Prima, Pengembangan Teknologi Informasi Sistem elektronik dalam pelayanan registrasi obat dan makanan. Tujuan meningkatkan pelayanan registrasi obat dan makanan lebih transparan Peningkatan Pelayanan Publik oleh BPOM • Perbaikan Reguulasi • Debirokratisasi dan Pelayanan Prima • Pengembangan sistem Online Kesimpulan Moderator Cukup banyak inovasi dari pemerintah, tetapi kepatuhannya seperti apa, sumber daya manusianya seperti apa. Setelah ada regulasi sosialisasinya seperti apa. Inisiatif-inisiatif yang dibangun pemerintah kurang didengar oleh swasta. Kemanan ketika dibenturkan dengan pelayanan publik yang harus cepat menjadi cepat.

3. James T. Riyadi Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Bidang Pendidikan dan Kesehatan

• Dengan adanya era globalisasi, Indonesia masuk dalam area kompetisi bebas dan memiliki peluang menang yang besar karena memiliki sumber daya manusia yang banyak dan GDP yang besar

• Kriteria berhasil dalam kompetisi global adalah ease of doing business and living, education and health.

• Dalam pelayanan kesehatan, pendekatan yang dilakukan adalah social namun pelaksanaan pelayanan dilakukan dengan pendekatan bisnis dalam arti pelayanan diberikan secara efisien.

• Sisi demand/masyarakat relatif tidak ada masalah, saat ini masyakarat punya peluang mendapatkan pelayanan yang baik.

• Solusinya adalah: (1) sistem audit yang baik, adanya auditor statement, dengan pendefinisian yang jelas mana biaya promosi yang diperbolehkan dan mana yang termasuk fraud; (2) cooperative buying, pembelian partai besar untuk keperluan bersama seperti yang sudah dilakukan oleh LKPP saat ini, sehingga diperoleh harga optimal

• Usulan agar Kemkes bersama Kemkeu mereview kategori alat kesehatan agar tidak termasuk sebagai barang mewah, sehingga tidak terkena pajak barang mewah yang berpengaruh pada harga barang.

Page 15: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

15|

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

Masalahnya ada pada sisi supply, yakni pengelolaan penyedia jasa layanan. Gap ini dapat menimbulkan hazard.

• Benchmark pengelolaan rumah sakit yang efisien adalah dari 100% pendapatan RS, pengeluaran untuk consumable and medicine 30%, operating cost 20%, untuk dokter dan tenaga kesehatan 15%-25%. Pada praktinya banyak yang tidak efisien.

4. F. Tirto

Koesnadi, MBA. Ketua Umum GP Farmasi Indonesia

Posisi Industri Farmasi (IF) dalam Perekonomian Nasional; Perpres 14/2015 tentang Rencana Induk Pengembangan Industri Nasinal 2015-2035 memaasukkan IF sebagai industri prioritas andalan • Kontribusi Industri Farmasi dalam

pembangunan : produsen obat dan pendistribusian dan, 70% kebutuhan nasional diproduksi gabungan (GP Farmasi), kontribusi devisa, penggunaan obat menjadi rasional, memaksa kelompok usaha bekerja secara efisien dengan tetap pada ketentuan berlaku, IF langsung mengurangi biaya promosi

• Terjadi perubahan lanskap Usaha Farmasi: JKN sangat efektif menekan gratifikasi/persekongkolan dalam industri farmasi

• Problem/dilema utama Industri Farmasi : Highly regulated, regulasi ketat tanpa diimbangi kualitas pelayanan publik yang memadai memicu persaingan usaha tidak sehat.

• Penyebab turunnya integritas Industri farmasi: 1. Tingkat penyelesaian layanan registrasi

terlalu lama, 2. Kecepatan perubahan (penambahan)

peraturan tidak diimbangi dengan peningkatan kualitas Pelayanan,

3. Akumulasi peraturan yang cenderung memberatkan pelaku usaha,

4. Proses pelaksanaan e-katalog belum optimal: Proses bisnis dalam rantai pasok obat tidak singkron, Jadwal tender terlalu dekat dengan tahun

• Inisiatif Gabungan Industri Farmasi Indonesia 1. Melakukan pembinaan anggota,

khususnya terkait dengan penerapan kode etik dan pemenuhan terhadap peraturan yang berlaku,

2. Melakukan advokasi ke stake holder (Kemkes, Kemenperin, Kementerian PAN & RB, BKPM, BPOM, KSP, Setwapres dll) agar bisa mencapai kondisi ease of doing business yang ideal sehingga anggota dapat berperan maksimal dalam pembangunan kesehatan

3. Menjadi anggota Komite Advokasi Nasional sektor kesehatan dan konsisten dalam mengikuti kegiatan yang diadakan, begitu pula di tingkat Provinsi,

4. Akan melakukan desiminasi informasi dari berbagai kegiatan bersama KPK/IBIC menuju program PROFIT

• Rekomendasi GP Farmasi 1. Perlu dilakukan relaksasi

peraturan agar misi IF sebagai industri prioritas andalan dapat terpenuhi dan harapan yang terkandung dalam Inpres 6/2016 tercapai,

2. Sebagai salah satu stakeholder dalam pembangunan kesehatan, GPFI berharap dapat dilibatkan

Page 16: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

16|

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

anggaran, RKO (Rencana Kebutuhan Obat) tidak akurat, Peraturan antar lembaga belum harmonis,

5. Kontrak payung yang tidak berimbang, 6. Pembayaran tagihan dari Fasilitas

kesehatan kepada Distributor melebihi TOP,

7. Penggunaan obat e-katalog untuk pelayanan kesehatan non JKN (Jaminan Kesehatan Nasional),

8. Apotek yang melayani Program Rujuk Balik (PRB) masih terlalu sedikit dan proses penunjukkannya kurang transparan.

dalam merumuskan regulasi agar efektif dalam penerapannya,

3. Untuk meningkatkan integritas usaha farmasi, peningkatan pelayanan publik dari Pemerintah perlu mendapatkan prioritas dalam penanganan,

4. Metode pengadaan obat untuk program JKN melalui LKPP perlu disempurnakan mengingat karakteristik kebutuhan Dinas Kesehatan Prov/Kab/Kota berbeda dengan kebutuhan Rumah Sakit,

5. Jadwal tender diajukan (maksimal 3 bulan sebelum tahun anggaran berjalan sudah selesai),

6. Permasalahan defisit anggaran BPJS agar mendapat penanganan yang serius karena sudah berdampak pada usaha farmasi,

7. Aturan WAPU PPn agar dapat ditinjau ulang karena sangat memberatkan bagi distributor.

5. Adam Turteltaub

Vice President of Strategic Initiatives and International Programs, Society of Corporate Compliance and Ethics & Health Care Compliance Associations

1. Butuh ekosistem yeng mendukung untuk mencegah korupsi. Ekosistem ini mencakup Perusahaan, Kompetitor, supplier, sales agent, customer, pemerintah, bahkan pemerintah negara lain mengingat korupsi adalah isu multinasional

2. Pemerintah harus dapat menyampaikan apa yang diharapkan dari program pencegahan korupsi.

3. Kerjasama multinasional dibuthkan sehingga pencegahan korupsi dapat dilaksanakan secara konsisten di berbagai negara/yuridiksi

1. Pemerintah harus menyediakan instrumen bagi swasta untuk mengukur efektifitas pencegahan korupsi

2. Berbagai Industri dan Negara memiliki tingkat kesuksesan yang berbeda dalam pencegahan korupsi, karena itu penting untuk mempelajari langkah pencegahan korupsi yang digunakan oleh industri/ negara lain

6. Natalia Soebagjo Board of Transparency International Indonesia

1. Pelayanan kesehatan merupakan poin penting dalam Nawacita dan SDG

2. Layanan kesehatan rawan korupsi karena adanya knowledge gap antara penyedia dengan pengguna layanan kesehatan.

3. Perusahaan di Indonesia masih lemah dalam penerapan transparansi

1. Riset dan pengumpulan informasi untuk memerangi korupsi

2. Keterlibatan dalam meningkatkan kesadaran dan membangun kerjasama dalam memerangi korupsi

3. Pengembangan solusi praktikal 4. Dibutuhkan komitmen dari pihak

swasta dalam good corporate

Page 17: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

17|

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

4. TI mengembangkan 13 pertanyaan terkait program anti korupsi dan 13 pertanyaan terkait transparansi

governance, integritas, transparansi, akuntabiltas dan kesejahteraan pasien

5. Dibuthkan komitmen untuk pengembangan dan implementasi program anti korupsi yang praktikal dan efektif

6. Pengungkapan yang lebih baik 7. Kebijakan zero-tolerance terhadap

suap dan konflik kepentingan

Poin penting dalam sesi tanya jawab: 1. Perlu dilakukan sosialisasi bersama seluruh stakeholder terkait tentang aturan sponsorship. 2. Tenaga kesehatan harus kembali pada kode etiknya masing-masing. 3. Tujuan penguatan regulasi di BPOM selain untuk melindungi masyarakat juga untuk meningkatkan daya saing dan

simplifikasi prosedur bagi Industri Farmasi. Kesimpulan: 1. Manfaat harmonisasi, deregulasi, dan relaksasi pada regulasi sektor kesehatan belum sepenuhnya dirasakan pelaku

usaha karena kurangnya sosialisasi dan pelibatan stakeholder terkait. 2. Dampak dari Jaminan Kesehatan Nasional secara langsung dan tidak langsung menurunkan kesempatan terjadinya

fraud di sektor kesehatan melalui e-catalogue. 3. Mengembalikan etika tenaga kesehatan dan pelaku usaha mulai dari compliance, asistensi, komunikasi 4. Perlunya pemerataan jangkauan kesehatan di daerah terpencil, marjinal dan kepulauan melalui pemerataan tenaga

kesehatan khususnya dokter spesialis. 5. Kesehatan menjadi faktor utama di Human Development Index. Rekomendasi Umum Sesi Kesehatan: E-katalog merupakan salah satu cara dalam rangka mengurangi kesempatan terjadinya kecurangan dan gratifikasi di area kesehatan sehingga pelaksanaan Jaminan Kesehatan Nasional dapat dilaksanakan dengan optimal dengan didukung pelaksanaan etika bisnis yang anti korupsi serta optimalisasi peran asosiasi.

Page 18: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

18|

LAPORAN KONFERENSI SNI ISO 37001:2016 SISTEM MANAJEMEN ANTI PENYUAPAN

Hari, Tanggal : Senin, 11 Desember 2017 Waktu : 16.00-18.30 Ruangan : Auditortium Binakarna, Hotel Bidakara Rapporteur :

1. Melanton Hendra Siregar 2. Puti Serena 3. Raisa Annisa 4. Ramah Handoko

Moderator : Juhani Grossman

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

1. Dr. Ir. Bambang Prasetya, MSc Kepala BSN, Badan Standarisasi Nasional

1. UU 20/2014 Standardisasi dan Penilaian Kesesuaian sebagai fungsi BSN. BSN telah memproduksi hampir 11.000 SNI sejak tahun 1997

2. Lingkup ISO 37001:2016 sebagai persyaratan dan menyediakan panduan untuk menerapkan manajemen anti penyuapan di berbagai organisasi Tujuannya adalah untuk membantu organisasi dalam mendeteksi, mencegah dan menangani terjadinya penyuapan.

3. Dalam progress-nya, penerapan ISO 37001:2016 telah dilaksanakan sejak bulan Juni-Juli 2017 dengan piloting pada BNN, BPK, Balai Karantina Pertanian Makassar dan Dinas Kesehatan Palembang. Proses piloting ini dimulai dari dokumentasi, internal audit sampai dengan sertifikasi.

4. Terdapat 5 Lembaga yang masih dalam proses akreditasi sertifikasi sistem manajemen yaitu PT Asri Certification, PT. Garuda Certification Indonesia, PT. Mutu Hijau Indonesia, PT. Sucofindo dan PT. NUV Nord Indonesia. Progress masing-masing lembaga masih dalam proses audit dan recommendation technical committee. Selain itu juga terdapat 1800 Lembaga Penilaian Kesesuaian (LPK).

5. Proses sertifikasi dan standard yang dikeluarkan harus mendapat pengakuan internasional/global. Terdapat 5 grup dalam proses akreditasi yang terdiri dari seluruh kumpulan

1. Indonesia memiliki Instruksi Presiden Nomor 10 Tahun 2016 tentang Aksi Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi yang telah ditetapkan sebelum ISO 37001:2016 secara global. Hal ini merupakan landasan bagi seluruh organisasi dalam melaksanakan sistem manajemen anti penyuapan.

2. Lembaga sertifikasi dan organisasi pemerintah/swasta mendapat sertifikasi ISO 37001:2016 dalam memberikan kepastian kepada stakeholder mengenai penerapan sistem manajemen anti penyuapan.

Page 19: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

19|

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

stakeholder yaitu pemerintah dan pakar dalam jumlah yang proporsional

2. Yanuar Nugroho, Ph.D Deputi Bidang Kajian dan Pengelolaan Program Prioritas, Kantor Staf Presiden

• Kepercayaan publik mengenai komitmen perintah dalam pemberantasan korupsi semakin meningkat secara konsisten. Akan tetapi peningkatan ini belum optimal. Penyebab utamanya antara lain disebabkan keterlibatan sector swasta yang masih rendah dalam upaya pemberantasan korupsi.

• 25% dari ‘pasien’ KPK berasal dari para pelaku bisnis. Dari nilai ini, 55% merupakan tindak penyuapan (bribery)

• 7 sektor prioritas tahun 2017 dalam upaya pemberantasan korupsi: procurement, SOE, trading/commerce, state revenue, private sector, infrastructure dan extractive industry

• Saat ini, ISO 37001 merupakan standar internasional pertama yang mengatur mengenai sistem manajemen anti korupsi, dimana Indonesia (bersama Singapura dan Peru) merupakan salah satu adopter paling awal

• Benefit dari penerapan SNI ISO 37001: 1. Sebagai penetapan

guidance/petunjuk 2. Pesan/sinyal yang kuat bagi seluruh

pihak yang terkait (customers, stakeholders, business associations, etc) dengan perusahaan mengenai sikap korporasi terhadap tindak korupsi

3. Prioritas dari pemerintah untuk bekerja sama dengan pihak yang telah mengadopsi standar tersebut

4. Terkait dengan diterbitkannya Peraturan Mahkamah Agung No. 13 tahun 2016 mengenai penanganan tindak pidana oleh korporasi, penerapan ISO akan menjadi bukti bahwa perusahaan yang bersangkutan telah mengadopsi standar manajemen anti korupsi

Dorongan kepada sektor swasta untuk dapat mengadopsi SNI ISO 37001 dalam sistem manajemen perusahaan. Hal ini dapat membantu pemerintah dalam upaya pemberantasan korupsi sekaligus memberikan berbagai manfaat/benefit bagi korporasi.

Page 20: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

20|

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

4. Dr. KM Loi Vice Chair ISO/PC278

• Sudah ada 28 kegiatan publik dalam seluruh rangkaian publikasi ISO 37001

• Pertama kali diperkenalkan Juli 2013, 16 bulan dibutuhkan dalam penyusunan standar ini

• Tujuan utama dari ISO ini: mencegah, mendeteksi, dan merespon penyuapan

• Sebelum adanya ISO 37001 biasanya perusahaan hanya mematuhi Compliance Programs, contohnya UK Guiding Principal. Kelemahannya petunjuk ini membutuhkan banyak program turunan. Oleh karena itu ISO 37001 ini diluncurkan pada 14 Oktober 2016 untuk simplifikasi segala program turunan tersebut.

• ISO 37001 ini sejalan dengan Inpres no 10 tahun 2016 tentang Aksi Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi

• ISO ini merupakan langkah yang akan menjadi sebuah terobosan jika ada standar tertentu yang diperlukan dalam proses pengadaan barang/jasa

• ISO ini juga sudah diadopsi oleh Indonesia melalui SNI ISO 37001:2016 di bulan November 2016

• Malaysia juga telah mengadopsi standar ini untuk menjadi standar perusahaan (Corporate Liability Provision) yang termasuk dalam MACC act

• ISO ini juga dapat memberikan kejelasan dalam mendukung undang-undang anti-penyuapan (bribery act). Terutama dalam penjelasan prosedur memadai (adequate procedures) untuk penindakan

• ISO ini juga dapat menjadi sertifikasi bahwa perusahaan sudah memiliki kode etik yang baik dalam menjalankan bisnis

• Beberapa perusahaan multinasional yang sudah menerapkan ISO 37001 o ENI o Robert Bosch o Alstom o Etc

• Dibutuhkan pilot project dalam memperkenalkan ISO ini

• Standar lokal seperti di Shenzen Standards sangat membantu namun untuk diakui secara internasional, ISO 37001 tetap dibutuhkan

Page 21: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

21|

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

• Di Malaysia sudah ada 11 perusahaan/institusi yang menjadi pilot project dalam mengadopsi standar ini, disebut sebagai SIRIM QAS ABMS, salah satunya adalah Petronas.

• Hingga November 2017, total perusahaan yang sudah menerapkan berdasarkan region: o Di eropa: 22 o Asia 13 o Amerika: 3

• ISO ini juga menginspirasi lahiranya standar sendiri di negara, contohnya Shenzhen Standard. Kekurangannya standar ini hanya berlaku secara lokal.

5. Owen Hawkes, KPMG Singapure

• Dari sudut pandang institusi privat yang penting dari standar ini adalah bagaimana metode ini diterapkan menyesuaikan dengan organisasi dan hambatan apa yang terjadi

• Harapannya dengan mengidentifikasi isu ini, ada yang bisa dikontribusikan dari organisasi dalam menyukseskan anti penyuapan

• 3 konsep penting dalam SNI ISO untuk diterapkan di suatu perusahaan o Standards vs certification o Certification vs effectiveness: o Standard vs checklist

• Perusahaan harus memperhitungkan risiko-risiko yang ada (misalnya risiko audit atas sebuah tindakan berkaitan dengan penyuapan), juga harus diperhitungkan biaya serta kontribusi terhadap pendapatan perusahaan. Jangan sampai standar ini hanya berusaha untuk memenuhi checklist yang ada.

• Tantangan yang dialami KPMG contohnya mengalami krisis global dalam mengaudit kasus terkait penyuapan di tahun 2015. Tantangan tersebut antara lain: o Perbedaan standar di tiap negara

• Untuk mempercepat penerapan standar dibutuhkan: o Mempersiapkan tenaga terkait

(auditor, internal audit) o Menyiapkan sistem rewards and

punishment untuk perusahaan mematuhi standar ini

o Advokasi dari pemerintah untuk implementasi ISO 37001 ini

Page 22: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

22|

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

o Kesulitan dalam memeriksa institusi yang berada di luar negara asal perusahaan

o Penilaian terkait risiko sulit karena dibutuhkan waktu yang cukup untuk mengetahui semua permasalahan.

• Oleh karena itu diperlukan waktu yang cukup untuk mengidentifikasi risiko-risiko yang ada serta pengenalan pada standar anti penyuapan ini

• Uji kelayakan pihak ketiga: untuk mengidentifikasi apakah perusahaan yang ada sudah mematuhi standar yang ada, misalnya terkait dokumen, pajak, laporan keuangan. Dan untuk melihat track record perusahaan di masa lalu terkait upaya-upaya penyuapan

• Tahapan dalam melihat uji kelayakan pihak ketiga o Identification o Assessment o Communication o Monitoring

• Tantangan di Indonesia o Regulasi: masih kompleksnya

(tumpang tindih) regulasi o Banyaknya sektor informal: masih

digunakan sistem-sistem tradisional dalam menjalankan bisnis

o Uji kelayakan pihak ketiga: masih kurangnya dorongan untuk mematuhi aturan terkait kelayakan (due dilligence)

6. Sarwono Sutikno, Penasehat KPK

SNI ISO 37001 adalah HANYA standard Sistem Management SAJA! • Caranya, apa yang DITULIS dikerjakan,

dan apapun yang DIKERJAKAN ditulis • 37001 lebih menekankan fungsi

pencegahan daripada penindakan/penuntutan

• Intinya Risk-based • Uniknya 37001, requirement dan

guidance dijadikan satu dalam standard

Karena ISO 37001 adalah sebuah standard minimum, penerapan untuk mencapat batas yang lebih tinggi dapat dilakukan, bahkan dengan cara PEMAKSAAN. Ini dapat menjadi KEBIJAKAN Indonesia dalam mendorong LEMBAGA NEGARA untuk dapat meningkatkan kualias mereka dalam sisi penerapan SISTEM MANAJEMEN sehingga tidak tergantung oleh INDIVIDU seorang pemimpin, sehingga, ketika Seorang

Page 23: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

23|

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

Banyak KLOP yang belum menerapkan system resiko mengakibatkan penerapan ISO 37001 sulit dilakukan

Pemimpin berganti, System akan terus berjalan dengan baik.

Poin penting dalam sesi tanya jawab: 1. Memperoleh sertifikasi tidak MENJAMIN perusahaan bersih dari korupsi. Akan tetapi dalam pengadopsian ISO

37001, auditor akan melakukan audit dalam lingkup organisasi perusahaan. Penerapan sistem ini menandakan kita telah menjalankan langkah perubahan. Maka ISO 37001 berperan sebagai tindakan preventif.

2. SNI akan lebih banyak mendatangkan opportunity bagi perusahaan yang ingin berubah kearah yang lebih baik. ISO 37001 merupakan pendekatan yang memperbaiki risk-based, dan masih berperan dalam mempengaruhi output, tetapi outcome sendiri masih butuh pengawalan lebih lanjut.

3. Pemerintah saat ini tengah mengembangkan sebuah sistem manajemen anti suap dan menjadi program prioritas pada tahun 2018-2019. Ke depannya pengembangan sistem ini akan bekerjasama dengan Kadin, dengan menerapkan prinsip kehati-hatian.

Kesimpulan: 1. Dengan adanya standard dan sertifikasi pada sistem manajemen anti penyuapan ISO 37001:2016, stakeholder

terutama sektor swasta memperoleh kepastian tentang kebebasan organisasi dari aktivitas korupsi/suap. 2. ISO 37001 berangkat dari semangat untuk menyukseskan upaya anti penyuapan dalam praktik usaha. ISO 37001

ini dapat menjadi standar penting yang dibutuhkan dalam pengadaan barang/jasa. Dibutuhkan waktu dan tahapan yang cukup dalam menerapkan sepenuhnya standar ini, dan dibutuhkan upaya yang kuat dari semua pihak (pemerintah dan swasta) dalam menyukseskan penerapan standar ini.

3. ISO 37001 ini menjadi momentum dalam pembenahan mendasar terkait perusahaan dalam upaya menyukseskan praktik usaha yang anti-penyuapan.

Rekomendasi Umum Sesi: Dalam rangka mendorong penerapan ISO 37001, dibutuhkan upaya yang kuat dari semua pihak (pemerintah dan swasta) yang disesuaikan dengan karakter, jenis dan skala usaha di Indonesia, termasuk perlu disiapkan mekanisme insentif bagi perusahaan yang akan menerapkan ISO 37001:2016 tersebut.

Page 24: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

24|

LAPORAN KONFERENSI LAUNCHING & SEMINAR STANDAR KOMPETENSI KERJA NASIONAL

INDONESIA (SKKNI) AHLI PEMBANGUN INTEGRITAS Hari, Tanggal : Selasa/12 Desember 2017 Waktu : 09.00-12.00 Ruangan : Auditorium Binakarna, Hotel Bidakara Rapporteur :

1. Putri Rahayu W 2. Odilia Tanjung Putri 3. Yohan

Moderator : Pahala Nainggolan, Deputi Pencegahan Komisi Pemberantasan Korupsi

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

1. Nurrahim Bin Abd Rahim Head of Integrity and Risk Management Department Malaysia Anti Corruption Commission

• Certified Integrity Officer (CIO) di Malaysia bisa masuk langsung ke dalam perusahaan dan melakukan pengujian terhadap perusahaan tersebut apakah telah melakukan upaya-upaya pencegahan korupsi

• Hanya kementerian yang memiliki resiko korupsi terbesar yang dimasuki oleh CIO, untuk membantu perbaikan sistem di dalam kementerian tersebut, terutama dalam pengadaan barang dan jasa, perijinan, dll.

• Kegiatan sertifikasi CIO dilakukan oleh panel akreditasi yang dikoordinasikan oleh MACC Academy. Setelah mslalui proses pelatihan oleh MACA.

• CIOs perlu melakukan Risk Assessment dan Risk Management dalam organisasi yang mereka masuki untuk mengidentifikasi Hot area, Hot Job, and Hot Spot.

• Benefit dan insentif dalam melakukan CIO Program:

• Mengendalikan resiko reputasi, hukum, and keuangan, termasuk melindungi aset organisasi. o Corporate governance o Keberlanjutan perusahaan

(sustainability) • Tantangan sebagai CIO adalah adanya

penolakan dari orang-orang/lingkungan pelaku korupsi

• Mengusulkan agar CIO yang telah dilatih oleh KPK masuk kedalam perusahaan/lembaga yang high risk

• CIO harus memiliki (structure and approach): o Rekomendasi untuk CIO

Indonesia adalah CIO harus diberikan otoritas dan waktu yang sesuai/pantas.

o Gunakan analisis data perusahaan, informasi dan manajemen risiko dalam perencanaan dan penetapan strategi dan metodologi internal serta menyusun SOP.

o Rencana Strategis fokus pada Hot area, Hot Job, and hot spot.

o Menggunakan ISO 37001 • Karena Indonesia besar, maka

disarankan CIO berasal dari lokasi setempat.

Page 25: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

25|

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

2. Susi Rai Azizi Ketua Komite Komunitas Pengusaha Berintegritas Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia

• Kadin memiliki komitmen memberantas korupsi.

• Kadin telah melakukan kegiatan moral anti suap sejak 2009 dibentuk Komunitas Pengusaha Anti Suap.

• Telah ada MoU: Kerjasama antara Kadin dan KPK untuk melakukan pemberantasan korupsi.

• Perma 13/2016 merupakan hal baik untuk dunia usaha.

• Pencegahan dan pemberantasan korupsi diharapkan dapat mendorong Indonesia menjadi lebih kompetitif di dunia.

• SKKNI akan menghasilkan Ahli Pembangun Integritas yang dapat memperbaiki kondisi internal perusahaan sehingga perusahaan akan menjadi lebih maju.

• Komite Advokasi Nasional dan Daerah dibentuk sebagai wujud keinginan bersama dari dunia usaha, Kadin dan KPK melakukan sosialisasi Perma Nomor 13 Tahun 2016 dan berfokus pada 5 sektor utama yaitu pangan, infrastruktur, migas, kesehatan dan kehutanan.

3. Desiantien S Pringgopoetro Ketua Tim Perumus SKKNI Ahli Pembangun Integritas – Internal Control & Compliance Manager Chevron Indonesia

• SKKNI merupakan bentuk kolaborasi antara swasta, pemerintah, dan KPK untuk membentuk suatu standar umum agar dapat menjadi rujukan semua pelaku usaha.

• Merupakan bagian dari implementasi UNCAC

• Fungsi CIO: o Fungsi Utama:

§ Membangun Tata Nilai § Melakukan penilaian terhadap

sistem integritas § Melakukan pemeriksaan terhadap

sistem integritas § Memantau Sistem Integritas

o Fungsi Kunci: § Membangun sistem integritas § Memberdayakan sistem integritas

• Mendorong terbantuknya agen perubahan di sektor swasta, untuk taat kepada aturan dan memiliki integritas yang tinggi

• Peran CIO: • CIO memiliki peran untuk

Memastikan bahwa visi misi dan value yang dimiliki perusahaan akan diimplementasikan. Memastikan bahwa tone from top management dan tone from middle management berintegritas. Dan meyakinkan tersedianya kebijakan, regulasi dan GCG yang mendukung pencegahan korupsi (anti-korupsi)

Page 26: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

26|

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

4. Frank Brown Value Chain/Anti-Corruption Program Team Leader, Center for International Private Enterprise

• Lokasi bisnis yang kami ingin adalah lokasi dimana negara memberikan prioritas mengenai upaya pemberantasan korupsi

• Perlu motivasi bisnis yang sangat kuat untuk melibatkan dunia swasta dalam upaya pencegahan/ anti-korupsi.

• CIO berperan penting dalam sudut pandang operasional.

• ISO 37001 memberikan standar kepatuhan yang jelas dan memberi guide lines bagi CIO dalam menjalankan pekerjaannya. Sehingga ISO 37001 merupakan alat yang sangat kuat, konsisten, dan jelas

• Business Driven Solution for CIO: o Access/Joint the global value chain o Credibility o More competitive and more profit

• ISO 37001 sangat mudah dan cocok untuk direplikasi oleh Indonesia. Perlu melibatkan perusahaan lokal untuk memberikan feedback dari penerapan ISO 37001 dan bekerjasama dengan KPK.

• Menyarankan untuk memulai program/upaya untuk melatih para CIO agar dapat menangani mengenali dan menangani korupsi, risiko tenaga kerja dan lingkungan.

5. Tony Kwok Man-Wai Former Deputy Commissioner & Head of Operations, ICAC Hong Kong

• Best place for competitiveness karena ICAC memastikan bahwa para investor/pelaku bisnis tidak perlu menyuap untuk memulai usaha di Hong Kong.

• Semua institusi, pemerintah atau swasta harus berperan dalam pencegahan dan pemberantasan korupsi dalam organisasinya masing-masing

• Kepolisian Hong-Kong merupakan instansi kepolisian terkorup di dunia pada tahun 1960-1970 an. Kemudian mereka memperbaiki struktur organisasi dan menyusun Integrity Committee serta Ethical Committee pada tiap distrik.

• The force strategy for integrity management (in the police force): o Government control: integrity checking on

recruitmen and promotion o Enforcement and deterrent o Education and culture building o Rehabilitation and support: personnel

services, counsellor • Integrity Officers are to maintain:

o Prevention o Education, and o Enforcement of corruption

• 15 Checklist yang dapat dilakukan perusahaan:

(Employers/Senior Management) o Tone at the top

• Indonesia harus melakukan pengawasan dan penegakan hukum yang cukup untuk memberantas korupsi di sektor swasta

• Indonesia juga dapat meniru Hong Kong dalam meningkatkat integritas di sektor publiknya dengan: o Menempatkan pegawai etik di

setiap lembaga pemerintah o Kode Etik untuk pegawai negeri

sipil o Panduan Pencegahan Korupsi

untuk Managers o Pelatihan o Departemen yang memiliki

kewenangan sebagai Komite Integritas dan kepatuhan integrity comittee

• Indonesia juga dapat meniru Hong Kong dalam meningkatkat integritas di sektor swasta dengan: o Mengembangkan pusat etik o Memberikan Jasa konsultansi

untuk mencegah korupsi o Mendaftar Praktik-praktik baik o Mmeberikan Pelatihan untuk

sektor tertentu o Self assessment toolkit o Pelatihan sertifikasi untuk

pegawi integritas (CIO)

Page 27: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

27|

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

o Code of conduct o COI management o Regular risk assessment o Sound Management and control system o Effective staff communication & training o Enforce compliance & discipline

(For mangers and supervisors) o Implement proper procedures and

practices o Proper control & supervision o Provide guidance to staff

(for staff/all) • Know the legal and ethical requirement • Observe the company rules and code of

conduct • Stay vigilant to all corruption risks • Seek advice from management in case of

doubt • Report any suspected malpractices

Poin penting dalam sesi tanya jawab: 1. Bagaimana cara membuat enabling environment untuk mencegah korupsi di sektor swasta?

(Mr. Nurrahim) Ada 6 (?) prinsip yang harus diikuti: a. Availability of policies, code of ethics and conduct b. Whistleblowing system c. Strong and clear commitment from the top (Tony Kwok) In Mongolia, enabling environment should come from the top.

2. Bagaimana upaya anti korupsi perlu dilakukan di UMKM? Perusahaan supplier perusahaan besar mudah didekati untuk menerapkan program pencegahan korupsi karena perusahaan besar meastikan bahwa perusahaan-perusahaan tersebut memiliki program pencegahan korupsi yang baik. Argumen yang dapat digunakan untuk meyakinkan UMKM adalah UMKM akan mendapatkan keuntungan yang lebih besar dan memiliki ketahanan lebih baik saat memiliki governance yang baik, termasuk mencegah korupsi. Akses UMKM kepada kredit juga dapat digunakan sebagai insentif untuk mendorong UMKM menerapkan program pencegahan korupsi, karena korupsi juga merupakan resiko yang perlu di kaji dan dikendalikan oleh pemberi kredit.

3. Apa bentuk pelatihan yang dapat diberikan kepada swasta? Corruption prevention advisory board terdiri dari para ahli pencegahan korupsi ICAC yang dapat memberikan rekomendasi/ nasehat kepada swasta yang membutuhkan.

4. Apa rencana Kadin untuk meningkatkan integritas di sektor swasta? Prioritas Kadin: Membentuk 24 Komite Advokasi Daerah di 2018 (dari 8 Komite Advokasi Daerah yang ada di tahun 2017)

Page 28: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

28|

5. Bagaimana bentuk training yang dapat diberikan untuk pengusaha daerah?

6. Regulasi peraturan korupsi di Hong Kong dan penegakan hukumnya? (Tony Kwok) HK mengkriminalisasi korupsi di sektor swasta, antara lain: a. Jika pegawai perusahaan menerima gratifikasi dari perusahaan lain tanpa persetujuan pemberi kerja, b. false invoice to mislead the annual report. Bagaimana untuk mendapatkan kepatuhan dari SMEs, dari sini saya merekomendasikan agar KPK dapat merespon secara vigilance, tanpa kecuali. Di sisi lain perlu juga melakukan enforcement net: training, education, consultation to help the SMEs improve their integrity standards. Hal lain yang perlu dikendalikan adalah Conflict of Interest Management (COI). Gagal melaporkan adanya konflik kepentingan adalah suatu tindak pidana korupsi di HK, meskipun tidak ada suap yang diterima.

7. Cara mendapatkan sertifikasi dan bagaimana pengawasannya? KPK bersama-sama swasta akan membuat assessmen/pengujian tertentu terhadap aplicant sertifikasi. Persiapan perangkat untuk memenuhi kriteria SKKNI. Sistem pencegahan korupsi yang memadai adalah unsur peringan untuk pertanggungjawaban korporasi, dan CIO adalah enabler untuk mewujudkan sistem pencegahan tersebut. KPK mengundang banyak Tempat Uji Kompetensi agar semakin banyak CIO yang dapat di hasilkan.

Kesimpulan: 1. Komitmen pimpinan perusahaan untuk mengimplementasikan progra pencegahan korupsi mutlak

diperlukan untuk memudahkan proses internalisasi standar dan kebijakan anti korupsi; 2. Perlunya mendefinisikan insentif untuk pihak swasta untuk mendorong penerapan program

pencegahan korupsi, termasuk SKKNI 3. Perlunya mekanisme pengawasan untuk memastikan kepatuhan pihak swasta pada program

pencegahan korupsi. Rekomendasi Umum Sesi: Ahli pembangunan integritas diperlukan bagi perusahaan untuk untuk memastikan komitmen dan berjalannya kepatuhan korporasi dalam melakukan pencegahan korupsi sehingga mendukung terbangunnya budaya integritas dan tata kelola perusahaan yang baik.

Page 29: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

29|

LAPORAN KONFERENSI KOMITE ADVOKASI NASIONAL SEKTOR PANGAN (GULA)

Hari, Tanggal : Selasa, 12 Desember 2017 Waktu : 09.00 – Selesai Ruangan : Krisna – Bisma, Hotel Bidakara Rapporteur :

1. Anis Wijayanti 2. Timotius HP 3. Selvi Martiana

Moderator : Wawan Wardhiana

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

1. Ir. Bambang, MM Direktur Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian Republik Indonesia

• Target swasembada 2019 untuk rumah tangga dan 2025 termasuk untuk industri

• Strategi pengembangan industri gula 1. Optimalisasi Pabrik Gula (PG) yang

existing 2. Pembangunan PG baru diluar jawa 3. Pemanfaatan bea masuk impor gula

• 67 pabrik gula dengan kapasitas 254,363 ton/hari (pabrik BUMN dan swasta)

• Sebelum dewan gula Indonesia dibubarkan berdasarkan PP 176 penugasan dilimpahkan ke Ditjen Perkebunan berupa pokja bersama dan sistem gula online saat ini masih diperlukan adanya dewan gula untuk menjamin informasi ketersediaan gula secara nasional

• Sumber data pokja diharapjan lintas KL yaitu: BPS, Ditjen BUN dan Badan Ketahanan Pangan, Produksi : Audit BPPT (Audit kinerja Pabrik Gula rafinasi) dan Kemtan, KemBUMN (Gula kristal putih), evaluasi stok : Kemperin dan Sucofindo.

• Saat ini Kementan menginisiasi pembentukan pokja (lintas sektor) 1. Kebutuhan data konsumsi : BPS 2. Kebutuhan data industri : Kemperin 3. Kebutuhan data stok gula di pasar :

Kemdag Melalui mekanisme online dimana salah satu outputnya adalah menjadi feeding data ratas antar KL untuk kebijakan importasi sektor pangan (gula)

• Dewan gula indonesia perlu dipertimbangkan untuk didirikan kembali, seperti dewan-dewan pada produk pangan yang lain, sebagai pengawas gula dari perkebunan, sampai ke distribusi

Page 30: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

30|

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

2. Ir. Panggah Susanto, MM Direktur Jenderal Industri Agro – Kementerian Perindustrian

• Indonesia memiliki 67 pabrik operasi dan 50 unit diantaranya adalam PG BUMN dan 17 pabrik swasta (produksi 2.2-2.6jt ton/th). Dari 50 PG BUMN sebagian besar memiliki efisiensi kinerja di bawah standar (<75%) serta mutu gula yang dihasilkan pada umumnya masih rendah

• Perencanaan swasembada gula sejak tahun 2009 belum terwujud sampai saat ini karena: - Pembangunan pabrik gula yang

terintegrasi dengan tebu membutuhkan investasi yang besar

- Membutuhkan waktu yang lama dalam penyediaan lahan dan pembibitan tebu

• Telah dilakukan kolaborasi antar K/L, antara lain: - Perhitungan konsumsi (BPS,

GAPMMI dan Sucofindo untuk gula kristal rafinasi; BPS, Kementan, dan Bahan Ketahanan Pangan, untuk gula kristal putih)

- Perhitungan Produksi (BPPT, Kemenperin dan Sucofindo untuk gula kristal rafinasi; Kementan dan Kemen BUMN untuk gula kristal putih)

• 11 pabrik gula rafinasi untuk kebutuhan industri bahan baku GKM (3jt ton/th) à kapasitas 5.0jt/ton audited 4.2jt/ton

• Penentuan neraca gula nasional basis data survei 2009 dan upadate 2014

• Pelayanan publik yang transparan Melalui portal SIINAS (termasuk rekomendasi online)

• Pemberian insentif pembangunan pabrik tebu dengan tax allowance dan tax holiday belum efektif diperlukan instrumen lain untuk menarik industri tebu

• Kolaborasi antar KL perhitungan data neraca pangan

3. Djarot Kusumayakti Direktur Utama Perum BULOG (Badan Urusan Logistik)

• Permasalahan pangan pokok ada dari 3 sisi (produsen (produksi musiman, mudah rusak, dll), konsumen, distributor). Terdapat permasalahan dengan ketimpangan juga (daya tawar antara stakeholders beda, memiliki simpul mata rantai paling banyak). Tujuan akhir diperbaiki agar adanya ketersediaan, keterjangkauan, dan kestabilan pasokan dan harga.

• Perlu dibangun tata niaga melindungi produsen, konsumen dan ruang hidup untuk perantara (distributor) à sektor pangan pokok tidak bisa serta merta dilepas kepada mekanisme pasar

• Perbedaan data yang terjadi di sektor pangan tidak akan berubah jika tidak ada pihak independen yang mengeluarkan data dalam hal ini BPS à bangun data yang bisa dipercaya semua pihak oleh

Page 31: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

31|

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

• Dalam tata niaga gula, stabilisasi harga dan ketersediaan sangat tergantung pada mekanisme pasar. Pemerintah juga tidak mengetahui jumlah stok yang beredar yang pasti dan tidak melakukan mobilisasi stok pada saat ada kelebihan/kelangkaan antar daerah.

lembaga yang tidak punya kepentingan atas data tersebut.

4. Dr. Suhariyanto Kepala BPS (Badan Pusat Statistik)

• Terdapat 3 jenis statistik (statistik dasar à tugas BPS, statistik sektoral (dikumpulkan instansi e.g. Data Guru), statistik khusus (dikumpulkan K/L, LSM, dll e.g. Quick Count).

• Terkait data gula, ada beberapa data yang dibutuhkan: Data Ketersediaan (Produksi, Ekspor, Impor, Stok).

• Terkait dengan tebu dan gula, BPS memiliki: Luas Panen dan Produksi, Pengeluaran Konsumsi RT, Ekspor Impor dan Harga, Rantai Distribusi Perdagangan, Analisis Lanjutan).

• Akan ada perpres Satu Data yang menggabungkan berbagai data dan melibatkan berbagai stakeholders (termasuk akademisi)

• Peluang: Penerapan Quality Assurance Framework dalam penyediaan data tebu dan gula.

5. Dr. Ir. Agus Pakpahan Direktur Eksekutif AGI (Asosiasi Gula Indonesia

• Brazil dan Thailand menjadi eksportir terbesar pertama dan kedua

• Indonesia sebaliknya mengalami penurunan jumlah produksi sehingga dicabut Inpres Kedaulatan pangan (gula), 2002-2008 : terjadi peningkatan produksi gula (tahun 2005 : terjadi pabrik rafinasi di Cilegon

• Problem : bias informasi pemilahan GKR dan GKP apakah segmentasi pasar apakah lainnya

• Informasi adalah kekuatan/power • Indonesia tidak kompetitif karena lahan

di Indonesia fixed (bias) transaksi tinggi

• KPK menjadi pembawa sinergi semua pihak untuk mengidentifikasi hal-hal yang telah terjadi untuk tidak berulang;

• Pembangunan kebun tebu dan pabrik gula diharapkan terintegrasi

Page 32: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

32|

Poin penting dalam sesi tanya jawab: • Tidak semua pabrik BUMN tidak efisien beberapa menjadi lebih efisien setelah revitalisasi yang dilakukan

oleh Kemenperin dan saat ini dilanjutkan oleh KemenBUMN; • Perbedaan penamaan gula kristal rafinasi (GKR) dan gula kristal putih (GKP) yang diterapkan di

Indonesia pada dasarnya untuk pengawasan dan pembatasan penggunaan/pemasaran; • Belum dilaksanakannya kewajiban pembukaan lahan oleh Pabrik gula rafinasi karena keterbatasan lahan

berakibat sanksi belum bisa dikenakan; • Bangsa Indonesia belum bisa menyelesaikan masalah gula maka jangan tanya tentang masalah lainnya

karena Penjajah meninggalkan secara lengkap industri gula dari sisi sekolah, riset dst. • Industri makanan dan minuman menyumbang 34% PDB industri; • Industri gula BUMN, swasta dan rafinasi harus berkolaborasi sehingga bisa saling mendukung satu sama

lain • Integrasi petani, lahan dan pabrik gula mutlak diperlukan. Kesimpulan: 1. Perbedaan data komoditas pangan masih menjadi isu penting diperlukan pembangunan sistem data online

yang melibatkan lintas KL/stakeholder yang terlibat 2. Pemerintah mempunyai tanggungjawab terhadap pangan pokok meliputi Ketersediaan, Keterjangkauan

fisik & harga dan stabil. 3. Pembangunan pabrik gula baru dan Revitaslisasi pabrik gula BUMN yang tidak efisien, dilakukan secara

rasional untuk peningkatan produksi gula (GKP) dalam negeri. 4. Perlunya harmonisasi melalui komite advokasi nasional sektor ketahanan pangan Rekomendasi Umum: Diperlukan percepatan pembentukan Pokja atau Dewan yang menyediakan data dan informasi satu pintu dengan pelibatan lintas sektor terkait sebagai dasar perhitungan neraca gula yang akuntabel dan penentuan kebijakan pemerintah menuju swasembada pangan.

Page 33: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

33|

LAPORAN KONFERENSI PANDUAN SISTEM PENCEGAHAN KORUPSI YANG MEMADAI

BAGI KORPORASI Hari, Tanggal : Selasa, 12 Desember 2017 Waktu : 09.00 – 12.00 Ruangan : Bima, Hotel Bidakara Rapporteur :

1. Anik Rahmawati 2. Dotty Rahmatiasih 3. Melanton Hendra Siregar

Moderator : Rasamala Aritonang (Kepala Bagian Perancangan Peraturan dan Produk Hukum – Biro Hukum KPK)

Nama Pembicara

(Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

1. Laode M. Syarif Wakil Ketua KPK

• Improper payment Indonesia nomor 5 dunia.

• 170 koruptor berasal dari sektor swasta. • 1 korporasi menjadi tersangka korupsi

setelah diterbitkannya PERMA Nomor 13 Tahun 2016.

• Indonesia memiliki 60 UU terkait Corporate Criminal Liability (CCL/ Pertanggungjawaban Pidana Korporasi_ (lingkungan, pencucian uang, korupsi, pertambangan, perencanaan spasial, kehutanan, dll.)

• Implementasi CCL oleh KPK karena Indonesia sudah meratifikasi UNCAC à legal person menjadi subyek hukum pidana.

• Perusahaan bisa dituntut: o Mendapat keuntungan dari

kejahatan à misal menyuap. o Melakukan pembiaran dilakukannya

kejahatan. o Gagal mencegah.

• Pembelajaran efektivitas implementasi CCL: pengenaan pinalti berkali-kali lipat dari jumlah suap dan ancaman perusahaan ditutup.

• Tantangan: o Penentuan jumlah sanksi keuangan

yang harus dibayar oleh korporasi. o Kemauan dan kapasitas APH

(termasuk KPK, masih struggling) untuk menuntut korupsi korporasi.

1. Perusahaan memperbaiki diri, sekurang-kurangnya stop menyuap, laporkan ke KPK.

2. KPK menyusun prosedur/panduan/manual detail untuk diberikan ke pemerintah untuk disebarluaskan ke stakeholders.

3. PROFIT sebagai sarana mewujudkan program kepatuhan sektor swasta.

Page 34: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

34|

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

o Tindak pidana korupsi korporasi dilakukan antar negara.

o Prosedur/panduan/manual CCL yang memadai.

o Keragaman karakteristik perusahaan.

2. Richard Vause Senior Policy Advisor, Centre for Offshore Evasion Strategy – HMRC

• Change mind and will à failure to prevent model

• Implementasi CCL atas tax evasion di UK: o Pinalti tidak terbatas o Diskualifikasi direktur o Tidak boleh mengikuti lelang di

sektor publik o Terminasi izin

• Pemerintah UK menerbitkan pedoman pemerintah untuk mengatur mengenai pencegahan tax evasion pada September 2017.

• Langkah-langkah pencegahan: o Risk assessment o Procedures o Top level commitment o Due diligence o Communications and training

• Corporate self-reporting: tell HRMC about a company helping people to evade tax.

• Sector-specific guidance.

1. Menyusun dan menerbitkan pedoman CCL spesifik untuk setiap sektor.

3. Togi Pangaribuan Wakil Ketua Tetap MEA, Kadin Bidang Hukum dan Regulasi

• Korupsi dan Kadin: o Isu ekonomi berbiaya tinggi o MOU KPK-Kadin 3 Oktober 2017:

sosialisasi PERMA 13/2016, panduan anti suap bagi swasta, implementasi panduan dan insentif, modul dan kurikulum integrity officer, forum komunikasi perizinan, pertukaran data, dan monev.

• Best practices penjabaran PERMA 13/2016: Section 7 UK Bribery Act mengenai adequate procedures in place to prevent bribery à misal: insentif ‘full defense’, deferred prosecution agreement, dorngan KPK untuk melaporkan suap.

1. Penjabaran PERMA 13/2016 mengenai langkah-langkah untuk melakukan pencegahan tindak pidana korupsi di sektor swasta sebagai alasan pemaaf.

2. Panduan detail mengenai hal-hal khusus yang dihadapi oleh perusahaan di Indonesia: sumbangan untuk parpol, sumbangan untuk pilkada, dll.

3. Pembangunan sistem dumas khusus untuk tindak pidana korporasi.

Page 35: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

35|

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

4. Wilson Ang Norton Rose Fullbright

• CCL bisa diidentifikasi melalui: o Identifikasi principle: directing mind

and will. o Respondent superior: let the master

answer. o Failure to prevent: crime of omission,

strict liability. • Kesemua hal tersebut sudah tercakup

dalam PERMA 13/2016. • Standar internasional untuk kepatuhan

CCL mengacu pada USO 37001. • Prosedur untuk menangani CCL:

o Secara hukum: complete corporate defence, sentencing leniency, prosecutorial discretion.

• Tantangan: o Kepatuhan negara terhadap regulasi

korupsi di negara lain. o Tidak ada infrastruktur kepatuhan. o Dumas yang tidak ditindaklanjuti

secara memadai oleh APH.

1. Adopsi standar internasional yang sesuai dengan kebutuhan Indonesia.

2. Promosi program kepatuhan. 3. Raising awareness semua pihak dalam

korporasi, termasuk pihak ketiga. 4. Penguatan kelembagaan dan kapasitas

APH.

5. Agustinus Pohan Praktisi Hukum/Akademisi

• Pertanggungjawaban pidana korporasi tidak dikecualikan dalam beberapa regulasi di Indonesia, termasuk draft revisi KUHP.

• CCL diterapkan kepada perusahaan yang dinilai memiliki kesalahan karena: o Melakukan kejahatan yang

menguntungkan perusahaan. o Melakukan pembiaran terjadinya

tindak pidana. o Tidak melakukan usaha pencegahan

tindak pidana. • Implementasi Pasal 4 PERMA Nomor

13/2016 dikenakan terhadap pimpinan perusahaan dan pegawai perusahaan yang melakukan tindak pidana korporasi sehingga memberikan keuntungan bagi perusahaan à namun harus ada pembuktian.

• Ada 6 kriteria yang harus digunakan dalam program kepatuhan CCL.

• Program kepatuhan korporasi menjadi faktor penting dalam alasan pemaaf atas implementasi CCL.

1. Program kepatuhan CCL tidak boleh membebani perusahaan-perusahaan kecil, pemerintah harus melakukan kategorisasi.

Page 36: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

36|

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

• Program kepatuhan tidak boleh membebani perusahaan-perusahaan kecil.

6. Yunus Husein Praktisi/Pakar GCG)

• Sektor publik berkontribusi terhadap korupsi disektor swasta.

• Sistem pencegahan korupsi pada perusahaan Indonesia sangat minim.

• Pasal 4 PERMA Nomor 13/2016 strict liability à tidak ada alasan pembenar perusahaan dikecualikan dari kewajiban bertanggungjawab atas tindakan kejahatan yang dilakukan oleh pemilik, pegawai dan asosiasinya.

• Penerapan panduan pencegahan: o Tugas dan tanggung jawab direksi

yang diikuti dengan pengawasan aktif dari komisaris.

• GRC (Governance, Risk, Compliance) sebagai jawaban atas implementasi CCL à 3 lines of defense: o GCG yang efektif. o Good risk management à pedoman

facilitation payment. o Kepatuhan yang efektif: pakta

integritas dan WBS.

1. Governance, Risk and Compliance sebagai jawaban/alasan pemaaf atas implementasi CCL

2. Pemisahan fungsi audit dan fungsi pelaksana.

Poin penting dalam sesi tanya jawab: 1. Sektor swasta memerlukan panduan dan saluran dumas yang jelas mengenai apa yang boleh dan tidak dilakukan

guna mencegah CCL. Panduan tersebut perlu disebarluaskan ke masyarakat agar mereka paham bahwa sektor swasta terikat dengan regulasi untuk mencegah tindak pidana korupsi di Indonesia à Pak LMS minta Tim PROFIT bekerja sama dengan PT. Valley karena sudah menunjukkan inisiatif-inisiatif yang baik dalam mencegah tindak pidana korupsi di sektor swasta.

2. PROFIT dan standar internasional (ISO) memberikan opsi yang berbeda mengenai implementasi CCL. Mana yang harus diacu? à KPK ingin agar keduanya dijalankan, ISO hanya relevan untuk perusahaan-perusahaan besar sedangkan untuk UMKM perlu dibuatkan regulasi khusus agar tetap berperan serta dalam program PROFIT.

3. Pak LMS dan Pak YH: KPK harusnya bersifat netral namun melihat koordinasi KLOP yang lemah dan enggan menerima tanggung jawab untuk menyusun pedoman, KPK bisa mengambil inisiatif untuk menyusun pedoman tersebut agar dipatuhi semua pihak.

4. Pak AP: penyusunan panduan harus melibatkan MA agar dipatuhi oleh pengadilan yang akan memproses perkara tindak pidana korupsi.

5. KPK perlu memikirkan insentif (bisa berupa market driven, pengurangan pajak) yang diberikan terhadap perusahaan-perusahaan yang patuh terhadap program CCL.

6. Compliance program penting untuk setiap pihak, termasuk perusahaan-perusahaan kecil.

Page 37: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

37|

Kesimpulan:

1. Untuk regulator: a. Pemerintah bersama dengan KPK membuat panduan/manual teknis implementasi PERMA Nomor 13

Tahun 2016 secara detail untuk setiap sektor. b. Pemerintah membuat kategorisasi perusahaan yang wajib mengikuti program kepatuhan CCL à tidak

boleh membebani perusahaan kecil (UMKM). c. Menyusun Peraturan Pemerintah guna menjabarkan Pasal 12B UU Tipikor mengenai standar detail

gratifikasi untuk sektor swasta. d. Pembangunan sistem dumas khusus untuk tindak pidana korporasi. e. Sosialisasi masif terhadap regulasi dan program-program pencegahan tindak pidana korporasi.

2. Untuk swasta: a. Melakukan Governance, Risk and Compliance sebagai jawaban (alasan pemaaf) atas implementasi CCL. b. Mandatory program PROFIT.

3. Untuk masyarakat: a. Ikut serta mengawasi implementasi CCL dan melaporkan apabila sektor swasta melakukan pelanggaran.

Rekomendasi Umum Sesi: Panduan Pencegahan yang memadai perlu disusun untuk mendorong sistem kepatuhan perusahaan untuk menghindari pemidanaan terhadap korporasi serta memastikan implementasi pedoman dilakukan dengan lebih optimal dengan pelibatan pelaku usaha, regulator, asosiasi dan Mahkamah Agung serta penegak hukum lainnya.

Page 38: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

38|

LAPORAN KONFERENSI KOMITE ADVOKASI DAERAH

Hari, Tanggal : Selasa/ 12 Desember 2017 Waktu : 13.00-15.30 Ruangan : Auditorium Binakarna, Hotel Bidakara Rapporteur :

1. Syafira P. Larasati 2. Any Susanti 3. Kusuma Dewi Arum Sari 4. Masagung Dewanto

Moderator : Mohammad Tsani Annafari, Penasehat KPK

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

1. Muh. Ridho Ficardo Gubernur Lampung

• Upaya-upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Lampung unutuk meningkatkan layanan publik antara lain: pembangunan PTSP dan kerjasama dengan korsupgah KPK.

• Penyusunan legislasi juga dilakukan untuk mempermudah proses perizinan; Pergub yang mengatur pelimpahan kewenangan perizinan dan non perizinan ke Dinas dan pembentukan Tim Saber Pungli.

• Tantangan yang dihadapi oleh Pemerintah Provinsi Lampung adalah untuk mewujudkan pelayanan perizinan yang cepat, mudah dan transparan dan infrastruktur yang masih kurang.

• Komite Advokasi Daerah (KAD) Lampung dibentuk dalam rangka menunjukkan iklim usaha yang baik. Anggota KAD terdiri dari Pemda, Kadin dan Asosiasi Pengusaha,

• Pemerintah Provinsi Lampung harus meningkatkan pelayanan (kecepatan, kemudahan dan transparansi) perizinan yang lain selain izin prinsip dan izin ternak. Selain pendelegasian kewenangan, penyederhanaan proses perizinan juga diperlukan untuk medukung kemudahan berbisnis

• Untuk meningkatkan efektifitas KAD, diperlukan suatu mekanisme untuk melakukan evaluasi upaya kolaborasi pencegahan korupsi yang telah disepakati dalam Komite tersebut.

• KAD diharapkan dapat menjembatani kebijakan terkait bisnis dan investasi pemerintah daerah dan pemerintah provinsi

2. Muh. Kadafi Ketua Kadin Provinsi Lampung

• Dunia Bisnis senantiasa dihadapkan pada dilemma dalam penentuan keputusan bisnis yang memiliki dampak yang berbeda, yaitu pertama, mendapatkan laba banyak namun pelanggar hukum dan hak masyarakat serta merusak lingkungan atau yang kedua, mendapatkan laba sedikit karena tidak melakukan “penyuapan/gratifikasi” kepada pemangku kebijakan yang

• KPK dapat menfasilitasi penyusunan rencana strategis, rencana aksi dan SOP Komite Advokasi

• KPK dapat mendorong regulator/pemerintah untuk segera menyusun standard pelayanan terhadap publik dan dunia usaha dengan melibatkan stake holder.

Page 39: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

39|

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

berdampak hilangnya profit perusahaan jangka panjang.

• Pemateri menilai penting dengan terbentuknya Komite Advokasi Daerah khususnya di Provinsi Lampung, karena menjadi wadah komunikasi dan kerjasama dalam membangun komitmen antikorupsi antara regulator dan pelaku usaha. Forum komunikasi publik dan privat yang berkesinambungan dapat menajdi wadah mediasi anatar kepentingan yang sehat dan etis serta memiliki dampak signifikandalam meningkatkan integritas dunia usaha.

• Upaya Kadin Provinsi Lampung dalam upaya pencegahan korupsi didaerah dengan penanaman nilai dan prinsip Anti Korupsi, meliputi kegiatan pengawasan dan penilaian terhadap anggota Kadin Lampung.

3. Soekarwo Gubernur Jawa Timur

• Pertumbuhan ekonomi dari sektor perdagangan baik Ekspor maupun import di Provinsi Jawa Timur terus bertumbuh. Berdasarkan sumber Asia Competitiveness Institute (ACI) pada April – September 2017, Jawa Timur menduduki posisi pertama dalam kemudahan berbisnis meliputi penilaian: daya tarik investor, keramahan bisnis dan kebijakan yang kompetitif.

• Strategi yang diterapkan oleh Provinsi Jawa Timur daam menyiptakan dunia bisnis yang sehat dan terus bertumbuh adalah: 1) Reform Bidang regulasi 2) Government Guarantee:

memberikan kemudahan perizinan dan layanan Informasi investor, percepatan pengadaan lahan, ketersediaan pasokan energy listrik dan perubahan iklim bisnis yang demokratis.

• Pembaharuan Regulasi bidang bisnis/perdagangan yang lebih efektif dan efisien yang memberikan kemudahan dalam berinvestasi dan pelayanan perizinan.

• Peningkatan Pelayanan Pelayanan Perizinan Terpadu (P2T) yang menerapkan sistem manajemen mutu berstandar Internasional.

Page 40: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

40|

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

3) Peningkatan pelayanan Pelayanan Perizinan Terpadu (P2T) yang menerapan standard ISO 9001:2015. Termasuk didalamnya dibentuknya Tim Percepatan Investasi.

• Pemerintah Provinsi Jawa timur juga membangun komunikasi interaktif dengan masyarakat sebagai sarana sosialisasi budaya anti korupsi bidang bisnis dengan menggunakan media masa sebagai mewujudkan fungsi sistem kontrol.

4. Rasmus Abilgaard Kristensen, Duta Besar Denmark

• Denmark adalah negara yang paling tidak korup menurut CPI 2016. Beberapa faktor yang mempengaruhi: pengembangan pelayanan publik yang dilakukan sejak dahulu, budaya Denmark yang anti korupsi, kepercayaan publik yang tinggi, kesejahteraan yang tinggi termasuk gaji yang besar, dan kontrak sosial.

• Meskipun CPI Denmark bagus, masih ada kasus korupsi di Denmark. Contoh: walikota yang menggunakan balai kota untuk pernikahan dan kasus pemberian gratifikasi yang dilakukan perusahaan untuk memenangkan kontrak pengadaan.

• Oleh karena itu pemerintah tidak boleh mudah puas dan perlu mekanisme check and balance.

• Denmark juga memiliki Undang-Undang mengenai Penyuapan PeJabat Publik Asing (foreign bribery). Sehingga, korporasi diwajibkan untuk memiliki program pencegahan korupsi yang memadai.

• Mekanisme anti korupsi di Denmark dilakukan melalui berbagai cara yaitu:

o Pendidikan anti korupsi dan penegakan kode etik pegawai publik.

• Pemerintah harus terus meningkatkan upaya pencegahan korupsi. Belajar dari pengalaman Denmark, mekanisme check and balance sangat perlu dilakukan bahkan pada mekanisme pencegahan yang sudah sangat terbangun dengan baik.

• Budaya anti korupsi sangat berperan dalam mendukung strategi pencegahan korupsi yang dilakukan. Budaya anti korupsi yang kuat dimasyarakat diperlukan untuk menolak korupsi yang terjadi dan meningkatkan peran masyarakat dalam melakukan deteksi dan melaporkan tindakan korupsi.

Page 41: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

41|

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

o lembaga ombudsman yang mengawasi politisi dan pejabat publik

o Media yang kritis dan berperan sebagai “watchdog”.

o Penegakan UU anti korupsi o Pembangunan e-governance

dan perizinan elektronik. o Pembangunan lembaga

pemerintah yang akuntabel dan transparan.

5. Patrice Poitevin Co-Founder – Senior Advisor Strategic & International Development, Canadian Centre of Excellence for Anti-Corruption (CCEAC)

• Korupsi adalah masalah global oleh karena itu diperlukan solusi yang bersifat global. OECD Foreign bribery report menunjukkan bawa pengadaan merupakan sektor rawan korupsi.

• Sekarang ini, dunia internasional menginginkan sektor swasta agar lebih transparan dan akuntabel. Penggunaan teknologi telah dilakukan pada sistem keuangan, transaksi perdagangan dan perijinan untuk meningkatkan transparansi.

• RCMP Canada tidak hanya melakukan kegiatan penindakan tetapi juga upaya pencegahan dalam strategi pemberantasan korupsinya. Selain itu, kerjasama dengan sektor industri dilakukan untuk melakukan pencegahan dan mitigasi resiko korupsi, misal pada sektor pertambangan.

• Upaya pencegahan yang dilakukan meliputi pelatihan dan pendidikan anti korupsi, kerjasama dengan LSM, masyarakat dan pemerintah, kerjasama dengan mitra utama seperti TI Canada.

• Kolaborasi antara pemerintah dan sektor swasta sangat diperlukan untuk melakukan pencegahan dan mitigasi resiko korupsi di sektor swasta

• Penyusunan dan implementasi kebijakan dan peraturan yang dapat memperkuat pencegahan korupsi di sektor swasta

• Pembentukan agen perubahan dalam sektor swasta

Poin penting dalam sesi tanya jawab: 1. Pertanyaan dari Samuel, Gapesindo Sumatera Utara: “Meminta Pembicara dari Kanada (Patrice Poitevin) untuk

sharing kontribusi anak muda di Kanada dalam pencegahan Korupsi?” Jawaban: “Membutuhkan peran aktif dari generasi muda di Kanada, khususnya sejak jenjang Universitas untuk memberikan kontribusi dan ide-ide baru dalam menumbuhkan budaya anti korupsi di dunia bisnis. Kaderisasi penggerak anti korupsi pada dunia bisnis dan pemerintah dimulai sejak di jenjang perguruan tinggi di Kanada”

Page 42: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

42|

2. Pertanyaan dari Anang, Ponorogo: “Meminta Pembicara Gubernur Jawa Timur (Soekarwo) dalam menyelesaikan permasalahan lambatnya proses perijinan tambang (lebih dari 4 bulan belum selesai) di Jawa Timur khususnya Ijin Tambang di Kab. Ponorogo, yang berdampak pada kesejahteraan masyarakat setempat yang menggantungkan mata pencahariannya di perusahaan penerima ijin tambang tersebut?” Jawaban: “Ketentuan tentang galian baru membutuhkan kajian dari konsultan/akademisi untuk melihat kandungan tambang yang spesifik, sehingga membutuhkan extra waktu dalam penerbitan tambang. Ketepatan dalam pemberian ijin bidang pertambangan sangat berpengaruh pada pendapatan daerah/negara.”

3. Pertanyaan Aldi, Fakultas Hukum: “Meminta kepada para pembicara untuk sharing pengalaman dalam mengubah perilaku menyimpang dan koruptif yang terjadi di masing-masing instansi” Soekarwo menjawab “Setuju dengan pendapat Pak Aldi, upaya untuk merubah perilaku yang diterapkan Provinsi Jawa Timur adalah dengan pendekatan pembuatan regulasi dengan legal drafting yang tepat menggunakan pendekatan sosiologi hukum, adanya multiple choice dalam pelayanan publik, transparansi informasi, dan adanya syarat-syarat yang jelas dengan didukung dengan sistem IT.”

Kesimpulan:

1. Pembentukan Komite Advokasi Daerah merupakan langkah yang sangat strategis untuk memfasilitasi diskusi antara Pemerintah dan sektor swasta. Akan tetapi, perlu dilakukan penyusunan rencana aksi, monitoring dan evaluasi untuk meningkatkan efektifitasnya

2. Peningkatan integritas dan inovasi sektor pelayanan publik yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah dan didukung dengan partisipasi aktif dari pelaku usaha dalam penyusunan kebijakan merupakan tindakan yang perlu menjadi fokus bagi kedua pihak dalam mewujudkan iklim usaha yang bersih dan sehat.

3. Peran penting generasi muda sebagai kader penggerak budaya anti korupsi di bidang bisnis dan pemerintahan, serta mempersiapkan leader yang berintegritas.

Rekomendasi Umum Sesi: Pentingnya kolaborasi antara Pemerintah dan sektor swasta melalui Komite Advokasi Daerah dengan supervisi dari KPK dalam melakukan perbaikan regulasi dan penerapan standar internasional pelayanan publik untuk mendukung kemudahan bisnis dan berinvestasi.

Page 43: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

43|

LAPORAN KONFERENSI KOMITE ADVOKASI NASIONAL SEKTOR KEHUTANAN

Hari, Tanggal : Selasa, 12 Desember 2017 Waktu : 13.00 s/d selesai Ruangan : Krisna-Bisma, Hotel Bidakara Rapporteur :

1. Ruth Silvia 2. Arief Mukti Krisnawan 3. Selvi Martiana 4. Iman Santoso

Moderator : Martua Sirait

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

1. Imam Hendargo Abu Ismoyo Inspektur Jenderal Kementerian LHK

KLHK telah memetakan titik rawan penyimpangan, membangun Sistem Informasi Penata Usahaan Hasil Hutan (SIPUHH), penanganan pungutan liat melalui pembentukan satgas saber pungli, pembangunan zona integritas menuju WBK dan WBBM, Audit terhadap PNBP Kehutanan, Deregulasi Peraturan. Titik Rawan Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan:

a. Pelepasan kawasan hutan b. Izin Pinjam pakai kawasan hutan

(IPPKH) c. Izin Lingkungan (Amdal, UKL/UPL,

SPPL) d. Reviu Tata Ruang e. Tata batas yang berhimpit dengan

areal ijin pemanfaatan dan penggunaan kawasan

f. Tata batas fiktif g. Pengelolaan BMN (aset dan non

aset, khususnya tanah dan gedung/bangunan)

h. Pengadaan barang dan jasa Titik Rawan di Ditjen Pengeolaan Hutan Produksi Lestari:

a. Izin pemanfaatan hasil hutan (kayu dan non kayu)

b. Tata usaha hasil hutan (manipulasi dokumen, volume dan jenis kayu)

Melalui SIPUHH: 1. Laporan/data produksi/angkutan

real time 2. GANISPHPL sebagai petugas

PUHH dapat sepenuhnya dikendalikan (masa berlaku kartu berakhir, maka tidak dapat menerbitkan dokumen)

3. Penyalahgunaan/pemalsuan dokumen angkutan mudah dideteksi/ diidentifikasi melalui sistem.

4. Pemegang izin yang melakukan pelanggaran dibekukan hak aksesnya.

5. Monitoring dan pengendalian pelaksanaan PUHH oleh instansi terkait (Dinas Kehutanan Prov. dan BPHP) mudah dilakukan.

KLHK telah menerapkan sanksi hukuman disiplin pegawai dan rekomendasi penarikan dan penyetoran uang hasil penerimaan pungli suap gratifikasi ke kas negara

Page 44: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

44|

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

c. Pengesahan Rencana Kerja Usaha izin pemanfaatan hasil hutan

d. Sertifikasi dan penilaian kinerja Ganis

e. Peluang Praktek Transaksional (Percaloan) Diklat sertfikasi Ganis PHPL.

f. Pengelolaan BMN (aset dan non aset, khususnya tanah dan gedung/bangunan)

g. Pengadaan barang dan jasa

2. Denaldy M. Mauna Dirut Perhutani

Inisiatif perbaikan: Perencanaan SDH Inisiatif Perbaikan: Kelola SDH Inisiatif Perbaikan: Model Kolaborasi

Upaya: - Pengembangan dan pengelolaan

produk berorientasi multi produk (kayu, non kayu, energy terbarukan, pangan (agroforestry, silvopasture, silvofishery) & wisata alam

- Optimalisasi fungsi dan manfaat suberdaya hutan dalam rangka menjaga

Tujuan:

- Optimalisasi fungsi dan manfaat sumberdaya hutan dalam rangka menjaga pertumbuhan perusahaan

Mendukung program RPJMN Pemerintah diantaranya dalam ketahanan pangan dan energi terbarukan Upaya:

- Model perencanaan berdasarkan tipologi tapak (pemetaan kondisi kelola SDH secara detail)

Tujuan: Perencanaan SDH yang tepat sasaran sesuai karakteristik wilayah pada Tingkat Tapak yang mempertimbangkan potensi dan risiko produksi, sosial dan lingkungan Upaya:

- Model kolaborasi melalui Perhutanan Sosial pada kegiatan pemanfaatan dan pengelolaan hutan bersama masyarakat

Page 45: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

45|

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

Inisiatif Perbaikan: Model Administrasi dan Keuangan Inisiatif Perbaikan: Sistem Pemasaran dan Penjualan Insiatif Perbaikan: Tata Kelola dan Budidaya Perusahaan

- Platform Business model (uji coba model pengelolaan berbasis digital – kerjasama dengan iGROW)

Upaya:

- Penatausahaan produksi kayu menggunakan SIPUHH Online, yang terintegrasi secara nasional.

- Penerapan Cash Management System (CMS)

- Penerapan e-ticketing dalam kelola bisnis wisata alam

Tujuan:

- Mewujudkan tata usaha hasil hutan yang akuntabel dan transparan

- Peningkatan efisiensi dan efektifitas proses bisnis untuk meningkatkan daya saing

- Meningkatkan kepercayaan konsumen dalam kelola bisnis

Upaya:

- Pemasaran melalui e-commerce (www.tokoperhutani.com) yang memuat semua data komoditi kayu, harga & tata cara

- Menghilangkan interaksi antara pembeli dengan petugas pengelola kayu

Tujuan:

- Untuk memberikan kemudahan transaksi pembelian & pembayaran secara online

Meningkatkan akuntabilitas dan transparansi dalam kelola pemasaran Upaya:

- Dibentuknya Unit Pengendali Gratifikasi (UPG) Perum Perhutani

- Dibangunnya Sistem Pengaduan Pelanggaran (Whistle Blowing System)

Page 46: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

46|

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

Masih sangat sedikit WBS yang masuk ke Perum Perhutani dan data yang disampaikan masih minim. Perhutani masih mempunyai masalah konflik tenurial dibutuhkan kerjasama dengan Pemda dan Sengketa Aset Apakah kita semua siap melakukan suatu transaksi dengan on line Sistem kontrol dalam pengelolaan kolaboratif perlu dicari secepatnya

website: http://layanan.perhutani.co.id/wbs/

- Keterbukaan Informasi Publik Tujuan:

- Pencegahan penerimaan gratifikasi - Mitigasi terjadinya tindakan

pelanggaran - Meningkatkan kepercayaan publik

3. Dr. Iman Santoso Wakil Ketua Pengusaha Hutan Indonesia

Jumlah asosiasi 226 unit Tantangan sektor kehutanan (masih sama dengan tahun lalu)

- Tuntutan tata kelola hutan yang baik – Governance di pasar global juga harus diperbaiki

- Kelayakan dan daya saing yang kurang kompetitif

- Perubahan preferensi – beberapa neg eroa lebih prefer menerima kayu dari kawan2 mereka

- Konflik lahan masih terjadi di luar jawa

- Tuntutan peran sector kehutanan

Stigma usaha kehutanan masih jahat Sawit sebagai perusah hutan APHI hanya di hutan produksi Konsentrasinya sekarang bukan hanya di industri kayu, tapi juga multiproduk (pangan, jasa-lingkungan, ekowisata, energy) Konfigurasi bisnis baru kehutanan;

- Industri berbasis hasil hutan kayu

Peningkatan efisiensi usaha kehutanan Penyederhanaan perizinan Penyederhanaan pungutan (BN seharusnya bukan dalam bentuk $)

Page 47: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

47|

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

- Agroforestri - Ekowisata - Jasa lingkungan (stok karbon) - Bioenergi – harga jual ke PLN

masih rendah, kebijakan yg lebih berpihak ke bioenergy akan lebih baik

APHI sangat mendukung KAN

4. Robert Nasi Dirjen CIFOR

• Terdapat beberapa bentuk aktivitas kehutanan ilegal di antaranya: pelanggaran kepercayaan publik, pelanggaran terhadap hak kepemilikan, pelanggaran terhadap peraturan dan perjanjian;

• Telah dilakukan langkah-langkah untuk menghentikan aktivitas kehutanan ilegal, di antaranya dengan membentuk regulasi, serta perjanjian, baik secara nasional, regional maupun global

• Hubungan antara aktivitas kehutanan, korupsi, dan ketahanan adalah tidak langsung. Contoh: suap untuk melancarkan/mempercepat proses administrasi

• Indonesia adalah yang terdepan dalam hal legalitas kehutanan, karena: merupakan negara pertama yang memiliki lisensi FLEGHT, membangun sistem verivikasi legalitas kayu (timber), dan e-licensing untuk sektor kehutanan.

• Usulan untuk pencegahan korupsi: 1. Meningkatkan transparansi,

termasuk pengawasan publik 2. Monitoring tools yang lebih efektif 3. Rotasi pegawai untuk memutus

rantai korupsi 4. Meningkatkan koordinasi dengan

lembaga penegak hukum

• Perlu usaha lebih lanjut untuk mengaitkan legalitas/perizinan kayu (sektor kehutanan) dengan langkah anti-korupsi

5. Tama Satrya Langkun Koordinator Hukum dan Monitoring Peradilan ICW (Indonesia Corruption Watch)

Kondisi tata kelola hutan di Indonesia. - NKB 12 menteri -> GNPSDA

(Kehutanan, tambang, perkebunan, dll) - Kajian KPK, rerata kerugian 5,24 T s.d

7,24 T

Masalah yang muncul: - Tumpang tindih peraturan - Perizinan rentan korupsi - Alokasi hasil pengelolaan hutan belum

maksimal - Lemahnya pengawasan penerimaan

Negara - Konflik agraria

1. Pemerintah, penegak hukum, pelaku usaha dan masyarakat melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan GNPSDA.

2. Membuat rencana kerja GNPSDA yang terukur serta melaporkan perkembangan pelaksanaannya ke publik setiap periodik.

3. Melakukan capacity building terhadap masing-masing stakeholder. (memberikan pelayanan, memahami hak dan kewajiban).

Page 48: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

48|

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

Peran ICW dalam pengawasan Tata Kelola Kehutanan di Indonesia sebagai wujud partisipasi publik.

- Peningkatan kapasitas jaringan - Kampanye publik

GNPSDA diupayakan oleh seluruh stakeholder Hasil pemantaun GNPSDA di enam propinsi.

- Masing2 baru melakukan 50% renaksi. Perijinan – kepatuhan pelaku usaha (bagaimana pemerintah mengukur?)

- Pelayanan publik belum maksimal - Optimalisasi penerimaan Negara - Monitoring pelaksanan kewajiban

administrasi belum maksimal - Hanya 2 pemda yang memiliki data

perlindungan lingkunan - Penjatuhan sanksi administrasi - Monitoring lanjutan - Kewajiban pelaporan keuangan - Belum semua pemda menerapkan

keterbukaan informasi publik

4. Membangun komitmen bersama untuk patuh aturan dan menjaga pengelolaan sumberdaya alam dan bisnis yang berintegritas serta bebas korupsi

Poin penting dalam sesi tanya jawab: 1. Perlu diinventarisir dana reboisasi di daerah berapa dan siapa yang mengelola ? GNPSDA menginginkan adanya

penataan izin dan pengelolaan keuangan. 2. Belum ada metode yang kuat untuk menghitung kerugian /dampak sosial dari tindakan korupsi kehutanan 3. Sistem SIPUHH yang dibentuk KLH cukup efektif untuk mencegah tindakan korupsi, SIPUHH sudah sangat terasa

manfaatnya dan pergerakannya cepat.

Kesimpulan: 1. Pemerintah telah melakukan langkah-langkah pencegahan korupsi, di antaranya dengan mengidentifikasi potensi

korupsi, penanganan pungli, pembangunan SIPUHH dan simplifikasi prosedur 2. Terdapat beberapa titik Kritis dalam aktivitas sektor kehutanan diantaranya perencanaan, pengelolaan produk,

pengambilan keputusan, administrasi dan keuangan manual, sistem pemasaran konvensional, tata kelola budaya perusahaan dalam Sumber Daya Hutan. Apabila tidak dibenahi hal ini akan berdampak pada inefisiensi dan terjadinya pungli serta suap.

3. Dampak positif dari SIPUHH telah dapat dirasakan oleh Pelaku Usaha

Rekomendasi Umum Sesi:

Page 49: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

49|

Dalam rangka perbaikan tata kelola bisnis di sektor kehutanan, maka perlu dilakukan antara lain; efisiensi usaha kehutanan dan penyederhanaan perijinan termasuk terkait biaya perijinan oleh regulator dan penerapan Good Corporate Governance di Perusahaan dan asosiasi kehutanan.

LAPORAN KONFERENSI KOMITE ADVOKASI NASIONAL SEKTOR MINYAK DAN GAS

Hari, Tanggal : Selasa, 12 Desember 2017 Waktu : 13.00-15.20 Ruangan : Bima, Hotel Bidakara Rapporteur :

1. Ratna Mahmudah Kurniasari 2. Puti Serena 3. Timotius HP 4. M.K Gumilang

Moderator : Sujanarko

Nama Pembicara (Jabatan & Institusi) Poin Penting Paparan Rekomendasi/Solusi

Basaria Panjaitan Wakil Ketua KPK

1. 170 dari 670 pelaku tindak pidana korupsi berasal dari sektor swasta.

2. Langkah pencegahan korupsi dalam 9 inisiatif antikorupsi.

3. Terdapat 9 obyek peta potensi korupsi industri hulu migas, salah satunya di bidang perijinan.

1. Sistem online untuk perijinan bahan peledakà penyederhanaan sistem dan menghilangkan agen jasa perijinan

2. Sosialisasi Perkap No. 17/2017 3. Pembentukan pokja untuk

pengajuan standarisasi tarif

M. Atok Urahman Deputi Dukungan Bisnis SKK Migas

1. SKK Migas saat ini tengah melakukan peningkatan tata kelola hulu migas melalui: a. Utilisasi IT untuk mendukung

transparansi b. Kontrak yang mengharuskan

pencantuman mengenai kesediaan untuk dilakukan audit terhadap kepatuhan kepada regulasi anti korupsi

c. Online system berupa Centralized Integrated Vendor Database (CIVD) untuk penilaian kualifikasi Penyedia Barang/Jasa secara terpusat dan terintegrasi à output berupa SPDA

d. Program pengawasan internal SKK Migas melalui program preventif dan proaktif

2. Koordinasi dan supervisi sektor migas 3. Pengelolaan perizinan bahan peledak

untuk hulu migas

• Terkait izin bahan peledak:

o Adanya transparansi terkait biaya apa saja yang timbul dan dituangkan pada peraturan Ka POLRI

o Ketepatan waktu keluarnya perizinan bahan peledak

• Terkait izin lingkungan KKS: o Usulan percepatan proses

perizinan yang sifatnya teknis, salah satunya agar perizinan dapat ditandatangani oleh Dirjen terkait, tidak perlu sampai Menteri

o Penyusunan regulasi dan sosialisasi di daerah

Page 50: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

50|

4. Beberapa kegiatan pro-aktif anti korupsi yang dilakukan oleh SKK Migas dan difasilitasi oleh KPK: i. Pengelolaan perizinan bahan

peledak untuk hulu migas. Kendala yang hingga kini masih ditemui antara lain pembiayaan yang diatur oleh PP 60/2016 yaitu pengawalan bahan peledak oleh aparat kepolisian kurang memadai, karena umumnya dilaksanakan di remote area (biaya tinggi). Harusnya ini tidak masalah karena dapat ditagihkan dalam format cost recovery, namun aturannya belum jelas.

Susyanto S.H, M.Hum Sekretaris Ditjen Migas, Kemen ESDM

1. Tantangan usaha hulu migas antara lain aktivitas beralih ke timur, dominan offshore dan laut dalam, pengembangan unconventional gas, peningkatan cadangan.

2. Pencegahan korupsi hulu migas antara lain e-lelang wilayah kerja, perbaikan regulasi, penyederhanaan perijinan dan sistem online, WBS, korsup energi, dan sinergi dengan KPK.

3. Penyederhanaan perizinan & perizinan online: Permen 29/2017 yang menyederhanakan 42 izin menjadi 6 izin saja. Target akhir tahun untuk menjadikan pengurusan izin menjadi online secara keseluruhan

1. Perbaikan regulasi terkait dengan kepastian hukum dalam cost recovery dan kontrak bagi hasil (gross split)

2. Penyederhanaan perijinan dan sistem online.

Constabel Vladimir Napoleon Royal Canadian Mounted Police

• Dampak dari korupsi: menghambat pembangunan ekonomi, mengganggu sektor yang kompetitif, mengurangi kualitas pelayanan public (pemerintah), dapat membahayakan keamanan nasional, dapat mendukung upaya penyelendupan, menurunkan tingkat kepatuhan di sektor konstruksi.

• Peran dari RCMP: fokus pada investigasi beresiko tinggi pada ancaman signifikan terhadap integritas politik, ekonomi, dan sosial.

• RCMP juga bertugas untuk meningkatkan awareness, mengedukasi,

1. Mempromosikan RCMP Anti Bribery Anti Corruption (ABAC) bekerjasama dengan para stakeholder termasuk pihak swasta dan mengajak mereka untuk berperan dalam pencegahan korupsi.

2. Yang dapat dilakukan: due diligence pada pihak ketiga: apakah perusahaan memiliki kebijakan anti korupsi dan pelajari agen pihak ketiga dalam sektor tertentu. Perlu dibuat peraturan dan kebijakan yang sangat jelas dan menghindari area abu-abu.

Page 51: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

51|

dan menjalin kerjasama untuk mencegah, mendeteksi, dan “mengganggu” bentuk-bentuk pelanggaran.

• Kewajiban RCMP: menjaga integritas program dan institusi federal, menajaga kepercayaan diri dari program dan sistem federal Kanada, menjaga reputasi Kanada secara internasional, menyelidiki adanya CFPO (Corruption of Foreign Public Officials) oleh perusahaan-perusahaan Kanada dan/atau individu di bawah UU CFPO.

• Yang sering menjadi temuan penegak hukum: kurangnya audit dan pengendalian internal, etika perusahaan yang lemah, kurangnya catatan, kurangnya pelatihan orientasi, tidak ada kebijakan untuk menegakkan aturan, peran dan tanggungjawab yang ambigu.

• Perlu identifikasi resiko: bahwa adanya agen pihak ketiga yang terdiri dari agen pemasaran, konsultan, distributor, supplier, vendor, subkontraktor, dan partner. Sektor swasta bertanggung jawab pada adanya agen-agen tersebut, perlu adanya program kepatuhan yang sangat kuat di perusahaan.

Firlie Ganinduto Kadin Bidang Energi dan Migas

• Ada beberapa akar masalah korupsi sektor usaha migas: lemahnya kepastian regulasi dalam pengelolaan usaha migas, pengawasan yang tidak memadai dalam pengelolaan usaha migas, birokrasi yang panjang dan rumit dalam memulai usaha migas, penyelahgunaan kekuasaan dalam mendapatkan pengelolaan usaha migas, ketiadaan alat untuk mencegah korupsi di sektor migas.

• Beberapa sumber korupsi di sektor migas (tata niaga): brokers pemburu rente dalam impor minyak mentah, impor minyak mentah yang tinggi, peningkatan komponen biaya dalam production sharing, pelaksanaan penjualan minyak mentah dan gas bumi blm transparan, inefisiensi dan rendahnya penggunaan kapasitas dari

• Solusi: penerapan good governance di sektor migas.

• Pemerintah berperan: berkomitmen untuk menciptakan kondisi politik, ekonomi dan sosial yang stabil, kepastian regulasi dengan membuat kebijakan yang efektif, berkeadlian, dan transparan dalam sektor migas, menyediakan public service yang efektif dan akuntabel di sektor migas, melindungi lingkungan hidup dan SDA.

• Pelaku usaha berperan: menjalankan usaha sektor migas secara sehat, menciptakan lapangan kerja, menyediakan insentif bagi karyawan, meningkaatkan standard hidup masyarakat, memelihara lingkungan hidup, manaati peraturan, transfer ilmu pengetahuan dan teknologi kepada

Page 52: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

52|

refinery, pengisian solar dan migas bersubsidi di dalam negeri oleh kapal berbendara asing.

• Masih terdapat berbagai kendala dalam pencegahan korupsi: reformasi tata niaga migas sulit dilakukan karena terkait dengan kepentingan bisnis pejabat tinggi pemerintah, Pertamina yang ingin dijadikan alat pemerntah dalam mengelola migas terbentur UU Migas yang melarang Pertamina menjadi pemain tunggal, masih ada oknum penegak hukum yang terlibat korupsi di migas.

masyarakat, dan menyediakan kredit bagi pengembangan UKM sekitar wilayah kerja.

• Adanya advokasi nasional di sektor migas diharapkan bisa mendorong diterapkannya good corporate governance di sektor migas.

Ignatius Tenny Wibowo Board Member of IPA & GM of Santos Indonesia

• Proses bisnis industri migas sangat komplek termasuk resiko yang melingkupinya meliputi perijinan, transparansi dalam proses, keamanan dan manajemen vendor.

• Ada beberapa hal terkait unsur keamanan yang perlu diperhatikan: o Keamanan dari objek vital nasional, o Pengawasan o Sosialisasi prosedur keamanan o Rapat-rapat pertemuan, terutama

membahas terkait dengan izin keamanan.

• Keamanan merupakan bagian vital dalam mendukung industri migas akan tetapi terdapat beberapa permasalahan yang dihadapi: • Transparasi tarif • Simplifikasi proses • Penggunaan agen

Peran IPA dalam memerangai suap dan korupsi:

a. Mendedikasikan sebuah komite kepatuhan,

b. Memfasilitasi program pemerintah,

c. Membina proses Good Corporate Governance (GCG): • Fasilitasi secara aktif • Sharing best practices ke

sektor lain dan anggota lain

1. Pencegahan: a. menumbuhkan awareness dan

penyediaan asistensi secara teknis kepada anggota Anti Bribery Management System (ABMS)

b. asistensi program kepatuhan (Medco Total Vico)

c. setiap anggota melakukan promosi kepada vendor mereka untuk mengadopsi sistem Anti Bribery Management System (ABMS).

2. Deteksi: IPA mendukung program audit vendor dari SKK Migas.

3. Respon: setiap anggota agar mengembangkan whistle blowing system WBS.

Page 53: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

53|

• Sharing mengenai awareness kepada pihak eksternal dan internal

• Memberikan edukasi kepada anggota

Kombes Pol Juhartana Baintelkam Polri

1. Beberapa pelayanan perizinan bahan peledak komersial di sektor hulu Migas (sesuai Perkap No.17 tahun 2017):

2. Izin pemilikan, penguasaan, dan penyimpanan.

a. Izin pembelian dan penggunaan. b. Izin pengalihan penggunaan. c. Izin penggunaan sisa. d. Izin pengangkutan. e. Izin pemusnahan. f. Izin pemindahtanganan (hibah).

3. Biaya atas pelayanan bahan peledak komersial (menurut PP PP No.60 tahun 2016) adalah sebesar Rp. 500.000.

4. Inisiatif anti korupsi di Baintelkam Polri yang sudah dilakukan dalam layanan public sektor hulu migas:

a. Membuat banner/papan pembertahuan prosedur perizinan bahan peledak komersial dan biaya perizinan.

b. Membuat brosur prosedur perizinan.

c. Melaksanakan rapat koordinasi dengan instansi terkait pada bulan April, Juli dan November 2017, yang membahas tentang anti korupsi perizinan bahan peledak komersial di sektor usaha hulu migas.

d. Penyederhanaan perizinan bahan peledak komersial.

5. Tantangan pengurusan perizinan: a. End user harus dating sendiri

untuk mengurus perizinan dari Polres, Polda sampai dengan Mabes Polri.

b. Biaya pengamanan, pengawasan dan pengendalian (pengawalan) bahan peledak komersial belum diatur.

6. Peluang pengurusan perizinan: masih adanya biro jasa/pihak ke-3

1. Menghilangkan agen jasa pengurusan perizinan bahan peledak komersial.

2. Rencana pembuatan standarisasi komponen dan indeks biaya pengamanan bahan peledak komersial.

Peran aksi bersama: Melaksanakan rapat koordinasi dengan K/L terkait dalam rangka mencari solusi bersama untuk meminimalisir terjadinya korupsi.

Page 54: REKOMENDASI DAN LAPORAN - iibic.orgiibic.org/presentasi/Rekomendasi dan Laporan Konferensi IBIC 2017... · Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ... menjalankan/melanggar praktek

54|

Poin penting dalam sesi tanya jawab: (tidak ada sesi tanya jawab) Kesimpulan: Untuk Regulator: 1. Kebutuhan akan sistem online untuk perijinan bahan peledakà penyederhanaan sistem dan menghilangkan agen

jasa perijinan à percepatan proses perijinan. 2. Rencana pembuatan standarisasi komponen dan indeks biaya pengamanan bahan peledak komersial.

Untuk Swasta 3. Peningkatan awareness melalui adopsi Anti Bribery Management System (ABMS) sektor swasta (perusahaan) migas

dan perlunya advokasi nasional di sektor migas sehingga diharapkan dapat mendorong diterapkannya good corporate governance di sektor migas.

Rekomendasi Umum Sesi: Dalam sektor minyak dan gas, perlu dibangunnya sistem perijinan secara online dengan melakukan penyederhanaan prosedur dan standarisasi tarif secara transparan sehingga lebih efektif dan akuntabel.

1.