refleksi kasus bakpia m3
TRANSCRIPT
REFLEKSI KASUS
KUNJUNGAN INDUSTRI BAKPIA M3
Diajukan Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Kepanitraan KlinikBagian Ilmu Kesehatan Masyarakat di Puskesmas Sedayu I, Bantul, Yogyakarta
Disusun Oleh :
ANDRYANSYAH 20070310103
FEBRIANA PUTRI NARA HESWARI 20070310134
EKA FITRIANI 20070310144
FAKULTAS KEDOKTERANUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
ILMU KESEHATAN MASYARAKAT2013
REFLEKSI KASUS
INDUSTRI BAKPIA M3
KARANGLO, SEDAYU, BANTUL, YOGYAKARTA
PERMASALAHAN KESEHATAN YANG MUNGKIN DI TIMBUL :
Pada kunjungan industri ini kami melakukan kunjungan ke sebuah industri rumah
tangga. Industri ini bergerak pada bidang pembuatan makanan oleh-oleh berupa bakpia.
Pembuatan bakmia ini mempunyai berbagai rasa, kacang ijo, kumbu hitam, telo ungu dan
rasa keju, selain itu industri ini juga membuka konsultasi pembuatan bakpia bagi warga
sekitar.
Bakpia ini hanya bertahan 5- 10 hari karena bakpia ini tidak menggunakan bahan
pengawet.
Tata kerja dari industri ini berawal dari proses pembuatan kulit bakpia, proses
pembuatan isi dari bakpia, pembuatan kulit luar bakpia, pembuatan kulit dalam bakpia,
mengisisan isi bakpia, proses oven atau pemanganggan, proses kemasan.
1. Proses pembuatan kulit bakpia
- Gula dan garam di campur lalu masukkan didalam air diaduk hingga larut
- Lalu masukkan tepung terigu sedikit demi sedikit lalu diaduk hingga
menjadi adonan.
- Dalam proses pencampuran, semua bahan ini paling lama diperlukan
waktu setengan jam (30 menit). Patokannya adalah adonan sampai kalis
atau sudah tercampur semua adonan atau adonan sudah tidak lengket pada
tangan.
2. Proses pembuatan isi
- Kacang hijau, kumbu hitam di pecah dan direndam selama 3 hari
selanjutnya dicuci dan dikukus selama 1 jam.
- Tela ungu di bersihkan kulitnya lalu di kukus selama 1 jam.
- Untuk bahan keju, keju hanya di haluskan saja
- Kemudian dihaluskan lalu masak dengan minyak, garam dan gula pasir,
kira-kira gula pasir yang diperlukan adalah 7kg. Proses pemasakan ini
dilakukan selama 3 jam. Perbandingan antara garam dan gula pasir
disesuaikan dengan selera masing-masing.
3. Pembuatan kulit luar bakpia
- Campurkan garam dan gula dengan air dan masukkan minyak kelapa,
setelah semua tercampur masukkan tepung terigu sedikit demi sedikit
perbandingannya adalah lebih banyak air. Tepungnya 20 kg dan gula 7kg.
- Pipihkan kulit dengan mesin penggiling atau mesin roti sehingga adonan
menjadi tipis dan berbentuk lembaran.
- Potong adonan kurang lebih 20mg
- Lalu adonan di bikin bulatan-bulatan.
4. Pembuatan kulit dalam bakpia
- 1000ml minyak di campur dengan 5kg tepung (jika menggunakan tepung
terigu berprotein rendah maka hasil bakpia akan menjadi kering, tetapi
jika menggunakan tepung terigu berprotein sedang maka hasil dari bakpia
akan lebih lembab).
- Pipihkan kulit dengan mesin penggiling atau mesin roti sehingga adonan
menjadi tipis dan berbentuk lembaran.
- Potong adonan kurang lebih 10mg
- Adonan yang sudah dipipihkan, lalu ditambahkan adonan kulit dalam\
- Lalu pipihkan keduanya.
5. Proses mengisisan isi bakpia
- Adonan yang sudah dipipihkan tadi. Beri isian kurang lebih 25mg (isian di
bikin bulatan-bulatan dahulu)
- Setelah di isi adonan tersebut, kemudian adonan menutup semua
permukaan isian dan dibikin bulatan lagi
- Bulatan tersebut kemudian sedikit dipipihkan agar bentuk bakpia agak
sedikit pipih diatas dan dibawah, tidak berbentuk bulatan.
6. Proses mengovenan/ pemanganggan
- Adonan yang sudah diberi isi dan dibentuk sedikit pipih tersebut di tata di
dalam loyang berukuran 60cmx60cm.
- Panggang dalam oven kusus bakpia kurang lebih 15 menit sampai warna
kulit bakpia menjadi kekuningan.
7. Proses pengemasan
- Bakpia yang sudah dioven dan sudah mulai dingin dikemas dalam kardus
dengan isi 20 biji bakpia.
- Kemudian bakpia ditutup kertas putih tipis
- Bakpia siap di hidangkan atau bakpia siap didistribusikan ke toko-toko
langganan
Karyawan bekerja dari senin sampai sabtu, jam kerja mulai dari jam 08.00-11.30
kemudian istirahat 1,5 jam, mulai lagi jam 13.00-16.00. Jumlah karyawan sebanyak 18
orang, tidak memandang jenis kelamin dan usia. Setiap karyawan memiliki tanggung
jawab masing-masing, dibagi kerjanya sesuai dengan kemampuan dan kebugaran masing-
masing. Pekerja laki-laki bertugas membeli bahan dan juga mengantarkan bakpia ke
toko-toko langganan dan membuat adonan. Sedangkan pekerja wanita menguleni adonan,
mengisi bakpia serta memanggang bakpia ke dalam oven.
Dari hasil observasi yang telah dilakukan terhadap pemilik, karyawan dan
lingkungan sekitar tidak ada keluhan. Dari awal mulai usaha yaitu tahun 2008, belum
pernah terjadi penyakit-penyakit akibat kerja maupun kecelakaan kerja. Dengan waktu
istirahat yang cukup, dan jam kerja yang singkat, karyawan sangat jarang yang menderita
sakit. Suasana kerja sangat kekeluargaan, sehingga apabila ada karyawan atau pekerja
yang lelah dipersilahkan untuk duduk dan beristirahat sejenak kemudian melanjutkan lagi
pekerjaanya. Ketika mendapat pesanan yang banyak, karyawan akan kerja lembur untuk
memenuhi target pesanan. Lembur biasanya hanya pada hari sabtu sampai jam 21.00.
Alat pelindung diri yang disediakan berupa masker, sarung tangan dan sepatu
boot. Pada industri rumah tangga di bidang budidaya jamur ini, pemilik usaha mengaku
tidak ada jaminan kesehatan yang khusus disiapkan untuk karyawan. Namun bila terjadi
kecelakaan kerja, pemilik usaha bersedia membiayai penuh pengobatan karyawan.
PEMBAHASAN
Pembangunan di sektor industri akhir – akhir ini terus meningkat, baik industri
besar, sedang maupun kecil. Pembangunan di sektor industry ditujukan untuk
memperluas lapangan kerja, kesempatan berusaha dan untuk meningkatkan mutu serta
perlindungan bagi tenaga kerja. Perlindungan tenaga kerja ditujukan kepada perbaikan
upah, syarat kerja, serta jaminan sosial lainnya dalam rangka perbaikan kesejahteraan
tenaga kerja.
Keselamatan kerja merupakan faktor yang sangat diperhatikan dalam dunia
industri modern terutama bagi mereka yang berstandar internasional. Kondisi kerja dapat
dikontrol untuk mengurangi bahkan menghilangkan peluang terjadinya kecelakaan di
tempat kerja. Kecelakaan dan kondisi kerja yang tidak aman berakibat pada luka-luka
pada pekerja, penyakit, cacat, bahkan kematian, juga harus diperhatikan ialah hilangnya
efisiensi dan produktivitas pekerja dan perusahaan. Upaya perlindungan terhadap bahaya
yang timbul serta pencapaian ketentraman atau ketenangan kerja agar tenaga kerja tetap
sehat dan selamat bertujuan untuk pencapaian produktivitas kerja yang setinggi –
tingginya.
Terdapat beberapa segi negatif dari pekerjaan membuat bakpia, diantaranya
adalah berasal dari cara kerjanya. Karyawan bekerja duduk terus menerus selama hampir
5 jam, itu berakibat buruk pada kesehatan khususnya nyeri pada tulang belakang.
Karyawan juga sering erasakan pegal-pegal di punggung dan kesemutan pada kakinya.
Selain itu, bubuk dari gilingan kacang ijo, kumbu hitam yang kecil dan mudah terbang
akan sangat mudah terhisap dan masuk ke rongga pernafasan dan menumpuk di organ
pernafasan. bubuk dari gilingan kacang ijo, kumbu hitam akan membuat gangguan dalam
organ pernafasan. Oleh karena itu sangat penting pemakaian masker saat bekerja
membuat bakpia. Saat mengoven bakpia sangat beresiko untuk melukai tangan, sehingga
penggunaan sarung tangan penting untuk menghindari luka akibat tangan yang terkena
oven yang panas.
Dari hasil survey, realita yang terjadi di tempat kerja, masih sedikit sekali
karyawan yang sadar akan bahaya yang dapat ditimbulkan oleh produksi bakpia tersebut.
Banyak karyawan yang tidak menggunakan masker, dengan alasan sudah terbiasa dan
tidak tahan dengan masker karena dapat membuat gerah. Selain masker, karyawan yang
menggunakan sarung tangan hanya mereka yang memasukan bakpia ke oven. Karyawan
yang memasukan bakpia ke oven hanya beberapa saja yang memakai sarung tangan.
Terdapat beberapa alat pelindung diri dari industri produksi bakpia ini yang
seharusnya selalu dipakai untuk emnghindarai penyakit akibat kerja mauapun kecelakaan
kerja. Alat pelindung diri yang dibutuhkan antara lain :
1. Masker
2. Sarung tangan
3. Celemek
4. Topi
A. DATA INDUSTRI RUMAH TANGGA
Nama Perusahaan : Bakpia M3
Nama Pemilik : Bu Rajiman
Berdiri : 2008
Jumlah Pekerja : 18 orang
Hari kerja : Senin - Sabtu
Jam kerja : 08.00 – 11.30 WIB dan 13.00 – 16.00
Alat Pekerjaan : oven, panci, loyang, gilingan kacang, adonan
roti, pengukus ubi, mesin penggiling roti,
timbangan, pisau, masker, topi, clemek,sarung
tangan plastik.
Bahan yang dipakai : tepung terigu, gula ,garam, kacang hijau, kumbu
hitam, ubi ungu, keju, minyak kelapa
Sedayu, 25 Marey 2013
Preseptor Dosen Presentan
( dr Denny Anggoro ) (Andry, Nares, Eka)