referat sinus

21
SINUS PARANASAL Oleh: M. Fadhli Abdullah Preseptor: Dr. Elfahmi Sp.THT

Upload: fadhli-abd-essential

Post on 22-Sep-2015

234 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

Referat Sinus

TRANSCRIPT

No Slide Title

SINUS PARANASALOleh:M. Fadhli Abdullah

Preseptor:Dr. Elfahmi Sp.THTSinus merupakan hasil pneumatisasi tulang-tulang kepala, sehingga terbentuk rongga di dalam tulang.

Sinus Paranasal :

Sinus Maksilla Sinus Frontal Sinus Ethmoid Sinus Sfenoid

DefinisiembriologiSinus paranasal berasal dari invaginasi mukosa rongga hidung dan perkembangannya dimulai pada fetus usia 3-4 bulanSinus frontal berkembang dari sinus etmoid anterior pada anak berusia kurang lebih 8 thnSinus sfenoid dimulai pada usia 8-10 thn dan berasal dari bag. Postero-superior rongga hidungSinus-sinus ini mencapai besar maksimal pd usia 15-18 thSinus maksillaSinus Paranasal terbesar. Saat lahir volume 6-8 ml, ukuran maksimal saat dewasa 15 mlBerbentuk Piramid Pada anak dasar sin. maksilaris setinggi ostium jarang infeksi sinus. Umur 9 thn dasar sinus ini = Dasar hidung.Umur 25 tahun : Dasar sinus lebih rendah dari dasar hidung mudah infeksi. SINUS MAksiLLAOstium sinus maksilla berada di sebelah superior dinding medial sinus dan bermuara ke hiatus semilunaris melalui infundibullum etmoid.

BATASAN DINDING SINUS MAKSILLAa. Dinding Anterior : Permukaan fasial os maxilla yang di sebut fosa canina.b. Dinding Posterior: Permukaan inferior temporal maxilla.c. Dinding Medial : Dinding lateral rongga hidung.d. Dinding Superior : Dasar Orbita.e.Dinding Inferior: Prosesus Alveolaris & Palatum.SYARAFNervus Infra orbitalis : Diatas sinus maksilla.

Nervus Alveolaris superior: Didasar sinus.

ARTI KLINIS SINUS MAKSILLADasar sinus maksilaris sangat berdekatan dengan akar gigi rahang atas (P1,P2,M1,M2 kadang gigi taring dan M3). Hanya dibatasi tulang tipis, bahkan akar gigi dapat menonjol kedalam sinus Inf.akar gigi Sinusitis.Sinus Maksila komplikasi ke orbita Ostium sinus maksilla lebih tinggi dari dasar sinus drainase kurang baik. Ostium terletak di Hiatus Semilunaris yang sempit peradangan Gangguan drainase sinus maksilla.

SINUS FRONTALPerkembangan dari anterosuperior sel etmoidalis di recesus frontalisTerletak didalam os frontal kanan & kiri.Kedua sinus biasanya tidak simetris dan dipisahkan oleh sekat (septum) digaris tengah.15% org dewasa mempunyai 1 sinus frontalis dan 5% sinus frontalnya tidak berkembangSinus berkembang pada usia 8 THN.Ukuran : tinggi 2,8cm, lebar 2,4 cm dan dalam 2 cmBersekat-sekat dan tepi sinus berlekuk apabila tidak ada gambaran septum/ lekuk-lekuk dinding sinus pada foto rontgen INFEKSI

Sinus frontal dipisahkan oleh tulang yang relatif tipis dari orbita dan fossa serebri anterior, komplikasi infeksi Sinus frontal berdrenase melalui ostiumnya yang terletak diresesus frontalEpitel : epitel torak berlapis semuSinus etmoid1.Berbentuk pyramida dengan dasarnya di bagian posterior.2.Ukuran dari ant-post 4-5cm, tinggi 2,4 cm dan lebarnya 0,5 cm di bag. Ant dan 1,5cm di bag. Post.3.Sinus etmoid berongga-rongga, yng terdiri dari sel-sel yang menyerupai sarang tawon

Sinus etmoid5.Menurut letak, sin.etmoid Anterior & PosteriorSinus etmoid Anterior . : Kecil,banyak Dibawah perlekatan konka media Ostium di meatus mediaSinus etmoid posterior : Besar, jumlah sedikit terletak pada bagian posterior lamina basalis Ostium di meatus superior

Sinus SfenoidTerletak dalam os sfenoid, di belakang sinus etmoid Posterior.Dibagi oleh dua sekat yg disebut septum intersfenoidUkuran tinggi 2cm, lebar 1,7 cm, volume 5-7,5 mlSuperior: Fossa Cerebri Media dan Kelenjer Hipofise.Inferior: Atap Nasofaring.Lateral: Sinus Cavernosus & A.Carotis Interna.Posterior : Fossa Cerebri Posterior.

Kompleks ostiomeatal (kom)Pada sepertiga tengah dinding lateral hidung, yaitu di meatus media, ada muara saluran dari sinus maksilla, sinus frontal dan sinus etmoid posterior, daerah ini rumit dan sempit dinamakan Kompleks Ostiomeatal (KOM)KOM : Infudibulum etmoid yang terdapat di belakang processus unsinatus, resesus frontalis,bula etmoid dan sel-sel etmoid dan anterior dengan ostiumnya dan ostium sinus maksilla

sistem mukosiliarDi dalam sinus terdapat mukosa bersilia dan palut lendirDinding lateral hidung terdapat 2 aliran transport mukosiliar dari sinus :Lendir dari kelompok sinus anterior yg bergabung di infundibulum etmoid dialirkan ke nasofaring di depan muara tuba eustachiusLendir dari kelompok sinus posterior bergabung di resesus sfenoetmoidalis dialirkan ke nasofaring di postero-superior muara tuba fungsi sinus paranasalSebagai pengatur kondisi udara (air conditioning)Sebagai penahan suhu (thermal insulators)Membantu keseimbangan kepalaMembantu resonansi suaraSebagai peredam perubahan tekanan udaraMembantu produksi mukusPEMERIKSAAN SINUS paranasalINSPEKSI Pembengkakan pada muka, pipi kelopak mata bawah Kemerahan Sinusitis Maksilla Akut Pembengkakan kelopak mata atas Sinusitis Frontal Akut Sinusitis etmoid akut jarang Pembengkakan keluar, kecuali telah terbentuk abses

PALPASISINUSITIS MAKSILA : Nyeri tekan pada pipi dan nyeri ketuk pada gigi

Pemeriksaan sinus paranasal2. SINUSITIS FRONTALNyeri tekan di dasar sin.frontal bag.media atap orbita3. SINUSITIS ETMOID : Nyeri tekan daerah Canthus Media

TRANSILUMINASIHanya untuk memeriksa sinus maksila dan frontal.Diperlukan bila fasilitas radiologik tidak ada Sumber cahaya : lampu senterTempat : Ruangan gelap

Pemeriksaan sinus maksillaAntrum Normal daerah terang pada infra orbita (bandingkan kanan dan kiri) terutama untuk kelainan yang unilateral

Antrum Patologi Bayangan gelap infra orbita Antrum berisi pus / MUKOSA tebal / NEOPLASMA/ Sin.Maksila kurang berkembang/jar.lunak menutupi antrum

Pemeriksaan sinus frontal Sumber cahaya diletakkan pada dasar sinus diatas canthus mediaBesar dan bentuk kedua sinus sering tdk sama Gambaran terang arti : Sinus berkembang baik dan normal Gambaran gelap : Sinus tdk berkembang

Terima kasih