ranitidine

7
1. Ranitidine Indikasi Pengobatan dan perawatan ulkus duodenum Kontraindikasi Hipersensitivitas terhadap ranitidine dan antagonis H 2 lainnya. INDEKS KEAMANAN PADA WANITA HAMIL B: Baik penelitian reproduksi hewan tidak menunjukkan risiko pada janin maupun penelitian terkendali pada wanita hamil atau hewan coba tidak memperlihatkan efek merugikan (kecuali penurunan kesuburan) dimana tidak ada penelitian terkendali yang mengkonfirmasi risiko pada wanita hamil semester pertama (dan tidak ada bukti risiko pada trisemester selanjutnya). Efek samping Pusing, lelah, konstipasi Dosis 150 mg q 24 hr Aturan pakai 2x1 dikonsumsi bersamaan dengan makanan atau tidak Cara penyimpanan Jauhkan dari sinar matahari secara langsung & simpan di tempat yang sejuk 2. Lansoprazol ( Capsule ) Indikasi Pengobatan dan perawatan ulkus duodenum (Short-term treatment of active duodenal ulcer) Kontraindikasi Standard considerations INDEKS KEAMANAN PADA WANITA HAMIL B: Baik penelitian reproduksi hewan tidak menunjukkan risiko pada janin maupun penelitian terkendali pada wanita hamil atau hewan coba tidak memperlihatkan efek merugikan (kecuali

Upload: agung-muharam

Post on 13-Aug-2015

177 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

ranitidine

TRANSCRIPT

Page 1: Ranitidine

1. Ranitidine Indikasi

Pengobatan dan perawatan ulkus duodenum Kontraindikasi

Hipersensitivitas terhadap ranitidine dan antagonis H2 lainnya. INDEKS KEAMANAN PADA WANITA HAMIL

B: Baik penelitian reproduksi hewan tidak menunjukkan risiko pada janin maupun penelitian terkendali pada wanita hamil atau hewan coba tidak memperlihatkan efek merugikan (kecuali penurunan kesuburan) dimana tidak ada penelitian terkendali yang mengkonfirmasi risiko pada wanita hamil semester pertama (dan tidak ada bukti risiko pada trisemester selanjutnya).

Efek sampingPusing, lelah, konstipasi

Dosis150 mg q 24 hr

Aturan pakai2x1 dikonsumsi bersamaan dengan makanan atau tidak

Cara penyimpananJauhkan dari sinar matahari secara langsung & simpan di tempat yang sejuk

2. Lansoprazol ( Capsule ) Indikasi

Pengobatan dan perawatan ulkus duodenum (Short-term treatment of active duodenal ulcer)

KontraindikasiStandard considerations

INDEKS KEAMANAN PADA WANITA HAMILB: Baik penelitian reproduksi hewan tidak menunjukkan risiko pada janin maupun penelitian terkendali pada wanita hamil atau hewan coba tidak memperlihatkan efek merugikan (kecuali penurunan kesuburan) dimana tidak ada penelitian terkendali yang mengkonfirmasi risiko pada wanita hamil semester pertama (dan tidak ada bukti risiko pada trisemester selanjutnya).

Efek sampingPusing, lelah, konstipasi

Dosis15 mg/day for 4 wk.

Aturan pakai1x1 dikonsumsi pada keadaan perut kosong (1 atau 2 jam sebelum / sesudah makan)

Cara penyimpananJauhkan dari sinar matahari secara langsung & simpan di tempat yang sejuk

3. Domperidone

Page 2: Ranitidine

IndikasiPengobatan mual dan muntah karena berbagai macam sebab, pengobatan gejala dispepsia fungsional.

Kontraindikasi Perdarahan, obstruksi mekanikal atau perforasi (perlubangan) lambung-usus. Pasien yang menderita prolaktinoma Hamil.

INDEKS KEAMANAN PADA WANITA HAMILC: Penelitian pada hewan menunjukkan efek samping pada janin (teratogenik atau embriosidal atau lainnya) dan belum ada penelitian yang terkendali pada wanita atau penelitian pada wanita dan hewan belum tersedia. Obat seharusnya diberikan bila hanya keuntungan potensial memberikan alas an terhadap bahaya potensial pada janin.

Efek sampingHiperprolaktinemia, galaktore, alergi

Dosis10 mg tiap 4-8 jam

Aturan pakai3x1 dikonsumsi pada keadaan perut kosong (1 atau 2 jam sebelum / sesudah makan)

Cara penyimpananJauhkan dari sinar matahari secara langsung & simpan di tempat yang sejuk

4. Piridoksin (Vitamin B6) Indikasi

Mual karena radiasi, gangguan saluran pencernaan dan migren pada saat hamil, penyakit neuromuskular

KontraindikasiSensitivitas terhadap vitamin, hipersensitivitas terhadap piridoksin.

INDEKS KEAMANAN PADA WANITA HAMILA: Penelitian terkendali pada wanita tidak menunjukkan risiko kepada janin pada trisemester pertama (dan tidak ada bukti risiko pada trisemester selanjutnya), dan jauh dari kemungkinan berbahaya.

Efek sampingPusing, kejang, alergi

Dosis1,3 mg/day

Aturan pakai3x1 dikonsumsi bersamaan dengan makanan

Cara penyimpananSediaan piridoksin HCl harus terlindung dari cahaya dan disimpan dalam wadah tertutup rapat pada temperatur < 40°C, lebih diutamakan pada 15-30°C.

5. Maltofer Fol Chewable Tablet

Page 3: Ranitidine

Mengandung : Ferric hydroxide-polymaltose complex 100 mg, folic acid 0.35 mg Indikasi

Untuk pengobatan defisiensi zat besi laten dan anemia defisien zat besi ( gejala defiensi zat besi ) dan untuk pencegahan defisiensi zat besi dan asam folat pada masa sebelum ,selama dan setelah masa kehamilan serta selama menyusui.

KontraindikasiKelebihan Ferro atau gangguan penggunaan ferro dan anemia yang tidak diakibatkan karena defisiensi ferro.

Efek sampingIritasi Pencernaan, konstipasi

Dosis-

Aturan pakai2-3x1 dikonsumsi bersamaan dengan makanan

Cara penyimpananJauhkan dari sinar matahari secara langsung & simpan di tempat yang sejuk

6. SangobiomPer kapsul : Fe Glukonat 250 mg, Mangan Sulfat 200 mg, Tembaga Sulfat 200 mg, Vitamin C 50 mg, Asam Folat 1000 mg, Vitamin 812 7,5 mg. Sorbitol 25 mg.

IndikasiAnemia yang disebabkan oleh kekurangan besi & mineral lain yang merupakan kontribusi untuk pembentukan darah

KontraindikasiAkumulasi Fe ( besi ), gangguan pada penggunaan Fe ( besi).

Efek sampingGangguan saluran pencernaan.

Dosis-

Aturan pakai1x1 dikonsumsi bersamaan dengan makanan

Cara penyimpananJauhkan dari sinar matahari secara langsung & simpan di tempat yang sejuk

7. LactamilPer 100 g Protein 19 g, fat 7 g, carbohydrate 65 g, vit, minerals, DHA 62.5 mg, folic acid 600 mg, fructo-oligosaccharide (FOS) 3.1 g, linoleic acid 550 mg. Energy: 399 kCal

IndikasiNutritional supplement for pregnant women.

Dosis

Page 4: Ranitidine

Rekonstitusi: 3 sdm (40 g) dengan 180 ml air hangat, yang akan diambil dua kali sehari.

KIE Ibu hamil Pada Trimester 1 Carilah informasi sebanyak-banyaknya tentang bagaimana caranya menjalani kehamilan

yang sehat baik melalui buku, media kabar, televisi, internet, dll. Mulailah dan segera membiasakan diri mengenakan baju-baju yang longgar, meskipun

perut belum kelihatan membesar. Pada trimester pertama, ibu hamil sering mengalami mual dan muntah yang salah satunya

dapat menyebabkan dehidrasi, oleh karena itu perbanyaklah ibu hamil minum air putih atau jus buah di luar jadwal makan.

Makanlah jenis makanan yang mudah dicerna seperti nasi, jagung, kentang, ubi, dll Hindarkan makanan yang mengandung kadar lemak tinggi atau berminyak seperti

hidangan bersantan, gorengan atau daging berlemak. Hindari aneka macam bau-bauan yang menyengat atau tidak disukai, hal ini untuk

menghindarkan ibu hamil dari rasa mual dan muntah. Biasakan menyikat gigi setelah ibu hamil makan atau setelah mengalami muntah. Untuk menghindarkan rasa mual dan pusing lainnya, usahakan secara perlahan-lahan

ketika ibu hamil hendak bangun dari tidur atau berbaring, jangan dilakukan secara sekaligus dan spontan

Ada baiknya ibu hamil makan dalam porsi kecil namun sering, hal ini juga untuk menghindarkan ibu hamil mengalami mual dan muntah

Sediakanlah selalu minuman dan makanan kecil yang mengandung kadar garam rendah di dekat kamar tidur, hal ini dilakukan agar stelah makan makanan tersebut, ibu hamil terhindar dari rasa mual dan muntah pada saat akan beraktivitas. Makanan kecil yang dapat disajikan antara lain seperti biskuit, roti gandum, atau buah-buahan.

Bergabunglah atau carilah teman yang juga sedang mengalami kehamilan, atau bergabung di komunitas-komunitas ibu hamil seperti di Bidanku.com Community, agar dapat saling bertukar pikiran dan pengalaman.

Makanlah cemilan di pagi hari sebelum bangkit dari tempat tidur. Minumlah susu hangat bila ibu hamil mengalami insomnia atau kesulitan tidur. Bila ibu hamil mengalami sembelit, minumlah air putih minimal 12 gelas sehari. Jika ibu hamil merasa sakit di bagian bawah perut dan terlihat adanya flek darah,

khususnya setelah kehamilan usia > 4 minggu, segera hubungi dokter.

Sumber : Tips Kehamilan Trimester Pertama

Terapi Non Farmakologi Ibu hamil Trimester 1Penanganan non farmakologi yang direkomendasikan untuk mual dan muntah pada kehamilan (contohmorning sickness) meliputi (Sukandar dkk, 2011) :

 Perubahan gaya hidup dan pola makan teraturWanita hamil disarankan untuk makan dalam ukuran yang kecil, makanan yang lembut, mempunyai kandungan karbohidrat tinggi dan kadar lemak rendah.

 Akupuntur dan akupresur

Page 5: Ranitidine

Keefektifan akupuntur dan akupresur pada mual dan muntah belum terbukti secara studi klinis, namun dapat direkomendasikan. Kelebihannya dapat mereduksi kemualan dan muntah kering tetapi tidak pada muntah.

 Menghindari atau mengurangi kemungkinan yang dapat menimbulkan rasa mualMenghindari perubahan posisi secara tiba-tiba, menghindari mengendarai kendaraan, dan sebaiknya tidak berjalan terlalu cepat.

Untuk mengatasi mual muntah dapat diberikan permen jahe yang merupakan antiemetik alami.

Memperbanyak konsumsi sayur dan buah-buahan untuk mencukupi nutrisi. Memperbanyak minum air putih untuk menstimulasi dieresis. Cukup istirahat. http://medicastore.com/obat/11962/MALTOFER_FOL_CHEWABLE_TABLET.html http://www.mims.com/Indonesia/drug/info/Lactamil%20Ibu%20Hamil/