rancang bangun sirkulasi air otomatis metode tanam

16
LAPORAN TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN SIRKULASI AIR OTOMATIS METODE TANAM HIDROPONIK DENGAN SUMBER LISTRIK TENAGA SURYA BERBASIS TIMER THEBEN SUL 181H Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Program Diploma 3 Politeknik Negeri Medan Oleh : BAGUS PRIBADI SRI AGUSTINA SOLIN NIM. 1505031004 NIM. 1505031036 FAUZI PRABOWO SYAHNIL MAHAFIZ NIM. 1505031047 NIM. 1505031010 ROSINTA NATALIA LUMBANTORUAN NIM. 1505031052 PROGRAM STUDI TEKNIK LISTRIK JURUSAN TEKNIK ELEKTRO POLITEKNIK NEGERI MEDAN MEDAN 2018

Upload: others

Post on 16-Oct-2021

5 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: RANCANG BANGUN SIRKULASI AIR OTOMATIS METODE TANAM

LAPORAN TUGAS AKHIR

RANCANG BANGUN SIRKULASI AIR OTOMATIS METODE

TANAM HIDROPONIK DENGAN SUMBER LISTRIK TENAGA

SURYA BERBASIS TIMER THEBEN SUL 181H

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk

Menyelesaikan Program Diploma 3

Politeknik Negeri Medan

Oleh :

BAGUS PRIBADI SRI AGUSTINA SOLIN

NIM. 1505031004 NIM. 1505031036

FAUZI PRABOWO SYAHNIL MAHAFIZ

NIM. 1505031047 NIM. 1505031010

ROSINTA NATALIA LUMBANTORUAN

NIM. 1505031052

PROGRAM STUDI TEKNIK LISTRIK

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

POLITEKNIK NEGERI MEDAN

MEDAN

2018

Page 2: RANCANG BANGUN SIRKULASI AIR OTOMATIS METODE TANAM

i

ABSTRAK

Hidroponik menjadi altenatif pilihan bagi masyarakat perkotaan yang ingin

menanam sendiri tanaman yang di konsumsi sendiri setiap harinya. Selain itu juga

menjadi sarana menyalurkan hobi menanam namun tidak tersedianya lahan yang

dapat mendukung hobi tersebut. Hidroponik adalah model bercocok tanam yang

tidak membutuhkan tanah sebagai media tanam dan tidak perlu lahan yang luas.

Sistem pembangkit tenaga listrik tenaga surya dimanfaatkan untuk mengkoversi

energi cahaya matahari menjadi energi listrik. Energi listrik yang dihasilkan dapat

digunakan untuk pengatur sirkulasi air otomatis metode tanam hidroponik. Akibat

berkurangnya lahan diperkotaan teknik penananaman hidroponik sangat cocok

untuk masyarakat perkotaan,untuk itu perlu dibuat sistem pengatur sirkulasi air

metode tanam hidroponik agar memudahkan masyarakat perkotaan dalam

bercocok tanam. Perancangan pengatur sirkulasi air otomatis metode tanam

hidroponik menggunakan timer sebagai otomatisnya. Panel surya sebagai

pengkoversi energi. Change control sebagai pengatur keseimbangan arus listrik.

Inverter sebagai perubah tegangan DC ke tegangan AC dan pompa akuarium

sebagai penggeraknya.Dengan penerapan lahan yang kecil ditambah cuaca yang

panas diperkotaan sehingga penyerapan panas dapat diimplementasikan untuk

menjalankan pompa air.

Kata Kunci : Hidroponik, Panel Surya, BCR, Baterai, Inverter, Pompa aquarium.

Page 3: RANCANG BANGUN SIRKULASI AIR OTOMATIS METODE TANAM

ii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala

limpahan rahmat-Nya berupa kesehatan dan kesempatan kepada penulis,

sehingga dapat menyelesaikan Proyek Tugas Akhir dengan judul

“RANCANG BANGUN SISTEM SIRKULASI AIR OTOMATIS

METODE TANAM HIDROPONIK DENGAN SUMBER LISTRIK

TENAGA SURYA BERBASIS TIMER THEBEN SUL 181H”.

Laporan ini disusun sebagai syarat untuk menyelesaikan program

pendidikan studi Diploma 3 Jurusan Teknik Elektro Program Studi Teknik

Listrik Politeknik Negeri Medan.Dalam pembuatan Laporan ini, penulis telah

banyak mendapat bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak, baik berupa

material spiritual. informasi maupun segi administrasi. Oleh sebab itu selayaknya

penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. M.Syahruddin, S.T, M.T, sebagai Direktur Politeknik Negeri Medan

2. Nobert Sitorus, S.T.,M.T, sebagai Ketua jurusan Teknik Elektro

Politeknik Negeri Medan.

3. Suparmono, S.T, M.T, sebagai Kepala Program Studi Teknik Elekro

Politeknik Negeri Medan.

4. Drs. Miduk Purba,M.Pd., Ph.D, selaku dosen pembimbing yang telah

memberikan waktu, perhatian, petunjuk dan arahan serta mengajari

penulis dengan sabar dalam pengerjaan tugas akhir ini hingga selesai.

5. Drs. M.Jusuf Janawari Purba, M.T, selaku Kepala Bengkel Teknik

Listrik Politeknik Negeri Medan.

6. Drs. Masrul ,M.T, selaku Kepala Laboratorium Teknik Listrik

Politeknik Negeri Medan.

7. Bapak Ir.Tarbiyatno dan Ibu Sri Handayani yang telah memberikan

kami saran dan tempat untuk menyelesaikan Tugas Akhir ini.

8. Seluruh dosen dan staf pengajar Politeknik Negeri Medan yang telah

membekali penulis Ilmu pengetahuan, memberikan motivasi belajar

Page 4: RANCANG BANGUN SIRKULASI AIR OTOMATIS METODE TANAM

iii

sehingga membuka cakrawala berpikir penulis dan akhirnya penulis

dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini.

9. Buat Ayahanda dan Ibunda serta saudara kami yang tercinta yang

telah

memberikan dukungan baik dalam semangat, nasihat, serta materi

terlebih Dalam dukungan doa sehingga kami dapat menyelesaikan

pendidikan Diploma 3 Politeknik Negeri Medan.

10. Teman-teman seperjuangan di Politeknik Negeri Medan khususnya

Jurusan Teknik Elekro Program Studi Teknik Listrik(EL-6A).

Penulis menyadari bahwa pembuatan tugas akhir ini masih banyak

kekurangan, baik isi maupun teknik penulisannya. Untuk itu penulis

mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun guna

penyempurnaan tugas akhir ini. Akhir kata penulis berharap semoga

tulisan ini berguna bagi semua pihak yang membaca dan

mengembangkannya.

Medan, Agustus 2018

Penulis

,

Page 5: RANCANG BANGUN SIRKULASI AIR OTOMATIS METODE TANAM

iv

DAFTAR ISI

Halaman

LEMBAR PERSETUJUAN ................................................................................. i

LEMBAR PENGESAHAN ................................................................................. ii

ABSTRAK. .......................................................................................................... iii

KATA PENGANTAR ......................................................................................... iv

DAFTAR ISI ....................................................................................................... vi

DAFTAR GAMBAR ........................................................................................... ix

DAFTAR TABEL ............................................................................................... xi

BAB I PENDAHULUAN ..................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang Masalah .......................................................................... 1

1.2 Batasan Masalah ...................................................................................... 2

1.3 Rumusan Masalah .................................................................................... 3

1.4 Tujuan Pembuatan Alat ........................................................................... 3

1.5 Manfaat Pembuatan Alat ......................................................................... 3

1.6 Metode pengumpulan Data ...................................................................... 4

1.7 Sistematika Penulisan ............................................................................. 4

BAB II LANDASAN TEORI ................................................................................. 6

2.1 Sistem Hidroponik ........................................................................................ 6

2.1.1 Pengertian Hidroponik . ........................................................................ 6

2.1.2 Prinsip Kerja Hidroponik. .................................................................... 6

2.1.3 Jenis-jenis Hidroponik. ......................................................................... 7

2.1.4 Tanaman dan Budidaya Tanaman Pada Hidroponik. ......................... 11

2.1.4 Perangkat Hidroponik. ........................................................................ 12

2.1.4.1 Pompa Air. ............................................................................ 12

2.1.4.2 Bak Tanaman. ....................................................................... 12

2.1.4.3 Media Tanam......................................................................... 12

2.1.4.4 Penyangga. ............................................................................ 13

2.1.5 Alat Ukur Nutrisi Hidroponik. ............................................................ 13

2.1.5.1 PH Meter. ............................................................................... 13

2.1.5.2 TDS Meter. ............................................................................. 14

Page 6: RANCANG BANGUN SIRKULASI AIR OTOMATIS METODE TANAM

v

2.1.6 Keuntungan Dan Kelemahan Hidroponik. ......................................... 16

2.1.5.1 Keuntungan Hidroponik. ........................................................ 16

2.1.5.1 Kelemahan Hidroponik. ......................................................... 16

2.2.Pembangkit Listrik Tenaga Surya. ............................................................... 16

2.2.1 Pengertian Sel surya. ......................................................................... 16

2.2.2 Spesifikasi Sel Surya. ......................................................................... 21

2.2.3 Karakteristik Sel Surya. ..................................................................... 21

2.2.4 Jenis Sel Surya. ................................................................................... 22

2.2.5 Struktur Sel Surya. .............................................................................. 22

2.2.6 Cara Kerja Sel Surya. ......................................................................... 24

2.2.7 Proses Kovensi Energi. ....................................................................... 27

2.2.8 Performansi Solar Sel. ........................................................................ 29

2.3 Panel Pengendali. .......................................................................................... 32

2.3.1 MCB (Mini Circuit Breaker). ............................................................. 35

2.3.1.1 Prinsip Kerja MCB. ................................................................ 36

2.3.2 Rel Omega Dan Rel C. ....................................................................... 36

2.3.3 Lampu Tanda. ..................................................................................... 37

2.3.4 Penghantar Kabel. ............................................................................... 37

2.3.5 Alat Ukur Listrik. ............................................................................... 38

2.3.5.1 Ampermeter. ........................................................................... 38

2.3.5.2 Voltmeter. ............................................................................... 39

2.3.6 Terminal. ............................................................................................. 40

2.3.7 Timer Theben SUL 181H. .................................................................. 41

2.3.7.1 Cara Setting Timer ................................................................ 64

2.3.8 BCR (Baterry Charge Controller). ...................................................... 42

2.3.8.1 Teknologi BCR. ..................................................................... 44

2.3.9 Inverter. ............................................................................................... 47

2.3.10 Baterry. ............................................................................................. 49

2.3.10.1 Pengertian Baterry. ............................................................... 49

2.3.10.2 Karakteristik Baterry. ........................................................... 50

2.3.10.3 Perhitungan Kapasitas Baterry. ............................................ 52

2.3.11 Pompa Akuarium. ............................................................................. 53

Page 7: RANCANG BANGUN SIRKULASI AIR OTOMATIS METODE TANAM

vi

2.3.12 Arduino Uno. .................................................................................... 55

2.3.12.1 Spesifikasi Arduino Uno. ..................................................... 58

2.3.13 IDE (Integrated Development Enviroment) ..................................... 59

2.3.14 Sensor DHT 11 ................................................................................. 62

BAB III PERANCANGAN SISTEM ................................................................... 64

3.1 Metedologi Perancangan. ...................................................................... 64

3.2 Diagram Blok. ....................................................................................... 65

3.3 Deskripsi Kerja. ..................................................................................... 66

3.4 Perhitungan Beban. ................................................................................ 68

3.4.1 Perhitungan Pompa Akuarium. ................................................. 68

3.4.2 Perhitungan Kapasitas Baterai. ................................................. 68

3.4.3 Perhitungan Kapasitas Panel Surya. .......................................... 69

3.5 Alat dan Bahan Yang Digunakan. ......................................................... 69

3.5.1 Alat Yang Digunakan. ............................................................... 69

3.5.2 Bahan Yang Digunakan. ........................................................... 70

3.5.3 Spesifikasi Komponen Yang digunakan. .................................. 71

3.6 Cara Kerja Diagram Kontrol. ................................................................ 76

3.7 Perancangan Konstruksi. ....................................................................... 77

3.7.1 Konstruksi Rak Hidroponik. ..................................................... 77

3.7.2 Konstruksi Rak Panel Surya. ..................................................... 78

3.7.3 Hasil Akhir Rancang Bangun Hidroponik dasn Panel Surya .... 79

3.8 Langkah-langkah Membuat Program .................................................... 79

BAB IV HASIL PENGUJIAN DAN ANALISA ................................................. 90

4.1 Analisa Pengujian dan Pengukuran . ..................................................... 90

4.2 Pengujian Tegangan Open Circuit. ........................................................ 90

4.3 Pengujin Pengisian Baterai dan Beban Nol. .......................................... 92

4.4 Pengujian dengan beban akuarium. ....................................................... 95

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ........................................................... 100

5.1 Kesimpulan. ......................................................................................... 100

5.2 Saran. ................................................................................................... 101

DAFTAR PUSTAKA. ...................................................................................... 102

Page 8: RANCANG BANGUN SIRKULASI AIR OTOMATIS METODE TANAM

vii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Nutrient Film Technique (NTF) .......................................................... 8

Gambar 2.2 Drip-Irrigation. .................................................................................... 9

Gambar 2.3 Aeroponics ........................................................................................ 10

Gambar 2.4 Flood dan Drain (Ebb and Flow) ...................................................... 10

Gambar 2.5 Floating Raft (Rakit Apung) ............................................................. 11

Gambar 2.6 PH Meter ........................................................................................... 12

Gambar 2.7 TDS Meter ......................................................................................... 15

Gambar 2.8 Skema Sistem Instalasi PLTS ........................................................... 18

Gambar 2.9 Panel Surya ........................................................................................ 21

Gambar 2.10 Ilustrasi Sel Surya dan Juga Bagian-Bagiannya .............................. 23

Gambar 2.11 Junction Antara Semikonduktor Tipe P dan Tipe N ....................... 25

Gambar 2.12 Proton Bergerak Menuju Kontak Positif Menunggu Elektron ........ 26

Gambar 2.13 Struktur Sel Surya Silikon PN-Junction .......................................... 28

Gambar 2.14 Karakteristik Kurva I-V pada Sel Surya ......................................... 29

Gambar 2.15 Panel Pengendali ............................................................................. 34

Gambar 2.16 Konstruksi MCB ............................................................................. 35

Gambar 2.17 Rel Omega ....................................................................................... 36

Gambar 2.18 Lampu Tanda................................................................................... 37

Gambar 2.19 AmpereMeter .................................................................................. 39

Gambar 2.20 VoltMeter ........................................................................................ 40

Gambar 2.21 Terminal .......................................................................................... 41

Gambar 2.22 Timer ............................................................................................... 41

Gambar 2.23 BCR ................................................................................................. 43

Gambar 2.24 BCR type MPPT ............................................................................. 45

Gambar 2.25 BCR type PWM .............................................................................. 45

Gambar 2.26 Rangkaian Ekuivalen BCR.............................................................. 46

Gambar 2.27 Inverter ............................................................................................ 48

Gambar 2.28 Baterry Dengan Kapasitas 50 Ah .................................................... 50

Gambar 2.29 Kurva Pengosongan Baterai ............................................................ 50

Gambar 2.30 Kurva Pengisian Baterai .................................................................. 51

Gambar 2.31 Pompa Akuarium ........................................................................... 54

Page 9: RANCANG BANGUN SIRKULASI AIR OTOMATIS METODE TANAM

viii

Gambar 2.32 Name Plate Pompa Akuarium ......................................................... 54

Gambar 2.33 Arduino Uno .................................................................................... 55

Gambar 2.34 Power Supply Arduino Port ............................................................ 56

Gambar 2.35 Halaman Depan Software Arduino IDE.......................................... 59

Gambar 2.36 Sensor DHT 11 ................................................................................ 62

Gambar 3.1 Metodologi Perancangan ................................................................... 64

Gambar 3.2 Blok Diagram Perancangan Sistem ................................................... 65

Gambar 3.3 Flowchart Dari Deskripsi Kerja Sistem ............................................ 67

Gambar 3.4 Diagram Pengawatan Sel Surya ........................................................ 73

Gambar 3.5 Rangkaian Kontrol Simulasi Melalui Aplikasi EKTS ...................... 76

Gambar 3.6 Konstruksi Rak Hidroponik .............................................................. 77

Gambar 3.7 Konstruksi Rak Panel Surya .............................................................. 78

Gambar 3.8 Hasil akhir rancang bangun hidroponik dan panel surya. ................. 79

Gambar 3.9 Halaman Depan Software Arduino 1.6.9. ......................................... 80

Gambar 3.10 Memverifikasi Program Pada Software IDE Arduino 1.6.9 ........... 87

Gambar 3.11 Memilih Board Arduino yang Digunakan ...................................... 88

Gambar 3.12 MemilihPort yang Tersambung ....................................................... 88

Gambar 3.13 Mengupload Program ke Board Arduino ........................................ 89

Gambar 3.13 Mengupload Program ke Board Arduino ........................................ 89

Gambar 4.1 Rangkaian Pengukuran Open Circuit ................................................ 90

Gambar 4.2 Grafik Hasil Pengukuran Tegangan Open Circuit ............................ 91

Gambar 4.3 Grafik Hasil Pengukuran Arus Open Circuit .................................... 92

Gambar 4.4 Rangkaian Pengukuran Beban Nol dan Pengisian Baterai ................ 93

Gambar 4.5 Grafik Hasil Pengukuran Tegangan Pengujian Beban Nol dan

Pengisian Baterai ............................................................................ 94

Gambar 4.6 Grafik Hasil Pengukuran Arus Pengujian Beban Nol . ..................... 95

Gambar 4.7 Rangkaian Pengujian Dengan Beban ................................................ 95

Gambar 4.8 Grafik Hasil Pengukuran Tegangan Pengisian Baterai

dengan Beban 40 Watt……………………………………………..97

Gambar 4.9 Grafik Hasil Pengukuran Arus Pengujian Baterai .

dengan Beban 40 Watt.....................................................................97

Gambar 4.10 Grafik Hasil Pengukuran Tegangan Pengosongan Baterai Dengan

Page 10: RANCANG BANGUN SIRKULASI AIR OTOMATIS METODE TANAM

ix

Beban 40 Watt……………………………………………………..99

Gambar 4.11 Grafik Hasil Pengukuran Arus Pengosongan Baterai Dengan

Beban 40 Watt…………………………………………………….99

Page 11: RANCANG BANGUN SIRKULASI AIR OTOMATIS METODE TANAM

x

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Pemberian Nutrisi Pada Hidroponik ..................................................... 15

Tabel 3.1 Alat yang Digunakan ............................................................................ 70

Tabel 3.2 Bahan Yang Digunakan ........................................................................ 71

Tabel 4.1 Data Hasil pengukuran Open Circuit Panel Surya ................................ 91

Tabel 4.2 Data Hasil Pengisian Baterai dengan Beban Nol .................................. 93

Tabel 4.3 Data Hasil Pengisian Baterai dengan Beban 40 Watt ........................... 96

Tabel 4.4 Data Hasil Pengosongan Baterai dengan Beban 40 Watt ..................... 98

Page 12: RANCANG BANGUN SIRKULASI AIR OTOMATIS METODE TANAM

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Perkembangan teknologi ini membawa banyak manfaat bagi manusia dalam

segala aktifitas. Namun, hal yang masih selaras dengan perkembangan teknologi

ini adalah pertumbuhan jumlah penduduk. Hal ini menyebabkan pertumbuhan

pembangunan properti yang sangat masif, dan mengakibatkan banyak terjadinya

pengalih fungsi lahan dari lahan pertanian ke non pertanian. Dengan semakin

berkurangnya lahan yang diperuntukkan sebagai media tumbuh tanaman, maka

hal ini akan sangat mempengaruhi ketahanan pangan di masa yang akan datang.

Hidroponik merupakan cara bertanam menggunakan media air sehingga tidak

memerlukan tanah atau area yang luas, Hidroponik adalah metode budidaya

dengan menggunakan air yang diperkaya dengan nutrisi, hidroponik tidak

memerlukan pemakaian herbisida dan peptisida beracun sehingga lebih ramah

lingkungan dan sayuran yang dihasilkan pun lebih sehat. Metode tanam

hidroponik sangat cocok diterapkan untuk daerah perkotaan yang sempit akan

lahan, kebanyakan masyarakat perkotaan berprofesi sebagai pegawai kantoran

atau pengusaha, selain itu bisa diaplikasikan untuk daerah pesisir atau pinggir

pantai, kondisi tanahnya kurang subur karena tanah berpasir, metode tanam

hidroponik bisa membantu untuk mengatasi masalah tersebut. Meskipun metode

hidroponik sudah tidak asing tetapi kebanyakan orang masih belum tahu tentang

metode hidroponik, kurangnya sosialisasi pemerintah dan semakin berkurangnya

minat masyarakat perkotaan untuk menekuni profesi sebagai petani menyebabkan

metode hidroponik kurang berkembang pesat di Indonesia. Tanaman yang bisa

ditanam dalam metode hidroponik diantaranya kangkung, sawi, tomat,bayam dan

bawang merah.

Mengacu pada perkembangan ilmu dan teknologi kelistrikan maka

kebutuhan modifikasi sistem hidroponik perlu dilakukan agar sistem hidroponik

semakin baik. Karena sistem hidroponik tidak bisa lepas dari air maka perlu

dibuat sistem pengatur sirkulasi air otomatis menggunakan tenaga surya.

Page 13: RANCANG BANGUN SIRKULASI AIR OTOMATIS METODE TANAM

2

Tenaga surya bisa dijadikan solusi sebagai pemanfaatan energi terbarukan.

Pembangkit listrik tenaga surya merupakan pembangkit yang dimanfaatkan untuk

mengkonversi energi cahaya menjadi listrik. Daya listrik yang dihasilkan oleh

modul surya bergantung pada besar kecilnya intensitas cahaya yang diperoleh

oleh modul surya, untuk mengantisipasi saat modul surya menghasilkan daya

yang kecil maka diperlukan baterai dengan kapasitas yang lebih besar sistem

pengecasan aki diatur oleh charge control yang menghindarkan baterai dari

kerusakan akibat overcharged.

Pengatur sirkulasi air otomatis metode tanam hidroponik dalam

pembuatanya diperlukan rancangan sistem dengan motor sebagai penggerak aliran

air, pemanas buatan yang dapat dikendalikan dan panel surya sebagai pembangkit

tenaga listrik. Motor yang digunakan untuk memutar sirkulasi air bisa

menggunakan motor akuarium besar kecilnya kapasitas motor bisa disesuaikan

dengan besar kecilnya sistem tanam hidroponik yang akan dibuat.

Sistem hidroponik berbasis kelistrikan ini juga harus dibuat simpel, praktis

dan menarik agar bisa digunakan dengan mudah oleh masyarakat perkotaan pada

saat pengoperasianya. Pengerjaan penelitian ini di titik beratkan pada pengaturan

sirkulasi air di waktu yang pas dan sesuai takaran secara otomatis pada tanaman

sayuran sehinggamemperoleh hasil yang maksimal.

1.2 Batasan Masalah

Pembahasan pada Tugas Akhir ini akan dibatasi dengan :

1. Membahas teori dasar dari semua komponen yang digunakan dalam

pengerjaan Tugas Akhir ini.

2. Penulis hanya membahas cara kerja dari PLTS sebagai sumber listrik dan

Timer pada metode tanam hidroponik.

3. Penulis hanya membahas bagaimana menghitung kapasitas komponen

seperti baterai, cell solar yang digunakan untuk metode tanam hidroponik

1.3 Rumusan Masalah

Topik bahasan atau permasalah yang di bahas dalam proposal ini adalah:

Page 14: RANCANG BANGUN SIRKULASI AIR OTOMATIS METODE TANAM

3

1. Bagaimana merancang sebuah sistem pengaturan sirkulasi air tanaman

hidroponik secara otomatis menggunakan panel surya sebagai sumber

listrik berbasis timer theben yang mampu mengatasi permasalahan

masyarakat diperkotaan untuk bercocok tanam.

1.4 Tujuan

Tujuan dari pembuatan tugas akhir ini adalah :

1. Mengurangi biaya produksi dengan menggunakan tenaga surya yang

ramah lingkungan, murah dan efisien sehingga meningkatkan keuntungan.

2. Memudahkan masyarakat kota bercocok tanam hidroponik dengan tenaga

surya.

3. Mengetahui bagaimana merancang sistem pengatur sirkulasi air otomatis

pada metode tanam hidroponik menggunakan panel surya sebagai

pembangkit energi listrik.

1.5 Manfaat

Tugas akhir ini diharapkan berguna untuk :

1. Mampu memberikan informasi kepada masyarakat tentang sumber energi

listrik terbarukan, dalam hal ini adalah pembangkit listrik tenaga surya.

2. Modifikasi sistem tanam hidroponik untuk masyarakat perkotaan agar bisa

bercocok tanam dengan mudah guna meningkatkan pendapatan atau

sekedar menyalurkan hobi.

3. Menambah referensi dan informasi terkait dengan ilmu teknik elektro

khususnya dalam bidang pembangkit listrik dan energi terbarukan.

1.6 Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penulisan laporan

Tugas Akhir ini adalah:

1.6.1 Metode Observasi (Pengamatan Langsung)

Suatu metode dimana penulis menggunakan pengamatan langsung

pada obyek untuk memperoleh data kuantitatif serta gambaran secara

jelas terhadap permasalahan yang terjadi.

Page 15: RANCANG BANGUN SIRKULASI AIR OTOMATIS METODE TANAM

4

1.6.2 Metode Study Literatur

Melakukan studi kepustakaan dengan cara mencari dan membaca

buku-buku yang berhubungan dengan tugas akhir. Dan Mencari

data-data yang berhubungan dengan tugas akhir ini di situs internet.

1.6.3 Metode Analisa dan wawancara

Melakukan konsultasi dan meminta arahan atau bimbingan dari

dosen pembimbing serta meminta saran kepada orang yang

mengetahui tentang pembuatan tugas akhir ini.

1.6.4 Pengujian Alat

Pengujian dapat dilakukan setelah alat tersebut benar-benar sudah

siap dan tidak ada lagi kendalanya.

1.7 Sistematika Penulisan

Laporan ini ditujukan untuk memaparkan hasil perancangan, perakitan dan

pengujian sistem yang dibuat. Untuk mempermudah pemahaman, maka penulis

menyusun tugas akhir ini dalam beberapa bab, dimana masing-masing bab

mempunyai hubungan yang saling terikat satu sama lain. Sistematika urutannya

adalah sebagai berikut :

BAB I: PENDAHULUAN

Bab ini berisikan latar belakang pemilihan judul, tujuan pembuatan alat,

rumusan masalah, batasan masalah, manfaat pembuatan alat, metode

pengumpulan data, sistematika penulisan.

BAB II: LANDASAN TEORI

Bab ini membahas teori–teori pendukung dalam perancangan

perancangan hardware dan perangkat software.

BAB III: PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM

Bab ini berisikan penjelasan mengenai deskripsi kerja, penjelasan

rangkaian,flowchart dan menguraikan tahap – tahap realisasi

Page 16: RANCANG BANGUN SIRKULASI AIR OTOMATIS METODE TANAM

5

perancangan sistem sirkulasi air otomatis metode tanam hidroponik

dengan sumber listrik tenaga surya berbasis timer.

BAB IV: HASIL PENGUJIAN DAN ANALISA

Bab ini berisi hasil pengujian dan analisa data.

BAB V: KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini berisi simpulan yang diperoleh dalam perancangan dan

pembuatan alat serta saran yang ingin disampaikan penulis kepada

pembaca.