rancang bangun aplikasi lampu otomatis dan...

20
RANCANG BANGUN APLIKASI LAMPU OTOMATIS DAN MONITORING RUANGAN MEMANFAATKAN TEKNOLOGI WEBCAM DAN INFRA MERAH Naskah Publikasi disusun oleh : Indrawan 09.11.2747 JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2012

Upload: nguyenkhanh

Post on 09-Mar-2019

296 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: RANCANG BANGUN APLIKASI LAMPU OTOMATIS DAN …repository.amikom.ac.id/files/publikasi_09.11.2747.pdf · melibatkan penentuan tujuan yang spesifik dari spekulasi bisnis atau proyek

RANCANG BANGUN APLIKASI LAMPU OTOMATIS DAN MONITORING RUANGAN

MEMANFAATKAN TEKNOLOGI WEBCAM DAN INFRA MERAH

Naskah Publikasi

disusun oleh :

Indrawan

09.11.2747

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

AMIKOM

YOGYAKARTA

2012

Page 2: RANCANG BANGUN APLIKASI LAMPU OTOMATIS DAN …repository.amikom.ac.id/files/publikasi_09.11.2747.pdf · melibatkan penentuan tujuan yang spesifik dari spekulasi bisnis atau proyek
Page 3: RANCANG BANGUN APLIKASI LAMPU OTOMATIS DAN …repository.amikom.ac.id/files/publikasi_09.11.2747.pdf · melibatkan penentuan tujuan yang spesifik dari spekulasi bisnis atau proyek

DESIGN APPLICATIONS LIGHTING AUTOMATIC AND ROOM MONITORING

USING TECHNOLOGY WEBCAM AND INFRA RED

RANCANG BANGUN APLIKASI LAMPU OTOMATIS DAN MONITORING RUANGAN

MEMANFAATKAN TEKNOLOGI WEBCAM DAN INFRA MERAH

Indrawan

Jurusan S1 Teknik Informatika

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

ABSTRACT

In the era perkembanagan times like today is in need of a technology to help facilitate

perform various jobs, there are a variety of jobs in everyday life - the day we, the supplies will also is in need of technology to facilitate work on a job, a wide range of technologies it's been very much developed in the community.

The need for lighting the lamp never mind a basic requirement for human life today, without lighting the lamp then the world will be dark with no light other than the moon and the sun, not just a house - a small house in need of lighting the lamp but also every corner of the place and the building - tall buildings currently also in desperate need of lighting the lamp, for example in a high rise building, so many light bulbs are in the need to illuminate every place in the building, various forms of light bulbs have very many on the market, but this time to turn on and off lights in any place or different floors of the building are still using manual switches should we go one by one to turn the lights on and off.

Currently monitoring the condition of the lights are still done manually, hence the development of current computer technology to monitor, turn lights on and off can be performed centrally with the help of computers. Keywords: monitoring, switching on and off, centered.

Page 4: RANCANG BANGUN APLIKASI LAMPU OTOMATIS DAN …repository.amikom.ac.id/files/publikasi_09.11.2747.pdf · melibatkan penentuan tujuan yang spesifik dari spekulasi bisnis atau proyek

1.1. Latar Belakang Masalah

Seiring dengan berjalannya waktu kebutuhan manusia akan teknologi semakin

berkembang. Perkembangan teknologi yang sangat pesat juga sangat memudahkan masyarakat

dalam mengatasi berbagai masalah yang ada. Salah satu contohnya yaitu dalam mengatasi

masalah pada sistem keamanan baik di rumah maupun di gedung-gedung perkantoran,teknologi

yang di gunakan untuk meningkatkan sistem keamanan sudah banyak beredar di

pasaran,contohnya saja CCTV yang merupakan salah satu alat pengamanan yang umum di

gunakan oleh masyarakat, CCTV di gunakan di berbagai tempat di lingkungan masyarakat,

misalnya saja di rumah-rumah, swalayan, mini market, gedung-gedung perkantoran dan juga di

tempat-tempat fasilitas umum seperti di bandara maupun stasiun kereta api. Namun harga yang

cukup mahal menjadi kendala bagi masyarakat untuk menggunakan CCTV. Saat ini masyarakat

lebih sering melakukan kegiatan siskamling untuk menjaga keamanan lingkungan tempat

tinggalnya,namun hal itu sangat menyita waktu, dan kurang efisien, tidak semua warga masyarakat

memiliki waktu untuk melakukan siskamling.

Dengan perkembangan teknologi saat ini maka hal itu dapat di tangani dengan membuat

sistem keamanan yang cukup menghemat biaya,waktu dan lebih efisien,sistem keamanan yang

dimaksud adalah dengan memanfaatkan teknologi webcam dan infra merah,dengan bantuan

komputer kita dapat membuat suatu program aplikasi yang dapat menyalakan lampu secara

otomatis dan mendeteksi objek menggunakan infra merah yang kemudian akan memberikan reaksi

pada webcam untuk memulai merekam gambar yang dapat di pantau menggunakan bantuan

komputer, hal itu dapat sangat membantu kita mengamankan suatu ruangan atau tempat tertentu

tanpa harus memantau secara langsung, dan juga menghemat listrik karena lampu dan kamera

akan bereaksi jika ada objek yang terdeteksi oleh infra merah, hal itu menjadi sangat penting

mengingat waktu dan biaya yang cukup besar dapat kita keluarkan jika kita ingin menggunakan

sistem keamanan yang di jual di pasaran saat ini.

1.2. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka yang menjadi pokok permasalahan

adalah sebagai berikut :

a. Bagaimana merancang dan membuat simulasi rancang bangun aplikasi lampu otomatis

dan monitoring ruangan memanfaatkan teknologi webcam dan infra merah

Page 5: RANCANG BANGUN APLIKASI LAMPU OTOMATIS DAN …repository.amikom.ac.id/files/publikasi_09.11.2747.pdf · melibatkan penentuan tujuan yang spesifik dari spekulasi bisnis atau proyek

b. Bagaimana membuat sebuah aplikasi lampu otomatis dan monitoring ruangan

memanfaatkan teknologi webcam dan infra merah menggunakan Visual basic 6.0 dan

AVR Studio 4.0

c. Bagaimana agar aplikasi dapat terhubung dengan webcam, lampu dan infra merah secara

otomatis

d. Bagaimana membuat camera dan lampu bereaksi otomatis di saat infra merah

mendeteksi sebuah objek

e. Bagaimana agar aplikasi yang di buat menjadi benar-benar bermanfaat dan bisa

menghemat waktu,biaya dan lebih efisien.

1.3. Batasan Masalah

Berdasarkan rumusan masalah yang telah ada,maka batasan masalah pada penyusunan

laporan skripsi yang berjudul “ Rancang Bangun Aplikasi Lampu Otomatis dan Monitoring Ruangan

Memanfaatkan Teknologi Webcam dan Infra Merah ” ini adalah sebagai berikut :

a. Rancang Bangun Aplikasi Lampu Otomatis dan Monitoring Ruangan Memanfaatkan

Teknologi Webcam dan Infra Merah menggunakan VISUAL BASIC 6.0 dan AVR STUDIO

4.0

b. Penelitian yang dilakukan hanya dalam cakupan simulasi

c. Camera yang digunakan adalah camera webcam

d. Pendeteksi objek menggunakan Infrared

2.1. Konsep Dasar Sistem

2.1.1. Definisi Sistem

Sistem berasal dari bahasa Latin (systēma) dan bahasa Yunani (sustēma) adalah suatu

kesatuan yang terdiri komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan

aliran informasi, materi atau energi. Istilah ini sering dipergunakan untuk menggambarkan suatu

set entitas yang berinteraksi, di mana suatu model matematika seringkali bisa dibuat.

2.1.2. Syarat-syarat Sistem

Syarat-syarat yang harus dimiliki oleh suatu sistem, yaitu:

a. Sistem harus dibentuk untuk menyelesaikan suatu tujuan.

b. Elemen sistem harus mempunyai rencana yang ditetapkan.

Page 6: RANCANG BANGUN APLIKASI LAMPU OTOMATIS DAN …repository.amikom.ac.id/files/publikasi_09.11.2747.pdf · melibatkan penentuan tujuan yang spesifik dari spekulasi bisnis atau proyek

c. Adanya hubungan diantara elemen sistem.

d. Unsur dasar dari proses lebih penting dari elemen sistem.

2.1.3. Klasifikasi Sistem

Sistem dapat diklasifikasikan ke dalam beberapa sudut pandang, diantaranya yaitu sebagai

berikut:

1) Sistem diklasifikasikan berdasarkan bentuknya yaitu:

a) Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak

tampak secara fisik.

b) Sistem fisik adalah sistem yang tampak secara fisik, misalnya sistem komputer,

sistem akuntansi, sistem produksi dan lain sebagainya.

2) Sistem diklasifikasikan berdasarkan prosesnya yaitu:

a) Sistem alamiah merupakan sistem yang terjadi melalui proses alam tanpa

pengaruh manusia

b) Sistem buatan manusia merupakan sistem yang dirancang oleh manusia.

Biasanya sistem ini melibatkan interaksi menusia dengan mesin.

3) Sistem diklasifikasikan berdasarkan penentuan proses kerja dan output-nya yaitu:

a) Sistem tertentu merupakan sistem yang proses kerjanya dapat ditentukan secara

pasti sehingga dapat ditentukan pula keluaran yang dihasilkan.

b) Sistem tak tertentu merupakan sistem yang proses kerja dan keluaran yang

dihasilkan tidak dapat ditentukan karena mengandung unsur probabilitas.

4) Sistem diklasifikasikan berdasarkan hubungan dan pengaruhnya terhadap

lingkungan luar yaitu:

a) Sistem tertutup merupakan sistem yang tidak berhubungan dan bekerja otomatis

tanpa campur tangan dari pihak luar.

b) Sistem terbuka merupakan sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan

pihak luar.

Page 7: RANCANG BANGUN APLIKASI LAMPU OTOMATIS DAN …repository.amikom.ac.id/files/publikasi_09.11.2747.pdf · melibatkan penentuan tujuan yang spesifik dari spekulasi bisnis atau proyek

2.1.4. Simulasi

Simulasi adalah suatu proses peniruan dari sesuatu yang nyata beserta keadaan

sekelilingnya (state of affairs). Aksi melakukan simulasi ini secara umum menggambarkan sifat-

sifat karakteristik kunci dari kelakuan sistem fisik atau sistem yang abstrak tertentu.

Dalam ilmu komputer, simulasi menunjuk ke pengguna komputasi untuk

mengimplementasikan sebuah model dari suatu sistem atau gejala dinamik. Tujuan simulasi

biasanya untuk membuat pengukuran-pengukuran eksperimental atau menduga prilaku, jadi

memindahkan laboratorium ke dalam lingkungan komputer.

2.1.5. Komunikasi Serial

Komunikasi serial adalah pengiriman data secara serial yaitu data dikirim satu per satu

secara berurutan, dikenal dua cara komunikasi data secara serial, yaitu komunikasi data secara

sinkron dan komunikasi data secara asinkron. Pada komunikasi data serial sinkron, clock

dikirimkan bersama-sama dengan data serial, sedangkan komunikasi data serial asinkron, clock

tidak dikirimkan bersama data serial, tetapi dibangkitkan secara sendiri-sendiri baik pada sisi

pengirim (transmitter) maupun pada sisi penerima (receiver).

2.1.6. Mikrokontroler ATmega8535

Mikrokontroler merupakan sebuah mikroprosessor (Central Procesing Unit, CPU) yang

dikombinasikan dengan I/O dan memori (Read Only Memory, ROM) dan (Random Acces Memory,

RAM. Berbeda dengan mikrokomputer yang memiliki bagian-bagian tersebut secara terpisah,

mikrokontroler mengkombinasikan bagian-bagian tersebut dalam tingkat chip.

AVR ATmega8535 merupakan seri mikrokontroler 8 bit yang berarsitektur RISC (Reduce

instruction Set Computing). Inti AVR adalah kombinasi berbagai macam instruksi dengan 32

register serba guna. Register-register tersebut terhubung langsung dengan Arithmetic Logic Unit

(ALU) yang memungkinkan dua register independent untuk diakses dalam satu pelaksanaan

instruksi dengan 1 siklus detak.

Keuntungan dari arsitektur ini adalah kode program yang lebih efisien sementara

keberhasilan keseluruhan sepuluh kali lebih cepat dibandingkan dengan CISC (Complex

Instruction Set Computing) yang konvensional.

Page 8: RANCANG BANGUN APLIKASI LAMPU OTOMATIS DAN …repository.amikom.ac.id/files/publikasi_09.11.2747.pdf · melibatkan penentuan tujuan yang spesifik dari spekulasi bisnis atau proyek

2.1.7. Teori Analisis

Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai peguraian dari sistem informasi yang utuh ke

dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi

permasalahan-permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatan yang terjadi dan

kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan-perbaikannya.( Jogiyanto HM )

Di dalam tahap analisis sistem terdapat langkah-langkah dasar yang harus dilakukan oleh

analis sistem yaitu :

1. Identify , yaitu menidentifikasi masalah.

2. Understand, yaitu memahami kerja dari sistem yang ada.

3. Analyze, yaitu menganalisis sistem.

4. Report, yaitu membuat laporan hasil analisis.

2.1.8. Analisis Swot

Analisis SWOT adalah metode perencanaan strategis yang digunakan untuk

mengevaluasi kekuatan (strengths), kelemahan (weaknesses), peluang (opportunities), dan

ancaman (threats) dalam suatu proyek atau suatu spekulasi. Ke empat faktor itulah yang

membentuk akronim SWOT (strengths, weaknesses, opportunities, dan threats). Proses ini

melibatkan penentuan tujuan yang spesifik dari spekulasi bisnis atau proyek dan mengidentifikasi

faktor internal dan eksternal yang mendukung dan yang tidak dalam mencapai tujuan tersebut.

Analisis SWOT dapat diterapkan dengan cara menganalisis dan memilah berbagai hal yang

mempengaruhi keempat faktornya, kemudian menerapkannya dalam gambar matrik SWOT,

dimana aplikasinya adalah bagaimana kekuatan (strengths) mampu mengambil keuntungan

(advantage) dari peluang (opportunities) yang ada, bagaimana cara mengatasi kelemahan

(weaknesses) yang mencegah keuntungan (advantage) dari peluang (opportunities)yang ada,

selanjutnya bagaimana kekuatan (strengths) mampu menghadapi ancaman (threats) yang ada,

dan terakhir adalah bagimana cara mengatasi kelemahan (weaknesses) yang mampu membuat

ancaman (threats) menjadi nyata atau menciptakan sebuah ancaman baru.

Page 9: RANCANG BANGUN APLIKASI LAMPU OTOMATIS DAN …repository.amikom.ac.id/files/publikasi_09.11.2747.pdf · melibatkan penentuan tujuan yang spesifik dari spekulasi bisnis atau proyek

2.1.9. Analisis Kebutuhan

Dalam Analisis kebutuhan maka analisis ini dibagi dalam dua jenis :

1. Kebutuhan Fungsional

Kebutuhan fungsional adalah jenis kebutuhan yang berisi proses-proses apa saja yang

nantinya yang dilakukan oleh sistem.Kebutuhan fungsional juga berisi informasi –

informasi apa saja yang harus di hasilkan oleh sistem.

2. Kebutuhan Non Fungsional

Kebutuhan ini adalah tipe kebutuhan yang berisi properti perilaku yang dimiliki oleh

sistem, meliputi :

a. Operasional

Pada bagian ini harus dijelaskan secara teknis bagaimana sistem baru akan beroperasi.

Platform sistem yang dipakai didefinisikan, apakah menggunakan Windows atau linux

misalnya.Perangkat untuk mengembangkan sistem juga ditentukan. Perangkat keras

spesifik yang diperlukan juga ditentukan.Arsiteksur sistem juga dijelaskan.

b. Kinerja

Pada bagian ini dijelaskan seberapa bagus kinerja perangkat lunak yang dikembangkan

dalam mengolah data, menampilkan informasi dan secara keseluruhan menyelesaikan

proses bisnis yang ditanganinya.Efisien dari perangkat lunak juga dicantumkan.

c. Keamanan

Kebutuhan keamanan berisi penyertaan tentang mekanisme pengamanan aplikasi, data

maupun transaksi yang akan diimplemantasikan pada sistem. Sistem password yang

digunakan akan seperti apa dan perangkat keras spesifik untuk pengamana sistem juga

dideskripsikan.

2.1.10. Sistem Perangkat Lunak

Dalam pembuatan ini, penulis menggunakan bahasa pemrograman Visual Basic 6.0 dan AVR

Studio 4.0. Visual Basic 6.0 adalah salah satu bahasa pemrograman yang menggunakan bahasa

visual dan bekerja pada sistem operasi windows. Sedangkan AVR Studio 4.0 adalah aplikasi

buatan Atmel untuk mempermudah anda dalam membuat program mikrokontroler. Aplikasi ini

sudah cukup lengkap karena telah dilengkapi dengan downloader dan simulator. Sayangnya

aplikasi ini secara default hanya mendukung bahasa assembler untuk membuat program

Page 10: RANCANG BANGUN APLIKASI LAMPU OTOMATIS DAN …repository.amikom.ac.id/files/publikasi_09.11.2747.pdf · melibatkan penentuan tujuan yang spesifik dari spekulasi bisnis atau proyek

mikrokontroler. Menggunakan bahasa visual akan mempermudah programmer dalam proses

pembuatan software.

3.1 Analisis Sistem

Analisis sistem dilakukan untuk mengetahui kebutuhan yang diperlukan oleh sistem untuk

mengembangkan aplikasi. Analisis sistem merupakan salah satu tahapan pada tahap

pengembangan sistem. Analisis sistem bertujuan untuk mencari solusi dari masalah / kelemahan

yang terdapat di sistem lama.

Tahap yang digunakan untuk mengidentifikasi masalah,maka harus dilakukan analisis

terhadap kelebihan atau kekuatan, kelemahan, kesempatan, dan ancamannya. Panduan ini

dikenal dengan analisis SWOT (Strength, Weakness, Oportunity, Threat). kesesuaian yang baik

akan memaksimalkan kekuatan dan peluang perusahaan serta meminimalkan kelemahan dan

ancaman. Jika diterapkan secara akurat, asumsi sederhana ini memiliki implikasi yang bagus dan

mendalam bagi desain dari strategi yang berhasil.

3.2. Analisis Kebutuhan Sistem

3.2.1. Identifikasi Kebutuhan Perangkat Keras

Bagian ini menjelaskan hardware atau perangkat keras yang digunakan dalam proses

perancangan sistem aplikasi lampu otomatis dan monitoring ruangan memanfaatkan teknologi

webcam dan infra merah. Telah di identifikasi bahwa kebutuhan yang di butuhkan berupa alat dan

bahan. Alat merupakan peralatan yang diperlukan agar proses perancangan alat dan pembuatan

dapat berjalan, dimana penggunaan alat penelitian sangat menetukan hasil akhir. Bahan

merupakan bahan yang dipersyaratkan dalam perancangan.

Uraian alat perlu diinventaris agar didapat data yang menjelaskan keperluan alat dan

fungsinya. Alat berbentuk perangkat keras, perangkat keras digunakan dalam proses pembuatan

mekanis dan perangkaian komponen kedalam posisinya.

3.2.2. Kebutuhan Perangkat Lunak

Perangkat lunak yang diperlukan dalam pembuatan sistem dan pemrosesan data dalam

sistem yang diusulkan adalah :

a. Microsoft Windows XP Professional sebagai sistem operasi.

b. Microsoft Visual Basic 6.0 sebagai bahasa pemrograman untuk interface.

c. AVR Studio 4.0 sebagai bahasa pemrograman mikrokontroler

d. PCB Design 1.54 sebagai aplikasi rancangan layout PCB

Page 11: RANCANG BANGUN APLIKASI LAMPU OTOMATIS DAN …repository.amikom.ac.id/files/publikasi_09.11.2747.pdf · melibatkan penentuan tujuan yang spesifik dari spekulasi bisnis atau proyek

e. Ms. Office untuk pembuatan laporan.

f. Microsoft Visio 2000 sebagai aplikasi editorial format diagram

3.3. Perancangan

Setelah menganalisa sistem yang akan dibangun, maka langkah selanjutnya adalah

melakukan perancangan. Tahap perancangan meliputi :

1. perancangan sistem

2. perancangan mekanik

3. perancangan antarmuka/interface.

3.3.1. Blok diagram

Perancangan diwujudkan dalam bentuk diagram blok seperti ditunjukkan Gambar di bawah ini :

Gambar 3.1 Blok diagram

3.3.2. Perancangan Mekanik

Perancangan mekanik menggambarkan merancang dan mendesain simulasi cara kerja

alat yang telah di buat agar kita dapat mengetahui secara langsung bagaimana cara kerja alat .

Kamera

webcam

Sensor infra

merah

Sensor

cahaya

pengendali komputer

admin

lampu

Page 12: RANCANG BANGUN APLIKASI LAMPU OTOMATIS DAN …repository.amikom.ac.id/files/publikasi_09.11.2747.pdf · melibatkan penentuan tujuan yang spesifik dari spekulasi bisnis atau proyek

Komputer

Pergerakan objek

<-

infr

am

era

h -

Pemancar

Penerima

Lampu

Ruang

Lampu

kamera

Pengendali

Pintu masuk

Gambar 3.2 Perancangan Mekanik

Bagan yang dibuat menggambarkan posisi bagian-bagian sebagai berikut:

1. Kamera

2. Lampu

3. Pemancar infra merah

4. Penerima infra merah

5. Pintu

6. Rangkaian alat/pengendali

Disimulasikan bahwa bagan merupakan ruangan dengan satu pintu masuk. Ketika objek

bergerak melewati pintu namun belum pada posisi garis merah yang menunjukan infra merah

maka alat belum mendeteksi. Dan ketika objek pada melewati pintu dan berada pada posisi garis

merah yang menunjukan infra merah maka alat mendeteksi objek melalui sensor infra merah yang

terletak pada sisi pintu. Dua lampu dapat dinyalakan secara otomatis atau manual untuk

menerangi ruangan. Kamera perekam juga dapat diaktifkan secara oromatis atau manual.

3.3.3. Perancangan Interface

Perancangan interface dimaksudkan untuk mempermudah komunikasi antara user dan

alat yang telah di buat, dengan adanya interface maka user dapat mengendalikan alat sesuai

keinginan. Perancangan interface dilakukan dengan menggunakan software Visual Basic 6.0.

Interface di rancang dengan sangat sederhana agar user dapat menggunakannya dengan mudah.

Page 13: RANCANG BANGUN APLIKASI LAMPU OTOMATIS DAN …repository.amikom.ac.id/files/publikasi_09.11.2747.pdf · melibatkan penentuan tujuan yang spesifik dari spekulasi bisnis atau proyek

Gambar 3.3 Tampilan Form Login

Gambar 3.4 Tampilan Form Utama

Password

LOGIN lOGOUT

User Name

LOGIN

Exit

Capture Manual Play

File Control Help

Page 14: RANCANG BANGUN APLIKASI LAMPU OTOMATIS DAN …repository.amikom.ac.id/files/publikasi_09.11.2747.pdf · melibatkan penentuan tujuan yang spesifik dari spekulasi bisnis atau proyek

4.1. Implementasi Sistem

Pada tahapan ini adalah tahapan yang sangat penting dalam pembangunan sebuah

sistem, setelah dilakukan analisis dan perancangan. Implementasi sistem merupakan tindak lanjut

dalam pembuatan projek yang akan digunakan. Pada bab ini juga akan di bahas tentang hasil dari

pengembangan alat baik berupa bagian elektronis, pembuatan program serta membahas hasil dari

pembuatan projek, yang terbagi menjadi beberapa bagian :

1. Bagian elektronis

2. Pemrograman

3. Pengujian alat

4.1.1. Pembuatan Mekanik

Pembuatan mekanik merupakan implementasi dari perancangan mekanik yang

telah di design, mekanik di buat untuk menggambarkan simulasi cara kerja alat yang

telah di buat agar kita dapat mengetahui secara langsung bagaimana cara kerja alat

tanpa harus di terapkan langsung di keadaan yang nyata.

Gambar 4.1 Rancangan Mekanik

Page 15: RANCANG BANGUN APLIKASI LAMPU OTOMATIS DAN …repository.amikom.ac.id/files/publikasi_09.11.2747.pdf · melibatkan penentuan tujuan yang spesifik dari spekulasi bisnis atau proyek

4.2. Uji Coba Sistem

Uji coba sistem adalah pengujian yang dilakukan untuk mengetahui sejauh mana

kinerja dari sistem yang telah dibuat, dan untuk mengetahui ketidak sempurnaan system, serta

untuk menganalisa untuk melakukan perbaikan selanjutnya. Tujuan utama dari pengetesan

sistem ini adalah untuk memastikan bahwa elemen – elemen dari duatu sistem telah berfungsi

sesuai dengan yang diharapkan. Pengujian perlu dilakukan untuk mencari kesalahan –

kesalahan yang mengkin terjadi.

Pengujian sistem termasuk juga pengetesan program secara menyeluruh. Kumpulan

dari semua program yang telah diintegrasikan perlu di tes kembali untuk melihat apakah suatu

program dapat menerima input dengan baik, dapat melakukan prosesnya dengan baik, dan

dapat memberikan output kepada program yang lainnya. Ada dua metode dasar yang biasa

digunakan dalam melakukan pengujian, yaitu :

1) Black Box Testing.

Metode pengujian yang hanya dilakukan dengan menjalankan atau mengeksekusi

program, kemudian mengamati apakah hasil program tersebut sesuai dengan proses

yang diinginkan. Uji coba black box memeriksa beberapa aspek sistem, tetapi memeriksa

sedikit mengenai struktur logika internal software. Uji coba black box juga berusaha untuk

menemukan kesalahan dalam beberapa kategori, diantaranya :

- Fungsi – fungsi yang salah atau hilang

- Kesalahan interface

- Kesalahan dalam struktur data atau akses database eksternal

- Kesalahan performa

- Kesalahan inisialisasi dan terminasi

Jika ada program yang tidak sesuai outputnya maka untuk menyelesaikannya diteruskan

pada pengujian yang kedua, yaitu white box testing.

2) White Box Testing ( Glass Box Testing ).

Metode pengujian yang dilakukan dengan melihat ke dalam program untuk

meneliti kode-kode program yang ada dan menganalisis apakah ada kesalahan atau

tidak. Jika ada modul yang menghasilkan output yang tidak sesuai dengan proses yang

diinginkan, maka baris-baris program, variabel dan parameter yang terlibat pada unit

Page 16: RANCANG BANGUN APLIKASI LAMPU OTOMATIS DAN …repository.amikom.ac.id/files/publikasi_09.11.2747.pdf · melibatkan penentuan tujuan yang spesifik dari spekulasi bisnis atau proyek

tersebut akan dicek satu persatu dan diperbaiki, kemudian di-compile ulang. White box

testing sebaiknya dilakukan pada alur logika yang penting.

4.2.1. Uji Coba Alat

Dalam tahap uji coba alat, kali ini alat di coba untuk di jalankan dan dengan

mencoba fungsi fasilitas yang tersedia pada interface, berikut data hasil yang di terima

oleh interface yang menunjukan status sensor infra merah dan sensor lampu yang

terpasang berjalan dengan normal.

Gambar 4.2 Form Utama (status data normal)

Sedangkan jika alat tidak bekerja dengan baik atau ada interupsi dari hardware maka

akan terjadi masalah di saat merekam, ataupun fungsi beberapa fungsi tombol pada

interface tidak akan bekerja dengan baik atau tidak berfungsi. Gambar berikut

menunjukan adanya interupsi dari hardware yang di tunjukan oleh status sensor yang

terganggu.

Page 17: RANCANG BANGUN APLIKASI LAMPU OTOMATIS DAN …repository.amikom.ac.id/files/publikasi_09.11.2747.pdf · melibatkan penentuan tujuan yang spesifik dari spekulasi bisnis atau proyek

Gambar 4.3 Form Utama (status data tidak normal)

4.3. Pemeliharaan Sistem

Walaupun telah melewati proses pengujian, bukan berarti sistem dapat terlepas dari

kerusakkan sistem. Hal tersebut dapat terjadi karena kebutuhan sistem yang kurang divalidasi,

kurang dikomunikasikan dan disalah artikan.

Oleh karena itu, pemeliharaan sistem sangat penting dilakukan dengan tujuan:

a. Untuk membuat perubahan yang dapat diramalkan untuk sistem yang ada dan

membetulkan kesalahan yang dibuat selama proses perancangan sistem dan

implementasi.

b. Untuk memelihara bagian program yang benar dan menghindari perbaikan dibagian ini,

karena hal tersebut dapat menyebabkan error pada bagian lain.

c. Untuk menjamin secara keseluruhan proses pengolahan data yang bergantung pada

sistem informasi agar tetap berjalan dengan baik, karena keggalan sistem dapat

berakibat buruk, misalnya kehilangan data.

Pemeliharaan pada sistem meliputi software dan hardware.

Page 18: RANCANG BANGUN APLIKASI LAMPU OTOMATIS DAN …repository.amikom.ac.id/files/publikasi_09.11.2747.pdf · melibatkan penentuan tujuan yang spesifik dari spekulasi bisnis atau proyek

a. Pemeliharaan software

Berikut ini hal – hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan pemeliharaan

pada software :

1. Install anti virus pada computer

2. Lakukan scan pada hardware yang masuk ke computer seperti flasdisk, CD dan

sebagainya.

3. Buatlah backup data

Tujuan dilakukan backup data adalah untuk mencegah apabila data hasil

rekaman mengalami kerusakan. Agar backup tidak mengalami kehilangan data maka

backup data dilakukan secara berkala dan backup disimpan di tempat lain.

b. Pemeliharaan hardware

Pemeliharaan hardware dilakukan untuk menjaga agar tidak mengalami

kerusakan. Pemeliharaan hardware dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut :

1. Jangan matikan power listrik sampai computer benar-benar mati.

2. Lakukan pembersihan hardware dari debu secara rutin.

3. Gunakan komputer sesuai dengan kemampuannya, jangan sampai melebihi batas

kemampuan hardware, karena hardware yang bekerja terlalu keras akan mudah

rusak.

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan penelitian ini, dapat diambil kesimpulan bahwa telah dihasilkan suatu aplikasi

simulasi sistem monitoring ruangan dengan memanfaatkan teknologi webcam dan infra merah

yang akan mempermudah dalam pengawasan ruangan, baik ruangan dalam rumah maupun

gedung-gedung dengan ruangan yang besar, dengan adanya alat ini pengawasan dapat dilakukan

dengan efisien menggunakan bantuan komputer tanpa harus langsung melakukan pengawasan

dalam ruangan tersebut.

Hal ini juga menjadi sangat bermanfaat karena kita dapat melihat hasil rekaman yang

dihasilkan setiap saat, sehingga jika suatu saat di butuhkan kita tidak perlu cemas untuk mencari

file hasil rekaman yang ada, dengan memanfaatkan infra merah alat ini telah di setting untuk

melakukan perekaman gambar di saat infra merah mendeteksi adanya objek yang melewati pintu

yang telah terpasang infra merah, dan jika infra merah tidak mendeteksi adanya objek yang

Page 19: RANCANG BANGUN APLIKASI LAMPU OTOMATIS DAN …repository.amikom.ac.id/files/publikasi_09.11.2747.pdf · melibatkan penentuan tujuan yang spesifik dari spekulasi bisnis atau proyek

melewati pintu maka infra merah tidak akan melakukan perekaman, hal ini dapat sangat

menghemat media penyimpanan file hasil rekaman.

Dengan menggunakan alat/komponen yang relatif murah dan mudah di dapatkan di pasaran

menjadikan harga alat ini cukup terjangkau di bandingkan dengan yang sudah tersedia di pasaran

saat ini yang harganya sangat tinggi. Dengan alat ini diharapkan masyarakat dapat meningkatkan

keamanan di lingkungan tempat tinggal tanpa harus mengeluarkan dana yang cukup besar.

Page 20: RANCANG BANGUN APLIKASI LAMPU OTOMATIS DAN …repository.amikom.ac.id/files/publikasi_09.11.2747.pdf · melibatkan penentuan tujuan yang spesifik dari spekulasi bisnis atau proyek

DAFTAR PUSTAKA

John A. Pearce II and Richard B.Robinson, Jr. 2008. Manajemen Strategis. Salemba Empat. Hal

200

Lingga Wardhana, Mikrokontroler AVR Seri ATMega 8535 (simulasi, Hardware dan Aplikasi), Andi

Offset, Yogyakarta, 2006

Retna Prastia,Catur Adi Widodo,Interfacing Port Paralel & Port Serial Komputer dengan Visual

Basic 6.0, Andi Offset,Yogyakarta, 2004