radar tegal 1 april 2010

22
Grow with Character! (68/100) Series by Hermawan Kartajaya Three Crisis Segments: Snob, Smart, and Dumb! CMYK CMYK Panitia UN: Belum Ada Bukti * Sing pasti ana sing ora sing jujur! Gayus Cokot Oknum Jendral * Nyongkote sampe untune protol! Nok Slentik Harian Pertama Kebanggaan Wong Tegal 20 HALAMAN - Rp. 2.500,- KAMIS, 1 APRIL 2010 ke hal 7 kol 4 HERMAS PURWADI/RATEG BARANG BUKTI - Kanit III Reskrim Aiptu Gede mengamati faktur bodong yang berhasil diamankan dari tangan pelaku, kemarin. Gondol Duit Setoran, Sales Diringkus TEGAL - Belum lama menikmati hasil kejaha- tan keburu ditangkap petugas kepolisian. Itulah nasib yang dialami Roy (28) warga Jalan Karimun Jawa Kelurahan Mintaragen Kecama- tan Tegal Timur. Sales obat-obatan ini tak berkutik ketika dijemput petugas, saat ‘ngumpet’ di rumah kakaknya di kawasan Desa Kemantran Kecamatan Kramat Kabupaten Tegal, kemarin. Dia diburu petugas paska dilaporkan bosnya terkait melarikan uang setoran senilai Rp 71, 6 juta. Informasi yang berhasil dihimpun, karyawan UD Perintis Putra yang bergerak di bidang dis- tributor obat-obatan itu, sebelumnya sempat dilaporkan oleh bosnya, Haryanto (33) warga Desa Balapulang Kulon RT 08/ RW 08 Kabu- paten Tegal. Haryanto melaporkan, karya- wannya yang telah memasarkan obat-obatan di sejumlah warung, namun hasil penjualan tersebut tidak diserahkan ke pihak UD Perintis Putra yang beralamat di Jalan Layur Nomor 6 Kecamatan Tegal Barat. APA MANING... ke hal 7 kol 4 Status 10 Kepala SD Dipertanyakan HAL. BREBES DAN BUMIAYU Juned Yes, Agung Beres HAL. PEMALANG INDEKS MELIHAT kondisi Negara Indonesia yang semakin terpuruk, membuat Alifa Wardiyasari merasa juwet. Mengapa? Baca suplemen Kreasi. tukarnya, sedang inflasi “hanya” 80 persen, semuanya jelas murah! Asal harga suatu produk atau jasa dalam rupiah! Semua harga dalam USD waktu itu “menakutkan”! Dalam rupiah malah OK bagi para penyimpan USD. Banyak dari mereka yang “mencairkan” sebagian USD-nya ke rupiah dan membeli aset-aset apa saja, mumpung “murah”. Tanah dan rumah yang “ditinggal” pemi- liknya yang “lari” harganya miring dalam rupiah, apalagi dalam USD! Begitu juga orang yang menyimpan emas. Bukankah emas harganya “terikat” pada USD. Jadi, kaya mendadak kan? Dan, bagi orang-orang ini yang secara strategic long term melihat Indonesia akan balik lagi dan bahkan lebih bagus malah akan “in- vest” di Indonesia. Tapi, selain TAHUN 1998 memang benar- benar berat bagi Indonesia. Juga bagi MarkPlus Professional Service yang baru berusia delapan tahun. Tapi, justru “momentum” itulah yang tidak mau saya sia-siakan. Ketika itu saya malah men-”dekla- rasi”-kan 1998 sebagai The excit- ing year! Selain untuk memberikan sema- ngat kepada orang lain, juga pada diri sendiri! Saya lantas malah menerbitkan buku khusus untuk menghadapi krisis. Buku itu saya mulai dengan mengatakan bahwa ada peluang yang justru bisa diam- bil di waktu krisis. Ketika semua orang “tiarap”, justru yang “aktif” akan berpeluang untuk menang. Tentu saja harus membuang men- tal KKN jauh-jauh dan mengganti- nya dengan BTP. Bersih, transpa- ran, dan profesional. Tapi, itu pun tidak cukup. Harus diteruskan dengan PDB, yaitu po- sitioning, differentiation, dan bran- ding. Nah, kemudian saya mem- berikan tiga formula untuk men- dapatkan peluang. Apa itu? Ro- mancing, rationalising, dan econo- mising the brand! Pertama, romancing the brand! Strategi ini dipakai kalau brand im- age mau dijaga dan tidak hancur pada waktu Krisis. Bahkan, bisa “naik” kalau beruntung. Pada saat krisis, secara umum, orang jadi “miskin” dan “tidak percaya diri”. Secara umum orang tidak berani spend money karena tidak tahu masa depan Indonesia. Tapi, tetap saja ada ceruk pasar yang malah menjadi “kaya” waktu krisis. Siapa itu? Orang yang menyimpan dolar AS (USD) pasti bertambah kaya. Ketika USD naik lima kali nilai inves, mereka melihat inilah wak- tunya enjoy (menikmati) luxury things. Dulu tidak terjangkau, sekarang mendadak bisa! Sebuah hotel bintang lima, waktu itu, menawarkan paket honey moon lengkap pada akhir pekan. Ter- masuk kamar mewah dua malam plus tiga kali dining per hari plus massage, dan sebagainya. Se- karang, Anda mungkin nggak heran mendengar seperti itu. Tapi waktu itu, belum ada private villa dan belum ada segmen honey-mooner. Pro- gram itu ternyata bisa sukses besar di masa krisis. Semacam balan- cer pada kehi- Mau Share Pengalaman SEBAGAI juri termuda di Indonesian Idol 2010, Agnes Monica siap berbagi pengalaman kiprahnya di dunia panggung kepada ke 24 kontestan Indonesia Idol 2010. Agnes Monica SEMOK JAKARTA - Gayus Tambunan mulai buka mulut dengan lancar. Meski sempat kelelahan dan tertekan, tadi malam pegawai negeri golongan III A itu mulai lancar menjawab pertanyaan penyidik. Gayus diperiksa oleh tim inde- penden di Gedung Rupatama Mabes Polri. Pemeriksaan dipim- pin langsung oleh Inspektur Jendral Mathius Salempang. Sebelum diperiksa, Gayus makan malam dengan menu ayam cepat saji. Informasi yang dikumpulkan koran ini hingga tadi malam pukul 22.30 Gayus masih dipe- riksa. Bahkan, dengan percaya diri Gayus mulai sedikit demi sedikit membeber skenario peni- lapan uang wajib pajak yang Gayus Cokot Oknum Jendral HERMAS PURWADI/RATEG BUKTI OTENTIK - Ketua Dewan Pembina Yayasan Al Irsyad Kota Tegal Husein Afiff memperlihatkan bukti otentik di hadapan walkot saat audiensi, kemarin. Ketua PC Al Irsyad Tandingan Jadi Tersangka Husein Afiff Beber Kondisi Riil Al Irsyad kepada Walkot TEGAL - Ketua PC Al Irsyad tandingan Yunus Ahmad Baraba telah resmi ditetapkan tersangka oleh tim penyidik Unit IV Polresta dalam kasus pencemaran nama baik, sebagaimana diatur pada pasal 310 -311 KUHP yang ke hal 7 kol 4 Wakil Bupati Minta Dugaan Kebocoran UN Diusut BREBES - Panitia Ujian Nasional (UN) Kabupaten Brebes meragukan dugaan kecurangan pelaksanaan UN SMP/MTs yang diungkap Tim Pemantau Independen melalui penemuan lintingan kertas berisi jawaban multiple choice (pilihan ganda) maupun yang beredar lewat sms. “Semua penemuan itu belum bisa dijadikan justifikasi adanya kebocoran soal maupun jawaban dalam UN. Perlu klarifikasi agar bisa lebih dipertanggungjawabkan,” tandas Ketua II Panitia UN 2010 Kabupaten Brebes Drs Slamet Sunarto kepada Radar, Rabu (31/3). Dia menegaskan, hasil temuan dari TPI yang disangka sebagai bocoran perlu dipertanyakan sumber dan isinya. Sebab, menurut, jawaban dari kertas lintingan tersebut belum tentu cocok dengan jawaban dari soal yang sesungguhnya. “Kita belum tahu apakah kertas itu adalah bocoran atau tidak karena belum dicocokkan dengan soalnya. Sehingga adanya kebocoran dalam UN kemarin (30/3) adalah Panitia UN: Belum Ada Bukti ke hal 7 kol 1 ke hal 7 kol 1 ke hal 7 kol 4 IRAWAN A/TANGSEL POS PULANG - Tersangka penggelapan pajak senilai Rp 25 Miliar, Gayus H Tambunan saat tiba di bandara Soekarno Hatta, Tangerang, dikawal pihak Mabes Polri, Rabu (31/3). Tidak Terbit BERTEPATAN dengan hari libur nasional, Wafat Yeses Kristus, pada hari Jumat tanggal 2 April 2010, harian pagi Radar Tegal tidak terbit. Koran kebanggaan Anda ini kembali terbit pada hari Sabtu tanggal 3 April 2010. Harap maklum. Redaksi

Upload: jaelani-hutabarat

Post on 09-Mar-2016

319 views

Category:

Documents


8 download

DESCRIPTION

Radar Tegal 1 April 2010

TRANSCRIPT

Page 1: Radar Tegal 1 April 2010

Grow with Character! (68/100) Series by Hermawan Kartajaya

Three Crisis Segments: Snob, Smart, and Dumb!

CMYK

CMYK

Panitia UN: Belum Ada Bukti* Sing pasti ana sing ora sing jujur!

Gayus Cokot Oknum Jendral* Nyongkote sampe untune protol!

Nok Slentik

Harian Pertama Kebanggaan Wong Tegal

20 HALAMAN - Rp. 2.500,-KAMIS, 1 APRIL 2010

ke hal 7 kol 4

HERMAS PURWADI/RATEG

BARANG BUKTI - Kanit III Reskrim Aiptu Gedemengamati faktur bodong yang berhasildiamankan dari tangan pelaku, kemarin.

GondolDuitSetoran,SalesDiringkus

TEGAL - Belum lama menikmati hasil kejaha-tan keburu ditangkap petugas kepolisian. Itulahnasib yang dialami Roy (28) warga JalanKarimun Jawa Kelurahan Mintaragen Kecama-tan Tegal Timur. Sales obat-obatan ini takberkutik ketika dijemput petugas, saat ‘ngumpet’di rumah kakaknya di kawasan Desa KemantranKecamatan Kramat Kabupaten Tegal, kemarin.Dia diburu petugas paska dilaporkan bosnyaterkait melarikan uang setoran senilai Rp 71, 6juta.

Informasi yang berhasil dihimpun, karyawanUD Perintis Putra yang bergerak di bidang dis-tributor obat-obatan itu, sebelumnya sempatdilaporkan oleh bosnya, Haryanto (33) wargaDesa Balapulang Kulon RT 08/ RW 08 Kabu-paten Tegal. Haryanto melaporkan, karya-wannya yang telah memasarkan obat-obatan disejumlah warung, namun hasil penjualantersebut tidak diserahkan ke pihak UD PerintisPutra yang beralamat di Jalan Layur Nomor 6Kecamatan Tegal Barat.

APA MANING...

ke hal 7 kol 4

Status 10 Kepala SD DipertanyakanHAL. BREBES DAN BUMIAYU

JunedYes, AgungBeresHAL. PEMALANG

INDEKSMELIHAT kondisi

Negara Indonesiayang semakinterpuruk, membuatAlifa Wardiyasarimerasa juwet.Mengapa? Bacasuplemen Kreasi.

tukarnya, sedang inflasi “hanya”80 persen, semuanya jelas murah!Asal harga suatu produk atau jasadalam rupiah!

Semua harga dalam USD waktuitu “menakutkan”! Dalam rupiahmalah OK bagi para penyimpanUSD. Banyak dari mereka yang“mencairkan” sebagian USD-nyake rupiah dan membeli aset-asetapa saja, mumpung “murah”. Tanahdan rumah yang “ditinggal” pemi-liknya yang “lari” harganya miringdalam rupiah, apalagi dalam USD!Begitu juga orang yang menyimpanemas. Bukankah emas harganya“terikat” pada USD. Jadi, kayamendadak kan?

Dan, bagi orang-orang ini yangsecara strategic long term melihatIndonesia akan balik lagi danbahkan lebih bagus malah akan “in-vest” di Indonesia. Tapi, selain

TAHUN 1998 memang benar-benar berat bagi Indonesia. Jugabagi MarkPlus Professional Serviceyang baru berusia delapan tahun.Tapi, justru “momentum” itulahyang tidak mau saya sia-siakan.Ketika itu saya malah men-”dekla-rasi”-kan 1998 sebagai The excit-ing year!

Selain untuk memberikan sema-ngat kepada orang lain, juga padadiri sendiri! Saya lantas malahmenerbitkan buku khusus untukmenghadapi krisis. Buku itu sayamulai dengan mengatakan bahwaada peluang yang justru bisa diam-bil di waktu krisis. Ketika semuaorang “tiarap”, justru yang “aktif”akan berpeluang untuk menang.Tentu saja harus membuang men-tal KKN jauh-jauh dan mengganti-nya dengan BTP. Bersih, transpa-ran, dan profesional.

Tapi, itu pun tidak cukup. Harusditeruskan dengan PDB, yaitu po-sitioning, differentiation, dan bran-ding. Nah, kemudian saya mem-berikan tiga formula untuk men-dapatkan peluang. Apa itu? Ro-mancing, rationalising, dan econo-mising the brand!

Pertama, romancing the brand!Strategi ini dipakai kalau brand im-age mau dijaga dan tidak hancurpada waktu Krisis. Bahkan, bisa“naik” kalau beruntung. Pada saatkrisis, secara umum, orang jadi“miskin” dan “tidak percaya diri”.Secara umum orang tidak beranispend money karena tidak tahumasa depan Indonesia. Tapi, tetapsaja ada ceruk pasar yang malahmenjadi “kaya” waktu krisis. Siapaitu? Orang yang menyimpan dolarAS (USD) pasti bertambah kaya.Ketika USD naik lima kali nilai

inves, mereka melihat inilah wak-tunya enjoy (menikmati) luxurythings. Dulu tidak terjangkau,sekarang mendadak bisa!

Sebuah hotel bintang lima, waktuitu, menawarkan paket honey moonlengkap pada akhir pekan. Ter-masuk kamar mewah dua malamplus tiga kali dining per hari plusmassage, dan sebagainya. Se-karang, Anda mungkin nggakheran mendengar sepertiitu. Tapi waktu itu, belumada private villa danbelum ada segmenhoney-mooner. Pro-gram itu ternyatabisa sukses besardi masa krisis.Semacam balan-cer pada kehi-

Mau Share PengalamanSEBAGAI juri termuda di Indonesian Idol

2010, Agnes Monica siap berbagi pengalamankiprahnya di dunia panggung kepada ke 24kontestan Indonesia Idol 2010.

AgnesMonicaSEMOK

JAKARTA - Gayus Tambunanmulai buka mulut dengan lancar.Meski sempat kelelahan dantertekan, tadi malam pegawainegeri golongan III A itu mulailancar menjawab pertanyaanpenyidik.

Gayus diperiksa oleh tim inde-penden di Gedung RupatamaMabes Polri. Pemeriksaan dipim-pin langsung oleh InspekturJendral Mathius Salempang.Sebelum diperiksa, Gayus makanmalam dengan menu ayam cepatsaji.

Informasi yang dikumpulkankoran ini hingga tadi malampukul 22.30 Gayus masih dipe-riksa. Bahkan, dengan percayadiri Gayus mulai sedikit demisedikit membeber skenario peni-lapan uang wajib pajak yang

Gayus Cokot Oknum Jendral

HERMAS PURWADI/RATEG

BUKTI OTENTIK - Ketua Dewan Pembina Yayasan Al IrsyadKota Tegal Husein Afiff memperlihatkan bukti otentik dihadapan walkot saat audiensi, kemarin.

Ketua PC Al IrsyadTandingan JadiTersangkaHusein Afiff Beber Kondisi Riil AlIrsyad kepada Walkot

TEGAL - Ketua PC Al Irsyad tandingan Yunus AhmadBaraba telah resmi ditetapkan tersangka oleh tim penyidikUnit IV Polresta dalam kasus pencemaran nama baik,sebagaimana diatur pada pasal 310 -311 KUHP yang

ke hal 7 kol 4

Wakil Bupati Minta DugaanKebocoran UN Diusut

BREBES - Panitia Ujian Nasional (UN) KabupatenBrebes meragukan dugaan kecurangan pelaksanaan UNSMP/MTs yang diungkap Tim Pemantau Independenmelalui penemuan lintingan kertas berisi jawaban multiplechoice (pilihan ganda) maupun yang beredar lewat sms.

“Semua penemuan itu belum bisa dijadikan justifikasiadanya kebocoran soal maupun jawaban dalam UN. Perluklarifikasi agar bisa lebih dipertanggungjawabkan,” tandasKetua II Panitia UN 2010 Kabupaten Brebes Drs SlametSunarto kepada Radar, Rabu (31/3).

Dia menegaskan, hasil temuan dari TPI yang disangkasebagai bocoran perlu dipertanyakan sumber dan isinya.Sebab, menurut, jawaban dari kertas lintingan tersebutbelum tentu cocok dengan jawaban dari soal yangsesungguhnya.

“Kita belum tahu apakah kertas itu adalah bocoran atautidak karena belum dicocokkan dengan soalnya. Sehinggaadanya kebocoran dalam UN kemarin (30/3) adalah

PanitiaUN: BelumAda Bukti

ke hal 7 kol 1

ke hal 7 kol 1

ke hal 7 kol 4

IRAWAN A/TANGSEL POS

PULANG - Tersangka penggelapan pajak senilai Rp 25 Miliar, Gayus H Tambunan saat tiba di bandaraSoekarno Hatta, Tangerang, dikawal pihak Mabes Polri, Rabu (31/3).

TidakTerbitBERTEPATAN dengan hari libur nasional,

Wafat Yeses Kristus, pada hari Jumat tanggal2 April 2010, harian pagi Radar Tegal tidakterbit. Koran kebanggaan Anda ini kembaliterbit pada hari Sabtu tanggal 3 April 2010.Harap maklum.

Redaksi

Page 2: Radar Tegal 1 April 2010

Semua wartawan Radar Tegal dilengkapitanda pengenal/surat tugas dan tidakdibenarkan meminta/menerima imbalandalam bentuk apapun dari narasumber.

Pendiri: H. Mahtum Mastoem (Alm), Penasihat: Dahlan Iskan,Komisaris Utama: HM Alwi Hamu, Komisaris: LukmanSetiawan, Dwi Nurmawan, Direktur Utama: Yanto S. Utomo,Direktur : Moh. Sukron

Pemimpin Umum: Moh. Sukron. Pemimpin Redaksi: M.Abduh. Wakil Pemimpin Redaksi: Wawan Setiawan.Redaktur Pelaksana: Suyuti Abdul Ghofir. Redaktur: HestiPrastyani, Zuhlifar Arrisandy, M. Riza Pahlevi. SekretarisRedaksi/Persh: Kharisma Dewi. Kota Tegal: HermasPurwadi, M Saekhun, Laela Nurchayati, Rohman Gunawan.Brebes: Abidin Abror. Bumiayu: Teguh Supriyanto. Slawi:Iman Teguh Supriyono (Kepala Perwakilan), Agus Wibowo,Khikmah Wati, Arief Nur Rahardian Sidiq, Pemalang: EmbongSriyadi (Kepala Perwakilan), Ali Basara, Moh. Khasanudin.Pekalongan: Ade Asep Syarifuddin. Pracetak: Feri Se-tiawan, Dian Prayudi Aji, M Yahya, Dedy Irawan, Dwi NandaP. Desain Iklan: A.Sekhudin. Iklan: Moch. Arifin (ManajerTegal), Yully Trieyani, Arifudin Yunianto, Riyanto Harjo, TeguhWidodo Nawawi, Agus Mutaalimin, Indani Dwi Oktina, Wahyudi.Pemasaran: Umaman Sahareka, Yuyuk Darwati, Muslih,Zaenal Muttaqin, Sunarjo. Keuangan: Yela Rahmadiah, LitaRahmiati, Dwi Titi Lestari, Mubin, Djuhaeri Effendi, Moh. Erlin,Imron Rosyadi. Promosi (Off Print): Taufiq Ismail. AlamatRedaksi/Pemasaran/Tata Usaha: Jl. Perintis KemerdekaanTegal telp. (0283) 340900 (hunting), Fax (0283) 340004. Pe-kalongan : Jl. Irian No 10 telp (0285) 432.234. Semarang:Anang Bastomi. Jakarta : Samsu Rijal, Ferdinan Syah, AzwirAR, Arif Badi K, Eko Suprihatmoko. Alamat: Komp. WiduriIndah Blok A-3 Jl. Palmerah Barat No 353, Jakarta 12210 Telp(021) 5330976, 5333321 Fax: (021) 5322629. Eceran: Rp2.500/eks. Percetakan: PT Wahana Java Semesta IntermediaKompleks LIK Dampyak -Tegal.

Tarif Iklan: Umum/Display: Rp 22.000/mm kolom, Sosial/Keluarga: Rp 15.000/mm kolom, Iklan Baris Laris: Rp

15.000/baris, Iklan Colour: Rp 33.000/mm kolom, Iklanhalaman 1 (depan): Tarif + 200%, Creative ad: Tarif + 50%

NPWP No: 01.994.052.7-501.000. Bank: Bank Mandiri Cab.Tegal a.n. PT Wahana Semesta Tegal No. Rek:

139.0002152787. Bank Jateng Cab. Tegal No. Rek:1.004.02598.5 a.n. PT Wahana Semesta Tegal

Harian Pertama KebanggaanWong Tegal

Momentum PerluasHorizon Tajdid

SETELAH Nahdlatul Ulama(NU) menggelar muktamar ke-32 di Makassar, Muhamma-diyah akan melakukan hal yangsama pada 3-8 Juli 2010. Or-ganisasi massa Islam yangdidirikan Ahmad Dahlan pada1912 itu akan menggelar muk-tamar yang ke-46 di Jogjakarta.Kendati masih kurang tigabulan, suasana internal dikalangan warga persyarikatanMuhammadiyah mulai mem-perlihatkan dinamika.

Setidaknya, ada dua isu pen-ting yang membuat suasanamenjelang muktamar terlihatdinamis. Pertama, keinginanAmien Rais kembali aktif diMuhammadiyah. Posisi yangdibidik Amien membuat banyakkalangan tersentak, yakni men-jadi nakhoda Muhammadiyahkembali. Ini berarti Amien harusbersaing dengan Din Syam-suddin yang juga ingin majulagi.

Isu kedua adalah fatwa keha-raman rokok yang dikeluarkanMajelis Tarjih dan Tajdid (MTT)PP Muhammadiyah pada 8Maret 2010. Warga Muham-madiyah sepertinya belum bulatterhadap fatwa tersebut. Amienmengaku kaget. Jika tokohsekaliber Amien kaget, janganheran jika banyak warga Mu-hammadiyah lainnya -lebih-lebih yang telah memiliki ke-biasaan merokok, apalagi se-bagai perokok berat (heavysmoker)- merespons dingin.

Pascafatwa keharaman rokok,Muhammadiyah seperti diben-

turkan tidak saja kepada sikapkontra warganya, tapi jugadengan pendapat mayoritasumat Islam yang menganggapstatus hukum rokok ‘’sebatas”makruh. Pendapat seperti ini,antara lain, dipegang NU. Jus-tru di sini menariknya; Mu-hammadiyah berani keluar dariarus utama.

Menurut saya, keberanianMuhammadiyah mengeluarkanfatwa rokok merupakan suatupertanda Muhammadiyah inginkembali ke karakter awal yangberani memecah kebekuanpemikiran Islam. Ada studiterhadap Muhammadiyah yangdianggap beberapa kalangantelah menjadi klasik, yakni yangdilakukan Alfian. Dalam studibertajuk Muhammadiyah: ThePolitical Behaviour of a Mus-lim Modernist OrganizationUnder Dutch Colonial ism(1989), Alfian menyebut salahsatu karakter Muhammadiyahsebagai pembaru keagamaan (areligious reformist).

Kalangan Muhammadiyahsendiri lebih menyukai istilahtajdid untuk menyebut karaktertersebut. Pilihan terhadap tajdidtentu tidak dimaksudkan se-kadar beretorika. Sebab, Mu-hammadiyah memberikan buktimelalui pendirian beberapalembaga sosial seperti pen-didikan dan kesehatan yangdibingkai dengan semangatkemodernan. Pembuktian initidak bakal terwujud jika tidakada legitimasi agama.

Pada awal-awal perkemba-

ngannya, Muhammadiyah cu-kup konsisten menjaga se-mangat pembaruan atau tajdid.Tapi, sejalan dengan kian ba-nyaknya lembaga sosial yangdimiliki, sejak dua dekade bela-kangan ini banyak kalanganyang mulai menggugat kon-sistensi Muhammadiyah dalamgerakan pembaruan. Gugatanitu kian dirasakan oleh MTT,yang menurut kajian AchmadJainuri dalam The Formation ofthe Muhammadiyah’s Ideol-ogy, 1912-1942 (1997), diha-rapkan mampu memberikaninspirasi dan justifikasi te-ologis agar Muhammadiyahtetap sejalan dengan tuntutanperubahan dan kemajuan za-man.

Organ Muhammadiyah yanglahir ketika muktamar di Peka-longan pada 1927 itu dinilaiterlalu condong ke bidangtarjih, sedangkan bidang tajdidkurang digarap secara optimal.Karena itu, wajar jika produkyang dihasilkan MTT lebihbanyak berbentuk fatwa, baikterhadap persoalan lama sepertirokok maupun persoalan baru.

Nama MTT sebenarnya me-rupakan perubahan kesekiankarena sebelumnya menggu-nakan nama Majelis Tarjih danPengembangan Pemikiran Islam(MTPPI). Baru setelah muk-tamar di Malang pada 2005,MTPPI berganti menjadi MTT.

Dengan berganti nama, dimana tajdid kian dipertergas,tersirat suatu harapan agar or-gan ini bisa mengembalikan

KAMIS1 APRIL 2010

WACANARADAR TEGAL

2

etos Muhammadiyah sepertipada awal-awal pertumbuhandan perkembangannya, yaknisebagai gerakan pembaruanatau tajdid. Ini berarti MTTmemiliki posisi sentral karenabisa menjadi pemasok pemikirankeislaman yang bercorak re-formis bagi semua organ Mu-hammadiyah lainnya.

Salah satu agenda pemba-ruan yang kian mendesak ada-lah bidang pendidikan. Pen-didikan merupakan ranah stra-tegis pengejawantahan pem-baruan Muhammadiyah. Per-kembangan pendidikan Mu-hammadiyah telah lama men-dapat sorotan setelah pilihanmasyarakat mulai bergeser kelembaga-lembaga pendidikanyang tidak berafiliasi secaraformal kepada Muhammadi-yah.

MTT mestinya bisa meres-pons persoalan krusial danstrategis itu kendati tidak ber-sentuhan dengan persoalanhukum Islam. Respons MTTtersebut merupakan garapan dibidang tajdid.

Apakah dengan meresponspersoalan di luar ranah hukumIslam MTT bisa dinilai tidakmengerti konsep pembagiankerja dalam organisasi modern?Sudah waktunya Muhamma-diyah mengembangkan apayang disebut Gumilar RusliwaSomantri, rektor UniversitasIndonesia, dengan horizon-talisme. Muhammadiyah perlumengadopsi konsep ini agarorgan-organ di dalamnya bisa

Oleh: Syamsul Arifin

Kumuh dan JorokASALLAMUALLAIKUM Pak

Bupati. Satpol PP tolong RSdr Soeseloruang dalam bagus tapi dilihat dari luarkumuh dan jorok. Warung makandepannya sebaiknya dipindahkan agarkelihatan bersih dan indah. Sebelmnyamakasih. Wasalam.

081902758xxx

Diakui Apa OraSAYA dukung penjaga SD nang

Dikuhwaru. Soale aku penjaga SD. Tapiya laka pendataan penjaga, mbuh kue,penjaga SD dakui apa ora.

081911460xxx

Tunjangan OraMetu-metu

AKU maca Radar mumet endase.Donge bupatine melek, perangkat pankerja maksimal tapi tunjangane orametu-metu.

085725432xxx

Eben Disawang EnakLAH kaya kiye nemen... Loken pasar

laka tempat parkirane? Toli sing tukusapa? Nyawang wong dodol tok?Sengite jalan sing nggo mlaku wongtuku sesek akeh lapak2 jelalatan tingplekantang dadi semrawud oranggenah. Cepet len dibangun, toli ditatasing apik eben disawang enak o. OkePak Bupati?

081911559xxx

Buat Apa Bayar Pajak?PAK Bupati yg saya hormati, jalan di

daerah Larangan banyak yangberlubang sehingga mengakibatkanbanyak kecelakaan. Tolongdiperhatikan, buat apa kami bayarpajak? (Yafi)

081809775xxx

OptimalkanKinerja Pamong

MELU ngresula, mbokan direspon yasujud syukur. Wahai pejabat Pemkab.Tegal. Tolong optimalna kinerja parapamong desa anggone melayanimasyarakat desa..

085642984xxx

Kayak Ocar-AcirGemlong

BAPAK bupati yang terhormat lanDPU. Pan nunggu korban berapabanyak lagi? Orang yang lewat pantura,khususnya sebelah barat dan timur

TertibkanKnalpot Bledek

PAK Kapolsek Dukhturi, tolong dikampung saya RT 2 RW 7 Kepandeanada motor2 pada pake knalpot bledekngganggu lingkungan. Tolong di-tertibkan.

081326975xxx

Ewel-ewele Ya AkehAKU tah heran ning wong2 Pemda

Kab. Tegal sung. Wis akeh ma-syarakat pada gembar-gembor le-sehan sing neng sadawane dalanBenjaran tapi ora tau ditert ibna.Soale wis udu tempat moci maning,tapi wis nggo mendem2an, ewel-ewele ya akeh, aku isin sing asliwong Benjaran! Tulung tertibna.

085643004xxx

Liwat Kepaduk-padukKIYE nyong pan melu ngresula

sedalat, kepimen dalan Blubuk go liwatkayong kepaduk-paduk. Tulung lendiperhatikna, sampean ari lewat belihkepaduk pentol. Pak lurah tulungdiusulna.

087830627xxx

Banjaran Macet TerusBANJARAN akeh macete. Kyeh aku

pan ngomong karo sapa, bisane nangBanjaran sering macet terus, apa wislaka solusine supaya aja macet. Teruskanggo sing nunggang motor yen lagimacet aja njaluke disit2an. Sing antridadine ora tambah macet.

085842939xxx

Wis SetaunUrung Digawe

PIYE? Duit gotong-royong SMAN 1Dukuhwaru janjine pan go gawelapangan voli lan fasilitas liane tapibisane wis pan setaun urung digaweapa perlu wali muride sing bertindak.

081578330xxx

Anda pernah merasa tidak puas dengan pelayanan publik? Anda pernah kecewa karena mendapatkan pelayanan yang tidak semestinya dari instansi tertentu? Layangkanperasaan anda ke rubrik Ngresula ini, via SMS 08159440722, email [email protected], surat ke Radar Tegal Jalan Perintis Kemerdekaan No. 32 Tegal. Tulis denganbahasa yang sopan dan bisa menggunakan bahasa Tegal. Bagi tiga pengirim Ngresula yang beruntung masing-masing mendapatkan satu dus (200 gr) susu bubuk kedelaiproduk AFIS Tiap Harinya. Produk tersebut dapat diambil di Kantor Radar Tegal dengan menyerahkan fotocopy KTP dan menunjukan no HP anda.

KejujuranDiujiOleh: Muh. Abduh

KEJUJURAN benar-benar diuji. Bukan menguji kemampuanpenguasaan, pemahaman atau

tingkat hafal mata pelajaransaja, ujian nasional juga me-nguji apakah pelajar bisameneguhkan kejujuran. Danhasilnya, memang belum bisadisimpulkan, bahwa pelak-

sanaan UN sangat mempri-hatinkan. Tentu saja tak bisagebyah uyah.

Tapi kalau dilihat kasus perkasus, seperti ditemu-kannya jawaban danmenjadi contekan siswabaik lewat lintingan mau-

pun HP, sudah sepatutnya kita prihatin dengan kepercayaandiri siswa atau kejujuran siswa.

“Kue tah embuh jawaban itu benar-benar dari kunci jawabansoal ujian sebenarnya atau tidak. Yang pasti, bila siswamenjawab soal atas dasar lintingan atau sms itu, kue aranemasalah di dunia pendidikan yang harus dipecahkan. Dudumalah ribut soal ada dan tidak ada bukti kebocoran.Subtansinya kan ada ketidakjujuran siswa,” ujar Dalipan.

Subtansinya memang ada ketidakjujuran siswa dalammengerjakan soal. Padahal kejujuran ini sedang menjadiperhatian Menteri Pendidikan. Hingga dibuat pakta kejujuran.Menteri Pendidikan sudah mewanti-wanti agar ujian nasionaldilaksanakan dengan penuh kejujuran. Bahkan Menteri takmenarget tingkat kelulusan. Sing penting jujur. Tolong catatlagi, sing penting jujur.

“Wingi wis ngobrol soal peran orang tua menumbuhkankejujuran pada anak. Sampeyan paham ora waktu kue!”

“Paham nemen wa! Saiki pan ngomongi sapa wa?”Pepatah lama menyebutkan, guru kencing berdiri murid

kencing berlari. Artinya, masayarakat luas hingga kini masihpercaya pada sosok guru sebagai teladan bagi anak didiknya.Meski guru adalah manusia biasa yang tak luput dari kekhilafan,namun harapan masyarakat terhadap keteladanan para gurumaih cukup tinggi. Keteladan dimaksud tentu saja termasukketeladanan guru dalam menegakkan kebenaran dankejujuran.

“Ngger akeh siswa sing ora jujur, berarti tugas guru gagaldalam memberi keteladanan. Kaya kuwe wa?”

“Tugas menanamkan kejujuran dudu mung tugase guruagama tok! Masyarakat menuntut keteladanan guru. Siapapungurune!”

Mengapa masyarakat menuntut keteladanan guru? Antaralain karena hanya dari dunia pendidikan dengan guru-guruyang bermoral baiklah akan lahir generasi anak bangsa yangberkualitas. Tidak hanya berkualitas dari sisi intelektual tapijuga memiliki kredibilitas moral yang baik. Guru yang mampumelahirkan anak bangsa yang pintar dan kelak setelah menjadipemimpin akan menggunakan kepintarannya semaksimalmungkin untuk kemaslahatan rakyat. Bukan untuk memperkayadiri sendiri, menipu atau korupsi yang jelas-jelas me-nyengsarakan rakyat.

“Dadi ora gampang ya dadi guru! Kaya kuwe pada merasaberjasa mencerdaskan anak bangsa, terus rame-rame njalukdadi PNS!” kata Panjul.

“Hus aja nyrempet-nyrempet tuntutan jadi PNS. Kabeh padabisa berargumentasi,” sergah Dalipan.

Guru sebagai pendidik, bukanlah hanya mengajar materipelajaran saja di kelas. Mereka memegang amanah sebagaipendidik para siswa. Seorang guru yang ikut bertanggungjawab untuk memerangi budaya khianat atau dusta ini. Idemembudayakan kejujuran memang bukanlah hal yang mudahuntuk direalisir. Kejujuran itu sendiri harus dimulai dari gurusendiri. Hal yang paling mudah dilakukan untuk men-sosialisasikan dan menanamkan kejujuran adalah melaluibidang studi masing-masing.

“Sing dadi guru olahraga, menanamkan kejujuran melaluisportivitas dalam bertanding. Guru Agama wis karuane kudubisa menanamkan sifat jujur melalui materi agama yangdibawakannya.” (*)

pabrik rokok Sampoerna jalane rusakparah. Kanggo liwat nganggo motorlendek be kangelan apa maninga ban-ter! Dipikirna len rakyat, aja mung mikirawak dewek tok. Bayar pajak STNK tiaptaun tapi dalane bodol ora dibenerna,mung ditambal kaya ocar-acir gemlongsing diwein gula nduwure!

081911600xxx

Melasi Sing KerePRIBEN kiya Kepala P dan K Kab.

Tegal. Tolong dihapus iuran-iuran diSMPN Adiwerna. Akeh iuran yangalasannya untuk beli sapu/spidol/gurupindah/perpisahan/SPP. Apa kurangsugih guru-gurune? Dana BOSkemana? Apa KPK takut ke Tegal.Melasi sing kere duite langka.

085292082xxx

Wartawan TakoneOra Mutu

ANA tamu gede duwur uwongesterek-sterek, ngakune wartawan tapitakone ora mutu. Singkate cerita jebulenjaluk disangoni. Nganyang maning,ana-ana bae wong jaman saiki.

087830193xxx

Buka Bae Toko MirasKANGGO masyarakat Tegal sing

pengin usaha, buka bae toko miras (ciu)wis pasti sukses. Soale miras lagi naikdaun nang Tegal. Aja wedi dirazia, yenngemele kuat aman2 aja. Yen ora ngan-del survey bae nang Jalan Pancasila.Sing dodol miras pada sukses jon.

081902750xxx

Diwenei WadahYa Kena O...

NYONG melu ngresula, keh tulungnggo pir dokar sing lewat dalanPangkah-Pasar Slawi PP diwenei wadahya kena o mburine jaran. Angger ngisingtleponge ora pating ntletek gawesumbere penyakit, apa maning lagimusim udan kaya kiye. Pemda kuduturun tangan mein denda nggo singmelanggar guna wujudna Kota Slawising Ayu.

081911660xxx

Tinjau Desa BandasariPAK Camat Dukuhturi yang ter-

hormat, mohon ditinjau Desa Bandasari.Coz yang dapat Jamkesmaz kok ke-banyakan keluarga pamong desanyatok. Udah pada mampu lagi. Kamikecewa.

02839204xxx

Almamater DipakaiSaat Kuliah

PAK Rektor UPS Tegal yang sayahormati, saya ingin memberi masukansedikit mengenai almamater UPS. Kalaubisa almamater dipakai pada waktukuliah daripada tidak dipakai hanyadijadikan pajangan di lemari. Bawanama baik UPS dengan memakaialmamater sehingga dapat menjadikankebanggaan bagi masyarakat. Biardipandang sedep gitu kuning2 kayajeruk, “dilihat asam tapi manizz”. UPSTegal gitu loch! Bravo UPS.

085642920xxx

bekerja secara sinergis.Bagi MTT yang memiliki

ranah kerja di bidang hukumIslam dan pembaruan pemikirankeislaman, adopsi terhadapkonsep horizontalisme meru-pakan hal mendesak. Kasusfatwa rokok menarik dijadikancontoh. Ada pertanyaan, apalangkah strategis selanjutnyayang akan dilakukan MTTsetelah rokok difatwa haram?MTT tidak boleh berhenti ha-nya “sebatas” memfatwakan.Tapi, dituntut juga memikirkanlangkah alternatif strategisyang dibutuhkan, terutama bagikalangan yang memiliki keter-gantungan terhadap rokok. Disinilah relevansi konsep ho-rizontalisme.

Fatwa rokok hanyalah se-kadar contoh. Selain masalahtersebut, MTT dihadapkankepada persoalan lain, baik diinternal Muhammadiyah mau-pun yang dihadapi umat Islam.Hanya dengan memperluas ho-rizon pembaruan, MTT bisamerespons persoalan tersebut.Mudah-mudahan MusyawarahNasional (Munas) Ke-27 Tarjihdan Tajdid Muhammadiyah diMalang pada 1-4 April 2010dapat menghasilkan pemikiranyang dapat memperluas horizonpembaruan Muhammadiyah.(*)

*) Syamsul Arifin, gurubesar dan wakil direktur

Program PascasarjanaUniversitas Muhammadiyah

Malang.

Anda mendapatkan Hadiah masing-masing 1 dus Susu Bubuk KedelaiAFIS, hadiah dapat diambil di HarianPagi Radar Tegal dengan melampirkanfotokopi KTP dan menunjukan no HPanda.

PENGIRIMNGRESULA YANGBERUNTUNG:

1. 0819116000202. 0813269987523. 085742464145

Page 3: Radar Tegal 1 April 2010

KAMIS1 APRIL 2010

ENTERTAINMENTRADAR TEGAL

3

Ajarkan Sikap TerbukaKEBAHAGIAAN Annisa Bahar kini lengkap

sudah. Tak bisa dipungkiri, kebahagiaanseorang ibu adalah manakala bisa berkumpuldengan keluarganya secara utuh, terutamadengan anak-anaknya. Seperti yang diketahui,Juwita Bahar, puteri Annisa Bahar denganMemo Sanjaya, telah memutuskan untuk hidupbersama dengan ibu kandungnya.

Walau baru bisa berkumpul lagi setelah Juwitamenginjak usia remaja, namun Annisa mengakutak merasa kesulitan untuk beradaptasi denganputrinya itu.

“Aku mengajarkan mereka apa adanyaaja, karena mereka juga sudah dewasa.Aku juga enggak ada yang di tutup-tutupi, terbuka aja. Aku sebagai ibuingin sekali merawat dia, tapi kalaudianya ingin sama papanya, silahkansaja. Tapi kan anaknya yang enggakmau,” papar Annisa saat ditemuidi Taman Mini IndonesiaIndah, Jakarta Timur, Minggu(28/3).

Dan soal dugaan adanyakekerasan anak yang telahdilakukan Memo pada Ju-

wita, Annisa mengaku kecewa. “Aku kecewakok bisa seperti itu, kalau aku punya caratersendiri untuk mengajarkan anak. Rambutboleh sama hitam, tapi cara mendidiknyaberbeda-beda,” tandasnya. Namun demikian,soal sifat keras Memo, Annisa mengaku telahmengetahui sejak dirinya masih berstatussebagai istrinya. “Aku tahu hal itu dari dulu”.(kpl/hen/bun)

ANNISA BAHARSETELAH siraman, Ardi

Bakrie mendatangi rumah NiaRamadhani, Rabu (31/3) sorekemarin dengan membawa se-serahan. Saat menyambangirumah calon istrinya itu, Arditerlihat celingak-celinguk.

Rombongan keluarga Ardidatang ke rumah Nia di Jl JalanBenda II No 9, Ciganjur, JakartaSelatan, sekitar pukul 17.05WIB. Rombongan yang jum-lahnya sekitar 30 orang itu tibadengan bus Blue Bird.

Mereka membawa sembilanbingkisan yang dibungkus kainputih. Rombongan tersebutlangsung berbaris untuk meng-gelar acara seren sumeren atauseserahan dalam adat Sunda.

Dalam acara tersebut, Ardiyang mengenakan beskap dankain batik, diwakili oleh kakak-nya Anindya Bakrie. Anindyapun menyampaikan maksudkedatangan keluarganya kerumah Nia, yaitu untuk merajutsilaturahmi.

“Kami datang bersama artiskami Ardi Bakrie. Walaupunpengusaha, kami mengelolanyasecara serius dengan meman-dikannya agar bersih dan higie-nis. Nanti bisa dicek sendiri,”

Celingak-celingukDatangi Rumah Nia

canda Anindya.Setelah itu, Ardi sungkem

pada kedua orangtua Nia. Acarapun dilanjutkan dengan nge-yeuk seureuh (menyatukankeluarga yang bukan keluarga).

MC membuka acara denganbertanya pada Ardi. “Kok ka-yaknya celingak-celinguk terus,apa yang dipikirkan?” tanya-nya.

Ardi yang masih terlihatcelingak-celinguk menjawab,“Iya, saya bingung kok calonsaya belum kelihatan.” Sontakjawabannya itu mengundangtawa para hadirin.

Di tengah kebingungan Arditersebut, Nia yang mengenakandress batik berwarna cokelatkeemasan, pun datang. Bintangfilm ‘Suster Ngesot’ itu lang-sung duduk di sebelah calonsuaminya. Prosesi seserahandilanjutkan dengan acara be-nang antet. Benang antet meru-pakan simbol telah direstuinyakedua calon mempelai untukmenikah.

Nia yang pertama memegangbenang untuk meminta restukedua orangtuanya. Ayah Nia,Priya Ramadhani pun memotongbenang tersebut. (eny/eny)

JELAS saja Keira Knightleymerasa kecewa berat saat ia takterpilih menjadi pemeran utamadalam film ‘My Fair Lady’.

Dari jauh-jauh hari, Knigh-tley sudah mempersiapkan diribelajar menyanyi hanya karenaia sangat ingin menjadi pe-meran utama film ini dan ter-nyata peran yang ia impikan iniharus jatuh ke tangan CareyMulligan.

“Keira sangat ingin memain-kan peran itu. Dia bahkansudah dikaitkan dengan proyekini selama empat tahun. Daridulu dia memang sangat me-ngagumi Audrey Hepburnyang bermain dalam versi film

Keira KnightleyKecewa Berat

aslinya dan Keira bahkan sam-pai menghabiskan satu tahununtuk belajar menyanyi agar iapunya kans lebih besar,” ujarseorang sumber seperti dikutipdari Splash News.

Sumber yang sama juga me-nyebutkan kalau Keira Knigh-tley sadar kalau suaranya takbisa dibilang sangat bagusnamun ia sudah berusaha kerasuntuk mendapatkan peran ini.Jadi wajar kalau ia merasakecewa berat saat mendengarbahwa Carey Mulligan yangterpilih untuk memerankan ElizaDoolittle dalam film yang akandisutradarai oleh John Maddenini. (spl/roc)

AKTOR ganteng Ferry Ira-wan secara tiba-tiba nongol diPengadilan Negeri Jakarta Se-latan. Ternyata, dirinya menjaditerdakwa dalam kasus yangtelah dilaporkan oleh mantanistrinya, Noviana Shintawati.Ferry pun dijerat dalam pasalKekerasan Dalam Rumah Tang-ga (KDRT).

Novi memang telah mela-porkan Ferry ke Polres JakartaSelatan karena menganggapmantan suaminya itu telahmelakukan pernikahan tanpaseizin dirinya. Namun dalampersidangannya, Jaksa Pe-nuntut Umum lebih menekan-kan kepada KDRT yang dila-kukan oleh Ferry.

Dalam persidangan yangtelah memasuki agenda pe-

Jadi Terdakwa Kasus KDRT

meriksaan ini, beberapa sak-si-saksi ikut dihadirkan. Di

antara saksi-saksi tersebutadalah ustad penghulu danustadz Muhammad RidwanFidauz.

“Ferry memang telah me-nikah secara siri pada tanggal 6Februari 2009 ba’da Ashar. Sayasebenarnya nggak mau merekamenikah, karena Ferry dan Noviadalah adik-adik saya. Tapi maubagaimana lagi,” ujar Ridwansaat ditemui di PengadilanAgama Jakarta Selatan, Rabu(31/3) sore.

Sidang selanjutnya akandilanjutkan Minggu depandengan mengagendakan pe-meriksaan saksi-saksi yangmenyaksikan prosesi perni-kahan Ferry. (kpl/adt/bun)

FERRY IRAWAN

Sejak 2 Februari 2010 men-dekam di sel tahanan PolresJakarta Pusat, mantan personelKerispatih, Sammy banyakmenciptakan lagu. Tercatat 36lagu dikarang Sammy selamabermalam di hotel prodeo itu.

Di antara ke-36 lagu itu, ada2 lagu dipersembahkan untuksang ibunda, Tiur Ida Siman-juntak. Kegiatan menulis lagudilakukan Sammy untuk me-ngobati kerinduannya padamusik.

“Dia masih menciptakan laguuntuk ibunya. Ada 36 judul laguwaktu saya lihat,” kata Tiur saatmengantar Sammy ke Kejak-saan Negeri Jakarta Pusat,Kemayoran, Jakarta Pusat,Rabu (31/3).

Tiur mengaku pernah ber-mimpi anaknya menyanyikan

dua lagu itu di depannya. Iapun masih ingat potongan lirikdalam lagu tersebut. Tapi Tiurmasih ragu apakah potonganlirik itu adalah diperuntukkanpadanya atau bukan.

“Saya mimpi dia nyanyi 2lagu untuk saya. Ada lirik ‘dimana kau menghianati aku’.Tapi saya nggak tahu buatsiapa,” jelas Tiur. (ebi/yla)

PENYANYI merangkap ibu muda, SophieNavita nampaknya kini sudah mulai merambahdunia film. Namun, istri dari Pongky Barata iniberterus terang tidak tertarik membintangi filmhoror lantaran ia tidak menyukai jenis filmseperti ini.

“Saya masih seorang ibu yang memiliki anakdan saya ingin anak-anak saya bisa melihat filmyang saya mainkan jadi jangan main film hororlah,” ungkap Sophie ketika ditemui di Djakarta The-atre, Jakarta Pusat, Selasa (30/3).

Ia mengaku selalu menolak bilaada tawaran film horor da-

tang kepadanya. Ia me-nganggap masih banyakfilm-film bertema lainyang bisa ia perankan.Walau dengan baya-ran selangit? “Saya

akan tetap menolakbermain dalam filmhoror, soalnya

uang bukan se-galanya,” ja-

wabnya te-gas.

S e j a u hini Sophie

masih fokuske film drama.

Namun ia me-nampik anggapan

bahwa ia terlalu pilihpilih film. “Buat saya

yang penting scriptnyadulu”. (kpl/buj/dka)

Ogah MainFilm Horor

Ciptakan 36 Lagudi Sel Tahanan

ARDI BAKRIE

SAMMY

SOPHIE NAVITA

Page 4: Radar Tegal 1 April 2010
Page 5: Radar Tegal 1 April 2010
Page 6: Radar Tegal 1 April 2010
Page 7: Radar Tegal 1 April 2010

KAMIS1 APRIL 2010

SAMBUNGANRADAR TEGAL

7

dari halaman 1

Gayus Cokot Oknum Jendral

diarahkan pada Ketua DewanPembina Perhimpunan Al Ir-syad Kota Tegal Husein Afiff.Bahkan berkas tersebut sudahdilimpahkan tim penyidik Pol-resta kepada pihak KejaksaanNegeri, pada tangal 23 Maret2010 yang pada saatnya nantiakan dilimpahkan ke PN Tegaluntuk disidangkan.

Hal itu diungkapkan KetuaDewan Pembina PerhimpunanAl Irsyad Kota Tegal HuseinAfiff, usai beraudensi denganwalkot Ikmal Jaya SE AK ber-sama segenap pengurus yaya-san di ruang kerja walkot, Rabu(31/3) kemarin.

Kedatangan segenap pengu-rus Yayasan Perhimpunan AlIrsyad Kota Tegal kemarin jugadibarengi seluruh kepala seko-lah dari tingkat SD hingga SMAdi bawah naungan Perhim-

dupan yang sedang susah!Beberapa orang memang lagitidak mau bisnis dulu dansambil menunggu krisis reda,menikmati bunga rupiah tinggidan enjoy life!

MBA pun bermunculan dancukup mahal. Daripada tak adabisnis, banyak orang sekolahdulu, sambil menunggu krisisberakhir. Pak Jusuf Kalla yangwaktu itu ketua Kadin Sulseljuga bercerita kepada saya. Diamemindahkan showroom mo-bilnya dari Makassar ke desamalah tambah laris. Kenapa?Banyak orang desa yang meng-ekspor komoditas, mendapatUSD, dan jadi “kaya” dalam ru-piah.

Menurut cerita, bahkan, diantara mereka ada yang membelitiga BMW sekaligus. Dulunya,mereka cuma naik Kijang! Juga,katanya, mereka memasangantena parabola lebih dari satu!Supaya bisa melihat banyakchannel luar negeri. Ngerti gakngerti urusan belakang. Inilahyang saya sebut sebagai“snob” customer! Di masakrisis mendadak muncul snobsegment.

Kedua, rationalizing the

brand! Saya juga menyebut-nya sebagai downscaling.Mempertahankan brand image,tapi tetap rasional. Membuatkemasan lebih kecil adalahsalah satu cara pelaksana-annya. Ketika itu, banyakbrand yang mempertahankanmutu, tapi mengurangi kuan-titas. Walaupun harga per unit“jatuhnya” lebih mahal, jadi-nya lebih affordable Meng-ganti beberapa bahan dengansubstitusi yang lebih murah,tapi berkualitas sama. Ha-rapannya, cost bisa lebih“ringan”, tapi pelanggan tidak“berkorban” kualitas.

Ada lagi yang menggantipackaging dengan yang lebihmurah, tapi isinya dipertahan-kan. Kan pelanggan bisa “ma-klum” karena ada krisis.

Waktu itu juga banyak “wa-rung dadakan”. Berbagai anakmuda, termasuk selebriti, ber-kongsi untuk membuka wa-rung. Makanan hotel, tapi dijualdi pinggir jalan dengan hargamiring. Paket hemat di restoranchain juga banyak, untuk mem-pertahankan pelanggan supayatidak “diambil” warung dada-kan ini. Segmen ini saya sebutsmart segment. Orang-orangyang “pintar” berhitung value

dari halaman 1

Three Crisis Segments: Snob, Smart, and Dumb!for money dari suatu pena-waran.

Ketiga, economising thebrand! Di sini kualitas benar-benar turun! Karena sudahtidak kuat lagi. Toh, memakaistrategi kedua sudah tak bisalagi. Kapasitas terpasang su-dah ada, terpaksa bermainharga, tapi kualitas sekaligusturun. Ini bahaya untuk brand!Ketika krisis selesai, bisa repot.Tapi, kalau memang sudah“diniati” turun kelas, ya tak apaapa.

Atau? Pakai brand baru diwaktu krisis. Mau diteruskansebagai second brand sesudahkrisis selesai, boleh. Tapi, kalautak mau diteruskan, juga takapa-apa. Sekadar “menyam-bung hidup” di waktu krisis.Bagi saya, ini yang disebutdumb segment. Orang-orangberpenghasilan tetap yang pur-chasing power-nya merosotkarena hyperinflation! Terma-suk di sini juga banyak orangyang dipecat dari perusahaan.Tapi, beberapa dari merekamalah berhasil menjadi entre-preneur dengan masuk ke mul-tilevel marketing! Tidak semuaberhasil memang! Tapi, yangberhasil jadi “kaya” malah jadisnob. Lucu ya!

dilakoninya.“Dia mengaku sudah pernah

berbicara dengan seorang jen-dral. Orang ini membiarkan saja(rekayasa Gayus),” kata sum-ber Jawa Pos tadi malam. Diamenolak menyebut nama jen-dral itu. Pertemuan Gayus de-ngan oknum itu terjadi saatdirinya masih diperiksa dalamkasus yang Rp 395 juta. “Kamikonfrontir keterangannya,”katanya.

Gayus memang mau bukamulut setelah diberi jaminankeselamatan diri dan keluar-ganya ditanggung oleh MabesPolri. Tak tanggung-tanggung,Mabes membentuk tim khususuntuk melindungi istri dananak-anak Gayus.

“Dia meminta jaminan karenakhawatir ada pihak-pihak yangingin mencelakakan keluar-ganya kalau bicara,” katanya.

Secara terpisah, penasihathukum Kapolri Dr KastoriusSinaga menjelaskan pemerik-saan Gayus berjalan lancar.“Saya tidak bisa bicara materipenyidikannya. Itu bukan do-main saya, tapi saya melihat danberjalan baik,” kata Kastorius.

Sebelum diperiksa, tensiGayus diperiksa oleh dokterdari Pusat Kedokteran Kese-hatan ( Pusdokkes) MabesPolri. Hasilnya normal yakni120/80 mmhg dan denyut nadi-nya 72 kali per menit. “Diatenang dan lancar ( menjawab),” katanya.

Tadi malam, dua brigjen yangpernah disebut oleh KomjenSusno Duadji juga diperiksa timindependen. Mereka adalahBrigjen Radja Erizman yangsekarang menjabat sebagaiDirektur II Ekonomi KhususMabes Polri dan Brigjen EdmonIlyas. Kepala Divisi HumasMabes Polri Irjen Edward Arito-nang membenarkan pemerik-saan itu. “Masih berlangsung,”ujar Edward pukul 22.30.

Dalam berbagai kesempatansebelumnya, baik Edmond danRadja jelas-jelas membantahterlibat. Bahkan selain bersum-pah atas nama Tuhan, kedua-nya juga melaporkan KomjenSusno Duadji dengan dugaanpencemaran nama baik.

Kemarin Mabes Polri jugamenetapkan dua tersangka baruyakni AKP M dan pengacaraAndi Kosasih berinisial LKA.Menurut Edward Aritonang,

punan Al Irsyad Kota Tegal.Ketua Yayasan Al Irsyad

Ahmad Basalamah menyatakanmaksud dari audensi ini sebagaibentuk dukungan PerhimpunanAl Irsyad Kota Tegal pada pro-gram Pemkot 2011 menuju Te-gal Cerdas.

“Selebihnya kami juga inginmemberikan gambaran riil yangada di tubuh Al Irsyad KotaTegal, sebagai bahan kajianwalkot terhadap audensi yangsebelumnya digelar pihak lain,”terangnya.

Dalam kesempatan itu, baikketua yayasan maupun ketuadewan pembina menyerahkanbukti-bukti otentik pada Walkotuntuk dipelajari sehingga adakeseimbangan informasi yangdidapat.

Penetapan tersangka padadiri Yunus Baraba bermula dariaksi demo di depan kantoryayasan. Dalam aksi tersebut

terjadi orasi menghujat HuseinAfif dibarengi dengan mem-bawa poster dan pamflet yangberisikan penghinaan, khu-susnya terhadap diri HuseinAfiff. Untuk hal itu, HuseinAfiff melaporkan ke KapolrestaTegal pada tanggal 14 Januari2009 dengan nomor laporan NoPol LP /01/I/2009/Sekta TBdengan isi laporan pencemarannama baik.

Dalam uraian khusus masa-lah proses hukum yang dila-kukan terhadap Al Irsyad AlIslamiyah Kota Tegal, yangdisampaikan kepada Walkot,termuat perkara perdata di-mana Permohonan Kasasi ke-pada Mahkamah Agung de-ngan nomor perkara 2814 K/Pdt/2008 yang dilayangkanpihak Husein Afiff, telah di-kabulkan. Dan, membatalkankeputusan Pengadilan TinggiSemarang, serta berdasar SK

No 273 -K -1426 pimpinanYunus Ahmad Baraba tidakmempunyai kekuatan hukumsebagai dasar untuk menga-jukan gugatan.

“Dengan kata lain keberada-an Al Irsyad Al Islamiyyah dibawah pimpinan Yunus tidaksah,” tegas Husein.

Audensi kemarin, selain di-hadiri ketua yayasan AhmadBasalamah bersama seluruhkasek tingkat SD hingga SMA,juga dihadiri sekretaris yayasanSaid Basalamah, Ketua DewanPembina Husein Afiff, anggotaDewan pembina Kholid Barkat,dan pengawas yayasan Mu-hammad.

“Disdik memberikan apr-esiasi yang positif terhadapdukungan Al Irsyad sebagaiorganisasi sosial masyarakatyang komitmen terus bergerakdibidang dakwah dan pen-didikan,” ujarnya. (her)

kesimpulan yang terburu-burudan tidak memiliki akurasi,”tegas dia.

Lebih lanjut Slamet menutur-kan, hingga hari ketiga pelak-sanaan UN SMP di KabupatenBrebes, pihaknya belum men-dapatkan adanya bukti ke-bocoran secara akurat. Sebab,lanjutnya, selama ini dari semuaisu kebocoran yang berkem-bang tidak memiliki bukti yangkuat. Bahkan, kemarin KepalaDinas Pendidikan KabupatenBrebes, Dr Munthoha Nashuhayang meninjau lokasi di SMPN1 Paguyangan, menemukanlintingan soal dari tong sampah.

“Tidak bisa dibuktikan samasekali sebelum ada pencocokandengan naskah soal yang di-ujikan. Bisa jadi itu adalahcontekan biasa yang disebardari orang-orang yang tidakbertanggung jawab,” kata Ka-bid Dikdas Dinas PendidikanKabupaten Brebes itu.

Slamet juga menghimbaukepada siswa untuk tidak ter-pengaruh dengan isu kebo-coran soal yang beredar, apalagiberakibat pada aspek psikolo-gisnya. “Kasihan mereka su-dah belajar maksimal, biarkanmereka tenang dan jangandirugikan dengan apapun ju-ga,” kata dia.

Sementara itu, KoordinatorTPI Kabupaten Brebes Iskan-dar SH MM mengatakan, hasiltemuan anggotanya di lapa-ngan masih sebatas dugaan danbelum bisa dibuktikan. Itu,lanjut dia, karena boleh jadibersifat insidental dan kasuis-

dari halaman 1

Panitia UN: Belum Ada Buktitis.

“Kami hanya mendasarkanpada fakta dan data telah dite-mukan kecurangan, beredarnyakunci jawaban melalui lintingandan hape dari siswa,” katanya.

Sebagaimana diberitakan Ra-dar (30/3), sedikitnya 4 lembarlintingan kertas yang didugasebagai bocoran jawaban UNditemukan Tim Pemantau Inde-penden(TPI) ujian nasional(UN) 2010 SMP/MTs Kabupa-ten Brebes dari 3 sekolah ber-beda, Selasa (30/3). Dua linti-ngan kertas itu didapat dariSMP Negeri 3 Brebes, serta dualainnya didapat dari SMP Ne-geri 1 Paguyangan dan SMP BUNU Bumiayu. Kertas sobekanitu sudah disita TPI untukdijadikan barang bukti.DIUSUT

Terpisah, Bupati Brebes In-dra Kusuma melalui WakilBupati Agung Widyantoromeminta pengusutan atas du-gaan bocornya Ujian Nasional(UN) SMP/MTs seperti ramaidiberitakan. “Kami belum mene-rima laporan, dan baru lewatmedia. Dan untuk kebenaranperlu pengusutan,” kataAgung Widyantoro, menang-gapi dugaan bocornya UN,kemarin (31/3).

Terkait dugaan bocornya UNSMP/MTs, Pemkab akan segeramelakukan rapat koordinasidengan memanggil pihak ter-kait. Pemanggilan ini menurutWakil Bupati guna mencari tahududuk permasalahan yangsebenarnya. Apakah itu dila-kukan secara sistematis, de-ngan melibatkan pihak tertentuatau kebocoran itu dilakukan

antar teman sekolah. Ataukemungkinan ada pihak iseng,yang ingin mengacaukan pelak-sanaan dari pada ujian UN diBrebes.

“Kami ingin tahu duduk per-soalan sebenarnya. Darimanasebab terjadinya kebocoran,dan jika terbukti perlu ditindaktegas,” kata Agung.

Pihak yang akan dipanggil,Dinas P dan K, Kepala Sekolah(Kepsek), pengawas ujian, dansiswa yang bersangkutan. Pem-kab telah sepakat UN diseleng-garakan sebaik mungkin, denganmengedepankan azas kejujurandan dengan akhlakul karimah.Komitmen ini tertuang dalampakta integeritas. Mereka berko-mitmen pelaksanaan ujian diKabupaten Brebes dapat meng-hasilkan lulusan yang bermutu.

Kepala Dinas P dan K Mun-toha Nasukha saat dikonfirmasimenjamin tidak ada kebocoranUN, baik tingkat SMA/SMKmaupun SMP/MTs.

“Tak ada kebocoran, dan kamibersama Polsek, dan inspektorattelah meminta keterangan siswaSMP di wilayah selatan yangkatanya nerima lintingan jawa-ban. Dan setelah ditanya linti-ngan dari mana, katanya daritong sampah. Jadi saya tegaskantak ada kebocoran,” kata Mun-toha Nasukha, dikonfirmasilewat HP kemarin.

Saat ditanyakan cepatnyasiswa SMP menggarap ujianMatematika dan Bahasa Ing-gris, yang hanya butuh waktu30 menit, seperti terjadi di salahsatu SMP di Kota Brebes,pihaknya belum melakukanpengecekan. (cw1/din)

Kapolresta AKBP Drs AhmadHusni melalui KBO Reskrim IptuHeriyanto SH menyatakan,pelaku tidak menyetorkan uanghasil penjualan sejak bulan

Januari hingga Febuari 2010.“Begitu mendapat laporan,

kami berupaya menerjunkan timbuser untuk melacak kebera-daan pelaku. Dia berhasil ter-diteksi berada di dalam rumahkakaknya kawasan Desa Kema-

dari halaman 1

Gondol Duit Setoran, Sales Diringkus

ADALAH hal yang wajarapabila banyak gangguanatau penyakit yang hinggapketika usia memasukikepala lima. Sebagaimanamesin kendaraan , lamakelamaan organ tubuh kitajuga mengalami keletihanatau aus. Hal ini dialami olehPak Nurman Suparman (53th) warga Kp Pasir Ma-dang, Desa Kalanganyar,Rangkas Bitung, Lebak-Banten. Tatkala memasukiusia limapuluh tahun,penjaga sekolah dan petaniini mulai dihinggapiberbagai penyakit sepertibatuk, rhematik dan nyeripinggang. Namun yang pal-ing berat adalah penyakit“langka” yaitu apabila me-megang sesuatu gampanglepas tanpa disadari. Pernahdirinya membawa termosdan terlepas tanpa disa-darinya. “...bahkan pernahsuatu saat saya membawakapak untuk menebangpohon.., tiba-tiba kapakterlepas tanpa disadari,beruntung tidak menimpabadan atau kaki saya..”tutur Nurman menyampai-kan keluhannya.

Nurman sudah mencobamengatasi penyakit ter-sebut dengan berobat kebeberapa tempat dan mi-num berbagai obat, namunhasilnya tak memuaskan.Bersyukur, suatu hariseorang putranya memberisuplemen kesehatan Gen-tong Mas. Yakin tak adaefek samping, Nurmansegera mengkonsumsiGentong Mas secara rutin.Dua minggu setelah minum

Gentong Mas, manfaatnyalangsung terasa ditubuh. Batukperlahan menghilang dan teng-gorokan lega kembali, begitujuga pegal-pegal disekujurtubuh berangsur menghilangsehingga badan segar dan bugarsaat bangun pagi hari.

Dan yang paling disyukuriNurman penyakit langkanyaberangsur hilang “...alhamdu-lillah, sekarang saya mampumenebang pohon lagi “ ucap

Nurman gembira.Dalam dunia kedokteran,

penyakit langka yang dideritaNurman disebut gangguansaraf tepi, dimana kulit tangan“mati rasa” terhadap apa yangdisentuh atau digenggamnya.Gangguan saraf tepi adalahgejala awal dari Lepra (kusta)karena itu harus segera diatasi.

Gentong Mas dengan GulaAren dan Nigella Sativa(Habbatussauda) sebagaibahan utama terbukti memilikibanyak khasiat. Menurut JeffNugent dalam buku “Perma-culture Plants (2004)” Thia-min, dan Niacin pada GulaAren berfungsi melancarkan

GANGGUAN SYARAF TIDAKDATANG LAGI BERKAT GULA AREN

metabolisme danmemperbaiki sertamemperkuat sistem sarafdan otot . Sedangkan risetilmiah yang dilakukandiberbagai negara menun-jukkan bahwa Nigella Sa-tiva memiliki kemampuanuntuk meningkatkan imu-nitas dan memperbaikigangguan saraf tepi. Dan ba-nyak lagi kandungan Gen-tong Mas yang bermanfaatbagi kesehatan.

Gentong Mas dibuat daribahan murni pilihan dandiproses alami tanpa cam-puran bahan kimia danpengawet. Menurut Rid-wan Alawi, EksekutifMarketing PD Gentong Mas,semakin banyaknya masya-rakat yang merasakan man-faat Gentong Mas membuattingkat permintaan melon-jaksecara signifikan. Untukinformasi lebih lanjut hubungi:

081313322669 /08156406404/

Tegal 081990879809, Apt.Medika Farma Ks. TubunTegal, Kabupaten Tegal :Apt.Ayu Farma 1 Jl. RayaSingkil Adiwerna, Apt. AyuFarma Jl. Dr Sutomo Slawi,Apt Duta Sehat Jl. RayaPagongan, Apt. kaliratu Jl.Raya Timur Banjaran. Apt.Adiwerna, Jl. RayaAdiwerna. Pemalang: ApotikSari Waras, Jl. Jend. SudirmanNo. 143. Telp. (0284)321197, Apotik Hikmah, Jl.Jend. Sudirman No. 275,Telp. (0284) 321116

P-IRT No. 8123205-01114

www.gentongmas.com

peran AKP M adalah men-dampingi Kompol A bertemudengan HH dan Gayus di se-buah hotel.Mereka merekayasakasus itu disana.

“Inisial hotelnya S dan KC,”katanya.

Karena itu, peran AKP Mdinilai cukup untuk dinaikkanstatusnya menjadi tersangka.“Karena dia tahu dan mengikutiprosesnya,” kata Edward.

Selain menetapkan tersangkabaru, kesaksian Gayus terkaitasal dana Rp 24,6 M sudahmulai terurai satu persatu. “Adanama-nama pengirim yang di-sampaikan pada penyidik,” kataEdward. Pemeriksaan Gayusakan berlanjut hari ini karenastatusnya sudah tersangka danditahan.

Kedatangan Gayus di Indo-nesia sore kemarin membuatpengunjung Bandara SoekarnoHatta Cengkareng heboh. Be-berapa orang bahkan sempathendak memukul Gayus danmengumpatnya. “Dasar maling,penjahat,” kata seorang pe-ngunjung. Pengawalan gayussangat ketat. Kombes MIriawan (Wadir I/Kamtrannasbareskrim) menggandeng erattangan Gayus. (rdl/fal)

tran Kecamatan Kramat. Daritangan dia, kami berhasil me-ngamankan lembaran fakturpenjualan,” terangnya, Rabu(31/3) kemarin.

Dari pengakuan awal uangtersebut digunakan pelaku

Hal itu saya ceritakan ketikapada 1999 saya diundang ber-bicara di American MarketingAssociation (AMA) EducationConference di Boston. Waktuitu saya katakan bahwa di masakrisis memang ada tiga segmenpasar, yaitu snob, smart, dandumb. Dan, ada “perputaran”-nya. Segmen yang dulu dumbbisa mendadak jadi snob kalaumendadak jadi “kaya”. Yangdulu snob terpaksa jadi smartkarena mau hidup lebih ra-sional. Sedangkan yang dulusmart bisa turun kelas jadidumb!

Cara melihat pasar secarakreatif inilah yang saya per-kenalkan di Boston, berdasar-kan pengalaman nyata di Indo-nesia yang sedang krisis hebat.Buku tentang krisis itu larismanis di Indonesia. Isinya yangsaya seminarkan di Bostonmenarik banyak perhatian pro-fesor marketing dari berbagaiperguruan tinggi di sana yangingin tahu tentang krisis Asia.Itulah upaya saya supayaMarkPlus tetap bisa jadi “gardadepan marketing” di pentasdunia, walaupun sedang dimasa krisis. Yakni, mengambilkrisis itu sendiri sebagai suatukasus. (el)

“Keterlibatan aku di sinibukan sebagai judge tapi di-biarkan menjadi diri aku sendiri,

dari halaman 1

Ketua PC Al Irsyad Tandingan Jadi Tersangka

untuk menutup faktur penjual-an sebelumnya yang dibuatsecara fiktif. Dalam kasus iniyang bersangkutan bakaldijerat dengan pasal 372KUHP tentang penggelapan.(her)

yang usianya tidak beda de-ngan mereka, hanya saja akuberada di sini lebih dahulu,dengan pengalaman yang adaaku bisa bagikan,” ujar Agnes

di Fx Plaza Sudirman, belumlama ini.

Dijelaskan Agnes, untukmenjadi superstar tidak hanyabisa menyanyi bagus. Tapi

dari halaman 1

Mau Share Pengalamanbagaimana caranya bisaberkompromi dengan pasarnamun tetap menjadi superstar.

“Ini yang akan aku share”ujarnya. (FJR)

Page 8: Radar Tegal 1 April 2010

CCCCCMMMMMYYYYYKKKKK

KOMBISRADAR TEGAL

KAMIS , 1 APRIL 2010 8

Suzuki SplashDiluncurkan di Tegal

CANTIK saya Kholifah mau nanya untukmenghilangkan jerawat bagaimana?, trus sayabanyak panu tapi gak putih panunya melainkanitem-item gimana solusinya. Thank

(085742495xxx)

Dear mb kholifah di pangkah. Untuk menyem-buhkan jerawat harus diketahui dulu apa penyebabjerawatnya bisa disebabkan factor hormonal ataukarena salah kosmetik. Langkah-langkah yang bisadilakukan adalah : 1. segera lakukan facial, jika perludua minggu sekali. 2. gunakan perawatan khususjerawat. 3. menjaga asupan makanan, dikurangimakan berlemak dan pedas, cukupkan minum airputih, sayur dan buah-buahan. Untuk panu tapiberwarna hitam, mungkin itu sebenarnya bukanpanu. Tapi untuk mengetahui pasti apa itusebenarnya, mba kholifah bisa datang ke LarissaAesthetic Center dan berkonsultasi langsung denganDokter. Trimakasih

CANTIK bagaimana menghilangkan noda bekasjerawat yang warnanya kemerah-merahan?

(081902405xxx)

Dear cantik noda bekas jerawat pada dasarnyaakan bisa menghilang dengan sedirinya sesuai denganproses regenerasi kulit. Tapi untuk menghilangkannoda bekas jerawat bisa dibantu dengan menggu-nakan masker bengkoang. Caranya : kupas satubengkoang kecil diparut kemudia dioleskan kewajahtunggu sampai kering setelah itu basuh dengan airbersih. Larissa Aesthetic Center juga menyediakanrangkaian produk perawatan untuk menghilangkannoda bekas jerawat. Sebelum memakai serangkaianproduk kita disarankan utuk berkonsultasi dulu

dengan Dokter. Trimakasih

CANTIK saya tika, saya punya masalah denganwajah saya ini. Wajah saya tidak berjerawat, tidakberminyak tapi kusam dan ada bintik-bintik kecil.Saya sangat terganggu dengan bintik-bintik itu.Bagaimana ya solusinya trimakasih (08542969xxx)

Dear titin, jenis kulit tidak berminyak (kering)memang mempunyai kelebihan tidak mudah munculjerawat, tetapi cenderung menjadi lebih cepat kusamdan muncul keriput. Solusinya adalah gunakanrangkaian perawatan untuk kulit kering, termasukpelembab dan tabir surya, bisa juga ditambahkandenga mengoleskan minayak zaitun di area yangkering pada malam hari. Masalah kusam bisa dibantudengan penggunaan cream malam. Saat ini LarissaAesthetic Center menyediakan treatment terbaruyaitu Mesotherapy Without Needle salah satunyauntuk mencerahkan, tapi sebelum itu disarankanuntuk berkonsultasi terlebih dahulu. Trimakasih

CANTIK wax bulu kaki dan ketiak biaya sampaiberapa? Da menggunakan krim apa. Apa ada jugareatment earcandle? (085642511xxx)

Dear cantik untuk waxig kami menggunakan creamkhusus dari Larissa Aesthetic Center. Ada dua metodeyang digunakan roll-on dan strip. Roll-on digunakanuntuk tangan dan kaki, strip bisa digunakan untuksemua bagian tubuh, tersedia dalam tiga pilihan creamtergantung ketebalan rambut dan tingkat sensiti-vitasnya. Biaya waxing untuk ketiak + Rp. 55.000,-sedangkan untuk kaki mulai Rp.65.000,- s/d Rp.90.000,- tergantung penggunaan metode dan bagianmana yang akan diwaxing. Trimakasih

Mini MPVBergaya Eropa

TEGAL - PT. Suzuki Indo-mobil Sales (SIS) sebagai AgenTunggal Pemegang Merk(ATPM) Suzuki di Indonesiameluncurkan produk terbaru-nya yaitu Suzuki Splash. Untukwilayah eks-Karesidenan Peka-longan, launching digelar Sela-sa (30/3) malam di PT ArindoGedong Jembar Kota Tegal.

Hadir dalam acara tersebut,Walikota Tegal H Ikmal Jaya SEAkt, General Manager Mar-keting Planning 4W PT SuzukiIndomobil Sales Johannes Sara-gih, Direktur Utama (Dirut) PTArindo Gedong Jembang AgusSusilo, Sales Manager PTArindo Gedong Jembar Ray-momd Hartono serta tamu unda-ngan dan customer setia Su-zuki.

General Manager Market-ing Planning 4W PT SuzukiIndomobil Sales Johannes Sara-gih mengatakan, Suzuki Splashdiharapkan dapat membawakesegaran baru bagi industriotomotif khususnya pasar miniMPV di Indonesia. Mobil ini di-luncurkan untuk memenuhikebutuhan keluarga muda ataupasangan muda yang stylish,energik, dan memliki karakteruntuk selalu melangkah maju kedepan.

Suzuki Splash hadir sebagaikendaraan yang fun to drive,use and own atau menyenang-kan untuk dikendarai, diguna-kan dan dimiliki. Splash memilikikarakter desain mobil Eropayang stylish, modern dan ele-gan. Bodinya kompak sehinggaparkir menjadi lebih mudah danmelaju di jalan raya jadi lebihmenyenangkan.

Splash menggunakan mesingenerasi terbaru K 12 M ber-bahan aluminium yang ringandan bertenaga. Konfigurasimesinnya adalah 4 silindersegaris, 1.200 cc, DOHC, 16katup. Didukung pasokan ba-han bakar injeksi, tenaga mak-simum 85 PS/ 6.000 rpm dengantorsi maksimum 113 Nm/ 4.500rpm.

Mesin mobil ini menggu-nakan Drive-By-Wire Technol-ogy sehingga menghasilkankinerja mesin lebih akurat danresponsif karena adanya sis-tem sensor Electronics ControlModule (ECM) maka keselu-ruhan kinerja mesin dan penga-turan bukaan katup dari pedalgas tidak lagi menggunakan ka-bel gas.

“Tenaga yang dihasilkanpun menjadi optimal, bahan ba-kar lebih hemat dan emisi CO2

yang rendah sehingga lebihramah terhadap lingkunganatau eco-friendly,” katanya.

Panel instrument, lanjut dia,dirancang dengan bentukyang eksklusif. Center garnishterlihat stylish dan sporty,melalui perpaduan warna hi-tam dan perak serta dilengkapidengan tachometer yangdiletakkan di atas dasbor.Speedometer didesain denganpetunjuk bahan bakar modeldigital atau fuel bar, gear shiftdibuat menyatu dengan cen-ter console sehingga menam-bah kesan modern dan eleganpada keseluruhan interiordepan

“Splash juga dilengkapichildproof door lock sehinggamemberikan keamanan ekstrabagi anak-anak. Splash dileng-kapi pula dengan immobilizerdan alarm, sebuah sistem yangmampu mencegah terjadinyapencurian. Sistem ini secaraotomatis mencocokkan kodekunci saat mesin dihidupkan,”terangnya.

Sales Manager PT ArindoGedong Jembar Tegal RaymondHartono menuturkan, Splashakan menyasar kalangan mudaatau keluarga muda dan terdiridari 5 varian warna yaitu fire-brick red, midnight black, blueblaze, baker’s chocolate dansilky silver.

Suzuki Splash terdiri dari 2tipe yaitu Splash ST denganharga Rp 142 juta dan Splah GLdengan harga Rp 148 juta.

“Konsumsi bahan bakar SuzukiSplash sangat ekonomis yaitu 1liter mampu menempuh jarak 22kilometer,” tukasnya. (gun)

ROCHMAN GUNAWAN / RATEG

KAGUM - Walikota Tegal H Ikmal Jaya SE Akt (kiri) didampingiGeneral Manager Marketing Planning 4W PT Suzuki IndomobilSales Johannes Saragih melihat bagian depan Suzuki Splash.

ROCHMAN GUNAWAN / RATEG

SAMBUTAN - Dirut PT Arindo Gedong Jembar Agus Susilomemberikan sambutan saat launching Suzuki Splash, Selasa(30/3) malam.

ROCHMAN GUNAWAN / RATEG

LIHAT - Walikota Tegal H Ikmal Jaya SE Akt didampingi Dirut PT Arindo Gedong Jembar Agus Susilo melihat dari dekat interiorSuzuki Splash.

ROCHMAN GUNAWAN / RATEG

LAUNCHING - Suzuki Splash, Selasa (30/3) malam di launching di PT Arindo Gedong JembarTegal.

Page 9: Radar Tegal 1 April 2010

Tekan Angka Kecelakaan

M E T R O

WATCHProblemPasarKimplingRELOKASI Pasar Kimpling sampai saat ini belum

tuntas. Setelah dibangun pasar baru, pedagang pasartersebut semula mau menempatinya. Namun ketikaternyata dagangan tak menguntungkan di pasar batuitu, mereka menuntut kembali berdagang di pasarlama.

Beberapa kali mereka audiensi dengan DPRD KotaTegal untuk mengadukan nasibnya paska pe-mindahan pasar. Mereka tetap menuntut diper-bolehkan kembali berdagang di pasar lama. Tentuhal tersebut akan membuat pembangunan pasarbaru sia-sia. Akhirnya dilakukan audiensi denganpemerintah setempat untuk mencari jalan keluar yangterbaik. Namun audiensi tersebut belum menemukanjalan keluar.

Mengatasi persoalan tersebut, apa yang se-harusnya dilakukan pemerintah kota?

Sampaikan komentar Anda ke No:

0815944072208159440722081594407220815944072208159440722

ADVERTORIAL

CMYK

CMYK

METROPOLISRADAR TEGAL

KAMIS , 1 APRIL 2010 9

Kebocoran Soal UN Nihil

PROGRAM

Razia Laik JalanAngkutandi Kota Tegal

UPAYA DINIMASIH banyak-

nya pelanggaran la-ik jalan, baik yangdilakukan angkutankota (angkot), minibus, truk maupunjenis angkutan

umum lainnya, mem-buat Dinas Perhubu-

ngan, Komunikasi danInformatikan (Dishub-

kominfo) Kota Tegalharus gencar melakukan

razia. Sedikitnya 2 sampai3 kali dalam sebulan, petugas

Dishubkominfo bersama ang-gota Sat Lantas Polresta ha-rus turun, melakukan peng-awasan langsung.

Hasil razia laik jalanterakhir di Jl Kapten Su-dibyo Tegal, yang digelarpetugas Dishubkominfo

bersama anggota Sat LantasPolresta berhasil menjaring 8pelanggar laik jalan, terdiri dari6 pelanggar uji kelaikan jalandan 2 pelanggar perijinan ang-kutan umum atau trayek.

Kasi Keselamatan Jalan Dis-hubkominfo Kota Tegal, Suhar-di, mengatakan, tujuan utamadari pelaksanaan razia laik jalanangkutan umum adalah untukpengawasan, sekaligus untukmenekan tingkat kecelakaan.

Pasalnya, tak sedikit kecela-kaan yang terjadi disebabkankarena kondisi angkutan taklaik jalan dan dipaksakan. Se-hingga kalau hal ini dibiarkan,bukan hanya keselamatan so-pirnya saja. Tapi keselamatanpenumpang juga ikut terancam,karena kondisi kendaraan yangdinaiki tidak laik jalan.

Dijelaskan Suhardi, dalammelakukan tindakan pelanggarlaik jalan pihaknya selalu meng-gandeng Sat Lantas PolrestaTegal. Hal ini sesuai denganUndang-undang (UU) nomor 22tahun 2009, tentang Lalu LIntasdan Angkutan Jalan. Sehinggadalam setiap kali pelaksanaanrazia, pihaknya selalu berkoor-dinasi dan menggandeng SatLantas Polresta Tegal.

Fakta IntegritasTerbilang Sukses

KEBOCORAN saat pelaksa-naan Ujian Nasional (UN) baiktingkat SMA/MA/SMK atauSMP/MTs selalu menjadi perha-tian publik. Seperti yang terjadi diKabupaten Brebes, dalam pelak-

sanaan UN SMP/MTs hari keduakemarin.

Tim Pemantau Independen(TPI) daerah tersebut menemukanadanya kebocoran jawaban ujian.Itu dibuktikan dengan banyaknyaklintingan kertas yang berisitulisan jawaban soal-soal ujianyang didapat dari beberapa siswa.

Sementara untuk Kota Tegal,

dari hasil pemantauan yang dila-kukan TPI sejauh ini belum dite-mukan adanya indikasi kebocor-an. Demikian pula pantauan yangdilaksanakan penyelenggara da-lam hal ini Dinas Pendidikan (Dis-dik).

Sekretaris TPI Kota Tegal yangjuga Ketua Dewan Pendidikan(DPK), Sisdiono Ahmad, menga-

takan, sejak hari pertama pelak-sanaan sampai dengan sekarang,tim tidak menemui indikasi adanyakebocoran. Bahkan pelaksanaandinilai sangat lancar dan tidak adapermasalahan yang berarti.

“Setiap hari kami melakukanmonitoring ke sejumlah sekolah.Dan pelaksanaan UN lancar-lancar saja. Hanya ada sedikit per-

masalahan diantaranya akibatcuaca yang terjadi. Sehingga adabeberapa sekolah yang melaksa-nakan UN dalam kondisi terge-nang air,” katanya saat di temui dikantornya, Rabu (31/3).

Namun demikian, lanjut Sis-diono, itu tidak menjadikan pelak-sanaan UN terganggu. Karena

14 Posyandu Terima BantuanSEDIKITNYA 14 Pos Pelayanan Terpadu

(Posyandu) Kelurahan Slerok Tegal Timurmendapatkan bantuan dari program PNPMMandiri Perkotaan. Bantuan berupa sarana danprasarana, sesuai dengan yang dibutuhkan.

Pemberian bantuan dilaksanakan Rabu (31/3)di Kantor Kelurahan Slerok pukul 13.00 WIB.Bantuan langsung diberikan oleh Lurah SlerokKusnadi dan PJOK kecamatan setempat.

Koordinator Pimpinan Kolektif BKM Slerok,Toto Pranoto, mengatakan, dana bantuan berasaldari pemerintah pusat melalui program PNPM

PaketPaskahPringsewuMENJELANG hari paskah, Jumat (2/4) besok,

Restoran Taman Pringsewu Tegal mengeluarkanmenu paket paskah spesial dengan harga ter-jangkau, bagi keluarga kota tegal dan sekitarnyayang merayakan paskah. Paket paskah tersebutdi antaranya Paket Rosario untuk 4 orang hanyaseharga Rp 97.500 dengan menu Es Teh, SopJagung, Nasi Putih, Capcay, dan Buah Segar.

Sedangkan untuk 8 orang tersedia PaketBethlehem seharga Rp 210.750, dengan menuMix Fruit Juice, Sop Asparagus, Nasi Putih,Gurameh Bakar, Ca Kangkung Special, dan BuahSegar. Sedangkan bagi anda yang ber-12 orang,ada Paket Jerusalem cukup dengan harga Rp387.500 dan sudah bisa menikmati menu spesialJus Jeruk, Sop Jagung Asparagus, Nasi Putih,Gurameh Asam Manis, Sapo Seafood, MieGoreng, dan Buah Segar.

MENINDAKLANJUTI temuanmesin pencacah sampah yangtidak bisa dimanfaatkan, KomisiIII DPRD Kota Tegal, Selasa (30/3), melakukan pengecekan lang-sung. Hasilnya, ternyata peren-canaan pengadaan mesin penca-cah sampah dan alat kelengkapan-nya tak masimal.

Sehingga pemanfaatan mesintersebut tak masimal, bahkanmangkrak. Padahal untuk peng-adaan mesin dan kelengkapan-nya, termasuk bangunan fisiknyamenghabiskan anggaran Rp 600juta lebih.

Anggota Komisi III, AbdullahSungkar, mengatakan, pihaknyamenilai perencanaan pengadaanmesin pencacah sampah dan alatkelengakapannya tak masimal.

Komisi III Cek Mesin Pencacah

Kelengkapan IPALJongor Hilang

UPAYA menciptakan iklim kon-dusif di sela- sela pelaksanaan Uji-an Nasional tingkat SMP danMTs di wilayah hukumnya, ditem-puh pihak Polresta dengan me-nerjunkan personilnya sejak pe-laksanaan UN hingga berakhir,Kamis (1/4) mendatang.

Kali ini sebanyak 75 personil di-terjunkan untuk mengamankanpelaksanaan UN di 32 sekolahSMP dan Mts yang ada di wila-

yah hukumnya. Di mana tugaspenjagaan masih di bawah koman-do pengawas perwira pengendali.

Kapolresta AKBP Drs AhmadHusni melalui Pjs Kabag OpsAKP Suyitno menyatakan perwirapengendali yang menjalankanfungsi penempatan personil di-kendalikan kapolsek masing-masing.

“Mereka ditugaskan dari pe-ngawalan pengambilan soal ke

Diknas sampai ke sekolah, sekali-gus melakukan tugas pantauan dimasing-masing sekolah untukmenditeksi aksi kecurangan yangdilakukan siswa di sela-sela UNberlangsung,” terangnya.

Terpisah Kapolsekta TegalBarat AKP Aziz Sugiarto yangsempat memimpin apel langsungpersonilnya menyatakan di wila-yahnya ada sekolah menengah

Amankan UN, 75 Polisi Diterjunkan

M SAEKHUN/RATEG

DICOBA – Anggota Komisi III DPRD tengah mengamati sistem kerjamesin pencacah sampah.

M SAEKHUN/RATEG

CEK KELENGKAPAN - Sejumlah anggota Komisi III DPRD Kota Tegalmengecek kelengkapan alat yang sudah ada di tempatnya lagi.

SURAT Keputusaan SK(KPU) nomor 19 tahun

2009, tentang revisipenetapan Calon

Anggota DPRD KotaTegal tahun 2009 dinilai

Ilegal. Pasalnya, dasarpenetapan

menggunakanPeratuaran KPU nomor

15 tahun 2009. lalu?

LAPORAN: M SAEKHUN

SESUAI hasil uji materi, pera-turan tersebut sudah tidak berlakulagi. Menyikapi hal tersebut, limaCaleg teranulir, antara lain ImamSyafrudin, Abdul Kirom Amd,Endang Sutarsih, Duryani danSupardi, SH mendesak KPU KotaTegal untuk merivisi kembali SK

penetapan caleg terpilih.Menurut Imam Syafrudin, Rabu

(31/3), mengatakan, karena hasiluji materi Peraturan KPU nomor15 tahun 2009 sudah tidak berlakulagi, seharusnya tidak dijadikanlandasan.

Tapi, dalam penetapan calegterpilih, KPU Kota Tegal seharus-nya menggunakan landasan Per-aturan KPU Nomor 60 tahun 2009,sebagai tindak lanjut dari putusanMahkamah Agung (MA) Nomor16p/HUM/2009. Melalui surati ini,pihaknya juga minta agar KPUKota Tegal benar-benar memahamiduduk persoalan dan status hu-kum penetapan caleg.

“Dengan terbitnya peraturanKPU No 60 Tahun 2009, tentangmekanisme dan tata cara penghi-tungan perolehan suara sebagaiimplementasi dari putusan MAmaka tidak ada alasan lagi. Se-

hingga kami minta dalam pene-tapan Caleg terpilih, KPU kotaTegal harus merujuk Peraturannomor 60 tahun 2009. Bukan Per-aturan KPU nomor 15 tahun 2009,karena itu sudah tidak berlakulagi,” kata Imam.

Di tempat sama, Abdul Kirom,mengungkapkan, sangatlah tidakberalasan. Seharusnya sebagailembaga penyelenggara pemilu,KPU Kota Tegal mengetahuipersis letak persoalan hukumseputar penetapan caleg.

Bukan malahan tidak tahun soalPeraturan KPU nomor 60 tahun2009, yang merupakan tindaklanjut dari putusan MAnomor16p/HUM/2009.

“Sungguh ironis, seorang ketuaKPU di daerah sampai tidakmengetahui adanya peraturanbaru yang diterbitkan oleh KPU

Upaya LimaCalegKPUKota Tegal TeranulirMemperjuangkanHaknya

KPU Didesak Merevisi SK Penetapan Caleg Terpilih

M SAEKHUN/RATEG

TUNJUKAN SURAT - Imam Syafrudin menunjukan surat yangdilayangkan kepada KPU Kota Tegal dan ditembuskan ke KPU Provinsidan Pusat. ke hal 15 kol 5

ke hal 15 kol 1

DPRD AkanKlarifikasi KLH

MENYIKAPI banyaknya alatkelengkapan Instalasi PengolahLimbah (IPAL) rumah filet TPIJongor yang hilang. Senin (5/4)besok, Komisi III DPRD KotaTegal bakal memanggil KepalaKantor Lingkungan Hidup (KLH).

Selain mempertanyakan keab-sahan Berita Acara (BA) penye-rahan IPAL, juga akan mem-pertanyakan pengawasan KLHterhadap operasional IPAL ter-sebut.

Anggota Komisi III DPRD KotaTegal Heri Budiman, Rabu (31/3),mengatakan, sesuai BA nomor 050/16.A/2008, tentang penyerahan

ke hal 15 kol 5

ke hal 15 kol 1

ke hal 15 kol 1

ke hal 15 kol 1

ke hal 15 kol 5

ke hal 15 kol 5

Page 10: Radar Tegal 1 April 2010

PLN UPJ Randudongkal (0284) 584556

PLN UPJ Comal (0285) 4475115

PLN UPJ Pemalang (0284) 322742

Polres (0284) 321090

Poltas (0284) 321110

PMI (0284) 321431

Pemadam Kebakaran (0284) 322502

Terminal Bus (0284) 323636

Stasiun Kereta (0284) 322202

RSUD Dr. M. Ashari (0284) 321614

RSI Ikhlas (0284) 322502

RSU Santa Maria (0284) 321251

PKU Muhammadiyah Comal (0285) 577104

Kec. Pemalang 321432

Kec. Taman 321021

Kec. Petarukan 321608

TELEPON PENTINGTELEPON PENTING

KAMIS1 APRIL 2010

PEMALANGRADAR TEGAL

10

NGENDONGSemuaAdaKode Etiknya

MENJADI dokter adalah tugas yang sangat mulia. Bukan karenastatusnya yang ‘lebih’ di masyarakat, tetapi lebih pada peran sertadokter dalam membantu dan melayani masyarakat. Karenanya,masyarakat hendaknya lebih proporsional dalam melihat suatu kasusyang terjadi, sehingga tidak serta merta menghakimi bahwa A salah,B benar, dan lainnya.

Hal ini dikatakan Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) KabupatenPemalang dr H Agus Yulianto Prabowo kepada Radar Selasa (30/3)lalu. Pernyataan Bowo tersebut terkait permasalahan yang kini tengahmenimpa salah satu anggota IDI di Kecamatan Comal, KabupatenPemalang. Menurutnya, masyarakat ‘hanya’ melihat kasus yang terjadidan melupakan jasa-jasa dokter di bidang kesehatan.

“Menjadi dokter itu tugas mulia. Profesi dokter itu luhur,” terang dia.Untuk memberikan keabsahan dokter, dijelaskan Bowo, IDI setiap

lima tahun beserta Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Pemalangrutin mengadakan penilaian terhadap izin praktik dokter. Upaya inidilakukan untuk memberikan bekal ketrampilan, menilai pelaksanaanpelayanan, serta prosedur dokter dalam membantu masyarakat.

Termasuk, lanjut Bowo, hal-hal yang bersifat teknis pelayananpasien pada saat datang hendak berobat. Yakni, dengan mendataidentitas pasien, mendengarkan keluhan dan riwayat penyakit, sertapemeriksaan pasien.

“Semua profesi, ada kode etiknya,” tegasnya.Sehubungan dengan itu pula, pihaknya mengajak kepada masyarakat

untuk lebih arif dalam melihat suatu masalah. Menurutnya, janganmelihat suatu masalah dari ‘kacamatanya’ sendiri dan sepotong-potong, tetapi secara keseluruhan. (cw2)

59 Siswa SMP Terbuka Tidak Ikut UNPEMALANG - Sebanyak 59 siswa kelas IX (sembilan) SMP terbuka

yang tersebar di seluruh Kabupaten Pemalang tidak dapat mengikutiUjian Nasional (UN) 2010.

Ketidakhadirannya pada saat pelaksanaan UN itu karena merekatelah bekerja di Jakarta. Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan OlahRaga Kabupaten Pemalang Drs Sapardi MSi melalui Kepala Bidang(Kabid) Pendidikan SLTP dam SLTA Drs Sya’bani mengatakan, banyaksiswa SMP yang menjadi peserta UN tidak bisa mengikuti UNdisebabkan karena bekerja di Jakarta. “Berdasarkan hasil hasil laporanpelaksanaan UN, khususnya untuk peserta dari SMP terbuka,sesedikitnya ada 59 siswa yang tidak tidak mengikuti ujian. Dan hasilpendataan di lapangan, itu disebabkan karena mereka pergi ke Jakartauntuk mencari kerja,” jelasnya kepada Radar Selasa (30/3).

Dari jumlah siswa peserta UN tingkat SMP sebanyak 19.056 siswa,baik di SMP maupuan MTs negeri dan swasta tidak semuanya bisamengikuti UN. Peserta UN yang tidak berhalangan hadir total jumlahnyamencapai 99 siswa. Dari banyaknya siswa tidak hadir itu, palingbanyak berasal dari siswa SMP terbuka, yang jumlahnya mencapai59 siswa.

Adapun sisanya adalah siswa dari SMP/MTs reguler dari negerimaupun swasta, dan ketidakhadirannya itu karena kebanyakan sakitatau alasan lainnya. Kendati demikian, mereka tidak perlu bekecil hatikarena masih ada kesempatan lain untuk bisa mengikutinya, yaitusaat ujian susulan yang akan diselengarakan oleh dinas setelah UNutama selesai.“Sesuai rencana, ujian susulan akan dilakukan padaHari Senin mendatang,” paparnya. (mg1)

PENDIDIKAN

PEMALANG - Pemberianbekal ketrampilan bagi anakasuh merupakan program yangdilaksanakan secara rutin diPanti Tunanetra Tunarungudan Wicara (PTN-TRW) Dis-trarasta Pemalang.

Bekal tersebut diberikan ru-tin setiap hari. Diharapkan,nantinya selepas dari pem-binaan di panti, mereka akanmempunyai bekal dalam me-masuki kehidupan di tengah-tengah masyarakat.

Beragam ketrampilan wajibyang diberikan kepada anakasuh meliputi menjahit, salonkecantikan, dan massage atauketrampilan memijat. Di sam-ping program tersebut, juga adaprogram tambahan lain sepertiketrampilan bermain musik,karya tangan, produk-produkkerajinan home industri, hinggaketrampilan bercocok tanam dipekarangan rumah.

Hal ini disampaikan KepalaPanti Tunanetra Tunarungudan Wicara (PTN-TRW) Dis-trarasta Pemalang Budi Lies-tyawati SH MM melalui KepalaSeksi (Kasi) Penyantunan DrsRestu Widagdo kepada RadarSelasa (30/3) lalu.

Dikatakan dia, pelatihan ke-trampilan yang diberikan bagipenghuni panti, dilaksanakansetiap hari dari Senin hinggaJumat. Dalam pelaksanaannya,anak asuh dibimbing secara

perlahan-lahan hingga merekabenar-benar menguasai teoridan praktiknya.

“Melatih ketrampilan harussabar. Sedikit demi sedikit,sampai anak benar-benar pa-ham,” terang Restu.

Jumlah penghuni panti yangterletak di Jalan Dr Cipto Ma-ngunkusumo No. 4, Pemalang,ini ada 100 anak. Rinciannya, 57anak penyandang tunanetra,dan 47 penyandang tunarungu-wicara.

“Ketrampilan menjahit dansalon kecantikan diajarkankepada anak tunarungu-wicara.Sedangkan anak-anak tuna-netra diajarkan memijat ataumassage,” jelasnya.

Seluruh penghuni panti inijuga wajib mengikuti rangkaiankegiatan setiap hari, sepertibimbingan belajar pada malamSenin dan Selasa, latihan braileArab pada malam Rabu, pe-ngajian pada malam Kamis,yasinan malam Jumat, dan la-tihan Pramuka pada Jumatsore.“Khusus malam Sabtudan Minggu, anak-anak di-ajak untuk latihan musik,”tandas Restu.

Dengan pemberian bekal bagianak selama di panti, pihaknyamengharapkan, agar selepasdari panti, nantinya anak-anakmampu berkarya di masyarakatdengan ketrampilan yang telahdidapatkannya. (sumitro)

Harus Sabar Hingga Penyandang Cacat Paham

Juned Yes, Agung Beres

PEMALANG - Jembatan Beji,Kecamatan Taman, yang terle-tak di sebelah barat perlin-tasan kereta api Beji akhir-nya diperbaiki.

Namun, dalam perbaikannyamengalami kendala, karenahujan pada siang hari kerapturun. Seperti yang terjadi padaSenin (29/3) lalu, hujan gerimisyang mengguyur Pemalang dansekitarnya membuat beberapapetugas menghentikan per-baikan.

“Perbaikannya tidak bisamaksimal karena sering hu-jan,” terang salah satu pekerjayang tidak mau dikorankan ke-pada Radar. Ia sendiri tidak maumenjelaskan lebih lanjut waktuperbaikan dan rencana per-baikannya. Yang terlihat, rangkabesi jembatan sudah terlihatbersih dari beton cor. Namun,karena rangka besi melengkungke bawah, membuat pihaknyatidak bisa langsung meng-adakan pengecoran.

Selama perbaikan, amblesnya

jembatan yang memakan badanjalan hingga separuhnya yaknisekitar 6 meter dari panjangjembatan yang mencapai 12meter, membuat pengendaraharus ekstra hati-hati. Karenaselain jalur utama panturamenuju ke Jakarta tersebutmenyempit, di kanan-kiri jem-batan terdapat ir isan jem-batan yang licin. Sehingga,pengendara ketika melewatijembatan tersebut perlu berhati-hati. (cw2)

Perbaikan JembatanTerkendala Hujan

SUMITRO/RADAR PEMALANG

PERBAIKAN JEMBATAN - Beberapa pekerja dari DPU PropinsiJateng saat memperbaiki jembatan di bawah hujan gerimisSenin (29/3) lalu.

SUMITRO/RADAR PEMALANG

BEKAL KETRAMPILAN - Anak-anak Panti Tunanetra Tunarungu dan Wicara (PTN-TRW) DistrarastaPemalang saat berlatih beragam ketrampilan.

SosialisasiCabup-Cawabup PPP

COMAL - Ratusan anakyatim-piatu di Kecamatan Co-mal dan Ulujami, KabupatenPemalang, mendapatkan ban-tuan dari pasangan Calon Bu-pati (Cabup) - Calon Wakil Bupati(Cawabup) Junaedi-Agung ke-marin (31/3).

Pemberian bantuan yangdirangkai dalam pengajian umummemperingati maulid nabi ter-sebut berlangsung di rumahKetua Pimpinan Anak CabangPartai PPP Kecamatan ComalMaksun Sulaeman di Sidorejo,Kecamatan Comal.

Kegiatan yang merupakansosialisasi cabup-cawabup dariPartai PPP tersebut dihadirilangsung oleh pasangan Ju-naedi-Agung. Keduanya mem-berikan bantuan langsung ke-pada 650 anak yatim-piatu,didampingi ibunda dari Ca-wabup Agung Mukti Wibowo,Hj Rukayah.

Ketua PAC PPP Comal Mak-sun Sulaeman di sela-sela acara

kepada Radar menuturkan,pasangan Junaedi-Agung me-rupakan dambaan warga. Ka-rena, menurutnya, keduanyaselama ini dikenal lebih merak-yat dibandingkan calon-calonlain.

Cabup Junaedi, kata dia,sebagai figur pemimpin yangngemong dan ngayomi war-ganya. Pribadinya yang santunitulah, lanjutnya, yang nan-tinya diharapkan akan mampumenjaga keharmonisan dalammasyarakat.

“Pasangan Junaedi-Agungsudah dikenal luas oleh ma-syarakat di Kecamatan Comaldan Ulujami,” terangnya.

Sementara itu, Ketua Pim-pinan Cabang PPP MuntohaSH MHum mengatakan, acarayang diselenggarakan di rumahketua PAC Comal tersebutmerupakan rangkaian sosiali-sasi yang digelar partainya.Pasangan Junaedi-Agung yangdiusung PPP itu hingga awalApril masih menyisakan empatkecamatan, yakni KecamatanRandudongkal, Warungpring,Belik, dan Kecamatan Watu-

kumpul.“Setiap sosialisasi pasangan

Junaedi-Agung dilakukan duakecamatan. Termasuk padasosialisasi kali ini, yakni Keca-matan Comal dan Ulujami.’’

Dalam sambutannya, CabupJunaedi yang didampingi Ca-wabup Agung mengungkap-kan, alasan pendorong dirinyamaju dalam bursa PemilihanUmum Kepala Daerah (Pemilu-Kada) Kabupaten Pemalang.Menurutnya, itu dilandasi se-mata-mata untuk memajukanPemalang menjadi lebih baiklagi. “Ibu-ibu ridho? Ibu-ibuikhlas?” tandas dia, yang di-sambut dengan jawaban ibu-ibu yang merupakan pendam-ping anak-anak.

Yang menarik, dalam pe-ngajian dan pemberian bantuantersebut adalah yel-yel yangdidengungkan oleh KH Fathori.Dalam yel-yelnya, dia mengajakjamaah dengan membalas kata“Yes” saat dirinya mengatakanJuned. Sedangkan saat kataAgung diucapkan, jamaah di-ajak membalasnya dengan kata“Beres”. (cw2)

Page 11: Radar Tegal 1 April 2010

KAMIS1 APRIL 2010

KABUPATENTEGALRADAR TEGAL

11

Jembatan GantunganMemprihatinkan

DISIPLINPNSDimintaTerapkanEdaranMenpan

SLAWI - Untuk menjaga profesionalisme dalam bekerja, makapegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten(Pemkab) Tegal diminta untuk menerapkan surat edaran yangdikeluarkan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara (MenpanRI). Surar edaran yang berkaitan dengan disiplin kerja tersebut, perlumenjadi rujukan bagi PNS selama bertugas di lingkungan Pemkab Tegal.

Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Bupati Tegal, Moch HerrySoelistiyawan SH MHum Rabu (31/3) kemarin di pendopo KabupatenTegal.

Dikatakan, sesuai dengan Surat Edaran Menpan RI Nomor 850/01573 Tahun 2005, maka sebagai aparatur pemerintah diharapkandapat menyikapi dengan baik.

“Kita sebagai PNS harus memahaminya, ini karena keluarnya suratedaran tersebut merupakan salah satu langkah strategis daripemerintah pusat dalam upaya meningkatkan kualitas profesionalismePNS di seluruh lapisan pemerintah, terutama dalam hal disiplin PNS,”ucapnya di hadapan 237 PNS yang mendapatkan kenaikan pangkat.

Terhadap ketentuan tersebut, pihaknya berharap kepada pimpinanunit kerja untuk bertanggung jawab terhadap karyawan dilingkungankerjanya. Ini agar mereka dapat memahami jam kerja yang ditetapkan.

“Para PNS dituntut dapat mentaatinya, yaitu bekerja dengan disiplin,utamanya dalam mematuhi jam kerja, apabila hal ini tidak diindahkanmaka secara bertahap Pemda akan menerapkan sangsi bagi yangmelanggar,” tegasnya.

Hal itu, tambahnya, sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP)Nomor 30 Tahun 1980 Tentang Peraturan Disiplin PNS. “Perlu sayaingatkan, jam kerja PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tegaladalah 8,15 jam, yaitu mulai dari pukul 07.00 sampai 15.15 Wib,” jelasHerry. (cw3)

Targetkan28RibuAseptorSLAWI - Dalam kegiatan Bhakti TNI KB Terpadu Tahun 2010 ini,

Kodim 0712 mentargetkan 28 ribu aseptor baru. Jumlah tersebutterbagi untuk wilayah Kabupaten Tegal sebanyak 23 ribu asepteorsementara wilayah Kota 5 ribu aseptor. Hal tersebut disampaikanKomandan Kodim 0712, Letnan Kolonel Elman Nawendro saatmembuka kegiatan Bhakti TNI KB Terpadu Tahun 2010 di Makodim0712 Tegal Rabu (31/3) kemarin.

Dikatakan, beberapa wabah penyakit seperti demam berdarah,keracunan makanan dan meluasnya penyakit cikumunya nmuncul dibeberapa daerah tak terkecuali Kaupaten Tegal. Berangkat darimasalah tersebut, pemerinta telah berupaya untuk melaksanakanprogram Bakti TNI KB Terpadu, sebagai salah satu upaya di dalammenciptakan keluarga sehat dan berkualitas.

Melalui kegiatan tersebut, diharapkan dapat mendorong danmemotivasi masyarakat dalam membina dan mewujudkan keluargayang sehat.

“Sementara misi yang diemban adakan untuk menegakkanpembangunan nasional berwawasan kesehatan, serta mendorongkemandirian masyarakat masyarakat untuk hidup sehat danpeningkatan pelayanan kesehatan yang bermutu,”terangnya.

Dalam kegiatan ini, tambahnya, diharapkan mampu menggerakkanmampu mengerakan partisipasi baik dari unsur pemerintah, LSM, tokohmasyarakat, swasta maupun instansi dalam masyarakat yangtersebar ditingkat pusat sampai desa/kelurahan.

Untuk kegiataan sendiri, selama berlangsungnya Bhakti TNI KBTerpadu akan dilaksanakan kegiatan pelayanan kesehatan yangmeliputi, pengobatan massal, pelayanan KB, penyuluhan KB,pengobatan gigi, donor darah, karya bakti berupa pembersihanlingkungan dan bazar sembako.

“Untuk tema kegiatan Bhakti TNI KB Terpadu tahun 2010 ini adalah,BKKBN bersama TNI meningkatkan program KB untuk mewujudkankeluarga kecil, bahagia dan sejahtera,” tandasnya.

Berangkat dari pemahaman tersebut, maka ada beberapa sasaranyang menjadi prioritas dan harus terealisasikan, di antaranya, daerahpencapaian peserta KB Aktif yang masih rendah, daerah yang memilikimasyarakat yang sudah ada minat ikut KB namun belum terlayani,daerah yang mimiliki tingkat kelahiran yang tinggi serta daerahtertinggal, terpencil, pesisir, DAS dan daerah kumuh perkotaan.

“Untuk kegiatan ini akan berlangsung selama tujuh bulan dandimulaipada April sampai dengan Oktober mendatang,” terangnya. (cw3)

BHAKTI TNI

YANVERA?RADAR SLAWI

TINJAU JEMBATAN - Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Tegal Nursidik tengah meninjau jembatan Gantungan Desa HarjosariLor Adiwerna yang memprihatinkan.

Dewan Desak SegeraDibangun

ADIWERNA – Kondisi jembatanGantungan di Pedukuhan GantunganDesa harjosari Lor Kecamatan Adiwernasaat ini sangat memprihatinkan. Karenasejumlah warga pun telah meminta agarPemkab segera membangun jembatanpermanent.

Anggota Komisi II DPRD KabupatenTegal Nursidik menegaskan bahwadirinya tetap akan mendesak instansiterkait dilingkungan Pemkab Tegal untuksecepatnya menjalankan pembangunanjembatan di pedukuhan tersebut.

“Walaupun, APBD Tahun 2010 sudahdigedok, tapi saya akan tetap mendesakPemkab Tegal untuk menjalankan pemba-ngunan jemabatan ini,” tegasnya, ketikamenggelar diskusi ringan bersama warga

Pedukuhan Gantugan Harjosaro LorRabu (31/3) kemarin, di sekitar lokasijembatan.

Menurut Nursidik, dilihat dari kondisijembatan yang sudah sangat memperi-hatinkan. Namanya pembungan maupunperbaikan jembatan adalah sebuahkeharusan untuk dilaksanakan secepatmungkin. Sebab kalau kondisinya terusdibiarkan tanpa ada sentuhan perbaikan,akan sangat membahayakan keselamatanwarga.

“Pembangunan dan perbaikan harussecepatnya dilaksanakan Pemkab. Kare-na itu sudah sesuai kebutuhan prioritasdi lapangan, terlebih jembatan itu sendirijuga merupakan salah satu jalur peng-hubung perekonomian warga,” tandas-nya.

Cepat atau lambat, lanjut Nursidik, mini-mal pihak Pemkab dalam hal ini DinasPekerjaan Umum (DPU) harus menja-

lankan pembangunan jembatan itu ditahun anggaran 2010 ini. “Kalau tidakbisa pada anggaran reguler minimal batasahirnya adalah pada anggaran per-ubahan. Lantaran kondisi jembatannyasudah sangat mebahayakan, terlebih lagiBupati Tegal Agus Riyanto pada saatkampanye sudah pernah menjanjikanpembangunan jembatan di PedukuhanGantungan ini,” tegas Nursidik.

Ia menambahkan, untuk sementarawarga tidak usah perlu khawatir menge-nai program pembangunan jembatantersebut. Sebab dirinya selaku wakilrakyat akan terus memperjuangkannya,agar secepatnya direalisasikan.

“Saya akan tetap memperjuangkansuara warga Pedukuhan Gantungan.Maka itu, saya akan terus menerusmendesak Pemkab untuk secepatnyamerealisasikan pembangunan jembatanini,” tambahnya. (k1)

SURADADI - Baunya yang khasdan rasanya yang begitu lezat saatdicampur dengan bumbu dapurlainnya, rupanya membuat terasibuatan warga Suradadi bisa tembuske pangsa pasar di Surabaya.Kondisi inilah membuat pengrajinterasi warga pantura ini merasabangga dengan buatannya.

‘’Bahan terasi yang kami buatmungkin sedikit berbeda denganpengrajin lainnya. Terasi yang kamisajikan terbuat dari bahan-bahanalami laut. Seperti sari udang danikan segar. Sehingga rasa yangmuncul dari terasi buatan kami jugapastinya lebih lezat saat dijadikancampuran sambal maupun bumbudapur lainnya,’’ kata Darti (59)pengrajin terasi Suradadi.

Menurutnya, dirinya menggelutiusaha ini sudah 25 tahun yang lalu.Bersama dengan suaminya, prosespembuatan terasi yang dilakukandalam sehari dirinya bisa membuatterasi untuk dipasarkan sampai 50bungkus.

‘’Untuk wilayah Jawa Barat, terasikami sudah sampai di pasaranCirebon. Sedangkan untuk wilayahtimur, terasi buatan kami sudahtembus di Tuban dan Jawa Timur.Ya, ini karena rasa terasi dari buatankami memiliki rasa yang khas.Termasuk bau yang menyengat dariterasi olahan kami juga berbedadengan terasi-terasi lain,’’ jelasnya.

Ditambahkan bila ada pesananterasi dalam jumlah banyak, dia ter-paksa memperkerjakan anaknya. (gus)

Terasi Suradadi Tembus Jawa Timur

SDN 02 TuwelHarapkanBantuanPerpustakaan

BOJONG – SD Negeri 02Tuwel berharap pemerintah me-ngalokasikan anggaran untukpembangunan satu ruang per-pustakaan. Keinginan tersebutuntuk mendukung program pe-nigkatan mutu pendidikan. Danjuga proses kegiatan belajarmengajar di lingkungan sekolahitu sendiri. Hal itu dikatakanKepala Sekolah SDN 02 TuwelBojong Narismo SPd, KepadaRadar Rabu (31/3) kemarin.

Kata Narismo, Kegiatan BelajarMangajar (KBM) di suatu seko-lahan memang dapat berjalan op-timal dimana pun dengan kondisiapa pun. Tapi akan lebih optimaldan efektif lagi jika segala saranaprasarana serta fasilitas ling-kungan sekolah cukup memadai.Karena hal itu, bisa menimbulkanefek semangat tinggi bagi penge-lola pendidikan maupun para-peserta didik saat menjalankanrutinitasnya.

“Atas dasar itulah kami selakupengelola sekolah bersama wargadi lingkungan sekolah, sangatberharap akan bantuan programpembangunan ruang perpusta-kaan, yang hingga kini belum kamimiliki,” katanya.

Menurut Narismo, memangpada tahun 2009 kemarin pihak-nya sudah mendapatkan pro-gram bantuan Dana AlokasiKhusus Pendidikan (DAK). Tapidana itu hanya cukup untukmembangun dan memperbaikisejumlah ruang kelas saja. Se-hingga tidak sempat membikinruang perpustakaan.

“Jangankan untuk membangunruang perpustakaan. Buat memper-baiki fasilitas Mandi, Cuci danKakus (MCK) guru dan siswa sajatidak cukup sama sekali,” terang-nya.

Karenanya dia pun berharapagar usulannya itu bisa segeradirespon Dinas Pendidikan, Pe-muda dan Olahrga (Dindikpora)Kabupaten Tegal. Karena Perpus-takaan merupakan kebutuhanpenting siswa.

Hal senada diungkapkan Kasu-bag Tata Usaha UPTD DinasPendidikan, Pemuda dan OlahRaga (Dikpora) Kecamatan BojongYoso Santoso, kondisi lingkunganSDN 02 Tuwel sejauh ini memangmasih memerlukan segala pe-nambahan dan perbaikan di bi-dang sarana prasarana serra fasi-litas.

“Kalau boleh jujur kondisi SDN02 Tuwel sejauh ini bisa dikata cu-kup memperihatinkan. Di manaruang kepala sekolah dan gurumasih campur jadi satu, begitu puladengan fasilitas lainnya. Sehinggawajar kiranya jika sangat berharapsekali adanya bantuan dari peme-rintah lagi,” timpal Yoso.

Dilihat dari optimalisai penye-larasan program peningkatan mutupendidikan melalui penerapankegiatan belajar mengajar, lanjutYoso, sekolah itu, sudah bisadibilang sangat bagus. Namunakan lebih bagus lagi manakalamendapatkan dukungan dari pe-merintah di bidang pengguliranbantuan program.

“Saya berharap pada tahun inipihak pemerintah bisa emberikanbantuan lagi kepada pihak SDN 02Tuwel,” pungkasnya. (k1)

Page 12: Radar Tegal 1 April 2010

BREBES & BUMIAYU KAMIS1 APRIL 2010

RADAR TEGAL

12

RSUD Brebes (0283) 671431

RSU Bhakti Asih (0283) 671279 / 673481

TELEPON PENTING

BREBES - Pergantian jaba-tan kepala SD di KabupatenBrebes yang diberlakukan mulaiRabu (17/3) ternyata menyisa-kan tanda tanya besar.

Hal ini karena ternyata ma-sih ada kepala SD yang men-jabat lebih dari 12 tahun, na-mun tetap dalam posisinya.Dari informasi yang berhasildihimpun Radar, kepala se-kolah (kepsek) yang men-duduki jabatan lebih 12 tahundan masih menjabat ada se-banyak sepuluh (10) orang.

Di Kecamatan Tanjung ada 5kepsek, di Banjarharjo 4 kepsek,dan 1 kepsek di Kecamatan Wa-nasari. Sedang kepsek lainnyasudah mengalami pergantian.

Salah satu kepsek yang di-ganti adalah Abdul Aziz dariSDN Jagapura I, KecamatanKersana. Dia mempertanyakanmekanisme pergantian terse-but. Seharusnya, menurut Ab-dul Aziz, sebelum dilakukan

BREBES - Beredarnya rumordugaan kebocoran soal UjianNasional (UN) SMP di Ka-bupaten Brebes mendapat res-pon dari Tim Lembaga Penja-minan Mutu Pendidikan(LPMP) Provinsi Jawa Tengah(Jateng), yang langsung me-ninjau pelaksanaan kegiatanUN di beberapa SMP/MTs diKabupaten Brebes Rabu (31/3).

’’Selain sudah menjadi tugas,saya ke sini juga untuk me-mantau kegiatan UN SMP diKabupaten Brebes,” tandas DrsTuwuh Rustantoro MPd dariWdiyaswara LPMP Jateng ke-tika berkoordinasi dengan TimPemantau Independen (TPI)Kabupaten Brebes di SekretariatDewan Pendidikan Brebes.

Menurut Tuwuh, adanyalintingan kertas maupun SMSyang disinyalir sebagai kuncijawaban UN itu belum tentusebagai kebocoran, karenatidak diketahui sumber asalpenulis dan penyebarnya. Se-hingga, pihaknya tidak bisatergesa-gesa mengambil kesim-pulan tersebut.

’’Barangkali itu disebar olehorang yang tidak suka terhadapsekolah atau siswa tertentukemudian memberikan con-tekan yang sesat, bisa sajaterjadi itu,” ujarnya.

Tuwuh mencontohkan, padaUN tahun 2009 di ada sejumlahsekolah di beberapa daerahdiketahui siswanya tidak lulus100 persen akibat dari bere-darnya kunci jawaban yangsalah dan menyesatkan.

’’Kasus ini terjadi pada tahunsebelumnya di Ngawi, Madiun,dan lainnya. Jadi untuk me-nyimpulkan itu bocoran perluklarifikasi terlebih dahulu,”

Status 10 KepalaSD Dipertanyakan

pergantian maka perlu adaevaluasi. Namun, yang terjadijustru sebaliknya. Pergantianitu dilakukan secara langsung,dengan tanpa pemberitahuanlebih dulu.

“Tiba-tiba saja yang men-jabat 12 tahun haruslah minggir.Dan dalam waktu bersamaanlangsung pelantikan kepsekbaru,” kata Abdul Aziz kepadaRadar Rabu (31/3).

Sebenarnya, dasar Surat Ke-putusan (SK) pergantian ja-batan, lanjut Abdul Aziz, sangatlemah karena bersifat kolektif.Padahal, dia sendiri dulu mene-rima SK pengangkatan secarapersonal, bukan kolektif. Seha-rusnya, tambah Abdul Aziz,aturan yang mengharuskankepsek menjabat 12 tahun harusmundur sudah diberlakukansejak 1998.

“Pertanyaannya, kenapa ba-ru diberlakukan 2010? Sesuaiaturan, setiap empat tahun

sekali jabatan kepsek itu dieva-luasi. Kalau memang berpres-tasi, jabatan tersebut bisadilanjutkan empat tahun be-rikutnya. Sekarang langsung 12tahun,” beber Abdul Aziz.

Terkait adanya kepala SDyang hingga kini masih men-jabat meski sudah menjabat 12tahun, hal itu dibenarkan olehKepala Dinas P dan K BrebesMuntoha Nasukha. Dari 700kepsek yang diganti, masih adayang menduduki jabatan itu.

Tidak digantinya bukan ke-sengajaan, tapi semata karenakelupaan dari Badan Kepega-waian Daerah (BKD.

“Itu karena terlalu banyaknyayang diganti, dan kami sudahmengusulkan untuk pergantian.Jadi sudah kami usulkan samaBKD. Ini semua untuk peme-rataan jabatan Kepala Sekolah,”tandas Muntoha Nasukha saatdikonfirmasi melalui ponselnyakemarin. (din)

Peserta UN Dihimbau TakTerpengaruh Bocoran Sesat

tuturnya.LEWAT SMS

Sementara itu, pada pelak-sanaan hari ketiga UN SMP, TPIKabupaten Brebes kembalimengungkap, sesuatu yangdisinyalir sebagai kunci jawa-ban mata pelajaran Matematikamelalui pesan singkat (SMS)yang dikirim dari nomor hand-phone milik siswa.

Selain itu, ditemukan juga 2lembar jawaban lintingan kertasyang disimpan siswa dari sa-kunya, yang sudah diisi seba-nyak 40 jawaban pada matapelajaran yang diujikan denganjawaban yang hampir sama.Penemuan oleh anggota TPI ituterjadi sebelum pelaksanaanujian berlansung.

Koordinator TPI KabupatenBrebes Ir H Iskandar SH MMmenjelaskan, temuan tersebutberasal dari siswa SMP 2 Bu-miayu pada saat berada di kamarmandi sekolah.

Dikatakanya, handphonemilik siswa tersebut disita se-mentara, sedangkan kunci jawa-ban berupa 2 lintingan kertasitu juga disita untuk diproseslebih lanjut. Atas temuannyaitu, pihaknya sudah melaporkankepada Polsek Bumiayu, PolresBrebes, serta Dinas PendidikanKabupaten Brebes.

’’Kami sudah menyerahkankepada pihak yang berwenang,untuk diproses lebih lanjut,”tutur Iskandar.

Iskandar juga menghimbauagar peserta UN tidak terpe-ngaruh dengan beredarnyakunci jawaban melalui pesanSMS, karena belum jelas kebe-narannya.’’Jangan sampai terpe-ngaruh pada contekkan yangmenyesatkan,” ujar dia. (cw1)

ISMAIL FUAD/RATEG

BAHAS TEMUAN - Tim LPMP Provinsi Jateng ketika koordinasi dengan Pengurus Tim PemantauIndependen (TPI) terkait temuan dugaan kecurangan dalam pelaksanaan UN SMP 2010.

Meskipun jarum infusmenancap di bagian

lengan kirinya, namunHengki Priyanto, siswa

kelas IX (sembilan) BSMP MuhammadiyahBumiayu tetap berte-kad untuk terus me-ngikuti pelaksanaan

Ujian Negara (UN) kaliini hingga selesai.

Bagaimana dia me-ngerjakan UN?

LAPORAN: TEGUH S.

SEJAK pelaksanaan harikedua UN Selasa (30/3), Hengkiterpaksa mengerjakan soal-soalujian di ruang rawat inap kelasI umum RS Siti Asiyah akibatpenyakit typus yang dide-ritanya.

Ditemui Rabu (31/3) atau hari

Semangat Siswa Mengikuti UN Meski dalam Perawatan Medis

Terserang Typus Saat Kerjakan UN di Sekolahketiga pelaksanaan UN bagiSMP/MTs, Hengki terlihatserius mengerjakan soal demisoal Matematika. Dua orangpengawas dan satu pendam-ping dari sekolah dengan sabarmenungguinya di depan kamar,tempat Hengki dirawat.

Dainah, ibunda Hengki, yangberada di depan ruangan me-ngatakan, anaknya tersebutmerasakan demam tinggi sete-lah mengikuti pelaksanaan UNhari pertama di sekolahnya.

’’Waktu hari pertama ujian,Hengki masih bisa melaksana-kan di sekolah. Tapi, sesam-painya di rumah, dia menge-luhkan kepalanya pusing dankedinginan. Kami sempat mem-bawa ke dokter umum untukdiperiksa, dari sana kami disa-rankan agar Hengki menjalanirawat inap karena penyalittypus yang dideritanya,” jelaswarga Dukuh Kaligadung, De-

sa Penggarutan, KecamatanBumiayu, ini.

Mengingat saat itu Hengkimasih tengah mengikuti pelak-sanaan UN, orangtuannyakemudian menanyakan ke-mungkinan jika harus mengikuti

ujian susulan kepada Hengki.’’Tapi Hengki tetap ingin

mengikuti ujian, meskipun ha-rus menjalaninya di rumahsakit. Kemudian kami mem-beritahukan kondisi ini ke pihaksekolah,” beber Dainah. (*)

TEGUH SUPRIYANTO/RATEG

KERJAKAN SOAL - Hengki Priyanto, siswa SMP MuhammadiyahBumiayu, mengerjakan soal UN di ruang perawatan RS SitiAsiyah, Bumiayu, karena pernyakit yang dideritanya.

BREBES - Sebanyak 116 PNSyang menjelang purnatugas,janda serta duda di lingkupPemerintah Kabupaten (Pem-kab) Brebes kemarin menerimapenghargaan tunjangan pari-marma dari Pemkab Brebes.Tunjangan tersebut sebagaitambahan penghasilan berda-sarkan prestasi kerja kepadaPNS menjelang pensiun, me-

116 PNS Terima Parimarmaninggal dunia atau wafat pe-riode Januari-Maret 2010, yangdiserahkan secara simbolis olehWakil Bupati Brebes H AgungWidyantoro SH MSi di RuangRapat Setda Kabupaten Bre-bes.

Agung dalam sambutannyamenyampaikan penghargaandan apresiasi yang tinggi ke-pada para PNS yang menjelang

purnatugas atas pengabdiandan kerja keras mereka selamaini. Dia berharap, purnatugasjangan dijadikan beban, sebabmasa pensiun adalah awal pe-ngabdian kepada masyarakatdalam arti yang lebih luas.

Pemkab selama ini mem-berikan parimarma 5 kali gajipokok ditambah tunjangankeluarga dan beras. (cw1)

KegiatanHarusBisaDipertanggungjawabkan

PAGUYANGAN - Kepala Inspektorat Pemkab Brebes H SutriyonoSH MM Rabu (31/3) melakukan klarifikasi bertempat di UPT Dinaspendidikan Kecamatan Paguyangan terkait dugaan penyalahgunaandana Bantuan Operasional Sekolah (BOS), yang disinyalir digunakanoleh Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Kecamatan Paguyangan,untuk melaksanakan kegiatan keluar daerah.

Diberitakaan sebelumnya, Radar Lembaga Swadaya Masyarakat(LSM) Gugat menemukan adanya indikasi penyalahgunaan dana BOS,khususnya di wilayah Kecamatan Paguyangan. Temuan yangdidasari dari laporan masyarakat tersebut menyatakan, K3Smelakukan kegiatan tour keluar daerah dengan mengalokasikananggaraan dari dana BOS, masing-masing sebesar Rp 410.000 setiapkepala sekolah yang menjadi peserta.

Kegiatan yang dikemas dalam bentuk study banding itu mengunjungiSDN Mangkukusuman I Kota Tegal serta mengunjungi beberapa tempatdi Jogjakarta, seperti Candi Borobudur, Monumen Jogja Kembali, danTaman Pintar.

Menyikapi permasalahan tersebut, Sutriyono mengatakan, pihaknyamelakukan klarifikasi serta meminta keterangan dari pihak-pihak yangbersangkutan. Dari hasil klarifikasi tersebut, menurut Sutriyono,kegiatan yang dilaksanakan oleh K3S didasari dengan upayapeningkatan mutu profesi guru maupun kepala sekolah.

’’Meski demikian, dana BOS adalah hak anak didik yang tidak bolehdipergunakan diluar ketentuan sesuai yang tercantum didalampanduan penggunaan dana BOS,” jelasnya. (pri)

PENDIDIKAN

Page 13: Radar Tegal 1 April 2010
Page 14: Radar Tegal 1 April 2010
Page 15: Radar Tegal 1 April 2010

KAMIS1 APRIL 2010

TEGALMETROPOLISRADAR TEGAL

15

Akses Utama Buruk,Warga Desak Dewan

dari halaman 9

Kelengkapan IPAL Jongor Hilang

Pertanyaan :Assalamu'alaikum

ww.Bapak Ustad

yang kami hor-mati, Saya inginbertanya, apakahhasil penjualanrumah wajib dike-

luarkan zakatnya? kalau iyaberapa perhitungannya. Karenahasil jual rumah itu juga akan sayagunakan untuk membeli rumahlagi. Demikian pertanyaan sayaatas perhatian Bapak saya ucap-kan terima kasih.

Wassalaamu’alaikum wrwb.Yasir di Tegal

Jawaban :Wa’alaikum salam wr. wb.Bapak Yasir yang dirahmati Al-

lah swt, terima kasih atas per-tanyaanya. Menurut ulama Fiqihmengenai harta rumah, tanah,perabotan dan kendaraan apabiladipakai sendiri tidak disewakandan rumah hanya dijadikan tempattinggal sendiri maka tidak adazakat. Sebab, barang tersebuttidak bergerak dan tidak meng-hasilkan keuntungan. Kecuali jikaharta tersebut disewakan/diren-talkan atau dijual yang menghasil-kan uang, apabila cukup nishabmaka wajib zakat. Ulama fiqihmenjelaskan jika barang tersebutbergerak atau rumah itu mengha-silkan uang dengan disewakan

atau dijual, maka wajib zakat.Syeikh Yusuf Qardhawi menje-

laskan untuk penjualan rumahbeliau mengqiaskan dengan zakatpertanian yaitu dikeluarkan zakat-nya saat menghasilkan uang/keuntungan ketika menjualnyadengan prosentase 5 % atau 10% dari total penjualan rumah.Demikian juga Prof. Dr. WahbahZuhaili dalam kitabnya, “Al-Fiqh al-Islam waadillatuhu” menjelaskantentang rumah apabila menghasil-kan pendapatan/keuntungan yangdiperoleh baik dengan disewakan/dijual maka wajib dizakati. Senadajuga Syaikh Ibnu Baz dalam,"Fatawa Az-Zakah" menjelaskanjika rumah dipergunakan untukdiperjual belikan atau atau dise-wakan yang menghasilkan uang,maka nilai barang tersebut wajibdikeluarkan zakatnya.

Hal ini sesuai dengan dalil-dalilumum dari Al-Qur’an dan As-Sun-nah yang berkenaan dengan ma-salah ini. Sebagaimana Allah Swtberfirman: “Hai orang-orang yangberiman, nafkahkanlah (keluarkanzakat) sebagian dari hasil usaha-mu yang baik-baik dan sebagiandari apa yang Kami keluarkan daribumi untuk kamu.“ (QS, Al-Baqarah(2): 267) Dan berdasarkan haditsriwayat Abu Dawud dengansanad yang hasan dari RasulullahSaw. bahwa beliau memerintahkansupaya mengeluarkan zakat atasbarang yang dipersiapkan untuk

didagangkan.Salah satu bentuk harta yang

harus dikeluarkan zakatnya ada-lah harta kekayaan dagang.Namun bagaimana dengan orangyang menjual sesuatu misalnyarumah atau kendaraan tapi bukandengan niat berdagang. Menurutpara ulama, bahwa salah satusyarat orang yang berdagangadalah mereka menjual sesuatudengan niat berdagang. Adapunorang yang menjual sesuatu tanpaniat berdagang dan ia hanyamenjual barang pada waktu itusaja ia tetap harus membayarzakat dari harta yang telah iadapatkan dengan syarat meme-nuhi nishab.

Dari berbagai sumber yang kamidapati umumnya ulama fikihmenjelaskan ada zakat bagi padaharta kekayaan apabila menjualrumah. Hal inilah yang pernahdibahas pada mu’tamar ulama Is-lam kedua di Kairo, bahwa adakewajiban zakat pada keuntung-an atau hasil pendapatan penjual-an rumah kalau sudah mencapainishab dan ditunaikan saat men-jual rumah. Meskipun ingin belirumah lagi, hendaknya ditunaikanterlebih dahulu zakatnya agarhartanya dapat bersih dan menjadiberkah hidup di dunia dan di akhirat.

Demikian semoga dapatdipahami. Amin. Waallahu A’lam.Selamat berzakat !

Wassalaamu’alaikum wrwb.

yang terkahir kami laksanakanhanya ada 8 pelanggar. Padahalsebelumnya, bisa lebih dari 10pelanggar yang ditindaj,” tutur-nya.

Salah satu sopir angkutan,Harnoto, mengungkapkan, ter-kait dengan ijin laik jalan, sebe-narnya pihaknya kurang tahu.Sebab, ijin laik jalan merupakankewajiban pemilik angkutan.

Sedangkan kewajiban diri-nya, melengkapi surat-surat,baik STNK maupun SIM, sertatidak melanggar rambu-rambulalu lintas. Karenanya pihaknyaberharap, Dishubkominfo tidakhanya melakukan sosialisasiterhadap sopir atau paguyub-an. Tapi yang terpenting, justrusosialisasi terhadap pemilikangkutan.

“Soal kelengkapan ijin laikjalan, terus terang saya serah-kan sepenuhnya kepada pemi-lik angkutan. Sehingga kalauternyata dalam razia ada ang-kutan yang tidak mengantongiijin laik jalan atau ijin laik ja-lannya sudah mati, maka sayayakin sopirpun tak bisa berbuatapa-apa dan hanya jadi korbansaja,” ungkapnya.

paguyuban maupun sopir. Tapisosialisasi soal kewajiban ijinlaik jalan juga diberikan padapara pemilik angkutan, sehing-ga mereka tahu persis akan ke-wajibannya.

“Kami berharap tindakantegas, dengan menilang pe-langgar laik jalan harus diim-bangi dengan sosialisasi. Se-hingga bukan hanya sekedarmenindak, tapi DIshubkominfojuga memiliki itikad baik, mem-berikan penyadaran akan ke-wajiban pemilik angkutan akanperijinan laik jalan yang harusdilaksanakan,” papar Nursho-leh. (m saekhun)

“Setiap kali razia gabungan,sedikitnya kami menerjunkan 15personil. Terdiri dari, 7 personildari Dishubkominfo dan 8anggota Sat Lantas PolrestaTegal. Tindakan tegas sengajakami lakukan pada pelanggarlaik jalan, dengan tujuan untukmenekan angka kecelakaan diKota Tegal,” kata Suhardi.

Sebenarnya sebelum melaku-kan tindakan tegas, menurutSuhardi, pihaknya melalui ba-gian di Dishubkominfo yangberkompeten telah melakukansosialisasi kepada sopir angkut-an, melalui paguyuban-pagu-yuban yang ada.

Dengan harapan, tingkat pe-langgaran laik jalan bisa turun.Sebab tujuannya bukan untukPemkot, tapi untuk sendiri sertakeamanan dan kenyamananpenumpang.

“Kalau dilihat dari grafik pe-langgaran yang ditindak, makadapat kami simpulkan kesa-daran angkutan umum terhadapmasalah ijin trayek atau kir laikjalan sudah cukup bagus. Buk-tinya, pada pelaksanaan razia

Sementara itu, Ketua KomisiIII DPRD Kota Tegal, HM Nur-sholeh, berharap, pemilik ang-kutan sadar akan hak dan kewa-jibannya, sehingga jangan ha-nya setoran dari sopir yang se-lalu diharapkan. Tapi kewajiban-nya, salah satunya mengurus ijinlaik jalan juga harus dipenuhi.

Namun hal ini perlu adanyasosialisasi, sehingga pihaknyaberharap Dishubkominfo bisalebih memaksimalkan pelaksa-naan sosialisasi soal perijinanlaik jalan.

Pihaknya juga setuju denganDishubkominfo, sosialisasibukan hanya dilakukan pada

dari halaman 9

Upaya Dini Tekan Angka Kecelakaan

dari halaman 9

Komisi III Cek Mesin Pencacah

dari halaman 9

Amankan UN, 75 Polisi Diterjunkan

dari halaman 9

Paket Paskah Pringsewu

dari halaman 9

14 Posyandu Terima Bantuandari halaman 9

Kebocoran Soal UN Nihil

dari halaman 9

KPU Didesak Merevisi SK Penetapan ...

pertama, dimana personilnyasudah terploting dua orang dimasing-masing sekolah.

“Sesuai dengan arahan pim-pinan, penempatan personil inihanya untuk mengantisipasi

tindak kerawanan selama UNberlangsung. Baik kerawanankeamanan sekolah, maupun ke-rawanan kecurangan yang di-lakukan oleh oknum yang tidakbertanggung jawab, sepertipraktek perjokian dan pembo-coran soal,” ujarnya.

Petugas yang ditempatkandimasing-masing sekolah me-lakukan giat patroli kelilingdisemua ruang yang ada dalammasing-masing sekolah, sertamelakukan monitoring ditem-pat parkir kendaraan parasiswa. (her)

Yang lebih spesial lagi bagikeluarga yang merayakan pas-kah di Restoran Taman Pring-sewu Tegal, ada juga kegiatanmenggambar telur paskah ber-hadiah. Terutama bagi putra-putri anda yang gemar meng-gambar.

Paket paskah dan even meng-gambar telur paskah tersebut,

berlaku mulai 1 hingga 3 Aprilnanti. Anda bisa menikmati menupaket paskah, sembari menemaniputra-putri menggambar telurpaskah di lesehan tambak denganview yang eksotis.

Tidak hanya itu saja, ada jugalive magic show dari table totable yang kartu sulapnya bisaanda bawa pulang sebagai ba-han trik di depan keluarga yanglain. Dan masih ada lagi, bagi

keluarga atau rekan anda yangberulang tahun di bulan initerdapat surprise special dariRestoran Pringsewu Tegal.

Jadi bagi anda yang belummemutuskan untuk merayakanpaskah dimana, tunggu apalagi? Untuk kenyamanan andasilahkan reservasi terlebihdahulu via phone 0283-3318138,08122678466 atau CP: Indah,Roy, Agung, Juna. (adv/ela)

Mandiri Perkotaan atau Ban-tuan Langsung Masyarakat(BLM). Selain itu juga dana dariAPBD sebagai sharing.

“Mengenai nilai rupiahnyasaya lupa berapa besarnya.Yang pasti bantuan tidak beruauang, tetapi berbentuk alat-alatkebutuhan posyandu. Baikituposyandu balita ataupun lan-sia. Alat-alat tersebut diantara-nya timbangan, meja, kursi,baskom dan lainnya,” katanyadisela-sela acara.

Kenapa bantuannya berupaalat-alat tersebut? Toto menje-

laskan, ini merupakan usulandari masyarakat sendiri melaluiKelopok Swadaya masyarakat(KSM). Yang diajukan ke BKMmelalui Unit Pengelola Sosial(UPS).

Ini kali pertama KelurahanSlerok mendapatkan bantuansocial dari PNPM Mandiri Per-kotaan. Ketika ditanya apakankelurahan-kelurahan lain jugamendapatkan bantuan yangsama, Toto menjawab tidak.

“Setiap kelurahan bantuan-nya berbeda-beda sesuai peng-ajuan dan dengan kebutuhanmasing-masing. Karenan setiapBKM mempunyai program sen-

diri-sendiri, jadi jenis bantuan-nya tidak sama,” katanya.

Salah seorang penerima ban-tuan dari Posyandu Nakulayang tidak mau namanya dise-butkan menuturkan, sangatberterimakasih. Dengan adanyabantuan ini menambah keleng-kapan alat pada posyandu yangdipimpinnya.

“Kita akan rawat alat-alatbantuan ini dengan baik dandipergunakan sesuai denganfungsinya. Semoga kedepan-nya ada bantuan serupa, se-hingga alat-alat posyandu dikelurahan Slerok bisa kom-plit,” tuturnya. (adi)

Buktinya, pengadaan mesin de-ngan anggaran Rp 285 jutadilaksanakan pada tahun 2008.

Sedangkan untuk pembuat-an instalasi listrik PLN padatahun 2009 dengan anggaransekitar Rp 206 juta, serta pem-bangunan fisiknya yang meng-habiskan anggaran sekitar Rp150 juta juga pada tahun 2009.Sehingga sangat layak, saatmau dioperasikan mesin rusak.

“Kami tidak ingin proyeksemacam ini terulang kembali

pada tahun 2010 dan seterusnya,sehingga kami akan lebih selektifdalam membahas anggaran.Karena secara pemanfaatannya,maka keberadaan mesin ini takberpengaruh banyak terhadapmasalah sampah,” kata Sungkar.

Menurut Sungkar, agar jelasmaksud dari pengadaan mesinpencacah sampah ini, Senin (5/4) lusa, pihaknya akan me-manggil KLH dan Dinas Pemu-kiman dan Tata Ruang (Dis-kimtaru) untuk meminta penje-lasan sedetail-detailnya. Pihak-nya tidak ingin tanya proses

pengadaan, tapi kesiapan peng-operasian mesin ini.

Soal teknis, pihak tidak mautahu silahkan dimusyawarahkanantara KLH dan Diskimtaru.“Kami tidak mau tahu, soal tek-nis. Yang kami inginkan kapanproyek Rp 600 juta lebih bisa di-operasikan, agar tidak jadi proyekmangkrak,” tutur Sungkar.

Staf KLH, Daryati, mengung-kapkan, sesuai perencanaanawal, tujuan pengadaan mesinpencacah sampah adalah untukmenekan penumpukan sampah.Sebab, sebagian sampah bisa

dimanfaatkan. Sedangkan kapa-sitas cacah mesin, setiap jam-nya 5 kubik. Sedangkan dalamsatu hari, mesin bisa beroperasisekitar 6 sampai 7 jam.

“Sebenarnya secara teknispengoperasian telah kami se-rahkan pada Diskimtaru, sebabtugas kami hanya sebataspengadaan. Namun kami tetapbertanggung jawab, termasukkami juga siap ditanya soalperencanaan dan tujuan peng-adaan mesin ini oleh Komisi IIIDPRD Kota Tegal,” ungkapDaryati. (hun)

pusat. Untuk itu, dengan suratyang kami berikan ini hen-daknya dapat dijadikan dasarbagi KPU Kota Tegal untukmelakukan klarifikasi maupunkoordinasi dengan KPU pro-vinsi maupun pusat,” ungkapKirom.

Dijelaskan Kirom, dalam surattersebut secara detail dite-gaskan bahwa KPU Kota Tegalharus menelaah kembali revisiSK KPU Kota Tegal No 19Tahun 2009 tertanggal 4 Agus-tus 2009 revisi tentang pene-

tapan calon anggota DPRDkota Tegal terpilih.

Intinya, SK KPU Kota TegalNo 19 itu dengan sendirinyatidak berlaku karena yang men-jadi konsideran terbitnya SK ituadalah peraturan KPU No 15Tahun 2009. Sedangkan per-aturan KPU No 15 itu dinya-takan gugur setelah terbitnyaputusan MA No 16p/HUM/2009.

“Seharusnya KPU Kota Te-gal merujuk ke putusan MA itudalam menerbitkan SK revisipenetapan caleg terpilih. KPUpusat saja melakukan putusan

MA, masa KPU Kota Tegal ti-dak melaksanakan,” jelas Ki-rom.

Menanggapi surat tersebut,Ketua KPU Kota Tegal, KHSaefudin Zuhri Madrais SAg,menyatakan, akan segera me-nindaklajutinya dengan mela-kukan koordinasi ke KPU Pro-pinsi Jawa Tengah.

“Kami menyambut baik upa-ya yang dilakukan mereka. Kamiakan koordinasi dengan KPUPropinsi, selanjutnya bersamaKPU Propinsi kemungkinanakan ditindaklanjuti ke KPUpusat,” teagasnya. (*)

sudah diantisipasi sebelumnyaoleh pihak sekolah yang ber-sangkutan.

Selain itu, kendala yang terja-di adalah adanya Lembar Ja-wab Komputer (LJK) yang ru-sak. Dari hasil pantauan tim adasekitar 10 lembar lebih LJK yangrusak. Seperti bernoda, kertas-nya bolong-bolong, dan terke-lupas akibat di hapus.

“Tapi ini tidak menjadi masa-

lah. Sebab langsung mendapatgantinya dari panitia. Sebe-narnya meski tidak di ganti punitu tidak jadi soal. Karena dalamproses scaning nanti tidakberpengaruh. Namun untuklebih memantapkan siswa LJKtetap diganti,” jelasnya lagi.

Ketika ditanya apakah ini me-nunjukan kualitas LJK jelek,Sisdiono tidak bisa mengatakanitu tidak memenuhi syarat. Ka-rena dia tidak tahu persis spekLJK. Namun jika dibandingkan

dengan LJK lainnya, yang rusaktadi tidak memenuhi syarat.

“Tidak adanya indikasi kebo-coran ini menunjukan bahwapembekalan yang dilakukanPemkot sudah bagus. Jadi tidakhanya try out saja yang dilak-sanakan tapi fakta integritaspun sangat berpengaruh. De-ngan demikian pelaksanaan UNberjalan lancar dan jujur,” puji-nya.

Hal sama diungkapkan KetuaPenyelenggara UN, Dra Titik

Andarwati. Dia menguraikanbahwa sejauh ini pelaksanaanUN SMP/MTs berjalan lancar.Serta tidak terjadi kebocoran-ke-bocoran seperti di daerah lain.

“Memang ada sedikit insi-den, yakni adanya LJK yang ru-sak. Tapi itu bukan masalahyang berarti. Karena sudah di-siapkan beberapa soal dan LJKcadangan. Sehingga kejadianitu bisa langsung tertanganitanpa menganggu pelaksanaanujian,” terangnya. (adi)

nya sudah cukup lama, bahkanwarga telah berulang kali meng-usulkan perbaikan jalan, baikmelalui musyawarah rencanapembangunan (musrenbang)tingkat kelurahan maupun resesanggota DPRD. Namun hasil-nya selalu nihil, buktinya sam-pai saat ini belum ada tindakanperbaikan jalan.

“Kami minta agar Pemkottanggap, dan secepatnya dila-kukan perbaikan jalan. Akibatkondisi jalan yang rusak, peng-usaha ikan dirugikan. Sebab se-tiap kali lewat, dipastikan ba-nyak ikan yang jatuh. Kondisijalan semakin parah, karena saatini musim penghujan,” kata Heri.

Dijelaskan Heri, kerusakanjalan terjadi sekitar 300 meter,tepatnya di RT 10 dan RT 09 RW02 Kelurahan Tegalsari. Karenakondisinya sudah cukup parah,dan kondisinya tanahnya labib.

Pihaknya berjarap Pemkottidak hanya melakukan pengas-palan, tapi harus dicor beton.Sehingga kekuatannya akan le-bih, sebab kalau tidak dalamwaktu 2 sampai 3 tahun jalanpasti akan rusak lagi.

“Kerusakan jalan Jongorbukan hanya masalah jalan saja,tapi akses ekonomi masyarakatnelayan akan terganggu. Se-hingga kami minta agar Pemkotmelakukan penanganan sece-

WARGA RW 02 KelurahanTegalsari, tepatnya di Jl Jongormendesak Pemerintah Kota(Pemkot) Tegal melakukan per-baikan jalan. Pasalnya, belumada tindakan menangani keru-sakan jalan yang cukup parah.

Padahal, Jl Jongor merupa-kan akses utama perekonomianmasyarakat nelayan, menujusentral pengolah ikan asin danrumah filet. Warga mengancamakan menanam pohon ditengahjalan, kalau tidak ada tindakandari Pemkot.

Ketua RT 09 RW 02 Kelura-han Tegalsari, Heri Kuntoro,Rabu (31/3), mengatakan, kon-disi jalan semacam ini sebenar-

patnya, sehingga warga merasatenang tanpa harus melakukanaksi protes,” jelasnya.

Menanggapi keluhan warga,Ketua Komisi III DPRD KotaTegal, HM Nursholeh, menyata-kan akan segera melakukan ko-ordinasi dengan DPU, soal per-baikan Jalan Jongor. Memangkondisi jalan sudah cukup parah,sehingga akses jalan menujupusat perekonomian masyarakatnelayan bisa terganggu.

“Kalau tidak salah, padatahun ini ada kegiatan perbaik-an jalan Jongor. Namun untukkepastianya, kami akan ber-koordinasi langsung denganDPU,” ujar Nursholeh. (hun)

PROGRAM Tabungankuyang baru dilaunching pada21 Februari lalu ternyatadiminati masyarakat. Terbuktihanya dalam waktu satu bu-lan dana yang terkumpulsudah mencapai kurang le-bihnya Rp 630 jutaan.

Deputi Pimpinan Bank In-donesia (BI) Tegal, Ilhanud-din Wahab, Rabu (31/3), me-ngatakan, sudah satu bulaprogram ini berjalan dan BImemonitoringnya. Berda-sarkan laporan yang masukhingga akhir Maret danayang terkumpul mencapai Rp630 jutaan.

Mengenai rinciannya, Ilha-nuddin tidak bisa menyebut-kan. Sebab data yang masukhanya nilai total dari seluruhperbankan dan BPR di wila-yah kerjanya. Namun demi-

kian dia menilai animo masya-rakat terhadap program ter-sebut tinggi.

“Mungkin karena dalamprogram tersebut tidak adabiaya administrasinya aliasgratis bagi siapapun yangakan mengikuti. Dan ini akanberjalan terus secara kon-tinyu,” katanya.

Terkait sasarannya, jikanasabah diklasifikasikan A, B,C, dan D, maka program ta-bunganku membidik yang Cdan D. Salain itu tabungankujuga berbeda dengan skimtabungan biasa.

Tapi lantaran ini produk barujadi tidak bisa dibandingkandengan program yang lama.Yang pasti fitur-fitur yangditawarkan berbeda denganprogram lama. Skim tabungan-ku diantaranya tidak dipungut

biaya administrasi dan tidakbisa untuk membayar apa atauapa. Tidak seperti produk lamayang bisa digunakan untukmembayar apapun.

Dijelaskan pula, saat ini BIbelum ada program baru. Ha-nya memonitoring programtabunganku saja. Namun ren-canannya akan mengadakanforum komunikasi antara Per-bankan, Pemerintah Daerah(Pemda), dan dunia usaha.

“Dengan harapan akan ter-jalin komunikasi yang intensantar ketiganya. Sehinggabisa saling mendukung dalammasalah perekonomian di wila-yah kerja kita. Sebenarnya inisudah berjalan. Tetapi belumdifix-kan. Nah sekarang akandi Fix-kan sehingga komuni-kasinya bisa lebih intens lagi,”pungkasnya. (adi)

Per Bulan Capai Rp 630 Juta

MENYAMBUT hari jadinyayang ke 430 pemkot telah meran-cang sejumlah giat untuk me-nyemarakkan ulang tahun kota-nya. Kali ini ketua tim lombadan hiburan HUT Kota Tegal,HM Wahyudi, mulai merapat-kan barisan untuk mensukses-

kan gelar tahunan tersebut.Seperti yang dilakukan kepalaDisporabudpar ini diruangkerjanya Rabu ( 31/3) kemarin.

“Kami akan menggelar jalansehat massal pada hari Minggu4 April 2010 mendatang. Dima-na dalam giat ini juga diback up

sepenuhnya oleh Bank Jatengyang juga merayakan hari jadi-nya dibulan April. Beragamhadiah spektakuler telah disiap-kan dan bakal dibagikan padawarga kota yang beruntung,”ujarnya.

Dia menyatakan gerak jalan

massal berhadiah spektakuleritu akan mengambil start didepan komplek Balai Kota me-nuju Jl Diponegoro, AR Hakim,Cempaka, Melati, Semeru, Kolo-nel Sudiarto, Panggung Timur,Veteran, dan kembali ke arealalun- alun. (her)

Semarak HUT Metropolis Dibahas

IPAL dari Kantor PengendalianDampak Lingkungan (sekarangKLH, red.) kepada Bagian Per-lengkapan Setda Kota Tegal,tertanggal 9 Januari 2008.

Bahwa IPAL yang berada dirumah filet dilengkapi denganpanel listrik 3.500 KVA daninstalasi sebanyak 1 unit, pom-pa celup (submersible) kapasi-tas 50-1001/menit sebanyak 2unit, blower udara (ring blow)kapasitas 2.001/menit sebanyak1 unit, media biofilter Aerob(model sarang tawon) seba-nyak 8,7 m3, dan flow metersebanyak 1 unit.

Namun dalam tinjauan Ko-misi III DPRD, ternyata semuaalat tersebut sudah tidak ada

lagi. Bahkan keberadaan IPALsudah beralih fungsi, menjaditempat mandi para pekerja fi-let.

“Tujuan kami memanggilKepala KLH adalah untuk mem-buktikan kebenaran isi beritaacara tersebut, kalau memangbenar. Maka kami minta saat inialat-alat tersebut ada dimana,kok di lokasi IPAL sudah tidakada semua. PembangunanIPAL tidak menghabiskan ang-garan sedikit, tapi mencapai Rp500 juta. Sehingga kami mintarealisasi, dan pemanfaatanyajuga harus bisa dipertanggung-jawabkan,” kata Heri Budiman.

Menurut Heri Budiman, pi-haknya akan tetap mengusuthilangnya alat-alat IPAL, kalaupengelola tidak bisa menun-

jukan keberadaan barang-ba-rang tersebut. Pihaknya jugaminta, agar IPAL tersebut di-fungsikan kembali untuk meng-olah limbah dari rumah filet.

Sebab, akibat tidak berfung-sinya IPAL limbah dari rumahfilet dibuang langsung ke lautatau muara laut. Sehinggamembuat pencemaran lingku-ngan dan udara, yang dise-babkan pembuangan limbah flettidak melalui IPAL.

“Karena dalam berita acarapenyerahan kepada BagianPerlengkapan Setda Kota Te-gal, maka kami minta penjelasansiapa yang bertanggungjawabmengelola IPAL tersebut. Kare-na pengelola yang harus ber-tanggungjawab hilangnya alat-alat IPAL, tapi KLH dan instansi

lainnya juga jangan ‘lepastangan’,” tutur Heri Budiman.

Sebelumnya, Staf KLH KotaTegal, Kabul Pamudjo, menya-takan, IPAL dibangun tahun2008 dengan anggaran Rp 500juta. Tapi, tugas KLH hanyamembangun. Untuk pengope-rasiannya diserahkan padaDislatan, karena fungsinyauntuk IPAL rumah filet. IPAL inisudah berfungsi, karena saatpenyerahan sudah diuji coba-kan pemanfaatannya.

“Sebenarnya saat serah te-rima alat pendukung IPAL leng-kap, termasuk pompa dan blo-wer. Karena sudah diserahterimakan pemanfaatannya,sehingga kami tidak tahu persispemfungsiannya,” papar Ka-bul. (hun)

Page 16: Radar Tegal 1 April 2010

KAMIS , 1 APRIL 2010

OLAHRAGARADAR TEGAL

16

CMYK

CMYK

MUNCHEN -Bayern Mun-chen membalas

sakit hatinya ke-pada Manchester

United. Trauma kekalahan 1-2di final Liga Champions 1999sukses di-revans di AllianzArena kemarin dini hari WIB(31/3). Bayern menang denganskor sama, 2-1, dalam first legperempat final.

Kemenangan Bayern kemarinmemang tidak terjadi di babakpuncak Liga Champions. Jugabukan di tempat netral. Tapi,cara FC Hollywood -julukanBayern- meraih kemenanganhampir sama dengan apa yangdilakukan United sebelas tahunlalu. Yakni gol penentu ke-menangan tercipta di masa in-jury time.

Gol penyerang Bayern, IvicaOlic, kemarin menorehkan sakithati kurang lebih sama dengangol penyerang United Ole Gun-nar Solskjaer pada 1999. JikaOlic mencetak gol pada menitkedua injury time (90+2'), Solsk-jaer di menit ketiga injury time(90+3').

Jalannya laga kemarin dan1999 pun mirip-mirip. Unitedleading lewat Wayne Rooneysaat laga baru berjalan duamenit. Itu merupakan gol ke-34Rooney musim ini. Tapi, kesa-baran Bayern menyeimbangkanmembuahkan hasil pada menitke-77 lewat deflected free kickFranck Ribery.

“Saya bangga dengan carakami membalikkan keadaan.Kami tidak tertandingi di babakkedua, menciptakan serang-kaian peluang, dan berjuangsampai detik penghabisan.Manis merupakan kata tepatmenggambarkan kemenangankami karena kami sangat-sangatpantas meraihnya,” papar Louisvan Gaal, der trainer (pelatih)Bayern, kepada AFP.

Kendati sukses memenangifirst leg, Van Gaal kecewatimnya kebobolan. Sebab, Uni-ted kini diuntungkan dengangol away. Hanya dengan keme-nangan 1-0 dalam second legdi Old Trafford pekan depan (7/4), Setan Merah -julukan Uni-ted- bakal merebut tiket ke semi-final.

“Saya pikir peluang Man-chester United tetap besarsetelah mencetak gol away. Jikaharus memilih, saya ingin 0-0atau 1-0 karena 2-1 bukan skorbagus,” terang Van Gaal.

Tapi, meneer 58 tahun itutetap menyimpan optimisme.Minimal mengacu catatan awayBayern di Liga Champions. FCHollywood selalu mencetak gol

dari empat laga di kandanglawan. Di antaranya tiga gol kegawang Maccabi Haifa di Is-rael, satu gol di Prancis (Gi-rondins Bordeaux), empat goldi Turin (Juventus), serta duagol di kandang Fiorentina.

“Kini, kami sangat termo-tivasi dan itu cukup membantukami saat di Old Trafford nanti.Bayern merupakan tipikal timJerman yang selalu berjuangmeraih kemenangan sampaiakhir pertandingan,” sahutDaniel van Buyten, defenderBayern.

Dari kubu United, pelatih SirAlex Ferguson menyebut tim-nya harus membayar mahalkesalahan di menit-menit ter-

akhir. Gol kemenangan Bayernyang dicetak Olic berasal darikelengahan pemain bertahanUnited, khususnya Patrice Evra.Alhasil, Olic menyerobot boladi dalam kotak penalti dandengan mudah menaklukkankiper United Edwin van derSar.

“Kami tidak seharusnya mem-biarkan bola kepada lawan dikotak penalti. Passing-passingkami jauh dari standar danmenjadi salah satu faktor keka-lahan kami. Sebaliknya, kamiharus memberikan apresiasikepada lawan kami yang tanpakenal lelah mengalirkan bola kesegala arah,” ulas Ferguson.

Tapi, gol di kandang Bayern

2 BAYERN MUNCHEN v MANCHESTER UNITED 1

REVANS 1999

diyakini Ferguson sangat ber-harga.

“Kami mencetak gol awaydan itu sebuah keuntungan.

FRANCK Ribery memangbukan pencetak gol keme-nangan Bayern Munchen ke-marin. Tapi, winger 26 tahunPrancis itu mencetak gol pe-nyeimbang keadaan Bayernsehingga menaikkan spirit tim.Gol Ribery kemarin sekaligusgol pertamanya di Liga Cham-pions musim ini.

Tapi, bukan semata karenagol pertama yang membuatRibery sangat ekspresif saatmerayakan golnya. “Gol itusangat penting bagi saya untukmenghapus trauma cedera.Saya bahkan tidak pernah tampildalam tiga laga beruntun se-panjang musim ini,” tutur pe-main muslim itu kepada Give MeFootball.

Ribery mengalami masalahtendonitis di lutut kiri sejakpramusim. Dia sempat fit di startawal Bundesliga lalu mencetakgol pertamanya musim ini saatlawan Borussia Dortmund pada12 September 2009. Tapi, ce-deranya kambuh sebulan kemu-dian sehingga Ribery absensampai akhir tahun.

Gara-gara cedera itu, mantanpemain Olympique Marseilledan Galatasaray itu baru tampil

19 kali musim ini. “Saya ber-harap gol ke gawang Unitedmemberi tambahan motivasi bagisaya bisa mengakhiri musim tanpacedera lagi,” tandasnya.

Ribery ingin berterima kasihatas dukungan fans Bayern saatmenghadapi United. Dalam lagakemarin, 66 ribu kursi penontondi Allianz Arena terisi penuh.“Saya sampai sulit mendengarsuara pemain lain di lapangankarena stadion benar-benarramai,” ucap pemain terbaikJerman 2008 itu.

Der trainer alias pelatihBayern Louis van Gaal me-nyambut gembira aksi impresifRibery kemarin. Seiring absen-nya pemain kreatif Bayernlainnya macam Arjen Robben(cedera) dan Bastian Schweins-teiger (skors), Ribery mere-potkan pertahanan Unitedseorang diri.

“Untuk Ribery, saya tidakmenyangka dengan penam-pilannya. Dia tidak bermaincukup musim ini, tapi beradadalam level tinggi. Saya sempatingin menggantinya karenakhawatir cederanya kambuh,”tutur Van Gaal sebagaimanadilansir AFP. (dns/jpnn)

RIBERYTarget Bebas Cedera

Kami memilliki modal bagusmeraih kemenangan di putarankedua nanti,” imbuh pelatih 68tahun Skotlandia itu. (dns/jpnn)

AFP PHOTO

LAGA - Bomber MU, Wayne Rooney (kiri), dan pemain tengah Bayern Munich, Franck Ribery (kanan), saling bersaingmemperebutkan bola dalam partai pertama perempat final piala Liga Champions, (30/3)

LISBON - Liverpool sudahdicoret dari persaingan merebuttrofi Liga Primera musim ini. TheReds -sebutan Livepool- jugasudah tersingkir dari semuaturnamen domestik. Satu-satu-nya gelar yang masih mungkindibidik adalah juara EuropaLeague. Namun, untuk pun,jalan yang harus dilalui StevenGerrard dkk sangat terjal.

Di perempat final ini, misal-nya. Mereka harus menghadapijagoan Portugal Benfica. Dilihatdari kasta, Liverpool yangmerupakan kontestan turunandari Liga Champions memangsedikit lebih tinggi dari sangcalon lawan. Namun, di pen-tas Europa League musim ini,Benfica sudah teruji denganmelewati hadangan tim-timbesar.

Tim besutan Jorga Jesus itumelibas Hertha Berlin denganagregat 5-1 di babak 32 besar.Lalu, di 16 besar lalu memukulMarseille 3-2. Benfica jugabukan hanya jago kandang,tapi juga bisa bikin kejutanketika berstatus tamu. Pen-deknya, Javier Saviola dkkbukanlah lawan yang bisadianggap enteng oleh TheReds.

Pelatih Rafael Benitez sangatmenyadari ancaman Benfica.Apalagi, di bawah asuhannya,Liverpool pernah dua kali ber-

tekuk lutut kepada lawan ter-sebut. Yakni di fase grup LigaChampions 2006/2006 silam.

“Tentu saja, kami tahu betulkualitas Benfica. Mereka timyang sangat kuat. Kami pernahberhadapan dengan mereka diLiga Champions,” papar Beni-tez. (na/jpnn)

Bukan Tugas Mudah

Page 17: Radar Tegal 1 April 2010

RADAR SLAWICMYKCMYK

BERLANGGANAN (0283) 340 900 / SMS ke 0815.5643.6843KAMIS , 1 APRIL 2010

MintaTertibkanLesehanKOMISI I DPRD

Kabupaten Tegal me-minta supaya SatuanPolisi Pamong Praja(Satpol PP) menertib-kan keberadaan wa-rung lesehan yangada di jalan utamadan sekitarnya. Kare-na selain keberada-annya sudah ber-ubah fungsi, jugamengganggu pejalankaki. Hal ini dikatakanKetua Komisi I DPRDDakir SH Rabu (31/3)kemarin.

Menurut Dakir, ke-beradaan warung lesehan dinilai masyarakatsudah berubah fungsi. Karena di sana banyakpelayan perempuan yang mengenakan pakaianyang mampu mengundang niat negatif kaum laki-laki. Sehingga masyarakat menilai keberadaanwarung lesehan banyak mengandung nilainegatifnya semata.

“Memang diakui tidak semua lesehan sepertiitu, cuma karena masih ada warung lesehanyang pelayannya mengenakan pakaian minimdan ketat. Sehingga masyarakat meminta supayaitu ditertibkan. Kami di dewan menindaklanjutikeinginan masyarakat dengan meminta SatpolPP untuk melakukan penertiban,” katanya.

ke hal 15 kol 1

HARVIYANTO/RADAR TEGAL

SERAHKAN SK - Wakil Bupati Tegal Moch HerrySoelistiyawan SH MHum saat menyerahkan SKkenaikan pangkat kepada PNS di lingkunganPemkab Tegal.

237PNSNaikPangkatSLAWI - Sebanyak 237 PNS di lingkungan

Pemerintah Kabupaten Tegal, Rabu (31/3) dipendopo Kabupaten Tegal menerima SuratKeputusan (SK) kenaikan pangkat dan jabatan.Dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati TegalMoch Herry Soelistiyawan SH MHum turutmembacakan petikan keputusan kenaikanpangkat secara simbolis.

Sementara dalam laporannya, Kepala BadanKepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten TegalRetno Suprobowati SH MM mengatakan,usulan kenaikan pangkat PNS di lingkunganPemerintah Kabupaten Tegal baik kenaikanpangkat reguler dan kenaikan golongan I-IVperiode 1 April 2010 Tahap I yang diterima dariunit kerja sejumlah 297 orang.

Dari jumlah tersebut, tambahnya, telah terbit237 Nota Persetujuan dari BKN Jogjakarta yangpetikan SK-nya akan diterikan pada hari ini. Dite-rangkan Retno Suprobowati, untuk GolonganRuang IV sejumlah 16 orang. Jumlah tersebutterbagi menjadi, golongan IV/a-IVb sebanyak 3orang dan golongan III/d-IV/a sejumlah 13 or-ang.

Sementara Golongan Ruang III sejumlah 107

ke hal 15 kol 4

RSI PKU Muhammadiyah Kab.Tegal

0283-3448131

BALANE NYONG

Sebagai jalur wisata,jalan Bukti Siwuni

hingga pertigaan TuwelBojong harus mendapat

perhatian seriusPemerintah Kabupatentegal. Dalam beberapa

pecan terakhir, munculkeluhan dari masyarakat

dan pengguna jalan,khususnya wisatawan.

Yakni terkait banyaknyalampu yang mati.

Bagaimana upayanya?

LAPORAN: YANVERA

BIDANG Tata Ruang, Perta-manan dan Kebersihan DPU Ka-bupaten Tegal, Rabu (31/3) kema-rin menggelar operasi pemeliha-

raan Lampu Penerangan JalanUmum (LPJU). Operasi lampu jalanyang difokuskan pada jalur wisatadi sekitar Bukit Siwuni Balapulanghingga pertigaan Tuwel Bojongtersebut sebagai bentuk kepedu-lian Pemkab Tegal terhadap keluhkesah para warga maupun wisa-tawan.

“Kegiatan rutin ini adalah ben-tuk kepedulian Pemkab terhadapwarga dan pengguna jalan,”tandas pimpinan operasi LPJUBambang, kepada Radar Rabu (31/3) kemarin.

Menurutnya, tujuan dari ope-rasi rutin pemeliharaan lampu jalanpada titik-titik jalur wisata padadasarnya adalah untuk memahamikondisi di lapangan secara lang-sung. Hal ini terkait sejumlah ke-kurangan maupun kendala-ken-

Ketika Pemkab Gelar Operasi Pemeliharaan LPJU

Tindak Lanjut Keluhan Warga dan Wisatawan

RaihPialaTetapBupatiBanyumas

SLAWI - Dalam turnamen antar club se JawaTengah yang berlangsung di Komplek Lapa-ngan Tenis GOR Satria Banyumas 27 sampai 28Maret 2010 kemarin, Persatuan Tenis SeluruhIndonesia (Pelti) Cabang Kabupaten Tegalberhasil meraih juara pertama dan membawapiala tetap Bupati Banyumas.

Sekretaris Umum PELTI Kabupaten TegalAbadi Pitojo, Rabu (31/3) kemarin mengatakan,meski harus berhadapan dengan tim unggulandari tuan rumah Banyumas serta Banjarnegaradan Cilacap, namun atlet-atlet dari PeltiKabupaten Tegal berhasil mengimbangi per-maian mereka, bahkan dari tiga partai yang ada,Kabupaten Tegal berhasil menjuarai turnamentersebut.

“Kemenangan tersebut diraih setelah atlettenis kita berhasil menundukan atlet dariBanjarnegara dengan skor 2:1,” terangnya.

Dalam turnamen tersebut, sebanyak 17 regudan tim se-Jawa Tengah turut meramaikanpelaksanaan tersebut. Diakui, untuk bisamerebut juara pertama dalam turnamen tersebut,memang diawali dengan pertandingan yangcukup menegangkan. Posisi skor saat itu salingkejar, namun dengan semangat dan keuletannyaakhirnya Atlit Pelti Kab Tegal berhasil meraihjuara pertama setelah menyingkirkan Banjar-negara. ke hal 15 kol 4

Dikpora Diminta Sidak Warnet

YANVERA/RADAR SLAWI

PERIKSA LAMPU - Sejumlah petugas Bidang Tata Ruang, Pertamanan dan Kebersihan DPU KabupatenTegal tengah memeriksa kerusakan pada sejumlah titik lampu jalan di jalur Bukit Siwuni hingga Guci.ke hal 15 kol 4

PENGOPERASIAN Termi-nal Adiwerna sejak September2009 hingga Januari 2010, ru-panya tidak maksimal. Bahkansejumlah awak angkutan kotamaupun elf yang melintas dijalur selatan, hanya menjadi-kannya sebagai tempat pem-bayaran retribusi saja. Aki-batnya kondisi terminal yangseharusnya ramai dengan lalu

lalang kendaraan umum, terma-suk sejumlah pedagang hinggakini belum nampak.

Dullah (43) warga PesareanAdiwerna mengatakan seha-rusnya dinas terkait ataupunpemerintah bisa mengatur ken-daraan umum, untuk bisa me-ramaikan terminal. Denganramainya terminal, lingkungansekitar juga se-

cara otomatis akan ikut mera-sakan perputaran ekonomi.

‘’Baik itu pedagang maupunpenjaga parker, pasti kegiatanitu bisa dinyalakan warga sini.Namun kenyataannya sampaisekarang petugas yang jaga diterminal hanya mengejar-ngejar sopir yang ha-rus membayar re-tribusi saja.

Sedangkan masalah kendaraanapakah mau mampir atau tidak,bukan masalah bagi dinastersebut. Padahal untuk me-

ramaikan kondisi termi-nal, dinas terkait

juga harus te-gas dan

jangan mau menerima pemba-yaran retribusi saja,’’ paparnya.

Lain halnya dikatakan parasopir awak angkutan elf. Mere-

PengoperasianTerminalAdiwernaSemrawut

Awak AngkutanENGGAN MASUK

ke hal 15 kol 1

AGUS WIBOWO/RADAR SLAWI

SEPI - Nampak Terminal Adiwerna masih terlihat sepi akan sejumlahaktifitas baik itu dari penumpang, maupun awak angkutan termasukpedagang yang hanya beberapa gelintir saja.

DOK.RADAR SLAWI

Dakir

KIYE LIKUH...

SLAWI - Maraknya anak se-kolah yang main internet pada jampelajaran mendapat reaksi kerasdari orang tua murid sendiri.Mereka mendesak supaya DinasPendidikan dan Olahraga (Dik-pora) Kabupaten Tegal menggelarsidak ke semua Warung Internet(warnet) yang ada di wilayah Slawidan sekitarnya.

Ibnu Abdul Hony (43) wargaSlawi mengaku khawatir dengan

maraknya anak sekolah yang asyikmain facebook dan game di warnetpada saat jam sekolah. Karenaselain mengganggu jam pelajaranjuga akan membawa dampak ne-gatif tersendiri. Sehingga perlu adaperhatian, baik dari sekolah mau-pun dinas yang menaungi pen-didikan itu sendiri. “Jujur sayakhawatir dengan persoalan ini.Pertama, siswa yang sedang asyikmain internet pada saat jam seko-

lah jelas membolos. Kedua, dita-kutkan akan membawa dampaknegatif, semisal yang dibuka si-tus porno. Makanya saya mintapada dinas dan guru untuk mela-kukan sidak, paling tidak menga-wasi anak didiknya di sekolah,”akunya.

Apalagi, lanjut Ibnu, saat seka-rang warnet sudah menjamurdimana-mana, sehingga perlu adakontrol yang ketat dari semuanya.

Baik itu orang tua murid, gurumaupun dinas pendidikan itusendiri. Dengan demikian, akanmampu menekan siswa bermain diinternet pada jam-jam pelajaran.

“Mudah-mudahan harapansaya selaku orang tua murid bisaterwujud. Jujur, saya juga sangatketat mengawasi anak, terutamayang berhubungan dengan itu.Meski itu tugas bersama, tapitidak ada salahnya kalau dinas

melakukan sidak ke semua war-net,” pintanya.

Sementara itu Bendahara De-wan Pendidikan Haji Drs Djahrimenyambut baik usulan orang tuasiswa supaya Dinas Pendidikandan Olahraga melakukan sidak kewarnet. Dan rencananya, secarakelembagaan Dewan Pendidikanakan mengirim surat ke dinassupaya melakukan sidak ke semuawarnet.

DUKUHTURI - Dua pencuri HPyang beraksi di Kabupaten Tegalberhasil diringkus jajaran PolresSlawi. Kedua pencuri yang apestersebut yakni Suharto (27) danSuparjo (20), keduanya wargaDesa Kepandaian KecamatanDukuhturi Kabupaten Tegal. Diasejak Rabu (31/3) kemarin terpaksaharus meringkuk di sel tahananMapolres Tegal. Keduanya di-tangkap setelah petugas kepo-lisian sektor Dukuhturi berkor-dinasi provider sellular lantaranpelaku terus memanfaatkan hasilcuriannya dengan terus memintapulsa.

Informasi yang dihimpun bah-wa aksi pencurian HP yang dila-kukan Suharto dan Suparjo me-mang terjadi sekitar dua pekan lalu.Sedangkan HP yang dicuri ditaksirhanya mencapai harga Rp 700 ribusaja. Namun setelah pelaku ber-hasil mencuri Hp milik korbanyang diketahui tetangganya sen-diri, pelaku tidak langsung men-

jual HP-nya. Melainkan Hp yangdicurinya malah dijadikan bisnisoleh pelaku. Yakni dengan meman-faatkan kartu perdana yang ada

di HP, pelaku terus meminta pulsakepada pelanggan korban. Takpelak jumlah tagihan pulsa yang

AGUS WIBOWO/RADAR SLAWI

PERIKSA - Dua pencuri HP, Suharto dan Suparjo saat menjalanipemeriksaan untuk proses pelimpahan ke Mapolres Tegal.

Pencuri HP Berhasil Diringkus

ke hal 15 kol 1

WARUREJA - Setelah diren-dam hujan, puluhan hektar lahanpetani di Desa Warureja kini mulaidiserang hama tikus. Hewanpengerat tersebut kini sudahmeresahkan para pemilik sawah.Akibatnya kemarin sejumlahpetani melakukan gropyokanuntuk memburu hewan yangmerugikan tersebut.

‘’Hewan pengerta tersebutkalau kami melihat hanya memakanbatang tanaman padi dibagianbawahnya saja. Ini terlihat denganbuliran padi yang masih bersera-kan di areal sawah,’’ kata Paramin(40) petani setempat.

Menurutnya, serangan tikus inimemang sudah seringkali terjadidi wilayahnya. Sedangkan sera-ngan hewan pengerat ini juga jelasmembawa dampak kerusakanyang semakin meluas. Sebabsejumlah areal persawahan secara

bertahap mendapatkan kejadianserupa.

Hal sama juga dikatakan petanilain, Tarjono (38). Dia mengakubahwa sawah yang biasanyadekat dengan saluran irigasimaupun sungai kerap kali dijadi-kan lahan bagi hewan tikus untukmenggerogoti tanaman padi yangsiap panen.

‘’Cara kami saat ini hanyamelakukan gropyokan saja. De-ngan bersama petani lain, kamimemburu tikus-tikus tersebutsampai harus merusak maupunmemberi racun pada sejumlahlubang rumah tikus,’’ bebernya.

Kendati demikian, meski sudahberupaya untuk memburu tikustersebut, namun memang hewanperusak ini pasti selalu munculdisaat petani hendak panen.Akibatnya hasil panen juga

Puluhan HektarSawah Diserang Tikus

ke hal 15 kol 4

ke hal 15 kol 4

OLAHRAGA

Page 18: Radar Tegal 1 April 2010

KAMIS1 APRIL 2010

KABUPATENTEGALRADAR TEGAL

11

Jembatan GantunganMemprihatinkan

DISIPLINPNSDimintaTerapkanEdaranMenpan

SLAWI - Untuk menjaga profesionalisme dalam bekerja, makapegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten(Pemkab) Tegal diminta untuk menerapkan surat edaran yangdikeluarkan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara (MenpanRI). Surar edaran yang berkaitan dengan disiplin kerja tersebut, perlumenjadi rujukan bagi PNS selama bertugas di lingkungan Pemkab Tegal.

Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Bupati Tegal, Moch HerrySoelistiyawan SH MHum Rabu (31/3) kemarin di pendopo KabupatenTegal.

Dikatakan, sesuai dengan Surat Edaran Menpan RI Nomor 850/01573 Tahun 2005, maka sebagai aparatur pemerintah diharapkandapat menyikapi dengan baik.

“Kita sebagai PNS harus memahaminya, ini karena keluarnya suratedaran tersebut merupakan salah satu langkah strategis daripemerintah pusat dalam upaya meningkatkan kualitas profesionalismePNS di seluruh lapisan pemerintah, terutama dalam hal disiplin PNS,”ucapnya di hadapan 237 PNS yang mendapatkan kenaikan pangkat.

Terhadap ketentuan tersebut, pihaknya berharap kepada pimpinanunit kerja untuk bertanggung jawab terhadap karyawan dilingkungankerjanya. Ini agar mereka dapat memahami jam kerja yang ditetapkan.

“Para PNS dituntut dapat mentaatinya, yaitu bekerja dengan disiplin,utamanya dalam mematuhi jam kerja, apabila hal ini tidak diindahkanmaka secara bertahap Pemda akan menerapkan sangsi bagi yangmelanggar,” tegasnya.

Hal itu, tambahnya, sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP)Nomor 30 Tahun 1980 Tentang Peraturan Disiplin PNS. “Perlu sayaingatkan, jam kerja PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tegaladalah 8,15 jam, yaitu mulai dari pukul 07.00 sampai 15.15 Wib,” jelasHerry. (cw3)

Targetkan28RibuAseptorSLAWI - Dalam kegiatan Bhakti TNI KB Terpadu Tahun 2010 ini,

Kodim 0712 mentargetkan 28 ribu aseptor baru. Jumlah tersebutterbagi untuk wilayah Kabupaten Tegal sebanyak 23 ribu asepteorsementara wilayah Kota 5 ribu aseptor. Hal tersebut disampaikanKomandan Kodim 0712, Letnan Kolonel Elman Nawendro saatmembuka kegiatan Bhakti TNI KB Terpadu Tahun 2010 di Makodim0712 Tegal Rabu (31/3) kemarin.

Dikatakan, beberapa wabah penyakit seperti demam berdarah,keracunan makanan dan meluasnya penyakit cikumunya nmuncul dibeberapa daerah tak terkecuali Kaupaten Tegal. Berangkat darimasalah tersebut, pemerinta telah berupaya untuk melaksanakanprogram Bakti TNI KB Terpadu, sebagai salah satu upaya di dalammenciptakan keluarga sehat dan berkualitas.

Melalui kegiatan tersebut, diharapkan dapat mendorong danmemotivasi masyarakat dalam membina dan mewujudkan keluargayang sehat.

“Sementara misi yang diemban adakan untuk menegakkanpembangunan nasional berwawasan kesehatan, serta mendorongkemandirian masyarakat masyarakat untuk hidup sehat danpeningkatan pelayanan kesehatan yang bermutu,”terangnya.

Dalam kegiatan ini, tambahnya, diharapkan mampu menggerakkanmampu mengerakan partisipasi baik dari unsur pemerintah, LSM, tokohmasyarakat, swasta maupun instansi dalam masyarakat yangtersebar ditingkat pusat sampai desa/kelurahan.

Untuk kegiataan sendiri, selama berlangsungnya Bhakti TNI KBTerpadu akan dilaksanakan kegiatan pelayanan kesehatan yangmeliputi, pengobatan massal, pelayanan KB, penyuluhan KB,pengobatan gigi, donor darah, karya bakti berupa pembersihanlingkungan dan bazar sembako.

“Untuk tema kegiatan Bhakti TNI KB Terpadu tahun 2010 ini adalah,BKKBN bersama TNI meningkatkan program KB untuk mewujudkankeluarga kecil, bahagia dan sejahtera,” tandasnya.

Berangkat dari pemahaman tersebut, maka ada beberapa sasaranyang menjadi prioritas dan harus terealisasikan, di antaranya, daerahpencapaian peserta KB Aktif yang masih rendah, daerah yang memilikimasyarakat yang sudah ada minat ikut KB namun belum terlayani,daerah yang mimiliki tingkat kelahiran yang tinggi serta daerahtertinggal, terpencil, pesisir, DAS dan daerah kumuh perkotaan.

“Untuk kegiatan ini akan berlangsung selama tujuh bulan dandimulaipada April sampai dengan Oktober mendatang,” terangnya. (cw3)

BHAKTI TNI

YANVERA?RADAR SLAWI

TINJAU JEMBATAN - Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Tegal Nursidik tengah meninjau jembatan Gantungan Desa HarjosariLor Adiwerna yang memprihatinkan.

Dewan Desak SegeraDibangun

ADIWERNA – Kondisi jembatanGantungan di Pedukuhan GantunganDesa harjosari Lor Kecamatan Adiwernasaat ini sangat memprihatinkan. Karenasejumlah warga pun telah meminta agarPemkab segera membangun jembatanpermanent.

Anggota Komisi II DPRD KabupatenTegal Nursidik menegaskan bahwadirinya tetap akan mendesak instansiterkait dilingkungan Pemkab Tegal untuksecepatnya menjalankan pembangunanjembatan di pedukuhan tersebut.

“Walaupun, APBD Tahun 2010 sudahdigedok, tapi saya akan tetap mendesakPemkab Tegal untuk menjalankan pemba-ngunan jemabatan ini,” tegasnya, ketikamenggelar diskusi ringan bersama warga

Pedukuhan Gantugan Harjosaro LorRabu (31/3) kemarin, di sekitar lokasijembatan.

Menurut Nursidik, dilihat dari kondisijembatan yang sudah sangat memperi-hatinkan. Namanya pembungan maupunperbaikan jembatan adalah sebuahkeharusan untuk dilaksanakan secepatmungkin. Sebab kalau kondisinya terusdibiarkan tanpa ada sentuhan perbaikan,akan sangat membahayakan keselamatanwarga.

“Pembangunan dan perbaikan harussecepatnya dilaksanakan Pemkab. Kare-na itu sudah sesuai kebutuhan prioritasdi lapangan, terlebih jembatan itu sendirijuga merupakan salah satu jalur peng-hubung perekonomian warga,” tandas-nya.

Cepat atau lambat, lanjut Nursidik, mini-mal pihak Pemkab dalam hal ini DinasPekerjaan Umum (DPU) harus menja-

lankan pembangunan jembatan itu ditahun anggaran 2010 ini. “Kalau tidakbisa pada anggaran reguler minimal batasahirnya adalah pada anggaran per-ubahan. Lantaran kondisi jembatannyasudah sangat mebahayakan, terlebih lagiBupati Tegal Agus Riyanto pada saatkampanye sudah pernah menjanjikanpembangunan jembatan di PedukuhanGantungan ini,” tegas Nursidik.

Ia menambahkan, untuk sementarawarga tidak usah perlu khawatir menge-nai program pembangunan jembatantersebut. Sebab dirinya selaku wakilrakyat akan terus memperjuangkannya,agar secepatnya direalisasikan.

“Saya akan tetap memperjuangkansuara warga Pedukuhan Gantungan.Maka itu, saya akan terus menerusmendesak Pemkab untuk secepatnyamerealisasikan pembangunan jembatanini,” tambahnya. (k1)

SURADADI - Baunya yang khasdan rasanya yang begitu lezat saatdicampur dengan bumbu dapurlainnya, rupanya membuat terasibuatan warga Suradadi bisa tembuske pangsa pasar di Surabaya.Kondisi inilah membuat pengrajinterasi warga pantura ini merasabangga dengan buatannya.

‘’Bahan terasi yang kami buatmungkin sedikit berbeda denganpengrajin lainnya. Terasi yang kamisajikan terbuat dari bahan-bahanalami laut. Seperti sari udang danikan segar. Sehingga rasa yangmuncul dari terasi buatan kami jugapastinya lebih lezat saat dijadikancampuran sambal maupun bumbudapur lainnya,’’ kata Darti (59)pengrajin terasi Suradadi.

Menurutnya, dirinya menggelutiusaha ini sudah 25 tahun yang lalu.Bersama dengan suaminya, prosespembuatan terasi yang dilakukandalam sehari dirinya bisa membuatterasi untuk dipasarkan sampai 50bungkus.

‘’Untuk wilayah Jawa Barat, terasikami sudah sampai di pasaranCirebon. Sedangkan untuk wilayahtimur, terasi buatan kami sudahtembus di Tuban dan Jawa Timur.Ya, ini karena rasa terasi dari buatankami memiliki rasa yang khas.Termasuk bau yang menyengat dariterasi olahan kami juga berbedadengan terasi-terasi lain,’’ jelasnya.

Ditambahkan bila ada pesananterasi dalam jumlah banyak, dia ter-paksa memperkerjakan anaknya. (gus)

Terasi Suradadi Tembus Jawa Timur

SDN 02 TuwelHarapkanBantuanPerpustakaan

BOJONG – SD Negeri 02Tuwel berharap pemerintah me-ngalokasikan anggaran untukpembangunan satu ruang per-pustakaan. Keinginan tersebutuntuk mendukung program pe-nigkatan mutu pendidikan. Danjuga proses kegiatan belajarmengajar di lingkungan sekolahitu sendiri. Hal itu dikatakanKepala Sekolah SDN 02 TuwelBojong Narismo SPd, KepadaRadar Rabu (31/3) kemarin.

Kata Narismo, Kegiatan BelajarMangajar (KBM) di suatu seko-lahan memang dapat berjalan op-timal dimana pun dengan kondisiapa pun. Tapi akan lebih optimaldan efektif lagi jika segala saranaprasarana serta fasilitas ling-kungan sekolah cukup memadai.Karena hal itu, bisa menimbulkanefek semangat tinggi bagi penge-lola pendidikan maupun para-peserta didik saat menjalankanrutinitasnya.

“Atas dasar itulah kami selakupengelola sekolah bersama wargadi lingkungan sekolah, sangatberharap akan bantuan programpembangunan ruang perpusta-kaan, yang hingga kini belum kamimiliki,” katanya.

Menurut Narismo, memangpada tahun 2009 kemarin pihak-nya sudah mendapatkan pro-gram bantuan Dana AlokasiKhusus Pendidikan (DAK). Tapidana itu hanya cukup untukmembangun dan memperbaikisejumlah ruang kelas saja. Se-hingga tidak sempat membikinruang perpustakaan.

“Jangankan untuk membangunruang perpustakaan. Buat memper-baiki fasilitas Mandi, Cuci danKakus (MCK) guru dan siswa sajatidak cukup sama sekali,” terang-nya.

Karenanya dia pun berharapagar usulannya itu bisa segeradirespon Dinas Pendidikan, Pe-muda dan Olahrga (Dindikpora)Kabupaten Tegal. Karena Perpus-takaan merupakan kebutuhanpenting siswa.

Hal senada diungkapkan Kasu-bag Tata Usaha UPTD DinasPendidikan, Pemuda dan OlahRaga (Dikpora) Kecamatan BojongYoso Santoso, kondisi lingkunganSDN 02 Tuwel sejauh ini memangmasih memerlukan segala pe-nambahan dan perbaikan di bi-dang sarana prasarana serra fasi-litas.

“Kalau boleh jujur kondisi SDN02 Tuwel sejauh ini bisa dikata cu-kup memperihatinkan. Di manaruang kepala sekolah dan gurumasih campur jadi satu, begitu puladengan fasilitas lainnya. Sehinggawajar kiranya jika sangat berharapsekali adanya bantuan dari peme-rintah lagi,” timpal Yoso.

Dilihat dari optimalisai penye-larasan program peningkatan mutupendidikan melalui penerapankegiatan belajar mengajar, lanjutYoso, sekolah itu, sudah bisadibilang sangat bagus. Namunakan lebih bagus lagi manakalamendapatkan dukungan dari pe-merintah di bidang pengguliranbantuan program.

“Saya berharap pada tahun inipihak pemerintah bisa emberikanbantuan lagi kepada pihak SDN 02Tuwel,” pungkasnya. (k1)

Page 19: Radar Tegal 1 April 2010

KAMIS1 APRIL 2010

PEMALANGRADAR TEGAL

15

dari halaman 9

Puluhan Hektar Sawah Diserang Tikus

dari halaman 9

Awak Angkutan Enggan Masuk

dari halaman 9

Pencuri HP Berhasil Diringkus

Dalam penampilannya, tam-bah Abadi, tim ganda keduayang menampilkan Danurwindodan Dede Rahardian berlang-sung cukup ketat. Bahkan

dari halaman 9

Raih Piala Tetap Bupati Banyumas

Dakir mengakui, itu merupakanmata pencaharian mereka untukmenghidupi keluarganya. Na-mun demikian harusnya pemiliklesehan juga bisa mengaturpelayannya untuk tidak me-ngenakan pakaian yang bisamengundang nafsu lawan je-nisnya. Karena kalau itu tetapdilakukan, jelas tanggapanmasyarakat akan tetap negatif.

“Apalagi kalau dalam warunglesehan sudah menjual minuman

dari halaman 9

Minta Tertibkan Lesehan

orang yang terdiri dari, go-longan III/c-III/d sejumlah 37orang, golongan III/b-III/csejumlah 21 orang, golonganIII/a-III/b sejumlah 37 orangdan golongan II/d-III/a sejum-lah 12 orang.

“Untuk Golongan Ruang IIsejumlah 101 orang yang terdiridari, golongan II/c-II/d sejum-lah 2 orang, golongan II/b-II/c

dari halaman 9

237 PNS Naik Pangkat

dialami korban membengkakhingga mencapai jutaan rupiah.Karenanya korban pun akhir-nya melaporkan kejadiannya kemapolsek setempat. Sedangkandari laporan tersebut polisiakhirnya berhasil meringkuspelaku.

‘’Kami akhirnya berhasilmenangkap dua pencuri Hp

keras atau membeli di luar laludiminum di sana. Sudah pastidapat mengganggu penggunajalan di sana. Harapan kami,Satpol PP tetap melakukanpenertiban, apalagi warunglesehan yang pelayan perempu-annya mengenakan pakaianmini dan menyediakan minumankeras,” pintanya.

Tidak hanya di jalur utama,kata Dakir, penertiban warunglesehan juga hendaknya me-nyentuh ke semua wilayah. Baikitu wilayah Kecamatan Dukuh-

turi, Adiwerna, Slawi dan lain-nya. Semuanya harus ditertib-kan supaya keberadaannya tidakmenjamur dan tidak menggang-gu pengguna jalan.

“Coba seperti warung lesehandi Alun-alun, di sana tidak adapelayan berpakaian mini atauminuman keras. Tapi tetap sajabanyak yang minum di sana. Danitu benar-benar untuk menopanghidup keluarga. Kalau mungkinwarung lesehan seperti itusemua, masyarakat tidak adayang komplain,” ucapnya. (guh)

ka mengaku enggan memasukiterminal lantaran di lokasi ter-sebut tidak ada penumpang.Termasuk, kondisi terminal jugamasih sangat sepi.

‘’Kalau kami sengaja ngetemmenunggu penumpang di termi-nal, waktu kami akan habis mas.Termasuk kami tidak bisa me-nutup setoran. Belum lagi bahanbakar yang harus kami isi akanmenggunakan apa kalau waktudibuang sia-sia,’’ paparnya.

Sementara menurut aktivisBarisan Anti Korupsi Indone-sia (Bakin) bahwa kondisi inijelas sangat disayangkan. Se-bab pengoperasian dan peman-faatan dari pembangunan ter-minal belum digunakan secaramaksimal. Akibatnya sejumlahawak angkutan pun sungkanuntuk bisa singgah di terminalAdiwerna yang masih sangatsepi, baik itu pedagang maupunpenumpangnya.

‘Dalam hal ini Dinas Per-hubungan kurang matang saatmelakukan perencanaan ketikahendak melakukan pembangu-nan terminal Adiwerna. Bukti-nya meski sudah dibangundengan megah, tidak ada akti-vitas dari terminal yang semes-tinya ramai dengan berbagaiperputaran ekonomi,’’ terangKetua Bakin Bambang Asmo-yo, Rabu (31/3) kemarin.

Padahal, lanjut Bambang,pembangunan terminal Adi-werna yang menelan danamilyaran rupiah dan bersumberdari APBD tidak bisa diman-faatkan oleh masyarakat, khu-susnya lingkungan sekitar.

‘’Kami berharap dan meng-himbau kepada dinas terkait,untuk bisa secepatnya melaku-kan cara bagaimana bangunanterminal Adiwerna bisa digu-nakan sesuai dengan fungsi-nya. Sebab sampai dengansekarang sejumlah Elf lebihsuka mangkal di sejumlah ter-

minal bayangan seperti diBanjaran Adiwerna. BagaimanaKabupaten Tegal akan maju,bila untuk mengatur seperti inisaja tidak bisa. Dan hal ini jelasmembuang-buang uang ne-gara,’’ terangnya.

Makanya, imbuh Bambang,perencanaan pembangunanTerminal Slawi yang sudahditetapkan di Desa DukuhsalamKecamatan Slawi agar bisadipikir dan dikaji ulang. Jangansampai setelah dibangun de-ngan biaya yang sangat besar,dinas terkait tidak bisa men-ciptakan dan melakukan apalangkah selanjutnya dalam pe-manfaatan bangunan terminal.

‘’Buat apa membangun termi-nal lagi, kalau terminal yang adadi Adiwerna saja kondisinyasudah terlihat tidak ada aktivitas.Hanya saja, kami melihat bebe-rapa petugas dari Dinas Perhu-bungan yang meminta retribusisaja dari awak sopir yang melin-tasnya,’’ bebernya. (gus)

sejumlah 44 orang, golongan II/a-II/b sejumlah 29 orang dangolongan I/d-II/a sejumlah 26orang,” terangnya.

Untuk Golongan Ruang I se-jumlah 7 orang yang terdiri dari,golongan I/c-I/d sejumlah 3 or-ang dan golongan I/a-I/bsejumlah 4 orang, sedangkanuntuk penyesuaian ijazah se-jumlah 6 orang yang terdiri darigolongan II/d-III/a sejumlah 3orang dan golongan II/c-III/a

tersebut setelah kami ber-kordinasi dengan providerselluler. Sedangkan dari datatersebut kami akhirnya lang-sung menggulung dua ter-sangka yang tengah asyikdengan HP curiannya terse-but,’’ kata Kapolsek DukuhturiAKP Syafrudin melalui KanitReskrim Aiptu Suroso, Rabu(31/3) kemarin.

Menurutnya, dua tersangka

pencuri HP tersebut dilim-pahkan ke Mapolres Tegalsambil menunggu proses lain-nya. Demikian pula denganbarang bukti yang kini sudahdiamankan.

‘’Ya, pelaku kini meringkuk disel tahanan Mapolres Tegal.Pelaku juga kini sudah me-ngakui semua atas perbuatanyang telah dilakukan,’’ pung-kasnya. (gus)

dala, semacam lampu mati, tiangrusak dan sakral putus sertalainnya. “Tujuan dan sasarandari operasi rutin pemeliharaanlampu jalan ini sangat banyak,”ujar Bambang.

Kondisi lampu jalan pada jalurwisata, mulai dari Yomani-BukitSiwuni hingga Guci, lanjut

Bambang, di musim penghujanseperti sekarang ini memangharus mendapatkan perhatianserius. Sebab biasanya airhujan kerap kali menjadi biangkerok kerusakan pada bohlamlampu.

Dari sekitar 17 titik lampupenerangan jalan yang sudahdiperiksa, semuanya rata-ratabohlamnya mati akibat ke-

masukan air hujan. “Dari hasilpemeriksaan sementara keba-nyakan kerusakan lampu jalandisebabkan oleh air hujan.Untuk itu warga sekitar sayasarankan untuk memahamikondisi ini secara jelas, supayabisa kerjasama dalam menjagalampu jalan ini,” paparnya.

Ia menambahkan, keluhandari warga maupun pengguna

dari halaman 9

Tindak Lanjut Keluhan Warga dan ...

sejumlah 3 orang.Sementara itu Wakil Bupati

Tegal, Moch Herry Soelistiya-wan SH MHum dalam sam-butannya mengatakan, kenaikanpangkat merupakan suatu peng-hargaan yang diberikan atasprestasi kerja dan pengabdianseseorang PNS terhadap peme-rintah. Pengabdian tersebutdinilai dari kesetiaan, prestasikerja, tanggung jawab, ketaatan,prakarsa, kecakapan dan kepe-

mimpinah PNS yang bersang-kutan. Untuk itu semua harusmenyadari bahwa PNS mem-punyai peran yang strategisdalam menentukan keberhasilanpenyelenggaraan pemerintah-an, pembangunan dan pela-yanan kepada masyarakat.

“Sosok PNS yang mampumemainkan peranan tersebutadalah PNS yang memilikikompetensi dibidang tugas-nya,” terangnya. (cw3)

terkendala dengan adanyahewan pengerat ini.

‘’Sudah direndam air hujan,kini muncul hewan pengeratyang merusak tanaman padikami. Wah, kapan kami bisa

jalan sangat dibutuhkan untukmembantu kerja Pemkab. Makaitu dirinya meminta peran sertawarga dalam hal membangun.“Kegiatan operasi rutin ini akanterus dilaksanakan. Tapi sesuaikemampuan dan prioritas uta-ma di lapangan. Untuk itu sayameminta kepada warga dapatmemahami kondisi ini denganbaik,” tambahnya. (*)

ditengah pertandingan, per-saingan tersebut sempat mem-buat Bambang Prio selaku KetuaPelti Kabupaten Tegal tegang.Namun memasuki akhir pertan-dingan, tim Tim Pelti Bak Tegalberhasil memenangkan pertan-

dingan dengan skor 8:7 atas timdari Pelti Banjarnegara.

Sedangkan tim ganda ketigapasangan Kartoyo dan Rudiberlangsung kurang menarik.Namun demikian, mereka ber-hasil memenangkan dengan

skor 8:7. Dari hasil kemenangantersebut, selain membawa pu-lang piala tetap Bupati Banyu-mas, Pelti Cabang KabupatenTegal juga berhak mendapatkanuang pembinaan senilai Rp 4juta dan tropi. (cw3)

Juned Yes, Agung BeresSosialisasi Cabup-Cawabup PPP

COMAL - Ratusan anakyatim-piatu di Kecamatan Co-mal dan Ulujami, KabupatenPemalang, mendapatkan ban-tuan dari pasangan Calon Bu-pati (Cabup) - Calon WakilBupati (Cawabup) Junaedi-Agung kemarin (31/3).

Pemberian bantuan yangdirangkai dalam pengajianumum memperingati maulid nabitersebut berlangsung di rumahKetua Pimpinan Anak CabangPartai PPP Kecamatan ComalMaksun Sulaeman di Sidorejo,Kecamatan Comal.

Kegiatan yang merupakansosialisasi cabup-cawabup dariPartai PPP tersebut dihadirilangsung oleh pasangan Ju-naedi-Agung. Keduanya mem-berikan bantuan langsung ke-pada 650 anak yatim-piatu,didampingi ibunda dari Cawa-bup Agung Mukti Wibowo, HjRukayah.

Ketua PAC PPP Comal Mak-sun Sulaeman di sela-sela acarakepada Radar menuturkan,pasangan Junaedi-Agung me-rupakan dambaan warga. Ka-rena, menurutnya, keduanyaselama ini dikenal lebih merak-yat dibandingkan calon-calonlain.

Cabup Junaedi, kata dia,sebagai figur pemimpin yangngemong dan ngayomi warga-nya. Pribadinya yang santunitulah, lanjutnya, yang nanti-

nya diharapkan akan mampumenjaga keharmonisan dalammasyarakat.

“Pasangan Junaedi-Agungsudah dikenal luas oleh masya-rakat di Kecamatan Comal danUlujami,” terangnya.

Sementara itu, Ketua Pim-pinan Cabang PPP MuntohaSH MHum mengatakan, acarayang diselenggarakan di rumahketua PAC Comal tersebutmerupakan rangkaian sosia-lisasi yang digelar partainya.Pasangan Junaedi-Agung ya-ng diusung PPP itu hingga awalApril masih menyisakan empatkecamatan, yakni KecamatanRandudongkal, Warungpring,Belik, dan Kecamatan Watu-kumpul.

“Setiap sosialisasi pasanganJunaedi-Agung dilakukan duakecamatan. Termasuk padasosialisasi kali ini, yakni Ke-camatan Comal dan Ulujami,”imbuh dia.

Dalam sambutannya, CabupJunaedi yang didampingi Ca-wabup Agung mengungkap-kan, alasan pendorong dirinyamaju dalam bursa PemilihanUmum Kepala Daerah (Pemilu-Kada) Kabupaten Pemalang.Menurutnya, itu dilandasi se-mata-mata untuk memajukanPemalang menjadi lebih baiklagi.

“Ibu-ibu ridho? Ibu-ibu ikh-las?” tandas dia, yang disambutdengan jawaban ibu-ibu yangmerupakan pendamping anak-anak.MENGAKU MANTU

Cabup Junaedi juga me-nyinggung adanya kegiatanyang mengatasnamakan pasa-ngan Junaedi-Agung di PasarComal beberapa hari lalu. Dalamkegiatan itu, ada pihak-pihakyang mengaku menantu dariMarkoni. Yakni, dengan menye-barkan selebaran dan isu-isuyang tidak sedap terhadapdirinya.

“Masyarakat jangan sampaipercaya dengan mereka yangmengaku menantu dari BapakMarkoni,” kata Junaedi.

Yang menarik, dalam penga-jian dan pemberian bantuantersebut adalah yel-yel yangdidengungkan oleh KH Fathori.Dalam yel-yelnya, dia mengajakjamaah dengan membalas kata“Yes” saat dirinya mengatakanJuned. Sedangkan saat kataAgung diucapkan, jamaah di-ajak membalasnya dengan kata“Beres”. Tetapi, kalau yangdisebut “Sakliyane Juned-Agung”, jamaah diajak untukmembalasnya dengan jawaban“Ewes-ewes”. (cw2)

SUMITRO/RADAR PEMALANG

BERJUANG - Cabup Junaedi saat memberikan sambutandidampingi Cawabup Agung Mukti Wibowo di Sidorejo,Kecamatan Comal, kemarin (31/3).

Pelatihan bagiPenyandang Cacat(Penca)

PEMALANG - Pemberianbekal ketrampilan bagi anakasuh merupakan program yangdilaksanakan secara rutin diPanti Tunanetra Tunarungudan Wicara (PTN-TRW) Distra-rasta Pemalang.

Bekal tersebut diberikan ru-tin setiap hari. Diharapkan,nantinya selepas dari pem-binaan di panti, mereka akanmempunyai bekal dalam me-masuki kehidupan di tengah-tengah masyarakat.

Beragam ketrampilan wajibyang diberikan kepada anakasuh meliputi menjahit, salonkecantikan, dan massage atauketrampilan memijat. Di sam-ping program tersebut, juga adaprogram tambahan lain sepertiketrampilan bermain musik,karya tangan, produk-produk

kerajinan home industri, hinggaketrampilan bercocok tanam dipekarangan rumah.

Hal ini disampaikan KepalaPanti Tunanetra Tunarungudan Wicara (PTN-TRW) Distra-rasta Pemalang Budi Liestya-wati SH MM melalui KepalaSeksi (Kasi) Penyantunan DrsRestu Widagdo kepada RadarSelasa (30/3) lalu.

Dikatakan dia, pelatihanketrampilan yang diberikanbagi penghuni panti, dilak-sanakan setiap hari dari Seninhingga Jumat. Dalam pelak-sanaannya, anak asuh dibim-bing secara perlahan-lahanhingga mereka benar-benarmenguasai teori dan praktik-nya.

“Melatih ketrampilan harussabar. Sedikit demi sedikit,sampai anak benar-benar pa-ham,” terang Restu.

Jumlah penghuni panti yangterletak di Jalan Dr Cipto Ma-ngunkusumo No. 4, Pemalang,ini ada 100 anak. Rinciannya, 57

anak penyandang tunanetra,dan 47 penyandang tunarungu-wicara.

“Ketrampilan menjahit dansalon kecantikan diajarkankepada anak tunarungu-wicara.Sedangkan anak-anak tuna-netra diajarkan memijat ataumassage,” jelasnya.

Seluruh penghuni panti inijuga wajib mengikuti rangkaiankegiatan setiap hari, sepertibimbingan belajar pada malamSenin dan Selasa, latihan braileArab pada malam Rabu, penga-jian pada malam Kamis, yasinanmalam Jumat, dan latihan Pra-muka pada Jumat sore.

“Khusus malam Sabtu danMinggu, anak-anak diajak untuklatihan musik,” tandas Restu.

Dengan pemberian bekalbagi anak selama di panti,pihaknya mengharapkan, agarselepas dari panti, nantinyaanak-anak mampu berkarya dimasyarakat dengan ketrampilanyang telah didapatkannya.(sumitro)

Harus Sabar, Hingga Penca Paham

PEMALANG - PelaksanaanUjian Nasional (UN)di Kabu-paten Pemalang -meski secaraumum berlangsung lancar danaman- sedikit ada ganjalan,khususnya di wilayah Pema-lang selatan. Tepatnya di ling-kungan Sub Rayon Randu-dongkal, yang sedikit meng-alami kendala soal sarana trans-portasi.

Akibatnya, pengiriman kem-bali lembar jawaban UN meng-alami keterlambatan waktu,karena jarak tempuh yang sa-ngat jauh. Ketua Sub RoyonRandudongkal Takwid menu-turkan, jarak tempuh yangcukup jauh antara sekolahdengan lokasi Sub Rayon men-jadi kendala dan penyebabpengiriman kembali lembarjawab UN mengalami keterlam-

Pengiriman Lembar Jawab Terkendalabatan. Terutama untuk SMP/MTs yang ada di KecamatanWatukumpul. yaitu SMP Negeri2 dan 3 Watukumpul dan MTsswasta yang ada di Desa Tun-dakan. “Karena jaraknya cukupjauh, maka jadwal pengirimankembali lembar jawaban UNyang seharusnya tepat jam12.00 WIB terpaksa mengalamiketerlambatan. Dan petugasdengan sabar akhirnya me-nunggu sampai selesai,” ung-kapnya.

Dia menjelaskan, Sub RayonRandudongkal yang di lokasi-nya di SMP Negeri 1 Randu-dongkal dalam tugasnya men-distribusian naskah soal danpengumpulan kembali lembarjawaban UN. Wilayah kerjanyameliputi SMP/MTs negeri danswasta. (mg1)

AGUS PRATIKNO/RADAR PEMALANG

LEMBAR JAWABAN - Petugas Sub Rayon Randudongkalmembawa lembar jawaban UN untuk dikirimkan ke Rayon,setelah pelaksanaan UN.

SUMITRO/RADAR PEMALANG

BEKAL KETRAMPILAN - Anak-anak Panti Tunanetra Tunarungu dan Wicara (PTN-TRW) DistrarastaPemalang saat berlatih beragam ketrampilan.

untung besar kalau seperti initerus,’’ jelasnya.

Karenanya, petani berharappemerintah bisa memberikan solusi

agar bisa mengatasi hama tikus ini.Sehingga, hasil panen yang seha-rusnya bisa maksimal dirasakanpetani bisa terwujud. (gus)

“Kami janji akan mene-ruskan persoalan ini ke dinas.Namun sebelumnya, kamiakan melakukan rapat internaldulu dengan pengurus laindalam mensikapi persoalanini. Mudah-mudahan dalam

waktu dekat akan ada sidakke warnet,” janjinya.

Dia juga meminta pada selu-ruh pengelola warnet untuk le-bih selektif dalam menerimakonsumen. Artinya, kalau adakonsumen yang masuk masihmengenakan seragam sekolah,pengelola jangan segan-segan

menegurnya. Dengan demikian,tidak ada anak sekolah yangmain internet pada jam-jampelajaran.

“Selain sidak, Dinas Pen-didikan dan Olahraga jugadiminta bekerjasama denganpemilik warnet, terutama pe-larangan siswa main internet

pada jam sekolah. Dengandemikian, seluruh pemilikwarnet akan dengan legowomelarang anak sekolah maininternet pada jam pelajaran.Dan Dewan Pendidikan ber-janji akan ikutserta dalamsidak nant i , ” ucapnya.(guh)

dari halaman 9

Dikpora Diminta Sidak Warnet

Page 20: Radar Tegal 1 April 2010

CMYKCMYK

RADAR PEMALANGBERLANGGANAN (0283) 340 900 / SMS ke 0856.4022.2293KAMIS, 25 MARET 2010

RSUD Dr. M. Ashari (0284) 32161RSU Santa Maria Pemalang (0284) 321251 /

5862051 (IGD)

TELP PENTINGTELP PENTINGTELP PENTINGTELP PENTINGTELP PENTING

NGENDONG

Pelatihan bagi PenyandangCacat (Penca)

Hingga Penca Paham

ke hal 15 kol 1

CMYK

SemuaAdaKode EtiknyaMENJADI dokter

adalah tugas yangsangat mulia. Bukankarena statusnya yang‘lebih’ di masyarakat,tetapi lebih pada peranserta dokter dalammembantu dan mela-yani masyarakat. Kare-nanya, masyarakathendaknya lebih pro-porsional dalam me-lihat suatu kasus yangterjadi, sehingga tidakserta merta mengha-kimi bahwa A salah, B benar, dan lainnya.

Hal ini dikatakan Ketua Ikatan Dokter Indo-nesia (IDI) Kabupaten Pemalang dr H AgusYulianto Prabowo kepada Radar Selasa (30/3)lalu. Pernyataan Bowo tersebut terkait per-masalahan yang kini tengah menimpa salah satuanggota IDI di Kecamatan Comal, KabupatenPemalang. Menurutnya, masyarakat ‘hanya’melihat kasus yang terjadi dan melupakan jasa-jasa dokter di bidang kesehatan.

PENTOL RAH...ke hal 15 kol 1

DOK RADAR PEMALANG

Agus Y. Prabowo

PEMALANG - Pemberian bekalketrampilan bagi anak asuh me-rupakan program yang dilak-sanakan secara rutin di PantiTunanetra Tunarungu dan Wi-cara (PTN-TRW) DistrarastaPemalang.

Bekal tersebut diberikan rutinsetiap hari. Diharapkan, nantinyaselepas dari pembinaan di panti,mereka akan mempunyai bekaldalam memasuki kehidupan ditengah-tengah masyarakat.

Beragam ketrampilan wajibyang diberikan kepada anak asuhmeliputi menjahit, salon ke-cantikan, dan massage atauketrampilan memijat. Di sampingprogram tersebut, juga ada pro-gram tambahan lain seperti ke-trampilan bermain musik, karyatangan, produk-produk kerajinanhome industri, hingga ketrampilanbercocok tanam di pekaranganrumah.

Hal ini disampaikan KepalaPanti Tunanetra Tunarungu danWicara (PTN-TRW) DistrarastaPemalang Budi Liestyawati SHMM melalui Kepala Seksi (Kasi)Penyantunan Drs Restu Widag-do kepada Radar Selasa (30/3) lalu.

Dikatakan dia, pelatihan ke-trampilan yang diberikan bagi SUMITRO/RADAR PEMALANG

BEKAL KETRAMPILAN - Anak-anak Panti Tunanetra Tunarungu dan Wicara (PTN-TRW) Distrarasta Pemalang saat berlatihberagam ketrampilan.

PERIZINAN

HARUS SABAR

Waspadai PenyalahgunaanIzin Penelitian Warga Asing

PEMALANG - Bupati Pemalang HM. MachroesSH menggelar rapat koordinasi kegiatanfasilitasi masyarakat Selasa (30/3) lalu di SasanaBhakti Praja, Kabupaten Pemalang.

Dalam kesempatan tersebut, Machroesmenyampaikan perlunya mewaspadai kegiatanwarga negara asing yang melakukan penelitiandi Indonesia, terutama terkait perizinannya.

Machroes mengatakan, adanya radiogram darigubernur Jawa Tengah mengenai keberadaantiga warga negara asing yang melakukanaktivitas penelitian di Jawa Tengah (Jateng).Mereka, dijelaskan Machroes, masing-masingadalah Sandiah M. dari Belanda, Andrean dariJerman, dan Sandra Barger.

“Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidakdiinginkan, kepada instansi terkait agar me-waspadai terhadap kemungkinan terjadinyapenyalahgunaan izin penelitian,” tegas Bupati.

Ketiga warga asing tersebut melakukankegiatan penelitian mengenai wayang kulit yangdilakukan oleh Sandiah M., sedangkan Andreanmeneliti tentang kebudayaan, dan SandraBarger meneliti tentang musik dangdut.

Selain menyampaikan kewaspadaan mengenaipenyalahgunaan izin penelitian, dalam rapattersebut juga disampaikan perlunya mewas-padai aksi terorisme. Karena, ditegaskannya,terorisme adalah musuh bersama. Hal iniberkaitan dengan keberhasilan Polisi me-nembak mati Joko Pitono alias Dulmatin pada 9Maret yang lalu.

Mengenai pemerintahan, disampaikannyapula adanya unjuk rasa yang kerap dilakukanoleh masyarakat menyoal penyalahgunaankeuangan desa. Bahkan, sudah ada kepala desayang diproses hukum oleh Polisi karenamelakukan tindak penyalahgunaan tersebut.

Sementara, untuk kepegawaian, jajaran PNSterkait dengan pelaksanaan Pilkada 2010Oktober mendatang diminta untuk ikut men-sosialisasikan kepada masyarakat secaraintensif, agar mereka tergerak untuk berparti-sipasi aktif dalam setiap tahapan Pilkada. (ali)

Juned Yes, Agung BeresSosialisasiCabup-Cawabup PPP

COMAL - Ratusan anak yatim-piatudi Kecamatan Comal dan Ulujami,Kabupaten Pemalang, mendapatkanbantuan dari pasangan Calon Bupati(Cabup) - Calon Wakil Bupati (Cawabup)Junaedi-Agung kemarin (31/3).

Pemberian bantuan yang dirangkaidalam pengajian umum memperingatimaulid nabi tersebut berlangsung dirumah Ketua Pimpinan Anak CabangPartai PPP Kecamatan Comal MaksunSulaeman di Sidorejo, KecamatanComal.

Kegiatan yang merupakan so-sialisasi cabup-cawabup dari PartaiPPP tersebut dihadiri langsung olehpasangan Junaedi-Agung. Keduanyamemberikan bantuan langsung kepada650 anak yatim-piatu, didampingiibunda dari Cawabup Agung Mukti

Wibowo, Hj Rukayah.Ketua PAC PPP Comal Maksun

Sulaeman di sela-sela acara kepadaRadar menuturkan, pasangan Junaedi-Agung merupakan dambaan warga.

Karena, menurutnya, keduanya se-lama ini dikenal lebih merakyat di-bandingkan calon-calon lain.

Cabup Junaedi, kata dia, sebagaike hal 15 kol 4

Nekat Beroperasi,Ricemill Keliling Dihalau

PEMALANG - Persoalan ricemill keliling atau wargamenyebutnya sebagai ricemill grandong di beberapawilayah di Kabupaten Pemalang terus menjadi bahanperbincangan warga.

Pada salah satu kecamatan, keberadaan ricemill inibisa dibicarakan dengan baik-baik, antara pemiliknyadengan pengusaha sejenis yang resmi karena merasadirugikan. Di wilayah lainnya, ricemill grandong malahdihalau saat beroperasi, tanpa toleransi sedikitpun.

Kepala Kantor Satuan Polisi Pamong Praja (SatpolPP) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pemalang CiptoLeksono SIP mengatakan, persoalan ricemill keliling inipada Selasa(30/3) akan ditindaklanjuti dengan per-temuan, antara pemiliknya dengan pengusaha ricemillresmi yang difasilitasi jajarannya.

“Di Kecamatan Ulujami, kemarin diadakan pertemuankarena di daerah tersebut ricemil keliling yang resmimenentang beroperasinya ricemill keliling yang jelas-jelas tidak ada aturannya, dan mereka tidak memiliki izinberoperasi,” jelas dia saat dikonfirmasi di ruangannyaRabu (31/3).

Di Ulujami, ada sebelas pemilik ricemill keliling denganjumlah mesin mencapai enam belas. Jumlah ini kalautidak diantisipasi bisa bertambah lagi. Beberapa

ke hal 15 kol 4

Mobil Pegawai Bank Raib Dicuri

SUMITRO/RADAR PEMALANG

BERJUANG - Cabup Junaedi saat memberikan sambutan didampingi CawabupAgung Mukti Wibowo di Sidorejo, Kecamatan Comal, kemarin (31/3).

PEMALANG - Aksi pen-curian kembali terjadi. Kali inikorbannya adalah seorangpegawai bank milik pemerintah.

Aksi pencurian kedua dalampekan terakhir di Bulan Maretini menggegerkan warga Peru-mahan Widuri Asri Blok B No.26 RT 1 RW 6, Kelurahan Wi-duri, Kecamatan Pemalang, Ka-bupaten Pemalang. 1 unit mobilDaihatsu Terrios yang diparkirdi depan rumah korban, raibdigondol maling Rabu (31/3).

Radin, ketua RT 1 RW 6mengatakan, warga di ling-kungannya malah mengetahuiadanya aksi pencurian dariPolisi. “Kami malah tahu adapencurian setelah Polisi da-tang,” kata dia.

Korbannya, Arif RahmanHaryono SE, begitu mengetahuimobilnya dicuri langsung mela-por ke Polisi. Kapolres Pema-lang AKBP Burhanudin SIKmelalui Kapolsek PemalangAKP Alkaf Chaniago SH saatdikonfirmasi wartawan mem-benarkan adanya aksi pen-curian tersebut.

Dari keterangan korban, se-belum kejadian atau sekitarpukul 21.00 WIB mobil yangdiparkir di depan rumah itu

sudah dicek, dan dalam ke-adaan aman di lokasi parkirnya.Sekitar pukul 04.00 WIB, korbankembali mengecek mobilnya,dan masih berada di tempatnya.

Korban kemudian duduk dikursi ruang tamu hingga keti-duran. Saat terbangun sekitarpukul 05.30 WIB, korban kem-bali mengecek kendaraannya,namun sudah tidak berada ditempatnya. Sehingga dia mela-por ke Polisi.

Aksi pencurian mobil diperumahan tersebut adalah kalikedua. Pada tahun sebelumnya,1 unit mobil dinas yang dipakaiWakil Ketua DPRD saat ituSlamet Efendi SE juga raibdigondol maling ketika diparkirdi belakang rumahnya. Sampaisekarang mobil tersebut tidakdiketahui keberadaannya.

Sementara, aksi pencurianmobil milik Arif ini adalah aksipencurian yang kedua dalampekan ini, setelah pada Seninsebelumnya SMK Liberty Pema-lang juga digasak maling hingga4 unit CPU dan 1 unit gitar listrikraib. Akibat aksi pencurianmobil ini, korban menderitakerugian sekitar Rp 171 juta.Warga diimbau untuk mewas-padai aksi pencurian. (ali)

59SiswaSMPTerbukaTidak IkutUN

PEMALANG - Sebanyak 59 siswa kelas IX(sembilan) SMP terbuka yang tersebar diseluruh Kabupaten Pemalang tidak dapatmengikuti Ujian Nasional (UN) 2010.

Ketidakhadirannya pada saat pelaksanaan UNitu karena mereka telah bekerja di Jakarta. KepalaDinas Pendidikan, Pemuda, dan Olah RagaKabupaten Pemalang Drs Sapardi MSi melaluiKepala Bidang (Kabid) Pendidikan SLTP damSLTA Drs Sya’bani mengatakan, banyak siswaSMP yang menjadi peserta UN tidak bisamengikuti UN disebabkan karena bekerja diJakarta. “Berdasarkan hasil hasil laporanpelaksanaan UN, khususnya untuk peserta dariSMP terbuka, sesedikitnya ada 59 siswa yangtidak tidak mengikuti ujian. Dan hasil pendataandi lapangan, itu disebabkan karena mereka pergike Jakarta untuk mencari kerja,” jelasnya kepadaRadar Selasa (30/3).

Dari jumlah siswa peserta UN tingkat SMPsebanyak 19.056 siswa, baik di SMP maupuanMTs negeri dan swasta tidak semuanya bisamengikuti UN. Peserta UN yang tidak berha-langan hadir total jumlahnya mencapai 99 siswa.Dari banyaknya siswa tidak hadir itu, palingbanyak berasal dari siswa SMP terbuka, yangjumlahnya mencapai 59 siswa.

Adapun sisanya adalah siswa dari SMP/MTsreguler dari negeri maupun swasta, danketidakhadirannya itu karena kebanyakan sakitatau alasan lainnya. Kendati demikian, merekatidak perlu bekecil hati karena masih adakesempatan lain untuk bisa mengikutinya, yaitusaat ujian susulan yang akan diselengarakanoleh dinas setelah UN utama selesai.

“Sesuai rencana, ujian susulan akan dilakukanpada Hari Senin mendatang,” paparnya. (mg1)

Perbaikan Jembatan Terkendala HujanPEMALANG - Jembatan Beji,

Kecamatan Taman, yang terle-tak di sebelah barat perlin-tasan kereta api Beji akhirnyadiperbaiki.

Namun, dalam perbaikannya

mengalami kendala, karena hujanpada siang hari kerap turun.Seperti yang terjadi pada Senin(29/3) lalu, hujan gerimis yangmengguyur Pemalang dan sekitar-nya membuat beberapa petugas

menghentikan perbaikan.“Perbaikannya t idak bisa

maksimal karena sering hu-jan,” terang salah satu pekerjayang tidak mau dikorankan ke-

SUMITRO/RADAR PEMALANG

PERBAIKAN JEMBATAN - Beberapa pekerja dari DPU Propinsi Jateng saat memperbaiki jembatan dibawah hujan gerimis Senin (29/3) lalu.

ke hal 15 kol 1

Page 21: Radar Tegal 1 April 2010

ADVERTORIAL

KAMIS1 APRIL 2010

METROTEGALRADAR TEGAL

10

14 Posyandu Terima BantuanSEDIKITNYA 14 Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) Kelurahan

Slerok Tegal Timur mendapatkan bantuan dari program PNPM MandiriPerkotaan. Bantuan berupa sarana dan prasarana, sesuai denganyang dibutuhkan.

Pemberian bantuan dilaksanakan Rabu (31/3) di Kantor KelurahanSlerok pukul 13.00 WIB. Bantuan langsung diberikan oleh Lurah SlerokKusnadi dan PJOK kecamatan setempat.

Koordinator Pimpinan Kolektif BKM Slerok, Toto Pranoto,mengatakan, dana bantuan berasal dari pemerintah pusat melaluiprogram PNPM Mandiri Perkotaan atau Bantuan Langsung Masyarakat(BLM). Selain itu juga dana dari APBD sebagai sharing.

“Mengenai nilai rupiahnya saya lupa berapa besarnya. Yang pastibantuan tidak berua uang, tetapi berbentuk alat-alat kebutuhanposyandu. Baikitu posyandu balita ataupun lansia. Alat-alat tersebutdiantaranya timbangan, meja, kursi, baskom dan lainnya,” katanyadisela-sela acara.

Kenapa bantuannya berupa alat-alat tersebut? Toto menjelaskan,ini merupakan usulan dari masyarakat sendiri melalui KelopokSwadaya masyarakat (KSM). Yang diajukan ke BKM melalui UnitPengelola Sosial (UPS).

Ini kali pertama Kelurahan Slerok mendapatkan bantuan social dariPNPM Mandiri Perkotaan. Ketika ditanya apakan kelurahan-kelurahanlain juga mendapatkan bantuan yang sama, Toto menjawab tidak.

“Setiap kelurahan bantuannya berbeda-beda sesuai pengajuandan dengan kebutuhan masing-masing. Karenan setiap BKMmempunyai program sendiri-sendiri, jadi jenis bantuannya tidak sama,”katanya.

Salah seorang penerima bantuan dari Posyandu Nakula yang tidakmau namanya disebutkan menuturkan, sangat berterimakasih. Denganadanya bantuan ini menambah kelengkapan alat pada posyandu yangdipimpinnya.

“Kita akan rawat alat-alat bantuan ini dengan baik dan dipergunakansesuai dengan fungsinya. Semoga kedepannya ada bantuan serupa,sehingga alat-alat posyandu di kelurahan Slerok bisa komplit,”tuturnya. (adi)

PaketPaskahPringsewuMENJELANG hari paskah, Jumat (2/4) besok, Restoran Taman

Pringsewu Tegal mengeluarkan menu paket paskah spesial denganharga terjangkau, bagi keluarga kota tegal dan sekitarnya yangmerayakan paskah. Paket paskah tersebut di antaranya Paket Rosariountuk 4 orang hanya seharga Rp 97.500 dengan menu Es Teh, SopJagung, Nasi Putih, Capcay, dan Buah Segar.

Sedangkan untuk 8 orang tersedia Paket Bethlehem seharga Rp210.750, dengan menu Mix Fruit Juice, Sop Asparagus, Nasi Putih,Gurameh Bakar, Ca Kangkung Special, dan Buah Segar. Sedangkanbagi anda yang ber-12 orang, ada Paket Jerusalem cukup denganharga Rp 387.500 dan sudah bisa menikmati menu spesial Jus Jeruk,Sop Jagung Asparagus, Nasi Putih, Gurameh Asam Manis, SapoSeafood, Mie Goreng, dan Buah Segar.

Yang lebih spesial lagi bagi keluarga yang merayakan paskah diRestoran Taman Pringsewu Tegal, ada juga kegiatan menggambartelur paskah berhadiah. Terutama bagi putra-putri anda yang gemarmenggambar.

Paket paskah dan even menggambar telur paskah tersebut, ber-laku mulai 1 hingga 3 April nanti. Anda bisa menikmati menu paketpaskah, sembari menemani putra-putri menggambar telur paskah dilesehan tambak dengan view yang eksotis.

Tidak hanya itu saja, ada juga live magic show dari table to tableyang kartu sulapnya bisa anda bawa pulang sebagai bahan trik didepan keluarga yang lain. Dan masih ada lagi, bagi keluarga ataurekan anda yang berulang tahun di bulan ini terdapat surprise specialdari Restoran Pringsewu Tegal.

Jadi bagi anda yang belum memutuskan untuk merayakan paskahdimana, tunggu apa lagi? Untuk kenyamanan anda silahkan reservasiterlebih dahulu via phone 0283-3318138, 08122678466 atau CP:Indah, Roy, Agung, Juna. (adv/ela)

ADI MULYADI/RATEG

SIMBOLIS – Anggota PJOK Kecamatan Tegal Timurmemberikan bantuan PNPM Mandiri Perkotaan kepada 14Posyandu.

PROGRAM

Kebocoran Soal UN NihilFakta IntegritasTerbilang Sukses

KEBOCORAN saat pelaksa-naan Ujian Nasional (UN) baiktingkat SMA/MA/SMK atauSMP/MTs selalu menjadi per-hatian publik. Seperti yangterjadi di Kabupaten Brebes,dalam pelaksanaan UN SMP/MTs hari kedua kemarin.

Tim Pemantau Independen(TPI) daerah tersebut mene-mukan adanya kebocoran ja-waban ujian. Itu dibuktikandengan banyaknya klintingankertas yang berisi tulisan ja-waban soal-soal ujian yangdidapat dari beberapa siswa.

Sementara untuk Kota Tegal,dari hasil pemantauan yang dila-kukan TPI sejauh ini belum dite-mukan adanya indikasi kebo-coran. Demikian pula pantauanyang dilaksanakan penyeleng-gara dalam hal ini Dinas Pen-didikan (Disdik).

Sekretaris TPI Kota Tegalyang juga Ketua Dewan Pendi-dikan (DPK), Sisdiono Ahmad,mengatakan, sejak hari pertamapelaksanaan sampai dengansekarang, tim tidak menemuiindikasi adanya kebocoran.Bahkan pelaksanaan dinilaisangat lancar dan tidak adapermasalahan yang berarti.

“Setiap hari kami melakukanmonitoring ke sejumlah sekolah.Dan pelaksanaan UN lancar-lancar saja. Hanya ada sedikitpermasalahan diantaranya aki-bat cuaca yang terjadi. Se-hingga ada beberapa sekolahyang melaksanakan UN dalamkondisi tergenang air,” katanyasaat di temui di kantornya, Rabu(31/3).

Namun demikian, lanjut Sis-diono, itu tidak menjadikan pe-laksanaan UN terganggu. Ka-rena sudah diantisipasi sebe-

lumnya oleh pihak sekolahyang bersangkutan.

Selain itu, kendala yang terja-di adalah adanya Lembar Ja-wab Komputer (LJK) yang ru-sak. Dari hasil pantauan tim adasekitar 10 lembar lebih LJK yangrusak. Seperti bernoda, kertas-nya bolong-bolong, dan terke-lupas akibat di hapus.

“Tapi ini tidak menjadi masa-lah. Sebab langsung mendapatgantinya dari panitia. Sebe-narnya meski tidak di ganti punitu tidak jadi soal. Karena dalamproses scaning nanti tidakberpengaruh. Namun untuklebih memantapkan siswa LJKtetap diganti,” jelasnya lagi.

Ketika ditanya apakah ini me-nunjukan kualitas LJK jelek,Sisdiono tidak bisa mengatakanitu tidak memenuhi syarat. Ka-rena dia tidak tahu persis spekLJK. Namun jika dibandingkandengan LJK lainnya, yang rusaktadi tidak memenuhi syarat.

“Tidak adanya indikasi kebo-coran ini menunjukan bahwapembekalan yang dilakukanPemkot sudah bagus. Jadi tidakhanya try out saja yang dilak-sanakan tapi fakta integritaspun sangat berpengaruh. De-ngan demikian pelaksanaan UNberjalan lancar dan jujur,” puji-nya.

Hal sama diungkapkan KetuaPenyelenggara UN, Dra TitikAndarwati. Dia menguraikanbahwa sejauh ini pelaksanaanUN SMP/MTs berjalan lancar.Serta tidak terjadi kebocoran-ke-bocoran seperti di daerah lain.

“Memang ada sedikit insi-den, yakni adanya LJK yang ru-sak. Tapi itu bukan masalahyang berarti. Karena sudah di-siapkan beberapa soal dan LJKcadangan. Sehingga kejadianitu bisa langsung tertanganitanpa menganggu pelaksanaanujian,” terangnya. (adi)

MENINDAKLANJUTI te-muan mesin pencacah sampahyang tidak bisa dimanfaatkan,Komisi III DPRD Kota Tegal,Selasa (30/3), melakukan penge-cekan langsung. Hasilnya,ternyata perencanaan peng-adaan mesin pencacah sampahdan alat kelengkapannya takmasimal.

Sehingga pemanfaatan mesintersebut tak masimal, bahkanmangkrak. Padahal untuk peng-adaan mesin dan kelengkapan-nya, termasuk bangunan fisik-nya menghabiskan anggaranRp 600 juta lebih.

Anggota Komisi III, Abdul-lah Sungkar, mengatakan, pi-haknya menilai perencanaanpengadaan mesin pencacahsampah dan alat kelengkapan-nya tak masimal. Buktinya,pengadaan mesin dengan ang-garan Rp 285 juta dilaksanakanpada tahun 2008.

Sedangkan untuk pembuat-an instalasi listrik PLN padatahun 2009 dengan anggaransekitar Rp 206 juta, serta pem-bangunan fisiknya yang meng-habiskan anggaran sekitar Rp150 juta juga pada tahun 2009.Sehingga sangat layak, saatmau dioperasikan mesin rusak.

“Kami tidak ingin proyeksemacam ini terulang kembalipada tahun 2010 dan seterusnya,sehingga kami akan lebih selektifdalam membahas anggaran.Karena secara pemanfaatannya,maka keberadaan mesin ini takberpengaruh banyak terhadapmasalah sampah,” kata Sungkar.

Menurut Sungkar, agar jelasmaksud dari pengadaan mesinpencacah sampah ini, Senin (5/4) lusa, pihaknya akan me-manggil KLH dan Dinas Pemu-kiman dan Tata Ruang (Dis-kimtaru) untuk meminta penje-lasan sedetail-detailnya. Pihak-nya tidak ingin tanya proses

Komisi III Cek Mesin Pencacah

Kelengkapan IPALJongor Hilang

MENYIKAPI banyaknya alatkelengkapan Instalasi Peng-olah Limbah (IPAL) rumah filetTPI Jongor yang hilang, Senin(5/4) lusa, Komisi III DPRDKota Tegal bakal memanggilKepala Kantor LingkunganHidup (KLH) untuk dimintaiklarifikasi.

Selain mempertanyakan ke-absahan Berita Acara (BA)penyerahan IPAL, juga akanmempertanyakan pengawasanKLH terhadap operasionalIPAL tersebut.

Anggota Komisi III DPRDKota Tegal, Heri Budiman,Rabu (31/3), mengatakan, se-suai BA nomor 050/16.A/2008,

tentang penyerahan IPAL dariKantor Pengendalian DampakLingkungan (sekarang KLH,red.) kepada Bagian Perleng-kapan Setda Kota Tegal, ter-tanggal 9 Januari 2008.

Bahwa IPAL yang berada dirumah filet dilengkapi denganpanel listrik 3.500 KVA daninstalasi sebanyak 1 unit.

Aantara alain pompa celup(submersible) kapasitas 50-1001 per menit sebanyak 2 unit,blower udara (ring blow)kapasitas 2.001 per menit se-banyak 1 unit, media biofilterAerob (model sarang tawon)sebanyak 8,7 m3, dan flowmeter sebanyak 1 unit. (hun)

M SAEKHUN/RATEG

DICOBA – Anggota Komisi III DPRD tengah mengamati sistemkerja mesin pencacah sampah.

pengadaan, tapi kesiapan peng-operasian mesin ini.

Soal teknis, pihak tidak mautahu silahkan dimusyawarahkanantara KLH dan Diskimtaru.“Kami tidak mau tahu, soal tek-nis. Yang kami inginkan kapanproyek Rp 600 juta lebih bisa di-operasikan, agar tidak jadi proyekmangkrak,” tutur Sungkar.

Staf KLH, Daryati, mengung-kapkan, sesuai perencanaanawal, tujuan pengadaan mesinpencacah sampah adalah untukmenekan penumpukan sampah.Sebab, sebagian sampah bisa

dimanfaatkan. Sedangkan kapa-sitas cacah mesin, setiap jam-nya 5 kubik. Sedangkan dalamsatu hari, mesin bisa beroperasisekitar 6 sampai 7 jam.

“Sebenarnya secara teknispengoperasian telah kami se-rahkan pada Diskimtaru, sebabtugas kami hanya sebataspengadaan. Namun kami tetapbertanggung jawab, termasukkami juga siap ditanya soalperencanaan dan tujuan peng-adaan mesin ini oleh Komisi IIIDPRD Kota Tegal,” ungkapDaryati. (hun)

ADI MULYADI/RATEG

LANCAR - Pelaksanaan UN tingkat SMP/MTs di Kota Tegal belum ditemukan hal-hal mencurigakan.

Page 22: Radar Tegal 1 April 2010

KAMIS1 APRIL 2010

SAMBUNGANRADAR TEGAL

15

dari halaman 9

Semua Ada Kode Etiknya

dari halaman 9

Perbaikan Jembatan Terkendala Hujan

“Menjadi dokter itu tugasmulia. Profesi dokter itu luhur,”terang dia.

Untuk memberikan keab-sahan dokter, dijelaskan Bowo,IDI setiap lima tahun besertaDinas Kesehatan Kabupaten(DKK) Pemalang rutin me-ngadakan penilaian terhadapizin praktik dokter. Upaya inidilakukan untuk memberikanbekal ketrampilan, menilai pe-

laksanaan pelayanan, sertaprosedur dokter dalam mem-bantu masyarakat.

Termasuk, lanjut Bowo, hal-hal yang bersifat teknis pela-yanan pasien pada saat datanghendak berobat. Yakni, denganmendata identitas pasien, men-dengarkan keluhan dan riwayatpenyakit, serta pemeriksaanpasien.

“Semua profesi, ada kodeetiknya,” tegasnya.

Sehubungan dengan itu pula,

pihaknya mengajak kepadamasyarakat untuk lebih arifdalam melihat suatu masalah.Menurutnya, jangan melihatsuatu masalah dari ‘kacama-tanya’ sendiri dan sepotong-potong, tetapi secara kese-luruhan. Meski demikian, Bowotetap akan mengambil sikap bilaternyata ada oknum dokteryang dalam menjalankan pro-fesinya dilakukan secara seram-pangan, tanpa melalui proseduryang baik. (cw2)

penghuni panti, dilaksanakansetiap hari dari Senin hinggaJumat. Dalam pelaksanaannya,anak asuh dibimbing secaraperlahan-lahan hingga merekabenar-benar menguasai teoridan praktiknya.

“Melatih ketrampilan harussabar. Sedikit demi sedikit,sampai anak benar-benar pa-ham,” terang Restu.

Jumlah penghuni panti yangterletak di Jalan Dr Cipto Ma-

ngunkusumo No. 4, Pemalang,ini ada 100 anak. Rinciannya, 57anak penyandang tunanetra,dan 47 penyandang tunarungu-wicara.

“Ketrampilan menjahit dansalon kecantikan diajarkankepada anak tunarungu-wicara.Sedangkan anak-anak tuna-netra diajarkan memijat ataumassage,” jelasnya.

Seluruh penghuni panti inijuga wajib mengikuti rangkaiankegiatan setiap hari, sepertibimbingan belajar pada malam

dari halaman 9

Harus Sabar Hingga Penca Paham

IAN COMP: Mbthkn karywn/krywti usia min 20Thn,Dom Pemalang &sktrnya,Lmrn dikrm ke Jl.Raya Ds. Losari No. 106Ampelgading Pema-lang.Jam 9-11 Wib

15.3

KOMPUTERIAN COMP-Termurah!!! Hp.081803977939.Jual-Beli-Service-Upgrade Komputer/LapTop/Monitor/Printer Dll.Antar-Jemput.Garansi

PERTAMA DI DUNIA,Jadikan Ponsel andaMESIN ATM pribadi, untuksegala jenis transaksi,Bukan MLM dan bukanMoney Game. http://www.kartupulsa.com/2234561589Hub. 0284-5803000SMS: 0813 2687 3333.

Senin dan Selasa, latihan braileArab pada malam Rabu, pe-ngajian pada malam Kamis,yasinan malam Jumat, dan la-tihan Pramuka pada Jumat sore.

“Khusus malam Sabtu danMinggu, anak-anak diajak untuklatihan musik,” tandas Restu.

Dengan pemberian bekal bagianak selama di panti, pihaknyamengharapkan, agar selepasdari panti, nantinya anak-anakmampu berkarya di masyarakatdengan ketrampilan yang telahdidapatkannya. (sumitro)

pemiliknya adalah para pe-ngusaha,petani dan satu orangtercatat sebagai PNS.

“Pertemuan itu adalah untukmenindaklanjuti kegiatan SatpolPP saat merazia ricemill terkaitdengan perizinannya. Banyakdi antaranya yang tidak maumemperpanjang izin denganalasan banyak ricemill kelilingberoperasi tanpa memiliki izin.Dengan adanya pertemuankemarin, pengusaha ricmillresmi ini akhirnya mau memer-panjang izinnya,” terangnya.

Dari pertemuan yang disak-sikan Muspika Ulujami ini,diperoleh kesepakatan bahwaricemill keliling daerah ope-rasinya dipetakan dan harusberada minimal satu kilometerdari ricemill resmi. Peta operasiini dibagikan ke pemerintahdesa sehingga mereka me-ngetahuinya.

Selain itu, juga disepakatiagar ricemill keliling dalamwaktu paling lama tiga tahunharus mengurus izin menjadiricemill menetap dengan lokasiyang sama, yakni minimal satu

kilometer dari ricemill yang sudahada.

Ricemill keliling dalam Pe-raturan Daerah (Perda) Kabu-paten Pemalang No. 5 Tahun2002 tidak diatur, sehingga izinoperasinya tidak dapat diper-oleh. Perda tersebut hanyamengatur mengenai ricemillumum yang sifatnya menetap.

Sementara, di masyarakatricemill keliling masih diman-faatkan karena model pela-yanannya yang jemput boladan limbahnya menjadi hakpemilik pengguna jasanya. Iniberbeda dengan ricemill resmi,yang limbahnya menjadi hakpemilik ricemill dan penggunajasa harus mengangkut sendirigabahnya ke ricemill tersebut.

Model pembicaraan semacamini akan dikembangkan di keca-matan lainnya, meskipun dibeberapa kecamatan sudah adatindakan sendiri dari masy-arakat menyikapi maraknyaricemill tersebut.

“Di Kecamatan Ampelga-ding, ricemill keliling tidakboleh masuk beroperasi diwilayah itu. Kalau kedapatanberoperasi, maka akan dihalauoleh pemilik ricemill resmi de-ngan jalan menyuruh peker-janya untuk mengusirnya keluar wilayah,” tandasnya.

Ricemill keliling ini meru-pakan usaha yang prospektifkarena modalnya. Meskipunbisa mencapai Rp 50 juta setiapunitnya, jumlah itu masih lebih

kecil jika dibandingkan denganusaha ricemill resmi. Cukupdengan memodifikasi rangkamobil bekas dan dipasang mesingiling, ricemill ini bisa mengerukkeuntungan dari para petanicukup dengan jasa giling gabah.

Tidak adanya Perda yangmengatur ricemill keliling inimembuat mereka semakin le-luasa beroperasi, sehinggapemerintah tidak mendapatkankontribusi apapun dari sektorusaha ini. “Warga menye-butnya ricemill grandong kare-na sebutan yang diperoleh darisebuah sinetron televisi, karenatokoh Grandong adalah peni-kam dari belakang untuk me-mangsa atau mendapatkan rejekimilik orang lain,” jelasnya. (ali)

dari halaman 9

Nekat Beroperasi, Ricemill Keliling Dihalau

figur pemimpin yang ngemongdan ngayomi warganya. Priba-dinya yang santun itulah,lanjutnya, yang nantinya diha-rapkan akan mampu menjagakeharmonisan dalam masya-rakat.

“Pasangan Junaedi-Agungsudah dikenal luas oleh ma-syarakat di Kecamatan Comaldan Ulujami,” terangnya.

Sementara itu, Ketua Pim-pinan Cabang PPP MuntohaSH MHum mengatakan, acarayang diselenggarakan di rumahketua PAC Comal tersebutmerupakan rangkaian sosiali-sasi yang digelar partainya.

Pasangan Junaedi-Agung yangdiusung PPP itu hingga awalApril masih menyisakan empatkecamatan, yakni KecamatanRandudongkal, Warungpring,Belik, dan Kecamatan Watu-kumpul.

“Setiap sosialisasi pasanganJunaedi-Agung dilakukan duakecamatan. Termasuk padasosialisasi kali ini, yakni Keca-matan Comal dan Ulujami,”imbuh dia.

Dalam sambutannya, CabupJunaedi yang didampingi Ca-wabup Agung mengungkap-kan, alasan pendorong dirinyamaju dalam bursa PemilihanUmum Kepala Daerah (Pemilu-Kada) Kabupaten Pemalang.

Menurutnya, itu dilandasi se-mata-mata untuk memajukanPemalang menjadi lebih baiklagi.

“Ibu-ibu ridho? Ibu-ibu ikhlas?”tandas dia, yang disambutdengan jawaban ibu-ibu yangmerupakan pendamping anak-anak.MENGAKU MANTU

Cabup Junaedi juga me-nyinggung adanya kegiatanyang mengatasnamakan pa-sangan Junaedi-Agung di Pa-sar Comal beberapa hari lalu.Dalam kegiatan itu, ada pihak-pihak yang mengaku menantudari Markoni. Yakni, denganmenyebarkan selebaran danisu-isu yang tidak sedap ter-

hadap dirinya.“Masyarakat jangan sampai

percaya dengan mereka yangmengaku menantu dari BapakMarkoni,” kata Junaedi.

Yang menarik, dalam pe-ngajian dan pemberian bantuantersebut adalah yel-yel yangdidengungkan oleh KH Fathori.Dalam yel-yelnya, dia mengajakjamaah dengan membalas kata“Yes” saat dirinya mengatakanJuned. Sedangkan saat kataAgung diucapkan, jamaah di-ajak membalasnya dengan kata“Beres”. Tetapi, kalau yangdisebut “Sakliyane Juned-Agung”, jamaah diajak untukmembalasnya dengan jawaban“Ewes-ewes”. (cw2)

dari halaman 9

Juned Yes, Agung Beres

pada Radar. Ia sendiri tidak maumenjelaskan lebih lanjut waktuperbaikan dan rencana per-baikannya. Yang terlihat, rangkabesi jembatan sudah terlihatbersih dari beton cor. Namun,karena rangka besi melengkung

ke bawah, membuat pihaknyatidak bisa langsung meng-adakan pengecoran.

Selama perbaikan, amblesnyajembatan yang memakan badanjalan hingga separuhnya yaknisekitar 6 meter dari panjangjembatan yang mencapai 12meter, membuat pengendara

harus ekstra hati-hati. Karenaselain jalur utama panturamenuju ke Jakarta tersebutmenyempit, di kanan-kiri jem-batan terdapat ir isan jem-batan yang licin. Sehingga,pengendara ketika melewatijembatan tersebut perlu berhati-hati. (cw2)

PEMALANG - PelaksanaanUjian Nasional (UN)di Ka-bupaten Pemalang -meski se-cara umum berlangsung lancardan aman- sedikit ada ganjalan,khususnya di wilayah Pema-lang selatan. Tepatnya di ling-kungan Sub Rayon Randu-dongkal, yang sedikit mengalamikendala soal sarana transportasi.

Akibatnya, pengiriman kem-bali lembar jawaban UN meng-alami keterlambatan waktu,karena jarak tempuh yang sa-ngat jauh. Ketua Sub RoyonRandudongkal Takwid menu-turkan, jarak tempuh yangcukup jauh antara sekolahdengan lokasi Sub Rayon men-jadi kendala dan penyebabpengiriman kembali lembarjawab UN mengalami keter-lambatan. Terutama untuk SMP/MTs yang ada di Kecamatan

Watukumpul. yaitu SMP Negeri2 dan 3 Watukumpul dan MTsswasta yang ada di Desa Tun-dakan.

“Karena jaraknya cukup jauh,maka jadwal pengiriman kembalilembar jawaban UN yang se-harusnya tepat jam 12.00 WIBterpaksa mengalami keterlam-batan. Dan petugas dengansabar akhirnya menunggu sam-pai selesai,” ungkapnya.

Dia menjelaskan, Sub RayonRandudongkal yang di lo-kasinya di SMP Negeri 1 Ran-dudongkal dalam tugasnyamendistribusian naskah soaldan pengumpulan kembali lem-bar jawaban UN. Adapun wila-yah kerjanya meliputi SMP/MTs negeri dan swasta yangada di 7 wilayah kecamatan.

Di antaranya, KecamatanBantarbolang, Randudongkal,

Moga, Belik, Pulosari, Warung-pring, dan Watukumpul. Dariwilayah kecamatan yang masukdalam lingkup Sub Rayon Ran-dudongkal yang jarak tem-puhnya sangat jauh adalahuntuk wilayah Kecamatan Wa-tukumpul.

Namun,pihaknya tetap me-nilai pelaksanaan UN di wilayahkerjanya tetap berjalan lancardan aman, terutama pada saatpendistisbusian naskah soalagar tidak mengalami kendala.Karena naskah soal diditri-busikan sejak pagi hari sebelummemasuki jam pelaksanaannya.

“Alhamdulillah pelaksanaanUN semua bisa berjalan lancar,meskipun sedikit terkedala saatpengiriman lembar jawabannyakarena jarak tempuh ke lokasiSub Rayon yang sangat jauh,”paparnya. (mg1)

Pengiriman LembarJawab Terkendala

Dampak UUNo. 23 Tahun 2006

PEMALANG - Kepala DinasKependudukan dan CatatanSipil (Disdukcapil) KabupatenPemalang Ni Wayan Asrini SHMSi mengatakan, dengan diber-lakukannya Undang-Undang(UU) No. 23 Tahun 2006 tentangAdministrasi Kependudukanyang ditindaklanjuti denganPeraturan Daerah (Perda) Kabu-paten Pemalang No. 8 Tahun2008 tentang PenyelenggaraanAdministrasi Kependudukan,serta aturan pelaksanaannyaberupa Peraturan Bupati Pe-malang No. 59 Tahun 2008,ternyata cukup berdampakterhadap masyarakat.

Pasalnya, dengan adanyaUU tersebut, animo masyarakatuntuk mengajukan permohon-an akte kelahiran mengalamipenurunan.

“Pemohon akte kelahiransekarang ini jumlahnya semakinmenurun. Hal itu disebabkankarena adanya pemberlakukanUndang-Undang No. 23 Tahun2006 tentang Administrasi Ke-pendudukan,” tegasnya kepa-

da Radar di ruang kerjanyaRabu (31/3).

Menurutnya, dalam UU danPerda serta Peraturan Bupatitesebut -yang pada 15 Septem-ber 2008 dan berjalan secaraefektif tahun 2009-, dalam pasal-pasalnya terutama pasal 32 ayat2 disebutkan bahwa penca-tatan kelahiran bagi pen-duduk yang melampaui bataswaktu 1 (satu) tahun dilak-sanakan berdasarkan pene-tapan pengadilan.

Sehingga, dengan ketentuanitu ternyata menyebabkan ani-mo masyarakat munurun untukmelakukan pencatatan peris-tiwa kelahirannya, khususnyabagi penduduk yang telahberusia 1 (satu) tahun lebih.

Akibat peraturan tersebut,masyarakat merasa takut untukdatang ke pengadilan, selian ituprosedur kepengurusannyamenjadi semakin sulit dan ma-syarakat merasa semakin ter-bebani baiya yang besarnyaantara Rp 122.000 hingga Rp147.000. Serta masyarakat jugamerasa enggan karena takurthadir dalam persidangan karenaharus menghadirkan dua orangsaksi,” ujarnya.

Dia menegaskan, penyebablainya mengapa animo mu-nurun untuk melakukan penca-tatan kelahiranya juga karenamasyarakat masih menganggapbahwa pencatatan peristiwakelahiran itu cukup selesai didesa, dengan mendapatkanberupa surat kelahiran saja.Padahal, seharusnya sampaipada proses penerbitan kutipanakte kelahiran pada instansipelaksana, yaitu di Dinas Ke-pendudukan dan Catatan Sipil(Disdukcapil) setempat.

“Upaya untuk memenuhikeinginan masyarakat terutamasoal pelayan ini, kami telahmengoptimalisasikan denganmelalui kegiatan sosialisasiyaitu salah satunya melaluipenyebarluasan informasi lewatradio milik pemerintah dan dansosialisasi secara langsung kedesa-desa atau kelurahan.Meskipun anggaran yang adabesarannya sangat terbatas,’’jelasnya.

Untuk dapat memenuhi ha-rapan masyarakat, pihaknyasecara bertahap akan meng-usulkan peningkatan anggarandalam upaya peningkatan so-sialisasi dan pelayanan. (mg1)

Animo Warga MengurusAkte Kelahiran Turun

AGUS PRATIKNO/RADAR PEMALANG

LEMBAR JAWABAN - Petugas Sub Rayon Randudongkal membawa lembar jawaban UN untuk dikirimkan ke Rayon, setelahpelaksanaan UN.