r4iii radar bali aset civic center...
TRANSCRIPT
Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwal<ilan Provinsi Bali
Radar Bali
Edisi
Hal
r4Iii
,,".r.fl*;q, ,.,,Ir.;:l ; r, r;,!' ,..
tiw#{t's4i4
Aset Civic CenterBermasalah
Surat SekprovBali DitudingBodong
DENPASAR - Aset PemprovBali beruPa Kantor Pos Girodan Gedung Nari Graha kinidipermasalahkan. PasalnYa'ahli waris dari (alm.) I GustiNgurah Togor yang sebelumn-ya memiliki tanah dl dua lokasi,itu mengaku belum mendaPat-kan dua bidang tanah Penggan-ti. Sementara PemProv melaluisurat Sekretaris Provinsi BaliNo.593/665/PA.Aset men-yatakan proses tukar menu-kar tanah untuk lokasi CivicCenter tersebut telah selesaisecara administrasi.
"Surat Sekda (SekPrw red) ini
bodong, penerimanYa kosongi'ujar Kuasa Hukum Ahli Warisdari (alm) I Gusti NgurahTogoS I Ketut Kesuma' saatbeitemu Komisi I DPRP Balidan Biro Aset PemP?ov diDPRD Bali, kemarin (4/6)'
Kesuma menjelaskan, dalamsurat tertanggal 4 Maret 2014itu disebutkan bila tanah Yangdiqunakan untuk Kantor Pos
ciio adalah milik Bukti Pem-eraian Titih/Belaluan, BanjarBelaluan, Desa Dangin Puri.Tanah ini mendaPat Penukar diSubak Abianbase, Kuta denganPersil 97.a. Sedangkan tanahvane dizunakan unruk Gedungi.luri cr;ttu, dalam surat dika-takan milik I Rentug dari Banjar
Sengguan Pagan, Desa Sum-erta, benpasar Timur. Tanahini mendaPat Prcnukar di S9b-
ak Tebe, Desa Kapal, Mengwidengan Persil 87 dan Persil 91.
Dengan katalain, surat Sekprovsama sekali tidak menyebutkannama I Gusti Ngurah Togorsebagai pemilikatau pun pener-ima tanah irengganti.
"Setelah kami telusuri I Rent-ug, ternyata banjarnya tidakada. Camat Denpasar Timurmenyatakan Banjar SengguanPagan dari dulu sampai se-karang tidak ada di DenpasarTimur. Sedangkan dari Pud TitihBelaluan telah membuat suratpernydtaan bahwa tanah yangdigunakan sebagai Kantor Possekarang memang benar milik IGusti Ngurah Togor dan bukanmerupakan tanda bukti merajanTitih Belaluani' jelas Kesuma.
Pihaknya menyimpulkanbila penerima tanah Pengganti
vang tertulis dalam surat Sek-'proi
adalah fiktif. SeandainYamasalah'ini tidak bisa disele-sait'i|n, :f4-nlut Kesuma, ahliwaris daii Togor akan men-duduki kembali Kantor Pos
Giro dan Gedung Nari Graha.Sementara itu, Biro Aset Pem-
prov Bali yang diwakili I Made
Arbawa dan SukertaYasa men-gakri dokumen tentang I GustiNgurah Togor memang ada'Namun, keduanYa tidak menr-
bawa dokumen itu ke DPRDBali lantaran undangan dewantidak menyinggung soal tanahmilik Togor tersebut."Secaraadmi4istrasi sudah selesai, na-
mun masalah-masalah Yangbaru de(arartg muncul adalahkarena masYarakat Pada ter-iadinya tukar menukar artinYabelum diurus masalah.tukar
menukarnyai' ujar SukertaYasa.Mendengar jawaban iru, Komi-
si I DPRD Bali pun merasa tidakpuas. Pasalnya, Biro Aset tidakbisa menyebutkan dengan jelas
siapa penerima tanah Penggantidari Pemprov Bali. APakah su-dah benarsesuai dengan Prosestukar menukarnyal'Ta4ahnYaada nggak itu, kan itu Yangpenting. Jadi biar tidak ngerib-utin surat, terus nggak adatanahnya. Kalau sudah adayang menerima, aPakah ber-hak menerima itu? Kalau tidakberhak kenapa baPak berikanitu? Kan itu penelusurannyanantii' uiar anggota Komisi I,I Nyoman AdnYana. Dewanakhirnya memutuskan untukmengpndang kembali duabelah pihak dengan data Yanglebih lengkap. (pra/han)
Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali
Radar Ball
Edisi : Junro,tuf, trr rnl Znrg
Hal : LLI -
Badung Kembali Raih WTPdari BPK RI
BERTAHAN: Piagam penghargaan yang dltandatangni anggota vl BPK.RI Prof' Ir' Bahrullah Ahtar'
. MBA diserahran rangsun! ile";i;p"dP;;iirtn-epr nlP*tovinsiBaliArman Syih' MAcc' AK'CA
ilp"J, arpitie*u-ng A-A. co" ngung di ruang pertemuan Kantor BPKBI, Kamis ('v6) kemarinr
MANGUPURA - Secara berturut-turut tugas konstitusional dalam malaksanakan
Pemkab Badung berhasil il;til"oi*'G;t pemeriksaan di Badung' Sementara itu' Bu-
Tanpa Pengecuarian twrpi atul'ltri;;;;;;i pati Badung Anak Agung Gde Agung' usai
pemeriksaan(Lolr"**t[fr"i;;#;;- menerima piagam penghargaan mengung-
iJo".i"r,rxpd)**;itTiiiiii|]'"i:*[:i};:,,:ffiil'+#?J;Xil*i1'il1!Hll",s'Jill$ifff;tt1lffil"lT,ld?flJff t.]'un ,,,"rur,unakan tugas prol-esionar dan
meraih opini wrp atas I-Hi iiffi 5i911 i-",:'.nli#il#fil^fr:]A:"u'" pemer-
f n-il'I'trtritrHifl ffi Hffi i:r[,"H[l,"?til"H:.,f ffi ;H',ll'ffii.lip n e h a re1
1
n_ i:T i: :', ff# l$ i*'*tfi"J ;#pd ;# sej yn neie1 ntut'i' oioua* g
Badung Yang meraln opln
meriksaan laporan keuang;"h; #;'zbi;' setatawatmenlabat Bupati Badungtelah berhasil
piagam p.n gt'u,guun v;ffi ffi;;;;;"i ff f f#1?111["fli)illgl'#illi',ffi1ilE*.; y.il;#lLllxl3J"Tl*ilfi-l':l ',il* o* opini tidak wajar van! pemah diraih
wakilan BPK RI ptotin'i"s"dt'n;lt'ivrit' bukan membuat penrkabterpuruknamun justtu
r'aa.., ar ce kepada ;ffiiffi;' **!, ffi?ifljfl#ilii'l'fri;t$i:ilfflilfi:ffi1cae 'tgu1u 9i.1",""g
penemuan Kantor BPK tiu* uouru mewujudkan tatir kelola keuangan
RI, Kamis (4/6) kemartn' iuai d'engan rekomendasi BPK Rl. "OpiniSetainmenyeiahkanpiagamkepadaBupati'
ses
BpK peru,akilan Provinsi Balijuga menyer- WTPberturutturutkemudianpemahdinilaitidakahkan LHP atas LKPD tahun 20^l4.kepada wajar, bukan membuat kami terpuruk apalagi
Ketua DPRD Badung I Nyonran Giri Prasta fruitasi,namun justru kami jadikan sebagai
Kepala Perwakilan BPK RI Provinst. tsalt pemantik dan pemicu semangat bersama unnk
Arman S1 ifa nrenjelaskan' bahwa- pada ta- melakukan berbagai pembenahan"'papamya'
hun 2015 BPK Rl telah rnelaksanakantugas Denganopinikali ini,hinggasaatini Badung
konstitusionalyaknimelakukanpemeriksaan telah Ierhaii meraih opini WTP sebanyak 3
atas LKPD Kabupaten Badung.tahun lu t+' kali yakni atas LHP LKPD 2011, 2012 danJiku.i ...berikan apresiasi atas. lang- 2014.BagiBupati GdeAgung yang sebentar
kah-langkah serta upaya-upuy1 p.9:qu'lun lagiakanpumatugasmemandangnya sebagai
yang sangat signifikan yang tclah dilakukan li asi arauwarisan yang baik bagi Pemerintah
6teiaupiti Badung beserta segenapJaJarall kabupaten Badung. Yakni dengan mening-pemkaLr Badung," ujarnya. galkan tugas dan jabatan dalam kondisi mas-
Ketua DPRD Badung, I Nyotnan btrt tarakatyangsemakinmakmur dansejahtera.
prasta menyampaikan. atas narla pitrlptrtatt ' Turut iradir Pimpinan DPRD Badung, Wakil
serta lembiga DPRD rnenyampaikan apre- Ketua DPRD Badung I Ketut Suiasa dan I Made
,iuri t .puOu'aPK yang telah melaksanakan Sunarm, InspekturLuh Suryaniti, Sekwan I Made
Wira Dharmajaya, Kabag Keuar.rgan I Ketut Gede
Suyasa, Kabag Humas dan Protokol A'A' Gede
Raka Yuda dan kabag Perlengkapan dan Aset
Daerah I Wayan Puja' (advetoriaVsan)
r-
Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali
Radar Bali
Edisi :
Hal :
5r,rna,[, I Jr,rnt 2o{lL{
rqP),r.fin r;'L.
WPEIIDATIPIIIGAII
. KERJA SAMA: Rombongan BpKp Bali saat bertemu BupatiGianyar AA GdeAgung Bharata. i
Gianyar Gandeng BPKP dan (fGIANYIfR-Upqramembenahitatalaporankeuanganaa6larfr
bagi Pemkab Gianyar temyata tiAat pernatr sumt-<lilalq:lqrr"Sebab meski zudah mendapatpredikaiWajarTanpa pengecUal_ian (WTP) atas laporan keuangan ZOfa aari naaan pemeriksaKeuangan (BPK) ProvinsiBali. , ;
_ Siang kemarin (4/6) pemkab Gianyar juga menerima roln_
Fngu"P4*PengawasKeuangan aanlemUangunan (BpIp)Provinsi Bali-guna pelaksanaan koordinasi, zupervisi dpnpencegahan (Korsupgah) korupsi tahun 2015. K&supgah inip1l, f \1liCr g qengql$eng Komisi pemberantasan kirupsi(KPK). Kepala Perwahlan BpKp provinsi Bali Didik Kdsili_yan19 mengungkaplen, maksud dan tujuan kedatangaru{yake Gianyar untuk melakrkan pendampingan dalam-upaprap",":T"h* qgakkorupsipada pengelolaan keuangan. tarig_l€h lrx pq{r selalan dengan raihan Gianyar yang telah berhadilmendapatkan opini WTP dari BpK provinsi Bali.
Diarnenambahkan, dalam Korsupgah Z)15 nanti, pemantan-
T "kg q"L^ku" pada pengelolaanApBD. pengel-olaanyapg
qmqat_ dan proses perencanaan dan pelalaanar-r anggardn,dana hibah, bansog serta pengadaan barang dan jurafrrrgguPendapatan Asli Daerah (PAD). "!Gmi harap kerja sarnanfuuntukmemberikan informasi dan datayang terbutia. Setri"*adapat dilalokan tindakan pencegahan korupsi. Kami datfrguggk nencegahan, bukan untuk penindakanj' tegasnya.
Karena rtg, \e lepan dia berharap dengan pendarnpinganyangakan dilalcrkanBpKp bersama KpK akanhembuitofiniyfP b"q Gianyar bisa dipertahanlcan.Apalag pelalaanaanKorsupgah tersebut sesuai rencana atcan aimutai iuni dan ber-langsungselama2S hari, sebelum dilanjutkan dengan semilokapada Olcobermendatang. Semilokayangbakal menggunakananggota DPRD, ISM serta elemen masyarakat Gianvar.
. "Jadi setelah dua pekan pelaksanaan Korsupglh, Blt@bersama KPKakan melaksanakan diskusi di maiing-mas-ing bidang. Diskusi yang membahas resiko-resilio danupaya pelgendalian " sambungnya dihadapan perwakilan
lfssota D_P|P giqt:rgq, Bupati cianyar AA cde,rgungBharata, Sekkab Gitihyar IB Gaga Adi Saputra, sertapimpinan SKPD. "Komitmen untuk mewuiudkan tatakelola keuangan yang lebih baik akan terus dilakukandenganberbagai pihaki kata Bupati Bharata; (wid/gup)
Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPI( Rl Perwakilan Provinsi Bali
Radar Bali
Edisi :
Hal :
Jumot, e Jun zorrLI
Gianyar pun Meraih WTpGIAJ\II?\R - Beragarn terobosan,
terutama kebijakan dalam pen-gS-to-tq" keuangan daerah yangdilahl€n Pemkab Gianyar akh-imya membuahkan haiil. tan-taran kerja keras tersebut, men-gantarkan Kabupaten Gianyarmeraih predikat Wajar TanpaPengecualian (WTp) dari BadanPemeriksa Keuangan (BpK) per-wakilan Provinsi Bali.
Penyerahan lap<_rran hasil pe-meriksaan (LHp) atas laporankeuangan pemerintah daerah(LKPD) Kabupaten Gianyar ta-hun anggaran 20 1 4 ini diseratrkanIangsung Kepala Perwakilan BpKPerwahlan Provinsi Bali ArmanSyifa. Penyerahan iru diterimaKetua DPRD Gianyar I WayanThgel Winarta bersama BupatiGianyar Anak Agung Gde AgungBharata, serta didampingi Sek-retaris Kabupaten (Sekkab)Ida Bagus Gaga Adi Saputra diRuang Rapat lantai III KantorBPK Perwakilan Bali.
Raihan ini pun terbilang istime-wa bagi Gianyar. Sebab opiniWTP tersebut sekaligus menjadiWTP pertama yang pemah diraihGianyar atas LKPD. Pasalnya se-belumnya Gianyar sendiri selaluberkutat dengan raihan opini Wa-jar Dengan Pengecualian (WDe).
Kepala Perwakilan BPK per-wakilan Bali Arma Syifa men-4tutgkapkan, terkait LHP Pemkab3ianyar tahun anggaran 2014,
PLONG:BupatiGianyarAAGde AgungBharata (kanan)menerima'penghargaanWTP dari KepalaBPK Bali ArmanSyifa di KantorBPK Bali.kemarin.
BPK berpendapat bahwa neracaPemkab Gianyar per-31 Desem-ber2014, laporan realisasi angga-ran, laporan arus kas, dan catatankeuangan untuk tahun yangberakhil pada tanggal tersebut,telah menyajikan secara wajardalam semua hal yang material.
Selain itu, BPK juga menga-presiasi upaya perbaikan yangdilakukan Pemkab Gianvar.Hal ini karena sebagian bisartindak lanjut atas rekomendasiBPK telah'sesuu dengan actionplan yang dibuat oleh BupatiGianyar. Sehingga LKPD pem-kab Gianyar tahun anggaran201 4 terjadi perbaikan dalam
penyajian laporan kef angan."Keberhasilan ini juga ti-
dak lepas dari dukungan dankomitmen DPRD Gianyar da-lam mewujudkan pemerin-tahan yang bersih, mulai dariperencanaan, penganggaranhingga pengawasannyai' paparBupati Bharata.
Selain itu, dengan raihanWTpyang kali pertama digenggamPemkab Gianvar ini, dia ber-harap apa yang menjadi visi;Gianyar Bagus, yakni: Bersih,Alami, Giat, Berbudaya, danSejahtera nrenuju Iagadhita,dapat dirasakan oleh seluruhmasyarakat Gianyar. (wid/djo)
Sub Bagian
Radar
Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali
Bali
Kabag Keuangan DiperiksfTerkait Kasus Perdin Denpasar
DENPASAR - Kasus perjalanan Dinas (Perdin)di Pemkot Denpasar kembali digeber. Kali iniyang diperiksa adalah Kabag Keuangan PemkotDenpasar Nlade Widra dan Kasubag Perbenda-haraan Setlvan (Sekretariat Dervan) Kota DarmaWijaya. Dua orang ini adalah pemeriksaaniterakhir, dan akan dilanjutkan dengan eksposeatau gelar perkara di BPKP sebelum kasus inidinaikkan statusnya ke penyidikan.Untuk Widra diperiksa oleh faksa Luga Har-
lianto sedangkan Wijaya diperiksa oleh JaksaLumi Sensi. Dua orang ini sudah diperiksasejak pukul 09.00. Dan Widra selesai menjalanipemeriksaan pada pukul 13.00. "Saya diperiksaierkait perjalanan dinas. Saya ini kok difoto,besok saya jadi bintang ini," ungkap Widra saat
turun tangga Kejari Bali.Usai pemeriksaan Kajari Denpasar Imanuel
Zebua sempat masuk ke ruangan Luga. Kemu-dian sempai ngobrol dengan Luga. "Sudah -
sudah jelas, kasus ini lani\rtkan," ungkapnya.Namun ketika ditanya, Zebua mengatakanapalagi ditanya. "Kan sudah jelas, jangantanya - tanya lagi," celetuknya sambil tertawamenuiu ruangannya.
Menurut Kasi Intel Kejari Denpasar SyahrirSagir dua orang ini adalah pemeriksaan terakhirdalam kasus Perdin Kota Denpasar. "Udah habiskayaknya, nggak terlalupelik sebenarnya kasusini," ungkap Syahrir. Kemudian dia mengatakansetelah pemeriksaan ini, akan dilakukan prosesperapian data dan berkas. Selaniutnya akandilakukan ekspose di BPKP, untuknanti menco-cokkan angka kerugian versi kejari. "Setelah ekspose naik dah ke penyidikanj' ungkap Syahrir.
Namun Syahrir tidak menjelaskan apakahjika penyidikan sudah ada tersangka ataubelum. "Kami belum bisa jelaskan masalah.itui' ungkapnya. : "
Seperii halnya berita dalam kasus ini, ada'temuan kelebihan bayar Rp 565 juta lebih dal.argAPBD Pemkot 2013. (artlyes) : ;:
Edisi
Hal
: Jq,td^, f Juni aals3€
Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPI( Rl Perwakilan Provinsi Bali
Radar Ball
lffiUS CPIfS llBllllll Giliran IagremDiperiksa Kejari
TABANAN - Setelah sehari sebelumnya ke-jari memeriksa tersangka Candra Dewi, kinigiliran I Gede Iagrem yang diperiksa. fagremdicerca 65 pertanyaan dari pukul 10.00 witahingga pukul 15.30, Kamis (a/6).
Baik Candra Dewi dan Iagrem adalah ter-sangka yang telah ditetapkan Kejari Tabanandalam kasus dugaan pemerasan CPNS dilingkungan Dinas Kebersihan dan Pertaman-an (DKP) Kabupaten Tabananm
) Baca Giliran... Hal 35DIPERIKSA LAGI: Gede Jagrem saat berada diKejari Tabanan, kemarin.
Iagrem datang ke Kejari Ta-banan dengan berpakaian adatputih-putih. Dia ditemani pen-gacaranya I Nyoman Nadayan4SH.MM. Sama seperti CandraDewi, fagrem diperiksa oleh duaorang tim penyidik di aula KlajariTabanan lantai dua. Saat keluardari kantor Kejari, raut mukafagrem tampak kesal melihatawak media menturgunya. Saatdiarya terkait pemerilsaan dir-inya diapun enggan menjawab.'Xenapaya setiap saya diperiksaberitanya besar-besag, ada kon-spirasi apa ini?" ucap Iagrem
-sambilberlalu.
Edisi : Junrct. s f,uni ZOts
Hal : Ll &!^ 3f,
Sementara Pengacara fagrem,Nadayana mengungfupkan kalaukliennya diperiksa tmtuk mem-pertqlaspemeriksaanyangsudahpemah dilakukan sebelumnyasaat status lagrem masih sebagaisaksi. "Ini memang pemeriksaankali pertama setelah menjaditersangka n€unun sebelumnyaklien saya pernah d.iperiksasebagai saksi, dan kali ini mem-pertegas keterangannya itu,"ucap Nadayana.
Disinggung materi pemerik-saan dikatakan hampir samayakni soal sistem rekrutmentenagakontrakdi DI(P dan ten-tang penilaian kinerja pegawai."Kliert saya tetap pada jawabansebelumnya saat diperiksa se-
bagai saksi, karena memang iturealita yang adai tandasnya.
Pihaknya juga menegaskanhendaknya semua pihak ber-pedoman pada asas pradugatak bersalah. "Prosesnya kcnmasih panjang apalagi belumada keputusan. IGmi juga akanmembedah pasal368 untuk me-lihai darimana unsur pemal$aandan pemerasaruryar' katanya
Sementara itu KasilPidsusKejaksaan Negeri Tabanan,Fatw Rochman saat disinggu-ng bahwa tersangkaletap takmengakui perbuataniya, iahanya menjawab itu haksetiapindividu. "Itu haloDra dia, tapiakan kita buktikan di penga-dilan nantii' tegasnya Dirinya
mengatakan, tersangka fagremkembali diperiksa oleh duapenyidik dengan 65 pertanyaan."Untuk materi saya tidak rDauberkomentar," ucapnya.
Seperti diberitakan kemarinsetelah menetapkan dua.ter.sangka, Kejari untuk kali perta-manya memeriksa Candxa Dewiyang juga tQsubag Hulcrm danKepegdwaian di DKP sebagaitersangka Saat diperilaa selama7,5 jam oleh tim penyidik Can-dra Dewi meneteskan air mata.Rabu, (3/6) lalu Candri Dewimeneteskan air mata. "Saya inikesal, bukan Alut, kesal karenaapa yang dinrduhkan tidak sayalakukan dan tidak bena/ ucap
Tersangka
Tetap Tak Akui Perbuataiihyar clllnAll...
Sambungan dari hal 21
candradewi. Gfn/frcs)
Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali
Radar Bnli
Edisi
Hal
: Jurrt"* , s Xuni Lolf
Iabatan Suwitra DicoPot
tikan sementara waktu dari jabatannya. Jadi sekarang yangmelaksanakan tugas-tugas di bidang bina marga, langsungPakKepala Dinas PU (Nyoman Gede Suryawan)i'kata Sek-
kab Buleleng Dewa Ketut Puspaka kemarin. Terkait denganpenyelesaian administrasi proyek rehabilitasi jalan di Kabu-paten Buleleng akan dilakukan Seketaris Dinas PU BulelengSupartawa Wijaya. Supartawa langsung menjabat sebagaipejabat pembuat komitrnen (PPK) di Dinas PU Buleleng.
Setelah dicopot dari jabatannya, nalkerh-nafl<ah Suwiua juga
dihentikan turtuk sementara waku. " Logikanya kcn demikian.Yang bersangkutan tidak melakukan tugasnya sebagai pegawai
karena sedang dalam masa penahanan. Makanya tidak kamiberikan nafl<ahnl'aj' imbuh Puspaka. Sementara untuk status se-
laniutnya, Puspakayang juga mantan Kepala Bappeda Buleleng
itu menyatakan masih menutggu proses persidangan, sanrpai
dengan memiliki keleatan hukum tetap. (eps/gup)
33
Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali
Radar Bali
Edisi
Hal
z Jurla't.,€ lttni Lalr:12-4
r'lFr,i,it-t i!:t.
W
MAK:Terdakwa|daBagusMadeoka(kanan}menden9arkanketerangantigasaksidalamsidan9kasusdug6anko.upsipipanisasiKa]angasemdiPengadilanTipikornpa$r'kemarin
Pipanisasi,kemarin menghadirkan l0 saksi. Kasus inisebelumnya sudah memvonis satu terdak-wayaitu Mantan Kadis PUWayanAmawa.
Sidang dipimpin oleh Hakim Ketua Ha-soloan Sianturi dengeur Jaksa Putu Gede
Juliarsana. Terdakwa Oka, didampingipengacara Hidayat Permana dan MadeSukaardana. Saksi yang dihadirkan adalah,I KomangYasa (Panitia Pengadaan), Ketut,Sukarja (Dinas PU Karangasem), I GustiNyoman Danna Puna (Konstrltan Penga-was), I Nyoman Suarta, Wayan Sudarsana(l(abag Keuangan), Wayan Sukerti (Benda-
hara), Agqs Beni (Notris) dan Novinailyang adalah keponakan Bupati Geredegdengan jabatan Koordinator Pengawas.
f0 Saksi
perubahan APBD 2009 diturunkan
DiperiksaDEI{PASAR - Kasus \Errpsi pipanisasi
Karangasem, dengapierdakwa Ida Ba-gus Made Oka dilanjutkan sidangnya diPengadilan Tipikor Denpasa4 kemarin'Dengan agenda pemeriksaan saksi, jaksa
keterangan saksi memangrata - rata silnadengan sidang terdalcara Amawa sebelum-nya. Misalnya Gusti I'{yoman Darma Pufra
mengaku kaget setelah diperlihatkan pipayang disita oleh kejaksaan' Pasalnya adaperbedaan ketebalan pipa. "Saya kagetsetelah diperiksa di Jaksai' ungkapnya.
Sedangkan Kabag Keuangan Ka-ranagsem, Wayan Sudarsana sem-pat menjelaskan terkait anggaranpengerjaan proyek pipanisasi yangdianggarkan melalui APBD 2009dan 2010. Ia mengatakan awalnYa,nilai proyek tersebut dianggarkan Rp
3l miliar. Namun dalam anggaran
menjadi Rp 27 milliar. Dan PT AdhiKarya sebagai pemenang dengan nilaiRp 26,4 miliar.
bedangkan saksi Nopiyanti, menjelas-
kan tugalnya turun ke lapangan. Namunaia UJrtitatr tidak sampai melakukanoensecakan PiPa. Karena dalam RKS
in"ti.u.tu regiitan dan Syarat) ha.nya
mencantumlian jenis pipa yang digu-nakan tapi tidak mencantumkan merek'
Nopi mengaku baru mengetahui jika
oioa tersebiut tidak sesuai setelah pihak
if's (lnstitut Teknologi Bandung) turunmelakukan pengecekan ke lapangan'"Di sana baru saya tahu kalau pipa tidaksesuai," jelasnya. (anltyn)
rrflAHloorM^o^F EAlr