putusan nomor: xxx/pdt.g/2012/ms-acehms-aceh.go.id/data/putusan_2012/31_12.pdf · nomor:...
TRANSCRIPT
![Page 1: PUTUSAN Nomor: xxx/Pdt.G/2012/MS-Acehms-aceh.go.id/data/Putusan_2012/31_12.pdf · Nomor: xxx/Pdt.G/2012/MS-Aceh BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM ... Hukum Islam anak di bawah umur dalam asuhan](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022073013/5a78c6f87f8b9a21538d3609/html5/thumbnails/1.jpg)
Hal 1 dari 10 hal Putusan No : 31/Pdt.G/2012/MS-Aceh
PUTUSAN Nomor: xxx/Pdt.G/2012/MS-Aceh
BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
Mahkamah Syar’iyah Aceh yang memeriksa dan mengadili perkara
Hadhanah pada tingkat banding dalam persidangan Majelis Hakim telah
menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara antara:
PEMBANDING, umur 40 tahun, agama Islam, pekerjaan Wiraswasta,
tempat tinggal di Desa Badar Indah, Kecamatan Badar,
Kabupaten Aceh Tenggara, dahulu Tergugat sekarang
Pembanding;
MELAWAN:
TERBANDING, umur 34 tahun, agama Islam, pekerjaan ibu rumah tangga,
tempat tinggal di Desa Pulonas Baru, Kecamatan Lawe Bulan,
Kabupaten Aceh Tenggara, dahulu Penggugat sekarang
Terbanding;
Mahkamah Syar’iyah Aceh tersebut;
Telah mempelajari berkas perkara dan semua surat-surat yang
berhubungan dengan perkara ini;
TENTANG DUDUKPERKARANYA
Mengutip segala uraian tentang hal ini sebagaimana termuat dalam
putusan Mahkamah Syar’iyah Kutacane Nomor: 114/Pdt.G/2011/MS-Kc. tanggal
15 Pebruari 2012 Miladiyah bertepatan dengan tanggal 22 Rabiul Awal 1433
Hijriyah, yang amarnya berbunyi sebagai berikut:
1. Mengabulkan gugatan penggugat;
![Page 2: PUTUSAN Nomor: xxx/Pdt.G/2012/MS-Acehms-aceh.go.id/data/Putusan_2012/31_12.pdf · Nomor: xxx/Pdt.G/2012/MS-Aceh BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM ... Hukum Islam anak di bawah umur dalam asuhan](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022073013/5a78c6f87f8b9a21538d3609/html5/thumbnails/2.jpg)
Hal 2 dari 10 hal Putusan No : 31/Pdt.G/2012/MS-Aceh
2. Menetapkan anak yang bernama ANAK, umur 3 tahun berada dalam asuhan
(hadhanah) Penggugat (TERBANDING) selaku ibunya;
3. Menghukum Penggugat dan Tergugat untuk mentaati putusan ini;
4. Menghukum Penggugat untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.291.000,-
(dua ratus sembilan puluh satu ribu rupiah);
Membaca akta pernyataan banding yang dibuat oleh Panitera Mahkamah
Syar’iyah Kutacane bahwa Pembanding pada tanggal 20 Pebruari 2012 telah
mengajukan permohonan banding atas putusan Mahkamah Syar’iyah Kutacane
Nomor: 114/Pdt.G/2011/MS-Kc, tanggal 15 Pebruari 2012 Miladiyah bertepatan
dengan tanggal 22 Rabiul Awal 1433 Hijriyah, permohonan banding mana telah
diberitahukan kepada pihak lawannya pada tanggal 21 Pebruari 2012;
Memperhatikan dan membaca memori banding Pembanding tanggal 1
Maret 2012 yang diterima petugas meja III tanggal 12 Maret 2012, dan Terbanding
telah mengajukan Kontra memori banding tanggal 20 Maret 2012 yang diterima
petugas meja III tanggal 19 Maret 2012;
TENTANG HUKUMNYA
Menimbang, bahwa oleh karena permohonan banding dalam perkara ini
telah diajukan oleh Pembanding dalam tenggang waktu dan menurut cara-cara
sebagaimana ditentukan undang-undang, maka permohonan banding tersebut
formal dapat diterima;
Menimbang, bahwa Tergugat/Pembanding sesuai memori bandingnya
tertanggal 1 Maret 2012 yang intinya keberatan atas putusan Mahkamah Syar’iyah
Kutacane, Nomor: 114/Pdt.G/2011/MS-Kc, tanggal 15 Pebruari 2012 Miladiyah
bertepatan dengan tanggal 22 Rabiul Awal 1433 Hijriyah, baik pertimbangan
hukum maupun amar putusannya yang pada pokoknya sebagai berikut:
I. Tentang Bukti-Bukti Penggugat.
![Page 3: PUTUSAN Nomor: xxx/Pdt.G/2012/MS-Acehms-aceh.go.id/data/Putusan_2012/31_12.pdf · Nomor: xxx/Pdt.G/2012/MS-Aceh BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM ... Hukum Islam anak di bawah umur dalam asuhan](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022073013/5a78c6f87f8b9a21538d3609/html5/thumbnails/3.jpg)
Hal 3 dari 10 hal Putusan No : 31/Pdt.G/2012/MS-Aceh
A. Bukti Surat Penggugat :
1. Fhoto copy surat pembahagian harta gonogini (harta persyarikatan)
bermaterai cukup Nomor : 1104-CL.1160220704049, tanggal 10 Juni
2011 (P.1) Mahkamah Syar’iyah Kutacane telah keliru menyebutkan
dalam putusannya, semestinya fhoto copy surat pembagian harta
persyarikatan tersebut adalah bukti surat dari pihak Tergugat, karena
Tergugatlah yang menyerahkan surat tersebut dalam persidangan;
2. Bahwa pada point 6 dalam surat pembagian harta persyarikatan
tersebut, Penggugat/Terbanding mengaku telah mengadakan
pembagian harta bersama tersebut, dan Penggugat/Terbanding
menyatakan tidak akan menuntut apapun lagi kepada pihak
Tergugat/Pembanding, tetapi kenyataannya tidak dipertimbangkan oleh
Majelis Hakim dalam putusannya;
B. Bukti saksi dari Penggugat:
1. SAKSI 1:
Bahwa, kesaksian yang diberikannya dalam persidangan dibawah
sumpah adalah bohong, tidak benar, penuh rekayasa, pihak
Tergugat/Pembanding tidak dapat menerimanya dengan alasan:
- Bahwa, selama dalam perkawinan Tergugat/Pembanding dengan
Penggugat/Terbanding selama + 15 tahun Tergugat/Pembanding
tidak pernah mendengar Penggugat/Terbanding ada mempunyai
paman yang bernama SAKSI 1 dan Tergugat/Pembanding tidak
kenal sama sekali dengan saksi tersebut;
- Bahwa, keberatan Tergugat/Pembanding atas keterangan saksi
tersebut, telah tidak diterima oleh Majelis Hakim dengan alasan saksi
telah disumpah dalam memberi keterangan;
- Bahwa, saksi selaku paman kandung Penggugat/Terbanding
seharusnya tidak dapat didengar keterangannya di depan
![Page 4: PUTUSAN Nomor: xxx/Pdt.G/2012/MS-Acehms-aceh.go.id/data/Putusan_2012/31_12.pdf · Nomor: xxx/Pdt.G/2012/MS-Aceh BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM ... Hukum Islam anak di bawah umur dalam asuhan](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022073013/5a78c6f87f8b9a21538d3609/html5/thumbnails/4.jpg)
Hal 4 dari 10 hal Putusan No : 31/Pdt.G/2012/MS-Aceh
persidangan karena bertentangan dengan pasal 172 ayat (1) R.Bg
atau pasal 142 HIR;
2. Saksi SAKSI 2:
- Bahwa, keterangan yang diberikan saksi dalam persidangan dibawah
sumpah, hanyalah merupakan kesimpulan dari saksi semata, oleh
karenanya tidak dapat dipakai sebagai alat bukti, sebagaimana telah
ditentukan dalam pasal 308 ayat (2) R.Bg yang menyatakan bahwa
persangkaan atau pernyataan istimewa, yang terjadi karena kata
akal, bukan kesaksian;
II. Tentang Bukti Tergugat:
- Bahwa, Majelis Hakim Mahkamah Syar’iyah Kutacane telah melanggar
asas keseimbangan (Audiet Alteram Partium) artinya Majelis Hakim dalam
memeriksa dan mengadili perkara ini tidak memberi kesempatan yang
sama kepada kedua belah pihak berperkara dalam mengemukakan
pendapatnya;
- Bahwa, Tergugat/Pembanding sebenarnya bukan tidak mau mengajukan
saksi-saksi, akan tetapi Majelis Hakim tidak memberi kesempatan kepada
Tergugat/Pembanding untuk mengajukan saksi;
- Bahwa, Majelis Hakim Mahkamah Syar’iyah Kutacane telah salah dalam
menerapkan hukum karena dalam menerapkan hukum tidak menurut
semestinya;
Bahwa, berdasarkan hal-hal tersebut di atas, maka Tergugat/Pembanding
mohon kepada bapak Majelis Hakim Mahkamah Syar’iyah Propinsi Aceh yang
memeriksa dan mengadili perkara ini agar membatalkan putusan Mahkamah
Syar’iyah Kutacane, Nomor: 114/Pdt.G/2011/MS-Kc, tanggal 15 Pebruari 2012;
Menimbang, bahwa Penggugat/Terbanding telah mengajukan kontra
memori banding tertanggal 20 Maret 2012 yang intinya sebagai berikut:
![Page 5: PUTUSAN Nomor: xxx/Pdt.G/2012/MS-Acehms-aceh.go.id/data/Putusan_2012/31_12.pdf · Nomor: xxx/Pdt.G/2012/MS-Aceh BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM ... Hukum Islam anak di bawah umur dalam asuhan](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022073013/5a78c6f87f8b9a21538d3609/html5/thumbnails/5.jpg)
Hal 5 dari 10 hal Putusan No : 31/Pdt.G/2012/MS-Aceh
- Bahwa, Penggugat/Terbanding dapat menerima seluruh pertimbangan hukum
putusan a quo, karena menurut Penggugat/Terbanding judex factie tidaklah
salah dalam menerapkan hukum mengenai kedudukan/keadaan Terbanding
dalam melaksanakan tanggung jawab pemeliharaan anak, karena anak (masih
berumur dibawah 12 tahun) yang masih memerlukan kasih sayang ibunya.
Dengan demikian Majelis Hakim Mahkamah Syar’iyah Kutacane telah tepat
dan benar dalam mengambil keputusannya sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan yang berlaku (HIR/R.Bg);
- Bahwa, benar apa yang disebutkan dalam point 6 surat perjanjian tersebut
Penggugat/Terbanding akui sepanjang menyangkut tentang harta bersama
yang ada dalam perkawinan, tetapi tidak menyangkut masalah anak
(pemeliharaan anak) karena anak masih kecil (masih berumur dibawah 12
tahun) sesuai dengan pasal 105 huruf (a) Kompilasi Hukum Islam yang
berbunyi ”Dalam hal terjadinya perceraian, pemeliharaan anak yang belum
mumaiyyiz atau belum berumur 12 tahun, adalah hak ibunya” ;
- Bahwa, tentang Majelis Hakim tingkat pertama telah melanggar asas
keseimbangan (Audiet Alteram Partium) tidak benar sama sekali, bahwa
sanggahan Tergugat/Pembanding yang menyatakan Majelis Hakim tidak
memberikan kesempatan yang sama kepada Tergugat/Pembanding untuk
mengajukan alat bukti, baik surat maupun saksi tidak benar, tetapi
Tergugat/Pembanding yang menyatakan tidak akan mengajukan alat bukti;
- Bahwa, berdasarkan hal-hal yang Penggugat/Terbanding kemukakan di atas
Penggugat/Terbanding mohon kepada bapak Majelis Hakim Mahkamah
Syar’iyah Propinsi Aceh yang memeriksa dan mengadili perkara ini berkenan
memutus menguatkan putusan Mahkamah Syar’iyah Kutacane, Nomor:
114/Pdt.G/2011/MS-Kc, tanggal 15 Pebruari 2012 Miladiyah bertepatan
dengan tanggal 22 Rabiul Awal 1433 Hijriyah;
![Page 6: PUTUSAN Nomor: xxx/Pdt.G/2012/MS-Acehms-aceh.go.id/data/Putusan_2012/31_12.pdf · Nomor: xxx/Pdt.G/2012/MS-Aceh BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM ... Hukum Islam anak di bawah umur dalam asuhan](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022073013/5a78c6f87f8b9a21538d3609/html5/thumbnails/6.jpg)
Hal 6 dari 10 hal Putusan No : 31/Pdt.G/2012/MS-Aceh
Menimbang, bahwa setelah mempelajari dan meneliti berkas perkara
yang dimintakan banding dan setelah mempelajari putusan Mahkamah Syar’iyah
Kutacane, Nomor: 114/Pdt.G/2011/MS-Kc, tanggal 15 Pebruari 2012 Miladiyah
bertepatan dengan tanggal 22 Rabiul Awal 1433 Hijriyah, Majelis Hakim tingkat
banding akan mempertimbangkan seperti di bawah ini;
Menimbang, bahwa berdasarkan keseluruhan dari hasil pertimbangan
Majelis Hakim tingkat pertama dalam perkara ini, Majelis Hakim tingkat banding
telah menemukan fakta yang pada pokoknya sebagai berikut:
- Bahwa, Majelis Hakim tingkat pertama telah berupaya mendamaikan
Tergugat/Pembanding dengan Penggugat/Terbanding melalui proses mediasi
sebagaimana diamanatkan oleh Pasal 82 Undang-Undang Nomor 7 Tahun
1989 dan Peraturan Mahkamah Agung RI Nomor 1 Tahun 2008, namun tidak
berhasil (vide BAP sidang ke-IV tanggal 8 Januari 2012);
- Bahwa, antara Penggugat/Terbanding dengan Tergugat/Pembanding telah
bercerai, berdasarkan foto copy Akta Cerai Nomor: 45/AC/2011/PA/Msy/Kc,
tanggal 31 Mei 2011;
- Bahwa, anak nama ANAK masih dibawah umur (kurang 12 tahun);
Menimbang, bahwa keberatan yang diajukan oleh Tergugat/Pembanding
dalam memori bandingnya dapat dipertimbangkan sebagai berikut:
Menimbang, bahwa keberatan tentang alat bukti saksi yang bernama
SAKSI 1 dan SAKSI 2 Majelis Hakim tingkat banding berpendapat bahwa kualitas
dan kekuatan pembuktian saksi merupakan nilai pembuktian bebas (vrij
bewijskracht) lagi pula hal ini pada hakikatnya mengenai penilaian hasil
pembuktian yang bersifat penghargaan tentang suatu kenyataan sepanjang saksi-
saksi tersebut memenuhi syarat formal (memberikan keterangan di depan sidang
pengadilan, bukan orang-orang yang dilarang sebagai saksi pasal 172 R.Bg,
![Page 7: PUTUSAN Nomor: xxx/Pdt.G/2012/MS-Acehms-aceh.go.id/data/Putusan_2012/31_12.pdf · Nomor: xxx/Pdt.G/2012/MS-Aceh BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM ... Hukum Islam anak di bawah umur dalam asuhan](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022073013/5a78c6f87f8b9a21538d3609/html5/thumbnails/7.jpg)
Hal 7 dari 10 hal Putusan No : 31/Pdt.G/2012/MS-Aceh
mengangkat sumpah) dan syarat materiil (keterangan mengenai peristiwa yang
dialami, didengar, dilihat sendiri oleh saksi) dengan demikian keberatan
Pembanding/Tergugat tidak beralasan maka sudah seharusnya dikesampingkan;
Menimbang, menurut Tergugat/Pembanding Majelis Hakim Mahkamah
Syar’iyah Kutacane telah melanggar asas keseimbangan (Audiet Alteram Partium),
artinya Majelis Hakim tidak memberikan kesempatan yang sama kepada kedua
belah pihak dalam mengemukakan pendapat, termasuk kesempatan mengajukan
alat bukti, sebagaimana yang ada dalam BAP tanggal 25 Januari 2012 Majelis
Hakim Mahkamah Syar’iyah Kutacane memberi waktu (kesempatan) tetapi
Tergugat/Pembanding sendiri yang menyatakan tidak akan mengajukan alat bukti
maka Majelis Hakim tingkat pertama tidak melanggar asas keseimbangan,
karenanya keberatan Tergugat/Pembanding dikesampingkan;
Menimbang, bahwa menurut adat Kutacane apabila terjadi perceraian,
anak dibawah asuhan suami walaupun anak masih dibawah umur;
Menimbang, bahwa dalam Islam sesuai dengan hadits Nabi dan Kompilasi
Hukum Islam anak di bawah umur dalam asuhan ibunya sebagai berikut:
ى ۔بي ن۔فخ ه امك وهن ا ابوك غالم هنڍا عليه وسلم هللاصلى النبى قال...عنه هللا رضي ابىهريرة عن
. ﴾ منيرت۔ال ةصححو عةبراأل و ى۔حمه ٲارو﴿ . به قت۔نطل فا امه ى۔يب فأخن تئ۔ما شھاي
Artinya: Dari Abu Hurairah r.a...Nabi Sallallahu’alaihi wassalam bersabda kepada
anak itu, wahai anak, ini ayahmu dan ini ibumu, peganglah tangan yang
mana diantara keduanya yang kamu sukai. Lalu anak itu memegang
tangan ibunya, maka wanita itu pergi bersama anaknya. Diriwayatkan
oleh Ahmad dan Al Arba’ah dan hadits itu dinilai shahih oleh At Tirmidzi;
Menimbang, bahwa dengan mempertimbangkan psikologi anak bahwa
anak tersebut akan diasuh oleh ibu tirinya, maka Majelis Hakim tingkat banding
berpendapat anak tersebut harus diasuh oleh ibu kandungnya/Terbanding;
Menimbang, bahwa untuk efektifitas Majelis Hakim tingkat banding perlu
memaksa Tergugat/Pembanding untuk menyerahkan anak tersebut kepada
![Page 8: PUTUSAN Nomor: xxx/Pdt.G/2012/MS-Acehms-aceh.go.id/data/Putusan_2012/31_12.pdf · Nomor: xxx/Pdt.G/2012/MS-Aceh BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM ... Hukum Islam anak di bawah umur dalam asuhan](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022073013/5a78c6f87f8b9a21538d3609/html5/thumbnails/8.jpg)
Hal 8 dari 10 hal Putusan No : 31/Pdt.G/2012/MS-Aceh
Penggugat/Terbanding apabila tidak dilaksanakan Tergugat dipaksa untuk
membayar uang (dwangsom) sebesar Rp.100.000,-(seratus ribu rupiah) perhari
apabila Tergugat/Pembanding tidak melaksanakan putusan ini secara sukarela,
walau hal ini tidak diminta tetapi hakim diberi kewenangan untuk memutus lebih
dari pada yang digugat dengan alasan adanya hubungan yang erat satu sama lain
dan masih merupakan subtansi yang tidak dapat dipisahkan sesuai dengan
yurisprudensi tetap Mahkamah Agung RI No. 477 K/AG/2010 tanggal 20 Oktober
2010;
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut di
atas, maka putusan Majelis Hakim Mahkamah Syar’iyah Kutacane Nomor:
114/Pdt.G/2011/MS-Kc, tanggal 15 Pebruari 2012 Miladiyah bertepatan dengan
tanggal 22 Rabiul Awal 1433 Hijriyah, tersebut di atas harus diperbaiki;
Menimbang, bahwa oleh karena perkara ini termasuk dalam bidang
perkawinan, sesuai dengan pasal 89 ayat (1) Undang-Undang Nomor 7 Tahun
1989 sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006
dan perubahan kedua Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009 tentang Peradilan
Agama, maka biaya perkara dibebankan kepada Pembanding;
Mengingat pada Pasal-Pasal dari Peraturan Perundang-undangan
serta ketentuan hukum Islam yang berkaitan dengan perkara ini;
MENGADILI
Menerima permohonan banding Pembanding PEMBANDING;
Memperbaiki amar putusan Mahkamah Syar’iyah Kutacane Nomor:
114/Pdt.G/2011/MS-Kc, tanggal 15 Pebruari 2012 Miladiyah bertepatan
dengan tanggal 22 Rabiul Awal 1433 Hijriyah sehingga amar selengkapnya
sebagai berikut:
1. Mengabulkan gugatan Penggugat;
![Page 9: PUTUSAN Nomor: xxx/Pdt.G/2012/MS-Acehms-aceh.go.id/data/Putusan_2012/31_12.pdf · Nomor: xxx/Pdt.G/2012/MS-Aceh BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM ... Hukum Islam anak di bawah umur dalam asuhan](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022073013/5a78c6f87f8b9a21538d3609/html5/thumbnails/9.jpg)
Hal 9 dari 10 hal Putusan No : 31/Pdt.G/2012/MS-Aceh
2. Menetapkan anak nama ANAK, umur 3 tahun berada dalam
asuhan/hadhanah Penggugat;
3. Menghukum/memerintahkan kepada Tergugat untuk menyerahkan anak
pada point 2 di atas kepada Penggugat;
4. Menghukum Tergugat untuk membayar dwangsom (uang paksa) kepada
Penggugat sebesar Rp.100.000,-(seratus ribu rupiah) perhari apabila
Tergugat/Pembanding terlambat menyerahkan anak pada pont 2 di atas
setelah putusan ini berkekuatan hukum tetap;
5. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara tingkat
pertama sebesar Rp.291.000,-(dua ratus sembilan puluh satu ribu rupiah);
Membebankan kepada Pembanding untuk membayar biaya perkara pada
tingkat banding sebesar Rp.150.000,-(seratus lima puluh ribu rupiah);
Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim
Mahkamah Syar’iyah Aceh pada hari Rabu, tanggal 30 Mei 2012 Miladiyah
bertepatan dengan tanggal 9 Rajab 1433 Hijriyah oleh kami Dra. Masdarwiaty,
M.A., Hakim Tinggi yang ditunjuk sebagai Ketua Majelis, Drs. A. Mu’thi, M.H., dan
Drs. Asri Damsy, S.H., masing-masing sebagai Hakim Anggota, berdasarkan
Surat Penetapan Wakil Ketua Mahkamah Syar’iyah Aceh Nomor:
31/Pdt.G/2012/MS-Aceh tanggal 16 April 2012 dan diucapkan pada hari itu juga
dalam sidang terbuka untuk umum oleh Ketua Majelis yang didampingi para Hakim
Anggota tersebut dan dibantu oleh Dra. Zakiah sebagai Panitera Pengganti tanpa
dihadiri pihak-pihak yang berperkara;
Hakim Anggota: Ketua Majelis
dto dto
DRS. A. MU’THI, M.H. DRA. MASDARWIATY, M.A.
dto DRS. ASRI DAMSY, S.H.
![Page 10: PUTUSAN Nomor: xxx/Pdt.G/2012/MS-Acehms-aceh.go.id/data/Putusan_2012/31_12.pdf · Nomor: xxx/Pdt.G/2012/MS-Aceh BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM ... Hukum Islam anak di bawah umur dalam asuhan](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022073013/5a78c6f87f8b9a21538d3609/html5/thumbnails/10.jpg)
Hal 10 dari 10 hal Putusan No : 31/Pdt.G/2012/MS-Aceh
Panitera Pengganti
dto
DRA. ZAKIAH
Perincian Biaya Banding:
1. Materai ................................................. Rp. 6,000.
2. Redaksi.................................................. Rp. 5,000.
3. Leges..................................................... Rp. 5,000.
4. Biaya Proses........................................... Rp.134,000.
J u m l a h ............................................... Rp.150,000.
Untuk salinan yang sama bunyinya Banda Aceh, 7 Juni 2012
Panitera,
DRS. H. SYAMSIKAR