pustaka_unpad_rencana_-strategis_-satuan_-kerja_-perangkat_-daerah.pdf

15
PASCASARJANA UNIVERSITAS PADJADJARAN RENCANA STRATEGIS SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH (RENSTRA - SKPD) KANTOR KECAMATAN MA’U KABUPATEN NIAS TAHUN 2011-2016 STRATEGIC PLAN OF REGIONAL TASKFORCE (RENSTRA - SKPD) SUB-DISTRICT OFFICE MA’U DISTRICT NIAS 2011-2016 YEAR Oleh: Sentosa Waruwu NPM: 170720130007 Universitas Padjadjaran Bandung ABSTRAK Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah, yang selanjutnya disebut Renstra-SKPD Kantor Kecamatan Ma’u adalah dokumen perencanaan SKPD untuk periode 5 (lima) tahun 2011-2016. Renstra-SKPD Kantor Kecamatan Ma’u memuat visi, misi, tujuan, strategi, kebijakan, program, dan kegiatan pembangunan. Dalam artikel ini, menggunakan metode penelitian kualitatif dengan mendeskripsikan Isu-isu strategis berdasarkan tugas dan fungsi SKPD adalah permasalahan aktual/krusial yang dihadapi khususnya SKPD Kantor Kecamatan Ma’u, diidentifikasi dengan menggunakan pendekatan ilmiah (teknokratik) melalui analisis data dan informasi gambaran pelayanan SKPD dalam upaya menciptakan pelayanan publik dan mencapai visi, misi kepala daerah. Perumusan isu strategis melalui analisis SWOT bertujuan untuk mengungkapkan keadaan lingkungan internal dan eksternal yang sangat mempengaruhi kinerja SKPD dalam pelayanan publik. Kata Kunci : Rencana Strategis, SKPD, Tahun 2011-2016. ABSTRACT Strategic Plan for regional work units, hereinafter called the District Office Strategic Plan Ma'u - on education is on education planning document for a period of 5 ( five ) years from 2011 to 2016 . Strategic Plan District Office Ma'u - on education includes the vision , mission , objectives , strategies , policies , programs , and development activities . In this article , using qualitative research methods to describe the strategic issues based on education are the duties and functions of the actual problem / facing crucial particularly on education Ma'u District Office , identified using a scientific approach (technocratic) through analysis of data and information on education services overview in an effort to create a public service and achieve the vision , mission head area . Formulation of strategic issues through a SWOT analysis aims to reveal the state of the internal and external environments that greatly affect the performance on education in the public service. Keywords : Strategic Plan , SKPDs, Year 2011-2016 . 1

Upload: surahmanahmad

Post on 17-Aug-2015

214 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

RENSTRA

TRANSCRIPT

1PASCASARJANA UNIVERSITAS PADJADJARANRENCANA STRATEGIS SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH(RENSTRA - SKPD) KANTOR KECAMATAN MAUKABUPATEN NIAS TAHUN 2011-2016STRATEGI C PLANOF REGI ONAL TASKFORCE (RENSTRA - SKPD)SUB-DI STRI CT OFFICE MAU DI STRI CT NI AS2011-2016YEAROleh:Sentosa WaruwuNPM: 170720130007Universitas Padjadjaran BandungABSTRAKRencana Strategis Satuan Kerja PerangkatDaerah,yang selanjutnyadisebut Renstra-SKPD Kantor Kecamatan Mau adalah dokumen perencanaanSKPDuntuk periode 5 (lima) tahun 2011-2016. Renstra-SKPDKantorKecamatan Mau memuat visi, misi, tujuan, strategi, kebijakan, program, dankegiatan pembangunan.Dalam artikelini,menggunakan metode penelitiankualitatif dengan mendeskripsikan Isu-isu strategis berdasarkan tugas dan fungsiSKPD adalah permasalahan aktual/krusialyang dihadapikhususnya SKPDKantor Kecamatan Mau, diidentifikasi dengan menggunakan pendekatan ilmiah(teknokratik) melalui analisis data dan informasi gambaran pelayanan SKPDdalam upaya menciptakan pelayanan publik dan mencapai visi, misi kepaladaerah. Perumusan isu strategis melalui analisis SWOTbertujuan untukmengungkapkan keadaan lingkungan internal dan eksternal yang sangatmempengaruhi kinerja SKPD dalam pelayanan publik.Kata Kunci : Rencana Strategis, SKPD, Tahun 2011-2016.ABSTRACTStrategic Plan for regional work units, hereinafter called the District OfficeStrategic Plan Ma'u - on education is on education planning document for aperiod of 5 ( five ) years from 2011 to 2016 . Strategic Plan District Office Ma'u -on education includes the vision , mission , objectives , strategies , policies ,programs , and development activities . In this article , using qualitative researchmethods to describe the strategic issues based on education are the duties andfunctions of the actual problem / facing crucial particularly on education Ma'uDistrict Office , identified using a scientific approach (technocratic) throughanalysis of data and information on education services overview in an effort tocreate a public service and achieve the vision , mission head area . Formulationof strategic issues through a SWOT analysis aims to reveal the state of theinternaland externalenvironments thatgreatly affectthe performance oneducation in the public service.Keywords : Strategic Plan , SKPDs, Year 2011-2016 .12PASCASARJANA UNIVERSITAS PADJADJARANI. PENDAHULUANParadigma perencanaan pembangunan yang lebih harmonis dan selaras, baikantara pusat dengan daerah, daerah dengan daerah, dan juga antar instansi danfungsi pemerintahan, merupakan landasan utama dari diterbitkannya Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 Pasal 7 ayat (1) tentang Sistem PerencanaanPembangunan Nasional (SPPN), sebagai acuan dan pegangan bagi pemerintah ditingkat pusat dan daerah dalam rangka pelaksanaan pembangunan yang lebihterintegrasi, sinkron, dan sinergis baik antar daerah, antar ruang, antar waktu,maupun antar fungsi pemerintahan. Salah satu konsekuensi dari ditetapkannyaundang-undang tersebut adalah diwajibkannya bagi setiap perangkat kerja daerahuntuk menyusun rencana kerja sebagai acuan dalam penyelenggaraanpembangunan,baik untuk jangka menengah (lima tahunan) maupun jangkapendek (tahunan), sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.Dalam peraturan dan perundangan baru, penyusunan rencana hendaknyamenggunakan pendekatan teknokratis, demokratis, partisipatif, politis, bottom-updan top down process. Ini bermakna bahwa perencanaan daerah selain diharapkanmemenuhi kaidah penyusunan rencana yang sistematis, terpadu, transparan, danakuntabel, konsisten dengan rencana lainnya yang relevan, juga kepemilikanrencana (sense of ownership) menjadi aspek yang perlu diperhatikan. Keterlibatanstakeholder dan legislatif dalam proses pengambilan keputusan perencanaanmenjadi sangat penting untuk memastikan rencana yang disusun mendapatkandukungan optimal dalam implementasinya.Renstra SKPD atau Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerahmerupakan satu dokumen rencana resmidaerah yang dipersyaratkan gunamengarahkan pelayanan SKPDkhususnya dan pembangunan daerah padaumumnya dalam jangka waktu 5 (lima) tahun ke depan masa kepemimpinanKepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah terpilih. Sebagai suatu dokumen rencanayang penting sudah sepatutnya Pemerintah Daerah,DPRD dan masyarakatmemberikan perhatian penting pada kualitas proses penyusunan dokumen RenstraSKPD, dan tentunya diikuti dengan pemantauan, evaluasi, dan review berkala atasimplementasinya.3PASCASARJANA UNIVERSITAS PADJADJARANKarena penyusunan dokumen Renstra SKPDsangat terkait denganpencapaian Visi dan Misi Kepala Daerah terpilih yang telah dijabarkan dalamRencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) untuk dipedomani,maka kualitas penyusunan Renstra SKPD akan sangat ditentukan olehkemampuan SKPD untuk menerjemahkan, mengoperasionalkan danmengimplementasikan Visi dan Misi Kepala Daerah dan Wakil Kepada Daerahterpilih, tujuan, strategi, kebijakan serta capaian target program RPJMD ke dalamRenstra SKPD sesuai dengan tugas pokok dan fungsi SKPD.Berdasarkanhal tersebut diatas, maka penulis merasa tertarikuntukmelakukan penelitian lebih lanjut dengan memilih topik artikel dengan formulasiJudul : Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah (RENSTRASKPD) KecamatanMauKabupatenNias Tahun2011-2016. Dengandikemukakannya pernyataan masalah (problem statement) tersebut, maka penelitimengemukakan 3 (tiga) pertanyaan masalah (research question) yang berbunyi :1. Kemana pelayanan SKPD akan diarahkan pengembangannya dan apa yanghendak dicapai dalam 5 (lima) tahun mendatang?2. Bagaimana mencapai Visi dan Misi?3. Bagaimana langkah-langkah strategis dan kebijakan apa yang perlu dilakukanagar tujuan tercapai sesuai dengan Visi dan Misi?II. KAJIAN PUSTAKA2.1 Konsep Rencana StrategisSebelum strategis diuraikan, organisasi perlu menetapkan suatu komponenvital yaitu tujuan organsasi. Menurut T. Hani Handoko (2003) mengemukakanbahwa: Perencanaan adalah proses dasar dimana manajemen memutuskan tujuandan cara mencapainya. Perbedaan pelaksanaan adalah hasil tipe dan tingkatperencanaan yang berbeda pula. Perencanaan dalam organisasi adalah esensial,karena dalam kenyataannya perencanaan memegang peranan lebih dibandingfungsi-fungsi manajemen lainnya. Fungsi-fungsi pengorganisasian, pengarahandan pengawasan sebenarnya hanya melaksanakan keputusan-keputusanperencanaan. Berkaitan dengan rencana strategis tersebut,KarhiNisjar danWinardi (1997:86) mengemukakan bahwa pembuatan strategi, meliputi kegiatan4PASCASARJANA UNIVERSITAS PADJADJARANpengembangan misi dan tujuanjangka panjang, pengidentifikasian peluang danancaman dari luar serta kekuatan dan kelemahan organisasi,pengembanganalternatif-alternatif strategi dan penentuan strategi yang sesuai untuk diadopsi.Dalam kaitan iniRichard Vancil(1990)dalam KarhiNisjardan Winardi(1997:95) merumuskan konsep strategisebagaiberikut:......Strategisebuahorganisasi, atau sub unit sebuah organisasi lebih besar yaitu sebuahkonseptualisasi yang dinyatakan atau yang diimplikasi oleh pemimpin organisasiyang bersangkutan , berupa: 1. Sasaran-sasaran jangka panjang atau tujuan-tujuan organisasi tersebut;2. Kendala-kendala luas dan kebijakan-kebijakan,yang atau ditetapkansendiri oleh pemimpin, atau yang diterimanya dari pihak atasannya yangmembatasi skope aktivitas-aktivitas organisasi yang bersangkutan dan3. Kelompok rencana-rencana dan tujuan-tujuan jangka pendek yang telahditerapkan dengan ekspektasiakan diberikannya sumbangsih merekadalam hal mencapai sasaran-sasaran organisasi tersebut.Strategiorganisasi yang tepatuntuk melakukan penyesuaian denganlingkungan yang berubah sangat penting bagi keberhasilan pencapaian tujuanorganisasi. Menurut Ibrahim (2008:24) manajemen strategis pada prinsipnyaadalah kemampuan manajemen organisasi untuk mengadaptasi masa depan yangumumnya bersifatjangka pendek serta menengah.Strategipenting karenamerupakan proses untuk menentukan arah yang harus dijalani agar visi dan misiorganisasi dapat tercapai. Strategi juga dapat memberikan dasar yang masuk akaluntuk keputusan keputusan yang akan menuntun ke arah pencapaian tujuanorganisasi. Keputusan strategis akan meningkatkan kemampuan pemimpin dalammenghadapi perubahan. Menurut Johnson dan Scholes (2002) dalam Bovaird (2003: 55), keputusan strategis menaruh perhatian pada ruang lingkup aktivitasorganisasi,penyesuaian aktivitas organisasidan lingkungannya,alokasidanrealokasi sumber daya utama dalam organisasi, nilai, harapan dan tujuan daristrategi yang berpengaruh, serta implikasi perubahan operasional pada seluruhorganisasi. Salah satu aspek penting perencanaan adalah pembuatan keputusan(decision making), proses pengembangan dan penyeleksian sekumpulan kegiatanuntuk memecahkan suatu masalah tertentu. Keputusan-keputusan harus dibuatpada berbagai tahap dalam proses perencanan.5PASCASARJANA UNIVERSITAS PADJADJARANMenurut T. Hani Handoko (2003) mengemukakan bahwa semua kegiatanperencanaan pada dasarnya melalui empat tahapan sebagai berikut (lihat gambar1.1):Tahap 1 : Menetapkan tujuan atau serangkaian tujuan.Tahap 2 : Merumuskan keadaan saat ini.Tahap 3 : Mengidentifikasi segala kemudahan dan hambatan.Tahap 4 : Mengembangkan rencana atau serangkaian kegiatan untukpencapaian tujuan.Gambar 1.1. Empat TahapDasar PerencanaanIII. METODE PENELITIAN3.1. Metode Penelitian yang DigunakanPenelitian Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah (RENSTRA-SKPD) Kantor Kecamatan Mau Tahun 2011-2016 merupakan penelitian yangmenggunakan metode kualitatif.3.2 Sumber dan Jenis DataInforman kunci adalah pihak-pihak yang karena pengalaman atauintensitasnya terlibat langsung dalam penyusunan dokumen Rencana StrategisSatuan Kerja Perangkat Daerah (RENSTRA- SKPD) Kantor Kecamatan MauTahun 2011-2016. Selain itu informan kunci adalah pihak-pihak yang karenajabatanya menjadikan ia sebagai pihak yang kompeten untuk memberikan datayang diperlukan dalam penelitian ini.3.3 Teknik Penentuan dan Pemilihan InformanInforman ditetapkan berdasarkan kebutuhan data penelitian yaitu, informanyang dianggap kompeten, memiliki pemahaman yang komprenshif dan memadaiTahap 1Menetapkan TujuanTahap 3Mengiden-tifikasiKemudahan danHambatanTahap 2MerumuskanKeadaansekarangTahap 4Mengembangkanserangkaian kegiatanTUJUAN6PASCASARJANA UNIVERSITAS PADJADJARANtentang dalam penyusunan dokumen Rencana Strategis Satuan Kerja PerangkatDaerah (RENSTRA- SKPD) Kantor Kecamatan Mau Tahun 2011-2016, sebagaiinforman kunci. Adapun teknik pengumpulan data yang dilakukan oleha penulisdalam penelitian yaitu : Wawancara, Observasi dan Studi KepustakaanIV. PEMBAHASAN4.1 Struktur OrganisasiKantor Kecamatan Mau dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Nomor9 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kecamatan dan KelurahanKabupaten Nias, dipimpinoleh seorang Camat dan dibantu oleh 1 (satu) orangSekretaris, 3 (tiga) Kepala Seksi serta 2 (dua) Sub Bagian yang langsung dibawahioleh Sekretaris. (Lihat Gambar. 4.1)Susunan Organisasi Kantor Kecamatan Mau terdiri dari :1. Unsur Pimpinan yaitu Camat2. Unsur Pembantu Pimpinan yaitu Sekretariat, yang terdiri dari :Sub Bagian Umum dan KeuanganSub Bagian Program, Evaluasi dan Pelaporan3. Unsur Pelaksana yaitu : Seksi Tata Pemerintahan Seksi Pemberdayaan Masyarakat dan DesaSeksi Ketentraman dan Ketertiban UmumGambar 4.2. BaganSusunanOrganisasi Kantor KecamatanMauSekretarisSubbag Umum danKepegawaianSubbag Program,Evaluasi & PelaporanSeksiTata PemerintahanSeksiPemberdayaanMasyarakat dan DesaSeksiKetentraman danKetertiban UmumKel./DesaCAMATKelompok JabatanFungsional7PASCASARJANA UNIVERSITAS PADJADJARANBerdasarkan Peraturan Bupati Nias Nomor 17 Tahun 2008 tentang RincianTugas, Fungsi dan Tata Kerja Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Nias,maka Kantor Kecamatan Mau mempunyai tugas pokok yakni melaksanakantugas umum pemerintahan dan pelaksanaan kewenangan pemerintahan yangdilimpahkan oleh Kepala Daerah.Untuk melaksanakan tugas pokok tersebut Kantor Kecamatan Maumempunyai fungsi sebagai berikut :1. Penyelenggara tugas pemerintahan yang meliputi pembinaan, pelayananumum, ketentraman dan ketertiban, perekonomian dan pembangunanserta kesejahteraan sosial.2. Pengkoordinasian kegiatan pemberdayaan masyarakat,penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum, penerapan danpenegakan peraturan perundang-undangan, pemeliharaan prasarana danfasilitas pelayanan umum.3. Pembinaan penyelenggaraan pemerintahan desa dan/atau kelurahan.4. Pelaksanaan pelayanan masyarakat yang menjadi ruang lingkuptugasnya dan/atau yang belum dapat dilaksanakan pemerintahan desaatau kelurahan.4.2. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan SKPDDalam melaksanakan pelayanan kurun waktu lima tahun kedepan,dengan mengoptimalkan berbagai potensi yang dimiliki, Kantor KecamatanMau diharapkan mampu untuk lebih meningkatkan kinerja pelayananpublik baik di bidang pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan.Harapan ini tentunya diharapkan dengan melalui pelaksanaan pelayananyang lebih responsif serta dengan meningkatkan koordinasi di seluruh linidan elemen yang ada ditengah-tengah masyarakat termasuk pada tataranpemerintahan tingkat atas.Disamping itu,peluang yang dapatdikembangkan dalam rangkapeningkatan kinerja pelayanan yang dilaksanakan oleh Kantor KecamatanMau kedepan,utamanya dimulaidaridalam SKPD itu sendiriyakni8PASCASARJANA UNIVERSITAS PADJADJARANpeningkatan kapasitas dan kualitas sumber daya aparatur serta peningkatansarana dan prasarana pendukung kegiatan pelayanan publik.4.3. Penentuan Isu-isu StrategisIsu-isu strategis berdasarkan tugas dan fungsi SKPD adalah permasalahanaktual/krusial/penting yang dihadapi SKPD, diidentifikasi dengan menggunakanpendekatan ilmiah (teknokratik) melalui analisis data dan informasi gambaranpelayanan SKPD dalam upaya menciptakan pelayanan publik dan mencapai visi,misi kepala daerah. Perumusan isu strategis bertujuan untuk mengungkapkankeadaan lingkungan internal dan eksternal SKPDdengan metode SWOT(strenghts, weakneses, opportunities, threats) yang sangat mempengaruhi kinerjaSKPD dalam pelayanan publik.4.4 Analisis Lingkungan Internala. Kekuatan (Strengths)1).Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2008 tentang Organisasi dan TataKerja Kecamatan dan Kelurahan Kabupaten Nias.2).Peraturan Bupati Nias Nomor 17 Tahun 2008 tentang Rincian Tugas,Fungsi dan Tata Kerja Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Nias.3).Pelimpahan sebagian kewenangan pemerintah daerah kepadapemerintah Kecamatan.4).Adanya 9 (sembilan) desa defenitif.b. Kelemahan (Weakneses)1).Sumber daya aparatur dilihat dari kualitas maupun kuantitas yang masihsangat terbatas.2).Sarana dan prasarana pendukung kinerja pelayanan yang masihterbatas.3).Kapasitas sumber daya aparatur pemerintahan desa yang masih rendah.4).Koordinasipemerintahan dan pembangunan ditingkatKecamatandengan desa masih lemah.5).Tingkat swadaya masyarakat dalam membangun desa masih sangatrendah.4.5 Analisis Lingkungan Eksternal9PASCASARJANA UNIVERSITAS PADJADJARANa. Peluang (Opportunities)1).Peningkatan SDM aparatur melalui pendidikan dan pelatihan formal.2).Upaya pemenuhan sumber daya aparatur kecamatan.3).Peningkatan kapasitas aparatur pemerintahan desa melalui pembekalan.4).Peningkatan peranserta pemerintahan desa dalam peningkatanpelayanan.5).Pemenuhansarana danprasarana pendukungpeningkatankinerjapelayanan SKPD.b. Tantangan (Threats)1).Rendahnya kualitas penyelenggaraan pemerintahan tingkat desa.2).Perubahan kebijakan nasional yang mempengaruhi lemahnyakoordinasi pemerintahan dan pembangunan di tingkat desa.3).Kurangnya kepedulian masyarakat dalam membangun desa.4.6 Visi dan Misi SKPD4.6.1 VisiVisi SKPD adalah gambaran arah pembangunan atau kondisi masa depanyang ingin dicapai SKPD melalui penyelenggaraan tugas dan fungsi dalam kurunwaktu 5 (lima) tahun yang akan datang.Visidan misiSKPD harus jelasmenunjukkan apa yang menjadi cita-cita layanan terbaik SKPD baik dalam upayamewujudkan visi dan misi kepala daerah maupun dalam upaya mencapai kinerjapembangunan daerah pada aspek kesejahteraan, layanan, dan peningkatan dayasaing daerah dengan mempertimbangkan permasalahan dan isu strategis yangrelevan.Dengan mempedomani Visi RPJMD Kabupaten Nias Tahun 2011-2016,maka dengan penuh semangat pengharapan lima tahun kedepan, KantorKecamatan Mau menetapkan Visi Tahun 2011-2016 yakni : Unit Kerja yangmenjadi Pusat Pelayanan Masyarakat yang Bersih dan Responsif melayanidenganSemangat TulusdanikhlasDari Visi tersebut di atas, beberapa variabel yang perlu mendapat penjelasanarti dan makna yang dikandung dari pernyataan Visi dimaksud yakni :10PASCASARJANA UNIVERSITAS PADJADJARANVariabel MaknaPusat Pelayanan : Menjadikan kantor Kecamatan Mau sebagai salah satuUnit Kerja pusat pelayanan atau fasilitator bagi masyarakatBersih : Melaksanakan tugas dengan penuh tanggungjawab, tertibadministrasi, tertib anggaran, bebas dari praktek korupsi,kolusi dan nepotisme.Responsif : Tanggap terhadap berbagai permasalahan yang adaditengah-tengah masyarakat dan mampu menjawabpermasalahan yang dihadapi dengan mengedepankanprinsip keberpihakan kepada masyarakat.Melayani denganTulus: Aparatur dalam melaksanakan tugas mengedepankanprinsip tanpa pamrih sesuaidengan kemampuan yangdimilikiMelayani denganIkhlas: Dalam melaksanakan tugas semangat kerja yang tinggitanpa mengedepankan imbalas jasa.4.6.2 MisiMisiSKPD adalah rumusan umum mengenaiupaya-upaya yang akandilaksanakan untuk mewujudkan visi SKPD. Rumusan misi SKPD yang baikmembantu lebih jelaspenggambaran visiSKPD yang ingin dicapai,sertamenguraikan upaya-upaya apa yang harus dilakukan oleh SKPD bersangkutan.Dalamsuatudokumenperencanaan, rumusanmisi menjadi penting untukmemberikan kerangka bagi tujuan dan sasaran yang ingin dicapai, danmenentukan jalan yang akan ditempuh untuk mencapai visi SKPD.Untuk mencapai visi Kantor Kecamatan Mau sebagaimana telahdinyatakan di atas, maka beberapa misi yang akan dilaksanakan antara lain :1. Memberikan pelayanan terbaik serta peningkatan akuntabilitas kinerja2. Menyelenggarakan tugas pemerintahan secara baik3. Memfasilitasi kegiatan pemberdayaan masyarakat desa4. Melakukan peningkatan kualitas penyelenggaraan tugas pemerintahandesa.5. Menciptakan suasana kehidupan masyarakat yang religius, berbudayadan taat hukum.4.6.3 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah SKPDTujuan dan sasaran adalah tahap perumusan sasaran strategis yangmenunjukkan tingkat prioritas tertinggi dalam perencanaan pembangunan jangka11PASCASARJANA UNIVERSITAS PADJADJARANmenengah daerah yang selanjutnya akan menjadi dasar penyusunan RenstraSKPD selama lima tahun.Tujuan adalah pernyataan-pernyataan tentang hal-hal yang perlu dilakukanuntukmencapai visi, melaksanakanmisi, memecahkanpermasalahan, danmenangani isu strategis daerah yang dihadapi. Rumusan tujuan merefleksikankonteks pembangunan yang dihadapi SKPD dan memiliki keterkaitan dengan visiSKPD yang ingin dicapai. Pernyataan tujuan tersebut akan diterjemahkan kedalamsasaran-sasaran yang ingin dicapai. Dalam menentukan tujuan tidaklah mutlakharus terukur, kuantitatif, ataupun tangible, namun setidaknya dapat memberikangambaran yang jelas mengenai apa yang akan dicapai dimasa mendatang.Sementara itu, sasaran adalah hasil yang diharapkan dari suatu tujuan yangdiformulasikan secara terukur, spesifik, mudah dicapai, rasional, untuk dapatdilaksanakan dalam jangka waktu 5 (lima) tahun ke depan. Perumusan sasaranperlu memperhatikan indikator kinerja sesuaitugas dan fungsiSKPD ataukelompok sasaran yang dilayani, serta profil pelayanan yang terkait denganindikator kinerja.Dengan memahami maksud dari tujuan dan sasaran tersebut diatas, makatujuan dan sasaran yang diharapkan daripelaksanaan beberapa Misigunapencapaian Visi Kantor Kecamatan Mau dapat diuraikan sebagai berikut :Tabel : 4.1.Keterkaitan Misi, Tujuan dan Sasaran dalam rangka PencapaianVisi SKPD Kantor Kecamatan Mau Tahun 2011-2016MISI TUJUAN SASARAN1 2 31.Memberikanpelayanan terbaikserta peningkatanakuntabilitaskinerjaMeningkatkan kualitaspelayanan danakuntabilitas kinerjaMembaiknya kualitaspelayanan publikMeningkatnya akuntabilitaskinerja2.Menyelenggarakantugas pemerintahansecara baikMeningkatkan kinerjabirokrasi pemerintahankecamatan yangprofesional dan responsifMeningkatnya sinergitaskoordinasi bidangpemerintahan, pembangunandan kemasyarakatan3.Memfasilitasikegiatanpemberdayaanmasyarakat desaMeningkatkan motivasiperan serta masyarakatdalam pembangunanMeningkatnya tingkatpartisipasi dan swadayamasyarakat dalampembangunan12PASCASARJANA UNIVERSITAS PADJADJARAN4.Melakukanpeningkatankualitaspenyelenggaraantugas pemerintahandesaMeningkatkan kinerjapelaksanaan pemerintahandesaTertibnya administrasi danakuntabilitaspenyelenggaraan tugaspemerintahan desa5.Menciptakansuasana kehidupanmasyarakat yangreligius, berbudayadan taat hukumTerwujudnya kehidupanmasyarakat yang religius,berbudaya dan taat hukumTerciptanya kerukunanhidup beragama dankehidupan masyarakat yangberwawasan kebangsaanTerlestarikannya nilai-nilaibudaya dan kesenianmasyarakatDari hasil rumusan tujuan dan sasaran dari beberapa misi yangdilaksanakan, maka tujuan dan sasaran jangka menengah pelayanan SKPD kurunwaktu 5 (lima) tahun 2011-2016 dapat disajikan pada tabel 4.2. berikut ini.Tabel : 4.2.Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah PelayananSKPD Tahun 2011 - 2016NO. TUJUAN SASARAN INDIKATOR SASARAN1. Meningkatkankinerja birokrasikalipemerintahankecamatan yangprofesional danresponsifMeningkatnyasinergitas koordinasibidangpemerintahan,pembangunan dankemasyarakatan Frekuensi pelaksanaanrapat koordinasi antarkepala unit kerja dan unsurMuspika tingkatKecamatan Frekuensi pelaksanaanrapat koordinasiPemerintahan tingkatKecamatan Frekuensi pelaksanaanMusrenbang Kecamatan2. Meningkatkanmotivasi peranserta masyarakatdalampembangunanMeningkatnyatingkat partisipasidan swadayamasyarakat dalampembangunan Jumlah desa yangdifasilitasi dalampelaksanaan MusrenbangDesa Jumlah PKK Desa yangaktif Frekuensi pelaksanaankegiatan gotong royongtingkat Kecamatan danDesa Cakupan desa yangdifasilitasi dalampelaksanaan program13PASCASARJANA UNIVERSITAS PADJADJARANRASKIN3. MeningkatkankinerjapelaksanaanpemerintahandesaTertibnyaadministrasi danakuntabilitaspenyelenggaraantugas pemerintahandesaPembekalan bagi aparaturdesa dan BPD dalampengelolaan administrasidesa4. Terwujudnyakehidupanmasyarakat yangreligius,berbudaya dantaat hukumTerciptanyakerukunan hidupberagama dankehidupanmasyarakat yangberwawasankebangsaan Pelaksanaan NatalBersama tingkatKecamatan Pelaksanaan peringatanHUT Kemerdekaan RITerlestarikannyanilai-nilai budayadan kesenianmasyarakatKeikutsertaan kecamatandalam event pelestarianadat, budaya dan keseniandi tingkat Kabupaten4.6.4 Strategi dan Kebijakan SKPDRumusan strategimerupakan pernyataan-pernyataanyang menjelaskanbagaimana tujuan dan sasaran akan dicapai serta selanjutnya dijabarkan dalamserangkaian kebijakan. Rumusan strategi juga harus menunjukkan keinginan yangkuat bagaimana SKPD menciptakan nilai tambah (value added) bagi stakeholderlayanan. Di sini penting untuk mendapatkan parameter utama yang menunjukkanbagaimana strategitersebutmenciptakan nilai(strategic objective).Melaluiparameter tersebut, dapat dikenali indikasi keberhasilan atau kegagalan suatustrategi sekaligus untuk menciptakan budaya berpikir strategik dalam menjaminbahwa transformasi menuju pengelolaan pemerintah daerah yang lebih baik,transparan, akuntabel dan berkomitmen terhadap kinerja, strategi harusdikendalikan dan dievaluasi (learning process).Sementara, kebijakan adalah pedoman yang wajib dipatuhi dalammelakukan tindakan untuk melaksanakan strategi yang dipilih, agar lebih terarahdalam mencapai tujuan dan sasaran.14PASCASARJANA UNIVERSITAS PADJADJARANTabel : 4.3.Penjabaran Sasaran, Strategi dan Kebijakan dalam rangka PencapaianVisi SKPD Kantor Kecamatan Mau 2011-2016SASARAN STRATEGI KEBIJAKAN1 2 3Membaiknya kualitaspelayanan publikPeningkatan kualitaspelayanan publik Penyediaan saranadan prasaranapendukungpelayanan publik Peningkatan kualitaspenyelenggaranadministrasikependudukan danpencatatan sipil Peningkatan kualitaspelayanan perizinan Peningkatankapasitas dankuantitas SDMaparaturMeningkatnyaakuntabilitas kinerjaPeningkatan pengawasankinerja dan anggaranPenyusunan laporanakuntabilitas kinerja,laporan keuangan,dan tata kelola asetsesuai standar dantepat waktuMeningkatnya sinergitaskoordinasi bidangpemerintahan,Pembangunan dankemasyarakatanPeningkatan koordinasitugas pemerintahan,pembangunan danKemasyarakatan Pelaksanaan rapatkoordinasipemerintahanTingkat Kecamatandan Desa Pelaksanaan forumperencanaanpembangunantingkat kecamatanyang berkualitasMeningkatnya tingkatpartisipasi dan swadayamasyarakat dalampembangunanPelibatan masyarakatdalam pelaksanaankegiatan pembangunan dankegiatan pemberdayaan FasilitasipelaksanaanMusrenbang Desa Fasilitasipelaksanaan programpemberdayaanmasyarakat desaTertibnya administrasi danakuntabilitaspenyelenggaraan tugaspemerintahan desaPeningkatan kapasitasaparatur pemerintahan desaPelaksanaanpembekalan aparaturpemerintahan desa15PASCASARJANA UNIVERSITAS PADJADJARANSASARAN STRATEGI KEBIJAKANTerciptanya kerukunanhidup beragama dankehidupan masyarakatyang berwawasankebangsaanPeningkatan pemahamandan pengembangan nilai-nilai keagamaan sertakesadaran hukummasyarakat Fasilitasi kegiatankeagamaan tingkatkecamatan Fasilitasi kegiatanperayaan hari-haribesar NasionalTerlestarikannya nilai-nilaibudaya dan kesenianmasyarakatPengembangan danpelestarian nilai-nilaibudaya ono niha dankesenian daerah Pembinaan sanggarbudaya dan kesenian Fasilitasi kegiatankesenian dankebudayaan daerahV. PENUTUPRencana Strategi SKPD Kantor Kecamatan Mau Tahun 2011-2016 yangmemuat Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran yang dengan senantiasa mempedomaniRencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten NiasTahun 2011-2016, merupakan acuan kepada seluruh unit yang ada dilingkunganKantor Kecamatan Mau dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi masing-masing yang selanjutnya akan dijabarkan dalam Rencana Kerja (Renja) TahunanSatuan Kerja Perangkat Daerah kurun waktu lima tahun kedepan.DAFTAR PUSTAKAHandoko. T. Hani. 2003. Manajemen. Yogyakarta: BPFE.Ibrahim. Amin. 2008. Pokok-Pokok Administrasi Publik dan Implementasinya.Bandung: Refika Aditama.Johnson dan Scholes. 2002. dalam Bovaird. Tony. dan Elke. Loffer. 2003. PublicManagement and Governance. New York: Routledge.Vancil.Richard.1990.dalam Winardi dan Karhi Nisjar.1997.ManajemenStrategik. Bandung: Mandar Maju.Undang-Undang Nomor25 Tahun 2004 Pasal7 ayat(1)tentang SistemPerencanaan Pembangunan Nasional.