pt siloam international hospitals tbk dan entitas …...s tbk dan entitas anak laporan laba rugi dan...

72
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK Laporan Keuangan Konsolidasian Interim 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit) serta Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan yang Berakhir Pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit)

Upload: others

Post on 29-Aug-2021

2 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk

DAN ENTITAS ANAK

Laporan Keuangan Konsolidasian Interim

31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit) serta

Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan yang Berakhir

Pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit)

Page 2: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan
Page 3: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

Final Draft/28-Apr-17, For Discussion Only Paraf: paraf:

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK Daftar Isi Halaman

Surat Pernyataan Direksi

Laporan Keuangan Konsolidasian Interim

31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit) serta

Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan yang Berakhir

Pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit)

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian Interim 1 Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian Interim 3 Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian Interim 4 Laporan Arus Kas Konsolidasian Interim 5 Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Interim 6

Page 4: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian interim secara keseluruhan

Final Draft/3-Jul-17, 1 Paraf:

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Catatan 31 Maret 2017 31 Desember 2016

Rp Rp

ASET

ASET LANCAR

Kas dan Setara Kas 3, 10, 32, 33 662.940.646.347 740.436.843.020

Piutang Usaha 4, 33

Pihak Ketiga 806.239.900.006 770.523.847.641

Pihak Berelasi 10 4.542.403.297 5.454.393.488

Aset Keuangan Lancar Lainnya 5, 33 94.358.680.954 152.108.827.407

Persediaan 6 168.027.741.439 178.381.106.468

Beban Dibayar di Muka 8 62.409.067.056 59.924.874.983

Jumlah Aset Lancar 1.798.518.439.099 1.906.829.893.007

ASET TIDAK LANCAR

Uang Muka 9 235.913.007.013 240.812.776.545

Piutang Pihak Berelasi Non-Usaha 10, 33 464.252.992 525.498.069

Aset Tetap 12 1.871.856.362.437 1.693.868.662.869

Goodwill 13.a 378.081.542.898 288.276.804.990

Aset Takberwujud 13.b 44.709.940.762 45.094.906.096

Aset Pajak Tangguhan 7.c 39.286.195.840 35.805.117.323

Aset Non-Keuangan Tidak Lancar Lainnya 11 4.220.277.928 4.475.891.180

Jumlah Aset Tidak Lancar 2.574.531.579.870 2.308.859.657.072

JUMLAH ASET 4.373.050.018.969 4.215.689.550.079

Page 5: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian interim secara keseluruhan

Final Draft/3-Jul-17, 2 Paraf:

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM (Lanjutan) Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Catatan 31 Maret 2017 31 Desember 2016

Rp Rp

LIABILITAS DAN EKUITAS

LIABILITAS

LIABILITAS JANGKA PENDEK

Utang Usaha - Pihak Ketiga 14, 33 329.097.706.978 314.126.455.716

Utang Bank Jangka Pendek 17, 33 159.797.654 928.373.155

Beban Akrual 10, 16, 33 242.094.748.321 234.211.191.714

Uang Muka Pasien 16.562.715.921 14.947.459.266

Utang Pajak 7.a 49.155.188.786 40.313.390.569

Liabilitas Keuangan Jangka Pendek Lainnya 15, 33 113.981.014.427 80.114.380.612

Bagian Lancar atas Liabilitas Jangka Panjang

Utang Bank 17, 33 7.700.184.013 7.482.980.034

Utang Sewa Pembiayaan 18, 33 25.749.142.696 21.994.996.558

Laba yang Ditangguhkan atas Transaksi Jual dan Sewa Balik 19 11.897.445.548 11.897.445.548

Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 796.397.944.344 726.016.673.172

LIABILITAS JANGKA PANJANG

Utang Bank Jangka Panjang 17, 33 7.876.073.284 9.884.512.480

Utang Pihak Berelasi Non-Usaha 10, 33 197.506.875 197.506.875

Utang Sewa Pembiayaan 18, 33 146.951.309.409 105.042.006.950

Laba yang Ditangguhkan atas Transaksi Jual dan Sewa Balik 19, 34.a 92.140.011.515 95.114.372.903

Liabilitas Imbalan Kerja Jangka Panjang 20 116.843.236.942 116.843.236.942

Liabilitas Pajak Tangguhan 7.c 38.530.668.050 33.521.244.654

Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 402.538.806.075 360.602.880.804

JUMLAH LIABILITAS 1.198.936.750.419 1.086.619.553.976

EKUITAS

Ekuitas yang dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk

Modal Saham - Nilai Nominal Rp100 per Saham

Modal Dasar: 4.000.000.000 Saham

Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh: 1.300.612.500 Saham 21 130.061.250.000 130.061.250.000

Tambahan Modal Disetor - Neto 22 2.570.240.064.693 2.570.240.064.693

Selisih Nilai Transaksi dengan Pihak Nonpengendali 23 (25.748.354.393) (25.748.354.393)

Saldo Laba 487.739.092.082 447.325.145.213

Jumlah Ekuitas yang Dapat Diatribusikan

kepada Pemilik Entitas Induk 3.162.292.052.382 3.121.878.105.513

Kepentingan Nonpengendali 25, 34 11.821.216.168 7.191.890.590

JUMLAH EKUITAS 3.174.113.268.550 3.129.069.996.103

JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 4.373.050.018.969 4.215.689.550.079

Page 6: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian interim secara keseluruhan

Final Draft/3-Jul-17, 3 Paraf:

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

2017 2016

Catatan (3 Bulan) (3 Bulan)

Rp Rp

OPERASI YANG DILANJUTKAN

PENDAPATAN 26 1.411.855.067.796 1.253.836.289.707

BEBAN POKOK PENDAPATAN 27 (1.014.065.248.599) (879.257.016.781)

LABA BRUTO 397.789.819.197 374.579.272.926

Beban Usaha 10, 28 (312.195.037.712) (293.359.875.733)

Beban Lain-lain - Neto (16.083.237.801) (7.333.633.475)

LABA USAHA 69.511.543.684 73.885.763.718

Penghasilan Bunga 29 6.089.145.354 892.415.455

Beban Keuangan 29 (9.269.043.679) (15.533.670.795)

LABA SEBELUM PAJAK 66.331.645.359 59.244.508.378

Beban Pajak Penghasilan 7.b (21.288.372.912) (19.024.780.700)

LABA PERIODE BERJALAN 45.043.272.447 40.219.727.678

LABA PERIODE BERJALAN YANG DAPAT

DIATRIBUSIKAN KEPADA:

Pemilik Entitas Induk 40.413.946.869 40.515.021.610

Kepentingan Nonpengendali 4.629.325.578 (295.293.932)

45.043.272.447 40.219.727.678

JUMLAH PENGHASILAN KOMPREHENSIF PERIODE BERJALAN

YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA:

Pemilik Entitas Induk 40.413.946.869 40.515.021.610

Kepentingan Nonpengendali 4.629.325.578 (295.293.932)

45.043.272.447 40.219.727.678

LABA PER SAHAM

Dasar laba periode berjalan yang diatribusikan kepada

pemegang saham biasa entitas induk 31 34,74 35,04

Page 7: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian interim secara keseluruhan

Final Draft/3-Jul-17, 4 paraf:

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Modal Saham

Agio Saham Selisih Nilai

Transaksi dengan

Entitas

Sepengendali -

Neto

Selisih Nilai

Perubahan

Transaksi Entitas

Anak

Jumlah Selisih

Nilai Transaksi

Dengan

Pihak

Nonpengendali

Yang telah

Ditentukan

Penggunaanya

Yang belum

Ditentukan

Penggunaannya

Catatan Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp

SALDO PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015 115.610.000.000 1.312.722.950.000 (11.329.652.726) (11.728.781.953) 1.289.664.515.321 (25.748.354.393) 23.100.000.000 341.390.437.227 1.744.016.598.155 (4.064.970.291) 1.739.951.627.864

Perubahan Ekuitas pada Periode 31 Maret 2016

Kepentingan Nonpengendali -- -- -- -- -- -- -- -- -- 2.624.866.586 2.624.866.586

Jumlah Laba Tahun Berjalan -- -- -- -- -- -- -- 40.515.021.610 40.515.021.610 (295.293.932) 40.219.727.678

SALDO PADA TANGGAL 31 MARET 2016 115.610.000.000 1.312.722.950.000 (11.329.652.726) (11.728.781.953) 1.289.664.515.321 (25.748.354.393) 23.100.000.000 381.905.458.837 1.784.531.619.765 (1.735.397.637) 1.782.796.222.128

Perubahan Ekuitas pada Periode 31 Desember 2016

Penawaran Umum

Terbatas | - Bersih setelah dikurangi

Biaya Emisi Saham 22 14.451.250.000 1.280.427.731.933 -- -- 1.280.427.731.933 -- -- -- 1.294.878.981.933 -- 1.294.878.981.933

Selisih Nilai Transaksi dengan Entitas Sepengendali 23 -- -- 147.817.439 -- 147.817.439 -- -- -- 147.817.439 -- 147.817.439

Cadangan Umum 24 -- -- -- -- -- -- 22.000.000 (22.000.000) -- -- --

Jumlah Laba Tahun Berjalan -- -- -- -- -- -- -- 45.385.693.773 45.385.693.773 10.471.676.707 55.857.370.480

Jumlah Penghasilan Komprehensif Lain

Tahun Berjalan -- -- -- -- -- -- -- (3.066.007.397) (3.066.007.397) (1.544.388.480) (4.610.395.877)

SALDO PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2016 130.061.250.000 2.593.150.681.933 (11.181.835.287) (11.728.781.953) 2.570.240.064.693 (25.748.354.393) 23.122.000.000 424.203.145.213 3.121.878.105.513 7.191.890.590 3.129.069.996.103

Perubahan Ekuitas pada Periode 31 Maret 2017

Jumlah Laba Tahun Berjalan -- -- -- -- -- -- -- 40.413.946.869 40.413.946.869 4.629.325.578 45.043.272.447

SALDO PADA TANGGAL 31 MARET 2017 130.061.250.000 2.593.150.681.933 (11.181.835.287) (11.728.781.953) 2.570.240.064.693 (25.748.354.393) 23.122.000.000 464.617.092.082 3.162.292.052.382 11.821.216.168 3.174.113.268.550

Ekuitas yang dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk

Saldo Laba Jumlah

Ekuitas

Tambahan Modal Disetor - Neto Kepentingan

Nonpengendali

Jumlah Ekuitas

yang dapat

Diatribusikan

kepada Pemilik

Entitas Induk

Page 8: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian interim secara keseluruhan

Final Draft/3-Jul-17, 5 paraf:

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Tambahan informasi aktivitas yang tidak mempengaruhi arus kas disajikan dalam Catatan 35

Catatan 2017 2016

(3 Bulan) (3 Bulan)

Rp Rp

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI

Penerimaan Kas dari Pelanggan 1.384.198.874.622 1.344.914.222.795

Pembayaran kepada Pemasok dan Pihak Ketiga Lainnya (853.911.837.558) (993.667.376.557)

Pembayaran kepada Manajemen dan Karyawan (201.918.358.770) (208.964.707.043)

Arus Kas Diperoleh dari Operasi 328.368.678.294 142.282.139.195

Pembayaran Beban Keuangan - Neto 1.676.898.703 (3.811.560.447)

Pembayaran Pajak Penghasilan (10.745.206.666) (4.019.285.179)

Arus Kas Neto Diperoleh dari Aktivitas Operasi 319.300.370.331 134.451.293.569

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI

Pembayaran Uang Muka Pembelian Aset Tetap dan Lainnya (16.950.698.665) (16.345.043.905)

Pembelian Aset Tetap dan Perangkat Lunak 12, 13.b (168.201.490.022) (94.027.760.628)

Perolehan Entitas Anak, Setelah Dikurangi Kas yang Diperoleh (96.000.000.000) --

Dana yang Dibatasi Penggunaannya (80.000.000.000) --

Arus Kas Neto Digunakan untuk Aktivitas Investasi (361.152.188.687) (110.372.804.533)

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN

Biaya Emisi Saham (1.534.991.622) --

Pembayaran Pinjaman Bank 17 (2.559.810.718) (3.623.111.095)

Pembayaran Utang Sewa Pembiayaan 18 (31.543.241.944) --

Arus Kas Neto Digunakan untuk Aktivitas Pendanaan (35.638.044.284) (3.623.111.095)

KENAIKAN (PENURUNAN) NETO KAS DAN SETARA KAS (77.489.862.640) 20.455.377.941

Dampak Kurs atas Kas dan Setara Kas pada Akhir Periode (6.334.033) (9.871.547)

KAS DAN SETARA KAS AWAL PERIODE 3 740.436.843.020 159.848.063.872

KAS DAN SETARA KAS AKHIR PERIODE 662.940.646.347 180.293.570.266

Page 9: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft final/ 28-Apr-17 6 Paraf

1. Umum

1.a. Pendirian Perusahaan

PT Siloam International Hospitals Tbk. ("Perusahaan") didirikan dengan nama PT Sentralindo Wirasta pada tanggal 3 Agustus 1996 berdasarkan Akta Pendirian No. 3 yang dibuat dihadapan Myra Yuwono, S.H., Notaris di Sukabumi. Akta pendirian ini disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusannya No. C2-8639.HT.01.01.TH.‘96, tanggal 27 Agustus 1996 serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 97, Tambahan No. 9518 pada tanggal 3 Desember 1996. Anggaran dasar Perusahaan telah diubah beberapa kali, terakhir berdasarkan Akta Notaris No. 131 tanggal 28 Desember 2016 yang dibuat di hadapan Sriwi Bawana Nawaksari, S.H., M.Kn., Notaris di Kabupaten Tangerang, tentang perubahan Anggaran Dasar Perusahaan dan Pemberitahuan Perubahan Anggaran Dasarnya telah diterima oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan suratnya No. AHU-AH.01.03-0024519 tertanggal 18 Januari 2017. Sesuai dengan Pasal 3 anggaran dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan utama Perusahaan adalah dalam bidang jasa kesehatan, meliputi jasa rumah sakit, klinik dan poliklinik, balai pengobatan serta kegiatan usaha terkait. Perusahaan mulai beroperasi secara komersial pada tahun 2010 setelah restrukturisasi unit-unit rumah sakit dari PT Lippo Karawaci Tbk. Kegiatan utama Perusahaan adalah bergerak dalam bidang pelayanan kesehatan masyarakat yaitu mendirikan dan mengelola rumah sakit. Area kerja unit-unit rumah sakit Perusahaan dan Entitas Anak (selanjutnya disebut Grup) meliputi beberapa kota di pulau Sumatera, Jawa, Bali, Kalimantan, Sulawesi dan Nusa Tenggara Timur. Perusahaan berkantor pusat di Gd. Fakultas Kedokteran UPH Lt.32. Jl. Boulevard Jend.Sudirman No.15, Tangerang 15810, Banten - Indonesia. Entitas induk Perusahaan adalah PT Megapratama Karya Persada dengan entitas induk terakhir adalah PT Lippo Karawaci Tbk.

1.b. Penawaran Umum Efek Perusahaan Penawaran umum saham perdana Perusahaan sejumlah 156.100.000 lembar saham biasa kepada masyarakat dan telah mendapatkan pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan melalui surat No.S-260/D.04/2013 pada tanggal 2 September 2013 dan selanjutnya seluruh saham dicatatkan di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 12 September 2013. Penawaran Umum Terbatas I Pada tanggal 22 November 2016, Perusahaan memperoleh Surat Pernyataan Efektif dari Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan, Kepala Eksekutif Pengawasan Pasar Modal No.S-680/D.04/2016 sehubungan dengan Penawaran Umum Terbatas I dalam rangka penerbitan Hak Memesan Saham Terlebih Dahulu (HMETD) dengan jumlah sebanyak 144.512.500 lembar saham biasa atas nama dengan nilai nominal Rp100 per saham dengan harga penawaran Rp9.000 per saham. Selisih lebih jumlah yang diterima dari penerbitan saham terhadap nilai nominalnya adalah sebesar Rp1.280.427.731.933, dicatat dalam akun “Tambahan Modal Disetor “ setelah dikurangi jumlah biaya emisi saham sebesar Rp5.733.518.067 (Catatan 22).

Page 10: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 7 Paraf

1.c. Struktur Perusahaan dan Entitas Anak (Grup) Berikut adalah rincian entitas anak yang terkonsolidasi dalam laporan keuangan konsolidasian interim:

Tempat Aktivitas Usaha Persentase Persentase Tahun

Kedudukan Utama Kepemilikan Kepemilikan Awal

Langsung Tidak Langsung Beroperasi

31 Maret 2017 31 Desember 2016

Rp Rp

PT Aritasindo Permaisemesta Jakarta Perdagangan, Pembangunan 99,99% -- -- 48.811.896 48.917.346

Pertambangan, Pertanian

Jasa, Pengangkutan Darat

Percetakan dan

Perindustrian

PT Perdana Kencana Mandiri Jakarta Pembangunan, Perdagangan 99,99% -- -- 519.803.207 519.803.207

Perindustrian,

Pengangkutan Darat,

Perbengkelan, Percetakan

Pertanian, Pertambangan

dan Jasa

PT Multiselaras Anugerah Tangerang Pembangunan, Perdagangan 99,99% -- -- 546.277.336 546.771.529

dan Jasa

PT Nusa Medika Perkasa Jakarta Pelay anan Kesehatan -- 59,69% -- 976.740.479 969.209.139

PT Siloam Graha Utama dan Entitas Anak Jakarta Perdagangan, Pembangunan 99,99% -- -- 107.573.719.948 108.439.944.424

Pengangkutan Darat

dan Jasa

PT East Jakarta Medika Bekasi Pelay anan Kesehatan -- 79,84% 2002 107.493.258.592 108.359.458.952

PT Guchi Kencana Emas dan Entitas Anak Jakarta Pembangunan dan Jasa 99,99% -- -- 83.214.013.655 80.258.515.598

PT Golden First Atlanta Jambi Kesehatan dan -- 83,00% 2004 83.198.086.457 80.242.529.624

Pedagang Besar Farmasi

PT Praw ira Tata Semesta dan Entitas Anak Jakarta Perdagangan, Pembangunan 99,98% -- -- 221.101.887.309 215.227.239.448

Industri, Pertambangan,

Transportasi Darat,

Pertanian, Percetakan,

Perbengkelan dan Jasa

kecuali Jasa di bidang

Hukum dan Pajak

PT Balikpapan Damai Husada Balikpapan Kesehatan y ang -- 79,71% 2008 181.941.200.577 176.066.488.296

meliputi Jasa Rumah Sakit

Klinik dan Balai Kesehatan

Poliklinik serta Kegiatan

Usaha Lain

PT Siloam Emergency Serv ices Tangerang Kesehatan/ Healthcare 99,99% -- 2013 1.033.139.918 1.033.085.251

PT Medika Harapan Cemerlang Indonesia Tangerang Perdagangan, Pembangunan 99,99% -- 2013 1.807.870.075 1.864.775.887

dan Jasa

PT Pancaw arna Semesta dan Entitas Anak Tangerang Perdagangan, Pembangunan 99,99% -- -- 74.791.135.897 65.873.096.175

Percetakan dan Jasa

PT Diagram Healthcare Indonesia Depok Jasa Rumah Sakit, -- 80,00% 2006 44.234.449.190 35.316.349.675

Klinik dan Poliklinik, Balai

Pengobatan dan Kegiatan

Usaha Terkait

PT Adamanisa Kary a Sejahtera Jakarta Perdagangan, Pembangunan 99,90% -- -- 1.465.901.960 1.100.115.602

Percetakan dan Jasa

PT Brenada Kary a Bangsa Tangerang Perdagangan, Pembangunan 99,99% -- -- 679.358.224 679.374.833

Percetakan dan Jasa

PT Harmoni Selaras Indah Tangerang Perdagangan, Pembangunan 99,99% -- -- 679.024.537 679.041.500

Percetakan dan Jasa

PT Kusuma Primadana dan Entitas Anak Tangerang Perdagangan, Pembangunan 99,99% -- -- 87.922.108.734 85.924.324.875

Percetakan dan Jasa

Kesehatan y ang meliputi

Jasa Rumah Sakit, Klinik

dan Balai Kesehatan,

Poliklinik serta Kegiatan

Usaha Terkait

PT Adijay a Buana Sakti dan Entitas Anak Tangerang Jasa, Pembangunan -- 80,00% -- 87.887.328.740 85.889.479.875

Perdagangan, Perbengkelan,

Pengangkutan Darat,

Perindustrian, Percetakan dan

Pertanian

PT Siloam Sumsel Kemitraan Tangerang Perdagangan, Pembangunan -- 56,00% -- 8.100.466.038 8.100.500.170

dan Jasa

PT RS Siloam Hospital Sumsel Palembang Jasa Kesehatan -- 70,00% 2012 87.826.790.924 85.828.832.927

(d/h PT Kary atama Indah Sentosa) y ang meliputi Jasa

Rumah Sakit, Klinik dan

Balai Kesehatan, Poliklinik

serta Kegiatan Usaha

Terkait

PT Optimum Kary a Persada Jakarta Jasa, Pembangunan, 99,90% -- -- 1.085.333.793 1.085.346.800

Perdagangan, Perbengkelan,

Pengangkutan Darat,

Perindustrian, Percetakan

dan Pertanian

PT Rosela Indah Cipta Tangerang Perdagangan, Pembangunan 99,99% -- -- 679.024.537 679.041.500

Percetakan dan Jasa

PT Sembada Kary a Megah Tangerang Perdagangan, Pembangunan 99,99% -- -- 687.031.306 687.042.657

Percetakan dan Jasa

PT Trijay a Makmur Bersama Tangerang Perdagangan, Pembangunan 99,99% -- -- 679.024.537 679.041.500

Percetakan dan Jasa

PT Visindo Galax i Jay a Tangerang Perdagangan, Pembangunan 99,99% -- -- 5.099.345.914 5.099.324.833

Real Estat, Industri, Percetakan,

Agrobisnis, Jasa dan Angkutan

Entitas Anak

Jumlah Aset

31 Desember/

Page 11: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 8 Paraf

Tempat Aktivitas Usaha Persentase Persentase Tahun

Kedudukan Utama Kepemilikan Kepemilikan Awal

Langsung Tidak Langsung Beroperasi

31 Maret 2017 31 Desember 2016

Rp Rp

PT Tunggal Pilar Perkasa dan Entitas Anak Tangerang Perdagangan, Pembangunan 99,99% -- -- 1.699.508.948.693 1.572.477.869.070

Percetakan dan Jasa

PT Tirtasari Kencana Serang Jasa Kesehatan meliputi -- 99,99% -- 1.231.168.361 1.231.327.718

Jasa Rumah Sakit, Klinik,

dan Poliklinik, Balai

Pengobatan serta Kegiatan

Usaha Terkait

PT Gramari Prima Nusa Medan Jasa Kesehatan, Rumah Sakit -- 99,99% 2014 153.118.993.725 145.157.648.596

PT Krisolis Jay a Mandiri Kupang Jasa Kesehatan y ang meliputi -- 99,99% 2014 227.149.209.625 209.909.351.744

Jasa Rumah Sakit, Klinik

dan Balai Kesehatan,

Poliklinik serta Kegiatan

Usaha Terkait

PT Kusuma Bhakti Anugerah Ambon Jasa Kesehatan y ang meliputi -- 99,99% -- 7.269.784.493 7.269.740.914

Jasa Rumah Sakit, Klinik

dan Balai Kesehatan,

Poliklinik serta Kegiatan

Usaha Terkait

PT Agung Cipta Ray a Semarang Jasa Kesehatan y ang meliputi -- 99,99% -- 1.050.586.115 1.050.601.500

Jasa Rumah Sakit, Klinik

dan Balai Kesehatan,

Poliklinik serta Kegiatan

Usaha Terkait

PT Bina Cipta Semesta Padang Jasa Kesehatan y ang meliputi -- 99,99% -- 1.083.259.250 1.083.274.974

Jasa Rumah Sakit, Klinik

dan Balai Kesehatan,

Poliklinik serta Kegiatan

Usaha Terkait

PT Mega Buana Bhakti Bangka Jasa Kesehatan y ang meliputi -- 99,99% -- 33.902.422.859 16.200.631.257

Jasa Rumah Sakit, Klinik

dan Balai Kesehatan,

Poliklinik serta Kegiatan

Usaha Terkait

PT Taruna Perkasa Megah Yogy a Jasa Kesehatan y ang meliputi -- 99,99% -- 131.396.184.645 125.786.007.747

Jasa Rumah Sakit, Klinik

dan Balai Kesehatan,

Poliklinik serta Kegiatan

Usaha Terkait

PT Tataka Bumi Kary a Bogor Jasa Kesehatan y ang meliputi -- 99,99% -- 82.953.666.299 55.484.364.731

Jasa Rumah Sakit, Klinik

dan Balai Kesehatan,

Poliklinik serta Kegiatan

Usaha Terkait

PT Tataka Kary a Indah Bandung Jasa Kesehatan y ang meliputi -- 99,99% -- 938.675.939 938.600.891

Jasa Rumah Sakit, Klinik

dan Balai Kesehatan,

Poliklinik serta Kegiatan

Usaha Terkait

PT Siloam Medika Cemerlang Tangerang Perdagangan, Pembangunan -- 99,99% 2013 23.041.816.039 22.417.735.725

Real Estat, Industri, Percetakan,

Pertanina, Jasa dan Agrobisnis

PT Koridor Usaha Maju dan Entitas Anak Tangerang Perdagangan, Pembangunan -- 99,99% -- 500.614.657.341 512.680.187.938

Percetakan, Agrobisnis

dan Jasa

PT Medika Sarana Traliansia dan Entitas Anak Badung, Bali Jasa Pelay anan -- 99,99% 1998 254.799.978.383 266.098.754.091

Rumah Sakit Sw asta

PT Trisaka Raksa Waluy a Badung Jasa Kesehatan y ang meliputi -- 99,99% 2012 143.439.733.976 140.840.417.690

Jasa Rumah Sakit, Klinik

dan Balai Kesehatan,

Poliklinik serta Kegiatan

Usaha Terkait

PT Sentra Sejahtera Utama Sorong Jasa Rumah Sakit -- 99,99% -- 700.750.000 700.000.000

Klinik, Poliklinik dan Balai

Pengobatan

PT Bumi Unggul Persada Tangerang Jasa Kesehatan y ang meliputi -- 99,99% -- 682.248.938 680.807.484

Jasa Rumah Sakit, Klinik

dan Balai Kesehatan,

Poliklinik serta Kegiatan

Usaha Terkait

PT Berlian Cahay a Indah Tangerang Jasa Kesehatan y ang meliputi -- 99,99% 2014 152.868.404.131 121.832.847.628

Jasa Rumah Sakit, Klinik

dan Balai Kesehatan,

Poliklinik serta Kegiatan

Usaha Terkait

PT Rashal Siar Cakra Medika Jakarta Jasa Kesehatan y ang meliputi -- 99,99% 2008 88.456.376.405 80.497.672.152

Jasa Rumah Sakit, Klinik

dan Balai Kesehatan,

Poliklinik serta Kegiatan

Usaha Terkait

Entitas Anak

Jumlah Aset

31 Desember/

Page 12: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 9 Paraf

Entitas anak yang belum beroperasi adalah persiapan Perseroan untuk ekspansi rumah sakit baru di tahun-tahun yang akan datang.

Tempat Aktivitas Usaha Persentase Persentase Tahun

Kedudukan Utama Kepemilikan Kepemilikan Awal

Langsung Tidak Langsung Beroperasi

31 Maret 2017 31 Desember 2016

Rp Rp

PT Mulia Pratama Cemerlang Tangerang Jasa Kesehatan y ang meliputi -- 99,99% -- 57.180.684.700 50.239.900.879

Jasa Rumah Sakit, Klinik

dan Balai Kesehatan,

Poliklinik serta Kegiatan

Usaha Terkait

PT Medika Rescue International Tangerang Perdagangan dan Jasa -- 99,99% -- 7.224.197.585 4.234.503.626

d/h PT Kary a Pesona Cemerlang Trading and Services

PT Indah Kemilau Abadi Jember Jasa Kesehatan y ang meliputi -- 99,99% -- 3.300.430.282 2.743.286.996

Jasa Rumah Sakit, Klinik

dan Balai Kesehatan,

Poliklinik serta Kegiatan

Usaha Terkait

PT Siloam Radiology Indonesia**) Tangerang Jasa Kesehatan y ang meliputi -- 99,99% 2016 32.021.784.497 33.431.888.045

d/h PT Persada Dunia Semesta Jasa Rumah Sakit, Klinik

dan Balai Kesehatan,

Poliklinik serta Kegiatan

Usaha Terkait

PT Inti Pratama Medika Kediri Jasa Kesehatan y ang meliputi -- 99,99% -- 661.712.781 661.719.224

Jasa Rumah Sakit, Klinik

dan Balai Kesehatan,

Poliklinik serta Kegiatan

Usaha Terkait

PT Sentra Sehat Sejahtera Manado Jasa Kesehatan y ang meliputi -- 99,99% -- 7.191.931.933 2.856.882.273

Jasa Rumah Sakit, Klinik

dan Balai Kesehatan,

Poliklinik serta Kegiatan

Usaha Terkait

PT Genta Ray a Internusa Batu Jasa Kesehatan y ang meliputi -- 99,99% -- 2.413.335.566 2.412.958.483

Jasa Rumah Sakit, Klinik

dan Balai Kesehatan,

Poliklinik serta Kegiatan

Usaha Terkait

PT Sembilan Raksa Dinamika Jakarta Jasa Kesehatan y ang meliputi -- 99,99% 2016 203.120.057.521 184.204.840.193

Jasa Rumah Sakit, Klinik

dan Balai Kesehatan,

Poliklinik serta Kegiatan

Usaha Terkait

PT Saritama Mandiri Zamrud Palangkaray a Jasa Kesehatan y ang meliputi -- 99,99% -- 700.000.000 700.000.000

Jasa Rumah Sakit, Klinik

dan Balai Kesehatan,

Poliklinik serta Kegiatan

Usaha Terkait

PT Gempita Nusa Sejahtera Tangerang Jasa Kesehatan y ang meliputi -- 99,99% -- 700.000.000 700.000.000

Jasa Rumah Sakit, Klinik

dan Balai Kesehatan,

Poliklinik serta Kegiatan

Usaha Terkait

PT Ary amedika Teguh Tunggal Tangerang Jasa Kesehatan y ang meliputi -- 99,99% -- 700.000.000 700.000.000

Jasa Rumah Sakit, Klinik

dan Balai Kesehatan,

Poliklinik serta Kegiatan

Usaha Terkait

PT Lintas Buana Jay a Nusa Tenggara Jasa Kesehatan y ang meliputi -- 99,99% 2016 68.852.963.416 61.854.149.553

Timur Jasa Rumah Sakit, Klinik

dan Balai Kesehatan,

Poliklinik serta Kegiatan

Usaha Terkait

PT Bina Bahtera Sejati Baubau Jasa Kesehatan y ang meliputi -- 99,99% 2016 59.463.166.160 56.232.874.006

Jasa Rumah Sakit, Klinik

dan Balai Kesehatan,

Poliklinik serta Kegiatan

Usaha Terkait

PT Lintang Laksana Utama Kota Lubuk Jasa Kesehatan y ang meliputi -- 99,99% -- 600.000.000 600.000.000

Linggau Jasa Rumah Sakit, Klinik

dan Balai Kesehatan,

Poliklinik serta Kegiatan

Usaha Terkait

PT Ciptakary a Tirta Cemerlang Bekasi Jasa Kesehatan y ang meliputi -- 99,99% -- 700.000.000 700.000.000

Jasa Rumah Sakit, Klinik

dan Balai Kesehatan,

Poliklinik serta Kegiatan

Usaha Terkait

PT Lishar Sentosa Pratama***) Bekasi Berusaha dalam bidang -- 99,99% 2002 7.529.326.936 --

kesehatanPT Mahkota Buana Selaras dan Entitas Anak Tangerang Perdagangan, Pembangunan, 99,99% -- -- 395.831.188.122 192.020.536.718

Percetakan dan Jasa

PT Kirana Puspa Cemerlang *) Jember Jasa Kesehatan y ang meliputi -- 99,99% -- 6.835.248.599 125.000.000

Jasa Rumah Sakit, Klinik

dan Balai Kesehatan,

Poliklinik serta Kegiatan

Usaha Terkait

PT Grha Ultima Medika***) Mataram Kesehatan -- 99,99% 2015 83.781.622.886 --

*) Didirikan pada tahun 2016

**) efektif sejak 24 Agustus 2016

***) Diakuisisi pada tahun 2017

Entitas Anak

Jumlah Aset

31 Desember/

Page 13: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 10 Paraf

1.d. Dewan Komisaris, Direksi, Karyawan dan Komite Audit Berdasarkan Akta Notaris No. 75 tanggal 22 Maret 2017, yang dibuat di hadapan Sriwi Bawana Nawaksari, S.H., M.Kn., Notaris di Kabupaten Tangerang, yang Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan telah diterima oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui surat pemberitahuan No. AHU-AH.01.03-0130291 tanggal 26 April 2017, serta Akta Notaris No. 30 tanggal 11 Oktober 2016, yang dibuat di hadapan Sriwi Bawana Nawaksari, S.H., M.Kn., Notaris di Kabupaten Tangerang, yang Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan telah diterima oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui surat penerimaan pemberitahuan No. AHU-AH.01.03-0089096 tanggal 13 Oktober 2016, dengan, susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan pada tanggal 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 masing-masing adalah sebagai berikut:

31 Maret 2017 31 Desember 2016

Dewan Komisaris

Presiden Komisaris Lee Heok Seng Lee Heok Seng

Wakil Presiden Komisaris Romeo Fernandez Lledo --

Komisaris Theo Leo Sambuaga Theo Leo Sambuaga

Jenny Kuistono Jenny Kuistono

John Nicholas Pitsonis John Nicholas Pitsonis

Andy Nugroho Purwohardono Andy Nugroho Purwohardono

Komisaris Independen Farid Harianto Farid Harianto

Dr. Niel Byron Nielson Dr. Niel Byron Nielson

Jonathan Limbong Parapak Jonathan Limbong Parapak

Direksi

Presiden Direktur Ketut Budi Wijaya Romeo Fernandez Lledo *)

Wakil Presiden Direktur Caroline Riady Caroline Riady

Direktur Grace Frelita Indradjaja Grace Frelita Indradjaja

Anang Prayudi Anang Prayudi

Andry Andry

Atiff Ibrahim Gill Atiff Ibrahim Gill

Budi Raharjo Legowo Budi Raharjo Legowo

Norita Alex Norita Alex

Ryanto Marino Tedjomulja Ryanto Marino Tedjomulja **)

Tati Hartawan *) *) Direktur Independen **) Berlaku efektif pada tanggal 9 Januari 2017

Susunan Komite Audit Perusahaan pada tanggal 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 adalah sebagai berikut:

31 Maret 2017 31 Desember 2016

Komite Audit

Ketua : Jonathan Limbong Parapak : Farid Harianto

Anggota : Herbudianto : Lim Kwang Tak

: Achmad Kurniadi : Siswanto Pramono

Pada tanggal 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 Corporate Secretary Perusahaan masing-masing dijabat oleh Ratih Hadiwinoto dan Cindy Riswantyo. Kepala unit internal audit dijabat oleh Gunawan HP. Pada tanggal 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016, jumlah karyawan Grup masing-masing sebanyak 7.889 dan 7.568 orang (tidak diaudit).

Page 14: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 11 Paraf

2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi yang Signifikan

2.a. Kepatuhan terhadap Standar Akuntansi Keuangan

Laporan keuangan konsolidasian interim telah disusun dan disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia yang meliputi Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (ISAK) yang diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan – Ikatan Akuntan Indonesia (DSAK – IAI), serta peraturan Pasar Modal yang berlaku antara lain Peraturan Otoritas Jasa Keuangan/Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (OJK/Bapepam-LK) No. VIII.G.7 tentang pedoman penyajian laporan keuangan, keputusan Ketua Bapepam-LK No. KEP-347/BL/2012 tentang penyajian dan pengungkapan laporan keuangan emiten atau perusahaan publik.

2.b. Dasar Pengukuran dan Penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasian Interim Laporan keuangan konsolidasian interim disusun dan disajikan berdasarkan asumsi kelangsungan usaha serta atas dasar akrual, kecuali laporan arus kas konsolidasian interim. Dasar pengukuran dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian interim ini adalah konsep biaya perolehan, kecuali beberapa akun tertentu yang didasarkan pengukuran lain sebagaimana dijelaskan dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun tersebut. Biaya perolehan umumnya didasarkan pada nilai wajar imbalan yang diserahkan dalam pemerolehan aset. Laporan arus kas konsolidasian interim disajikan dengan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan. Mata uang penyajian yang digunakan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian interim ini adalah Rupiah yang merupakan mata uang fungsional Perusahaan. Setiap entitas di dalam Grup menetapkan mata uang fungsional sendiri dan unsur-unsur dalam laporan keuangan dari setiap entitas diukur berdasarkan mata uang fungsional tersebut.

2.c. Pernyataan dan Interpretasi Standar Akuntansi Baru dan Revisi yang Berlaku Efektif pada Tahun Berjalan Berikut adalah standar baru, perubahan atas standar dan interpretasi standar yang telah diterbitkan oleh DSAK-IAI dan berlaku efektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2016, yaitu: Standar Baru

PSAK 70: “Akuntansi untuk Aset dan Liabiltas Pengampunan Pajak”

Revisi

PSAK 110: “Akuntansi Sukuk”

Amandemen

PSAK 4: “Laporan Keuangan Tersendiri”

PSAK 15: “Investasi pada Entitas Asosiasi dan Pengaturan Bersama”

PSAK 16: “Aset Tetap tentang Klarifikasi Metode yang Diterima untuk Penyusutan dan Amortisasi”,

PSAK 19: “Aset TakBerwujud tentang Klarifikasi Metode yang Diterima untuk Penyusutan dan Amortisasi”,

PSAK 24: “Imbalan Kerja”

PSAK 65 (Amandemen 2015): “Laporan Keuangan Konsolidasian”

PSAK 66 (Amandemen 2015): “Pengaturan Bersama”

PSAK 67 (Amandemen 2015): “Pengungkapan Kepentingan dalam Entitas Lain”

ISAK 30: “Pungutan”

Page 15: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 12 Paraf

Penyesuaian

PSAK 5: “Segmen Operasi”

PSAK 7: “Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi”

PSAK 13: “Properti Investasi”

PSAK 16: “Aset tetap”

PSAK 19: “Aset Takberwujud”

PSAK 22: “Kombinasi Bisnis”

PSAK 25: “Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi dan Kesalahan”

PSAK 53: “Pembayaran Berbasis Saham”

PSAK 68: “Pengukuran Nilai Wajar”

Berikut ini adalah dampak atas perubahan standar akuntansi diatas yang relevan dan signifikan terhadap laporan keuangan konsolidasian interim Grup:

PSAK 5 (Penyesuaian 2015): “Segmen Operasi” Dampak signifikan dari penyesuaian atas standar ini antara lain: a. Melakukan penambahan persyaratan pengungkapan atas penetapan kriteria penggabungan

segmen operasi dan deskripsi singkat atas segmen operasi yang telah digabung dan indikator ekonomik yang telah dinilai dalam menentukan bahwa segmen operasi yang digabungkan memiliki karakteristik ekonomik yang serupa,

b. Mengatur rekonsiliasi total aset segmen dilaporkan terhadap aset entitas hanya diungkapkan jika aset segmen secara reguler tersedia kepada pengambil keputusan operasional, dan

c. Perubahan terminologi yang sebelumnya adalah “segmen dilaporkan dari entitas” menjadi “segmen dilaporkan milik entitas” dan “berdasarkan perbedaan dalam produk dan jasa” menjadi “berdasarkan produk dan jasa”.

Penerapan penyesuaian atas standar ini tidak memberikan pengaruh material terhadap laporan keuangan konsolidasian.

PSAK 7 (Penyesuaian 2015): “Pengungkapan Pihak Berelasi” Dampak penyesuaian atas standar ini antara lain: a. Menambahkan persyaratan pihak-pihak berelasi bahwa suatu entitas berelasi dengan entitas

pelapor ketika entitas, atau anggota dari kelompok yang mana entitas merupakan bagian dari kelompok tersebut, menyediakan jasa personil manajemen kunci kepada entitas pelapor atau kepada entitas induk entitas pelapor,

b. Mengisyaratkan agar entitas pelapor mengungkapkan jumlah yang dibayarkan kepada entitas manajemen atas jasa personil manajemen kunci yang disediakan oleh entitas manajemen dan mengklarifikasi bahwa entitas pelapor tidak disyaratkan untuk mengungkapkan imbalan yang dibayarkan oleh entitas manajemen kepada pekerja atau Direktur entitas manajemen, dan

c. Perubahan terminologi judul “tanggal efektif” menjadi menjadi “tanggal efektif dan ketentuan transisi”.

Grup telah menerapkan penyesuaian atas standar ini dan telah melengkapi persyaratan yang diminta.

PSAK 13 (Penyesuaian 2015): “Properti Investasi” Penyesuaian atas standar ini mempertegas perbedaan antara properti investasi dan properti yang digunakan sendiri dan penegasan atas perlunya pertimbangan penentuan apakah akuisisi investasi properti dikategorikan sebagai akuisisi aset atau merupakan kombinasi bisnis dalam lingkup PSAK 22.

Penerapan penyesuaian atas standar ini tidak memberikan pengaruh material terhadap laporan keuangan konsolidasian.

Page 16: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 13 Paraf

PSAK 15 (Amandemen 2015): “Investasi Asosiasi dan Pengaturan Bersama” Penyesuaian standar ini, menambahkan bahwa sebuah entitas yang bukan merupakan perusahaan investasi yang memiliki kepentingan dalam entitas investasi dan pengaturan bersama, maka ketika menerapkan metode ekuitas dapat mempertahankan pengukuran nilai wajar yang diterapkan oleh entitas investasi, perusahaan asosiasi atau pengaturan bersama di anak perusahaan di mana entitas investasi yaitu entitas asosiasi atau ventura bersama yang bersangkutan.

Penerapan standar amandemen ini tidak memberikan pengaruh material terhadap laporan keuangan konsolidasian.

PSAK 16 (Penyesuaian 2015): “Aset Tetap” Penyesuaian standar ini menambahkan penjelasan bahwa: a. Pengurangan yang diperkirakan terjadi di masa depan atas harga jual suatu barang yang

diproduksi menggunakan suatu aset takberwujud mengindikasikan perkiraan keusangan teknis atau komersial atas aset tersebut, dan

b. Metode penyusutan yang didasarkan pada pendapatan yang dihasilkan oleh aktivitas yang menggunakan suatu aset adalah tidak tepat.

Penerapan penyesuaian atas standar ini tidak memberikan pengaruh material terhadap laporan keuangan konsolidasian.

PSAK 19 (Penyesuaian 2015): “Aset Takberwujud” Dampak penyesuaian atas standar ini antara lain: a. Memberikan tambahan penjelasan bahwa pengurangan yang diperkirakan terjadi di masa depan

atas harga jual suatu barang yang diproduksi menggunakan suatu aset takberwujud mengindikasikan perkiraan keusangan teknis atau komersial atas aset tersebut,

b. Terdapat praduga bahwa penggunaan metode amortisasi yang berdasarkan pada pendapatan yang dihasilkan oleh aktivitas yang menggunakan aset takberwujud diduga tidak tepat karena mencerminkan faktor-faktor yang tidak berkaitan langsung dengan pemakaian manfaat ekonomik yang terkandung dalam aset takberwujud tersebut,

c. Dasar pemilihan amortisasi atas aset takberwujud adalah jika mencerminkan perkiraan pola pemakaian manfaat ekonomik aset tersebut, dan

d. Dalam keadaan dimana faktor pembatas paling dominan yang inheren pada aset takberwujud adalah pencapaian ambang batas pendapatan, maka pendapatan yang dihasilkan dapat menjadi dasar yang tepat untuk amortisasi.

Penerapan penyesuaian atas standar ini tidak memberikan pengaruh material terhadap laporan keuangan konsolidasian.

PSAK 22 (Penyesuaian 2015): “Kombinasi Bisnis” Penyesuaian atas standar ini menambahkan penjelasan bahwa: a. PSAK 22 tidak diterapkan untuk akuntansi pembentukan pengaturan bersama dalam laporan

keuangan pengaturan bersama itu sendiri, b. Kewajiban untuk membayar imbalan kontijen yang memenuhi definisi instrumen keuangan

diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan atau sebagai ekuitas, dan c. Seluruh imbalan kontijensi yang bukan merupakan ekuitas, baik keuangan maupun non-keuangan

diukur pada nilai wajar pada setiap tanggal pelaporan, dengan perubahan nilai wajar diakui dalam laba rugi.

Penerapan penyesuaian atas standar ini tidak memberikan pengaruh material terhadap laporan keuangan konsolidasian.

Page 17: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 14 Paraf

PSAK 24 (Amandemen 2015): “Imbalan Kerja” Amandemen atas standar ini menetapkan bahwa atribusi iuran dari pekerja atau pihak ketiga bergantung pada apakah jumlah iuran ditetapkan berdasarkan jumlah tahun jasa. Jika jumlah iuran pada jumlah tahun jasa, maka iuran diatribusikan pada periode jasa dengan menggunakan metode atribusi yang sama dengan yang disyaratkan. Jika jumlah iuran tidak tergantung pada jumlah tahun jasa, maka iuran tersebut diakui sebagai pengurang biaya jasa dalam periode ketika jasa terkait diberikan oleh pekerja.

Penerapan standar amandemen ini tidak memberikan pengaruh material terhadap laporan keuangan konsolidasian.

PSAK 25 (Penyesuaian 2015): “Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi dan Kesalahan” Perubahan PSAK 25 (Penyesuaian 2015), terutama perubahan editorial dalam standar sebelumnya.

Penerapan penyesuaian atas standar ini tidak memberikan pengaruh material terhadap laporan keuangan konsolidasian.

PSAK 65 (Amandemen 2015): “Laporan Keuangan Konsolidasian” Amandemen atas standar ini memberikan kriteria bahwa entitas investasi hanya mengkonsolidasi entitas anaknya jika kedua kriteria berikut terpenuhi: a. Entitas anak tersebut bukan merupakan entitas investasi, dan b. Tujuan utama entitas anak tersebut adalah untuk memberikan jasa terkait aktivitas investasi

entitas investasinya.

Penerapan standar amandemen ini tidak memberikan pengaruh material terhadap laporan keuangan konsolidasian.

PSAK 66 (Amandemen 2015): “Pengaturan Bersama” Amandemen atas standar ini mencakup: a. Bahwa seluruh prinsip kombinasi bisnis dalam lingkup PSAK 22 “Kombinasi Bisnis” dan PSAK lain

bereserta persyaratan pengungkapanya diterapkan untuk akuisisi pada kepentingan awal dalam operasi bersama dan untuk akusisi kepentingan tambahan dalam operasi bersama, namun jika operator bersama mempertahankan pengendalian bersama ketika mengakuisisi kepentingan tambahan dalam operasi bersama yang sama, maka kepentingan yang telah dimiliki sebelumnya tidak diukur kembali, dan

b. Amandemen ini tidak berlaku untuk (i) pembentukan operasi bersama jika seluruh pihak yang berpartisipasi dalam operasi bersama hanya mengkontribusikan aset atau kelompok aset bukan merupakan bisnis untuk operasi bersama dalam pembentukannya dan (ii) akusisi kepentingan dalam operasi bersama ketika para pihak yang berbagi pengendalian bersama dari pihak pengendali utama.

Penerapan standar amandemen ini tidak memberikan pengaruh material terhadap laporan keuangan konsolidasian.

PSAK 67 (Amandemen 2015): “Pengungkapan Kepentingan dalam Entitas Lain” Amandemen atas standar ini mengkarifikasi bahwa ruang lingkup standar tidak diterapkan untuk laporan keuangan induk yang merupakan entitas investasi dan mengukur entitas anaknya pada nilai wajar melalui laba rugi.

Page 18: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 15 Paraf

Penerapan standar amandemen ini tidak memberikan pengaruh material terhadap laporan keuangan konsolidasian.

PSAK 68 (Penyesuaian 2015): “Pengukuran Nilai Wajar” Penyesuaian atas standar ini adalah klarifikasi bahwa pengecualian portofolio, yang memperkenankan entitas mengukur nilai wajar kelompok aset keuangan dan liabilitas keuangan secara neto, diterapkan pada seluruh kontrak (termasuk kontrak non-keuangan) dalam lingkup PSAK 55.

Penerapan penyesuaian atas standar ini tidak memberikan pengaruh material terhadap laporan keuangan konsolidasian.

2.d. Prinsip-prinsip Konsolidasi

Laporan keuangan konsolidasian interim mencakup laporan keuangan Perusahaan dan entitas-entitas yang dikendalikan seperti disebutkan pada Catatan 1.c. Entitas anak adalah entitas yang dikendalikan oleh Grup, yakni Grup terekspos, atau memiliki hak, atas imbal hasil variabel dari keterlibatannya dengan entitas dan memiliki kemampuan untuk mempengaruhi imbal hasil tersebut melalui kemampuan kini untuk mengarahkan aktivitas relevan dari entitas (kekuasaan atas investee). Keberadaan dan dampak dari hak suara potensial dimana Grup memiliki kemampuan praktis untuk melaksanakan (yakni hak substantif) dipertimbangkan saat menilai apakah Grup mengendalikan entitas lain. Laporan keuangan konsolidasian interim Grup mencakup hasil usaha, arus kas, aset dan liabilitas dari Perusahaan dan seluruh entitas anak yang, secara lagsung dan tidak langsung, dikendalikan oleh Perusahaan. Entitas anak dikonsolidasikan sejak tanggal efektif akuisisi, yaitu tanggal dimana Grup secara efektif memperoleh pengendalian atas bisnis yang diakuisisi, sampai tanggal pengendalian berakhir. Entitas induk menyusun laporan keuangan konsolidasian interim dengan menggunakan kebijakan akuntansi yang sama untuk transaksi dan peristiwa lain dalam keadaan yang serupa. Seluruh transaksi, saldo, laba, beban, dan arus kas dalam intra kelompok usaha terkait dengan transaksi antar entitas dalam Grup dieliminasi secara penuh untuk mencerminkan posisi keuangan sebagai satu kesatuan usaha. Grup mengatribusikan laba rugi dan setiap komponen dari penghasilan komprehensif lain kepada pemilik entitas induk dan kepentingan nonpengendali meskipun hal tersebut mengakibatkan kepentingan nonpengendali memiliki saldo defisit. Grup menyajikan kepentingan nonpengendali di ekuitas dalam laporan posisi keuangan konsolidasian interim, terpisah dari ekuitas pemilik entitas induk. Perubahan dalam bagian kepemilikan entitas induk pada entitas anak yang tidak mengakibatkan hilangnya pengendalian adalah transaksi ekuitas (yaitu transaksi dengan pemilik dalam kapasitasnya sebagai pemilik). Ketika proporsi ekuitas yang dimiliki oleh kepentingan nonpengendali berubah, Grup menyesuaikan jumlah tercatat kepentingan pengendali dan kepentingan nonpengendali untuk mencerminkan perubahan kepemilikan relatifnya dalam entitas anak. Selisih antara jumlah dimana kepentingan nonpengendali disesuaikan dan nilai wajar dari jumlah yang diterima atau dibayarkan diakui langsung dalam ekuitas dan diatribusikan pada pemilik dari entitas induk.

Page 19: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 16 Paraf

Jika Grup kehilangan pengendalian, maka: a. menghentikan pengakuan aset (termasuk goodwill) dan liabilitas entitas anak pada jumlah tercatatnya

ketika pengendalian hilang; b. menghentikan pengakuan jumlah tercatat setiap kepentingan nonpengendali pada entitas anak

terdahulu ketika pengendalian hilang (termasuk setiap komponen penghasilan komprehensif lain yang diatribusikan pada kepentingan nonpengendali);

c. mengakui nilai wajar pembayaran yang diterima (jika ada) dari transaksi, peristiwa, atau keadaan yang mengakibatkan hilangnya pengendalian;

d. mengakui sisa investasi pada entitas anak terdahulu pada nilai wajarnya pada tanggal hilangnya pengendalian;

e. mereklasifikasi ke laba rugi, atau mengalihkan secara langsung ke saldo laba jika disyaratkan oleh SAK lain, jumlah yang diakui dalam penghasilan komprehensif lain dalam kaitan dengan entitas anak;

f. mengakui perbedaan apapun yang dihasilkan sebagai keuntungan atau kerugian dalam laba rugi yang diatribusikan kepada entitas induk.

2.e. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing

Dalam menyiapkan laporan keuangan, setiap entitas di dalam Grup mencatat dengan menggunakan mata uang dari lingkungan ekonomi utama di mana entitas beroperasi (“mata uang fungsional”). Mata uang fungsional Grup adalah Rupiah. Untuk tujuan penyajian laporan keuangan konsolidasian, aset dan liabilitas Grup yang menggunakan mata uang asing pada tanggal laporan keuangan konsolidasian dijabarkan menggunakan kurs penutup yang berlaku pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian, sedangkan pendapatan dan beban dijabarkan dengan menggunakan kurs rata-rata. Selisih kurs yang dihasilkan diakui dalam penghasilan komprehensif lain. Transaksi-transaksi selama periode berjalan dalam mata uang asing dicatat dalam Rupiah dengan kurs spot antara Rupiah dan valuta asing pada tanggal transaksi. Pada akhir periode pelaporan, pos moneter dalam mata uang asing dijabarkan ke dalam Rupiah menggunakan kurs penutup, yaitu kurs tengah Bank Indonesia pada 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 sebagai berikut:

31 Maret 2017 31 Desember 2016

Rp Rp

1 Dolar Amerika Serikat (USD) 13.321 13.436

1 Euro (EUR) 14.228 14.162

1 Dolar Singapura (SGD) 9.532 9.299

1 Dolar Australia (AUD) 10.186 9.724 Selisih kurs yang timbul dari penyelesaian pos moneter dan dari penjabaran pos moneter dalam mata uang asing diakui dalam laba rugi.

2.f. Kas dan Setara Kas Kas dan setara kas termasuk kas, kas di bank (rekening giro), dan deposito berjangka yang jatuh tempo dalam jangka waktu tiga bulan atau kurang pada saat penempatan yang tidak digunakan sebagai jaminan atau tidak dibatasi penggunaannya. Deposito yang dibatasi penggunaannya akan digunakan untuk membayar komitmen yang akan jatuh tempo dalam waktu satu tahun sehubungan dengan persyaratan perjanjian akuisisi disajikan sebagai “Dana yang Dibatasi Penggunaannya” dan disajikan sebagai bagian dari Aset Lancar pada laporan posisi keuangan konsolidasian interim.

Page 20: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 17 Paraf

2.g. Transaksi dan Saldo dengan Pihak Berelasi Pihak berelasi adalah orang atau entitas yang terkait dengan entitas pelapor: (a) Orang atau anggota keluarga terdekat mempunyai relasi dengan entitas pelapor jika orang tersebut:

(i) memiliki pengendalian atau pengendalian bersama atas entitas pelapor; (ii) memiliki pengaruh signifikan atas entitas pelapor; atau (iii) merupakan personil manajemen kunci entitas pelapor atau entitas induk entitas pelapor.

(b) Suatu entitas berelasi dengan entitas pelapor jika memenuhi salah satu hal berikut:

(i) Entitas dan entitas pelapor adalah anggota dari kelompok usaha yang sama (artinya entitas induk, entitas anak, dan entitas anak berikutnya terkait dengan entitas lain);

(ii) Satu entitas adalah entitas asosiasi atau ventura bersama dari entitas lain (atau entitas asosiasi atau ventura bersama yang merupakan anggota suatu kelompok usaha, yang mana entitas lain tersebut adalah anggotanya);

(iii) Kedua entitas tersebut adalah ventura bersama dari pihak ketiga yang sama; (iv) Satu entitas adalah ventura bersama dari entitas ketiga dan entitas yang lain adalah entitas

asosiasi dari entitas ketiga; (v) Entitas tersebut adalah suatu program imbalan pascakerja untuk imbalan kerja dari salah satu

entitas pelapor atau entitas yang terkait dengan entitas pelapor. Jika entitas pelapor adalah entitas yang menyelenggarakan program teresebut, maka entitas sponsor juga berelasi dengan entitas pelapor;

(vi) Entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam huruf (a); atau

(vii) Orang yang diidentifikasi dalam huruf (a) (i) memiliki pengaruh signifikan atas entitas atau personil manajemen kunci entitas (atau entitas induk dari entitas).

(viii) Orang yang diidentifikasi dalam huruf (a)(i) memiliki pengaruh signifikan atas entitas atau merupakan personil manajemen kunci entitas (atau entitas induk dari entitas)

Seluruh transaksi dan saldo yang signifikan dengan pihak berelasi diungkapkan dalam catatan yang relevan.

2.h. Persediaan

Persediaan dinyatakan berdasarkan jumlah terendah antara biaya perolehan dan nilai realisasi neto. Biaya perolehan ditentukan dengan metode rata-rata. Nilai realisasi neto merupakan taksiran harga jual dalam kegiatan usaha biasa dikurangi estimasi biaya penyelesaian dan estimasi biaya yang diperlukan untuk membuat penjualan. Setiap penurunan nilai persediaan di bawah biaya perolehan menjadi nilai realisasi neto dan seluruh kerugian persediaan diakui sebagai beban pada periode terjadinya penurunan atau kerugian tersebut. Setiap pemulihan kembali penurunan nilai persediaan karena peningkatan kembali nilai realisasi neto, diakui sebagai pengurang terhadap jumlah beban persediaan pada periode terjadinya pemulihan tersebut.

2.i. Beban Dibayar di Muka Beban dibayar di muka diamortisasi sesuai masa manfaat masing-masing beban dengan menggunakan metode garis lurus.

Page 21: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 18 Paraf

2.j. Aset Tetap Aset tetap pada awalnya diakui sebesar biaya perolehan yang meliputi harga perolehannya dan setiap biaya yang dapat diatribusikan langsung untuk membawa aset ke kondisi dan lokasi yang diinginkan agar aset siap digunakan sesuai intensi manajemen. Apabila relevan, biaya perolehan juga dapat mencakup estimasi awal biaya pembongkaran dan pemindahan aset tetap dan restorasi lokasi aset tetap, kewajiban tersebut timbul ketika aset tetap diperoleh atau sebagai konsekuensi penggunaan aset tetap selama periode tertentu untuk tujuan selain untuk memproduksi persediaan selama periode tersebut.

Setelah pengakuan awal, aset tetap kecuali tanah dinyatakan sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi rugi penurunan nilai. Tanah diakui sebesar harga perolehannya dan tidak disusutkan.

Penyusutan aset tetap dimulai pada saat aset tersebut siap untuk digunakan sesuai maksud penggunaannya dan dihitung dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan estimasi masa manfaat ekonomis aset sebagai berikut: Tahun Bangunan, Prasarana dan Renovasi 4 - 20 Perlengkapan dan Peralatan Medis 4 - 8 Peralatan dan Perabot Kantor 4 - 10 Kendaraan 5 Biaya pemeliharaan dan perbaikan dibebankan pada operasi periode berjalan pada saat terjadinya, sedangkan pemugaran dan penambahan dikapitalisasi. Nilai tercatat dari komponen yang diganti dihapusbukukan. Aset tetap yang dikonstruksi sendiri disajikan sebagai bagian aset tetap sebagai “Aset dalam Penyelesaian” dan dinyatakan sebesar biaya perolehannya. Semua biaya, termasuk biaya pinjaman, yang terjadi sehubungan dengan penyelesaian aset tersebut dikapitalisasi sebagai bagian dari biaya perolehan aset tetap dalam penyelesaian. Biaya perolehan aset tetap dalam konstruksi tidak termasuk setiap laba internal, jumlah tidak normal dari biaya pemborosan yang terjadi dalam pemakaian bahan baku, tenaga kerja atau sumber daya lain. Akumulasi biaya perolehan akan dipindahkan ke masing-masing pos aset tetap yang sesuai pada saat aset tersebut selesai dikerjakan atau siap digunakan dan disusutkan sejak beroperasi. Nilai tercatat dari suatu aset tetap dihentikan pengakuannya pada saat pelepasan atau ketika tidak terdapat lagi manfaat ekonomi masa depan yang diharapkan dari penggunaan atau pelepasannya. Keuntungan atau kerugian yang timbul dari penghentian pengakuan tersebut (yang ditentukan sebesar selisih antara jumlah hasil pelepasan neto, jika ada, dan jumlah tercatatnya) dimasukkan dalam laba rugi pada saat penghentian pengakuan tersebut dilakukan. Pada akhir periode pelaporan, Grup melakukan penelaahan berkala atas masa manfaat, nilai residu, metode penyusutan, dan sisa umur pemakaian berdasarkan kondisi teknis.

Page 22: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 19 Paraf

2.k. Sewa Penentuan apakah suatu perjanjian sewa atau suatu perjanjian yang mengandung sewa merupakan sewa pembiayaan atau sewa operasi didasarkan pada substansi transaksi dan bukan pada bentuk kontraknya pada tanggal awal sewa. Suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan jika sewa tersebut mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset. Suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewa operasi jika sewa tersebut tidak mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset. Grup sebagai Lessee Pada awal masa sewa, Grup mengakui sewa pembiayaan sebagai aset dan liabilitas dalam laporan posisi keuangan konsolidasian interim sebesar nilai wajar aset sewaan atau sebesar nilai kini dari pembayaran sewa minimum, jika nilai kini lebih rendah dari nilai wajar. Penilaian ditentukan pada awal kontrak. Tingkat diskonto yang digunakan dalam perhitungan nilai kini dari pembayaran sewa minimum adalah tingkat suku bunga implisit dalam sewa, jika dapat ditentukan dengan praktis, jika tidak, digunakan tingkat suku bunga pinjaman inkremental lessee. Biaya langsung awal yang dikeluarkan lessee ditambahkan ke dalam jumlah yang diakui sebagai aset. Kebijakan penyusutan aset sewaan adalah konsisten dengan aset tetap yang dimiliki sendiri. Dalam sewa operasi, Grup mengakui pembayaran sewa sebagai beban dengan dasar garis lurus selama masa sewa. Grup sebagai Lessor Grup mengakui aset berupa piutang sewa pembiayaan di laporan posisi keuangan sebesar jumlah yang sama dengan investasi sewa neto. Penerimaan piutang sewa diperlakukan sebagai pembayaran pokok dan pendapatan keuangan. Pengakuan pendapatan keuangan didasarkan pada suatu pola yang mencerminkan suatu tingkat pengembalian periodik yang konstan atas investasi neto Grup sebagai lessor dalam sewa pembiayaan. Grup menyajikan aset untuk sewa operasi di laporan posisi keuangan sesuai sifat aset tersebut. Biaya langsung awal sehubungan proses negosiasi dan pengaturan sewa operasi ditambahkan dalam jumlah tercatat dari aset sewaan dan diakui sebagai beban selama masa sewa dengan dasar yang sama dengan pendapatan sewa. Sewa kontinjen, apabila ada, diakui sebagai pendapatan pada periode terjadinya. Pendapatan sewa operasi diakui sebagai pendapatan atas dasar garis lurus selama masa sewa. Jual dan Sewa Balik Aset yang dijual berdasarkan transaksi jual dan sewa balik diperlakukan sebagai berikut:

Jika suatu transaksi jual dan sewa balik menghasilkan sewa pembiayaan, maka selisih lebih hasil penjualan atas nilai tercatat akan ditangguhkan dan diamortisasi selama masa sewa.

Jika transaksi jual dan sewa balik menghasilkan sewa operasi dan transaksi tersebut dilakukan pada nilai wajar, maka keuntungan atau kerugian diakui segera. Jika harga jual di bawah nilai wajar, maka keuntungan atau kerugian diakui segera, kecuali kerugian tersebut dikompensasikan dengan pembayaran sewa masa depan yang lebih rendah dari harga pasar, maka kerugian tersebut ditangguhkan dan diamortisasi secara proporsional dengan pembayaran sewa selama periode penggunaan aset. Jika harga jual di atas nilai wajar, maka selisih lebih atas nilai wajar tersebut ditangguhkan dan diamortisasi selama perkiraan periode penggunaan aset.

Page 23: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 20 Paraf

2.l. Penurunan Nilai Aset

Pada setiap akhir periode pelaporan, Grup menilai apakah terdapat indikasi aset mengalami penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut, Grup mengestimasi jumlah terpulihkan aset tersebut. Jumlah terpulihkan ditentukan atas suatu aset individual, dan jika tidak memungkinkan, Grup menentukan jumlah terpulihkan dari unit penghasil kas dari aset tersebut. Jumlah terpulihkan adalah jumlah yang lebih tinggi antara nilai wajar dikurangi biaya pelepasan dengan nilai pakainya. Nilai pakai adalah nilai kini dari arus kas yang diharapkan akan diterima dari aset atau unit penghasil kas. Nilai kini dihitung dengan menggunakan tingkat diskonto sebelum pajak yang mencerminkan nilai waktu uang dan risiko spesifik atas aset atau unit yang penurunan nilainya diukur. Jika, dan hanya jika, jumlah terpulihkan aset lebih kecil dari jumlah tercatatnya, maka jumlah tercatat aset diturunkan menjadi sebesar jumlah terpulihkan. Penurunan tersebut adalah rugi penurunan nilai dan segera diakui dalam laba rugi. Rugi penurunan nilai yang telah diakui dalam periode sebelumnya untuk aset selain Goodwill dibalik jika, dan hanya jika, terdapat perubahan estimasi yang digunakan untuk menentukan jumlah terpulihkan aset tersebut sejak rugi penurunan nilai terakhir diakui. Jika demikian, jumlah tercatat aset dinaikkan ke jumlah terpulihkannya. Kenaikan ini merupakan suatu pembalikan rugi penurunan nilai.

2.m. Kombinasi Bisnis Kombinasi bisnis adalah suatu transaksi atau peristiwa lain dimana pihak pengakuisisi memperoleh pengendalian atas satu atau lebih bisnis. Kombinasi bisnis dicatat dengan menggunakan metode akuisisi. Imbalan yang dialihkan dalam suatu kombinasi bisnis diukur pada nilai wajar, yang dihitung sebagai hasil penjumlahan dari nilai wajar tanggal akuisisi atas seluruh aset yang dialihkan oleh Grup, liabilitas yang diakui oleh Grup kepada pemilik sebelumnya dari pihak yang diakuisisi dan kepentingan ekuitas yang diterbitkan oleh Grup dalam pertukaran pengendalian dari pihak yang diakuisisi. Biaya-biaya terkait akuisisi diakui sebagai beban pada saat biaya tersebut terjadi dan jasa diterima. Pada tanggal akuisisi, aset teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitas yang diambil alih diakui pada nilai wajar kecuali untuk aset dan liabilitas tertentu yang diukur sesuai dengan standar yang relevan. Komponen kepentingan nonpengendali pada pihak diakuisisi diukur baik pada nilai wajar ataupun pada bagian proporsional instrumen kepemilikan yang ada dalam jumlah yang diakui atas aset neto teridentifikasi dari pihak diakuisisi. Bila suatu kombinasi bisnis dilakukan secara bertahap, kepemilikan terdahulu Grup atas pihak terakuisisi diukur kembali ke nilai wajar pada tanggal akuisisi dan keuntungan atau kerugiannya, jika ada, diakui dalam laba rugi. Apabila dalam periode sebelumnya, perubahan nilai wajar yang berasal dari kepentingan ekuitasnya sebelum tanggal akuisisi telah diakui dalam penghasilan komprehensif lain, jumlah tersebut diakui dengan dasar yang sama sebagaimana dipersyaratkan jika Grup telah melepas secara langsung kepentingan ekuitas yang dimiliki sebelumnya. Jika akuntansi awal untuk kombinasi bisnis belum selesai pada akhir periode pelaporan saat kombinasi terjadi, Grup melaporkan jumlah sementara untuk pos-pos yang proses akuntansinya belum selesai dalam laporan keuangannya. Selama periode pengukuran, pihak pengakuisisi menyesuaikan, aset atau liabilitas tambahan yang diakui, untuk mencerminkan informasi baru yang diperoleh tentang fakta dan keadaan yang ada pada tanggal akuisisi dan, jika diketahui, akan berakibat terhadap pengakuan aset dan liabilitas dimaksud pada tanggal tersebut.

Page 24: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 21 Paraf

Pada tanggal akusisi, goodwill diukur pada harga perolehan yang merupakan selisih lebih antara (a) nilai gabungan dari imbalan yang dialihkan dan jumlah setiap kepentingan nonpengendali, atas (b) jumlah neto terindentifikasi dari aset yang diperoleh dan liabilitas yang diambil alih. Jika imbalan tersebut kurang dari nilai wajar aset neto entitas anak yang diakuisisi, selisih tersebut diakui dalam laporan laba rugi sebagai keuntungan dari akusisi entitas anak setelah sebelumnya manajemen menilai kembali apakah telah mengidentifikasi dengan tepat seluruh aset yang diperoleh dan liabilitas yang diambil alih serta mengakui setiap aset atau liabilitas tambahan yang dapat diidentifikasi dalam penelaahan tersebut. Setelah pengakuan awal, goodwill diukur pada jumlah tercatat dikurangi akumulasi kerugian penurunan nilai. Untuk tujuan pengujian penurunan nilai, goodwill yang diperoleh dari suatu kombinasi bisnis, sejak tanggal akusisi dialokasikan kepada setiap Unit Penghasil Kas dari Grup yang diperkirakan akan memberikan manfaat dari sinergi kombinasi bisnis tersebut, terlepas dari apakah aset atau liabilitas lain dari pihak yang diakusisi ditempatkan dalam Unit Penghasil Kas tersebut. Jika goodwill telah dialokasikan pada suatu Unit Penghasil Kas dan operasi tertentu atas Unit Penghasil Kas tersebut dilepaskan, maka goodwill yang terkait dengan operasi yang dilepaskan tersebut termasuk dalam jumlah tercatat operasi tersebut ketika menentukan keuntungan atau kerugiaan dari pelepasan. Goodwill yang dilepaskan tersebut diukur berdasarkan nilai relatif operasi yang dihentikan dan porsi Unit Penghasil Kas yang ditahan.

2.n. Aset Takberwujud Aset takberwujud diukur sebesar nilai perolehan pada pengakuan awal. Setelah pengakuan awal, aset takberwujud dicatat pada biaya perolehan dikurangi akumulasi amortisasi dan akumulasi rugi penurunan nilai. Umur manfaat aset takberwujud dinilai apakah terbatas atau tidak terbatas. Aset takberwujud dengan umur manfaat terbatas Aset takberwujud dengan umur manfaat terbatas diamortisasi selama umur manfaat ekonomi dengan metode garis lurus. Amortisasi dihitung sebagai penghapusan biaya perolehan aset, dikurangi nilai residunya, atas umur ekonomisnya sebagai berikut: Lisensi 5 tahun garis lurus Biaya pengembangan 5 tahun garis lurus Periode amortisasi dan metode amortisasi untuk aset takberwujud dengan umur manfaat terbatas ditelaah setidaknya setiap akhir tahun buku. Goodwill Goodwill yang berasal dari suatu kombinasi bisnis awalnya diukur pada biaya perolehan, yang merupakan selisih lebih antara nilai gabungan dari imbalan yang dialihkan, jumlah setiap kepentingan nonpengendali, dan nilai wajar kepentingan ekuitas yang telah dimiliki pengakuisisi dalam pihak yang diakuisisi atas jumlah neto terindentifikasi dari aset yang diperoleh dan liabilitas yang diambil alih. Setelah pengakuan awal, goodwill yang diperoleh dalam suatu kombinasi bisnis diukur pada harga perolehan dikurangi akumulasi rugi penurunan nilai. Goodwill tidak diamortisasi.

Page 25: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 22 Paraf

2.o. Imbalan Kerja

Imbalan Kerja Jangka Pendek Imbalan kerja jangka pendek diakui ketika pekerja telah memberikan jasanya dalam suatu periode akuntansi, sebesar jumlah tidak terdiskonto dari imbalan kerja jangka pendek yang diharapkan akan dibayar sebagai imbalan atas jasa tersebut. Imbalan kerja jangka pendek mencakup antara lain upah, gaji, bonus dan insentif. Imbalan Pascakerja Imbalan pascakerja seperti pensiun, uang pisah dan uang penghargaan masa kerja dihitung berdasarkan Undang-Undang Ketenagakerjaan No.13/2003 (”UU 13/2003”). Grup mengakui jumlah liabilitas imbalan pasti neto sebesar nilai kini kewajiban imbalan pasti pada akhir periode pelaporan dikurangi nilai wajar aset program yang dihitung oleh aktuaris independen dengan menggunakan metode Projected Unit Credit. Nilai kini kewajiban imbalan pasti ditentukan dengan mendiskontokan imbalan tersebut. Grup mencatat tidak hanya kewajiban hukum berdasarkan persyaratan formal program imbalan pasti, tetapi juga kewajiban konstruktif yang timbul dari praktif informal entitas. Biaya jasa kini, biaya jasa lalu dan keuntungan atau kerugian atas penyelesaian, serta bunga neto atas liabilitas (aset) imbalan pasti neto diakui dalam laba rugi. Pengukuran kembali atas liabilitas (aset) imbalan pasti neto yang terdiri dari keuntungan dan kerugian aktuarial, imbal hasil atas aset program dan setiap perubahan dampak batas atas aset diakui sebagai penghasilan komprehensif lain. Pesangon Grup mengakui pesangon sebagai liabilitas dan beban pada tanggal yang lebih awal di antara: a. Ketika Grup tidak dapat lagi menarik tawaran atas imbalan tersebut; dan b. Ketika Grup mengakui biaya untuk restrukturisasi yang berada dalam ruang lingkup PSAK 57 dan

melibatkan pembayaran pesangon. Grup mengukur pesangon pada saat pengakuan awal, dan mengukur dan mengakui perubahan selanjutnya, sesuai dengan sifat imbalan kerja.

2.p. Kombinasi Bisnis Entitas Sepengendali Transaksi kombinasi bisnis entitas sepengendali, berupa pengalihan bisnis yang dilakukan dalam rangka reorganisasi entitas-entitas yang berada dalam suatu kelompok usaha yang sama, bukan merupakan perubahan kepemilikan dalam arti substansi ekonomi, sehingga transaksi tersebut tidak dapat menimbulkan laba atau rugi bagi Grup secara keseluruhan ataupun bagi entitas individual dalam Grup. Karena transaksi restrukturisasi antara entitas sepengendali tidak mengakibatkan perubahan substansi ekonomi pemilikan atas aset, liabilitas, saham atau instrumen kepemilikan lainnya yang dipertukarkan, maka aset ataupun liabilitas yang pemilikannya dialihkan (dalam bentuk hukumnya) dicatat sesuai dengan nilai buku seperti penggabungan usaha berdasarkan metode penyatuan kepemilikan. Entitas yang menerima bisnis, dalam kombinasi bisnis entitas sepengendali, mengakui selisih antara jumlah imbalan yang dialihkan dan jumlah tercatat dari setiap transaksi kombinasi bisnis entitas sepengendali di ekuitas dalam akun tambahan modal disetor.

Page 26: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 23 Paraf

2.q. Pengakuan Pendapatan dan Beban

Pendapatan diakui bila besar kemungkinan manfaat ekonomi akan diperoleh oleh Grup dan jumlahnya dapat diukur secara handal. Pendapatan diukur pada nilai wajar pembayaran yang diterima, tidak termasuk diskon, rabat dan Pajak Pertambahan Nilai (PPN). Kriteria spesifik berikut juga harus dipenuhi sebelum pendapatan diakui: Penjualan barang Penjualan barang diakui pada saat terjadinya perpindahan kepemilikan atas barang kepada pelanggan, yaitu pada saat penyerahan barang, atau dalam hal barang disimpan di gudang Grup atas permintaan pelanggan, pada saat diterbitkan faktur. Penjualan jasa Pendapatan jasa diakui saat jasa diberikan dengan mengacu pada tingkat penyelesaian transaksi. Pendapatan rumah sakit diakui pada saat jasa pelayanan kesehatan diberikan atau barang medis diserahkan kepada pasien.

Beban diakui pada saat terjadinya dengan dasar akrual.

2.r. Pajak Penghasilan Beban pajak adalah jumlah gabungan pajak kini dan pajak tangguhan yang diperhitungkan dalam menentukan laba rugi pada suatu periode. Pajak kini dan pajak tangguhan diakui dalam laba rugi, kecuali pajak penghasilan yang timbul dari transaksi atau peristiwa yang diakui dalam penghasilan komprehensif lain atau secara langsung di ekuitas. Dalam hal ini, pajak tersebut masing-masing diakui dalam penghasilan komprehensif lain atau ekuitas. Jumlah pajak kini untuk periode berjalan dan periode sebelumnya yang belum dibayar diakui sebagai liabilitas. Jika jumlah pajak yang telah dibayar untuk periode berjalan dan periode-periode sebelumnya melebihi jumlah pajak yang terutang untuk periode tersebut, maka kelebihannya diakui sebagai aset. Liabilitas (aset) pajak kini untuk periode berjalan dan periode sebelumnya diukur sebesar jumlah yang diperkirakan akan dibayar kepada (direstitusi dari) otoritas perpajakan, yang dihitung menggunakan tarif pajak (dan undang-undang pajak) yang berlaku atau secara substantif telah berlaku pada akhir periode pelaporan. Manfaat terkait dengan rugi pajak yang dapat ditarik untuk memulihkan pajak kini dari periode sebelumnya diakui sebagai aset. Aset pajak tangguhan diakui untuk akumulasi rugi pajak belum dikompensasi dan kredit pajak belum dimanfaatkan sepanjang kemungkinan besar laba kena pajak masa depan akan tersedia untuk dimanfaatkan dengan rugi pajak belum dikompensasi dan kredit pajak belum dimanfaatkan. Seluruh perbedaan temporer kena pajak diakui sebagai liabilitas pajak tangguhan, kecuali perbedaan temporer kena pajak yang berasal dari: a) pengakuan awal Goodwill; atau b) pengakuan awal aset atau liabilitas dari transaksi yang bukan kombinasi bisnis dan pada saat transaksi tidak mempengaruhi laba akuntansi atau laba kena pajak (rugi pajak). Aset pajak tangguhan diakui untuk seluruh perbedaan temporer dapat dikurangkan sepanjang kemungkinan besar laba kena pajak akan tersedia sehingga perbedaan temporer dapat dimanfaatkan untuk mengurangi laba dimaksud, kecuali jika aset pajak tangguhan timbul dari pengakuan awal aset atau pengakuan awal liabilitas dalam transaksi yang bukan kombinasi bisnis dan pada saat transaksi tidak mempengaruhi laba akuntansi atau laba kena pajak (rugi pajak).

Page 27: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 24 Paraf

Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur dengan menggunakan tarif pajak yang diharapkan berlaku ketika aset dipulihkan atau liabilitas diselesaikan, berdasarkan tarif pajak (dan peraturan pajak) yang telah berlaku atau secara substantif telah berlaku pada akhir periode pelaporan. Pengukuran aset dan liabilitas pajak tangguhan mencerminkan konsekuensi pajak yang sesuai dengan cara Grup memperkirakan, pada akhir periode pelaporan, untuk memulihkan atau menyelesaikan jumlah tercatat aset dan liabilitasnya. Jumlah tercatat aset pajak tangguhan ditelaah ulang pada akhir periode pelaporan. Grup mengurangi jumlah tercatat aset pajak tangguhan jika kemungkinan besar laba kena pajak tidak lagi tersedia dalam jumlah yang memadai untuk mengkompensasikan sebagian atau seluruh aset pajak tangguhan tersebut. Setiap pengurangan tersebut dilakukan pembalikan atas aset pajak tangguhan hingga kemungkinan besar laba kena pajak yang tersedia jumlahnya memadai. Grup melakukan saling hapus aset pajak tangguhan dan liabilitas pajak tangguhan jika dan hanya jika: a) Grup memiliki hak yang dapat dipaksakan secara hukum untuk melakukan saling hapus aset pajak kini

terhadap liabilitas pajak kini; dan b) aset pajak tangguhan dan liabilitas pajak tangguhan terkait dengan pajak penghasilan yang dikenakan

oleh otoritas perpajakan yang sama atas: i. entitas kena pajak yang sama; atau

ii. entitas kena pajak yang berbeda yang bermaksud untuk memulihkan aset dan liabilitas pajak kini

dengan dasar neto, atau merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitas secara bersamaan, pada setiap periode masa depan dimana jumlah signifikan atas aset atau liabilitas pajak tangguhan diperkirakan untuk diselesaikan atau dipulihkan.

Grup melakukan saling hapus atas aset pajak kini dan liabilitas pajak kini jika dan hanya jika, Grup: a) memiliki hak yang dapat dipaksakan secara hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang

diakui; dan b) bermaksud untuk menyelesaikan dengan dasar neto atau merealisasikan aset dan menyelesaikan

liabilitas secara bersamaan.

2.s. Instrumen Keuangan Pengakuan dan Pengukuran Awal Grup mengakui aset keuangan atau liabilitas keuangan dalam laporan posisi keuangan konsolidasian interim, jika dan hanya jika, Grup menjadi salah satu pihak dalam ketentuan pada kontrak instrumen tersebut. Pada saat pengakuan awal aset keuangan atau liabilitas keuangan, Grup mengukur pada nilai wajarnya. Dalam hal aset keuangan atau liabilitas keuangan tidak diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, nilai wajar tersebut ditambah atau dikurang dengan biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung dengan perolehan atau penerbitan aset keuangan atau liabilitas keuangan tersebut. Biaya transaksi yang dikeluarkan sehubungan dengan perolehan aset keuangan dan penerbitan liabilitas keuangan yang diklasifikasikan pada nilai wajar melalui laba rugi dibebankan segera. Pengukuran Selanjutnya Aset Keuangan Pengukuran selanjutnya aset keuangan tergantung pada klasifikasinya pada saat pengakuan awal. Grup mengklasifikasikan aset keuangan dalam salah satu dari empat kategori berikut: (i) Aset Keuangan yang Diukur pada Nilai Wajar Melalui Laba Rugi

Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi adalah aset keuangan yang dimiliki untuk diperdagangkan atau yang pada saat pengakuan awal telah ditetapkan untuk diukur pada nilai wajar melalui laba rugi. Aset keuangan diklasifikasikan dalam kelompok diperdagangkan jika diperoleh atau dimiliki terutama untuk tujuan dijual atau dibeli kembali dalam waktu dekat, atau bagian dari portfolio instrumen keuangan tertentu yang dikelola bersama dan terdapat bukti mengenai pola ambil untung dalam jangka pendek aktual saat ini, atau merupakan derivatif, kecuali derivatif yang ditetapkan dan efektif sebagai instrumen lindung nilai.

Page 28: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 25 Paraf

Setelah pengakuan awal, aset keuangan yang diukur pada Nilai Wajar Melalui Laba Rugi diukur pada nilai wajarnya. Keuntungan atau kerugian yang timbul dari perubahan nilai wajar aset keuangan diakui dalam laba rugi.

(ii) Pinjaman yang Diberikan dan Piutang

Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset keuangan nonderivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif, kecuali: (a) pinjaman yang diberikan dan piutang yang dimaksudkan untuk dijual dalam waktu dekat dan yang

pada saat pengakuan awal ditetapkan sebagai aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi;

(b) pinjaman yang diberikan dan piutang yang pada saat pengakuan awal ditetapkan sebagai tersedia untuk dijual; atau

(c) pinjaman yang diberikan dan piutang dalam hal pemilik mungkin tidak akan memperoleh kembali investasi awal secara substansial kecuali yang disebabkan oleh penurunan kualitas pinjaman.

Setelah pengakuan awal, pinjaman yang diberikan dan piutang diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

(iii) Investasi Dimiliki Hingga Jatuh Tempo

Investasi dimiliki hingga jatuh tempo adalah aset keuangan nonderivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan jatuh temponya telah ditetapkan, serta Grup mempunyai intensi positif dan kemampuan untuk memiliki aset keuangan tersebut hingga jatuh tempo.

Setelah pengakuan awal, investasi dimiliki hingga jatuh tempo diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

(iv) Aset Keuangan Tersedia Untuk Dijual

Aset keuangan tersedia untuk dijual adalah aset keuangan nonderivatif yang ditetapkan sebagai tersedia untuk dijual atau yang tidak diklasifikasikan sebagai (a) pinjaman yang diberikan dan piutang, (b) investasi yang diklasifikasikan dalam kelompok dimiliki hingga jatuh tempo, atau (c) aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi.

Setelah pengakuan awal, aset keuangan tersedia untuk dijual diukur pada nilai wajarnya. Keuntungan atau kerugian yang timbul dari perubahan nilai wajar diakui dalam penghasilan komprehensif lain, kecuali untuk kerugian penurunan nilai dan keuntungan atau kerugian akibat perubahan kurs, sampai aset keuangan tersebut dihentikan pengakuannya. Pada saat itu, keuntungan atau kerugian kumulatif yang sebelumnya diakui dalam penghasilan komprehensif lain direklasifikasi dari ekuitas ke laba rugi sebagai penyesuaian reklasifikasi.

Investasi dalam instrumen ekuitas yang tidak memiliki harga kuotasian di pasar aktif dan nilai wajarnya tidak dapat diukur secara andal diukur pada biaya perolehan.

Page 29: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 26 Paraf

Pengukuran Selanjutnya Liabilitas Keuangan Pengukuran selanjutnya liabilitas keuangan tergantung pada klasifikasinya pada saat pengakuan awal. Grup mengklasifikasikan liabilitas keuangan dalam salah satu dari kategori berikut:

i. Liabilitas Keuangan yang Diukur pada Nilai Wajar Melalui Laba Rugi Liabilitas keuangan yang diukur pada Nilai Wajar Melalui Laba Rugi adalah liabilitas keuangan yang dimiliki untuk diperdagangkan atau yang pada saat pengakuan awal telah ditetapkan untuk diukur pada nilai wajar melalui laba rugi. Liabilitas keuangan diklasifikasikan dalam kelompok diperdagangkan jika diperoleh atau dimiliki terutama untuk tujuan dijual atau dibeli kembali dalam waktu dekat, atau bagian dari portfolio instrumen keuangan tertentu yang dikelola bersama dan terdapat bukti mengenai pola ambil untung dalam jangka pendek aktual saat ini, atau merupakan derivatif, kecuali derivatif yang ditetapkan dan efektif sebagai instrumen lindung nilai. Setelah pengakuan awal, liabilitas keuangan yang diukur pada Nilai Wajar Melalui Laba Rugi diukur pada nilai wajarnya. Keuntungan atau kerugian yang timbul dari perubahan nilai wajar diakui dalam laba rugi.

ii. Liabilitas Keuangan Lainnya Liabilitas keuangan yang tidak diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada Nilai Wajar Melalui Laba Rugi dikelompokan dalam kategori ini dan diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

Penghentian Pengakuan Aset dan Liabilitas Keuangan Grup menghentikan pengakuan aset keuangan, jika dan hanya jika hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset keuangan berakhir atau Grup mengalihkan hak kontraktual untuk menerima kas yang berasal dari aset keuangan atau tetap memiliki hak kontraktual untuk menerima kas tetapi juga menanggung kewajiban kontraktual untuk membayar arus kas yang diterima tersebut kepada satu atau lebih pihak penerima melalui suatu kesepakatan. Jika Grup secara substansial mengalihkan seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset keuangan, maka Grup menghentikan pengakuan aset keuangan dan mengakui secara terpisah sebagai aset atau liabilitas untuk setiap hak dan kewajiban yang timbul atau yang masih dimiliki dalam pengalihan tersebut. Jika Grup secara substansial tidak mengalihkan dan tidak memiliki seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset keuangan tersebut dan masih memiliki pengendalian, maka Grup mengakui aset keuangan sebesar keterlibatan berkelanjutan dengan aset keuangan tersebut. Jika Grup secara substansial masih memiliki seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset keuangan, maka Grup tetap mengakui aset keuangan tersebut. Grup menghentikan pengakuan liabilitas keuangan, jika dan hanya jika, liabilitas keuangan tersebut berakhir, yaitu ketika kewajiban yang ditetapkan dalam kontrak dilepaskan atau dibatalkan atau kadaluwarsa. Penurunan Nilai Aset Keuangan Pada setiap akhir periode pelaporan, Grup mengevaluasi apakah terdapat bukti objektif bahwa aset keuangan atau kelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai. Aset keuangan atau kelompok aset keuangan diturunkan nilainya dan kerugian penurunan nilai telah terjadi, jika dan hanya jika, terdapat bukti objektif mengenai penurunan nilai tersebut sebagai akibat dari satu atau lebih peristiwa yang terjadi setelah pengakuan awal aset tersebut (peristiwa yang merugikan), dan peristiwa yang merugikan tersebut berdampak pada estimasi arus kas masa depan dari aset keuangan atau kelompok aset keuangan yang dapat diestimasi secara andal.

Page 30: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 27 Paraf

Berikut adalah bukti objektif bahwa aset keuangan atau kelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai: (a) Kesulitan keuangan signifikan yang dialami penerbit atau pihak peminjam; (b) Pelanggaran kontrak, seperti terjadinya gagal bayar atau tunggakan pembayaran pokok atau bunga; (c) Terdapat kemungkinan bahwa pihak peminjam akan dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi

keuangan lainnya; (d) Terdapat data yang dapat diobservasi yang mengindikasikan adanya penurunan yang dapat diukur

atas estimasi arus kas masa depan dari kelompok aset keuangan sejak pengakuan awal aset, seperti memburuknya status pembayaran pihak peminjam atau kondisi ekonomi yang berkorelasi dengan gagal bayar.

Untuk investasi pada instrumen ekuitas, penurunan yang signifikan atau penurunan jangka panjang dalam nilai wajar instrumen ekuitas di bawah biaya perolehannya merupakan bukti objektif terjadinya penurunan nilai.

Jika terdapat bukti objektif bahwa kerugian penurunan nilai telah terjadi atas pinjaman yang diberikan dan piutang atau investasi dimiliki hingga jatuh tempo yang dicatat pada biaya perolehan diamortisasi, maka jumlah kerugian tersebut diukur sebagai selisih antara jumlah tercatat aset dan nilai kini estimasi arus kas masa depan yang didiskonto menggunakan suku bunga efektif awal dari aset tersebut dan diakui pada laba rugi.

Metode Suku Bunga Efektif Metode suku bunga efektif adalah metode yang digunakan untuk menghitung biaya perolehan diamortisasi dari aset atau liabilitas keuangan (atau kelompok aset atau liabilitas keuangan) dan metode untuk mengalokasikan pendapatan bunga atau beban bunga selama periode yang relevan. Suku bunga efektif adalah suku bunga yang secara tepat mendiskontokan estimasi pembayaran atau penerimaan kas masa depan selama perkiraan umur dari instrumen keuangan, atau jika lebih tepat, digunakan periode yang lebih singkat untuk memperoleh jumlah tercatat neto dari aset keuangan atau liabilitas keuangan. Pada saat menghitung suku bunga efektif, Grup mengestimasi arus kas dengan mempertimbangkan seluruh persyaratan kontraktual dalam instrumen keuangan tersebut, seperti pelunasan dipercepat, opsi beli dan opsi serupa lain, tetapi tidak mempertimbangkan kerugian kredit masa depan. Perhitungan ini mencakup seluruh komisi dan bentuk lain yang dibayarkan atau diterima oleh pihak-pihak dalam kontrak yang merupakan bagian takterpisahkan dari suku bunga efektif, biaya transaksi, dan seluruh premium atau diskonto lain.

Reklasifikasi Grup tidak mereklasifikasi derivatif dari diukur pada nilai wajar melalui laba rugi selama derivatif tersebut dimiliki atau diterbitkan dan tidak mereklasifikasi setiap instrumen keuangan dari diukur melalui laba rugi jika pada pengakuan awal instrumen keuangan tersebut ditetapkan oleh Grup sebagai diukur pada nilai wajar melalui laba rugi. Grup dapat mereklasifikasi aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, jika aset keuangan tidak lagi dimiliki untuk tujuan penjualan atau pembelian kembali aset keuangan tersebut dalam waktu dekat. Grup tidak mereklasifikasi setiap instrumen keuangan ke diukur pada nilai wajar melalui laba rugi setelah pengakuan awal.

Page 31: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 28 Paraf

Jika, karena perubahan intensi atau kemampuan Grup, instrumen tersebut tidak tepat lagi diklasifikasikan sebagai investasi dimiliki hingga jatuh tempo, maka investasi tersebut direklasifikasi menjadi tersedia untuk dijual dan diukur kembali pada nilai wajar. Jika terjadi penjualan atau reklasifikasi atas investasi dimiliki hingga jatuh tempo dalam jumlah yang lebih dari jumlah yang tidak signifikan, maka sisa investasi dimiliki hingga jatuh tempo direklasifikasi menjadi tersedia untuk dijual, kecuali penjualan atau reklasifikasi tersebut dilakukan ketika aset keuangan sudah mendekati jatuh tempo atau tanggal pembelian kembali, terjadi setelah seluruh jumlah pokok telah diperoleh secara substansial sesuai jadwal pembayaran atau telah diperoleh pelunasan dipercepat; atau terkait dengan kejadian tertentu yang berada di luar kendali, tidak berulang, dan tidak dapat diantisipasi secara wajar. Saling Hapus Aset Keuangan dan Liabilitas Keuangan Aset keuangan dan liabilitas keuangan disalinghapuskan, jika dan hanya jika, Grup saat ini memiliki hak yang dapat dipaksakan secara hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui tersebut; dan berintensi untuk menyelesaikan secara neto atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitasnya secara simultan. Pengukuran Nilai Wajar Nilai wajar adalah harga yang akan diterima untuk menjual suatu aset atau harga yang akan dibayar untuk mengalihkan suatu liabilitas dalam transaksi teratur antara pelaku pasar pada tanggal pengukuran. Nilai wajar aset dan liabillitas keuangan diestimasi untuk keperluan pengakuan dan pengukuran atau untuk keperluan pengungkapan. Nilai wajar dikategorikan dalam level yang berbeda dalam suatu hirarki nilai wajar berdasarkan pada apakah input suatu pengukuran dapat diobservasi dan signifikansi input terhadap keseluruhan pengukuran nilai wajar: (i) Harga kuotasian (tanpa penyesuaian) di pasar aktif untuk aset atau liabilitas yang identik yang dapat

diakses pada tanggal pengukuran (Level 1) (ii) Input selain harga kuotasian yang termasuk dalam Level 1 yang dapat diobservasi untuk aset atau

liabilitas, baik secara langsung maupun tidak langsung (Level 2) (iii) Input yang tidak dapat diobservasi untuk aset atau liabilitas (Level 3) Dalam mengukur nilai wajar aset atau liabilitas, Grup sebisa mungkin menggunakan data pasar yang dapat diobservasi. Apabila nilai wajar aset atau liabilitas tidak dapat diobservasi secara langsung, Grup menggunakan teknik penilaian yang sesuai dengan keadaannya dan memaksimalkan penggunaan input yang dapat diobservasi yang relevan dan meminimalkan penggunaan input yang tidak dapat diobservasi. Perpindahan antara level hirarki wajar diakui oleh Grup pada akhir periode pelaporan dimana perpindahan terjadi.

2.t. Laba per Saham Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba atau rugi yang dapat diatribusikan kepada pemegang saham biasa entitas induk dengan jumlah rata-rata tertimbang saham biasa yang beredar dalam suatu periode. Untuk tujuan penghitungan laba per saham dilusian, Grup menyesuaikan laba atau rugi yang dapat diatribusikan kepada pemegang saham biasa entitas induk dan jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar, atas dampak dari seluruh instrumen berpotensi saham biasa yang bersifat dilutif.

Page 32: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 29 Paraf

2.u. Segmen Operasi

Grup menyajikan segmen operasi berdasarkan informasi keuangan yang digunakan oleh pengambil keputusan operasional dalam menilai kinerja segmen dan menentukan alokasi sumber daya yang dimilikinya. Segmetasi berdasarkan aktivitas dari setiap kegiatan operasi entitas legal di dalam Grup. Segmen operasi adalah suatu komponen dari entitas:

yang terlihat dalam aktivitas bisnis yang memperoleh pendapatan dan menimbulkan beban (termasuk pendapatan dan beban yang terkait dengan transaksi dengan komponen lain dari entitas yang sama);

hasil operasinya dikaji ulang secara berkala oleh kepala operasional untuk pembuatan keputusan tentang sumber daya yang dialokasikan pada segmen tersebut dan menilai kinerjanya; dan

tersedia informasi keuangan yang dapat dipisahkan.

2.v. Sumber Ketidakpastian Estimasi dan Pertimbangan Akuntansi yang Penting Penyusunan laporan keuangan sesuai dengan standar akuntansi keuangan di Indonesia mengharuskan manajemen untuk membuat asumsi dan estimasi yang dapat mempengaruhi jumlah tercatat aset dan liabilitas tertentu pada akhir periode pelaporan.

Dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian interim ini, asumsi akuntansi telah dibuat dalam proses penerapan kebijakan akuntansi yang memiliki pengaruh signifikan terhadap jumlah tercatat aset dan liabiltas pada laporan keuangan konsolidasian interim. Selain itu juga terdapat asumsi akuntansi mengenai sumber estimasi ketidakpastian pada akhir periode pelaporan yang dapat mempengaruhi secara material jumlah tercatat aset dan liabilitas untuk periode pelaporan berikutnya. Manajemen secara periodik menelaah asumsi dan estimasi ini untuk memastikan bahwa asumsi dan estimasi telah dibuat berdasarkan semua informasi relevan yang tersedia pada tanggal tersebut dimana laporan keuangan konsolidasian interim disusun. Karena terdapat ketidakpastian yang melekat dalam pembuatan estimasi, nilai aset dan liabilitas yang akan dilaporkan di masa mendatang akan berbeda dari estimasi tersebut. i. Sumber Ketidakpastian Estimasi dan Asumsi Akuntansi yang Penting

Pada tanggal pelaporan, manajemen telah membuat asumsi dan estimasi penting yang memiliki dampak paling signifikan pada jumlah tercatat yang diakui dalam laporan keuangan konsolidasian interim, yaitu sebagai berikut: Penyisihan Penurunan Nilai Piutang Secara umum manajemen menganalisis kecukupan penyisihan piutang berdasarkan beberapa hal, yaitu antara lain menganalisis historis piutang tak tertagih, konsentrasi piutang masing-masing pelanggan, kelayakan kredit yang diberikan dan perubahan jangka waktu pelunasan. Analisis tersebut dilakukan secara individual terhadap jumlah piutang yang signifikan, sedangkan kelompok piutang yang tidak signifikan dilakukan atas dasar kolektif. Pada tanggal pelaporan, jumlah tercatat piutang telah mencerminkan nilai wajarnya dan nilai tercatat tersebut dapat berubah secara material pada tahun pelaporan berikutnya, namun perubahan itu bukan berasal dari asumsi maupun estimasi yang dibuat pada tanggal pelaporan ini (Catatan 4).

Estimasi Aset Pajak Tangguhan Pengakuan aset pajak tangguhan dilakukan hanya jika besar kemungkinan aset tersebut akan terpulihkan dalam bentuk manfaat ekonomi yang akan diterima pada periode mendatang, dimana perbedaan temporer dan akumulasi rugi fiskal masih dapat digunakan. Manajemen juga mempertimbangkan estimasi laba kena pajak di masa datang dan perencanaan strategis perpajakan dalam mengevaluasi aset pajak tangguhannya agar sesuai dengan peraturan perpajakan yang berlaku maupun perubahannya. Sebagai akibatnya, terkait dengan sifat bawaannya, ada kemungkinan bahwa perhitungan pajak tangguhan berhubungan dengan pola yang kompleks dimana penilaian memerlukan pertimbangan dan tidak diharapkan menghasilkan perhitungan yang akurat. Estimasi pajak tangguhan disajikan dalam Catatan

Page 33: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 30 Paraf

7.c. Estimasi Umur Manfaat Ekonomis Aset Tetap Manajemen melakukan penelahaan berkala atas masa manfaat ekonomis aset tetap berdasarkan faktor-faktor seperti kondisi fisik dan teknis serta perkembangan teknologi mesin dan peralatan medis di masa depan. Hasil operasi di masa depan akan dipengaruhi secara material atas perubahan estimasi ini yang diakibatkan oleh perubahan faktor yang telah disebutkan di atas. Perubahan estimasi umur manfaat aset tetap, jika terjadi, diperlakukan secara prospektif sesuai PSAK 25 (Revisi 2010) “Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi dan Kesalahan”. Nilai tercatat aset tetap disajikan dalam Catatan 12. Imbalan Pascakerja Nilai kini kewajiban imbalan pasti tergantung pada beberapa faktor yang ditentukan dengan dasar aktuarial berdasarkan beberapa asumsi. Asumsi yang digunakan untuk menentukan biaya (penghasilan) tersebut mencakup tingkat diskonto dan tingkat kenaikan gaji. Perubahan asumsi ini akan mempengaruhi jumlah tercatat imbalan pascakerja. Grup menentukan tingkat diskonto yang sesuai pada akhir periode pelaporan, yakni tingkat suku bunga yang digunakan untuk menentukan nilai kini arus kas keluar masa depan estimasian yang diharapkan untuk menyelesaikan kewajiban. Dalam menentukan tingkat suku bunga yang sesuai, Grup mempertimbangkan tingkat suku bunga obligasi pemerintah yang didenominasikan dalam mata uang Rupiah dan memiliki jangka waktu yang serupa dengan jangka waktu kewajiban yang terkait. Asumsi kunci lainnya sebagian ditentukan berdasarkan kondisi pasar saat ini, selama periode dimana liabilitas imbalan pascakerja terselesaikan. Perubahan asumsi imbalan kerja ini akan berdampak pada pengakuan keuntungan atau kerugian aktuarial pada akhir periode pelaporan. Informasi mengenai asumsi dan jumlah liabilitas dan beban imbalan pascakerja diungkapkan pada Catatan 20.

Nilai Wajar atas Instrumen Keuangan Bila nilai wajar aset keuangan dan liabilitas keuangan yang tercatat pada laporan posisi keuangan konsolidasian interim tidak tersedia di pasar aktif, ditentukan dengan menggunakan berbagai teknik penilaian termasuk penggunaan model matematika. Masukan (input) untuk model ini berasal dari data pasar yang bisa diamati sepanjang data tersebut tersedia. Bila data pasar yang bisa diamati tersebut tidak tersedia, pertimbangan manajemen diperlukan untuk menentukan nilai wajar. Nilai wajar atas instrumen keuangan disajikan dalam Catatan 33.

ii. Pertimbangan penting dalam penentuan kebijakan akuntansi Pertimbangan berikut dibuat manajemen dalam rangka penerapan kebijakan akuntansi Grup yang memiliki pengaruh signifikan atas jumlah yang disajikan dalam laporan keuangan konsolidasian interim:

Pengakuan Pendapatan – Jasa Tenaga Ahli Kebijakan dan sistem penagihan kepada pasien merupakan satu kesatuan atas semua biaya yang terdiri dari konsultasi dokter, pemakaian obat-obatan dan tindakan medis lainnya. Atas biaya konsultasi dokter tersebut, Rumah Sakit melakukan perhitungan tertentu untuk masing-masing dokter, melakukan pembayaran dan pemotongan pajak setiap bulan kepada dokter, meskipun tagihan kepada pasien belum tertagih sepenuhnya. Manajemen Grup mempertimbangkan bahwa tidak terjadi hubungan keagenan antara rumah sakit dengan dokter, dengan memperhatikan dampak manfaat dan risiko signifikan terkait pemberian jasa pelayanan medis oleh dokter kepada pasien. Tagihan atas jasa pelayanan medis diakui sebagai pendapatan saat kriteria pengakuan terpenuhi.

Page 34: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 31 Paraf

3. Kas dan Setara Kas

31 Maret 2017 31 Desember 2016

Rp Rp

Kas 6.270.117.401 5.937.275.218

Bank

Pihak Berelasi

Rupiah

PT Bank Nationalnobu Tbk 493.063.374.863 613.301.847.008

USD

PT Bank Nationalnobu Tbk 883.280.571 206.143.442

Pihak Ketiga

Rupiah

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 67.341.418.209 46.602.290.543

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 16.552.222.937 16.713.015.634

PT Bank CIMB Niaga Tbk 13.217.020.722 9.050.989.722

PT Bank Central Asia Tbk 13.176.149.356 12.478.988.361

PT Bank Mayapada International Tbk 10.099.954.968 40.492.481

PT Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat 3.227.036.297 2.929.403.419

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 2.903.475.898 2.292.839.865

Lain-lain (masing-masing di bawah Rp1 Miliar) 377.081.930 484.089.253

Mata Uang Asing

SGD

PT Bank Maybank Indonesia Tbk (d/h PT Bank International Indonesia Tbk) 3.169.937.422 3.091.275.403

PT CIMB Niaga Tbk 256.696.189 250.480.467

USD

PT Bank ANZ Indonesia 7.930.364.820 4.706.112.708

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 1.903.800.165 1.006.005.704

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 300.702.929 322.945.681

EURO

PT Bank ANZ Indonesia 3.967.876.383 1.725.525.328

Lain-lain (masing-masing di bawah Rp1 Miliar) 75.415.941 215.395.664

AUD

PT Bank ANZ Indonesia 7.474.719.346 3.331.727.119

Sub jumlah 645.920.528.946 718.749.567.802

Deposito Berjangka - Pihak Ketiga

Rupiah

PT Bank CIMB Niaga Tbk 10.700.000.000 10.700.000.000

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 50.000.000 5.050.000.000

Sub jumlah 10.750.000.000 15.750.000.000

Jumlah 662.940.646.347 740.436.843.020

Tingkat suku bunga kontraktual yang berlaku untuk deposito berjangka adalah sebagai berikut:

31 Maret 2017 31 Desember 2016

Rp Rp

Rupiah

Suku Bunga Kontraktual per Tahun 4,25% - 6,50% 3,75% - 8,75%

Jangka Waktu 30 hari 30 hari Tidak terdapat saldo kas dan setara kas yang dijaminkan dan dibatasi penggunaannya.

Page 35: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 32 Paraf

4. Piutang Usaha

31 Maret 2017 31 Desember 2016

Rp Rp

Pihak Berelasi (Catatan 10) 4.542.403.297 5.454.393.488

Pihak Ketiga

Perusahaan/ Korporasi 768.478.632.633 739.100.557.395

Individu 59.022.016.921 48.375.498.481

Kartu Kredit 17.255.716.637 16.588.654.357

Lain-lain (masing-masing di bawah Rp500 juta) 10.453.584.878 9.896.576.126

Sub jumlah 855.209.951.069 813.961.286.359

Dikurangi: Cadangan Kerugian Penurunan Piutang (48.970.051.063) (43.437.438.718)

Piutang Usaha - Pihak Ketiga - Neto 806.239.900.006 770.523.847.641

Jumlah Neto 810.782.303.303 775.978.241.129

Rincian umur piutang usaha adalah sebagai berikut:

31 Maret 2017 31 Desember 2016

Rp Rp

Sampai dengan 1 bulan 307.630.371.838 265.005.985.782

> 1 bulan - 3 bulan 228.088.128.568 265.556.621.052

> 3 bulan - 6 bulan 99.621.166.414 81.538.264.525

> 6 bulan 88.141.061.405 79.937.885.139

> 12 bulan 136.271.626.141 127.376.923.349

Sub Jumlah 859.752.354.366 819.415.679.847

Dikurangi: Cadangan kerugian penurunan piutang (48.970.051.063) (43.437.438.718)

Jumlah - Neto 810.782.303.303 775.978.241.129

Mutasi cadangan kerugian penurunan piutang adalah sebagai berikut:

31 Maret 2017 31 Desember 2016

Rp Rp

Pihak Ketiga

Saldo Awal 43.437.438.718 31.035.589.486

Penambahan 5.532.612.345 12.401.849.232

Saldo Akhir 48.970.051.063 43.437.438.718

Seluruh saldo piutang usaha dalam mata uang Rupiah. Piutang usaha PT Golden First Atlanta, entitas anak, dijadikan jaminan atas pinjaman yang diperoleh dari PT Bank Central Asia Tbk (Catatan 17).

Page 36: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 33 Paraf

Berdasarkan penelahaan manajemen atas saldo piutang usaha secara individual pada akhir periode pelaporan, piutang usaha tertentu mengalami penurunan nilai. Manajemen telah membentuk cadangan kerugian penurunan nilai berdasarkan kebijakan akuntansi Grup. Manajemen membentuk pencadangan penurunan nilai piutang usaha karena manajemen berkeyakinan bahwa piutang usaha tidak dapat tertagih. Manajemen berpendapat penyisihan penurunan nilai cukup untuk menutup kemungkinan kerugian tidak tertagihnya piutang usaha.

5. Aset Keuangan Lancar Lainnya

31 Maret 2017 31 Desember 2016

Rp Rp

Pihak ketiga

Dana yang dibatasi penggunaannya 80.000.000.000 140.000.000.000

Piutang sewa 11.157.326.800 8.657.281.095

Aset pengampunan pajak (Catatan 7.d) 1.820.995.384 1.820.995.384

Lain-lain 1.380.358.770 1.630.550.928

Jumlah 94.358.680.954 152.108.827.407

Dana yang dibatasi penggunaannya merupakan deposito Rupiah, yang ditempatkan pada PT Bank Panin Tbk, yang dibatasi penggunaannya hanya untuk mengakuisisi entitas anak baru pada 2017 (Catatan 30). Tingkat suku bunga kontraktual yang berlaku untuk deposito berjangka tersebut adalah 7% pertahun. Piutang sewa merupakan piutang atas lease area di gedung rumah sakit. Pada 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016, Grup tidak membentuk penyisihan penurunan nilai piutang karena manajemen berkeyakinan bahwa seluruh piutang dapat ditagih.

6. Persediaan

31 Maret 2017 31 Desember 2016

Rp Rp

Obat-obatan 87.559.297.111 98.066.777.989

Perlengkapan Medis 67.126.577.224 67.253.927.124

Lainnya 13.341.867.104 13.060.401.355

Jumlah 168.027.741.439 178.381.106.468

Pada tanggal 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016, seluruh persediaan telah diasuransikan terhadap segala bentuk risiko kepada PT Lippo General Insurance Tbk, pihak berelasi, masing-masing sebesar Rp141.686.469.969 dan Rp136.509.004.520. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan asuransi tersebut cukup memadai untuk menutup kemungkinan kerugian atas risiko yang mungkin dialami.

Page 37: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 34 Paraf

Persediaan obat dan barang habis pakai PT Golden First Atlanta, entitas anak, dijadikan jaminan atas pinjaman yang diperoleh dari PT Bank Central Asia Tbk (Catatan 17). Jumlah persediaan yang diakui sebagai beban pokok pendapatan untuk periode yang berakhir pada 31 Maret 2017 dan 2016 masing-masing sebesar Rp279.852.053.109 dan Rp256.416.683.598 (Catatan 27).

Manajemen berpendapat tidak terdapat indikasi yang menyebabkan terjadinya penurunan nilai persediaan pada 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016.

7. Perpajakan

a. Utang Pajak

31 Maret 2017 31 Desember 2016

Rp Rp

Pajak Penghasilan

Pasal 4(2) 2.525.156.356 1.678.795.595

Pasal 21 17.278.636.119 21.024.422.274

Pasal 23 186.074.327 636.179.338

Pasal 25 2.707.847.224 2.698.419.016

Pasal 29

Perusahaan 1.749.060.067 243.146.919

Entitas Anak 23.233.400.251 13.246.788.205

Pajak Pertambahan Nilai 1.475.014.442 785.639.222

Jumlah 49.155.188.786 40.313.390.569

b. Beban (Manfaat) Pajak

Perusahaan Entitas Anak Konsolidasian Perusahaan Entitas Anak Konsolidasian

Rp Rp Rp Rp Rp Rp

Beban Pajak Kini - Non Final 13.512.271.105 12.595.169.279 26.107.440.384 15.130.314.594 4.759.431.878 19.889.746.472

Beban Pajak Tangguhan (4.161.552.380) (657.515.092) (4.819.067.472) (1.262.948.031) 397.982.259 (864.965.772)

Jumlah Beban Pajak-Neto 9.350.718.725 11.937.654.187 21.288.372.912 13.867.366.563 5.157.414.137 19.024.780.700

2017 2016

(3 Bulan) (3 Bulan)

Page 38: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 35 Paraf

Pajak Kini Perhitungan taksiran beban pajak kini dan utang pajak penghasilan Perusahaan adalah sebagai berikut:

2017 2016

(3 Bulan) (3 Bulan)

Rp Rp

Laba Sebelum Pajak Menurut Laporan Laba Rugi

dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian Interim 66.331.645.359 59.244.508.378

Dikurangi: Laba Sebelum Pajak Entitas Anak (22.582.535.240) (5.767.075.689)

Laba Sebelum Pajak - Perusahaan 43.749.110.119 53.477.432.689

Beda Waktu:

Penyusutan dan Amortisasi 9.743.917.407 461.738.077

Cadangan Kerugian Penurunan Nilai 5.372.118.680 --

Beban Imbalan Kerja 3.727.061.043 4.590.054.047

Liabilitas Sewa Pembiayaan (2.196.887.609) --

16.646.209.521 5.051.792.124

2017 2016

(3 Bulan) (3 Bulan)

Rp Rp

Beda Tetap:

Sumbangan dan Jamuan 1.078.452.813 --

Gaji dan Kesejahteraan Karyawan -- 833.532.317

Beban Tangguhan -- --

Pendapatan Bunga yang telah Dikenakan Pajak yang Bersifat Final (3.996.605.663) (178.505.787)

Pendapatan yang telah Dikenakan Pajak yang Bersifat Final (5.865.150.117) (2.853.960.870)

Lain-lain 2.437.067.745 4.190.967.904

(6.346.235.222) 1.992.033.564

Taksiran Laba Kena Pajak 54.049.084.418 60.521.258.378

Taksiran Pajak Kini - Perusahaan 13.512.271.105 15.130.314.000

Dikurangi: Pajak Penghasilan Dibayar di Muka:

Pasal 25 (2.819.249.979) (10.908.659.400)

Pasal 26 (16.023.600) --

Pasal 22 (934.687) --

Taksiran Utang Pajak Penghasilan Badan 10.676.062.839 4.221.654.600

Sampai dengan tanggal penerbitan laporan keuangan ini, Perusahaan belum menyampaikan Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) tahun 2016 ke Kantor Pelayanan Pajak.

Page 39: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 36 Paraf

Rekonsiliasi antara laba sebelum beban pajak menurut laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian dengan beban pajak konsolidasian adalah sebagai berikut:

2017 2016

(3 Bulan) (3 Bulan)

Rp Rp

Laba Sebelum Pajak Menurut Laporan Laba Rugi

dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian Interim 66.331.645.359 59.244.508.378

Dikurangi: Laba Sebelum Pajak Entitas Anak (22.582.535.240) (5.767.075.689)

Laba Sebelum Pajak - Perusahaan 43.749.110.119 53.477.432.689

Tarif Pajak Berlaku 25% 10.937.277.530 13.369.358.172

Sumbangan dan Jamuan 269.613.203 --

Gaji dan Kesejahteraan Karyawan -- 208.383.079

Pendapatan Bunga yang telah Dikenakan Pajak yang Bersifat Final (999.151.416) (44.626.447)

Pendapatan yang telah Dikenakan Pajak yang Bersifat Final (1.466.287.529) (713.490.217)

Lain-lain 609.266.937 1.047.741.976

Jumlah Beban Pajak Perusahaan 9.350.718.725 13.867.366.563

Penyesuaian Pajak Kini dari Tahun Lalu

Beban Pajak Kini - Entitas Anak 12.595.169.279 4.759.431.878

Manfaat Pajak Tangguhan - Entitas Anak (657.515.092) 397.982.259

Jumlah Beban Pajak Konsolidasian - Neto 21.288.372.912 19.024.780.700

c. Pajak Tangguhan

31 Desember 2016 Dibebankan

(Dikreditkan) pada

Laporan Laba Rugi dan

Penghasilan

Komprehensif Lain

Konsolidasian Interim

Liabilitas Pajak

Tangguhan dari Entitas

Anak yang Diakuisisi

Dibebankan

(Dikreditkan) pada

Penghasilan

Komprehensif Lain

31 Maret 2017

Aset Pajak Tangguhan Rp Rp Rp Rp Rp

Perusahaan

Beban Imbalan Kerja 22.691.929.482 931.765.261 -- 2.053.994.201 25.677.688.944

Penyusutan (5.944.867.754) 2.435.979.352 -- -- (3.508.888.402)

Cadangan Kerugian Penurunan Nilai 6.952.033.015 1.343.029.670 -- -- 8.295.062.685

Liabilitas Sewa Pembiayaan -- (549.221.902) -- -- (549.221.902)

23.699.094.743 4.161.552.381 -- 2.053.994.201 29.914.641.325

Entitas Anak 12.106.022.580 (2.044.122.804) -- (690.345.261) 9.371.554.515

Jumlah Aset Pajak Tangguhan 35.805.117.323 2.117.429.577 -- 1.363.648.940 39.286.195.840

Liabilitas Pajak Tangguhan - Entitas Anak (33.521.244.654) 1.585.501.974 (6.594.925.370) -- (38.530.668.050)

Page 40: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 37 Paraf

31 Desember 2015 Dibebankan

(Dikreditkan) pada

Laporan Laba Rugi dan

Penghasilan

Komprehensif Lain

Konsolidasian Interim

Liabilitas Pajak

Tangguhan dari Entitas

Anak yang Diakuisisi

Dibebankan

(Dikreditkan) pada

Penghasilan

Komprehensif Lain

31 Desember 2016

Aset Pajak Tangguhan Rp Rp Rp Rp Rp

Perusahaan

Beban Imbalan Kerja 16.821.497.285 3.727.259.292 2.143.172.905 - 22.691.929.482

Penyusutan (8.984.147.428) 3.039.279.674 - - (5.944.867.754)

Cadangan Kerugian Penurunan Nilai 5.092.250.859 1.859.782.156 - - 6.952.033.015

12.929.600.716 8.626.321.122 2.143.172.905 - 23.699.094.743

Entitas Anak 10.065.822.714 2.930.776.103 (890.576.237) - 12.106.022.580

Jumlah Aset Pajak Tangguhan 22.995.423.430 11.557.097.225 1.252.596.668 - 35.805.117.323

Liabilitas Pajak Tangguhan - Entitas Anak (31.673.452.294) (2.132.002.318) 284.209.958 - (33.521.244.654)

Manajemen berkeyakinan bahwa aset pajak tangguhan dapat dipulihkan kembali melalui laba kena pajak di masa mendatang.

d. Program Pengampunan Pajak Perusahaan dan entitas anak telah mengikuti program pengampunan pajak (tax amnesty) dan telah memperoleh Surat Keterangan Pengampunan Pajak No. SR-957/WPJ.07/2016, KET-981/PP/WPJ.17/2016, KET-1325/PP/WPJ.04/2016, KET-19239/PP/WPJ.06/2016 dan KET-2682/PP/WPJ.03/2016 pada berbagai tanggal pada bulan September dan Oktober 2016. Perusahaan dan entitas anak mendeklarasikan masing – masing aset dan liabilitas pengampunan pajak sebesar Rp1.820.995.384 dan Rp1.325.000.000 yang dicatat sebagai bagian dari aset keuangan lancar lainnya (Catatan 5) dan liabilitas keuangan jangka pendek lainnya (Catatan15).

8. Beban Dibayar di Muka

31 Maret 2017 31 Desember 2016

Rp Rp

Sewa 32.298.428.010 36.061.880.583

Keanggotaan 6.775.729.107 --

Iklan 5.583.303.069 2.398.918.456

Beasiswa 3.670.020.066 3.095.710.000

Pemeliharaan Perangkat Lunak 2.579.923.366 9.089.434.755

Asuransi 1.967.029.341 3.300.865.434

Lain-lain (masing-masing di bawah Rp500 juta) 9.534.634.097 5.978.065.755

Jumlah 62.409.067.056 59.924.874.983

Beban sewa dibayar di muka terutama merupakan sewa atas tanah dan bangunan rumah sakit Siloam Cikarang kepada PT Graha Pilar Sejahtera, sewa rumah sakit Siloam Cinere kepada PT Anadi Sarana Tatahusada (Catatan 36.a) dan sewa dibayar dimuka atas Lintas Buana Jaya, Siloam Medika, Head Office, dan Siloam Denpasar. Beasiswa karyawan merupakan beasiswa yang diberikan kepada karyawan yang akan dibebankan selama masa pendidikan.

Page 41: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 38 Paraf

9. Uang Muka

31 Maret 2017 31 Desember 2016

Rp Rp

Pembelian Aset Tetap 133.759.826.734 124.689.082.621

Konstruksi 78.615.702.547 72.722.931.984

Uang Muka Sewa 15.480.000.000 15.664.600.000

Uang Muka Perolehan Entitas Anak (Catatan 30) -- 20.000.000.000

Lain-lain (masing-masing di bawah Rp500 juta) 8.057.477.732 7.736.161.940

Jumlah 235.913.007.013 240.812.776.545

Uang muka pembelian aset tetap terutama terdiri atas uang muka pembelian peralatan medis untuk Rumah Sakit Siloam Lippo Village, Siloam Kebun Jeruk, Rumah Sakit Umum Siloam, Siloam Palembang, Siloam Surabaya, Siloam TB Simatupang, MRCCC, Siloam Kupang, Siloam Medan, Siloam Labuan Bajo, Siloam Buton, Siloam Denpasar, Siloam Makasar, Siloam Balikpapan, Siloam Jambi, Siloam Purwakarta, Rumah Sakit Asri dan Siloam Medika. Uang muka konstruksi merupakan uang muka sehubungan dengan renovasi properti rumah sakit. Uang muka sewa terutama terdiri atas uang muka sewa tanah untuk Siloam Medika Canggu dan Seminyak, sewa ruko untuk Siloam Medika Samarinda dan Banjarmasin, sewa tanah dan bangunan untuk Siloam Medika Manado Kairagi dan Siloam Jember.

10. Transaksi dengan Pihak Berelasi

Grup dalam kegiatan usaha normal, melakukan transaksi dengan pihak-pihak berelasi dengan rincian sebagai berikut:

31 Maret 2017 31 Desember 2016 31 Maret 2017 31 Desember 2016

Rp Rp % %

Kas dan Setara Kas

PT Bank Nationalnobu Tbk 493.946.655.434 613.507.990.450 11,30 14,55

Piutang Usaha

PT Lippo General Insurance Tbk 1.737.418.214 459.293.361 0,16 0,15

Lain-lain 2.804.985.083 4.995.100.127 0,17 0,16

Jumlah 4.542.403.297 5.454.393.488 0,10 0,13

Piutang Pihak Berelasi Non-Usaha

Lain-lain (masing-masing di bawah Rp1 miliar) 464.252.992 525.498.069 0,01 0,01

Beban Akrual

PT Lippo Karawaci Tbk 43.875.768.317 -- 3,66 --

Persentase terhadap Jumlah Aset

Page 42: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 39 Paraf

31 Maret 2017 31 Desember 2016 31 Maret 2017 31 Desember 2016

Rp Rp % %

Utang Pihak Berelasi Non-Usaha

Lain-lain (masing-masing di bawah Rp1 miliar) 197.506.875 197.506.875 0,02 0,02

Jumlah 197.506.875 197.506.875 0,02 0,02

Persentase terhadap Jumlah Liabilitas

31 Maret 2017 31 Desember 2016 31 Maret 2017 31 Desember 2016

Rp Rp % %

Beban Sewa

PT Lippo Karawaci Tbk 24.304.468.446 91.201.094.805 7,79 7,41

Beban Bunga Pinjaman

PT Lippo Karawaci Tbk - 24.696.098.928 - 2,01

Imbalan Kerja Manajemen Kunci -

Imbalan Kerja Jangka Pendek

Direksi dan Komisaris 7.624.674.115 17.436.190.835 2,44 1,42

Persentase terhadap Jumlah Beban Usaha

Pada 30 April 2013, Perusahaan menandatangani perjanjian pinjaman dengan PT Lippo Karawaci Tbk. Perjanjian ini mulai berlaku sejak ditandatanganinya perjanjian dan akan berakhir segera setelah Perusahaan melakukan pembayaran dan pinjaman ini tidak dikenakan bunga apabila dilunasi selambat-lambatnya pada 31 Desember 2013. Pada 31 Desember 2015 7%-7,5% per tahun berdasarkan suku bunga pinjaman yang berlaku sesuai kesepakatan kedua belah pihak. Pada tahun 2016, perusahaan telah melunasi pinjaman tersebut dengan menggunakan dana dari Penawaran Umum Terbatas I. Seluruh saldo transaksi dengan pihak berelasi merupakan transaksi dalam mata uang Rupiah. Hubungan dan sifat saldo akun/transaksi dengan pihak-pihak berelasi adalah sebagai berikut:

Pihak Berelasi Hubungan Sifat Saldo Akun/Transaksi

PT Bank Nationalnobu Tbk Di bawah pengendalian bersama Simpanan giro PT Lippo Karawaci Tbk Entitas induk terakhir Pinjaman dengan bunga, tanpa jatuh

tempo, beban sewa, beban akrual, dan piutang usaha

PT Lippo General Insurance Tbk Di bawah pengendalian bersama Piutang usaha PT Primakreasi Propertindo Di bawah pengendalian bersama Pinjaman dengan bunga tanpa jatuh

tempo Direksi dan Komisaris Manajemen Kunci Imbalan Kerja

Seluruh transaksi dengan pihak berelasi telah diungkapkan dalam laporan keuangan konsolidasian interim.

Page 43: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 40 Paraf

11. Aset Non-Keuangan Tidak Lancar Lainnya

31 Maret 2017 31 Desember 2016

Rp Rp

Lain-lain (masing-masing di bawah Rp500 juta) 4.220.277.928 4.475.891.180

Jumlah 4.220.277.928 4.475.891.180

Akun ini terutama merupakan aset lainnya berupa uang jaminan utilities (listrik, komunikasi dan air).

12. Aset Tetap

Saldo Awal Penambahan Pengurangan Reklasifikasi Saldo Akhir

Rp Rp Rp Rp Rp

Biaya Perolehan

Kepemilikan Langsung

Tanah 105.860.729.300 39.430.601.478 -- -- 145.291.330.778

Bangunan Prasarana dan Renovasi 471.292.721.725 73.855.211.000 -- -- 545.147.932.725

Perlengkapan dan Peralatan Medis 1.909.600.437.238 52.909.616.973 3.461.471.000 (1.349.181.259) 1.957.699.401.953

Peralatan dan Perabotan Kantor 511.208.845.595 17.167.986.257 -- -- 528.376.831.852

Kendaraan 23.382.754.062 731.897.000 -- -- 24.114.651.062

Jumlah Kepemilikan Langsung 3.021.345.487.920 184.095.312.708 3.461.471.000 (1.349.181.259) 3.200.630.148.369

Sewa Pembiayaan

Peralatan Medis 61.272.820.780 15.996.086.688 -- 42.826.351.841 120.095.259.309

Aset dalam Penyelesaian

Aset dalam Penyelesaian 249.292.935.713 88.318.126.241 9.090.861 (978.827.414) 336.623.143.679

Sewa Pembiayaan

Aset dalam Penyelesaian 85.230.969.964 1.522.657.761 3.696.699.529 (40.498.343.168) 42.558.585.028

Jumlah Perolehan 3.417.142.214.377 289.932.183.398 7.167.261.390 -- 3.699.907.136.385

Akumulasi Penyusutan

Kepemilikan Langsung

Bangunan Prasarana dan Renovasi 148.519.696.861 14.916.749.416 -- -- 163.436.446.277

Perlengkapan dan Peralatan Medis 1.155.675.674.410 65.860.695.478 851.453.477 (25.553.206) 1.220.659.363.205

Peralatan dan Perabotan Kantor 399.321.469.318 20.402.739.400 46.896.182 (1.911.349) 419.675.401.188

Kendaraan 17.998.933.842 1.146.793.543 -- -- 19.145.727.385

Jumlah Akumulasi Penyusutan

Kepemilikan Langsung 1.721.515.774.431 102.326.977.837 898.349.659 (27.464.555) 1.822.916.938.054

Sewa Pembiayaan

Peralatan Medis 1.757.777.076 3.348.594.263 -- 27.464.555 5.133.835.894

Jumlah Akumulasi Penyusutan 1.723.273.551.507 105.675.572.099 898.349.659 -- 1.828.050.773.948

Nilai Tercatat 1.693.868.662.869 1.871.856.362.437

2017 ( 3 Bulan)

Page 44: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 41 Paraf

Saldo Awal Penambahan Pengurangan Reklasifikasi Saldo Akhir

Rp Rp Rp Rp Rp

Biaya Perolehan

Kepemilikan Langsung

Tanah 101.533.729.300 4.327.000.000 -- -- 105.860.729.300

Bangunan Prasarana dan Renovasi 431.611.144.010 36.550.950.152 -- 3.130.627.563 471.292.721.725

Perlengkapan dan Peralatan Medis 1.745.220.172.859 120.361.519.375 757.771.625 44.776.516.629 1.909.600.437.238

Peralatan dan Perabotan Kantor 457.055.937.733 71.487.636.668 349.644.219 (16.985.084.587) 511.208.845.595

Kendaraan 22.561.691.698 751.077.000 318.641.636 388.627.000 23.382.754.062

Jumlah Kepemilikan Langsung 2.757.982.675.600 233.478.183.195 1.426.057.480 31.310.686.605 3.021.345.487.920

Sewa Pembiayaan

Peralatan Medis -- 61.272.820.780 -- -- 61.272.820.780

Kepemilikan Langsung

Aset dalam Penyelesaian 160.046.175.072 120.557.447.246 -- (31.310.686.605) 249.292.935.713

Sewa Pembiayaan

Aset dalam Penyelesaian -- 85.230.969.964 -- -- 85.230.969.964

Jumlah Perolehan 2.918.028.850.672 500.539.421.185 1.426.057.480 (0) 3.417.142.214.377

Akumulasi Penyusutan

Kepemilikan Langsung

Bangunan Prasarana dan Renovasi 111.840.550.021 36.679.146.840 -- -- 148.519.696.861

Perlengkapan dan Peralatan Medis 928.463.476.721 227.684.342.772 472.145.083 -- 1.155.675.674.410

Peralatan dan Perabotan Kantor 308.830.807.037 90.792.340.702 301.678.421 -- 399.321.469.318

Kendaraan 15.587.362.149 2.730.213.329 318.641.636 -- 17.998.933.842

Jumlah Akumulasi Penyusutan

Kepemilikan Langsung 1.364.722.195.928 357.886.043.643 1.092.465.140 -- 1.721.515.774.431

Sewa Pembiayaan

Peralatan Medis -- 1.757.777.076 -- -- 1.757.777.076

Jumlah Akumulasi Penyusutan 1.364.722.195.928 359.643.820.719 1.092.465.140 -- 1.723.273.551.507

Nilai Tercatat 1.553.306.654.744 1.693.868.662.869

2016 (1 Tahun)

Pada tahun 2017, penambahan asset tetap termasuk asset tetap dari entitas yang diakuisisi (Catatan 1.c dan Catatan 30) dengan biaya perolehan sebesar Rp115.910.350.355 dan akumulasi penyusutan Rp10.477.812.055. Pada tahun 2017, penambahan aset sewa pembiayaan sebesar Rp17.518.744.449 yang berasal dari fasilitas sewa pembiayaan (Catatan18). Pada 31 Maret 2017 dan 2016, penambahan aset tetap Grup termasuk transaksi non-kas dari realisasi uang muka pembelian aset tetap masing-masing sebesar Rp21.322.664.819 dan Rp23.949.253.271 (Catatan 35). Beban penyusutan aset tetap dialokasikan pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian interim sebagai berikut:

2017 2016

(3 Bulan) (3 Bulan)

Rp Rp

Beban Pokok Pendapatan (Catatan 27) 63.352.707.668 63.599.233.787

Beban Usaha (Catatan 28) 31.845.052.376 23.562.075.070

Jumlah Beban Penyusutan 95.197.760.044 87.161.308.857

Page 45: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 42 Paraf

Tanah beserta bangunan, sarana pelengkap, mesin dan peralatan serta alat-alat kesehatan PT Balikpapan Damai Husada, entitas anak, dijadikan jaminan atas pinjaman yang diperoleh dari PT Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Timur (Catatan 17). Tanah dan bangunan, kendaraan bermotor, peralatan dan perabot kantor dan perlengkapan dan peralatan medis PT Golden First Atlanta, entitas anak, dijadikan jaminan atas pinjaman yang diperoleh dari PT Bank Central Asia Tbk (Catatan 17). Aset tetap Grup telah diasuransikan terhadap risiko kebakaran dan risiko lainnya, dengan jumlah nilai pertanggungan secara keseluruhan sebesar Rp1.199.628.024.948 dan Rp1.733.566.948.944 masing-masing pada 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 kepada PT Lippo General Insurance Tbk, pihak berelasi. Manajemen berkeyakinan bahwa nilai pertanggungan asuransi tersebut cukup memadai untuk menutup kemungkinan kerugian atas risiko yang mungkin dialami.

Manajemen berpendapat bahwa tidak ada indikasi perubahan keadaan yang menyebabkan terjadinya penurunan nilai atas nilai tercatat aset tetap pada 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016.

13. Goodwill dan Aset Takberwujud

a. Goodwill

Saldo Awal Penambahan Pengurangan Saldo Akhir

Rp Rp Rp Rp

Biaya Perolehan

Goodwill 295.419.949.188 89.804.737.908 -- 385.224.687.096

Akumulasi Penurunan Nilai

Penurunan Nilai Goodwill 7.143.144.198 -- -- 7.143.144.198

Nilai Tercatat 288.276.804.990 89.804.737.908 -- 378.081.542.898

2017 (3 Bulan)

Saldo Awal Penambahan Pengurangan Saldo Akhir

Rp Rp Rp Rp

Biaya Perolehan

Goodwill 295.419.949.188 -- -- 295.419.949.188

Akumulasi Penurunan Nilai

Penurunan Nilai Goodwill 7.143.144.198 -- -- 7.143.144.198

Nilai Tercatat 288.276.804.990 -- -- 288.276.804.990

2016 ( 1 Tahun )

Page 46: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 43 Paraf

Rincian nilai tercatat Goodwill pada 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 adalah sebagai berikut:

Entitas Pengakuisisi Akuisisi Saham pada Tahun

Perolehan 31 Maret 2017 31 Desember 2016

Rp Rp

PT Koridor Usaha Maju PT Medika Sarana Traliansia 2013 132.006.537.817 132.006.537.817

PT Trisaka Raksa Waluya 2010 75.119.377 75.119.377

PT Tunggal Pilar Perkasa PT Rashal Siar Cakra Medika 2014 101.776.732.211 101.776.732.211

PT Lishar Sentosa Pratama 2017 20.466.873.723 --

PT Prawira Tata Semesta PT Balikpapan Damai Husada 2011 27.480.578.103 27.480.578.103

Perusahaan PT Prawira Tata Semesta 2011 14.146.465.217 14.146.465.217

PT Pancawarna Semesta PT Diagram Healthcare Indonesia 2012 9.251.046.030 9.251.046.030

Perusahaan PT Guchi Kencana Emas 2011 3.540.326.235 3.540.326.235

PT Mahkota Buana Selaras PT Grha Ultima Medika 2017 69.337.864.185 --

Jumlah 378.081.542.898 288.276.804.990

Nilai Neto

b. Aset Takberwujud

Saldo Awal Penambahan Pengurangan Saldo Akhir

Rp Rp Rp Rp

Biaya Perolehan

Perangkat Lunak 61.644.530.945 3.178.363.455 -- 64.822.894.400

Akumulasi Amortisasi

Amortisasi Perangkat Lunak 16.549.624.849 3.563.328.789 -- 20.112.953.638

Nilai Tercatat 45.094.906.096 (384.965.334) -- 44.709.940.762

2017 ( 3 Bulan )

Saldo Awal Penambahan Pengurangan Saldo Akhir

Rp Rp Rp Rp

Biaya Perolehan

Perangkat Lunak 20.967.270.273 40.677.260.672 -- 61.644.530.945

Akumulasi Amortisasi

Amortisasi Perangkat Lunak 10.263.232.245 6.286.392.604 -- 16.549.624.849

Nilai Tercatat 10.704.038.028 34.390.868.068 -- 45.094.906.096

2016 ( 1 Tahun )

Seluruh beban amortisasi perangkat lunak dicatat di beban lain-lain pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

Page 47: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 44 Paraf

14. Utang Usaha – Pihak Ketiga

Akun ini terdiri dari:

31 Maret 2017 31 Desember 2016

Rp Rp

Rupiah

Pemasok 224.795.001.986 221.843.314.850

Jasa Dokter 104.302.704.992 92.283.140.866

Jumlah 329.097.706.978 314.126.455.716

Utang kepada pemasok terutama terdiri dari utang Grup kepada distributor atau pabrikan obat dan perlengkapan medis dengan rincian sebagai berikut:

31 Maret 2017 31 Desember 2016

Rp Rp

PT Anugerah Pharmindo Lestari 34.443.473.362 32.563.214.183

PT Anugrah Argon Medica 20.504.772.257 19.576.233.277

PT Enseval Putera Megatrading 20.031.905.990 19.961.260.844

PT Tempo Scan Pacific 10.401.984.293 8.221.808.666

PT Mensa Binasukses 8.769.893.981 8.705.260.125

PT Parit Padang Global 8.221.053.678 7.466.218.296

PT Dos Ni Roha 7.695.902.654 8.497.369.392

PT Nugra Karsera 4.944.364.308 2.667.282.588

PT Antar Mitra Sembada 4.201.791.996 3.586.299.426

PT Merapi Utama Pharma 4.103.877.787 4.372.901.921

PT Binasan Prima 3.725.094.498 3.258.869.495

PT Tawada Healthcare 3.378.190.373 1.036.861.104

PT Kebayoran Farma 2.694.442.158 2.554.351.918

PT Kimia Farma (Persero) Tbk 2.639.107.525 2.855.143.337

PT Millenium Pharmacon International Tbk 2.520.682.775 2.298.805.565

PT Multidaya Medika 1.197.586.716 1.210.440.533

PT Parazelsus Indonesia 720.284.701 1.850.343.101

PT Modern International 259.302.761 566.138.069

Lain-lain (masing-masing dibawah Rp1 miliar) 84.341.290.172 90.594.513.010

Jumlah 224.795.001.986 221.843.314.850

Rincian umur utang usaha adalah sebagai berikut:

31 Maret 2017 31 Desember 2016

Rp Rp

Kurang dari 1 tahun

Pemasok 224.795.001.986 221.843.314.850

Jasa Dokter 104.302.704.992 92.283.140.866

Jumlah 329.097.706.978 314.126.455.716

Tidak ada jaminan yang diberikan oleh Grup atas perolehan utang ini.

Page 48: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 45 Paraf

15. Liabilitas Keuangan Jangka Pendek Lainnya

Akun ini terdiri dari:

31 Maret 2017 31 Desember 2016

Rp Rp

Utang Titipan 50.458.012.930 35.486.486.372

Utang atas perolehan Perangkat Lunak 37.453.591.583 20.698.159.041

Utang atas Pembelian Saham Entitas Anak 7.392.692.752 8.041.666.644

Utang Biaya Emisi -- 1.534.991.622

Utang Lainnya - Pengampunan Pajak (Catatan 7.d) -- 1.325.000.000

Lain-lain (masing-masing di bawah Rp1 milyar) 18.676.717.162 13.028.076.933

Jumlah 113.981.014.427 80.114.380.612

Utang titipan merupakan uang muka yang diterima dari pihak ketiga atas kontribusi sebagai sponsor pada kegiatan/ acara yang dilaksanakan rumah sakit. Utang atas pembelian saham entitas anak merupakan utang atas akusisi rumah sakit PT Rashal Siar Cakra Medika (RSCM) dan PT Lishar Sentosa Pratama kepada pemegang saham lama. Utang lain-lain terutama merupakan utang atas pembelian selain obat-obatan dan perlengkapan medis.

16. Beban Akrual

Akun ini terdiri dari:

31 Maret 2017 31 Desember 2016

Rp Rp

Gaji dan Kesejahteraan Karyawan 64.752.341.353 47.928.266.384

Beban Sewa (Catatan 36.a) 54.850.626.192 86.801.030.054

Contract Service 49.076.271.162 29.732.735.240

Beban Pokok Pendapatan 44.457.429.455 40.298.524.923

Listrik dan Air 13.367.396.607 13.659.239.771

Perbaikan dan Pemeliharaan 8.965.967.186 7.199.973.713

Lain-lain 6.624.716.366 8.591.421.629

Jumlah 242.094.748.321 234.211.191.714

Page 49: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 46 Paraf

17. Utang Bank

31 Maret 2017 31 Desember 2016

Rp Rp

Rupiah - Pihak Ketiga

Utang Bank Jangka Pendek

PT Bank Central Asia Tbk 159.797.654 928.373.155

Bagian Jangka Pendek 159.797.654 928.373.155

Utang Bank Jangka Panjang

Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Timur 15.576.257.298 17.367.492.514

Sub Jumlah 15.576.257.298 17.367.492.514

Dikurangi: Bagian Lancar (7.700.184.013) (7.482.980.034)

Bagian Jangka Panjang 7.876.073.284 9.884.512.480

Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Timur Berdasarkan perjanjian kredit No. 005/870/9200/KI.59/BPDKP/2008/ tanggal 25 Februari 2008, PT Balikpapan Damai Husada (BDH), entitas anak, memperoleh fasilitas Kredit Investasi (Non PRK) sebesar maksimum Rp50.000.000.000, dengan suku bunga 11,5% per tahun. Pinjaman ini digunakan untuk tambahan dana Investasi, membiayai pembangunan rumah sakit dan melunasi pinjaman sebelumnya yang diperoleh dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Pinjaman ini akan jatuh tempo pada 25 Februari 2019. Pinjaman tersebut dijamin dengan:

1 (satu) bidang tanah seluas 12.562 m2 beserta bangunan kesehatan dan rumah sakit seluas 8.024 m2

dengan Surat Hak Guna Bangunan (SHGB) No. 2069 yang terletak di Jalan MT. Haryono RT 35 Kelurahan Gang Bahagia Balikpapan, terdaftar atas nama PT Balikpapan Damai Husada (Catatan 12).

Sarana pelengkap, mesin dan peralatan dan alat-alat kesehatan dengan nilai transaksi sebesar Rp8.665.020.000 (Catatan 12).

Atas pinjaman ini tidak terdapat pembatasan-pembatasan atas rasio keuangan tertentu yang harus dipenuhi oleh BDH. Pembayaran pinjaman untuk periode yang berakhir pada 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 masing-masing sebesar Rp1.791.235.216 dan Rp6.673.728.239. PT Bank Central Asia Tbk Berdasarkan Perjanjian Kredit No. 1 tanggal 1 April 2003 yang dibuat di hadapan Yandes Effriady, S.H., Notaris di Jambi dan Surat Pemberitahuan Pemberian Kredit No. 0242/JAM/2010 tanggal 3 Pebruari 2010, Perubahan PK No. 54 tanggal 19 Juli 2010 di hadapan Notaris Hasan S.H., Notaris di Jambi, yang terakhir diperbaharui dengan Surat No. 0163-ADD-2015 tanggal 30 Juli 2015, PT Golden First Atlanta (GFA), entitas anak, memperoleh fasilitas pinjaman sebagai berikut:

Fasilitas Kredit Lokal (Rekening Koran) dengan jumlah maksimum sebesar Rp5.000.000.000.

Fasilitas Kredit Investasi dengan jumlah pokok maksimum sebesar Rp32.419.314.946.

Kedua pinjaman ini dikenakan bunga sebesar 12,25% per tahun untuk fasilitas kredit investasi dan 12,5% per tahun untuk fasilitas kredit lokal. Kedua pinjaman ini masing-masing akan jatuh tempo pada 5 Mei 2017 dan 20 Desember 2016. Fasilitas Kredit Investasi telah dilunasi di bulan Desember 2016.

Page 50: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 47 Paraf

Kedua fasilitas pinjaman tersebut di atas dijamin dengan jaminan sebagai berikut:

3 (tiga) bidang tanah dengan jumlah luas area 7.132 m2 berikut bangunan dan segala sesuatu yang telah ada dan akan didirikan masing-masing dengan Surat Hak Guna Bangunan (SHGB) No. 840, No. 841, No. 842/Paal Merah, terdaftar atas nama GFA, entitas anak (Catatan 12).

Peralatan kedokteran, perabotan dan peralatan kantor, piutang usaha, persediaan obat dan barang habis pakai serta mesin dan peralatan medis (Catatan 4, 6 dan 12).

Atas pinjaman ini GFA tidak diperkenankan untuk memperoleh pinjaman baru dari pihak lain tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu dari bank. Atas pinjaman ini GFA harus menjaga rasio utang terhadap modal maksimum 5,83 kali. Pada tanggal 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016, GFA telah memenuhi rasio utang yang disyaratkan. Pembayaran pinjaman untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2016 sebesar Rp7.729.054.796.

18. Utang Sewa Pembiayaan

Pada Periode 2017, Grup memperoleh fasilitas sewa pembiayaan untuk pengadaan peralatan medis dari beberapa perusahaan pembiayaan sebagai berikut :

31 Maret 2017 31 Desember 2016

Rp Rp

PT Century Tokyo Leasing Indonesia 124.249.120.696 83.228.411.208

PT Mitsubishi UFJ & Leasing Indonesia 48.451.331.409 43.808.592.300

Jumlah 172.700.452.105 127.037.003.508

Pembayaran sewa minimum masa datang berdasarkan perjanjian sewa pembiayaan adalah sebagai berikut:

31 Maret 2017 31 Desember 2016

Rp Rp

2017 34.495.354.585 36.117.594.172

2018 49.013.956.507 35.356.415.532

2019 48.907.520.774 35.356.415.532

2020 48.703.124.450 35.356.415.532

2021 35.639.675.349 23.196.062.827

2022 1.947.375.223 --

Jumlah 218.707.006.888 165.382.903.595

Dikurangi : Bagian Bunga (46.006.554.783) (38.345.900.087)

Utang Sewa Pembiayaan - Neto 172.700.452.105 127.037.003.508

Utang Sewa Pembiayaan - Jatuh Tempo Dalam Satu Tahun 25.749.142.696 21.994.996.558

Utang Sewa Pembiayaan - Setelah

Dikurangi Bagian yang Jatuh Tempo Dalam Satu Tahun 146.951.309.409 105.042.006.950

Page 51: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 48 Paraf

Rincian Fasilitas sewa pembiayaan adalah sebagai berikut : a. PT Century Tokyo Leasing Indonesia (CTLI)

Pada kurun waktu 2016, Grup memperoleh fasilitas pembiayaan dari CTLI untuk pembiayaan peralatan medis dengan periode pembayaran selama 60 bulan. Tingkat bunga efektif yang berlaku per 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 masing-masing sebesar 11% dan 11,5% - 12,65% per tahun. Saldo terutang pada 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 adalah masing-masing sebesar Rp124.249.120.696 dan Rp83.228.411.208.

b. PT Mitsubishi UFJ Lease and Finance Indonesia (MUFG) Pada kurun waktu 2017 dan 2016, Grup memperoleh fasilitas pembiayaan dari MUFG untuk pembiayaan peralatan medis dengan periode pembayaran selama 60 bulan. Tingkat bunga efektif yang berlaku per 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 sebesar 11,25% per tahun. Saldo terutang pada 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 adalah masing-masing sebesar Rp48.451.331.409 dan Rp43.808.592.300.

19. Laba yang Ditangguhkan atas Transaksi Jual dan Sewa Balik

31 Maret 2017 31 Desember 2016

Rp Rp

Biaya Perolehan 51.954.383.673 51.954.383.673

Akumulasi Amortisasi (16.444.307.342) (16.444.307.342)

Nilai Tercatat 35.510.076.331 35.510.076.331

Hasil yang diperoleh 219.921.683.217 219.921.683.217

Dikurangi: Laba yang Dikreditkan pada Laporan Laba Rugi

Komprehensif Konsolidasian Interim (5.949.923.669) (5.949.923.669)

Laba yang Ditangguhkan atas

Transaksi Jual dan Sewa Balik - Neto 178.461.683.217 178.461.683.217

Dikurangi: Akumulasi Amortisasi (74.424.226.154) (71.449.864.766)

Sub Jumlah 104.037.457.063 107.011.818.451

Dikurangi: Bagian Lancar (11.897.445.548) (11.897.445.548)

Bagian Jangka Panjang 92.140.011.515 95.114.372.903

Laba ditangguhkan atas transaksi jual dan sewa balik diamortisasi secara proporsional selama masa sewa 15 (lima belas) tahun dengan menggunakan metode garis lurus (Catatan 36.b).

Page 52: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 49 Paraf

20. Liabilitas Imbalan Kerja Jangka Panjang

Imbalan Pascakerja – Program Imbalan Pasti Tanpa Pendanaan Grup menunjuk aktuaris independen untuk menentukan liabilitas imbalan pascakerja sesuai dengan peraturan ketenagakerjaan yang berlaku. Liabilitas imbalan pascakerja Grup pada 31 Desember 2016 yang dicatat berdasarkan Laporan Aktuaris PT Lastika Dipa yang laporannya masing-masing bertanggal 19 Januari 2017. Manajemen berkeyakinan bahwa estimasi atas imbalan pascakerja tersebut telah memadai untuk menutup kewajiban yang dimaksud. Liabilitas imbalan kerja pascakerja yang diakui dalam laporan posisi keuangan konsolidasian interim adalah sebagai berikut:

31 Desember 2016

Rp

Nilai Kini Kewajiban Imbalan Pasti Akhir Periode 116.843.236.942

Nilai Wajar Aset Program --

Jumlah 116.843.236.942 Rincian beban imbalan pascakerja diakui pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif konsolidasian lain adalah sebagai berikut:

31 Desember 2016

Rp

Beban Jasa Kini 18.521.641.134

Beban Bunga 3.545.169.281

Jumlah 22.066.810.415 Rekonsiliasi perubahan pada liabilitas yang diakui di laporan posisi keuangan konsolidasian interim adalah sebagai berikut:

31 Desember 2016

Rp

Saldo Awal 100.057.230.423

Pembayaran Imbalan (11.427.998.402)

Beban Komprehensif Lain Tahun Berjalan 6.147.194.506

Beban Manfaat Karyawan yang Diakui di Tahun Berjalan 22.066.810.415

Saldo Akhir 116.843.236.942

Page 53: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 50 Paraf

Rekonsiliasi perubahan nilai kini kewajiban imbalan pasti adalah sebagai berikut:

31 Desember 2016

Rp

Nilai Kini Kewajiban Imbalan Pasti 100.057.230.423

Biaya Jasa Kini 18.521.641.134

Biaya Bunga 3.545.169.281

Pembayaran Pesangon (11.427.998.402)

Nilai Kini Kewajiban Yang Diharapkan Akhir Tahun 110.696.042.436

Nilai Kini Kewajiban Aktual Akhir Tahun 116.843.236.942

Kerugian Aktuarial Tahun Berjalan (6.147.194.506)

Mutasi dari penghasilan komprehensif lain konsolidasian sebagai berikut:

31 Desember 2016

Rp

Saldo Awal 9.862.823.865

Akumulasi Keuntungan (Kerugian) Aktuarial --

Beban Komprehensif Lain Tahun Berjalan (6.147.194.506)

Saldo Akhir 3.715.629.359

Program pensiun imbalan pasti memberikan eksposur Grup terhadap risiko tingkat bunga dan risiko gaji. Risiko Tingkat Bunga Nilai kini imbalan pasti dihitung dengan menggunakan tingkat bunga obligasi pemerintah. Oleh karenanya penurunan suku bunga obligasi akan meningkatkan liabilitas program. Risiko Gaji Nilai kini kewajiban imbalan pasti dihitung dengan mengacu pada gaji masa depan peserta program. Dengan demikian, kenaikan gaji peserta program akan meningkatkan liabilitas program itu. Asumsi aktuarial yang signifikan untuk penentuan kewajiban imbalan pasti adalah tingkat diskonto dan kenaikan gaji yang diharapkan. Sensitivitas analisis di bawah ini ditentukan berdasarkan masing-masing perubahan asumsi yang mungkin terjadi pada akhir periode pelaporan, dengan semua asumsi lain konstan.

31 Desember 2016

Tingkat Diskonto : 8.49%

Tingkat Proyeksi Kenaikan Gaji : 8.00%

Tingkat Mortalita : Indonesia – III

Tingkat Cacat Tetap : 10% x TMI – II

Tingkat Pengunduran Diri : 8,50% untuk umur 18 – 44,

0% untuk umur 45 – 54

Page 54: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 51 Paraf

Analisis Sensitivitas Peningkatan 1% tingkat diskonto yang diasumsikan pada 31 Desember 2016, akan berakibat pada penurunan beban imbalan kerja karyawan sebesar Rp16.198.325.813 dan menurunkan kewajiban imbalan pasti sebesar Rp103.066.783.891. Penurunan 1% tingkat diskonto yang diasumsikan pada 31 Desember 2016, akan berakibat pada peningkatan beban imbalan kerja karyawan sebesar Rp21.433.877.659 dan meningkatkan kewajiban imbalan pasti sebesar Rp133.683.116.279.

21. Modal Saham

Susunan kepemilikan saham Perusahaan pada 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 adalah sebagai berikut:

Pemegang Saham Jumlah Lembar

Saham

Persentase

Kepemilikan

Jumlah

(%) Rp

PT Megapratama Karya Persada 670.211.685 51,53 67.021.168.500

Prima Health Company Limited 195.091.875 15,00 19.509.187.500

PT Gloria Mulia 56.324.949 4,33 5.632.494.900

PT Nilam Biru Bersinar 49.612.500 3,81 4.961.250.000

PT Safira Prima Utama 30.306.653 2,33 3.030.665.300

PT Maharama Sakti 1.125.000 0,09 112.500.000

Publik (Masing-masing Kurang dari 5%) 297.939.838 22,91 29.793.983.800

Jumlah 1.300.612.500 100 130.061.250.000

22. Tambahan Modal Disetor - Neto

Rincian tambahan modal disetor - neto pada 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 adalah sebagai berikut:

Rp

Agio Saham - Neto 2.593.150.681.933

Perubahan Transaksi Ekuitas Entitas Anak (11.728.781.953)

Selisih Nilai Perubahan Transaksi Restrukturisasi Entitas Sepengendali - Neto (11.181.835.287)

Jumlah 2.570.240.064.693

Agio Saham – Neto

Rincian agio saham - neto pada 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 adalah sebagai berikut:

Rp

Penawaran Umum Perdana Saham

Agio Saham 1.389.290.000.000

Biaya Emisi Saham (76.567.050.000)

Penawaran Umum Terbatas I

Agio Saham 1.286.161.250.000

Biaya Emisi Saham (5.733.518.067)

Jumlah - Neto 2.593.150.681.933

Page 55: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 52 Paraf

Perubahan Transaksi Ekuitas Entitas Anak Perubahan transaksi ekuitas entitas anak pada 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 adalah sebagai berikut:

Rp

PT Aritasindo Permaisemesta 5.398.081.672

PT Siloam Graha Utama (18.602.651.139)

PT Nusa Medika Perkasa 1.475.787.514

Jumlah (11.728.781.953)

Perubahan transaksi ekuitas entitas anak diperoleh dari selisih lebih biaya perolehan atas nilai aset neto. Selisih Nilai Transaksi Restrukturisasi dengan Entitas Sepengendali – Neto Selisih nilai transaksi restrukturisasi entitas sepengendali pada 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 adalah sebagai berikut:

Nilai Aset Bersih Harga Perolehan Selisih Nilai Transaksi

Restrukturisasi Entitas

Sepengendali - Neto

Rp Rp Rp

Pengalihan Nilai Aset Neto Divisi Rumah Sakit

PT Lippo Karawaci Tbk 80.547.087.833 85.000.000.000 (4.452.912.167)

PT Wisma Jatim Propertindo 17.518.636.921 17.629.500.000 110.863.079

PT Maharama Sakti 5.839.545.640 5.876.500.000 36.954.360

Pengalihan Kepemilikan Saham

PT Siloam Dinamika Perkasa 243.948.248 249.999.000 6.050.752

PT Siloam Tata Prima 243.948.248 249.999.000 6.050.752

PT Multiselaras Anugerah (958.167.625) 599.999.000 (1.558.166.625)

PT Persada Kencana Mandiri (1.427.431.797) 399.000.000 (1.826.431.797)

PT Aritasindo Permaisemesta (3.491.744.641) 12.499.000 (3.504.243.641)

Jumlah 98.515.822.827 110.017.496.000 (11.181.835.287)

Selisih nilai transaksi dengan entitas sepengendali dihasilkan dari pengalihan aset bersih divisi rumah sakit PT Lippo Karawaci Tbk kepada Perusahaan dan pengalihan kepemilikan saham.

23. Selisih Transaksi dengan Pihak Nonpengendali

Pada tahun 2014, PT Tunggal Pilar Perkasa melakukan pembelian 20% saham PT Medika Sarana Traliansia (MST) dari Steer Clear Limited dengan harga Rp45.030.000.000. Selisih lebih antara biaya perolehan dengan nilai investasi yang diperoleh sebesar Rp25.748.354.393 dicatat sebagai Selisih Transaksi dengan Pihak Nonpengendali (Catatan 1c).

24. Dividen dan Dana Cadangan

Berdasarkan Akta Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan No. 51 tanggal 23 Maret 2016 yang dibuat di hadapan Sriwi Bawana Nawaksari, S.H., M.Kn, Notaris di Kabupaten Tangerang, para pemegang saham menyetujui antara lain untuk tidak membagikan deviden untuk tahun yang berakhir 2015 dan pembentukan dana cadangan umum sebesar Rp22.000.000 dari saldo laba 2015.

Page 56: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 53 Paraf

25. Kepentingan Nonpengendali

Rincian kepentingan nonpengendali atas ekuitas masing-masing entitas anak pada 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 adalah sebagai berikut:

31 Maret 2017 31 Desember 2016

Rp Rp

PT Pancawarna Semesta 7.470.360.742 5.955.049.357

PT Kusuma Primadana 6.088.913.086 4.391.443.582

PT Prawira Tata Semesta 3.440.039.592 3.598.708.030

PT Guchi Kencana Emas (3.086.625.979) (3.668.974.043)

PT Siloam Graha Utama (4.475.887.173) (4.475.887.173)

Lainnya 2.384.415.900 1.391.550.837

Jumlah 11.821.216.168 7.191.890.590

26. Pendapatan

Rincian pendapatan untuk periode 3 (tiga) bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 adalah sebagai berikut:

2017 2016

(3 Bulan) (3 Bulan)

Rp Rp

Rawat Inap

Jasa Penunjang Medis dan Jasa Tenaga Ahli 311.356.694.024 284.995.568.101

Obat dan Perlengkapan Medis 291.682.060.194 268.635.760.755

Kamar Rawat Inap 122.275.895.338 116.520.389.850

Fasilitas Rumah Sakit 64.946.982.141 51.291.939.837

Pendapatan Administrasi dan Lainnya 38.671.546.969 28.681.743.112

Kamar Operasi 34.974.130.960 23.824.288.623

Subjumlah 863.907.309.626 773.949.690.278

Rawat Jalan

Jasa Penunjang Medis dan Jasa Tenaga Ahli 335.806.800.537 296.908.424.785

Obat dan Perlengkapan Medis 167.150.254.373 148.468.965.898

Pendapatan Administrasi dan Lainnya 25.829.646.024 21.997.828.151

Fasilitas Rumah Sakit 19.161.057.236 12.511.380.595

Subjumlah 547.947.758.170 479.886.599.429

Jumlah 1.411.855.067.796 1.253.836.289.707

Tidak terdapat pelanggan dengan nilai pendapatan di atas 10% dari pendapatan neto untuk masing-masing periode.

Page 57: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 54 Paraf

27. Beban Pokok Pendapatan

Rincian beban pokok pendapatan untuk periode 3 (tiga) bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 adalah sebagai berikut:

2017 2016

(3 Bulan) (3 Bulan)

Rp Rp

Rawat Inap

Jasa Tenaga Ahli, Gaji dan Kesejahteraan Karyawan 248.588.635.534 243.952.131.295

Obat dan Perlengkapan Medis (Catatan 6) 156.244.012.216 145.153.755.601

Penyusutan (Catatan 12) 38.591.177.053 39.736.478.759

Perlengkapan Klinik 21.037.322.212 22.089.269.375

Makanan dan Minuman 19.669.925.082 19.152.585.200

Biaya Rujukan 14.586.680.364 11.634.848.852

Perbaikan dan Pemeliharaan 5.884.449.972 4.478.080.515

Lain-lain 112.475.619.799 48.661.862.424

Subjumlah 617.077.822.232 534.859.012.021

Rawat Jalan

Jasa Tenaga Ahli, Gaji dan Kesejahteraan Karyawan 175.098.820.830 158.624.382.235

Obat dan Perlengkapan Medis (Catatan 6) 123.608.040.893 111.262.927.997

Biaya Rujukan 25.851.390.760 16.127.853.499

Penyusutan (Catatan 12) 24.761.530.615 23.862.755.028

Perlengkapan Klinik 9.204.254.866 9.741.439.714

Perbaikan dan Pemeliharaan 4.269.782.923 2.745.056.894

Lain-lain 34.193.605.480 22.033.589.393

Subjumlah 396.987.426.367 344.398.004.760

Jumlah 1.014.065.248.599 879.257.016.781

Tidak terdapat pembelian di atas 10% dari pendapatan neto untuk masing-masing periode.

28. Beban Usaha

Rincian beban usaha untuk periode 3 (tiga) bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 adalah sebagai berikut:

2017 2016

(3 Bulan) (3 Bulan)

Rp Rp

Beban Penjualan

Pemasaran dan Iklan 12.201.794.395 7.590.246.703

Gaji dan Kesejahteraan Karyawan 6.164.082.532 7.044.879.017

Lain-lain 255.207.110 36.489.218

Subjumlah 18.621.084.037 14.671.614.938

Page 58: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 55 Paraf

2017 2016

(3 Bulan) (3 Bulan)

Rp Rp

Beban Umum dan Administrasi

Gaji dan Kesejahteraan Karyawan 95.462.510.001 109.412.296.120

Sewa 41.593.750.243 35.357.745.436

Biaya Kantor Lainnya 34.362.365.136 31.605.315.582

Penyusutan (Catatan 12) 31.845.052.376 23.562.075.070

Listrik dan Air 27.177.817.555 27.459.551.665

Perbaikan dan Perawatan 9.446.191.835 9.084.344.114

Pelatihan dan Pengembangan 9.283.709.961 4.096.793.974

Transportasi dan Akomodasi 8.254.550.099 10.638.141.303

Jasa Konsultan 7.475.952.482 2.771.081.215

Perlengkapan Kantor 7.121.255.695 7.627.117.174

Komunikasi 5.995.008.852 4.923.973.756

Asuransi 4.039.365.873 4.628.122.504

Legal dan Perizinan 2.434.165.591 1.862.505.908

Lain-lain 9.082.257.976 5.659.196.974

Subjumlah 293.573.953.675 278.688.260.795

Jumlah 312.195.037.712 293.359.875.733

29. Penghasilan (Beban) Keuangan - Neto

Rincian penghasilan (beban) keuangan - neto untuk periode 3 (tiga) bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 adalah sebagai berikut:

2017 2016

(3 Bulan) (3 Bulan)

Rp Rp

Penghasilan Bunga 6.089.145.354 892.415.455

Beban Keuangan

Administrasi Bank (4.857.208.005) (4.256.201.799)

Bunga Pinjaman (4.411.835.674) (11.277.468.996)

Subjumlah (9.269.043.679) (15.533.670.795)

Jumlah (3.179.898.325) (14.641.255.340)

Biaya administrasi bank merupakan beban administrasi atas penggunaan mesin Electronic Data Capture (EDC) dan pemanfaatan jasa bank.

Page 59: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 56 Paraf

30. Kombinasi Bisnis

Akuisisi PT Grha Ultima Medika (GUM) Pada tanggal 8 Februari 2017, Perusahaan dan PT Mahkota Buana Selaras (MBS) entitas anak, mengakuisisi 99,996% saham GUM dari pihak ketiga, dalam rangka perluasan usaha yang memiliki nilai strategis dan mendukung kegiatan usaha Grup. Tabel berikut merangkum jumlah aset teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitas yang diambil-alih pada tanggal akuisisi adalah:

Nilai Buku Nilai Wajar

Rp Rp

Aset Neto yang diperoleh

Kas dan Setara Kas 58.907.730 58.907.730

Piutang Usaha 748.656.237 712.495.544

Persediaan 526.471.572 522.436.572

Beban Dibayar di Muka -- 17.682.083

Aset Tetap 68.137.115.042 90.838.896.740

Utang Bank (55.000.000.000) (55.000.000.000)

Utang Usaha (3.340.324.716) (2.761.790.950)

Utang Lainnya (16.730.000.000) (17.183.474.626)

Beban Akrual -- (1.398.352.619)

Imbalan Kerja Jangka Panjang -- (1.632.684.803)

Liabilitas Pajak Tangguhan -- (6.487.975.408)

Jumlah Aset Neto (5.599.174.135) 7.686.140.263

Porsi Kepemilikan yang Diperoleh 99,996%

Porsi Kepemilikan atas Nilai Wajar Aset Neto 7.685.832.817

Goodwill 69.337.864.185

Jumlah Nilai Pengalihan 77.023.697.002

Goodwill yang timbul dari akuisisi tersebut adalah sebesar Rp69.337.864.185 (Catatan 13.a) yang merupakan hasil bisnis entitas anak yang menunjang dan bersinergi dengan bisnis inti Grup.

Sehubungan dengan akuisisi tersebut, maka laporan keuangan GUM terhitung sejak tanggal akuisisi dikonsolidasi ke dalam laporan keuangan Grup.

Page 60: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 57 Paraf

Akuisisi PT Lishar Sentosa Pratama (LSP) Pada tanggal 14 Februari 2017, PT Tunggal Pilar Perkasa dan PT Mahkota Buana Selaras, entitas anak mengakuisisi 99,996% saham LSP dari pihak ketiga, dalam rangka perluasan usaha yang memiliki nilai strategis dan mendukung kegiatan usaha Grup. Tabel berikut merangkum jumlah aset teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitas yang diambil-alih pada tanggal akuisisi adalah:

Nlai Buku Nilai Wajar

Rp Rp

Aset Neto yang diperoleh

Kas dan Setara Kas 46.984.886 46.991.252

Piutang Usaha 554.126.359 347.245.998

Persediaan 318.732.026 302.812.910

Aset Tetap 6.033.048.058 5.333.858.021

Aset Takberwujud Lainnya - 108.888.889

Utang Bank (1.890.494.490) (1.890.494.490)

Utang Usaha (166.689.233) (1.400.012.089)

Utang Lainnya (1.943.752.040) (7.771.238.176)

Beban Akrual (462.238.386)

Imbalan Kerja Jangka Panjang (1.488.088.901)

Liabilitas Pajak Tangguhan (106.949.962)

Jumlah Aset Neto 2.951.955.566 (6.979.224.934)

Porsi Kepemilikan yang Diperoleh 99,996%

Porsi Kepemilikan atas Nilai Wajar Aset Neto (6.978.945.765)

Goodwill 20.466.873.723

Jumlah Nilai Pengalihan 13.487.927.958

Goodwill yang timbul dari akuisisi tersebut adalah sebesar Rp20.466.873.723 (Catatan 13.a) yang merupakan hasil bisnis entitas anak yang menunjang dan bersinergi dengan bisnis inti Grup.

Sehubungan dengan akuisisi tersebut, maka laporan keuangan LSP terhitung sejak tanggal akuisisi dikonsolidasi ke dalam laporan keuangan Grup.

Page 61: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 58 Paraf

Akuisisi PT Medika Sarana Traliansia (MST) Pada 13 Desember 2013, PT Koridor Usaha Maju mengakuisisi 80% saham MST dari pihak ketiga, dalam rangka perluasan usaha yang memiliki nilai strategis dan mendukung kegiatan usaha Grup. Tabel berikut merangkum jumlah aset teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitas yang diambil-alih pada tanggal akuisisi adalah:

Nlai Buku Nilai Wajar

Aset neto yang diperoleh Rp Rp

Kas dan Setara Kas 27.436.090.446 27.436.090.446

Piutang Usaha 10.435.964.113 10.435.964.113

Aset Keuangan Lancar Lainnya 244.157.342 244.157.342

Persediaan 5.242.737.740 5.242.737.740

Pajak Dibayar di Muka 9.666.551.053 9.666.551.053

Beban Dibayar di Muka 1.799.222.306 1.799.222.306

Aset Non-Keuangan tidak Lancar Lainnya -- --

Piutang Phak Berelasi Non-usaha 52.914.861.030 52.914.861.030

Aset Tetap 148.521.465.206 167.319.345.979

Utang Usaha - Pihak Ketiga (682.034.266) (682.034.266)

Beban Akrual (2.612.701.121) (2.612.701.121)

Utang Pajak (104.609.273) (104.609.273)

Liabilitas Pajak Tangguhan (630.384.178) (5.329.854.371)

Liabilitas Jangka Pendek Lainnya (8.220.363.189) (8.220.363.189)

Bagian Lancar atas Liabilitas Jangka Panjang (137.832.101.689) (137.832.101.689)

Pendapatan Ditangguhkan (189.687.581) (189.687.581)

Utang Pihak Berelasi Non-usaha (40.620.704.669) (40.620.704.669)

Utang Jangka Panjang (416.164.840) (416.164.840)

Jumlah Aset Neto 65.029.307.252 79.127.717.832

Porsi Kepemilikan yang Diperoleh 80%

Porsi Kepemilikan atas Nilai Wajar Aset Neto 63.302.174.266

Goodwill 126.297.825.734

Penambahan dan Penyesuaian Goodwill 5.708.712.083

Jumlah Nilai Pengalihan 195.308.712.083

Goodwill yang timbul dari akuisisi tersebut adalah sebesar Rp126.297.825.734 (Catatan 13.a) yang merupakan hasil bisnis entitas anak yang menunjang dan bersinergi dengan bisnis inti Grup. Kepentingan nonpengendali diukur berdasarkan persentase kepemilikan pihak nonpengendali dengan nilai wajar aset neto MST. Saldo kepentingan nonpengendali atas akuisisi ini adalah Rp15.825.543.566. Beban terkait akuisisi tersebut tidak diperhitungkan dalam kombinasi bisnis ini karena tidak material dan telah dibebankan pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif konsolidasian lain tahun berjalan. Sehubungan dengan akuisisi tersebut, maka laporan keuangan MST terhitung sejak tanggal akuisisi dikonsolidasi ke dalam laporan keuangan Grup.

Page 62: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 59 Paraf

Jumlah pendapatan usaha dan laba sebelum pajak penghasilan MST sejak tanggal akuisisi yang dimasukkan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian untuk tahun berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 adalah sebesar Rp195.249.110.205 dan Rp27.987.987.406. Pada tahun 2015, PT Koridor Usaha Maju, entitas anak, melakukan pembayaran dan penyesuaian tambahan atas nilai perolehan akuisisi PT Medika Sarana Traliansia (MST) yang telah dilakukan. Penambahan atas nilai perolehan ini sebagai akibat peningkatan harga transaksi akuisisi sebesar Rp5.708.712.083 yang ditentukan pada periode berikutnya sesuai dengan perjanjian pengalihan saham MST. Sesuai PSAK 22 (revisi 2010), “Kombinasi Bisnis”, Perusahaan melakukan penyesuaian atas perhitungan goodwill seolah-olah akuntansi untuk kombinasi bisnis telah diselesaikan pada tanggal akuisisi.

31. Laba per Saham Dasar

Perhitungan laba per saham dasar adalah sebagai berikut:

2017 2016

(3 Bulan) (3 Bulan)

Laba Periode Berjalan yang Diatribusikan

kepada Pemilik Entitas Induk (Rupiah) 40.413.946.869 40.515.021.610

Jumlah Rata - rata Tertimbang Saham Biasa (Lembar) 1.163.226.644 1.156.100.000

Laba per Saham Dasar (Rupiah) 34,74 35,04

Seperti diungkapkan pada Catatan 1.b, Perusahaan menerbitkan HMETD dengan jumlah sebanyak 144.512.500 lembar saham biasa. Oleh karena itu, Grup telah menghitung kembali laba per saham dasar untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2016, dikarenakan jumlah saham yang beredar sebelum peristiwa tersebut harus disesuaikan dengan perubahan proporsional atas jumlah saham beredar seolah-olah peristiwa tersebut terjadi pada permulaan dari periode sajian terawal.

Harga pasar rata-rata saham Perusahaan selama periode berjalan lebih rendah daripada harga pelaksanaan HMETD, sehingga dampak dilutif penerbitan HMETD tidak diperhitungkan terhadap penyajian informasi laba per saham.

32. Aset Moneter dalam Mata Uang Asing

Ekuivalen

USD SGD EURO AUD Rupiah

Aset

Kas dan Setara Kas 827.126 359.487 284.179 733.823 25.962.793.766

31 Maret 2017

Mata Uang Asing

Ekuivalen

USD SGD EURO AUD Rupiah

Aset

Kas dan Setara Kas 464.514 359.371 137.056 342.618 14.855.611.516

31 Desember 2016

Mata Uang Asing

Page 63: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 60 Paraf

33. Instrumen Keuangan dan Manajemen Risiko Keuangan

Risiko keuangan utama yang dihadapi Grup adalah risiko kredit, risiko nilai tukar mata uang asing dan risiko likuiditas. Perhatian atas pengelolaan risiko ini telah meningkat secara signifikan dengan mempertimbangkan perubahan dan volatilitas pasar keuangan di Indonesia. Direksi telah menelaah kebijakan manajemen risiko keuangan secara berkala. (i) Risiko Kredit

Risiko kredit adalah risiko dimana Grup akan mengalami kerugian yang timbul dari pelanggan, pasien atau pihak rekanan yang gagal memenuhi kewajiban kontraktual mereka. Instrumen keuangan Grup yang mempunyai potensi atas risiko kredit terdiri dari kas dan setara kas, piutang usaha, aset keuangan lancar lainnya dan aset keuangan tidak lancar lainnya.

Jumlah eksposur risiko kredit maksimum asset keuangan pada 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 adalah sebagai berikut:

Nilai Tercatat Eksposur Maksimum Nilai Tercatat Eksposur Maksimum

Rp Rp Rp Rp

Aset Keuangan

Pinjaman yang diberikan dan Piutang

Kas dan Setara Kas 662.940.646.347 662.940.646.347 740.436.843.020 740.436.843.020

Piutang Usaha 810.782.303.303 810.782.303.303 775.978.241.129 775.978.241.129

Piutang Pihak Berelasi Non-Usaha 464.252.992 464.252.992 525.498.069 525.498.069

Aset Keuangan Lancar Lainnya 94.358.680.954 94.358.680.954 152.108.827.407 152.108.827.407

Jumlah 1.568.545.883.596 1.568.545.883.596 1.669.049.409.625 1.669.049.409.625

31 Maret 2017 31 Desember 2016

Grup mengelola risiko kredit dengan menetapkan batasan jumlah risiko yang dapat diterima untuk masing-masing pelanggan serta penerimaan jaminan dari pasien dan lebih selektif dalam pemilihan bank dan institusi keuangan, yaitu hanya bank-bank dan institusi keuangan ternama dan yang berpredikat baik yang dipilih.

Tabel berikut menganalisis aset yang telah jatuh tempo tetapi tidak mengalami penurunan nilai dan yang belum jatuh tempo dan tidak mengalami penurunan nilai serta aset keuangan yang ditentukan secara individu mengalami penurunan nilai:

Jumlah

Belum Jatuh Tempo 0-90 Hari 91-180 Hari >181 HariPerusahaan

Perbankan

Perusahaan Non-

PerbankanPerseorangan

Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp

Kas dan Setara Kas -- -- -- -- 656.670.528.946 6.270.117.401 -- 662.940.646.347

Piutang Usaha 307.630.371.838 228.088.128.568 99.621.166.414 224.412.687.546 -- - -- 859.752.354.366

Piutang Pihak Berelasi Non-Usaha -- -- -- -- -- 464.252.992 -- 464.252.992

Aset Keuangan Lancar Lainnya -- -- -- -- -- 94.358.680.954 -- 94.358.680.954

Jumlah 307.630.371.838 228.088.128.568 99.621.166.414 224.412.687.546 656.670.528.946 101.093.051.347 -- 1.617.515.934.659

31 Maret 2017

Lewat jatuh tempo tetapi tidak mengalami penurunan nilai Belum jatuh tempo dan tidak mengalami penurunan nilai

Page 64: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 61 Paraf

Jumlah

Belum Jatuh Tempo 0-90 Hari 91-180 Hari >181 HariPerusahaan

Perbankan

Perusahaan Non-

PerbankanPerseorangan

Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp

Kas dan Setara Kas -- -- -- -- 734.499.567.802 5.937.275.218 -- 740.436.843.020

Piutang Usaha 265.005.985.782 265.556.621.052 81.538.264.525 207.314.808.488 -- -- -- 819.415.679.847

Piutang Pihak Berelasi Non-Usaha -- -- -- -- -- 525.498.069 -- 525.498.069

Aset Keuangan Lancar Lainnya -- -- -- -- -- 152.108.827.407 -- 152.108.827.407

Jumlah 265.005.985.782 265.556.621.052 81.538.264.525 207.314.808.488 734.499.567.802 158.571.600.694 -- 1.712.486.848.343

31 Desember 2016

Lewat jatuh tempo tetapi tidak mengalami penurunan nilai Belum jatuh tempo dan tidak mengalami penurunan nilai

Grup telah mencatat penyisihan penurunan nilai atas piutang usaha (Catatan 4). Aset keuangan yang belum jatuh tempo yang terindikasi risiko kredit terutama dari kas dan setara kas dan aset keuangan tidak lancar lainnya. Manajemen berpendapat bahwa tidak ada risiko kredit yang signifikan atas penempatan dana di bank yang penggunaannya tidak dibatasi maupun yang dibatasi, karena penempatan dana hanya ditempatkan pada bank-bank yang berpredikat baik.

(ii) Risiko Likuiditas Risiko likuiditas adalah risiko di mana posisi arus kas Grup menunjukkan pendapatan jangka pendek tidak cukup untuk menutupi pengeluaran jangka pendek. Grup mengelola risiko likuiditas dengan mempertahankan kas dan setara kas yang mencukupi dalam memenuhi komitmen Grup untuk operasi normal Grup dan secara rutin mengevaluasi proyeksi arus kas dan arus kas aktual, serta jadwal tanggal jatuh tempo aset dan liabilitas keuangan. Tabel berikut menganalisis rincian liabilitas keuangan berdasarkan jatuh tempo:

Tidak Memiliki

Kurang dari 1 Tahun 1 - 5 Tahun Lebih dari 5 Tahun Jatuh Tempo Jumlah

Rp Rp Rp Rp Rp

Diukur dengan biaya Perolehan Diamortisasi

Utang Usaha - Pihak Ketiga 329.097.706.978 -- -- -- 329.097.706.978

Beban Akrual 242.094.748.321 -- -- -- 242.094.748.321

Utang Bank 7.859.981.667 7.876.073.284 -- -- 15.736.054.951

Utang Sewa Pembiayaan 25.749.142.696 146.951.309.409 -- -- 172.700.452.105

Liabilitas Keuangan Jangka Pendek Lainnya 113.981.014.427 -- -- -- 113.981.014.427

Utang Pihak Berelasi Non-Usaha -- -- -- 197.506.875 197.506.875

Jumlah 718.782.594.089 154.827.382.693 -- 197.506.875 873.807.483.657

31 Maret 2017

Akan Jatuh Tempo

Page 65: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 62 Paraf

Tidak Memiliki

Kurang dari 1 Tahun 1 - 5 Tahun Lebih dari 5 Tahun Jatuh Tempo Jumlah

Diukur dengan biaya Perolehan Diamortisasi Rp Rp Rp Rp Rp

Utang Usaha - Pihak Ketiga 314.126.455.716 -- -- -- 314.126.455.716

Beban Akrual 234.211.191.714 -- -- -- 234.211.191.714

Utang Bank 8.411.353.189 9.884.512.480 -- -- 18.295.865.669

Utang Sewa Pembiayaan 21.994.996.558 105.042.006.950 -- -- 127.037.003.508

Liabilitas Keuangan Jangka Pendek Lainnya 80.114.380.612 -- -- -- 80.114.380.612

Utang Pihak Berelasi Non-Usaha -- -- -- 197.506.875 197.506.875

Jumlah 658.858.377.789 114.926.519.430 -- 197.506.875 773.982.404.094

31 Desember 2016

Akan Jatuh Tempo

(iii) Risiko Pasar

a. Risiko Mata Uang Risiko mata uang merupakan risiko fluktuasi nilai instrumen keuangan yang disebabkan perubahan nilai tukar mata uang asing. Grup secara signifikan terekspos risiko mata uang asing karena sebagian transaksi Grup dalam mata uang asing. Analisa Sensitivitas Dengan hipotesis pelemahan nilai tukar Rupiah terhadap mata uang Dolar Amerika sebesar 10%, akan meningkatkan laba sebelum pajak tahun berjalan sebesar Rp1.101.814.849 (2016: Rp624.120.754). Dengan hipotesis pelemahan nilai tukar Rupiah terhadap mata uang Dolar Singapura sebesar 10%, akan meningkatkan laba sebelum pajak tahun berjalan sebesar Rp342.663.361 (2016: Rp334.175.587). Pelemahan nilai tukar terhadap mata uang asing lainnya tidak berdampak material terhadap laba sebelum pajak.

b. Risiko Suku Bunga

Risiko suku bunga adalah risiko dimana nilai wajar atau arus kas masa datang dari suatu instrumen keuangan akan berfluktuasi akibat perubahan suku bunga pasar. Grup tidak memiliki risiko suku bunga terutama karena tidak memiliki pinjaman dengan suku bunga mengambang.

Pengukuran Nilai Wajar Tabel di bawah ini menyajikan nilai tercatat dan estimasi nilai wajar masing-masing kategori aset dan liabilitas keuangan:

Nilai Tercatat Nilai Wajar Nilai Tercatat Nilai Wajar

Rp Rp Rp Rp

Aset Keuangan

Pinjaman yang Diberikan dan Piutang

Kas dan Setara Kas 662.940.646.347 662.940.646.347 740.436.843.020 740.436.843.020

Piutang Usaha 810.782.303.303 810.782.303.303 775.978.241.129 775.978.241.129

Piutang Pihak Berelasi Non-Usaha 464.252.992 464.252.992 525.498.069 525.498.069

Aset Keuangan Lancar Lainnya 94.358.680.954 94.358.680.954 152.108.827.407 152.108.827.407

Jumlah 1.568.545.883.596 1.568.545.883.596 1.669.049.409.625 1.669.049.409.625

31 Maret 2017 31 Desember 2016

Page 66: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 63 Paraf

Nilai Tercatat Nilai Wajar Nilai Tercatat Nilai Wajar

Rp Rp Rp Rp

Liabilitas Keuangan

Diukur dengan Biaya Perolehan Diamortisasi :

Utang Usaha - Pihak Ketiga 329.097.706.978 329.097.706.978 314.126.455.716 314.126.455.716

Beban Akrual 242.094.748.321 242.094.748.321 234.211.191.714 234.211.191.714

Utang Bank 15.736.054.951 15.736.054.951 18.295.865.669 18.295.865.669

Utang Sewa Pembiayaan 172.700.452.105 172.700.452.105 127.037.003.508 127.037.003.508

Liabilitas Keuangan Jangka Pendek Lainnya 113.981.014.427 113.981.014.427 80.114.380.612 80.114.380.612

Utang Pihak Berelasi Non-Usaha 197.506.875 197.506.875 197.506.875 197.506.875

Jumlah 873.807.483.657 873.807.483.657 773.982.404.094 773.982.404.094

31 Maret 2017 31 Desember 2016

Pada 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016, manajemen memperkirakan bahwa nilai tercatat aset lancar dan liabilitas keuangan jangka pendek dan yang jatuh temponya tidak ditentukan telah mencerminkan nilai wajarnya.

34. Manajemen Permodalan

Manajemen melakukan pengelolaan permodalan melalui pengawasan atas saldo kas dan setara kas, saldo liabilitas dan hasil operasional Perusahaan serta rasio liabilitas neto disesuaikan terhadap modal. Pengelolaan permodalan ini bertujuan untuk menjaga kelangsungan usaha Perusahaan dan memaksimalkan manfaat bagi pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya. Dalam melakukan pengelolaan permodalan, Perusahaan melakukan evaluasi berkala atas kebutuhan dan kecukupan dana untuk menunjang kegiatan operasional Perusahaan dan evaluasi atas performance project yang sedang berlangsung serta pengembangan project baru. Berikut ringkasan data kuantitatif pengelolaan permodalan pada 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016:

31 Maret 2017 31 Desember 2016

Rp Rp

Liabilitas Neto:

Jumlah Liabilitas 1.198.936.750.419 1.086.619.553.976

Dikurangi: Kas dan Setara Kas (662.940.646.347) (740.436.843.020)

Jumlah Liabilitas Neto 535.996.104.072 346.182.710.956

Jumlah Ekuitas 3.174.113.268.550 3.129.069.996.103

Ditambah:

Tambahan Modal Disetor - Neto 22.910.617.240 23.058.434.679

Selisih Nilai Transaksi dengan Pihak Nonpengendali 25.748.354.393 25.748.354.393

Kepentingan Nonpengendali (11.821.216.168) (7.191.890.590)

Jumlah 36.837.755.465 41.614.898.482

Jumlah Ekuitas yang Disesuaikan 3.210.951.024.015 3.170.684.894.585

Rasio Liabilitas Neto terhadap Ekuitas Disesuaikan 0,2 0,1

Page 67: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 64 Paraf

35. Transaksi Non-kas

Berikut aktivitas investasi dan pendanaan yang tidak mempengaruhi arus kas:

Biaya emisi saham yang masih terutang pada 31 Desember 2016 sebesar Rp1.534.991.622 (Catatan 15) dan telah dilunasi per 31 Maret 2017.

Pada 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016, penambahan aset tetap dan aset takberwujud melalui sewa pembiayaan adalah sebesar Rp17.518.744.449 dan Rp147.292.412.758.

Penambahan aset tetap Grup periode 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 dari reklasifikasi uang muka masing-masing sebesar Rp21.322.064.819 dan Rp23.949.253.271.

Pada tahun 2016 perolehan perangkat lunak melalui utang lain-lain sebesar Rp20.698.159.041. 36. Ikatan dan Perjanjian Penting

a. Perjanjian Sewa

Pada bulan Pebruari 2005, PT Diagram Healthcare Indonesia (DHI), entitas anak, mengadakan perjanjian sewa bangunan rumah sakit Siloam Hospitals Cinere dengan PT Anadi Sarana Tatahusada. Perjanjian ini berlaku selama 13 tahun dan dapat diperbaharui lagi untuk 5 tahun dengan total nilai sewa Rp12.000.000.000

Untuk periode 3 (tiga) bulan yang berakhir pada 31 Maret 2017 dan 2016, beban sewa yang dicatatkan masing-masing sebesar Rp322.259.794 dan Rp253.846.154.

Berdasarkan perjanjian sewa yang dibuat oleh Allen & Gledhill Advocates & Solicitors tanggal 8 Nopember 2010, PT East Jakarta Medika (EJM) selaku pihak yang menerima novasi sewa dari PT Lippo Karawaci Tbk, entitas induk, terakhir tanggal 10 Oktober 2011, mengadakan perjanjian sewa dengan PT Graha Pilar Sejahtera selama 15 tahun. Atas perjanjian tersebut, EJM akan membayar beban sewa yang terdiri dari tarif sewa pokok dan tarif sewa variabel. Sewa pokok ditentukan pada tahun pertama dan selanjutnya disesuaikan, sedangkan tarif variabel diperhitungkan mulai tahun kedua berdasarkan persentase tertentu dari gross revenue. Sewa dibayarkan setiap 3 bulan. Keterlambatan pembayaran akan dikenakan denda sebesar 2% ditambah suku bunga rata-rata pinjaman dari 3 bank tertentu di Singapura. Transaksi jual dan sewa balik tersebut memenuhi klasifikasi sewa operasi dan harga transaksinya di atas nilai wajar sehingga laba yang timbul diakui sebagai laba ditangguhkan (Catatan 19). Untuk periode 3 (tiga) bulan yang berakhir pada 31 Maret 2017 dan 2016, beban sewa atas transaksi jual dan sewa balik properti masing-masing sebesar Rp7.757.707.485 dan Rp4.617.667.818.

Pada 7 Januari 2012, Perusahaan mengadakan perjanjian sewa bangunan rumah sakit Siloam Hospitals Palembang (Siloam Sriwijaya) dengan PT Palembangparagon Mall (PM). Perjanjian ini berlaku selama 10 tahun sejak grand opening rumah sakit dan memiliki tenggang waktu tidak dikenakan sewa (grace period) selama 3 (tiga) bulan sejak grand opening rumah sakit.

Atas perjanjian tersebut, Siloam Sriwijaya akan membayar beban sewa sebesar Rp3 miliar dan meningkat Rp500 juta setiap tiga tahun, yang dibayar di muka untuk tiap periode sewa selambat-lambatnya setiap tanggal 10 (sepuluh) bulan I (pertama) periode sewa. Pada 5 Oktober 2012, PM menandatangani perjanjian pengalihan kepemilikan bangunan dengan PT Bisma Pratama Karya, sehingga Siloam Sriwijaya menerima novasi kepemilikan sewa. Perjanjian ini tidak mengubah ketentuan sewa di perjanjian sebelumnya.

Page 68: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 65 Paraf

Pada 2 Januari 2014, PT RS Siloam Hospitals Sumsel mengadakan perjanjian sewa bangunan rumah sakit Siloam Hospitals Palembang (Siloam Sriwijaya) dengan PT Bisma Pratama Karya. Perjanjian ini diakhiri berdasarkan perjanjian pengakhiran tanggal 2 Desember 2014 akibat pengalihan kepemilikan atas bangunan. Pada tanggal 2 December 2014, PT RS Siloam Hospitals Sumsel mengadakan perjanjian sewa bangunan rumah sakit Siloam Hospitals Palembang Siloam Sriwijaya dengan PT Metropolis Propertindo Utama. Perjanjian ini berlaku selama 15 tahun dari tanggal penerbitan izin usaha Siloam Hospitals Palembang pada 6 Nopember 2013. Sewa dibayarkan setiap 3 bulan.

Untuk periode 3 (tiga) bulan yang berakhir pada 31 Maret 2017 dan 2016, beban sewa yang dicatatkan sebesar Rp1.057.031.596 dan Rp375.000.000.

Pada 28 Mei 2014, PT Berlian Cahaya Indah, entitas anak, mengadakan perjanjian sewa bangunan rumah sakit Siloam Hospitals Purwakarta dengan PT Metropolis Propertindo Utama. Perjanjian ini berlaku selama 15 tahun dari tanggal peneribatan izin usaha dari Siloam Hospitals Purwakarta. Izin usaha Siloam Hospital Purwakarta yaitu pada tanggal 14 Mei 2014. Sewa dibayarkan setiap 3 bulan.

Untuk periode 3 (tiga) bulan yang berakhir pada 31 Maret 2017 dan 2016, beban sewa yang dicatatkan sebesar Rp768.088.676 dan Rp1.080.000.000.

Pada 22 Desember 2014, PT Krisolis Jaya Mandiri, entitas anak, mengadakan perjanjian sewa bangunan rumah sakit Siloam Hospitals Kupang dengan PT Nusa Bahana Niaga. Perjanjian ini berlaku selama 15 tahun dari tanggal penerbitan izin usaha dari Siloam Hospitals Kupang yaitu pada tanggal 1 Desember 2014. Sewa dibayarkan setiap 3 bulan. Untuk periode yang berakhir pada 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 beban sewa yang dicatatkan sebesar Rp 970.326.586 dan Rp1.312.268.200.

Pada 1 April 2015, PT Siloam International Hospitals Tbk mengadakan perjanjian sewa sebagian lantai Gedung dengan PT Grahaputra Mandirikharisma. Perjanjian ini berlaku selama 4 tahun dimulai dari 1 April 2015. Sewa dibayarkan setiap 6 bulan. Untuk periode yang berakhir pada 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 beban sewa yang dicatatkan sebesar Rp 1.378.080.500 dan Rp5.629.338.000.

Pada 24 Agustus 2016, PT Bina Bahtera Sejati, entitas anak, mengadakan perjanjian sewa bangunan rumah sakit Siloam Hospitals Buton dengan PT Andromeda Sakti. Perjanjian ini berlaku selama 15 tahun. Sewa dibayarkan setiap 3 bulan. Untuk periode yang berakhir pada 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 beban sewa yang dicatatkan sebesar Rp750.024.000 dan Rp2.250.072.000.

Pada 24 Agustus 2016, PT Lintas Buana Jaya, entitas anak, mengadakan perjanjian sewa bangunan rumah sakit Siloam Hospitals Labuan Bajo dengan PT Pancuran Intan Makmur. Perjanjian ini berlaku selama 15 tahun. Sewa dibayarkan setiap 3 bulan. Untuk periode yang berakhir pada 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 beban sewa yang dicatatkan sebesar Rp1.003.728.000 dan Rp3.809.849.291.

Page 69: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 66 Paraf

b. Perjanjian Menyewakan Kembali (Sub-Lease) antara Perusahaan dengan PT Lippo Karawaci Tbk (LK) Pada 30 April 2013, 13 Mei 2013 dan 1 Juli 2013 Perusahaan menandatangani Perjanjian menyewakan kembali (sub-lease) dengan LK, entitas induk, yang meliputi properti Siloam Hospitals Lippo Village, Siloam Hospitals Kebon Jeruk, Siloam Hospitals Surabaya, Siloam Hospitals Semanggi MRCCC, Siloam Hospitals Manado, Siloam Hospitals Makassar, Siloam Hospitals Bali dan Siloam Hospitals TB Simatupang. Untuk periode yang berakhir pada 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016, beban sewa yang dicatatkan sebesar Rp24.304.468.446 dan Rp20.059.005.166.

c. Master Agreement antara Perusahaan dengan PT Lippo Karawaci Tbk (LK) Pada 30 April 2013, Perusahaan menandatangani Perjanjian Pendahuluan dengan LK, entitas Induk, yang meliputi:

Perjanjian sewa properti Rumah Sakit Umum Siloam dan properti yang akan digunakan sebagai Siloam Hospitals Kemang dan Siloam Hospitals St. Moritz;

Hak untuk membangun properti yang akan digunakan sebagai Siloam Hospitals Yogyakarta, Siloam Hospitals Bintaro dan Siloam Hospitals Surabaya Manyar;

Perjanjian penawaran properti tertentu untuk dioperasikan sebagai Siloam Hospitals Pontianak; dan

Perjanjian kerjasama operasi Siloam Hospitals Bandung.

d. Master Agreement antara Perusahaan dengan PT Metropolis Propertindo Utama (MPU) Pada 30 April 2013, Perusahaan menandatangani Perjanjian Pendahuluan dengan MPU yang meliputi:

Jual beli saham Siloam Hospitals Malang, Siloam Hospitals Salemba, dan Siloam Hospitals Surabaya Sea Master;

Hak untuk membangun properti yang akan digunakan sebagai Siloam Hospitals Padang, Siloam Hospitals Bangka Belitung, Siloam Hospitals Semarang Srondol, Siloam Hospitals Bogor Internusa, Siloam Hospitals Jember, Siloam Hospitals Bluemall Bekasi, Siloam Hospitals Bekasi Grand Mall, Siloam Hospitals MT Haryono, Siloam Hospitals Salemba, dan Siloam Hospitals Lampung;

Hak untuk mengoperasikan dan mengelola Siloam Hospitals Kupang;

Perjanjian sewa properti yang akan digunakan sebagai Siloam Hospitals Surabaya Sea Master, Siloam Hospitals Pluit dan Siloam Hospitals Cempaka Putih; dan

Perjanjian penawaran properti tertentu untuk dioperasikan sebagai Siloam Hospitals Purwakarta, Siloam Hospitals Ambon, Siloam Hospitals Lubuk Linggau, Siloam Hospitals Manado Kairagi, Siloam Hospitals Serang dan Siloam Hospitals Pekanbaru.

Page 70: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 67 Paraf

37. Segmen Operasi

Siloam

Hospitals

Lippo Village

Siloam

Hospitals

Kebun Jeruk

Siloam

Hospitals

Surabaya

MRCCC

Siloam

Hospitals

Lippo Cikarang

Siloam

Hospitals

Balikpapan

Siloam

Hospitals

Makassar

Siloam

Hospitals

Denpasar

Siloam

Hospitals

Palembang

Lain - lain Eliminasi Konsolidasian

Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp

Pendapatan Eksternal

Rawat Inap 104.240 94.607 63.120 87.727 30.813 43.034 47.501 44.444 35.745 312.676 - 863.907

Rawat Jalan 97.567 68.828 28.540 56.683 30.279 25.115 23.747 32.371 18.377 170.353 (3.912) 547.948

201.807 163.435 91.660 144.410 61.092 68.149 71.248 76.815 54.122 483.029 (3.912) 1.411.855

Laba Bruto

Rawat Inap 35.013 30.596 19.018 17.752 7.718 18.787 11.158 13.270 13.001 80.516 - 246.829

Rawat Jalan 29.110 18.012 11.378 18.890 9.468 3.355 8.171 10.825 4.558 37.193 - 150.960

64.123 48.608 30.396 36.642 17.186 22.142 19.329 24.095 17.559 117.709 - 397.789

Beban Usaha dan Lain-lain (24.580) (22.682) (14.193) (25.832) (13.205) (10.666) (12.820) (13.396) (9.660) (181.244) - (328.278)

Beban Keuangan - Neto (1.009) (823) (219) (1.472) 152 (507) (128) (330) (48) 1.204 - (3.180)

Beban Pajak - - - - 153 (2.468) - - (1.929) (17.044) - (21.288)

Laba (Rugi) Periode Berjalan 38.534 25.103 15.984 9.338 4.286 8.501 6.381 10.369 5.922 (79.375) 45.043

Aset Segmen 1.140.980 450.572 318.046 407.719 107.493 181.941 190.731 450.267 87.827 1.037.474 - 4.373.050

Liabilitas Segmen 300.891 96.044 71.232 503.367 125.545 145.170 150.514 344.021 57.259 (595.106) 1.198.937

Pengeluaran Barang Modal 14.872 6.282 1.564 5.258 3.035 792 1.965 404 1.280 233.156 - 268.609

Penyusutan 6.466 4.697 2.331 10.252 2.292 5.554 5.674 5.536 5.135 47.261 - 95.198

Beban Non-kas Selain Penyusutan 609 713 438 594 212 192 318 237 135 6.851 - 10.300

31 Maret 2017 (dalam jutaan rupiah)

Siloam

Hospitals

Lippo Village

Siloam

Hospitals

Kebun Jeruk

Siloam

Hospitals

Surabaya

MRCCC

Siloam

Hospitals

Lippo Cikarang

Siloam

Hospitals

Balikpapan

Siloam

Hospitals

Makassar

Siloam

Hospitals

Denpasar

Siloam

Hospitals

Palembang

Lain - lain Konsolidasian

Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp

Pendapatan Eksternal

Rawat Inap 108.366 96.170 52.916 73.943 28.383 29.670 57.023 45.354 30.941 251.184 773.950

Rawat Jalan 93.425 62.880 26.870 52.685 27.049 22.481 22.967 29.941 16.188 125.401 479.887

201.790 159.050 79.787 126.628 55.431 52.150 79.990 75.296 47.129 376.585 1.253.836

Laba Bruto

Rawat Inap 35.524 26.105 15.666 15.014 6.015 11.262 18.049 22.268 9.199 76.265 235.368

Rawat Jalan 31.498 15.739 12.210 17.067 9.156 6.113 4.478 11.697 3.834 21.525 133.319

67.022 41.844 27.877 32.081 15.172 17.375 22.527 33.965 13.033 97.791 368.688

Beban Usaha dan Lain-lain (28.297) (22.701) (13.660) (30.236) (15.477) (11.481) (13.897) (11.959) (8.169) (138.925) (294.802)

Beban Keuangan - Neto (918) (1.086) (206) (2.876) 427 (598) (159) (311) (43) (8.871) (14.641)

Beban Pajak - - - - 106 (138) - - (396) (18.596) (19.025)

Laba (Rugi) Periode Berjalan 37.807 18.057 14.011 (1.031) 228 5.158 8.471 21.696 4.426 (68.601) 40.220

Aset Segmen 1.086.242 386.885 98.756 441.053 105.101 180.170 112.816 288.003 180.950 281.820 3.161.795

Liabilitas Segmen 405.416 105.238 (89.686) 557.334 125.741 161.633 101.805 235.632 164.112 (388.226) 1.378.999

Pengeluaran Barang Modal 2.669 3.463 1.016 1.665 1.329 791 1.058 427 6.497 74.626 93.542

Penyusutan 6.207 4.116 2.333 14.407 2.100 5.159 5.467 5.335 4.864 37.173 87.161

Beban Non-kas Selain Penyusutan 841 713 704 754 319 168 246 221 135 3.000 7.099

31 Maret 2016 (dalam jutaan rupiah)

38. Kasus Hukum

Pada 27 Maret 2009, dr Doro Soendoro, dr Liem Kian Hong dan dr Hardi Susanto sebagai Penggugat mengajukan gugatan kepada Perusahaan sebagai Tergugat mengenai pemutusan kontrak kerja Penggugat. Semua klaim yang diajukan ditolak berdasarkan putusan Pengadilan Negeri Jakarta Barat No 147/Pdt.G/2009/PN.JKT.BAR tanggal 23 Juli 2009 namun klaim Penggugat dikabulkan di tingkat banding melalui putusan Pengadilan Tinggi DKI Jakarta No. 626/PDT/2009/PT.DKI tertanggal 29 Juni 2010.

Page 71: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 68 Paraf

Pada 24 September 2010, Penggugat mengajukan upaya hukum kasasi terhadap putusan Pengadilan Tinggi DKI Jakarta tersebut ke Mahkamah Agung (MA). Upaya hukum kasasi tersebut berhasil dan berdasarkan Relaas Pemberitahuan Isi Putusan Kasasi Mahkamah Agung No. 410.K/Pdt/2011.jo No.147/Pdt.G/2009/PN.Jkt.Bar tanggal 20 Agustus 2013, Mahkamah Agung membatalkan putusan Pengadilan Tinggi DKI Jakarta tersebut dan menyatakan Pengadilan Tinggi DKI Jakarta tidak berwenang untuk mengadili dan menghukum Penggugat untuk membayar biaya pengadilan sebesar Rp500.000. Putusan Mahkamah Agung tersebut diatas telah berkekuatan hukum tetap. Menanggapi putusan tersebut, pada 13 September 2015, Penggugat mengajukan Peninjauan Kembali ke Mahkamah Agung. Pada tanggal 16 Januari 2017, Perusahaan telah menerima salinan resmi putusan Peninjauan kembali dimana Mahkamah Agung menolak gugatan para penggugat untuk seluruhnya.

Pada 8 Agustus 2014, Drs. H. Akhmad Haris, mengajukan gugatan ke Pengadilan Negeri Tangerang No.470/Pdt.G/2014/PN.TNG kepada Perusahaan sehubungan dengan perbuatan melawan hukum terkait dugaan malpraktik yang diderita oleh Penggugat. Nilai gugatan yang diajukan oleh Penggugat adalah nilai material sebesar Rp906.231.000, yang diklaim oleh Penggugat merupakan biaya-biaya yang dikeluarkan oleh Penggugat dan kerugian non-material sebesar Rp500.000.000.000. Semua tuntutan yang diajukan Penggugat ditolak berdasarkan putusan Pengadilan Negeri Tangerang No.470/Pdt.G/2014/PN.TNG tanggal 6 Agustus 2015. Pada tanggal 19 Agustus 2015, Penggugat mengajukan upaya hukum banding terhadap putusan tersebut. Pada tanggal 16 Februari 2016 Pengadilan Tinggi Banten mengeluarkan putusan dengan nomor register perkara 131/PDT/2015/PT.BTN untuk menguatkan putusan Pengadilan Negeri sebelumnya. Pada tanggal 29 Maret 2016, Penggugat mengajukan upaya hukum kasasi di Mahkamah Agung. Sampai dengan tanggal laporan, Perusahaan belum menerima pemberitahuan lebih lanjut dari Pengadilan.

Pada 16 Desember 2014, dr. Arnold Bobby Soehartono (Penggugat) mengajukan gugatan ke Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Surabaya terkait dengan penggunaan potret diri Penggugat oleh Perusahaan (“Tergugat”). Nilai gugatan yang diajukan oleh Penggugat mencakup ganti kerugian material sebesar Rp375.229.125 dan ganti kerugian non-material sebesar Rp8.000.000.000. Gugatan Penggugat dikabulkan sebagian oleh Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Surabaya berdasarkan Putusan No. 10/HKI.Hak Cipta/2014/PN.Niaga.Sby tertanggal 13 April 2015 dimana Tergugat dihukum untuk membayar ganti kerugian sebesar Rp200.000.000 dan membayar uang paksa kepada Penggugat sebesar Rp500.000 setiap harinya sejak putusan tersebut mempunyai kekuatan hukum tetap sampai dengan dilaksanakannya putusan perkara tersebut. Pada 27 April 2015, Tergugat mengajukan upaya hukum kasasi terhadap putusan tersebut. Pada tanggal 13 April 2016, Mahkamah Agung mengeluarkan putusan No. 262K/Pdt.Sus-HKI/2016 yang menolak Permohonan Kasasi Tergugat dan menghukum tergugat dengan membayar ganti rugi kepada Penggugat sebesar Rp200.000.000. Berdasarkan hukum yang berlaku, Perusahaan dapat menempuh upaya hukum luar biasa yaitu peninjauan kembali yang batas waktu pengajuannya maksimal 180 hari sejak salinan resmi putusan diterima oleh para pihak.

Page 72: PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS …...S Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode 3 (Tiga) Bulan

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Pada Tanggal 31 Maret 2017 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2016 (Diaudit), serta Untuk Periode 3 (tiga) Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 (Tidak Diaudit) (Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain)

Draft/ 28-Apr-17 69 Paraf

Pada tanggal 23 Februari 2016, Drs. H. Akhamad Harus mengajukan gugatan terhadap perusahaan ke Pengadilan Negeri Tangerang dengan No. Perkara 130/PDt.G/2016/PN.TNG terkait dengan dugaan pembocoran informasi medis oleh perusahaan kepada dr. Marius Widjajarta, salah satu narasumber dalam acara TV ONE yang disiarkan pada tanggal 17 April 2015. Nilai gugatan yang diajukan oleh penggugat adalah nilai imaterial sebesar Rp5.000.000.000 tanpa adanya nilai material. Pada sidang yang dilaksanakan tanggal 22 Agustus 2016, Pengadilan Negeri Tangerang telah mengeluarkan putusan yang menyatakan bahwa gugatan Penggugat ditolak seluruhnya.

Perusahaan berkeyakinan bahwa putusan Pengadilan Negeri Tangerang tersebut telah berkekuatan hukum tetap dan Penggugat tidak dapat mengajukan upaya hukum lainnya, karena jangka waktu untuk mengajukan upaya hukum banding yaitu selama 14 hari setelah pembacaan putusan di persidangan telah terlampaui.

39. Peristiwa Setelah Periode Pelaporan

a. Pada tanggal 31 Maret 2017, PT Mahkota Buana Selaras (MBS) telah menandatangani Perjanjian Jual Beli

Tanah yang dibuat oleh Sriwi Bawana Nawaksari, SH, M.Kn., notaris di Kabupaten Tangerang, dimana PT MBS akan memperoleh 5 bidang tanah dengan luas sampai dengan 6.071m2 yang berlokasi di Banda Aceh dari Tuan Hermes Thamrin. Harga tanah adalah sebesar Rp40.000.000.000.

b. Pada tanggal 31 Maret 2017, PT Mahkota Buana Selaras (MBS) telah menandatangani Perjanjian Jual Beli Aset dan Bangunan yang dibuat oleh Sriwi Bawana Nawaksari, SH, M.Kn., notaris di Kabupaten Tangerang, dimana PT MBS akan memperoleh bangunan dengan luas sampai dengan 15.409m2 yang berlokasi di Banda Aceh dari PT Berlian Global Perkasa. Harga bangunan adalah sebesar Rp22.000.000.000 sudah termasuk Pajak Pertambahan Nilai (PPN).

40. Standar Akuntansi Baru yang Belum Berlaku di Tahun 2016

Amandemen standar dan interpretasi berikut efektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2017, dengan penerapan dini diperkenankan yaitu amandemen PSAK 1 “Penyajian Laporan Keuangan tentang Prakarsa Pengungkapan” dan ISAK 31 “Interpretasi atas Ruang Lingkup PSAK 13: Properti Investasi”. Standar dan amandemen standar berikut efektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2018, dengan penerapan dini diperkenankan yaitu PSAK 69 “Agrikultur” dan amandemen PSAK 16 “Aset Tetap tentang Agrikultur: Tanaman Produktif”. Hingga tanggal laporan keuangan konsolidasian interim ini diotoriasi, Grup masih melakukan evaluasi atas dampak potensial dari penerapan standar baru, amandemen standar dan interprestasi standar tersebut.

41. Tanggung Jawab dan Otorisasi Penerbitan Laporan Keuangan Konsolidasian Interim

Manajemen Perusahaan bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian laporan keuangan konsolidasian interim. Laporan keuangan konsolidasian telah diotorisasi untuk diterbitkan oleh Direksi pada 26 April 2017.