pt. bank mayapada internasional, tbk. suku bunga …...kunjungan rawat jalan campuran bertambah 14%...

1
JUMAT 1 MARET 2019 | 13 PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH BANTEN Tbk. PEMANGGILAN ULANG RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN Sehubungan dengan Pemanggilan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (”Rapat”) PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk. (”Perseroan”) yang terbit di harian Investor Daily pada tanggal 8 Februari 2019, dengan ini diberitahukan perubahan tanggal Rapat Perseroan sebagai berikut : KETERANGAN SEMULA MENJADI Hari/Tanggal Senin, 4 Maret 2019 Senin, 25 Maret 2019 Daftar Pemegang Saham yang berhak hadir Tanggal 7 Februari 2019 pukul 16.00 WIB Tanggal 28 Februari 2019 pukul 16.00 WIB Tempat Sanghyang Sirah Room, Hotel Le Semar Lt.2, Jl. Bhayangkara No.50, Serang, Banten Sanghyang Sirah Room, Hotel Le Semar Lt.2, Jl. Bhayangkara No.50, Serang, Banten Waktu Pukul 10.00 WIB - Selesai Pukul 10.00 WIB - Selesai Mata acara, penjelasan mata acara serta persyaratan lainnya terkait Rapat tidak mengalami perubahan sesuai Pemanggilan Rapat Perseroan sebelumnya. Serang, 1 Maret 2019 PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH BANTEN Tbk. DIREKSI Investor, 3 Klm x 80 mm Suku Bunga Dasar Kredit (Prime Lending Rate) PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. Tanggal 28 Februari 2019 ( Efektif % per tahun ) Suku Bunga Dasar Kredit (Prime Lending Rate) Berdasarkan Segmen Bisnis Kredit Kredit Kredit Kredit Konsumsi Korporasi Ritel Mikro KPR Non KPR Suku Bunga Dasar Kredit (SBDK) 11,25% 11,50% n/a 10,50% 11,50% Keterangan: a. Suku Bunga Dasar Kredit (SBDK) digunakan sebagai dasar penetapan suku bunga kredit yang akan dikenakan oleh Bank kepada nasabah. SBDK belum memperhitungkan komponen estimasi premi risiko yang besarnya tergantung dari penilaian Bank terhadap risiko masing-masing debitur atau kelompok debitur. Dengan demikian, besarnya suku bunga kredit yang dikenakan kepada debitur belum tentu sama dengan SBDK. b. Dalam Kredit Konsumsi non KPR tidak termasuk penyaluran dana melalui kartu kredit dan kredit tanpa agunan (KTA). c. Informasi SBDK yang berlaku seiap saat dapat dilihat pada publikasi di setiap kantor Bank dan/atau website Bank. DIREKSI PT. BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) TBK. PEMBERITAHUAN Dengan ini diberitahukan kepada Seluruh Nasabah Kantor Fungsional BMI Sentra Jababeka Cikarang (SJC) mulai tanggal 18 Maret 2019, kantor akan pindah alamat: Dari: Kantor Fungsional Sentra Jababeka Cikarang (SJC) Jl. Raya Industri No. 8B (Jl. Industri Jababeka No. 8B) Cikarang - Bekasi Ke: Kantor Fungsional Cikarang Komplek Metro Boulevard Blok A.10 Jl. Niaga Raya Desa Pasirsari, Kec. Cikarang Selatan Kabupaten Bekasi - Jawa Barat Demikian agar maklum dan terima kasih PT. BANK MAYAPADA INTERNASIONAL, Tbk. JAKARTA − PT PLN akan merilis obligasi global senilai US$ 1,5 miliar sebelum akhir semester I-2019. Sebagian besar dana hasil emisi surat utang itu akan dipakai untuk investasi. Direktur Utama PLN Sofyan Basyir menga- takan, untuk pendanaan eksternal, perseroan masih memiliki sejumlah rencana. Rencana itu meliputi pendanaan dari pasar modal dan pinjaman perbankan. Khusus obligasi, pihaknya akan menggalang dana dari pasar internasional, yakni melalui emisi global bond. “Nilainya US$ 1,5 miliar,” kata Sofyan di Jakarta, Kamis (28/2). Sementara itu, perseroan juga berencana mengambil pendanaan perbankan yang ekui- valen Rp 8-10 triliun. Menurut Sofyan, fasilitas kredit tersebut akan PLN raih dari bank milik pemerintah. Seiring dengan rencana penggalangan dana eksternal, Direktur Keuangan PLN Sarwono Sudarto mengakui, tahun ini, perseroan menganggarkan belanja modal (capital ex- penditure/capex) sebesar Rp 80 triliun. Adapun capex tersebut dialokasikan untuk keperluan investasi infrastruktur seperti pembangkit listrik, jaringan, dan transmisi. Terkait rencana penerbitan surat utang, perseroan senantiasa terbuka untuk berbagai instrumen, seperti obligasi global berdenom- inasi dolar Amerika Serikat (AS) maupun obligasi di dalam negeri. Sarwono menilai, kondisi pasar obligasi cukup baik sekarang ini. Namun, dia mengakui, pihaknya tengah mengkaji potensi penerbitan obligasi global berdenominasi rupiah ( Komodo Bond ). Namun, sejauh ini, PLN belum dalam per- siapan penerbitan surat utang tersebut. “Soal Komodo Bond, kami belum ke sana sejauh ini,” ujar dia. Akuisisi Tambang PLN melalui anak usahanya, PT PLN Batubara mengakuisisi 51% saham PT Ban- yan Koalindo Lestari (BKL). Adapun Banyan Koalindo merupakan anak usaha PT Atlas Resources Tbk. Berdasarkan keterbukaan informasi disebutkan, PLN Batubara menjadi pemegang saham pengendali BKN seiring dengan akuisisi 51%. Direktur Utama PLN Sofyan Basir menga- takan, akuisisi tambang bertujuan untuk mengamankan pasokan suplai ke pembangkit listrik tenaga uap. Ditargetkan sekitar 30-40% pasokan batu bara akan berasal dari perusa- haan tambang yang diakuisisi PLN. Sementara 60% sisanya dipasok oleh perusahaan swasta. “Itu harapan ke depan, mungkin kerja sama juga dengan PTBA,” ujarnya. Penyelesaian akuisisi tambang batu bara oleh PLN sempat tertunda sejak pertengahan tahun lalu. Hal ini lantaran ada beberapa kend- ala yang harus diselesaikan PLN dengan calon mitranya. (dka) Presiden Direktur Siloam Hospitals Ketut Budi Wijaya menyatakan, pihaknya bangga dengan upaya tim manajemen dalam men- capai pertumbuhan pendapatan dan hasil operasional yang kuat pada tahun 2018. Seg- men Rumah Sakit Dewasa bagian Timur dan Barat mengalami pertumbuhan EBITDAR dan EBITDA dua digit yang kuat. “Perseroan kami masih dalam tahap ek- spansi dan akan terus membuka rumah sakit baru di masa depan,” ujar Ketut dalam siaran persnya kepada Investor Daily di Jakarta, Kamis (28/2). Dia menjelaskan, rumah sakit baru akan membutuhkan beberapa waktu untuk menun- jukkan pertumbuhan pendapatan. “Sehingga, ketika rumah sakit baru kami mulai berkem- bang, saya berharap mereka akan mendorong pertumbuhan pendapatan Perseroan dalam waktu dekat. Pemegang saham, karyawan, dan pasien kami dapat menantikan masa depan yang cerah dan saya berharap dapat bertemu banyak dari Anda di RUPS kami,” tegas Ketut. Segmen Rumah Sakit Dewasa Siloam terus memberikan kontribusi pada pertumbuhan pendapatan Perseroan. Segmen Rumah Sakit Dewasa bagian Timur dan Barat menunjukkan pertumbuhan EBITDAR masing-masing sebesar +15% dan +14% dan pertumbuhan EBITDA masing-masing sebesar + 14% dan + 16% pada 2018 dibandingkan tahun 2017. Perseroan terus memperluas jaringan rumah sakit dengan membuka empat rumah sakit baru pada 2018. Keempat rumah sakit ini Oleh Ely Rahmawati JAKARTA – PT Siloam Inter- national Hospitals Tbk (SILO) membukukan pendapatan operasional bersih sebesar Rp 4,49 triliun pada 2018, meningkat 13% diband- ingkan periode sama tahun sebelumnya. Sejalan dengan itu, pendapatan operasional bruto juga naik 12% menjadi Rp 5,96 triliun. mulai memberikan kontribusi yang kuat untuk pertumbuhan pendapatan Perseroan. “Perseroan akan terus mendorong efisiensi operasional dan meningkatkan volume pasien di rumah sakit yang baru dibuka, sehingga mereka akan berkontribusi lebih besar pada pertumbuhan pendapatan Siloam Hospitals di tahun-tahun mendatang,” uja dia. Secara keseluruhan, Siloam Hospitals membukukan laba operasional sebesar Rp 192 miliar pada 2018, turun 12,6% dari tahun sebelumnya. “Namun, ketika segmen Rumah Sakit Dewasa terus berkinerja baik dan rumah sakit baru kami menunjukkan pertumbuhan volume dan pendapatan, kami berharap Laba Operasional akan meningkat,” kata Ketut. Perseroan mencatat penerimaan pasien rawat inap sebesar 206 ribu pada tahun 2018, tumbuh 11% dibandingkan tahun 2017. Pendapatan rata-rata per hari dari pasien rawat inap tumbuh 2% menjadi Rp 4,93 juta. Kun- jungan ke Unit Gawat Darurat naik menjadi 294 ribu, meningkat 12% dibandingkan tahun sebelumnya. Tingkat Konversi dari UGD ke Departe- men Rawat Inap stabil naik 40% pada tahun 2018. Pertumbuhan volume Rawat Inap dan Pendapatan Per Pasien Rawat Inap menyebab- kan Pendapatan Rawat Inap meningkat + 11% menjadi Rp 3,52 triliun. Siloam Hospitals mencatat 2,39 juta Kunjun- gan Rawat Jalan pada tahun 2018, meningkat 8% dibandingkan dengan 2017. Pendapatan Per Kunjungan Rawat Jalan Campuran (Kunjungan Rawat Jalan, Kunjungan Gawat Darurat, dan Medical Check-Up) rata-rata meningkat 4% menjadi Rp 846 ribu. Pertumbuhan volume pasien Rawat Jalan menyebabkan Pendapatan Kunjungan Rawat Jalan Campuran bertambah 14% menjadi Rp 2,432 triliun. Menarik Diakumulasi Analis PT Binaartha Sekuritas M Nafan Aji Gusta Utama menilai, secara fundamental saham Siloam menarik untuk diakumulasi. Pasalnya, emiten berkode SILO itu memiliki kinerja yang baik, dan berkomitmen terus menambah jaringan rumah sakit. Nafan tetap menyarankan investor mengak- umulasi saham Siloam dalam area harga Rp 8.000-8.150. Kemudian dia menegaskan, untuk saham Siloam, ia memasang target price (TP) Rp 8.400-8500 per saham. “Andaikan target harga Rp 8.400 per saham tercapai, tren per- gerakan harga saham Siloam akan berubah menjadi uptrend,” papar Nafan. Adapun ia menilai, prospek kenaikan harga saham yang jauh dapat Siloam raih andaikan manajemen melakukan pemecahan nominal saham ( stock split ). “Hanya manajemen perseroan pasti memiliki pertimbangan lain, tapi kalau saya boleh menyarankan, coba pertimbangan stock split saham. Dengan stock split, PE ratio saham Siloam dapat menurun, dan semakin banyak investor yang dapat mengakumulasi sahamnya,” jelas dia. REKOMENDASI Reliance Sekuritas Indonesia Indeks harga saham gabungan (IHSG) hari ini diperkirakan bergerak cend- erung melemah diawal bulan maret dengan support resistance 6.382-6.494. Saham-saham yang masih dapat dicerm- ati diantaranya LSIP, JPFA, TOWR, LPKR, SCMA, AKRA. Secara teknikal IHSG berbalik negatif setelah break out support moving average. Indikator Stochastic dan RSI bergerak bearish momentum dengan indikasi melemah menguji support lower bollinger bands. IHSG kemarin (-1.26%) melemah sebesar 82.33 poin kelevel 6443.35 seiring pelemahan sektor Aneka Industri (-4.81%) yang signifikan. Saham ASII (-5.92%) menjadi kontribusi pelemahan setelah bisnis perseroan dibidang auto- motive dan agrikultur melemah meskipun bottom line perseroan naik. Pelemahan IHSG diiringi aksi jual investor asing yang tinggi dimana tercatat net sell 1.29 Triliun rupiah dengan saham ASII (-5.92%), UNTR (-3.99%) dan BBRI (-0.52%) yang menjadi top net sell value. Mayoritas ekuitas Asia ditutup melemah. Indeks Nikkei (-0.79%), TOPIX (-0.79%), HangSeng (-0.43%) dan CSI (-0.25%) turun setengah persen. Adanya Geopolitik membuat investor beralih meninggalkan aset beresiko dan membeli aset haven termasuk Emas dan Yen. Presiden Donald Trump dan Kim Jong Un meninggalkan tempat KTT awal di Hanoi tanpa kesepakatan mengenai pelucutan dan sanksi nuklir. Kekhawatiran meningkat setelah data manufaktur Tiongkok yang mengece- wakan menggaris bawahi kekhawatiran tentang ekonomi global. Bursa Eropa dibuka mayoritas melemah. Indeks Eurostoxx (-0.15%), FTSE (-0.81%) dan DAX (-0.30%) dibuka pada zona negatif. Emiten pertam- bangan memimpin pelemahan dengan kekhawatiran penurunan permintaan hasil tambang karena industri yang melambat di China. Sentimen selanjutnya investor akan terfokus pada data pendapatan dan pengeluaran konsumen di AS yang rilis setelah PDB kuartal empat. Artha Sekuritas IHSG diprediksi melemah pada perdagangan hari ini dengan bergerak pada kisaran support 6.374-6.408 dan resistance 6.501-6.560. Secara teknikal indikator stochastic saat ini membentuk deadcross di sekitar area overbought dan membentuk pattern double top menun- jukkan ada indikasi terjadi pelemahan. Investor global masih menunggu ke- pastian dari kelanjutan negosiasi dagang dan rilis laporan keuangan untuk tahun 2018 beberapa emiten. IHSG ditutup melemah pada per- dagangan kemarin. IHSG ditutup melemah di level 6,443.35 (-1.26%), pelemahan didorong oleh sektor misc ind (-4.81%) dan sektor mining (-1.69%). Pelemahan diakibatkan faktor global setelah pemerintah Amerika Serikat memeberikan indikasi negosiasi dagang mungkin saja tidak mencapai kese- pakatan. RUPST Bank Mega Dirut Bank Mega Kostaman Thayib (tengah) berbincang dengan jajaran direktur (dari kiri) Martin Mulwanto, Yuni Lastianto, Indivara Erni, Lay Diza Larentie, Madi Lazuardi dan C Guntur Triyudianto di sela Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan di Jakarta, Kamis (28/2/2019). Pada tahun 2018, Bank Mega membukukan laba bersih Rp1,60 triliun atau meningkat 23,02 persen dari Rp1,30 triliun pada periode yang sama tahun 2017. Emral

Upload: others

Post on 26-Sep-2020

4 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PT. BANK MAYAPADA INTERNASIONAL, Tbk. Suku Bunga …...Kunjungan Rawat Jalan Campuran bertambah 14% menjadi Rp 2,432 triliun. Menarik Diakumulasi Analis PT Binaartha Sekuritas M Nafan

jumat 1 maret 2019

| 13

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH BANTEN Tbk.PEMANGGILAN ULANG

RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN Sehubungan dengan Pemanggilan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (”Rapat”) PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk. (”Perseroan”) yang terbit di harian Investor Daily pada tanggal 8 Februari 2019, dengan ini diberitahukan perubahan tanggal Rapat Perseroan sebagai berikut :

KETERANGAN SEMULA MENJADIHari/Tanggal Senin, 4 Maret 2019 Senin, 25 Maret 2019Daftar Pemegang Saham yang berhak hadir

Tanggal 7 Februari 2019 pukul 16.00 WIB Tanggal 28 Februari 2019 pukul 16.00 WIB

Tempat Sanghyang Sirah Room, Hotel Le Semar Lt.2, Jl. Bhayangkara No.50, Serang, Banten

Sanghyang Sirah Room, Hotel Le Semar Lt.2, Jl. Bhayangkara No.50, Serang, Banten

Waktu Pukul 10.00 WIB - Selesai Pukul 10.00 WIB - Selesai

Mata acara, penjelasan mata acara serta persyaratan lainnya terkait Rapat tidak mengalami perubahan sesuai Pemanggilan Rapat Perseroan sebelumnya.

Serang, 1 Maret 2019PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH BANTEN Tbk.

DIREKSI

Investor, 3 Klm x 80 mm

Suku Bunga Dasar Kredit (Prime Lending Rate)PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk.

Tanggal 28 Februari 2019( Efektif % per tahun )

Suku Bunga Dasar Kredit (Prime Lending Rate)

Berdasarkan Segmen Bisnis

Kredit Kredit Kredit Kredit Konsumsi

Korporasi Ritel Mikro KPR Non KPR

Suku Bunga Dasar Kredit (SBDK) 11,25% 11,50% n/a 10,50% 11,50%

Keterangan:a. Suku Bunga Dasar Kredit (SBDK) digunakan sebagai dasar penetapan suku bunga

kredit yang akan dikenakan oleh Bank kepada nasabah. SBDK belum memperhitungkan komponen estimasi premi risiko yang besarnya tergantung dari penilaian Bank terhadap risiko masing-masing debitur atau kelompok debitur. Dengan demikian, besarnya suku bunga kredit yang dikenakan kepada debitur belum tentu sama dengan SBDK.

b. Dalam Kredit Konsumsi non KPR tidak termasuk penyaluran dana melalui kartu kredit dan kredit tanpa agunan (KTA).

c. Informasi SBDK yang berlaku seiap saat dapat dilihat pada publikasi di setiap kantor Bank dan/atau website Bank.

DIREKSIPT. BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) TBK.

Ukuran : 3 kol x 110 mm

Media : Investor Daily

Tgl Terbit : Jum’at, 1 Maret 2019

File by:Arif/Marketing/LINDA/Pengumuman/Bank Mayapada (Pindah Alamat)

Uk. 2kol x 100mmk - Investor DailyTayang: 1 Maret 2019

PEMBERITAHUANDengan ini diberitahukan kepada Seluruh Nasabah Kantor Fungsional BMI Sentra Jababeka Cikarang (SJC) mulai tanggal

18 Maret 2019, kantor akan pindah alamat:

Dari:Kantor Fungsional

Sentra Jababeka Cikarang (SJC)Jl. Raya Industri No. 8B

(Jl. Industri Jababeka No. 8B)Cikarang - Bekasi

Ke:Kantor Fungsional Cikarang

Komplek Metro Boulevard Blok A.10Jl. Niaga Raya

Desa Pasirsari, Kec. Cikarang SelatanKabupaten Bekasi - Jawa Barat

Demikian agar maklum dan terima kasih

PT. BANK MAYAPADA INTERNASIONAL, Tbk.

JAKARTA − PT PLN akan merilis obligasi global senilai US$ 1,5 miliar sebelum akhir semester I-2019. Sebagian besar dana hasil emisi surat utang itu akan dipakai untuk investasi.

Direktur Utama PLN Sofyan Basyir menga-takan, untuk pendanaan eksternal, perseroan masih memiliki sejumlah rencana. Rencana itu meliputi pendanaan dari pasar modal dan pinjaman perbankan.

Khusus obligasi, pihaknya akan menggalang dana dari pasar internasional, yakni melalui emisi global bond. “Nilainya US$ 1,5 miliar,”

kata Sofyan di Jakarta, Kamis (28/2).Sementara itu, perseroan juga berencana

mengambil pendanaan perbankan yang ekui-valen Rp 8-10 triliun. Menurut Sofyan, fasilitas kredit tersebut akan PLN raih dari bank milik pemerintah.

Seiring dengan rencana penggalangan dana eksternal, Direktur Keuangan PLN Sarwono Sudar to mengakui, tahun ini, perseroan menganggarkan belanja modal (capital ex-penditure/capex) sebesar Rp 80 triliun. Adapun capex tersebut dialokasikan untuk keperluan investasi infrastruktur seperti pembangkit

listrik, jaringan, dan transmisi.Terkait rencana penerbitan surat utang,

perseroan senantiasa terbuka untuk berbagai instrumen, seperti obligasi global berdenom-inasi dolar Amerika Serikat (AS) maupun obligasi di dalam negeri. Sarwono menilai, kondisi pasar obligasi cukup baik sekarang ini.

Namun, dia mengakui, pihaknya tengah mengkaji potensi penerbitan obligasi global berdenominasi rupiah (Komodo Bond). Namun, sejauh ini, PLN belum dalam per-siapan penerbitan surat utang tersebut.

“Soal  Komodo Bond, kami belum ke sana sejauh ini,” ujar dia.

Akuisisi TambangPLN melalui anak usahanya, PT PLN

Batubara mengakuisisi 51% saham PT Ban-yan Koalindo Lestari (BKL). Adapun Banyan Koalindo merupakan anak usaha PT Atlas Resources Tbk. Berdasarkan keterbukaan informasi disebutkan, PLN Batubara menjadi pemegang saham pengendali BKN seiring dengan akuisisi 51%.

Direktur Utama PLN Sofyan Basir menga-

takan, akuisisi tambang bertujuan untuk mengamankan pasokan suplai ke pembangkit listrik tenaga uap. Ditargetkan sekitar 30-40% pasokan batu bara akan berasal dari perusa-haan tambang yang diakuisisi PLN. Sementara 60% sisanya dipasok oleh perusahaan swasta. “Itu harapan ke depan, mungkin kerja sama juga dengan PTBA,” ujarnya.

Penyelesaian akuisisi tambang batu bara oleh PLN sempat tertunda sejak pertengahan tahun lalu. Hal ini lantaran ada beberapa kend-ala yang harus diselesaikan PLN dengan calon mitranya. (dka)

Presiden Direktur Siloam Hospitals Ketut Budi Wijaya menyatakan, pihaknya bangga dengan upaya tim manajemen dalam men-capai pertumbuhan pendapatan dan hasil operasional yang kuat pada tahun 2018. Seg-men Rumah Sakit Dewasa bagian Timur dan Barat mengalami pertumbuhan EBITDAR dan EBITDA dua digit yang kuat.

“Perseroan kami masih dalam tahap ek-spansi dan akan terus membuka rumah sakit baru di masa depan,” ujar Ketut dalam siaran persnya kepada Investor Daily di Jakarta, Kamis (28/2).

Dia menjelaskan, rumah sakit baru akan membutuhkan beberapa waktu untuk menun-jukkan pertumbuhan pendapatan. “Sehingga, ketika rumah sakit baru kami mulai berkem-bang, saya berharap mereka akan mendorong pertumbuhan pendapatan Perseroan dalam waktu dekat. Pemegang saham, karyawan, dan pasien kami dapat menantikan masa depan yang cerah dan saya berharap dapat bertemu banyak dari Anda di RUPS kami,” tegas Ketut.

Segmen Rumah Sakit Dewasa Siloam terus memberikan kontribusi pada pertumbuhan pendapatan Perseroan. Segmen Rumah Sakit Dewasa bagian Timur dan Barat menunjukkan per tumbuhan EBITDAR masing-masing sebesar +15% dan +14% dan pertumbuhan EBITDA masing-masing sebesar + 14% dan + 16% pada 2018 dibandingkan tahun 2017.

Perseroan terus memperluas jaringan rumah sakit dengan membuka empat rumah sakit baru pada 2018. Keempat rumah sakit ini

Oleh Ely Rahmawati

JAKARTA – PT Siloam Inter-national Hospitals Tbk (SILO) membukukan pendapatan operasional bersih sebesar Rp 4,49 triliun pada 2018, meningkat 13% diband-ingkan periode sama tahun sebelumnya. Sejalan dengan itu, pendapatan operasional bruto juga naik 12% menjadi Rp 5,96 triliun.

mulai memberikan kontribusi yang kuat untuk pertumbuhan pendapatan Perseroan.

“Perseroan akan terus mendorong efisiensi operasional dan meningkatkan volume pasien di rumah sakit yang baru dibuka, sehingga mereka akan berkontribusi lebih besar pada pertumbuhan pendapatan Siloam Hospitals di tahun-tahun mendatang,” uja dia.

Secara keseluruhan, Siloam Hospitals membukukan laba operasional sebesar Rp 192 miliar pada 2018, turun 12,6% dari tahun sebelumnya. “Namun, ketika segmen Rumah Sakit Dewasa terus berkinerja baik dan rumah sakit baru kami menunjukkan pertumbuhan volume dan pendapatan, kami berharap Laba Operasional akan meningkat,” kata Ketut.

Perseroan mencatat penerimaan pasien rawat inap sebesar 206 ribu pada tahun 2018, tumbuh 11% dibandingkan tahun 2017. Pendapatan rata-rata per hari dari pasien rawat inap tumbuh 2% menjadi Rp 4,93 juta. Kun-jungan ke Unit Gawat Darurat naik menjadi

294 ribu, meningkat 12% dibandingkan tahun sebelumnya.

Tingkat Konversi dari UGD ke Departe-men Rawat Inap stabil naik 40% pada tahun 2018. Pertumbuhan volume Rawat Inap dan Pendapatan Per Pasien Rawat Inap menyebab-kan Pendapatan Rawat Inap meningkat + 11% menjadi Rp 3,52 triliun.

Siloam Hospitals mencatat 2,39 juta Kunjun-gan Rawat Jalan pada tahun 2018, meningkat 8% dibandingkan dengan 2017. Pendapatan Per Kunjungan Rawat Jalan Campuran (Kunjungan Rawat Jalan, Kunjungan Gawat Darurat, dan Medical Check-Up) rata-rata meningkat 4% menjadi Rp 846 ribu. Pertumbuhan volume pasien Rawat Jalan menyebabkan Pendapatan Kunjungan Rawat Jalan Campuran bertambah 14% menjadi Rp 2,432 triliun.

Menarik Diakumulasi Analis PT Binaartha Sekuritas M Nafan

Aji Gusta Utama menilai, secara fundamental

saham  Siloam  menarik untuk diakumulasi. Pasalnya, emiten berkode SILO itu memiliki kinerja yang baik, dan berkomitmen terus menambah jaringan rumah sakit.

Nafan tetap menyarankan investor mengak-umulasi saham Siloam dalam area harga Rp 8.000-8.150. Kemudian dia menegaskan, untuk saham Siloam, ia memasang target price (TP) Rp 8.400-8500 per saham. “Andaikan target harga Rp 8.400 per saham tercapai, tren per-gerakan harga saham  Siloam  akan berubah menjadi uptrend,” papar Nafan.

Adapun ia menilai, prospek kenaikan harga saham yang jauh dapat Siloam raih andaikan manajemen melakukan pemecahan nominal saham (stock split). “Hanya manajemen perseroan pasti memiliki pertimbangan lain, tapi kalau saya boleh menyarankan, coba pertimbangan stock split saham. Dengan stock split, PE ratio saham Siloam dapat menurun, dan semakin banyak investor yang dapat mengakumulasi sahamnya,” jelas dia. 

REKOMENDASI

Reliance Sekuritas Indonesia

Indeks harga saham gabungan (IHSG) hari ini diperkirakan bergerak cend-erung melemah diawal bulan maret dengan support resistance 6.382-6.494. Saham-saham yang masih dapat dicerm-ati diantaranya LSIP, JPFA, TOWR, LPKR, SCMA, AKRA. Secara teknikal IHSG berbalik negatif setelah break out support moving average. Indikator Stochastic dan RSI bergerak bearish momentum dengan indikasi melemah menguji support lower bollinger bands.

IHSG kemarin (-1.26%) melemah sebesar 82.33 poin kelevel 6443.35 seiring pelemahan sektor Aneka Industri (-4.81%) yang signifikan. Saham ASII (-5.92%) menjadi kontribusi pelemahan setelah bisnis perseroan dibidang auto-motive dan agrikultur melemah meskipun bottom line perseroan naik. Pelemahan IHSG diiringi aksi jual investor asing yang tinggi dimana tercatat net sell 1.29 Triliun rupiah dengan saham ASII (-5.92%), UNTR (-3.99%) dan BBRI (-0.52%) yang menjadi top net sell value.

Mayoritas ekuitas Asia ditutup melemah. Indeks Nikkei (-0.79%), TOPIX (-0.79%), HangSeng (-0.43%) dan CSI (-0.25%) turun setengah persen. Adanya Geopolitik membuat investor beralih meninggalkan aset beresiko dan membeli aset haven termasuk Emas dan Yen. Presiden Donald Trump dan Kim Jong Un meninggalkan tempat KTT awal di Hanoi tanpa kesepakatan mengenai pelucutan dan sanksi nuklir. Kekhawatiran meningkat setelah data manufaktur Tiongkok yang mengece-wakan menggaris bawahi kekhawatiran tentang ekonomi global.

Bursa Eropa dibuka mayoritas melemah. Indeks Eurostoxx (-0.15%), FTSE (-0.81%) dan DAX (-0.30%) dibuka pada zona negatif. Emiten pertam-bangan memimpin pelemahan dengan kekhawatiran penurunan permintaan hasil tambang karena industri yang melambat di China. Sentimen selanjutnya investor akan terfokus pada data pendapatan dan pengeluaran konsumen di AS yang rilis setelah PDB kuartal empat.

Artha SekuritasIHSG diprediksi melemah pada

perdagangan hari ini dengan bergerak pada kisaran support 6.374-6.408 dan resistance 6.501-6.560. Secara teknikal indikator stochastic saat ini membentuk deadcross di sekitar area overbought dan membentuk pattern double top menun-jukkan ada indikasi terjadi pelemahan. Investor global masih menunggu ke-pastian dari kelanjutan negosiasi dagang dan rilis laporan keuangan untuk tahun 2018 beberapa emiten.

IHSG ditutup melemah pada per-dagangan kemarin. IHSG ditutup melemah di level 6,443.35 (-1.26%), pelemahan didorong oleh sektor misc ind (-4.81%) dan sektor mining (-1.69%). Pelemahan diakibatkan faktor global setelah pemerintah Amerika Serikat memeberikan indikasi negosiasi dagang mungkin saja tidak mencapai kese-pakatan.

RUPST Bank MegaDirut Bank Mega Kostaman Thayib (tengah) berbincang dengan jajaran direktur (dari kiri) Martin Mulwanto, Yuni Lastianto, Indivara Erni, Lay Diza Larentie, Madi Lazuardi dan C Guntur Triyudianto di sela Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan di Jakarta, Kamis (28/2/2019). Pada tahun 2018,  Bank Mega membukukan laba bersih Rp1,60 triliun atau meningkat 23,02 persen dari Rp1,30 triliun pada periode yang sama tahun 2017.

Emral