prospek pembangunan rusunawa dalam mengurangi backlog perumahan

21
PROSPEK PEMBANGUNAN RUSUNAWA DALAM MENGURANGI BACKLOG PERUMAHAN Oleh : Ir. Gentur Prihantono S.P., M.T. Kepala Dinas PU Cipta Karya dan Tata Ruang Provinsi Jawa Timur Disampaikan pada acara : KAJIAN KEGIATAN PEMBANGUNAN BIDANG PERUMAHAN DAN KAWASAN PERMUKIMAN UNTUK MENUNJANG KEGIATAN EKONOMI DAN KEUANGAN TAHUN 2013 Bandung, 5 – 7 Desember 2013 DINAS PEKERJAAN UMUM CIPTA KARYA DAN TATA RUANG PROVINSI JAWA TIMUR

Upload: pustaka-perumahan-dan-kawasan-permukiman-piv-pkp

Post on 28-Nov-2015

125 views

Category:

Documents


6 download

DESCRIPTION

Oleh : Ir. Gentur Prihantono S.P., M.T.Kepala Dinas PU Cipta Karya dan Tata Ruang Provinsi Jawa Timur pada KAJIAN KEGIATAN PEMBANGUNAN BIDANG PERUMAHAN DAN KAWASAN PERMUKIMAN UNTUK MENUNJANG KEGIATAN EKONOMI DAN KEUANGANTAHUN 2013Bandung, 5 – 7 Desember 2013

TRANSCRIPT

Page 1: Prospek Pembangunan Rusunawa dalam Mengurangi Backlog Perumahan

PROSPEK PEMBANGUNAN RUSUNAWA DALAM MENGURANGI BACKLOG PERUMAHAN

Oleh : Ir. Gentur Prihantono S.P., M.T.Kepala Dinas PU Cipta Karya dan Tata Ruang Provinsi Jawa

Timur Disampaikan pada acara :

KAJIAN KEGIATAN PEMBANGUNAN BIDANG PERUMAHAN DAN KAWASAN PERMUKIMAN UNTUK MENUNJANG KEGIATAN EKONOMI DAN KEUANGAN

TAHUN 2013Bandung, 5 – 7 Desember 2013

DINAS PEKERJAAN UMUMCIPTA KARYA DAN TATA RUANG PROVINSI JAWA TIMUR

Page 2: Prospek Pembangunan Rusunawa dalam Mengurangi Backlog Perumahan

TARGET KINERJA PEMBANGUNAN

2

Page 3: Prospek Pembangunan Rusunawa dalam Mengurangi Backlog Perumahan

2009 2010 2011 2012 2013 2014

12 Feb 2009 12 Feb 2014

Rancangan RKPD 2013

EFFORT 3 TAHUN

1. PE : 5,01% - 7,22% naik 2,21% 2. IPM : 71,06 – 72,18 naik 1,123. Kemiskinan : 16,68% - 14,23% turun 2,45% 4. TPT : 5,08% - 4,16% turun 0,92%5. Disparitas Wilayah : 115,85 - 112,53 turun 3,32

PERIODE MASA JABATAN

1. PE : 7,5 - 7,7% 2. IPM : 73,00 – 73,153. Kemiskinan : 11 – 12%4. TPT : 3,5 – 4,0%5. Disparitas Wilayah : 112,0

TARGET KINERJA PEMBANGUNAN 5 IKU (Indikator Kinerja Utama)

3

Target 2013 Pert Ekon (%)

Kemiskinan (%)

TPT(%)

IPM Disparitas

Target RPJMD 5,5 – 6,0 14,00 – 14,50

5,40 – 5,60 70,10 – 70,50

113,80 -114,10

Adjusment 7,5 – 7,7 11,0 – 12,00 3,50 – 4,00 73,00 – 73,15

112,0

1. PE (Pertumbuhan Ekonomi) : 7,24% naik 0,02%

2. IPM (Indeks Pembangunan Manusia) : 72,65 naik 0,47

3. Kemiskinan : 13,08% turun 1,15%

4. TPT (Tingkat Pengangguran Terbuka) : 4,0 – 3,5%

5. Disparitas Wilayah : 112,3

Page 4: Prospek Pembangunan Rusunawa dalam Mengurangi Backlog Perumahan

4

PERMASALAHAN, KEBIJAKAN DAN STRATEGI PROGRAM PEMBANGUNAN PERUMAHAN

Page 5: Prospek Pembangunan Rusunawa dalam Mengurangi Backlog Perumahan

PERMASALAHAN UMUM PEMBANGUNAN PERUMAHAN

Terbatasnya akses Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) dalam memenuhi kebutuhan perumahan yang layak.

Menurunnya kualitas lingkungan permukiman dan meningkatnya luasan kawasan kumuh sebagai dampak pertumbuhan penduduk maupun urbanisasi.

Belum memadainya prasarana dan sarana dasar lingkungan perumahan dan permukiman.

Masih terbatasnya penyediaan prasarana dan sarana dasar permukiman di kawasan tertinggal, di kepulauan terpencil dan di kawasan perbatasan.

5

Page 6: Prospek Pembangunan Rusunawa dalam Mengurangi Backlog Perumahan

PERMASALAHAN KHUSUS PENYEDIAAN RST

Daya beli masyarakat masih rendah, sehingga untuk menjangkau harga jual RST membutuhkan subsidi dari Pemerintah.

Biaya penyediaan infrastruktur masih relatif tinggi sehingga sangat mempengaruhi harga jual rumah.

Dukungan dari berbagai pihak yang berkompeten belum optimal, diantaranya :- Masih terbatasnya bantuan stimulan Prasarana Sarana Utilitas

(PSU) untuk pembangunan RST.- Keterbatasan lahan untuk pembangunan RST.- Minimnya dukungan dalam pemberian ijin prinsip dan ijin lokasi

serta membebaskan retribusi Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) untuk RST.

- Biaya sertifikasi lahan masih sangat mahal.- PLN dan PDAM di Jawa Timur belum optimal dalam memberikan

pelayanan pada lokasi-lokasi pembangunan RST.- Minimnya fasilitasi Kredit Pemilikan Rumah (KPR) maupun Kredit Konstruksi untuk RST.

6

Page 7: Prospek Pembangunan Rusunawa dalam Mengurangi Backlog Perumahan

KEBIJAKAN UMUM PEMBANGUNAN PERUMAHAN

Meningkatkan penyediaan hunian yang layak dengan melibatkan

semua stakeholders dan melalui beberapa program/kegiatan,

seperti PEMBANGUNAN RUMAH SUSUN, percepatan

penyediaan RST dengan berbagai bantuan stimulan, perumahan

swadaya (baik rumah baru maupun peningkatan kualitas).

Mendorong pembangunan perumahan yang bertumpu pada

kemandirian (swadaya) kelompok masyarakat.

Menyusun dan mengembangkan pola subsidi baru pembangunan

perumahan yang tepat sasaran.

Mengembangkan teknologi pembangunan bidang perumahan dan

permukiman yang tepat guna.

7

Page 8: Prospek Pembangunan Rusunawa dalam Mengurangi Backlog Perumahan

KEBIJAKAN PEMBANGUNAN PERUMAHAN PEMPROV. JATIM

8

1. Program Pengembangan Perumahan sebagai salah satu program prioritas dalam RPJMD Tahun 2009-2014 meliputi kegiatan-kegiatan pokok yang dititikberatkan pada : Penyediaan prasarana dan sarana dasar permukiman bagi MBR atau penduduk

miskin. Pembangunan RUSUNAWA, rumah sederhana tapak yang layak dan sehat

untuk memenuhi kebutuhan perumahan bagi penduduk miskin di perkotaan. Peningkatan kualitas lingkungan perumahan di kawasan kumuh, desa tradisional

dan desa nelayan. Fasilitasi dan stimulasi pembangunan perumahan swadaya yang berbasis

pemberdayaan masyarakat. Fasilitasi dan stimulasi pembangunan dan rehabilitasi rumah akibat bencana

alam. Pemberdayaan kelembagaan masyarakat dalam mengembangkan forum lintas

pelaku untuk menyelesaikan masalah permukiman, khususnya bagi masyarakat miskin.

Revitalisasi kelembagaan lokal yang bergerak pada pembangunan perumahan rakyat, termasuk kelompok dana bergulir perumahan.

2. Dalam upaya pemenuhan kebutuhan rumah di Jawa Timur, maka telah dibentuk Tim Percepatan Pembangunan RST dan Rusun di Jawa Timur dengan Keputusan Gubernur Jawa Timur Nomor 188/ 278 / KPTS / 013/ 2009 tanggal 28 Juli 2009.

3. Telah memberikan dukungan pembangunan infrastruktur (PSU/PSD-PU) secara bertahap dan berkesinambungan melalui dana APBN, APBD Provinsi Jawa Timur, dan APBD Kabupaten/Kota.

Page 9: Prospek Pembangunan Rusunawa dalam Mengurangi Backlog Perumahan

1.Fasilitasi dan stimulasi pembangunan perumahan bagi MBR

2.Pengembangan KASIBA/LISIBA3.Peningkatan PSU Perumahan dan Permukiman4.Renovasi RTLH

1.Pembangunan Rusunawa SIER dan Jemundo

2.Peningkatan PSU Perkim Kawasan Khusus

3.Renovasi RTLH

1.Pengembangan KASIBA/LISIBA

2.Peningkatan PSU Perumahan dan Permukiman

3.Renovasi RTLH4. Pengadaan Tanah

Rusunawa Gununganyar5. Pemantapan Jalan Akses

Rusunawa Sumurwelut6. Pembangunan Rusunawa

Sumurwelut (Multiyears)

2010

1.Pembangunan Rusunawa Gunungsari

2.Peningkatan PSU Perkim Kawasan Khusus

3.Renovasi RTLH

1.Pengembangan KASIBA/LISIBA2.Peningkatan PSU Perumahan

dan Permukiman3.Renovasi RTLH

2011

2012

2013

2014

1.Pengembangan KASIBA/LISIBA

2.Peningkatan PSU Perumahan dan Permukiman

3.Renovasi RTLH4. Pembangunan Rusunawa

Sumurwelut

9

STRATEGI PEMBANGUNAN PERUMAHAN JAWA TIMUR

2009

Page 10: Prospek Pembangunan Rusunawa dalam Mengurangi Backlog Perumahan

KONDISI DAN REALISASI

10

Page 11: Prospek Pembangunan Rusunawa dalam Mengurangi Backlog Perumahan

PR

OFIL

JA

WA

TIM

UR

11

Jumlah Penduduk Thn. 2010 : 37.476.757 terbanyak ke-2 se Indonesia (15,78%) Laju Pertumbuhan Penduduk Tahun 2010 0,76 % Luas Wilayah : 47.154 km2 terluas di Pulau Jawa Wilayah Administrasi : 38 Kab/Kota terbanyak kab/kotanya Garis Pantai sepanjang : 1.902,52 Km terpanjang di Pulau Jawa

Page 12: Prospek Pembangunan Rusunawa dalam Mengurangi Backlog Perumahan

12

Proyeksi Penduduk Pertengahan Tahun Menurut Kabupaten/KotaTahun 2007 - 2010

Page 13: Prospek Pembangunan Rusunawa dalam Mengurangi Backlog Perumahan

No Provinsi

Penduduk Miskin Perubahan

Maret 2012 September 2012Jumlah %

Jumlah % Jumlah %

1 Jawa Timur 5.071.000 13.40 4.960.500 13.08 -110.500 -0.322 Jawa Tengah 4.977.400 15.34 4.863.400 14.98 -114.000 -0.363 Jawa Barat 4.477.500 10.09 4.421.500 9.89 -56.000 -0.24 Banten 652.800 5.85 648.300 5.71 -4.500 -0.145 DI Yogyakarta 565.300 16.05 562.100 15.88 -3.200 -0.176 DKI Jakarta 363.200 3.69 366.800 3.70 +3600 +0.01

NASIONAL 29.132.400 11,96 28.594.600 11,66 -537.800 - 0,30

Jumlah Penduduk Miskin Provinsi di Pulau JawaMaret-September 2012

Sumber : Berita Resmi Statistik BPS

13

Page 14: Prospek Pembangunan Rusunawa dalam Mengurangi Backlog Perumahan

HOUSING BACKLOG DI JAWA TIMUR

Pada akhir tahun 2010 diperkirakan housing backlog (kekurangan) sekitar 530 ribu unit, yang terdiri :- di perkotaan = 212 ribu unit .- di perdesaan = 318 ribu unit .

Kebutuhan perumahan formal (perkotaan) yang harus dipenuhi oleh pengembang 40% x 530 ribu unit = 212 ribu unit

Perumahan Swadaya (perdesaan) 60% x 530 ribu unit = 318 ribu

14

Page 15: Prospek Pembangunan Rusunawa dalam Mengurangi Backlog Perumahan

No. TAHUN TARGET (Unit)REALISASI

(Unit)REALISASI s/d TAHUN (Unit)

KETERANGAN

1 2009 15.000 12.835 94.583  

2 2010 15.000 14.000 108.583  

3 2011 15.000 19.250 127.833

4 2012 25.000 20.182 148.015

5 2013 28.231per Nov 2013

21.161per Nov 2013

169.176Perlu percepatan

REALISASI PEMBANGUNAN RST DI JAWA TIMUR

1515

Page 16: Prospek Pembangunan Rusunawa dalam Mengurangi Backlog Perumahan

16

2009 2010 2011 2012 415790

20000

40000

60000

80000

100000

120000

140000

160000

180000

TargetRealisasi Kumulatif Realisasi

Pembangunan RST di Prov. Jawa Timur

Dalam Unit

16

Page 17: Prospek Pembangunan Rusunawa dalam Mengurangi Backlog Perumahan

REALISASI PEMBANGUNAN RUSUNAWA OLEH PEMPROV. JAWA TIMUR

RUSUNAWA SIWALAN KERTO - SURABAYA2 twin blok dibangun tahun

2003/2004 oleh Perumnas1 twin blok dibangun tahun 2005

oleh Pemprov. Jatim2 twin blok dibangun tahun 2006,

oleh KemenperaPengelola oleh PT. JGU

RUSUNAWA GUNUNGSARI – SURABAYA

• 3 twin blok dibangun tahun 2010 oleh Pemprov. Jatim

• Jumlah Hunian 268 unit, Type Hunian 34 m2

• Pengelola Pemprov Jatim

RUSUNAWA URIP SUMOHARJO – SURABAYA

• 3 blok direhab. tahun 2004/ 2005 oleh Pemprov Jatim

• Pengelola Pemkot Surabaya

RUSUNAWA JEMUNDO (2 TB)

RUSUNAWA SIER (1 TB)

DIBANGUN RUSUNAWA UNTUK

PEKERJA/BURUH/UMUM

17

Tahun2011/201

2Tahun

2013/2014

DIBANGUN RUSUNAWA UNTUK

PEKERJA/BURUH/UMUMRUSUNAWA SUMURWELUT

(4 TB)

Page 18: Prospek Pembangunan Rusunawa dalam Mengurangi Backlog Perumahan

18

Kementerian PU

Kemenpera APBD Prov. Ja-tim

Perumnas

7,403

4,695

884 1,136

Jumlah Unit Hunian

Jumlah Unit Hunian

Page 19: Prospek Pembangunan Rusunawa dalam Mengurangi Backlog Perumahan

Total Penerima Manfaat Pembangunan Perumahan di Jawa Timur sampai dengan 2010 :•RST = 108.583 unit x 5 jiwa = 542.915 jiwa•Rusunawa = 7.701 unit x 5 jiwa = 38.505 jiwa

Total penerima manfaat tahun 2010 = 581.420 jiwa

Total Penerima Manfaat Pembangunan Perumahan di Jawa Timur sampai dengan 2013 :•RST (per Nov’13) = 169.176 unit x 5 jiwa = 845.880 jiwa•Rusunawa = 14.118 unit x 5 jiwa = 70.590 jiwa

Total penerima manfaat tahun 2013 = 911.720 jiwa

Keterangan :1) Asumsi jumlah jiwa per KK (1 unit) = 5 orang

PENERIMA MANFAAT

Page 20: Prospek Pembangunan Rusunawa dalam Mengurangi Backlog Perumahan

Rencana Pembangunan Rusunawa Tahun 2013/2014

Pembangunan Rusunawa Jawa Timur (APBN):◦ Rusunawa Sumurwelut = 4 TB = 396 unit, terdiri dari 4

TB (396 unit) dari Kementerian PU dan 6 TB (576 unit) dari Kemenpera

◦ 13 TB = 1.166 unit tersebar di 8 Kab./Kota oleh Kementerian PU

Page 21: Prospek Pembangunan Rusunawa dalam Mengurangi Backlog Perumahan

SEKIAN TERIMA KASIH 21