proposal seminar nasional se - indonesia

9
SEMINAR NASIONAL MAHASISWA Pkn SE- INDONESIA Contact person : 0852 2344 7495 (Rizwan) Blog : I. LATAR BELAKANG Anggapan tentang bobroknya bangsa ini dianggap sebagai konsekuensi dari gagalnya sistem pendidikan yang dibangun di Indonesia. Pendidikan di jadikan sebagai kambing hitam penyebab gagalnya pembentukan bangsa ini. Namun anggapan tersebut harus diakui komponennya dalam menyikapi secara keseluruhan bahwa pendidikan yang seharusnya mampu menjadikan manusia yang berkarakter tetapi pendidikan itu sendiri malah gagal. Hal ini disebabkan mungkin saja pendidikan bangsa kita yang memb eri penekanan tentang peguasaan transformasi pengetahuan dan teknologinya saja, sedangkan aspek nilaianya terlupakan. Pendidikan yang demikianlah manusia tidak memiliki nilai. Pendidikan kewarganageraan merupakan salah satu media untuk membangun negara yang lebih baik. Melalui pendidikan kewarganegaraa diharapkan lahir warga negara yang mempunyai sikap dan perilaku bijaksanaan, berfikir kritis dan bertindak strategis. Reformasi konstitusi sudah seharusnya dibarengi dengan upaya membangun Negara melalui pendidikan kewarganegaraan. Oleh karena itu, pendidikan kewarganegaraan menjadi titik tolak lahirnya generasi yang tidak saja paham mengenai substansi konstitusi tetapi juga sadar untuk bertindak sesuai dengan kehendak konstitusi. Secara universal pemuda merupakan salah satu komponen terpenting dalam masyarakat, berbangsa dan bernegara yang harus diakui sebagai komponen bangsa yang dalam sejarahnya turut serta memperjuangkan kemerdekaan bangsa indonesia. Bukti dari sikap pemuda ini tercatat dalam sejarah dengan lahirnya sumpah pemuda 28 oktober 1928 sebagai akar kesadaran pemuda dan menjadi awal terbentuknya pemuda yang kritis dalam memahami konteks kenasionalisme nya dalam perjuangan dan pembangunan bangsa. Pemuda dianggap sebagai kaum intelektual yang ketika bangsa dalam keadaan terpuruk diharapkan mampu bersatu dalam satu pikiran yang sama. Reformasi pun yang digulirkan pada 23 mei 1998 tak pernah lepas dari pikiran dan sikap pemuda, mahasiswa, dan intelektual akademisi dalam mengulirkan rezim orde yang dianggap tidak mampu

Upload: aldi-des-sagitarius

Post on 30-Dec-2015

108 views

Category:

Documents


24 download

TRANSCRIPT

Page 1: Proposal Seminar Nasional Se - Indonesia

SEMINAR NASIONAL MAHASISWA Pkn SE- INDONESIA

Contact person : 0852 2344 7495 (Rizwan) Blog : fkippknunsyiah.blogspot.com Email : [email protected]

I. LATAR BELAKANG

Anggapan tentang bobroknya bangsa ini dianggap sebagai konsekuensi dari gagalnya sistem

pendidikan yang dibangun di Indonesia. Pendidikan di jadikan sebagai kambing hitam penyebab gagalnya

pembentukan bangsa ini. Namun anggapan tersebut harus diakui komponennya dalam menyikapi secara

keseluruhan bahwa pendidikan yang seharusnya mampu menjadikan manusia yang berkarakter tetapi

pendidikan itu sendiri malah gagal. Hal ini disebabkan mungkin saja pendidikan bangsa kita yang memb eri

penekanan tentang peguasaan transformasi pengetahuan dan teknologinya saja, sedangkan aspek

nilaianya terlupakan. Pendidikan yang demikianlah manusia tidak memiliki nilai.

Pendidikan kewarganageraan merupakan salah satu media untuk membangun negara yang lebih

baik. Melalui pendidikan kewarganegaraa diharapkan lahir warga negara yang mempunyai sikap dan

perilaku bijaksanaan, berfikir kritis dan bertindak strategis. Reformasi konstitusi sudah seharusnya dibarengi

dengan upaya membangun Negara melalui pendidikan kewarganegaraan. Oleh karena itu, pendidikan

kewarganegaraan menjadi titik tolak lahirnya generasi yang tidak saja paham mengenai substansi konstitusi

tetapi juga sadar untuk bertindak sesuai dengan kehendak konstitusi.

Secara universal pemuda merupakan salah satu komponen terpenting dalam masyarakat,

berbangsa dan bernegara yang harus diakui sebagai komponen bangsa yang dalam sejarahnya turut serta

memperjuangkan kemerdekaan bangsa indonesia. Bukti dari sikap pemuda ini tercatat dalam sejarah

dengan lahirnya sumpah pemuda 28 oktober 1928 sebagai akar kesadaran pemuda dan menjadi awal

terbentuknya pemuda yang kritis dalam memahami konteks kenasionalisme nya dalam perjuangan dan

pembangunan bangsa. Pemuda dianggap sebagai kaum intelektual yang ketika bangsa dalam keadaan

terpuruk diharapkan mampu bersatu dalam satu pikiran yang sama. Reformasi pun yang digulirkan pada 23

mei 1998 tak pernah lepas dari pikiran dan sikap pemuda, mahasiswa, dan intelektual akademisi dalam

mengulirkan rezim orde yang dianggap tidak mampu membawa bangsa yang mandiri dan sejahtera bagi

rakyat indonesia.di karenakan belum optimalnya pendidikan kewargaanegaraan serta untuk mendapatkan

perbandingan dari negara lain serta dalam rangka mencari dan menemukan hal-hal baru yang

dapat diterapkan di indonesia.

maka Universitas Syiah Kuala yang merupakan salah satu Perguruan Tinggi yang ternama dan

tertua di Aceh, telah mencipta kan beribu sarjana,master, tapi kontribusi dalam mengembangkan negara itu

sangat besar baik Perguruan-Perguruan Tinggi lainnya juga demikian peluang besar untuk ikut

bertanggung jawab dalam mengoptimalkan pendidikan untuk membangun bangsa dan negara maka

dengan ini kami mahasiswa Unsyiah dari Falkutas Keguruan dan Ilmu Pendidikan ( FKIP ) unsyiah akan

menyelenggarakan Seminar Nasional dengan Tema “Peran Mahasiswa Dalam Mengadvokasi Pendidikan

Kewarganegaraan untuk menjaga Kedudukan, Fungsi, Implementasi Pancasila sebagai Dasar Negara”

dalam upaya melibatkan serta mengoptimalkan peran mahasiswa sebagai penerus bangsa yang

bertanggung jawab dan merupakan mesin pendorong dalam merubah pola pikir pendidikan aceh khususnya

indonesia umumnya. Maka pertemuan seminar nasional mahasiswa pkn seluruh indonesia yang digagas

oleh Himpunan Mahasiswa Pendidikan Kewarganegaraan ( HIMADIKWARA ) Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan Universitas Syiah Kuala diharapkan dapat mengevaluasi keberadaan pendidikan untuk

mengadvokasi sistem pendidikan secara nasional hingga mendapat gagasan dan ide yang dapat

membangun strategi baru untuk membangun bangsa yang dapat menjaga kedudukan, fungsi implementasi

pancasila sebagai Dasar Negara

II. NAMA KEGIATAN

Page 2: Proposal Seminar Nasional Se - Indonesia

SEMINAR NASIONAL MAHASISWA Pkn SE- INDONESIA

Contact person : 0852 2344 7495 (Rizwan) Blog : fkippknunsyiah.blogspot.com Email : [email protected]

Nama kegiatan ini adalah Seminar Nasional Mahasiswa PKN Se-Indonesia

III. TEMA KEGIATAN

Yang menjadi tema dalam dalam Seminar Nasional ini adalah “Peran Mahasiswa Dalam

Mengadvokasi Pendidikan Kewarganegaraan Untuk Menjaga Kedudukan, Fungsi, Implementasi Pancasila

sebagai Dasar Negara ".

IV. LANDASAN PEMIKIRAN

Landasan pikiran yang menjadi dasar pelaksanaan kegiatan Seminar ini adalah:

1. Tri Darma Perguruan Tinggi

2 . Program Kerja HIMAKDIKWARA

3 . UUD 1945)

- Pembukaan UUD 1945, khusus pada alinea kedua dan keempat,yang memuat cita cita

tujuan dan aspirasi bangsa indonesia tentang kemerdekaan.

- P a s a l 3 0 ( 1 ) m e n y a t a k a n b a h w a ” t i a p - t i a p w a r g a n e g a r a b e r h a k dan

wajib ikut serta dalam usaha pembelaan negara”.4)Pasal 31 (1) menyatak an bahwa ”tiap-

tiap warganegara berhak mendapatkan pengajaran.

- Pasal 27 (1) menyatakan bahwa ”segala warganegara bersamaan kedudukanya di dalam

hukum dan pemerintahan serta wajib menjunjung hukum dan pemerintahan dengan tidak

ada kecualinya”.

4. Membantu pemerintah sebagai wujud kepedulian terhadap Nilai-nilai Pancasila

Sebagi Dasar Negara.

V. WAKTU PELAKSANAAN

Kegiatan seminar nasional ini dilaksanakan pada ;

Hari : Senin

Tanggal : 15 – 18 April 2013.

VI. TEMPAT PELAKSANAAN KEGIATAN

Tempat pelaksanaan Nasional ini adalah di AAC Universitas Syiah Kuala, kota Banda Aceh

VII. TUJUAN PELASANAAN KEGIATAN

Tujuan dari pelaksanaan Seminar Nasional ini adalah:

1. Menjadi ajang silaturahmi antar mahasiswa PKN seluruh indonesia

Page 3: Proposal Seminar Nasional Se - Indonesia

SEMINAR NASIONAL MAHASISWA Pkn SE- INDONESIA

Contact person : 0852 2344 7495 (Rizwan) Blog : fkippknunsyiah.blogspot.com Email : [email protected]

2. Menghimpun berbagai pemikiran tentang upaya mencerdaskan dan membangun kehidupan

bangsa dan karakter warga negara Indonesia dengan empat pilar kebangsaan.

3. Mengembangkan budaya berfikir kritis, kreatif, dan inovatif di kalangan generasi muda/

mahasiswa, guru, dan dosen guna mengadvokasi kegiatan pendidikan kewarganegaraan di

indonesia

4. Membangun komitmen diantara komunitas akademik dalam mengembangkan dan

memperkuat Pendidikan Kewarganegaraan pada dimensi akademik, kurikuler, dan social

cultural.

5. Menghimpun berbagai pemikiran tentang upaya mencerdaskan dan membangun kehidupan

bangsa dan karakter warga negara Indonesia melalui empat pilar kebangsaan.

6. Menjalin hubungan komunikasi antar komunitas akademik PKn di seluruh Indonesia,

khususnya antar Jurusan/Program Studi PKn di berbagai Perguruan Tinggi Se – Indonesia.

7. Mengembangkan budaya berfikir kritis, kreatif, dan inovatif di kalangan generasi muda/

mahasiswa, guru, dan dosen.

VIII. HASIL YANG DIHARAPKAN Metodelogi; Seminar Nasional dilaksanakan dalam beberapa sesi materi dimana setiap

materi yang menjadi bahan kajian dalam seminar nasional ini diberikan oleh narasumber yang

mempunyai kompetens di bidang yang telah di tentukan. .

IX. Media yang digunakan; Untuk mempermudah seminar nasional dalam merespon materi seminar

nasional, maka media yang digunakan dalam seminar ini adalah infokus, dan modul materi

seminar yang telah disediakan oleh panitia dibagikan kepada peserta seminar.

X. MANFAAT KEGIATAN

Dalam pelaksanaan kegiatan ini maka ada dua manfaat yang diperoleh secara langsung dan tidak

langsung :

1) Secara langsung manfaat ini akan diperoleh oleh mahasiswa dari pemateri

2) Secara tidak langsung manfaat dari pelaksanaan ini juga akan berdampak bagi mahasiswa

menjadi pro aktif dalam menyikapi berbagai permasalahan pendidikan kewarganegaraa di

lingkungan Perguruan Tinggi maupun lingkungan masyarakat umumnya.

XI. Pelaksana Kegiatan

Himpunan Mahasiswa Pendidikan Kewarganegaraan (HIMAKDIKWARA)

Fakulta ilmu pendidkan Universitas Syiah kuala

XII. Peserta Kegiatan

Page 4: Proposal Seminar Nasional Se - Indonesia

SEMINAR NASIONAL MAHASISWA Pkn SE- INDONESIA

Contact person : 0852 2344 7495 (Rizwan) Blog : fkippknunsyiah.blogspot.com Email : [email protected]

- Perwakilan Mahasiswa Pkn Seluruh Indonesi

XIII. Keynote Speaker

1. Mentri Dalam Negeri Republik Indonesia

2. National Demorat Institute

3. Lembaga Advokat Indonesia

4. Dan Pihak Lain yang akan Di sesuaikan

XIV. Undangan

1. Menteri Dalam Negeri

2. Gubernur provinsi Aceh

3. Mahasiswa Pkn Seluruh Aceh

4. Dosen , akademisi ,Rektorat

XV. Usulan Sumber Dana

- Mentri Dalam negeri

- Pemda Provinsi Aceh

- Universitas syiah kuala

- Sponsor ship

- Donatur yang tidak terikat

- Sumbangan

XVI. LAMPIRAN:

1) Susunan Panitia (Lampiran 1)

2) Detail Anggaran Kegiatan (Lampiran 2)

XVII. PENUTUP

Demikianlah proposal kegiatan ini kami buat, semoga dapat menjadi bahan pertimbangan bagi

bapak dalam mendukung terlaksananya kegiatan ini. Atas bantuan Bapak, Kami ucapakan

terimakasih

Banda Aceh, 16 Desember 2012

PANITIA PELAKSANA

Page 5: Proposal Seminar Nasional Se - Indonesia

SEMINAR NASIONAL MAHASISWA Pkn SE- INDONESIA

Contact person : 0852 2344 7495 (Rizwan) Blog : fkippknunsyiah.blogspot.com Email : [email protected]

SEMINAR NASIONAL Se - INDONESIA

Yuliana Elisa Rizki Bendahara Umum

IskandarSekretaris Panitia

LEMBARAN PENGESAHANMenyetujui,

RizwanKetua Umum

Pengurus HIMADIKWARA

Nopri HariadiKetua Umum

Lampiran 1Susunan Panitia Pelaksana

Seminar Nasional Mahasiswa Pkn Se-indonesia

Pelindung : Rektor Unsyiah

Penasehat : Pembantu Dekan III FKIP Unsyiah Dr. Djufri, M.Si

Pembina : Ketua Program Studi PKn FKIP Unsyiah Drs. M. Nasir Basyah, M. Si

Penanggungjawab : Ketua Himpunan PKn (HIMADIKWARA) FKIP Unsyiah

Page 6: Proposal Seminar Nasional Se - Indonesia

SEMINAR NASIONAL MAHASISWA Pkn SE- INDONESIA

Contact person : 0852 2344 7495 (Rizwan) Blog : fkippknunsyiah.blogspot.com Email : [email protected]

Nopri Hariadi

Ketua Panitia : RizwanSekretaris : IskandarBendahara : Yuliana Elisa RizkiKoordnitor lapangan :Martunis

Seksi-Seksi Panitia Pelaksanaa) Sie. Acara dan Kesekretariatan

Ketua : Arif muhidaAnggota :

Munawir Safa Azrul Saumi

b) Sie. Publikasi dan DokumentasiKetua : Radian IsmailAnggota :

Aris Nanda Nurlaila Mastur

c) Sie. Alat dan PerlengkapanKetua : MunawirAnggota :

Munawarah Nuriza Ulfa Jufri Ali

d) TransportasiKetua : Samsul BahriAnggota :

Azmi Irmayanti Mulisah