program studi pendidikan agama islam fakultas...

145
128 PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN DAKWAH NABI MUHAMMAD SAW DI MADINAH MELALUI METODE PENUGASAN PEMBUATAN DAN PRESENTASI MEDIA TIMELINE SISWA KELAS VII F SMP NEGERI 01 BANYUBIRU KAB. SEMARANG SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2018/2019 SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan OLEH : LAELA CAHYANI 23010150158 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SALATIGA 2019

Upload: others

Post on 19-Dec-2020

4 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN DAKWAH NABI

MUHAMMAD SAW DI MADINAH MELALUI METODE PENUGASAN PEMBUATAN DAN PRESENTASI MEDIA

TIMELINE SISWA KELAS VII F SMP NEGERI 01 BANYUBIRU KAB. SEMARANG SEMESTER GENAP TAHUN

PELAJARAN 2018/2019

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

OLEH :

LAELA CAHYANI 23010150158

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SALATIGA

2019

Page 2: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Page 3: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

SKRIPSI

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI

PERJUANGAN NABI MUHAMMAD SAW DI MADINAH MELALUI METODE

Page 4: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

PENUGASAN PEMBUATAN DAN PRESENTASI MEDIA TIMELINE SISWA

KELAS VII F SMP NEGERI 01 BANYUBIRU KABUPATEN SEMARANG

SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2018/2019

Disusun oleh:

LAELA CAHYANI

NIM: 23010150158

Telah dipertahankan di depan Panitia Dewan Penguji Skripsi Program Studi Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga, pada tanggal 9 September 2019 dan telah dinyatakan memenuhi syarat guna memperoleh gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.).

Susunan Panitia Penguji

Page 5: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Page 6: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

MOTTO

“Dan sesungguhnya telah Kami berikan hikmat kepada Luqman, yaitu:

"Bersyukurlah kepada Allah. Dan barangsiapa yang bersyukur (kepada Allah),

maka sesungguhnya ia bersyukur untuk dirinya sendiri; dan barangsiapa yang

tidak bersyukur, maka sesungguhnya Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji".

(Al-Luqman: 12)

”Siapapun berusaha bersabar, Allah akan memberinya kesabaran”

Page 7: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

PERSEMBAHAN

Puji syukur kehadiran Allah SWT atas limpahan rahmat serta karunia-Nya,

skripsi ini penulis persembahkan untuk :

1. Bapak dan ibu ku terkasih dan tersayang, Muhammad Irsam dan Nur

Aspriyati, yang selalu membimbing, mendoakan, memberikan kasih

sayang dan dukungan untuk anak tercintanya.

2. Bapak dan ibu suamiku tersayang, Muhammad Sonhadi dan Siti

Jamaliyah, terimakasih atas doa, kepercayaan dan dukungannya. Sehingga

penulis bisa menyelesaikan skripsi ini.

3. Suamiku tercinta Faridl Hasirul Aqwam Hadi, terimakasih atas doa,

semangat dan dukungannya sehingga penulis bisa menyelesaikan skripsi

ini.

4. Putri kecilku Mumtaza Khairina Hadi, yang ikut menuntut ilmu sejak

dalam kandungan sampai sekarang. Sampai penulis bisa menyelesaikan

skripsi ini.

5. Kakak kandungku Anangga Andriansyah dan kakak iparku Siti Rahmania

serta putri kecilnya Aqila Anggiana Nuha, adek iparku Mirtsa Zahara Hadi

dan Jaza Chehata Hadi yang ikut memberikan semangat dan doa.

6. Seluruh keluarga besar Bani Hasan Ahmad yang tidak bisa saya sebutkan

satu persatu.

7. Teman-teman seperjuangan PAI 2015

8. Pembaca yang budiman.

Page 8: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

KATA PENGANTAR

Assalamu‟alaikum Wr.Wb.

Dengan menyebut nama Allah Swt yang Maha Pengasih lagi Maha

Penyayang, yang mana telah memberikan hidayah dan karunia-Nya, sehingga

penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul “Peningkatan Hasil Belajar

Siswa Materi Meneladani Perjuangan Dakwah Nabi Muhammad Saw Di Madinah

Melalui Metode Penugasan Pembuatan Dan Presentasi Media Timeline Siswa

Kelas VII F Smp Negeri 01 Banyubiru Kab. Semarang Semester Genap Tahun

Pelajaran 2018/2019”.

Tidak lupa sholawat serta salam senantiasa tercurah kepada Nabi Agung

Muhammad Saw, kepada keluarga, sahabat, dan pengikutnya yang selalu setia dan

menjadikan suri tauladan yang mana beliaulah yang dapat membawa umat

manusia dari zaman kegelapan menuju zaman terang benderang yankni dengan

ajaran agama Islam. Penulisan skripsi ini tidak akan terselesaikan tanpa bantuan

berbagai pihak yang telah berkenan membantu dan memberikan dorongan baik

moril maupun materil dalam penyusunan skripsi ini. Oleh karena itu, penulis

mengucapkan terimakasih kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Zakiyyudin Baydawi, M.Ag selaku Rektor IAIN Salatiga;

2. Bapak Prof. Dr Mansur, M.Ag selaku Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu

Keguruan;

3. Ibu Dra. Siti Asdiqoh, M.Si selaku Ketua Program Studi Pendidikan Agama

Islam;

4. Ibu Dra. Urifatun Anis, M.Pd.I selaku dosen pembimbing akademik;

5. Bapak Drs. Winarno, S.Si.,M.Pd selaku dosen pembimbing skripsi;

Page 9: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

6. Bapak Budiyono, S.Pd. M.Pd selaku Kepala Sekolah SMP Negeri 01

Banyubiru;

7. Ibu Hj. Siti Jamaliyah, S.Ag selaku guru Pendidikan Agama Islam;

8. Bapak dan Ibu dosen IAIN Salatiga yang telah membekali berbagai ilmu

pengetahuan, serta seluruh karyawan IAIN Salatiga.

Penulis berharap, semoga jasa dan bantuan yang telah diberikan menjadi

amal baik dan mendapat balasan dari Allah Swt. Dalam penyusunan skripsi ini

masih jauh dari kata sempurna. Hal tersebut dikarenakan keterbatasan segala

aspek yang dimiliki penulis. Untuk itu, kritik dan saran terbuka luas dan selalu

penulis harapkan. Semoga hasil penelitian ini dapat berguna bagi penulis serta

para pembaca pada umumnya.

Salatiga, 19 Juli 2019

Penulis,

Laela Cahyani

Nim: 23010150158

Page 10: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

ABSTRAK

Cahyani, Laela. 2019. Peningkatan Hasil Belajar Siswa Materi Meneladani Perjuangan Dakwah Nabi Muhammad SAW di Madinah Melalui Metode Penugasan Pembuatan dan Presentasi Media Timeline Siswa Kelas VII SMP Negeri 01 Banyubiru Kab. Semarang Semester Genap Tahun Ajaran 2018/2019. Skripsi, Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga. Pembimbing: Drs. Winarno, S.Si., M.Pd.

Kata Kunci: Hasil Belajar, Dakwah Nabi di Madinah, Metode Penugasan, Media Timeline.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan metode penugasan pembuatan dan presentasi media timeline dapat meningkatkan hasil belajar siswa materi meneladani perjuangan dakwah Nabi Muhammad SAW di Madinah pada siswa kelas VII di SMP Negeri 01 Banyubiru Kab. Semarang semester genap tahun ajaran 2018/2019.

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) dengan menggunakan dua siklus. Setiap siklus terdiri dari beberapa langkah, yaitu: perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Pengumpulan data ini dilakukan dengan mengadakan tes, observasi dan dokumentasi.

Hasil penelitian penerapan metode penugasan pembuatan dan presentasi media timeline, dapat diambil kesimpulan bahwa metode yang digunakan tersebut dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi meneladani perjuangan dakwah Nabi Muhammad SAW di Madinah pada siswa kelas VII SMP Negeri 01 Banyubiru Kab. Semarang tahun pelajaran 2018/2019. Berikut hasil penelitian tersebut menjelaskan adanya peningkatan hasil belajar pada peserta didik. Pada siklus I siswa yang tuntas sebanyak 22 siswa atau 73,33% dari 30 siswa dengan rata-rata kelas 70,53. Sedangkan pada siklus II siswa yang tuntas bertambah menjadi 26 siswa atau 87% dari 30 siswa dengan rata-rata kelas 80,33. Penelitian ini dikatakan berhasil dan dapat dihentikan pada siklus II, karena pencapaian hasil belajar sudah mencapai 85%.

Page 11: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.................................................................................... i

HALAMAN BERLOGO............................................................................. ii

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING........................................ iii

HALAMAN PENGESAHAN...................................................................... iv

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN.................................................... v

MOTTO........................................................................................................ vi

PERSEMBAHAN....................................................................................... vii

KATA PENGANTAR............................................................................... viii

ABSTRAK..................................................................................................... x

DAFTAR ISI................................................................................................. xi

DAFTAR TABEL........................................................................................ xiv

DAFTAR GAMBAR DAN DIAGRAM..................................................... xv

DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................... xvi

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah.................................................................... 1

B. Rumusan Masalah.............................................................................. 6

C. Tujuan Penelitian................................................................................ 6

D. Manfaat Penelitian.............................................................................. 6

1. Manfaat Teoritis........................................................................... 6

2. Manfaat Praktis............................................................................ 7

E. Hipotesis Tindakan dan Indikator Keberhasilan................................ 8

F. Metode Penelitian............................................................................... 9

1. Rancangan Penelitian................................................................... 9

Page 12: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

2. Subjek Penelitian......................................................................... 10

3. Langkah-Langkah Penelitian....................................................... 10

4. Teknik Pengumpulan Data.......................................................... 13

5. Instrumen Penelitian................................................................... 14

6. Pengumpulan Data...................................................................... 15

7. Analisis Data.............................................................................. 16

G. Sistematika Penulisan...................................................................... 18

BAB II LANDASAN TEORI

A. Kajian Teori................................................................................. 19

1. Kajian Teori........................................................................... 19

a. Hasil Belajar.................................................................... 19

b. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar.......... 23

c. Materi Meneladani Perjuangan Dakwah Nabi Muhammad

SAW di

Madinah........................................................................... 32

d. Metode Penugasan........................................................... 33

e. Media Timeline................................................................ 36

2. Kajian Materi Penelitian........................................................ 37

B. Kajian Pustaka.............................................................................. 41

BAB III PELAKSANAAN PENELITIAN

1. Deskripsi Pra Siklus...................................................................... 44

2. Deskripsi Siklus I.......................................................................... 46

3. Deskripsi Siklus II......................................................................... 52

Page 13: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Per Siklus...................................................................... 56

1. Deskripsi Pra Siklus................................................................ 57

2. Deskripsi Siklus I.................................................................... 59

3. Deskripsi Siklus II................................................................... 62

B. Pembahasan................................................................................... 65

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan................................................................................... 68

B. Saran............................................................................................. 69

DAFTAR PUSTAKA.................................................................................... 70

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 14: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Nilai Pra Siklus ............................................................................ 44

Tabel 4.1 Nilai Pra Siklus ........................................................................... 58

Tabel 4.2 Nilai Siklus I ............................................................................... 60

Tabel 4.3 Nilai Siklus II .............................................................................. 62

Tabel 4.4 Peningkatan Hasil Belajar Per Siklus........................................... 64

Tabel 4.5 Rekapitulasi Hasil Belajar Per Siklus ......................................... 67

Page 15: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Skema Langkah-Langkah Penelitian Tindakan Kelas ............. 10

Gambar 2.1 Bagan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar ....... 23

Gambar 4.1 Grafik Peningkatan Hasil Belajar Siklus I dan Siklus II ........ 64

Page 16: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I ..................................... 72

Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II .................................... 80

Lampiran 3 Lembar Observasi Guru Siklus I ........................................................ 89

Lampiran 4 Lembar Observasi Siswa Siklus I ....................................................... 91

Lampiran 5 Lembar Observasi Guru Siklus II ....................................................... 93

Lampiran 6 Lembar Observasi Siswa Siklus II...................................................... 95

Lampiran 7 Penilaian Pembuatan Media Timeline ............................................... 97

Lampiran 8 Hasil Pengamatan Presentasi Media Timeline .................................... 99

Lampiran 9 Soal Evaluasi Siklus I ....................................................................... 101

Lampiran 10 Soal Evaluasi Siklus II .................................................................... 102

Lampiran 11 Daftar Hadir Siswa Siklus I ............................................................ 104

Lampiran 12 Daftar Hadir Siswa Siklus II ........................................................... 105

Lampiran 13 Surat Tugas Pembimbing Skripsi ................................................... 106

Lampiran 14 Surat Izin Penelitian........................................................................ 107

Lampiran 15 Surat Keterangan Melakukan Penelitian ........................................ 108

Lampiran 16 Dokumentasi Kegiatan ................................................................... 109

Lampiran 17 Lembar Konsultasi Skripsi ............................................................. 113

Lampiran 18 Hasil Tes Formatif Siswa ............................................................... 115

Lampiran 19 Daftar Nilai SKK ........................................................................... 119

Lampiran 20 Daftar Riwayat Hidup .................................................................... 126

Page 17: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Page 18: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Belajar adalah sebuah proses penambahan bagian demi bagian

informasi baru terhadap informasi yang telah mereka ketahui dan kuasai

sebelumnya. Proses belajar terjadi ketika siswa dapat menghubungkan apa

yang mereka ketahui dengan apa yang mereka temukan dalam pengalaman

belajar yang terjadi melalui interaksi yang bermakna antara siswa dengan

siswa, guru, bahan pelajaran dan lingkungan belajarnya. Sedangkan,

pembelajaran ialah uapaya untuk membelajarkan seseorang atau kelompok

orang melalui berbagai upaya (effort) dan berbagai strategi, metode dan

pendekatan ke arah pencapaian tujuan yang telah direncanakan (Majid,

2012: 107, 110).

Paparan sebelumnya menjelaskan bahwa pembelajaran adalah

kegiatan eksternal seorang guru dengan murid yang dilakukan secara

sengaja atau terencana agar terjadi perubahan baik dalam sikap,

pengetahuan dan keterampilan dengan berbagai strategi, metode, dan

pendekatan. Sebagai seorang guru yang baik harus bisa sekreatif mungkin

dalam proses pembelajaran agar materi yang disampaikan mudah diterima,

karena tanpa kemampuan mengajar yang baik, proses pembelajaran di

kelas tidak akan berlangsung secara maksimal.

Page 19: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Guru setidaknya harus menguasai bahan mata pelajaran dalam

kurikulum sekolah termasuk bahan pendalamannya serta kemampuan

mengelola program belajar mengajar seperti merumuskan tujuan

pembelajaran, mengenal dan dapat menggunakan metode mengajar serta

mampu memilih dan menyusun prosedur pembelajaran yang tepat.

Kemampuan seorang guru juga erat kaitannya dengan media yang

digunakan. Sebelum berkembangnya era teknologi sekarang ini guru

hanya menggunakan metode ceramah. Siswa hanya duduk terdiam dan

mendengarkan penjelasan dari guru dengan modal sebatang kapur serta

buku paket yang lazim digunakan.

Namun, dengan berkembangnya zaman yang menghadirkan segala

macam informasi dan teknologi memudahkan kita dalam melakukan

pekerjaan. Contohnya banyak media dan sumber belajar yang dapat di

manfaatkan oleh guru untuk meningkatkan kompetensi mengajar. Dalam

(Hidayat, 2013: 112) penjelasan UU N0. 20 Tahun 2003, bagian umum:

antara lain ditegaskan bahwa salah satu strategi pembangunan pendidikan

nasional adalah pengembangan dan pelaksanaan kurikulum berbasis

kompetensi. Kurikulum 2013 merupakan kurikulum yang berbasis

kompetensi yang telah dirintis pada tahun 2004 dengan mencakup

kompetensi sikap, pengetahuan, dan keterampilan secara terpadu.

Implementasi kurikulum 2013 yang menjadi aktor utama dalam

pembelajaran adalah guru. Seorang guru harus bisa memilah dan

mengolah metode dan media dalam program pembelajaran di kelas. Tidak

Page 20: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

sekadar menampilkan program pengajaran ke dalam kelas, karena harus

dikaitkan dengan tujuan pengajaran yang akan dicapai, strategi kegiatan

belajar mengajar. Media yang ditampilkan harus bisa menarik minat siswa

agar siswa mudah menangkap ilmu yang disampaikan.

Kelancaran dan keberhasilan dalam proses pembelajaran dan juga

tercapainya prestasi yang baik hasil dari kegiatan pembelajaran sangat

ditentukan banyak faktor, diantara faktor-faktor tersebut ; ada faktor

pendidik, ada faktor siswa, ada faktor media pembelajaran, faktor metode

dan pendekatannya, faktor keluarga, dan juga faktor lingkungan, dari

faktor-faktor tersebut siswa merupakan salah satu diantara faktor yang

sangat dominan memiliki kepentingan di dalam belajar. Tetapi ada faktor

lain yang dapat mendukung pola pikir perkembangan anak, yaitu: orang

tua. Karena pendidikan pertama dimulai dari pendidikan keluarga.

Menurut Sutjipto Wirowidjojo dalam (Slameto, 2010: 61) Keluarga

adalah lembaga pendidikan yang pertama dan utama. Keluarga yang sehat

besar artinya untuk pendidikan dalam ukuran kecil tetapi bersifat

menentukan untuk pendidikan dalam ukuran besar yaitu pendidikan

bangsa, negara dan dunia. Jadi betapa pentingnya peranan keluarga

didalam pendidikan anaknya. Cara orang tua mendidik anak-anaknya akan

berpengaruh terhadap belajarnya.

Salah satu indikator rendahnya mutu pendidikan dasar dan

menengah disebabkan karena kurangnya penguasaan siswa terhadap

materi pembelajaran. Siswa cenderung hanya menghafal, tidak memahami

Page 21: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

esensi makna materi, bahkan tidak mengetahui aplikasi tentang materi

pembelajaran di dunia nyata. Pada kompetensi dasar Pendidikan Agama

Islam memahami sejarah Islam merupakan salah satu diantara kompetensi

yang banyak tidak disukai dan diminati oleh kebanyakan para siswa,

materi sejarah merupakan materi yang sangat menjemukan, materi yang

dirasa sangat sulit dipahami dan dicerna.

Pengertian sejarah sendiri adalah keterangan yang telah terjadi di

kalangannya pada masa yang telah lampau atau pada masa yang masih ada

(Shafwan, 2014: 15). Jika dilihat dari pengertiannya materinya bercerita

kondisi masa lampau, banyak bercerita tentang masa dan waktu yang

silam, lokasi dan nama tempat yang tidak familier, peninggalan-

peninggalannya berada jauh dari lokasinya. Bahkan untuk apa belajar

tentang masa lampau yang sudah tidak akan terulang kembali, bukankah

lebih baik berfikir untuk masa yang akan datang saja. Padahal materi

sejarah tersebut menjadi bagian yang tidak terpisah dengan pembelajaran

yang harus dikuasai oleh siswa, yakni kemampuan berfikir secara

kronologis, kemampuan menerapkan konsep dari hasil pembelajaran yang

dilakukan.

Hasil observasi peneliti pada 29 Oktober 2018 kelas VII di SMP

Negeri 01 Banyubiru kecamatan Banyubiru Kabupaten Semarang pada

Tahun Ajaran 2018/2019 ditemukan beberapa masalah mata pelajaran

Pendidikan Agama Islam yaitu rendahnya minat belajar siswa. Sebagai

bukti peneliti memperoleh data nilai ulangan harian dari 30 siswa yang

Page 22: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

tuntas hanya 18 siswa atau 60% dengan rata-rata 46. Kriteria ketuntasan

minimal (KKM) mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam di SMP 01

Banyubiru adalah 70, dimana untuk klasikal adalah 85% (Trianto, 2009:

241) dari 30 siswa. Materi yang begitu banyak dirasa sulit untuk dipahami

siswa serta metode yang kurang tepat membuat siswa belum bisa secara

maksimal menuntaskan pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam sesuai

dengan kriteria ketuntasan minimal (KKM). Ada beberapa siswa yang

paham tentang Sejarah Kebudayaan Islam akan tetapi mereka belum bisa

menceritakan kronologisnya secara urut sesuai dengan alur waktunya.

Maka demi peningkatan hasil belajar tidak ada salahnya pada

kesempatan lain siswa dilibatkan untuk dapat membuat media

pembelajaran menggunakan presentasi media timeline hasil kerjanya.

Berdasarkan kenyataan tersebut, maka peneliti bermaksud akan mencari

dan memberi solusi peningkatan hasil belajar siswa dengan menggunakan

metode penugasan pembuatan media timeline dan mempresentasikannya.

Dari uraian di atas peneliti mengambil judul skripsi dengan judul

Peningkatan Hasil Belajar Siswa Materi Meneladani Perjuangan

Dakwah Nabi Muhammad SAW di Madinah Melalui Metode

Penugasan Pembuatan Dan Presentasi Media Timeline Siswa Kelas

VII F SMP Negeri 01 Banyubiru Kab. Semarang Semester Genap

Tahun Pelajaran 2018/2019

Page 23: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

B. Rumusan Masalah

Mengacu pada uraian di atas, maka selanjutnya penulis

merumuskan pokok permasalahan yang akan dibahas dalam penelitian ini

adalah: Apakah metode penugasan pembuatan dan presentasi media

timeline dapat meningkatkan hasil belajar siswa materi meneladani

perjuangan dakwah Nabi Muhammad SAW di Madinah kelas VII F di

SMP 01 Banyubiru Kab. Semarang semseter genap tahun pelajaran

2018/2019 ?

C. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan yang diharapkan penelitian dalam penelitiannya ini

adalah: Untuk mengetahui penerapan metode penugasan pembuatan dan

presentasi media timeline dapat meningkatkan hasil belajar siswa materi

meneladani perjuangan dakwah Nabi Muhammad SAW di Madinah kelas

VII F di SMP 01 Banyubiru Kab. Semarang semester genap tahun

pelajaran 2018/2019.

D. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian yang diharapkan dapat tercapai dalam

penelitian ini meliputi hal-hal sebagai berikut:

1. Manfaat Teoritis

Secara teoritis hasil penelitian tindakan kelas ini diharapkan dapat

memberikan kajian dalam bidang pembelajaran melalui metode

Page 24: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

penugasan media timeline untuk diterapkan pada mata pelajaran SKI

khususnya meneladani perjuangan dakwah Nabi Muhammad SAW di

Madinah dalam pengembangan dan penyempurnaan metode serta media

yang digunakan selama proses pembelajaran. Sehingga tercipta

pembelajaran yang kreatif, aktif, dan menyenangkan.

2. Manfaat Praktis

Hasil yang diperoleh dari penelitian ini diharapkan dapat memiliki

kegunaan sebagai berikut:

a. Bagi Guru

Dengan adanya penelitian ini diharapkan guru dapat menambah

pengetahuan tentang media pembelajaran salah satunya yaitu media

timeline, serta media timeline ini dijadikan referensi sebagai media

pembelajaran saat proses pembelajara disekolah.

b. Bagi Siswa

Siswa dapat melakukan proses belajar dengan metode baru, yaitu

menggunakan alat/media timeline sebagai media pembelajaran pada

mata pelajaran PAI. Dengan menggunakan media/alat timeline ini

dapat mengembangkan kemampuan berfikir secara kronologis.

c. Bagi Peneliti

Dengan melakukan penelitian, peneliti dapat menambah

pengalaman dan menambah wawasan. Jika kelak menjadi pendidik

dapat dijadikan reverensi sebagai media pembelajaran.

Page 25: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

E. Hipotesis Tindakan dan Indikator Keberhasilan

1. Hipotesis Tindakan

Hipotesis adalah pernyataan atau dugaan yang bersifat sementara

terhadap suatu masalah penelitian yang kebenarannya masih lemah

sehingga harus di uji secara empiris (Hasan, 2004: 31). Dari pendapat

di atas penulis menyimpulkan bahwa hipotesis adalah dugaan

sementara yang nantinya akan dibuktikan dengan data hasil penelitian.

Hipotesis dalam penelitian ini adalah metode penugasan

pembuatan dan presentasi media timeline dapat meningkatkan hasil

belajar mata pelajaran PAI materi meneladani perjuangan dakwah

Nabi Muhammad SAW di Madinah kelas VII F di SMP Negeri 01

Banyubiru Kab. Semarang Tahun Pengajaran 2018/2019 pada semester

genap.

2. Indikator Keberhasilan

Sebagai indikator keberhasilan penelitian ini adalah apabila setelah

diadakan pembelajaran menggunakan metode penugasan pembuatan

dan presentasi media timeline hasil belajar siswa menunjukan

peningkatan mencapai tahap tuntas 85% (Trianto, 2009: 241) dari 30

siswa dengan kriteria ketuntasan minimal (KKM) setiap siswa yaitu 70

yang ditetapkan oleh sekolah.

Page 26: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

F. Metode Penelitian

1. Rancangan Penelitian

Rancangan penelitian yang ingin dilakukan oleh peneliti adalah

penelitian tindakan kelas (PTK). Menurut Arikunto (dalam Suyadi,

2010: 18) Penelitian Tindakan Kelas (PTK) adalah pencermatan dalam

bentuk tindakan terhadap kegiatan belajar yang sengaja dimunculkan

dan terjadi dalam sebuah kelas secara bersamaan. Secara sederhana

PTK dapat diartikan sebagai penelitian tindakan (action research)

yang dilakukan dengan tujuan untuk memperbaiki kualitas proses dan

hasil belajar sekelompok peserta didik (Mulyasa, 2011: 10)

Penelitian ini dilakukan secara kolaboratif, artinya peneliti

melakukan penelitian ini dengan berkolaborasi atau bekerja sama

dengan Guru kelas VII SMP Negeri 01 Banyubiru, dimana guru

sebagai pelaku tindakan sedangkan peneliti sebagai pelaku

pengamatan terhadap berlangsungnya proses tindakan.

Dalam Penelitian Tindakan Kelas Pendidikan Agama Islam tentang

meneladani perjuangan dakwah Nabi Muhammad di Madinah,

rancangan yang dibuat adalah sebagai berikut:

a. Perencanaan

b. Tindakan

c. Pengamatan atau observasi

d. Refleksi

Page 27: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Data yang diperoleh adalah data hasil jalannya proses belajar

mengajar secara langsung dari awal sampai akhir pada setiap

pertemuan yang dirancang dalam tahapan-tahapan pada setiap siklus,

dianalisis, kemudian disimpulkan.

2. Subjek Penelitian

Adapun yang menjadi subjek penelitian adalah siswa kelas VII F

SMP Negeri 01 Banyubiru dengan jumlah siswa 30 yang terdiri dari 14

laki-laki dan 16 perempuan.

3. Langkah-langkah Penelitian

Menurut Arikunto dalam (Suyadi, 2010: 49) Penelitian ini terdiri

dari tahap: perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Adapun

skema dan penjelasan untuk masing-masing tahapan adalah berikut:

Penelitian tindakan kelas memiliki tahapan yang secara umum

terdiri atas 2 siklus atau lebih yang dibagi dalam empat langkah

berikut:

Page 28: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Siklus I

Siklus II

Gambar 1.1 (Arikunto dkk, 2006: 16)

a. Perencanaan (planning)

Perencanaan merupakan langkah pertama yang harus dilakukan

dalam melakukan penelitian. Kegiatan yang dilakukan adalah:

1) Merencanakan desain pembelajaran dengan metode

penugasan media timeline.

2) Menetapkan kelas sebagai subyek penelitian yaitu kelas VII F

3) Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP)

4) Menetapkan pengamatan terhadap subyek dan obyek

penelitian.

5) Menyiapkan lembar observasi (pengamatan) sebagai

pedoman penilaian presentasi dan mengumpulkan tugas hasil

Perencanaan

Perubahan ? Tindakan

Refleksi Pengamatan

Perencanaan

Pelaksanaan

Pengamatan

Refleksi

Page 29: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

karya siswa atas proses pembelajaran dalam metode

penugasan pembuatan media timeline.

6) Menyusun soal untuk menilai peningkatan hasil belajar siswa

terhadap materi yang diajukan.

b. Pelaksanaan Tindakan (Acting)

Pelaksanaan adalah menerapkan apa yang telah direncanakan

yaitu bertindak di kelas, melaksanakan proses pembelajaran sesuai

dengan desain pembelajaran yang telah direncanakan. Gambaran

skenario tindakan yang akan dilakukan:

1) Setelah pembukaan pelajaran dengan appersepsi dan

pemberian motivasi, guru memberikan informasi dengan

metode ceramah secara garis besar tentang sejarah

perjalanan Nabi Muhammad di Madinah untuk dipahami

terlebih dahulu sebelum mereka berdiskusi dengan teman-

temannya.

2) Selanjutnya guru membagi kelompok kecil siswa sebagai

teman sharing, kemudian masing-masing siswa diminta

untuk menyusun bahan presentasi berupa pembuatan media

timeline tentang dakwah Nabi Muhammad SAW di

Madinah.

Page 30: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

3) Pada saat pelaksanaan tindakan, dilakukan observasi

terhadap proses belajar mengajar untuk mengetahui

perubahan yang terjadi akibat dari penggunaan metode

penugasan media timeline.

c. Pengamatan (observation)

Pengamatan (observation) adalah alat untuk memotret seberapa

jauh efek tindakan telah mencapai sasaran. Pada tahap ini peneliti

melakukan pengamatan terhadap segala perilaku dan aktivitas guru

dan siswa, melakukan tes kognitif, tes praktik dan memberikan

penilaian presentasi hasil tugas siswa dalam proses pembelajaran

dengan metode penugasan media timeline.

d. Refleksi (Reflecting)

Pada tahap ini, dilakukan penilaian atas pembelajaran di

kelas. Dari hasil lembar observasi dan hasil post test dinilai apakah

metode pembelajaran yang dilakukan pendidik menghasilkan

perubahan yang signifikan.

4. Teknik Pengumpulan Data

Tehnik pengumpulan data adalah metode yang digunakan peneliti

dalam merekam data (informasi) yang dibutuhkan (Suyadi, 2010: 84)

a. Tes

Teknik tes diberikan kepada siswa untuk mendapatkan data

hasil belajar siswa. Hal ini dilakukan untuk mengukur kemampuan

siswa mengenai pembelajaran materi meneladani perjuangan

Page 31: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

dakwah Nabi Muhammad SAW di Madinah menggunakan metode

penugasan pembuatan dan presentasi media timeline.

b. Observasi

Peneliti melakukan pengamatan sepanjang proses KBM,

tentang aktivitas siswa dalam implementasi metode penugasan

media timeline yang dibantu dengan lembar observasi.

5. Instrumen Penelitian

Data yang baik adalah data yang valid dan reliabel. Untuk

mendapatkan data yang akurat perlu disusun suatu instrumen yang

valid dan reliabel. Insturmen yang valid adalah insturmen yang mampu

dengan tepat mengukur apa yang hendak diukur (Kunandar, 2011:

124). Adapun instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah:

a. Rancangan pelaksanaan pembelajaran (RPP), sebagai pedoman

guru dalam mengajar.

b. Lembar evaluasi formatif berbentuk soal yang sesuai dengan

materi.

c. Lembar observasi siswa terkait penerapan metode penugasan

pembuatan media timeline.

d. Lembar observasi guru terkait penerapan metode penugasan

pembuatan media timeline.

Page 32: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

6. Pengumpulan Data

Dalam penelitian tindaka kelas ini, menggunakan metode

pengumpulan data sebagai berikut:

a. Metode Tes

Tes adalah sejumlah pertanyaan yang disampaikan pada

seseorang atau sejumlah orang untuk mengungkapkan keadaan

atau tingkat perkembangan salah satu atau beberapa aspek

psikologi di dalam dirinya. Aspek psikologi itu dapat berupa

prestasi atau hasil hasil belajar, minat, bakat, sikap, kecerdasan,

reaksi motorik, dan berbagai aspek kepribadian lainnya

(Kunandar, 2011: 186).

Metode tes yang peneliti gunakan untuk pelaksanaan

penelitian tindakan kelas ini berupa tes tertulis. Bentuk soal tes

tertulis yang peneliti ambil berupa tes esai atau soal uraian, tes

tersebut digunakan untuk mengukur kemampuan siswa

terhadap materi yang akan diberikan pada akhir pembelajaran.

b. Metode Observasi

Pengamatan atau observasi adalah kegiatan pengamatan

(pengambilan data) untuk memotret seberapa jauh efek

tindakan telah mencapai sasaran. Menurut Mills dalam

(Kunandar, 2011: 143) pengamatan ini dapat dilaksanakan

dengan pedoman pengamatan (format, daftar cek), catatan

lapangan, jurnal harian, observasi aktifitas di kelas,

Page 33: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

penggambaran interaksi dalam kelas, alat perekam elektronik

atau pemetaan kelas. Bentuk dari metode ini berupa lembar

observasi atau pengamatan yang ditunjukan untuk siswa dan

guru selama proses pembelajaran berlangsung.

c. Dokumentasi

Dokumentasi digunakan peneliti untuk mengumpulkan data

yang berupa catatan hasil belajar, transkip nilai, foto-foto,

laporan pengamatan, tes dan dokumentasi lain yang

mendukung selama proses pembelajaran. Kegiatan ini

dilakukan sebagai bukti bahwa peneliti benar-benar melakukan

penelitian di SMP Negeri 01 Banyubiru.

7. Analisis Data

Analisis data adalah analisis data yang telah terkumpul guna

mengetahui seberapa besar keberhasilan tindakan dalam penelitian

untuk perbaikan belajar siswa (Suyadi, 2010: 85). Analisis data yang

dilakukan dengan mencari nilai disetiap siklusnya dengan KKM 70

yang sudah ditetapkan. Analisis data dalam penelitian ini antara lain:

a. Untuk menilai tes formatif

Peneliti melakukan pengolahan nilai yang diperoleh siswa

sehingga diperoleh rata-rata dengan rumus sebagai berikut:

Page 34: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Dengan:

M : Nilai rata-rata X : Jumlah semua nilai siswa

N : Jumlah siswa (Aqib, 2017: 65)

b. Untuk menilai ketuntasan belajar

P 100%

Keterangan:

P : Presentase

F : Jumlah peserta didik yang tuntas belajar

N : Jumlah semua peserta didik (Aqib, 2017: 65)

Page 35: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

G. Sistematika Penulisan

Dalam rangka mempermudah para pembaca dalam mmengikuti

uraian penyajian data penelitian ini, maka akan penulis paparkan

sistematika penulisannya sebagai berikut:

BAB I Pendahuluan. Pada bab ini mencakup latar belakang

masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, hipotesis

tindakan dan indikator keberhasilan, metode penelitian, analisis data dan

sistematika penulisan.

BAB II Landasan Teori. Pada bab ini penulis mengemukakan

kajian teori dari tiap-tiap variabel penelitian dan kajian materi penelitian.

BAB III Pelaksanaan Penelitian. Pada bab ini berisi deskripsi

pelaksanaan pra siklus, siklus I dan siklus II.

BAB IV Hasil Penelitian Dan Pembahasan. Pada bab ini berisi

deskripsi hasil penelitian persiklus dan analisis dari perolehan data hasil

penelitian.

BAB V Penutup. Pada bab ini berisi kesimpulan dan saran.

Page 36: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Kajian Teori

1. Kajian Teori

a. Hasil Belajar

1) Pengertian Hasil Belajar

Menurut Suprijono (2011: 5) hasil belajar adalah pola-pola

perbuatan, nilai-nilai, pengertian-pengertian, sikap-sikap, apresiasi,

dan keterampilan. Merujuk pemikiran Gagne, hasil belajar berupa:

a) Informasi verbal yaitu kapabilitas mengungkapkan pengetahuan

dalam bentuk bahasa, baik lisan maupun tertulis. Kemampuan

tersebut tidak memerlukan manipulasi simbol, pemecahan masalah

maupun penerapan aturan.

b) Keterampilan intelektual yaitu kemampuan mempresentasikan

konsep dan lambang. Kemampuan intelektual terdiri dari

kemampuan mengategorisasi, kemampuan analitis-sintesis fakta-

konsep dan mengembangkan prinsip-prinsip keilmuan.

Keterampilan intelektual merupakan aktivitas kognitif.

c) Strategi kognitif yaitu kecakapan menyalurkan dan mengarahkan

aktivitas kognitifnya sendiri. Kemampuan ini meliputi penggunaan

konsep dan kaidah dalam memecahkan masalah.

Page 37: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

d) Keterampilan motorik yaitu kemampuan melakukan serangkaian

gerak jasmani dalam urusan dan koordinasi, sehingga terwujud

otomatisme gerak jasmani.

e) Sikap adalah kemampuan menerima atau menolak objek

berdasarkan penilaian terhadap objek tersebut. Sikap berupa

kemampuan menginternalisasi dan eksternalisasi nilai-nilai sebagai

standar perilaku.

Menurut Bloom, hasil belajar mencakup kemampuan kognitif,

afektif, dan psikomotorik. Secara eksplisit ketiga ranah ini tidak dapat

dipisahkan satu sama lain.

Ranah kognitif menurut Bloom, dkk (dalam Dimyati, 2002: 26-27)

terdiri dari enam jenis perilaku sebagai berikut:

a) Pengetahuan, mencapai kemampuan ingatan tentang hal yang telah

dipelajari dan tersimpan dalam ingatan. Pengetahuan itu berkenaan

dengan fakta, peristiwa, pengertian, kaidah, teori, prinsip, atau

metode.

b) Pemahaman, mencakup kemampuan menangkap arti dan makna

tentang hal yang dipelajari.

c) Penerapan, mencakup kemampuan menerapkan metode dan kaidah

untuk menghadapi masalah yang nyata dan baru. Misalnya,

mengunakan prinsip.

d) Analisis, mencakup kemampuan merinci suatu kesatuan ke dalam

bagian-bagian sehingga struktur keseluruhan dapat dipahami

Page 38: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

dengan baik. Misalnya mengurangi masalah menjadi bagian yang

telah kecil.

e) Sintesis, mencakup kemampuan membentuk suatu pola baru.

Misalnya kemampuan menyusun suatu program kerja.

f) Evaluasi, mencakup kemampuan membentuk pendapat tentang

beberapa hal berdasarkan kriteria tertentu. Misalnya, kemampuan

menilai hasil karangan.

Ranah afektif menurut Krathwohl & Bloom, dkk (dalam Dimyati,

2002: 27-28) terdiri dari lima perilaku-perilaku sebagai berikut:

a) Penerimaan, yang mencangkup kepekaan tentang hal tertentu dan

kesediaan memperhatikan hal tersebut. Misalnya, kemampuan

mengakui adanya perbedaan-perbedaan.

b) Partisipasi, yang mencakup kerelaan, kesedian memperhatikan, dan

berpartisipasi dalam suatu kegiatan. Misalnya, mematuhiperaturan

dan berpartisipsi dalam suatu kegiatan.

c) Penilaian dan menentukan sikap, yang mencakup menerima suatu

nilai, menghargai mengakui dan menentukan sikap. Misalnya,

menerima suatu pendapat orang lain.

d) Organisasi, yang mencakup kemampuan membentuk suatu sistem

nilai sebagai pedoman dan pegangan hidup. Misalnya,

menempatkan nilai dalam suatu skala nilai dan dijadikan pedoman

bertindak secara bertanggung jawab.

Page 39: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

e) Pembentukan pola hidup, yang mencakup kemampuan menghayati

nilai dan membentuknya menjadi pola nilai kehidupan pribadi.

Misalnya, kemampuan mempertimbangkan dan menunjukan

tindakan yang berdisiplin.

Ranah psikomotor menurut Simpson (dalam Dimyati, 2002: 29-30)

terdiri dari tujuh jenis perilaku sebagai berikut:

a) Persepsi, yang mencakup kemampuan memilah-milahkan

(mendeskripsikan) hal-hal secara khas, dan menyadari adanya

perbedaan yang khas tersebut. Misalnya, pemilahan warna, angka 6

(enam) dan 9 (sembilan), huruf b dan d.

b) Kesiapan, yang mencakup kemampuan penempatan diri dalam

keadaan dimana akan terjadi suatu gerakan atau rangkaian gerakan.

Kemampuan ini mencakup jasmani dan rohani. Misalnya, posisi

star lomba lari.

c) Gerakan terbimbing, mencakup kemampuan melakukan gerakan

sesuai contoh, atau gerakan peniruan. Misalnya, meniru gerak tari,

membuat lingkaran di atas pola.

d) Gerakan yang terbiasa, mencakup kemampuan melakukan gerakan-

gerakan tanpa contoh. Misalnya, melakukan lompat tinggi dengan

tepat.

e) Gerakan kompleks, yang mencakup kemampuan melakukan

gerakan atau keterampilan yang terdiri dari banyak tahap, secara

Page 40: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

lancar, efisien dan tepat. Misalnya, bongkar pasang peralatan

secara tepat.

f) Penyesuaian pola gerakan, yang mencakup kemampuan

mengadakan perubahan dan penyesuaian pola gerak-gerik dengan

persyaratan khusus yang berlaku. Misalnya, keterampilan

bertanding.

g) Kreativitas, mencakup kemampuan melahirkan pola gerak-gerak

yang baru atas dasar prakarsa sendiri. Misalnya, kemampuan

membuat tari kreasi baru.

Definisi hasil belajar pada penelitian ini adalah berubahnya

kemampuan kognitif yang ditandai dengan meningkatnya kemampuan

berfikir, memahami, mengaplikasi, menganalisis dan kemampuan

mengevaluasi yang di hasilkan dari pengalaman proses pembelajaran

menggunakan metode penugasan pembuatan dan presentasi media

timeline.

2) Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar

Pada sub bab sebelumnya telah diuraikan bahwa belajar adalah

proses perubahan tingkah laku dan kemampuan yang terdiri dari

pengetahuan dan keterampilan yang dihasilkan dari pengalaman

dirinya dengan lingkungan sekitarnya.

Perubahan inilah yang disebut dengan hasil belajar, melalui proses

tertentu yang dipengaruhi oleh faktor dari dalam diri individu dan luar

individu.

Page 41: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Gambar 2.1 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar

Faktor yang mempengaruhi hasil belajar dibagi menjadi dua, yaitu

faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal yang meliputi

faktor psikologis dan fisiologis, sedangkan faktor eksternal yang dapat

dikelompokkan menjadi faktor lingkungan dan instrumental. Faktor-

faktor internal yang mempengaruhi hasil belajar dijelaskan sebagai

berikut:

a) Faktor Internal

Faktor internal adalah faktor yang berasal dari dalam diri

seseorang atau individu itu sendiri. Faktor internal dibagi menjadi

Page 42: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

dua, yaitu: kondisi fisiologis dan kondisi psikologis. Faktor-faktor

fisiologis dapat dijelaskan sebagai berikut:

(1) Kondisi fisiologis

Kondisi fisiologis pada umumnya sangat berpengaruh

terhadap kemampuan belajar seseorang. Menurut Noehi (dalam

Djamarah, 2011: 189) hal yang paling penting adalah kondisi

panca indra (mata, hidung, pengecap, telinga, dan tubuh),

terutama mata sebagai alat untuk melihat dan sebagai alat untuk

mendengar.

Karena pentingnya peranan penglihatan dan pendengaran

inilah maka lingkungan pendidikan formal orang melakukan

penelitian untuk menemukan bentuk dan cara penggunaan alat

peraga yang dapat dilihat dan didengar.

Cara mengajar dan sistem persekolahan kita di Indonesia

sangat banyak mengguakan alat persepsi visual (penglihatan) dan

auditif (pendengaran). Kelelahan didalam belajar dapat dibedakan

antara kelelahan mental dan kelelahan fisik. Bila orang secara

fisiologis mengalami kelelahan, terutama kelelahan mental

adanya kelesuan dan kebosanan, maka manusia akan kehilangan

minat dan dorongan untuk menghasilkan sesuatu (Surakhmad,

1982: 78).

Page 43: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

(2) Kondisi Psikologis

Belajar pada hakikatnya adalah proses psikologis. Oleh

karena itu, semua keadaan dan fungsi psikologis tentu saja

mempengaruhi belajar seseorang. Minat, kecerdasan, bakat,

motivasi, dan kemampuan-kemampuan kognitif adalah faktor-

faktor psikologis yang mempengaruhi proses dan hasil belajar.

Demi jelasnya kelima faktor ini akan di uraikan berikut ini:

(a) Minat

Minat menurut Slameto (dalam Djamarah, 2011: 191)

adalah suatu rasa lebih suka dan rasa keterikatan pada suatu hal

atau aktivitas, tanpa ada yang menyuruh. Minat pada dasarnya

adalah penerimaan akan suatu hubungan antara diri sendiri

dengan sesuatu di luar diri. Semakin kuatdan dekat hubungan

tersebut, semakin besar minat.

Menurut Dalyono (dalam Djamarah, 2011: 191) minat yang

besar terhadap sesuatumerupakan modal yang besar artinya

untuk mencapai/memperoleh benda atau tujuan yang diminati

itu. Minat belajar yang besar cenderung mneghasilkan prestasi

yang tinggi, sebaliknya minat belajar kurang akan

menghasilkan prestasi yang rendah.

(b) Kecerdasan

M. Ngalim Purwanto (1987: 59) berpendapat bahwa

kecerdasan ialah kemampuan yang dibawa sejak lahir, yang

Page 44: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

memungkinkan seseorang berbuat sesuatu dengan cara yang

tertentu. Sedangkan menurut William Stren (dalam Purwanto,

1987: 59) kecerdasan ialah kesanggupan untuk menyesuaikan

diri kepada kebutuhan baru, dengan menggunakan alat-alat

berfikir yang sesuai dengan tujuannya.

Inteligensi/kecerdasan diakui ikut menentukan keberhasilan

belajar seseorang, M Dalyono secara tegas mengatakan bahwa

seseorang yang memiliki intelegensi baik (IQ-nya tinggi)

umumnya mudah belajar dan hasilnya pun cenderung baik.

Sebaliknya orang yang intelegensinya rendah cenderung

mengalami kesukaran dalam belajar, lambat berfikir, sehingga

prestasi belajarnya pun rendah (Djamarah, 2011: 194).

(c) Bakat

Bakat memang diakui sebagai kemampuan bawaan yang

merupakan potensi yang masih perlu dikembangkan atau

latihan. Menurut Sunarto dan Hartono (dalam Djamarah, 2011:

197) bakat memungkinkan seseorang untuk mencapai prestasi

dalam bidang tertentu akan tetapi diperlukan latihan,

pengetahuan, pengalaman, dan dorongan atau motivasi agar

bakat itu dapat terwujud.

(d) Motivasi

Menurut Noehi Nasution (dalam Djamarah, 2011: 200)

motivasi adalah kondisi psikologis yang mendorong seseorang

Page 45: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

untuk melakukan sesuatu. Jadi motivasi untuk belajar adalah

kondisi psikologis yang mendorong seseorang untuk belajar.

Menurut Ngalim Purwanto (1987: 70) banyak bakat anak

tidak berkembang karena tidak diperolehnya motivasi yang

tepat. Jika seseorang mendapat motivasi yang tepat, maka

lepaslah tenaga yang luar biasa, sehingga tercapai hasil-hasil

yang semula tidak terduga.

(e) Kemampuan Kognitif

Ada tiga kemampuan yang harus dikuasai sebagai jembatan

untuk sampai pada penguasaan kemampuan kognitif, yaitu

persepsi, mengingat dan berfikir. Persepsi adalah proses yang

menyangkut masuknya pesan atau informasi ke dalam otak

manusia.

Mengingat adalah suatu aktivitas kognitif dimana orang

menyadari bahwa pengetahuannya berasal dari masa lampau

atau berdasarkan kesa-kesan yang diperoleh di masa yang

lampau (Djamarah, 2011: 203). Sedangkan menurut Ngalim

Purwanto (1987: 48) berfikir adalah keaktifan pribadi manusia

yang mengakibatkan penemuan yang terarah kepada suatu

tujuan.

Page 46: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

b) Faktor Eksternal

Faktor eksternal merupakan faktor yang berasal dari luar

individu. Faktor-faktor eksternal yang dapat mempengaruhi

hasil belajar adalah:

(1) Faktor Lingkungan

Lingkungan merupakan bagian dari kehidupan anak didik.

Selama hidup anak didik tidak bisa menghindarkan diri dari

lingkungan alam dan lingkungan sosial budaya.

Lingkungan alam atau lingkungan hidup adalah lingkungan

tempat tinggal anak didik, hidup dan berusaha di dalamnya

(Djamarah, 2011: 177). Slameto (2010: 63) mengemukakan bahwa

anak dapat belajar dengan baik bila terciptanya suasana rumah

yang tenang dan tentram, agar anak dapat belajar dengan baik.

Menurut Ngalim Purwanto (1987: 32) lingkungan sosial budaya

adalah semua orang/manusia lain yang mempengaruhi kita.

Pengaruh sosial itu ada yang kita terima langsung dan ada yang

tidak langsung. Pengaruh secara langsung seperti dalam pergaulan

setiap hari dengan orang lain, dengan keluarga, teman-teman,

sepekerjaan, dan sebagainya. Yang tidak langsung seperti, melalui

radio, dan televisi dengan membaca buku, majalah, surat kabar, dan

dengan berbagai cara lainnya.

Page 47: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Lingkungan di luar sekolah dapat mendatangkan problem

tersendiri bagi kehidupan anak didik di sekolah (Djamarah, 2011:

179). Serta masyarakat juga dapat berpengaruh terhadap belajar

siswa (Slamteo, 2010: 69).

(2) Faktor Instrumental

Faktor instrumental adalah faktor-faktor yang disengaja

dirancang dan dimanipulasikan, yaitu:

(a) Kurikulum

Kurikulum adalah a plan for learning yang merupakan unsur

subtansial dalam pendidikan. Guru harus mempelajari dan

menjabarkan isi kurikulum ke dalam program yang kebih rinci dan

jelas sasarannya. Sehingga dapat diketahui dan diukur dengan pasti

tingkat keberhasilan belajar mengajar yang telah dilaksanakan

(Djamarah, 2011: 180).

(b) Program

Setiap sekolah mempunyai program pendidikan. Program

pendidikan disusun untuk dijalankan demi kemajuan pendidikan.

Keberhasilan pendidikan di sekolah tergantung dari baik tidaknya

program pendidikan yang dirancang. Program pendidikan disusun

berdasarkan potensi sekolah yang tersedia, baik tenaga, finansial

dan sarana prasarana (Djamarah, 2011: 181)

Page 48: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

(c) Sarana dan Fasilitas

Sarana mempunyai arti penting dalam pendidikan. Gedung

sekolah misalnya sebagai tempat yang strategis bagi

berlangsungnya kegiatan belajar mengajar di sekolah. Sarana yang

lengkap akan memberikan kemudahan pelayanan anak didik.

Fasilitas mengajar guru merupakan kelengkapan mengajar guru

yang harus dimiliki oleh sekolah. Lengkap tidaknya fasilitas

sekolah membuka peluang bagi guru untuk lebih kreatif mengajar.

Fasilitas mengajar sangat membantu guru dalam menunaikan

tugasnya mengaja di sekolah.

Sarana dan fasilitas mempengaruhi kegiatan belajar mengajar di

sekolah. Anak didik tentu dapat belajar lebih baik dan

menyenangkan bila suatu sekolah dapat memenuhi segala

kebutuhan belajar anak didik (Djamarah, 2011: 183-184).

(d) Guru

Guru merupakan unsur manusiawi dalam pendidikan. Kehadiran

guru mutlak diperlukan di dalamnya. Kekurangan guru saja sudah

menjadi masalah, karena memang yang mempengaruhi hasil belajar

anak didik tidak hanya latar belakang pendidikan/pengalaman

mengajar, tetapi juga dipengaruhi oleh sikap mental guru dalam

memandang tugas yang diembannya (Djamarah, 2011: 187).

Page 49: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

b. Materi Meneladani Perjuangan Dakwah Nabi Muhammad SAW

Di Madinah

Materi meneladani perjuangan dakwah Nabi Muhammad SAW di

Madinah merupakan salah satu materi pada mata pelajaran pendidikan

agama Islam semester II di kelas VII. Materi ini membahas tentang

sebab-sebab Nabi hijrah ke Madinah, kronologi peristiwa Nabi hijrah

dan strategi dakwah Nabi di Madinah.

Sejarah dakwah Nabi Muhammad periode Madinah adalah kisah

perjalanan dakwah Nabi/hijrahnya Nabi Muhammad dari Makkah ke

Madinah yang disebabkan karena perintah Allah SWT, serta

meningkatnya serangan dan hantaman kaum quraisy yang bertujuan

agar Nabi tidak meneruskan dakwahnya karena kaum quraisy takut

apabila kaum muslim bertambah banyak dan semakin kuat.

Tiga peristiwa mukjizat yang diceritakan dalam sejarah Islam yang

autentik, yaitu: sarang laba-laba, hinggapnya burung dara hutan dan

tumbuhnya pohon. Dan pokok mukjizatnya ialah karena segalanya

tadinya tidak ada. Tetapi sesudah Nabi dan sahabatnya bersembunyi

dalam gua, maka cepat-cepatlah laba-laba menganyam sarangnya agar

menutup orang yang ada di gua. Dua ekor burung dara bertelur di

jalan masuk. Sebatang pohon pun tumbuh ditempat yang tadinya

belum ditumbuhi (Haekal, 2007: 185).

Page 50: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

c. Metode Penugasan (Resitasi)

Metode penugasan (resitasi) merupakan metode penyajian bahan

yang dilakukan guru untuk memberikan tugas tertentu agar anak didik

melakukan kegiatan belajar. Tugas yang diberikan guru dapat

dilaksanakan di kelas, halaman sekolah, laboratorium, perpustakaan,

bengkel, rumah anak didik, atau dimana saja asal sesuai bentuk dan

jenis tugasnya (Mahmud, 2011: 169).

Resitasi sebagai motode belajar dan mengajar merupakan sebuah

upaya membelajarkan siswa dengan cara memberikan tugas

penghafalan, pembacaan, pengulangan, pengujian, pemeriksaan,

dalam rangka untuk merangsang siswa agar lebih aktif belajar, baik

secara perorangan maupun kelompok (Majid, 2014: 209).

Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa metode resitasi atau

penugasan adalah upaya seorang guru untuk memberikan tugas

kepada siswa secara pribadi maupun kelompok baik berupa

penghafalan, pengulangan, pengujian, dan pemeriksaan. Bertujuan

agar siswa mempunyai rasa tanggungjawab yang besar serta

merangsang siswa untuk aktif dalam belajar.

Page 51: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Langkah-langkah menggunakan metode resitasi/tugas adalah

sebagai berikut (Majid, 2014: 209):

1) Fase pemberian tugas

Tugas yang diberikan kepada siswa hendaknya

mempertimbangkan:

(a) Tujuan yang akan dicapai.

(b) Jenis tugas harus jelas dan tepat sesuai dengan kemampuan

siswa.

(c) Ada petunjuk yang dapat membantu.

(d) Sediakan waktu yang cukup

2) Langkah pelaksanaan tugas

(a) Diberikan bimbingan/pengawasan oleh guru.

(b) Diberikan dorongan sehingga anak mau melaksanakannya.

(c) Diusahakan atau dikerjakan oleh anak sendiri.

(d) Mencatat semua hasil yang diperoleh dengan baik dan

sistematik

3) Fase pertanggungjawaban tugas

Fase mempertanggungjawabkan inilah yang disebut resitasi,

adapaun hal-hal yang perlu diperhatikan adalah sebagai berikut:

(a) Telaah laporan siswa baik lisan/tertulis dari apa yang telah

dikerjakan.

(b) Ada tanya jawab dan diskusi.

Page 52: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

(c) Penilaian hasil pekerjaan siswa baik dengan tes atau nontes

atau cara lainnya.

Metode tugas mempunyai beberapa kelebihan dan kekurangan.

Kelebihannya antara lain (Mahmud, 2011: 170) :

1) Lebih merangsang anak didik dalam melakukan aktivitas belajar

individual ataupun kelompok.

2) Dapat mengembangkan kemandirian anak didik di luar

pengawasan guru.

3) Dapat membina tanggungjawab dan disiplin anak didik.

4) Dapat memngembangkan kreativitas anak didik.

Metode ini juga memiliki kekurangan yang harus di usahakan

oleh guru untuk mengatasinnya. Kekurangannya antara lain

(Mahmud, 2011: 170) :

1) Anak didik sulit di kontrol apakah benar ia yang mengerjakan

tugas atau dikerjakan orang lain.

2) Khusus untuk tugas kelompok, tidak jarang yang aktif

mengerjakan dan menyelesaikan adalah anggota tertentu saja,

sedangkan anggota lainnya tidak berpartisipasi dengan baik.

3) Tidak mudah memberikan tugas yang sesuai dengan perbedaan

individu anak didik.

4) Sering memberikan tugas yang monoton (tidak bervariasi)

dapat menimbulkan kebosanan anak didik.

Page 53: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

d. Media Timeline

Kata media berasal dari bahasa Latin dan merupakan bentuk jamak

dari kata medium yang secara harafiah berarti perantara atau

pengantar. Gagne 1970 (dalam Sadiman dkk, 1996: 6) menyatakan

bahwa media adalah berbagai jenis komponen dalam lingkungan

siswa yang dapat merangsangnya untuk belajar.

Sementara itu Briggs 1970 (dalam Sadiman dkk, 1996: 6)

berpendapat bahwa media adalah segala alat fisik yang dapat

menyajikan pesan serta merangsang siswa untuk belajar. Buku, film,

kaset, film bingkai adalah contoh-contohnya.

Sedangkan timeline adalah garis waktu, yang bermanfaat untuk

menggambarkan hubungan antara peristiwa dan waktu. Peristiwa

sejarah mulai berakhir peristiwa-peristiwa apa yang terjadi lebih

dahulu dan peristiwa apa pula yang terjadi kemudian. Pesan-pesan

tersebut disajikan dalam bagan secara kronologis (Sukiman, 2012:

95).

Berdasarkan uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa, media

timeline adalah alat perantara pesan yang ingin disampaikan kepada

penerima dalam bentuk garis waktu agar pesan yang disajikan secara

sistematis dan runtut berdasarkan urutan waktu.

Menurut Ma‟mur (dalam Dara, 2017: 55) menjelaskan bahwa

berfikir kronologis merupakan dari berfikir kesejahteraan yang dapat

mengembangkan kemampuan berfikir kesejahteraan.

Page 54: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Sedangkan menurut Wiriaatmadja (dalam Dara, 2017: 56)

berpendapat bahwa berfikir kronologis merupakan “jantungnya”

dalam berfikir kesejahteraan. Berfikir kronologis menjadi dasar bagi

pemahaman kesejahteraan dimana jika dasar pemahaman sejahtera

tersebut sudah baik, maka akan membantu memahami sejarah

ditingkat berfikir kesejahteraan yang lebih tinggi. Berfikir kronologis

mencakup kemampuan mengidentifikasi waktu masa lalu, masa

sekarang dan masa yang akan datang serta struktur waktu dalam

peristiwa sejarah yang kemudian disusun secara kronologis.

Indriana (dalam Ramadani, 2017: 904) menyebutkan bahwa bagan

garis waktu berguna dalam menampilkan hubungan antara suatu

kejadian dan waktu terjadinya serta informasi tersebut digambarkan

secara kronologis.

Berdasarkan beberapa pengertian berfikir kronologis di atas, dapat

dipahami bahwa berfikir kronologis adalah proses pemahaman

mengenai peristiwa yang tersusun secara sistematis dan runtut

berdasarkan urutan waktu.

2. Kajian Materi Penelitian

a. Sebab- Sebab Nabi Muhammad SAW Hijrah ke Madinah

Setelah Nabi Muhammad dakwah secara terang-terangan,

hantaman dan siksaan dari kafir Quraisy mulai meningkat. Berbagai

cara dilakukan kafir Quraisy agar Nabi Muhammad saw tidak

Page 55: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

meneruskan dakwahnya. Bertahun-tahun Nabi menyerukan Islam di

Makkah, tetapi hasilya hanya sedikit yang mengikuti ajaran-Nya.

Pada saat Nabi membutuhkan dorongan dan motivasi orang-orang

terdekatnya justru istrinya Siti Khadijah dan pamannya Abu Talib

berpulang ke Rahmatullah dalam waktu yang hampir bersamaan.

Di tenggah kesedihannya Nabi Muhammad mengalami peristiwa

luar biasa yaitu Isra‟ Mi‟raj. Peristiwa itu terjadi setahun sebelum

Hijrah ke Madinah, tepatnya 27 Rajab 621 M. Pada peristiwa itu

Allah Swt memperlihatkan tanda-tanda keagungan dan kekuasaan-

Nya. Pada peristiwa tersebut Nabi menerima shalat 5 waktu. Setelah

Isra‟ Mi‟raj Nabi meneruskan dakwahnya dan mengabarkan peristiwa

yang dialaminnya. Kabar itu membuat kafir Quraisy menganggap

Nabi Muhammad telah melakukan pembohongan. Usaha-usaha

membunuh Nabi Muhammad terus dilakukan. Setelah Allah

menyuruhnya untuk hijrah, maka Nabi Muhammad saw

melaksanakan hijrah ke Madinah (Ahsan dkk: 2016: 159).

b. Kronologi Peristiwa Nabi Muhammad SAW Hijrah

Hijrah merupakan kepindahan nabi Muhammad saw dari Mekkah

ke Madinah. Nabi Muhammad saw dan kaum muslimin dengan

ikhlas meninggalkan kampung halamannya dan menetap di Madinah.

Peristiwa hijrah membuka lembaran baru dalam usaha da`wah nabi

Muhammad saw untuk menyebarkan agama Islam. Setelah peristiwa

Baitul Aqobah yang kedua, kaum muslimin melakukah hijrah ke

Page 56: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Madinah. Kaum muslimin pergi ke Madinah dalam beberapa

rombongan secara berangsur-angsur.

Adapun nabi Muhammad saw berangkat terakhir kali bersama Abu

Bakar As-Siddiq karena menunggu perintah Allah swt. Nabi

Muhammad saw tiba di Quba [dekat Madinah] pada hari Senin, 20

September 622 M setelah berjalan selama tujuh hari. Di tempat ini,

nabi Muhammad saw membangun sebuah masjid yang diberi nama

masjid Quba (Ahsan dkk: 2016: 159).

c. Strategi Dakwah Nabi Muhammad SAW di Madinah

Peristiwa hijrah menjadi babak baru dalam perjuangan umat Islam

setelah mendapat tantangan yang hebat dari kaum Quraisy di Mekah,

kaum muslim mendapat semangat baru dengan dukungan dari

penduduk madinah. Mereka bersama bahu-membahu dalam

memperjuangkan islam.

Usaha dakwah Nabi Muhammad SAW. Di Madinah dilakukan

dengan cara membangun masid, mempersaudarakan kaum Muhajirin

dan Ansar, serta menyusun undang-undang (Ahsan dkk: 2016: 159).

1) Membangun Masjid

Pada masa Nabi Muhammad SAW, masjid digunakan sebagai

pusat kegiatan. Kegiatan tiu merupakan peribadahan dan

penyelenggaraan pemerintah. Masjid yang pertama kali dibangun

nabi Muhammad SAW di Madinah adalah masjid Nabawi. Masjid

Nabawi dibangun pada bulan Rabiul awal tahun 1 Hijriah 622 M.

Page 57: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

masjid itu dibangun umat Islam dengan bergotong royong. Masjid

Nabawi berfungsi sebagai pusat peribadahan, pusat perencanaan

kegiatan masyarakat, pusat latihan dan pendidikan dari Nabi

Muhammad SAW, menampung kaum Muhajirin dari Mekkah

yang kehabisan bekal, dan tempat mengadili perkara-perkara yang

diselesaikan oleh nabi Muhammad SAW. Setelah membangun

masjid Nabawi, umat Islam berturut-turut membangun beberapa

masjid lainnya, yaitu Masjid Jumu`ah, Masjid Gamamah, Masjid

Quba, Masjid Bani Quraizah, Masjid Ubay bin Kaab, Masjid

Salman dan masjid Ali.

2) Mempersaudarakan kaum Ansor dan kaum Muhajirin

Setelah membangun masjid Nabi Muhammad SAW

mempersaudarakan orang-orang dari kaum Ansor dan kaum

Muhajirin. Sebagai contoh, Nabi mempersaudarakan Ibnu Mas`ud

dengan Saad bin Mua`z, kepala suk Aus. Hal itu dilakukan Nabi

Muhammad SAW agar kaum Muhajirin dapat perlindungan yang

kuat di Madinah. Denga demikian, mereka dapat hidup bersama

dengan rukun dan damai.

3) Menyusun Undang-Undang

Berkaitan dengan telah terbentuknya masyarakat di

Madinah, Nabi Muhammad SAW kemudian menetapkan sebuah

dustur atau undang-undang. Undang-undang ini terkenal dengan

sebutan Piagam Madinah. Piagam Madinah memuat ketetapan

Page 58: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

mengenai hak dan kewajiban bagi kaum muslimin dan non

muslimin. Piagam Madinah memberikan landasan bagi

perkembangan Islam selanjutnya.

B. Kajian Pustaka

Penelitian terdahulu yang relevan dengan penelitian penulis antara

lain:

1. Skripsi Nasirudin mahasiswa Institut Agama Islam Negeri Salatiga

yang berjudul “Peningkatan Prestasi Belajar Mata Pelajaran SKI

Materi Dakwah Nabi Muhammad SAW Di Madinah Melalui Metode

Crossword Puzzle Pada Siswa Kelas VII A MTS Negeri Cepogo

Kabupaten Boyolali Tahun Pelajaran 2017/2018” dengan hasil

penerapan metode crossword puzzle dapat meningkatkan prestasi

belajar siswa pada mata pelajaran PAI dengan hasil yang diperoleh

dari 52,78% (pra siklus) menjadi 63,88% (siklus I) dan 100% (siklus

II).

2. Skripsi Wiwin Setyowati mahasiswa Institut Agama Islam Negeri

Salatiga yang berjudul “Peningkatan Hasil Belajar Sejarah

Kebudayaan Islam Materi Dakwah Islam Periode Madinah Dengan

Pendekatan Survey Question Read Recited Review (SQ3R) Pada Siswa

Kelas X AP 1 SMK Muhammadiyah 1 Jatinom Kab. Klaten Tahun

Pelajaran 2017/2018” dengan hasil menggunakan pendekatan survey

question read recited review (SQ3R) dapat meningkatkan hasil belajar

Page 59: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

siswa pada mata pelajaran PAI dengan hasil yang diperoleh dari

36,36% (pra siklus) menjadi 59,09% (siklus I) dan 90,90% (siklus II).

3. Skripsi Tika Ade Septiani mahasiswa Institut Agama Islam Negeri

Salatiga yang berjudul “Peningkatan Hasil Belajar Pendidikan Agama

Islam Materi Sejarah Nabi Muhammad SAW Dengan Metode Mind

Mapping Pada Siswa Kelas VII E Di SMP 9 Salatiga Tahun Pelajaran

2017/2018” dengan hasil menggunakan metode mind mapping dapat

meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran PAI dengan

hasil yang diperoleh dari 25% (pra siklus) menjadi 75% (siklus I) dan

100% (siklus II).

Persamaan dari penelitian penulis dengan penelitian Nasirudin, Wiwin

Setyowati dan Tika Ade Septiani adalah sama-sama meneliti materi

Sejarah Nabi Muhammad SAW periode Madinah, subyek penelitiannya

adalah peserta didik. Sedangkan perbedaan penelitian yang dilakukan oleh

penelitian terdahulu dengan penelitian yang peneliti lakukan adalah

penelitian yang dilakukan Nasirudin menggunakan metode Crossword

Puzzle diterapkan pada jenjang Mts. Penelitian yang dilakukan Wiwin

Setyowati menggunakan pendekatan survey question read recited review

(SQ3R) diterapkan pada jenjang SMK. Penelitian yang dilakukan Tika Ade

Septiani menggunakan metode mind mapping diterapkan pada jenjang

SMP. Selain itu dari ketiga penelitian yang terdahulu terdapat perbedaan

pada jumlah peserta didik, tahun ajaran, dan tempat penelitian.

Page 60: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Dari penelitian diatas dapat disimpulkan bahwa materi yang sama

dengan metode yang berbeda dapat meningkatkan minat dan hasil belajar

siswa mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam. Bedanya dengan

penelitian penulis menunjukan penerapan metode penugasan pembuatan

dan presentasi media timeline pada materi Meneladani perjuangan dakwah

Nabi Muhammad SAW periode Madinah para siswa lebih kreatif, aktif

dan mudah untuk mengingat kronologis peristiwa Sejarah Nabi

Muhammad SAW.

Page 61: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

BAB III

PELAKSANAAN PENELITIAN

Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan

dalam 2 siklus, yaitu siklus I dan siklus II, dimana setiap siklus terdiri dari empat

tahap meliputi tahap perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Berikut

akan dipaparkan mengenai pelaksanaan penelitian tindakan kelas tiap-tiap

siklusnya :

1. Deskripsi Pra Siklus

Berdasarkan data nilai yang diperoleh peneliti dari guru mata

pelajaran Pendidikan Agama Islam kelas VII F SMP Negeri 01

Banyubiru materi meneladani dakwah Nabi Muhammad SAW periode

Madinah menunjukan bahwa siswa yang mencapai KKM belum

memenuhi syarat ketuntasan klasikal yakni 85%. Di bawah ini

merupakan hasil belajar siswa sebelum menggunakan metode penugasan

pembuatan media timeline.

Tabel 3.1 Nilai Pra Siklus

NO NAMA NILAI PRA

SIKLUS

KETERANGAN

1 Siswa 1 45 Tidak Tuntas

2 Siswa 2 95 Tuntas

3 Siswa 3 50 Tidak Tuntas

4 Siswa 4 50 Tidak Tuntas

5 Siswa 5 95 Tuntas

6 Siswa 6 80 Tuntas

Page 62: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

7 Siswa 7 65 Tidak Tuntas

8 Siswa 8 70 Tuntas

9 Siswa 9 80 Tuntas

10 Siswa10 80 Tuntas

11 Siswa 11 65 Tidak Tuntas

12 Siswa 12 65 Tidak Tuntas

13 Siswa 13 95 Tuntas

14 Siswa 14 80 Tuntas

15 Siswa 15 75 Tuntas

16 Siswa 16 80 Tuntas

17 Siswa 17 55 Tidak Tuntas

18 Siswa 18 40 Tidak Tuntas

19 Siswa 19 50 Tidak Tuntas

20 Siswa 20 65 Tidak Tuntas

21 Siswa 21 90 Tuntas

22 Siswa 22 90 Tuntas

23 Siswa 23 95 Tuntas

24 Siswa 24 75 Tuntas

25 Siswa 25 65 Tidak Tuntas

26 Siswa 26 65 Tidak Tuntas

27 Siswa 27 75 Tuntas

28 Siswa 28 80 Tuntas

29 Siswa 29 80 Tuntas

30 Siswa 30 80 Tuntas

Jumlah 1380

Rata-rata 46

Presentase 60%

Page 63: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Dari data diatas diperoleh hasil bahwa siswa kelas VII F SMP Negeri

01 Banyubiru yang tuntas sebanyak 18 siswa dan 12 siswa tidak tuntas

dengan nilai rata-rata kelas 46. Dilihat dari data diatas bahwa terdapat

permasalahan mengenai minat dan hasil belajar siswa, oleh karena itu

penulis melakukan penelitian dengan menerapkan metode

penugasan/resitasi pembuatan media timeline untuk meningkatkan minat

dan hasil belajar siswa.

2. Deskripsi Pelaksanaan Siklus I

Penelitian siklus pertama dilaksanakan pada hari Rabu, 27 Maret

2019 dengan pokok bahasan meneladani perjuangan dakwah Nabi

Muhammad SAW di Madinah. Tahapan langkah-langkah pada siklus

pertama dijelaskan sebagai berikut:

a. Perencanaan

1) Guru menentukan tanggal pelaksanaan penelitian.

2) Membuat rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP)

3) Menyiapkan sumber belajar yang sesuai dengan materi.

4) Menyusun lembar pengamatan siswa dan guru dalam proses

kegiatan pembelajaran.

5) Menyusun tes formatif sebagai alat pengukur hasil belajar siswa

pada materi meneladani perjuangan dakwah Nabi Muhammad

SAW di Madinah.

Page 64: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

b. Pelaksanaan

Pelaksanaan tindakan siklus I dilaksanakan pada tanggal 27 Maret

2019 yang berlangsung selama 3 jam pelajaran. Kegiatan dalam

tahapan pelaksanaan meliputi:

1) Kegiatan Pendahuluan

a) Guru membuka pembelajaran dengan salam dan berdoa

bersama dipimpin oleh seorang peserta didik dengan penuh

khidmat.

b) Guru memulai pembelajaran dengan pembacaan al-Quran

surah ayat pilihan yang dipimpin oleh salah seorang peserta

didik.

c) Guru memperhatikan kesiapan diri peserta didik dengan

mengisi lembar kehadiran dan memeriksa kehadiran,

kerapian pakaian, posisi, dan tempat duduk peserta didik.

d) Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan

secara komunikatif yang berkaitan dengan materi

pembelajaran.

e) Guru menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan

pembelajaran yang akan dicapai.

f) Menyampaikan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan

dalam pembelajaran.

Page 65: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

2) Kegiatan Inti

a) Mengamati

(1) Peserta didik mengamati tayangan yang terkait dengan

perjuangan Nabi Muhammad SAW periode Madinah.

(2) Peserta didik memperhatikan penjelasan guru tentang

sejarah perjuangan Nabi Muhammad SAW periode

Madinah

(3) Peserta didik menyimak dan membaca penjelasan

mengenai perjuangan Nabi Muhammad SAW periode

Madinah.

b) Menanya

(1) Dengan dimotivasi oleh guru, peserta didik mengajukan

pertanyaan mengenai vidio yang sudah ditayangkan.

(2) Peserta didik mengajukan pertanyaan terkait kronologi

sebab-sebab Nabi Muhammad SAW hijrah atau

pertanyaan lain yang relevan.

(3) Guru membagi peserta didik dalam beberapa kelompok

(setiap kelompok terdiri dari 4 orang)

Page 66: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

c) Mengeksplorasi

(1) Peserta didik mendiskusikan sebab-sebab Nabi

Muhammad SAW hijrah berdasarkan data dari berbagai

sumber.

(2) Peserta didik mendiskusikan kronologi Nabi Muhammad

SAW hijrah berdasarkan data dari berbagai sumber.

d) Mengasosiasi

(1) Peserta didik melakukan analisis sebab-sebab Nabi

Muhammad SAW hijrah.

(2) Peserta didik melakukan analisis kronologi Nabi

Muhammad SAW hijrah.

e) Mengkomunikasikan

Peserta didik menyajikan paparan kronologi sejarah sebab-

sebab Nabi Muhammad SAW hijrah sampai jayanya kota

Madinah dalam bentuk timeline.

3) Kegiatan Penutup

a) Guru melakukan post test terhadap pemahaman peserta didik

selama proses pembelajaran.

b) Guru bersama peserta didik melakukan refleksi terhadap

pembelajaran yang telah dilaksanakan.

c) Guru memberikan tugas mandiri kepada peserta didik

berkaitan dengan materi yang akan dipelajari pada pertemuan

berikutnya.

Page 67: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

d) Guru bersama-sama para peserta didik menutup pelajaran

dengan berdoa.

c. Observasi

Tahapan setelah pelaksanaan yakni pengamatan atau observasi.

Dalam proses ini peneliti melakukan pengamatan selama proses KBM

berlangsung. Adapun hal yang diamati peneliti adalah:

1) Memperhatikan keaktifan dan partisipasi peserta didik saat proses

pembuatan media timeline sejarah Nabi periode Madinah

menggunakan lembar observasi siswa.

2) Mengamati kegiatan guru ketika mengajar saat menerapkan metode

penugasan pembuatan media timeline menggunakan lembar

observasi guru.

d. Refleksi

Setelah diadakannya tahap perencanaan, pelaksanan dan

pengamatan atau observasi, tahap terakhir pada siklus ini adalah tahap

refleksi. Kegiatan refleksi dilakukan dengan tujuan dapat

mengevaluasi kegiatan penelitian pada siklus I. Sehingga peneliti

dapat menentukan perencanaan dan pelaksanaan yang lebih baik untuk

siklus berikutnya.

Hasil pembelajaran dengan menggunakan metode penugasan

pembuatan media timeline materi meneladani perjuangan dakwah

Nabi Muhammad SAW periode Madinah menemukan beberapa

keberhasilan, diantaranya sebagai berikut:

Page 68: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

1) Meningkatnya keingintahuan siswa tentang sejarah Nabi

Muhammad SAW khususnya, dakwah Nabi periode Madinah.

2) Menumbuhkan rasa percaya diri dan kreatifitas dalam diri siswa.

3) Siswa lebih bisa berfikir secara kronologis tentang sejarah

dakwah Nabi Muhammad SAW.

4) Terdapat peningkatan ketuntasan siswa dalam kegiatan post test.

Meskipun terdapat keberhasilan, namun selama proses

pembelajaran siklus I terdapat beberapa hal yang belum maksimal

dalam menerapkan metode penugasan pembuatan media timeline,

yaitu:

1) Guru belum terlalu memahami cara pembuatan media timeline.

2) Masih ada peserta didik yang tidak antusias mengikuti

pembelajaran menggunakan metode penugasan pembuatan media

timeline.

3) Masih ada beberapa siswa dalam pembuatan media timeline

sejarah Nabi periode Madinah belum begitu lengkap dan belum

berdasarkan alur cerita.

4) Ketuntasan klasikal belum tercapai.

Page 69: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

3. Deskripsi Pelaksanaan Siklus II

Pelaksanaan tindakan siklus II dilaksanakan pada tanggal 10 April

2019. Dengan pokok bahasan meneladani perjuangan dakwah Nabi

Muhammad SAW di Madinah. Tahapan langkah-langkah pada siklus

kedua dijelaskan sebagai berikut:

a. Perencanaan

1) Guru menentukan tanggal pelaksanaan penelitian.

2) Membuat rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP)

3) Menyiapkan sumber belajar yang sesuai dengan materi.

4) Menyusun lembar pengamatan siswa dan guru dalam proses kegiatan

pembelajaran.

5) Menyusun tes formatif sebagai alat pengukur hasil belajar siswa

pada materi meneladani perjuangan dakwah Nabi Muhammad SAW

di Madinah.

b. Pelaksanaan

Pelaksanaan tindakan siklus I dilaksanakan pada tanggal 10 April

2019 yang berlangsung selama 3 jam pelajaran. Kegiatan dalam

tahapan pelaksanaan meliputi:

1) Kegiatan Pendahuluan

a) Guru membuka pembelajaran dengan salam dan berdoa bersama

dipimpin oleh seorang peserta didik dengan penuh khidmat.

b) Guru memulai pembelajaran dengan pembacaan al-Quran surah

ayat pilihan yang dipimpin oleh salah seorang peserta didik.

Page 70: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

c) Guru memperhatikan kesiapan diri peserta didik dengan mengisi

lembar kehadiran dan memeriksa kehadiran, kerapian pakaian,

posisi, dan tempat duduk peserta didik.

d) Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan secara

komunikatif yang berkaitan dengan materi pembelajaran.

e) Guru menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran

yang akan dicapai.

f) Menyampaikan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam

pembelajaran.

2) Kegiatan Inti

a) Mengamati

(1) Peserta didik memperhatikan penjelasan guru tentang strategi

dakwah Nabi Muhammad SAW periode Madinah.

(2) Peserta didik menyimak dan membaca penjelasan mengenai

perjuangan Nabi Muhammad SAW periode Madinah.

b) Menanya

Peserta didik mengajukan pertanyaan mengenai materi dakwah

Nabi Muhammad di Madinah yang sudah dijelaskan oleh guru.

c) Mengeksplorasi

Mendiskusikan strategi dakwah Nabi Muhammad SAW hijrah

berdasarkan data dari berbagai sumber.

Page 71: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

d) Mengasosiasi

Peserta didik melakukan analisis strategi dakwah Nabi

Muhammad SAW di Madinah.

e) Mengkomunikasikan

Peserta didik mempresentasikan secara individu kronologi

sejarah sebab-sebab Nabi Muhammad SAW hijrah dalam

bentuk timeline.

f) Kegiatan Penutup

a) Guru melakukan post test terhadap pemahaman peserta didik

selama proses pembelajaran.

b) Guru bersama peserta didik melakukan refleksi terhadap

pembelajaran yang telah dilaksanakan.

c) Guru bersama-sama para peserta didik menutup pelajaran

dengan berdoa.

c. Observasi

Tahapan setelah pelaksanaan yakni pengamatan atau observasi.

Dalam proses ini peneliti melakukan pengamatan selama proses KBM

berlangsung. Adapun hal yang diamati peneliti adalah:

1) Memperhatikan keaktifan dan partisipasi peserta didik saat

mempresentasikan hasil pembuatan media timeline sejarah Nabi

periode Madinah menggunakan lembar observasi siswa.

Page 72: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

2) Mengamati kegiatan guru ketika mengajar saat menerapkan

metode penugasan pembuatan media timeline menggunakan

lembar observasi guru.

d. Refleksi

Tahap akhir dari siklus II adalah refleksi. Berdasarkan hasil

pengamatan, terdapat keberhasilan pada proses pembelajaran dengan

mempresentasikan hasil pembuatan media timeline sejarah Nabi

Muhammad SAW periode Madinah. Kelemahan-kelemahan yang

dirasakan pada siklus I teratasi pada siklus II. Pemberian tugas

mandiri meningkatkan kemampuan materi esensi, penggunaan media

timeline menambah keaktifan dan inovasi siswa. Pada siklus ini

hampir seluruh siswa berperan aktif dalam proses pembelajaran.

Presentasi dilaksanakan secara antusias, baik yang mempresentasikan

maupun yang mendengarkan. Ketepatan guru saat mengajar

menggunakan metode penugasan pembuatan dan presentasi media

timeline materi meneladani perjuangan dakwah Nabi periode Madinah

dapat melampaui target pencapaian KKM dan ketuntasan klasikal

sudah tercapai. Hasil pada siklus II ini sudah tercapai sesuai harapan

peneliti sehingga tidak perlu dilakukan siklus berikutnya.

Page 73: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Per Siklus

Peneliti melakukan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) pada siswa

kelas VII F SMP N 01 Banyubiru dengan menggunakan metode

penugasan pembuatan dan presentasi media timeline. Dalam bagian ini,

disajikan hasil penelitian dan pembahasan sesuai dengan tujuan penelitian

yaitu untuk mengetahui bahwa metode penugasan pembuatan dan

presentasi media timeline dapat meningkatkan hasil belajar pada mata

pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam materi meneladani perjuangan

dakwah Nabi Muhammad SAW periode Madinah.

Peneliti menggunakan indikator keberhasilan yakni acuan KKM

mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam sebesar 70, serta menggunakan

kriteria ketuntasan klasikal sebesar 85%. Dalam penelitian siklus I dan

siklus II peneliti menggunakan soal evaluasi disetiap akhir pelaksanaan

pembelajaran. Dan untuk pra siklus peneliti menggunakan data nilai

ulangan harian materi meneladani perjuangan dakwah Nabi Muhammad

SAW di Madinah.

Page 74: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

1. Pra Siklus

Tahap awal pada penelitian ini, peneliti melakukan

observasi dengan wawancara langsung kepada pengampu

Pendidikan Agama Islam di SMP N 01 Banyubiru, yakni ibu

Siti Jamaliyah, S. Ag. Dari hasil observasi tersebut, diketahui

bahwa materi Sejarah Pendidikan Islam masih menggunakan

metode konvensional seperti ceramah dalam pembelajaran,

sehingga minat belajar dan keaktifan siswa rendah. Metode

ceramah membuat siswa belum bisa secara maksimal

menuntaskan pembelajaran Sejarah Pendidikan Islam sesuai

dengan kriteria ketuntasan minimal (KKM).

Peneliti mengambil data ulangan harian materi Sejarah

Pendidikan Islam tentang meneladani perjuangan dakwah Nabi

Muhammad SAW periode Madinah yang telah dilakukan guru

sebelum menggunakan metode penugasan pembuatan dan

presentasi media timeline. Berikut data hasil ulangan harian

materi Sejarah Pendidikan Islam tentang meneladani

perjuangan dakwah Nabi Muhammad SAW periode Madinah

ditunjukan pada tabel berikut:

Page 75: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Tabel 4.1 Nilai Pra Siklus

NO NAMA NILAI PRA

SIKLUS

KETERANGAN

1 Siswa 1 45 Tidak Tuntas

2 Siswa 2 95 Tuntas

3 Siswa 3 50 Tidak Tuntas

4 Siswa 4 50 Tidak Tuntas

5 Siswa 5 95 Tuntas

6 Siswa 6 80 Tuntas

7 Siswa 7 65 Tidak Tuntas

8 Siswa 8 70 Tuntas

9 Siswa 9 80 Tuntas

10 Siswa10 80 Tuntas

11 Siswa 11 65 Tidak Tuntas

12 Siswa 12 65 Tidak Tuntas

13 Siswa 13 95 Tuntas

14 Siswa 14 80 Tuntas

15 Siswa 15 75 Tuntas

16 Siswa 16 80 Tuntas

17 Siswa 17 55 Tidak Tuntas

18 Siswa 18 40 Tidak Tuntas

19 Siswa 19 50 Tidak Tuntas

20 Siswa 20 65 Tidak Tuntas

21 Siswa 21 90 Tuntas

22 Siswa 22 90 Tuntas

23 Siswa 23 95 Tuntas

24 Siswa 24 75 Tuntas

25 Siswa 25 65 Tidak Tuntas

26 Siswa 26 65 Tidak Tuntas

Page 76: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

27 Siswa 27 75 Tuntas

28 Siswa 28 80 Tuntas

29 Siswa 29 80 Tuntas

30 Siswa 30 80 Tuntas

Jumlah 1380

Rata-rata 46

Presentase Tuntas 60%

Presentasi Tidak

Tuntas

40%

Data diatas dapat diketahui bahwa siswa yang tuntas dalam

KKM 70 dicapai oleh 18 siswa dari 30 siswa dan siswa yang

tidak tuntas berjumlah 12 siswa. Jika dihitung dalam

presentase, jumlah siswa yang tuntas sebesar 60% dan yang

belum tuntas sebesar 40%. Hal tersebut menunjukan bahwa

ketuntasan klasikal 85% belum tercapai.

2. Siklus I

Penelitian siklus I dilaksanakan pada tanggal 27 Maret

2019, selama kurang lebih 135 menit/3 jam pelajaran. Untuk

mengukur kemampuan peserta didik dalam materi yang telah

dipelajari dengan menggunakan metode penugasan pembuatan

media timeline, maka peneliti memberikan soal evaluasi siklus

I kepada peserta didik setelah pembelajaran selesai. Berikut,

dibawah ini hasil nilai evaluasi pada siklus I:

Page 77: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Tabel 4.2 Nilai Siklus I

NO NAMA NILAI

SIKLUS I

KETERANGAN

1 Siswa 1 48 Tidak Tuntas

2 Siswa 2 72 Tuntas

3 Siswa 3 80 Tuntas

4 Siswa 4 72 Tuntas

5 Siswa 5 74 Tuntas

6 Siswa 6 70 Tuntas

7 Siswa 7 64 Tidak Tuntas

8 Siswa 8 76 Tuntas

9 Siswa 9 78 Tuntas

10 Siswa10 72 Tuntas

11 Siswa 11 60 Tidak Tuntas

12 Siswa 12 68 Tidak Tuntas

13 Siswa 13 84 Tuntas

14 Siswa 14 72 Tuntas

15 Siswa 15 78 Tuntas

16 Siswa 16 76 Tuntas

17 Siswa 17 52 Tidak Tuntas

18 Siswa 18 44 Tidak Tuntas

19 Siswa 19 56 Tidak Tuntas

20 Siswa 20 76 Tuntas

21 Siswa 21 72 Tuntas

22 Siswa 22 74 Tuntas

23 Siswa 23 78 Tuntas

24 Siswa 24 52 Tidak Tuntas

25 Siswa 25 80 Tuntas

26 Siswa 26 72 Tuntas

Page 78: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

27 Siswa 27 72 Tuntas

28 Siswa 28 84 Tuntas

29 Siswa 29 84 Tuntas

30 Siswa 30 76 Tuntas

Jumlah 2116

Rata-rata 70.53

Presentase Tuntas 73,33%

Presentasi Tidak

Tuntas

26.67%

Pada siklus I ini terjadi peningkatan hasil belajar siswa,

setelah menggunakan metode penugasan pembuatan media

timeline. Pada Pra siklus (sebelum diterapkan metode penugasan

pembuatan media timeline) hanya 18 siswa yang tuntas,

sedangkan untuk siklus I meningkat menjadi 22 siswa yang

tuntas dari 30 siswa dengan jumlah ketuntasan klasikal 73,33%.

Hasil siklus I menunjukan ketuntasan klasikal sebesar

73,33%, hal ini belum bisa dikatakan tuntas, karena indikator

dalam penelitian ini sebesar 85%. Maka dari itu perlu

dilaksanakan tindak lanjut pada siklus II yaitu

mempresentasikan hasil pembuatan media timeline sejarah Nabi

Muhammad SAW periode Madinah.

Page 79: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

3. Siklus II

Penelitian siklus II dilaksanakan pada tanggal 10 April

2019, pada tahap ini kurun waktu yang dilaksanakan masih

sama dengan siklus I yaitu selama 135 menit/3 jam pelajaran.

Pada siklus ini siswa diminta untuk mempersentasikan secara

individu hasil pembuatan media timeline sejarah Nabi

Muhammad SAW periode Madinah, dengan tujuan

memperbaiki kekurangan-kekurangan yang ada pada siklus I.

Pada siklus II siswa yang mempresentasikan hasil

pembuatan media timeline maupun yang mendengarkan terlihat

lebih aktif dan antusias. Penggunaan media timeline juga dapat

meningkatkan kreatifitas dan inovasi siswa. Berikut merupakan

nilai hasil evaluasi yang dilakukan pada siklus II:

Tabel 4.3 Nilai Siklus II

NO NAMA NILAI

SIKLUS II

KETERANGAN

1 Siswa 1 73 Tuntas

2 Siswa 2 98 Tuntas

3 Siswa 3 70 Tuntas

4 Siswa 4 70 Tuntas

5 Siswa 5 93 Tuntas

6 Siswa 6 80 Tuntas

7 Siswa 7 86 Tuntas

8 Siswa 8 60 Tidak Tuntas

9 Siswa 9 83 Tuntas

Page 80: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

10 Siswa10 96 Tuntas

11 Siswa 11 67 Tidak Tuntas

12 Siswa 12 63 Tidak Tuntas

13 Siswa 13 80 Tuntas

14 Siswa 14 73 Tuntas

15 Siswa 15 93 Tuntas

16 Siswa 16 73 Tuntas

17 Siswa 17 80 Tuntas

18 Siswa 18 78 Tuntas

19 Siswa 19 73 Tuntas

20 Siswa 20 73 Tuntas

21 Siswa 21 100 Tuntas

22 Siswa 22 96 Tuntas

23 Siswa 23 100 Tuntas

24 Siswa 24 73 Tuntas

25 Siswa 25 70 Tuntas

26 Siswa 26 60 Tidak Tuntas

27 Siswa 27 79 Tuntas

28 Siswa 28 93 Tuntas

29 Siswa 29 91 Tuntas

30 Siswa 30 86 Tuntas

Jumlah 2410

Rata-rata 80,33

Presentase Tuntas 87 %

Presentasi Tidak

Tuntas

13 %

Page 81: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Berdasarkan data diatas terdapat peningkatan hasil belajar

pada peserta didik yang mana pada siklus I nilai rata-rata yang

diperoleh adalah 70,53 dengan jumlah ketuntasan klasikal 60%.

Sedangkan pada siklus II naik dengan jumlah nilai rata-rata

80,33 dan jumlah ketuntasan klasikal 87%. Dengan demikian

penelitian ini bisa dikatakan berhasil dan dapat dihentikan pada

siklus II, karena pencapaian hasil belajar sudah mencapai 87%.

Tabel 4.4 Peningkatan Hasil Belajar Peserta Didik Per Siklus

NO Aspek Pencapaian Hasil

Belajar

Siklus I Siklus II

1. Rata-rata nilai 70,53 80,33

2. Presentase tuntas 73,33% 87 %

3. Presentase tidak tuntas 26,67% 13%

Gambar 4.1 Grafik Peningkatan Hasil Belajar Siklus I dan Siklus II

Siklus I Siklus II

73,33% 87%

26,67% 13%

Grafik Hasil Belajar

Tuntas Tidak Tuntas

Page 82: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

B. Pembahasan

1. Siklus I

Berdasarkan pelaksanaan siklus I dapat diketahui bahwa adanya

peningkatan hasil belajar siswa setelah diterapkannya metode

penugasan pembuatan media timeline dengan hasil nilai rata-rata dari

30 siswa yaitu 70,53 dengan rincian 22 siswa atau 73% telah mencapai

KKM dan dinyatakan lulus. Sedangkan 8 siswa atau 27% belum

mencapai KKM dan dinyatakan tidak lulus. Pada siklus I belum

mencapai indikator keberhasilan yaitu 85%. Maka dari itu untuk

menyempurnakan pelaksanaan pada siklus I peneliti akan melanjutkan

pada siklus II.

2. Siklus II

Sedangkan pada siklus II siswa diminta untuk mempersentasikan

secara individu hasil pembuatan media timeline sejarah Nabi

Muhammad SAW periode Madinah. Bertujuan untuk memperbaiki

kekurangan-kekurangan yang ada pada siklus I. Berdasarkan

pelaksanaan siklus II mengetahui bahwa hasil nilai rata-rata dari 30

siswa yaitu 80,33 dengan rincian 26 siswa atau 87% telah mencapai

KKM dan dinyatakan lulus. Sedangkan 4 siswa atau 13% belum

mencapai KKM dan dinyatakan tidak lulus. Setelah mengetahui data

diatas dapat kita simpulkan bahwa adanya peningkatan hasil belajar

siswa dari 73,33% pada siklus I menjadi 87% pada siklus II. Sehingga

pelaksanaan penelitian pada siswa kelas VII F materi meneladani

Page 83: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

perjuangan dakwah Nabi Muhammad SAW periode Madinah dengan

menggunakan metode penugasan pembuatan dan presentasi media

timeline bisa dikatakan telah berhasil dan mencapai ketuntasan klasikal

85%.

Page 84: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Tabel 4.5 Rekapitulasi Hasil Belajar Siswa Pra Siklus Siklus I dan Siklus II

No Nama Nilai Pra Siklus

Nilai Siklus I

Nilai Siklus II

Ket

1 Siswa 1 45 48 73 Tuntas 2 Siswa 2 95 72 98 Tuntas 3 Siswa 3 50 80 70 Tuntas

4 Siswa 4 50 72 70 Tuntas 5 Siswa 5 95 74 93 Tuntas 6 Siswa 6 80 70 80 Tuntas

7 Siswa 7 65 64 86 Tuntas 8 Siswa 8 70 76 60 Tidak Tuntas 9 Siswa 9 80 78 83 Tuntas

10 Siswa10 80 72 96 Tuntas 11 Siswa 11 65 60 67 Tidak Tuntas

12 Siswa 12 65 68 63 Tidak Tuntas 13 Siswa 13 95 84 80 Tuntas 14 Siswa 14 80 72 73 Tuntas

15 Siswa 15 75 78 93 Tuntas 16 Siswa 16 80 76 73 Tuntas 17 Siswa 17 55 52 80 Tuntas

18 Siswa 18 40 44 78 Tuntas 19 Siswa 19 50 56 73 Tuntas

20 Siswa 20 65 76 73 Tuntas 21 Siswa 21 90 72 100 Tuntas 22 Siswa 22 90 74 96 Tuntas

23 Siswa 23 95 78 100 Tuntas 24 Siswa 24 75 52 73 Tuntas 25 Siswa 25 65 80 70 Tuntas

26 Siswa 26 65 72 60 Tidak Tuntas 27 Siswa 27 75 72 79 Tuntas 28 Siswa 28 80 84 93 Tuntas

29 Siswa 29 80 84 91 Tuntas 30 Siswa 30 80 76 86 Tuntas

Jumlah 1380 2116 2410 Rata-rata 46 70.53 80.33 Nilai tertinggi 95 84 100 Nilai terendah 40 44 60 Tuntas 18 22 26 Belum tuntas 12 8 4 Presentase Tuntas

60% 73,33% 87 %

Presentase Tidak Tuntas

40% 26,67% 13%

Page 85: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan dalam

kegiatan pembelajaran dua siklus dengan metode penugasan pembuatan

dan presentasi media timeline dapat diambil kesimpulan bahwa metode

yang digunakan, dapat meningkatkan hasil belajar ranah kognitif materi

meneladani perjuangan dakwah Nabi Muhammad SAW periode Madinah

pada siswa kelas VII F SMP N 01 Banyubiru Kabupaten Semarang Tahun

Pelajaran 2018/2019. Peningkatan hasil belajar ditandai dengan nilai siswa

yang mencapai KKM 70, yakni pada siklus I siswa yang tuntas sebanyak

22 siswa atau 73,33% dari 30 siswa dengan rata-rata kelas 70,53.

Sedangkan pada siklus II siswa yang tuntas bertambah menjadi 26 siswa

atau 87% dari 30 siswa dengan rata-rata kelas 80,33. Penelitian

inidikatakan berhasil dan dapat dihentikan pada siklus II, karena

pencapaian hasil belajar sudah mencapai 85%. Dengan penerapan metode

penugasan pembuatan dan presentasi media timeline dapat meningkatkan

hasil belajar siswa materi meneladani perjuangan dakwah Nabi

Muhammad SAW di Madinah kelas VII SMP Negeri 01 Banyubiru Tahun

Pelajaran 2018/2019.

Page 86: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

B. Saran

1. Bagi Guru

a. Agar pembelajaran berhasil dengan baik, maka seorang guru

hendaknya selalu aktif dan inovatif selama kegiatan belajar

mengajar.

b. Penggunaan metode dan media pembelajaran sebaiknya sesuai

materi yang akan diajarkan agar materi yang akan disampaikan

bisa diterima dengan baik oleh siswa.

c. Guru Pendidikan Agama Islam sebaiknya menggunakan dan

menerapkan metode penugasan pembuatan dan presentasi media

timeline pada mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam. Dengan

metode tersebut kemampuan daya pikir kronologis serta kreatifitas

siswa bisa berkembang dengan baik.

2. Bagi Siswa

a. Diharapkan siswa bisa mengambil hikmah dan meneladani dari

sejarah Nabi Muhammad SAW periode Madinah.

b. Diharapkan siswa lebih bersemangat dan aktif lagi saat mengikuti

pembelajaran Pendidikan Agama Islam.

c. Senantiasa mengembangkan kemampuannya untuk menambah

wawasan dan pengetahuan tentang Sejarah Kebudayaan Islam.

Page 87: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

DAFTAR PUSTAKA

Ahsan, Muhammad, Sumiyati & Mustahdi. 2016. Pendidikan Agama Islam Dan Budi Pekerti. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.

Arikunto, Suharsimi, Suhardjono dan Supardi. 2006. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Aqib, Zainal, dkk. 2017. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) SMP/MTs. Yogyakarta: AR-Ruzz Media.

Dara, Mala Citra, Elis Setiawati. 2017. Pengaruh Penggunaan Media Timeline Terhadap Kemampuan Berfikir Kronologis Pembelajaran Sejarah Di SMAN 2 Metro. Jurnal HISTORIA (Online), Vol. 5 No. 1, (ojs.fkip.ummetro.ac.id/index.php/sejarah/article/view/733/0, diakses 11 Maret 2019)

Dimyati & Mudjiono. 2002. Belajar Dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.

Djamarah, Syaiful Bahri. 2011. Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Hasan, Iqbal. 2004. Analisis Data Penelitian Dengan Statistik. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Haekal, Muhammad Husain. 2007. Sejarah Hidup Muhammad. Terjemahan Ali Audah. Jakarta: PT Mitra Kerjaya Indonesia.

Hidayat, Sholeh. 2013. Pengembangan Kurikulum Baru. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Kunandar. 2011. Langkah-Langkah Penelitian Tindakan Kelas Sebagai Pengembangan Profesi Guru. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.

Majid, Abdul. 2012. Belajar dan Pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

2014. Strategi Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Mahmud, Muhammad. 2011. Pemikiran Pendidikan Islam. Bandung: CV Pustaka Setia.

Mulyasa. 2011. Praktik Penelitian Tindakan Kelas. (Bandung: PT Remaja Rosdakarya).

Page 88: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Purwanto, Muhammad Ngalim. 1987. Psikologi Pendidikan. Bandung: Remaja Karya CV.

Ramadani, Anisa Ekhsanti. 2017. Pengaruh Penggunaan Media Bagan Garis Waktu (Timeline Chart) Terhadap Hasil Belajar IPS SiswaKelas V SDN Balerejo 1 Kab. Madiun. Jurnal Pendidikan Agama Islam (Online) Vol. 05, No. 03, (http://www.neliti.com/id/publications/254555/pengaruh-penggunaan-media-bagan-garis-waktu-timeline-chart-terhadap-hasil-belaja, diakses 11 Maret 2019)

Sadiman, Arief S, R. Raharjo, Anung Haryono & Rahardjito. 1996. Media Pendidikan Pengertian, Pengembangan & Pemanfaatannya. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.

Shafwan, Muhammad Hambal. 2014. Intisari Sejarah Pendidikan Islam. Solo: Pustaka Arafah.

Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Sukiman. 2012. Pengembangan Media Pembelajaran. Yogyakarta: PT Pustaka Insan Madani.

Suprijono, Agus. 2011. Cooperative Learning. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Surakhmad, Winarno. 1982. Interaksi Mengajar Belajar. Bandung: TARSITO.

Susilo, Joko. 2007. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Suyadi. 2010. Panduan Penelitian Tindakan Kelas. Jogjakarta: DIVA Press.

Trianto. 2009. Mendisain Model Pembelajaran Inovatif, Progresif: Konsep, Landasan dan Implementasi Pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Jakarta: Kencana Penada Media Group.

Page 89: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 90: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SIKLUS I

Sekolah : SMP Negeri 1 Banyubiru Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas/ Semester : VII/Genap Materi Pokok : Dakwah Nabi Muhammad Periode Madinah Alokasi Waktu : 1 x pertemuan (3x45 menit)

A. Kompetensi Inti

KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama Islam. KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,

peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.

KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.

KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

No. Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

1. Memahami sejarah perjuangan Nabi Muhammad SAW Periode Madinah.

1.1 Menyebutkan sebab-sebab Nabi Muhammad Saw hijrah.

1.2 Menjelaskan kronologi peristiwa hijrah Nabi Muhammad Saw. 1.3 Menjelaskan keadaan masyarakat

Madinah sebelum Islam masuk. 1.4 Mengelola informasi mengenai hubungan

antara kaum muhajirin dan ansor, kaum muslim dan non muslim di Madinah.

2. Menyajikan strategi perjuangan yang dilakukan Nabi Muhammad Saw periode Madinah.

2.1 Menyebutkan strategi dakwah Nabi Muhammad di Madinah

C. Tujuan Pembelajaran

Melalui proses mengamati, menanya, mengeksplorasi, mengasosiasi, dan mengkomunikasikan peserta didik dapat:

1. Mampu menjelaskan sebab-sebab Nabi Muhammad Saw hijrah. 2. Mampu menjelaskan berita gembira apa saja dari kotaYasrib.

Page 91: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

3. Mampu menceritakan kronologis peristiwa hijrah Nabi Muhammad Saw.

4. Menjelaskan keadaan kota Madinah sebelum Islam masuk.

D. Materi Pembelajaran 1. Madinah Sebelum Islam Masuk

Sebelum datangnya Islam, penduduk Madinah terdiri atas dua suku bangsa, yaitu bangsa Arab dan Yahudi. Suku Arab tersebut datang dari Yaman dan dikenal dengan suku Aus dan suku Khazraj. Bangsa Yahudi yang tinggal di Madinah terdiri atas tiga suku utama yaitu bani Quraizah, bani Nadir dan bani Qainuqa. Ketika itu Madinah tidak mempunyai pemimpin dan pemerintahan resmi atas semua penduduk sehingga menimbulkan persaingan antar suku yang seringkali pecah menjadi peperangan. Salah satu peperangan besar yaitu perang Bu`as pada tahun 618 M.

2. Sebab-Sebab Nabi Muhammad Saw Hijrah ke Madinah Setelah Nabi Muhammad dakwah secara terang-terangan, hantaman dan siksaan dari kafir Quraisy mulai meningkat. Berbagai cara dilakukan kafir Quraisy agar Nabi Muhammad saw tidak meneruskan dakwahnya. Bertahun-tahun Nabi menyerukan Islam di Makkah, tetapi hasilya hanya sedikit yang mengikuti ajaran-Nya. Pada saat Nabimembutuhkan dorongan dan motivasi orang-orang terdekatnya justru istrinya Siti Khadijah dan pamannya Abu Talib berpulang ke Rahmatullah dalam waktu yang hampir bersamaan. Di tenggah kesedihannya Nabi Muhammad mengalami peristiwa luar biasa yaitu Isra‟ Mi‟raj. Peristiwa itu terjadi setahun sebelum Hijrah ke Madinah, tepatnya 27 Rajab 621 M. Pada peristiwa itu Allah Swt memperlihatkan tanda-tanda keagungan dan kekuasaan-Nya. Pada peristiwa tersebut Nabi menerima shalat 5 waktu. Setelah Isra‟ Mi‟raj Nabi meneruskan dakwahnya dan mengabarkan peristiwa yang dialaminnya. Kabar itu membuat kafir Quraisy menganggap Nabi Muhammad telah melakukan pembohongan. Usaha-usaha membunuh Nabi Muhammad terus dilakukan. Setelah Allah menyuruhnya untuk hijrah, maka Nabi Muhammad saw melaksanakan hijrah ke Madinah.

3. Kronologi peristiwa hijrah Nabi muhammad Saw Hijrah merupakan kepindahan nabi Muhammad saw dari Mekkah

ke Madinah. Nabi Muhammad saw dan kaum muslimin dengan ikhlas meninggalkan kampong halamannya dan menetap di Madinah. Peristiwa hijrah membuka lembaran baru dalam usaha da`wah nabi Muhammad saw untuk menyebarkan agama Islam. Setelah peristiwa Baitul Aqobah yang kedua, kaum muslimin melakukah hijrah ke Madinah. Kaum muslimin pergi ke Madinah dalam beberapa rombongan secara berangsur-angsur.

Page 92: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Adapun nabi Muhammad saw berangkat terakhir kali bersama Abu Bakar As-Siddiq karena menunggu perintah Allah swt. Nabi Muhammad saw tiba di Quba [dekat Madinah] pada hari Senin, 20 September 622 M setelah berjalan selama tujuh hari. Di tempat ini, nabi Muhammad saw membangun sebuah masjid yang diberi nama masjid Quba.

E. Metode Pembelajaran

1. Pendekatan : Kontruktivisme 2. Metode : Ceramah, diskusi, tanya jawab, dan penugasan.

F. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran 1. Media pembelajaran : Lembar kerja, Power point 2. Alat pembelajaran : Laptop, LCD 3. Sumber Belajar

a. Ahsan, Muhammad, Sumiyati dan Mustadi. 2013. Pendidikan Islam dan Budi Pekerti SMP/MTs kelas VII. Jakarta: ESIS Erlangga.

b. Murodi. 2013. Dakwah Islam Dan Tantangan Masyarakat Quraisy Kajian Sejarah Dakwah pada Masa Rasulullah SAW. Jakarta: Kencana.

c. https://www.academia.edu/7879346/_SEJ_3017_Perjuangan_Dakwah_Nabi_Muhammad_SAW_di_Madinah

G. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan pertama :

Kegiatan Pembelajaran Waktu 1. Kegiatan Awal

a. Guru membuka pembelajaran dengan salam dan berdoa bersama dipimpin oleh seorang peserta didik dengan penuh khidmat.

b. Guru memulai pembelajaran dengan pembacaan al-Quran surah ayat pilihan yang dipimpin oleh salah seorang peserta didik.

c. Guru memperhatikan kesiapan diri peserta didik dengan mengisi lembar kehadiran dan memeriksa kehadiran, kerapian pakaian, posisi, dan tempat duduk peserta didik.

d. Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan secara komunikatif yang berkaitan dengan materi pembelajaran.

e. Guru menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.

f. Menyampaikan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam pembelajaran.

15 menit

2. Kegiatan Inti a. Mengamati

1) Peserta didik mengamati tayangan yang terkait

90 menit

Page 93: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

dengan perjuangan Nabi Muhammad Saw periode Madinah.

2) Peserta didik memperhatikan penjelasan guru tentang sejarah perjuangan Nabi Muhammad Saw periode Madinah

3) Peserta didik menyimak dan membaca penjelasan mengenai perjuangan Nabi Muhammad Saw periode Madinah.

b. Menanya 1) Dengan dimotivasi oleh guru, peserta didik

mengajukan pertanyaan mengenai vidio yang sudah ditayangkan.

2) Peserta didik mengajukan pertanyaan terkait kronologi sebab-sebab Nabi Muhammad Saw hijrah atau pertanyaan lain yang relevan.

3) Guru membagi peserta didik dalam beberapa kelompok (setiap kelompok terdiri dari 4 orang)

c. Mengeksplorasi 1) Peserta didik mendiskusikan sebab-sebab Nabi

Muhammad Saw hijrah berdasarkan data dari berbagai sumber.

2) Peserta didik mendiskusikan kronologi Nabi Muhammad Saw hijrah berdasarkan data dari berbagai sumber.

d. Mengasosiasi 1) Peserta didik melakukan analisis sebab-sebab Nabi

Muhammad Saw hijrah. 2) Peserta didik melakukan analisis kronologi Nabi

Muhammad Saw hijrah. c. Mengkomunikasikan

Peserta didik menyajikan paparan kronologi sejarah sebab-sebab Nabi Muhammad Saw hijrah sampai jayanya kota Madinah dalam bentuk time line.

3. Kegiatan Akhir a. Guru melakukan post test terhadap pemahaman peserta

didik selama proses pembelajaran. b. Guru bersama peserta didik melakukan refleksi terhadap

pembelajaran yang telah dilaksanakan. c. Guru memberikan tugas mandiri kepada peserta didik

berkaitan dengan materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya.

d. Guru bersama-sama para peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa.

15 menit

H. Penilaian Hasil Belajar

1. Sikap a. Teknik penilaian : Non tes (penamatan) b. Bentuk penilaian : Lembar observasi

Page 94: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

No ASPEK YANG DIAMATI SKOR PARTISIPASI

SB B C K

A Kegiatan Awal

1 Peserta didik menjawab salam

2 Peserta didik berdoa dan membaca surat pendek sebelum pembelajaran dimulai

3 Peserta didik mnegikuti guru mengondisikan suasana pembelajaran yang menyenangkan

4 Peserta didik mendengarkan guru memeriksa daftar kehadiran

5 Peserta didik memperhatikan guru menjelaskan materi sebelumnya dan materi yang akan diajarkan

6 Peserta didik menyimak guru menyampaikan kompetensi yang akan dicapai

A. Kegiatan Inti 1 Peserta didik memperhatikan penjelasan guru

tentang sejarah perjuangan Nabi Muhammad di Madinah

2 Peserta didik bertanya hal-hal mengenai materi sejarah perjuangan Nabi Muhammad di Madinah

3 Peserta didik menunjukan keaktifan dan rasa ingin tau yang tinggi tentang materi sejarah perjuangan Nabi Muhammad di Madinah

4 Peserta didik menunjukkan minat pada pembelajaran dengan penerapan metode penugasan pembuatan time line

5 Peserta didik senang mencari dan memecahkan soal-soal pada pembelajaran dengan penerapan metode penugasan pembuatan media time line

6 Peserta didik menunjukan sikap terbuka terhadap guru

7 Peserta didik antusias mengikuti pembelajaran PAI

B. Kegiatan Akhir 1 Peserta didik dibawah bimbingan guru

melakukan refleksi dan menyimpulkan hasil pembelajaran secara demokratis

Page 95: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

2 Peserta didik memperhatikan arahan tindak lanjut (nasehat, motivasi, tugas)

3 Peserta didik mendengarkan informasi dari guru untuk materi selanjutnya

4 Peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa

Keterangan: Sangat Baik = SB

Baik = B

Cukup = C

Kurang = K

2. Pengetahuan

a. Tes:

1). Teknik Penilaian : Tes tertulis 2). Bentuk Instrumen : Essay test 3). Instrumen : a. Jelaskan pendapat anda yang dimaksud dengan hijrah Rasul ? b. Bagaimana keadaan masyarakat Madinah sebelum Islam

masuk ? c. Sebutkan alasan mengapa Nabi Muhammad hijrah dari

Makkah ke Madinah ! d. Setelah mengetahui rencana hijrahnya Rasulullah ke

Madinah, apakah yang dilakukan suku kafir Quraisy ? e. Di tengah kesedihannya setelah ditinggal dua orang

terdekatnya yaitu istri Beliau Siti Khadijah dan paman Beliau Abu Talib, Nabi Muhammad mengalami peristiwa luar biasa. Peristiwa apakah itu ?

Kunci jawaban 1). Hijrah Rasul artinya perpindahan Rasulullah saw beserta

sahabatnya dari Mekkah ke Madinah. 2). Di Madinah terdapat beberapa suku, salah satunya yaitu Aus

dan suku Khazraj, bani Qunainuqoh dari bangsa Arab yang beragama yahudi. Suku-suku di madinah suka berperang dan mengadakan pertumpahan darah. Antar suku saling bermungsuhan, berkhianat, dan membenci.

3). Karena perintah Allah, serangan kafir Quraisy yang semakin meningkat, ada harapan baru untuk mengembangkan Islamdi Madinah.

Page 96: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

4). Mengepug rumah Nabi Muhammad, karena khawatir akan lari dan agama Islam menyebar di Yasrib.

5). Isra‟ adalah perjalanan Nabi dari masjidilharam ke masjid Al-Aqsa Mi‟raj adalah perjalanan Nabi dari masjid Aqsa ke sidrotul muntaha

Kriteria penilaian: Point 5 untuk jawaban yang sangat sempurna Point 4 untuk jawaban yang sempurna Point 3 untuk jawaban yang kurang sedikit Ponit 2 untuk jawaban yang kurang Point 1 untuk jawaban yang salah Point 0 untuk jawaban yang kosong

Nilai 100

b. Lisan

1) Teknik penilaian : Mempresentasikan hasil diskusi

2) Bentuk instrumen: Lembar observasi

3) Instrumen :

No Nama Peserta didik

Kemampuan Mempresentasikan

A B C D E

1. Abi Romeo Putra

2. Adinda Auryn Yuliana Labibah

Dst Dst..........................

Keterangan : Skor Tes lisan :

Mempresentasikan sangat baik = 80 – 90 = A Mempresentasikan baik = 70 – 79 = B Mempresentasikan kurang baik = 60 – 69 = C Mempresentasikan tidak lancar = 50 – 59 = D Tidak dapat mempresentasikan = kurang dari 50 = E

3. Keterampilan a. Teknik Penilaian : Produk b. Bentuk Instrumen : Lembar observasi

Page 97: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

c. Instrumen :

Aspek yang dinilai Indikator kemampuan Nilai Paraf Guru

Siswa dapat membuat media time line sesuai dengan materi.

Time line sesuai dengan materi 100

Time line tidak sesuai materi 80

Tidak berhasil menyusun time line

60

Page 98: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SIKLUS II

Sekolah : SMP Negeri 1 Banyubiru Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas/ Semester : VII/Genap Materi Pokok : Dakwah Nabi Muhammad Periode Madinah Alokasi Waktu : 1 x pertemuan (3x45 menit)

I. Kompetensi Inti

KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama Islam. KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,

peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.

KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.

KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

J. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

No. Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

1. Memahami sejarah perjuangan Nabi Muhammad SAW Periode Madinah.

1.5 Menyebutkan sebab-sebab Nabi Muhammad Saw hijrah.

1.6 Menjelaskan kronologi peristiwa hijrah Nabi Muhammad Saw. 1.7 Menjelaskan keadaan masyarakat

Madinah sebelum Islam masuk. 1.8 Mengelola informasi mengenai hubungan

antara kaum muhajirin dan ansor, kaum muslim dan non muslim di Madinah.

2.

Menyajikan strategi perjuangan yang dilakukan Nabi Muhammad Saw periode Madinah.

2.1 Menyebutkan strategi dakwah Nabi

Muhammad di Madinah

K. Tujuan Pembelajaran

Page 99: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Melalui proses mengamati, menanya, mengeksplorasi, mengasosiasi, dan mengkomunikasikan peserta didik diharapkan:

Mampu menjelaskan strategi dakwah Rasulullah saw di Madinah

L. Materi Pembelajaran 4. Madinah Sebelum Islam Masuk

Sebelum datangnya Islam, penduduk Madinah terdiri atas dua suku bangsa, yaitu bangsa Arab dan Yahudi. Suku Arab tersebut dating dari Yaman dan dikenal dengan suku Aus dan suku Khazraj. Bangsa Yahudi yang tinggal di Madinah terdiri atas tiga suku utama yaitu bani Quraizah, bani Nadir dan bani Qainuqa. Ketika itu Madinah tidak mempunyai pemimpin dan pemerintahan resmi atas semua penduduk sehingga menimbulkan persaingan antar suku yang seringkali pecah menjadi peperangan. Salah satu peperangan besar yaitu perang Bu`as pada tahun 618 M.

5. Sebab-Sebab Nabi Muhammad Saw Hijrah ke Madinah

Setelah Nabi Muhammad dakwah secara terang-terangan, hantaman

dan siksaan dari kafir Quraisy mulai meningkat. Berbagai cara dilakukan kafir

Quraisy agar Nabi Muhammad saw tidak meneruskan dakwahnya. Bertahun-

tahun Nabi menyerukan Islam di Makkah, tetapi hasilya hanya sedikit yang

mengikuti ajaran-Nya. Pada saat Nabimembutuhkan dorongan dan motivasi

orang-orang terdekatnya justru istrinya Siti Khadijah dan pamannya Abu Talib

berpulang ke Rahmatullah dalam waktu yang hampir bersamaan.

Di tenggah kesedihannya Nabi Muhammad mengalami peristiwa luar

biasa yaitu Isra’ Mi’raj. Peristiwa itu terjadi setahu sebelu Hijrah ke Madi ah, tepatnya 27 Rajab 621 M. Pada peristiwa itu Allah Swt memperlihatkan tanda-

tanda keagungan dan kekuasaan-Nya. Pada peristiwa tersebut Nabi menerima

shalat 5 waktu. Setelah Isra’ Mi’raj Nabi e eruska dakwah ya da mengabarkan peristiwa yang dialaminnya. Kabar itu membuat kafir Quraisy

menganggap Nabi Muhammad telah melakukan pembohongan. Usaha-usaha

membunuh Nabi Muhammad terus dilakukan. Setelah Allah menyuruhnya

untuk hijrah, maka Nabi Muhammad saw melaksanakan hijrah ke Madinah.

6. Kronologi peristiwa hijrah Nabi muhammad Saw

Hijrah merupakan kepindahan nabi Muhammad saw dari Mekkah ke Madinah. Nabi Muhammad saw dan kaum muslimin dengan ikhlas meninggalkan kampong halamannya dan menetap di Madinah. Peristiwa hijrah membuka lembaran baru dalam usaha da`wah nabi Muhammad saw untuk menyebarkan agama Islam. Setelah peristiwa Baitul Aqobah yang kedua, kaum muslimin melakukah hijrah ke Madinah. Kaum muslimin pergi ke Madinah dalam beberapa rombongan secara berangsur-angsur.

Adapun nabi Muhammad saw berangkat terakhir kali bersama Abu Bakar As-Siddiq karena menunggu perintah Allah swt. Nabi Muhammad saw tiba di Quba [dekat Madinah] pada hari Senin, 20 September 622 M

Page 100: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

setelah berjalan selama tujuh hari. Di tempat ini, nabi Muhammad saw membangun sebuah masjid yang diberi nama masjid Quba.

7. Strategi Dakwah Nabi Muhammad Saw Di Madinah

Peristiwa hijrah menjadi babak baru dalam perjuangan umat Islam setelah mendapat tantangan yang hebat dari kaum Quraisy di Mekah, kaum muslim mendapat semangat baru dengan dukungan dari penduduk madinah. Mereka bersama bahu-membahu dalam memperjuangkan islam. Usaha dakwah Nabi Muhammad saw. Di Madinah dilakukan dengan cara membangun masid, mempersaudarakan kaum Muhajirin dan Ansar, serta menyusun undang-undang. a. Membangun Masjid

Pada masa Nabi Muhammad saw., masjid digunakan sebagai pusat kegiatan. Kegiatan tiu merupakan peribadahan dan penyelenggaraan pemerintah. Masjid yang pertama kali dibangun nabi Muhammad saw di Madinah adalah masjid Nabawi. Masjid Nabawi dibangun pada bulan Rabiul awal tahun 1 Hijriah [September 622 M]. masjid itu dibangun umat Islam dengan bergotong royong. Masjid Nabawi berfungsi sebagai pusat peribadahan.

Pusat perencanaan kegiatan masyarakat, pusat latihan dan pendidikan dari nabi Muhammad saw, menampung kaum muhajirin dari Mekkah yang kehabisan bekal, dan tempat mengadili perkara-perkara yang diselesaikan oleh nabi Muhammad saw.Setelah membangun masjid Nabawi, umat Islam berturut-turut membangun beberapa masjid lainnya, yaitu masjid Jumu`ah, masjid Gamamah, masjid Quba, masjid Bani Quraizah, masjid Ubay bin Kaab, masjid Salman dan masjid Ali.

b. Mempersaudarakan kaum Ansor dan kaum Muhajirin Setelah membangun masjid nabi Muhammad saw mempersaudarakan

orang-orang dari kaum ansor dan kaum muhajirin. Sebagai contoh, nabi mempersaudarakan Ibnu Mas`ud dengan Saad bin Mua`z, kepala suk Aus. Hal itu dilakukan nabi Muhammad saw agar kaum muhajirin dapat perlindungan yang kuat di Madinah. Denga demikian, mereka dapat hidup bersama dengan rukun dan damai.

c. Menyusun Undang-Undang Berkaitan dengan telah terbentuknya masyarakat di Madinah, nabi

Muhammad saw kemudian menetapkan sebuah dustur atau undang-undang. Undang-undang ini terkenal dengan sebutan Piagam Madinah. Piagam Madinah memuat ketetapan mengenai hak dan kewajiban bagi kaum muslimin dan non muslimin. Piagam Madinah memberikan landasan bagi perkembangan Islam selanjutnya

M. Metode Pembelajaran

3. Pendekatan : Kontruktivisme

4. Metode : Ceramah, diskusi, tanya jawab, dan penugasan.

Page 101: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

N. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran 4. Media pembelajaran : Lembar kerja, Power point 5. Alat pembelajaran : Laptop, LCD 6. Sumber Belajar

d. Ahsan, Muhammad, Sumiyati dan Mustadi. 2013. Pendidikan Islam dan Budi Pekerti SMP/MTs kelas VII. Jakarta: ESIS Erlangga.

e. Murodi. 2013. Dakwah Islam Dan Tantangan Masyarakat Quraisy Kajian Sejarah Dakwah pada Masa Rasulullah SAW. Jakarta: Kencana.

f. https://www.academia.edu/7879346/_SEJ_3017_Perjuangan_Dakwah_Nabi_Muhammad_SAW_di_Madinah

O. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran Pertemuan kedua :

Kegiatan Pembelajaran Waktu 4. Kegiatan Awal

g. Guru membuka pembelajaran dengan salam dan berdoa bersama dipimpin oleh seorang peserta didik dengan penuh khidmat.

h. Guru memulai pembelajaran dengan pembacaan al-Quran surah ayat pilihan yang dipimpin oleh salah seorang peserta didik.

i. Guru memperhatikan kesiapan diri peserta didik dengan mengisi lembar kehadiran dan memeriksa kehadiran, kerapian pakaian, posisi, dan tempat duduk peserta didik.

j. Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan secara komunikatif yang berkaitan dengan materi pembelajaran.

k. Guru menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.

l. Menyampaikan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam pembelajaran.

15 menit

5. Kegiatan Inti e. Mengamati

4) Peserta didik memperhatikan penjelasan guru tentang strategi dakwah Nabi Muhammad Saw periode Madinah.

5) Peserta didik menyimak dan membaca penjelasan mengenai perjuangan Nabi Muhammad Saw periode Madinah.

f. Menanya Peserta didik mengajukan pertanyaan mengenai materi dakwah Nabi Muhammad di Madinah yang sudah dijelaskan oleh guru.

g. Mengeksplorasi

90 menit

Page 102: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Mendiskusikan strategi dakwah Nabi Muhammad Saw hijrah berdasarkan data dari berbagai sumber.

h. Mengasosiasi Peserta didik melakukan analisis strategi dakwah Nabi Muhammad Saw di Madinah

c. Mengkomunikasikan Peserta didik mempresentasikan secara individu kronologi sejarah sebab-sebab Nabi Muhammad Saw hijrah dalam bentuk time line.

6. Kegiatan Akhir e. Guru melakukan post test terhadap pemahaman peserta

didik selama proses pembelajaran. f. Guru bersama peserta didik melakukan refleksi terhadap

pembelajaran yang telah dilaksanakan. g. Guru bersama-sama para peserta didik menutup

pelajaran dengan berdoa.

15 menit

P. Penilaian Hasil Belajar 2. Sikap

a. Teknik penilaian : Non tes (penamatan) b. Bentuk penilaian : Lembar observasi

No ASPEK YANG DIAMATI SKOR PARTISIPASI

SB B C K

A Kegiatan Awal

1 Peserta didik menjawab salam

2 Peserta didik berdoa dan membaca surat pendek sebelum pembelajaran dimulai

3 Peserta didik mnegikuti guru mengondisikan suasana pembelajaran yang menyenangkan

4 Peserta didik mendengarkan guru memeriksa daftar kehadiran

5 Peserta didik memperhatikan guru menjelaskan materi sebelumnya dan materi yang akan diajarkan

6 Peserta didik menyimak guru menyampaikan kompetensi yang akan dicapai

C. Kegiatan Inti 1 Peserta didik memperhatikan penjelasan guru

tentang sejarah perjuangan Nabi Muhammad di Madinah

Page 103: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

2 Peserta didik bertanya hal-hal mengenai materi sejarah perjuangan Nabi Muhammad di Madinah

3 Peserta didik menunjukan keaktifan dan rasa ingin tau yang tinggi tentang materi sejarah perjuangan Nabi Muhammad di Madinah

4 Peserta didik menunjukkan minat pada pembelajaran dengan penerapan metode penugasan pembuatan time line

5 Peserta didik senang mencari dan memecahkan soal-soal pada pembelajaran dengan penerapan metode penugasan pembuatan media time line

6 Peserta didik menunjukan sikap terbuka terhadap guru

7 Peserta didik antusias mengikuti pembelajaran PAI

D. Kegiatan Akhir 1 Peserta didik dibawah bimbingan guru

melakukan refleksi dan menyimpulkan hasil pembelajaran secara demokratis

2 Peserta didik memperhatikan arahan tindak lanjut (nasehat, motivasi, tugas)

3 Peserta didik mendengarkan informasi dari guru untuk materi selanjutnya

4 Peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa

Page 104: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Keterangan: Sangat Baik = SB

Baik = B

Cukup = C

Kurang = K

2. Pengetahuan b. Teknik Penilaian : Tes tertulis c. Bentuk Instrumen : Essay test d. Instrumen :

1) Perpindahan Nabi Muhammad dari Makkah ke Madinah disebut ?

2) Setelah mengetahui rencana hijrahnya Rasulullah ke Madinah, apakah yang dilakukan suku kafir Quraisy ?

3) Siapakah yang menggantikan Rasulullah tidur diranjang saat hendak di bunuh orang kafir Quraisy ?

4) Apakah yang di khawatirkan kafir Quraisy sehingga mereka menghalangi Rasulullah hijrah ke Madinah ?

5) Saat perjalanan hijrah Nabi Muhammad bersembunyi di sebuah gua yang bernama ? Selama berapa hari berapa malam ?

6) Di tengah perjalanan menuju Madinah Rasulullah singgah di sebuah desa dan membangun masjid, masjid pertama dalam sejarah Islam. Masjid tersebut bernama ?

7) Saat hijrah ke Madinah Nabi di temani seorang sahabat yang bernama ?

8) Ketika pertama kali sampai di Madinah, apakah yang dilakukan Rasulullah ?

9) Tanggal berapakah Nabi Muhammad dan Abu Bakar tiba di Madinah ?

10) Kaum yang hijrah dari Makkah ke Madinah adalah ? 11) Sebutkan tiga fungsi masjid pada masa Rasulullah ! 12) Dua kaum yang dipersaudarakan oleh Rasulullah saw adalah ? 13) Bagaimana tanggapan masyarakat Madinah dengan kedatangan

Rasulullah beserta rombongan ke Madinah ? 14) Nabi Muhammad merumuskan piagam yang berlaku bagi

seluruh kaum muslimin dan non muslimin di Madinah, yang kemudian disebut ?

15) Nabi Muhammad menjadikan Madinah daerah yang sangat maju baik peradaban maupun kebudayaannya. Sehingga kota Madinah terkenal dengan sebutan ?

Kunci jawaban

Page 105: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

1). Hijrah 2). Mengepung rumah Nabi Muhammad dan berencana membunuh

Nabi 3). Ali bin Abi Talib 4). Khawatir agama Islam menyebar di Yasrib. 5). Gua Hira selama tiga hari tiga malam 6). Masjid Quba‟ 7). Abu bakar as-Sidiq 8). Membangun masjid 9). 12 Rabiul Awal 10). Muhajirin 11). Tempat mempersatukan umat, bermusyawarah tentang

perkembangan Islam, mengkaji ilmu agama. 12). Muhajirin dan Ansar 13). Disambut dengan baik dan bahagia/senang 14). Piagam Madinah 15). Al-Madinah Al-Munawarah

Kriteria penilaian: Point 1 untuk jawaban yang benar Point 0 untuk jawaban yang kosong

Nilai 100

3. Keterampilan d. Teknik Penilaian : Performance/Praktik e. Bentuk Instrumen : Lembar observasi f. Instrumen :

Aspek yang dinilai Indikator kemampuan Nilai Paraf Guru

Siswa dapat mempresentasikan pembuatan media time line yang sesuai dengan materi.

Time line sesuai dengan materi dengan pembawaan yang baik.

100

Time line sesuai dengan materi tetapi pembawaan kurang

90

Time line sesuai dengan materi dan kurang dalam dalam pembawaan.

80

Time line tidak sesuai materi dan pembawaan tidak baik.

70

Page 106: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Tidak berhasil menyusun time line

60

Page 107: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Hasil Pengamatan Guru Pada Siklus I

No ASPEK YANG DINILAI SKALA PARTISIPAS

SB B C K

A Kegiatan Awal

1 Guru membuka pelajaran dengan salam √

2 Guru mengajak peserta didik berdoa dan membaca surat pendek sebelum pembelajaran dimulai

3 Guru mengajak peserta didik menyanyikan lagu ”Indonesia Raya”

4 Guru memeriksa kesiapan peserta didik √

5 Guru memeriksa kehadiran peserta didik √

6 Guru melakukan appersepsi (kajian materi yang sebelumnya dengan materi yang akan disampaikan)

7 Guru menyampaikan kompetesi yang akan dicapai

B Kegiatan Inti

1 Guru menjelaskan garis besar materi sejarah perjuangan Nabi Muhammad di Madinah

2 Guru menyuruh peserta didik bertanya hal-hal mengenai materi sejarah perjuangan Nabi Muhammad di Madinah

3 Guru menunjukkan penguasaan materi pembelajaran

4 Guru menggunakan metode penugasan pembuatan timeline sesuai dengan langkah-langkah yang direncanakan dalam RPP

5 Guru menciptakan suasana yang menumbuhkan pastisipasi aktif peserta didik melalui media dan sumber belajar

Page 108: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

6 Guru menunjukkan sikap terbuka dan responsive terhadap peserta didik

7 Guru menumbuhkan keceriaan dan antusiasme peserta didik

C Kegiatan Akhir

1 Guru melakukan refleksi dan membuat rangkuman bersama peserta didik

2 Guru memberikan arahan tindak lanjut (nasehat, motivasi, tugas)

3 Menginformasikan materi untuk pertemuan selanjutnya

4 Bersama-sama menutup pelajaran dengan berdoa

Keterangan:

Sangat Baik = SB

Baik = B

Cukup = C

Kurang = K

Banyubiru, 27 Maret 2019

Pengamat,

Laela Cahyani

Page 109: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Hasil Pengamatan Siswa Pada Siklus I

No ASPEK YANG DIAMATI SKOR PARTISIPASI

SB B C K

A Kegiatan Awal

1 Peserta didik menjawab salam √

2 Peserta didik berdoa dan membaca surat pendek sebelum pembelajaran dimulai

3 Peserta didik menyanyikan lagu “Indonesia Raya”

4 Peserta didik mnegikuti guru mengondisikan suasana pembelajaran yang menyenangkan

5 Peserta didik mendengarkan guru memeriksa daftar kehadiran

6 Peserta didik memperhatikan guru menjelaskan materi sebelumnya dan materi yang akan diajarkan

7 Peserta didik menyimak guru menyampaikan kompetensi yang akan dicapai

A. Kegiatan Inti

1 Peserta didik memperhatikan penjelasan guru tentang sejarah perjuangan Nabi Muhammad di Madinah

2 Peserta didik bertanya hal-hal mengenai materi sejarah perjuangan Nabi Muhammad di Madinah

3 Peserta didik menunjukan keaktifan dan rasa ingin tau yang tinggi tentang materi sejarah perjuangan Nabi Muhammad di Madinah

4 Peserta didik menunjukkan minat pada pembelajaran dengan penerapan metode penugasan pembuatan timeline

5 Peserta didik senang mencari dan memecahkan soal-soal pada pembelajaran dengan penerapan metode penugasan pembuatan media timeline

Page 110: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

6 Peserta didik menunjukan sikap terbuka terhadap guru

7 Peserta didik antusias mengikuti pembelajaran PAI

B. Kegiatan Akhir

1 Peserta didik dibawah bimbingan guru melakukan refleksi dan menyimpulkan hasil pembelajaran secara demokratis

2 Peserta didik memperhatikan arahan tindak lanjut (nasehat, motivasi, tugas)

3 Peserta didik mendengarkan informasi dari guru untuk materi selanjutnya

4 Peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa √

Keterangan:

Sangat Baik = SB

Baik = B

Cukup = C

Kurang = K

Banyubiru, 27 Maret 2019

Pengamat,

Laela Cahyani

Page 111: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Hasil Pengamatan Guru Pada Siklus II

No ASPEK YANG DINILAI SKALA PARTISIPAS

SB B C K

A Kegiatan Awal

1 Guru membuka pelajaran dengan salam √

2 Guru mengajak peserta didik berdoa dan membaca surat pendek sebelum pembelajaran dimulai

3 Guru mengajak peserta didik menyanyikan lagu”Indonesia Raya”

4 Guru memeriksa kesiapan peserta didik √

5 Guru memeriksa kehadiran peserta didik √

6 Guru melakukan appersepsi (kajian materi yang sebelumnya dengan materi yang akan disampaikan)

7 Guru menyampaikan kompetesi yang akan dicapai

B Kegiatan Inti

1 Guru menjelaskan garis besar materi sejarah perjuangan Nabi Muhammad di Madinah

2 Guru menyuruh peserta didik bertanya hal-hal mengenai materi sejarah perjuangan Nabi Muhammad di Madinah

3 Guru menunjukkan penguasaan materi pembelajaran

4 Guru menyuruh peserta didik mempresentasikan pembuatan media timeline sesuai dengan langkah-langkah yang direncanakan dalam RPP

5 Guru menciptakan suasana yang menumbuhkan pastisipasi aktif peserta didik melalui media dan sumber belajar

Page 112: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

6 Guru menunjukkan sikap terbuka dan responsive terhadap peserta didik

7 Guru menumbuhkan keceriaan dan antusiasme peserta didik

C Kegiatan Akhir

1 Guru melakukan refleksi dan membuat rangkuman bersama peserta didik

2 Guru memberikan arahan tindak lanjut (nasehat, motivasi, tugas)

3 Menginformasikan materi untuk pertemuan selanjutnya

4 Bersama-sama menutup pelajaran dengan berdoa

Keterangan:

Sangat Baik = SB

Baik = B

Cukup = C

Kurang = K

Banyubiru, 10 April 2019

Pengamat,

Laela Cahyani

Page 113: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Hasil Pengamatan Siswa Pada Siklus II

No ASPEK YANG DIAMATI SKOR PARTISIPASI

SB B C K

A Kegiatan Awal

1 Peserta didik menjawab salam √

2 Peserta didik berdoa dan membaca surat pendek sebelum pembelajaran dimulai

3 Peserta didik menyanyikan lagu “Indonesia Raya”

4 Peserta didik mnegikuti guru mengondisikan suasana pembelajaran yang menyenangkan

5 Peserta didik mendengarkan guru memeriksa daftar kehadiran

6 Peserta didik memperhatikan guru menjelaskan materi sebelumnya dan materi yang akan diajarkan

7 Peserta didik menyimak guru menyampaikan kompetensi yang akan dicapai

A. Kegiatan Inti

1 Peserta didik memperhatikan penjelasan guru tentang sejarah perjuangan Nabi Muhammad di Madinah

2 Peserta didik bertanya hal-hal mengenai materi sejarah perjuangan Nabi Muhammad di Madinah

3 Peserta didik menunjukan keaktifan dan rasa ingin tau yang tinggi tentang materi sejarah perjuangan Nabi Muhammad di Madinah

4 Peserta didik menunjukkan minat pada pembelajaran dengan mempresentasikan hasil pembuatan media timeline

5 Peserta didik senang mencari dan memecahkan soal-soal pada materi sejarah dakwah Nabi di Madinah

Page 114: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

6 Peserta didik menunjukan sikap terbuka terhadap guru

7 Peserta didik antusias mengikuti pembelajaran PAI

B. Kegiatan Akhir

1 Peserta didik dibawah bimbingan guru melakukan refleksi dan menyimpulkan hasil pembelajaran secara demokratis

2 Peserta didik memperhatikan arahan tindak lanjut (nasehat, motivasi, tugas)

3 Peserta didik mendengarkan informasi dari guru untuk materi selanjutnya

4 Peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa √

Keterangan:

Sangat Baik = SB

Baik = B

Cukup = C

Kurang = K

Banyubiru, 10 April 2019

Pengamat,

Laela Cahyani

Page 115: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Hasil Pembuatan Media Timeline

NO

Nama Peserta Didik

Timeline sesuai

materi

Timeline tidak

sesuai materi

Tidak berhasil

menyusun

timeline

1. Abi Romeo Putra √

2. Adinda Auryn Yuliana Labibah

3. Aditya Ibnu Mabruri √

4. Aditya Rama Zulfikar √

5. Afni Marsaroh √

6. Agnie Najwa Mutia √

7. Ahmad Bagas Muntaha √

8. Ahmad Misbachul Munir

9. Aida Fitri Octavia Noor Rochmah

10. Aldilla Nomalista √

11. Alpiyah √

12. Andhika Wahyu Yuananda

13. Asyifa Shinta Azhahra √

14. Cyndy Anggraeni √

15. Dimas Agung Saputra √

16. Enggar Armidya Sera √

17. Fabila Zalfa Zahira √

18. Fadhil Ilham Subekti √

19. Gidieon Saktiawan √

20. Haris Jatmiko Jati √

21. Henika Dwi Mukhoifiyah

22. Jeny Sartika Putri √

23. Keisya Khoirunnisa Permatasyah

Page 116: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

24. Muhammad Alex Praditya

25. Naninda Dyah Putri √

26. Nessa Rizki Ayuni √

27. Ragil Nanda kurniawan √

28. Rama Aji Setyawan √

29. Ryansya Shandy Yudha √

30. Sabrina Ayu Ramadhani

Page 117: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Hasil Pengamatan Presentasi Siswa

NO Nama Peserta didik

Kemampuan Mempresentasikan

A B C D E

1. Abi Romeo Putra √

2. Adinda Auryn Yuliana Labibah √

3. Aditya Ibnu Mabruri √

4. Aditya Rama Zulfikar √

5. Afni Marsaroh √

6. Agnie Najwa Mutia √

7. Ahmad Bagas Muntaha √

8. Ahmad Misbachul Munir √

9. Aida Fitri Octavia Noor Rochmah √

10. Aldilla Nomalista √

11. Alpiyah √

12. Andhika Wahyu Yuananda √

13. Asyifa Shinta Azhahra √

14. Cyndy Anggraeni √

15. Dimas Agung Saputra √

16. Enggar Armidya Sera √

17. Fabila Zalfa Zahira √

18. Fadhil Ilham Subekti √

19. Gidieon Saktiawan √

20. Haris Jatmiko Jati √

21. Henika Dwi Mukhoifiyah √

Page 118: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Keterangan : Skor Tes lisan :

Mempresentasikan sangat baik = 80 – 90 = A Mempresentasikan baik = 70 – 79 = B Mempresentasikan kurang baik = 60 – 69 = C Mempresentasikan tidak lancar = 50 – 59 = D Tidak dapat mempresentasikan = kurang dari 50 = E

22. Jeny Sartika Putri √

23. Keisya Khoirunnisa Permatasyah √

24. Muhammad Alex Praditya √

25. Naninda Dyah Putri √

26. Nessa Rizki Ayuni √

27. Ragil Nanda kurniawan √

28. Rama Aji Setyawan √

29. Ryansya Shandy Yudha √

30. Sabrina Ayu Ramadhani √

Page 119: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Soal Evaluasi Siklus I

NAMA :

KELAS :

NO. ABSEN :

HARI/TANGGAL :

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar dan tepat !

1) Jelaskan pendapat anda yang dimaksud dengan hijrah Rasul ?

2) Bagaimana keadaan masyarakat Madinah sebelum Islam masuk ?

3) Sebutkan alasan mengapa Nabi Muhammad hijrah dari Makkah ke Madinah !

4) Setelah mengetahui rencana hijrahnya Rasulullah ke Madinah, apakah yang

dilakukan suku kafir Quraisy ?

5) Di tengah kesedihannya setelah ditinggal dua orang terdekatnya yaitu istri

Beliau Siti Khadijah dan paman Beliau Abu Talib, Nabi Muhammad

mengalami peristiwa luar biasa. Peristiwa apakah itu ?

Kunci Jawaban

1. Hijrah Rasul artinya perpindahan Rasulullah saw beserta sahabatnya dari

Mekkah ke Madinah.

2. Di Madinah terdapat beberapa suku, salah satunya yaitu Aus dan suku

Khazraj, bani Qunainuqoh dari bangsa Arab yang beragama yahudi. Suku-

suku di madinah suka berperang dan mengadakan pertumpahan darah.

Antar suku saling bermungsuhan, berkhianat, dan membenci.

3. Karena perintah Allah, serangan kafir Quraisy yang semakin meningkat,

ada harapan baru untuk mengembangkan Islamdi Madinah.

4. Mengepug rumah Nabi Muhammad, karena khawatir akan lari dan agama

Islam menyebar di Yasrib.

5. Isra‟ adalah perjalanan Nabi dari masjidilharam ke masjid Al-Aqsa

Mi‟raj adalah perjalanan Nabi dari masjid Aqsa ke sidrotul muntaha

Page 120: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Soal Evaluasi Siklus II

NAMA :

KELAS :

NO. ABSEN :

TANGGAL :

Jawablah soal-soal dibawah ini dengan benar dan tepat !

1. Perpindahan Nabi Muhammad dari Makkah ke Madinah disebut ? 2. Setelah mengetahui rencana hijrahnya Rasulullah ke Madinah, apakah

yang dilakukan suku kafir Quraisy ? 3. Siapakah yang menggantikan Rasulullah tidur diranjang saat hendak di

bunuh orang kafir Quraisy ? 4. Apakah yang di khawatirkan kafir Quraisy sehingga mereka menghalangi

Rasulullah hijrah ke Madinah ? 5. Saat perjalanan hijrah Nabi Muhammad bersembunyi di sebuah gua yang

bernama ? Selama berapa hari berapa malam ? 6. Di tengah perjalanan menuju Madinah Rasulullah singgah di sebuah desa

dan membangun masjid, masjid pertama dalam sejarah Islam. Masjid tersebut bernama ?

7. Saat hijrah ke Madinah Nabi di temani seorang sahabat yang bernama ? 8. Ketika pertama kali sampai di Madinah, apakah yang dilakukan Rasulullah

? 9. Tanggal berapakah Nabi Muhammad dan Abu Bakar tiba di Madinah ? 10. Kaum yang hijrah dari Makkah ke Madinah adalah ? 11. Sebutkan tiga fungsi masjid pada masa Rasulullah ! 12. Dua kaum yang dipersaudarakan oleh Rasulullah saw adalah ? 13. Bagaimana tanggapan masyarakat Madinah dengan kedatangan Rasulullah

beserta rombongan ke Madinah ? 14. Nabi Muhammad merumuskan piagam yang berlaku bagi seluruh kaum

muslimin dan non muslimin di Madinah, yang kemudian disebut ? 15. Nabi Muhammad menjadikan Madinah daerah yang sangat maju baik

peradaban maupun kebudayaannya. Sehingga kota Madinah terkenal dengan sebutan ?

Page 121: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Kunci Jawaban

1. Hijrah

2. Mengepung rumah Nabi Muhammad dan berencana

membunuh Nabi

3. Ali bin Abi Talib

4. Khawatir agama Islam menyebar di Yasrib.

5. Gua Hira selama tiga hari tiga malam

6. Masjid Quba‟

7. Abu bakar as-Sidiq

8. Membangun masjid

9. 12 Rabiul Awal

10. Muhajirin

11. Tempat mempersatukan umat, bermusyawarah

tentang perkembangan Islam, mengkaji ilmu

agama.

12. Muhajirin dan Ansar

13. Disambut dengan baik dan bahagia/senang

14. Piagam Madinah

15. Al-Madinah Al-Munawarah

Page 122: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Page 123: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Page 124: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Page 125: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Page 126: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Page 127: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Page 128: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Guru menjelaskan materi pembelajaran

Page 129: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Diskusi kelompok pembuatan media timeline

Page 130: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Presentasi media timeline

Page 131: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Foto bersama guru dan siswa kelas VII F

Foto bersama kepala sekolah SMP N 01 Banyubiru

Page 132: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Page 133: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Page 134: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Page 135: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Page 136: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Page 137: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Page 138: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

SATUAN KREDIT KEGIATAN

Nama : Laela Cahyani

NIM : 23010-15-0158

Jurusan : S1 Pendidikan Agama Islam

Dosen P.A : Dra. Urifatun Anis, M. Pd.I

No. NAMA KEGIATAN PELAKSANAAN SEBAGAI NILAI

1

International Scholarship

Talkshow dengan tema

“Create Your Bright History

Through Scholarship” oleh

DEMA FTIK IAIN Salatiga

10 November 2018 Peserta 10

2 Seminar Internasional Petani

Untuk Negeri

18 September 2016 Peserta 8

3 Seminar Nasional dengan

tema “Problematika Hakim

dan Peradilan “Rekontruksi

Ideal Sistem Peradilan di

Indonesia” oleh HMJ AS

IAIN Salatiga.

22 September 2016 Peserta 8

4 Seminar Nasional

“Mengembangkan Layanan

Kemanusiaan Berbasis

Kearifan Lokal Komunitas”

17 November 2018 Peserta 8

Page 139: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

oleh HMJ PMI IAIN Salatiga.

5 Seminar Nasional dengan

tema “Perempuan Indonesia

Di Mata Hukum dan HAM”

oleh Fakultas Syari‟ah.

21 Desember 2016 Peserta 8

6

Seminar Nasional dengan

tema “Meneguhkan Nilai-

Nilai Santri di Era

Globalisasi” oleh Pondok

Pesantren API ASRI

Tegalrejo Magelang.

7 Mei 2017 Peserta 8

7

Seminar Nasional dengan

tema “English-Preneurship Do

You Dare To Be The Next

Moslem Business Owner”

oleh HMJ TBI IAIN Salatiga

27 November 2015 Peserta 8

8

Seminar Nasional dengan

tema “Wonderful Ramadhan

dan Louncing Komunitas

Muslim Cendekia

(KOMIKA)” oleh KOMIKA

16 Mei 2018 Peserta 8

Page 140: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

9

Seminar Nasional dengan

tema “Nilai-Nilai Kebudayaan

Dalam Pendidikan Islam

Indonesia” oleh DEMA FTIK

IAIN Salatiga.

25 Mei 2018 Peserta 8

10

Seminar Nasional dengan

tema “Education and

Brotherhood For Great

Indonesia” oleh BEM FAI

UNDARIS.

30 Maret 2019 Peserta 8

11

Seminar Nasional dengan

tema “Geliat Masyarakat

Urban” oleh LPM Dinamika.

25 Maret 2016 Peserta 8

12

Seminar Nasional dengan

tema “Inovasi Pembelajaran

dan Media Pembelajaran

Matematika Berbasisi IT”

Oleh HMJ Tadris Matematika.

11 November 2017 Peserta 8

13

Seminar Nasional dengan

tema “Esensi Dakwah

Kontemporer” oleh LDK

Fatrir Ar Rasyid IAIN

Salatiga.

21 Mei 2016 Peserta 8

Page 141: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

14

Seminar Nasional dengan

tema “Peran Pasar Modal

Syariah Bagi Mahasiswa

Ekonomi Untuk

Menyongsong Indonesia

Sejahteraa”

19 Oktober 2016 Peserta 8

15

Masa Penerimaan Anggota

Baru (MAPABA) dengan

tema “Aswaja Sebagai

Benteng Kader PMII Untuk

Mewujudkan Mahasiswa yang

Berpribadi Ulul Albab”

18-20 September

2015

Peserta 4

16

Festival Ramadhan dengan

tema “Peran Spiritual dalam

Meningkatkan Kualitas

Pendidikan dan Kebangsaan”

oleh DEMA FTIK. IAIN

Salatiga

25 Mei 2018 Peserta 3

17

Seminar dengan tema “

Ta‟aruf Sastra Timur Tengah”

oleh LPM Dinamika

17 Juni 2016 Peserta 3

18 Peringatan Hari Santri

Nasional PC PMII Salatiga

22 Oktober 2016 Peserta 3

Page 142: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

19

Certificate of Completion has

attended “Intensive English

Language Program” UPTPB

IAIN Salatiga

22 Februari – 10

Juni 2016

Peserta 3

20

Participant In Art and

Language Exhibition 2017

“Kidung Katresnan Dewi

Arimbi”

26 April 2017 Peserta 3

21

Syahadah pembelajaran

Bahasa Arab oleh UPTPB

IAIN Salatiga

22 Februari – 10

Juni 2016

Peserta 3

22

Piagam Penghargaan dalam

Kegiatan Gerakan Tanam

Pohon “1 Pohon 1

Kehidupan” oleh Basecam

Andong Jinawi PESONA

ALAM.

11 Desember 2016 Peserta 3

23

Sosialisasi empat pilar MPR

RI Pancasila Sebagai Dasar

dan Ideologi Negara UUD RI

1945

14 Juli 2017 Peserta 3

24 Workshop Leadership dan

Achievment Motivation

1-2 Oktober 2016 Peserta 3

Page 143: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Training oleh FK WAMA

25

Pelatihan „Efektifitas

Menghafal Al-Qur‟an dengan

Metode MASTER” oleh

kemenag kabupaten semarang

24 Desember 2017 Peserta 3

26

Diskusi Akbar Dengan Tema”

Psikologi Perempuan” Oleh

HMPS Iain Salatiga

26 April 2019 Peserta 3

27 Library User Education

(Pendidikan Pemustaka)

21 Agustus 2015 Peserta 3

28

Pelatihan Kepramukaan oleh

Fakultas Tarbiyah dan Ilmu

Keguruan (FTIK) IAIN

Salatiga

19-21 Juli 2018 Peserta 3

29

Orientasi Pengenalan

Akademik dan

Kemahasiswaan (OPAK)

FTIK

13 Agustus 2015 Peserta 3

30

Orientasi Pengenalan

Akademik dan

Kemahasiswaan (OPAK)

IAIN Salatiga

14 Agustus 2015 Peserta 3

Page 144: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

Page 145: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6246/1/SKRIPSI JADI-min(1).pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI MENELADANI PERJUANGAN

128

RIWAYAT HIDUP PENULIS

Nama : Laela Cahyani

Umur : 24 Tahun

Tempat/Tanggal lahir : Semarang, 19 Februari 1995

Jenis Kelamin : Perempuan

Bangsa : Indonesia

Agama : Islam

Nama Ayah : Muhammad Irsam

Nama Ibu : Nur Aspriyati

Alamat : Dsn Randusari Rt 01 Rw 04 Kel. Banyubiru Kec. Banyubiru Kab. Semarang

Riwayat Pendidikan : 1. TK Tabiyatul Athfal (Lulus Tahun 2001)

2. SD Negeri 04 Sendangguwo (Lulus Tahun 2007)

3. SMP KY Ageng Giri Mranggen (Lulus Tahun 2010)

4. SMA KY Ageng Giri Mranggen (Lulus Tahun 2013)

Berikut daftar riwayat hidup penulis dibuat dengan sebenar-benarnya.

Salatiga, 1 Agustus 2019

Laela Cahyani