program studi ilmu hukum fakultas hukum...

13
KARAKTERISTIK BADAN HUKUM RUMAH SAKIT DI INDONESIA SKRIPSI Diajukan Sebagai Syarat Untuk Memenuhi Gelar Sarjana Hukum Program Studi Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Kristen Satya Wacana Nadia Septia Paulina NIM : 312014071 PROGRAM STUDI ILMU HUKUM FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA DESEMBER 2017

Upload: dangngoc

Post on 09-Mar-2019

224 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

KARAKTERISTIK BADAN HUKUM RUMAH SAKIT

DI INDONESIA

SKRIPSI

Diajukan Sebagai Syarat Untuk Memenuhi Gelar Sarjana Hukum

Program Studi Ilmu Hukum Fakultas Hukum

Universitas Kristen Satya Wacana

Nadia Septia Paulina

NIM : 312014071

PROGRAM STUDI ILMU HUKUM FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA

SALATIGA

DESEMBER 2017

MOTTO

“ GOD IS GOOD

ALL THE TIME…, ALL THE TIME…,

GOD IS GOOD”

UCAPAN TERIMA KASIH

Puji syukur penulis panjatkankan kepada Tuhan Yesus Kristus, karena kasih dan

anugrah-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Penulisan skripsi yang berjudul

“Karakteristik Badan Hukum Pengelola Rumah Sakit Di Indonesia” ini dilakukan dalam

rangka memenuhi salah satu syarat guna mencapai gelar Sarjana Hukum pada Fakultas

Hukum Universitas Kristen Satya Wacana.

Penulis menyadari bahwa, selama penyusunan skripsi ini banyak pihak yang telah

membantu, sehingga tanpa bantuan dari mereka sangatlah sulit bagi penulis untuk

menyelesaikan skripsi ini. Oleh karena itu, penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih

penulis kepada:

1. Tuhan Yesus Kristus, atas hikmat, kekuatan, dan kesehatan yang diberikan kepada

penulis setiap harinya;

2. Kedua orang tua penulis tercinta, Bapak Hartanto dan Ibu Yetjce Carolina, atas doa,

perhatian dan dukungan yang selalu menyertai penulis sehingga penulis selalu

semangat dan optimis dalam masa penulisan skripsi ini;

3. Saudara kandung penulis, Kak Gibbran dan Kak Gabriele yang selalu mendoakan,

memberikan nasihat, selalu membawa kecerian sehingga penulis merasa terhibur, dan

memberi bantuan selama penulis menempuh perkulihan dan mengerjakan skripsi di

Fakultas Hukum Universitas Kristen Satya Wacana;

4. Ibu Dr. Dyah Hapsari Prananingrum S.H., M.Hum., selaku Dosen Pembimbing

sebagai dosen pembimbing dalam menyusun skripsi ini, atas waktu, tenaga, pikiran,

bimbingan dan petunjuk yang diberikan hingga penulis dapat menyelesaikan skripsi

ini dengan baik dan tepat waktu;

5. Bapak Dr. Jefferson Kameo, SH., LLM., yang telah berkenan dan bersedia sebagai

penguji dalam ujian skripsi penulis;

6. Bapak Arie Siswanto, SH., M.Hum., yang telah berkenan dan bersedia sebagai

penguji dalam ujian skripsi penulis;

7. Saudara penulis, Mbak Fitria dan Mas Galih dalam memberikan dukungan selama

penulis kuliah dan meluangkan waktu untuk berlibur bersama penulis ketika hari

libur;

8. Teman penulis, Adi, Firhan, Erick, David, Moses, Robert, Koh Bobby di Lampung,

yang selalu menghibur penulis dalam penulisan skripsi.

9. Teman dekat penulis, Tedy di Klaten yang selalu menanyakan kabar dan progress

penulis dalam menyelesaikan skripsi, memberikan semangat tanpa hentinya, dari

penulis masuk kuliah pertama sampai dengan akhir penyusunan skripsi;

10. Sahabat penulis, Dinar, Anet, Sefi, Ayuk, Ghea, Christy, Yandhy, Yudha yang selalu

memberikan perhatianya dan menemani penulis dalam menyelesaikan urusan yang

berkaitan dengan penyusunan skripsi dan sama-sama berjuang dalam menyelesaikan

skripsi;

11. Seluruh teman-teman Fakultas Hukum Angkatan 2014 yang sama-sama telah

berjuang dalam menempuh masa akademis di fakultas tercinta ini.

Akhir kata, penulis menyadari bahwa pembahasan dan penyajian skripsi ini masih

jauh dari sempurna. Oleh karena itu, penulis berterima kasih apabila kepada penulis

diberikan saran dan kritik yang membangun bagi perbaikan dan penyempurnaan skripsi ini.

Penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita semua.

Salatiga, 1 Desember 2017

Penulis

KATA PENGANTAR

Kajian dan pembahasan penulisan skripsi yang berjudul “Karakteristik Badan

Hukum Rumah Sakit Di Indonesia” ini akan dijabarkan berdasarkan sistematika sebagai

berikut: Bab I Pendahuluan, bab ini memuat latar belakang masalah, rumusan masalah,

tujuan penelitian, manfaat penelitian, pembatasan masalah, metodelogi penelitian, dan

kerangka teori yang berisi teori badan hukum dan filosofi rumah sakit. Bab II Kajian

Pustaka, bab ini membahas kajian pustaka yang berisis tentang sejarah, pengertian, badan

hukum, manajemen, dan prosedur serta pendirian. Bab III Pembahasan, bab ini akan

membahas mengenai gambaran secara umum profil dari rumah sakit yang berbentuk

Yayasan dan Perseroan; badan hukum rumah sakit yang diatur dalam peraturan perundang-

undangan tentang rumah sakit dan peraturan-peraturan yang terkait; serta bab ini akan

membahas juga mengenai karakteristik berdasarkan pilihan bentuk badan hukumnya, serta

analisis dari rumusan masalah. Bab IV Penutup, akan di tutup dengan kesimpulan dan saran

atas rumusan masalah yang diteliti.

Salatiga, 1 Desember 2017

Nadia Septia Paulina

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL……………………………………………………… i

LEMBAR PERSETUJUAN……………………………………………… ii

LEMBAR PENGUJIAN…………………………………………………. iii

LEMBAR PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI………………. iv

MOTTO…………………………………………………………………… v

UCAPAN TERIMA KASIH…………………………………………….. vi

KATA PENGANTAR……………………………………………………. viii

DAFTAR ISI……………………………………………………………… ix

DAFTAR TABEL…………………………………………………………. xi

ABSTRAK……..………………………………………………………….. xii

BAB I PENDAHULUAN………………………………………………… 1

1.1. Latar Belakang Masalah……………………………………… 1

1.2. Rumusan Masalah……………………………………………. 14

1.3. Tujuan Penelitian……………………………………………... 14

1.4. Pembatasan Masalah………………………………………….. 15

1.5. Manfaat Penelitian……………………………………………. 15

1.6. Metode Penelitian…………………………………………….. 16

1.7. Kerangka Teori………………………………………………… 19

1.7.1. Teori Badan Hukum…………………………………… 19

1.7.2. Filosofi Rumah Sakit………………………………….. 21

BAB II KAJIAN PUSTAKA……………………………………………… 23

2.1. Aspek Hukum Perumahsakitan…………….………………. 23

2.1.1 Sejarah………………………………………………….. 23

2.1.2. Pengertian………………………………………………. 27

2.1.3. Badan Hukum………….………………………………. 28

2.1.4. Manajemen…………………………….……………….. 29

2.1.5. Pendirian……………………………………………….. 31

2.2. Aspek Hukum Yayasan……………………………………….. 36

2.2.1. Sejarah………………………………………………….. 36

2.2.2. Pengertian………………………………………………. 43

2.2.3. Badan Hukum…………………………………………... 45

2.2.4. Manajemen……………………………………………… 46

2.2.5. Pendirian………………………………………………… 47

2.3. Aspek Hukum Perseroan Terbatas…………………………… 50

2.3.1. Sejarah…………………………………………………… 50

2.3.2. Pengertian………………………………………………... 54

2.3.3. Badan Hukum…………………………………………… 56

2.3.4. Manajemen………………………………………………. 59

2.3.5. Pendirian…………………………………………………. 60

BAB III PEMBAHASAN……………………………………………………. 66

3.1. Profil Bentuk Badan Hukum Rumah Sakit…..……………… 66

3.1.1 Yayasan Kristen Untuk Kesehatan Umum……………… 66

3.1.2. Siloam……………………………………………………. 69

3.2. Pengaturan Bentuk Badan Hukum Rumah Sakit Dalam

Peraturan Perundang-undangan……………………………… 71

3.3. Karakteristik Bentuk Badan Hukum Rumah Sakit Berdasarkan

Pilihan Bentuk Badan Hukumnya…………………………….. 90

BAB IV PENUTUP………………………………………………………... 105

4.1. Kesimpulan…………………………………………………. 105

4.2. Saran………………………………………………………… 106

DAFTAR BACAAN……………………………………………………….. 107

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Perkembangan jumlah Rumah Sakit menurut kepemilikan di Indonesia

tahun 2013-2015.

Tabel 2. Karakteristik badan hukum yang berbentuk Perseroan Terbatas dan Yayasan.

ABSTRAK

Berbicara mengenai Rumah Sakit seringkali kita berpikir bahwa Rumah Sakit

adalah lembaga yang semata-mata hanya bergerak untuk tujuan-tujuan dan aktivitas-

aktivitas sosial saja, sehingga pilihan pendirian semata-mata hanya berbentuk Yayasan.

Berkembangnya jaman, Rumah Sakit tidak hanya dapat dikelola oleh suatu Yayasan yang

hanya bertujuan sosial namun dapat dikelola oleh suatu perusahaan yang berbentuk

Perseroan Terbatas dalam menjalankan kegiatan perumahsakitan.

Rumah Sakit merupakan bagian penting dari sistem kesehatan. Rumah Sakit

menyediakan pelayanan kuratif komplek, pelayanan gawat darurat, pusat alih pengetahuan

dan teknologi dan berfungsi sebagai pusat rujukan. Rumah Sakit harus senantiasa

meningkatkan mutu pelayanan untuk meningkatkan kemajuan Rumah Sakit. Berdasarkan

Pasal 7 ayat (4) Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit bahwa

Rumah Sakit dapat dikelola oleh suatu badan hukum yang kegiatan usahanya hanya

bergerak di bidang perumahsakitan. Badan hukum (Recht Persoon) adalah suatu badan atau

perkumpulan yang dapat memiliki hak-hak dan melakukan perbuatan seperti menerima

serta memiliki kekayaan sendiri, dan dapat digugat dan menggugat di muka hukum. Rumah

Sakit dapat didirikan oleh Pemerintah, Pemerintah Daerah, atau swasta. Pendirian oleh

swasta dapat berbentuk Yayasan atau Perseroan Terbatas dalam mengelola Rumah Sakit.

Penyelenggaraan Rumah Sakit yang dikelola Yayasan berbeda dengan Perseroan

Terbatas. Perbedaan tersebut dapat dilihat dari filosofi Yayasan yang kegiatan usahanya

mengedepankan charity dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

Dalam Perseroan Terbatas keuntungan suatu perusahaan menjadi tujuan utama dalam

pelayanan kesehatan.

Kata Kunci : Rumah Sakit, Bentuk Badan Hukum Yayasan dan Perseroan.