PROFIL BPVET CIKOLE 2017 i

PROFIL BPVET CIKOLE 2017 ii

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Illahirrobbi atas

perkenan dan karunia-Nya, Profil Balai Pelayanan Veteriner (BPVET) Cikole

Lembang dapat disusun sebagai informasi dasar tentang potensi dan pelayanan

yang dapat diberikan kepada masyarakat khususnya yang terkait dengan

pengujian penyakit hewan, obat hewan dan kesehatan pangan asal hewan.

Profil ini menyajikan tentang kondisi eksisting dan mekanisme

pelayanan baik di Balai maupun di Sub Unit.

Disadari sepenuhnya bahwa Profil ini masih belum sempurna, oleh

karena itu saran dan masukan sangat diharapkan untuk perbaikan di masa yang

akan datang.

Demikian Profil ini disusun semoga bermanfaat bagi pihak yang

memerlukan.

Lembang. September 2017

Kepala Balai,

Drh. Endang Purwiyanti

NIP. 196807231998032001

PROFIL BPVET CIKOLE 2017 iii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ........................................................................................ i

DAFTAR ISI...................................................................................................... ii

DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................... iii

LATAR BELAKANG ......................................................................................... 1

DASAR HUKUM ............................................................................................... 2

STRUKTUR ORGANISASI .............................................................................. 3

SUMBER DAYA MANUSIA ............................................................................. 4

VISI, MISI, MOTTO DAN JANJI LAYANAN .................................................... 5

TUGAS POKOK DAN FUNGSI ....................................................................... 6

WILAYAH KERJA, STAKE HOLDER DAN OBJEK PELAYANAN ................. 7

POLA PELAYANAN, KATEGORI PELAYANAN DAN JENIS LAYANAN ....... 8

JENIS LAYANAN, WAKTU DAN TARIF.......................................................... 11

JAMINAN PELAYANAN DAN JAMINAN KEAMANAN .................................. 13

SARANA DAN PRASARANA .......................................................................... 14

TAHAPAN PEMBANGUNAN UPTD BPVET ................................................... 15

RENCANA KERJA KEDEPAN BPVET ........................................................... 16

PROFIL BPVET CIKOLE 2017 iv

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN 1. MAKLUMAT PELAYANAN ...................................................... 25

LAMPIRAN 2. SURAT REKOMENDASI DARI INSPEKTORAT ..................... 26

LAMPIRAN 3. HASIL SURVEY IKM ................................................................ 27

LAMPIRAN 5. DAFTAR PENGHARGAAN YANG DITERIMA ........................ 35

LAMPIRAN 6. MEKANISME PALAYANAN DAN PROSEDUR PELAYANAN 36

LAMPIRAN 7. TESTIMONI DAN UCAPAN TERIMAKASIH ........................... 38

LAMPIRAN 8. PROSEDUR PENGADUAN PELANGGAN ............................. 43

LAMPIRAN 9. FOTO-FOTO KEGIATAN ......................................................... 44

LAMPIRAN 10. KEPUTUSAN KEPALA DINAS PETERNAKAN PROVINSI JAWA BARAT TENTANG PENETAPAN STANDAR PELAYANAN .......................................................................... 49

LAMPIRAN 11. STANDAR PELAYANAN BALAI ............................................ 52

PROFIL BPVET CIKOLE 2017 v

LATAR BELAKANG

Pada tahun 1980 untuk pertama kalinya Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat

Mendirikan Laboratorium Diagnostik yang berfungsi sebagai tempat penyelenggaraan

pengujian penyakit hewan. Pada tahun 1981 nama laboratorium diagnostik berubah

menjadi Laboratorium Kesehatan Hewan tipe B dengan wilayah kerja seluruh Jawa Barat

dan sebagai tempat rujukan bagi laboratorium kesehatan hewan tipe C yang ada di

Kabupaten/Kota yaitu Tasikmalaya, Karawang dan Cirebon.

Berdasarkan Peraturan Daerah Jawa Barat No. 5 Tahun 2002 Tentang

Perubahan Atas Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 15 Tahun 2000 Tentang

Dinas Daerah Provinsi Jawa Barat (Lembaran Daerah Tahun 2002 Nomor 9 Seri D),

maka laboratorium kesehatan hewan tipe B berganti nama menjadi UPTD Balai

Pengujian Penyakit Hewan dan Kesmavet (BP2HK) Cikole.

Pada tahun 2009 BP2HK berubah menjadi Balai Pengujian dan Penyidikan

Penyakit Hewan dan Kesmavet (BP3HK) Cikole sesuai dengan Perda No 113 Tahun

2009 yang mempunyai kewenangan melaksanakan pengujian dan penyidikan penyakit

hewan dan pangan asal hewan antar Kabupaten/Kota.

Dalam rangka pengembangan pelayanan kesehatan hewan dengan konsep one

health yang meliputi aspek kesehatan manusia, kesehatan hewan dan lingkungan

menjadi satu kesatuan yang tidak terpisahkan maka telah dibangun Rumah Sakit Hewan

(RSH) Provinsi Jawa Barat pada tahun 2013 dengan tujuan untuk memperluas

jangkauan pelayanan kesehatan hewan terhadap komoditas ternak maupun hewan

kesayangan; menjadi tempat rujukan bagi pusat kesehatan hewan (PUS Keswan),

Laboratorium Kabupaten/Kota dan praktisi Dokter Hewan; menjadi Pusat Pengembangan

Ilmu kedokteran hewan dan sebagai pusat informasi kesehatan hewan dan kesehatan

masyarakat veteriner).

Berdasarkan Peraturan Gubernur Jawa Barat No. 84 tahun 2016, tentang

pembentukan dan susunan organisasi Unit Pelaksana Teknis Dinas dan Badan

dilingkungan Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat menjadi Balai Pelayanan Veteriner

Cikole Lembang yang menbawahi empat (4) Sub Unit Pelayanan, yaitu:

1. Sub Unit Pelayanan Laboratorium Veteriner Losari;

2. Sub Unit Pelayanan Pos Pemeriksaan Hewan Losari;

3. Sub Unit Pelayanan Pos Pemeriksaan Hewan Banjar; dan

4. Sub Unit Pelayanan Pos Pemeriksaan Hewan Gunung Sindur.

PROFIL BPVET CIKOLE 2017 vi

DASAR HUKUM

Kelembagaan :

Peraturan Gubernur Jawa Barat No. 113 tahun 2009 tentang Organisasi dan

Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Dinas dan Badan di Lingkungan Pemerintah

Provinsi Jawa Barat

Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 51 Tahun 2010 tentang Tugas Pokok,

Fungsi dan Rincian Tugas Pada Unit Pelaksana Teknis Dinas di Lingkungan

Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat

Peraturan gubernur jawa barat no. 59 tahun 2014 tentang organisasi dan

tatakerja unit pelaksana teknis dinas dan badan di lingkungan pemerintah

provinsi jawa barat

Peraturan Gubernur Jawa Barat no. 84 tahun 2016 tentang pembentukan dan

susunan organisasi unit pelaksana teknis dinas dan badan lingkungan

pemerintah daerah provinsi jawa barat

Pelayanan publik :

Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 6 Tahun 2010 Tentang

Penyelenggaraan Pelayanan Publik (Lembaran Daerah Tahun 2010 Nomor 72

Seri E, Tambahan Lembaran Daerah Nomor 72);

Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 41 Tahun 2011 Tentang Petunjuk

Pelaksana Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 6 Tahun 2010 Tentang

Penyelenggaraan Pelayanan Publik.

Undang-Undang No 41 Tahun 2014 Sebagai Perubahan Atas Undang-Undang

Nomor 18 Tahun 2009 Tentang Peternakan dan Kesehatan Hewan

PP Nomor 22 Tahun 1983 Tentang Kesehatan Masyarakat Veteriner

Permentan Nomor 02 Tahun 2010 tentang Pedoman Pelayanan Jasa Medik

Veteriner

SNI ISO/IEC 17025 : 2008

Undang – Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik (Lembaran

Negara RI tahun 2009 nomor 112 , Tambahan Lembaran Negara RI nomor 5036)

Peraturan Pemerintah Nomor 96 Tahun 2012 . Tentang Pelaksanaan Undang –

Undang Nomor 25 Tahun 2012 tentang Pelayanan Publik (Lembaran Negara RI

Nomor 215, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 5357 )

Peraturan Menpan dan Reformasi Birokrasi RI nomor 15 tahun 2014 tentang

Pedoman Standar Pelayanan

PROFIL BPVET CIKOLE 2017 vii

STRUKTUR ORGANISASI

Struktur Organisasi Balai Pelayanan Veteriner Cikole – Lembang Peraturan Gubernur

Jawa Barat Nomor : 84 tahun 2016

KEPALA BALAI

KEPALA SUB BAGIAN TATA

USAHA

SEKSI PENGUJIAN

PRODUK HEWAN

SEKSI PENGUJIAN

PENYAKIT HEWAN

KELOMPOK JABATAN

FUNGSIONAL

1. SUB UNIT PELAYANAN LABORATORIUM VETERINER LOSARI

2. SUB UNIT PELAYANAN POS PEMERIKSAAN HEWAN LOSARI

3. SUB UNIT PELAYANAN POS PEMERIKSAAN HEWAN BANJAR

4. SUB UNIT PELAYANAN POS PEMERIKSAAN HEWAN GUNUNG SINDUR

PROFIL BPVET CIKOLE 2017 viii

SUMBER DAYA MANUSIA

NO LOKASI PNS THL JUMLAH

1. BPVET Cikole 13 9 22

2. SUB UNIT PLV Losari 2 3 5

3. SUB UNIT PPPH Losari 7 3 10

4. SUB UNIT PPPH Banjar 6 2 8

5. SUB UNIT PPPH Gunung Sindur 4 2 6

JUMLAH 32 19 51

Kompetensi Pegawai

NO NAMA BPVET CIKOLE

SU.PLV LOSARI

SU.PPPH LOSARI

SU.PPPH BANJAR

SU.PPPH GN.SIDUR

1 Medik Veteriner 5 1 - - 1

2 Penguji Laboratorium 5 1 - - -

3 Paramedik - 1 5 5 1

4 Analis 1 - - - 1

5 Penerima Sampel 3 - - - -

6 Petugas Administrasi 4 - 3 1 1

7 Petugas Kebersihan 2 1 1 1 1

8 Petugas Keamanan 1 1 1 1 1

9 Pengemudi 1 - - - -

10 Petugas Kandang - - - - -

JUMLAH 22 5 10 8 6

PROFIL BPVET CIKOLE 2017 ix

VISI, MISI, MOTTO DAN JANJI LAYANAN

VISI

“Menjadi Balai Pelayanan Veteriner yang handal dan termaju di

Jawa Barat”

MISI

1. Mewujudkan pelayanan bermutu melalui peningkatan

profesionalisme dan kinerja aparat

2. Melaksanakan pelayanan pengujian dan penyidikan penyakit

hewan, obat hewan dan pangan asal hewan melalui

penerapan system manajemen mutu sesuai dengan SNI

ISO/IEC 17025:2008

MOTTO

“Kepuasan Customer Adalah Tujuan Kami”

JANJI LAYANAN

1. Selalu memberikan pelayanan yang profesional dan

memuaskan

2. Menjamin pekerjaan pengujian dilaksanakan dengan

kejujuran teknis yang cepat, tepat dan akurat

PROFIL BPVET CIKOLE 2017 x

TUGAS POKOK DAN FUNGSI

TUGAS POKOK

“Melaksanakan Sebagian Fungsi Dinas Di Bidang

Penyidikan Penyakit Hewan, Obat Hewan Dan Kesehatan

Masyarakat Veteriner”

FUNGSI

Penyelenggaran pengkajian bahan petunjuk teknis

pengujian penyakit hewan, obat hewan serta

penyidikan kesehatan masyarakat veteriner;

Penyelenggaraan pengujian dan penyidikan penyakit

hewan, obat hewan serta kesehatan masyarakat

veteriner.

PROFIL BPVET CIKOLE 2017 xi

WILAYAH KERJA, STAKE HOLDER dan OBJEK PELAYANAN

WILAYAH KERJA

Seluruh Wilayah Kabupaten/Kota di Jawa Barat meliputi 27 Kab/Kota dengan dibantu

oleh 4 Sub Unit (SU):

1. Pelayanan Laboratorium Veteriner Losari;

2. Pelayanan Pos Pemeriksaan Hewan Losari;

3. Pelayanan Pos Pemeriksaan Hewan Banjar; dan

4. Pelayanan Pos Pemeriksaan Hewan Gunung Sindur.

STAKE HOLDER :

Peternakan Rakyat

Koperasi Persusuan

Breeding Farm

Perusahaan Peternakan

Perusahaan Obat Hewan

RPH/TPH, RPU/TPU, Meat Shop

Perseorangan

Feedloter / Perusahaan Penggemukan

Balai Perbibitan lingkup Dinas Peternakan Provinsi

Dinas yang membidangi fungsi peternakan dan kesehatan Kabupaten/Kota

Kelompok pecinta dan pembiak hewan kesayangan

Unit usaha pangan asal hewan

OBJEK PELAYANAN

Ternak Besar : Sapi, Kerbau dan Kuda

Ternak Kecil : Domba, Kambing, Babi

Unggas : Ayam, Itik, Burung, Entog dan lain-lain

Hewan kesayangan : Anjing, Kucing

Aneka ternak : Kelinci, Marmut dan lain-lain

Satwa liar maupun primate, dan

Daging, telur, susu dan hasil olahannya

PROFIL BPVET CIKOLE 2017 xii

POLA PELAYANAN, KATEGORI PELAYANAN DAN JENIS LAYANAN

POLA PELAYANAN

Pelayanan Aktif :

• Dilaksanakan sesuai jadwal yang telah direncanakan setiap bulan

yaitu 4-5 kali di lokasi stake holder.

Pelayanan Pasif :

• Dilaksanakan setiap hari kerja di BPVET sesuai jumlah sampel yang

diterima.

Pelayanan Semi Aktif :

• Dilaksanakan di Lokasi Stake Holder sesuai dengan permintaan dan

pelaporan kejadian penyakit (out break) . contoh: Pengujian

Pullorum di Breeding Farm.

KATEGORI PELAYANAN

NON KOMERSIAL

• Masyarakat tidak mampu/peternak kecil

• Jika ada wabah penyakit hewan menular

• Pelayanan aktif

KOMERSIAL

• bagi pelaku usaha peternakan seperti breeding farm, RPH – R,

RPH –U, perusahaan penggemukan, pengolahan produk pangan

asal hewan berdasarkan perda provinsi jawa barat nomor 19 tahun

2014 tentang perubahan atas peraturan daerah provinsi jawa barat

nomor 14 tahun 2011 tentang retribusi daerah

JENIS PELAYANAN

1. Pengujian Penyakit hewan, Obat Hewan dan Pangan Asal Hewan

PENYAKIT HEWAN

a. SEROLOGI :

Rapid Test / Uji Cepat :

AI, Brucella (RBT), Pullorum, Micoplasma dan Toksoplasma.

HA / AI Test : AI, ND dan IBV.

PROFIL BPVET CIKOLE 2017 xiii

Elisa : AI, IBR, IBV dan IBD.

b. MIKROBIOLOGI :

Identifikasi Bakteri, Kapang & Yeast / Ragi

SCC (Somatic Cell Count)

MRT (Milk Ring Test) & CMT (California Mastitis Test).

c. HEMATOLOGI

Darah rutin

Kimia darah

d. TOKSIKOLOGI

e. PARASITOLOGI :

Identifikasi ekto , endo parasit dan Identifikasi paasit darah

f. BIOLOGI MOLEKULER :

PCR AI (Konvensional dan Real Time)

OBAT HEWAN :

a. Uji Kualitas

b. Uji Sensitifitas Antibiotika

KESEHATAN MASYARAKAT VETERINER

a. Uji Kualitas PAH

Cemaran Mikroba : TPC/ALT, Identifikasi Bakteri yaitu

Salmonella, E.coli, Coliform, Staph. aureus, Listeria,

Pseudomonas dan Campylobacter.

Residu Antibotika dan Hormon

b. Uji cepat Formalin dan Borax

c. Uji Kualitas Susu

d. Uji Identifikasi Spesies PAH

e. Uji Kehalalan dengan Malachite Green

2. Pengawasan lalu lintas hewan/ternak, pangan asal hewan dan produk

hewan non pangan

Dilakukan di Sub Unit Pos Pemerikasaan Hewan dengan

pemerikasaan kesehatan terhadap hewan/ternak, pangan asal hewan dan

produk hewan non pangan yang masuk keluar atau melalui wilayah Provinsi

Jawa Barat.

Pemerikasaan yang dilakukan adalah pemeriksaan administrasi,

SKKH (Surat Keterangan Kesehatan Hewan) dari daerah Asal, SKK PAH

PROFIL BPVET CIKOLE 2017 xiv

(Surat keterangan Kesehatan Pangan Asal Hewan) dari daerah asal serta

Pemeriksaan teknis kesehatan hewan. Apabila hasil pemeriksaan

hewan/ternak, PAH dan PHNP dinyatakan sehat maka dapat diberikan surat

keterangan hasil pemeriksaan kesehatan hewan, PAH dan PHNP. Apabila

ada hewan/ternak yang diduga mengidap penyakit hewan menular akan

dilaksanakan isolasi dan observasi. Hasil isolasi dan observasi akan

menentukan apakah objek tersebut dapat melanjutkan perjalanan ke daerah

tujuan atau dimusnahkan.

PROFIL BPVET CIKOLE 2017 xv

JENIS LAYANAN, WAKTU DAN TARIF

No Tarif

1 Pengujian Serologi yaitu :

- HI AI/ND 2 Hari Rp 6.000,- Hasil Pengujian HI AI/ND

- MRT 2 Hari Rp 3.000.- Hasil Pengujian MRT

- RBT 2 Hari Rp 4.000,- Hasil Pengujian RBT

- Mycoplasma gallinarum 2 Hari Rp. 5.000,- Hasil Pengujian Mycoplasma gallinarum

- Pullorum test 1 Hari Rp. 500,- Hasil Pengujian Pullorum test

- Elisa Brucellosis 5 Hari Rp. 40.000,- Hasil Pengujian Elisa Brucellosis

- Elisa IBR (minimal 10 sampel) 5 Hari Rp. 50.000,- Hasil Pengujian Elisa IBR

- Elisa IBD (minimal 10 sampel) 5 Hari Rp. 50.000,- Hasil Pengujian Elisa IBD

- Elisa IB (minimal 10 sampel) 3 Hari Rp. 50.000,- Hasil Pengujian Elisa IB

- Elisa Rabies 5 Hari Rp. 30.000,- Hasil Pengujian Elisa Rabies

2 Pengujian Darah yaitu :

a) Darah Rutin :

PVC 2 Hari Rp 8.000,- Hasil Pengujian PVC

Hb 2 Hari Rp. 20.000,- Hasil Pengujian Hb

RBC 2 Hari Rp 8.000,- Hasil Pengujian RBC

WBC 2 Hari Rp 8.000,- Hasil Pengujian WBC

Hematokrit 2 Hari Rp 8.000,- Hasil Pengujian Hematokrit

Diferensiasi Leukosit 2 Hari Rp 8.000,- Hasil Pengujian Diferensiasi Leukosit

b) Kimia Darah :

SGOT 2 Hari Rp 11.000,- Hasil Pengujian SGOT

SGPT 2 Hari Rp 11.000,- Hasil Pengujian SGPT

Total Protein 2 Hari Rp 11.000,- Hasil Pengujian Total Protein

Total Lipid 2 Hari Rp 11.000,- Hasil Pengujian Total Lipid

Ureum 2 Hari Rp 11.000,- Hasil Pengujian Ureum

Kreatin 2 Hari Rp 11.000,- Hasil Pengujian Kreatin

Glukosa 2 Hari Rp 11.000,- Hasil Pengujian Glukosa

Kalsium 2 Hari Rp 16.000,- Hasil Pengujian Kalsium

Fosfor 2 Hari Rp 16.000,- Hasil Pengujian Fosfor

Magnesium 2 Hari Rp 16.000,- Hasil Pengujian Magnesium

3 Pengujian Parasitologi yaitu :

- Ulas Darah jangka waktunya adalah 2 hari kerjaUlas darah 2 Hari Rp 8.000,- Hasil Pengujian Ulas darah

- Identifikasi Cacing/Ekto 2 Hari Rp 6.000,- Hasil Pengujian Identifikasi Cacing/Ekto

- Identifikasi Ektoparasit 2 Hari Rp 6.000,- Hasil Pengujian Identifikasi Ektoparasit

- Kultur Faeces 5 Hari Rp 15.000,- Hasil Pengujian Kultur Faeces

4 Pemeriksaan Bakteriologi yaitu :

- Biakan/Identifikasi 7 Hari Rp 50.000,- Hasil Pengujian Biakan/Identifikasi

- Uji Sentifitas Antibiotika 7 Hari Rp 50.000,- Hasil Pengujian Uji Sentifitas Antibiotika

- California Mastitis Test (CMT) 1 Hari Rp 6.500,- Hasil Pengujian California Mastitis Test (CMT)

- Stomatic Cell Count (SCC) 2 Hari Rp 8.000,- Hasil Pengujian Stomatic Cell Count (SCC)

5 Pengujian Virologi yaitu :

- Real Time PCR Avian Influenza 5 Hari Rp 500.000,- Hasil Pengujian Real Time PCR Avian Influenza

- Rapid Test Avian Influenza 1 Hari Rp 100.000,- Hasil Pengujian Rapid Test Avian Influenza

6 Pemeriksaan Patologi Anatomi yaitu :

- Unggas 2 Hari Rp 20.000,- Hasil Pengujian Unggas

- Hewan Besar 2 Hari Rp 75.000,- Hasil Pengujian Hewan Besar

- Hewan Kecil 2 Hari Rp 30.000,- Hasil Pengujian Hewan Kecil

- Kepala HPR (hewan penular rabies) 2 Hari Rp 20.000,- Hasil Pengujian Kepala HPR (hewan penular rabies)

7 Pengujian Histopatologi yaitu :

- Pengujian Histopatologi 14 Hari Rp 25.000,- Hasil Pengujian Pengujian Histopatologi

- Pembuatan slide pewarnaan histopatologi 14 Hari Rp 16.000,- Hasil Pengujian Pembuatan slide pewarnaan histopatologi

Jangka WaktuJenis Pengujian Produk Layanan

PROFIL BPVET CIKOLE 2017 xvi

Pengujian Obat Hewan

1 Pengujian Histopatologi yaitu :

- Pengujian sensitivitas antibiotika 14 Hari Rp. 50.000,- Hasil Pengujian Pengujian sensitivitas antibiotika

Pengujian Kesmavet

1 Pengujian Kualitas Daging, Telur dan Susu yaitu:

- Fisik (pH, warna, bau, konsistensi, berat jenis) 2 Hari Rp 2.500,- Hasil Pengujian Fisik (pH, warna, bau, konsistensi, berat jenis)

- Kimiawi 3 Hari Rp 8.000,- Hasil Pengujian Kimiawi

2 Pengujian Cemaran Mikroba yaitu :

- Total Plate Count/Angka Lempeng Total 7 Hari Rp 50.000,- Hasil Pengujian Total Plate Count/Angka Lempeng Total

- Staphylococcus aurus 7 Hari Rp 50.000,- Hasil Pengujian Staphylococcus aurus

- Salmonella sp 7 Hari Rp 75.000,- Hasil Pengujian Salmonella sp

- Eschericia coli 7 Hari Rp75.000,- Hasil Pengujian Eschericia coli

- Coliform 7 Hari Rp 30.000,- Hasil Pengujian Coliform

- Listeria monocitogenes 7 Hari Rp75.000,- Hasil Pengujian Listeria monocitogenes

- Camphillobacter 7 Hari Rp 30.000,- Hasil Pengujian Camphillobacter

3 Pengujian Residu Antibiotika Bioassay 7 Hari Rp 150.000,- Hasil Pengujian Residu Antibiotika Bioassay

4 Pengujian Daging yaitu :

- Formalin 3 Hari Rp 25.000,- Hasil Pengujian Formalin

- Borax 3 Hari Rp 25.000,- Hasil Pengujian Borax

- Malachite Green 3 Hari Rp 25.000,- Hasil Pengujian Malachite Green

- Eberadalah 3 Hari Rp 6.000,- Hasil Pengujian Eberadalah

- Identifikasi spesies daging (Elisa) 3 Hari Rp 150.000,- Hasil Pengujian Identifikasi spesies daging (Elisa)

- pengujian Hormon (Elisa) 7 Hari Rp 200.000,- Hasil Pengujian pengujian Hormon (Elisa)

PROFIL BPVET CIKOLE 2017 xvii

JAMINAN PELAYANAN DAN JAMINAN KEAMANAN

JAMINAN PELAYANAN

Pelayanan pengujian dan penyidikan penyakit hewan, obat hewan dan

pangan asal hewan melalui penerapan system manajemen mutu sesuai

dengan SNI ISO/IEC 17025:2008

Mampu telusur

Terakreditasi

JAMINAN KEAMANAN

Alat pelindung diri

Alat pemadam kebakaran

Shower Emergency

Antidota, anti histamin dan bahan penawar lainnya

Pemeriksaan kesehatan (general check up)

Vaksinasi rabies pada petugas

Jalur evakuasi

Tangga darurat

PROFIL BPVET CIKOLE 2017 xviii

SARANA DAN PRASARANA

1. Umum : tempat parkir, ruang tunggu, toilet, musholla dan ruang seminar.

2. Bangunan kantor, laboratorium, dan Pos Pemeriksaan Hewan

3. Peralatan diagnostik :

a) Laboratorium Pengujian Penyakit Hewan

Bagian Parasitologi : Mikroskop binokuler

Bagian Serologi : Elisa Reader, Spektrofotometer, Biosafety

cabinet

Bagian Patologi : Mikrotom, Pewarnaan Gram, HE, Ziehl Nielsen,

Pewarnaan preparat ulas darah cepat (giemsa dan Methilen

Blue).

Bagian Virologi dan Bio molekuler: Ruang Biosafety level 2 plus,

BSC level 2, Mesin PCR Real time dan konvensional, Deep

Freezer -80°C, hepafilter.

Bagian Bakteriologi: Berbagai jenis media agar, sterilisator basah

dan kering, incubator, berbagai jenis pipet dan mikro pipet

(multichannel), koloni counter

b) Laboratorium Pengujian Kesmavet

BSC, Elisa Reader, PCR konvensional, Frezer -20 °C, Berbagai

jenis Media agar, bakteri standar (CRM), antibiotik standar,

water purifier, water bath, dehumidifier, coloni counter, dll.

c) Peralatan pengambilan sampel

d) Peralatan pemeriksaan hewan di SU Pos Pemeriksaan Hewan, ruang

biosekuriti dan kandang karantina

PROFIL BPVET CIKOLE 2017 xix

TAHAPAN PEMBANGUNAN UPTD BPVET

Laboratorium kesehatan Hewan pertama kali dibangun pada tahun 1980 di Jl.

Ir. Juanda No.358 Bandung. Sehubungan dengan pada tahun 1998 Dina Peternakan

Provinsi Jawa Barat yang semula berlokasi di Jl. Sampurna No. 18 Bandung pindah ke

bangunan laboratorium kesehatan hewan Jl. Ir. Juanda No.358 maka, Laboratorium

Kesehatan Hewan relokasi ke Cikole pada tahun 1999, menempati bangunan baru

seluas 430 m2 terdiri dari 4 ruangan kantor dan 4 ruang laboratorium.

Dalam rangka pengembangan pelayanan maka pada tahun 2013 telah

dilaksanakan renovasi total bangunan lama menjadi bangunan 3 (tiga) lantai

seluas 1.230 m2, meliputi; lantai 1 (satu) dipergunakan untuk fasilitas Sub Unit

Rumah Sakit Hewan, Cikole Bandung Barat, Lantai 2 (dua) dipergunakan untuk

kantor dan sebagian fasilitas Rumah Sakit Hewan yaitu ruang operasi, ruang x-

ray dan ruang rawat inap non infeksius.

Adapun lantai 3 (tiga) dipergunakan untuk laboratorium pengujian

penyakit hewan dan kesehatan Pangan Asal Hewan (PAH) dengan fasilitas

ruangan dan peralatan laboratorium yang memadai untuk pengujian parasitologi,

patologi, serologi, histopatologi, bakteriologi, jamur/kapang, hematologi, virologi,

cemaran mikroba, residu antibiotika, keamanan pangan asal hewan (daging,

telur, susu) dan ruangan pengujian PCR dengan standar laboratorium biosafety

level 2.

Pada saat ini sedang berlangsung renovasi bangunan lama seluas

256 m2 menjadi bangunan 2 lantai dengan peruntukan klinik hewan besar,

ruang pertemuan, gudang, dapur, dan asrama.

PROFIL BPVET CIKOLE 2017 xx

RENCANA KERJA KEDEPAN BPVET

JANGKA MENENGAH

1. Meningkatkan kualiatas layanan melalui Uji Profisiensi, Uji Banding, Uji

Internal Quality Control, Audit Internal, dan kaji ulang menajemen sehingga

jumlah sampel pasif diharapkan meningkat.

2. Menerapkan metode surveilans aktif sesuai dengan kaidah epidemiologi.

3. Mempertahankan dan menambah ruang lingkup akreditasi

4. Meningkatkan kualitas dan kuantitas SDM melalui rekrutmen dan pelatihan

5. Mengupdate informasi, metode dan teknologi

6. Meningkatkan kualitas layanan kesehatan hewan

7. Memperbaiki system pengawasan lalu lintas hewan/ternak, Pangan Asal

Hewan dan Produk Hewan Non Pangan.

JANGKA PANJANG

“Menjadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD)”