presentation 1

19
Geopolitik Zahra Wandira lality Arkano marchy Heidyana rachma Dananjaya Galang mahasin

Upload: amalia-istiqamah

Post on 17-Sep-2015

224 views

Category:

Documents


7 download

DESCRIPTION

Pancasila

TRANSCRIPT

Slide 1

Geopolitik ZahraWandira lalityArkano marchyHeidyana rachmaDananjayaGalang mahasin1Pengertian : geopolitik berasal dari kata geo dan politik. Geo berarti bumi dan politik berasal dari bahasa yunani politea,poli artinnya kesatuan masyarakaat yang berdiri sendiri dan teia artinya urusan. Geopolitik diartikan sebagai sistem politik atau peraturan dalam wujud kebijaksanaan dan strategi nasional yang didorong oleh aspirasi nasional geografik (kepentingan yang titik beratnya terletak pada pertimbangan geografi,wilayah atau teritorial dalam arti suatu negara yang apabila dilaksanakan dan berhasil akan berdampak langsung kepada sistem politik negara.GEOPOLITIK2Orang dan tempat tidak dapat dipisahkan! Tidak dapat dipisahkan rakyat dari bumi yang ada di bawah kakinya. Demikian, kata Ir. Sukarno pada 1 juni 1945 dihadapan siding BPUPKI (Setneg RI, tt: 66). Oleh karena itu, setelah berbangsa orang menyatakan tempat tinggal sebagai Negara. Dalam perkembangan selanjutnya pengertian Negara tidak hanya tempat tinggal, tetapi diartikan lebih luas lagi yang meliputi institusi, yaitu pemerintah, rakyat, kedaulatan, dan lain - lain.Karena orang dengan tempat tinggalnya dapat di pisahkan,perebutan ruang yang menjadi hal yang menimbulkan konflik antar manusia _induvidu, keluarga, masyarakat dan bangsa.

Latar Belakang Geopolitik

3Karena orang dengan tempat tinggalnya dapat di pisahkan,perebutan ruang yang menjadi hal yang menimbulkan konflik antar manusia _induvidu, keluarga, masyarakat dan bangsa_ hingga kini, meskipun bentuknya dapat secara fisik ataupn nonfisik. 4Geopolitik Indonesia dinamakan wawasan nusantara, dengan alasan sebagai berikut :1. Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah Negara kepulauan (Setneg RI, tt: 66)2. Indonesia berada di antara dua benua (Asia dan Australia) dan dua lautan (Lautan India dan Lautan pasifik) sehinnga tepatlah jika di namakan nusa diantara laut.3. Keunikan lainnya adalah bahwa wilayah Nusantara berada di Garis Khatulistiwa dan diliwati oleh Geostationery Satellite Orbit ( GSO).

5 Konsep wawasan bangsa tentang wilayah mulai dikembangkan sebagai ilmu pada akhir abad XIX dan awal abad XX dan dikenal sebagai geopolitik, yang membahas geografi dari segi politik negara. di samping membahas sejarah terjadinya konsep wawasan nasional, akan dibahas pula teori geopolitik dan implementasinya pada negara Indonesia.1. Geomorfologi Negara2. Perkembangan Teori Geopolitik3. Beberapa Pandangan para pemikir geopolitik

6Friedrich Ratzel (1844-1904):Teori yang dikemukakannya adalah teori ruang .Ia menyamakan negara sebagai makhluk hidup yang makin sempurna serta membutuhkan ruang hidup yang makin meluas karena kebutuhan.Karl Haushofer (1869-1946):Haushofer yang pernah menjadi atase militer di Jepang meramalkan bahwa Jepang akan menjadi negara yang jaya di dunia. Teori Ruang dan Kekuatan merupakan hasil penelitiannya serta dikenal pula sebagai teori Pan Regional, Teori Geopolitik Kontinental

7Wawasan Benua Wawasan Bahari Wawasan Dirgantara Wawasan Kombinasi

Wawasan Geopolitik8Wawasan Nasional : Wawasan berasal dari kata wawas yang berarti meninjau, memandang, atau mengamati. Dengan demikian, wawasan dapat diartikan konsepsi cara pandang (KBBI, 2002: 1271).Wawasan Nusantara :Geopolitik Indonesia/wawasan nusantara, yang secara umum didefinisikan sebagai cara pandang dan sikap bangsa Indonesia tentang dirinya yang bhineka, serta lingkungan geografinya yang berwuud negara kepulauan berdasar pancasila dan UUD 1945.

Wawasan geopolitik indonesia9Peranan Wawasan NusantaraMewujudkan serta memelihara persatuan dan kesatuan, yang serasi dan selaras pada segenap aspek kehidupan nasional.Menumbuhkan rasa tanggung jawab atau pamanfaatan lingkungannya. 10Kedudukan Wawasan Nusantara :Dalam system kehidupan nasional Indonesia sebagai paradigma kehidupan nasional Indonesia yang urutannya sebagai berikut :1.Pancasila sebagai falsafah, ideology bangsa, dan dasar negara.UUD 1945 sebagai konstitusi negara.2.Wawasan Nusantara sebagai geopolitik bangsa Indonesia.3.Ketahanan Nasional sebagai geostrategi bangsa dan Negara Indonesia.4.Politik dan strategi nasional sebagai kebijaksanaan dasar nasional dalam pebangunan nasional

11Perkembangan Sejarah hukum laut tidak lepas dari kemajuan teknologi maritimeperkapalan dan kepelabuhanan Belanda dan Inggris, serta orientasi komoditi perdagangan dunia (Simbolon, 1995). Hakikat laut adalah:bebas, merdeka dan bergerak, serta relatif tetap dan tidak mudah dirusakdatar dan tebuka, serta tidak dapat dipakai sembunyitidak dapat dikuasai secara mutlak (tidak dapat dikaveling, sulit diberi tanda)Filsafah hukum laut :Res Nullius Res Communis

GEOPOLITIK DAN HUKUM KEWILAYAHAN

12Pemerintah Negara Kesatuan Republik Indonesia melalui Dekla-rasi tanggal 13 Desember 1957 mengajukan NKRI territory water selebar 12 mil laut dari Garis Pangkal (base line) atas dasar point to point theory. Untuk itu, dibahas beberapa masalah yang menyangkut hukum laut:Laut Teritorial/Laut Wilayah (Territorial Sea)Perairan Pedalaman (Internal WatersZona Tambahan (Contigous Zone)Zona Ekonomi Eksklusif Laut Lepas (High SeasLandas Kontinen (Continental Shelf

13Dengan adanya ketentuan di atas, Negara lain menuntut beberapa hakyang sebenarnya adalah jaminandari Negara ke pulauan,antara lain: LintasLintas damaiLintas transitAlur Laut KepulauanLaut Lepas14Latar BelakangSentralisasi pelayanan dan pembinaan kepada rakyat tidak mungkin dilakukan dari pusat saja. diperlukan asa dalam mengelola daerah, yang meliputi:DesentralisasiDekonsentrasiGEOPOLITIK DAN OTONOMI DAERAH

15Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia dibagi atas daerah-daerah provinsi,serta daerah provinsi itu dibagi atas kabupaten dan kota yang masing-masing mempunyai pemerintah daerah (pasal 2 UU No. 32/2004). Pemerintah provinsi yang berbatasan dengan laut memiliki kewenangan laut sejauh 12 mil laut diukur dari garis pantai kea rah laut lepas dan ke arah perairan kepulauan (pasal18 ayat [4] UU No. 32/2004). Asas ini bertentangan dengan Deklarasi Pemerintaan RI yang telah dilakukan melalui UNCLOS, serta telah diratifikasi dengan UU No. 6/1996 tentang perairan Indonesia.

Pembagian Daerah

16Kewenangan Pemerintah (Pasal 10 Ayat [3]):Kewenangan Wajib Pemerintah Daerah Provinsi (Pasal 13)Kewenangan Pemerintah Daerah Kabupaten dan Kota (pada dasarnya sama, tetapi dalam skala kabupaten/kota, Pasal 14):Kewenangan Pemerintah Daerah untuk mengelola sumber daya alam dan sumber daya lainnya di wilayah laut (Pasal 18):

Pembagian Kewenangan 171. Pendapatan Asli Daerah 2. Dana Perimbangan Daerah, 3.Pinjaman daerah4.Lain-lain penerimaan yang sah termasuk Dana Darurat, Sumber Penerimaan Pelaksanaan Desentralisasi

18THANK YOU FOR ATTENTION 19