praktikum fisika gerak parabola

5
PRAKTIKUM FISIKA 1. Judul Praktikum : Gerak Parabola 2. Tujuan Praktikum : Memahami komponen mendatar dan komponen vertikal dari gerak parabola 3. Tanggal Praktikum : ………………………. 4. Alat dan Bahan : Bola kecil (2 buah), bidang miring, mistar, alas karton atau buku. 5. Dasar Teori: Sebuah benda yang dilempar dengan kecepatan awal v 0 dan sudut elevasi akan membentuk lintasan berbentuk parabola. Pada arah sumbu mendatar, benda mengalami GLB dengan persamaan: Sedangkan pada arah sumbu vertikal, benda mengalami GLBB dengan persamaan: Untuk gerak yang tidak ada gesekannya, maka jumlah energi potensial dan energi kinetiknya tetap (Teorema Konsvervasi Energi Mekanik). Secara matematis, jika P dan Q adalah sembarang titik pada lintasan benda, maka dapat ditulis: v x =v 0 x = v 0 cos α =const x=x 0 +( v 0 cos α ) t v y =v 0 sin α gt y=y 0 +( v 0 sin α ) t1 2 gt 2 mgh P + 1 2 mv P 2 =mgh Q + 1 2 mv Q 2

Upload: heyho4891

Post on 08-Jul-2016

195 views

Category:

Documents


13 download

DESCRIPTION

fisika

TRANSCRIPT

Page 1: Praktikum Fisika Gerak Parabola

PRAKTIKUM FISIKA

1. Judul Praktikum : Gerak Parabola2. Tujuan Praktikum : Memahami komponen mendatar dan komponen vertikal dari gerak

parabola

3. Tanggal Praktikum : ……………………….

4. Alat dan Bahan : Bola kecil (2 buah), bidang miring, mistar, alas karton atau buku.

5. Dasar Teori:

Sebuah benda yang dilempar dengan kecepatan awal v0 dan sudut elevasi akan membentuk

lintasan berbentuk parabola. Pada arah sumbu mendatar, benda mengalami GLB dengan persamaan:

Sedangkan pada arah sumbu vertikal, benda mengalami GLBB dengan persamaan:

Untuk gerak yang tidak ada gesekannya, maka jumlah energi potensial dan energi kinetiknya tetap

(Teorema Konsvervasi Energi Mekanik). Secara matematis, jika P dan Q adalah sembarang titik

pada lintasan benda, maka dapat ditulis:

6. Cara/prosedur praktikum:

PERCOBAAN P1:

(1) Angkat dua bola kecil pada ketinggian yang sama. Bola 1 ditahan dengan tangan sedangkan

bola 2 ditahan pada tepi buku atau karton (Perhatikan gambar!).

(2) Lepaskan bola pertama tanpa kecepatan awal dan sentillah arah mendatar bola kedua pada

saat yang bersamaan. Amatilah apakah kedua bola menyentuh lantai pada saat bersamaan

pula atau tidak. Catat hasil pengamatan Anda ke tabel A.

vx=v0 x=v0cosα=const

x=x0+(v0 cosα ) t

v y=v0sinα−gty= y0+(v0sinα ) t−1

2 gt2

mghP+12 mvP

2=mghQ+12 mvQ

2

Page 2: Praktikum Fisika Gerak Parabola

(3) Ulangi percobaan yang sama 3 kali lagi. Catat hasil pengamatan ke tabel A.

(4) Setelah selesai, silahkan lanjutkan ke Percobaan P2!

PERCOBAAN P2:(1) Susun bidang miring, meja dan bola seperti pada gambar! Pada dasar bidang miring

letakkan kertas untuk mempermulus gerak bola. Ukur ketinggian bola mula-mula dari meja

(yaitu jarak antara titik P dan meja). Ukur ketinggian meja dari lantai (yaitu jarak antara

titik Q dan lantai). Masukkan hasil pengukuran tersebut ke tabel B.

(2) Lepaskan bola dengan tenang (tanpa kecepatan awal). Bola akan menuruni bidang miring,

lalu bergerak sepanjang meja dan akhirnya jatuh dengan membentuk lintasan parabola.

Misalkan bola jatuh di lantai pada titik R. Ukur jarak titik R ke kaki meja (yaitu ukurlah

jarak X seperti pada gambar). Masukkan hasil pengukuran ke tabel C.

(3) Jawablah pertanyaan-pertanyaan yang ada

7. Data Pengamatan:

Tabel APercobaan ke:

Bola 1 dan bola 2 jatuh ke lantai pada waktu yang sama, hampir

Jika waktunya tidak sama, mana yang lebih sampai dahulu, bola 1

Page 3: Praktikum Fisika Gerak Parabola

sama, atau jauh berbeda? atau bola 2?1

2

3

4

Tabel B

Ketinggian bola mula-mula dari meja: (………………………………….) cm

Ketinggian meja dari lantai: (………………………………….) cm

Tabel C

Jarak posisi jatuh bola pada lantai ke kaki meja (jarak X): (………………………………….) cm

8. Pertanyaan-pertanyaan:

(1) Berdasarkan data tabel A, dari keseluruhan percobaan dapat disimpulkan bola 1 dan bola 2

jatuh dalam waktu yang sama, hampir sama, atau berbeda jauh?

(2) Secara teori, bola 1 dan bola 2 pada Percobaan P1 apakah akan jatuh pada waktu yang sama atau tidak sama? Jelaskan alasannya dan tunjukkan secara matematis dasar jawaban Anda!

(3) Sesuaikah hasil teori pada poin (2) dengan hasil percobaan pada poin (1) ? Jelaskan!

(4) Sekarang kita beralih ke Percobaan P2. Dengan Teorema Konservasi Energi Mekanik,

tentukan besar kecepatan bola ketika berada di titik Q dengan menggunakan data pada Tabel

B dan nilai g = 9,8 m/s2 !

(5) Dengan menggunakan persamaan gerak parabola dan nilai kecepatan bola di titik Q pada poin

(4), tentukan jarak posisi jatuh bola ke kaki meja (yaitu tentukan besar jarak X)!

(6) Bandingkan hasil pada poin (5) dengan hasil pengukuran pada Tabel C! Apakah kedua nilai

tersebut sama, hampir sama, atau berbeda jauh? Jelaskan!

(7) Dari Percobaan P1 dan P2 ini, kesimpulan apa yang dapat Anda tarik?