ppt karakteristik lahan basah

Upload: yogie-pranata

Post on 07-Mar-2016

920 views

Category:

Documents


119 download

TRANSCRIPT

PowerPoint Presentation

KARAKTERISTIK LAHAN BASAHKelompok 2 Yogie Pranata1307114567Aidi Yani Fitri1307123316Diah Widya1307113147Meiki Prayudi1207112113Kelas cIr. Siswanto, MTPengertianLahan basahatauwetland adalah wilayah - wilayah dimanatanahnyajenuh denganair, baik bersifat permanen (menetap) atau musiman diantaranya adalahrawa(termasukrawa bakau),paya, dangambut. Air yang menggenangi lahan basah dapat tergolong ke dalamair tawar,payauatauasin.Menurut Konvensi Ramsar, pengertian lahan basah adalah Area rawa, lahan gambut atau air, baik alami atau buatan, permanen atau sementara, dengan air yang statis atau mengalir, segar, payau atau asin, termasuk area air laut dengan kedalaman saat surut tidak melebihi enam meter.12Ekosistem lahan basah terdiri dari dua jenis, yaitu lahan basah alami (rawa, hutan gambut, hutan mangrove, paya, dan lain-lain) dan lahan basah buatan. Tiap lahan basah tersusun atas sejumlah komponen fisik, kimia, dan hayati, seperti air, tanah, spesies tumbuhan dan hewan, serta unsur hara. Ciri-ciri yang berkaitan dengan komponen fisik, kimia dan hayati tidak sama antara lahan basah yang satu dengan yang lain (Notohanagoro, 1996). Suatu lahan dapat disebut lahan basah jika memenuhi salah satu atau lebih dari tiga kondisi berikut :Pertama, secara periodik terdapat tanaman air. Kedua, merupakan areal yang cukup basah dalam jangka waktu yang lama. Ketiga, secara permanen dalam keadaan jenuh.

Karakteristik Lahan Basah

R A W A

R A W ARawa adalahdaerah rendah yang tergenang air dan pada umumnya permukaan air rawa selalu dibawah atau sama dengan permukaan air laut, sehingga airnya selalu mengegenang dan permukaan airnya selalu tertutup oleh tumbuhan air.Karakteristik rawa adalah :Dilihat dari air rawa adalah airnya asam dan berwarna coklat sampai kehitam-hitaman.Berdasarkan tempatnya, Rawa-rawa ada yang terdapat di pedalaman daratan tetapi banyak pula yang terdapat di sekitar pantai.Air rawa disekitar pantai sangat dipengaruhi oleh pasang surutnya air lautPada saat air laut pasang permukaan rawa tergenang banyak dan saat air surut daerah ini kering.

Lanjutan...Rawa di tepi pantai ini banyak ditumbuhi oleh pohon bakau sedangkan yang ada di daerah pedalaman banyak dtumbuhi palem nipah (Sejenis palem ).Rawa tersebut selalu digenangi air karena kekurangan drainase atau letaknya lebih rendah dari daerah sekitarnya. kurang baik untuk mengairi tanaman, bagian dasar rawa terdapat banyak gambut. Pada daerah rawa pada umumnya banyak terdapat sarang nyamuk malaria, namun hal ini dapat diberantas dengan membuat perikanan di daerah rawa-rawa tersebut.

G A M B U T

G A M B U TLahan gambut didefinisikan sebagai lahan dengan tanah jenuh air, terbentuk dari endapan yang berasal dari penumpukkan sisa-sisa (residu) jaringan tumbuhan masa lampau yang melapuk, dengan ketebalan lebih dari 50 cm (Rancangan Standar Nasional Indonesia-R-SNI, Badan Sertifikasi Nasional, 2013).

Adapun karakteristik dari lahan gambut adalah :Sifat dan ciri tanah gambut dapat ditentukan berdasarkan sifat fisik dan kimianya. Sifat Fisik dan kimia tersebut berupa:Warna. Gambut berwarna coklat tua sampai kehitaman, meski bahan dasarnya berwarna kelabu, cokelat atau kemerah-merahan, tetapi setelah mengalami dekomposisi muncul senyawahumikberwarna gelap;Berat isi. Berat isi tanah organik bila dibandingkan tanah mineral adalah rendah. Tanah gambut yang telah mengalami dekomposisi lanjut memiliki berat isi berkisar antara 0,2 0,3;Kapasitas menahan air. Akibat berat isi yang rendah, maka gambut memiliki kapasitas menyimpan air yang besar, sekitar 2 4 kali dari berat bobot keringnya, bahkan gambut lumut yang belum terdekomposisi dapat menyimpan air 12 atau 15 bahkan 20 kali dari bobotnya sendiri;

Sifat kolidal. Tanah gambut memiliki luasadsorbsiyang besar, yaitu sampai 4 kali lebih besar dibanding liatmontmorillonit;Reaksi masam. Dekomposisi bahan organik akan akan menghasilkan asam-asam organik yang terakumulasi pada tubuh tanah, sehingga akan meningkatkan keasaman tanah gambut;Sifat penyangga. Umumnya tanah gambut memperlihatkan daya resistensi yang nyata terhadap perubahan pH bila dibandingkan dengan tanah mineral. Akibatnya, tanah gambut membutuhkan lebih banyak kapur untuk menaikkan pH pada tingkat nilai yang sama dengan tanah mineral. Begitupun tanah gambut membutuhkan dosis pupuk yang lebih tinggi dari tanah mineral;Kadar unsur hara. Kadar N dan bahan organik tinggi pada tanah gambut juga mempunyai perbandingan C dan N yang tinggi, namun walaupun demikian prosis nitrifikasi N juga tinggi, akibat tingginya kadar N, cukup Ca dan tidak aktifnya sebagian karbon dari bahan yang resisten, sehingga kegiatan organismeheterotropiktidak terlalu dirangsang, akibatnya organisme yang aktif dalam prosesnitrifikasimemperoleh kesempatan melakukan aktifitasnya. Selain itu, kadar P dan K tanah gambut umumnya rendah dibanding tanah mineral, oleh sebab itu tanaman yang diusahakan diatas tanah gambut sangat respon terhadap pemupukan P dan K.

Hutan mangrove juga disebut hutan bakau atau hutan air payau. Hutan bakau tumbuh subur di daerah pantai berlumpur yang terlindung, terutama pada daratan menjorok ke laut. Di hutan ini zonasi jenis-jenis pohon yang mendominasi hampir sejajar dengan garis pantai. Indonesia memiliki hutan bakau terluas di dunia, kemudian disusul Nigeria, Meksiko, dan Australia. Menurut perkiraan, luas hutan bakau di Indonesia mencapai 4,25 juta hektare (Giesen, 1993). Sekarang luas tersebut sudah mengalami penyusutan akibat berbagai alih fungsi lahan menjadi lahan pertambakan, pertanian, dan permukiman. Hutan bakau terluas di Indonesia terdapat di Papua (58%), Sumatra (19%), dan Kalimantan (16%).

4321KARAKTERISTIKJenis tanahnya berlumpur, berlempung, atau berpasir dengan bahan-bahan yang berasal dari lumpur, pasir, atau pecahan karang.Lahannya tergenang air laut secara berkala setiap hari sampai daerah yang hanya tergenang saat pasang purnama.Mendapat cukup pasokan air tawar dari darat yang berfungsi untuk menurunkan salinitas serta menambah pasokan unsur hara dan lumpur.Airnya payau dengan salinitas antara 222 ppm (1 ppm = 0,05%) atau asin dengan salinitas mencapai 38 ppm.SEKIANTERIMA KASIH