ppt isk

39
Dr.Sa’adah.spA

Upload: dewikurnialestari

Post on 24-Nov-2015

52 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

huhuhuhu

TRANSCRIPT

  • Dr.Saadah.spA

  • Nama: An. NTempat dan tanggal: Bekasi /22 Juli 2004 /10 tahunlahir /UmurJenis kelamin: Laki-lakiAlamat: Kp. Pacing Lio RT004/002, Sumber Reza pembayuranMasuk RS:01-03 2014No. RM: Tgl. Diperiksa: 03 03 2014

  • Keluhan Utama : Demam 20 hariKeluhan Tambahan: Mual di sertai Muntah sebanyak 4 kali dalam sehari, BAK tersa panas,nyeri dan sedikir-sedikit,mengejan saat BAK,nyeri ulu hati,sulit BAB,nyeri kepala.

  • Pasien anak laki- laki usia 10 tahun datang ke IGD RSUD Kabupaten Bekasi dengan keluhan demam sejak 20 hari yang lalu,panas di rasakan terus menerus sepanjang hari, keluhan di sertai mual dan muntah,muntah di rasakan sebanyak 4x dalam sehari,muntah berupa makanan,selain itu pasien juga mengeluhkan harus mengejan saat BAK dan disertai nyeri,selain itu BAK terasa panas dan sedikit-sedikit(anyang-anyangan).pasien juga mengatakan belum BAB sejak 2 hari yang lalu.pasien juga mengeluhkan nyeri kepala dan nyeri ulu hati.pasien menyangkal adanya batuk lama.Pasien mengaku dalam sehari mengganti celana dalam sebanyak 2x, pasien pula sering BAK di tempat umum dan jarang di bersihkan dengan baik

  • Riwayat Penyakit Dahulu:Pasien belum pernah mengalami penyakitseperti ini sebelumnya.Riwayat Penyakit Keluarga:Tidak ada anggota keluarga yang sedang sakitseperti yang diderita pasien seperti ini.

  • Riwayat Pribadi: Riwayat kehamilan: Riwayatan persalinan: Riwayat pasca lahir

  • Riwayat Makanan: (sejak lahir s/d sekarang, kualitas dan kuantitas)0 6 bulan: ASI 100%6 bulan 10 bulan : ASI+nasi tim (terkadangada ayam, ikan, sayuran) dan buah-buahan10 bulan-12 bulan :ASI di tambah PASI1 tahun-sekarang :Diberi makanan menu keluarga

  • Imunisasi:BCG: 2 bulanDPT: 2, 4, 6 bulanPolio: 0, 2, 4, 6 bulanCampak: 9 bulan ,6 tahunHepatitis B: 0, 1, 6 bulan

  • PEMERIKSAAN FISIK:Pemeriksaan Umum:1. Kesan Umum:tampak sakit sedang2. Kesadaran:komposmentis3. Tanda Utama: Frekuensi nadi : 78 kali/menitFrekuensi napas : 24 kali/menitSuhu : 37,5o CTekanan darah : 110/80mmHg

  • Antropometris :Berat Badan (BB): 23 kgTinggi/Panjang Badan(TB/PB) : 133 cmBB/TB:79%Simpulan status gizi: Gizi kurang

  • Kulit:DBNKepala :DBNMata :DBNLeher :DBNTelinga :DBNHidung :DBNTenggorokan :DBNMulut :DBN

    Thorak:DBNParu:DBNJantung:DBNAbdomen:Palpasi : teraba supel, nyeri tekan hypogastriumEkstremitas :Anogenital :terlihat tanda-tanda radang disekitar ostium externum

  • 01 Maret 2014NILAIRUJUKANLED5P:

  • 03 Maret 2014NILAIRUJUKANLED5P:

  • 01 Maret 2014NILAIWarna Kuning Kejernihan Jernih Berat jenis 1010Leukosit esterase-Nitrit -PH6,5Eritrosit -Protein -Glukosa -Keton -Urobilinogen 0,2Bilirubin -Leukosit 1-2Eritrosit 0-1Epitel +Kristal Amorf+

  • Dari anamnesa di dapatkan: Pasien anak laki- laki usia 10tahun mengeluh demam sejak 20 mual dan muntah,Muntah mengejan saat BAK dan disertai nyeri,selain itu BAK terasa panas dan sedikit-sedikit(anyang-anyangan). belum BAB sejak 2 hari yang lalu. nyeri kepala dan nyeri ulu hati.Pasien mengaku dalam sehari mengganti celana dalam sebanyak 2x,pasien pula sering BAK di tempat umum dan jarang di bersihkan dengan baik.Dari pemeriksaan fisik didapatkan : keadaan umum tampak sakit sedang dan compos mentis, tanda vital pasien seperti tekanan darah 110/80 mmHg, nadi 78 x/menit, nadi teratur, dan isi cukup, suhu 37,5 0C, dan pernapasan 24 x / menitPada pemeriksaan abdomen, didapatkan nyeri tekan hypogastrium.Pada pemeriksaan genitalia eksterna tampak tanda-tanda radang. Pada pemeriksaan laboratorium hematologi tanggal 01 Maret 2014 didapatkan kadar Leukosit 11500 l.

    Pada pemeriksaan urin lengkap tanggal 1 Maret 2014 didapatkan warna Pada pemeriksaan sedimen urin didapatkan leukosit (1-2), eritrosit (0-1), epitel (+), Kristal amorf (+)

  • Infeksi Saluran Kemih

  • Rencana Pengobatan dan diit1. MedikamentosaIVFD KAEN 3A 22gtt/menit makroCeftriaxon 1x1grParacetamol drip 300mgRanitidin 2x25mg 2.Diit (Kebutuhan cairan, kalori, jenis makanan)Konsumsi makanan lunakKonsumsi makanan bergizi baik

  • Rencana PemantauanPantau tanda-tanda vitalPantau nyeri BAKnyaPantau intake makanan pasienRencana Edukasijaga genital hygiene pasienberi makanan yang bergizi

  • Quo ad vitam: dubia ad bonamQuo ad functionam: dubia ad bonamQuo ad sanactionam: dubia ad bonam

  • 03 Maret 201404 Maret 201405 Maret 201406 maret 2014S: demam (-), nyeri kepala,nyeri ulu hati, mual,nyeri saat berkemihS: demam (-),nyeri kepala berkurang,mual,nyeri berkemih berkurangS:tidak ada keluhanpasien di pulangkanO:TD: 110/80 N: 100x/m, R: 26x/m, S:36.50C, pada abdomen nyeri tekan pada hypogastrium pada genitalia terdapat tanda-tanda radang lainnya dalam batas normalO:TD: 110/80 N: 96x/m, R: 30x/m, S: 37,0oC, dalam batas normalO:TD: 110/80 N:72x/m, R:30x/m S:36,60C,dalam batas normalA: Infeksi Saluran KemihA: Infeksi Saluran KemihA: Infeksi Saluran KemihP: IVFD KAEN 3A 22gtt/menit makro Ceftriaxon 2x 1gr ivRanitidin 2x 75mg P: IVFD KAEN 3A 22gtt/menit makro Ceftriaxon 2x 1gr ivRanitidin 2x 75mg P: IVFD KAEN 3A 22gtt/menit makro Ceftriaxon 2x 1gr iv

  • PEMBAHASAN

  • TINJAUAN PUSTAKA

  • Infeksi saluran kemih (ISK) adalah keadaan klinis akibat berkembang biaknya mikroorganisme yang menyebabkan inflamasi pada saluran kemih

  • rasio bayi laki laki dan perempuan pada awal kehidupan bayi adalah antara 3 : 1

    setelah masa bayi perempuan dan laki 5 : 1

    rasio L/P 1 : 4 infeksi yang simtomatis

    rasio L/P 1 : 25 infeksi yang asimtomatis pada anak usia sekolah

  • Kuman penyebab infeksi saluran kemih yang tersering adalah E. Coli yaitu sekitar 80% 90% kasus kasus Pada infeksi saluran kemih kronis sering kali berkaitan dengan Pseudomonas spp., Proteus spp., enterokokus atau Candida spp

  • Anak perempuan Anak laki-laki tidak disirkumsisi Disfungsi miksi Obstipasi kronik Instrumentasi uretra Pemasangan kateter (buli-buli)jangka panjangInfestasi cacing kremiBuli-buli neurogenik dan non neurogenikMembersihkan feses dari bawah keatasMandi busaKelainan anatomi saluran kemihUropati ObstruktifAdhesi labiaRefluks vesiko ureterBatu saluran kemih

  • Umur 0 1 bulan : Gangguan pertumbuhan, anoreksia, muntah dan diare, kejang, koma, panas / hipotermia tanpa diketahui sebabnyaUmur 1 24 bulan: Panas / hipotermia tanpa diketahui sebabnya, gangguan pertumbuhan, anoreksia, muntah, diare, kejang, koma, kolik (anak menjerit keras), air kemih berbau / berubah warna, kadang kadang disertai nyeri perut /pinggang.

  • Umur 2 6 tahun : Panas / hipotermia tanpa diketahui sebabnya, tidak dapat menahan kencing, polakisuria, disuria, enuresis, air kemih berbau dan berubah warna, diare, muntah, gangguan pertumbuhan serta anoreksia.Umur 6 18 tahun : Nyeri perut / pinggang, panas tanpa diketahui sebabnya, tidak dapat menahan kencing, polakisuria, disuria, enuresis, air kemih berbau dan berubah warna.

  • AnamnesaPemeriksaan fisik Pemeriksaan penunjang : - Darah lengkap - Biakan urin - Pemeriksaan urine lengkap

  • Pengobatan secara umum Pengobatan simtomatik terhadap keluhan sakit kencing dapat diberikan penazofiridin (piridium) 7-10 mg/kgbb/hari.Pengobatan khusus- pengobatan terhadap infeksi akut- pengobatan dan pencegahan infeksi berulang- Mendeteksi dan melakukan koreksi bedah terhadap kelainan anatomis, congenital maupun yang didapat, pada traktus urinarius

  • pilihan utama (primary drug) ialah ampisilin, kontrimoksazol, sulfisoksazol, asam nalidiksat dan nitrofurantion.pilihan kedua (secondary drug) dapat dipakai obat galongan aminoglikosid (gentamisin, sisomisin, amikasin dan lain-lain); sefakleksin, doksisiklin dan sebagainya. Pengobatan diberikan selama 7 hari.

  • obat-obat anti septis urin, yaitu nitrofurantion, kontrimoksazol, sefaleksin atau metenamin mandelat.

  • Bila di temukan obstruksiReimplantasi ureter pada kandung kemih (ureteroneosistostomi)

  • ISK tanpa kelainan anatomis menpunyai prognosis lebih baik bila dilakukan pengobatan pada fase akut yang andekuat dan disertai pengawasan terhadap kemungkinan infeksi berulang

  • ObatDosis mg/kgBB/hariFrekuensi/ (umur bayi)(A) ParenteralAmpisilin100tiap 12 jam (bayi < 1 minggu)tiap 6-8 jam (bayi > 1 minggu)Sefotaksim150dibagi setiap 6jam.Gentamisin5tiap 12 jam (bayi < 1 minggu)tiap 8 jam (bayi > 1 minggu)Seftriakson75sekali sehariSeftazidim150dibagi setiap 6 jamSefazolin50dibagi setiap 8 jamTobramisin5dibagi setiap 8 jamTicarsilin100dibagi setiap 6 jam

  • (B) OralRawat jalan antibiotik oral (pengobatan standar)Amoksisilin20-40 mg/Kg/hariq8hAmpisilin50-100 mg/Kg/hariq6hAmoksisilin-asam klafulanat50 mg/Kg/hariq8hSefaleksin50 mg/Kg/hariq6-8hSefiksim4 mg/kgq12hNitrofurantoin*6-7 mg/kgq6hSulfisoksazole*120-150q6-8hTrimetoprim*6-12 mg/kgq6hSulfametoksazole30-60 mg/kgq6-8h

  • (C) Terapi profilaksisNitrofurantoin*1 -2 mg/kg(1x malam hari)Sulfisoksazole*50 mg/KgTrimetoprim*2mg/KgSulfametoksazole30-60 mg/kg

  • TERIMA KASIH