pppprofil kesehatanrofil kesehatanrofil kesehatan ... · daya kesehatan, dan data...

190
PROFIL KESEHATAN ROFIL KESEHATAN ROFIL KESEHATAN ROFIL KESEHATAN KABUPATEN SUMBAWA BARAT KABUPATEN SUMBAWA BARAT KABUPATEN SUMBAWA BARAT KABUPATEN SUMBAWA BARAT TAHUN 2011 TAHUN 2011 TAHUN 2011 TAHUN 2011 DINAS KESEHATAN DINAS KESEHATAN DINAS KESEHATAN DINAS KESEHATAN KABUPATEN SUMBAWA BARAT KABUPATEN SUMBAWA BARAT KABUPATEN SUMBAWA BARAT KABUPATEN SUMBAWA BARAT Jl. Bung KarnoKompleks KTC Taliwang Sumbawa Barat 84355Telp/Fax.0372-8281833 Websitehttp://dinkes.sumbawabaratkab.go.id

Upload: lamtram

Post on 17-Aug-2019

254 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN

KABUPATEN SUMBAWA BARATKABUPATEN SUMBAWA BARATKABUPATEN SUMBAWA BARATKABUPATEN SUMBAWA BARAT

TAHUN 2011TAHUN 2011TAHUN 2011TAHUN 2011

DINAS KESEHATANDINAS KESEHATANDINAS KESEHATANDINAS KESEHATAN

KABUPATEN SUMBAWA BARATKABUPATEN SUMBAWA BARATKABUPATEN SUMBAWA BARATKABUPATEN SUMBAWA BARAT Jl. Bung KarnoKompleks KTC Taliwang Sumbawa Barat 84355Telp/Fax.0372-8281833

Websitehttp://dinkes.sumbawabaratkab.go.id

Page 2: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

ii

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena dengan rahmat-Nya

Buku Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 dapat diterbitkan.

BukuProfil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat merupakan salah satu produk Sistem

InformasiKesehatan, yang dijadikan sebagai sarana untuk memantau dan

mengevaluasipencapaian pembangunan kesehatan di Kabupaten Sumbawa Barat.

Buku Profil Kesehatan ini di dalamnya berisi data dan informasi hasil

capaianprogram kesehatan (berisi data derajat kesehatan, upaya kesehatan, sumber

daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan,

triwulan, semester,maupun tahunan, yang penyajiannya sebagian besar dalam bentuk

tabel dan dianalisisdengan ulasan singkat dan sederhana.

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 disusun berdasarkan

padaBuku Petunjuk Teknis Penyusunan Profil Kesehatan Kabupaten/Kota Edisi Data

Terpilah menurut Jenis Kelamin.

Walaupun disusun dengan sebaik-baiknya, disadari kemungkinan

masihterdapat kekurangan atau kesalahan, untuk itu mohon kiranya kepada semua

pihakpengguna data kesehatan untuk memberikan bahan masukan, kritik dan saran

yangmembangun dalam upaya mendapatkan data dan informasi kesehatan yang

akurat, validdan tepat waktu, sesuai dengan kebutuhan.

Terima kasih kami sampaikan kepada semua pihak yang turut

terlibatmembantu penyusunan buku ini. Semoga buku ini dapat bermanfaat dan

berguna bagipembangunan kesehatan di Kabupaten Sumbawa Barat.

Page 3: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 1

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Dalam upaya mewujudkan Sumbawa Barat yang sehat, pembangunan

kesehatan diKabupaten Sumbawa Barat tidak dapat dilakukan sendiri oleh aparat

pemerintah yangbertanggung jawab menangani kesehatan, tetapi juga harus dilakukan

secara bersamamelibatkan pihak swasta dan masyarakat.

Agar proses pembangunan kesehatan berjalan sesuai dengan arah dan

tujuan,diperlukan tatanan manajemen yang baik sebagai langkah dasar pengambilan

keputusandan kebijakan di semua tingkat administrasi pelayanan kesehatan. Untuk itu

pencatatandan pelaporan kegiatan pelayanan kesehatan perlu dikelola dengan baik

dalam suatusistem informasi kesehatan.

Sistem Informasi Kesehatan (SIK) bertujuan untuk menyediakan data

daninformasi kesehatan yang evidence based, akurat, lengkap dan tepat waktu. Untuk

ituperan data dan informasi menjadi sangat penting dan makin terasa dibutuhkan

dalammanajemen kesehatan.

Profil kesehatan hanyalah salah satu produk dari Sistem Informasi

Kesehatanyang penyusunan dan penyajianya dibuat sesederhana mungkin tapi

informatif, untukdipakai sebagai alat tolok ukur kemajuan pembangunan kesehatan di

Kabupaten Sumbawa Barat sekaligus juga sebagai bahan evaluasi program-program

kesehatan. Profil kesehatan initermuat berbagai data/informasi mengenai derajat

kesehatan, upaya kesehatan, sumber daya kesehatan dan capaian indikator hasil

pembangunan kesehatan di Kabupaten Sumbawa Barat selama satu tahun.

B. TUJUAN DANMANFAAT

Tujuan dan manfaat disusunnya Profil Kesehatan ini adalah :

1. Untuk memperoleh informasi tentang hasil cakupan program kesehatan yang

telahdilaksanakan di sarana pelayanan kesehatan dan instansi kesehatan.

2. Sebagai bahan evaluasi tahunan program kesehatan dan bahan dasar

perencanaanpembangunan kesehatan di tahun mendatang.

Page 4: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 2

3. Sebagai bahan masukan para pimpinan/kepala dalam menentukan arah

pengambilankeputusan dan kebijakan di bidang kesehatan.

4. Untuk memacu penyempurnaan sistem pencatatan dan pelaporan kesehatan

denganmengembangkan jaringan kerjasama pengelolaan data dan informasi

melalui SistemInformasi Kesehatan.

C. SISTEMATIKA PENYAJIAN

Adapun sistematika penyajian Profil Kesehatan ini adalah sebagai berikut :

Bab I Pendahuluan

Bab ini berisi tentang latar belakang, tujuan dan manfaat dari

disusunnya profilkesehatan dan sistematika penyajian.

Bab II Gambaran Umum

Bab ini menyajikan visi misi Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat

dan gambaran umum Kabupaten Sumbawa Barat dari sisi

keadaangeografi, kependudukan, ekonomi dan pendidikan yang erat

pengaruhnyaterhadap kesehatan.

Bab III Situasi Derajat Kesehatan

Bab ini berisi uraian tentang indikator mengenai angka kematian, angka

kesakitandan status gizi masyarakat.

Bab IV Situasi Upaya Kesehatan

Bab ini menguraikan tentang pelayanan kesehatan dasar, pelayanan

kesehatanrujukan dan penunjang, pemberantasan penyakit menular,

pembinaan kesehatanlingkungan dan sanitasi dasar, perbaikan gizi

masyarakat, pelayanan kesehatandalam kejadian luar biasa serta upaya

kesehatan lainnya yang diselenggarakan diKabupaten Sumbawa Barat.

Bab V Situasi Sumber Daya Kesehatan

Bab ini berisi uraian tentang sarana kesehatan, tenaga kesehatan

danpembiayaan kesehatan.

Bab VI Kesimpulan

Di bab akhir ini disajikan secara garis besar hasil-hasil cakupan

program/kegiatanberdasarkan indikator-indikator di bidang kesehatan

yang telah dicapai untukdapat ditelaah lebih jauh dan untuk bahan

Page 5: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 3

perencanaan pembangunankesehatan dan pengambilan kebijakan di

Kabupaten Sumbawa Barat.

Lampiran

Pada lampiran ini berisi resume/angka pencapaian Kab/Kota dan 79

tabel data yang merupakan gabungan Tabel Indikator Kabupaten sehat

dan Indikator pencapaian kinerja Standar Pelayanan Minimal bidang

Kesehatan di Kabupaten Sumbawa Barat.

Page 6: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 4

BAB II

GAMBARAN UMUM

A. VISI DAN MISI DINAS KESEHATAN KABUPATEN SUMBAWA BARAT

1. Visi

”Terwujudnya Masyarakat Sehat yang Mandiri dan Produktif

Menuju Sumbawa Barat Sehat yang Beriman dan Bertaqwa

Kepada Tuhan Yang Maha Esa”

2. Misi

� Menggerakkan dan mengarahkan pembangunan di Kabupaten Sumbawa

Barat berwawasan kesehatan

� Mendorong kemandirian masyarakat untuk hidup sehat di dalam

lingkungan yang sehat

� Memelihara dan meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat yang

bermutu dan terjangkau

� Memelihara dan meningkatkan kesehatan dan produktifitas individu dan

keluarga

� Meningkatkan kualitas Tenaga Kesehatan yang beretika dalam pelayanan

kesehatan.

3. Nilai-nilai

Nilai-nilai yang ditanamkan dalam pelayanan kesehatan :

� Empati : ikut merasakan penderitaan orang yang dilayani

� Beretika : menjunjung tinggi nilai moral dan nilai agama

� Unggul : senantiasa mempersembahkan yang terbaik

� Inovatif : melaksanakan kegiatan dengan berbagai kreativitas

� Kebersamaan : bekerjasama lebih berhasil daripada kerja sendiri

Page 7: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 5

B. KEADAAN GEOGRAFI

Kabupaten Sumbawa Barat terletak antara 08o 29’ dan 9

o 07’ Lintang Selatan

dan antara 116o 42’ - 117

o 05’ Bujur Timur, dibatasi oleh Selat Alas di sebelah barat,

Samudra Indonesia dibagian selatan dan KabupatenSumbawa di sebelah utara

dantimur.

Luas Kabupaten SumbawaBarat sekitar 1.849,02km2, denganketinggian antara

0-1.730 meterdiatas permukaan laut. KabupatenSumbawa Barat memiliki 16

pulaukecil, seluruhnya sudah bernama.Sebagian besar wilayah SumbawaBarat (93.102

ha atau 50,53persen) merupakan daerah dengantopografi sangat curam ataumemiliki

kemiringan lahan diatas40%.

Rata-rata curah hujan setiap bulan pada tahun 2008 mencapai 93 mm dengan

curah hujan tertinggi sebesar 300 mm pada bulanNovember dan curah hujan terendah

terjadi di bulan Juli. Ratarata hari hujan tahun 2008 sekitar 13,5 hujan setiap bulan

dengan hari hujan terbanyak selama 28 hariyang tercatat pada bulan Maret (BPS KSB

2008).

Secara administrasi Kabupaten Sumbawa Barat terdiri dari 8 Kecamatan, 7

Kelurahan, 57 Desa dan 212 Dusun/Lingkungan pada tahun 2010 (BPS KSB 2010).

Gambar 2.1

Peta Kabupaten Sumbawa Barat

(Sumber : Sumbawa Barat Dalam Angka Tahun 2011, BPS Kab. Sumbawa Barat)

Page 8: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

C. KEADAAN DEMOGRAFI

Berdasarkan Badan Pusat Statistik Kabupaten Sumbawa Barat tahun 2010

tercatat jumlah penduduk Kabupaten Sumbawa Barat

terdiri dari 58.274 jiwa laki

Grafik Penduduk Ka

0

0 - 4

5 - 9

10 - 14

15 - 19

20 - 24

25 - 29

30 - 34

35 - 39

40 - 44

45 - 49

50 - 54

55 - 59

60 - 64

65 - 69

70 - 74

75+

Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

Berdasarkan Badan Pusat Statistik Kabupaten Sumbawa Barat tahun 2010

tercatat jumlah penduduk Kabupaten Sumbawa Barat sebanyak 114.951 jiwa yang

jiwa laki-laki dan 56.677 jiwa perempuan.

Gambar 2.2

Grafik Penduduk Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2010

2,000 4,000 6,000 8,000

Perempuan Laki-laki

6

Berdasarkan Badan Pusat Statistik Kabupaten Sumbawa Barat tahun 2010,

sebanyak 114.951 jiwa yang

Page 9: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 7

BAB III

SITUASI DERAJAT KESEHATAN

Dalam menilai derajat kesehatan masyarakat, terdapat beberapa indikatoryang

dapat digunakan. Indikator-indikator terebut pada umumnya tercemin dalam kondisi

morbiditas, mortalitas, dan status gizi. Pada bagian ini, derajat kesehatan masyarakat

Kab. Sumbawa Barat digambarkan melalui Angka Kematian Bayi (AKB), Angka

Kematian Balita (AKABA), Angka Kematian Ibu (AKI), dan angka morbiditas beberapa

penyakit.

Disamping itu, derajat kesehatan masyarakat pada umumnya tidak hanya dipengaruhi

oleh sektor kesehatan seperti pelayanan kesehatan, SDM dan ketersediaan sarana dan

prasarana, akan tetapi juga dipengaruhi faktor lainnya seperti faktor ekonomi,

pendidikan, lingkungan sosial, dan keturunan.

1. Angka Kematian/Mortalitas

Gambaran perkembangan derajat kesehatan masyarakat dapat dilihat dari

kejadian kematian dalam masyarakat dari waktu ke waktu. Disamping itu, kejadian

kematian juga dapat digunakan sebagai indikator dalam penilaian keberhasilan

pelayanan kesehatan dan program pembangunan kesehatan lainnya. Angka

kematian pada umumnya dihitung dengan melakukan berbagai survey dan

penelitian. Khususnya pada dinas kesehatan terkait dan jaringannya di suatu

wilayah dapat diketahui dengan menghitung banyaknya kematian yang terjadi

dalam kurun waktu setahun dibagi dengan jumlah kelahiran hidup atau jumlah

persalinan.

1. Angka Kematian Bayi (AKB)

Angka Kematian Bayi (AKB) adalah jumlah yang meninggal sebelum

mencapai usia 1 tahun yang dinyatakan dalam 1.000 Kelahiran Hidup pada

tahun yang sama.

AKB terkelompok dua jenis kelompok umur yaitu kematian pada kelompok

neonatal (0 hari-28 hari) dan kematian pada kelompok bayi (29 hari-11 bulan

29 hari).

Page 10: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

Grafik 3. 1 Penyebab Kematian Neonatal

Dinas Kesehatan Kab. Sumbawa Barat Tahun 2011

Cacat Bawaan : 11

kasus

Lain-lain : 7 Kasus

Pada tahun 2011 tercatat jumlah kematian bayi di wilayah KSB adalah

sebanyak 60 kasus yang tersebar di 9 Puskesmas

ini 32 kasus terjadi pada kelompok umur neonatal dan sisanya 28 kasus terjadi

pada kelompok bayi (1 bulan

kematian ini dengan jumlah kelahiran hidup adalah

didapatkan AKB KSB 2011 adalah

tahun 2010 yaitu 18 per 1.000 KH. Hal ini disebabkan karena terkait sosial

budaya masyarakat di wilayah tertentu yaitu mengenai kesadaran

masyarakatnya tentang cara pemberian makanan dan jenis makanan pada bayi.

Hal ini dudukung oleh s

adalah respirasi.

Pengklasifikasian kematian antara kematian neonatal dengan kematian bayi

tahun 2011 dapat dilihat

Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

33%

14%

3%

31%

19%

Grafik 3. 1 Penyebab Kematian Neonatal

Dinas Kesehatan Kab. Sumbawa Barat Tahun 2011

BBLR : 12 kasus

Asfiksia : 5 Kasus

Cacat Bawaan : 11

lain : 7 Kasus

Pada tahun 2011 tercatat jumlah kematian bayi di wilayah KSB adalah

sebanyak 60 kasus yang tersebar di 9 Puskesmas. Dari 60 kasus kematian bayi

terjadi pada kelompok umur neonatal dan sisanya 28 kasus terjadi

pada kelompok bayi (1 bulan-11 bulan 29 hari). Perbandingan 60 kasus

kematian ini dengan jumlah kelahiran hidup adalah 2.750 KH,

AKB KSB 2011 adalah 22 per 1.000 KH. Angka ini meningkat dari

tahun 2010 yaitu 18 per 1.000 KH. Hal ini disebabkan karena terkait sosial

budaya masyarakat di wilayah tertentu yaitu mengenai kesadaran

masyarakatnya tentang cara pemberian makanan dan jenis makanan pada bayi.

dudukung oleh salah satu penyebab terbanyak kematian bayi di KSB

Pengklasifikasian kematian antara kematian neonatal dengan kematian bayi

tahun 2011 dapat dilihat pada grafik berikut ini:

8

Pada tahun 2011 tercatat jumlah kematian bayi di wilayah KSB adalah

. Dari 60 kasus kematian bayi

terjadi pada kelompok umur neonatal dan sisanya 28 kasus terjadi

11 bulan 29 hari). Perbandingan 60 kasus

2.750 KH, sehingga

ini meningkat dari

tahun 2010 yaitu 18 per 1.000 KH. Hal ini disebabkan karena terkait sosial

budaya masyarakat di wilayah tertentu yaitu mengenai kesadaran

masyarakatnya tentang cara pemberian makanan dan jenis makanan pada bayi.

alah satu penyebab terbanyak kematian bayi di KSB

Pengklasifikasian kematian antara kematian neonatal dengan kematian bayi

Page 11: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

0

20

40

60

POT

O

TAN

O

SETE

LUK

2010 12 6

126

1510

JUM

LAH

Grafik 3.3 DISTRIBUSI KEMATIAN BAYI PER PUSKESMAS

KABUPATEN SUMBAWA BARAT TAHUN 2010

Grafik 3.2 Penyebab Kematian Bayi Dinas Kesehatan Kab.

Disamping itu,

ikut berkontribusi secara tidak langsung pada kematian bayi di KSB. Hal ini

didukung oleh salah satu

Faktor musim yang tidak menentu juga menjadi penyebab kematian

2011 meningkat dari sebelumnya. Mengingat kondisi musim di tahun 2011

yang berubah-ubah sehingga muncul bayi yang meninggal disebabkan karena

penyakit ISPA/Pneumoni.

Perbandingan kematian bayi

pada Grafik 2.3 dibawah ini:

Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

TALI

WAN

G

BRA

NG

REA

BRA

NG

ENE

JERE

WEH

MAL

UK

SEK

ONG

KAN

G

TON

GO

14 8 1 0 5 2 0

148

1 05

2 0

1013

82

83 1 0

Grafik 3.3 DISTRIBUSI KEMATIAN BAYI PER PUSKESMAS

KABUPATEN SUMBAWA BARAT TAHUN 2010-2011

18%

7%

4%71%

Grafik 3.2 Penyebab Kematian Bayi Dinas Kesehatan Kab.

Sumbawa Barat Tahun 2011

Lain-lain : 20 kss

ISPA : 5 Kss

Diare/Disentri: 2 Kss

Infeksi : 1 Kss

kondisi ibu hamil yang anemi meningkat dari sebelumnya

ikut berkontribusi secara tidak langsung pada kematian bayi di KSB. Hal ini

didukung oleh salah satu penyebab terbanyak kematian bayi

Faktor musim yang tidak menentu juga menjadi penyebab kematian

2011 meningkat dari sebelumnya. Mengingat kondisi musim di tahun 2011

ubah sehingga muncul bayi yang meninggal disebabkan karena

penyakit ISPA/Pneumoni.

Perbandingan kematian bayi per puskesmas tahun 2010-2011 dapat dilihat

dibawah ini:

9

TON Kabu

pate

n

48

48

60

Grafik 3.2 Penyebab Kematian Bayi Dinas Kesehatan Kab.

Diare/Disentri: 2 Kss

Infeksi : 1 Kss

ibu hamil yang anemi meningkat dari sebelumnya

ikut berkontribusi secara tidak langsung pada kematian bayi di KSB. Hal ini

bayi adalah BBLR.

Faktor musim yang tidak menentu juga menjadi penyebab kematian bayi tahun

2011 meningkat dari sebelumnya. Mengingat kondisi musim di tahun 2011

ubah sehingga muncul bayi yang meninggal disebabkan karena

2011 dapat dilihat

Page 12: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 10

2008 2009 2010 2011

Jml Kasus Kematian 29 39 48 60

AKB KSB 12 15 18 22

Target AKB MDG's 2015 23 23 23 23

29

39

48

60

1215

182223 23 23 23

0

10

20

30

40

50

60

70

JUM

LAH

Grafik 3.4 TREND AKNGKA KEMATIAN BAYI (AKB)

KAB. SUMBAWA BARAT TAHUN 2008-2011

Berdasarkan Grafik 2.4 diatas dapat disimpulkan bahwa AKI KSB terus

meningkat dari tahun ke tahun. Walaupun demikian angka ini masih berada

dibawah target MDG’s 2015. Upaya-upaya dari Dinas Kesehatan Kabupaten

sudah maksimal yaitu dengan adanya dukungan anggaran dalam APBD Kab.

Sumbawa Barat yang mendanai kegiatan yang diusulkan. Walaupun

kenyataannya tidak semua kegiatan yang diusulkan oleh Dinas Kab. disetujui

oleh daerah.

Meningkatnya kematian bayi di tahun 2011 juga terkait dengan

menurunnya capaian pelayanan Kunjungan Neonatal 2011 dibandingkan

dengan tahun 2010. Jika dibandingkan KN1 dan KN3 tahun 2011 adalah 97.9%

dan 97.2%, angka ini menurun dari capaian KN1 dan KN3 tahun 2010 adalah

101.80% dan 99.46%.

2. Angka Kematian Balita (AKABA)

Angka Kematian Balita (AKABA) adalah jumlah anak yang meninggal mulai

usia 1 tahun sampai kurang 5 tahun yang dinyatakan dalam 1.000 Kelahiran

Hidup pada tahun yang sama.

Pada tahun 2011 tercatat jumlah kematian balita di wilayah KSB adalah

sebanyak 4 kasus yang tersebar di 3 Puskesmas saja dengan 2.750 KH, atau

dengan kata lain AKABA KSB 2011 adalah 1 per 1.000 KH. Angka ini menurun

Page 13: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 11

2008 2009 2010 2011

Jml Kasus Kematian 1 3 6 4

AKABA KSB 0 1 2 1

Target AKABA MDG's 2015 32 32 32 32

0

5

10

15

20

25

30

35

Jum

lah

Grafik 3.5 Trend Angka Kematian Balita (AKABA) Kab. Sumbawa

Barat Tahun 2008-2011

dari tahun 2010 yaitu 2 per 1.000 KH. Hal ini disebabkan karena semakin

berkembangnya program di Puskesmas terkait dengan tumbuh kembang balita.

Berikut ini diperjelas pada Tabel 3.1

Tabel 3.1

Distribusi Kematian Balita berdasarkan Penyebab

Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

NO PUSKESMAS

Penyebab

Total Diare /

Disentri Lain-lain

1 Seteluk 0 1 1

2 Taliwang 0 1 1

3 Maluk 1 1 2

Total Kabupaten 1 3 4

Trend Angka Kematian Balita (AKABA) Kab. Sumbawa Barat Tahun 2008-2011

dapat dilihat pada Grafik 3.5 berikut ini :

Berdasarkan Grafik 3.5 diatas dapat dilihat bahwa AKABA KSB masih berada

jauh dibawah target MDG’s 2015. Hal ini seiring dengan pengembangan

program tumbuh kembang balita yang dilakukan oleh Dinas Kabupaten Kab.

Sumbawa Barat.

Page 14: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 12

3. Angka Kematian Ibu (AKI)

Angka Kematian Ibu (AKI) adalah jumlah kematian ibu hamil, ibu bersalin,

ibu nifas dalam 1 tahun yang sama dan dinyatakan dalam 100.000 kelahiran

hidup. AKI ini didapatkan dari rumusan total kejadian kematian ibu

dibandingkan dengan total persalinan dalam 1 tahun yang sama dan dinyatakan

dalam 100.000 KH.

Pada tahun 2011, tercatat jumlah kematian ibu secara keseluruhan di KSB

adalah sebanyak 7 kematian dari 2.764 total persalinan (Seksi Kesga Dikes KSB,

2011). Jumlah persalinan ini diperoleh dari capaian persalinan secara

keselurahan baik yang ditolong oleh tenaga kesehatan dan non tenaga

kesehatan.

Capaian ini meningkat dari tahun 2010 yaitu hanya 3 kematian dari 2.709

persalinan secara keseluruhan. Hal ini disebabkan oleh dari waktu ke waktu

jumlah penduduk bertambah sehingga angka persalinan pun turut bertambah.

Kemudian yang menyebabkan jumlah data kematian ibu ikut bertambah

menjadi 7 adalah karena proses rujukan yang lama. Ada 3 dari 7 kematian yang

terjadi dipelayanan tingkat atas yaitu Rumah Sakit Umum Daerah dan Klinik

Bersalin. Sedangkan 4 lainnya adalah karena penolong persalinan yang pertama

adalah dukun.

Tujuh kematian ibu ini terjadi di empat Wilayah Puskesmas. Terdapat 2

Puskesmas yang menyumbangkan dua dan tiga kematian ibu. Adapun distribusi

penyebab kematian ibu ini dapat dilihat pada Tabel 3.2 berikut :

Page 15: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 13

Tabel 3.2

Rincian Kasus Kematian Ibu berdasarkan Penyebab

Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

NO PUSKESMAS

RINCIAN KASUS KEMATIAN

Jml BULAN PENYEBAB DESA

1 SETELUK

1 April Perdarahan Post SC Air Suning

1 Juni Perdarahan Seteluk Tengah

2 TALIWANG 1 Agustus Perdarahan Bugis

3 BRANG ENE

1 Maret Pre eklamsi Manemeng

1 Oktober Perdarahan Mataiyang

1 Desember Suspect Jantung Mura

4 TONGO 1 Januari Perdarahan Ai Kangkung

TOTAL KABUPATEN 7

Sumber : Seksi Kesga Dikes KSB, 2011

Dari data diatas, maka diperoleh Angka Kematian Ibu (AKI) di Kab. Sumbawa

Barat tahun 2011 adalah253 per 100.000 KH, angka ini meningkat dari tahun

2010 yaitu 111 per 100.000 KH. Namun AKI KSB ini lebih tinggi jika

dibandingkan dengan AKI Nasional menurut SDKI, 2007 yaitu 228 per 100.000

KH.Bahkan jika dibandingkan dengan AKI Provinsi NTB tahun 2010 pun yaitu

113 per 93.000 persalinan atau AKI 122 per 100.000 KH, AKI KSB masih

tergolong lebih tinggi.Walaupun demikian AKI KSB ini tetap harus ditekan ke

tahun mendatang agar bisa mencapai target MDG’s 2015 yaitu 102 per 100.000

KH. Berikut ini ditampilkan trend AKI KSB dari tahun 2007-2011 pada Grafik 3.6

:

Page 16: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 14

2007

Jumlah Kasus Kematian 0 2 4 3 7

AKI KSB 0 78 150 111 253

Target AKI MDG's 2015 105 105 105 105 105

0 2 4 3 7

0

78

150

111

253

0

50

100

150

200

250

300

JUM

LAH

Grafik 3.6 TREND ANGKA KEMATIAN IBU (AKI) KAB. SUMBAWA

BARAT TAHUN 2007-2011

2008 2009 2010 2011

2. Angka Kesakitan/Morbiditas

Morbiditas adalah angka kesakitan, baik insiden atau prevalen dari suatu

penyakit. Morbiditas menggambarkan kejadian penyakit dari suatu populasi dalam

kurun waktu tertentu. Morbiditas juga berperan dalam penilaian terhadap derajat

kesehatan masyarakat.

Berikut dibawah ini gambaran 10 penyakit terbanyak di Kab. Sumbawa Barat

Tahun 2011:

Tabel 3.1.

Klasifikasi 10 Penyakit Terbanyak Tahun 2011

Dinas Kesehatan Kab. Sumbawa Barat

No JENIS PENYAKIT JML

TOTAL L P

1 Penyakit Lain-lain 6578 5327 12209

2 Demam 3335 1691 5169

3 Infeksi akut lain pd sal pernapasan bag

atas 2568 2454 5009

4 Diare dan Gastroentritis non Spesifik 2194 1731 3953

5 Gastritis 2022 1800 3900

6 KB Suntik 0 2736 3040

7 Kecelakaan Lain-Lain 2362 346 2896

8 Batuk 1441 1428 2885

9 Pusing 1384 1423 2830

10 Kecelakaan 2237 536 2781

Sumber: Data Sekunder SP2TP Dinas Kesehatan, 2011

Page 17: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 15

Secara keseluruhan jumlah penyakit berdasarkan laporan bulanan penyakit

tahun 2011 adalah 100.779 jiwa dengan presentase 51,7% laki-laki dan 45,6%

perempuan.

Angka Mordibitas ini dapat diperoleh dari angka insiden di suatu wilayah.

Angka insiden ini didapatkan dari jumlah orang yang sakit (kasus baru) dibagi

jumlah penduduk berisiko disuatu wilayah dan dinyatakan dalam 100%.

Di Kab. Sumbawa Barat terdapat 68.369 pasien/penderita yang dirawat inap

dan rawat jalan untuk kasus baru dari 114.951 jiwa penduduknya. Sehingga

didapatkan angka insiden ratenya adalah 0,59.

1. Cakupan Standar Pelayanan Minimal program surveilans epidemiologi

a. Polio Myelitis AFP

Surveilens AFP adalah penemuaan kasus semua anak berusia <15 tahun

dengan kelumpuhan yang sifatnya Flaccid (Layuh) terjadi secara akut atau

mendadak bukan disebabkan oleh ruda paksa. Merupakan komitmen global

WHO menuju eradikasi Polio dan diperkirakan tahun 2009 dunia bebas

Polio. Untuk menuju bebas Polio setiap negara diharuskan menemukan

kasus lumpuh layuh mendadak/AFP minimal 1 setiap 100.000 anak umur

<15 tahun.Pada Tahun 2011 di Kabupaten Sumbawa Barat di temukan 1

Kasus AFP.

Adapun cakupan pelaksanaan kegiatan Polio Myelitis AFP berdasarkan

Standar Pelayanan Minimal Tahun 2011 adalah sebagai berikut :

No Puskesmas Target Cakupan

Ket Absolut Persentase

1 Seteluk 1 0 0

2 Taliwang 1 1 100

3 Brang Rea 1 0 0

4 Jereweh 1 0 0

5 Maluk 1 0 0

6 Sekongkang 1 0 0

7 Poto tano 1 0 0

8 Brang ene 1 0 0

9 Tongo 1 0 0

Kabupaten 9 1 11

Page 18: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 16

b. HIV/ AIDS

Upaya antisipasi dalam mencegah meningkatnya kasus HIV/AIDS adalah

melalui sosialisasi dan kampanye anti AIDS, operasi ke lokasi dengan pihak-

pihak lintas sektor terkait, kerjasama dengan lintas sektor terkait melalui

pembentukan Komisi Penanggulangan AIDS Daerah (KPAD) Provinsi Nusa

Tenggara Barat, dan Kabupaten/ Kota, mengadakan survei dengan

pengambilan sampel darah terhadap kelompok resiko tinggi untuk

pemeriksaan HIV. Provinsi Nusa Tenggara Barat sangat rawan terhadap

kemungkinan menyebarluasnya kasus HIV/AIDS, karena letaknya dikelilingi

dan berbatasan langsung dengan Provinsi tetangga yang mempunyai

prevalensi HIV/AIDS relatif tinggi. Untuk Kabupaten Sumbawa Barat selama

ini belum ditemukan kasus HIV/AIDS walaupun secara sembunyi-sembunyi

ada tempat tempat untuk menjajakan sex komersial. Di tahun 2011 ini

terdapat kasus HIV/AIDS sebanyak 29 kasus, jumlah ini lebih meningkat

dibandingkan pada tahun 2010 sebanyak 24 kasus.

Adapun cakupan pelaksanaan kegiatan penanggulangan HIV / AIDS

berdasarkan Standar Pelayanan Minimal Tahun 2011 adalah sebagai berikut

:

1) ODHA Yang Mendapat Penanganan HIV & AIDS

No Puskesmas Target Cakupan

Ket Absolut Persentase

1 Seteluk 0 0 0

2 Taliwang 0 0 0

3 Brang Rea 0 0 0

4 Jereweh 0 0 0

5 Maluk 0 0 0

6 Sekongkang 0 0 0

7 Poto tano 0 0 0

8 Brang ene 0 0 0

9 Tongo 0 0 0

Kabupaten 0 29 100

Page 19: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 17

2) PMS Yang Diobati Target 90 %

No Puskesmas Target Cakupan

Ket Absolut Persentase

1 Seteluk 90% 0 0

2 Taliwang 90% 24 100

3 Brang Rea 90% 9 100

4 Jereweh 90% 51 100

5 Maluk 90% 91 100

6 Sekongkang 90% 10 100

7 Poto tano 90% 0 0

8 Brang ene 90% 2 100

9 Tongo 90% 0 0

Kabupaten 90% 187 100

2. Pengendalian Dan Pemberantasan Penyakit Malaria

Jumlah penderita penyakit malaria dapat dilihat berdasarkan angka

positif malaria (API). Besarnya API pada tahun 2011 (3,1 permil) mengalami

penurunan bila dibandingkan dengan tahun 2010 (3,9 permil). Akan tetapi

angka ini Jika dilihat secara absolute masih tergolong tinggi, sehingga masih

diperlukan upaya-upaya yang intensif untuk menurunkan angka kesakitan

malaria. Sedangkan proporsi sediaan darah diperiksa dari jumlah kunjungan

penderita klinis secara keseluruhan sudah memenuhi target (100%), tetapi

masih diperlukan penjaringan kasus secara aktif untuk menjangkau kasus-kasus

yang tidak terdeteksi di unit-unit pelayanan kesehatan.

a. Cakupan Standar Pelayanan Minimal program pengendalian malaria

1) Annual Malaria Incidence (AMI)

No Puskesmas

Target Cakupan

Ket Permil Absolut Permil

Absolu

t

1 Seteluk < 30 < 462 42,3 652

2 Taliwang < 30 < 1.321 41,9 1.845

3 Brang Rea < 30 < 376 46,8 586

4 Jereweh < 30 < 252 42,4 356

5 Maluk < 30 < 356 28,3 336

6 Sekongkang < 30 < 129 131,8 568

7 Poto tano < 30 < 278 30,4 281

8 Brang ene < 30 < 152 56,9 289

9 Tongo < 30 < 116 106,8 414

Kabupaten < 30 < 3.443 46,4 5.327

Page 20: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 18

2) Annual Parasite Incidence (API)

No Puskesmas Target Cakupan

Ket Permil Absolut Permil Absolut

1 Seteluk < 4 < 62 0,7 11

2 Taliwang < 4 <176 1,1 49

3 Brang Rea < 4 < 50 5,5 69

4 Jereweh < 4 < 34 1,2 10

5 Maluk < 4 < 48 1,9 23

6 Sekongkang < 4 < 17 18,8 81

7 Poto tano < 4 < 37 0,5 5

8 Brang ene < 4 < 20 4,5 23

9 Tongo < 4 < 16 23,9 93

Kabupaten < 4 < 459 3,1 364

b. Analisis Situasi program pengendalian malaria

1) Annual Malaria Incidence (AMI)

Annual Malaria Incidence (AMI) Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

sebesar 46,4 permil, meningkat dari Tahun 2010 sebesar 45 permil.

Peningkatan ini bukan menjadi suatu masalah selama tetap diikuti

dengan pencapaian pemeriksaan sediaan darah 100%. Dengan angka

tersebut Kabupaten Sumbawa Barat berada pada strata Medium

Incidence Area.

Stlk TlwgBrang

ReaJrwh Maluk Skkg

Pt

Tano

Br

EneTongo Kab

Capaian 2010 48.9 41.4 56.9 25.3 48.4 74.3 29.5 38.3 45

Capaian 2011 42.3 41.9 46.8 42.4 28.3 131.8 30.4 56.9 106.8 46.4

Target 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

0

20

40

60

80

100

120

140

Page 21: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 19

2) Annual Parasite Incidence (API)

Annual Parasite Incidence (API) Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

sebesar 3,1 permil, menurun dari Tahun 2010 sebesar 3,9 permil. Angka

ini sesuai dengan target Standar Pelayanan Minimal Malaria Tahun 2011

yaitu < 4 permil. Dengan angka tersebut Kabupaten Sumbawa Barat

berada pada strata Medium Case Incidence.

Kecamatan Sekongkang merupakan wilayah dengan kasus malaria

tertinggi yaitu mencapai 47,8% dari total kasus malaria se-Kabupaten

Sumbawa Barat. Jumlah ini jika dirincikan menurut Puskesmas di

wilayah Kecamatan Sekongkang menjadi 25,5% di wilayah Puskesmas

Tongo dan 22,3% di wilayah Puskesmas Sekongkang.

3. Pengendalian Dan Pemberantasan Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD)

Penyakit Demam Berdarah (DBD) merupakan masalah kesehatan

masyarakat di Kabupaten Sumbawa Barat. Sejalan dengan meningkatnya

mobilitas dan kepadatan penduduk, penyakit DBD selalu ditemukan setiap

tahun di Kabupaten Sumbawa Barat. Insiden penyakit Demam Berdarah

Dengue dari tahun ke tahun cendrung menyebar, namun tidak seluruh

Desa/Kelurahan merupakan daerah endemis (7 Endemis, 6 Sporadis dan 33

Potensial). Kabupaten Sumbawa Barat dinyatakan Endemis karena 3 tahun

berturut-turut terdapat kasus DBD. Tingginya mobilitas penduduk, kurang

efektifnya fogging fokus dengan fogging sebelum penularan, belum

memasyarakatnya pemberantasan sarang nyamuk serta masih rendahnya

Stlk TlwgBrang

ReaJrwh Maluk Skkg

Pt

Tano

Br

EneTongo Kab

Capaian 2010 0.4 2 3.2 1.8 4.6 28.4 0.4 1.9 3.9

Capaian 2011 0.7 1.1 5.5 1.2 1.9 18.8 0.5 4.5 23.9 3.1

Target 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

0

5

10

15

20

25

30

Page 22: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 20

angka bebas jentik (ABJ) merupakan kondisi yang menyebabkan DBD masih

merupakan masalah di Kabupaten Sumbawa Barat.

a. Cakupan Standar Pelayanan Minimal program pengendalian DBD

No Puskesmas Target Cakupan

Ket Absolut Persentase

1 Seteluk 100 % 0 0

2 Taliwang 100 % 11 100

3 Brang Rea 100 % 4 100

4 Jereweh 100 % 5 100

5 Maluk 100 % 0 0

6 Sekongkang 100 % 0 0

7 Poto tano 100 % 1 100

8 Brang ene 100 % 2 100

9 Tongo 100 % 0 0

Kabupaten 100 % 23 100

4. Pengendalian Dan Pemberantasan Penyakit Diare

Penyakit Diare dapat menimbulkan KLB di beberapa wilayah dengan

jumlah penderita dan kematian yang cukup tinggi. Meskipun demikian Diare

ternyata bukan merupakan salah satu penyebab utama kematian pada semua

golongan umur. Tetapi penyakit diare merupakan penyakit yang harus

diwaspadai, artinya penanganan yang tepat di Rumah sakit dan sarana

pelayanan kesehatan yang lain seperti Puskesmas dan lain-lain,sangat penting

peranannya dalam pencegahan kematian akibat diare.

a. Cakupan Standar Pelayanan Minimal program pengendalian Diare

No Puskesmas Target Cakupan

Ket Absolut Persentase

1 Seteluk 1155 1052 91.1

2 Taliwang 3302 2084 63.1

3 Brang Rea 940 903 96.1

4 Jereweh 629 469 74.6

5 Maluk 891 440 49.4

6 Sekongkang 323 295 91.3

7 Poto tano 694 793 114.3

8 Brang ene 381 398 104.5

9 Tongo 291 218 74.9

Kabupaten 8606 6652 77.3

Page 23: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 21

b. Situasi program pengendalian Diare

Angka kesakitan diare pada semua golongan umur pada tahun 2011

menurun dari tahun 2010 yaitu 6652 kasus (77,3 %). Angka kematian balita

(CFR) yang disebabkan diare pada tahun 2011 adalah 0,06 atau sebanyak 4

(empat) kasus.

5. Pengendalian Dan Pemberantasan Penyakit TB Paru

Dalam pengendalian penyakit TBC di Indonesia, dibagi berdasarkan

wilayah yaitu wilayah Sumatera, Jawa-Bali, dan Kawasan Timur Indonesia (KTI).

Propinsi Nusa Tenggara Barat termasuk KTI. Berdasarkan hasil Survey Prevalens

Nasional tahun 2004 bahwa perhitungan Case Detection Rate (CDR) untuk

wilayah KTI termasuk Kabupaten Sumbawa Barat menggunakan working

estimate incidence rate yaitu 210 per 100.000 penduduk untuk perkiraan

penderita TBC BTA positif. Angka penemuan kasus BTA + untuk Propinsi NTB

hingga Triwulan III 2011 baru mencapai 28,6% dari target 70%. Sedangkan

untuk Sumbawa Barat CDR baru mencapai 44% pada tahun 2011. Tentu hal ini

masih jauh dari target yang diharapkan sehingga perlu upaya penanganan yang

serius.

a. Cakupan Standar Pelayanan Minimal program pengendalian TB Paru

1) Penemuan Pasien Baru TB (BTA Positif)

No Puskesmas Target Cakupan

Ket Absolut Persentase

1 Seteluk 32 18 56,2

2 Taliwang 92 22 23,9

3 Brang Rea 26 17 65,4

4 Jereweh 18 15 83,3

5 Maluk 25 11 44

6 Sekongkang 17 6 35,3

7 Poto tano 19 6 31,6

8 Brang ene 11 10 90,9

9 Tongo - -

Kabupaten 241 105 44

Page 24: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 22

2) Kesembuhan Penderita TB (BTA Positif)

No Puskesmas Target Cakupan

Ket Absolut Persentase

1 Seteluk 20 19 95

2 Taliwang 28 24 86

3 Brang Rea 12 11 92

4 Jereweh 4 4 100

5 Maluk 7 7 100

6 Sekongkang 6 6 100

7 Poto tano 6 5 83

8 Brang ene 4 4 100

9 Tongo - - -

Kabupaten 87 80 92

6. Pengendalian Dan Pemberantasan Penyakit Kusta

Penyakit Kusta merupakan salah satu penyakit menular yang

menimbulkan masalah yang sangat kompleks. Masalah yang dimaksud bukan

hanya dari segi medis tetapi meluas sampai ke masalah sosial, ekonomi dan

budaya karena merupakan suatu kenyataan bahwa sebagian besar penderita

Kusta adalah dari golongan ekonomi lemah yang selain memerlukan

penanganan secara medis juga memerlukan penanganan dari aspek sosial.

Program pemberantasan penyakit kusta di Kabupaten Sumbawa Barat

masih mengalami masalah di beberapa puskesmas khususnya dalam hal

penemuan penderita baru secara dini dimana penderita baru yang ditemukan

sudah mengalami kecacatan. Hal ini dimungkinkan karena seorang penderita

kusta lebih cenderung menutup diri dan tidak bergaul dengan masyarakat .

Disamping itu juga disebabkan karena masih adanya opini masyarakat bahwa

penyakit kusta, terutama yang disertai adanya kecacatan disebabkan oleh

kutukan, perbuatan sihir atau penyakit keturunan sehingga penderita lebih

cendrung berobat ke dukun daripada ke puskesmas.

Situasi penderita kusta terdaftar di Kabupaten Sumbawa Barat sampai

dengan 31 Desember 2011 tercatat 16 kasus yang semuanya adalah Tipe MB

dengan angka Prevalensi Rate(PR) sebesar 2,1 / 10.000 penduduk, sedangkan

total penemuan penderita baru dari Bulan : Januari s/d Desember 2010 tercatat

Page 25: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 23

10 kasus. Dengan Tipe MB dan Case Detection Rate (CDR) sebesar 1,2/10.000

penduduk.

a. Cakupan Standar Pelayanan Minimal program pengendalian kusta

1) Penemuan Pasien Baru Kusta

No Puskesmas Target Cakupan

Ket Absolut Persentase

1 Seteluk 3 2 66,7

2 Taliwang 15 2 13,3

3 Brang Rea 1 2 200

4 Jereweh 1 2 200

5 Maluk 1 0 0

6 Sekongkang 1 0 0

7 Poto tano 2 0 0

8 Brang ene 2 0 0

9 Tongo 1 0 0

Kabupaten 27 8 29,6

2) RFT Penderita Kusta Target

No Puskesmas Target Cakupan

Ket Absolut Persentase

1 Seteluk 0 0 0

2 Taliwang 6 4 66,7

3 Brang Rea 0 0 0

4 Jereweh 0 0 0

5 Maluk 0 0 0

6 Sekongkang 0 0 0

7 Poto tano 1 1 100

8 Brang ene 1 1 100

9 Tongo 0 0 0

Kabupaten 8 6 75

7. Pengendalian Dan Pemberantasan Penyakit Ispa Dan Pneumonia

Cakupan penemuan penderita pneumonia balita dibandingkan non

pneumonia balita yang dilayani dari tahun ke tahun menunjukkan peningkatan.

Cakupan penemuan penderita pneumonia balita dibanding estimasi balita di

Kabupaten Sumbawa Barat dari tahun ke tahun tidak menunjukkan

peningkatan yang berarti, target penemuan penderita pneumonia di tahun

2009 sebesar 1058 kasus dengan penyembuhan penderita sebesar 100 %,

sedangkan penemuan penderita tahun 2008 sebesar 955 kasus dengan

penyembuhan 100 % pula. Sedangkan pada tahun 2011 terjadi lonjakan kasus

Page 26: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 24

pneumonia pada balita. Ini terjadi di wilayah Puskesmas Sekongkang yang

mencapai 400%. Hal ini dapat disebabkan karena terjadinya peningkatan kasus

ISPA yang menjadi Penumonia atau mungkin juga karena kurangnya perhatian

sehingga terjadi peningkatan kasus pneumonia pada balita.

a. Cakupan Standar Pelayanan Minimal program pengendalian ISPA dan

Pneumonia

No Puskesmas Target Cakupan

Ket Absolut Persentase

1 Seteluk 183 103 56,4

2 Taliwang 522 284 54,5

3 Brang Rea 149 71 47,8

4 Jereweh 99 36 36,2

5 Maluk 141 28 19,9

6 Sekongkang 51 216 422,7

7 Poto tano 110 12 10,9

8 Brang ene 60 12 19,9

9 Tongo 46 61 132,9

Kabupaten 1.360 823 60,5

3. Status Gizi Masyarakat

Salah satu indikator kesehatan yang dinilai berhasil pencapaiannya dalam

MDG’s adalah status gizi balita. Status gizi balita diukur berdasarkan kategori umur

(U), berat badan (BB), dan tinggi badan (TB). Variable BB dan TB ini disajikan dalam

bentuk tiga indikator antropometri, yaitu berat badan menurut umur (BB/U), tinggi

badan menurut umur (TB/U), dan berat badan menurut tinggi badan (BB/TB).

indikator BB/U memberikan indikasi masalah gizi secara umum. indikator ini tidak

memberikan indikasi tentang masalah gizi yang sifatnya kronis ataupun akut karena

berat badan berkolerasi positif dengan umur dan tinggi badan. Dengan kata lain,

berat badan yang rendah dapat disebabkan karena anaknya pendek (kronis) atau

karena diare atau karena penyakit infeksi lain.

Indikator TB/U memberikan inidikasi masalah gizi yang sifatnya kronis sebagai

akibat dari keadaan yang berlangsung lama, misalnya kemiskinan, perilaku hidup

sehat, dan pola asuh/pemberian makan yang kurang baik dari sejak anak

dilahirkan, sehingga mengakibatkan anak menjadi pendek. Indicator BB/TB dan

IMT/U memberikan indikasi masalahl gizi yang sifatnya akut sebagai akibat dari

Page 27: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

peristiwa yang terjadi dalam waktu yang tidak lama

penyakit tertentu dan kekurangan asupan gizi yang menye

kurus.

Masalah gizi pada hekekatnya adalah masalah kesehatan masyarakat yang

ditimbulkan oleh berbagai faktor termasak adalah factor sosial ekonomi,budaya

setempat, kesehatan, lingkungan yang tidak sehat maupun penduduk itu sendiri

yang satu dan lainnya saling keterkaitan.

Berikut ini adalah grafik penemuan kasus gizi buru

Grafik 3.7 Jumlah penemuan gizi buruk selama 5 tahun

Sumber : Seksi Gizi Dikes KSB,

Apabila dilihat dari jumlah kasus gizi buruk dari tahun ketahun, maka

penemuan kasus gizi buruk semakin menurun dari 45 tahun 2007 menjadi 14 pada

tahun 2011.

Di negara berkembang seperti

pertumbuhan balita diantaranya adalah konsumsi makanan, penyakit infeksi, serta

aspek-aspek lain seperti penyediaan makanan, ekonomi, pendidikan, budaya dan

lain-lain. Bila tubuh memperoleh cukup zat

akan tercapai status gizi optimal yang memungkinkan pertumbuhan fisik,

perkembangan otak, kemampuan kerja dan ke

setinggi mungkin.

Ada beberapa penyebab balita mengalami

menurut ikatan Dokter Anak Indonesia, penyebab gizi bur

miskin, ketidak tahuan orang tua atas pemberian makanan bergi

0

10

20

30

40

50

2007

45

Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

peristiwa yang terjadi dalam waktu yang tidak lama (singkat), misalnya mengidap

penyakit tertentu dan kekurangan asupan gizi yang menyebabkan anak menjadi

Masalah gizi pada hekekatnya adalah masalah kesehatan masyarakat yang

ditimbulkan oleh berbagai faktor termasak adalah factor sosial ekonomi,budaya

setempat, kesehatan, lingkungan yang tidak sehat maupun penduduk itu sendiri

satu dan lainnya saling keterkaitan.

Berikut ini adalah grafik penemuan kasus gizi buruk.

Jumlah penemuan gizi buruk selama 5 tahun

Seksi Gizi Dikes KSB, 2011

ari jumlah kasus gizi buruk dari tahun ketahun, maka

penemuan kasus gizi buruk semakin menurun dari 45 tahun 2007 menjadi 14 pada

Di negara berkembang seperti Indonesia, faktor yang mempengaruhi

pertumbuhan balita diantaranya adalah konsumsi makanan, penyakit infeksi, serta

in seperti penyediaan makanan, ekonomi, pendidikan, budaya dan

lain. Bila tubuh memperoleh cukup zat-zat gizi dan digunakan secara efisien

akan tercapai status gizi optimal yang memungkinkan pertumbuhan fisik,

perkembangan otak, kemampuan kerja dan kesehatan secara umum pada tingkat

Ada beberapa penyebab balita mengalami gizi buruk, diantaranya adalah

enurut ikatan Dokter Anak Indonesia, penyebab gizi buruk adalah keluarga

tahuan orang tua atas pemberian makanan bergizi, adanya penyakit

2008 2009 2010 2011

31

7

1514

25

(singkat), misalnya mengidap

babkan anak menjadi

Masalah gizi pada hekekatnya adalah masalah kesehatan masyarakat yang

ditimbulkan oleh berbagai faktor termasak adalah factor sosial ekonomi,budaya

setempat, kesehatan, lingkungan yang tidak sehat maupun penduduk itu sendiri

ari jumlah kasus gizi buruk dari tahun ketahun, maka jumlah

penemuan kasus gizi buruk semakin menurun dari 45 tahun 2007 menjadi 14 pada

Indonesia, faktor yang mempengaruhi

pertumbuhan balita diantaranya adalah konsumsi makanan, penyakit infeksi, serta

in seperti penyediaan makanan, ekonomi, pendidikan, budaya dan

zat gizi dan digunakan secara efisien

akan tercapai status gizi optimal yang memungkinkan pertumbuhan fisik,

sehatan secara umum pada tingkat

gizi buruk, diantaranya adalah

uk adalah keluarga

zi, adanya penyakit

Page 28: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 26

Infeksi saluran pernapasan, diare, TBC penyakit bawaan dll. Sedangkan menurut

UNICEP terbagi menjadi 2 indikator adalah penyebab langsung yaitu asupan makan

dan penyakit infeksi, sedangkan penyebab tidak langsungnya adalah pola asuh

anak, layanan kesehatan, lingkungan dan ketersediaan pangan.

Berikut adalah prevalensi Gizi buruk tahun 2011:

Grafik 3.8 Prevalensi Balita Gizi Buruk

Sumber : Hasil Survey PSG dan Kadarzi 2011

Prevalensi gizi buruk tahun 2011 Kabupaten Sumbawa Barat masih berada

dibawah target yang telah ditentukan yaitu 2%, akan tetapi ada beberapa

Puskesmas yang prevalensi gizi buruknya berada diatas target yang telah

ditetapkan yaitu Puskesmas Poto Tano 6,67%, disusul oleh Puskesmas Sekongkang

4,41% dan Puskesmas Brang Ene 3,08%. Hal ini harus diwaspadai apakah terjadi

kerawananan pangan pada daerah tersebut ataukah terjadiberbagai penyakit pada

daerah itu.

Grafik dibawah ini menggambarkan trend grafik prevalensi gizi buruk 5 tahun

terakhir, yaitu:

6.6

7

0.5

0

0.7

7

3.0

8

1.5

5

0.0

0

1.0

9

4.4

1

2.0

0

2.8 2.8 2.8 2.8 2.8 2.8 2.8 2.8 2.8

0.00

1.00

2.00

3.00

4.00

5.00

6.00

7.00

Tano Stlk Tlwg BE DB Jrw Mlk Skkg Kab

Prevalensi GB

Target

Page 29: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

Grafik 3.9 Trend Prevalensi Balita Gizi Buruk selama 5 tahun terakhir

Sumber : Hasil Survey PSG dan Kadarzi

Dilihat dari grafik diatas perkembangan prevalensi gizi

meningkat,hal ini bisa disebabkan akibat dari tingg

sebelumnya yang tidak tertangani dengan maksimal yang akhirnya akan jatuh

menjadi gizi buruk. Hal ini bisa dilihat dari grafik dibawah ini

Grafik 3.10 Trend balita kurang gizi 5 tahun terakhir

Sumber : Hasil survey PSG

Dilihat dari grafik diatas,

grafik dibawah ini menunjukkan hubungan keterkaitan antara gizi kurang dan gizi

buruk adalah sebagai berikut :

0.00

1.00

2.00

3.00

4.00

2007

0.54

0

5

10

15

20

25

2007

19.36

Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

Prevalensi Balita Gizi Buruk selama 5 tahun terakhir

Sumber : Hasil Survey PSG dan Kadarzi

Dilihat dari grafik diatas perkembangan prevalensi gizi buruk semakin

sa disebabkan akibat dari tingginya gizi kurang ditahun

sebelumnya yang tidak tertangani dengan maksimal yang akhirnya akan jatuh

menjadi gizi buruk. Hal ini bisa dilihat dari grafik dibawah ini :

balita kurang gizi 5 tahun terakhir

Sumber : Hasil survey PSG

Dilihat dari grafik diatas, gizi kurang dari tahun ketahun masih sangat tinggi,

grafik dibawah ini menunjukkan hubungan keterkaitan antara gizi kurang dan gizi

buruk adalah sebagai berikut :

2007 2008 2009 2010 2011

0.54 0.53

3.32

1.25

2.00

Prevalensi Gizi Buruk

2008 2009 2010 2011

20.28

10.12

14.3211.75

27

Prevalensi Balita Gizi Buruk selama 5 tahun terakhir

buruk semakin

nya gizi kurang ditahun yang

sebelumnya yang tidak tertangani dengan maksimal yang akhirnya akan jatuh

izi kurang dari tahun ketahun masih sangat tinggi,

grafik dibawah ini menunjukkan hubungan keterkaitan antara gizi kurang dan gizi

Page 30: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 28

Grafik 3.11 Perbandingan antara kurang gizi dan gizi buruk 5 tahun terakhir

Sumber : Hasil Survey PSG

Grafik 3.10 menunjukkan bahwa , apabila gizi kurang tidak ditangani dengan

maksimal maka pada tahun berikutnya jatuh menjadi gizi buruk. Pada tahun 2010

gizi kurang tinggi akan tetapi gizi buruknya rendah, akibat dari penanganan gizi

kurang yang tidak maksimal akhirnya pada tahun 2011 gizi buruknya menjadi tinggi

yang sebelumnya 1,25% menjadi 2%.

Disamping dilihat dari berat badan balita, untuk menilai pertumbuhan bayi dan

balita normal juga dilihat dari pertumbuhan fisiknya. Pertumbuhan fisik balita

berkaitan erat dengan gizi yang dikonsumsinya. Status gizi balita merupakan hal

penting yang harus diketahui oleh setiap orang tua. Pertumbuhan dan

perkembangan mengalami peningkatan yang pesat pada usia dini, yaitu dari 0

bulan sampai 5 tahun. Masa ini sering juga disebut sebagai fase ”Golden Age”.

Golden age merupakan masa yang sangat penting untuk memperhatikan tumbuh

kembang anak secara cermat agar sedini mungkin dapat terdeteksi apabila terjadi

kelainan. Selain itu, penanganan kelainan yang sesuai pada masa golden age dapat

meminimalisir kelainan pertumbuhan dan perkembangan anak sehingga kelainan

yang bersifat permanen dapat dicegah.

Ditinjau dari tinggi badan, sebanyak 25,8 persen anak balita Indonesia

pendek (SKRT, 2004). Ukuran tubuh yang pendek ini merupakan tanda kurang gizi

yang berkepanjangan. Lebih jauh, kekurangan gizi dapat mempengaruhi

perkembangan otak anak. Padahal, otak tumbuh selama masa balita. Fase cepat

tumbuh otak berlangsung mulai dari janin usia 30 minggu sampai bayi 18 bulan.

19.3620.28

10.12

14.32

11.75

0.54 0.53

3.32

1.25 2.000

5

10

15

20

25

2007 2008 2009 2010 2011

GK

GB

Page 31: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

45

.19

43

.72

32

0.00

10.00

20.00

30.00

40.00

50.00

60.00

Tano Stlk

Salah satu Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) dalam

bidang kesehatan tahun 2010

gizi menjadi 15% dan

prevalensi balita pendek, adalah

Grafik3.12 Balita stunting (Balita Pendek) hasil PSG 2011

Sumber : Hasil Survey PSG dan Kadarzi 2011

Rata-rata Jumlah balita pendek di setiap kecamatan masih tinggi yaitu melebihi

target yang telah ditentukan. Yang paling tinggi

Puskesmas Brang Rea (50,39%), Puskesmas Poto Tano (45,19%), Puskesmas Seteluk

(43,72%%), Puskesmas Jereweh, B

Berikut adalah tren balita pendek selama 5 tahun terakhir adalah

Grafik3.13 Trend balita stunting hasil Pemantauan Status Gizi ((PSG)

Sumber : Hasil Survey PSG dan Kadarzi

Grafik diatas menunjuk

diKabupaten Sumbawa barat masih tinggi dan tidak

0

10

20

30

40

2007

32.07

Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

43

.72

32

.69

33

.85

50

.39

34

.62

30

.60

25

.00 36

.64

32 32 32 32 32 32 32

Stlk Tlw BE DB Jrw Mlk Skkg KabStunting Target

Salah satu Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) dalam

bidang kesehatan tahun 2010-2014 adalah menurunkan prevalensi balita k

menjadi 15% dan prevalensi balita Pendek menjadi 32%. Berikut adalah

ta pendek, adalah:

Balita stunting (Balita Pendek) hasil PSG 2011

Sumber : Hasil Survey PSG dan Kadarzi 2011

rata Jumlah balita pendek di setiap kecamatan masih tinggi yaitu melebihi

target yang telah ditentukan. Yang paling tinggi jumlah balita pendeknya adalah

(50,39%), Puskesmas Poto Tano (45,19%), Puskesmas Seteluk

s Jereweh, Brang Ene dan Puskesmas Taliwang.

Berikut adalah tren balita pendek selama 5 tahun terakhir adalah :

balita stunting hasil Pemantauan Status Gizi ((PSG)

Sumber : Hasil Survey PSG dan Kadarzi

Grafik diatas menunjukkan bahwa dari tahun ketahun jumlah balita pendek

Sumbawa barat masih tinggi dan tidak ada perubahan yang signifikan

2008 2009 2010 2011

36.51 36.39

21.09

36.64

29

36

.64

32

KabTarget

Salah satu Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) dalam

menurunkan prevalensi balita kurang

balita Pendek menjadi 32%. Berikut adalah

rata Jumlah balita pendek di setiap kecamatan masih tinggi yaitu melebihi

jumlah balita pendeknya adalah

(50,39%), Puskesmas Poto Tano (45,19%), Puskesmas Seteluk

:

balita stunting hasil Pemantauan Status Gizi ((PSG)

dari tahun ketahun jumlah balita pendek

ada perubahan yang signifikan.

Page 32: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 30

BAB IV

SITUASI UPAYA KESEHATAN

Secara umum upaya kesehatan terdiri atas dua unsur utama yaitu upaya

kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perorangan. Upaya kesehatan masyarakat

adalah setiap kegiatan yang dilakukan oleh pemerintah (termasuk instansi Dikes

Kabupaten dan jaringannya ataupun Pemda) dan atau masyarakat serta swasta, untuk

memelihara dan meningkatkan kesehatan serta mencegah dan menanggulangi

timbulnya masalah kesehatan di masyarakat. Upaya kesehatan masyarakat mencakup

upaya-upaya promosi kesehatan, pemeliharaan kesehatan, pemberantasan penyakit

menular, pengendalian penyakit tidak menular, penyehatan lingkungan dan

penyediaan sanitasi dasar, perbaikan gizi masyarakat, pengamanan kesediaan alat

farmasi dan alat kesehatan, pengamanan penggunaan zat adiktif dalam makanan dan

minuman, pengamanan narkotika, psikotropika, zat adiktif dan bahan berbahaya, dan

penganggulangan bencana dan bantuan kemanusiaan.

Upaya kesehatan perorangan adalah setiap kegiatan yang dilakukan oleh

pemerintah dan atau masyarakat serta swasta, untuk memelihara dan meningkatkan

kesehatan serta mencegah dan menyembuhkan penyakit serta memulihkan kesehatan

perorangan. Upaya kesehatan perorangan mencakup upaya-upaya promosi kesehatan,

pencegahan penyakit, pengobatan rawat jalan, pengobatan rawat inap, pembatasan

dan pemulihan kecacatan yang ditujukan terhadap perorangan.

A. Pelayanan Kesehatan Dasar

1. Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak

a. Pelayanan Kesehatan Ibu Hamil (K1 dan K4)

Definisi Operasional K1 : Cakupan ibu hamil yang pertama kali mendapat

pelayanan antenatal oleh tenaga kesehatan di suatu wilayah kerja pada

kurun waktu tertentu.

Adapun cakupan rata-rata kabupaten untuk tahun 2011 mencapai 100%

atau 2997 ibu hamil. Capaian tahun 2011 ini menurun sebesar 11,37%

dibandingkan tahun 2010 yaitu 111, 37 % (3197 ibu hamil). Tapi dilihat dari

target sasarannya yaitu 95%, cakupan pelayanan K-1 tahun 2011 mencapai

target.

Page 33: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 31

Definisi Operasional K4 : Cakupan ibu hamil yang telah memperoleh pelayanan

antenatal sesuai dengan standar, paling sedikit empat kali dengan distribusi

waktu 1 kali pada trimester ke-1, 1 kali pada trimester ke-2 dan 2 kali pada

trimester ke-3 disuatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu.

Adapun cakupan rata-rata kabupaten untuk tahun 2011 mencapai 92,3% atau

2767 ibu hamil. Capaian tahun 2011 ini menurun sebesar 7,2% dibandingkan

tahun 2010 yaitu 99,5% (2856 ibu hamil). Dilihat dari target sasarannya yaitu

95%, cakupan pelayanan K-4 belum mencapai target yaitu selisihnya hanya

2,7%. Untuk lebih jelasnya capaian K1 dan K4 dapat dilihat pada Tabel 4.1

berikut :

Tabel 4.1

Cakupan Ibu Hamil Ke Akses Pelayanan KIA (K-1)

Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

NO PUSKESMAS

IBU HAMIL

Sasaran

Bumil K1 % K4 %

1 2 3 4 5 6 7

1 POTO TANO 243 280 115.2 258 106.2

2 SETELUK 402 445 110.7 402 100.0

3 TALIWANG 1,151 1,076 93.5 1,027 89.2

4 BRANG REA 326 353 108.3 326 100.0

5 BRANG ENE 133 143 107.5 117 88.0

6 JEREWEH 218 204 93.6 166 76.1

7 MALUK 311 320 102.9 304 97.7

8 SEKONGKANG 112 76 67.9 68 60.7

9 TONGO 101 100 99.0 99 98.0

Total Kabupaten 2,997 2,997 100.0 2,767 92.3

Sumber : Seksi Kesga Dikes KSB, 2011

b. Pertolongan Persalinan oleh Tenaga Kesehatan dengan Kompetensi

Kebidanan (Pn)

Definisi Operasional : Cakupan ibu bersalin yang mendapat pertolongan

persalinan oleh tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi kebidanan, di

suatu wilayah kerja dalam kurun waktu tertentu. Dengan indikator ini dapat

Page 34: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 32

diperkirakan proporsi persalinan yang ditangani oleh tenaga kesehatan dan

ini menggambarkan kemampuan manajemen program KIA dalam

pertolongan persalinan sesuai standar. Adapun cakupan rata-rata

kabupaten untuk tahun 2011 mencapai 92,2% atau 2636 ibu bersalin.

Cakupan ini meningkat sebesar 2,5% dibandingkan tahun 2010 mencapai

89,7% (2527 ibu bersalin). Dilihat dari target sasarannya yaitu 90%, cakupan

pelayanan persalinan tenaga kesehatan sudah mencapai target yang telah

ditentukan. Dapat dilihat pada Tabel 4.2 berikut ini:

Tabel 4.2

Cakupan Persalinan oleh Tenaga Kesehatan (90%)

Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

NO PUSKESMAS

Linakes

Sasaran

Bulin Absolut %

1 2 3 4 5

1 POTO TANO 232 254 109.48

2 SETELUK 383 416 108.62

3 TALIWANG 1098 933 84.97

4 BRANG REA 311 307 98.71

5 BRANG ENE 127 130 102.36

6 JEREWEH 208 173 83.17

7 MALUK 297 275 92.59

8 SEKONGKANG 107 66 61.68

9 TONGO 97 82 84.54

Total Kabupaten 2,860 2,636 92.2

Sumber : Seksi Kesga Dikes KSB, 2011

c. Cakupan Pelayanan Kesehatan Ibu Nifas (KF3)

Definisi Operasional : Ibu nifas paling sedikit mendapatkan 4x pelayanan

kesehatan selama masa nifas, ini dilakukan untuk menilai keadaan ibu dan

bayi baru lahir, dan untuk mencegah, mendeteksi dan menangani masalah-

Page 35: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 33

maslah yang terjadi. Adapun cakupan rata-rata kabupaten untuk tahun

2011 mencapai 95,2% atau 2594 ibu nifas. Cakupan pelayanan ibu nifas di

tahun 2011 menurun sebesar 0,25% dibandingkan tahun 2010 yaitu

mencapai 95,45 % atau 2689 ibu nifas. Dari target cakupan yaitu sebesar

92%, cakupan pelayanan ibu nifas ini sudah mencapai target yang

ditentukan. Dapat dilihat di Tabel 4.3 berikut ini:

Tabel 4.3

Cakupan Kunjungan Nifas

Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

NO PUSKESMAS

Pelayanan Ibu Nifas

Sasaran

Bufas

Mendapat

Yankes %

1 2 3 4 5

1 POTO TANO 221 245 110.9

2 SETELUK 365 388 106.3

3 TALIWANG 1046 953 91.1

4 BRANG REA 296 276 93.2

5 BRANG ENE 121 127 105.0

6 JEREWEH 198 170 85.9

7 MALUK 283 281 99.3

8 SEKONGKANG 102 69 67.6

9 TONGO 92 85 92.4

Total Kabupaten 2,724 2,594 95.2

Sumber : Seksi Kesga Dikes KSB, 2011

d. Penanganan Komplikasi Obstetri dan dan Neonatal

Definisi Operasional Maternal Komplikasi : Cakupan Ibu dengan komplikasi

kebidanan di suatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu yang ditangani

secara definitif sesuai dengan standar oleh tenaga kesehatan kompeten

pada tingkat pelayanan dasar dan rujukan. Penanganan definitif adalah

penanganan/pemberian tindakan terakhir untuk menyelesaikan

permasalahan setiap kasus komplikasi kebidanan.

Adapun cakupan rata-rata kabupaten untuk tahun 2011 mencapai 92.1%

atau 552 ibu hamil komplikasi. Dilihat dari target 2010 mencapai 62,22 %

Page 36: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 34

atau 357 ibu hamil dengan komplikasi. Dilihat dari target sasarannya yaitu

82%, capaian maternal komplikasi tertangani ini sudah memenuhi target,

dan dari 92.1% ibu hamil ditemukan semuanya bisa ditangani 100%.

Definisi Operasional Neonatal Risti/KOmplikasi : Cakupan neonatal

komplikasi/resiko tinggi yang ditangani dibandingkan dengan jumlah

sasaran neonatal dengan resiko tinggi (15% dari total neonatal) di wilayah

dalam kurun waktu tertentu. Adapun cakupan rata-rata Kabupaten untuk

tahun 2011 mencapai 53,8% atau 220 neonatal komplikasi. Cakupan tahun

ini meningkat sebesar 27,0% dibandingkan tahun 2010 yaitu mencapai

27,10 % atau 106 neonatal komplikasi. Dilihat dari target cakupan yaitu

82%, pencapaian ini tidak memenuhi target, yaitu selisihnya 28,2%.

Disamping itu, tidak semua kasus neonatal komplikasi yang ditemukan

(59,46%) dapat ditangani (54,05%). Hal ini dikarenakan adanya beberapa

kasus yang tidak dilakukan penanganan di pelayanan kesehatan, tetapi

langsung dilakukan rujukan ke pelayanan kesehatan yang lebih memadai.

Dapat dilihat di Tabel 4.4 berikut ini:

Tabel 4.4

Cakupan Bumil dan Neonatal Risti/Komplikasi yang Ditangani

Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

NO PUSKESMAS

Sasaran

Bumil Risti

Komplikasi

Bumil Risti

Ditangani

Sasaran

Neonatal

Risti

Neonatal Risti

DItangani

Abs % Abs %

1 2 3 4 5 6 7 8

1 POTO TANO 49 19 39.1 33 7 21.1

2 SETELUK 80 115 143.0 55 73 133.3

3 TALIWANG 230 207 89.9 157 45 128.7

4 BRANG REA 65 69 105.8 44 31 69.8

5 BRANG ENE 27 27 101.5 18 7 38.6

6 JEREWEH 44 40 91.7 30 10 33.7

7 MALUK 62 56 90.0 42 44 103.7

8 SEKONGKANG 22 10 44.6 15 1 6.5

9 TONGO 20 9 44.6 14 2 14.5

Total Kabupaten 599 552 92.1 409 220 53.8

Sumber : Seksi Kesga Dikes KSB, 2011

Page 37: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 35

e. Kunjungan Neonatal

Definisi Operasional KN 1 : Prosentasi kunjungan neonatal umur 0-3 hari di

sarana pelayanan kesehatan maupun pelayanan melalui kunjungan rumah

dibandingkan dengan sasaran bayi baru lahir di wilayah dalam kurun waktu

tertentu. Adapun cakupan rata-rata Kabupaten untuk tahun 2011 mencapai

92,2% atau 2666 neonatal. Cakupan ini menurun sebesar 9,6%

dibandingkan tahun 2010 yaitu mencapai 101,8% atau 2655 neonatal.

Dilihat dari target sasarannya yaitu 90%, cakupan pelayanan KN-1 mencapai

target.

Definisi Operasional KN 3 : Cakupan kunjungan neonatal umur 8-28 hari di

sarana pelayanan kesehatan maupun pelayanan melalui kunjungan rumah

serta sudah mendapat KN 1 dan KN 2 sesuai standar dibandingkan dengan

sasaran bayi baru lahir di wilayah dalam kurun waktu tertentu.

Adapun cakupan rata-rata Kabupaten untuk tahun 2011 mencapai 83,1%

atau 2647 neonatal. Cakupan ini menurun sebesar 7,86% dibandingkan

tahun 2010 yaitu mencapai 99,46% atau 2594 neonatal. Dilihat dari target

sasarannya yaitu 90%, cakupan pelayanan KN-1 telah mencapai target.

Dapat dilihat pada Tabel 4.5 berikut ini :

Page 38: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 36

Tabel 4.5

Cakupan Pelayanan Neonatal

Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

NO PUSKESMAS Jumlah BAYI

KN-1 KN-3

ABSOLUT % ABSOLUT %

1 POTO TANO 221 249 112.7 246 111.3

2 SETELUK 365 400 109.6 399 109.3

3 TALIWANG 1046 971 92.8 975 93.2

4 BRANG REA 296 313 105.7 307 103.7

5 BRANG ENE 121 130 107.4 128 105.8

6 JEREWEH 198 171 86.4 181 91.4

7 MALUK 283 277 97.9 270 95.4

8 SEKONGKANG 102 71 69.6 71 69.6

9 TONGO 92 84 91.3 70 76.1

Total Kabupaten 2724 2666 97.9 2647 97.2

Sumber : Seksi Kesga Dikes KSB, 2011

f. Pelayanan Kesehatan pada Bayi

Definisi Operasional Bayi 4 : Prosentasi kunjungan yang keempat kalinya

atau lebih pada bayi umur 10-12 bulan di sarana pelayanan kesehatan

maupun rumah, posyandu, tempat penitipan anak, panti asuhan dan

sebagainya dibanding dengan jumlah seluruh sasaran bayi di wilayah dalam

kurun waktu tertentu. Adapun cakupan rata-rata kabupaten untuk tahun

2011 mencapai 105,.2 % atau 2,867. Cakupan ini menurun sebesar 40,1%

dibandingkan tahun 2010 yaitu mencapai 147,31 % atau 3842 bayi. Dilihat

dari target sasarannya yaitu 92%, cakupan pelayanan Kunjungan Bayi 4

mencapai target.

Page 39: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 37

Tabel 4.5

Cakupan Pelayanan Kunjungan Bayi 4

Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

NO PUSKESMAS

Kunjungan Bayi 4

Jumlah Bayi Mendapat

Yankes %

1 2 3 4 5

1 POTO TANO 221 224 101.4

2 SETELUK 365 423 115.9

3 TALIWANG 1046 1076 102.9

4 BRANG REA 296 319 107.8

5 BRANG ENE 121 123 101.7

6 JEREWEH 198 222 112.1

7 MALUK 283 302 106.7

8 SEKONGKANG 102 70 68.6

9 TONGO 92 108 117.4

Total Kabupaten 2,724 2,867 105.2

Sumber : Seksi Kesga Dikes KSB, 2011

g. Pelayanan Kesehatan pada Balita

Definisi Operasional Balita 2 : Prosentasi anak balita (1-5 tahun) yang

mendapatkan pelayanan kesehatan standar kedua kali sesuai kelompok

umur oleh petugas kesehatan dibandingkan jumlah sasaran anak balita satu

tahun. Adapun cakupan rata-rata kabupaten untuk tahun 2011 mencapai

53,7% atau 7303 balita. Capaian ini menurun sebesar 17,7% dibandingkan

tahun 2010 yaitu mencapai 71,4% atau 9310 balita. Dilihat dari target

sasarannya yaitu 70%, cakupan pelayanan Kunjungan Balita 2 belum

mencapai target. Dapat dilihat pada Tabel 4.6 berikut ini :

Page 40: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 38

Tabel 4.6

Cakupan Pelayanan Kunjungan Balita2

Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

NO PUSKESMAS

Kunjungan Balita 2

Jumlah

Balita

Mendapat

Yankes %

1 2 3 4 5

1 POTO TANO 1097 738 67.3

2 SETELUK 1825 1238 67.8

3 TALIWANG 5218 2149 41.2

4 BRANG REA 1485 882 59.4

5 BRANG ENE 602 302 50.2

6 JEREWEH 994 683 68.7

7 MALUK 1407 1001 71.1

8 SEKONGKANG 511 114 22.3

9 TONGO 459 196 42.7

Total Kabupaten 13,598 7,303 53.7

Sumber : Seksi Kesga Dikes KSB, 2011

h. Pelayanan Keluarga Berencana (KB)

Definisi Operasional : Adalah cakupan dari peserta KB yang baru dan lama

yang masih aktif menggunakan alat dan obat kontrasepsi (alokon)

dibandingkan dengan jumlah pasangan usia subur di suatu wilayah kerja

pada kurun waktu tertentu.

Indikator ini menunjukkan jumlah peserta KB baru dan lama yang masih

aktif memakai alokon terus-menerus hingga saat ini untuk menunda,

menjarangkan kehamilan atau yang mengakhiri kesuburan.Adapun cakupan

rata-rata kabupaten untuk tahun 2011 mencapai 81,4% atau 15.889

akseptor KB aktif. Cakupan ini meningkat sebesar 18,35% dibandingkan

tahun 2010 yaitu mencapai 63,05 % atau 11.473 PUS. Dari

target sasaran yang telah ditentukan yaitu 75%, cakupan KB aktif ini sudah

mencapai target.

Definisi Operasional : PUS yang baru pertama kali menggunakan metode

kontrasepsi termasuk mereka yang pasca keguguran, sesudah melahirkan,

Page 41: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 39

atau pasca istirahat 3 bulan. Adapun cakupan rata-rata untuk tahun 2011

adalah 19,5 % atau 3.799 PUS.

Tabel 4.7

Cakupan Pelayanan Keluarga Berencana

Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

Sumber : Seksi Kesga Dikes KSB, 2011

i. Pelayanan Imunisasi

Program imunisasi di Kabupaten Sumbawa Barat dari tahun ke

tahun mengalami peningkatan yang cukup berarti. Hal ini seiring dengan

komitmen global program imunisasi mempunyai tujuan dampak terukur

yang jelas yaitu eradikasi polio (ERAPO), eliminasi Tetanus Neonaturum

(ETN) serta reduksi Campak. Untuk mencapai tujuan tersebut, perlu adanya

peningkatan kualitas program dengan meningkatkan sumberdaya manusia

melalui pelatihan, penggunaan alat suntik sekali pakai (ADS), penanganan

limbah tajam yang benar, memantau secara ketat kejadian ikutan pasca

imunisasi (KIPI) serta penanganan rantai dingin/ vaksin yang benar dan

bermutu.

1) Cakupan Standar Pelayanan Minimal program Imunisasi

a) Cakupan Desa / Kelurahan Universal Child Immunization (UCI)

NO PUSKESMAS JUMLAH

PUS

PESERTA KB BARU PESERTA KB AKTIF

JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7

1 POTO TANO 1,574 161 10.2 1,757 111.6

2 SETELUK 2,618 810 30.9 3,842 146.8

3 TALIWANG 7,485 1,429 19.1 4,998 66.8

4 BRANG REA 2,130 342 16.1 1,274 59.8

5 BRANG ENE 864 164 19.0 811 93.9

6 JEREWEH 1,426 307 21.5 1,127 79.0

7 MALUK 2,019 342 16.9 1,561 77.3

8 SEKONGKANG 733 103 14.1 419 57.2

9 TONGO 659 141 21.4 100 15.2

Total Kabupaten 19,508 3,799 19.5 15,889 81.4

Page 42: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 40

No Puskesmas Target

(Desa)

Program SPM Ket

Absolut % Absolut %

1 Seteluk 10 6 60 10 100

2 Taliwang 14 12 85,7 12 85,7

3 Brang Rea 9 7 77,8 7 77,8

4 Jereweh 4 4 100 4 100

5 Maluk 5 5 100 5 100

6 Sekongkang 3 2 66,7 3 100

7 Poto Tano 8 4 50 7 87,5

8 Brang Ene 6 3 50 5 83,3

9 Tongo 4 0 0 0 0

Kabupaten 63 43 68,3 53 84,1

b) Cakupan Imunisasi Anak Sekolah SD/MI

No Puskesmas Target Cakupan

Ket Absolut %

1 Seteluk 1.397 1.389 99,4

2 Taliwang 3.853 3.657 94,9

3 Brang Rea 1.025 1.043 101,8

4 Jereweh 780 756 96,9

5 Maluk 1.039 1.014 97,6

6 Sekongkang 468 463 98,9

7 Poto tano 944 874 92,6

8 Brang ene 617 601 97,4

9 Tongo 229 224 97,8

Kabupaten 10.352 10.021 96,8

Page 43: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 41

c) Imunisasi pada Ibu Hamil

NO PUSKESMAS

JML

IBU

HAMIL

IMUNISASI TETANUS TOKSOID PADA IBU HAMIL

TT-1 TT-2 TT-3 TT-4 TT-5 TT2+

JML % JML % JML % JML % JML % JML %

1 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

1 POTO TANO 280 294 105.0 263 93.9 0 0 0 0 0 0 263 93.9

2 SETELUK 445 426 95.7 372 83.6 0 0 0 0 0 0 372 83.6

3 TALIWANG 1145 1092 95.4 1004 87.7 0 0 0 0 0 0 1004 87.7

4 BRANG REA 353 398 112.7 350 99.2 0 0 0 0 0 0 350 99.2

5 BRANG ENE 143 147 102.8 124 86.7 0 0 0 0 0 0 124 86.7

6 JEREWEH 214 205 95.8 203 94.9 0 0 0 0 0 0 203 94.9

7 MALUK 320 321 100.3 308 96.3 0 0 0 0 0 0 308 96.3

8 SEKONGKANG 108 14 13.0 9 8.3 0 0 0 0 0 0 9 8.3

9 TONGO 100 24 24.0 21 21.0 0 0 0 0 0 0 21 21.0

JUMLAH

(KAB/KOTA) 3108 2921 94.0 2654 85.4 0 0 0 0 0 0 2654 85.4

2. Ketersediaan Obat

Program peningkatan ketersediaan obat dan vaksin dilaksanakan sebagaimana

amanat yang tertuang dalam Instruksi Presiden (Inpres) No.3 tahun 2010

tentang Program Pembangunan yang Berkeadilan. Obat adalah salah satu

kebutuhan dasar dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dan

merupakan barang public yang perlu dijamin ketersediaannya dalam upaya

pemenuhan pelayanan kesehatan. Dalam rangka mendukung program tersebut

dilakukan pengadaan buffer stock obat untuk menjamin ketersediaan obat,

pemerataan pelayanan dan terjaminnya mutu obat, pemerataan pelayanan dan

terjaminnya mutu obat dan perbekalan kesehatan sampai ke masyarakat.

Berikut disajikan pada Tabel 4.8 tentang Ketersediaan Jenis Obat di tahun 2011:

Page 44: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 42

Tabel 4.8

Ketersediaan Jenis Obat

Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

NO NAMA OBAT SATUAN STOCK

OBAT

PEMAKAIAN

RATA-RATA/

BULAN

TINGKAT

KECUKUPAN

(BULAN)

PERSENTASE

TINGKAT

KECUKUPAN

1 2 3 4 5 6 7

1 Amoksisilin sirup kering

125 mg/ml Btl 60 ml 4,668 923 15.89 88.30

2 Amoksisilin kapsul 500

mg

Ktk @ 120

kap 478,370 37,830 12.65 70.25

3 Antasida DOEN tablet Btl @ 1000

tab 16,690 18,091 11.98 66.54

4 Antalgin tablet 500 mg Btl @ 1000

tab 147,800 227 650.24 3612.46

5 Deksametason inj 5

mg/ml – 2ml

Ktk @ 100

ampul 6,029 259 23.28 129.32

6 Dekstrometorfan Sirup

10 mg/5ml Btl 60 ml 1,860 160 11.63 64.62

7 Dekstrometorfan Tab 15

mg

Btl @ 1000

tab 74,600 1,153 64.72 359.54

8 Difenhidramin HCl inj 10

mg/ml-1ml

Ktk @ 100

ampul 3,157 126 25.08 139.31

9 Gliserin Guaiakolat tab

100 mg

Btl @ 1000

tab 396,000 14,986 26.43 146.81

10 Glukosa Larutan Infus 5 %

steril Btl 500 ml 7,600 342 22.25 123.60

11 Ibuprofen tablet 200 mg Btl @ 100

tab 47,200 3,556 13.27 73.73

12 Kloramfenikol kapsul 250

mg

Btl @ 250

Kapsul 28,400 3,519 8.07 44.84

13 Kotrimoksazol tablet 480

mg

Btl @ 100

tab 97,280 4,591 21.19 117.73

14 Kotrimoksazol tablet 120

mg

Btl @ 100

tab - 77

15 Kotrimoksazol Sirup Btl 60 ml 4,019 562 7.16 39.76

16 Klorfeniramini Maleat tab

4 mg Tablet 87,740 18,361 26.56 147.58

17 Kloroquin tablet Tablet 31,000 91 341.03 1894.63

18 Natrium Klorida Infus 0,9

% steril Btl 500 ml 9,096 105 86.30 479.44

19 Parasetamol Tablet 500

mg

Btl @ 1000

tab 538,570 35,296 15.26 84.77

20 Ringer Laktat Infus steril Btl 500 ml 15,831 1,897 8.35 46.37

21 Vitamin B Kompleks

Kapsul

Btl @ 1000

Kapsul 159,900 18,555 8.62 47.88

22 Retinol 200.000 IU Btl @ 30

Kapsul 2,750 23 121.15 673.03

23 Tablet Tambah darah Ktk @ 30

Tablet 45,800 937 48.87 271.52

24 Multivitamin Sirup Botol - - #DIV/0! #DIV/0!

25 Garam Oralit Bungkus 10,605 2,988 3.55 19.72

Page 45: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 43

Tabel 4.8

Ketersediaan Jenis Obat

Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

NO NAMA OBAT SATUAN STOCK

OBAT

PEMAKAIAN

RATA-

RATA/

BULAN

TINGKAT

KECUKUPAN

(BULAN)

PERSENTASE

TINGKAT

KECUKUPAN

1 2 3 4 5 6 7

26 OAT Kat 1 Pkt - 2

27 OAT Kat 2 Pkt 12 1 10.91 60.61

28 OAT Kat 3 Pkt - - #DIV/0! #DIV/0!

29 OAT Kat Sisipan Pkt 1 - #DIV/0! #DIV/0!

30 OAT Kat Anak Pkt 6 1 4.29 23.81

31 Pyrantel Pamoat 125 mg

tablet

Btl @ 1000

Tablet 2,500 72 34.53 191.84

32 Salep 2-4 Pot 1,751 62 28.33 157.41

33 Infus set dewasa Kantong

4,906 551 8.90 49.46

34 Infus set anak Kantong

3,889 274 14.19 78.82

Sumber: IFK Dinas Kab. Sumbawa Barat, Tahun 2011

Data penggunaan Obat rasional yang masuk dalam standar pelayanan

pelayanan minimal (SPM) selama tahun 2011:

Tabel 4.9

Penggunaan Obat Rasional

Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

No Nama

Puskesmas

% Pemakaian

Injeksi 3 kasus

terpilih

% Pemakaian

Antibiotik 3 kasus

terpilih

% Peresepan

Obat generik Ket

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9

Taliwang

Brang Ene

Brang Rea

Seteluk

Poto Tano

Jereweh

Maluk

Sekongkang

Tongo

1.33

0

0

0

0.55

24.69

0

0

100

42

1.8

21

6.3

7.8

24

10

0

54

100

100

99

100

92

100

99

100

98

Sumber: Data Seksi Sarpras dan Farmasi, 2011

Page 46: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 44

3. Pelayanan Gizi Masyarakat

Masalah kekurangan gizi mikro (hidden hunger), menyangkut defisiensi

besi, yodium, asam folat, vitamin A dan beberapa jenis vitamin B, rendahnya

asupan zat gizi dan konsumsi bahan makanan yang beraneka ragam

menyebabkan tingginya kasus penyakit kurang zat gizi mikro (KGM). Dampak

dari kekurangan zat gizi mikro dapat terlihat jelas dengan meningkatnya angka

kematian ibu dan anak, penyakit infeksi, menurunnya kecerdasan anak serta

produktivitas kerja.

Agar anak dapat tumbuh dan berkembang dengan optimal dibutuhkan

vitamin dan mineral. Vitamin-vitamin ini selain dapat diperoleh dari makanan

dapat juga diperoleh melalui suplemen-suplemen dan makanan yang sudah

difortifikasi zat gizi tertentu. Salah satu jenis vitamin esensial yang dibutuhkan

adalah vitamin A atau yang disebut juga retinol. Vitamin A berfungsi untuk

menjaga kelembaban dan kejernihan selaput lendir, memungkinkan mata

dapat melihat dengan baik dalam keadaan kurang cahaya (sore atau senja

hari), serta pada ibu nifas akan meningkatkan mutu vitamin A dalam ASI,

sehingga bayi akan mendapatkan vitamin A yang cukup selama 6 bulan

pertama dari ASI.

Akibat dari kekurangan vitamin A ini bermacam-macam, antara lain

terhambatnya pertumbuhan, gangguan pada kemampuan mata dalam

menerima cahaya, kelainan-kelainan pada mata seperti xerosis dan

xerophthalmia, serta meningkatnya kemungkinan menderita penyakit infeksi.

Bahkan pada anak yang mengalami kekurangan vitamin A berat angka

kematian meningkat sampai 50%.

Kekurangan vitamin A terjadi terutama karena kurangnya asupan

vitamin A yang diperoleh dari makanan sehari-hari. Pada anak yang mengalami

kekurangan energi dan protein, kekurangan vitamin A terjadi selain karena

kurangnya asupan vitamin A itu sendiri juga karena penyimpanan dan transpor

vitamin A pada tubuh yang terganggu.

Kelompok umur mudah mengalami kekurangan vitamin A adalah

kelompok bayi usia 6-11 bulan dan kelompok anak balita usia 12-59 bulan (1-5

tahun). Sedangkan yang lebih beresiko menderita kekurangan vitamin A adalah

Page 47: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 45

bayi berat lahir rendah kurang dari 2,5 kg, anak yang tidak mendapat ASI

eksklusif dan tidak diberi ASI sampai usia 2 tahun, anak yang tidak mendapat

makanan pendamping ASI yang cukup, baik mutu maupun jumlahnya, anak

kurang gizi atau di bawah garis merah pada KMS, anak yang menderita penyakit

infeksi (campak, diare, TBC, pneumonia) dan kecacingan, anak dari keluarga

miskin, anak yang tinggal di dareah dengan sumber vitamin A yang kurang,

anak yang tidak pernah mendapat kapsul vitamin A dan imunisasi di Posyandu

maupun Puskesmas, serta anak yang kurang/jarang makan makanan sumber

vitamin A.

Memperhatikan akibat kekurangan vitamin A seperti yang telah

disebutkan di atas maka untuk mencegah terjadinya kekurangan vitamin A di

Posyandu atau Puskesmas pada setiap bulan Februari dan Agustus seluruh bayi

usia 6-11 bulan, harus mendapat 1 kapsul vitamin A biru dan seluruh anak

balita usia 12-59 bulan mendapat kapsul vitamin A warna merah. Sedangkan

untuk ibu nifas sampai 30 hari setelah melahirkan mendapat 1 kapsul vitamin A

warna merah.

Berikut adalah cakupan pemberian vitamin A pada bayi dan balita.

Adalah

Grafik 4.1 Anak Balita (Umur 12-59 Bln) yang mendapatkan Vitamin A Dosis

Tinggi Tahun 2011

Sumber Data: Pembilan Vit A tahun 2011

Dari data diatas menunjukakkan bahwa sekitar 91,90% anak balita

(umur 12-59%) mendapatkan vitamin A merah pada bulan Februari dan bulan

10

0.8

4

91

.85

93

.36

10

3.6

2

93

.44

10

1.2

0

65

.11

93

.80

91

.90

95 95 95 95 95 95 95 95 95

0.00

20.00

40.00

60.00

80.00

100.00

120.00

PT STLK TLWG BE BR JRW MLK SKKG KAB

Series2 Series1

Page 48: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

Agustus. Apabila dilihat dari target yang telah ditentukan maka cakupan

kabupaten Sumbawa barat belum mencapai target. P

rendah cakupan pemberian vitamin Anya dan berada dibawah cakupan

kabupaten adalah puskesmas Maluk 65,11% dan Puskesmas Seteluk 91,85%

Cakupan pemberian Vitamin A pada bayi selama 4 tahun terakhir adalah

Grafik 4.2 Trend Cakupan Anak B

Kapsul Vitamin A selama 4 tahun terakhir

Sumber Data: Laporan Pemberian Vitamin A

Cakupan pemberian Vitamin A merah pada balita dari tahun ketahun

semakin meningkat yaitu dari 88,4% pada tahun 2008 meningkat menjad

91,90% pada tahun 2011 akan tetapi target kegiatan.

Untuk pembertian vitamin A biru pada bayi umur 6

pada grafik dibawah ini, adalah

Grafik 4.3 Cakupan pemberian Vitamin A biru pada bayi (Umur 6

tahun 2011

Sumber : Laporan Pemberian Vitamin A Biru Tahun 2011

86

87

88

89

90

91

92

2008

88

.4

97

.27

95

0.00

20.00

40.00

60.00

80.00

100.00

120.00

140.00

PTCakupan

Target

Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

Agustus. Apabila dilihat dari target yang telah ditentukan maka cakupan

kabupaten Sumbawa barat belum mencapai target. Puskesmas yang paling

rendah cakupan pemberian vitamin Anya dan berada dibawah cakupan

kabupaten adalah puskesmas Maluk 65,11% dan Puskesmas Seteluk 91,85%

Cakupan pemberian Vitamin A pada bayi selama 4 tahun terakhir adalah

Cakupan Anak Balita (Umur 12-59 bln) yang mendapatkan

Kapsul Vitamin A selama 4 tahun terakhir

Sumber Data: Laporan Pemberian Vitamin A

Cakupan pemberian Vitamin A merah pada balita dari tahun ketahun

semakin meningkat yaitu dari 88,4% pada tahun 2008 meningkat menjad

91,90% pada tahun 2011 akan tetapi target kegiatan.

Untuk pembertian vitamin A biru pada bayi umur 6-11 bulan terlihat

pada grafik dibawah ini, adalah :

Cakupan pemberian Vitamin A biru pada bayi (Umur 6

tahun 2011

Pemberian Vitamin A Biru Tahun 2011

2008 2009 2010 2011

88

.4

91

.5

90

.09

91

.9

97

.25

84

.67

12

0.0

0

94

.63

12

1.2

1

78

.01

82

.35

95 95 95 95 95 95 95

STLK TLWG BE BR JRW MLK SKKG TONGO

46

Agustus. Apabila dilihat dari target yang telah ditentukan maka cakupan

uskesmas yang paling

rendah cakupan pemberian vitamin Anya dan berada dibawah cakupan

kabupaten adalah puskesmas Maluk 65,11% dan Puskesmas Seteluk 91,85%.

Cakupan pemberian Vitamin A pada bayi selama 4 tahun terakhir adalah

59 bln) yang mendapatkan

Cakupan pemberian Vitamin A merah pada balita dari tahun ketahun

semakin meningkat yaitu dari 88,4% pada tahun 2008 meningkat menjadi

11 bulan terlihat

Cakupan pemberian Vitamin A biru pada bayi (Umur 6-11 Bln)

13

0.4

3

93

.4695 95

TONGO KAB

Page 49: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

Dari grafik diatas menunjukkan bahwa cakupan pemberian Vitamin A

biru belum mencapai target yaitu 93,46%. Puskesmas yang paling rendah

cakupannya adalah puskesmas Maluk (78,01%), Sekongkang (82,35%),

Puskesmas Taliwang (

Tren cakupan pemberian Vitamin A pada bayi selama 4 tahun terakhir adalah:

Grafik 4.4 Trend Cakupan Bayi (Umur 6

Biru Selama 4 Tahun Terakhir

Sumber Data: Laporan Pemberian Vit A

Pemberian Vitamin A pada bayi

diatas tahun 2011 mengalami penurunan yaitu dari 99,3% menjadi 93,46%.

Menurut laporan Puskesmas penurun cakupan pemberian Vitamin A ini

dikarena karena Jadwal pemberian vitamin A berkenaan dengan hari besar

sehingga banyak penduduk perantau pulang kedaerah asalnya akibatnya

sbanyak sasarn bayi yang tidak dapat vitamin A pada saat bulan pemberian

vitamin A

Suplemen Vitamin A tidak hanya diberikan pada bayi dan balita saja

akan tetapi suplemen Vitamin A juga diberikan ke

kapsul dengan indikatoe pemberian 1 kapsul diberikan setelah melahirkan dan

1 kapsul lagi diberikan setelah 24 jam pasca persalinan. Fungsi pemberian

suplemen vitamin A pada ibu nifas adalah untuk mmeningkatkan mutu vitamin

A dalam ASI, sehingga bayi akan mendapatkan vitamin A yang cukup hanya

dari ASI saja. Pemberian Vitamin A pada ibu nifas juga berfungsi untuk

90

91

92

93

94

95

96

97

98

99

100

2008

Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

Dari grafik diatas menunjukkan bahwa cakupan pemberian Vitamin A

biru belum mencapai target yaitu 93,46%. Puskesmas yang paling rendah

cakupannya adalah puskesmas Maluk (78,01%), Sekongkang (82,35%),

Puskesmas Taliwang (84,67%).

Tren cakupan pemberian Vitamin A pada bayi selama 4 tahun terakhir adalah:

Cakupan Bayi (Umur 6-11 Bln) yang mendapatkan Vitamin A

Biru Selama 4 Tahun Terakhir

Sumber Data: Laporan Pemberian Vit A

Pemberian Vitamin A pada bayi umur 6-11 bulan dilihat dari grafik

diatas tahun 2011 mengalami penurunan yaitu dari 99,3% menjadi 93,46%.

Menurut laporan Puskesmas penurun cakupan pemberian Vitamin A ini

dikarena karena Jadwal pemberian vitamin A berkenaan dengan hari besar

nyak penduduk perantau pulang kedaerah asalnya akibatnya

sbanyak sasarn bayi yang tidak dapat vitamin A pada saat bulan pemberian

Suplemen Vitamin A tidak hanya diberikan pada bayi dan balita saja

akan tetapi suplemen Vitamin A juga diberikan kepada ibu nifas sebannyak 2

kapsul dengan indikatoe pemberian 1 kapsul diberikan setelah melahirkan dan

1 kapsul lagi diberikan setelah 24 jam pasca persalinan. Fungsi pemberian

suplemen vitamin A pada ibu nifas adalah untuk mmeningkatkan mutu vitamin

am ASI, sehingga bayi akan mendapatkan vitamin A yang cukup hanya

. Pemberian Vitamin A pada ibu nifas juga berfungsi untuk

2008 2009 2010 2011

95

.7 96

.9

99

.3

93

.46

47

Dari grafik diatas menunjukkan bahwa cakupan pemberian Vitamin A

biru belum mencapai target yaitu 93,46%. Puskesmas yang paling rendah

cakupannya adalah puskesmas Maluk (78,01%), Sekongkang (82,35%),

Tren cakupan pemberian Vitamin A pada bayi selama 4 tahun terakhir adalah:

11 Bln) yang mendapatkan Vitamin A

11 bulan dilihat dari grafik

diatas tahun 2011 mengalami penurunan yaitu dari 99,3% menjadi 93,46%.

Menurut laporan Puskesmas penurun cakupan pemberian Vitamin A ini

dikarena karena Jadwal pemberian vitamin A berkenaan dengan hari besar

nyak penduduk perantau pulang kedaerah asalnya akibatnya

sbanyak sasarn bayi yang tidak dapat vitamin A pada saat bulan pemberian

Suplemen Vitamin A tidak hanya diberikan pada bayi dan balita saja

pada ibu nifas sebannyak 2

kapsul dengan indikatoe pemberian 1 kapsul diberikan setelah melahirkan dan

1 kapsul lagi diberikan setelah 24 jam pasca persalinan. Fungsi pemberian

suplemen vitamin A pada ibu nifas adalah untuk mmeningkatkan mutu vitamin

am ASI, sehingga bayi akan mendapatkan vitamin A yang cukup hanya

. Pemberian Vitamin A pada ibu nifas juga berfungsi untuk

93

.46

Page 50: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

mempercepat proses penyembuhan infeksi pada ibu nifas setelah pasca

persalinan.

Berikut adalah cakupan pemberian Vitam

Grafik 4.5 Cakupan pemberian Vitamin A pada Ibu Nifas tahun 2011

Sumber: Laporan F III Gizi tahun 2011

Dari grafik diatas menunjukkan bahwa cakupan hasil pemberiaan

Vitamin A pada ibu nifas mencapai target yang telah ditetapka

akan tetapi ada beberapa Puskesmas yang belum mencapai target bahkan

dibawah standar pemberian yaitu Puskesmas Sekongkang (68,63%),

Puskesmas Jereweh (80,40%), Puskesmas Tongo (81,52%), dan Puskesmas

Taliwang (85,92%).

Tren pemberian Vitamin A pada Ibu nifas selama 4 tahun terakhir dapat

terlihat pada grafik dibawah ini adalah

Grafik 4.6 Trend Pemberian Vitamin A pada Ibu Nifas selama 4 tahun terakhir

Sumber : F III Gizi 2011

11

1.8

7

95

0.00

20.00

40.00

60.00

80.00

100.00

120.00

140.00

PT STLK

Cakupan

75

80

85

90

95

100

2008

84.27

Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

mempercepat proses penyembuhan infeksi pada ibu nifas setelah pasca

Berikut adalah cakupan pemberian Vitamin A pada ibu nifas, adalah

Cakupan pemberian Vitamin A pada Ibu Nifas tahun 2011

Sumber: Laporan F III Gizi tahun 2011

Dari grafik diatas menunjukkan bahwa cakupan hasil pemberiaan

Vitamin A pada ibu nifas mencapai target yang telah ditetapkan yaitu 95,37%,

akan tetapi ada beberapa Puskesmas yang belum mencapai target bahkan

dibawah standar pemberian yaitu Puskesmas Sekongkang (68,63%),

Puskesmas Jereweh (80,40%), Puskesmas Tongo (81,52%), dan Puskesmas

Taliwang (85,92%).

Vitamin A pada Ibu nifas selama 4 tahun terakhir dapat

terlihat pada grafik dibawah ini adalah

Pemberian Vitamin A pada Ibu Nifas selama 4 tahun terakhir

Sumber : F III Gizi 2011

11

4.7

9

85

.92 1

13

.33

10

5.3

9

80

.40

98

.94

68

.63

81

.52

95 95 95 95 95 95 95

STLK TLWG BE BR JRW MLK SKKG TONGO

Target

2008 2009 2010 2011

84.27

90.37

96.7395.37

48

mempercepat proses penyembuhan infeksi pada ibu nifas setelah pasca

in A pada ibu nifas, adalah

Cakupan pemberian Vitamin A pada Ibu Nifas tahun 2011

Dari grafik diatas menunjukkan bahwa cakupan hasil pemberiaan

n yaitu 95,37%,

akan tetapi ada beberapa Puskesmas yang belum mencapai target bahkan

dibawah standar pemberian yaitu Puskesmas Sekongkang (68,63%),

Puskesmas Jereweh (80,40%), Puskesmas Tongo (81,52%), dan Puskesmas

Vitamin A pada Ibu nifas selama 4 tahun terakhir dapat

Pemberian Vitamin A pada Ibu Nifas selama 4 tahun terakhir

81

.52

95

.3795 95

TONGO KAB

Page 51: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 49

Dilihat dari grafik diatas, pemberian Vitamin A pada ibu nifas dari tahun

ketahun semakin meningkat hal ini membuktikan bahwa tingkat koordinasi

program semakin membaik dan kesadaran ibu dalam mengkonsumsi Vitamin A

pasca persalinan semakin meningkat.

Disamping Vitamin A, Gizi Mikro lain yang sangat esensial dibutuhkan

oleh tubuh adalah zat besi atau Fe. Zat besi atau Fe ( sulfas ferosus ) sangat

penting pada saat kehamilan. Hal ini berkaitan dengan proses pengenceran

darah yang terjadi selama kehamilan. Walaupun bidan dan dokter sudah

menambahkan suplemen zat besi dalam bentuk tablet pada trimester kedua

dan ke tiga, ibu hamil tetap harus mengkonsumsi bahan makanan yang

mengandung zat besi. Zat besi dalam makanan terutama terdapat dalam

sayuran berwarna hijau gelap.

Fungsi dari zat besi adalah untuk pembentukan sel darah merah ,

mengoptimalkan pemenuhan kebutuhan Fe sebagai bahan pembentuk sel

darah merah , menjadi cadangan zat besi bagi janin dan mengoptimalkan fungsi

otot .

Akibat kekurangan fe atau zat besi adalah keguguran , kematian janin

dalam rahim , cacat bawaan dan akibat yang paling cepat terlihat adalah

Anemia. Kebutuhan fe untuk tambahan adalah 2 mg / hari.

Salah satu cara untuk memenuhi kebutuhan ibu hamil akan zat besi atau

Fe selain dari makanan adalah dengan menambahkan suplemen tambah darah.

Setiap ibu hamil diharuskan untuk mengkosumsi minimal 90 tablet darah

selama masa kehamilan dengan indicator pemberian 1 tablet 1 hari.

Berikut adalah cakupan pemberian 90 tablet darah pada ibu hamil

adalah:

Page 52: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

Grafik 4.7 Cakupan Ibu Hamil yang mendapatkan 90 Tablet Fe Tahun 2011

Sumber Data: F III Gizi 2011

Cakupan pemberian 90 Tablet Fe pada ibu Hamil belum mencapai

target yang telah ditentukan yaitu 88,60%. Puskesmas yang cakupannya

berada dibawah cakupan Kabupaten

Puskesmas Jereweh (67,58%), Puskesmas Tongo (78%) dan Puskesmas

Taliwang (80,49%).

Dibawah ini

pada ibu Hamil, adalah

Grafik 4.8 Trend Cakupan Ibu Hamil Yang mendapatkan 90 Tablet Fe Selama

4 Tahun Terakhir

Sumber Data: F III Gizi 2011

Dilihat dari grafik di atas cakupan pemberian 90 tablet Fe dari tahun

ketahun semakin meningkat, akan tetapi cakupan pada tahun 2011 menurun.

10

6.6

4

10

1.7

4

95

0.00

20.00

40.00

60.00

80.00

100.00

120.00

PT STLK

Cakupan

80

85

90

95

100

2008

Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

Cakupan Ibu Hamil yang mendapatkan 90 Tablet Fe Tahun 2011

Sumber Data: F III Gizi 2011

Cakupan pemberian 90 Tablet Fe pada ibu Hamil belum mencapai

target yang telah ditentukan yaitu 88,60%. Puskesmas yang cakupannya

berada dibawah cakupan Kabupaten adalah Puskesmas Sekongkang (61,06%),

Puskesmas Jereweh (67,58%), Puskesmas Tongo (78%) dan Puskesmas

Taliwang (80,49%).

Dibawah ini Tabel 4.8 adalah trend cakupan pemberian 90 tablet Fe

pada ibu Hamil, adalah :

Cakupan Ibu Hamil Yang mendapatkan 90 Tablet Fe Selama

4 Tahun Terakhir

Sumber Data: F III Gizi 2011

Dilihat dari grafik di atas cakupan pemberian 90 tablet Fe dari tahun

ketahun semakin meningkat, akan tetapi cakupan pada tahun 2011 menurun.

10

1.7

4

80

.49 91

.67

10

1.5

3

67

.58 1

00

.97

61

.06 7

8.0

0

95 95 95 95 95 95 95

STLK TLWG BE BR JRW MLK SKKG TONGO

Target

2008 2009 2010 2011

88

.63

97

.22

98

.75

88

.6

50

Cakupan Ibu Hamil yang mendapatkan 90 Tablet Fe Tahun 2011

Cakupan pemberian 90 Tablet Fe pada ibu Hamil belum mencapai

target yang telah ditentukan yaitu 88,60%. Puskesmas yang cakupannya

adalah Puskesmas Sekongkang (61,06%),

Puskesmas Jereweh (67,58%), Puskesmas Tongo (78%) dan Puskesmas

cakupan pemberian 90 tablet Fe

Cakupan Ibu Hamil Yang mendapatkan 90 Tablet Fe Selama

Dilihat dari grafik di atas cakupan pemberian 90 tablet Fe dari tahun

ketahun semakin meningkat, akan tetapi cakupan pada tahun 2011 menurun.

78

.00

88

.60

95 95

TONGO KAB

Page 53: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

Dampak ya

adalah ibu hamil mengalami Anemia. Berikut adalah cakupan ibu hamil yang

mengalami anemia, adalah sebagai berikut :

Grafik 4.9 Cakupan Ibu Hamil Anemia Tahun 2011

Sumber Data : F III Gizi dan PWS KIA

Jumlah ibu hamil yang menderita Anemia masih sangat tinggi yaitu

11,50% dan yang paling tinggi cakupan ibu hamil anemianya adalah Puskesmas

Seteluk yaitu 41,04% disusul Puskesmas Taliwang 11,50%.

Tingginya jumlah ibu hamil anemia, akan berdampak pada kema

ibu bersalin dengan penyebab perdarahan. Akibat dari kekuaran zat besi

adalahkeguguran, kematian janin dalam rahim , cacat bawaan.

Kekurangan nutrisi pada ibu hamil juga akan berpengaruh pada janin

disamping pada ibu hamil itu sendiri. Kekurangan nutr

disamping ditandai dengan anemia juga dapat diukur dengan lingkar lengan ibu

(LILA). Apabila LILA ibu hamil dibawah 23,5 cm, maka ibu hamil dikatakan

kurang nutrisi yang dikenal dengan istilah KEK (kurang Energi Kronis), berikut

adalah jumlah ibu hamil KEK tahun 2011, yaitu

0.00

10.00

20.00

30.00

40.00

50.00

Tano

0.83

Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

Dampak yang paling nyata ibu hamil kekurangan zat besi atau Fe

adalah ibu hamil mengalami Anemia. Berikut adalah cakupan ibu hamil yang

mengalami anemia, adalah sebagai berikut :

Cakupan Ibu Hamil Anemia Tahun 2011

Sumber Data : F III Gizi dan PWS KIA

Jumlah ibu hamil yang menderita Anemia masih sangat tinggi yaitu

11,50% dan yang paling tinggi cakupan ibu hamil anemianya adalah Puskesmas

Seteluk yaitu 41,04% disusul Puskesmas Taliwang 11,50%.

Tingginya jumlah ibu hamil anemia, akan berdampak pada kema

ibu bersalin dengan penyebab perdarahan. Akibat dari kekuaran zat besi

keguguran, kematian janin dalam rahim , cacat bawaan.

Kekurangan nutrisi pada ibu hamil juga akan berpengaruh pada janin

disamping pada ibu hamil itu sendiri. Kekurangan nutrisi pada ibu hamil

disamping ditandai dengan anemia juga dapat diukur dengan lingkar lengan ibu

(LILA). Apabila LILA ibu hamil dibawah 23,5 cm, maka ibu hamil dikatakan

kurang nutrisi yang dikenal dengan istilah KEK (kurang Energi Kronis), berikut

umlah ibu hamil KEK tahun 2011, yaitu:

Stlk Tlw BE DB Jrw Mlk Skkg Tongo

41.04

11.50

1.525.20

2.28 3.556.19

3.00

51

ng paling nyata ibu hamil kekurangan zat besi atau Fe

adalah ibu hamil mengalami Anemia. Berikut adalah cakupan ibu hamil yang

Jumlah ibu hamil yang menderita Anemia masih sangat tinggi yaitu

11,50% dan yang paling tinggi cakupan ibu hamil anemianya adalah Puskesmas

Tingginya jumlah ibu hamil anemia, akan berdampak pada kematian

ibu bersalin dengan penyebab perdarahan. Akibat dari kekuaran zat besi

Kekurangan nutrisi pada ibu hamil juga akan berpengaruh pada janin

isi pada ibu hamil

disamping ditandai dengan anemia juga dapat diukur dengan lingkar lengan ibu

(LILA). Apabila LILA ibu hamil dibawah 23,5 cm, maka ibu hamil dikatakan

kurang nutrisi yang dikenal dengan istilah KEK (kurang Energi Kronis), berikut

Kab.

11.50

Page 54: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

Grafik 4.10 Cakupan Ibu Hamil KEK Tahun 2011

Sumber Data : F III Gizi dan PWS KIA

Jumlah ibu hamil KEK yang paling tinggi ada Puskesmas Seteluk

(22,89%) disusul oleh Puskesmas Tongo (13%) dan Puskesmas Jereweh

(12,79%) dan Puskesmas Sekongkang (9,73%).

Kurangnya nutrisi pada ibu hamil akan berpengaruh pada kesehatan

bayinya. Apabila nu

melahirkan bayi dengan berat badan lahir dibawah normal atau BBLR, berikut

adalah jumlah bayi dengan BBLR, adalah

Grafik 4.11 Cakupan Bayi BBLR Tahun 2011

Sumber Data: F III Gizi dan PWS KIA

Jumlah kel

disusul oleh Puskesmas Brang Ene (5,83%), Puskesmas

Puskesmas Jereweh (4,52%) dan Puskesmas Sekongkang (3,92%).

Bayi BBLR apabila tidak ditangani dengan benar maka bisa

menimbulkan kematian

0.00

5.00

10.00

15.00

20.00

25.00

Tano Stlk

3.32

22.89

0.00

1.00

2.00

3.00

4.00

5.00

6.00

7.00

Tano Stlk

1.37

2.74

Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

Cakupan Ibu Hamil KEK Tahun 2011

Sumber Data : F III Gizi dan PWS KIA

Jumlah ibu hamil KEK yang paling tinggi ada Puskesmas Seteluk

(22,89%) disusul oleh Puskesmas Tongo (13%) dan Puskesmas Jereweh

(12,79%) dan Puskesmas Sekongkang (9,73%).

Kurangnya nutrisi pada ibu hamil akan berpengaruh pada kesehatan

bayinya. Apabila nutrisi ibu hamil kurang maka kemungkinan besar akan

melahirkan bayi dengan berat badan lahir dibawah normal atau BBLR, berikut

adalah jumlah bayi dengan BBLR, adalah:

Cakupan Bayi BBLR Tahun 2011

Sumber Data: F III Gizi dan PWS KIA

Jumlah kelahiran bayi BBLR ada pada Puskesmas Maluk (6,03%) dan

disusul oleh Puskesmas Brang Ene (5,83%), Puskesmas Brang Rea

Puskesmas Jereweh (4,52%) dan Puskesmas Sekongkang (3,92%).

Bayi BBLR apabila tidak ditangani dengan benar maka bisa

kematian bayi.

Stlk Tlw BE DB Jrw Mlk Skkg Tongo Kab.

22.89

5.493.79

6.42

12.79

6.77

9.73

13.00

8.76

Stlk Tlw BE DB Jrw Mlk Skkg Tongo Kab

2.741.92

5.835.39

4.52

6.03

3.92

1.09

3.20

52

Jumlah ibu hamil KEK yang paling tinggi ada Puskesmas Seteluk

(22,89%) disusul oleh Puskesmas Tongo (13%) dan Puskesmas Jereweh

Kurangnya nutrisi pada ibu hamil akan berpengaruh pada kesehatan

trisi ibu hamil kurang maka kemungkinan besar akan

melahirkan bayi dengan berat badan lahir dibawah normal atau BBLR, berikut

ahiran bayi BBLR ada pada Puskesmas Maluk (6,03%) dan

Brang Rea ( 5, 39%),

Puskesmas Jereweh (4,52%) dan Puskesmas Sekongkang (3,92%).

Bayi BBLR apabila tidak ditangani dengan benar maka bisa

Kab.

8.76

Kab

3.20

Page 55: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 53

4. Pembinaan Kesehatan LIngkungan

Kegiatan pokok pada program Penyehatan Lingkungan mencakup berbagai

program dan kegiatan antara lain :

a. Pengawasan Kualitas Air dan Lingkungan.

b. Penyehatan Lingkungan Permukiman.

c. Penyehatan Tempat – Tempat Umum.

d. Pengembangan Kawasan Wisata.

e. Penyehatan Makanan dan Minuman.

Kegiatan pokok masing – masing program dapat di uraikan sebagai berikut :

a. Pengawasan Kualitas Air dan Lingkungan

Berkaitan dengan Penyehatan air di Kabupaten Sumbawa Barat,

secara umum Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat, Seksi

Penyehatan Lingkungan bertanggung jawab terhadap program peningkatan

penyediaan air bersih yang meliputi, Pengamanan dan Penetapan Kualitas

Air, untuk berbagai kebutuhan manusia.

Kerjasama lintas Program dan lintas sektor sangat diperlukan dari

berbagai pihak dalam upaya pengelolaan sumber daya air dengan

menerapkan managemen pengelolaan yang profesional.

Hasil capaian Cakupan Air Bersih berdasarkan Cakupan Penduduk

yang dilayani di Kabupaten Sumbawa Barat sebesar 88,58% dan Cakupan KK

yang melayani SAB di Kabupaten Sumbawa Barat sebesar 87,65 % untuk

tahun 2011 sedangkan cakupan yang diharapkan (Target 73 % ), hal ini

menujukkan bahwa cakupan air bersih di Kabupaten Sumbawa Barat

Sudah mencapai target baik dilihat per Kecamatan maupun secara

keseluruhan di Kabupaten Sumbawa Barat, ini menunjukkan hampir

seluruhnya memiliki sarana air bersih.

Capaian Keluargayang memiliki Akses Air Bersih yaituJumlah

Ledengkeseluruhannya 10.297( 35,25% ),JumlahSPT keseluruhannya 385 ( 1

% ),Jumlah Sumur Gali keseluruhannya 12.509 (42,83% ).Untuk Jumlah

Kemasan keseluruhannya 41cakupannya ( 0,14 % ) dan sarana lain – lainnya

Page 56: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 54

jumlahnya 5.865 cakupannya ( 20,08 % ) jadi jumlah keseluruhan jenis

sarana air bersih yaitu 25.601 ( 87,65 % )

b. Penyehatan Lingkungan Pemukiman

Kegiatan PLP telah dilaksanakan diseluruh Kecamatan meliputi 9

Puskesmas di Kabupaten Sumbawa Barat meliputi :

1) Pengawasan Lingkungan Pemukiman.

2) Pengawasan Sarana Pembuangan Kotoran ( Jamban ).

3) Pengawasan Pestisida.

4) Pengawasan Sampah.

Adapun hasil dari masing – masing kegiatan yang telah dilaksanakan pada

tahun 2011 adalah sebagai berikut :

1) Pengawasan Perumahan Sehat

a) Pemantauan dan Pengawasan KK dengan kondisi rumah sehat

Dari data diperoleh bahwa di Kabupaten Sumbawa Barat , penduduk

yang menempati rumah sehat baru 76,09 % (22.101 rumah dari 29.044

rumah).

b) Pemantauan dan Pengawasan rumah dengan kandang terpisah

Dari data diperoleh bahwa di Kabupaten Sumbawa Barat, keadaan

rumah yang terpisah dari kandang 73,20% (1.590 rumah dari 2.172

kandang).

c) Pemantauan dan Pengawasan KK dengan kondisi Pekarangan Rumah

yang Sehat

Dari data diperoleh bahwa di Kabupaten Sumbawa Barat, Penduduk

yang menempati rumah dengan kondisi pekarangan rumah yang

bersih/sehat sudah mencapai 76,09% (22.101 rumah dari 29.044

rumah).

Page 57: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 55

2) Pengawasan Sarana Pembuangan Kotoran

a) Pemantauan dan Pengawasan yang menggunakan Jamban

Dari data diperoleh bahwa di Kabupaten Sumbawa Barat, yang

menggunakan jamban yang memenuhi syarat kesehatan

76,46%,(21.992 jamban dari 28.764 jamban), berarti masih dibawah

target.

b) Pemantauan dan Pengawasan rumah yang menggunakan sarana

pembuangan air limbah ( SPAL )

Dari data diperoleh bahwa di Kabupaten Sumbawa Barat, keluarga

yang menggunakan sarana pembuangan air limbah ( SPAL ) yang

memenuhi syarat kesehatan baru 63,02 yaitu berkisar 63,03 %

(18.304 dari 29.044 rumah), ini berarti masih banyak rumah yang

belum menggunakan SPAL dan membuang limbah disembarang

tempat.

3) Pengawasan Pestisida dan Insektisida

Dari data diperoleh bahwa di Kabupaten Sumbawa Barat TP2 pestisida

yang memenuhi syarat kesehatan 100 % (8 pestisida), berarti TP2

Pestisida yang di Kabupaten Sumbawa Barat sudah memenuhi syarat

kesehatan semua baik tempat penyimpanan dan tempat penyajian.

4) Pembuangan Sampah

a) Pemantauan dan Pengawasan tempat pembuangan sementara

Dari data diperoleh bahwa tempat pembuangan Sampah sementara

( TPS ), sampah yang ada masih banyak yang belum memenuhi

syarat kesehatan, yang memenuhi syarat kesehatan baru 16.231 (88,99

% ) dari 18.239 TPS yang ada.

b) Pemantauan dan Pengawasan Tempat Pembuagan Akhir Sampah

Dari data diperoleh bahwa tempat Pembuangan Akhir ( TPA ) yang

ada baru menggunakan 1 system yaitu Open Dumping (memenuhi

Page 58: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 56

syarat semua ), Control Landfill diperiksa 1 memenuhi syarat semua

dan Jenis TPA yang lain – lain diperiksa 6 memenuhi syarat semua.

c. Penyehatan Tempat–Tempat Umum ( T T U )

Hasil pengawasan sanitasi terhadap Tempat – Tempat Umum termasuk Tempat

Usaha/ industri dan sarana pelayanan kesehatan di Kabupaten Sumbawa

Barat Tahun 2011 dari 410 TTU yang dipantau 88,60 % memenuhi persyaratan

sanitasi.

Adapun kegiatan dan hasil yang telah dilakukan pada tahun 2011 adalah

sebagai berikut :

1) Pembinaan dan Pengawasan Sanitasi Tempat Ibadah ( Masjid )

Dari data diperoleh bahwa sebagian besar tempat ibadah (Masjid)

memenuhi syarat sanitasi yaitu sebesar 90% sedangkan yang

belum memenuhi syarat sanitasi yaitu sebesar 10 %. Dari jumlah masjid

yang terdaftar sebanyak 162 buah, terdapat jumlah masjid yang dipantau

sebanyak 112 buah, cakupan pemantauan sebesar 69,1%.

2) Pembinaan dan Pengawasan sanitasi Pondok Pesantren

Dari data diperoleh bahwa sebagian besar Pondok Pesantren

memenuhi syarat sanitasi yaitu sebesar 88% sedangkan yang

belum memenuhi syarat sanitasi yaitu sebesar 12%. Dari Jumlah Pondok

Pesanteren yang terdaftar sebanyak 4 buah, terdapat pondok pesanteren

yang dipantau sebanyak 4 buah.

3) Pembinaan dan Pengawasan sanitasi Tempat Pendidikan

Dari data diperoleh bahwa sebagian besar Tempat Pendidikan

memenuhi syarat sanitasi yaitu sebesar 82,80% sedangkan yang

belum memenuhi syarat sanitasi yaitu sebesar 17,20%. Dari Jumlah

tempat pendidikan yang terdaftar sebanyak 210 buah, terdapat157 buah

tempat pendidikan yang dipantau sebanyak (75%).

Page 59: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 57

4) Pembinaan dan Pengawasan sanitasi Institusi Perkantoran

Dari data diperoleh bahwa sebagian besar Institusi Perkantoran

memenuhi syarat sanitasi yaitu sebesar 94% sedangkan yang

belum memenuhi syarat sanitasi yaitu sebesar 6%. Dari jumlah institusi

perkantoran yang terdaftar sebanyak 124 buah, terdapat 116 buah

institusi perkantoran yang dipantau (93,55%).

5) Pembinaan dan Pengawasan sanitasi Kolam Renang / Permandian Umum

Dari data diperoleh bahwa sebagian besar SanitasiKolam

Renang/Permandian Umum memenuhi syarat sanitasi yaitu sebesar 57%

sedangkan yang belum memenuhi syarat sanitasi yaitu sebesar 43%.

6) Pembinaan dan Pengawasan sanitasi Hotel

Dari data diatas dapat dilihat bahwa Hotel di kabupaten Sumbawa

semua memenuhi syarat sanitasi yaitu sebesar 100 %.

7) Pembinaan dan Pengawasan sanitasi Pasar

Dari data diperoleh bahwa sebagian besar Pasar memenuhi syarat

sanitasi yaitu sebesar 63,4 % sedangkan yang belum memenuhi

syarat sanitasi yaitu sebesar 36,6 %. Capaian pemantauan pasar tahun

2011 adalah 100% (5 pasar).

8) Pembinaan dan Pengawasan sanitasi Terminal Angkutan

Dari data diperoleh bahwasebagian besar Terminal Angkutan memenuhi

syarat sanitasiyaitu sebesar 89%, sedangkan yang belum memenuhi

syarat sanitasi yaitu sebesar 11%. Capaian pemantauan terminal angkutan

tahun 2011 adalah 100% (3 terminal).

9) Pembinaan dan Pengawasan sanitasi Sarana Pelayanan Kesehatan ( Klinik )

Dari data diperoleh bahwa Klinik di Kabupaten Sumbawa Barat semua

memenuhi syarat sanitasiyaitu sebesar 100% (1 buah klinik).

10) Pembinaan dan Pengawasan sanitasi Sarana Pelayanan Kesehatan

(Puskesmas )

Dari data diperoleh bahwa semua Puskesmas memenuhisyarat sanitasi

yaitu sebesar 100% (9 Puskesmas).

Page 60: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 58

11) Pembinaan dan Pengawasan sanitasi Tempat Usaha/Industri

Dari data diperoleh bahwa sebagian besar Tempat Usaha/Industri

memenuhi syarat sanitasi yaitu sebesar 93%, sedangkan yang

belummemenuhi syarat sanitasi yaitu sebesar 7%. Capaian pemantauan

tempat usaha/industri tahun 2011 adalah 100% (38 buah).

d. Pengembangan Kawasan Sehat

Pengembangan kawasan sehat di kabupaten Sumbawa Barat dilaksanakan

melalui pendekatan Kabupaten/Kota Sehat .

1) Pembinaan dan Pengawasan sanitasi Kawasan Wisata

Dari data diperoleh bahwa KawasanWisata yang memenuhi syarat sanitasi

yaitu sebesar 90% sedangkan yang belum memenuhi syarat sanitasi

yaitu sebesar 10%. Cakupan pemantauan sebesar 100 % (5 buah).

e. Penyehatan Makanan Minuman ( TPM )

1) Pengawasan Restoran/Rumah makan

Dari data diperoleh hasil Pengawasan terhadap Restoran / Rumah makan

pada Kabupaten Sumbawa Barat tahun 2011 adalah sebagai berikut :

a) Jumlah Restoran / Rumah makan yang terdaftar sebanyak 134 Buah

b) Jumlah Restoran / Rumah makan yang diperiksa sebanyak 115 Buah

dengan cakupan pemantauan ( 100 %) dari target pemantauan 85,82 %

c) Jumlah Restoran / Rumah makan yang memenuhi syarat sebanyak 94

buah (82 %)

2) Pengawasan Jasa Boga

Dari data diperoleh hasil Pengawasan terhadap Jasa Boga pada Kabupaten

Sumbawa Barat tahun 2011 adalah sebagai berikut :

a) Jumlah Jasa Boga yang terdaftar sebanyak 22 Buah

b) Jumlah Jasa Boga yang diperiksa sebanyak 17 Buah dengan cakupan

pemantauan ( 77 %) dari target pemantauan 100 %

c) Jumlah Jasa Boga yang memenuhi syarat sebanyak 15 buah ( 88 % )

Page 61: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 59

3) Pengawasan Industri Makanan/Minuman

Dari data diperoleh hasil Pengawasan terhadap Industri makanan /

minuman pada Kabupaten Sumbawa Barat tahun 2011 adalah sebagai

berikut :

a) Jumlah Industri makanan / minuman yang terdaftar sebanyak 55 Buah

b) Jumlah Industri makanan / minuman yang diperiksa sebanyak 55 Buah

c) dengan cakupan pemantauan ( 100 %) dari target pemantauan 100 %

d) Jumlah Industri yang memenuhi syarat sebanyak 50 buah ( 90,91 % )

4) Pengawasan Pedagang Kaki Lima

Dari data diperoleh hasil Pengawasan terhadap Pedagang Kaki Lima

pada Kabupaten Sumbawa Barat tahun 2011 adalah sebagai berikut:

a) Jumlah Pedagang Kaki Lima yang terdaftar sebanyak 18 Buah

b) Jumlah Pedagang Kaki Lima yang diperiksa sebanyak 18 Buah dengan

cakupan pemantauan ( 100 %) dari target pemantauan 100 %

c) Jumlah Pedagang Kaki Lima yang memenuhi syarat sebanyak 14

buah(78%)

5) Pengawasan TPM Lain

Dari data diperoleh hasil Pengawasan terhadap TPM Lain pada Kabupaten

Sumbawa Barat tahun 2011 adalah sebagai berikut :

a) Jumlah TPM Lain yang terdaftar sebanyak 11 Buah

b) Jumlah TPM Lain yang diperiksa sebanyak 11 Buah dengan cakupan

pemantauan ( 100 %) dari target pemantauan 100 %

c) Jumlah TPM Lain yang memenuhi syarat sebanyak 9 buah ( 82 % )

6) Pengawasan Hygiene Sanitasi

Dari data diperoleh hasil Pengawasan terhadap TPM Lain pada Kabupaten

Sumbawa Barat tahun 2011 adalah sebagai berikut :

a) Jumlah Hygiene Sanitasi yang terdaftar sebanyak 240 Buah

b) Jumlah Hygiene Sanitasi yang diperiksa sebanyak 216 Buah dengan

cakupan pemantauan ( 97,74 %) dari target pemantauan 92,08 %

c) Jumlah TPM Lain yang memenuhi syarat sebanyak 182 buah ( 84,26 % )

Page 62: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 60

5. Promosi Kesehatan

Program Promosi Kesehatan mencakup beberapa program yaitu:

a. Desa Siaga

Pembentukan Desa Siaga merupakan jawaban untuk mengurangi

berbagai permasalahan yang ada dengan model pemberdayaan

msayarakat. Keberadaan forum desa siaga serta kader pemberdayaan

masyarakat di harapkan mampu mengatasi permasalahan kesehatan di

lingkungannya.

Tabel 4.10

Gambaran Perkembangan Desa Siaga KSB

No Kecamatan Puskesmas Jumlah

Desa

Jumlah

Desa

Siaga

Jumlah

Desa

Siaga

Aktif

Strata KeaktifanDesa

Siaga

Pratama Madya Utama

1 Poto Tano Poto Tano 8 8 8 0 0 8

2 Seteluk Seteluk 10 10 10 0 0 10

3 Taliwang Taliwang 14 14 14 0 0 14

4 Brang Ene Brang Ene 6 6 6 0 0 6

5 Brang Rea Brang Rea 9 9 9 2 0 7

6 Jereweh Jereweh 4 4 4 0 0 4

7 Maluk Maluk 5 5 5 1 4 0

8 Sekongkang Sekongkang 3 2 2 2 0 0

9 - Tongo 4 4 4 4 0 0

Kabupaten Sumbawa Barat 63 62 62 9 4 49

Page 63: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 61

Tabel 4.11

Data Sarana dan Tenaga terkait Desa Siaga Tahun 2011 di Kabupaten Sumbawa Barat

No. Puskesmas

Jumlah

Desa

Sasaran

Jumlah

Pustu

Status Poskesdes Jumlah

Bidan

Desa

Jml Kader

Desa Siaga Bangunan

Sendiri Sewa

1 Poto Tano 8 2 8 - 8 16

2 Seteluk 10 3 8 2 10 20

3 Taliwang 14 5 9 5 14 28

4 Brang Ene 6 5 5 1 6 12

5 Brang Rea 9 4 7 2 9 18

6 Jereweh 4 1 4 - 4 8

7 Maluk 5 1 3 2 5 10

8 Sekongkang 3 2 2 - 3 6

9 Tongo 4 4 4 - 4 8

Kabupaten 63 27 50 12 63 126

Tabel 4.12

Kondisi Desa Siaga dan Desa Siaga Aktif di Kabupaten Sumbawa Barat

No. Puskesmas Jumlah

Desa

Jumlah

Desa

Siaga

Jumlah Desa

Siaga Aktif

Cakupan

Desa Siaga

Aktif (%)

1 Poto Tano 8 8 8 100

2 Seteluk 10 10 10 100

3 Taliwang 14 14 14 100

4 Brang Ene 6 6 6 100

5 Brang Rea 9 9 9 100

6 Jereweh 4 4 4 100

7 Maluk 5 5 5 100

8 Sekongkang 3 2 2 66,67

9 Tongo 4 4 4 100

Kabupaten 63 62 62 98,41

b. PHBS / Rumah Tangga Sehat

Page 64: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 62

Seringnya terjadi Kejadian Luar Biasa (KLB) tidak lepas dari prilaku

masyarakat yang kurang dalam penerapan Prilaku Hidup Bersih dan Sehat

(PHBS). Dalam Hal ini program PHBS dimaksudkan untuk meningkatkan

cakupan rumah tangga yang mempraktekkan PHBS dalam keluarga.

Adapun hasil kegiatan atau cakupan RTS tahun 2011 adalah sebagai

berikut.

Tabel 4.13

Cakupan Rumah Tangga Sehat ( RTS )

No Puskesmas Jml KK di survey

Katagori PHBS

Sehat Tidak Sehat

1 Poto Tano 522 60,15 39,85

2 Seteluk 67 14,93 85,07

3 Taliwang 426 30,05 69,95

4 Brang Rea 658 23,86 76,14

5 Brang Ene 210 20,48 79,52

6 Jereweh 185 69,19 30,81

7 Maluk 35 8,57 91,43

8 Sekongkang 142 37,32 62,68

9 Tongo 37 13,51 86,49

Kabupaten 2282 36,85 63,15

Page 65: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

Adapun beberapa capaian

adalah:

Cakupan Indikator PHBS di Kabupaten

c. Posyandu

Berdasarkan Peraturan Mentri Dalam Negeri no 19 Tahun 2011

dijelaskan bahwa posyandu adalah Salah satu bentuk Upaya Kesehatan

Bersumberdaya Masyarakat (UKBM) yang di kelola dan di selenggarakan

dari, oleh, untuk dan

pembangunan kesehatan guna memberdayakan masyarakat dam memberi

kemudahan dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar untuk

mempercepat penurunan angka kematian ibu dan bayi. Salah satu UKBM

yang paling aktif di teng

Untuk lebih jelasnya pendistribusian Posyandu di Kab. Sumbawa Barat

tahun 2011 dapat dilihat pada Tabel 4.14 berikut:

Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

capaian PHBS/Rumah Tangga Sehat berdasarkan kriterianya

Grafik 4.12

Cakupan Indikator PHBS di Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

Berdasarkan Peraturan Mentri Dalam Negeri no 19 Tahun 2011

dijelaskan bahwa posyandu adalah Salah satu bentuk Upaya Kesehatan

Bersumberdaya Masyarakat (UKBM) yang di kelola dan di selenggarakan

dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat dalam penyelenggaraan

pembangunan kesehatan guna memberdayakan masyarakat dam memberi

kemudahan dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar untuk

mempercepat penurunan angka kematian ibu dan bayi. Salah satu UKBM

yang paling aktif di tengah masyarakat adalah Posyandu.

Untuk lebih jelasnya pendistribusian Posyandu di Kab. Sumbawa Barat

tahun 2011 dapat dilihat pada Tabel 4.14 berikut:

CAKUPAN INDIKATOR PHBS

TAHUN 2011

63

berdasarkan kriterianya

Sumbawa Barat Tahun 2011

Berdasarkan Peraturan Mentri Dalam Negeri no 19 Tahun 2011

dijelaskan bahwa posyandu adalah Salah satu bentuk Upaya Kesehatan

Bersumberdaya Masyarakat (UKBM) yang di kelola dan di selenggarakan

bersama masyarakat dalam penyelenggaraan

pembangunan kesehatan guna memberdayakan masyarakat dam memberi

kemudahan dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar untuk

mempercepat penurunan angka kematian ibu dan bayi. Salah satu UKBM

Untuk lebih jelasnya pendistribusian Posyandu di Kab. Sumbawa Barat

Page 66: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 64

Tabel 4.14

Cakupan Posyandu Aktif Menurut Puskesmas Se-Kabupaten Sumbawa Barat

Tahun 2011

NO Nama

Puskesmas

Jml

Posyandu

Yg Ada

Kriteria Posyandu Posyandu

Aktif (%)

Pratama Madya Purnama Mandiri

1 Taliwang 63 5 13 36 9 92,06

2 Brang Ene 9 3 4 1 1 66,67

3 Seteluk 30 5 24 1 0 83,33

4 Poto Tano 20 0 17 3 0 100,00

5 Brang Rea 28 0 9 19 0 100,00

6 Jereweh 18 0 8 10 0 100,00

7 Maluk 15 6 9 0 0 60,00

8 Sekongkang 6 0 1 5 0 100,00

9 Tongo 10 6 4 0 0 40,00

JUMLAH 199 25 89 75 10 87,44

d. Usaha Kesehatan Sekolah

Untuk memantau pelaksanaan kegiatan UKS, pemerintah pusat

menetapkan standar yang dijadikan acuan penilaian kegiatan UKS yang

tertuang dalam Standar Pelayanan Minimal (SPM). SPM disusun sebagai

alat Pemerintah dan Pemerintahan Daerah untuk menjamin akses mutu

pelayanan dasar kepada masyarakat secara merata dalam rangka

penyelenggaraan urusan wajib.

Tujuan UKS adalah untuk meningkatkan mutu pendidikan dan prestasi

belajar peserta didik dengan meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat

dan derajat kesehatan peserta didik maupun warga belajar serta

menciptakan lingkungan sehat sehingga memungkinkan pertumbuhan dan

perkembangan yang harmonis dan optimal dalam rangka pembentukan

manusia Indonesia seutuhnya.

Page 67: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 65

Total sekolah yang menjadi cakupan pembinaan Dinas Kesehatan

Kabupaten Sumbawa Barat melalui Puskesmas yang tersebar di 8 (delapan)

Kecamatan yang ada yaitu 264 Sekolah sesuai tabel 2 di atas. Gambaran

pelaksanaan kegiatan UKS di tiap-tiap sekolah dapat dilihat pada grafik di

bawah ini :

Grafik 4.13

Cakupan Jumlah Sekolah, Sekolah yang Melaksanakan UKS dan Sekolah Yang

Memiliki Ruang UKS Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

Sumber : Data Dasar UKS Puskesmas KSB Tahun 2011

Dari Grafik 4.13 dapat dilihat bahwa tingkat pelaksanaan kegiatan UKS

di Kabupaten Sumbawa Barat sudah mencapai 50% namun distribusinya

belum merata bahkan ada sekolah yang tidak melaksanakan kegiatan UKS di

sekolah yaitu sekolah-sekolah di wilayah kerja Puskesmas Tongo kecamatan

Sekongkang.

Program pelayanan kesehatan di sekolah diutamakan pada upaya

peningkatan kesehatan (upaya promotif) dan upaya pencegahan penyakit

(upaya preventif). Upaya preventif antara lain dilaksanakan melalui kegiatan

penjaringan kesehatan (skrining kesehatan) anak sekolah yang dilakukan

terhadap anak yang baru masuk sekolah (siswa kelas 1) dari tingkat dasar

(SD/MI/SDLB) hingga lanjutan (SMP/MTS dan SMA/MA/SMK).

Penjaringan kesehatan anak sekolah terutama untuk anak sekolah dasar

merupakan salah satu Standar Pelayanan Minimal (SPM) yang harus

Poto

Tano

Setel

uk

Tali

wan

g

Bran

g

Ene

Bran

g

Rea

Jere

weh

Mal

uk

Seko

ng-

kang

Tong

oKab.

Jumlah Sekolah 25 35 89 16 34 20 18 11 16 264

Page 68: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 66

dilakukan tingkat Kabupaten/Kota yang artinya setiap Puskesmas di

Kabupaten/Kota harus melaksanakan penjaringan. Tahun 2011 SPM untuk

kegiatan penjaringan Siswa Kelas 1 SD yaitu 90% artinya 90 bagian dari total

jumlah siswa kelas 1 pada suatu kabupaten telah dijaring kesehatannya.

Kegiatan Penjaringan Kesehatan Anak Usia Sekolah di Kabupaten Sumbawa

Barat selain untuk mencapai target SPM juga berpedoman terhadap target

Kabupaten Sumbawa Barat yaitu Kegiatan Penjaringan Kesehatan mencapai

100% SD/MI/SDLB yang ada di Kabupaten Sumbawa Barat. Parameter-

parameter yang diperiksa pada kegiatan penjaringan meliputi beberapa hal

antara lain :

1) Status Gizi

2) Tajam Penglihatan

3) Otitis Media

4) Tajam dengar

5) Gigi dan Mulut

6) Gangguan Mental Emosional

7) Hasil Periksa Penunjang (Anemia; Kecacingan; Risiko GAKY)

8) Kesegaran Jasmani

Kegiatan penjaringan selain untuk mengetahui secara dini masalah-

masalah kesehatan anak sekolah sehingga dapat dilakukan tindakan

secepatnya untuk mencegah keadaan yang lebih buruk, juga untuk

memperoleh data atau informasi dalam menilai perkembangan kesehatan

anak usia sekolah. Dari 8 parameter di atas diharapkan sudah dapat mewakili

kondisi kesehatan siswa sehingga kegiatan perencanaan, pemantauan dan

evaluasi kegiatan UKS bisa tepat sasaran sesuai kondisi di lapangan.

Gambaran hasil Penjaringan Kesehatan Anak Usia Sekolah di Kabupaten

Sumbawa Barat dapat dilihat pada grafik-grafik berikut ini:

Page 69: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 67

Grafik 4.14 Cakupan Penjaringan Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

Sumber : Laporan Penjaringan Kesehatan Puskesmas KSB Tahun 2011

Dari grafik 4.14 dapat dilihat bahwa kegiatan penjaringan kesehatan di

Kabupaten Sumbawa Barat berada di atas target SPM yaitu 91,26%. Jika

dilihat per Puskesmas, ada tiga Puskesmas yang capaian kegiatan penjaringan

kesehatan masih berada di bawah target SPM yaitu Puskesmas Maluk,

Sekongkang dan Tongo. Hal ini terjadi karena belum semua sekolah

(SD/MI/SDLB) yang ada di wilayah kerja masing- masing Puskesmas dilakukan

penjaringan.

Hasil Penjaringan Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

masih cukup baik karena mengalami peningkatan dibanding tahun-tahun

sebelumnya seperti terlihat pada Grafik 4.15 berikut:

Grafik 4.15 Capaian Kegiatan Penjaringan Kesehatan Siswa Kelas 1 SD/MI/SDLB Tahun

2008 - 2011 Kabupaten Sumbawa Barat

Sumber : Laporan Penjaringan Kesehatan Puskesmas KSB

Poto

Tano

Setelu

k

Taliw

ang

Brang

Ene

Brang

Rea

Jerew

ehMaluk

Sekon

g-

kang

Tongo Kab.

Capaian (% Penjaringan) 99.57 94.07 92.23 93.75 96.47 94.87 85.54 79.25 62.07 91.26

Target SPM 90.00 90.00 90.00 90.00 90.00 90.00 90.00 90.00 90.00 90.00

Tahun 2008 Tahun 2009 Tahun 2010 Tahun 2011

% Capaian Penjaringan 64.13 85.43 89.66 91.26

Target SPM 50.00 50.00 70.00 90.00

Page 70: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 68

Target Kabupaten Sumbawa Barat seperti telah disebutkan sebelumnya

yaitu 100% SD/MI/SDLB yang ada di Kabupaten Sumbawa Barat dilakukan

Penjaringan Kesehatan ternyata belum tercapai. Hal ini dapat dilihat pada

grafik 9. Ada 4 (empat) Puskesmas yang belum mencapai 100% yaitu

Puskesmas Jereweh, Maluk, Sekongkang dan Tongo. Di wilayah kerja

Puskesmas Jereweh mencapai angka 87,50% karena ada 1 sekolah yang tidak

dilakukan penjaringan disebabkan sekolah dimaksud tidak mempunyai siswa

kelas 1, Puskesmas Maluk 85,71% karena ada satu sekolah yang tidak

dilakukan penjaringan, Puskesmas Sekongkang 75% karena ada satu sekolah

yang tidak dilakukan penjaringan dan di Puskesmas Tongo paling rendah

capaiannya yaitu sebesar 66,67% karena ada 2 (dua) sekolah yang tidak

dilakukan penjaringan. Total sekolah yang tidak dilakukan penjaringan

sehingga mempengaruhi capaian Penjaringan hanya 91,26% adalah 4 (empat)

sekolah. Sementara jumlah siswa yang tidak dilakukan penjaringan karena

tidak hadir saat kegiatan penjaringan sebanyak 191 siswa.

Grafik 4.16Persentase SD/MI/SDLB Yang Melaksanakan Penjaringan Kesehatan

Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

Sumber : Laporan Penjaringan Kesehatan Puskesmas KSB Tahun 2011

Jika disajikan dalam bentuk grafik pelaksanaan kegiatan penjaringan di

Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 dalam hal ini cakupan parameter-

parameter yang dilakukan pemeriksaan oleh Puskesmas yang ada sebagai

koordinator kegiatan penjaringan kesehatan anak usia sekolah sebagai

berikut :

Poto

Tano

Setelu

k

Taliwa

ng

Brang

Ene

Brang

Rea

Jerew

ehMaluk

Sekon

g-kangTongo Kab.

Capaian (% Sekolah yg

Melaksanakan Penjaringan)100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 87.50 85.71 75.00 66.67 95.10

Target Kabupaten 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00

Page 71: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 69

Grafik 4.17Persentase Pemeriksaan Parameter Penjaringan Kesehatan Kabupaten

Sumbawa Barat Tahun 2011

Sumber : Laporan Penjaringan Kesehatan Puskesmas KSB Tahun 2011

Status

Gizi

Tajam

Peng-

lihata

n

Otitis

Media

Tajam

Denga

r

Gigi &

Mulut

Gang-

guan

ME

Anemi

a

Keca-

cingan

Resiko

GAKI

Kese-

garan

Jasma

ni

% Pelaksanaan Kegiatan

Pemeriksaan 9 Puskesmas100.00100.00100.00100.00 77.78 77.78 66.67 33.33 77.70 100.00

Page 72: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 70

BAB V

SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN

Sumber daya kesehatan merupakan salah satu factor pendukung dalam penyediaan

pelayanan kesehatan yang berkualitas, yang diharapkan dapat meningkatkan derajat

kesehatan masyarakat. Pada Bab ini, sumber daya kesehatan diulas dengan

menyajikan gambaran keadaan sarana kesehatan, tenaga kesehatan, dan pembiayaan

kesehatan.

A. Sarana Kesehatan

Wilayah kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat sampai dengan

tahun 2011 mencakup:

1. Puskesmas berjumlah 9 buah yaitu:

a. Taliwang

b. Brang Rea

c. Brang Ene

d. Seteluk

e. Poto Tano

f. Jereweh

g. Maluk

h. Sekongkang

i. Tongo

2. Puskesmas Perawatan dan Non Perawatan

Terdapat 4 unit PKM Perawatan yaitu PKM Seteluk, Taliwang, Brang Rea,

Maluk. Sedangkan 5 PKM sisanya adalah PKM non Perawatan. 4 PKM

Perawatan tersebut sudah menjadi PKM PONED. Namun untuk keberadaan

Rumah Sakit di KSB adalah belum ada, mengingat KSB masih menjadi

Kabupaten baru. Tetapi diusahakan di tahun 2012 sudah ada Rumah Sakit di

KSB.

3. Pustu berjumlah 27 Buah

4. Poskesdes berjumlah 54 Buah

Pembangunan sarana kesehatan yang dibuat baru pada tahun 2010 yaitu:

a. Puskesmas Tongo

Page 73: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 71

b. Rumah Dinas Puskesmas Tongo : Medis 1 lokal

Para Medis 3 lokal

c. Rumah Dinas Puskesmas Maluk : Para Medis 3 lokal

d. Poskesdes : Moteng (Brang Rea)

Bukit Damai (Maluk)

Poskesdes yang pindah tempat adalah Poskesdes Seloto wilayah Taliwang.

Sarana kesehatan dilihat dari kelengkapan fasilitas dapat dilihat pada Tabel berikut:

Tabel 5.1

Keberadaan Listrik Tiap Pustu di Wilayah Kerja 9 Puskesmas

Dinas Kesehatan Kab. Sumbawa Barat Tahun 2011

NO WILAYAH KERJA LISTRIK AIR

Puskesmas Taliwang

1 PUSTU LAMUNGA ADA ADA

2 PUSTU LALAR LIANG ADA ADA

3 PUSTU LABU LALAR ADA ADA

4 PUSTU KERTASARI ADA ADA

5 PUSTU SELOTO ADA ADA

6 PUSTU BATU PUTIH TDK ADA ADA

7 POSKESDES LABU LALAR ADA TDK ADA

8 POSKESDES KERTASARI ADA TDK ADA

9 POSKESDES TELAGA BERTONG ADA ADA

10 POSKESDES TAMEKAN ADA ADA

11 POSKESDES BATU PUTIH ADA ADA

12 POSKESDES KUANG ADA ADA

13 POSKESDES SELOTO TDK ADA TDK ADA

14 POSKESDES BANJAR ADA ADA

15 POSKESDES SERMONG ADA ADA

16 POSKESDES LALAR LIANG ADA ADA

Puskesmas Brang Ene

1 PUSTU MURA TDK ADA ADA

2 PUSTU MUJAHIDIN ADA ADA

3 PUSTU MATAIYANG TDK ADA TDK ADA

4 PUSTU LAMPOK TDK ADA TDK ADA

Page 74: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 72

Tabel 5.1

Keberadaan Listrik Tiap Pustu di Wilayah Kerja 9 Puskesmas

Dinas Kesehatan Kab. Sumbawa Barat Tahun 2011

NO WILAYAH KERJA LISTRIK AIR

Puskesmas Brang Ene

5 PUSTU KALIMANTONG ADA ADA

6 POSKESDES MUJAHIDIN ADA ADA

7 POSKESDES MURA GABUNG DENGAN PUSTU

8 POSKESDES MATAIYANG TDK ADA TDK ADA

9 POSKESDES LAMPOK ADA ADA

10 POSKESDES KALIMANTONG ADA ADA

11 POSKESDES MANEMENG NUMPANG MASYARAKAT

Puskesmas Brang Rea

1 PUSTU SAPUGARA BREE ADA ADA

2 PUSTU BANGKAT MONTEH ADA ADA

3 PUSTU RARAK TDK ADA TDK ADA

4 PUSTU LAMUNTET ADA ADA

5 POSKESDES SEMINAR ADA ADA

6 POSKESDES RARAK TDK ADA TDK ADA

7 POSKESDES BANGKAT MONTEH ADA ADA

8 POSKESDES TEPAS ADA ADA

9 POSKESDES SAPUGARA BREE ADA ADA

10 POSKESDES LAMUNTET ADA ADA

11 RUANG BERSALIN BARU TDK ADA ADA

Puskesmas Poto Tano

1 PUSTU POTO TANO ADA AIR BELI

2 PUSTU MANTAR ADA ADA

3 POSKESDES TUA NANGAN ADA ADA

4 POSKESDES KOKARLIAN ADA ADA

5 POSKESDES TEBO ADA ADA

6 POSKESDES MANTAR ADA ADA

7 POSKESDES POTO TANO ADA AIR BELI

8 POSKESDES TAMBAK SARI ADA AIR BELI

Page 75: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 73

Tabel 5.1

Keberadaan Listrik Tiap Pustu di Wilayah Kerja 9 Puskesmas

Dinas Kesehatan Kab. Sumbawa Barat Tahun 2011

NO WILAYAH KERJA LISTRIK AIR

Puskesmas Poto Tano

9 POSKESDES SENAYAN ADA ADA

10 POSKESDES KIANTAR ADA ADA

Puskesmas Jereweh

1 PUSTU JELENGA TDK ADA TDK ADA

2 POSKESDES BELO ADA ADA

3 POSKESDES DASAN ANYAR ADA ADA

4 POSKESDES GOA TDK ADA ADA

5 POSKESDES BERU ADA ADA

Pusksmas Seteluk

1 PUSTU MERARAN TDK ADA ADA

2 PUSTU KELANIR ADA ADA

3 PUSTU REMPE ADA ADA

4 POSKESDES AIR SUNING ADA ADA

5 POSKESDES REMPE ADA ADA

6 POSKESDES KELANIR ADA ADA

7 POSKESDES SETELUK ATAS BLM DISERAH

TERIMA

8 POSKESDES TAPIR ADA ADA

9 POSKESDES LAMUSUNG ADA ADA

10 POSKESDES SETELUK TENGAH NUMPANG BANGUNAN

11 POSKESDES SERAN ADA ADA

12 POSKESDES MERARAN TIDAK ADA TDK ADA

Puskesmas Maluk

1 PUSTU BENETE ADA ADA

2 POSKESDES MALUK ADA TDK ADA

3 POSKESDES PASIR PUTIH NUMPANG BANGUNAN

4 POSKESDES BUKIT DAMAI TDK ADA TDK ADA

5 POSKESDES MANTUN NUMPANG BANGUNAN

6 POSKESDES BENETE ADA ADA

Page 76: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 74

Tabel 5.1

Keberadaan Listrik Tiap Pustu di Wilayah Kerja 9 Puskesmas

Dinas Kesehatan Kab. Sumbawa Barat Tahun 2011

NO WILAYAH TALIWANG LISTRIK AIR

Puskesmas Sekongkang

1 PUSTU TATAR GENSET DESA ADA

2 PUSTU SEKONGKANG ATAS ADA ADA

3 POSKESDES SEKONGKANG BAWAH DARI PUSTU ADA

4 POSKESDES SEKONGKANG ATAS DARI PUSTU ADA

5 PUSTU SEKONGKANG BAWAH ADA ADA

Puskesmas Tongo

1 PUSTU TONGO GENSET DESA ADA

2 POSKESDES TALONANG BARU GENSET DESA ADA

3 PUSTU TALONANG BARU GENSET DESA ADA

4 PUSTU AL KANGKUNG GENSET DESA ADA

5 POSKESDES AL KANGKUNG GENSET DESA ADA

6 POSKESDES TATAR GENSET DESA ADA

7 POSKESDES TONGO ADA ADA

Sumber: Data Seksi Sarpras dan Farmasi, 2011

B. Perijinan Sarana Kesehatan

1. Pelayanan perijinan dari tahun 2006 - 2011 yang telah dilayani adalah sebagai

berikut:

No Jenis Perijinan Sarana Kesehatan Jumlah Yang Berijin

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

Izin Balai Pengobatan

Izin Apotek

Izin Penyelenggaraan Laboratorium

Izin toko Obat

Izin Pengobatan tradisional

Izin Industri Obat Tradisional

Izin Radiologi

Izin Optik

2 Buah

7 Buah

2 Buah

2 Buah

2 Buah

I buah

1 Buah

1 buah

Page 77: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 75

Sementara perijinan Sarana kesehatan yang sudah tidak aktif adalah:

No Jenis Perijinan Sarana Kesehatan Jumlah Yang Berijin

1.

2.

3.

Izin Apotek

Izin Penyelenggaraan Laboratorium

Izin Toko Obat

2 Buah

2 Buah

1 Buah

Dari data di atas jumlah izin penyelenggaraan Laboratorium ada 2 buah

dan tidak aktif 2 buah. Izin apotek ada 7 buah, dan yang tidak aktif ada 2 buah.

Izin Industri kecil Obat tradisional ada 1 buah yang dikeluarkan oleh Dinas

Kesehatan Propinsi dan izin Radiologi 1 buah yang dikeluarkan oleh Badan

Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN) di Jakarta, tetapi pengawasan dan

pembinaan berada di Dinas kesehatan Kabupaten. Izin toko, obat yang aktif

sebanyak I buah dan yang tidak aktif sebanyak 4 buah. Izin Balai Pengobatan

ada 2 buah, dan untuk izin Pengobat Tradisional ada 2 buah.

C. Sumber Daya Manusia Kesehatan

1. Tenaga Medis

Jumlah tenaga dokter di Kabupaten Sumbawa Barat tahun 2009 adalah 24

orang (1:4.789) dengan rata-rata per 100.000 penduduk 42,12 dan tahun 2011

(per Desember) adalah 22 orang (1:5225) dengan rata-rata per 100.000

penduduk 25.

Jumlah tenaga dokter Gigi di Kabupaten Sumbawa Barat tahun 2009

adalah 9 dengan rata-rata 8 per 100.000 penduduk dan tahun 2011 (per

Desember) adalah 10 (1:11.495) dengan rata-rata 9 per 100.000 penduduk.

Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel 5.2 berikut:

Page 78: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 76

Tabel 5.2

Distribusi Tenaga dokter dan dokter Gigi di Kabupaten Sumbawa Barat 2011

No Instansi Dokter Dokter Gigi

Jumlah L P L P

1 Dikes 1 - - - 1

2 Puskesmas Poto Tano 1 1 - 1 3

3 Puskesmas Seteluk - 2 - 1 3

4 Puskesmas Taliwang 3 3 1 2 9

5 Puskesmas Brang Ene 1 1 - 1 3

6 Puskesmas Brang Rea 1 1 - 1 3

7 Puskesmas Jereweh - 3 - 1 4

8 Puskesmas Maluk 2 1 1 1 5

9 Puskesmas Sekongkang 1 1 - 1 3

10 Puskesmas Tongo 1 - - - 1

11 Klinik Mirza 1 - - - 1

Jumlah 12 12 2 9 36

Sumber: Seksi Ketenagaan Dikes KSB, 2011

2. Tenaga Kefarmasian

Jumlah tenaga Apoteker di Kabupaten Sumbawa Barat tahun 2009 adalah

8 dengan rata-rata 7 per 100.000 penduduk dan tahun 2011 adalah 13 dengan

rata-rata 11 per 100.000 penduduk.

Jumlah tenaga Asisten Apoteker (SMF/SAA, D3) di Kabupaten Sumbawa

Barat tahun 2009 adalah 5 dan tahun 2011 adalah 8.

Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel 5.3 berikut:

Page 79: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 77

Tabel 5.3

Distribusi Tenaga Kefarmasian di Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

N

o Instansi

Apoteker Sarjana

Farm

Asisten

Apoteker

Analis

Farm Jumlah

L P L P L P L P

1 Dikes 1 1 - - - - - - 2

2 Instalasi Farmasi Kab. 2 1 - 1 1 - - - 5

3 Puskesmas Poto Tano - 1 - - - 1 - - 2

4 Puskesmas Seteluk 1 1 - - - - - - 2

5 Puskesmas Taliwang - 1 - - 2 - - - 3

6 Puskesmas Brang Ene 1 - - - 1 1 - - 3

7 Puskesmas Brang Rea - - - 1 1 - - - 2

8 Puskesmas Jereweh - 1 - - - 1 - - 2

9 Puskesmas Maluk 1 - - - - - - - 1

10 Puskesmas

Sekongkang - 1 - - - - - - 1

11 Puskesmas Tongo 1 - - - 1 - - - 2

Jumlah 7 7 - 2 6 3 - - 25

Sumber: Seksi Ketenagaan Dikes KSB, 2011

3. Tenaga Keperawatan

Jumlah tenaga Perawat (SPK, D3, S1) di Kabupaten Sumbawa Barat tahun

2009 adalah 165 dengan rata-rata 143 per 100.000 penduduk dan tahun 2011

adalah 268 (1:428), dengan rata-rata 308 per 100.000 penduduk.

Sedangkan Jumlah tenaga Bidan (D1, D3, D4) di Kabupaten Sumbawa

Barat tahun 2009 adalah 86 dengan rata-rata 75 per 100.000 penduduk dan

tahun 2011 adalah 141 (1:815), dengan rata-rata 162 per 100.000 penduduk.

Jumlah tenaga Perawat gigi (SPRG, D3) di Kabupaten Sumbawa Barat

tahun 2009 adalah 7 dan tahun 2011 adalah 10 (1:11.495).

Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel 5.4 berikut:

Page 80: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 78

Tabel 5.4

Distribusi Tenaga Keperawatan di Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

No Instansi Perawat Bidan Perawat Gigi

Jumlah L P L P L P

1 Dikes 11 5 - 4 - - 20

2 Puskesmas Poto Tano 7 13 - 12 1 - 33

3 Puskesmas Seteluk 13 20 - 20 - 1 54

4 Puskesmas Taliwang 12 61 - 38 - 1 112

5 Puskesmas Brang Ene 10 13 - 11 1 - 35

6 Puskesmas Brang Rea 10 19 - 16 1 - 46

7 Puskesmas Jereweh 9 16 - 12 - 1 38

8 Puskesmas Maluk 10 25 - 14 2 - 51

9 Puskesmas Sekongkang 9 7 - 8 2 - 26

10 Puskesmas Tongo 5 6 - 10 - - 21

11 IFK - 2 - - - - 2

12 Klinik Mirza - 3 - - - - 3

Jumlah 96 190 - 145 7 3 441

Sumber: Seksi Ketenagaan Dikes KSB, 2011

Sedangkan distribusi tenaga keperawatan berdasarkan Jenjang

pendidikannya dapat dilihat pada Tabel 5.5 berikut:

Tabel 5.5

Distribusi Perawat dan Perawat Gigi Menurut Jenjang Pendidikan

Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

Sumber: Seksi Ketenagaan Dikes KSB, 2011

NO Kecamatan

TENAGA KEPERAWATAN

TOTAL

Lulusan

Sekolah

Perawat

Lainnya

*)

Perawat Perawat Gigi

SPK D-III

Perawat

D-IV

Perawat S.Kep Nurse S2 Kep SPRG AMKG

L P J L P J L P J L P J L P J L P J L P J L P J L P J L P J

1 Poto Tano 0 0 0 0 2 2 7 10 17 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 1 0 1 8 13 21

2 Seteluk 0 1 1 5 7 12 5 13 18 0 0 0 0 1 1 1 0 1 0 0 0 0 1 1 0 0 0 11 23 34

3 Taliwang 1 0 1 3 10 13 7 50 57 0 0 0 1 1 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 12 62 74

4 Brang Ene 0 0 0 1 1 2 9 11 20 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 11 12 23

5 Brang Rea 0 1 1 2 4 6 7 13 20 0 0 0 1 1 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 11 19 30

6 Jereweh 0 1 1 1 4 5 7 11 18 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 9 17 26

7 Maluk 0 0 0 1 9 10 7 16 23 0 0 0 2 2 4 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 0 2 12 27 39

8 Sekongkang 0 0 0 3 1 4 10 12 22 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 1 0 1 1 0 1 16 13 29

JUMLAH 1 3 4 16 38 54 59 136 195 0 0 0 5 5 10 2 1 3 0 0 0 1 2 3 6 1 7 90 186 276

Page 81: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 79

Komposisi Tenaga perawat didominasi oleh tenaga lulusan D3 Sebanyak

136 orang, SPK sebanyak 54 orang, S1 sebanyak 10 orang, Pekarya Kesehatan

sebanyak 4 orang dan Ners 3 orang. Dari 54 perawat yang masih status

pendidikan SPK sebanyak 42 orang sudah menyelesaikan pendidikan perawat

Diploma III.

4. Tenaga Kesehatan Masyarakat

Jumlah tenaga Kesehatan Masyarakat di Kabupaten Sumbawa Barat

tahun 2009 adalah 29 dengan rata-rata 25 per 100.000 penduduk dan tahun

2011 adalah 34 dengan rata-rata 29 per 100.000 penduduk.

Jumlah tenaga Sanitarian di Kabupaten Sumbawa Barat tahun 2009

adalah 30 dengan rata-rata 26 per 100.000 penduduk dan tahun 2011 adalah

36 dengan rata-rata 41 per 100.000 penduduk.

Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel 5.6 berikut:

Tabel 5.6

Distribusi Tenaga Kesehatan Masyarakat

Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

No Instansi SKM Sanitarian

Jumlah L P L P

1 Dikes 12 7 3 6 28

2 Puskesmas Poto Tano 1 1 3 2 7

3 Puskesmas Seteluk - 1 - 4 5

4 Puskesmas Taliwang 1 1 1 6 9

5 Puskesmas Brang Ene 1 2 3 1 7

6 Puskesmas Brang Rea - 1 3 3 7

7 Puskesmas Jereweh 1 1 3 1 6

8 Puskesmas Maluk 1 - 2 2 5

9 Puskesmas Sekongkang 1 1 2 1 5

10 Puskesmas Tongo 1 - 1 - 2

Jumlah 19 15 19 26 81

Sumber: Seksi Ketenagaan Dikes KSB, 2011

Jenis tenaga kesehatan masyarakat dalam jabatan fungsionalnya

terdapat 5 (lima) kategori, antara lain: Administrator Kesehatan, Penyuluh

Kesehatan, Epidemiolog Kesehatan, Entomolog Kesehatan, Mikrobiolog

Kesehatan, dan Sanitarian. Jabatan fungsional tenaga kesehatan masyarakat di

Kabupaten Sumbawa Barat saat ini hanya pada kategori sanitarian, sedangkan

kategori lainnya belum ada. Jumlah Sarjana Kesehatan Masyarakat (34, dalam

tabel) di distribusikan rata-rata 1 orang per puskesmas untuk melaksanakan

Page 82: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 80

tugas pokok dan fungsinya sebagai penyuluh kesehatan, epidemiolog

kesehatan dan administrator kesehatan, namun berkaitan dengan pelaksanaan

tugas harus melekat dengan jabatan fungsionalnya sehingga tenaga sarjana

kesehatan masyarakat tersebut melaksanakan tugas dan fungsinya pada

pelayanan tidak langsung yang bersifat kesekretariatan. Dalam pengembangan

dan pemberdayaan tenaga kesehatan masyarakat pada tahun-tahun

selanjutnya perlu pelatihan jabatan fungsional terkait dengan kategori tenaga

tersebut.

5. Tenaga Gizi

Jumlah tenaga Nutrisionis di Kabupaten Sumbawa Barat tahun 2009

adalah 16 dengan rata-rata 14 per 100.000 penduduk dan tahun 2011 adalah

25(1:4.598) dengan rata-rata 28 per 100.000 penduduk.

Sedangkan tenaga DietisienTahun 2011 belum ada di Kabupaten Sumbawa

Barat.

Tabel 5.7

Distribusi Tenaga Gizi di Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

No Instansi Nutrisionis Dietisien

Jumlah L P L P

1 Dikes 2 2 - - 4

2 Puskesmas Poto Tano 1 1 - - 2

3 Puskesmas Seteluk 1 3 - - 4

4 Puskesmas Taliwang 1 6 - - 7

5 Puskesmas Brang Ene 2 - - - 2

6 Puskesmas Brang Rea - 4 - - 4

7 Puskesmas Jereweh - 1 - - 1

8 Puskesmas Maluk - 2 - - 2

9 Puskesmas Sekongkang 1 - - - 1

10 Puskesmas Tongo - 1 - - 1

Jumlah 8 20 - - 28

Sumber: Seksi Ketenagaan Dikes KSB, 2011

Page 83: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 81

6. Tenaga Keterapian Fisik

Tabel 5.8

Distribusi Tenaga Keterapian Fisik

Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

No Instansi Fisioterapis Jumlah

L P P

1 Dikes - 1 1

2 Puskesmas Poto Tano - - -

3 Puskesmas Seteluk 1 - 1

4 Puskesmas Taliwang - 3 3

5 Puskesmas Brang Ene - - -

6 Puskesmas Brang Rea - - -

7 Puskesmas Jereweh - - -

8 Puskesmas Maluk 1 - 1

9 Puskesmas Sekongkang - - -

10 Puskesmas Tongo - - -

Jumlah 2 4 6

Sumber: Seksi Ketenagaan Dikes KSB, 2011

7. Tenaga Keteknisian Medis

Tabel 5.9

Distribusi Tenaga Keteknisian Medis di Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

No Instansi Radiografer Analis Kes.

Rekam

Medis

Elektro

Medis Jumlah

L P L P L P L P

1 Dikes - - 1 - - 2 1 1 5

2 Puskesmas Poto Tano - - - 1 - - - - 1

3 Puskesmas Seteluk - 1 1 3 1 - - - 6

4 Puskesmas Taliwang 1 - 1 3 1 1 - - 7

5 Puskesmas Brang Ene - - 1 - - - - - 1

6 Puskesmas Brang Rea - - - 2 - - - - 2

7 Puskesmas Jereweh - - 1 1 - - - - 2

8 Puskesmas Maluk - - - 2 - - - - 2

9 Puskesmas Sekongkang - - 1 - - - - - 1

10 Puskesmas Tongo - - - - - - - - -

Jumlah 1 1 6 12 2 3 1 1 27

Sumber: Seksi Ketenagaan Dikes KSB, 2011

Page 84: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 82

8. Tenaga Non Kesehatan

Tabel 5.10

Distribusi Tenaga Non Kesehatan di Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

No Instansi

SD SLTP SLTA D-II D-III S1/D-IV S-2 Jumlah

L P L P L P L P L P L P L P

1 Dikes 1 - 3 - 14 4 - 1 2 4 6 8 1 - 44

2 Puskesmas Poto Tano - - - - 5 2 - - - - - 1 - - 8

3 Puskesmas Seteluk - - 1 1 1 1 - - - - - 1 - - 5

4 Puskesmas Taliwang 5 - 1 - 8 2 - - - - 1 1 - - 18

5 Puskesmas Brang Ene - - 2 - 3 2 - - - - - - - - 7

6 Puskesmas Brang Rea 1 - 2 - 4 2 1 - - - - - - - 10

7 Puskesmas Jereweh - - - - 1 2 - 1 - - - - - - 4

8 Puskesmas Maluk - - - 1 3 3 - - - - - - - - 7

9 Puskesmas Sekongkang - - - - 2 3 - - - - 1 1 - - 7

10 Puskesmas Tongo - - - - 1 - - - - - - - - - 1

11 Klinik Mirza - - - - 1 1 - - 1 - - - - - 3

Jumlah 7 - 9 2 43 22 1 2 3 4 8 12 1 - 114

Sumber: Seksi Ketenagaan Dikes KSB, 2011

9. Jumlah Desa dan Bidan Desa

Tabel 5.11

Distribusi Bidan Desa di Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

NO NAMA

PUSKESMAS NAMA DESA

JUMLAH BIDAN DESA

PNS PTT YG TINGGAL

DI SARKES

1 Poto Tano

1 Poto Tano

1 1

2 Mantar 1

1

3 UPT Tambak Sari

1 1

4 Senayan 1

1

5 Pers. Kiantar 1

1

6 Pers. Tua Nanga 1

1

7 Pers. Kokarlian 1

1

8 Pers. Tebo 1

1

2 Seteluk

1 Meraran

1 1

2 Tapir 1

1

3 Rempe 1

1

4 Kelanir

1 1

Page 85: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 83

Tabel 5.11

Distribusi Bidan Desa di Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

NO NAMA

PUSKESMAS NAMA DESA

JUMLAH BIDAN DESA

PNS PTT YG TINGGAL

DI SARKES

2 Seteluk

5 Air Suning

1 1

6 Seteluk Atas 1

1

7 Seteluk Tengah 1

1

8 Pers. Desa Loka

1 1

9 Pers. Seran

1 1

10 Pers. Lamusung 1

3 Taliwang

1 Tamekan 1

1

2 Batu Putih

1 1

3 Banjar 1

1

4 Labuhan Lalar 1

1

5 Labuhan Kertasari

2 2

6 Arab Kenangan

1

7 Lalar Liang 1

1

8 Seloto 1

1

9 Pers. Sermong 1

1

10 Sampir

1 1

11 Menala 1

12 Kuang

1 1

13 Telaga Bertong 1

1

14 Bugis

1 1

15 Dalam

1

4 Brang Ene

1 Kalimantong 1

1

2 Mujahidin 1

1

3 Mura 1

4 Manemeng

1 1

5 Lampok 1

1

6 Pers. Mataiyang

1 1

5 Brang Rea

1 Bangkat Monteh 1

1

2 Tepas 1

1

3 Desa Beru 1

1

4 Sapugara Bree 1

1

5 Pers. Tepas Sepakat 1

6 Pers. Moteng 1

Page 86: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 84

Tabel 5.11

Distribusi Bidan Desa di Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011

NO NAMA

PUSKESMAS NAMA DESA

JUMLAH BIDAN DESA

PNS PTT YG TINGGAL

DI SARKES

5 Brang Rea

7 Pers. Lamuntet

1

8 Pers. Seminar Salit 1

1

9 Pers. Rarak Ronges

1 1

6 Jereweh

1 Belo 1

1

2 Beru

1 1

3 Goa 1

1

4 Pers. Dasan Anyar 1

1

7 Maluk

1 Maluk 1

1

2 Mantun 1

3 Pasir Putih

1 1

4 Bukit Damai 1

1

5 Benete 1

1

8 Sekongkang

1 Sekongkang Atas 1

1

2 Sekongkang Bawah 1

1

3 Pers. Kemuning

1 1

9 Tongo

1 Tatar

2 2

2 Ai Kangkung

2 2

3 Tongo

2 2

4 Talonang Baru

1 1

JUMLAH

39 29 59

Sumber: Seksi Kesga dan Ketenagaan Dikes KSB, 2011

Page 87: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 85

BAB VI

KESIMPULAN

1. Angka Kematian Bayi (AKB) di Kab. Sumbawa Barat tahun 2011 adalah 22

per 1.000 kelahiran hidup (60 kasus kematian dari 2.750 jumlah kelahiran

hidup).

2. Angka Kematian Ibu (AKI) di Kab. Sumbawa Barat tahun 2011 adalah 253

per 100.000 Kelahiran Hidup (7 kematian dari 2.764 total persalinan).

3. Angka Kematian Balita (AKABA) di Kab. Sumbawa Barat tahun 2011 adalah 1

per 1.000 Kelahiran Hidup (4 kasus kematian dari 2.750 jumlah kelahiran

hidup).

4. Pemantauan status gizi secara berkala adalah untuk menyediakan informasi

status gizi masyarakat khususnya status gizi balita di setiap desa dan

kecamatan untuk menghindari terjadinya KLB Gizi Buruk. Berdasarkan hasil

PSG 2011, Prevalensi Gizi Buruk di Kabupaten Sumbawa Barat masih cukup

tinggi yaitu 2% dan lebih tinggi dari tahun sebelumnya.

5. Beberapa indikator Standart Pelayanan Minimal (SPM) tahun 2011 yang

telah mencapai target yaitu cakupan desa siaga aktif (capaian 100% dari

target 75%), penjaringan kesehatan siswa SD setingkat (capaian 91,26% dari

target 80%), masyarakat miskin yang ditangani (capaian 100% dari target

100%), puskesmas melaksanakan PONED (capaian 100 % dari target 100%),

kunjungan ibu hamil K1 (capaian 100% dari target 100%),komplikasi

kebidanan yang ditangani (capaian 92,09% dari target 82%), pertolongan

persalinan oleh tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi kebidanan

(capaian 92,17% dari target 90%), pelayanan nifas (capaian 95,23% dari

target 92%),kunjungan bayi (capaian 105,2% dari target 92%), peserta KB

aktif (capaian 81,29% dari target 75%), penemuan pasien paru TB/TB positif

(capaian 78,90% dari target 50%), kesembuhan penderita TB/BTA positif

(capaian 89,53% dari target 85%).

6. Masih ada beberapa indikator SPM 2011 yang belum mencapai target yaitu

cakupan posyandu aktif (capaian 42,71% dari target 75%), rumah tangga

Page 88: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 86

sehat (capaian 36,85% dari target 65%), kunjungan ibu hamil K4 (capaian

92,33% dari target 95%), neonatus komplikasi yang tertangani (capaian

53,84% dari target 82%), pelayanaan anak balita (capaian 53,71% dari

target 70%), cakupan pemberian MP-ASI pada anak 6-24 bulan pada

keluarga miskin (capaian 21,43% dari target 80%), bayi yang mendapatkan

AE 6 bulan (capaian 53,85% dari target 80%), ibu hamil mendapat 90 tablet

Fe (capaian 88,46% dari target 95%), konsumsi garam beryodium tingkat

rumahtangga (capaian 49,69% dari target 80%), rumah/bangunan

bebasjentik (capaian 82,05% dari target 90%), desa UCI (capaian 82,81%

dari target 100%), penemuan penderita pneumoni (capaian 49,77% dari

target 95%), KK dengan sanitasi dasar (SPAL) memenuhi syarat kesehatan

(capaian 63,02 % dari target 70%).

Demikian gambaran hasil pembangunan kesehatan di Kabupaten Sumbawa

Barat Tahun 2011 sebagai wujud nyata kinerja seluruh jajaran kesehatan di Kabupaten

Sumbawa Barat. Semoga gambaran tersebut dapat menjadi bahan evaluasi dan

perencanaan pembangunan kesehatan di Kabupaten Sumbawa Barat ke depan.

Page 89: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

Profil Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011 87

LAMPIRAN TABEL PROFIL KESEHATAN

KABUPATEN SUMBAWA BARAT

TAHUN 2011

Page 90: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

PEMBILANG / PENYEBUT NILAI HASIL TARGETTercapai /Belum

Sebab Belum Tercapai

Jumlah ibu hamil yg memperoleh pelayanan antenatal K4 di satu wil. kerja pada kurun waktu tertentu

2,767

Jumlah sasaran ibu hamil di satu wil. kerja dalam kurun waktu yang sama (1,1 x CBR x Jml. Penduduk)

2,997

Jumlah Komplikasi kebidanan yang mendapat penanganan definitif disatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu

552

Jml Ibu dengan komplikasi kebidanan di satu wilayah kerja pada kurun waktu yang sama (20% x 1,1 x CBR x Jml. Penduduk)

599

Jumlah ibu bersalin yg ditolong oleh tenaga kesehatan di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu

2,636

Jumlah seluruh sasaran ibu bersalin di satu wilayah kerja dalam kurun waktu yg sama (1,05 x CBR x Jml. Penduduk)

2,860

Jumlah ibu nifas yg telah memperoleh 3 kali pelayanan nifas sesuai standar di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu

2,594

Seluruh Ibu nifas di satu wilayah kerja dalam kurun waktu yg sama (1,05 x CBR x Jml. Penduduk)

2,724

Jumlah neonatus dgn komplikasi yg tertangani 220

Jumlah seluruh neonatus dgn komplikasi yg ada (15% x CBR x Jml. Penduduk)

409

STATUS CAPAIAN

x 92.09 80

Ter

capa

iB

elum Table 28

STANDAR PELAYANAN MINIMAL BIDANG KESEHATAN

NO INDIKATOR

% No. Lampira

n

Indikator dalam SPM PERMENKES No.741 Tahun 2008KABUPATEN SUMBAWA BARAT

TAHUN 2011

RUMUS

KONS TANTA

Kunjungan Bumil K4

1 9592.33100x

Komplikasi Kebidanan yang Ditangani

2 Tabel 31

Pertolongan Persalinan Oleh Tenaga Kesehatan yang Memiliki Kompetensi Kebidanan

3 92.17 90

Ter

capa

i

Tabel 28100x

100

Pelayanan Nifas4 Tabel 28

Ter

capa

i

9095.23x 100

5Neonatus dengan Komplikasi yang Ditangani

x 100 Tabel 31

Bel

um8053.84

Jumlah bayi memperoleh pelayanan kesehatan sesuai standar disatu wilayah kerja pd kurun waktu tertentu

2,867

Jumlah seluruh bayi lahir hidup disatu wilayah kerja dalam kurun waktu yg sama (CBR x Jml Penduduk)

2,724

Jumlah desa / kelurahan UCI 53

Seluruh desa / kelurahan 64

Jml anak balita yg memperoleh pelayanan pemantauan pertumbuhan minimal 8 kali disatu wilayah kerja pd waktu tertentu

7,303

Jumlah seluruh anak balita disatu wilayah kerja dalam waktu yg sama

13,598

Jumlah anak usia 6 – 24 bln keluarga miskin yg mendapat MP - ASI

0

Jumlah seluruh anak usia 6 – 24 bln keluarga miskin

0

Jumlah balita gizi buruk mendapat perawatan di sarana pelayanan kesehatan disatu wilayah kerja pd kurun waktu tertentu

14

Jumlah seluruh balita gizi buruk yg ditemukan di satu wilayah kerja pada kurun waktu yg sama

14

Jml murid SD dan setingkat yg diperiksa kesehatannya oleh tenaga kesehatan atau tenaga terlatih disatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu

2,557

Jumlah murid SD dan setingkat disatu wilayah kerja dalam kurun waktu yg sama

2,802

6 Kunjungan Bayi Tabel 37

Ter

capa

i

90105.25x 100

Desa/ Kelurahan Universal Child Immunization (UCI)

7 Tabel 38

Bel

um10082.81x 100

8Pelayanan Anak Balita

Tabel 43

Bel

um9053.71x 100

9

Pemberian Makanan Pendamping ASI pada Anak usia 6 - 24 bulan Keluarga Miskin

Tabel 42

Bel

um1000.00x 100

10Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan

Tabel 45

Ter

capa

i

100100.00x 100

11Penjaringan Kesehatan Siswa SD dan Setingkat

Tabel 46

Bel

um10091.26x 100

Page 91: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

PEMBILANG / PENYEBUT NILAI HASIL TARGETTercapai /Belum

Sebab Belum Tercapai

STATUS CAPAIAN

NO INDIKATOR

% No. Lampira

n

RUMUS

KONS TANTA

Jumlah PUS yang menggunakan kontrasepsi di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu

15,859

Seluruh Pasangan Usia Subur di satu wilayah kerja dalam kurun waktu yang sama

19,508

Jumlah kasus AFP non Polio yang dilaporkan 1

Jumlah Penduduk < 15 tahun 36,624

Jumlah penderita pneumonia balita yang ditangani disatu wilayah kerja pd kurun waktu satu tahun

678

Jumlah perkiraan penderita Pneumonia balita di satu Wilayah kerja pada kurun waktu yg sama

1,362

Jumlah pasien baru TB BTA positif yang ditemukan dan diobati dalam satu wilayah selama satu tahun

86

Jumlah perkiraan pasien baru TB BTA positif dalam satu wilayah dalam waktu satu tahun

109

Jumlah penderita DBD yang ditangani sesuai SOP di satu wilayah dalam waktu satu tahun

23

12 Peserta KB Aktif Tabel 35

Ter

capa

i

7081.29x 100

13

Penemuan Dan Penanganan Penderita Penyakit - Acute Flacid Paralysis (AFP) rate per 100.000 penduduk < 15 tahun

Tabel 9

Ter

capa

i

2x 100,000 2.73

14

Penemuan Dan Penanganan Penderita Penyakit - Penemuan Penderita Pneumonia Balita

Tabel 13

Bel

um10049.77x 100

15

Penemuan Dan Penanganan Penderita Penyakit - Penemuan pasien baru TB BTA Positif

Tabel 11

Bel

um10078.90x 100

16

Penemuan Dan Penanganan Penderita Penyakit Tabel 23

Ter

capa

i

100100.00x 100

Jumlah penderita DBD yang ditemukan di satu wilayah dalam waktu satu tahun yang sama

23

Jumlah penderita diare yang datang dan dilayani di sarana Kesehatan dan Kader di suatu wilayah tertentu dalam waktu satu tahun

6,652

Jumlah perkiraan penderita diare pd satu wilayah tertentu dalam waktu yg sama (10% dari angka kesakitan diare x Jml. Penduduk)

4,862

Jumlah kunjungan pasien maskin di Sarkes strata 1 (rawat jalan + rawat inap)

5,753

Jumlah masyarakat miskin 36,777

Jumlah pasien maskin di sarkes strata 2 dan strata 3 (rawat jalan + rawat inap)

0

Jumlah masyarakat miskin 36,777

Jumlah Sarana Kesehatan yang memberikan pelayanan Gawat Darurat Level 1

4

Jumlah Sarana Kesehatan Gawat Darurat Level 1 4

Jumlah KLB di desa/kelurahan yang ditangani <24 jam dalam periode tertentu

0

Jumlah KLB di desa/kelurahan yang terjadi pada periode yang sama

0

Jumlah Desa siaga yg aktif 62

Jumlah Desa Siaga yg dibentuk 62

16 Penderita Penyakit - Penderita DBD yang ditangani

Tabel 23

Ter

capa

i

100100.00x 100

17

Penemuan Dan Penanganan Penderita Penyakit - Penemuan penderita diare

Tabel 16

Ter

capa

i

95136.80x 100

18

Pelayanan Kesehatan Dasar Pasien Masyarakat Miskin

Tabel 56 Tabel 57B

elum10015.64x 100

19

Pelayanan Kesehatan Rujukan Pasien Masyarakat Miskin

Tabel 56 Tabel 57B

elum1000.00x 100

20

Pelayanan Gawat Darurat level 1 yang harus diberikan Sarana Kesehatan

Tabel 49

Ter

capa

i

100100.00x 100

21

Desa/kelurahan mengalami KLB yang dilakukan penyelidikan epidemiologi < 24 jam

Tabel 51

Bel

um1000.00x 100Tidak ada kasus KLB yang terjadai / ditangani

22 Desa Siaga Aktif Tabel 73

Ter

capa

i

80100.00x 100

Page 92: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

PEMBILANG / PENYEBUT NILAI HASILTARGET

2011Tercapai /Belum

Sebab Belum Tercapai

Jumlah Desa Siaga yg aktif 62

Jumlah Desa Siaga yg dibentuk 62

Jumlah Posyandu Aktif di suatu wilayah pada kurun waktu tertentu

85

Jumlah seluruh posyandu di suatu wilayah dalam kurun waktu yang sama

199

Jumlah Rumah Tangga Sampel yg termasuk Rumah Tangga Sehat di suatu wilayah pada kurun waktu tertentu

841

Jumlah Rumaha Tangga Sampel di suatu wilayah dalam kurun waktu yg sama

2,282

Jml murid SD dan setingkat yg diperiksa kesehatannya oleh tenaga kesehatan atau tenaga terlatih disatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu

2,557

Jumlah murid SD dan setingkat disatu wilayah kerja dalam kurun waktu yg sama

2,802

Jumlah kunjungan pasien maskin di Sarkes strata 1 (rawat jalan + rawat inap)

5,753

Jumlah masyarakat miskin 36,777

STANDAR PELAYANAN MINIMAL BIDANG KESEHATANIndikator dalam RENSTRA DIKES KSB 2011-2015

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

NO INDIKATOR

RUMUS % STATUS CAPAIAN No. Lampira

nKONS TANTA

PRMOSI KESEHATAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

1 Desa Siaga Aktif x 100 100.00 91

Ter

capa

i

Tabel 73

2 Posyandu aktif x 100 42.71 83

Bel

um Tabel 72

3Rumah Tangga Sehat

x 100 36.85 30

Ter

capa

i

Tabel 61

4Penjaringan Kesehatan Siswa SD dan Setingkat

x 100 91.26 90

Ter

capa

i

Tabel 46

PELAYANAN KESEHATAN DASAR

5

Pelayanan Kesehatan Dasar Pasien Masyarakat Miskin

x 100 15.64 30

Bel

um Tabel 56 Tabel 57

Jumlah masyarakat miskin 36,777

Jumlah pasien maskin di sarkes strata 1 yg ditangani

5,753

Jumlah kunjungan maskin di sarke starta 1 5,753

Jumlah puskesmas dengan kinerja baik

Jumlah seluruh puskesmas 9

Jumlah kunjungan masyarakat ke puskesmas dan jaringannya (dalam & luar gedung)

164,752

Jumlah penduduk di wilayah teretentu 114,951

Jumlah Rumah Sakit PONEK

Jumlah Rumah Sakit Kab/Kota

Jumlah puskesmas PONED

Jumlah target puskesmas PONED (4 puskesmas per Kab/Kota)

4

Jumlah ibu hamil yg memperoleh pelayanan antenatal K4 di satu wil. kerja pada kurun waktu tertentu

2,767

Jumlah sasaran ibu hamil di satu wil. kerja dalam kurun waktu yang sama (1,1 x CBR x Jml. Penduduk)

2,997

Jumlah ibu hamil yg memperoleh pelayanan antenatal K1 di satu wil. kerja pada kurun waktu tertentu

2,997

Jumlah sasaran ibu hamil di satu wil. kerja dalam kurun waktu yang sama (1,1 x CBR x Jml. Penduduk)

2,997

Masyarakat Miskin

6Masyarakat miskin yang ditangani

x 100 100.00 100

Ter

capa

i

Tabel 56 Tabel 57

7Puskesmas dengan kinerja baik

x 100 0.00 30

Bel

um8 Visite rate x 1 1.43 1.5

Bel

um Tabel 58 Tabel 1

9Rumah Sakit melaksanakan PONEK

x 100 0.00 100

Bel

um Belum ada RS

10Puskesmas melaksanakan PONED

x 100 0.00 100

Bel

um

PELAYANAN KIA DAN KESPRO

11Kunjungan Bumil K4

x 100 92.33 100

Bel

um Table 28

12Kunjungan Bumil K1

x 100 100.00 100

Ter

capa

i

Table 28

Page 93: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

PEMBILANG / PENYEBUT NILAI HASILTARGET

2011Tercapai /Belum

Sebab Belum Tercapai

NO INDIKATOR

RUMUS % STATUS CAPAIAN No. Lampira

nKONS TANTA

Jumlah Komplikasi kebidanan yang mendapat penanganan definitif disatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu

552

Jml Ibu dengan komplikasi kebidanan di satu wilayah kerja pada kurun waktu yang sama (20% x 1,1 x CBR x Jml. Penduduk)

599

Jumlah ibu bersalin yg ditolong oleh tenaga kesehatan di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu

2,636

Jumlah seluruh sasaran ibu bersalin di satu wilayah kerja dalam kurun waktu yg sama (1,05 x CBR x Jml. Penduduk)

2,860

Jumlah ibu nifas yg telah memperoleh 3 kali pelayanan nifas sesuai standar di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu

2,594

Seluruh Ibu nifas di satu wilayah kerja dalam kurun waktu yg sama (1,05 x CBR x Jml. Penduduk)

2,724

Jumlah neonatus dgn komplikasi yg tertangani 220

Jumlah seluruh neonatus dgn komplikasi yg ada (15% x CBR x Jml. Penduduk)

409

Jumlah bayi memperoleh pelayanan kesehatan sesuai standar disatu wilayah kerja pd kurun waktu tertentu

2,867

Jumlah seluruh bayi lahir hidup disatu wilayah kerja dalam kurun waktu yg sama (CBR x Jml Penduduk)

2,724

Jml anak balita yg memperoleh pelayanan pemantauan pertumbuhan minimal 8 kali disatu wilayah kerja pd waktu tertentu

7,303

Jumlah seluruh anak balita disatu wilayah kerja

13Komplikasi Kebidanan yang Ditangani

x 100 92.09 70

Ter

capa

i

Tabel 31

14

Pertolongan Persalinan Oleh Tenaga Kesehatan yang Memiliki Kompetensi Kebidanan

x 100 92.17 90

Ter

capa

i

Tabel 28

15 Pelayanan Nifas x 100 95.23 95

Ter

capa

i

Tabel 28

16Neonatus dengan Komplikasi yang Ditangani

x 100 53.84 75

Bel

um Tabel 31

17 Kunjungan Bayi x 100 105.25 100

Ter

capa

i

Tabel 37

18Pelayanan Anak Balita

x 100 53.71 75

Bel

um Tabel 43Jumlah seluruh anak balita disatu wilayah kerja dalam waktu yg sama

13,598

Jumlah PUS yang menggunakan kontrasepsi di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu

15,859

Seluruh Pasangan Usia Subur di satu wilayah kerja dalam kurun waktu yang sama

19,508

Jumlah RS Pemerintah yg sudah terakreditasi di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

Jumlah seluruh RS Pemerintah yg ada di satu wilayah pd kurun waktu yg sama

Jumlah RS Pemerintah yg sudah terakreditasi di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

Jumlah seluruh RS Pemerintah yg ada di satu wilayah pd kurun waktu yg sama

Jumlah Sarana Pelayanan Kesehatan Penunjang berijin di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

Jml seluruh Sarana Pelayanan Kesehatan Penunjang yg ada di satu wilayah pd kurun waktu yg sama

Jumlah pasien maskin di sarkes strata 2 dan strata 3 (rawat jalan + rawat inap)

0

Jumlah masyarakat miskin 36,777

Balita Bel

um

19 Peserta KB Aktif x 100 81.29 70

Ter

capa

i

Tabel 35

PROGRAM STANDARISASI PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN DAN PENUNJANG

20

Sarana Pelayanan Kesehatan Rujukan (RS Pemerintah) yg terakreditasi

x 100 0.00 0T

erca

pai

Belum ada RS

21

Sarana Pelayanan Kesehatan Penunjang yg berijin

x 100 0.00 0

Ter

capa

i

Belum ada RS

22

Sarana Pelayanana Kesehatan Penunjang yg terstandarisasi (berijin)

x 100 0.00 0

Ter

capa

i

Belum ada RS

23

Pelayanan Kesehatan Rujukan Pasien Masyarakat Miskin

x 100 0.00 20

Bel

um

Tidak ada sarkes strata 2 dan strata 3

Tabel 56 Tabel 57

Page 94: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

PEMBILANG / PENYEBUT NILAI HASILTARGET

2011Tercapai /Belum

Sebab Belum Tercapai

NO INDIKATOR

RUMUS % STATUS CAPAIAN No. Lampira

nKONS TANTA

Jumlah Sarana Kesehatan yang memberikan pelayanan Gawat Darurat Level 1

4

Jumlah Sarana Kesehatan Gawat Darurat Level 1

4

Jumlah anak usia 6 – 24 bln keluarga miskin yg mendapat MP - ASI

0

Jumlah seluruh anak usia 6 – 24 bln keluarga miskin

0

Jumlah balita sampel yg mengalami gizi buruk 37

Seluruh balita sampel 1,302

Jumlah balita sampel yg mengalami kurang gizi 153

Seluruh balita sampel 1,302

Jumlah balita gizi buruk mendapat perawatan di sarana pelayanan kesehatan disatu wilayah kerja pd kurun waktu tertentu

14

Jumlah seluruh balita gizi buruk yg ditemukan di satu wilayah kerja pada kurun waktu yg sama

14

Jumlah bayi mendapatkan ASI eksklusif 6 bln di sastu wilayah pd kurun waktu tertentu

1,467

Jumlah bayi (0 - 6 bln) di satu wilayah pd kurun waktu yg sama (proyeksi)

2,724

Jumlah Ibu hamil mendapat 90 tablet Fe di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

2,651

Jumlah Ibu hamil di satu wilayah pd kurun waktu

24

Pelayanan Gawat Darurat level 1 yang harus diberikan Sarana Kesehatan

x 100 100.00 0

Ter

capa

i

Tabel 49

PROGRAM PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT

25

Pemberian MP ASI pada Anak usia 6 - 24 bulan Keluarga Miskin

x 100 0.00 100

Bel

um Tabel 42

26Prevalensi Balita Gizi Buruk (kriteria BB/TB < -2 SD)

x 100 2.84 1,5

Bel

um Tabel 27

27

Prevalensi Balita Kurang Gizi/KEP (kriteria BB/TB < -3 SD)

x 100 11.75 20

Bel

um Tabel 27

28Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan

x 100 100.00 100

Ter

capa

i

Tabel 45

29Bayi yang mendapat ASI eksklusif (6 bulan)

x 100 53.85 50

Ter

capa

i

Tabel 41

30Ibu hamil mendapat 90 x 100 88.46 95

Bel

um Tabel 30Jumlah Ibu hamil di satu wilayah pd kurun waktu yg sama (proyeksi)

2,997

Jumlah rumah tangga sampel yg menggunakan garam beryodium

711

Jumlah seluruh rumah tangga sampel 1,431

Jumlah pasien baru TB BTA positif yang ditemukan dan diobati dalam satu wilayah selama satu tahun

86

Jumlah perkiraan pasien baru TB BTA positif dalam satu wilayah dalam waktu satu tahun

109

Jumlah penderita baru TB BTA positif yg sembuh di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

77

Jumlah penderita baru TB BTA positif yg diobati di satu wilayah pd kurun waktu yg sama

86

Jumlah rumah/bangunan yg sama bebas jentik nyamuk Aedes di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

0

Jumlah rumah/bangunan yg diperiksa di satu wilayah pd kurun waktu yg sama

0

Jumlah KLB di desa/kelurahan yang ditangani <24 jam dalam periode tertentu

0

Jumlah KLB di desa/kelurahan yang terjadi pada periode yang sama

0

tablet Fe Bel

um

31Konsumsi garam beryodium tingkat rumah tangga

x 100 49.69 60

Bel

um

PROGRAM PENCEGAHAN DAN PEMBERANTASAN PENYAKIT MENULAR DAN TIDAK MENULAR

32

Penemuan Dan Penanganan Penderita Penyakit - Penemuan pasien baru TB BTA Positif

x 100 78.90 40

Ter

capa

i

Tabel 12 Tabel 11

33Kesembuhan penderita TB (BTA Positif)

x 100 89.53 85

Ter

capa

i

Tabel 12

34Rumah /bangunan bebas jentik nyamuk Aedes

x 100 0.00 90

Bel

um Tabel 63

35

Desa/kelurahan mengalami KLB yang dilakukan penyelidikan epidemiologi < 24 jam

x 100 0.00 100

Bel

um

Tidak ada kasus KLB yang terjadai / ditangani

Tabel 51

Page 95: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

PEMBILANG / PENYEBUT NILAI HASILTARGET

2011Tercapai /Belum

Sebab Belum Tercapai

NO INDIKATOR

RUMUS % STATUS CAPAIAN No. Lampira

nKONS TANTA

Jumlah kasus AFP non Polio yang dilaporkan 1

Jumlah Penduduk < 15 tahun 36,624

Jumlah desa / kelurahan UCI 53

Seluruh desa / kelurahan 64

Jumlah anak SD/MI (kelas 1,2,3) yg mendapat imunisasi di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

2,622

Jumlah seluruh anak sekolah SD/MI (kelas 1,2,3) di satu wilayah pd kurun waktu yg sama

2,691

Jumlah penderita pneumonia balita yang ditangani disatu wilayah kerja pd kurun waktu satu tahun

678

Jumlah perkiraan penderita Pneumonia balita di satu Wilayah kerja pada kurun waktu yg sama

1,362

Jumlah penderita diare yang datang dan dilayani di sarana Kesehatan dan Kader di suatu wilayah tertentu dalam waktu satu tahun

6,652

36

Penemuan Dan Penanganan Penderita Penyakit - Acute Flacid Paralysis (AFP) rate per 100.000 penduduk < 15 tahun

x 100,000 2.73 2

Ter

capa

i

Tabel 9

37

Desa/ Kelurahan Universal Child Immunization (UCI)

x 100 82.81 95

Bel

um Tabel 38

38Imunisasi anak sekolah SD/MI

x 100 97.44 95

Ter

capa

i

39

Penemuan Dan Penanganan Penderita Penyakit - Penemuan Penderita Pneumonia Balita

x 100 49.77 90

Bel

um Tabel 13

40

Penemuan Dan Penanganan Penderita Penyakit -

x 100 136.80 90

Ter

capa

i

Tabel 16

Jumlah perkiraan penderita diare pd satu wilayah tertentu dalam waktu yg sama (10% dari angka kesakitan diare x Jml. Penduduk)

4,862

Jumlah penderita DBD yang ditangani sesuai SOP di satu wilayah dalam waktu satu tahun

23

Jumlah penderita DBD yang ditemukan di satu wilayah dalam waktu satu tahun yang sama

23

Jumlah ODHA yg ditangani/diobati di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

29

Jumlah seluruh ODHA yg membutuhkan pengobatan di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

29

Jumlah PMS yg diobati di satu wilayah pd kurun waktu yg sama

187

Jumlah PMS yg ditemukan di satu wilayah pd kurun waktu yg sama

187

Jumlah penderita malaria yg ditangani berdasarkan pemeriksaan klinis

5,327

Jumlah penduduk 114,951

Jumlah penderita positif malaria 352

Jumlah penduduk 114,951

Puskesmas yg melaksanakan kegiatan pengendalian PTM pd kurun waktu tertentu

9

Jumlah seluruh puskesmas 9

Penyakit - Penemuan penderita diare

Ter

capa

i

41

Penemuan Dan Penanganan Penderita Penyakit - Penderita DBD yang ditangani

x 100 100.00 100

Ter

capa

i

Tabel 23

42

ODHA yang mendapat penanganan HIV & AIDS

x 100 100.00 90

Ter

capa

i

Tabel 14

43PMS (Penyakit Menular Seksual) yang diobati

x 100 100.00 90

Ter

capa

i

Tabel 14

44AMI (Annual Malaria Incidence)

x 1,000 46.34 30

Ter

capa

i

Tabel 1

45API (Annual Paracite Incidence)

x 1,000 3.06 5

Bel

um Tabel 24 Tabel 1

46

Puskesmas yang melaksanakan pengendalian Penyakit Tidak Menular (PTM)

x 100 100.00 100

Ter

capa

i

Page 96: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

PEMBILANG / PENYEBUT NILAI HASILTARGET

2011Tercapai /Belum

Sebab Belum Tercapai

NO INDIKATOR

RUMUS % STATUS CAPAIAN No. Lampira

nKONS TANTA

Jumlah rumah tangga sampel yg memiliki Jamban yg memenuhi syarat

21,992

Jumlah rumah tangga sampel 28,764

Jumlah rumah tangga sampel yg memiliki SPAL yg memenuhi syarat

18,304

Jumlah rumah tangga sampel 29,044

Jumlah rumah tangga sampel yg memiliki TPS yg memenuhi syarat

16,231

Jumlah rumah tangga sampel 18,239

Jumlah rumah tangga sampel yg menggunakan Air bersih yg memenuhi syarat

27,176

Jumlah rumah tangga sampel 29,208

Jumlah tempat umum yg dipantau yg memenuhi syarat hygeni sanitasi di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

121

Jumlah tempat umum yg dipantau di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

143

Jumlah obat generik yg tersedia

PROGRAM PENGEMBANGAN LINGKUNGAN SEHAT

47.a

KK dengan Sanirasi Dasar (Jamban) yang Memenuhi Syarat Kesehatan

x 100 76.46 63

Ter

capa

i

Tabel 66

47.b

KK dengan Sanitasi Dasar (SPAL) Memenuhi Syarat Kesehatan

x 100 63.02 63

Ter

capa

i

Tabel 66

47.c

KK dengan Sanitasi Dasar (TPS) Memenuhi Syarat Kesehatan

x 100 88.99 63

Ter

capa

i

Tabel 66

48KK yang menggunakan air bersih

x 100 93.04 70

Ter

capa

i

Tabel 64

49Tempat Tempat Umum yang memenuhi syarat

x 100 84.62 70

Ter

capa

i

Tabel 67

PROGRAM OBAT DAN PERBEKALAN KESEHATAN

Ketersediaan Obat Esensial

Bel

um

Jumlah obat generik yg dibutuhkan

Jumlah pasien kasus terpilih yg mendapat injeksi

Jumlah pasien kasus terpilih

Jumlah pasien kasus terpilih yg mendapat antibiotik

Jumlah pasien kasus terpilih

Jumlah resep obat generik

Jumlah resep keseluruhan

Jumlah Dokter di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

21

Jumlah penduduk di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

114,951

Jumlah Dokter Gigi di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

9

Jumlah penduduk di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

114,951

50Obat Esensial generik di Sarana Pelayanan Kesehatan Dasar

x 100 0.00 97

Bel

um

51Penggunaan Injeksi pada Kasus Terpilih

x 100 0.00 2

Bel

um52

Penggunaan Antibiotik pada Kasus Terpilih

x 100 0.00 6B

elum

53Penulisan resep obat generik

x 100 0.00 80

Bel

um

PROGRAM SUMBER DAYA KESEHATAN

54.a

Rasio Dokter terhadap penduduk (per 100.000 penduduk)

x 100,000 18.27 20

Bel

um Tabel 74 Tabel 1

54.b

Rasio Dokter Gigi terhadap penduduk (per 100.000 penduduk)

x 100,000 7.83 20

Bel

um Tabel 74 Tabel 1

Page 97: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

PEMBILANG / PENYEBUT NILAI HASILTARGET

2011Tercapai /Belum

Sebab Belum Tercapai

NO INDIKATOR

RUMUS % STATUS CAPAIAN No. Lampira

nKONS TANTA

Jumlah Bidan di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

110

Jumlah penduduk di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

114,951

Jumlah Perawat di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

268

Jumlah penduduk di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

114,951

Jumlah RS yg memiliki 4 spesialis dasar di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

Jumlah seluruh RS di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

Jumlah Institusi pelatihan terakreditasi di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

Jumlah seluruh Institusi pelatihan di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

Jumlah Institusi Pendidikan Tenaga Kesehatan terakreditasi di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

Jumlah seluruh Institusi Pendidikan Tenaga Kesehatan di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

Jumlah Puskesmas atau Kab/Kota yg memiliki Profil kesehatan

Jumlah Puskesmas atau Kab/Kota

Jumlah Puskesmas atau Kab/Kota yg memiliki

55

Rasio Bidan terhadap penduduk (per 100.000 penduduk)

x 100,000 95.69 30

Ter

capa

i

Tabel 75 Tabel 1

56

Rasio Perawat terhadap penduduk (per 100.000 penduduk)

x 100,000 233.14 60

Ter

capa

i

Tabel 75 Tabel 1

57

RS yang mempunyai 4 (empat) spesialis dasar

x 100 0.00 0

Ter

capa

i

Belum ada RS

58Institusi pelatihan terakreditasi

x 100 0.00 0

Ter

capa

i

59

Institusi pendidikan tenaga kesehatan terakreditasi

x 100 0.00 0

Ter

capa

i

PROGRAM KEBIJAKAN DAN MANAJEMEN KESEHATAN

60Tersedianya Profil Kesehatan

x 100 0.00 100

Bel

um

Renja

Jumlah Puskesmas atau Kab/Kota

Jumlah Puskesmas atau Kab/Kota yg memiliki DPA dan DIPA

Jumlah Puskesmas atau Kab/Kota

Jumlah Puskesmas atau Kab/Kota yg memiliki Dokumen LAKIP

Jumlah Puskesmas atau Kab/Kota

Jumlah Puskesmas atau Kab/Kota yg memiliki Dokumen PHA dan DHA

Jumlah Puskesmas atau Kab/Kota

Jumlah Puskesmas atau Kab/Kota yg memiliki Dana Jamkesmas

Jumlah Puskesmas atau Kab/Kota

Jumlah Puskesmas atau Kab/Kota yg memiliki SABMN/D

Jumlah Puskesmas atau Kab/Kota

Jumlah Puskesmas atau Kab/Kota yang memiliki Data Base Kepegawaian

Jumlah Puskesmas atau Kab/Kota

61Tersedianya Renja

x 100 0.00 80

Bel

um

62Tersedianya DPA dan DIPA

x 100 0.00 100

Bel

um63

Tersedianya dokumen LAKIP

x 100 0.00 100B

elum

64Tersedianya dokumen PHA dan DHA

x 100 0.00 80

Bel

um

65Tersedianya Dana Jamkesmas

x 100 0.00 100

Bel

um

40

Bel

um

66

Tersedianya dokumen SABMN/D di lingkup SKPD

x 100 0.00 100

Bel

um

67Tersedianya Database Kepegawaian

x 100 0.00

Page 98: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

PEMBILANG / PENYEBUT NILAI HASILTARGET

2011Tercapai /Belum

Sebab Belum Tercapai

Jumlah Desa Siaga yg aktif 62

Jumlah Desa Siaga yg dibentuk 62

Jumlah Posyandu Aktif di suatu wilayah pada kurun waktu tertentu

85

Jumlah seluruh posyandu di suatu wilayah dalam kurun waktu yang sama

199

Jumlah Rumah Tangga Sampel yg termasuk Rumah Tangga Sehat di suatu wilayah pada kurun waktu tertentu

841

Jumlah Rumaha Tangga Sampel di suatu wilayah dalam kurun waktu yg sama

2,282

Jml murid SD dan setingkat yg diperiksa kesehatannya oleh tenaga kesehatan atau tenaga terlatih disatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu

2,557

Jumlah murid SD dan setingkat disatu wilayah kerja dalam kurun waktu yg sama

2,802

Jumlah kunjungan pasien maskin di Sarkes strata 1 (rawat jalan + rawat inap)

5,753

Jumlah masyarakat miskin 36,777

PELAYANAN KESEHATAN DASAR

Bel

um Tabel 72

Tabel 56 Tabel 57

Ter

capa

i

Tabel 46

2 Posyandu aktif x 100 42.71 75

PRMOSI KESEHATAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

3Rumah Tangga Sehat

x 100 36.85 65

Bel

um Tabel 61

1 Desa Siaga Aktif x 100 100.00 75

5

Pelayanan Kesehatan Dasar Pasien Masyarakat Miskin

x 100 15.64 85

Bel

um

4Penjaringan Kesehatan Siswa SD dan Setingkat

x 100 91.26 80

KONS TANTA

STANDAR PELAYANAN MINIMAL BIDANG KESEHATANIndikator dalam SPM PERGUB No.6 Tahun 2009

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

NO INDIKATOR

RUMUS % STATUS CAPAIAN No. Lampira

n

Tabel 73

Ter

capa

i

Jumlah masyarakat miskin 36,777

Jumlah pasien maskin di sarkes strata 1 yg ditangani

5,753

Jumlah kunjungan maskin di sarke starta 1 5,753

Jumlah puskesmas dengan kinerja baik

Jumlah seluruh puskesmas 9

Jumlah kunjungan masyarakat ke puskesmas dan jaringannya (dalam & luar gedung)

164,752

Jumlah penduduk di wilayah teretentu 114,951

Jumlah Rumah Sakit PONEK

Jumlah Rumah Sakit Kab/Kota

Jumlah puskesmas PONED

Jumlah target puskesmas PONED (4 puskesmas per Kab/Kota)

4

Jumlah ibu hamil yg memperoleh pelayanan antenatal K4 di satu wil. kerja pada kurun waktu tertentu

2,767

Jumlah sasaran ibu hamil di satu wil. kerja dalam kurun waktu yang sama (1,1 x CBR x Jml. Penduduk)

2,997

Jumlah ibu hamil yg memperoleh pelayanan antenatal K1 di satu wil. kerja pada kurun waktu tertentu

2,997

Jumlah sasaran ibu hamil di satu wil. kerja dalam kurun waktu yang sama (1,1 x CBR x Jml. Penduduk)

2,997

9Rumah Sakit melaksanakan PONEK

x 100 0.00 100

Bel

um Belum ada RS

Ter

capa

i

Table 28

10Puskesmas melaksanakan PONED

x 100

Kunjungan Bumil K1

Puskesmas dengan kinerja baik

x 100 0.00 50

Bel

um

PELAYANAN KIA DAN KESPRO

8 Visite rate x 1 1.43 1.5

7

Tabel 58 Tabel 1

x 100 100.00 95

Bel

umB

elum0.00 100

6Masyarakat miskin yang ditangani

x 100 100.00

12

Masyarakat Miskin

Table 2811Kunjungan Bumil K4

x 100 92.33 95

Bel

um

100

Ter

capa

i

Tabel 56 Tabel 57

Page 99: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

PEMBILANG / PENYEBUT NILAI HASILTARGET

2011Tercapai /Belum

Sebab Belum Tercapai

KONS TANTA

NO INDIKATOR

RUMUS % STATUS CAPAIAN No. Lampira

n

Jumlah Komplikasi kebidanan yang mendapat penanganan definitif disatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu

552

Jml Ibu dengan komplikasi kebidanan di satu wilayah kerja pada kurun waktu yang sama (20% x 1,1 x CBR x Jml. Penduduk)

599

Jumlah ibu bersalin yg ditolong oleh tenaga kesehatan di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu

2,636

Jumlah seluruh sasaran ibu bersalin di satu wilayah kerja dalam kurun waktu yg sama (1,05 x CBR x Jml. Penduduk)

2,860

Jumlah ibu nifas yg telah memperoleh 3 kali pelayanan nifas sesuai standar di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu

2,594

Seluruh Ibu nifas di satu wilayah kerja dalam kurun waktu yg sama (1,05 x CBR x Jml. Penduduk)

2,724

Jumlah neonatus dgn komplikasi yg tertangani 220

Jumlah seluruh neonatus dgn komplikasi yg ada (15% x CBR x Jml. Penduduk)

409

Jumlah bayi memperoleh pelayanan kesehatan sesuai standar disatu wilayah kerja pd kurun waktu tertentu

2,867

Jumlah seluruh bayi lahir hidup disatu wilayah kerja dalam kurun waktu yg sama (CBR x Jml Penduduk)

2,724

Jml anak balita yg memperoleh pelayanan pemantauan pertumbuhan minimal 8 kali disatu wilayah kerja pd waktu tertentu

7,303

Jumlah seluruh anak balita disatu wilayah kerja

Ter

capa

i

Pertolongan Persalinan Oleh Tenaga Kesehatan yang Memiliki Kompetensi Kebidanan

x

Tabel 4318Pelayanan Anak Balita

x 100 53.71 70

Bel

um

Tabel 31

17 Kunjungan Bayi x 100 105.25 92

Ter

capa

i

Tabel 37

Tabel 28

16Neonatus dengan Komplikasi yang Ditangani

x 100 53.84 82

Bel

um

Tabel 28

15 Pelayanan Nifas x 100 95.23 92

Ter

capa

i

14 100 92.17 90

13Komplikasi Kebidanan yang Ditangani

x 100 92.09 82

Ter

capa

i

Tabel 31

Jumlah seluruh anak balita disatu wilayah kerja dalam waktu yg sama

13,598

Jumlah PUS yang menggunakan kontrasepsi di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu

15,859

Seluruh Pasangan Usia Subur di satu wilayah kerja dalam kurun waktu yang sama

19,508

Jumlah RS Pemerintah yg sudah terakreditasi di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

Jumlah seluruh RS Pemerintah yg ada di satu wilayah pd kurun waktu yg sama

Jumlah RS Pemerintah yg sudah terakreditasi di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

Jumlah seluruh RS Pemerintah yg ada di satu wilayah pd kurun waktu yg sama

Jumlah Sarana Pelayanan Kesehatan Penunjang berijin di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

Jml seluruh Sarana Pelayanan Kesehatan Penunjang yg ada di satu wilayah pd kurun waktu yg sama

Jumlah pasien maskin di sarkes strata 2 dan strata 3 (rawat jalan + rawat inap)

0

Jumlah masyarakat miskin 36,777

Belum ada RSB

elum Belum ada RS

20

Sarana Pelayanan Kesehatan Rujukan (RS Pemerintah) yg terakreditasi

x 100 0.00 60B

elum

22

Sarana Pelayanana Kesehatan Penunjang yg terstandarisasi (berijin)

x 100 0.00 10

Bel

um

Tidak ada sarkes strata 2 dan strata 3

Tabel 56 Tabel 57

23

Pelayanan Kesehatan Rujukan Pasien Masyarakat Miskin

x 100 0.00 60

PROGRAM STANDARISASI PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN DAN PENUNJANG

Tabel 3519 Peserta KB Aktif x 100 81.29 75

Ter

capa

i

Balita Bel

um

21

Sarana Pelayanan Kesehatan Penunjang yg berijin

x 100 0.00 100

Bel

um Belum ada RS

Page 100: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

PEMBILANG / PENYEBUT NILAI HASILTARGET

2011Tercapai /Belum

Sebab Belum Tercapai

KONS TANTA

NO INDIKATOR

RUMUS % STATUS CAPAIAN No. Lampira

n

Jumlah Sarana Kesehatan yang memberikan pelayanan Gawat Darurat Level 1

4

Jumlah Sarana Kesehatan Gawat Darurat Level 1

4

Jumlah anak usia 6 – 24 bln keluarga miskin yg mendapat MP - ASI

0

Jumlah seluruh anak usia 6 – 24 bln keluarga miskin

0

Jumlah balita sampel yg mengalami gizi buruk 37

Seluruh balita sampel 1,302

Jumlah balita sampel yg mengalami kurang gizi 153

Seluruh balita sampel 1,302

Jumlah balita gizi buruk mendapat perawatan di sarana pelayanan kesehatan disatu wilayah kerja pd kurun waktu tertentu

14

Jumlah seluruh balita gizi buruk yg ditemukan di satu wilayah kerja pada kurun waktu yg sama

14

Jumlah bayi mendapatkan ASI eksklusif 6 bln di sastu wilayah pd kurun waktu tertentu

1,467

Jumlah bayi (0 - 6 bln) di satu wilayah pd kurun waktu yg sama (proyeksi)

2,724

Jumlah Ibu hamil mendapat 90 tablet Fe di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

2,651

Jumlah Ibu hamil di satu wilayah pd kurun waktu

Tabel 41

30Ibu hamil mendapat 90 x 100 88.46 95

Bel

um Tabel 30

Tabel 27

29Bayi yang mendapat ASI eksklusif (6 bulan)

x 100 53.85 80

Bel

umB

elum Tabel 27

26Prevalensi Balita Gizi Buruk (kriteria BB/TB < -2 SD)

x 100 2.84 2.8

Ter

capa

i

PROGRAM PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT

27

Prevalensi Balita Kurang Gizi/KEP (kriteria BB/TB < -3 SD)

x 100 11.75 22

Tabel 42

28Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan

x 100 100.00 100

Ter

capa

i

Tabel 45

25

Pemberian MP ASI pada Anak usia 6 - 24 bulan Keluarga Miskin

x 100 0.00 80

Bel

um

24

Pelayanan Gawat Darurat level 1 yang harus diberikan Sarana Kesehatan

x 100 100.00 100

Ter

capa

i

Tabel 49

Jumlah Ibu hamil di satu wilayah pd kurun waktu yg sama (proyeksi)

2,997

Jumlah rumah tangga sampel yg menggunakan garam beryodium

711

Jumlah seluruh rumah tangga sampel 1,431

Jumlah pasien baru TB BTA positif yang ditemukan dan diobati dalam satu wilayah selama satu tahun

86

Jumlah perkiraan pasien baru TB BTA positif dalam satu wilayah dalam waktu satu tahun

109

Jumlah penderita baru TB BTA positif yg sembuh di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

77

Jumlah penderita baru TB BTA positif yg diobati di satu wilayah pd kurun waktu yg sama

86

Jumlah rumah/bangunan yg sama bebas jentik nyamuk Aedes di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

0

Jumlah rumah/bangunan yg diperiksa di satu wilayah pd kurun waktu yg sama

0

Jumlah KLB di desa/kelurahan yang ditangani <24 jam dalam periode tertentu

0

Jumlah KLB di desa/kelurahan yang terjadi pada periode yang sama

0

Bel

um Tabel 63

Bel

um

PROGRAM PENCEGAHAN DAN PEMBERANTASAN PENYAKIT MENULAR DAN TIDAK MENULAR

34Rumah /bangunan bebas jentik nyamuk Aedes

x 100 0.00 95

31Konsumsi garam beryodium tingkat rumah tangga

x 100 49.69 80

tablet Fe Bel

um

100 Tabel 51Tidak ada kasus KLB yang terjadai / ditanganiB

elum

Desa/kelurahan mengalami KLB yang dilakukan penyelidikan epidemiologi < 24 jam

x 100 0.0035

Ter

capa

i

Tabel 12 Tabel 11

32

Penemuan Dan Penanganan Penderita Penyakit - Penemuan pasien baru TB BTA Positif

x 100 78.90 50

Ter

capa

i

Tabel 1233Kesembuhan penderita TB (BTA Positif)

x 100 89.53 85

Page 101: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

PEMBILANG / PENYEBUT NILAI HASILTARGET

2011Tercapai /Belum

Sebab Belum Tercapai

KONS TANTA

NO INDIKATOR

RUMUS % STATUS CAPAIAN No. Lampira

n

Jumlah kasus AFP non Polio yang dilaporkan 1

Jumlah Penduduk < 15 tahun 36,624

Jumlah desa / kelurahan UCI 53

Seluruh desa / kelurahan 64

Jumlah anak SD/MI (kelas 1,2,3) yg mendapat imunisasi di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

2,622

Jumlah seluruh anak sekolah SD/MI (kelas 1,2,3) di satu wilayah pd kurun waktu yg sama

2,691

Jumlah penderita pneumonia balita yang ditangani disatu wilayah kerja pd kurun waktu satu tahun

678

Jumlah perkiraan penderita Pneumonia balita di satu Wilayah kerja pada kurun waktu yg sama

1,362

Jumlah penderita diare yang datang dan dilayani di sarana Kesehatan dan Kader di suatu wilayah tertentu dalam waktu satu tahun

6,652

Tabel 3837

Desa/ Kelurahan Universal Child Immunization (UCI)

x 100 82.81 100

Bel

um

38Imunisasi anak sekolah SD/MI

x 100 97.44 93

Ter

capa

i

Tabel 1640

Penemuan Dan Penanganan Penderita Penyakit -

x 100 136.80 95

Ter

capa

i

Tabel 9

39

Penemuan Dan Penanganan Penderita Penyakit - Penemuan Penderita Pneumonia Balita

x 100 49.77 95

Bel

um Tabel 13

36

Penemuan Dan Penanganan Penderita Penyakit - Acute Flacid Paralysis (AFP) rate per 100.000 penduduk < 15 tahun

x 100,000 2.73 2

Ter

capa

i

Jumlah perkiraan penderita diare pd satu wilayah tertentu dalam waktu yg sama (10% dari angka kesakitan diare x Jml. Penduduk)

4,862

Jumlah penderita DBD yang ditangani sesuai SOP di satu wilayah dalam waktu satu tahun

23

Jumlah penderita DBD yang ditemukan di satu wilayah dalam waktu satu tahun yang sama

23

Jumlah ODHA yg ditangani/diobati di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

29

Jumlah seluruh ODHA yg membutuhkan pengobatan di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

29

Jumlah PMS yg diobati di satu wilayah pd kurun waktu yg sama

187

Jumlah PMS yg ditemukan di satu wilayah pd kurun waktu yg sama

187

Jumlah penderita malaria yg ditangani berdasarkan pemeriksaan klinis

5,327

Jumlah penduduk 114,951

Jumlah penderita positif malaria 352

Jumlah penduduk 114,951

Puskesmas yg melaksanakan kegiatan pengendalian PTM pd kurun waktu tertentu

9

Jumlah seluruh puskesmas 9

Tabel 24 Tabel 1

46

Puskesmas yang melaksanakan pengendalian Penyakit Tidak Menular (PTM)

x 100 100.00 100

Ter

capa

iT

erca

pai

Tabel 1

45API (Annual Paracite Incidence)

x 1,000 3.06 3

Ter

capa

i

44AMI (Annual Malaria Incidence)

x 1,000 46.34 25

Tabel 14

43PMS (Penyakit Menular Seksual) yang diobati

x 100 100.00 95

Ter

capa

i

Tabel 14

42

ODHA yang mendapat penanganan HIV & AIDS

x 100 100.00 95

Ter

capa

i

Tabel 23

Penyakit - Penemuan penderita diare

Ter

capa

i

41

Penemuan Dan Penanganan Penderita Penyakit - Penderita DBD yang ditangani

x 100 100.00 100

Ter

capa

i

Page 102: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

PEMBILANG / PENYEBUT NILAI HASILTARGET

2011Tercapai /Belum

Sebab Belum Tercapai

KONS TANTA

NO INDIKATOR

RUMUS % STATUS CAPAIAN No. Lampira

n

Jumlah rumah tangga sampel yg memiliki Jamban yg memenuhi syarat

21,992

Jumlah rumah tangga sampel 28,764

Jumlah rumah tangga sampel yg memiliki SPAL yg memenuhi syarat

18,304

Jumlah rumah tangga sampel 29,044

Jumlah rumah tangga sampel yg memiliki TPS yg memenuhi syarat

16,231

Jumlah rumah tangga sampel 18,239

Jumlah rumah tangga sampel yg menggunakan Air bersih yg memenuhi syarat

27,176

Jumlah rumah tangga sampel 29,208

Jumlah tempat umum yg dipantau yg memenuhi syarat hygeni sanitasi di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

121

Jumlah tempat umum yg dipantau di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

143

Jumlah obat generik yg tersedia

PROGRAM OBAT DAN PERBEKALAN KESEHATAN

Ketersediaan Obat Esensial

Bel

um

Tabel 64

49Tempat Tempat Umum yang memenuhi syarat

x 100 84.62 70

Ter

capa

i

Tabel 67

Tabel 66

48KK yang menggunakan air bersih

x 100 93.04 74

Ter

capa

iB

elum Tabel 66

47.c

KK dengan Sanitasi Dasar (TPS) Memenuhi Syarat Kesehatan

x 100 88.99 70

Ter

capa

i

47.b

KK dengan Sanitasi Dasar (SPAL) Memenuhi Syarat Kesehatan

x 100 63.02 70

47.a

KK dengan Sanirasi Dasar (Jamban) yang Memenuhi Syarat Kesehatan

x 100 76.46 70

Ter

capa

i

Tabel 66

PROGRAM PENGEMBANGAN LINGKUNGAN SEHAT

Jumlah obat generik yg dibutuhkan

Jumlah pasien kasus terpilih yg mendapat injeksi

Jumlah pasien kasus terpilih

Jumlah pasien kasus terpilih yg mendapat antibiotik

Jumlah pasien kasus terpilih

Jumlah resep obat generik

Jumlah resep keseluruhan

Jumlah Dokter di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

21

Jumlah penduduk di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

114,951

Jumlah Dokter Gigi di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

9

Jumlah penduduk di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

114,951

Tabel 74 Tabel 1

54.a

Rasio Dokter terhadap penduduk (per 100.000 penduduk)

x 100,000 18.27 25

Bel

um

PROGRAM SUMBER DAYA KESEHATAN

53Penulisan resep obat generik

x 100 0.00 90

Bel

umB

elum

52Penggunaan Antibiotik pada Kasus Terpilih

x 100 0.00 5B

elum

51Penggunaan Injeksi pada Kasus Terpilih

x 100 0.00 1.5

50Obat Esensial generik di Sarana Pelayanan Kesehatan Dasar

x 100 0.00 100

Bel

um

54.b

Rasio Dokter Gigi terhadap penduduk (per 100.000 penduduk)

x 100,000 7.83 25

Bel

um Tabel 74 Tabel 1

Page 103: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

PEMBILANG / PENYEBUT NILAI HASILTARGET

2011Tercapai /Belum

Sebab Belum Tercapai

KONS TANTA

NO INDIKATOR

RUMUS % STATUS CAPAIAN No. Lampira

n

Jumlah Bidan di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

110

Jumlah penduduk di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

114,951

Jumlah Perawat di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

268

Jumlah penduduk di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

114,951

Jumlah RS yg memiliki 4 spesialis dasar di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

Jumlah seluruh RS di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

Jumlah Institusi pelatihan terakreditasi di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

Jumlah seluruh Institusi pelatihan di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

Jumlah Institusi Pendidikan Tenaga Kesehatan terakreditasi di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

Jumlah seluruh Institusi Pendidikan Tenaga Kesehatan di satu wilayah pd kurun waktu tertentu

Jumlah Puskesmas atau Kab/Kota yg memiliki Profil kesehatan

Jumlah Puskesmas atau Kab/Kota

Jumlah Puskesmas atau Kab/Kota yg memiliki

Tabel 75 Tabel 1

55

Rasio Bidan terhadap penduduk (per 100.000 penduduk)

x 100,000 95.69 60

Ter

capa

iT

erca

pai

Tabel 75 Tabel 1

56

Rasio Perawat terhadap penduduk (per 100.000 penduduk)

x 100,000 233.14 80

57

RS yang mempunyai 4 (empat) spesialis dasar

x 100 0.00 100

Bel

um Belum ada RS

58Institusi pelatihan terakreditasi

x 100 0.00 100

Bel

um

59

Institusi pendidikan tenaga kesehatan terakreditasi

x 100 0.00 75

Bel

um

PROGRAM KEBIJAKAN DAN MANAJEMEN KESEHATAN

60Tersedianya Profil Kesehatan

x 100 0.00 100

Bel

um

Renja

Jumlah Puskesmas atau Kab/Kota

Jumlah Puskesmas atau Kab/Kota yg memiliki DPA dan DIPA

Jumlah Puskesmas atau Kab/Kota

Jumlah Puskesmas atau Kab/Kota yg memiliki Dokumen LAKIP

Jumlah Puskesmas atau Kab/Kota

Jumlah Puskesmas atau Kab/Kota yg memiliki Dokumen PHA dan DHA

Jumlah Puskesmas atau Kab/Kota

Jumlah Puskesmas atau Kab/Kota yg memiliki Dana Jamkesmas

Jumlah Puskesmas atau Kab/Kota

Jumlah Puskesmas atau Kab/Kota yg memiliki SABMN/D

Jumlah Puskesmas atau Kab/Kota

Jumlah Puskesmas atau Kab/Kota yang memiliki Data Base Kepegawaian

Jumlah Puskesmas atau Kab/Kota

61Tersedianya Renja

x 100 0.00 90

Bel

um

62Tersedianya DPA dan DIPA

x 100 0.00 100

Bel

um63

Tersedianya dokumen LAKIP

x 100 0.00 100B

elum

64Tersedianya dokumen PHA dan DHA

x 100 0.00 90

Bel

um

65Tersedianya Dana Jamkesmas

x 100 0.00 100

Bel

um

66

Tersedianya dokumen SABMN/D di lingkup SKPD

x 100 0.00 100

Bel

umB

elum67

Tersedianya Database Kepegawaian

x 100 0.00 70

Page 104: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

1 2 3 4= 2,37% x Kol3 5= 1,1 x Kol4 6= 1,05 x Kol4 7= Kol4 8= 5 x Kol4 9= Kol8 - Kol4 10= 15% x Kol4 11= 20% x Kol51 POTO TANO 9,327 221 243 232 221 1,105 884 33 492 SETELUK 15,424 366 403 384 366 1,830 1,464 55 813 TALIWANG 44,136 1,046 1,151 1,098 1,046 5,230 4,184 157 2304 BRANG REA 12,498 296 326 311 296 1,480 1,184 44 655 BRANG ENE 5,088 121 133 127 121 605 484 18 276 JEREWEH 8,370 198 218 208 198 990 792 30 447 MALUK 11,929 283 311 297 283 1,415 1,132 42 628 SEKONGKANG 4,302 102 112 107 102 510 408 15 229 TONGO 3,877 92 101 97 92 460 368 14 20

JUMLAH (KAB/KOTA) 114,951 2,725 2,998 2,861 2,725 13,625 10,900 408 600

Perhitungan: Keterkaitan indikator antar tabel, yaitu :

CBR = 2,37% Jumlah Penduduk berdasarkan Kecamatan : Tabel 1 dan 2

Jumlah bayi lahir hidup = CBR x Jumlah Penduduk Jumlah Penduduk berdasarkan Puskesmas : Tabel 10, 16 dan 55

Jumlah Ibu Hamil = 1,10 x CBR x Jumlah Penduduk Jumlah Lahir Hidup : Tabel 6, 8, 26 dan 36

Jumlah Ibu Bersalin/Nifas = 1,05 x CBR x Jumlah Penduduk Jumlah Bayi : Tabel 32, 37, 39, 40 dan 41

Jumlah Ibu Menyusui = CBR x Jumlah Penduduk Jumlah Balita : Tabel 13, 27, 43, dan 44

Jumlah Balita (0-4 tahun) = 5 x Jml Bayi Lahir Hidup Jumlah Penderita Kusta : Tabel 17 dan 18

Jumlah Anak Balita (1-4 tahun) = Jml. Balita - Jml. Bayi Lahir Hidup Jumlah Ibu Hamil : Tabel 28, 29, 30 dan 31

Jumlah Neonatal Risti = 15% x Jml Bayi Lahir Hidup Jumlah Peserta KB Aktif : Tabel 33 dan 35

Jumlah Maternal Komplikasi = 20% x Jml Ibu Hamil Jumlah Peserta KB Baru : Tabel 34 dan 35

(Sumber: Juknis Penyusunan Profil 2011, Pusdatin Kemenkes RI, 2011) Jumlah Desa/Kelurahan : Tabel 38 dan 50

Jumlah Masyarakat Miskin dan Hampir Miskin : Tabel 56 dan 57

Jumlah Pasien Keluar : Tabel 59 dan 60

Jumlah Keluarga : Tabel 64 dan 66

Jumlah Posyandu : Tabel 70, 72 dan 73

IBU HAMILIBU

BERSALIN/ NIFAS

BALITA(0-4 THN)

ANAK BALITA(1-4 THN)

IBU MENYUSUI

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

NEONATALRISTI

MATERNALKOMPLIKASI

ESTIMASI DATA SASARAN JUMLAH BAYI LAHIR HIDUP, IBU HAMIL, IBU BERSALIN, IBU NIFAS, IBU MENYUSUI,BALITA (0-4 THN), ANAK BALITA (1-4 THN), NEONATAL RISTI, MATERNAL KOMPLIKASI

NO PUSKESMASJUMLAH

PENDUDUKBAYI LAHIR

HIDUP

Page 105: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

L P L + P SatuanA. GAMBARAN UMUM1 Luas Wilayah 1,849 Km2 Tabel 12 Jumlah Desa/Kelurahan 64 Desa/Kel Tabel 13 Jumlah Penduduk 58,274 56,677 114,951 Jiwa Tabel 24 Rata-rata jiwa/rumah tangga 3.9 Jiwa Tabel 15 Kepadatan Penduduk /Km2 62.2 Jiwa/Km2 Tabel 16 Rasio Beban Tanggungan 56.7 Tabel 27 Rasio Jenis Kelamin 102.8 Tabel 28 Penduduk 10 tahun ke atas melek huruf #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! % Tabel 49 Penduduk 10 tahun ke atas dengan pendidikan

tertinggi SMP+ #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! % Tabel 5

B. DERAJAT KESEHATANB.1 Angka Kematian10 Jumlah Lahir Hidup 0 0 2,750 Bayi Tabel 611 Angka Lahir Mati (dilaporkan) #DIV/0! #DIV/0! 5.1 Tabel 612 Jumlah Bayi Mati 35 25 60 Bayi Tabel 713 Angka Kematian Bayi (dilaporkan) #DIV/0! #DIV/0! 21.8 per 1.000 KH Tabel 714 Jumlah Balita Mati 38 26 64 Balita Tabel 715 Angka Kematian Balita (dilaporkan) #DIV/0! #DIV/0! 23.3 per 1.000 KH Tabel 716 Jumlah Kematian Ibu 7 Ibu Tabel 817 Angka Kematian Ibu (dilaporkan) 254.5 per 100.000 KH Tabel 8

B.2 Angka Kesakitan18 AFP Rate (non polio) < 15 th 2.73 per 100.000 pend <15thn Tabel 919 Angka Insidens TB Paru 110 76 94.82 per 100.000 penduduk Tabel 1020 Angka Prevalensi TB Paru 161 102 132.23 per 100.000 penduduk Tabel 1021 Angka kematian akibat TB Paru 9 5 6.96 per 100.000 penduduk Tabel 1022 Angka Penemuan Kasus TB Paru (CDR) 52.46 35.25 44.67 % Tabel 1123 Success Rate TB Paru 90.32 100.00 93.02 % Tabel 1224 Pneumonia Balita ditemukan dan ditangani #DIV/0! #DIV/0! 49.77 % Tabel 1325 Jumlah Kasus Baru HIV 0 0 18 Kasus Tabel 1426 Jumlah Kasus Baru AIDS 0 0 11 Kasus Tabel 1427 Jumlah Infeksi Menular Seksual Lainnya 0 0 187 Kasus Tabel 1428 Jumlah Kematian karena AIDS 0 0 8 Jiwa Tabel 1429 Donor darah diskrining positif HIV #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! % Tabel 1530 Persentase Diare ditemukan dan ditangani 140.33 133.18 136.80 % Tabel 1631 Jumlah Kasus Baru Kusta (Pausi Basiler) 0 0 0 Kasus Tabel 1732 Jumlah Kasus Baru Kusta (Multi Basiler) 7 1 8 Kasus Tabel 1733 Angka penemuan kasus baru kusta (NCDR) 12 2 7 per 100.000 penduduk Tabel 1734 Persentase Kasus Baru Kusta 0-14 Tahun 0.00 0.00 0.00 % Tabel 1835 Persentase Cacat Tingkat 2 Penderita Kusta 0.00 0.00 25.00 % Tabel 1836 Angka Prevalensi Kusta 2.40 1.41 1.91 per 10.000 Penduduk Tabel 1937 Penderita Kusta PB Selesai Berobat (RFT PB) #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! % Tabel 2038 Penderita Kusta MB Selesai Berobat (RFT MB) 71.43 100.00 75.00 % Tabel 2039 Jumlah Kasus Difteri 0 0 0 Kasus Tabel 2140 Case Fatality Rate Difteri #DIV/0! % Tabel 2141 Jumlah Kasus Pertusis 0 0 0 Kasus Tabel 2142 Jumlah Kasus Tetanus (non neonatorum) 0 0 0 Kasus Tabel 2143 Case Fatality Rate Tetanus (non neonatorum) #DIV/0! % Tabel 2144 Jumlah Kasus Tetanus Neonatorum 0 0 0 Kasus Tabel 2145 Case Fatality Rate Tetanus Neonatorum #DIV/0! % Tabel 2146 Jumlah Kasus Campak 0 0 0 Kasus Tabel 2247 Case Fatality Rate Campak #DIV/0! % Tabel 2248 Jumlah Kasus Polio 0 0 0 Kasus Tabel 2249 Jumlah Kasus Hepatitis B 0 0 0 Kasus Tabel 2250 Incidence Rate DBD 27.46 12.35 20.01 per 100.000 penduduk Tabel 2351 Case Fatality Rate DBD 0.00 0.00 0.00 % Tabel 2352 Angka Kesakitan Malaria (Annual Parasit Incidence ) 0.00 1.92 3.06 per 1.000 penduduk Tabel 2453 Case Fatality Rate Malaria 0.00 0.00 0.00 % Tabel 2454 Angka Kesakitan Filariasis 0 0 0 per 100.000 penduduk Tabel 25

RESUME PROFIL KESEHATAN

ANGKA/NILAINO INDIKATOR

No. Lampiran

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

Page 106: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

L P L + P SatuanANGKA/NILAI

NO INDIKATORNo.

Lampiran

B.3 Status Gizi55 Bayi baru lahir ditimbang #DIV/0! #DIV/0! 94 % Tabel 2656 Berat Badan Bayi Lahir Rendah (BBLR) #DIV/0! #DIV/0! 3.37 % Tabel 2657 Balita Gizi Baik #DIV/0! #DIV/0! 84.95 % Tabel 2758 Balita Gizi Kurang #DIV/0! #DIV/0! 11.75 % Tabel 2759 Balita Gizi Buruk #DIV/0! #DIV/0! 2.84 % Tabel 27

C. UPAYA KESEHATANC.1 Pelayanan Kesehatan60 Kunjungan Ibu Hamil (K1) 100 % Tabel 2861 Kunjungan Ibu Hamil (K4) 92.33 % Tabel 2862 Persalinan ditolong Tenaga Kesehatan 92.17 % Tabel 2863 Pelayanan Ibu Nifas 95.23 % Tabel 2864 Ibu hamil dengan imunisasi TT2+ 85.39 % Tabel 2965 Ibu Hamil Mendapat Tablet Fe3 88.46 % Tabel 3066 Bumil Risti/Komplikasi ditangani 92.09 % Tabel 3167 Neonatal Risti/Komplikasi ditangani #DIV/0! #DIV/0! 53.84 % Tabel 3168 Bayi Mendapat Vitamin A #DIV/0! #DIV/0! 93.32 % Tabel 3269 Anak Balita Mendapat Vitamin A #DIV/0! #DIV/0! 91.76 % Tabel 3270 Ibu Nifas Mendapat Vitamin A 95.23 % Tabel 3271 Peserta KB Baru 19.47 % Tabel 3572 Peserta KB Aktif 81.29 % Tabel 3573 Kunjungan Neonatus 1 (KN 1) #DIV/0! #DIV/0! 97.87 % Tabel 3674 Kunjungan Neonatus 3 kali (KN Lengkap) #DIV/0! #DIV/0! 97.17 % Tabel 3675 Kunjungan Bayi (minimal 4 kali) #DIV/0! #DIV/0! 105.25 % Tabel 3776 Desa/Kelurahan UCI 82.81 % Tabel 3877 Cakupan Imunisasi Campak Bayi 103.45 % Tabel 3978 Drop-Out Imunisasi DPT1-Campak 7.88 % Tabel 3979 Bayi yang diberi ASI Eksklusif #DIV/0! #DIV/0! 53.85 % Tabel 4180 Pemberian MP-ASI pada anak 6-23 bulan dari Gakin #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! % Tabel 4281 Cakupan Pelayanan Anak Balita (minimal 8 kali) #DIV/0! #DIV/0! 53.71 % Tabel 4382 Balita ditimbang #DIV/0! #DIV/0! 64.07 % Tabel 4483 Balita berat badan naik #DIV/0! #DIV/0! 60 % Tabel 4484 Balita berat badan di bawah garis merah (BGM) #DIV/0! #DIV/0! 1 % Tabel 4485 Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan 100.00 100.00 100.00 % Tabel 4586 Cakupan Penjaringan Kesehatan Siswa SD dan

Setingkat93.27 89.07 91.26 % Tabel 46

87 Cakupan Pelayanan Kesehatan Siswa SD dan Setingkat

#DIV/0! #DIV/0! - % Tabel 47

88 Pelayanan Kesehatan Usila (60 tahun +) #DIV/0! #DIV/0! 89.49 % Tabel 4889 Sarkes dgn kemampuan yan. gadar level 1 100.00 % Tabel 4990 Desa/Kel. terkena KLB ditangani < 24 jam #DIV/0! % Tabel 5191 Rasio Tumpatan/Pencabutan Gigi Tetap 0.12 0.08 0.10 Tabel 5292 SD/MI yang melakukan sikat gigi massal - sekolah Tabel 4993 SD/MI yang mendapat pelayanan gigi - sekolah Tabel 4994 Murid SD/MI Diperiksa (UKGS) #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! % Tabel 5395 Murid SD/MI Mendapat Perawatan (UKGS) #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! % Tabel 5396 Siswa SD dan setingkat mendapat perawatan gigi dan

mulut #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! % Tabel 53

C.2 Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan97 Peserta Jaminan Pemeliharaan Kes. Pra Bayar - - 100.21 % Tabel 5598 Penduduk Miskin (dan hampir miskin) dicakup

Askeskin/Jamkesmas #DIV/0! #DIV/0! 100.00 % Tabel 5699 Pasien Maskin (dan hampir miskin) Mendapat

Pelayanan Rawat Jalan di Sarana Kes. Strata 1#DIV/0! #DIV/0! 14.59 %

Tabel 56100 Pasien Maskin (dan hampir miskin) Mendapat

Pelayanan Rawat Jalan di Sarana Kes. Strata 2&3#DIV/0! #DIV/0! - %

Tabel 56101 Pasien Maskin (dan hampir miskin) Mendapat

Pelayanan Rawat Inap di Sarana Kes. Strata 1#DIV/0! #DIV/0! 1.05 %

Tabel 57102 Pasien Maskin (dan hampir miskin) Mendapat

Pelayanan Rawat Inap di Sarana Kes. Strata 2&3#DIV/0! #DIV/0! - %

Tabel 57103 Cakupan Kunjungan Rawat Jalan 123.59 149.28 136.25 % Tabel 58104 Cakupan Kunjungan Rawat Inap 7.59 6.54 7.07 % Tabel 58105 Gross Death Rate (GDR) di RS #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! per 100.000 pasien keluar Tabel 59106 Nett Death Rate (NDR) di RS #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! per 100.000 pasien keluar Tabel 59

Page 107: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

L P L + P SatuanANGKA/NILAI

NO INDIKATORNo.

Lampiran

107 Bed Occupation Rate (BOR) di RS #DIV/0! % Tabel 60108 Length of Stay (LOS) di RS #DIV/0! Hari Tabel 60109 Turn of Interval (TOI) di RS #DIV/0! Hari Tabel 60

C.3 Perilaku Hidup Masyarakat110 Rumah Tangga ber-PHBS 36.85 % Tabel 61

C.4 Keadaan Lingkungan111 Rumah Sehat 76.09 % Tabel 62112 Rumah/bangunan bebas jentik nyamuk Aedes #DIV/0! % Tabel 63113 Keluarga dengan sumber air minum terlindung - % Tabel 65114 Keluarga memiliki Jamban Sehat 76.46 % Tabel 66115 Keluarga memiliki Tempat Sampah Sehat 88.99 % Tabel 66116 Keluarga memiliki Pengelolaan Air Limbah Sehat 63.02 % Tabel 66117 TUPM Sehat 84.62 % Tabel 67118 Institusi dibina kesehatan lingkungannya 85.43 % Tabel 68

D. SUMBERDAYA KESEHATAND.1 Sarana Kesehatan119 Jumlah Rumah Sakit Umum - Tabel 70120 Jumlah Rumah Sakit Khusus - Tabel 70121 Jumlah Puskesmas Perawatan 3 Tabel 70122 Jumlah Puskesmas non-Perawatan 6 Tabel 70123 Jumlah Apotek 7 Tabel 70124 Sarkes yang memiliki laboratorium kesehatan 22.22 % Tabel 71125 Sarkes yang memiliki 4 spesialis dasar #DIV/0! % Tabel 71126 Jumlah Posyandu 199 Posyandu Tabel 72127 Posyandu Aktif 42.71 % Tabel 72128 Rasio posyandu per 100 balita 1.43 per 100 balita Tabel 72129 Jumlah Desa Siaga 62 Desa Tabel 73130 Desa Siaga Aktif 100.00 % Tabel 73131 Jumlah Poskesdes 63 Poskesdes Tabel 73

D.2 Tenaga Kesehatan132 Jumlah Dokter Spesialis - - - Orang Tabel 74133 Rasio Dokter Spesialis - - - per 100.000 penduduk Tabel 74134 Jumlah Dokter Umum 10 11 21 Orang Tabel 74135 Rasio Dokter Umum 15.44 19.41 17.40 per 100.000 penduduk Tabel 74136 Jumlah Dokter Gigi 2 7 9 Orang Tabel 74137 Jumlah Bidan 37 73 110 Orang Tabel 75138 Rasio Bidan per 100.000 penduduk 92.21 Tabel 75139 Jumlah Perawat 91 177 268 Orang Tabel 75140 Jumlah Tenaga Kefarmasian 11 10 21 Orang Tabel 76141 Jumlah Tenaga Gizi 8 20 28 Orang Tabel 76142 Jumlah Tenaga Kesmas 13 12 25 Orang Tabel 77143 Jumlah Tenaga Sanitasi 21 22 43 Orang Tabel 77144 Jumlah Tenaga Teknisi Medis 6 12 18 Orang Tabel 78145 Jumlah Fisioterapis 2 3 5 Orang Tabel 78

D.3 Pembiayaan Kesehatan146 Total Anggaran Kesehatan 48,272,104,054 Rp Tabel 79147 APBD Kesehatan thd APBD Kab/Kota 6.85 % Tabel 79148 Anggaran Kesehatan Perkapita 419,936.36 Rp Tabel 79

Page 108: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 1

LUAS WILAYAH, JUMLAH DESA/KELURAHAN, JUMLAH PENDUDUK, JUMLAH RUMAH TANGGA,DAN KEPADATAN PENDUDUK MENURUT KECAMATAN

LUAS JUMLAH RATA-RATA KEPADATANWILAYAH RUMAH JIWA/RUMAH PENDUDUK

(km 2) TANGGA TANGGA per km 2

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 POTO TANO 158.88 8 0 8 9,327 2,263 4.12 58.702 SETELUK 236.21 10 0 10 15,424 3,859 4.00 65.303 TALIWANG 375.93 8 7 15 44,136 11,054 3.99 117.404 BRANG REA 212.07 9 0 9 12,498 3,075 4.06 58.935 BRANG ENE 140.90 6 0 6 5,088 1,331 3.82 36.116 JEREWEH 260.19 4 0 4 8,370 2,023 4.14 32.177 MALUK 92.42 5 0 5 11,929 3,542 3.37 129.078 SEKONGKANG 186.21 3 0 3 4,302 1,126 3.82 23.109 SEKONGKANG (TONGO) 186.21 4 0 4 3,877 1,000 3.88 20.82

JUMLAH (KAB/KOTA) 1,849.02 57 7 64 114,951 29,273 3.93 62.17

Sumber: BPS Kabupaten Sumbawa Barat (Sumbawa Barat Dalam Angka 2011)Keterangan:

1. Luas Wilayah Kecamatan Sekongkang (kolom 3) adalah 372,42 km²

2. Luas wilayah dibagi dua (372,42 / 2 = 186,21) untuk tiap Puskesmas Sekongkang dan Puskesmas Tongo.

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

JUMLAH PENDUDUK

JUMLAHNO KECAMATAN

DESA KELURAHAN DESA+KEL.

Page 109: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 2

JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN, KELOMPOK UMUR,RASIO BEBAN TANGGUNGAN, RASIO JENIS KELAMIN, DAN KECAMATAN

JUMLAH PENDUDUK

LAKI-LAKI PEREMPUAN0-4 5-14 15-44 45-64 >=65 JUMLAH 0-4 5-14 15-44 45-64 >=65 JUMLAH

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

1 POTO TANO 9,327 577 997 2,288 654 211 4,727 520 996 2,173 684 227 4,600 60.84 102.762 SETELUK 15,424 908 1,551 3,718 1,239 385 7,801 835 1,400 3,562 1,346 480 7,623 56.35 102.343 TALIWANG 44,136 2,669 4,507 11,155 3,032 856 22,219 2,526 4,169 10,905 3,223 1,094 21,917 55.87 101.384 BRANG REA 12,498 704 1,257 3,095 1,065 283 6,404 694 1,148 2,823 1,043 386 6,094 55.72 105.095 BRANG ENE 5,088 275 512 1,214 442 137 2,580 289 450 1,098 498 173 2,508 56.46 102.876 JEREWEH 8,370 518 862 1,990 620 185 4,175 512 834 1,982 672 195 4,195 59.00 99.527 MALUK 11,929 904 1,216 3,482 516 88 6,206 868 1,090 3,338 351 76 5,723 55.18 108.448 SEKONGKANG 4,302 340 484 920 317 84 2,145 322 416 1,130 220 69 2,157 66.29 99.449 SEKONGKANG (TONGO) 3,877 211 415 1115 245 31 2,017 198 450 981 201 30 1,860 52.52 108.44

JUMLAH (KAB/KOTA) 114,951 7,106 11,801 28,977 8,130 2,260 58,274 6,764 10,953 27,992 8,238 2,730 56,677 56.74 102.82

Sumber: BPS Kabupaten Sumbawa Barat (Sumbawa Barat Dalam Angka 2011)Catatan : Jumlah kolom 3 = jumlah kolom 9 + jumlah kolom 15, yaitu sebesar: 114,951

RASIO BEBAN TANG

GUNGAN

RASIO JENIS

KELAMINNO KECAMATAN

JUMLAH PENDUDUK

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

Page 110: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 3

JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN DAN KELOMPOK UMUR

JUMLAH PENDUDUK

LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI+PEREMPUAN1 2 3 4 5

1 0 - 4 7,106 6,764 13,8702 5 - 9 6,479 6,023 12,5023 10 - 14 5,322 4,930 10,2524 15 - 19 4,267 4,080 8,3475 20 - 24 4,739 4,317 9,0566 25 - 29 5,427 5,482 10,9097 30 - 34 5,582 5,564 11,1468 35 - 39 4,971 4,781 9,7529 40 - 44 3,991 3,768 7,759

10 45 - 49 2,935 2,873 5,80811 50 - 54 2,273 2,335 4,60812 55 - 59 1,625 1,605 3,23013 60 - 64 1,297 1,425 2,72214 65 - 69 979 1,070 2,04915 70 - 74 614 788 1,40216 75+ 667 872 1,539

Sumber: BPS Kabupaten Sumbawa Barat (Sumbawa Barat Dalam Angka 2011)

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

114,951JUMLAH 58,274 56,677

NO KELOMPOK UMUR (TAHUN)

Page 111: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

JUMLAHMELEK HURUF

% JUMLAHMELEK HURUF

% JUMLAHMELEK HURUF

%

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 POTO TANO #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!2 SETELUK #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!3 TALIWANG #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!4 BRANG REA #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!5 BRANG ENE #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!6 JEREWEH #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!7 MALUK #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!8 SEKONGKANG #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!9 SEKONGKANG (TONGO) #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!

0 0 #DIV/0! 0 0 #DIV/0! 0 0 #DIV/0!

Keterangan :1. Tidak Ada Data

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

Sumber: …………… (sebutkan)

LAKI-LAKI PEREMPUANNO

JUMLAH (KAB/KOTA)

TABEL 4

PERSENTASE PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS YANG MELEK HURUF MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN

KECAMATAN

JUMLAH PENDUDUK USIA 10 KE ATASLAKI-LAKI + PEREMPUAN

Page 112: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 5

PERSENTASE PENDUDUK LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN BERUSIA 10 TAHUN KE ATAS MENURUT TINGKAT PENDIDIKAN TERTINGGI YANG DITAMATKAN DAN KECAMATAN

LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI + PEREMPUAN

TIDAK/ BELUM

PERNAH SEKOLAH

TIDAK/ BELUM TAMAT SD/MI

SD/MISMP/ MTs

SMA/ SMK/ MA

AK/ DIPLO

MA

UNIVERSITAS

JUMLAH

TIDAK/ BELUM

PERNAH SEKOLAH

TIDAK/ BELUM TAMAT SD/MI

SD/MISMP/ MTs

SMA/ SMK/ MA

AK/ DIPLO

MA

UNIVERSITAS

JUMLAH

TIDAK/ BELUM

PERNAH SEKOLAH

TIDAK/ BELUM TAMAT SD/MI

SD/MISMP/ MTs

SMA/ SMK/ MA

AK/ DIPLO

MA

UNIVERSITAS

JUMLAH

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

1 POTO TANO - - 0 0 0 0 0 0 0 -

2 SETELUK - - 0 0 0 0 0 0 0 -

3 TALIWANG - - 0 0 0 0 0 0 0 -

4 BRANG REA - - 0 0 0 0 0 0 0 -

5 BRANG ENE - - 0 0 0 0 0 0 0 -

6 JEREWEH - - 0 0 0 0 0 0 0 -

7 MALUK - - 0 0 0 0 0 0 0 -

8 SEKONGKANG - - 0 0 0 0 0 0 0 -

9 SEKONGKANG (TONGO) - - 0 0 0 0 0 0 0 -

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 0 0 0 - 0 0 0 0 0 0 0 - 0 0 0 0 0 0 0 -

Keterangan :1. Tidak Ada Data

Sumber : ………sebutkan

NO KECAMATAN

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

Page 113: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 6

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 POTO TANO POTO TANO 0 0 255 1 256

2 SETELUK SETELUK 0 0 419 0 419

3 TALIWANG TALIWANG 0 0 1,019 6 1,025

4 BRANG REA BRANG REA 0 0 319 2 321

5 BRANG ENE BRANG ENE 0 0 129 1 130

6 JEREWEH JEREWEH 0 0 177 1 178

7 MALUK MALUK 0 0 276 3 279

8 SEKONGKANG SEKONGKANG 0 0 69 0 69

9 SEKONGKANG TONGO 0 0 87 0 87

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 0 0 2,750 14 2,764

ANGKA LAHIR MATI (DILAPORKAN) #DIV/0! #DIV/0! 5.1

Sumber: Seksi Kesga Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011Keterangan :

1. Angka Lahir Mati (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan Angka Lahir Mati yang sebenarnya di populasi2. Data belum menggunakan FORMAT BERBASIS GENDER

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

KECAMATANNAMA

PUSKESMASHIDUP

PEREMPUAN

HIDUP MATI HIDUP + MATI

JUMLAH KELAHIRAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS

MATI HIDUP + MATI

LAKI-LAKI LAKI-LAKI + PEREMPUAN

HIDUP MATI HIDUP + MATI

JUMLAH KELAHIRAN

NO

Page 114: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 7

JUMLAH KEMATIAN BAYI DAN BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 POTO TANO POTO TANO 10 0 10 5 0 5 15 0 152 SETELUK SETELUK 7 1 8 3 0 3 10 1 113 TALIWANG TALIWANG 7 1 8 6 0 6 13 1 144 BRANG REA BRANG REA 5 0 5 3 0 3 8 0 85 BRANG ENE BRANG ENE 1 0 1 1 0 1 2 0 26 JEREWEH JEREWEH 5 0 5 3 0 3 8 0 87 MALUK MALUK 0 1 1 3 1 4 3 2 58 SEKONGKANG SEKONGKANG 0 0 0 1 0 1 1 0 19 SEKONGKANG TONGO 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 35 3 38 25 1 26 60 4 64

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 21.8 1.5 23.3

Sumber: Seksi Kesga Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011Keterangan :

1. Angka Kematian (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan AKB/AKABA yang sebenarnya di populasi2. Nilai #DIV/0! akibat dari data di Tabel 6 belum menggunakan FORMAT BERBASIS GENDER

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

ANGKA KEMATIAN (DILAPORKAN)

BAYI BALITA

LAKI - LAKI + PEREMPUAN

BAYI ANAK

BALITABALITA

LAKI - LAKINO KECAMATAN PUSKESMAS

JUMLAH KEMATIAN

PEREMPUAN

BALITA ANAK

BALITABAYI

ANAK BALITA

Page 115: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 8JUMLAH KEMATIAN IBU MENURUT KELOMPOK UMUR, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

JUMLAH KEMATIAN IBU

< 20 Thn 20-34 Thn ≥35 Thn JUMLAH < 20 Thn 20-34 Thn ≥35 Thn JUMLAH < 20 Thn 20-34 Thn ≥35 Thn JUMLAH < 20 Thn 20-34 Thn ≥35 Thn JUMLAH1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

1 POTO TANO POTO TANO 255 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2 SETELUK SETELUK 419 0 0 0 0 0 2 0 2 0 0 0 0 0 2 0 2

3 TALIWANG TALIWANG 1,019 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 1 1

4 BRANG REA BRANG REA 319 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

5 BRANG ENE BRANG ENE 129 0 0 0 0 0 2 1 3 0 0 0 0 0 2 1 3

6 JEREWEH JEREWEH 177 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

7 MALUK MALUK 276 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

8 SEKONGKANG SEKONGKANG 69 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

9 SEKONGKANG TONGO 87 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 1 1

2,750 0 0 0 0 0 4 3 7 0 0 0 0 0 4 3 7

ANGKA KEMATIAN IBU (DILAPORKAN) 254.5

Sumber: Seksi Kesga Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011Keterangan:

- Jumlah kematian ibu = jumlah kematian ibu hamil + jumlah kematian ibu bersalin + jumlah kematian ibu nifas- Angka Kematian Ibu (dilaporkan) tersebut di atas belum bisa menggambarkan AKI yang sebenarnya di populasi

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

KEMATIAN IBU BERSALIN KEMATIAN IBU NIFAS JUMLAH KEMATIAN IBU

JUMLAH (KAB/KOTA)

NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH LAHIR

HIDUPKEMATIAN IBU HAMIL

Page 116: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 9

NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH PENDUDUK

<15 TAHUNJUMLAH KASUS

AFP (NON POLIO)AFP RATE

(NON POLIO)

1 2 3 4 5 6

1 POTO TANO POTO TANO 3,090 0 0.002 SETELUK SETELUK 4,694 0 0.003 TALIWANG TALIWANG 13,871 1 7.214 BRANG REA BRANG REA 3,803 0 0.005 BRANG ENE BRANG ENE 1,526 0 0.006 JEREWEH JEREWEH 2,726 0 0.007 MALUK MALUK 4,078 0 0.008 SEKONGKANG SEKONGKANG 1,562 0 0.009 SEKONGKANG TONGO 1,274 0 0.00

JUMLAH (KAB/KOTA) 36,624 1 2.73

Sumber: Seksi P2P Dinas Kesehatan Kab. Sumbawa Barat Tahun 2011Keterangan:

Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di di RS

Catatan : Jumlah kolom 4 = jumlah penduduk < 15 tahun pada tabel 3, yaitu sebesar: 36,624

JUMLAH KASUS AFP (NON POLIO) DAN AFP RATE (NON POLIO) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMASKABUPATEN SUMBAWA BARAT

TAHUN 2011

Page 117: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 10

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

1 POTO TANO POTO TANO 4,727 4,600 9,327 4 2 6 3 0 3 7 2 9 148 43 96 0 0 0

2 SETELUK SETELUK 7,801 7,623 15,424 8 10 18 3 1 4 11 11 22 141 144 143 0 0 0

3 TALIWANG TALIWANG 22,219 21917 44,136 12 10 24 14 12 26 26 22 48 117 100 109 1 1 2

4 BRANG REA BRANG REA 6,404 6,094 12,498 9 9 17 1 0 1 10 9 19 156 148 152 1 1 2

5 BRANG ENE BRANG ENE 2,580 2,508 5,088 7 4 12 4 1 5 11 5 16 426 199 314 1 0 1

6 JEREWEH JEREWEH 4,175 4,195 8,370 9 6 15 1 1 2 10 7 17 240 167 203 0 0 0

7 MALUK MALUK 6,206 5,723 11,929 9 2 11 2 0 2 11 2 13 177 35 109 2 1 3

8 SEKONGKANG SEKONGKANG 2,145 2,157 4,302 6 0 6 2 0 2 8 0 8 373 0 186 0 0 0

9 SEKONGKANG TONGO 2,017 1,860 3,877 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 58,274 56,677 114,951 64 43 109 30 15 45 94 58 152 161 102 132 5 3 8

ANGKA INSIDENS PER 100.000 PENDUDUK 109.8 75.9 94.8 KEMATIAN PER 100.000 PENDUDUK 8.6 5.3 7.0

Sumber: Seksi P2P Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011Keterangan:

Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

Catatan : Jumlah kolom 6 = jumlah kolom 7 pada Tabel 1, yaitu sebesar: 114951

JUMLAH KASUS BARU TB PARU DAN KEMATIAN AKIBAT TB PARU MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

JUMLAH KASUS TB PARUPREVALENSI

(PER 100.000 PENDUDUK)JUMLAH KEMATIAN

AKIBAT TB PARUNO

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

JUMLAH PENDUDUKKECAMATAN PUSKESMAS KASUS BARU KASUS LAMA

KASUS BARU + KASUS LAMA

Page 118: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 11

JUMLAH KASUS DAN ANGKA PENEMUAN KASUS TB PARU BTA+ MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 POTO TANO POTO TANO 10 10 20 42 46 88 4 2 6 40.00 20.00 30.00

2 SETELUK SETELUK 16 16 32 91 67 158 8 10 18 50.00 62.50 56.25

3 TALIWANG TALIWANG 46 46 92 174 119 293 12 10 24 26.09 21.74 26.09

4 BRANG REA BRANG REA 13 13 26 84 58 142 9 9 17 69.23 69.23 65.38

5 BRANG ENE BRANG ENE 6 6 12 22 14 36 7 4 12 116.67 66.67 100.00

6 JEREWEH JEREWEH 9 9 18 99 71 170 9 6 15 100.00 66.67 83.33

7 MALUK MALUK 13 13 26 118 114 232 9 2 11 69.23 15.38 42.31

8 SEKONGKANG SEKONGKANG 9 9 18 65 48 113 6 0 6 66.67 0.00 33.33

9 SEKONGKANG TONGO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

JUMLAH (KAB/KOTA) 122 122 244 695 537 1,232 64 43 109 52.46 35.25 44.67

Sumber: Seksi P2P Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011Keterangan:

Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

JUMLAH PERKIRAAN KASUS BARU KLINIS

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN

TB PARU

ANGKA PENEMUAN KASUS (CDR)

BTA (+)NO KECAMATAN PUSKESMAS

Page 119: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 12

JUMLAH KASUS DAN KESEMBUHAN TB PARU BTA+ MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

L P L + PJUMLAH JUMLAH JUMLAH JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

1 POTO TANO POTO TANO 4 2 6 3 75.00 2 100.00 5 83.33 0 0.00 0 0.00 0 0.00 75.00 100.00 83.332 SETELUK SETELUK 14 5 19 14 100.00 5 100.00 19 100.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 100.00 100.00 100.003 TALIWANG TALIWANG 18 10 28 14 77.78 9 90.00 23 82.14 0 0.00 1 10.00 1 3.57 77.78 100.00 85.714 BRANG REA BRANG REA 9 3 12 8 88.89 3 100.00 11 91.67 0 0.00 0 0.00 0 0.00 88.89 100.00 91.675 BRANG ENE BRANG ENE 4 0 4 2 50.00 0 #DIV/0! 2 50.00 2 50.00 0 #DIV/0! 2 50.00 100.00 #DIV/0! 100.006 JEREWEH JEREWEH 3 1 4 3 100.00 1 100.00 4 100.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 100.00 100.00 100.007 MALUK MALUK 7 0 7 7 100.00 0 #DIV/0! 7 100.00 0 0.00 0 #DIV/0! 0 0.00 100.00 #DIV/0! 100.008 SEKONGKANG SEKONGKANG 3 3 6 3 100.00 3 100.00 6 100.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 100.00 100.00 100.009 SEKONGKANG TONGO 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0.00 0.00 0.00

JUMLAH (KAB/KOTA) 62 24 86 54 87.10 23 95.83 77 89.53 2 3.23 1 4.17 3 3.49 90.32 100.00 93.02

Sumber: Seksi P2P Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011Keterangan:

Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

NO KECAMATAN PUSKESMAS

TB PARUBTA (+) DIOBATI ANGKA KESUKSESAN

(SUCCESS RATE/SR)P L + PKESEMBUHAN

L L + PPENGOBATAN LENGKAP

L P

Page 120: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 13

PENEMUAN KASUS PNEUMONIA BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 POTO TANO POTO TANO 1,105 - - 111 7 #DIV/0! 5 #DIV/0! 12 10.9

2 SETELUK SETELUK 1,828 - - 183 27 #DIV/0! 76 #DIV/0! 103 56.3

3 TALIWANG TALIWANG 5,230 - - 523 117 #DIV/0! 167 #DIV/0! 284 54.3

4 BRANG REA BRANG REA 1,481 - - 148 48 #DIV/0! 23 #DIV/0! 71 47.9

5 BRANG ENE BRANG ENE 603 - - 60 3 #DIV/0! 9 #DIV/0! 12 19.9

6 JEREWEH JEREWEH 992 - - 99 24 #DIV/0! 12 #DIV/0! 36 36.3

7 MALUK MALUK 1,414 - - 141 3 #DIV/0! 25 #DIV/0! 28 19.8

8 SEKONGKANG SEKONGKANG 510 - - 51 41 #DIV/0! 30 #DIV/0! 71 139.2

9 SEKONGKANG TONGO 459 - - 46 23 #DIV/0! 38 #DIV/0! 61 132.9

JUMLAH (KAB/KOTA) - - 13,622 - - 1,362 293 #DIV/0! 385 #DIV/0! 678 49.8

Sumber: Seksi P2P Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011Keterangan:

1. Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS2. Data Jumlah Balita (kolom 4 dan 5) belum menggunakan FORMAT BERBASIS GENDER3. Data Jumlah Perkiraan Penderita Pnemonia pada Balita (kolom 7 dan 8) belum menggunakan FORMAT BERBASIS GENDER

PENDERITA DITEMUKAN DAN DITANGANIL P L + P

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

JUMLAH BALITA JUMLAH PERKIRAAN PENDERITA

NO KECAMATAN PUSKESMAS

PNEUMONIA PADA BALITA

Page 121: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 14

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 POTO TANO POTO TANO 0 0 0 02 SETELUK SETELUK 0 0 0 03 TALIWANG TALIWANG 0 0 24 04 BRANG REA BRANG REA 0 0 9 05 BRANG ENE BRANG ENE 0 0 2 06 JEREWEH JEREWEH 0 0 51 07 MALUK MALUK 0 0 91 08 SEKONGKANG SEKONGKANG 0 0 10 09 SEKONGKANG TONGO 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 18 0 0 11 0 0 187 0 0 8

Sumber: Seksi P2P Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011Keterangan:

1. Jumlah kasus baru adalah seluruh kasus baru yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS2. Data belum menggunakan FORMAT BERBASIS GENDER3. Data per kecamatan kolom 6, 9 dan 15 tidak ditampilkan karena faktor kerahasiaan

JUMLAH KEMATIAN AKIBAT AIDS

JUMLAH KASUS BARU HIV, AIDS, DAN INFEKSI MENULAR SEKSUAL LAINNYA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KECAMATAN PUSKESMASINFEKSI MENULAR SEKSUAL

LAINNYAA I D S

JUMLAH KASUS BARU

NO H I V

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

Page 122: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 15

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!

JUMLAH 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!

Sumber: Seksi P2P Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011Keterangan: Tidak Ada Data

PERSENTASE DONOR DARAH DISKRINING TERHADAP HIV-AIDS MENURUT JENIS KELAMIN

NO UNIT TRANSFUSI DARAH

DONOR DARAH

SAMPEL DARAH DIPERIKSAL P

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

POSITIF HIVL + P L P L + P

JUMLAH PENDONOR

Page 123: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 16

KASUS DIARE YANG DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 POTO TANO POTO TANO 4,727 4,600 9,327 200 195 395 382 191 411 211 793 2012 SETELUK SETELUK 7,801 7,623 15,424 330 322 652 532 161 520 161 1,052 1613 TALIWANG TALIWANG 22,219 21,917 44,136 940 927 1,867 1,150 122 934 101 2,084 1124 BRANG REA BRANG REA 6,404 6,094 12,498 271 258 529 444 164 459 178 903 1715 BRANG ENE BRANG ENE 2,580 2,508 5,088 109 106 215 197 181 201 189 398 1856 JEREWEH JEREWEH 4,175 4,195 8,370 177 177 354 260 147 209 118 469 1327 MALUK MALUK 6,206 5,723 11,929 263 242 505 235 90 205 85 440 878 SEKONGKANG SEKONGKANG 2,145 2,157 4,302 91 91 182 149 164 146 160 295 1629 SEKONGKANG TONGO 2,017 1,860 3,877 85 79 164 110 129 108 137 218 133

JUMLAH (KAB/KOTA) 58,274 56,677 114,951 2,465 2,397 4,862 3,459 140.3 3,193 133.2 6,652 136.8

Sumber: Seksi P2P Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

JUMLAH PENDUDUKDIARE

JUMLAH PERKIRAAAN KASUS

DIARE DITANGANI

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

P L + PLNO KECAMATAN PUSKESMAS

Page 124: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 17

JUMLAH KASUS BARU KUSTA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

1 POTO TANO POTO TANO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2 SETELUK SETELUK 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 0 2 2 0 2 2 0 2

3 TALIWANG TALIWANG 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 0 2 2 0 2 2 0 2

4 BRANG REA BRANG REA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 0 2 2 0 2 2 0 2

5 BRANG ENE BRANG ENE 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

6 JEREWEH JEREWEH 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 2 1 1 2 1 1 2

7 MALUK MALUK 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

8 SEKONGKANG SEKONGKANG 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

9 SEKONGKANG TONGO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 7 1 8 7 1 8 7 1 8

ANGKA PENEMUAN KASUS BARU (NCDR/NEW CASE DETECTION RATE ) PER 100.000 PENDUDUK 12.01 1.76 6.96

Sumber: Seksi P2P Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

NO KECAMATAN PUSKESMASPausi Basiler (PB)/ Kusta kering

0-14 TAHUN ≥ 15 TAHUN

KASUS BARU

PB + MBMulti Basiler (MB)/ Kusta Basah

JUMLAH 0-14 TAHUN ≥ 15 TAHUN JUMLAH

Page 125: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 18

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 POTO TANO POTO TANO - - - - 0.00 - 0.00 - 0.00 0 0.00 0 0.00 - 0.002 SETELUK SETELUK 2 - 2 - 0.00 - 0.00 - 0.00 0 0.00 0 0.00 - 0.003 TALIWANG TALIWANG 2 - 2 - 0.00 - 0.00 - 0.00 0 0.00 0 0.00 - 0.004 BRANG REA BRANG REA 2 - 2 - 0.00 - 0.00 - 0.00 1 0.00 0 0.00 1 50.005 BRANG ENE BRANG ENE - - - - 0.00 - 0.00 - #DIV/0! 0 0.00 0 0.00 - #DIV/0!6 JEREWEH JEREWEH 1 1 2 - 0.00 - 0.00 - 0.00 1 0.00 0 0.00 1 0.007 MALUK MALUK - - - - 0.00 - 0.00 - 0.00 0 0.00 0 0.00 - 0.008 SEKONGKANG SEKONGKANG - - - - 0.00 - 0.00 - 0.00 0 0.00 0 0.00 - 0.009 SEKONGKANG TONGO - - - - 0.00 - 0.00 - 0.00 0 0.00 0 0.00 - 0.00

JUMLAH (KAB/KOTA) 7 1 8 - 0.00 - 0.00 - 0.00 2 0.00 - 0.00 2 25.00

Sumber: Seksi P2P Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

LNO KECAMATAN PUSKESMAS

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

KASUS BARU KUSTA 0-14 TAHUN DAN CACAT TINGKAT 2 MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

PENDERITA KUSTAPENDERITA KUSTA 0-14 TAHUN

L P L+P P L+PCACAT TINGKAT 2

KASUS BARU

Page 126: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 19

JUMLAH KASUS DAN ANGKA PREVALENSI PENYAKIT KUSTA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 POTO TANO POTO TANO 0 0 0 0 0 0 0 0 02 SETELUK SETELUK 0 0 0 4 0 4 4 0 43 TALIWANG TALIWANG 0 0 0 7 5 12 7 5 124 BRANG REA BRANG REA 0 0 0 2 0 2 2 0 25 BRANG ENE BRANG ENE 0 0 0 0 2 2 0 2 26 JEREWEH JEREWEH 0 0 0 1 1 2 1 1 27 MALUK MALUK 0 0 0 0 0 0 0 0 08 SEKONGKANG SEKONGKANG 0 0 0 0 0 0 0 0 09 SEKONGKANG TONGO 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 14 8 22 14 8 22

ANGKA PREVALENSI PER 10.000 PENDUDUK 2.4 1.4 1.9

Sumber: Seksi P2P Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

NO KECAMATAN PUSKESMASKASUS TERCATAT

PB MB JUMLAH

Page 127: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 20

PERSENTASE PENDERITA KUSTA SELESAI BEROBAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KUSTA (PB) KUSTA (MB)

-1 -2L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

1 POTO TANO POTO TANO 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 1 0 1 1 100 0 #DIV/0! 1 1002 SETELUK SETELUK 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!3 TALIWANG TALIWANG 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 5 1 6 3 60 1 100 4 674 BRANG REA BRANG REA 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!5 BRANG ENE BRANG ENE 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 1 0 1 1 100 0 #DIV/0! 1 1006 JEREWEH JEREWEH 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!7 MALUK MALUK 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!8 SEKONGKANG SEKONGKANG 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!9 SEKONGKANG TONGO 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 7 1 8 5 71 1 100 6 75

Sumber: Seksi P2P Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011 Keterangan : Penderita PB tahun X - 1, Penderita MB tahun X - 2

X = tahun data.

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

PENDERITA PB PENDERITA MBNO KECAMATAN PUSKESMAS

RFT PBL + P L + P

RFT MBL PL P

Page 128: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 21

JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

JUMLAH KASUS PD3I

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 POTO TANO POTO TANO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2 SETELUK SETELUK 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

3 TALIWANG TALIWANG 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

4 BRANG REA BRANG REA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

5 BRANG ENE BRANG ENE 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

6 JEREWEH JEREWEH 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

7 MALUK MALUK 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

8 SEKONGKANG SEKONGKANG 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

9 SEKONGKANG TONGO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

CASE FATALITY RATE (%) #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

Sumber: Seksi P2P Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

PERTUSISNO KECAMATAN PUSKESMASDIFTERI

JUMLAH KASUS MENING-GAL

JUMLAH KASUS MENING-GAL

TETANUS (NON NEONATORUM) TETANUS NEONATORUM

JUMLAH KASUS MENING-GAL

Page 129: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 22

L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

1 POTO TANO POTO TANO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2 SETELUK SETELUK 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

3 TALIWANG TALIWANG 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

4 BRANG REA BRANG REA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

5 BRANG ENE BRANG ENE 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

6 JEREWEH JEREWEH 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

7 MALUK MALUK 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

8 SEKONGKANG SEKONGKANG 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

9 SEKONGKANG TONGO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

CASE FATALITY RATE (%) #DIV/0!

Sumber: Seksi P2P Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

NO KECAMATAN PUSKESMAS

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

JUMLAH KASUS PD3I

JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

CAMPAKJUMLAH KASUS

MENINGGAL

POLIO HEPATITIS B

Page 130: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 23

JUMLAH KASUS DBD MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 POTO TANO POTO TANO 1 0 1 0 0 0 0.0 0.0 0.02 SETELUK SETELUK 0 0 0 0 0 0 0.0 0.0 0.03 TALIWANG TALIWANG 6 5 11 0 0 0 0.0 0.0 0.04 BRANG REA BRANG REA 3 1 4 0 0 0 0.0 0.0 0.05 BRANG ENE BRANG ENE 2 0 2 0 0 0 0.0 0.0 0.06 JEREWEH JEREWEH 4 1 5 0 0 0 0.0 0.0 0.07 MALUK MALUK 0 0 0 0 0 0 0.0 0.0 0.08 SEKONGKANG SEKONGKANG 0 0 0 0 0 0 0.0 0.0 0.09 SEKONGKANG TONGO 0 0 0 0 0 0 0.0 0.0 0.0

JUMLAH (KAB/KOTA) 16 7 23 0 0 0 0.0 0.0 0.0INCIDENCE RATE PER 100.000 PENDUDUK 27.5 12.4 20.0

Sumber: Seksi P2P Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

NO KECAMATAN MENINGGAL CFR (%)JUMLAH KASUSPUSKESMAS

DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD)

Page 131: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 24

MALARIA

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 POTO TANO POTO TANO 0 0 0 5 0 5 0 0 0 0.0 0.0 0.0

2 SETELUK SETELUK 0 0 0 8 1 9 0 0 0 0.0 0.0 0.0

3 TALIWANG TALIWANG 0 0 0 36 12 48 0 0 0 0.0 0.0 0.0

4 BRANG REA BRANG REA 0 0 0 48 12 60 0 0 0 0.0 0.0 0.0

5 BRANG ENE BRANG ENE 0 0 0 14 9 23 0 0 0 0.0 0.0 0.0

6 JEREWEH JEREWEH 0 0 0 6 5 11 0 0 0 0.0 0.0 0.0

7 MALUK MALUK 0 0 0 14 8 22 0 0 0 0.0 0.0 0.0

8 SEKONGKANG SEKONGKANG 0 0 0 52 28 80 0 0 0 0.0 0.0 0.0

9 SEKONGKANG TONGO 0 0 0 60 34 94 0 0 0 0.0 0.0 0.0

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 243 109 352 0 0 0 0.0 0.0 0.0

ANGKA KESAKITAN (API) PER 1.000 PENDUDUK 0.0 1.9 3.1

Sumber: Seksi P2P Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

MENINGGAL

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

KESAKITAN DAN KEMATIAN AKIBAT MALARIA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

PENDERITADENGAN PEMERIKSAAN

SEDIAAN DARAHTANPA PEMERIKSAAN

SEDIAAN DARAHNO KECAMATAN PUSKESMAS CFR

Page 132: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 25

PENDERITA FILARIASIS DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9

1 POTO TANO POTO TANO 0 0 0 0 0 0

2 SETELUK SETELUK 0 0 0 0 0 0

3 TALIWANG TALIWANG 0 0 0 0 0 0

4 BRANG REA BRANG REA 0 0 0 0 0 0

5 BRANG ENE BRANG ENE 0 0 0 0 0 0

6 JEREWEH JEREWEH 0 0 0 0 0 0

7 MALUK MALUK 0 0 0 0 0 0

8 SEKONGKANG SEKONGKANG 0 0 0 0 0 0

9 SEKONGKANG TONGO 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 0 0

ANGKA KESAKITAN PER 100.000 PENDUDUK (KAB/KOTA) 0 0 0

Sumber: Seksi P2P Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

JUMLAH SELURUH KASUSKASUS BARU DITEMUKANNO KECAMATAN PUSKESMAS

PENDERITA FILARIASIS

Page 133: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 26

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 POTO TANO POTO TANO 0 0 255 #DIV/0! #DIV/0! 254 99.6 2 #DIV/0! 1 #DIV/0! 3 1.2

2 SETELUK SETELUK 0 0 419 #DIV/0! #DIV/0! 416 99.3 5 #DIV/0! 5 #DIV/0! 10 2.4

3 TALIWANG TALIWANG 0 0 1,019 #DIV/0! #DIV/0! 933 91.6 11 #DIV/0! 9 #DIV/0! 20 2.1

4 BRANG REA BRANG REA 0 0 319 #DIV/0! #DIV/0! 307 96.2 11 #DIV/0! 5 #DIV/0! 16 5.2

5 BRANG ENE BRANG ENE 0 0 129 #DIV/0! #DIV/0! 130 100.8 2 #DIV/0! 5 #DIV/0! 7 5.4

6 JEREWEH JEREWEH 0 0 177 #DIV/0! #DIV/0! 173 97.7 4 #DIV/0! 5 #DIV/0! 9 5.2

7 MALUK MALUK 0 0 276 #DIV/0! #DIV/0! 217 78.6 7 #DIV/0! 10 #DIV/0! 17 7.8

8 SEKONGKANG SEKONGKANG 0 0 69 #DIV/0! #DIV/0! 66 95.7 0 #DIV/0! 4 #DIV/0! 4 6.1

9 SEKONGKANG TONGO 0 0 87 #DIV/0! #DIV/0! 82 94.3 0 #DIV/0! 1 #DIV/0! 1 1.2

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 2,750 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 2,578 93.7 42 #DIV/0! 45 #DIV/0! 87 3.4

Sumber: Seksi Kesga Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011Keterangan :

1. Data belum menggunakan FORMAT BERBASIS GENDER

BBLRJUMLAH LAHIR HIDUP

L

BAYI BARU LAHIR DITIMBANG

P

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

NO KECAMATAN PUSKESMAS

BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

P LL + P L + P

Page 134: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 27

STATUS GIZI BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30

1 POTO TANO POTO TANO 0 0 135 #DIV/0! #DIV/0! 1 0.74 #DIV/0! #DIV/0! 100 74.07 #DIV/0! #DIV/0! 26 19.26 #DIV/0! #DIV/0! 8 5.93

2 SETELUK SETELUK 0 0 199 #DIV/0! #DIV/0! 1 0.50 #DIV/0! #DIV/0! 167 83.92 #DIV/0! #DIV/0! 28 14.07 #DIV/0! #DIV/0! 3 1.51

3 TALIWANG TALIWANG 0 0 260 #DIV/0! #DIV/0! 1 0.38 #DIV/0! #DIV/0! 233 89.62 #DIV/0! #DIV/0! 21 8.08 #DIV/0! #DIV/0! 5 1.92

4 BRANG REA BRANG REA 0 0 129 #DIV/0! #DIV/0! 1 0.78 #DIV/0! #DIV/0! 101 78.29 #DIV/0! #DIV/0! 17 13.18 #DIV/0! #DIV/0! 10 7.75

5 BRANG ENE BRANG ENE 0 0 130 #DIV/0! #DIV/0! 0 0.00 #DIV/0! #DIV/0! 110 84.62 #DIV/0! #DIV/0! 16 12.31 #DIV/0! #DIV/0! 4 3.08

6 JEREWEH JEREWEH 0 0 130 #DIV/0! #DIV/0! 2 1.54 #DIV/0! #DIV/0! 108 83.08 #DIV/0! #DIV/0! 18 13.85 #DIV/0! #DIV/0! 2 1.54

7 MALUK MALUK 0 0 183 #DIV/0! #DIV/0! 0 0.00 #DIV/0! #DIV/0! 172 93.99 #DIV/0! #DIV/0! 9 4.92 #DIV/0! #DIV/0! 2 1.09

8 SEKONGKANG SEKONGKANG 0 0 136 #DIV/0! #DIV/0! 0 0.00 #DIV/0! #DIV/0! 115 84.56 #DIV/0! #DIV/0! 18 13.24 #DIV/0! #DIV/0! 3 2.21

9 SEKONGKANG TONGO 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 1,302 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 6 0.46 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 1,106 84.95 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 153 11.75 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 37 2.84

Sumber: Survey PSG 2011 Indikator BB/UKeterangan :

1. Data belum menggunakan FORMAT BERBASIS GENDER

GIZI BAIK

L L

GIZI LEBIH

L+P L PLP L+PPL+P L+P

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

NO KECAMATAN PUSKESMASP

GIZI KURANG BALITA DITIMBANG

BALITA

GIZI BURUK

Page 135: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 28

MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

JUMLAH K1 % K4 % JUMLAHDITOLONG

NAKES% JUMLAH

MENDAPAT YANKES

%

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1 POTO TANO POTO TANO 243 280 115.2 258 106.2 232 254 109.5 221 245 110.92 SETELUK SETELUK 402 445 110.7 402 100.0 383 416 108.6 365 388 106.33 TALIWANG TALIWANG 1,151 1,076 93.5 1,027 89.2 1098 933 85.0 1046 953 91.14 BRANG REA BRANG REA 326 353 108.3 326 100.0 311 307 98.7 296 276 93.25 BRANG ENE BRANG ENE 133 143 107.5 117 88.0 127 130 102.4 121 127 105.06 JEREWEH JEREWEH 218 204 93.6 166 76.1 208 173 83.2 198 170 85.97 MALUK MALUK 311 320 102.9 304 97.7 297 275 92.6 283 281 99.38 SEKONGKANG SEKONGKANG 112 76 67.9 68 60.7 107 66 61.7 102 69 67.69 SEKONGKANG TONGO 101 100 99.0 99 98.0 97 82 84.5 92 85 92.4

JUMLAH (KAB/KOTA) 2,997 2,997 100.0 2,767 92.3 2,860 2,636 92.2 2,724 2,594 95.2

Sumber: Seksi Kesga Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

TAHUN 2011

IBU NIFAS

CAKUPAN KUNJUNGAN IBU HAMIL, PERSALINAN DITOLONG TENAGA KESEHATAN, DAN PELAYANAN KESEHATAN IBU NIFAS

IBU BERSALINPUSKESMASNO KECAMATAN

IBU HAMIL

KABUPATEN SUMBAWA BARAT

Page 136: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 29

PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TT PADA IBU HAMIL MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

TT-1 TT-2 TT-3 TT-4 TT-5 TT2+

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

1 POTO TANO POTO TANO 280 294 105.0 263 93.9 0 - 0 - 0 - 263 93.9

2 SETELUK SETELUK 445 426 95.7 372 83.6 0 - 0 - 0 - 372 83.6

3 TALIWANG TALIWANG 1,145 1,092 95.4 1,004 87.7 0 - 0 - 0 - 1,004 87.7

4 BRANG REA BRANG REA 353 398 112.7 350 99.2 0 - 0 - 0 - 350 99.2

5 BRANG ENE BRANG ENE 143 147 102.8 124 86.7 0 - 0 - 0 - 124 86.7

6 JEREWEH JEREWEH 214 205 95.8 203 94.9 0 - 0 - 0 - 203 94.9

7 MALUK MALUK 320 321 100.3 308 96.3 0 - 0 - 0 - 308 96.3

8 SEKONGKANG SEKONGKANG 108 14 13.0 9 8.3 0 - 0 - 0 - 9 8.3

9 SEKONGKANG TONGO 100 24 24.0 21 21.0 0 - 0 - 0 - 21 21.0

JUMLAH (KAB/KOTA) 3,108 2,921 94.0 2,654 85.4 0 - 0 - 0 - 2,654 85.4

Sumber: Seksi P2P Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

IMUNISASI TETANUS TOKSOID PADA IBU HAMILJUMLAH IBU

HAMILNO KECAMATAN PUSKESMAS

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

Page 137: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 30

JUMLAH IBU HAMIL YANG MENDAPATKAN TABLET FE1 DAN FE3MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

FE1 (30 TABLET) FE3 (90 TABLET)

JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8

1 POTO TANO POTO TANO 243 277 113.99 257 105.762 SETELUK SETELUK 402 443 110.20 409 101.743 TALIWANG TALIWANG 1,151 1,128 98.00 924 80.284 BRANG REA BRANG REA 326 350 107.36 332 101.845 BRANG ENE BRANG ENE 133 143 107.52 121 90.986 JEREWEH JEREWEH 218 200 91.74 148 67.897 MALUK MALUK 311 310 99.68 313 100.648 SEKONGKANG SEKONGKANG 112 103 91.96 69 61.619 SEKONGKANG TONGO 101 98 97.03 78 77.23

JUMLAH (KAB/KOTA) 2,997 3,052 101.84 2,651 88.46

Sumber: Seksi Gizi Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

KECAMATAN JUMLAH

IBU HAMIL NO PUSKESMAS

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

Page 138: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 31

Σ % L P L + P L P L + P Σ % Σ % Σ %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19

1 POTO TANO POTO TANO 243 49 19 39.09 - - 255 - - 33 #DIV/0! #DIV/0! 7 21.12 SETELUK SETELUK 402 80 115 143.03 - - 419 - - 55 #DIV/0! #DIV/0! 73 133.33 TALIWANG TALIWANG 1,151 230 207 89.92 - - 1,019 - - 157 #DIV/0! #DIV/0! 45 28.74 BRANG REA BRANG REA 326 65 69 105.83 - - 319 - - 44 #DIV/0! #DIV/0! 31 69.85 BRANG ENE BRANG ENE 133 27 27 101.50 - - 129 - - 18 #DIV/0! #DIV/0! 7 38.66 JEREWEH JEREWEH 218 44 40 91.74 - - 177 - - 30 #DIV/0! #DIV/0! 10 33.77 MALUK MALUK 311 62 56 90.03 - - 276 - - 42 #DIV/0! #DIV/0! 44 103.78 SEKONGKANG SEKONGKANG 112 22 10 44.64 - - 69 - - 15 #DIV/0! #DIV/0! 1 6.59 SEKONGKANG TONGO 101 20 9 44.55 - - 87 - - 14 #DIV/0! #DIV/0! 2 14.5

JUMLAH (KAB/KOTA) 2,997 599 552 92.09 - - 2,750 - - 409 - #DIV/0! - #DIV/0! 220 53.8

Sumber: Seksi Kesga Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011Keterangan :

1. Data belum menggunakan FORMAT BERBASIS GENDER

L + PL P

BUMIL RISTI/KOMPLIKASI

DITANGANI

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

JUMLAH DAN PERSENTASE IBU HAMIL DAN NEONATAL RISIKO TINGGI/KOMPLIKASI DITANGANIMENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

NO PUSKESMASKECAMATANJUMLAH

IBU HAMILJUMLAH LAHIR HIDUPBUMIL RISTI/

KOMPLIKASI

PERKIRAAN NEONATAL RISTI/KOMPLIKASI

NEONATAL RISTI/KOMPLIKASI DITANGANI

Page 139: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 32

BAYI ANAK BALITA (1-4 TAHUN)

L P L+P Σ % Σ % Σ % L P L+P Σ % Σ % Σ % Σ %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

1 POTO TANO POTO TANO 110 #DIV/0! #DIV/0! 107 97.3 - - 884 #DIV/0! #DIV/0! 885 100.11 221 245 110.862 SETELUK SETELUK 183 #DIV/0! #DIV/0! 177 96.7 - - 1,460 #DIV/0! #DIV/0! 1,341 91.849 365 419 114.793 TALIWANG TALIWANG 523 #DIV/0! #DIV/0! 442 84.5 - - 4,184 #DIV/0! #DIV/0! 3,897 93.141 1,046 897 85.7554 BRANG REA BRANG REA 148 #DIV/0! #DIV/0! 141 95.3 - - 1,184 #DIV/0! #DIV/0! 1,110 93.75 296 313 105.745 BRANG ENE BRANG ENE 61 #DIV/0! #DIV/0! 72 118.0 - - 484 #DIV/0! #DIV/0! 499 103.1 121 136 112.46 JEREWEH JEREWEH 99 #DIV/0! #DIV/0! 120 121.2 - - 792 #DIV/0! #DIV/0! 805 101.64 198 160 80.8087 MALUK MALUK 141 #DIV/0! #DIV/0! 110 78.0 - - 1,132 #DIV/0! #DIV/0! 733 64.753 283 279 98.5878 SEKONGKANG SEKONGKANG 51 #DIV/0! #DIV/0! 42 82.4 - - 408 #DIV/0! #DIV/0! 368 90.196 102 70 68.6279 SEKONGKANG TONGO 46 #DIV/0! #DIV/0! 60 130.4 - - 368 #DIV/0! #DIV/0! 360 97.826 92 75 81.522

JUMLAH (KAB/KOTA) - - 1,362 - #DIV/0! - #DIV/0! 1,271 93.3 - - 10,896 - #DIV/0! - #DIV/0! 9,998 91.758 2,724 2,594 95.228

Sumber:1. Kolom Bayi dan Anak Balita (1-4 tahun) bersumber dari Seksi Gizi Dinas Kesehatan KSB Tahun 20112. Kolom Ibu Nifas bersumber dari Seksi Kesga Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

Keterangan :1. Data belum menggunakan FORMAT BERBASIS GENDER

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

CAKUPAN PEMBERIAN VITAMIN A PADA BAYI, ANAK BALITA, DAN IBU NIFAS MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

L P L + P

BAYI 6-11 BULAN MENDAPAT VIT A

VIT A

MENDAPAT JUMLAH

L PNO KECAMATAN PUSKESMAS

JUMLAHL + PJUMLAH

MENDAPAT VIT A 2X

IBU NIFAS

Page 140: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 33

PESERTA KB AKTIF

MKJP

IUD % MOP % MOW %IM

PLAN% JUMLAH %

SUNTIK

% PIL %KON DOM %

OBAT VAGINA

%LAIN NYA

% JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 271 POTO TANO POTO TANO 153 8.8 2 0.1 12 0.7 206 11.9 373 21.5 528 30.5 543 31.4 287 16.6 0 0.0 0 0.0 1,358 78.5 1,731 100.02 SETELUK SETELUK 331 10.7 1 0.0 49 1.6 183 5.9 564 18.2 1,608 52.0 697 22.5 224 7.2 0 0.0 0 0.0 2,529 81.8 3,093 100.03 TALIWANG TALIWANG 355 4.7 8 0.1 106 1.4 422 5.6 891 11.9 4,391 58.4 2,006 26.7 229 3.0 0 0.0 0 0.0 6,626 88.1 7,517 100.04 BRANG REA BRANG REA 57 2.7 1 0.0 23 1.1 193 9.1 274 12.9 1,228 58.0 494 23.3 123 5.8 0 0.0 0 0.0 1,845 87.1 2,119 100.05 BRANG ENE BRANG ENE 48 5.3 13 1.4 18 2.0 142 15.8 221 24.6 453 50.4 116 12.9 109 12.1 0 0.0 0 0.0 678 75.4 899 100.06 JEREWEH JEREWEH 196 10.2 4 0.2 27 1.4 170 8.8 397 20.6 792 41.2 443 23.0 292 15.2 0 0.0 0 0.0 1,527 79.4 1,924 100.07 MALUK MALUK 193 8.7 0 0.0 15 0.7 268 12.1 476 21.5 967 43.7 637 28.8 133 6.0 0 0.0 0 0.0 1,737 78.5 2,213 100.08 SEKONGKANG SEKONGKANG 118 4.2 0 0.0 4 0.1 226 8.1 348 12.5 940 33.7 1,161 41.6 343 12.3 0 0.0 0 0.0 2,444 87.5 2,792 100.09 SEKONGKANG TONGO 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!

JUMLAH (KAB/KOTA) 1,451 6.5 29 0.1 254 1.1 1,810 8.1 3,544 15.9 10,907 48.9 6,097 27.4 1,740 7.8 0 0.0 0 0.0 18,744 84.1 22,288 100.0

Sumber: Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Kab. Sumbawa Barat Tahun 2011Keterangan: MKJP = Metode Kontrasepsi Jangka Panjang

PROPORSI PESERTA KB AKTIF MENURUT JENIS KONTRASEPSI, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

MKJP + NON MKJP

% MKJP + NON MKJP

NO KECAMATAN PUSKESMASNON MKJP

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

Page 141: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 34

PESERTA KB BARU

MKJP

IUD % MOP % MOW % IMPLAN % JUMLAH % SUNTIK % PIL % KONDOM %OBAT

VAGINA%

LAIN NYA

% JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 271 POTO TANO POTO TANO 112 5.8 2 0.1 12 0.6 226 11.8 352 18.4 729 38.0 579 30.2 257 13.4 0 0.0 0 0.0 1,565 81.6 1,917 100.02 SETELUK SETELUK 30 3.4 0 0.0 0 0.0 13 1.5 43 4.8 358 40.1 337 37.8 154 17.3 0 0.0 0 0.0 849 95.2 892 100.03 TALIWANG TALIWANG 124 7.7 0 0.0 8 0.5 89 5.5 221 13.7 867 53.6 360 22.2 170 10.5 0 0.0 0 0.0 1,397 86.3 1,618 100.04 BRANG REA BRANG REA 3 0.3 0 0.0 0 0.0 21 2.0 24 2.3 512 48.2 404 38.0 122 11.5 0 0.0 0 0.0 1,038 97.7 1,062 100.05 BRANG ENE BRANG ENE 21 2.7 3 0.4 9 1.2 113 14.7 146 19.0 342 44.5 148 19.2 133 17.3 0 0.0 0 0.0 623 81.0 769 100.06 JEREWEH JEREWEH 53 9.3 0 0.0 0 0.0 56 9.8 109 19.1 256 44.8 98 17.1 109 19.1 0 0.0 0 0.0 463 80.9 572 100.07 MALUK MALUK 62 11.5 0 0.0 0 0.0 64 11.9 126 23.4 200 37.1 174 32.3 39 7.2 0 0.0 0 0.0 413 76.6 539 100.08 SEKONGKANG SEKONGKANG 53 4.8 0 0.0 0 0.0 144 13.1 197 17.9 387 35.2 355 32.3 159 14.5 0 0.0 0 0.0 901 82.1 1,098 100.09 SEKONGKANG TONGO 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!

JUMLAH (KAB/KOTA) 458 5.4 5 0.1 29 0.3 726 8.6 1,218 14.4 3,651 43.1 2,455 29.0 1,143 13.5 0 0.0 0 0.0 7,249 85.6 8,467 100.0

Sumber: Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Kab. Sumbawa Barat Tahun 2011Keterangan: MKJP = Metode Kontrasepsi Jangka Panjang

PROPORSI PESERTA KB BARU MENURUT JENIS KONTRASEPSI, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

NON MKJP MKJP + NON MKJP

% MKJP +

NON MKJP

NO KECAMATAN PUSKESMAS

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

Page 142: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 35

JUMLAH PESERTA KB BARU DAN KB AKTIF MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

PESERTA KB BARU

JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8

1 POTO TANO POTO TANO 1,574 161 10.2 1,757 111.62 SETELUK SETELUK 2,618 810 30.9 3,812 145.63 TALIWANG TALIWANG 7,485 1,429 19.1 4,998 66.84 BRANG REA BRANG REA 2,130 342 16.1 1,274 59.85 BRANG ENE BRANG ENE 864 164 19.0 811 93.96 JEREWEH JEREWEH 1,426 307 21.5 1,127 79.07 MALUK MALUK 2,019 342 16.9 1,561 77.38 SEKONGKANG SEKONGKANG 733 103 14.1 419 57.29 SEKONGKANG TONGO 659 141 21.4 100 15.2

JUMLAH (KAB/KOTA) 19,508 3,799 19.5 15,859 81.3

Sumber: Seksi Kesga Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

PESERTA KB AKTIFJUMLAH PUSNO KECAMATAN PUSKESMAS

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

Page 143: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 36

CAKUPAN KUNJUNGAN NEONATUS MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 POTO TANO POTO TANO 0 0 221 #DIV/0! #DIV/0! 249 112.7 #DIV/0! #DIV/0! 246 111.3

2 SETELUK SETELUK 0 0 365 #DIV/0! #DIV/0! 400 109.6 #DIV/0! #DIV/0! 399 109.3

3 TALIWANG TALIWANG 0 0 1046 #DIV/0! #DIV/0! 971 92.8 #DIV/0! #DIV/0! 975 93.2

4 BRANG REA BRANG REA 0 0 296 #DIV/0! #DIV/0! 313 105.7 #DIV/0! #DIV/0! 307 103.7

5 BRANG ENE BRANG ENE 0 0 121 #DIV/0! #DIV/0! 130 107.4 #DIV/0! #DIV/0! 128 105.8

6 JEREWEH JEREWEH 0 0 198 #DIV/0! #DIV/0! 171 86.4 #DIV/0! #DIV/0! 181 91.4

7 MALUK MALUK 0 0 283 #DIV/0! #DIV/0! 277 97.9 #DIV/0! #DIV/0! 270 95.4

8 SEKONGKANG SEKONGKANG 0 0 102 #DIV/0! #DIV/0! 71 69.6 #DIV/0! #DIV/0! 71 69.6

9 SEKONGKANG TONGO 0 0 92 #DIV/0! #DIV/0! 84 91.3 #DIV/0! #DIV/0! 70 76.1

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 2,724 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 2,666 97.9 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 2,647 97.2

Sumber: Seksi Kesga Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011Keterangan :

1. Data belum menggunakan FORMAT BERBASIS GENDER

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

KUNJUNGAN NEONATUS 3 KALI (KN LENGKAP)

P L + PL

KUNJUNGAN NEONATUS 1 KALI (KN1)

LJUMLAH BAYI LAHIR HIDUP

NO KECAMATAN PUSKESMAS P L + P

Page 144: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 37

CAKUPAN KUNJUNGAN BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 POTO TANO POTO TANO 0 0 221 #DIV/0! #DIV/0! 224 101.4

2 SETELUK SETELUK 0 0 365 #DIV/0! #DIV/0! 423 115.9

3 TALIWANG TALIWANG 0 0 1046 #DIV/0! #DIV/0! 1,076 102.9

4 BRANG REA BRANG REA 0 0 296 #DIV/0! #DIV/0! 319 107.8

5 BRANG ENE BRANG ENE 0 0 121 #DIV/0! #DIV/0! 123 101.7

6 JEREWEH JEREWEH 0 0 198 #DIV/0! #DIV/0! 222 112.1

7 MALUK MALUK 0 0 283 #DIV/0! #DIV/0! 302 106.7

8 SEKONGKANG SEKONGKANG 0 0 102 #DIV/0! #DIV/0! 70 68.6

9 SEKONGKANG TONGO 0 0 92 #DIV/0! #DIV/0! 108 117.4

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 2,724 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 2,867 105.2

Sumber: Seksi Kesga Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011Keterangan :

1. Data belum menggunakan FORMAT BERBASIS GENDER

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

P L + PLNO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH BAYI

KUNJUNGAN BAYI (MINIMAL 4 KALI)

Page 145: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 38

1 2 3 4 5 6

1 POTO TANO POTO TANO 8 7 87.5 2 SETELUK SETELUK 10 10 100.0 3 TALIWANG TALIWANG 15 12 80.0 4 BRANG REA BRANG REA 9 7 77.8 5 BRANG ENE BRANG ENE 6 5 83.3 6 JEREWEH JEREWEH 4 4 100.0 7 MALUK MALUK 5 5 100.0 8 SEKONGKANG SEKONGKANG 3 3 100.0 9 SEKONGKANG TONGO 4 - -

JUMLAH (KAB/KOTA) 64 53 82.81

Sumber: Seksi P2P Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

CAKUPAN DESA/KELURAHAN UCI MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

% DESA/KEL UCINO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH DESA/KEL DESA/KEL UCI

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

Page 146: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 39

CAKUPAN IMUNISASI DPT, HB, DAN CAMPAK PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

BAYI DIIMUNISASI

DPT1+HB1 DPT3+HB3 CAMPAK

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16.0 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27

1 POTO TANO POTO TANO - - 220 #DIV/0! #DIV/0! 234 106.4 #DIV/0! #DIV/0! 239 108.6 #DIV/0! #DIV/0! 243 110.5 #DIV/0! #DIV/0! -3.8

2 SETELUK SETELUK - - 367 #DIV/0! #DIV/0! 445 121.3 #DIV/0! #DIV/0! 388 105.7 #DIV/0! #DIV/0! 357 97.3 #DIV/0! #DIV/0! 19.8

3 TALIWANG TALIWANG - - 1,043 #DIV/0! #DIV/0! 1,024 98.2 #DIV/0! #DIV/0! 1,021 97.9 #DIV/0! #DIV/0! 1,009 96.7 #DIV/0! #DIV/0! 1.5

4 BRANG REA BRANG REA - - 297 #DIV/0! #DIV/0! 372 125.3 #DIV/0! #DIV/0! 372 125.3 #DIV/0! #DIV/0! 347 116.8 #DIV/0! #DIV/0! 6.7

5 BRANG ENE BRANG ENE - - 121 #DIV/0! #DIV/0! 118 97.5 #DIV/0! #DIV/0! 116 95.9 #DIV/0! #DIV/0! 127 105.0 #DIV/0! #DIV/0! -7.6

6 JEREWEH JEREWEH - - 199 #DIV/0! #DIV/0! 195 98.0 #DIV/0! #DIV/0! 187 94.0 #DIV/0! #DIV/0! 202 101.5 #DIV/0! #DIV/0! -3.6

7 MALUK MALUK - - 281 #DIV/0! #DIV/0! 519 184.7 #DIV/0! #DIV/0! 521 185.4 #DIV/0! #DIV/0! 393 139.9 #DIV/0! #DIV/0! 24.3

8 SEKONGKANG SEKONGKANG - - 103 #DIV/0! #DIV/0! 103 100.0 #DIV/0! #DIV/0! 97 94.2 #DIV/0! #DIV/0! 98 95.1 #DIV/0! #DIV/0! 4.9

9 SEKONGKANG TONGO - - 92 #DIV/0! #DIV/0! 48 52.2 #DIV/0! #DIV/0! 28 30.4 #DIV/0! #DIV/0! 41 44.6 #DIV/0! #DIV/0! 14.6

JUMLAH (KAB/KOTA) - - 2,723 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 3,058 112.3 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 2,969 109.0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 2,817 103.5 #DIV/0! #DIV/0! 7.9

Sumber: Seksi P2P Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011Keterangan :

1. Data belum menggunakan FORMAT BERBASIS GENDER

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

L + P L P L + PNO KECAMATAN

L PPUSKESMAS

JUMLAH BAYI

L P L + P

DO RATE (%)

L P L + P

Page 147: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 40

CAKUPAN IMUNISASI BCG DAN POLIO PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

BAYI DIIMUNISASI

BCG POLIO3

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 POTO TANO POTO TANO 0 0 220 #DIV/0! #DIV/0! 224 102 #DIV/0! #DIV/0! 236 107.273

2 SETELUK SETELUK 0 0 367 #DIV/0! #DIV/0! 421 115 #DIV/0! #DIV/0! 414 112.807

3 TALIWANG TALIWANG 0 0 1,043 #DIV/0! #DIV/0! 973 93 #DIV/0! #DIV/0! 1,014 97.2196

4 BRANG REA BRANG REA 0 0 297 #DIV/0! #DIV/0! 329 111 #DIV/0! #DIV/0! 346 116.498

5 BRANG ENE BRANG ENE 0 0 121 #DIV/0! #DIV/0! 123 102 #DIV/0! #DIV/0! 116 95.8678

6 JEREWEH JEREWEH 0 0 199 #DIV/0! #DIV/0! 204 103 #DIV/0! #DIV/0! 183 91.9598

7 MALUK MALUK 0 0 281 #DIV/0! #DIV/0! 474 169 #DIV/0! #DIV/0! 525 186.833

8 SEKONGKANG SEKONGKANG 0 0 103 #DIV/0! #DIV/0! 110 107 #DIV/0! #DIV/0! 101 98.0583

9 SEKONGKANG TONGO 0 0 92 #DIV/0! #DIV/0! 36 39 #DIV/0! #DIV/0! 41 44.5652

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 2,723 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 2,894 106 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 2,976 109.291

Sumber: Seksi P2P Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011Keterangan :

1. Data belum menggunakan FORMAT BERBASIS GENDER

L P L + P L

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH BAYI

P L + P

Page 148: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 41

JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIF MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 POTO TANO POTO TANO - - 221 #DIV/0! #DIV/0! 194 87.82 SETELUK SETELUK - - 365 #DIV/0! #DIV/0! 147 40.33 TALIWANG TALIWANG - - 1046 #DIV/0! #DIV/0! 598 57.24 BRANG REA BRANG REA - - 296 #DIV/0! #DIV/0! 133 44.95 BRANG ENE BRANG ENE - - 121 #DIV/0! #DIV/0! 76 62.86 JEREWEH JEREWEH - - 198 #DIV/0! #DIV/0! 164 82.87 MALUK MALUK - - 283 #DIV/0! #DIV/0! 99 35.08 SEKONGKANG SEKONGKANG - - 102 #DIV/0! #DIV/0! 2 2.09 SEKONGKANG TONGO - - 92 #DIV/0! #DIV/0! 54 58.7

JUMLAH (KAB/KOTA) - - 2,724 - #DIV/0! - #DIV/0! 1,467 53.9

Sumber: Seksi Gizi Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011Keterangan :

1. Data belum menggunakan FORMAT BERBASIS GENDER

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIFNO KECAMATAN

JUMLAH BAYIPUSKESMAS L P L + P

Page 149: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 42

L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 POTO TANO POTO TANO 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!2 SETELUK SETELUK 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!3 TALIWANG TALIWANG 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!4 BRANG REA BRANG REA 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!5 BRANG ENE BRANG ENE 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!6 JEREWEH JEREWEH 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!7 MALUK MALUK 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!8 SEKONGKANG SEKONGKANG 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!9 SEKONGKANG TONGO 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

Sumber: Seksi Gizi Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011Keterangan : Tidak Ada Data

MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN SUMBAWA BARAT

TAHUN 2011

NO

PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI ANAK USIA 6-23 BULAN KELUARGA MISKIN

%KECAMATAN PUSKESMASANAK 6-23 BULAN

DARI KELUARGA MISKIN MENDAPAT MP-ASI

Page 150: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 43

ANAK BALITA (12-59 BULAN)

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 POTO TANO POTO TANO 1,097 #DIV/0! #DIV/0! 738 67.32 SETELUK SETELUK 1,825 #DIV/0! #DIV/0! 1,238 67.83 TALIWANG TALIWANG 5,218 #DIV/0! #DIV/0! 2,149 41.24 BRANG REA BRANG REA 1,485 #DIV/0! #DIV/0! 882 59.45 BRANG ENE BRANG ENE 602 #DIV/0! #DIV/0! 302 50.26 JEREWEH JEREWEH 994 #DIV/0! #DIV/0! 683 68.77 MALUK MALUK 1,407 #DIV/0! #DIV/0! 1,001 71.18 SEKONGKANG SEKONGKANG 511 #DIV/0! #DIV/0! 114 22.39 SEKONGKANG TONGO 459 #DIV/0! #DIV/0! 196 42.7

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 13,598 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 7,303 53.7

Sumber: Seksi Kesga Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011Keterangan :

1. Data belum menggunakan FORMAT BERBASIS GENDER

JUMLAH

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

CAKUPAN PELAYANAN ANAK BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

P L + P

MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN (MINIMAL 8 KALI)

LNO KECAMATAN PUSKESMAS

Page 151: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 44

JUMLAH BALITA DITIMBANG MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

1 POTO TANO POTO TANO 0 0 1,097 #DIV/0! #DIV/0! 628 57.2 #DIV/0! 284 #DIV/0! 284 45.2 #DIV/0! #DIV/0! 15 2.42 SETELUK SETELUK 0 0 1,825 #DIV/0! #DIV/0! 1,147 62.8 #DIV/0! 742 #DIV/0! 742 64.7 #DIV/0! #DIV/0! 31 2.73 TALIWANG TALIWANG 0 0 5,218 #DIV/0! #DIV/0! 3,337 64.0 #DIV/0! 2,163 #DIV/0! 2,163 64.8 #DIV/0! #DIV/0! 37 1.14 BRANG REA BRANG REA 0 0 1,485 #DIV/0! #DIV/0! 999 67.3 #DIV/0! 592 #DIV/0! 592 59.3 #DIV/0! #DIV/0! 15 1.55 BRANG ENE BRANG ENE 0 0 602 #DIV/0! #DIV/0! 381 63.3 #DIV/0! 184 #DIV/0! 184 48.3 #DIV/0! #DIV/0! 9 2.46 JEREWEH JEREWEH 0 0 994 #DIV/0! #DIV/0! 721 72.5 #DIV/0! 388 #DIV/0! 388 53.8 #DIV/0! #DIV/0! 5 0.77 MALUK MALUK 0 0 1,407 #DIV/0! #DIV/0! 865 61.5 #DIV/0! 480 #DIV/0! 480 55.5 #DIV/0! #DIV/0! 4 0.58 SEKONGKANG SEKONGKANG 0 0 511 #DIV/0! #DIV/0! 308 60.3 #DIV/0! 213 #DIV/0! 213 69.2 #DIV/0! #DIV/0! 2 0.69 SEKONGKANG TONGO 0 0 459 #DIV/0! #DIV/0! 326 71.0 #DIV/0! 183 #DIV/0! 183 56.1 #DIV/0! #DIV/0! 9 2.8

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 13,598 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 8,712 64.1 0 #DIV/0! 5,229 #DIV/0! 5,229 60.0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 127 1.5

Sumber: Seksi Gizi Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011Keterangan :

1. Data belum menggunakan FORMAT BERBASIS GENDER

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

L+P

BALITA

BGML+P L P

DITIMBANG BB NAIKL P

NO KECAMATAN PUSKESMASP

BALITA YANG ADALL+P

Page 152: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 45

CAKUPAN BALITA GIZI BURUK YANG MENDAPAT PERAWATAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

BALITA GIZI BURUK

L P L+P Σ % Σ % Σ %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 POTO TANO POTO TANO - 1 1 - 0.0 1 100.0 1 100.02 SETELUK SETELUK - - - - 0.0 - 0.0 - 0.03 TALIWANG TALIWANG 3 3 6 3 100.0 3 100.0 6 100.04 BRANG REA BRANG REA - 1 1 - 0.0 1 100.0 1 100.05 BRANG ENE BRANG ENE - - - - 0.0 - 0.0 - 0.06 JEREWEH JEREWEH - - - - 0.0 - 0.0 - 0.07 MALUK MALUK 1 1 2 1 100.0 1 100.0 2 100.08 SEKONGKANG SEKONGKANG 1 1 2 1 100.0 1 100.0 2 100.09 SEKONGKANG TONGO 2 - 2 2 100.0 - 0.0 2 100.0

JUMLAH (KAB/KOTA) 7 7 14 7 100.0 7 100.0 14 100.0

Sumber: Seksi Gizi Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

P L + PMENDAPAT PERAWATAN

NO KECAMATAN PUSKESMASL

JUMLAH

Page 153: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 46

MURID KELAS 1 SD DAN SETINGKAT

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 POTO TANO POTO TANO 125 107 232 124 99.20 107 100.00 231 99.572 SETELUK SETELUK 188 200 388 165 87.77 200 100.00 365 94.073 TALIWANG TALIWANG 529 500 1,029 503 95.09 446 89.20 949 92.234 BRANG REA BRANG REA 174 109 283 174 100.00 99 90.83 273 96.475 BRANG ENE BRANG ENE 60 68 128 60 100.00 60 88.24 120 93.756 JEREWEH JEREWEH 97 98 195 89 91.75 96 97.96 185 94.877 MALUK MALUK 166 159 325 162 97.59 116 72.96 278 85.548 SEKONGKANG SEKONGKANG 52 54 106 42 80.77 42 77.78 84 79.259 SEKONGKANG TONGO 66 50 116 40 60.61 32 64.00 72 62.07

JUMLAH (KAB/KOTA) 1,457 1,345 2,802 1,359 93.27 1,198 89.07 2,557 91.26

CAKUPAN PENJARINGAN KESEHATAN SISWA SD & SETINGKAT 93.27 89.07 91.26

Sumber: Seksi Promkes Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

L + P

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

CAKUPAN PENJARINGAN KESEHATAN SISWA SD & SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

NO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAHMENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN

L P

Page 154: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 47

MURID SD DAN SETINGKAT

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 POTO TANO POTO TANO 1,257 #DIV/0! #DIV/0! 0 0.02 SETELUK SETELUK 1,953 #DIV/0! #DIV/0! 0 0.03 TALIWANG TALIWANG 5,750 #DIV/0! #DIV/0! 0 0.04 BRANG REA BRANG REA 1,555 #DIV/0! #DIV/0! 0 0.05 BRANG ENE BRANG ENE 629 #DIV/0! #DIV/0! 0 0.06 JEREWEH JEREWEH 1,146 #DIV/0! #DIV/0! 0 0.07 MALUK MALUK 1,690 #DIV/0! #DIV/0! 0 0.08 SEKONGKANG SEKONGKANG 580 #DIV/0! #DIV/0! 0 0.09 SEKONGKANG TONGO 609 #DIV/0! #DIV/0! 0 0.0

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 15,189 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 0.0

Sumber: Seksi Promkes Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011Keterangan :

1. Data belum menggunakan FORMAT BERBASIS GENDER2. Kolom 7 seterusnya Tidak Ada Data

L

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

NO KECAMATAN PUSKESMAS

CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN SISWA SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

P L + PJUMLAH

MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN SESUAI STANDAR

Page 155: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 48

L P L+P L % P % L+P %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 POTO TANO POTO TANO 341 #DIV/0! #DIV/0! 274 80.35 2 SETELUK SETELUK 3,243 #DIV/0! #DIV/0! 2,467 76.07 3 TALIWANG TALIWANG 4,434 #DIV/0! #DIV/0! 3,540 79.84 4 BRANG REA BRANG REA 821 #DIV/0! #DIV/0! 624 76.00 5 BRANG ENE BRANG ENE 594 #DIV/0! #DIV/0! 1,678 282.49 6 JEREWEH JEREWEH 530 #DIV/0! #DIV/0! 430 81.13 7 MALUK MALUK 411 #DIV/0! #DIV/0! 345 83.94 8 SEKONGKANG SEKONGKANG 525 #DIV/0! #DIV/0! 515 98.10 9 SEKONGKANG TONGO 469 #DIV/0! #DIV/0! 300 63.97

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 11,368 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 10,173 89.49

Sumber: Seksi Kesga Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011Keterangan :

1. Data belum menggunakan FORMAT BERBASIS GENDER

JUMLAH MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN

USILA (60TAHUN+)

CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN USIA LANJUT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

NO KECAMATAN PUSKESMAS

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

Page 156: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 49

MEMPUNYAI KEMAMPUAN YAN. GADAR LEVEL I

JUMLAH %1 2 3 4 5

1 RUMAH SAKIT UMUM 0 0 #DIV/0!

2 RUMAH SAKIT JIWA 0 0 #DIV/0!

3 RUMAH SAKIT KHUSUS LAINNYA 0 0 #DIV/0!

4 PUSKESMAS PERAWATAN 3 3 100.00

5 SARANA YANKES.LAINNYA 1 1 100.00

JUMLAH (KAB/KOTA) 4 4 100.00

Sumber: Seksi Farmasi dan Sarkes Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

PERSENTASE SARANA KESEHATAN DENGAN KEMAMPUAN PELAYANAN GAWAT DARURAT (GADAR ) LEVEL I

NO SARANA KESEHATAN JUMLAH SARANA

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

Page 157: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 50

JUMLAH PENDERITA DAN KEMATIAN PADA KLB MENURUT JENIS KLB

YANG TERSERANG

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19

1 DIARE 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

Sumber: Seksi P2P Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

JUMLAH PENDUDUK TERANCAMJUMLAH

KEC

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

JUMLAH DESA

CFR (%)NO

JENIS KEJADIAN LUAR BIASA

ATTACK RATE (%)JUMLAH PENDERITA JUMLAH KEMATIAN

Page 158: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 51

DESA/KELURAHAN TERKENA KLB YANG DITANGANI < 24 JAM MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

JUMLAH

RATA2 KEJADIAN DESA/KELURAHAN KLB PER JUMLAH

DESA/KELURAHAN

DITANGANI <24 JAM

%

1 2 3 4 5 6 7 8

1 POTO TANO POTO TANO 8 0 0.00 0 #DIV/0!2 SETELUK SETELUK 10 0 0.00 0 #DIV/0!3 TALIWANG TALIWANG 15 0 0.00 0 #DIV/0!4 BRANG REA BRANG REA 9 0 0.00 0 #DIV/0!5 BRANG ENE BRANG ENE 6 0 0.00 0 #DIV/0!6 JEREWEH JEREWEH 4 0 0.00 0 #DIV/0!7 MALUK MALUK 5 0 0.00 0 #DIV/0!8 SEKONGKANG SEKONGKANG 3 0 0.00 0 #DIV/0!9 SEKONGKANG TONGO 4 0 0.00 0 #DIV/0!

JUMLAH (KAB/KOTA) 64 0 0.00 0 #DIV/0!

Sumber: Seksi P2P Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

DESA/KELURAHAN TERKENA KLB

NO PUSKESMASJUMLAH

DESA/KELURAHANKECAMATAN

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

Page 159: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 52

PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT

L P L + P L P L + P L P L + P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 POTO TANO POTO TANO 16 13 29 30 14 44 0.5 0.9 0.72 SETELUK SETELUK - - - 15 19 34 0.0 0.0 0.03 TALIWANG TALIWANG 7 3 10 207 187 394 0.0 0.0 0.04 BRANG REA BRANG REA - - - 57 77 134 0.0 0.0 0.05 BRANG ENE BRANG ENE - - - 14 24 38 0.0 0.0 0.06 JEREWEH JEREWEH 12 - 12 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!7 MALUK MALUK 16 18 34 83 98 181 0.2 0.2 0.28 SEKONGKANG SEKONGKANG - 1 1 31 27 58 0.0 0.0 0.09 SEKONGKANG TONGO - - - - 2 2 #DIV/0! 0.0 0.0

JUMLAH (KAB/ KOTA) 51 35 86 437 448 885 0.1 0.1 0.1

Sumber: SP2TP-LB4 Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

PENCABUTAN GIGI TETAP RASIO TUMPATAN/ PENCABUTAN

PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

NO PUSKESMASKECAMATAN TUMPATAN GIGI TETAP

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

Page 160: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 53

PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT PADA ANAK SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

L P L + P L % P % L + P % L P L + P L % P % L + P %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

1 POTO TANO POTO TANO 10 0.0 0.0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0!2 SETELUK SETELUK 14 0.0 0.0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0!3 TALIWANG TALIWANG 33 0.0 0.0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0!4 BRANG REA BRANG REA 13 0.0 0.0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0!5 BRANG ENE BRANG ENE 7 0.0 0.0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0!6 JEREWEH JEREWEH 8 0.0 0.0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0!7 MALUK MALUK 7 0.0 0.0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0!8 SEKONGKANG SEKONGKANG 4 0.0 0.0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0!9 SEKONGKANG TONGO 6 0.0 0.0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0!

JUMLAH (KAB/ KOTA) 102 - 0.0 - 0.0 - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!

Sumber: Seksi Promkes Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011Keterangan: Kolom 5 selanjutnya TIDAK ADA DATA

JUMLAH SD/MI

MENDAPAT YAN. GIGI

% %MURID SD/MI DIPERIKSA PERLU PERAWATAN

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

MENDAPAT PERAWATANNO PUSKESMASKECAMATAN JUMLAH MURID SD/MI

UKGS (PROMOTIF DAN PREVENTIF)

JUMLAH SD/MI

JUMLAH SD/MI DGN SIKAT GIGI

MASSAL

Page 161: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 54

PENYULUHAN KESEHATANJUMLAH SELURUH

KEGIATAN PENYULUHAN

KELOMPOK

JUMLAH KEGIATAN PENYULUHAN

MASSA

1 2 3 4 5

1 POTO TANO POTO TANO 101 12 SETELUK SETELUK 79 03 TALIWANG TALIWANG 112 604 BRANG REA BRANG REA 865 595 BRANG ENE BRANG ENE 88 06 JEREWEH JEREWEH 211 07 MALUK MALUK 110 08 SEKONGKANG SEKONGKANG 0 09 SEKONGKANG TONGO 0 0

SUB JUMLAH I 1566 1201 Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota 0 02 Rumah Sakit 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 1566 120

Sumber: Seksi Promkes Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

JUMLAH KEGIATAN PENYULUHAN KESEHATAN

NO KECAMATAN PUSKESMAS

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

Page 162: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 55

JUMLAH PESERTA JAMINAN KESEHATAN PRA BAYAR

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

1 POTO TANO POTO TANO 4,727 4,600 9,327 104 0 2,455 6,761 0 0 9,320 0.0 0.0 99.92 SETELUK SETELUK 7,801 7,623 15,424 1,105 0 5,150 9,264 0 0 15,519 0.0 0.0 100.63 TALIWANG TALIWANG 22,219 21,917 44,136 2,627 0 14,791 26,695 0 0 44,113 0.0 0.0 99.94 BRANG REA BRANG REA 6,404 6,094 12,498 380 0 4,706 7,531 0 0 12,617 0.0 0.0 101.05 BRANG ENE BRANG ENE 2,580 2,508 5,088 51 0 1,191 3,838 0 0 5,080 0.0 0.0 99.86 JEREWEH JEREWEH 4,175 4,195 8,370 590 0 2,921 4,899 0 0 8,410 0.0 0.0 100.57 MALUK MALUK 6,206 5,723 11,929 235 0 2,365 9,300 0 0 11,900 0.0 0.0 99.88 SEKONGKANG SEKONGKANG 2,145 2,157 4,302 397 0 3,198 4,640 0 0 8,235 0.0 0.0 191.49 SEKONGKANG TONGO 2,017 1,860 3,877 0 0 0 0 0 0 0 0.0 0.0 0.0

JUMLAH (KAB/KOTA) 58,274 56,677 114,951 0 0 5,489 0 0 0 0 0 36,777 0 0 72,928 0 0 115,194PERSENTASE (KAB/KOTA) 0.0 0.0 4.8 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 32.0 0.0 0.0 63.4 0.0 0.0 100.2 0.0 0.0 100.2

Sumber: Seksi Jamkesmas Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011Keterangan :

1. Data belum menggunakan FORMAT BERBASIS GENDER

CAKUPAN JAMINAN PEMELIHARAAN KESEHATAN PRA BAYAR MENURUT JENIS JAMINAN, JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

%JUMLAH PENDUDUK

ASKESNO

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

KECAMATAN PUSKESMAS JAMSOSTEK ASKESKIN/JAMKESMAS LAINNYA JUMLAH

Page 163: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 56

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

1 POTO TANO POTO TANO 2,455 #DIV/0! #DIV/0! 2,455 100.0 #DIV/0! #DIV/0! 1,532 62.4 #DIV/0! #DIV/0! - 0.02 SETELUK SETELUK 5,150 #DIV/0! #DIV/0! 5,150 100.0 #DIV/0! #DIV/0! 645 12.5 #DIV/0! #DIV/0! - 0.03 TALIWANG TALIWANG 14,791 #DIV/0! #DIV/0! 14,791 100.0 #DIV/0! #DIV/0! 1,273 8.6 #DIV/0! #DIV/0! - 0.04 BRANG REA BRANG REA 4,706 #DIV/0! #DIV/0! 4,706 100.0 #DIV/0! #DIV/0! 377 8.0 #DIV/0! #DIV/0! - 0.05 BRANG ENE BRANG ENE 1,191 #DIV/0! #DIV/0! 1,191 100.0 #DIV/0! #DIV/0! 149 12.5 #DIV/0! #DIV/0! - 0.06 JEREWEH JEREWEH 2,921 #DIV/0! #DIV/0! 2,921 100.0 #DIV/0! #DIV/0! 644 22.0 #DIV/0! #DIV/0! - 0.07 MALUK MALUK 2,365 #DIV/0! #DIV/0! 2,365 100.0 #DIV/0! #DIV/0! 572 24.2 #DIV/0! #DIV/0! - 0.08 SEKONGKANG SEKONGKANG 3,198 #DIV/0! #DIV/0! 3,198 100.0 #DIV/0! #DIV/0! 114 3.6 #DIV/0! #DIV/0! - 0.09 SEKONGKANG TONGO - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 61 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0!

JUMLAH (KAB/KOTA) - - 36,777 - #DIV/0! - #DIV/0! 36,777 100.0 - #DIV/0! - #DIV/0! 5,367 14.6 - #DIV/0! - #DIV/0! - 0.0

Sumber: Seksi Jamkesmas Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011Keterangan :

1. Data belum menggunakan FORMAT BERBASIS GENDER

L + PPP

CAKUPAN PELAYANAN RAWAT JALAN MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN) MENURUT STRATA SARANA KESEHATAN, JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

NO KECAMATAN PUSKESMAS

MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN)

L

TAHUN 2011

L + P

PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN (PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 2 DAN STRATA

3)

KABUPATEN SUMBAWA BARAT

L

JUMLAH YANG ADA

MENDAPAT YANKES RAWAT JALAN

L + P

DICAKUP ASKESKIN/JAMKESMAS

P

PELAYANAN KESEHATAN DASAR (PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 1)

L

Page 164: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 57

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 POTO TANO POTO TANO - - 2,455 #DIV/0! #DIV/0! - 0.0 #DIV/0! #DIV/0! - 0.02 SETELUK SETELUK - - 5,150 #DIV/0! #DIV/0! 41 0.8 #DIV/0! #DIV/0! - 0.03 TALIWANG TALIWANG - - 14,791 #DIV/0! #DIV/0! 155 1.0 #DIV/0! #DIV/0! - 0.04 BRANG REA BRANG REA - - 4,706 #DIV/0! #DIV/0! 39 0.8 #DIV/0! #DIV/0! - 0.05 BRANG ENE BRANG ENE - - 1,191 #DIV/0! #DIV/0! - 0.0 #DIV/0! #DIV/0! - 0.06 JEREWEH JEREWEH - - 2,921 #DIV/0! #DIV/0! 69 2.4 #DIV/0! #DIV/0! - 0.07 MALUK MALUK - - 2,365 #DIV/0! #DIV/0! 21 0.9 #DIV/0! #DIV/0! - 0.08 SEKONGKANG SEKONGKANG - - 3,198 #DIV/0! #DIV/0! 61 1.9 #DIV/0! #DIV/0! - 0.09 SEKONGKANG TONGO - - - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0!

JUMLAH (KAB/KOTA) - - 36,777 - #DIV/0! - #DIV/0! 386 1.0 - #DIV/0! - #DIV/0! - 0.0

Sumber: Seksi Jamkesmas Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011Keterangan :

1. Data belum menggunakan FORMAT BERBASIS GENDER

L P L + P

JUMLAH YANG ADA

MENDAPAT YANKES RAWAT INAP

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

CAKUPAN PELAYANAN RAWAT INAP MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN) MENURUT STRATA SARANA KESEHATAN, JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

PELAYANAN KESEHATAN DASAR (PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 1)

L P L + P

PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN (PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 2 DAN STRATA 3)

NO KECAMATAN PUSKESMAS

MASYARAKAT MISKIN DAN HAMPIR MISKIN

Page 165: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 58

JUMLAH KUNJUNGAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA

L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 POTO TANO 9,017 11,691 20,708 127 177 304 02 SETELUK 12,388 16,873 29,261 718 695 1,413 03 TALIWANG 18,025 24,172 42,197 1,800 1,919 3,719 04 BRANG REA 5,583 7,342 12,925 297 219 516 05 BRANG ENE 5,786 8,292 14,078 0 0 0 06 JEREWEH 3,002 4,871 7,873 253 238 491 07 MALUK 6,726 8,604 15,330 205 216 421 08 SEKONGKANG 1,462 1,772 3,234 228 241 469 09 TONGO 10,031 988 11,019 794 0 794 0

SUB JUMLAH I 72,020 84,605 156,625 4,422 3,705 8,127 0 0 01 RS …. 0 0 02 RS …. 0 0 03 RS …. 0 0 04 RS …. 0 0 0

0 0 0SUB JUMLAH II 0 0 0 0 0 0 0 0 0

1 Sarana Yankes lainnya (sebutkan) 0 0 02 Sarana Yankes lainnya (sebutkan) 0 0 03 Sarana Yankes lainnya (sebutkan) 0 0 04 Sarana Yankes lainnya (sebutkan) 0 0 0

0 0 0SUB JUMLAH III 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 72,020 84,605 156,625 4,422 3,705 8,127 0 0 0

JUMLAH PENDUDUK KAB/KOTA 58,274 56,677 114,951 58,274 56,677 114,951

CAKUPAN KUNJUNGAN (%) 123.6 149.3 136.3 7.6 6.5 7.1

Sumber: SP2TP Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

NO SARANA PELAYANAN KESEHATAN

JUMLAH KUNJUNGAN RAWAT JALAN , RAWAT INAP, DAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA DI SARANA PELAYANAN KESEHATAN

RAWAT JALAN RAWAT INAP JUMLAH

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

Page 166: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 59

L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19

1 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!2 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!3 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!4 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!5 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!6 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!7 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!8 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!9 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

10 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!11 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!12 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!13 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!14 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!15 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!16 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!17 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!18 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!19 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!20 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

- - - - - - - - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

Sumber: ……………… (sebutkan)

Keterangan: a termasuk rumah sakit swasta

b Jenis rumah sakit RS umum atau RS khusus, untuk RS khusus sebutkan jenis kekhususannya (RS Jiwa, RS TB Paru, RS Kusta, dll) Tidak Ada Data karena belum ada Rumah Sakit

PASIEN KELUAR MATI ≥ 48 JAM DIRAWATNO

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

NAMA RUMAH SAKITa

JUMLAH TEMPAT TIDUR

ANGKA KEMATIAN PASIEN DI RUMAH SAKIT

KABUPATEN/KOTA

GDR NDRJENIS RSb PASIEN KELUAR MATI

PASIEN KELUAR (HIDUP + MATI)

Page 167: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 60

PASIEN KELUAR (HIDUP + MATI)

PASIEN KELUAR MATI

PASIEN KELUAR MATI ≥ 48 JAM

DIRAWAT

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 0 0 0 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!2 0 0 0 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!3 0 0 0 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!4 0 0 0 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!5 0 0 0 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!6 0 0 0 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!7 0 0 0 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!8 0 0 0 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!9 0 0 0 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

10 0 0 0 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!11 0 0 0 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!12 0 0 0 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!13 0 0 0 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!14 0 0 0 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!15 0 0 0 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!16 0 0 0 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!17 0 0 0 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!18 0 0 0 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!19 0 0 0 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!20 0 0 0 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 0 - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

Sumber: ……………… (sebutkan)Keterangan: a termasuk rumah sakit swasta

b Jenis rumah sakit RS umum atau RS khusus, untuk RS khusus sebutkan jenis kekhususannya (RS Jiwa, RS TB Paru, RS Kusta, dll) Tidak Ada Data karena belum ada Rumah Sakit

INDIKATOR KINERJA PELAYANAN DI RUMAH SAKIT

NONAMA RUMAH

SAKITa JENIS RSbJUMLAH TEMPAT TIDUR

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

JUMLAH PASIENJUMLAH HARI PERAWATAN

BOR LOS TOI

KABUPATEN/KOTA

Page 168: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

JUMLAHJUMLAH

DIPANTAU% DIPANTAU BER PHBS * %

1 2 3 4 5 6 7 8

1 POTO TANO POTO TANO 2,263 522 23.07 314 60.15 2 SETELUK SETELUK 3,859 67 1.74 10 14.93 3 TALIWANG TALIWANG 11,054 426 3.85 128 30.05 4 BRANG REA BRANG REA 3,075 658 21.40 157 23.86 5 BRANG ENE BRANG ENE 1,331 210 15.78 43 20.48 6 JEREWEH JEREWEH 2,023 185 9.14 128 69.19 7 MALUK MALUK 3,542 35 0.99 3 8.57 8 SEKONGKANG SEKONGKANG 1,126 142 12.61 53 37.32 9 SEKONGKANG TONGO 1,000 37 3.70 5 13.51

JUMLAH (KAB/KOTA) 29,273 2,282 7.80 841 36.85

Sumber: Seksi Promkes Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

RUMAH TANGGA

TABEL 61

NO KECAMATAN PUSKESMAS

PERSENTASE RUMAH TANGGA BERPERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMASKABUPATEN SUMBAWA BARAT

TAHUN 2011

Page 169: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

JUMLAH YANG ADA

JUMLAH YANG DIPERIKSA

% DIPERIKSAJUMLAH YANG

SEHAT% RUMAH

SEHAT

1 2 3 4 5 6 7 8

1 POTO TANO POTO TANO 2,245 2,245 100.0 1,625 72.42 SETELUK SETELUK 4,010 4,010 100.0 3,273 81.63 TALIWANG TALIWANG 10,233 10,233 100.0 7,549 73.84 BRANG REA BRANG REA 3,125 3,125 100.0 2,828 90.55 BRANG ENE BRANG ENE 1,311 1,311 100.0 826 63.06 JEREWEH JEREWEH 3,454 3,454 100.0 2,188 63.37 MALUK MALUK 2,749 2,749 100.0 2,385 86.88 SEKONGKANG SEKONGKANG 1,190 1,190 100.0 985 82.89 SEKONGKANG TONGO 727 727 100.0 442 60.8

JUMLAH (KAB/KOTA) 29,044 29,044 100.0 22,101 76.1

Sumber: Seksi Penyehatan Lingkungan Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

TABEL 62

PERSENTASE RUMAH SEHAT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

NO KECAMATAN PUSKESMAS

RUMAH

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

Page 170: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 63

RUMAH/BANGUNAN DIPERIKSA

JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8

1 POTO TANO POTO TANO 2,245 - #DIV/0!2 SETELUK SETELUK 4,010 - #DIV/0!3 TALIWANG TALIWANG 10,233 - #DIV/0!4 BRANG REA BRANG REA 3,125 - #DIV/0!5 BRANG ENE BRANG ENE 1,311 - #DIV/0!6 JEREWEH JEREWEH 3,454 - #DIV/0!7 MALUK MALUK 2,749 - #DIV/0!8 SEKONGKANG SEKONGKANG 1,190 - #DIV/0!9 SEKONGKANG TONGO 727 - #DIV/0!

JUMLAH ( KAB/KOTA) 29,044 - - - #DIV/0!

Sumber: Seksi Penyehatan Lingkungan Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011Keterangan : Kolom 5 dan seterusnya Tidak Ada Data

PERSENTASE RUMAH/BANGUNAN BEBAS JENTIK NYAMUK AEDES MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

RUMAH/BANGUNAN BEBAS JENTIKNO PUSKESMASKECAMATAN

JUMLAH RUMAH/BANGUNAN

YANG ADA

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

Page 171: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 64

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22

1 POTO TANO POTO TANO 2,596 2,596 100.0 - 0.0 35 1.3 - 0.0 411 15.8 - 0.0 - 0.0 821 31.6 1,267 48.82 SETELUK SETELUK 5,077 4,097 80.7 1 0.0 - 0.0 93 2.3 2,301 56.2 - 0.0 - 0.0 1,055 25.8 3,450 84.23 TALIWANG TALIWANG 11,522 9,942 86.3 - 0.0 4,975 50.0 162 1.6 4,735 47.6 - 0.0 - 0.0 - 0.0 9,872 99.34 BRANG REA BRANG REA 3,734 2,694 72.1 - 0.0 1,566 58.1 6 0.2 801 29.7 - 0.0 - 0.0 321 11.9 2,694 100.05 BRANG ENE BRANG ENE 1,792 1,792 100.0 - 0.0 230 12.8 - 0.0 1,055 58.9 - 0.0 - 0.0 - 0.0 1,285 71.76 JEREWEH JEREWEH 3,454 3,454 100.0 - 0.0 1,905 55.2 124 3.6 1,424 41.2 - 0.0 - 0.0 1 0.0 3,454 100.07 MALUK MALUK 2,875 2,875 100.0 - 0.0 - 0.0 - 0.0 1,709 59.4 - 0.0 - 0.0 112 3.9 1,821 63.38 SEKONGKANG SEKONGKANG 1,190 1,050 88.2 - 0.0 1,050 100.0 - 0.0 - 0.0 - 0.0 - 0.0 - 0.0 1,050 100.09 SEKONGKANG TONGO 1,084 708 65.3 40 5.6 536 75.7 - 0.0 73 10.3 - 0.0 - 0.0 59 8.3 708 100.0

JUMLAH (KAB/KOTA) 33,324 29,208 87.6 41 0.1 10,297 35.3 385 1.3 12,509 42.8 - 0.0 - 0.0 2,369 8.1 25,601 87.7

Sumber: Seksi Penyehatan Lingkungan Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

NO KECAMATANSGL MATA AIR

PUSKESMASJUMLAH

KELUARGA YANG ADA

JUMLAH KELUARGA DIPERIKSA

SUMBER AIR BERSIHNYA

% KELUARGA DIPERIKSA

PERSENTASE KELUARGA MENURUT JENIS SARANA AIR BERSIH YANG DIGUNAKAN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KEMASAN JUMLAH

JENIS SARANA AIR BERSIH

LEDENG SPT PAH LAINNYA

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

Page 172: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 65

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31

1 POTO TANO POTO TANO 2,596 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 - 0.02 SETELUK SETELUK 4,097 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 - 0.03 TALIWANG TALIWANG 9,942 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 - 0.04 BRANG REA BRANG REA 2,694 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 - 0.05 BRANG ENE BRANG ENE 1,792 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 - 0.06 JEREWEH JEREWEH 3,454 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 - 0.07 MALUK MALUK 2,875 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 - 0.08 SEKONGKANG SEKONGKANG 1,050 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 - 0.09 SEKONGKANG TONGO 708 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 - 0.0

JUMLAH (KAB/KOTA) 29,208 - 0.0 - 0.0 - 0.0 - 0.0 - 0.0 - 0.0 0 0.0 - 0.0 - 0.0 - 0.0 0 0.0 - 0.0 - 0.0

Sumber: Seksi Penyehatan Lingkungan Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011Keterangan : Kolom 6 dan seterusnya Tidak Ada Data

AIR SUNGAIPOMPA

SUMBER AIR MINUM KELUARGA

SUMUR TAK TERLINDUNG

LEDING ECERAN

KABUPATEN SUMBAWA BARAT

AIR ISI ULANGSUMUR

TERLINDUNGMATA AIR

TERLINDUNG

TAHUN 2011

LAIN-LAIN

KELUARGA DENGAN SUMBER

AIR MINUM TERLINDUNG

AIR HUJANMATA AIR TAK TERLINDUNG

AIR KEMASANLEDING

METERAN

PERSENTASE KELUARGA MENURUT SUMBER AIR MINUM YANG DIGUNAKAN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

NO KECAMATAN PUSKESMAS

JUMLAH KELUARGA DIPERIKSA

SUMBER AIR MINUMNYA

Page 173: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 66

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22

1 POTO TANO POTO TANO 2,596 809 31.2 809 100.0 809 100.0 2,022 77.9 2,022 100.0 2,022 100.0 2,245 86.5 2,245 100.0 1,343 59.82 SETELUK SETELUK 5,077 4,056 79.9 4,056 100.0 3,127 77.1 3,431 67.6 3,431 100.0 2,759 80.4 4,010 79.0 4,010 100.0 1,799 44.93 TALIWANG TALIWANG 11,522 11,522 100.0 11,522 100.0 8,707 75.6 7,364 63.9 7,364 100.0 7,323 99.4 10,233 88.8 10,233 100.0 7,568 74.04 BRANG REA BRANG REA 3,734 3,734 100.0 3,734 100.0 2,408 64.5 1 0.0 1 100.0 1 100.0 3,125 83.7 3,125 100.0 2,079 66.55 BRANG ENE BRANG ENE 1,792 900 50.2 900 100.0 680 75.6 722 40.3 722 100.0 446 61.8 1,311 73.2 1,311 100.0 683 52.16 JEREWEH JEREWEH 3,454 2,600 75.3 2,600 100.0 2,265 87.1 2,097 60.7 2,097 100.0 1,808 86.2 3,454 100.0 3,454 100.0 2,731 79.17 MALUK MALUK 2,875 2,869 99.8 2,869 100.0 2,569 89.5 1,412 49.1 1,412 100.0 787 55.7 2,749 95.6 2,749 100.0 1,262 45.98 SEKONGKANG SEKONGKANG 1,190 1,190 100.0 1,190 100.0 985 82.8 1,190 100.0 1,190 100.0 1,085 91.2 1,190 100.0 1,190 100.0 592 49.79 SEKONGKANG TONGO 1,084 1,084 100.0 1,084 100.0 442 40.8 - 0.0 - 0.0 - 0.0 727 67.1 727 100.0 247 34.0

JUMLAH (KAB/KOTA) 33,324 28,764 86.3 28,764 100.0 21,992 76.5 18,239 54.7 18,239 100.0 16,231 89.0 29,044 87.2 29,044 100.0 18,304 63.0

Sumber: Seksi Penyehatan Lingkungan Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

PERSENTASE KELUARGA DENGAN KEPEMILIKAN SARANA SANITASI DASAR MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

NO KECAMATAN SEHATKELUARGA

MEMILIKISEHAT

JAMBAN TEMPAT SAMPAH

KELUARGA DIPERIKSA

KELUARGA MEMILIKI

PUSKESMASJUMLAH

KELUARGA

PENGELOLAAN AIR LIMBAH

KELUARGA MEMILIKI

SEHATKELUARGA DIPERIKSA

KELUARGA DIPERIKSA

Page 174: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 67

JUM

LAH

YG

A

DA

JUM

LAH

D

IPE

RIK

SA

JUM

LAH

S

EH

AT

% S

EH

AT

JUM

LAH

YG

A

DA

JUM

LAH

D

IPE

RIK

SA

JUM

LAH

S

EH

AT

% S

EH

AT

JUM

LAH

YG

A

DA

JUM

LAH

D

IPE

RIK

SA

JUM

LAH

S

EH

AT

% S

EH

AT

JUM

LAH

YG

A

DA

JUM

LAH

D

IPE

RIK

SA

JUM

LAH

S

EH

AT

% S

EH

AT

JUM

LAH

YG

A

DA

JUM

LAH

D

IPE

RIK

SA

JUM

LAH

S

EH

AT

% S

EH

AT

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 20 21 22 23 24

1 POTO TANO POTO TANO - - - #DIV/0! 20 20 16 80.00 - - - #DIV/0! - - - #DIV/0! 20 20 16 80.00 2 SETELUK SETELUK - - - #DIV/0! 4 4 4 100.00 1 1 1 100.00 - - - #DIV/0! 5 5 5 1003 TALIWANG TALIWANG 4 4 4 100.00 42 25 21 84.00 1 1 - - - - - #DIV/0! 47 30 25 83.3334 BRANG REA BRANG REA - - - #DIV/0! 8 8 8 100.00 - - - #DIV/0! - - - #DIV/0! 8 8 8 1005 BRANG ENE BRANG ENE - - - #DIV/0! - - - #DIV/0! - - - #DIV/0! - - - #DIV/0! 0 0 0 #DIV/0!6 JEREWEH JEREWEH - - - #DIV/0! 2 2 2 100.00 1 1 1 100.00 - - - #DIV/0! 3 3 3 1007 MALUK MALUK 5 5 5 100.00 46 46 33 71.74 1 1 1 100.00 - - - #DIV/0! 52 52 39 758 SEKONGKANG SEKONGKANG 3 3 3 100.00 12 10 10 100.00 1 1 1 100.00 11 11 11 100.00 27 25 25 1009 SEKONGKANG TONGO - - - #DIV/0! - - - #DIV/0! - - #DIV/0! - - - #DIV/0! 0 0 0 #DIV/0!

JUMLAH (KAB/KOTA) 12 12 12 100.00 134 115 94 81.74 5 5 4 80.00 11 11 11 100.00 162 143 121 84.62

Sumber: Seksi Penyehatan Lingkungan Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

PERSENTASE TEMPAT UMUM DAN PENGELOLAAN MAKANAN (TUPM) SEHAT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

JUMLAH TUPM

NO PUSKESMAS

HOTEL PASAR TUPM LAINNYARESTORAN/R-MAKAN

KECAMATAN

Page 175: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA %

1 2 3 4 5 6 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

1 POTO TANO POTO TANO 1 1 100.0 #DIV/0! 16 16 100.0 17 17 100.0 17 16 94.1 8 8 100.0 59 58 98.3 2 SETELUK SETELUK 1 1 100.0 #DIV/0! 37 37 100.0 14 14 100.0 15 15 100.0 6 6 100.0 73 73 100.0 3 TALIWANG TALIWANG 1 1 100.0 #DIV/0! 56 44 78.6 62 17 27.4 32 32 100.0 14 14 100.0 165 108 65.5 4 BRANG REA BRANG REA 1 1 100.0 #DIV/0! 21 21 100.0 25 25 100.0 17 17 100.0 - - #DIV/0! 64 64 100.0 5 BRANG ENE BRANG ENE 1 1 100.0 #DIV/0! 9 5 55.6 6 6 100.0 9 7 77.8 7 7 100.0 32 26 81.3 6 JEREWEH JEREWEH 1 1 100.0 #DIV/0! 12 12 100.0 17 17 100.0 16 16 100.0 7 7 100.0 53 53 100.0 7 MALUK MALUK 1 1 100.0 #DIV/0! 8 8 100.0 11 6 54.5 10 5 50.0 4 4 100.0 34 24 70.6 8 SEKONGKANG SEKONGKANG 1 1 100.0 #DIV/0! 5 5 100.0 5 5 100.0 8 8 100.0 2 2 100.0 21 21 100.0 9 SEKONGKANG TONGO 1 1 100.0 #DIV/0! 1 1 100.0 5 5 100.0 - - #DIV/0! - - #DIV/0! 7 7 100.0

JUMLAH (KAB/KOTA) 9 9 100.0 - - #DIV/0! 165 149 90.3 162 112 69.1 124 116 93.5 48 48 100.0 508 434 85.4

Sumber: Seksi Penyehatan Lingkungan Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

TABEL 68

NO KECAMATAN

PERSENTASE INSTITUSI DIBINA KESEHATAN LINGKUNGANNYA MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

JUMLAHSARANA LAINPERKANTORANPUSKESMAS

SARANA PENDIDIKAN SARANA IBADAHINSTALASI

PENGOLAHAN AIR MINUM

SARANA PELAYANAN KESEHATAN

Page 176: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 69

NO NAMA OBAT SATUAN STOCK OBAT PEMAKAIAN RATA-

RATA/ BULAN

TINGKAT KECUKUPAN

(BULAN)

PERSENTASE TINGKAT

KECUKUPAN1 2 3 4 5 6 71 Amoksisilin sirup kering 125 mg/ml Btl 60 ml 14,668 923 15.89 88.302 Amoksisilin kapsul 500 mg Ktk @ 120 kap 478,370 37,830 12.65 70.253 Antasida DOEN tablet Btl @ 1000 tab 216,690 18,091 11.98 66.544 Antalgin tablet 500 mg Btl @ 1000 tab 147,800 227 650.24 3612.465 Deksametason inj 5 mg/ml – 2ml Ktk @ 100 ampul 6,029 259 23.28 129.326 Dekstrometorfan Sirup 10 mg/5ml Btl 60 ml 1,860 160 11.63 64.627 Dekstrometorfan Tab 15 mg Btl @ 1000 tab 74,600 1,153 64.72 359.548 Difenhidramin HCl inj 10 mg/ml-1ml Ktk @ 100 ampul 3,157 126 25.08 139.319 Gliserin Guaiakolat tab 100 mg Btl @ 1000 tab 396,000 14,986 26.43 146.8110 Glukosa Larutan Infus 5 % steril Btl 500 ml 7,600 342 22.25 123.6011 Ibuprofen tablet 200 mg Btl @ 100 tab 47,200 3,556 13.27 73.7312 Kloramfenikol kapsul 250 mg Btl @ 250 Kapsul 28,400 3,519 8.07 44.8413 Kotrimoksazol tablet 480 mg Btl @ 100 tab 97,280 4,591 21.19 117.7314 Kotrimoksazol tablet 120 mg Btl @ 100 tab - 77 15 Kotrimoksazol Sirup Btl 60 ml 4,019 562 7.16 39.7616 Klorfeniramini Maleat tab 4 mg Tablet 487,740 18,361 26.56 147.5817 Kloroquin tablet Tablet 31,000 91 341.03 1894.6318 Natrium Klorida Infus 0,9 % steril Btl 500 ml 9,096 105 86.30 479.4419 Parasetamol Tablet 500 mg Btl @ 1000 tab 538,570 35,296 15.26 84.7720 Ringer Laktat Infus steril Btl 500 ml 15,831 1,897 8.35 46.3721 Vitamin B Kompleks Kapsul Btl @ 1000 Kapsul 159,900 18,555 8.62 47.8822 Retinol 200.000 IU Btl @ 30 Kapsul 2,750 23 121.15 673.0323 Tablet Tambah darah Ktk @ 30 Tablet 45,800 937 48.87 271.5224 Multivitamin Sirup Botol - - #DIV/0! #DIV/0!25 Garam Oralit Bungkus 10,605 2,988 3.55 19.7226 OAT Kat 1 Pkt - 2 27 OAT Kat 2 Pkt 12 1 10.91 60.6128 OAT Kat 3 Pkt - - #DIV/0! #DIV/0!29 OAT Kat Sisipan Pkt 1 - #DIV/0! #DIV/0!30 OAT Kat Anak Pkt 6 1 4.29 23.8131 Pyrantel Pamoat 125 mg tablet Btl @ 1000 Tablet 2,500 72 34.53 191.8432 Salep 2-4 Pot 1,751 62 28.33 157.4133 Infus set dewasa Kantong 4,906 551 8.90 49.4634 Infus set anak Kantong 3,889 274 14.19 78.82

Sumber: IFK Sumbawa Barat Tahun 2011

KETERSEDIAAN OBAT MENURUT JENIS OBAT KABUPATEN SUMBAWA BARAT

TAHUN 2011

Page 177: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 70

JUMLAH SARANA PELAYANAN KESEHATAN MENURUT KEPEMILIKAN

PEMILIKAN/PENGELOLA

KEMENKES PEM.PROV PEM.KAB/KOTA TNI/POLRI BUMN SWASTA JUMLAH

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1 RUMAH SAKIT UMUM 0 0 0 0 0 0 - 2 RUMAH SAKIT JIWA 0 0 0 0 0 0 - 3 RUMAH SAKIT BERSALIN 0 0 0 0 0 0 - 4 RUMAH SAKIT KHUSUS LAINNYA 0 0 0 0 0 0 - 5 PUSKESMAS PERAWATAN 3 6 PUSKESMAS NON PERAWATAN 6 7 PUSKESMAS KELILING 9 8 PUSKESMAS PEMBANTU 27 9 RUMAH BERSALIN 0 0 0 0 0 0 -

10 BALAI PENGOBATAN/KLINIK 0 0 0 0 0 1 1 11 PRAKTIK DOKTER BERSAMA 0 0 - 12 PRAKTIK DOKTER PERORANGAN 0 27 27 13 PRAKTK PENGOBATAN TRADISIONAL 0 0 - 14 POSKESDES 63 15 POSYANDU 199 16 APOTEK 7 7 17 TOKO OBAT 1 1 18 GFK 1 1 19 INDUSTRI OBAT TRADISIONAL - 20 INDUSTRI KECIL OBAT TRADISIONAL 3 3

Sumber:1. Seksi Farmasi dan Sarkes Dinas Kesehatan KSB Tahun 20112. Seksi Ketenagaan Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

NO FASILITAS KESEHATAN

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

Page 178: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 71

JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7

1 RUMAH SAKIT UMUM 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!

2 RUMAH SAKIT JIWA 0 0 #DIV/0!

3 RUMAH SAKIT KHUSUS 0 0 #DIV/0!

4 PUSKESMAS 9 2 22.22

JUMLAH (KAB/KOTA) 9 2 22.22

Sumber: Seksi Farmasi dan Sarkes Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

NO SARANA KESEHATAN JUMLAH

SARANA PELAYANAN KESEHATAN DENGAN KEMAMPUAN LABKES DAN MEMILIKI 4 SPESIALIS DASAR

LABORATORIUM KESEHATAN 4 (EMPAT) SPESIALIS DASAR

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

Page 179: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 72

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 POTO TANO POTO TANO 0 0.00 17 85.00 3 15.00 0 0.00 20 100.00 3 15.002 SETELUK SETELUK 5 16.67 24 80.00 1 3.33 0 0.00 30 100.00 1 3.333 TALIWANG TALIWANG 5 7.94 13 20.63 36 57.14 9 14.29 63 100.00 45 71.434 BRANG REA BRANG REA 0 0.00 9 32.14 19 67.86 0 0.00 28 100.00 19 67.865 BRANG ENE BRANG ENE 3 33.33 4 44.44 1 11.11 1 11.11 9 100.00 2 22.226 JEREWEH JEREWEH 0 0.00 8 44.44 10 55.56 0 0.00 18 100.00 10 55.567 MALUK MALUK 6 40.00 9 60.00 0 0.00 0 0.00 15 100.00 0 0.008 SEKONGKANG SEKONGKANG 0 0.00 1 16.67 5 83.33 0 0.00 6 100.00 5 83.339 SEKONGKANG TONGO 6 60.00 4 40.00 0 0.00 0 0.00 10 100.00 0 0.00

25 12.56 89 44.72 75 37.69 10 5.03 199 100.00 85 42.711.43

Sumber: Seksi Promkes Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

KECAMATAN PUSKESMAS

RASIO POSYANDU PER 100 BALITA

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

JUMLAH POSYANDU MENURUT STRATA, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

JUMLAH (KAB/KOTA)

POSYANDU

PRATAMA MADYA PURNAMA MANDIRI JUMLAHPOSYANDU

AKTIFNO

Page 180: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 73

JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9

1 POTO TANO POTO TANO 8 8 100.00 8 100.00 8 20 2 SETELUK SETELUK 10 10 100.00 10 100.00 10 30 3 TALIWANG TALIWANG 15 14 93.33 14 100.00 15 63 4 BRANG REA BRANG REA 9 9 100.00 9 100.00 9 28 5 BRANG ENE BRANG ENE 6 6 100.00 6 100.00 6 9 6 JEREWEH JEREWEH 4 4 100.00 4 100.00 4 18 7 MALUK MALUK 5 5 100.00 5 100.00 5 15 8 SEKONGKANG SEKONGKANG 3 2 66.67 2 100.00 2 6 9 SEKONGKANG TONGO 4 4 100.00 4 100.00 4 10

JUMLAH (KAB/KOTA) 64 62 96.88 62 100.00 63 199

Sumber: Seksi Promkes Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

UPAYA KESEHATAN BERSUMBERDAYA MASYARAKAT (UKBM) MENURUT KECAMATAN

NO KECAMATAN

JUMLAH

DESA/ KELURAHAN

POSKESDESPUSKESMAS

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

DESA SIAGA DESA SIAGA AKTIFPOSYANDU

Page 181: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 74

DR SPESIALIS a DOKTER UMUM

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 12 13 14 9 10 11

1 Puskesmas Seteluk - - - - 2 2 - 2 2 - 1 1 2 Puskesmas Taliwang - - - 3 3 6 3 3 6 1 2 3 3 Puskesmas Brang Rea - - - - 1 1 - 1 1 - 1 1 4 Puskesmas Jereweh - - - - 3 3 - 3 3 - 1 1 5 Puskesmas Maluk - - - 1 1 2 1 1 2 1 1 2 6 Puskesmas Sekongkang - - - 1 1 2 1 1 2 - 1 1

JUMLAH TENAGA MEDIS DI SARANA KESEHATAN

JUMLAH DOKTER GIGI bNO UNIT KERJA

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

6 Puskesmas Sekongkang - - - 1 1 2 1 1 2 - 1 1 7 Puskesmas Poto Tano - - - 1 - 1 1 - 1 - - - 8 Puskesmas Brang Ene - - - 1 - 1 1 - 1 - - - 9 Puskesmas Tongo - - - 1 - 1 1 - 1 - - -

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) - - - 8 11 19 8 11 19 2 7 9 1 RS ………… - - - - - - - - - - - -

dst. (mencakup RS Pemerintah - - - - - - dan swasta dan termasuk - - - - - - pula Rumah Bersalin) - - - - - -

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) - - - - - - - - - - - -

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN 1 - 1 - - -

RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 0.0 0.0 0.0 15.4 19.4 17.4 13.7 19.4 16.5 3.4 12.4 7.8

INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - - - - - - - -

DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - - - 1 - 1 1 - 1 - - -

JUMLAH (KAB/KOTA) - - - 10 11 21 9 11 20 2 7 9

Sumber: Profil SDMK Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

Keterangan : a termasuk S3 b termasuk Dokter Gigi Spesialis

Page 182: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 75

BIDAN PERAWAT

L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1 Puskesmas Seteluk 7 8 15 1 1 2 10 19 29 11 20 31 2 Puskesmas Taliwang 10 19 29 1 1 2 11 56 67 12 57 69 3 Puskesmas Brang Rea 4 9 13 1 1 2 9 18 27 10 19 29 4 Puskesmas Jereweh 5 6 11 1 - 1 8 16 24 9 16 25 5 Puskesmas Maluk 4 8 12 - 2 2 8 22 30 8 24 32 6 Puskesmas Sekongkang 3 4 7 - - - 9 7 16 9 7 16 7 Puskesmas Poto Tano 1 8 9 - 1 1 7 12 19 7 13 20 8 Puskesmas Brang Ene 1 6 7 - - - 9 10 19 9 10 19 9 Puskesmas Tongo - 3 3 - - - 5 5 10 5 5 10

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 35 71 106 4 6 10 76 165 241 80 171 251 1 RS ………… - - - - - - - - - - - -

dst. (mencakup RS Pemerintah - - - - - - dan swasta dan termasuk - - - - - - pula Rumah Bersalin) - - - - - -

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) - - - - - - - - - - - -

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - - - - - - - - - - -

RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 92.21 137 302 218

INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - - - - - - - -

DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 2 2 4 3 1 4 8 5 13 11 6 17

JUMLAH (KAB/KOTA) 37 73 110 7 7 14 84 170 254 91 177 268

Sumber: Profil SDMK Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

Keterangan : a termasuk S2 dan S3 b termasuk SLTA, D-I, dan D-III

TAHUN 2011

JUMLAH TENAGA KEPERAWATAN DI SARANA KESEHATAN

BIDAN DIII BIDAN JUMLAHSARJANA KEPERAWATAN a PERAWAT bNO UNIT KERJA JUMLAH

KABUPATEN SUMBAWA BARAT

Page 183: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 76

TENAGA KEFARMASIAN TENAGA GIZI

APOTEKER DAN SARJANA FARMASI a

D-III FARMASI DAN ASS APOTEKER D-IV/SARJANA GIZI a DI DAN D-III GIZI

L P L + P L P L + P L P L + P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

1 Puskesmas Seteluk 1 1 2 - - - 1 1 2 - - - 1 3 4 1 3 4

2 Puskesmas Taliwang - 1 1 3 - 3 3 1 4 - - - 1 6 7 1 6 7

3 Puskesmas Brang Rea - 1 1 1 - 1 1 1 2 - - - 1 3 4 1 3 4

4 Puskesmas Jereweh - - - - 1 1 - 1 1 - - - - 2 2 - 2 2

5 Puskesmas Maluk 1 - 1 - - - 1 - 1 - - - - 2 2 - 2 2

6 Puskesmas Sekongkang - 2 2 1 - 1 1 2 3 - - - 1 - 1 1 - 1

7 Puskesmas Poto Tano - 1 1 - 1 1 - 2 2 - - - 1 1 2 1 1 2

8 Puskesmas Brang Ene 1 - 1 1 1 2 2 1 3 - - - 2 - 2 2 - 2

JUMLAH TENAGA KEFARMASIAN DAN GIZI DI SARANA KESEHATAN

NO UNIT KERJA JUMLAH JUMLAH

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

8 Puskesmas Brang Ene 1 - 1 1 1 2 2 1 3 - - - 2 - 2 2 - 2

9 Puskesmas Tongo 1 - 1 - - - 1 - 1 - - - - 1 1 - 1 1

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 4 6 10 6 3 9 10 9 19 - - - 7 18 25 7 18 25

1 RS ………… - - - - - - - - - - - - - - - - - -

dst. (mencakup RS Pemerintah - - - - - - - - - -

dan swasta dan termasuk - - - - - - - - - -

pula Rumah Bersalin) - - - - - - - - - -

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) - - - - - - - - - - - - - - - - - -

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - 1 1 1 - 1 - - - - - - - - - - - -

RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 17 16 17 12 32 22

INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - - - - - - - - - - - - - -

DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 1 1 2 - - - 1 1 2 - - - 1 2 3 1 2 3

JUMLAH (KAB/KOTA) 5 8 13 7 3 10 11 10 21 - - - 8 20 28 8 20 28

Sumber: Profil SDMK Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011Keterangan : a termasuk S2 dan S3

Page 184: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 77

TENAGA KESMAS TENAGA

SANITASI

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1 Puskesmas Seteluk - 1 1 - - - - 1 1 2 2 2 Puskesmas Taliwang - 1 1 - - - - 1 1 1 6 7 3 Puskesmas Brang Rea - 1 1 - - - - 1 1 3 3 6 4 Puskesmas Jereweh 1 1 2 - - - 1 1 2 3 1 4 5 Puskesmas Maluk 1 - 1 - - - 1 - 1 2 2 4 6 Puskesmas Sekongkang - 1 1 - - - - 1 1 2 1 3 7 Puskesmas Poto Tano 1 1 2 - - - 1 1 2 3 2 5 8 Puskesmas Brang Ene 1 1 2 - - - 1 1 2 3 1 4 9 Puskesmas Tongo 1 1 2 - - - 1 1 2 1 - 1

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 5 8 13 - - - 5 8 13 18 18 36 1 RS ………… - - - - - - - - - - - -

dst. (mencakup RS Pemerintah - - - - - - dan swasta dan termasuk - - - - - - pula Rumah Bersalin) - - - - - -

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) - - - - - - - - - - - -

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - - - - - - - - - - -

RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 8.6 14.1 11.3 30.9 31.8 31.3

INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - - - - - - - -

DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 8 4 12 - - - 8 4 12 3 4 7

JUMLAH (KAB/KOTA) 13 12 25 - - - 13 12 25 21 22 43

Sumber: Profil SDMK Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

Keterangan: a termasuk S2 dan S3 b termasuk D-I

JUMLAH TENAGA KESEHATAN MASYARAKAT DAN SANITASI DI SARANA KESEHATAN

NO UNIT KERJA JUMLAH SARJANA KESMAS a D-III KESMAS b

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

Page 185: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 78

ANALIS LAB. TEM & P.RONTG P.ANESTESIL P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

1 Puskesmas Seteluk 1 3 4 1 1 - 1 4 5 1 1 2 Puskesmas Taliwang 1 3 4 - - 1 3 4 - 3 Puskesmas Brang Rea 2 2 - - - 2 2 3 3 4 Puskesmas Jereweh 1 1 2 - - 1 1 2 - 5 Puskesmas Maluk 2 2 - - - 2 2 1 1 6 Puskesmas Sekongkang 1 1 - - 1 - 1 - 7 Puskesmas Poto Tano 1 1 - - 1 - 1 - 8 Puskesmas Brang Ene 1 1 - - 1 - 1 - 9 Puskesmas Tongo - - - - - - -

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 6 11 17 - 1 1 - - - 6 12 18 2 3 5

1 RS ………… - - - - - dst. (mencakup RS Pemerintah - - - - -

dan swasta dan termasuk - - - - - pula Rumah Bersalin) - - - - -

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) - - - - - - - - - - - - - - -

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - - - - -

RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 10.3 21.2 15.7 3.4 5.3 4.3

INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT -

DINAS KESEHATAN KAB/KOTA -

JUMLAH (KAB/KOTA) 6 11 17 - 1 1 - - - 6 12 18 2 3 5

Sumber: Profil SDMK Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

JUMLAH TENAGA TEKNISI MEDIS DAN FISIOTERAPIS DI SARANA KESEHATAN

TENAGA TEKNISI MEDISFISIOTERAPIS

JUMLAH NO UNIT KERJA

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

Page 186: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 79

ALOKASI ANGGARAN KESEHATAN

Rupiah %1 2 3 4

ANGGARAN KESEHATAN BERSUMBER:

1 APBD KAB/KOTA 40,958,874,404 84.85

a. Belanja Langsung 15,895,623,200

b. Belanja Tidak Langsung 25,063,251,204

2 APBD PROVINSI (JAMKESDA NTB) 692,900,000 1.44

3 APBN : 4,909,008,050 10.17

- Dana Dekonsentrasi 76,601,050 0.16

- Dana Alokasi Khusus (DAK) 2,138,700,000 4.43

- ASKESKIN 693,707,000 1.44

- TP BOK 2,000,000,000 4.14

4 PINJAMAN/HIBAH LUAR NEGERI (PHLN) 150,000,000 0.31

- DHS 2 150,000,000

5 SUMBER PEMERINTAH LAIN (BANSOS) 1,561,321,600 3.23

48,272,104,054 100.0

597,745,853,805

6.85

419,936.36

Sumber: Subbag Koordinasi dan Penyusunan Program Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

ANGGARAN KESEHATAN KABUPATEN/KOTA

TOTAL APBD KAB/KOTA

% APBD KESEHATAN THD APBD KAB/KOTA

ANGGARAN KESEHATAN PERKAPITA

NO SUMBER BIAYA

TOTAL ANGGARAN KESEHATAN

KABUPATEN SUMBAWA BARATTAHUN 2011

Page 187: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 80

L P L + P1 2 3 4 5 6

1 4400 Penyakit Lain-lain 6578 5327 11905

2 4113 Demam 3335 1691 5026

3 1804 Infeksi akut lain pd sal pernapasan bag atas 2568 2454 5022

4 0105 Diare dan Gastroentritis non Spesifik 2194 1731 3925

5 2102 Gastritis 2022 1800 3822

6 2905 KB Suntik 0 2736 2736

7 3699 Kecelakaan Lain-Lain 2362 346 2708

8 4101 Batuk 1441 1428 2869

9 4114 Pusing 1384 1423 2807

10 3601 Kecelakaan 2237 536 2773

11 1601 Hipertensi Primer 1136 937 2073

12 3611 Trauma Tidak Disebut Bagian Tubuh 2059 0 2059

13 1802 Pharingitis 1126 1055 2181

14 1905 Asma 1217 850 2067

15 1805 Influenza, virus tdk teridentifikasi 1075 716 1791

16 4001 Rheumatoid arthritis 974 715 1689

17 2005 Peny pulpa & Jaringan Periapikal 885 811 1696

18 0102 Typus Perut 1350 265 1615

19 4116 Letih, lesu 748 833 158120 3808 Peny kontak alergi 841 638 1479

Sumber: SP2TP Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

20 BESAR PENYAKIT TERBANYAKKABUPATEN SUMBAWA BARAT

TAHUN 2011

JUMLAHKODE JENIS PENYAKITNO

Page 188: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 81

NO INDIKATOR KEGIATAN L P JUMLAH1 2 3 4 5

I. GIZI1 Jumlah anak balita dapat Vit. A dosis tinggi ( 200,000 iu ) 4,963 5,530 10,493 2 Jumlah bayi dapat Vit. A dosis tinggi ( 100,000 iu ) 1,124 1,571 2,695 3 Jumlah ibu nifas dapat Vit. A dosis tinggi 1,211 4 Jumlah ibu hamil dapat tablet tambah darah ( Fe ) 30 tab.( Fe 1 ) 2,008 5 Jumlah ibu hamil dapat tablet tambah darah ( Fe ) 90 tab.( Fe 3 ) 2,734 6 Jumlah balita dapat sirup tambah darah ( Fe ) botol I 150 cc( Fe Bal 1 ) 84 191 275 7 Jumlah balita dapat sirup tambah darah ( Fe ) botol II 300 cc( Fe Bal 2 ) 579 792 1,371 8 Jumlah bayi ( < 1 thn ) ditimbang 12,888 14,351 27,239 9 Jumlah anak balita (1 - 4) ditimbang 30,190 32,918 63,108

10 Jumlah bayi dan anak balita dengan Berat Badan di Bawah Garis Merah (BGM) 1,029 1,458 2,487 11 Jumlah bumil mendapat kapsul yodium 69 12 Jumlah penduduk lainnya mendapat kapsul yodium - - - 13 Jumlah WUS ( Wanita Usia Subur ) baru (15 - 45 thn ) yang diukur LILA ( Lingkaran Lengan Atas ) - 14 Jumlah WUS baru dengan LILA < 23,5 cm 27

II. KIA1 Jumlah kunjungan K 1 ibu hamil 3,179 2 Jumlah kunjungan K 4 ibu hamil 2,918

3 Jumlah kunjungan ibu hamil dengan faktor resiko (umur <20 th atau >35 th; Paritas >4 jarak kehamilan <2 th; Lila < 23,5 dan tinggi badan < 145 cm )

624

4 Jumlah bumil resiko tinggi (perdarahan, infeksi, abortus, keracunan, kehamilan, partus lama), yang ditangani 662

5 Jumlah bumil resiko tinggi (perdarahan, infeksi, abortus, keracunan, kehamilan, partus lama), yang dirujuk ke RS 349

6 Jumlah persalinan oleh tenaga kesehatan, teramasuk di dampingi tenaga kesehatan 2,451 7 Jumlah bayi lahir hidup dengan BBLR ( berat badan bayi lahir rendah ) < 2500 gr 34 79 113 8 Jumlah lahir mati 14 26 40 9 Jumlah kunjungan neonatus 727 1,723 2,450

10 Jumlah neonatus risti ( Asfiksia , Trauamah lahir, Tetanus Neotorum ) dirujuk ke RS 4 41 45 11 Jumlah kematian Neonatus dilaporkan ( bayi di bawah 28 hari ) 12 112 124 12 Jumlah kematian Maternal dilaporkan ( ibu hamil / melahirkan / nifas ) 94 147 241 13 Jumlah balita dideteksi/stimulasi tumbuh kembang ( kontak pertama ) 677 1,844 2,521 14 Jumlah anak Pra sekolah dideteksi/stimulasi tumbuh kembang ( kontak pertama ) 745 1,444 2,189

III. IMUNISASI1 Jumlah bayi 9 - 11 bln, divaksinasi campak 1,156 1,233 2,389 2 Jumlah bayi 2 -11 bln. divaksinasi DPT 1 1,357 1,080 2,437 3 Jumlah bayi 0 - 11 bln, divaksinasi Hepatitis B 1 1,217 1,120 2,337 4 Jumlah bayi 0 - 11 bln, divaksinasi Hepatitis B 3 1,225 1,094 2,319 5 Jumlah ibu hamil divaksinasi TT I 2,690 6 Jumlah ibu hamil divaksinasi TT II 2,317 7 Jumlah ibu hamil divaksinasi TT Boster - 8 Jumlah wanita usia subur / calon pengantin ( WUS), divaksinasi TT I 943 9 Jumlah murid SD kelas I, divaksinasi DT I 367 175 542

10 Jumlah murid SD kelas I, divaksinasi DT II 63 66 129 11 Jumlah murid wanita SD kelas VI, divaksinasi TT I 1,186 12 Jumlah murid wanita SD kelas VI, divaksinasi TT II -

IV. PENGAMATAN PENYAKIT MANULARA. ACUTE FLACCID PARALYSIS ( AFP )

1 Jumlah kasus AFP baru ( 0 - 15 thn ) ditemukan - - - 2 Jumlah kasus AFP ( 0 - 15 thn ) dilacak - - -

B. TETANUS NEONATORUM 1 Jumlah kasus Tetanus Neonatorum ditemukan - - - 2 Jumlah kasus Tetanus Neonatorum dilacak - - -

C. MALARIA1 Jumlah penderita Malaria berat dan Komplikasi 226 131 357 2 Jumlah Bumil yang memperoleh pengobatan Profilaksis / pencegahan 1 3 Jumlah Rumah yang disemprot -

D. DBD ( DEMAM BERDARAH DENGUE )1 Jumlah Pelacakan penderita DBD 37 3 40 2 Jumlah Fogging Fokus 38 3 Jumlah desa / Kelurahan Diabatisasi Selektif 44 4 Jumlah desa / kelurahan dilakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) 44 5 Jumlah Rumah yang dilakukan pemeriksaan Jentik 40 6 Jumlah Rumah yang ada jentik -

E. RABIES1 Jumlah penderita digigit oleh hewan penular Rabies 31 42 73 2 Jumlah penderita gigitan yang divaksin anti Rabies (VAR) atau VAR + Serum anti Rabies (SAR) 10 15 25

F. FILARIA1 Jumlah desa Endemis - 2 Jumlah desa dengan cakupan pengobatan masal > 80 % -

G. PENYAKIT ZOONOSIS ANTRAKS1 Jumlah penderita zoonosis yang diobati - - -

H. FRAMBUSIA1 Jumlah penduduk 0 - 14 thn ) yang diperiksa untuk Frambusia - - - 2 Jumlah penderita Frambusia yang ditemukan - - - 3 Jumlah penderita/kontak penderita yang diobati - - -

I. DIARE1 Jumlah penderita Diare ( termasuk tersangka kolera dan Disentri ) dapat Oralit 3,065 2,235 5,300 2 Jumlah penderita Diare ( termasuk tersangka kolera dan Disentri ) dapat Infus 437 325 762 3 Jumlah penderita Diare ( termasuk tersangka kolera dan Disentri ) dapat Anti Biotik 1,130 737 1,867

J. ISPA1 Jumlah penderita Pnemonia balita dirujuk kader 231 177 408 2 Jumlah penderita Pnemonia /khotak yang ditemukan Sarkes 259 243 502 3 Jumlah penderita ISPA yang ditemukan Sarkes 2,806 2,837 5,643

K. TB PARU 1 Jumlah penderita BTA Positif baru diobati 56 37 93 2 Jumlah penderita BTA Negatif dan dengan Ronsen ( + ) diobati 17 5 22 3 Jumlah penderita mengikuti pengoabatan lengkap 35 17 52 4 Jumlah pendetita TB. Paru yang sembuh 25 5 30 5 Jumlah penderita kambuh 2 - 2 6 Jumlah penderita kategori anak 5 - 5 7 Jumlah penderita meninggal masih dalam pengobatan 1 - 1

L. KUSTA1 Jumlah penderita terdaftar ( PB/Pausibasiler + MB/Multibasiler ) 54 38 92 2 Jumlah penderita barui yang ditemukan 17 12 29 3 Jumlah penderita MB diantara kasus baru 37 25 62 4 Jumlah penderita baru menurut cacat tingkat II 24 19 43 5 Jumlah penderita MB yang mendapat pengobatan MDT / Multi Drug Treatmant 32 25 57 6 Jumlah penderita PB yang mendapat pengobatan MDT 3 2 5 7 Jumlah penderita MB yang mendapat pengobatan MDT Komplit (RFT/Release From Treeatmant) 8 7 15 8 Jumlah penderita PB yang mendapat pengobatan MDT komplit (RFT) - 1 1

Sumber: SP2TP Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

REKAPITULASI LAPORAN BULANAN GIZI, KIA, IMUNISASI DAN PENGAMATAN PENYAKIT MENULAR ( LB 3 )KABUPATEN SUMBAWA BARAT

TAHUN 2011

Page 189: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 82

NO INDIKATOR KEGIATAN L P JUMLAH1 2 3 4 5

I. KUNJUNGAN PUSKESMAS1 Jumlah Kunjungan Puskesmas 74,492 84,723 159,215 2 Jumlah Kunjungan dengan Kartu Sehat 12,229 15,057 27,286 3 Jumlah Kunjungan Rawat Jalan 47,188 53,536 100,724 4 Jumlah Kunjungan Rawat Jalan Gol. Umur > = 60 th 8,478 5,777 14,255 5 Jumlah Kunjungan Rawat Jalan Gigi 2,729 2,759 5,488

II. RAWAT TINGGAL1 Jumlah Penderita yang dirawat 2,119 2,235 4,354 2 Jumlah Penderita yang keluar 2,190 2,152 4,342 3 Jumlah Hari Perawatan 4,393 4,092 8,485 4 Jumlah Ibu Hamil, Ibu Melahirkan, Nifas dengan kelainan yang dirawat 117 5 Jumlah Balita sakit dengan kelainan yang dirawat 252 228 480 6 Jumlah Kasus cidera/kecelakaan yang dirawat 158 28 186 7 Jumlah penderita dengan kasus lainnya yang dirawat 924 868 1,792

III. KEGIATAN PERAWATAN KESEHATAN MASYARAKAT1 Jumlah keluarga dan penderita TB Paru yang dibina 54 2 Jumlah keluarga dengan penderita Kusta yang dibina 5 3 Jumlah Keluarga dengan Ibu hamil, Ibu Melahirkan, Nifas dan Risti yang dibina 2 4 Jumlah Kelurga dengan bayi Risti ( Pnemonia berat BBLR ) yang dibina 2 5 Jumlah Kelurga dengan Tetanus Neonatorum yang dibina - 6 Jumlah Keluarga dengan anak balita Risti yang dibina 122 7 Jumlah Kelurga dengan Usila yang dibina - 8 Jumlah Keluarga dengan resiko lainnya yang dibina - 9 Jumlah Keluarga yang mempunyai kartu sehat yang dibina 29 10 Jumlah Panti / Kelompok khusus yang dibina -

IV. PELAYANAN MEDIS DASAR KESEHATAN GIGI1 Jumlah Penambalan Gigi tetap 51 35 86 2 Jumlah Pencabutan Gigi tetap 437 448 885 3 Jumlah Murid SD yang perlu Perawatan Kesehatan Gigi 818 699 1,517 4 Jumlah Murid SD yang mendapat Perawatan Kesehatan Gigi 488 497 985 5 Jumlah Perawatan Gigi lainnya 1,813 1,996 3,809

V. KEGIATAN PELAYANAN JPKM1 Jumlah kunjungan peserta PT Askes 2,136 1,969 4,105 2 Jumlah Kunjungan peserta Asuransi Kesehatan lainnya 9,538 12,116 21,654

VI. KESEHATAN SEKOLAH1 Jumlah SD dan MI Kelas I dengan kegiatan penjaringan kesehatan 293 2 Jumlah SLTP dan MTs kelas I dengan kegiatan penjaringan kesehatan 163 3 Jumlah SLTA dan MA kelas I dengan kegiatan penjaringan kesehatan 35

4Jumlah sekolah yang diperiksa sarana kesehatan lingkungan (saluran air bersih, pembuangan sampah, jamban dan air limbah)

12

5Jumlah sekolah yang memenuhi syarat kesahatan lingkungan (tempat sampah, jamban, air bersih dan saluran air limbah)

32

6 Jumlah kunjungan pembinaan UKS ke sekolah 29 7 Jumlah SLTP , SLTA yang memperoleh konseling kesehatan remaja 4 8 Jumlah Taman Kanak-Kanak ( TK ) melaksanakan kesehatan anak pra sekolah 40

VII. KESEHATAN OLAH RAGA1 Jumlah kelompok / klup Olah raga yang dibina 6 2 Jumlah yang mendapatkan pelayanan kesehatan olahraga 33

VIII. KEGIATAN PENYULUHAN KESEHATAN MASYARAKAT1 Frekuensi penyuluhan dalam wilayah puskesmas untuk kelompok potensial 74 2 Frekuensi penyuluhan kelompok dalam puskesmas 3

IX. KESEHATAN LINGKUNGAN1 Jumlah kelompok pemakaian air yang aktif 42 2 Jumlah sarana air bersih yang diinspeksi sanitasi 321 3 Jumlah sarana air bersih yang mempunyai resiko pencemaran amat tinggi dan tinggi (AT,T) 18 4 Jumlah sarana air bersih yang mempunyai resiko pencemaran sedang dan rendah (S,R) 282 5 Jumlah sample air yang memenuhi syarat fisik air 686 6 Jumlah tempat pengelolaan makanan (TPM) yang diperiksa 45 7 jumlah TPM yang memenuhi syarat 26 8 Jumlah rumah yang diperiksa kesehatan lingkungan (gunakan kartu rumah) 1,240 9 Jumlah rumah yang memenuhi syarat sanitasi dasar (tempat sampah, jaga, air bersih, dan saluran air limbah) 4,198 10 Jumlah tempat pengelolaan pestisida (TP 2) yang diperiksa - 11 Jumlah TP 2 yang memenuhi syarat 19 12 Jumlah tempat tempat umum (TTU) yang diperiksa 44 13 Jumlah TTU yang memenuhi syarat 90 14 Klinik Sanitasi 1,282 15 Kusades 50 16 Kaporisasi 90 17 Abatesasi 1,320

X. LABORATORIUM1 Jumlah spesimen darah yang diperiksa 7,640 6,628 14,268 2 Jumlah spesimen air seni yang diperiksa 1,682 1,895 3,577 3 Jumlah spesimen tinja yang diperiksa 508 431 939 4 jumlah pemeriksaan BTA atau TBC (sputum) 882 855 1,737 5 jumlah pemeriksaan BTA atau TBC (sputum) positif 38 86 124 6 Jumlah pemeriksaan darah untuk malaria 2,299 2,284 4,583 7 Jumlah pemeriksaan darah untuk malaria positif 156 123 279 8 Jumlah pemeriksaan darah untuk malaria positif P. Falsifarum 75 41 116 9 Jumlah pemeriksaan BTA atau Kusta (Reizt serum) 11 - 11 10 Jumlah pemeriksaan BTA atau Kusta (Reizt serum) positif 40 58 98 11 Jumlah Pemeriksaan Labotorium lainnya 2,205 1,878 4,083

Sumber: SP2TP Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

REKAPITULASI LAPORAN BULANAN KEGIATAN PUSKESMAS ( LB 4 )KABUPATEN SUMBAWA BARAT

TAHUN 2011

Page 190: PPPPROFIL KESEHATANROFIL KESEHATANROFIL KESEHATAN ... · daya kesehatan, dan data terkaitlainnya)dihimpun dari rekapitulasi laporan bulanan, triwulan, semester,maupun tahunan, yang

TABEL 83

L P L+P L P L+P L P L+P

1 Rawat Jalan Puskesmas 18,006 19,204 37,210 20,810 25,022 45,832 38,816 44,226 83,042 2 Rawat Jalan Pustu 4,056 4,353 8,409 7,492 6,855 14,347 11,548 11,208 22,756 3 Rawat Jalan Puskel 945 1,257 2,202 3,181 2,321 5,502 4,126 3,578 7,704 4 Rawat Jalan Poskesdes 4,577 5,842 10,419 7,511 13,015 20,526 12,088 18,857 30,945

27,584 30,656 58,240 38,994 47,213 86,207 66,578 77,869 144,447 3,327 2,549 5,876 764 848 1,612 4,091 3,397 7,488

Jumlah Rawat Jalan + Inap 30,911 33,205 64,116 39,758 48,061 87,819 70,669 81,266 151,935

1 Rawat Jalan Puskesmas 537 1,062 1,599 1,256 1,407 2,663 1,793 2,469 4,262 2 Rawat Jalan Pustu 5 7 12 47 33 80 52 40 92 3 Rawat Jalan Puskel - - - 6 - 6 6 - 6 4 Rawat Jalan Poskesdes 10 11 21 553 372 925 563 383 946

552 1,080 1,632 1,862 1,812 3,674 2,414 2,892 5,306 24 26 50 22 33 55 46 59 105

Jumlah Rawat Jalan + Inap 576 1,106 1,682 1,884 1,845 3,729 2,460 2,951 5,411

1 Rawat Jalan Puskesmas 545 713 1,258 933 1,193 2,126 1,478 1,906 3,384 2 Rawat Jalan Pustu 170 241 411 221 258 479 391 499 890 3 Rawat Jalan Puskel 8 6 14 29 45 74 37 51 88 4 Rawat Jalan Poskesdes 240 337 577 865 1,041 1,906 1,105 1,378 2,483

963 1,297 2,260 2,048 2,537 4,585 3,011 3,834 6,845 157 137 294 128 111 239 285 248 533

Jumlah Rawat Jalan + Inap 1,120 1,434 2,554 2,176 2,648 4,824 3,296 4,082 7,378

1 Rawat Jalan Puskesmas 2 - 2 1 - 1 3 - 3 2 Rawat Jalan Pustu - - - - - - - - - 3 Rawat Jalan Puskel - - - - - - - - - 4 Rawat Jalan Poskesdes - - - - - - - - -

2 - 2 1 - 1 3 - 3 - - - - - - - - -

Jumlah Rawat Jalan + Inap 2 - 2 1 - 1 3 - 3

1 Rawat Jalan Puskesmas - - - - 2 2 - 2 2 2 Rawat Jalan Pustu 9 3 12 1 1 2 10 4 14 3 Rawat Jalan Puskel - - - - - - - - - 4 Rawat Jalan Poskesdes 1 1 2 3 3 6 4 4 8

10 4 14 4 6 10 14 10 24 - 1 1 - - - - 1 1

Jumlah Rawat Jalan + Inap 10 5 15 4 6 10 14 11 25

1 Rawat Jalan Puskesmas 19,090 20,979 40,069 23,000 27,624 50,624 42,090 48,603 90,693 2 Rawat Jalan Pustu 4,240 4,604 8,844 7,761 7,147 14,908 12,001 11,751 23,752 3 Rawat Jalan Puskel 953 1,263 2,216 3,216 2,366 5,582 4,169 3,629 7,798 4 Rawat Jalan Poskesdes 4,828 6,191 11,019 8,932 14,431 23,363 13,760 20,622 34,382

29,111 33,037 62,148 42,909 51,568 94,477 72,020 84,605 156,625 3,508 2,713 6,221 914 992 1,906 4,422 3,705 8,127

Jumlah Rawat Jalan + Inap 32,619 35,750 68,369 43,823 52,560 96,383 76,442 88,310 164,752

Sumber: SP2TP Dinas Kesehatan KSB Tahun 2011

CAKUPAN JUMLAH KUNJUNGAN BERDASARKAN STATUS PEMBAYARANKABUPATEN SUMBAWA BARAT

TAHUN 2011

Rawat InapSub Jumlah Rawat Jalan

JAMSOSTEK

Sub Jumlah Rawat Jalan

LAMABARU BARU+LAMA

Rawat InapSub Jumlah Rawat Jalan

Rawat InapSub Jumlah Rawat Jalan

NO UNIT PELAYANAN

Rawat Inap

UMUM / JPKM KSB

ASKES

JAMKESMAS

Rawat InapSub Jumlah Rawat Jalan

JUMLAH TOTAL

Rawat InapSub Jumlah Rawat Jalan

ASURANSI LAINNYA