potensi batik dalam motif dan produk sebagai...

44
i POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI PAKAIAN MUSIM PANAS (BOHEMIAN FASHION STYLE) DI PASAR FASHION DENMARK MARKET REVIEW ATASE PERDAGANGAN KBRI KOPENHAGEN 2015

Upload: ngokhuong

Post on 04-Jun-2018

220 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

i

POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI PAKAIAN MUSIM PANAS (BOHEMIAN FASHION STYLE) DI PASAR FASHION DENMARK

MARKET REVIEW

ATASE PERDAGANGAN

KBRI KOPENHAGEN

2015

ii

KATA PENGANTAR

Batik merupakan salah satu warisan budaya Indonesia Batik memiliki karakteristik budaya dan ciri khas yang unik berbeda dari hasil budaya bangsa lainnya Di era globalisasi seperti sekarang ini batik membutuhkan lebih banyak inovasi untuk tampil dan bersaing di pasar fashion internasional Selain inovasi yang baru batik juga memerlukan sebuah transformasi menjadi barang yang disukai dan digemari banyak orang di dunia Guna menjawab tantangan zaman globalisasi ini batik membutuhkan pasar yang mendukung inovasi dan kreasi didalamnya Salah satunya adalah pasar fashion Denmark dan skandinavia Pasar ini menyediakan sebuah tempat bagi batik untuk dapat hadir dan bertransformasi menjadi pakaian masa depan dengan mengedepankan sustainable fashion industry Kesempatan ini tentu saja tidak bisa dianggap remeh dan disia-siakan Perlu adanya sebuah sinergi dan strategi pengemasan (branding) dan pemasaran yang baik bagi fashion budaya ini Dengan harapan kedepan Indonesia bisa bersanding dengan negara-negara fashion hub dunia

Copenhagen Oktober 2015

Atase Perdagangan KBRI Kopenhagen

iii

DAFTAR ISI

COVER DEPAN KATA PENGANTAR DAFTAR ISI

i ii iii

BAB I PENDAHULUAN A Latar Belakang

1 1

BAB II Tren Busana Ramah Lingkungan Denmark

A Sejarah Fashion Modern Denmark

4

1 Danish Fashion Institute (DAFI) 4 2 Copenhagen Fashion Week 4 3 NICE amp CSR Kerjasama DAFI amp Nordic Fashion

Association (NFA) 5

4 COP15 Copenhagen Fashion Summit I 6

5 Copenhagen Fashion Summit II 6 6 Copenhagen Fashion Summit III 6

B Branding Fashion Denmark 7

1 Branding dan Orientasi Fashion 7

2 Implementasi Fashion Branding dalam Kebijakan

8

3 Pasar Kualitas vs Kuantitas

10

BAB III BATIK Potensi Komoditi Musim Panas di Denmark

13

A Potensi dan Kendala Internal 13

B Pasar Komoditi Busana Musim Panas 13

C Harga Produk 20

D Batik Indonesia 27

1 Batik Indonesia dalam Motif Corak dan Warna

27

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia 31

E Tantangan dan Kendala Eksternal

35

BAB IV Kesimpulan dan Penutup

38

DAFTAR PUSTAKA iv

iv

DAFTAR PUSTAKA

Foto dan gambar

Diambil dari beberapa web gratis di internet

Kajian Buku

KEMENPAREKRAF Indonesian Batik From Tradition to Global Trend Ministry of

Tourism and Creative Economy ot The Republic of Indonesia Jakarta Indonesia

Kajian Website

Batik Wonogiren lsquorsquoMotif Batik Keraton Macam-macam Motif Batik Indonesiarsquorsquo dalam httpbatik-tuliscom blogmacam-macam-motif-batik-di-indonesia diakses 6 Oktober 2015

Butler Sarah (23 Juni 2013) Bangladeshi factory deaths spark action among high-

street clothing chains The Observer (London The Guardian) dalam httpwwwtheguardiancom world2013jun23 rana-plaza-factory-disaster-bangladesh-primark diakses 06 Oktober 2015

Copenhagen Fashion Week lsquorsquoSchedulesrsquorsquo dalam

httpwwwcopenhagenfashionweekcom diakses 05 Oktober 2015 Danish Fashion Institute (DAFI) rsquorsquoAbout the Organizationrsquorsquo dalam

httpwwwdanishfashioninstitutedk ennode719 diakses 05 Oktober 2015 Denmarkdk lsquorsquoFacts and Statistics Populationrsquorsquo dalam

httpdenmarkdkenquick-factsfacts diakses 05 Oktober 2015 Enid Sefcovic lsquorsquoFashion after 50 Dress Your Own Goddess 6 Tips for Bohemian

Fashion Arty Edgy Ethnic amp Enduringrsquorsquo httpwwwfashionafter50com Enid-Sefcovichtml diakses 06 Oktober 2015

Henrik Spander-Moslashller lsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo dalam wwwdanish-

fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015 Johan Arnoslash Kryger lsquorsquoNordic Fashion Association Nordic Fashion To Be The Most

Sustainable in The Worldrsquorsquo dalam http wwwnordicfashionassociationcomnewssave-date-copenhagen-fashion-summit-2016-will-take-place-12th-may diakses 06 Oktober 2015

v

Johan Arnoslash Kryger lsquorsquoNordic Fashion Association Watch the Fashion Summit in Fullrsquorsquo dalam httpwwwnordicfashionassociationcomnewswatch-fashion-summit-full diakses 06 Oktober 2015

Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo dalam wwwdanish-

fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015 Kering Fashion Magazine Fashion Compassionrsquorsquo dalam httpwwwkeringcom

enmagazinefashion-compassion diakses 10 Oktober 2015 Norden lsquorsquoNordic Action Plan for Sustainable Fashion and Textiles Well Dressed in A

Clean Environmentrsquorsquo dalam httpwwwbsrorgreportsnice-consumer-frameworkpdf diakses 06 Oktober 2015

Nordic Council Ministries Secretariat lsquorsquoWell dressed in a clean environment

Nordic Action plan for sustainable fashion and textilesrsquorsquo dalam httpnordendiva-portalorgsmashgetdiva2819423 FULLTEXT01pdf diakses 05 Oktober 2015

Nordic Fashion Association lsquorsquoCopenhagen Fashion Summit 2012rsquorsquo dalam

httpwwwnordic fashionassociationcomcopenhagen-fashion-summit-2012 diakses 05 Oktober 2015

Nordic Fashion Association lsquorsquoCopenhagen Fashion Summit 2014rsquorsquo dalam

httpwwwnordicfashionassociationcomcopenhagen-2014-0 diakses 05 Oktober 2015

ProdusenBatikcom lsquorsquoMotif Batik Nitikrsquorsquo dalam httpprodusenbatikcommotif-

batik-nitikhtml diakses 6 Oktober 2015 Sekar Kedaton Batik rsquorsquoPengrajin Batik Tulis Khas Yogyakartarsquorsquo dalam

httpsekarkedatonbatikblogcom2014 0306pengrajin-batik-tulis-khas-yogyakarta diakses 7 Oktober 2015

Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book 2015 Prices and Consumptionrsquorsquo hal229-

246 diakses 06 Oktober 2015 United Nation Conference on Sustainable Development (UNCSD) lsquorsquoRio+20

UNCSDrsquorsquo dalam httpwww uncsd2012org diakses 05 Oktober 2015 Warburton Sophie rsquorsquoHow to master Danish Stylersquorsquo dalam

httpfashiontelegraphcoukcolumnssophie-warburtonTMG11387765 How-to-master-Danish-gayahtml diakses 06 Oktober 2015

Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska

Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-

vi

kJjurnalpekalongankotagoidindexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

1

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang

Busana merupakan salah satu gaya hidup masyarakat di Denmark Adanya empat

musim yang berbeda membuat 5 juta jiwa jumlah penduduk Denmark memiliki

konsumtifitas yang cukup tinggi pada Pakaian Musiman dan aksesorisnya1 Tingkat

konsumsi itu senilai 5 yaitu sekitar DKK 155384 per individu dalam kurun waktu

satu tahun atau senilai Rp 31076800 (perhitungan Kurs 1 DKK=Rp 2000-)2

Persentase konsumsi tersebut masih stabil 5 dari tahun 2011-2015 Pembagian jenis

Pakaian Musiman itu antara lain Pakaian Musim Semi Pakaian Musim Panas Pakaian

Musim Gugur dan pakaian Musim Dingin Pakaian-pakaian Musiman tersebut terlihat

tambah trendi dengan pelengkap tambahannya seperti sepatu kulit tas perhiasan syal

sarung tangan dan lain sebagainya

Secara garis besar gaya busana Denmark sedikit berbeda dengan gaya Perancis

Menurut seorang pengamat busana Sophie Warburton Gaya busana Denmark lebih

lembut dari gaya busana Paris ramping dan minimalis serta nyaman dan tidak kaku3

Ia menjelaskan lebih jauh dalam tulisannya bahwa inti dari busana gaya Denmark

adalah simpel dan mudah dipakai serta memiliki modedesain yang tak lekang waktu

Bagi Denmark busana dan desain menjadi dua komponen penting cerminan dari

sebuah budaya fashion barunya4 Dua hal itulah yang menjadi kekuatan dan

membedakan busana Denmark dengan busana negara lima besar busana hub dunia

yaitu Perancis Spanyol Inggris AS dan Jepang

Menurut media fashion Internasional Denmark layak disejajarkan dengan lima

besar negara dunia dalam desain dan trend busana dunia5 Hal itu dikarenakan

Denmark mulai dengan gencar mempromosikan desain lokalnya dan menjadi karakter

kuat busananya Keseriusan itu disalurkan melalui wadah Danish Fashion Institute

(DAFI)6 DAFI adalah sebuah organisasi jaringan yang didirikan oleh industri busana

Denmark pada tahun 2005 Tujuan dari DAFI adalah untuk memfasilitasi jaringan yang

luas dalam mengembangkan mempromosikan pasar dan mendorong desain Denmark

1 Denmarkdk lsquorsquoFacts and Statistics Populationrsquorsquo dalam httpdenmarkdkenquick-factsfacts diakses 05 Oktober 2015 2 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book 2015 Prices and Consumptionrsquorsquo hal229-246 diakses 06 Oktober 2015 3 Warburton Sophie rsquorsquoHow to master Danish Stylersquorsquo dalam httpfashiontelegraphcoukcolumnssophie-warburtonTMG11387765How-to-master-Danish-gayahtml diakses 06 Oktober 2015 4 Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo dalam wwwdanish-fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015 5 Spander-Moslashller Hendrik Ibid hal 40 diakses 06 Oktober 2015 6 Danish Fashion Institute (DAFI) rsquorsquoAbout the Organizationrsquorsquo dalam httpwwwdanishfashioninstitutedk ennode719 diakses 05 Oktober 2015

2

maju dalam rangka memperkuat posisi Denmark di pasar fashion internasional Tugas

pokok DAFI didasarkan pada visi mengumpulkan industri penguatan Copenhagen

Fashion Week menempatkan busana Denmark pada agenda politik nasional

memperkuat komunikasi antara industri dan lembaga pendidikan yang relevan

menghasilkan dan berbagi pengetahuan industri baru serta memfasilitasi jaringan Saat

ini Danish Fashion Institute terdiri dari 135 perusahaan anggota dari industri busana

mulai dari perusahaan terbesar dan paling mapan untuk generasi baru dari label

busana7

Kinerja DAFI didukung langkah selanjutnya di tahun 2006 yaitu dengan dibuatnya

web resmi Copenhagen Fashion Week (httpwwwcopenhagenfashionweekcom)

Website ini dibuat bertujuan untuk memberikan edukasi busana dan kebijakan terkait

busana kepada masyarakat Denmark selain itu juga untuk mempopulerkan beberapa

acara fashion di Denmark dalam kurun waktu satu tahun8 Beberapa hal yang

dipublikasikan antara lain Danish International Fashion Fair (CIFF) Copenhagen

Jewelry Fair CPH Kids CPH Vision dan juga beberapa Key player role and Associations in

Sustainable Danish Fashion Industry

Pagelaran Copenhagen Fashion Week dilakukan pada awal musim semi dan

pertengahan musim panas yaitu 3-5 Februari dan 5-7 Agustus setiap tahunnya9 Tema

besar busana pada dua acara tersebut adalah Spring amp Summer Outfits Pakaian Musim

Semi dan Musim Panas Jenis pakaian yang dipamerkan bermacam-macam beberapa

diantaranya adalah street summer style dan bohemian summer style Selain pakaian

banyak juga macam pelengkap yang ditawarkan antara lain tas sepatu sandal dll

Produk-produk yang dipamerkan pada acara tahunan ini tidak hanya karya desainer

Denmark namun juga brand karya desainer Nordic dan negara Eropa lainnya antara

lain Haaning amp Htoon (Norway) Ivan Helsinki (Finland) Nanso (Finland) Noolan

(Finland) Boas Kristjanson (Iceland) Hanna Felting (Iceland) Day Birger et Mikkelsen

(Denmark) Baum und Pferdgarten (Denmark) dan Norrback (Swedia)

Melihat jumlah penduduk nilai konsumsi dan konsistensinya menjadi trend setter

dalam sustainable fashion style membuat Denmark menjadi pasar potensial bagi fashion

masa depan yang stylish dan berkualitas Meskipun belum diakui secara resmi menjadi

salah satu dari lima besar negara fashion hub dunia (pusat mode) Denmark tetap

berusaha memberikan yang terbaik dalam desain maupun sustainable fashion industy-

nya Bagi Denmark dan negara Nordik lainnya yang tergabung dalam Nordic Fashion

Association masa depan fashion yang ramah lingkungan dan berkelanjutanlah yang

7 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015 8 Spander-Moslashller Hendrik OpCit hal76 diakses 06 Oktober 2015 9 Copenhagen Fashion Week lsquorsquoSchedulesrsquorsquo dalam httpwwwcopenhagenfashionweekcom diakses 05 Oktober 2015

3

akan memberikan dampak terbaik10 Tidak hanya bagi konsumen akan tetapi bagi

rantai produksi bahan material dan bumi Hal itu tercermin dari regulasi industri

internal negara tersebut terkait industri ramah lingkungan yang selaras dengan The

Nordic Action Plan11

Melihat proses branding dan marketing gaya berpakaian baru oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia bukan mustahil bahwa nantinya tren fashion dunia akan

mengalami sebuah transisi baru Yaitu tren baru berpakaian yang ramah terkait isu

lingkungan dan fashion yang bertanggung jawab pada kesejahteraan pelaku rantai

produksi Berdasarkan potensi market ini Indonesia perlu mulai mencari celah potensi

perdagangan dari Denmark khususnya dalam fashion and design dan mulai ikut

bersinergi Karena momen saat ini adalah momen yang tepat Dengan harapan seiring

berjalannya industri fashion Denmark maju dan mampu menjadi trend setter

sustainable fashion dunia Indonesia juga akan menjadi bagian dalam kemajuan

tersebut

10 Kryger Johan Arnoslash Nordic Fashion Association lsquorsquoNordic Fashion To Be The Most Sustainable in The Worldrsquorsquo dalam http wwwnordicfashionassociationcomnewssave-date-copenhagen-fashion-summit-2016-will-take-place-12th-may diakses 06 Oktober 2015 11 Nordic Council Ministries Secretariat lsquorsquoWell dressed in a clean environment Nordic Action plan for sustainable fashion and textilesrsquorsquo dalam httpnordendiva-portalorgsmashgetdiva2819423 FULLTEXT01pdf diakses 05 Oktober 2015

4

BAB II Tren Busana Ramah Lingkungan Denmark

A Sejarah Fashion Modern Denmark

1 Danish Fashion Institute (DAFI)

Awal tahun kebangkitan fashion moderen Denmark dimulai dari 2005 yaitu dengan

dibentuknya Danish Fashion Institute (DAFI)12 DAFI adalah sebuah organisasi jaringan

yang didirikan oleh industri busana Denmark Bertujuan untuk memfasilitasi jaringan

yang luas dalam mengembangkan mempromosikan pasar dan mendorong desain

Denmark maju guna memperkuat posisi Denmark di pasar International

fashionbusana secara global Tugas pokok DAFI didasarkan pada visi mengumpulkan

industri penguatan Copenhagen Fashion Week menempatkan busana Denmark pada

agenda politik nasional memperkuat komunikasi antara industri dan lembaga

pendidikan yang relevan menghasilkan dan berbagi pengetahuan industri baru serta

memfasilitasi jaringan Saat ini Danish Fashion Institute terdiri dari 135 perusahaan

anggota dari industri busana mulai dari perusahaan terbesar dan paling mapan untuk

generasi baru dari label busana13

Dalam skala lokal dari tahun 2008-2011 DAFI tidak hanya sendiri dalam

menjalankan salah satu tugasnya sebagai forum zona busana (modezonen) Organisasi

ini mampu menggandeng Kolding School of Design The Royal Danish Academy of Fine

Arts-School of Design KEA Danish Design Centre TEKO The Danish Chamber of

Commerce Dansk Fashion and Textile The Trade Council of Denmark Wonderful

Copenhagen dan The Capital Region of Denmark14 Forum zona busana yang di bentuk

ini bertujuan untuk memfasilitasi inovasi peluang kreatifitas desiner berbakat dan

pelaku bisnis lainnya dalam kerangka bisnis fashion yang berkembang beretika dan

ramah lingkungan Wujud riilnya adalah fasilitasi website wwwfashionforumdk dan

berbagai kegiatan didalamnya yang dibentuk sebagai tempat berkumpulnya para

pelaku bisnis industri fashion

2 Copenhagen Fashion Week

Proyek besar pertama DAFI setelah terbentuk adalah mengembangkan acara

tahunan Copenhagen Fashion Week15 Sebelum keberadaan DAFI acara penting yang

12 Danish Fashion Institute (DAFI)rsquorsquoAbout the Organizationrsquorsquo dalam httpwwwdanishfashioninstitutedk ennode719 diakses 05 Oktober 2015 13 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015 14 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015 15 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015

5

menyedot banyak peminat tersebut terkesan kurang terorganisir dengan baik Tujuan

awal pembuatan Copenhagen Fashion Week adalah sebagai market week hadir dalam

rangka memenuhi antusiasme pasar pada busana dan desain Ada dua andalan program

dalam Copenhagen Fashion Week yaitu Copenhagen International Fashion Fair (CIFF)

dan CPH Vision Setelah diambil alih dan dikelola dengan profesional oleh DAFI saat ini

Copenhagen Fashion Week hadir dalam format yang lebih moderen dan terintegrasi

Semua informasi berkaitan dengan jadwal acara dan segala detail acara dapat diakses di

internet melalui website httpwwwcopenhagenfashionweekcom Website ini

diluncurkan pada tahun 2006 difungsikan untuk lebih mensinergikan acara dan para

peminat fashion di Denmark sendiri maupun seluruh dunia

Saat ini Copenhagen Fashion Week menjadi acara bergengsi dengan 47 pertunjukan

utama 5 pameran utama dan 2400 merk ternama dunia sebagai peserta eksibisi16

Keberadaanya kini semakin berfungsi sebagai sarana promosi dan pendidikan yang baik

bagi konsumen dan produsen Acara besar di Kopenhagen ini mampu menyedot ribuan

pengunjung baik konsumen maupun produsen dan ratusan media masa dunia dalam

skala internasional Keberhasilan DAFI mengangkat potensi Copenhagen Fashion Week

dicapai pada dua tahun awal terbentuknya organisasi ini

3 NICE amp CSR Kerjasama DAFI amp Nordic Fashion Association (NFA)

Sebagai sebuah kekuatan baru dalam organisasi fashion DAFI mempunyai

keinginan untuk mensinergikan kerja kerasnya dalam sebuah kerjasama regional

bersama Nordic sister organization lainnya (organisasi fashion sejenis di kawasan

Nordik) Pada tahun 2008 DAFI melakukan kerjasama dengan organisasi serupa

diwilayah Nordik (Skandinavia) yaitu Nordic Fashion Association (NFA) Landasan dari

dua organisasi ini sama yaitu untuk menumbuhkan kesadaran pada produsen dan

konsumen mengenai sustainable fashion industry Hal ini dilatarbelakangi oleh

kesadaran Denmark dan negara-negara skandinavia pada isu terbatasnya sumber daya

alam pemuas kebutuhan manusia dan menumbuhkan budaya konsumsi dunia yang

lebih bertanggung jawab Kerjasama keduanya pada tahun yang sama menghasilkan

program Nordic Initiative Clean and Ethical (NICE)17 Pada tahun 2012 DAFI dan NFA

menghasilkan kesepemahaman baru dalam kerangka kerja The Nordic Strategy for

Corporate Social Responsibility (CSR) dalam rangka memperkuat landasan CSR yang

bersinergi dengan sustainable fashion industry18 Tujuan dari program kerjasama ini

adalah untuk mendukung dan memotivasi perusahaan fashion di kawasan Eropa Utara

untuk lebih ramah pada lingkungan dalam proses produksi serta beretika dalam

melaksanakan tanggung jawab sosialnya

16 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015 17 Norden lsquorsquoNordic Action Plan for Sustainable Fashion and Textiles Well Dressed in A Clean Environmentrsquorsquo dalam httpwwwbsrorgreportsnice-consumer-frameworkpdf diakses 06 Oktober 2015 18 Norden Ibid

6

4 COP15 Copenhagen Fashion Summit I

Kinerja DAFI dan NFA terlihat sangat efektif dan efisien Hal itu diwujudkan

keikutsertaan dua organisasi fashion tersebut pada tahun 2009 dalam merumuskan

poin-poin sustainable fashion industry pada acara COP15 Copenhagen Fashion Summit

Keikutsertaan DAFI dalam perhelatan besar COP 15 dilandasi dari keinginan Eva Kruse

Presiden DAFI 2009 untuk turut berkontribusi dalam regulasi pengurangan efek global

warming di acara besar dunia COP1519 Pertemuan ini menjadi pertemuan pertama dari

acara tahunan Copenhagen Fashion Summit Acara pada 9 Desember 2009 yang

bertempat di Copenhagen Opera House tersebut berjalan dengan sangat memuaskan

Berhasil dihadiri oleh 650 delegasi terdiri dari profesional tenaga ahli dan NGO dari

seluruh dunia membahas mengenai visi dan tantangan dari sustainable fashion industry

Copenhagen Fashion Summit ini kemudian menjadi acara rutin setiap beberapa tahun

sekali

5 Copenhagen Fashion Summit II

Copenhagen Fashion Summit II dilaksanakan pada 3 Mei 2012 di Copenhagen Opera

House20 Berhasil menghadirkan 1047 delegasi terdiri dari perwakilan 27 negara besar

dunia profesional dalam bidang industri fashion tenaga ahli dan NGO Menghasilkan

outline rsquorsquoA Framework for Engaging Consumers in Sustainable Consumption of Fashionrsquorsquo

berhasil dipublikasi pada masa Kepresidenan Denmark di Uni Eropa dan Komisi Eropa

(Denmark EU Presidency and The European Commission 2012) Framework tersebut

selanjutnya dipresentasikan pada UN Rio+20 Negotiation di Rio de Janeiro Brazil (20-

22 Juni 2012)21 Hal tersebut dilakukan sebagai sebuah usaha untuk memperkenalkan

konsumsi moderen pada dunia internasional yang bertanggung jawab bagi sesama dan

lingkungan

6 Copenhagen Fashion Summit III

Pada tanggal 24 April 2014 bertempat di Copenhagen Opera House

diselenggarakan Copenhagen Fashion Summit III Dihadiri 1100 delegasi dari

perwakilan 34 negara besar dunia profesional dalam bidang industri fashion tenaga

ahli dan NGO22 Dalam acara kali ini disoroti mengenai insiden runtuhnya bangunan

19 Kering Fashion Magazine Fashion Compassionrsquorsquo dalam httpwwwkeringcomenmagazinefashion-compassion diakses 10 Oktober 2015 20 Nordic Fashion Association lsquorsquoCopenhagen Fashion Summit 2012rsquorsquo dalam httpwwwnordic fashionassociationcomcopenhagen-fashion-summit-2012 diakses 05 Oktober 2015 21 United Nation Conference on Sustainable Development (UNCSD) lsquorsquoRio+20 UNCSDrsquorsquo dalam httpwww uncsd2012org diakses 05 Oktober 2015 22 Nordic Fashion Association lsquorsquoCopenhagen Fashion Summit 2014rsquorsquo dalam httpwwwnordicfashionassociationcomcopenhagen-2014-0 diakses 05 Oktober 2015

7

Rana Plaza pada 24 April 2014 menewaskan 1129 orang dan kurang lebih 2515 orang

lainnya berhasil dievakuasi dari reruntuhan gedung paska tragedi23 Bangunan

komersial itu terdiri dari pabrik bank kantor perusahaan dan tempat perbelanjaan

Hal yang menjadi sorotan dari para pelaku industri fashion Eropa dan dunia yaitu

mengenai standar keselamatan dan kenyamanan pekerja dalam rantai proses produksi

yang dinilai lepas dari pengawasan dan jaminan keselamatan yang rendah Fokus kedua

adalah mengenai kondisi pencemaran alam wilayah produksi tekstil di Cina dan

rendahnya tingkat kesejahteraan pekerjanya Inti pembahasan pada pertemuan ini

adalah untuk membahas pengawasan dan solusi pada tantangan dan hambatan

sustainable fashion industry Khususnya terkait dengan pengelolaan sumber bahan

produksi ramah lingkungan rantai produksi yang ramah lingkungan serta

kesejahteraan pekerjanya

Salah satu inovasi baru yang dipublikasi pada pertemuan ini adalah

Clevercareinfo24 Clevercareinfo merupakan sebuah website layanan konsumen

mengenai bagaimana merawat dan memakai pakaian agar awet dan dapat dipakai

dalam waktu yang lama Stella Mc Cartney salah seorang pendukung inovasi ini

mengatakan manfaat implementasi jangka panjangnya ldquo The really great thing about

Clever care is itrsquos easy Every time you look at your care label inside your clothes you will see

the Clever care symbol and it is going to remind you of a more efficient way to clean your

clothesrdquo25

Forum Copenhagen Fashion Summit IV selanjutnya akan diadakan pada tahun 2016

Akan dilaksanakan pada tanggal ada 10-12 Mei 2016 bertempat di tempat yang sama

Copenhagen Opera House Tema besarnya adalah menjawab tantangan perkembangan

busana yang ramah lingkungan dan kesejahteraaan para pekerja produksinya

B Branding Fashion Denmark

1 Branding dan Orientasi Fashion

Denmark sebagai salah satu negara skandinavia yang mulai populer dalam industri

fashion hingga kini masih belum dapat menyaingi lima besar fashion hub (pusat mode)

dunia seperti Perancis Spanyol UK AS dan Jepang Hal ini dikarenakan negara-negara

tersebut memiliki unsur budaya sebagai fashion dan fashion itu sendiri merupakan

cerminan budaya masyarakatnya Denmark tidak memiliki latar belakang sejarah

budaya masyarakat untuk mendukung industri fashion-nya Hendrik Spandet-Moslashller

23 Butler Sarah (23 Juni 2013) Bangladeshi factory deaths spark action among high-street clothing chains The Observer (London The Guardian) dalam httpwwwtheguardiancom world2013jun23 rana-plaza-factory-disaster-bangladesh-primark diakses 06 Oktober 2015 24 Kryger Johan Arnoslash lsquorsquoNordic Fashion Association Watch the Fashion Summit in Fullrsquorsquo dalam httpwwwnordicfashionassociationcomnewswatch-fashion-summit-full diakses 06 Oktober 2015 25 Kryger Johan Arnoslash Ibid

8

menjelaskan dalam tulisannya rsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo mengenai unsur

pendukung industri fashion

rsquorsquo Looking at fashion as a cultural product rooted in consumerism implicates examining the fashion industry from two very different points of view 1 a creative sector rooted in identity individuality image building and marketing 2 an industry based on tradition manufactuting and business practice Consequently fashion has both a cultural and a financial aspect and thereby an immesurable and measureble influence on our society hellip Denmark is not a country which specializes in production nor does Denmark have a true fashion-oriented culture like France Japan or Italyrsquorsquo26

Industri fashion menurut Hendrik memiliki dua unsur utama sebagai kekuatannya

yaitu latar belakang budaya dan latar belakang industri Kedua hal ini dimiliki oleh

Paris Milan London New York dan Tokyo dengan karakteristik budaya masing-masing

dalam fashion-nya Denmark sebagai negara yang sedang berkembang dalam bidang

fashion-nya tidak memiliki unsur pertama yaitu latar belakang sejarah budaya27

Meskipun demikian Denmark tidak begitu saja menyerah dalam mengembangkan

fashion industry-nya Di era modern seperti saat ini saat permintaan dan penawaran

semakin meninggi dunia secara luas dihadapkan pada keterbatasan sumber daya

pemuas kebutuhan Denmark melihat sebuah celah baru dalam mengemas gaya

fashion-nya Yaitu melalui kemasan branding sustainable fashion industry

2 Implementasi Fashion Branding dalam Kebijakan

Keterbatasan sumber daya produksi sumber daya bahan dan kurangnya faktor

budaya dalam mendukung ke-khasan karyanya tidak membuat Denmark diam dan

menerima keadaan Melalui kinerja Danish Fashion Institute (DAFI) bekerja sama

dengan Kolding School of Design The Royal Danish Academy of Fine Arts-School of

Design KEA Danish Design Centre TEKO The Danish Chamber of Commerce Dansk

Fashion and Textile The Trade Council of Denmark Wonderful Copenhagen dan The

Capital Region of Denmark Denmark muncul sebagai sebuah kekuatan industri fashion

baru

Secara pelan namun pasti Denmark dan negara-negara Nordik (skandinavia)

lainnya yang tergabung dalam Nordic Fashion Association (NFA) mulai membentuk

sebuah budaya masa depan baru dalam fashion Yaitu branding fashion masa depan

dengan kerangka lsquorsquo Well dreased in a Clean Environmentrsquorsquo Kerangka pemikiran

tersebut merupakan kesepemahaman pelaku industri negara-negara skandinavia

dalam menjawab tantangan global Karena pada faktanya kegiatan produksi yang

26 Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo dalam wwwdanish-fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015 27 Spander-Moslashller Hendrik Ibid lsquorsquoThe Power of fashionrsquorsquo Hal 23

9

mereka lakukan dalam rangka memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat

menyebabkan ketidakseimbangan pada lingkungan Perlu dibuat sebuah pemahaman

baru dalam kegiatan industri khususnya fashion

Saat ini di negara-negara skandinavia khususnya Denmark produksi industri

fashion tidak lagi sebanyak beberapa tahun yang lalu Namun demikian ekspor dari

industri fashion dan tekstil masih menjadi pemasukan yang signifikan khususnya bagi

Denmark dan Swedia Di tahun 2011 produksi industri fashion di wilayah negara-

negara skandinavia mencapai 34400 ton28 Pada tahun 2012 produksi dari sektor

industri ini ditambah dengan jumlah netto produk tekstil impor mencapai 316000 ton

Swedia masih menjadi negara produsen importir sekaligus eksportir tertinggi dalam

industri ini dengan nilai SEK 237 milyar atau senilai Rp 350 trilyun Angka tersebut

merupakan 62 penghasilan Swedia dari sektor ekspor fashion dan tekstil Sementara

Denmark dengan nilai DKK 38 milyar atau senilai Rp 6485 trilyun Persentase

pendapatan Denmark dari sektor ekspor fashion dan tekstil tersebut senilai 80 dari

total GDPnya 29

Untuk memahami fashion industry Denmark secara mudah berikut ini tujuh kata

kunci gambaran garis besar pemahamannya 30

1 Innovation (Inovasi) Sebagai pemain baru dan mencoba tumbuh menjadi

fashion hub baru kekuatan utama Denmark ada di Inovasi desain dan

kreativitas

2 Original design (Desain Asli) Fokus utama dalam kekuatan fashion-nya

adalah desain dari sebuah produk berkualitas yang ramah lingkungan dijual

dengan harga yang pantas (reasonable and sustainable price)

3 Education (Pendidikan) Pendidikan atau pengarahan perlu dilakukan

lebih baik lagi bagi para pelaku industri fashion dalam rangka meningkatkan

kualitas produksi desain dan bisnis fashion itu sendiri

4 Leadership (Pemimpin) Industri fashion Denmark saat ini bisa tumbuh

dan berkembang dengan baik karena memiliki role play pemimpin yang

baik Baik secara organisasional lokal regional maupun internasional

5 Consolidation and cooperation (Konsolidasi dan kerjasama) Fashion

industry Denmark memerlukan konsolidasi dan kerjasama secara internal

lebih baik lagi dalam rangka mempersiapkan industrial platform untuk

membangun sustainable industrial fashion branding

6 The New Black (Zona Hitam Baru) Dengan tema industri fashion untuk

kehidupan yang lebih ramah lingkungan membuat Denmark keluar dari

pokok industri dan bisnis pada umumnya Denmark keluar dari pokok

28 Norden lsquorsquoNordic Action Plan for Sustainable Fashion and Textiles Well Dressed in A Clean Environmentrsquorsquo dalam httpwwwbsrorgreportsnice-consumer-frameworkpdf Hal 1 diakses 06 Oktober 2015 29 Norden Ibid 30 Spander-Moslashller Hendrik Op Cit lsquoKey Message Hal 7

10

prinsip ekonomi mengenai kuantitas penawaran dan permintaan yang

saling mempengaruhi Denmark mencoba hadir dengan konsep ramah

lingkungannya yang tentu saja tidak akan menerapkan rsquorsquokuantitasrsquorsquo tetapi

lebih ke rsquorsquokualitasrsquorsquo Dan hal ini tentu saja akan mempengaruhi harga dari

barang berkualitas itu sendiri rsquorsquoThe customer used to be kingrsquorsquo now cash is

kingrsquorsquo

7 The New Competitor (Kompetitor Baru) Produsen besar seperti Cina

Korea dan India menjadi pesaing baru yang lebih dulu menguasai pasar

secara kuantitas

3 Pasar Kualitas vs Kuantitas

Dengan isu keterbatasan sumber daya pemuas kebutuhan fashion masyarakat

Denmark dan negara-negara skandinavia lainnya secara tidak langsung menciptakan

sebuah branding dan budaya fashion baru Yaitu budaya fashion yang lebih

bertanggung jawab pada proses produksi penggunaan dan pengolahan ulang (recycle)

Selain fungsi sosial sebagai media menumbuhkan kesadaran bersama isu diatas juga

secara tidak langsung menciptakan sebuah pasar baru yaitu pasar fashion yang ramah

bagi lingkungan dan bertanggung jawab Penjabaran lebih lanjut dari tanggung jawab

yang dimaksud adalah tanggung jawab sosial dan moral kepada para pekerja hulu

produksi fashion Mulai dari petani perkebunan bahan mentah buruh pabrik dan

proses rantai produksi selanjutnya Hal ini berkaitan erat dengan simbioasis

mutualisme dan pola ketergantungan Denmark dalam proses produksi pada negara-

negara produsen manufaktur di Asia dan Afrika

Melalui re-branding fashion industry Denmark mencoba menciptakan sebuah pasar

baru yang tidak hanya ramah lingkungan akan tetapi memiliki nilai saing yang tinggi

dibandingkan kompetitornya Nilai saing yang lebih dari sekedar kuantitas melainkan

lebih kepada kualitas Dan melalui rsquorsquoharga mahalrsquorsquo yang pantas bagi sebuah produk

fashion Denmark mencoba mengedukasi konsumen untuk lebih bijaksana melihat

kesejahteraan para pekerja pabrik yang memproduksi pakaian yang mereka beli

Sehingga harga setinggi apapun yang ditawarkan oleh produsen fashion yang sudah

menerapkan sustainable fashion industry akan tetap reasonable bagi konsumennya

11

Gambar I

Piramida Pembagian Level Fashion Market Berdasarkan Latar Belakang Tren Pemicunya31

Gambar piramida diatas menggambarkan pembagian level fashion market

berdasarkan beberapa latar belakang pemicunya Ambisi Denmark menjadi new fashion

hub melalui branding sustainable fashion industry-nya juga merupakan salah satu

bentuk pemicu tren fashion yaitu pada bagian Houte Couture Fokus Denmark saat ini

ada pada orijinalitas desain yang diimplementasikan pada brand-brand lokal Denmark

melalui promosi secara berkesinambungan Harapan akhirnya adalah sebuah tren

fashion baru dengan nilai lebih yaitu lsquorsquokualitasrsquorsquo Kualitas barang yang ramah

lingkungan dengan kualitas harga yang reasonable dan fair Yang bertujuan untuk

pemerataan kesejahteraan bagi para pelaku rantai produksi

Saat ini pasar sustainable fashion ini masih dalam skala skandinavia dan Eropa

Namun demikian Denmark dan negara skandinavia yang lain tetap berusaha

31 Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Global Luxury Fashion Drivenrsquorsquo dalam wwwdanish-fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015

12

menyebarkan re-branding sustainable fashion industry mereka ke dunia secara global

Tidak hanya melalui pagelaran busana internasional Copenhagen Fashion Week namun

juga secara politik melalui organisasi DAFI dan NFA Indonesia sebagai sebuah negara

dengan potensi fashion perlu melihat potensi pasar baru Denmark ini sebagai sesuatu

yang potensial untuk dipelajari dicoba dan dikembangkan Hal itu berkaitan dengan

realita sumber daya alam kita memang terbatas dan pencemaran lingkungan yang

diakibatkan oleh kegiatan industri manusia sudah begitu luas dan berbahaya

Berbahaya bagi alam itu sendiri dan juga bagi mahluk hidup tinggal disana

13

BAB III BATIK Potensi Komoditi Musim Panas di Denmark

A Potensi dan Kendala Internal

Melihat pasar baru fashion Denmark dan regional skandinavia yang terus tumbuh

Indonesia perlu melihat momen ini sebagai sebuah kesempatan yang berpotensi dan

menguntungkan Karena Indonesia dan negara-negara Asia lainnya memiliki andil yang

sama dalam kegiatan industri internasional yaitu sebagai mata rantai produksi barang

industri Potensi Indonesia sebagai negara produsen saat ini memiliki banyak pesaing

kuat antara lain Cina India Thailand Turki Korea dan negara-negara lainnya Oleh

karena itu perlu adanya sebuah pemikiran baru dalam menyikapi perubahan

globalisasi industri dan memenangkan persaingan melalui diferensiasi produksi

Dalam dunia fashion apabila dibandingkan dengan Denmark Indonesia memiliki

nilai budaya sebagai akar fashion-nya akan tetapi belum memiliki kemampuan

branding dan industri yang saling bersinergi Nilai budaya itu tercermin dalam berbagai

macam motif dan jenis kain adat suku-suku bangsa di Indonesia Dua contoh

diantaranya adalah tenun dan batik Kedua modal tersebut belum secara maksimal

dimanfaatkan secara inovatif untuk menggerakkan industri fashion Indonesia Sehingga

manfaat maksimal dari sektor ini khususnya untuk pasar ekspor tekstil belum

maksimal

Indonesia memiliki banyak sekali potensi corak tenun dan motif batik Di sisi lain

hal itu membuat Indonesia bingung dalam mengemas potensi tersebut kedalam sebuah

branding Branding sebagai sebuah citra atau penggambaran seperti apa yang ingin

ditampilkan oleh Indonesia dalam potensi fashion-nya Oleh karena itu Indonesia perlu

melakukan inovasi-inovasi baru dan implementasi yang lebih terstruktur dalam

memasarkan fashion dan produk-produknya Salah satu inovasi yang perlu dipelajari

dan dicoba adalah pasar sustainable fashion industry oleh Denmark Menurut

pengamatan pasar dan analisnya summer fashion untuk pasar Denmark memiliki

potensi yang baik bagi pasar tekstil Indonesia Hal itu dilandaskan pada potensi corak

dan motif kain batik tradisional Indonesia baik corak khas pedalaman maupun corak

khas pesisiran

B Pasar Komoditi Busana Musim Panas

Summer fashion atau busana musim panas merupakan jenis pakaian yang sering

diperagakan dalam festival busana di Denmark Karakteristik pakaian pada musim ini

adalah casual sporty dan terbuka Tujuannya adalah untuk memaksimalkan

penyerapan panas matahari oleh tubuh karena kehangatan matahari seperti di musim

panas sangat jarang dirasakan oleh mayoritas penduduk yang tinggal di kawasan Eropa

14

Utara ini terlebih di musim gugur dan dingin Warna yang cerah dan mencolok juga

menjadi daya tarik dari pakaian-pakaian musim panas

Salah satu jenis busana gaya musim panas yang digemari adalah Bohemian style32

Bohemian style adalah sebuah tren gaya berpakaian retro sekaligus trendi dengan

karakteristik lembut penuh warna dan berani33 Jenis busana gaya ini memiliki kesan

sedikit gypsi34 namun tetap trendi di jaman modern Berikut ini enam ciri-ciri Bohemian

Gaya sebagai pakaian musim panas35

1 Kain lembut ringan dan longgar (flowing fabrics)

2 Warna cerah (bright colours)

3 Motif klasik dan simple (rococo prints and trim)

4 Buatan tangan (Handcrafted touched)

5 Beralas kaki modern sepatu boots sneaker heels summer sandal dsb

(nontraditional footwears ndash sandal boots barely there ballet slippers)

6 Perhiasan simpel ukuran besar tebal dan berwarna-warni (jewelry - big

chunky and colorful - and affordable)

Gambar II

Tema Bohemian Style tahun 2016 lsquorsquoFlowers amp Bohemersquorsquo

(A Magazine wwwamagazinedk)

32 Spander-Moslashller Hendrik Ibid rsquorsquo82 Bohemianrsquorsquo Hal 28 33 Enid Sefcovic lsquorsquoFashion after 50 Dress Your Own Goddess 6 Tips for Bohemian Fashion Arty Edgy Ethnic amp Enduringrsquorsquo httpwwwfashionafter50com Enid-Sefcovichtml diakses 06 Oktober 2015 34 Sub etnis Bangsa di Eropa bangsa yang mempopulerkan gaya berpakaian Bohemian Gaya (diolah dari beberapa sumber) 35 Enid Sefcovic OpCit

15

Beberapa brand lokal Denmark seperti Day et Mikkelsen Munthe plus Simonsen

dan beberapa lainnya memiliki pengaruh kuat pada perkembangan busana Denmark

khususnya pada Bohemian Summer Style ini36 Selain brand lokal Bohemian style juga

diproduksi oleh banyak perancang Eropa lainnya Beberapa brand Eropa di bawah ini

juga memproduksi Bohemian style (data berasal dari hand book Copenhagen

International Busana Fair (CIFF) 5-7 Agustus 2015 di Bella Center Copenhagen)

antara lain

1 Antik Batik 2 Apair 3 Bands of LA 4 Bargholz-Scheutz 5 Catarina Martins 6 Catwalk Junkie 7 Crudeboot Company 8 Dea Kudibal 9 Deborah Lippmann 10 Ecoya

11 Edwin Jagger 12 Evollove 13 Filodora 14 Gibson amp Birkbeck 15 Gypsetters 16 Hangover 17 Hanky Panky 18 Hanro 19 Heidi Klum Intimates 20 Ilse Jacobsen Hornbaeligk dll

Berikut ini visualisasi jenis Bohemian Style yang sedang menjadi tren busana di

Denmark maupun negara-negara Eropa lainnya dibedakan menjadi Pakaian Musim

Panas pria dan wanita

36 Enid Sefcovic Ibid

16

Gambar III

Casual Bohemian Style Musim Panas Pria

17

Gambar III

Long Sleve Bohemian Style Musim Panas Pria

Gambar IV

Geometric Bohemian Short Dress Style

18

Gambar V

Floral Bohemian Style

Gambar VI

Sporty Tanktop Bohemian Style Musim Panas Wanita

19

Gambar VII

Casual Bohemian Style Musim Panas Wanita

Gambar VIII

20

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Gambar IX

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Model-model pakaian diatas merupakan salah satu dari banyak model pakaian

musim panas Apabila diamati jenis pakaian diatas sepintas menyerupai motif-motif

batik dengan warna-warnanya yang cerah Karakter warna cerah dengan motif-motif

floralgeometri memang masih menjadi tren di musim panas Melihat kemiripan

karakteristik Bohemian Fashion Style dengan Batik Indonesia membuat penulis tertarik

untuk membahas lebih lanjut mengenai peluang dan kemungkinan Batik Indonesia

hadir di panggung fashion Eropa dan dunia sebagai Bohemian Fashion Style Hal-hal

selanjutnya yang akan dibahas lebih lanjut berkaitan dengan jenismodel pakaian

musim panas beserta dengan peluang perdagangan bagi Indonesia

C Harga Produk

Pasar fashion Denmark dengan sustainable fashion branding pada akhirnya

membentuk nilai jual dan konsumen tersendiri Sebagai gambaran singkat mengenai

harga pakaian yang sudah memenuhi standar ramah lingkungan dan bertanggung

jawab bagi para pekerjanya berikut ini beberapa pakaian Bohemian style dari brand

lokal dan skandinavia beserta harganya dipasaran Denmark

21

Gambar X

Kjole HampM Consious Collection 799 Kr

Jakke Miss Selfridge fra Zalandodk 899 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

22

Gambar XI

Jakke Lanvin fra Birger Christensen 16850 Kr

Nederdel Seventy By Sergio Tegon 1750 Kr

Bluse Stella Mc Cartney 3199 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

23

Gambar XII

Nederdel Designers Remix 1800 Kr

Jakke LOT29 10800 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

24

Gambar XIII

Kjole Dries Van Noten fra Holly Golightly 9095 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

25

Gambar XIV

Jakke Baum und Pferdgarten 2899 Kr

Kjole Stella Mc Cartney 9565 Kr

Armband Aprosio amp Co Fra LOT29 1400 Kr Pr Stk

(A Magazine wwwamagazinedk)

26

Gambar XV

Kimono Maeligrke Lanvin fra Birger Christensen 16150 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

27

D Batik Indonesia

1 Batik Indonesia dalam motif corak dan warna

Batik Indonesia merupakan salah satu produk andalan dalam perdagangan

Indonesia Batik selain diminati oleh masyarakat Indonesia saat ini mulai dikenalkan ke

pasar internasional Salah satu jenis batik yang terkenal berasal dari pulau Jawa Secara

umum dibagi ke batik pedalaman dan batik pesisiran Perbedaanya adalah pada

motifcorak dan warnanya Batik pedalaman lebih cenderung berwarna coklat hitam

dan putih (warna tanah) sementara batik pesisiran lebih banyak memiliki warna-

warna cerah37

Motif batik secara garis besar apabila dibagi ke dalam pengelompokan dapat dibagi

menjadi 2 yaitu

1 Motif Flora dan Fauna

Contoh

a Batik Pedalaman motif hewan-hewan kecil motif ayam-ayaman motif burung-

burungan (Sido Mukti) dan motif bunga-bungaan (Sekar Jagad)38

b Batik Pesisiran motif awan motif burung-burungan motif kupu-kupu motif

naga motif ikan dan motif bunga-bungaan39

2 Motif Geometris

Contoh

a Batik Pedalaman motif segi empat (Truntum) Motif asimetris (Parang Rusak)

motif mawar melintang (Grompol) motif buah aren (Kawung) dan lain

sebagainya40

b Batik Pesisiran motif geometrik yang terinspirasi motif kain dari para pedagang

gujarat (Nitik) saat ini ada kurang lebih 70 jenis batik motif nitik pesisiran41

Perbedaan antara batik motif pedalaman dan batik motif pesisiran dapat dilihat dalam

sajian gambar-gambar berikut ini

37 Indonesian Batik From Tradition to Global Trend Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Jakarta Indonesia 38 Batik Wonogiren lsquorsquoMotif Batik Keraton Macam-macam Motif Batik Indonesiarsquorsquo dalam httpbatik-tuliscom blogmacam-macam-motif-batik-di-indonesia diakses 6 Oktober 2015 39 Batik Wonogiren Ibid 40 Sekar Kedaton Batik rsquorsquoPengrajin Batik Tulis Khas Yogyakartarsquorsquo dalam httpsekarkedatonbatikblogcom2014 0306pengrajin-batik-tulis-khas-yogyakarta diakses 7 Oktober 2015 41 ProdusenBatikcom lsquorsquoMotif Batik Nitikrsquorsquo dalam httpprodusenbatikcommotif-batik-nitikhtml diakses 6 Oktober 2015

28

Gambar XVI

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

Gambar XVII

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

29

Gambar XVIII

Motif Geometris kombinasi Bunga-bungaan Kain Batik (Jarik) Pedalaman

rsquorsquoSekar Jagadrsquorsquo

Gambar XIX

Motif Batik Floral-fauna (Jarik) Pesisiran Javanese-Hokkokai rsquorsquoKombinasi Motif parang

rusak dan Bunga-bungaanrsquorsquo Akulturasi Budaya Jaman Pendudukan Jepang di Jawa

30

Gambar XX

Motif Kombinasi Kain Batik (Jarik) Pesisiran

rsquorsquoMegamendung Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Gambar XXI

Motif Floral dan Fauna Kain Batik (Jarik) Pesisiran Laseman

rsquorsquoBunga Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Apabila dicermati dari karakteristik batik Indonesia (motif dan warna) dan

diimplementasikan ke dalam kategori pakaian batik bisa dikategorikan sebagai

summer outfits Batik Indonesia apabila bisa dikemas dengan baik dan dibuat

berdasarkan desain yang cocok dengan budaya Eropa bisa menjadi salah satu andalan

perdagangan Indonesia ke kawasan Eropa Barat Khususnya menjadi andalan

perdagangan komoditi kain bahan dan pakaian jadi ke Denmark

31

Kelebihan yang dimiliki Batik Indonesia antara lain

1 Motif corak dan warnanya asli warisan budaya Indonesia Bukti kekhasannya

bisa dipelajari dalam sejarah bangsa Indonesia

2 Proses pewarnaan dan warnanya masih menggunakan alat-alat tradisional dan

pewarnaan natural

3 Batik dan proses pembuatannya bisa di implementasikan pada banyak macam

jenis kain mulai dari kain katun sampai kain sutra

Melihat kelebihan-kelebihan diatas Batik Indonesia sebagai motif corak dan warnanya

memiliki nilai saing yang tidak kalah dibandingkan dengan floralgeometric prints

buatan pabrik Batik apabila mampu di kemas dalam desain populer barat salah

satunya dalam rancangan pakaian Bohemian akan memiliki nilai saing yang lebih dari

pada floralgeometrical prints

Di sisi lain kemunculan Batik Indonesia di pasaran Eropa juga merupakan salah

satu bentuk diplomasi budaya Tujuannya untuk memperkenalkan batik sebagai

komoditi perdagangan dengan nilai sejarah dan budaya yang tinggi Hal ini sangat

diperlukan mengingat ancaman terjadinya copy-paste dan klaim motif Batik

kedepannya

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia

Batik di era modern saat ini sudah lebih banyak berkembang Fungsi dan

kegunaanya tidak hanya sebagai pelengkap kebaya atau pakaian tradisional saja akan

tetapi sudah berubah menjadi pakaian harian dan formal lainnya Perkembangan fungsi

tersebut merupakan hasil karya para desainer muda Indonesia dan fenomena paska

diakuinya batik sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO (2 Oktober 2009)42

Beberapa desainer terkenal Indonesia yang mempopulerkan batik sebagai pakaian

kebaya tradisional maupun pakaian modern antara lain

1 Anne Avantie (wwwanneavantienet)

2 Iwan Tirta (wwwiwantirtabatikcom)

3 Ghea Panggabean (wwwgalerieslafayettecoid)

4 Charmenita (wwwCharmenitacom

5 Ramli (httpwwwvemalecomgaleriperpaduan-kekayaan-madurahtml)

6 Chossy Latu

7 Danar Hadi (wwwdanarhadibatikcom)

42 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-kJjurnalpekalongankotagoid indexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

32

8 Poppy Dharsono

9 Edward Hutabarat (wwwedwardhubaratcom)

10 Anniesa Hasibuan (anniesahasibuancomin)

11 Amanda Hartanto (amandahartantobatiktumblrcom)

12 Dea Valencia (wwwbatikkulturcom)

Selain nama-nama desainer terkenal diatas ada juga beberapa desainer pemula

yang mulai membuat dan memasarkan karya batiknya secara online salah satunya

Batik Amarilis Hasil karyanya dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini

Gambar XXII

Desain Kain Batik dalam rancangan Kebaya Modern Anne Avantie

(Koleksi Kebaya 2014)

33

Gambar XXIII

Batik Bohemian Gaya (Koleksi 2010-Ghe Panggabean)

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 2: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

ii

KATA PENGANTAR

Batik merupakan salah satu warisan budaya Indonesia Batik memiliki karakteristik budaya dan ciri khas yang unik berbeda dari hasil budaya bangsa lainnya Di era globalisasi seperti sekarang ini batik membutuhkan lebih banyak inovasi untuk tampil dan bersaing di pasar fashion internasional Selain inovasi yang baru batik juga memerlukan sebuah transformasi menjadi barang yang disukai dan digemari banyak orang di dunia Guna menjawab tantangan zaman globalisasi ini batik membutuhkan pasar yang mendukung inovasi dan kreasi didalamnya Salah satunya adalah pasar fashion Denmark dan skandinavia Pasar ini menyediakan sebuah tempat bagi batik untuk dapat hadir dan bertransformasi menjadi pakaian masa depan dengan mengedepankan sustainable fashion industry Kesempatan ini tentu saja tidak bisa dianggap remeh dan disia-siakan Perlu adanya sebuah sinergi dan strategi pengemasan (branding) dan pemasaran yang baik bagi fashion budaya ini Dengan harapan kedepan Indonesia bisa bersanding dengan negara-negara fashion hub dunia

Copenhagen Oktober 2015

Atase Perdagangan KBRI Kopenhagen

iii

DAFTAR ISI

COVER DEPAN KATA PENGANTAR DAFTAR ISI

i ii iii

BAB I PENDAHULUAN A Latar Belakang

1 1

BAB II Tren Busana Ramah Lingkungan Denmark

A Sejarah Fashion Modern Denmark

4

1 Danish Fashion Institute (DAFI) 4 2 Copenhagen Fashion Week 4 3 NICE amp CSR Kerjasama DAFI amp Nordic Fashion

Association (NFA) 5

4 COP15 Copenhagen Fashion Summit I 6

5 Copenhagen Fashion Summit II 6 6 Copenhagen Fashion Summit III 6

B Branding Fashion Denmark 7

1 Branding dan Orientasi Fashion 7

2 Implementasi Fashion Branding dalam Kebijakan

8

3 Pasar Kualitas vs Kuantitas

10

BAB III BATIK Potensi Komoditi Musim Panas di Denmark

13

A Potensi dan Kendala Internal 13

B Pasar Komoditi Busana Musim Panas 13

C Harga Produk 20

D Batik Indonesia 27

1 Batik Indonesia dalam Motif Corak dan Warna

27

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia 31

E Tantangan dan Kendala Eksternal

35

BAB IV Kesimpulan dan Penutup

38

DAFTAR PUSTAKA iv

iv

DAFTAR PUSTAKA

Foto dan gambar

Diambil dari beberapa web gratis di internet

Kajian Buku

KEMENPAREKRAF Indonesian Batik From Tradition to Global Trend Ministry of

Tourism and Creative Economy ot The Republic of Indonesia Jakarta Indonesia

Kajian Website

Batik Wonogiren lsquorsquoMotif Batik Keraton Macam-macam Motif Batik Indonesiarsquorsquo dalam httpbatik-tuliscom blogmacam-macam-motif-batik-di-indonesia diakses 6 Oktober 2015

Butler Sarah (23 Juni 2013) Bangladeshi factory deaths spark action among high-

street clothing chains The Observer (London The Guardian) dalam httpwwwtheguardiancom world2013jun23 rana-plaza-factory-disaster-bangladesh-primark diakses 06 Oktober 2015

Copenhagen Fashion Week lsquorsquoSchedulesrsquorsquo dalam

httpwwwcopenhagenfashionweekcom diakses 05 Oktober 2015 Danish Fashion Institute (DAFI) rsquorsquoAbout the Organizationrsquorsquo dalam

httpwwwdanishfashioninstitutedk ennode719 diakses 05 Oktober 2015 Denmarkdk lsquorsquoFacts and Statistics Populationrsquorsquo dalam

httpdenmarkdkenquick-factsfacts diakses 05 Oktober 2015 Enid Sefcovic lsquorsquoFashion after 50 Dress Your Own Goddess 6 Tips for Bohemian

Fashion Arty Edgy Ethnic amp Enduringrsquorsquo httpwwwfashionafter50com Enid-Sefcovichtml diakses 06 Oktober 2015

Henrik Spander-Moslashller lsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo dalam wwwdanish-

fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015 Johan Arnoslash Kryger lsquorsquoNordic Fashion Association Nordic Fashion To Be The Most

Sustainable in The Worldrsquorsquo dalam http wwwnordicfashionassociationcomnewssave-date-copenhagen-fashion-summit-2016-will-take-place-12th-may diakses 06 Oktober 2015

v

Johan Arnoslash Kryger lsquorsquoNordic Fashion Association Watch the Fashion Summit in Fullrsquorsquo dalam httpwwwnordicfashionassociationcomnewswatch-fashion-summit-full diakses 06 Oktober 2015

Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo dalam wwwdanish-

fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015 Kering Fashion Magazine Fashion Compassionrsquorsquo dalam httpwwwkeringcom

enmagazinefashion-compassion diakses 10 Oktober 2015 Norden lsquorsquoNordic Action Plan for Sustainable Fashion and Textiles Well Dressed in A

Clean Environmentrsquorsquo dalam httpwwwbsrorgreportsnice-consumer-frameworkpdf diakses 06 Oktober 2015

Nordic Council Ministries Secretariat lsquorsquoWell dressed in a clean environment

Nordic Action plan for sustainable fashion and textilesrsquorsquo dalam httpnordendiva-portalorgsmashgetdiva2819423 FULLTEXT01pdf diakses 05 Oktober 2015

Nordic Fashion Association lsquorsquoCopenhagen Fashion Summit 2012rsquorsquo dalam

httpwwwnordic fashionassociationcomcopenhagen-fashion-summit-2012 diakses 05 Oktober 2015

Nordic Fashion Association lsquorsquoCopenhagen Fashion Summit 2014rsquorsquo dalam

httpwwwnordicfashionassociationcomcopenhagen-2014-0 diakses 05 Oktober 2015

ProdusenBatikcom lsquorsquoMotif Batik Nitikrsquorsquo dalam httpprodusenbatikcommotif-

batik-nitikhtml diakses 6 Oktober 2015 Sekar Kedaton Batik rsquorsquoPengrajin Batik Tulis Khas Yogyakartarsquorsquo dalam

httpsekarkedatonbatikblogcom2014 0306pengrajin-batik-tulis-khas-yogyakarta diakses 7 Oktober 2015

Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book 2015 Prices and Consumptionrsquorsquo hal229-

246 diakses 06 Oktober 2015 United Nation Conference on Sustainable Development (UNCSD) lsquorsquoRio+20

UNCSDrsquorsquo dalam httpwww uncsd2012org diakses 05 Oktober 2015 Warburton Sophie rsquorsquoHow to master Danish Stylersquorsquo dalam

httpfashiontelegraphcoukcolumnssophie-warburtonTMG11387765 How-to-master-Danish-gayahtml diakses 06 Oktober 2015

Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska

Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-

vi

kJjurnalpekalongankotagoidindexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

1

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang

Busana merupakan salah satu gaya hidup masyarakat di Denmark Adanya empat

musim yang berbeda membuat 5 juta jiwa jumlah penduduk Denmark memiliki

konsumtifitas yang cukup tinggi pada Pakaian Musiman dan aksesorisnya1 Tingkat

konsumsi itu senilai 5 yaitu sekitar DKK 155384 per individu dalam kurun waktu

satu tahun atau senilai Rp 31076800 (perhitungan Kurs 1 DKK=Rp 2000-)2

Persentase konsumsi tersebut masih stabil 5 dari tahun 2011-2015 Pembagian jenis

Pakaian Musiman itu antara lain Pakaian Musim Semi Pakaian Musim Panas Pakaian

Musim Gugur dan pakaian Musim Dingin Pakaian-pakaian Musiman tersebut terlihat

tambah trendi dengan pelengkap tambahannya seperti sepatu kulit tas perhiasan syal

sarung tangan dan lain sebagainya

Secara garis besar gaya busana Denmark sedikit berbeda dengan gaya Perancis

Menurut seorang pengamat busana Sophie Warburton Gaya busana Denmark lebih

lembut dari gaya busana Paris ramping dan minimalis serta nyaman dan tidak kaku3

Ia menjelaskan lebih jauh dalam tulisannya bahwa inti dari busana gaya Denmark

adalah simpel dan mudah dipakai serta memiliki modedesain yang tak lekang waktu

Bagi Denmark busana dan desain menjadi dua komponen penting cerminan dari

sebuah budaya fashion barunya4 Dua hal itulah yang menjadi kekuatan dan

membedakan busana Denmark dengan busana negara lima besar busana hub dunia

yaitu Perancis Spanyol Inggris AS dan Jepang

Menurut media fashion Internasional Denmark layak disejajarkan dengan lima

besar negara dunia dalam desain dan trend busana dunia5 Hal itu dikarenakan

Denmark mulai dengan gencar mempromosikan desain lokalnya dan menjadi karakter

kuat busananya Keseriusan itu disalurkan melalui wadah Danish Fashion Institute

(DAFI)6 DAFI adalah sebuah organisasi jaringan yang didirikan oleh industri busana

Denmark pada tahun 2005 Tujuan dari DAFI adalah untuk memfasilitasi jaringan yang

luas dalam mengembangkan mempromosikan pasar dan mendorong desain Denmark

1 Denmarkdk lsquorsquoFacts and Statistics Populationrsquorsquo dalam httpdenmarkdkenquick-factsfacts diakses 05 Oktober 2015 2 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book 2015 Prices and Consumptionrsquorsquo hal229-246 diakses 06 Oktober 2015 3 Warburton Sophie rsquorsquoHow to master Danish Stylersquorsquo dalam httpfashiontelegraphcoukcolumnssophie-warburtonTMG11387765How-to-master-Danish-gayahtml diakses 06 Oktober 2015 4 Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo dalam wwwdanish-fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015 5 Spander-Moslashller Hendrik Ibid hal 40 diakses 06 Oktober 2015 6 Danish Fashion Institute (DAFI) rsquorsquoAbout the Organizationrsquorsquo dalam httpwwwdanishfashioninstitutedk ennode719 diakses 05 Oktober 2015

2

maju dalam rangka memperkuat posisi Denmark di pasar fashion internasional Tugas

pokok DAFI didasarkan pada visi mengumpulkan industri penguatan Copenhagen

Fashion Week menempatkan busana Denmark pada agenda politik nasional

memperkuat komunikasi antara industri dan lembaga pendidikan yang relevan

menghasilkan dan berbagi pengetahuan industri baru serta memfasilitasi jaringan Saat

ini Danish Fashion Institute terdiri dari 135 perusahaan anggota dari industri busana

mulai dari perusahaan terbesar dan paling mapan untuk generasi baru dari label

busana7

Kinerja DAFI didukung langkah selanjutnya di tahun 2006 yaitu dengan dibuatnya

web resmi Copenhagen Fashion Week (httpwwwcopenhagenfashionweekcom)

Website ini dibuat bertujuan untuk memberikan edukasi busana dan kebijakan terkait

busana kepada masyarakat Denmark selain itu juga untuk mempopulerkan beberapa

acara fashion di Denmark dalam kurun waktu satu tahun8 Beberapa hal yang

dipublikasikan antara lain Danish International Fashion Fair (CIFF) Copenhagen

Jewelry Fair CPH Kids CPH Vision dan juga beberapa Key player role and Associations in

Sustainable Danish Fashion Industry

Pagelaran Copenhagen Fashion Week dilakukan pada awal musim semi dan

pertengahan musim panas yaitu 3-5 Februari dan 5-7 Agustus setiap tahunnya9 Tema

besar busana pada dua acara tersebut adalah Spring amp Summer Outfits Pakaian Musim

Semi dan Musim Panas Jenis pakaian yang dipamerkan bermacam-macam beberapa

diantaranya adalah street summer style dan bohemian summer style Selain pakaian

banyak juga macam pelengkap yang ditawarkan antara lain tas sepatu sandal dll

Produk-produk yang dipamerkan pada acara tahunan ini tidak hanya karya desainer

Denmark namun juga brand karya desainer Nordic dan negara Eropa lainnya antara

lain Haaning amp Htoon (Norway) Ivan Helsinki (Finland) Nanso (Finland) Noolan

(Finland) Boas Kristjanson (Iceland) Hanna Felting (Iceland) Day Birger et Mikkelsen

(Denmark) Baum und Pferdgarten (Denmark) dan Norrback (Swedia)

Melihat jumlah penduduk nilai konsumsi dan konsistensinya menjadi trend setter

dalam sustainable fashion style membuat Denmark menjadi pasar potensial bagi fashion

masa depan yang stylish dan berkualitas Meskipun belum diakui secara resmi menjadi

salah satu dari lima besar negara fashion hub dunia (pusat mode) Denmark tetap

berusaha memberikan yang terbaik dalam desain maupun sustainable fashion industy-

nya Bagi Denmark dan negara Nordik lainnya yang tergabung dalam Nordic Fashion

Association masa depan fashion yang ramah lingkungan dan berkelanjutanlah yang

7 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015 8 Spander-Moslashller Hendrik OpCit hal76 diakses 06 Oktober 2015 9 Copenhagen Fashion Week lsquorsquoSchedulesrsquorsquo dalam httpwwwcopenhagenfashionweekcom diakses 05 Oktober 2015

3

akan memberikan dampak terbaik10 Tidak hanya bagi konsumen akan tetapi bagi

rantai produksi bahan material dan bumi Hal itu tercermin dari regulasi industri

internal negara tersebut terkait industri ramah lingkungan yang selaras dengan The

Nordic Action Plan11

Melihat proses branding dan marketing gaya berpakaian baru oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia bukan mustahil bahwa nantinya tren fashion dunia akan

mengalami sebuah transisi baru Yaitu tren baru berpakaian yang ramah terkait isu

lingkungan dan fashion yang bertanggung jawab pada kesejahteraan pelaku rantai

produksi Berdasarkan potensi market ini Indonesia perlu mulai mencari celah potensi

perdagangan dari Denmark khususnya dalam fashion and design dan mulai ikut

bersinergi Karena momen saat ini adalah momen yang tepat Dengan harapan seiring

berjalannya industri fashion Denmark maju dan mampu menjadi trend setter

sustainable fashion dunia Indonesia juga akan menjadi bagian dalam kemajuan

tersebut

10 Kryger Johan Arnoslash Nordic Fashion Association lsquorsquoNordic Fashion To Be The Most Sustainable in The Worldrsquorsquo dalam http wwwnordicfashionassociationcomnewssave-date-copenhagen-fashion-summit-2016-will-take-place-12th-may diakses 06 Oktober 2015 11 Nordic Council Ministries Secretariat lsquorsquoWell dressed in a clean environment Nordic Action plan for sustainable fashion and textilesrsquorsquo dalam httpnordendiva-portalorgsmashgetdiva2819423 FULLTEXT01pdf diakses 05 Oktober 2015

4

BAB II Tren Busana Ramah Lingkungan Denmark

A Sejarah Fashion Modern Denmark

1 Danish Fashion Institute (DAFI)

Awal tahun kebangkitan fashion moderen Denmark dimulai dari 2005 yaitu dengan

dibentuknya Danish Fashion Institute (DAFI)12 DAFI adalah sebuah organisasi jaringan

yang didirikan oleh industri busana Denmark Bertujuan untuk memfasilitasi jaringan

yang luas dalam mengembangkan mempromosikan pasar dan mendorong desain

Denmark maju guna memperkuat posisi Denmark di pasar International

fashionbusana secara global Tugas pokok DAFI didasarkan pada visi mengumpulkan

industri penguatan Copenhagen Fashion Week menempatkan busana Denmark pada

agenda politik nasional memperkuat komunikasi antara industri dan lembaga

pendidikan yang relevan menghasilkan dan berbagi pengetahuan industri baru serta

memfasilitasi jaringan Saat ini Danish Fashion Institute terdiri dari 135 perusahaan

anggota dari industri busana mulai dari perusahaan terbesar dan paling mapan untuk

generasi baru dari label busana13

Dalam skala lokal dari tahun 2008-2011 DAFI tidak hanya sendiri dalam

menjalankan salah satu tugasnya sebagai forum zona busana (modezonen) Organisasi

ini mampu menggandeng Kolding School of Design The Royal Danish Academy of Fine

Arts-School of Design KEA Danish Design Centre TEKO The Danish Chamber of

Commerce Dansk Fashion and Textile The Trade Council of Denmark Wonderful

Copenhagen dan The Capital Region of Denmark14 Forum zona busana yang di bentuk

ini bertujuan untuk memfasilitasi inovasi peluang kreatifitas desiner berbakat dan

pelaku bisnis lainnya dalam kerangka bisnis fashion yang berkembang beretika dan

ramah lingkungan Wujud riilnya adalah fasilitasi website wwwfashionforumdk dan

berbagai kegiatan didalamnya yang dibentuk sebagai tempat berkumpulnya para

pelaku bisnis industri fashion

2 Copenhagen Fashion Week

Proyek besar pertama DAFI setelah terbentuk adalah mengembangkan acara

tahunan Copenhagen Fashion Week15 Sebelum keberadaan DAFI acara penting yang

12 Danish Fashion Institute (DAFI)rsquorsquoAbout the Organizationrsquorsquo dalam httpwwwdanishfashioninstitutedk ennode719 diakses 05 Oktober 2015 13 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015 14 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015 15 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015

5

menyedot banyak peminat tersebut terkesan kurang terorganisir dengan baik Tujuan

awal pembuatan Copenhagen Fashion Week adalah sebagai market week hadir dalam

rangka memenuhi antusiasme pasar pada busana dan desain Ada dua andalan program

dalam Copenhagen Fashion Week yaitu Copenhagen International Fashion Fair (CIFF)

dan CPH Vision Setelah diambil alih dan dikelola dengan profesional oleh DAFI saat ini

Copenhagen Fashion Week hadir dalam format yang lebih moderen dan terintegrasi

Semua informasi berkaitan dengan jadwal acara dan segala detail acara dapat diakses di

internet melalui website httpwwwcopenhagenfashionweekcom Website ini

diluncurkan pada tahun 2006 difungsikan untuk lebih mensinergikan acara dan para

peminat fashion di Denmark sendiri maupun seluruh dunia

Saat ini Copenhagen Fashion Week menjadi acara bergengsi dengan 47 pertunjukan

utama 5 pameran utama dan 2400 merk ternama dunia sebagai peserta eksibisi16

Keberadaanya kini semakin berfungsi sebagai sarana promosi dan pendidikan yang baik

bagi konsumen dan produsen Acara besar di Kopenhagen ini mampu menyedot ribuan

pengunjung baik konsumen maupun produsen dan ratusan media masa dunia dalam

skala internasional Keberhasilan DAFI mengangkat potensi Copenhagen Fashion Week

dicapai pada dua tahun awal terbentuknya organisasi ini

3 NICE amp CSR Kerjasama DAFI amp Nordic Fashion Association (NFA)

Sebagai sebuah kekuatan baru dalam organisasi fashion DAFI mempunyai

keinginan untuk mensinergikan kerja kerasnya dalam sebuah kerjasama regional

bersama Nordic sister organization lainnya (organisasi fashion sejenis di kawasan

Nordik) Pada tahun 2008 DAFI melakukan kerjasama dengan organisasi serupa

diwilayah Nordik (Skandinavia) yaitu Nordic Fashion Association (NFA) Landasan dari

dua organisasi ini sama yaitu untuk menumbuhkan kesadaran pada produsen dan

konsumen mengenai sustainable fashion industry Hal ini dilatarbelakangi oleh

kesadaran Denmark dan negara-negara skandinavia pada isu terbatasnya sumber daya

alam pemuas kebutuhan manusia dan menumbuhkan budaya konsumsi dunia yang

lebih bertanggung jawab Kerjasama keduanya pada tahun yang sama menghasilkan

program Nordic Initiative Clean and Ethical (NICE)17 Pada tahun 2012 DAFI dan NFA

menghasilkan kesepemahaman baru dalam kerangka kerja The Nordic Strategy for

Corporate Social Responsibility (CSR) dalam rangka memperkuat landasan CSR yang

bersinergi dengan sustainable fashion industry18 Tujuan dari program kerjasama ini

adalah untuk mendukung dan memotivasi perusahaan fashion di kawasan Eropa Utara

untuk lebih ramah pada lingkungan dalam proses produksi serta beretika dalam

melaksanakan tanggung jawab sosialnya

16 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015 17 Norden lsquorsquoNordic Action Plan for Sustainable Fashion and Textiles Well Dressed in A Clean Environmentrsquorsquo dalam httpwwwbsrorgreportsnice-consumer-frameworkpdf diakses 06 Oktober 2015 18 Norden Ibid

6

4 COP15 Copenhagen Fashion Summit I

Kinerja DAFI dan NFA terlihat sangat efektif dan efisien Hal itu diwujudkan

keikutsertaan dua organisasi fashion tersebut pada tahun 2009 dalam merumuskan

poin-poin sustainable fashion industry pada acara COP15 Copenhagen Fashion Summit

Keikutsertaan DAFI dalam perhelatan besar COP 15 dilandasi dari keinginan Eva Kruse

Presiden DAFI 2009 untuk turut berkontribusi dalam regulasi pengurangan efek global

warming di acara besar dunia COP1519 Pertemuan ini menjadi pertemuan pertama dari

acara tahunan Copenhagen Fashion Summit Acara pada 9 Desember 2009 yang

bertempat di Copenhagen Opera House tersebut berjalan dengan sangat memuaskan

Berhasil dihadiri oleh 650 delegasi terdiri dari profesional tenaga ahli dan NGO dari

seluruh dunia membahas mengenai visi dan tantangan dari sustainable fashion industry

Copenhagen Fashion Summit ini kemudian menjadi acara rutin setiap beberapa tahun

sekali

5 Copenhagen Fashion Summit II

Copenhagen Fashion Summit II dilaksanakan pada 3 Mei 2012 di Copenhagen Opera

House20 Berhasil menghadirkan 1047 delegasi terdiri dari perwakilan 27 negara besar

dunia profesional dalam bidang industri fashion tenaga ahli dan NGO Menghasilkan

outline rsquorsquoA Framework for Engaging Consumers in Sustainable Consumption of Fashionrsquorsquo

berhasil dipublikasi pada masa Kepresidenan Denmark di Uni Eropa dan Komisi Eropa

(Denmark EU Presidency and The European Commission 2012) Framework tersebut

selanjutnya dipresentasikan pada UN Rio+20 Negotiation di Rio de Janeiro Brazil (20-

22 Juni 2012)21 Hal tersebut dilakukan sebagai sebuah usaha untuk memperkenalkan

konsumsi moderen pada dunia internasional yang bertanggung jawab bagi sesama dan

lingkungan

6 Copenhagen Fashion Summit III

Pada tanggal 24 April 2014 bertempat di Copenhagen Opera House

diselenggarakan Copenhagen Fashion Summit III Dihadiri 1100 delegasi dari

perwakilan 34 negara besar dunia profesional dalam bidang industri fashion tenaga

ahli dan NGO22 Dalam acara kali ini disoroti mengenai insiden runtuhnya bangunan

19 Kering Fashion Magazine Fashion Compassionrsquorsquo dalam httpwwwkeringcomenmagazinefashion-compassion diakses 10 Oktober 2015 20 Nordic Fashion Association lsquorsquoCopenhagen Fashion Summit 2012rsquorsquo dalam httpwwwnordic fashionassociationcomcopenhagen-fashion-summit-2012 diakses 05 Oktober 2015 21 United Nation Conference on Sustainable Development (UNCSD) lsquorsquoRio+20 UNCSDrsquorsquo dalam httpwww uncsd2012org diakses 05 Oktober 2015 22 Nordic Fashion Association lsquorsquoCopenhagen Fashion Summit 2014rsquorsquo dalam httpwwwnordicfashionassociationcomcopenhagen-2014-0 diakses 05 Oktober 2015

7

Rana Plaza pada 24 April 2014 menewaskan 1129 orang dan kurang lebih 2515 orang

lainnya berhasil dievakuasi dari reruntuhan gedung paska tragedi23 Bangunan

komersial itu terdiri dari pabrik bank kantor perusahaan dan tempat perbelanjaan

Hal yang menjadi sorotan dari para pelaku industri fashion Eropa dan dunia yaitu

mengenai standar keselamatan dan kenyamanan pekerja dalam rantai proses produksi

yang dinilai lepas dari pengawasan dan jaminan keselamatan yang rendah Fokus kedua

adalah mengenai kondisi pencemaran alam wilayah produksi tekstil di Cina dan

rendahnya tingkat kesejahteraan pekerjanya Inti pembahasan pada pertemuan ini

adalah untuk membahas pengawasan dan solusi pada tantangan dan hambatan

sustainable fashion industry Khususnya terkait dengan pengelolaan sumber bahan

produksi ramah lingkungan rantai produksi yang ramah lingkungan serta

kesejahteraan pekerjanya

Salah satu inovasi baru yang dipublikasi pada pertemuan ini adalah

Clevercareinfo24 Clevercareinfo merupakan sebuah website layanan konsumen

mengenai bagaimana merawat dan memakai pakaian agar awet dan dapat dipakai

dalam waktu yang lama Stella Mc Cartney salah seorang pendukung inovasi ini

mengatakan manfaat implementasi jangka panjangnya ldquo The really great thing about

Clever care is itrsquos easy Every time you look at your care label inside your clothes you will see

the Clever care symbol and it is going to remind you of a more efficient way to clean your

clothesrdquo25

Forum Copenhagen Fashion Summit IV selanjutnya akan diadakan pada tahun 2016

Akan dilaksanakan pada tanggal ada 10-12 Mei 2016 bertempat di tempat yang sama

Copenhagen Opera House Tema besarnya adalah menjawab tantangan perkembangan

busana yang ramah lingkungan dan kesejahteraaan para pekerja produksinya

B Branding Fashion Denmark

1 Branding dan Orientasi Fashion

Denmark sebagai salah satu negara skandinavia yang mulai populer dalam industri

fashion hingga kini masih belum dapat menyaingi lima besar fashion hub (pusat mode)

dunia seperti Perancis Spanyol UK AS dan Jepang Hal ini dikarenakan negara-negara

tersebut memiliki unsur budaya sebagai fashion dan fashion itu sendiri merupakan

cerminan budaya masyarakatnya Denmark tidak memiliki latar belakang sejarah

budaya masyarakat untuk mendukung industri fashion-nya Hendrik Spandet-Moslashller

23 Butler Sarah (23 Juni 2013) Bangladeshi factory deaths spark action among high-street clothing chains The Observer (London The Guardian) dalam httpwwwtheguardiancom world2013jun23 rana-plaza-factory-disaster-bangladesh-primark diakses 06 Oktober 2015 24 Kryger Johan Arnoslash lsquorsquoNordic Fashion Association Watch the Fashion Summit in Fullrsquorsquo dalam httpwwwnordicfashionassociationcomnewswatch-fashion-summit-full diakses 06 Oktober 2015 25 Kryger Johan Arnoslash Ibid

8

menjelaskan dalam tulisannya rsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo mengenai unsur

pendukung industri fashion

rsquorsquo Looking at fashion as a cultural product rooted in consumerism implicates examining the fashion industry from two very different points of view 1 a creative sector rooted in identity individuality image building and marketing 2 an industry based on tradition manufactuting and business practice Consequently fashion has both a cultural and a financial aspect and thereby an immesurable and measureble influence on our society hellip Denmark is not a country which specializes in production nor does Denmark have a true fashion-oriented culture like France Japan or Italyrsquorsquo26

Industri fashion menurut Hendrik memiliki dua unsur utama sebagai kekuatannya

yaitu latar belakang budaya dan latar belakang industri Kedua hal ini dimiliki oleh

Paris Milan London New York dan Tokyo dengan karakteristik budaya masing-masing

dalam fashion-nya Denmark sebagai negara yang sedang berkembang dalam bidang

fashion-nya tidak memiliki unsur pertama yaitu latar belakang sejarah budaya27

Meskipun demikian Denmark tidak begitu saja menyerah dalam mengembangkan

fashion industry-nya Di era modern seperti saat ini saat permintaan dan penawaran

semakin meninggi dunia secara luas dihadapkan pada keterbatasan sumber daya

pemuas kebutuhan Denmark melihat sebuah celah baru dalam mengemas gaya

fashion-nya Yaitu melalui kemasan branding sustainable fashion industry

2 Implementasi Fashion Branding dalam Kebijakan

Keterbatasan sumber daya produksi sumber daya bahan dan kurangnya faktor

budaya dalam mendukung ke-khasan karyanya tidak membuat Denmark diam dan

menerima keadaan Melalui kinerja Danish Fashion Institute (DAFI) bekerja sama

dengan Kolding School of Design The Royal Danish Academy of Fine Arts-School of

Design KEA Danish Design Centre TEKO The Danish Chamber of Commerce Dansk

Fashion and Textile The Trade Council of Denmark Wonderful Copenhagen dan The

Capital Region of Denmark Denmark muncul sebagai sebuah kekuatan industri fashion

baru

Secara pelan namun pasti Denmark dan negara-negara Nordik (skandinavia)

lainnya yang tergabung dalam Nordic Fashion Association (NFA) mulai membentuk

sebuah budaya masa depan baru dalam fashion Yaitu branding fashion masa depan

dengan kerangka lsquorsquo Well dreased in a Clean Environmentrsquorsquo Kerangka pemikiran

tersebut merupakan kesepemahaman pelaku industri negara-negara skandinavia

dalam menjawab tantangan global Karena pada faktanya kegiatan produksi yang

26 Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo dalam wwwdanish-fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015 27 Spander-Moslashller Hendrik Ibid lsquorsquoThe Power of fashionrsquorsquo Hal 23

9

mereka lakukan dalam rangka memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat

menyebabkan ketidakseimbangan pada lingkungan Perlu dibuat sebuah pemahaman

baru dalam kegiatan industri khususnya fashion

Saat ini di negara-negara skandinavia khususnya Denmark produksi industri

fashion tidak lagi sebanyak beberapa tahun yang lalu Namun demikian ekspor dari

industri fashion dan tekstil masih menjadi pemasukan yang signifikan khususnya bagi

Denmark dan Swedia Di tahun 2011 produksi industri fashion di wilayah negara-

negara skandinavia mencapai 34400 ton28 Pada tahun 2012 produksi dari sektor

industri ini ditambah dengan jumlah netto produk tekstil impor mencapai 316000 ton

Swedia masih menjadi negara produsen importir sekaligus eksportir tertinggi dalam

industri ini dengan nilai SEK 237 milyar atau senilai Rp 350 trilyun Angka tersebut

merupakan 62 penghasilan Swedia dari sektor ekspor fashion dan tekstil Sementara

Denmark dengan nilai DKK 38 milyar atau senilai Rp 6485 trilyun Persentase

pendapatan Denmark dari sektor ekspor fashion dan tekstil tersebut senilai 80 dari

total GDPnya 29

Untuk memahami fashion industry Denmark secara mudah berikut ini tujuh kata

kunci gambaran garis besar pemahamannya 30

1 Innovation (Inovasi) Sebagai pemain baru dan mencoba tumbuh menjadi

fashion hub baru kekuatan utama Denmark ada di Inovasi desain dan

kreativitas

2 Original design (Desain Asli) Fokus utama dalam kekuatan fashion-nya

adalah desain dari sebuah produk berkualitas yang ramah lingkungan dijual

dengan harga yang pantas (reasonable and sustainable price)

3 Education (Pendidikan) Pendidikan atau pengarahan perlu dilakukan

lebih baik lagi bagi para pelaku industri fashion dalam rangka meningkatkan

kualitas produksi desain dan bisnis fashion itu sendiri

4 Leadership (Pemimpin) Industri fashion Denmark saat ini bisa tumbuh

dan berkembang dengan baik karena memiliki role play pemimpin yang

baik Baik secara organisasional lokal regional maupun internasional

5 Consolidation and cooperation (Konsolidasi dan kerjasama) Fashion

industry Denmark memerlukan konsolidasi dan kerjasama secara internal

lebih baik lagi dalam rangka mempersiapkan industrial platform untuk

membangun sustainable industrial fashion branding

6 The New Black (Zona Hitam Baru) Dengan tema industri fashion untuk

kehidupan yang lebih ramah lingkungan membuat Denmark keluar dari

pokok industri dan bisnis pada umumnya Denmark keluar dari pokok

28 Norden lsquorsquoNordic Action Plan for Sustainable Fashion and Textiles Well Dressed in A Clean Environmentrsquorsquo dalam httpwwwbsrorgreportsnice-consumer-frameworkpdf Hal 1 diakses 06 Oktober 2015 29 Norden Ibid 30 Spander-Moslashller Hendrik Op Cit lsquoKey Message Hal 7

10

prinsip ekonomi mengenai kuantitas penawaran dan permintaan yang

saling mempengaruhi Denmark mencoba hadir dengan konsep ramah

lingkungannya yang tentu saja tidak akan menerapkan rsquorsquokuantitasrsquorsquo tetapi

lebih ke rsquorsquokualitasrsquorsquo Dan hal ini tentu saja akan mempengaruhi harga dari

barang berkualitas itu sendiri rsquorsquoThe customer used to be kingrsquorsquo now cash is

kingrsquorsquo

7 The New Competitor (Kompetitor Baru) Produsen besar seperti Cina

Korea dan India menjadi pesaing baru yang lebih dulu menguasai pasar

secara kuantitas

3 Pasar Kualitas vs Kuantitas

Dengan isu keterbatasan sumber daya pemuas kebutuhan fashion masyarakat

Denmark dan negara-negara skandinavia lainnya secara tidak langsung menciptakan

sebuah branding dan budaya fashion baru Yaitu budaya fashion yang lebih

bertanggung jawab pada proses produksi penggunaan dan pengolahan ulang (recycle)

Selain fungsi sosial sebagai media menumbuhkan kesadaran bersama isu diatas juga

secara tidak langsung menciptakan sebuah pasar baru yaitu pasar fashion yang ramah

bagi lingkungan dan bertanggung jawab Penjabaran lebih lanjut dari tanggung jawab

yang dimaksud adalah tanggung jawab sosial dan moral kepada para pekerja hulu

produksi fashion Mulai dari petani perkebunan bahan mentah buruh pabrik dan

proses rantai produksi selanjutnya Hal ini berkaitan erat dengan simbioasis

mutualisme dan pola ketergantungan Denmark dalam proses produksi pada negara-

negara produsen manufaktur di Asia dan Afrika

Melalui re-branding fashion industry Denmark mencoba menciptakan sebuah pasar

baru yang tidak hanya ramah lingkungan akan tetapi memiliki nilai saing yang tinggi

dibandingkan kompetitornya Nilai saing yang lebih dari sekedar kuantitas melainkan

lebih kepada kualitas Dan melalui rsquorsquoharga mahalrsquorsquo yang pantas bagi sebuah produk

fashion Denmark mencoba mengedukasi konsumen untuk lebih bijaksana melihat

kesejahteraan para pekerja pabrik yang memproduksi pakaian yang mereka beli

Sehingga harga setinggi apapun yang ditawarkan oleh produsen fashion yang sudah

menerapkan sustainable fashion industry akan tetap reasonable bagi konsumennya

11

Gambar I

Piramida Pembagian Level Fashion Market Berdasarkan Latar Belakang Tren Pemicunya31

Gambar piramida diatas menggambarkan pembagian level fashion market

berdasarkan beberapa latar belakang pemicunya Ambisi Denmark menjadi new fashion

hub melalui branding sustainable fashion industry-nya juga merupakan salah satu

bentuk pemicu tren fashion yaitu pada bagian Houte Couture Fokus Denmark saat ini

ada pada orijinalitas desain yang diimplementasikan pada brand-brand lokal Denmark

melalui promosi secara berkesinambungan Harapan akhirnya adalah sebuah tren

fashion baru dengan nilai lebih yaitu lsquorsquokualitasrsquorsquo Kualitas barang yang ramah

lingkungan dengan kualitas harga yang reasonable dan fair Yang bertujuan untuk

pemerataan kesejahteraan bagi para pelaku rantai produksi

Saat ini pasar sustainable fashion ini masih dalam skala skandinavia dan Eropa

Namun demikian Denmark dan negara skandinavia yang lain tetap berusaha

31 Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Global Luxury Fashion Drivenrsquorsquo dalam wwwdanish-fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015

12

menyebarkan re-branding sustainable fashion industry mereka ke dunia secara global

Tidak hanya melalui pagelaran busana internasional Copenhagen Fashion Week namun

juga secara politik melalui organisasi DAFI dan NFA Indonesia sebagai sebuah negara

dengan potensi fashion perlu melihat potensi pasar baru Denmark ini sebagai sesuatu

yang potensial untuk dipelajari dicoba dan dikembangkan Hal itu berkaitan dengan

realita sumber daya alam kita memang terbatas dan pencemaran lingkungan yang

diakibatkan oleh kegiatan industri manusia sudah begitu luas dan berbahaya

Berbahaya bagi alam itu sendiri dan juga bagi mahluk hidup tinggal disana

13

BAB III BATIK Potensi Komoditi Musim Panas di Denmark

A Potensi dan Kendala Internal

Melihat pasar baru fashion Denmark dan regional skandinavia yang terus tumbuh

Indonesia perlu melihat momen ini sebagai sebuah kesempatan yang berpotensi dan

menguntungkan Karena Indonesia dan negara-negara Asia lainnya memiliki andil yang

sama dalam kegiatan industri internasional yaitu sebagai mata rantai produksi barang

industri Potensi Indonesia sebagai negara produsen saat ini memiliki banyak pesaing

kuat antara lain Cina India Thailand Turki Korea dan negara-negara lainnya Oleh

karena itu perlu adanya sebuah pemikiran baru dalam menyikapi perubahan

globalisasi industri dan memenangkan persaingan melalui diferensiasi produksi

Dalam dunia fashion apabila dibandingkan dengan Denmark Indonesia memiliki

nilai budaya sebagai akar fashion-nya akan tetapi belum memiliki kemampuan

branding dan industri yang saling bersinergi Nilai budaya itu tercermin dalam berbagai

macam motif dan jenis kain adat suku-suku bangsa di Indonesia Dua contoh

diantaranya adalah tenun dan batik Kedua modal tersebut belum secara maksimal

dimanfaatkan secara inovatif untuk menggerakkan industri fashion Indonesia Sehingga

manfaat maksimal dari sektor ini khususnya untuk pasar ekspor tekstil belum

maksimal

Indonesia memiliki banyak sekali potensi corak tenun dan motif batik Di sisi lain

hal itu membuat Indonesia bingung dalam mengemas potensi tersebut kedalam sebuah

branding Branding sebagai sebuah citra atau penggambaran seperti apa yang ingin

ditampilkan oleh Indonesia dalam potensi fashion-nya Oleh karena itu Indonesia perlu

melakukan inovasi-inovasi baru dan implementasi yang lebih terstruktur dalam

memasarkan fashion dan produk-produknya Salah satu inovasi yang perlu dipelajari

dan dicoba adalah pasar sustainable fashion industry oleh Denmark Menurut

pengamatan pasar dan analisnya summer fashion untuk pasar Denmark memiliki

potensi yang baik bagi pasar tekstil Indonesia Hal itu dilandaskan pada potensi corak

dan motif kain batik tradisional Indonesia baik corak khas pedalaman maupun corak

khas pesisiran

B Pasar Komoditi Busana Musim Panas

Summer fashion atau busana musim panas merupakan jenis pakaian yang sering

diperagakan dalam festival busana di Denmark Karakteristik pakaian pada musim ini

adalah casual sporty dan terbuka Tujuannya adalah untuk memaksimalkan

penyerapan panas matahari oleh tubuh karena kehangatan matahari seperti di musim

panas sangat jarang dirasakan oleh mayoritas penduduk yang tinggal di kawasan Eropa

14

Utara ini terlebih di musim gugur dan dingin Warna yang cerah dan mencolok juga

menjadi daya tarik dari pakaian-pakaian musim panas

Salah satu jenis busana gaya musim panas yang digemari adalah Bohemian style32

Bohemian style adalah sebuah tren gaya berpakaian retro sekaligus trendi dengan

karakteristik lembut penuh warna dan berani33 Jenis busana gaya ini memiliki kesan

sedikit gypsi34 namun tetap trendi di jaman modern Berikut ini enam ciri-ciri Bohemian

Gaya sebagai pakaian musim panas35

1 Kain lembut ringan dan longgar (flowing fabrics)

2 Warna cerah (bright colours)

3 Motif klasik dan simple (rococo prints and trim)

4 Buatan tangan (Handcrafted touched)

5 Beralas kaki modern sepatu boots sneaker heels summer sandal dsb

(nontraditional footwears ndash sandal boots barely there ballet slippers)

6 Perhiasan simpel ukuran besar tebal dan berwarna-warni (jewelry - big

chunky and colorful - and affordable)

Gambar II

Tema Bohemian Style tahun 2016 lsquorsquoFlowers amp Bohemersquorsquo

(A Magazine wwwamagazinedk)

32 Spander-Moslashller Hendrik Ibid rsquorsquo82 Bohemianrsquorsquo Hal 28 33 Enid Sefcovic lsquorsquoFashion after 50 Dress Your Own Goddess 6 Tips for Bohemian Fashion Arty Edgy Ethnic amp Enduringrsquorsquo httpwwwfashionafter50com Enid-Sefcovichtml diakses 06 Oktober 2015 34 Sub etnis Bangsa di Eropa bangsa yang mempopulerkan gaya berpakaian Bohemian Gaya (diolah dari beberapa sumber) 35 Enid Sefcovic OpCit

15

Beberapa brand lokal Denmark seperti Day et Mikkelsen Munthe plus Simonsen

dan beberapa lainnya memiliki pengaruh kuat pada perkembangan busana Denmark

khususnya pada Bohemian Summer Style ini36 Selain brand lokal Bohemian style juga

diproduksi oleh banyak perancang Eropa lainnya Beberapa brand Eropa di bawah ini

juga memproduksi Bohemian style (data berasal dari hand book Copenhagen

International Busana Fair (CIFF) 5-7 Agustus 2015 di Bella Center Copenhagen)

antara lain

1 Antik Batik 2 Apair 3 Bands of LA 4 Bargholz-Scheutz 5 Catarina Martins 6 Catwalk Junkie 7 Crudeboot Company 8 Dea Kudibal 9 Deborah Lippmann 10 Ecoya

11 Edwin Jagger 12 Evollove 13 Filodora 14 Gibson amp Birkbeck 15 Gypsetters 16 Hangover 17 Hanky Panky 18 Hanro 19 Heidi Klum Intimates 20 Ilse Jacobsen Hornbaeligk dll

Berikut ini visualisasi jenis Bohemian Style yang sedang menjadi tren busana di

Denmark maupun negara-negara Eropa lainnya dibedakan menjadi Pakaian Musim

Panas pria dan wanita

36 Enid Sefcovic Ibid

16

Gambar III

Casual Bohemian Style Musim Panas Pria

17

Gambar III

Long Sleve Bohemian Style Musim Panas Pria

Gambar IV

Geometric Bohemian Short Dress Style

18

Gambar V

Floral Bohemian Style

Gambar VI

Sporty Tanktop Bohemian Style Musim Panas Wanita

19

Gambar VII

Casual Bohemian Style Musim Panas Wanita

Gambar VIII

20

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Gambar IX

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Model-model pakaian diatas merupakan salah satu dari banyak model pakaian

musim panas Apabila diamati jenis pakaian diatas sepintas menyerupai motif-motif

batik dengan warna-warnanya yang cerah Karakter warna cerah dengan motif-motif

floralgeometri memang masih menjadi tren di musim panas Melihat kemiripan

karakteristik Bohemian Fashion Style dengan Batik Indonesia membuat penulis tertarik

untuk membahas lebih lanjut mengenai peluang dan kemungkinan Batik Indonesia

hadir di panggung fashion Eropa dan dunia sebagai Bohemian Fashion Style Hal-hal

selanjutnya yang akan dibahas lebih lanjut berkaitan dengan jenismodel pakaian

musim panas beserta dengan peluang perdagangan bagi Indonesia

C Harga Produk

Pasar fashion Denmark dengan sustainable fashion branding pada akhirnya

membentuk nilai jual dan konsumen tersendiri Sebagai gambaran singkat mengenai

harga pakaian yang sudah memenuhi standar ramah lingkungan dan bertanggung

jawab bagi para pekerjanya berikut ini beberapa pakaian Bohemian style dari brand

lokal dan skandinavia beserta harganya dipasaran Denmark

21

Gambar X

Kjole HampM Consious Collection 799 Kr

Jakke Miss Selfridge fra Zalandodk 899 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

22

Gambar XI

Jakke Lanvin fra Birger Christensen 16850 Kr

Nederdel Seventy By Sergio Tegon 1750 Kr

Bluse Stella Mc Cartney 3199 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

23

Gambar XII

Nederdel Designers Remix 1800 Kr

Jakke LOT29 10800 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

24

Gambar XIII

Kjole Dries Van Noten fra Holly Golightly 9095 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

25

Gambar XIV

Jakke Baum und Pferdgarten 2899 Kr

Kjole Stella Mc Cartney 9565 Kr

Armband Aprosio amp Co Fra LOT29 1400 Kr Pr Stk

(A Magazine wwwamagazinedk)

26

Gambar XV

Kimono Maeligrke Lanvin fra Birger Christensen 16150 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

27

D Batik Indonesia

1 Batik Indonesia dalam motif corak dan warna

Batik Indonesia merupakan salah satu produk andalan dalam perdagangan

Indonesia Batik selain diminati oleh masyarakat Indonesia saat ini mulai dikenalkan ke

pasar internasional Salah satu jenis batik yang terkenal berasal dari pulau Jawa Secara

umum dibagi ke batik pedalaman dan batik pesisiran Perbedaanya adalah pada

motifcorak dan warnanya Batik pedalaman lebih cenderung berwarna coklat hitam

dan putih (warna tanah) sementara batik pesisiran lebih banyak memiliki warna-

warna cerah37

Motif batik secara garis besar apabila dibagi ke dalam pengelompokan dapat dibagi

menjadi 2 yaitu

1 Motif Flora dan Fauna

Contoh

a Batik Pedalaman motif hewan-hewan kecil motif ayam-ayaman motif burung-

burungan (Sido Mukti) dan motif bunga-bungaan (Sekar Jagad)38

b Batik Pesisiran motif awan motif burung-burungan motif kupu-kupu motif

naga motif ikan dan motif bunga-bungaan39

2 Motif Geometris

Contoh

a Batik Pedalaman motif segi empat (Truntum) Motif asimetris (Parang Rusak)

motif mawar melintang (Grompol) motif buah aren (Kawung) dan lain

sebagainya40

b Batik Pesisiran motif geometrik yang terinspirasi motif kain dari para pedagang

gujarat (Nitik) saat ini ada kurang lebih 70 jenis batik motif nitik pesisiran41

Perbedaan antara batik motif pedalaman dan batik motif pesisiran dapat dilihat dalam

sajian gambar-gambar berikut ini

37 Indonesian Batik From Tradition to Global Trend Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Jakarta Indonesia 38 Batik Wonogiren lsquorsquoMotif Batik Keraton Macam-macam Motif Batik Indonesiarsquorsquo dalam httpbatik-tuliscom blogmacam-macam-motif-batik-di-indonesia diakses 6 Oktober 2015 39 Batik Wonogiren Ibid 40 Sekar Kedaton Batik rsquorsquoPengrajin Batik Tulis Khas Yogyakartarsquorsquo dalam httpsekarkedatonbatikblogcom2014 0306pengrajin-batik-tulis-khas-yogyakarta diakses 7 Oktober 2015 41 ProdusenBatikcom lsquorsquoMotif Batik Nitikrsquorsquo dalam httpprodusenbatikcommotif-batik-nitikhtml diakses 6 Oktober 2015

28

Gambar XVI

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

Gambar XVII

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

29

Gambar XVIII

Motif Geometris kombinasi Bunga-bungaan Kain Batik (Jarik) Pedalaman

rsquorsquoSekar Jagadrsquorsquo

Gambar XIX

Motif Batik Floral-fauna (Jarik) Pesisiran Javanese-Hokkokai rsquorsquoKombinasi Motif parang

rusak dan Bunga-bungaanrsquorsquo Akulturasi Budaya Jaman Pendudukan Jepang di Jawa

30

Gambar XX

Motif Kombinasi Kain Batik (Jarik) Pesisiran

rsquorsquoMegamendung Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Gambar XXI

Motif Floral dan Fauna Kain Batik (Jarik) Pesisiran Laseman

rsquorsquoBunga Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Apabila dicermati dari karakteristik batik Indonesia (motif dan warna) dan

diimplementasikan ke dalam kategori pakaian batik bisa dikategorikan sebagai

summer outfits Batik Indonesia apabila bisa dikemas dengan baik dan dibuat

berdasarkan desain yang cocok dengan budaya Eropa bisa menjadi salah satu andalan

perdagangan Indonesia ke kawasan Eropa Barat Khususnya menjadi andalan

perdagangan komoditi kain bahan dan pakaian jadi ke Denmark

31

Kelebihan yang dimiliki Batik Indonesia antara lain

1 Motif corak dan warnanya asli warisan budaya Indonesia Bukti kekhasannya

bisa dipelajari dalam sejarah bangsa Indonesia

2 Proses pewarnaan dan warnanya masih menggunakan alat-alat tradisional dan

pewarnaan natural

3 Batik dan proses pembuatannya bisa di implementasikan pada banyak macam

jenis kain mulai dari kain katun sampai kain sutra

Melihat kelebihan-kelebihan diatas Batik Indonesia sebagai motif corak dan warnanya

memiliki nilai saing yang tidak kalah dibandingkan dengan floralgeometric prints

buatan pabrik Batik apabila mampu di kemas dalam desain populer barat salah

satunya dalam rancangan pakaian Bohemian akan memiliki nilai saing yang lebih dari

pada floralgeometrical prints

Di sisi lain kemunculan Batik Indonesia di pasaran Eropa juga merupakan salah

satu bentuk diplomasi budaya Tujuannya untuk memperkenalkan batik sebagai

komoditi perdagangan dengan nilai sejarah dan budaya yang tinggi Hal ini sangat

diperlukan mengingat ancaman terjadinya copy-paste dan klaim motif Batik

kedepannya

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia

Batik di era modern saat ini sudah lebih banyak berkembang Fungsi dan

kegunaanya tidak hanya sebagai pelengkap kebaya atau pakaian tradisional saja akan

tetapi sudah berubah menjadi pakaian harian dan formal lainnya Perkembangan fungsi

tersebut merupakan hasil karya para desainer muda Indonesia dan fenomena paska

diakuinya batik sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO (2 Oktober 2009)42

Beberapa desainer terkenal Indonesia yang mempopulerkan batik sebagai pakaian

kebaya tradisional maupun pakaian modern antara lain

1 Anne Avantie (wwwanneavantienet)

2 Iwan Tirta (wwwiwantirtabatikcom)

3 Ghea Panggabean (wwwgalerieslafayettecoid)

4 Charmenita (wwwCharmenitacom

5 Ramli (httpwwwvemalecomgaleriperpaduan-kekayaan-madurahtml)

6 Chossy Latu

7 Danar Hadi (wwwdanarhadibatikcom)

42 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-kJjurnalpekalongankotagoid indexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

32

8 Poppy Dharsono

9 Edward Hutabarat (wwwedwardhubaratcom)

10 Anniesa Hasibuan (anniesahasibuancomin)

11 Amanda Hartanto (amandahartantobatiktumblrcom)

12 Dea Valencia (wwwbatikkulturcom)

Selain nama-nama desainer terkenal diatas ada juga beberapa desainer pemula

yang mulai membuat dan memasarkan karya batiknya secara online salah satunya

Batik Amarilis Hasil karyanya dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini

Gambar XXII

Desain Kain Batik dalam rancangan Kebaya Modern Anne Avantie

(Koleksi Kebaya 2014)

33

Gambar XXIII

Batik Bohemian Gaya (Koleksi 2010-Ghe Panggabean)

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 3: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

iii

DAFTAR ISI

COVER DEPAN KATA PENGANTAR DAFTAR ISI

i ii iii

BAB I PENDAHULUAN A Latar Belakang

1 1

BAB II Tren Busana Ramah Lingkungan Denmark

A Sejarah Fashion Modern Denmark

4

1 Danish Fashion Institute (DAFI) 4 2 Copenhagen Fashion Week 4 3 NICE amp CSR Kerjasama DAFI amp Nordic Fashion

Association (NFA) 5

4 COP15 Copenhagen Fashion Summit I 6

5 Copenhagen Fashion Summit II 6 6 Copenhagen Fashion Summit III 6

B Branding Fashion Denmark 7

1 Branding dan Orientasi Fashion 7

2 Implementasi Fashion Branding dalam Kebijakan

8

3 Pasar Kualitas vs Kuantitas

10

BAB III BATIK Potensi Komoditi Musim Panas di Denmark

13

A Potensi dan Kendala Internal 13

B Pasar Komoditi Busana Musim Panas 13

C Harga Produk 20

D Batik Indonesia 27

1 Batik Indonesia dalam Motif Corak dan Warna

27

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia 31

E Tantangan dan Kendala Eksternal

35

BAB IV Kesimpulan dan Penutup

38

DAFTAR PUSTAKA iv

iv

DAFTAR PUSTAKA

Foto dan gambar

Diambil dari beberapa web gratis di internet

Kajian Buku

KEMENPAREKRAF Indonesian Batik From Tradition to Global Trend Ministry of

Tourism and Creative Economy ot The Republic of Indonesia Jakarta Indonesia

Kajian Website

Batik Wonogiren lsquorsquoMotif Batik Keraton Macam-macam Motif Batik Indonesiarsquorsquo dalam httpbatik-tuliscom blogmacam-macam-motif-batik-di-indonesia diakses 6 Oktober 2015

Butler Sarah (23 Juni 2013) Bangladeshi factory deaths spark action among high-

street clothing chains The Observer (London The Guardian) dalam httpwwwtheguardiancom world2013jun23 rana-plaza-factory-disaster-bangladesh-primark diakses 06 Oktober 2015

Copenhagen Fashion Week lsquorsquoSchedulesrsquorsquo dalam

httpwwwcopenhagenfashionweekcom diakses 05 Oktober 2015 Danish Fashion Institute (DAFI) rsquorsquoAbout the Organizationrsquorsquo dalam

httpwwwdanishfashioninstitutedk ennode719 diakses 05 Oktober 2015 Denmarkdk lsquorsquoFacts and Statistics Populationrsquorsquo dalam

httpdenmarkdkenquick-factsfacts diakses 05 Oktober 2015 Enid Sefcovic lsquorsquoFashion after 50 Dress Your Own Goddess 6 Tips for Bohemian

Fashion Arty Edgy Ethnic amp Enduringrsquorsquo httpwwwfashionafter50com Enid-Sefcovichtml diakses 06 Oktober 2015

Henrik Spander-Moslashller lsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo dalam wwwdanish-

fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015 Johan Arnoslash Kryger lsquorsquoNordic Fashion Association Nordic Fashion To Be The Most

Sustainable in The Worldrsquorsquo dalam http wwwnordicfashionassociationcomnewssave-date-copenhagen-fashion-summit-2016-will-take-place-12th-may diakses 06 Oktober 2015

v

Johan Arnoslash Kryger lsquorsquoNordic Fashion Association Watch the Fashion Summit in Fullrsquorsquo dalam httpwwwnordicfashionassociationcomnewswatch-fashion-summit-full diakses 06 Oktober 2015

Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo dalam wwwdanish-

fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015 Kering Fashion Magazine Fashion Compassionrsquorsquo dalam httpwwwkeringcom

enmagazinefashion-compassion diakses 10 Oktober 2015 Norden lsquorsquoNordic Action Plan for Sustainable Fashion and Textiles Well Dressed in A

Clean Environmentrsquorsquo dalam httpwwwbsrorgreportsnice-consumer-frameworkpdf diakses 06 Oktober 2015

Nordic Council Ministries Secretariat lsquorsquoWell dressed in a clean environment

Nordic Action plan for sustainable fashion and textilesrsquorsquo dalam httpnordendiva-portalorgsmashgetdiva2819423 FULLTEXT01pdf diakses 05 Oktober 2015

Nordic Fashion Association lsquorsquoCopenhagen Fashion Summit 2012rsquorsquo dalam

httpwwwnordic fashionassociationcomcopenhagen-fashion-summit-2012 diakses 05 Oktober 2015

Nordic Fashion Association lsquorsquoCopenhagen Fashion Summit 2014rsquorsquo dalam

httpwwwnordicfashionassociationcomcopenhagen-2014-0 diakses 05 Oktober 2015

ProdusenBatikcom lsquorsquoMotif Batik Nitikrsquorsquo dalam httpprodusenbatikcommotif-

batik-nitikhtml diakses 6 Oktober 2015 Sekar Kedaton Batik rsquorsquoPengrajin Batik Tulis Khas Yogyakartarsquorsquo dalam

httpsekarkedatonbatikblogcom2014 0306pengrajin-batik-tulis-khas-yogyakarta diakses 7 Oktober 2015

Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book 2015 Prices and Consumptionrsquorsquo hal229-

246 diakses 06 Oktober 2015 United Nation Conference on Sustainable Development (UNCSD) lsquorsquoRio+20

UNCSDrsquorsquo dalam httpwww uncsd2012org diakses 05 Oktober 2015 Warburton Sophie rsquorsquoHow to master Danish Stylersquorsquo dalam

httpfashiontelegraphcoukcolumnssophie-warburtonTMG11387765 How-to-master-Danish-gayahtml diakses 06 Oktober 2015

Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska

Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-

vi

kJjurnalpekalongankotagoidindexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

1

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang

Busana merupakan salah satu gaya hidup masyarakat di Denmark Adanya empat

musim yang berbeda membuat 5 juta jiwa jumlah penduduk Denmark memiliki

konsumtifitas yang cukup tinggi pada Pakaian Musiman dan aksesorisnya1 Tingkat

konsumsi itu senilai 5 yaitu sekitar DKK 155384 per individu dalam kurun waktu

satu tahun atau senilai Rp 31076800 (perhitungan Kurs 1 DKK=Rp 2000-)2

Persentase konsumsi tersebut masih stabil 5 dari tahun 2011-2015 Pembagian jenis

Pakaian Musiman itu antara lain Pakaian Musim Semi Pakaian Musim Panas Pakaian

Musim Gugur dan pakaian Musim Dingin Pakaian-pakaian Musiman tersebut terlihat

tambah trendi dengan pelengkap tambahannya seperti sepatu kulit tas perhiasan syal

sarung tangan dan lain sebagainya

Secara garis besar gaya busana Denmark sedikit berbeda dengan gaya Perancis

Menurut seorang pengamat busana Sophie Warburton Gaya busana Denmark lebih

lembut dari gaya busana Paris ramping dan minimalis serta nyaman dan tidak kaku3

Ia menjelaskan lebih jauh dalam tulisannya bahwa inti dari busana gaya Denmark

adalah simpel dan mudah dipakai serta memiliki modedesain yang tak lekang waktu

Bagi Denmark busana dan desain menjadi dua komponen penting cerminan dari

sebuah budaya fashion barunya4 Dua hal itulah yang menjadi kekuatan dan

membedakan busana Denmark dengan busana negara lima besar busana hub dunia

yaitu Perancis Spanyol Inggris AS dan Jepang

Menurut media fashion Internasional Denmark layak disejajarkan dengan lima

besar negara dunia dalam desain dan trend busana dunia5 Hal itu dikarenakan

Denmark mulai dengan gencar mempromosikan desain lokalnya dan menjadi karakter

kuat busananya Keseriusan itu disalurkan melalui wadah Danish Fashion Institute

(DAFI)6 DAFI adalah sebuah organisasi jaringan yang didirikan oleh industri busana

Denmark pada tahun 2005 Tujuan dari DAFI adalah untuk memfasilitasi jaringan yang

luas dalam mengembangkan mempromosikan pasar dan mendorong desain Denmark

1 Denmarkdk lsquorsquoFacts and Statistics Populationrsquorsquo dalam httpdenmarkdkenquick-factsfacts diakses 05 Oktober 2015 2 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book 2015 Prices and Consumptionrsquorsquo hal229-246 diakses 06 Oktober 2015 3 Warburton Sophie rsquorsquoHow to master Danish Stylersquorsquo dalam httpfashiontelegraphcoukcolumnssophie-warburtonTMG11387765How-to-master-Danish-gayahtml diakses 06 Oktober 2015 4 Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo dalam wwwdanish-fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015 5 Spander-Moslashller Hendrik Ibid hal 40 diakses 06 Oktober 2015 6 Danish Fashion Institute (DAFI) rsquorsquoAbout the Organizationrsquorsquo dalam httpwwwdanishfashioninstitutedk ennode719 diakses 05 Oktober 2015

2

maju dalam rangka memperkuat posisi Denmark di pasar fashion internasional Tugas

pokok DAFI didasarkan pada visi mengumpulkan industri penguatan Copenhagen

Fashion Week menempatkan busana Denmark pada agenda politik nasional

memperkuat komunikasi antara industri dan lembaga pendidikan yang relevan

menghasilkan dan berbagi pengetahuan industri baru serta memfasilitasi jaringan Saat

ini Danish Fashion Institute terdiri dari 135 perusahaan anggota dari industri busana

mulai dari perusahaan terbesar dan paling mapan untuk generasi baru dari label

busana7

Kinerja DAFI didukung langkah selanjutnya di tahun 2006 yaitu dengan dibuatnya

web resmi Copenhagen Fashion Week (httpwwwcopenhagenfashionweekcom)

Website ini dibuat bertujuan untuk memberikan edukasi busana dan kebijakan terkait

busana kepada masyarakat Denmark selain itu juga untuk mempopulerkan beberapa

acara fashion di Denmark dalam kurun waktu satu tahun8 Beberapa hal yang

dipublikasikan antara lain Danish International Fashion Fair (CIFF) Copenhagen

Jewelry Fair CPH Kids CPH Vision dan juga beberapa Key player role and Associations in

Sustainable Danish Fashion Industry

Pagelaran Copenhagen Fashion Week dilakukan pada awal musim semi dan

pertengahan musim panas yaitu 3-5 Februari dan 5-7 Agustus setiap tahunnya9 Tema

besar busana pada dua acara tersebut adalah Spring amp Summer Outfits Pakaian Musim

Semi dan Musim Panas Jenis pakaian yang dipamerkan bermacam-macam beberapa

diantaranya adalah street summer style dan bohemian summer style Selain pakaian

banyak juga macam pelengkap yang ditawarkan antara lain tas sepatu sandal dll

Produk-produk yang dipamerkan pada acara tahunan ini tidak hanya karya desainer

Denmark namun juga brand karya desainer Nordic dan negara Eropa lainnya antara

lain Haaning amp Htoon (Norway) Ivan Helsinki (Finland) Nanso (Finland) Noolan

(Finland) Boas Kristjanson (Iceland) Hanna Felting (Iceland) Day Birger et Mikkelsen

(Denmark) Baum und Pferdgarten (Denmark) dan Norrback (Swedia)

Melihat jumlah penduduk nilai konsumsi dan konsistensinya menjadi trend setter

dalam sustainable fashion style membuat Denmark menjadi pasar potensial bagi fashion

masa depan yang stylish dan berkualitas Meskipun belum diakui secara resmi menjadi

salah satu dari lima besar negara fashion hub dunia (pusat mode) Denmark tetap

berusaha memberikan yang terbaik dalam desain maupun sustainable fashion industy-

nya Bagi Denmark dan negara Nordik lainnya yang tergabung dalam Nordic Fashion

Association masa depan fashion yang ramah lingkungan dan berkelanjutanlah yang

7 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015 8 Spander-Moslashller Hendrik OpCit hal76 diakses 06 Oktober 2015 9 Copenhagen Fashion Week lsquorsquoSchedulesrsquorsquo dalam httpwwwcopenhagenfashionweekcom diakses 05 Oktober 2015

3

akan memberikan dampak terbaik10 Tidak hanya bagi konsumen akan tetapi bagi

rantai produksi bahan material dan bumi Hal itu tercermin dari regulasi industri

internal negara tersebut terkait industri ramah lingkungan yang selaras dengan The

Nordic Action Plan11

Melihat proses branding dan marketing gaya berpakaian baru oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia bukan mustahil bahwa nantinya tren fashion dunia akan

mengalami sebuah transisi baru Yaitu tren baru berpakaian yang ramah terkait isu

lingkungan dan fashion yang bertanggung jawab pada kesejahteraan pelaku rantai

produksi Berdasarkan potensi market ini Indonesia perlu mulai mencari celah potensi

perdagangan dari Denmark khususnya dalam fashion and design dan mulai ikut

bersinergi Karena momen saat ini adalah momen yang tepat Dengan harapan seiring

berjalannya industri fashion Denmark maju dan mampu menjadi trend setter

sustainable fashion dunia Indonesia juga akan menjadi bagian dalam kemajuan

tersebut

10 Kryger Johan Arnoslash Nordic Fashion Association lsquorsquoNordic Fashion To Be The Most Sustainable in The Worldrsquorsquo dalam http wwwnordicfashionassociationcomnewssave-date-copenhagen-fashion-summit-2016-will-take-place-12th-may diakses 06 Oktober 2015 11 Nordic Council Ministries Secretariat lsquorsquoWell dressed in a clean environment Nordic Action plan for sustainable fashion and textilesrsquorsquo dalam httpnordendiva-portalorgsmashgetdiva2819423 FULLTEXT01pdf diakses 05 Oktober 2015

4

BAB II Tren Busana Ramah Lingkungan Denmark

A Sejarah Fashion Modern Denmark

1 Danish Fashion Institute (DAFI)

Awal tahun kebangkitan fashion moderen Denmark dimulai dari 2005 yaitu dengan

dibentuknya Danish Fashion Institute (DAFI)12 DAFI adalah sebuah organisasi jaringan

yang didirikan oleh industri busana Denmark Bertujuan untuk memfasilitasi jaringan

yang luas dalam mengembangkan mempromosikan pasar dan mendorong desain

Denmark maju guna memperkuat posisi Denmark di pasar International

fashionbusana secara global Tugas pokok DAFI didasarkan pada visi mengumpulkan

industri penguatan Copenhagen Fashion Week menempatkan busana Denmark pada

agenda politik nasional memperkuat komunikasi antara industri dan lembaga

pendidikan yang relevan menghasilkan dan berbagi pengetahuan industri baru serta

memfasilitasi jaringan Saat ini Danish Fashion Institute terdiri dari 135 perusahaan

anggota dari industri busana mulai dari perusahaan terbesar dan paling mapan untuk

generasi baru dari label busana13

Dalam skala lokal dari tahun 2008-2011 DAFI tidak hanya sendiri dalam

menjalankan salah satu tugasnya sebagai forum zona busana (modezonen) Organisasi

ini mampu menggandeng Kolding School of Design The Royal Danish Academy of Fine

Arts-School of Design KEA Danish Design Centre TEKO The Danish Chamber of

Commerce Dansk Fashion and Textile The Trade Council of Denmark Wonderful

Copenhagen dan The Capital Region of Denmark14 Forum zona busana yang di bentuk

ini bertujuan untuk memfasilitasi inovasi peluang kreatifitas desiner berbakat dan

pelaku bisnis lainnya dalam kerangka bisnis fashion yang berkembang beretika dan

ramah lingkungan Wujud riilnya adalah fasilitasi website wwwfashionforumdk dan

berbagai kegiatan didalamnya yang dibentuk sebagai tempat berkumpulnya para

pelaku bisnis industri fashion

2 Copenhagen Fashion Week

Proyek besar pertama DAFI setelah terbentuk adalah mengembangkan acara

tahunan Copenhagen Fashion Week15 Sebelum keberadaan DAFI acara penting yang

12 Danish Fashion Institute (DAFI)rsquorsquoAbout the Organizationrsquorsquo dalam httpwwwdanishfashioninstitutedk ennode719 diakses 05 Oktober 2015 13 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015 14 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015 15 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015

5

menyedot banyak peminat tersebut terkesan kurang terorganisir dengan baik Tujuan

awal pembuatan Copenhagen Fashion Week adalah sebagai market week hadir dalam

rangka memenuhi antusiasme pasar pada busana dan desain Ada dua andalan program

dalam Copenhagen Fashion Week yaitu Copenhagen International Fashion Fair (CIFF)

dan CPH Vision Setelah diambil alih dan dikelola dengan profesional oleh DAFI saat ini

Copenhagen Fashion Week hadir dalam format yang lebih moderen dan terintegrasi

Semua informasi berkaitan dengan jadwal acara dan segala detail acara dapat diakses di

internet melalui website httpwwwcopenhagenfashionweekcom Website ini

diluncurkan pada tahun 2006 difungsikan untuk lebih mensinergikan acara dan para

peminat fashion di Denmark sendiri maupun seluruh dunia

Saat ini Copenhagen Fashion Week menjadi acara bergengsi dengan 47 pertunjukan

utama 5 pameran utama dan 2400 merk ternama dunia sebagai peserta eksibisi16

Keberadaanya kini semakin berfungsi sebagai sarana promosi dan pendidikan yang baik

bagi konsumen dan produsen Acara besar di Kopenhagen ini mampu menyedot ribuan

pengunjung baik konsumen maupun produsen dan ratusan media masa dunia dalam

skala internasional Keberhasilan DAFI mengangkat potensi Copenhagen Fashion Week

dicapai pada dua tahun awal terbentuknya organisasi ini

3 NICE amp CSR Kerjasama DAFI amp Nordic Fashion Association (NFA)

Sebagai sebuah kekuatan baru dalam organisasi fashion DAFI mempunyai

keinginan untuk mensinergikan kerja kerasnya dalam sebuah kerjasama regional

bersama Nordic sister organization lainnya (organisasi fashion sejenis di kawasan

Nordik) Pada tahun 2008 DAFI melakukan kerjasama dengan organisasi serupa

diwilayah Nordik (Skandinavia) yaitu Nordic Fashion Association (NFA) Landasan dari

dua organisasi ini sama yaitu untuk menumbuhkan kesadaran pada produsen dan

konsumen mengenai sustainable fashion industry Hal ini dilatarbelakangi oleh

kesadaran Denmark dan negara-negara skandinavia pada isu terbatasnya sumber daya

alam pemuas kebutuhan manusia dan menumbuhkan budaya konsumsi dunia yang

lebih bertanggung jawab Kerjasama keduanya pada tahun yang sama menghasilkan

program Nordic Initiative Clean and Ethical (NICE)17 Pada tahun 2012 DAFI dan NFA

menghasilkan kesepemahaman baru dalam kerangka kerja The Nordic Strategy for

Corporate Social Responsibility (CSR) dalam rangka memperkuat landasan CSR yang

bersinergi dengan sustainable fashion industry18 Tujuan dari program kerjasama ini

adalah untuk mendukung dan memotivasi perusahaan fashion di kawasan Eropa Utara

untuk lebih ramah pada lingkungan dalam proses produksi serta beretika dalam

melaksanakan tanggung jawab sosialnya

16 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015 17 Norden lsquorsquoNordic Action Plan for Sustainable Fashion and Textiles Well Dressed in A Clean Environmentrsquorsquo dalam httpwwwbsrorgreportsnice-consumer-frameworkpdf diakses 06 Oktober 2015 18 Norden Ibid

6

4 COP15 Copenhagen Fashion Summit I

Kinerja DAFI dan NFA terlihat sangat efektif dan efisien Hal itu diwujudkan

keikutsertaan dua organisasi fashion tersebut pada tahun 2009 dalam merumuskan

poin-poin sustainable fashion industry pada acara COP15 Copenhagen Fashion Summit

Keikutsertaan DAFI dalam perhelatan besar COP 15 dilandasi dari keinginan Eva Kruse

Presiden DAFI 2009 untuk turut berkontribusi dalam regulasi pengurangan efek global

warming di acara besar dunia COP1519 Pertemuan ini menjadi pertemuan pertama dari

acara tahunan Copenhagen Fashion Summit Acara pada 9 Desember 2009 yang

bertempat di Copenhagen Opera House tersebut berjalan dengan sangat memuaskan

Berhasil dihadiri oleh 650 delegasi terdiri dari profesional tenaga ahli dan NGO dari

seluruh dunia membahas mengenai visi dan tantangan dari sustainable fashion industry

Copenhagen Fashion Summit ini kemudian menjadi acara rutin setiap beberapa tahun

sekali

5 Copenhagen Fashion Summit II

Copenhagen Fashion Summit II dilaksanakan pada 3 Mei 2012 di Copenhagen Opera

House20 Berhasil menghadirkan 1047 delegasi terdiri dari perwakilan 27 negara besar

dunia profesional dalam bidang industri fashion tenaga ahli dan NGO Menghasilkan

outline rsquorsquoA Framework for Engaging Consumers in Sustainable Consumption of Fashionrsquorsquo

berhasil dipublikasi pada masa Kepresidenan Denmark di Uni Eropa dan Komisi Eropa

(Denmark EU Presidency and The European Commission 2012) Framework tersebut

selanjutnya dipresentasikan pada UN Rio+20 Negotiation di Rio de Janeiro Brazil (20-

22 Juni 2012)21 Hal tersebut dilakukan sebagai sebuah usaha untuk memperkenalkan

konsumsi moderen pada dunia internasional yang bertanggung jawab bagi sesama dan

lingkungan

6 Copenhagen Fashion Summit III

Pada tanggal 24 April 2014 bertempat di Copenhagen Opera House

diselenggarakan Copenhagen Fashion Summit III Dihadiri 1100 delegasi dari

perwakilan 34 negara besar dunia profesional dalam bidang industri fashion tenaga

ahli dan NGO22 Dalam acara kali ini disoroti mengenai insiden runtuhnya bangunan

19 Kering Fashion Magazine Fashion Compassionrsquorsquo dalam httpwwwkeringcomenmagazinefashion-compassion diakses 10 Oktober 2015 20 Nordic Fashion Association lsquorsquoCopenhagen Fashion Summit 2012rsquorsquo dalam httpwwwnordic fashionassociationcomcopenhagen-fashion-summit-2012 diakses 05 Oktober 2015 21 United Nation Conference on Sustainable Development (UNCSD) lsquorsquoRio+20 UNCSDrsquorsquo dalam httpwww uncsd2012org diakses 05 Oktober 2015 22 Nordic Fashion Association lsquorsquoCopenhagen Fashion Summit 2014rsquorsquo dalam httpwwwnordicfashionassociationcomcopenhagen-2014-0 diakses 05 Oktober 2015

7

Rana Plaza pada 24 April 2014 menewaskan 1129 orang dan kurang lebih 2515 orang

lainnya berhasil dievakuasi dari reruntuhan gedung paska tragedi23 Bangunan

komersial itu terdiri dari pabrik bank kantor perusahaan dan tempat perbelanjaan

Hal yang menjadi sorotan dari para pelaku industri fashion Eropa dan dunia yaitu

mengenai standar keselamatan dan kenyamanan pekerja dalam rantai proses produksi

yang dinilai lepas dari pengawasan dan jaminan keselamatan yang rendah Fokus kedua

adalah mengenai kondisi pencemaran alam wilayah produksi tekstil di Cina dan

rendahnya tingkat kesejahteraan pekerjanya Inti pembahasan pada pertemuan ini

adalah untuk membahas pengawasan dan solusi pada tantangan dan hambatan

sustainable fashion industry Khususnya terkait dengan pengelolaan sumber bahan

produksi ramah lingkungan rantai produksi yang ramah lingkungan serta

kesejahteraan pekerjanya

Salah satu inovasi baru yang dipublikasi pada pertemuan ini adalah

Clevercareinfo24 Clevercareinfo merupakan sebuah website layanan konsumen

mengenai bagaimana merawat dan memakai pakaian agar awet dan dapat dipakai

dalam waktu yang lama Stella Mc Cartney salah seorang pendukung inovasi ini

mengatakan manfaat implementasi jangka panjangnya ldquo The really great thing about

Clever care is itrsquos easy Every time you look at your care label inside your clothes you will see

the Clever care symbol and it is going to remind you of a more efficient way to clean your

clothesrdquo25

Forum Copenhagen Fashion Summit IV selanjutnya akan diadakan pada tahun 2016

Akan dilaksanakan pada tanggal ada 10-12 Mei 2016 bertempat di tempat yang sama

Copenhagen Opera House Tema besarnya adalah menjawab tantangan perkembangan

busana yang ramah lingkungan dan kesejahteraaan para pekerja produksinya

B Branding Fashion Denmark

1 Branding dan Orientasi Fashion

Denmark sebagai salah satu negara skandinavia yang mulai populer dalam industri

fashion hingga kini masih belum dapat menyaingi lima besar fashion hub (pusat mode)

dunia seperti Perancis Spanyol UK AS dan Jepang Hal ini dikarenakan negara-negara

tersebut memiliki unsur budaya sebagai fashion dan fashion itu sendiri merupakan

cerminan budaya masyarakatnya Denmark tidak memiliki latar belakang sejarah

budaya masyarakat untuk mendukung industri fashion-nya Hendrik Spandet-Moslashller

23 Butler Sarah (23 Juni 2013) Bangladeshi factory deaths spark action among high-street clothing chains The Observer (London The Guardian) dalam httpwwwtheguardiancom world2013jun23 rana-plaza-factory-disaster-bangladesh-primark diakses 06 Oktober 2015 24 Kryger Johan Arnoslash lsquorsquoNordic Fashion Association Watch the Fashion Summit in Fullrsquorsquo dalam httpwwwnordicfashionassociationcomnewswatch-fashion-summit-full diakses 06 Oktober 2015 25 Kryger Johan Arnoslash Ibid

8

menjelaskan dalam tulisannya rsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo mengenai unsur

pendukung industri fashion

rsquorsquo Looking at fashion as a cultural product rooted in consumerism implicates examining the fashion industry from two very different points of view 1 a creative sector rooted in identity individuality image building and marketing 2 an industry based on tradition manufactuting and business practice Consequently fashion has both a cultural and a financial aspect and thereby an immesurable and measureble influence on our society hellip Denmark is not a country which specializes in production nor does Denmark have a true fashion-oriented culture like France Japan or Italyrsquorsquo26

Industri fashion menurut Hendrik memiliki dua unsur utama sebagai kekuatannya

yaitu latar belakang budaya dan latar belakang industri Kedua hal ini dimiliki oleh

Paris Milan London New York dan Tokyo dengan karakteristik budaya masing-masing

dalam fashion-nya Denmark sebagai negara yang sedang berkembang dalam bidang

fashion-nya tidak memiliki unsur pertama yaitu latar belakang sejarah budaya27

Meskipun demikian Denmark tidak begitu saja menyerah dalam mengembangkan

fashion industry-nya Di era modern seperti saat ini saat permintaan dan penawaran

semakin meninggi dunia secara luas dihadapkan pada keterbatasan sumber daya

pemuas kebutuhan Denmark melihat sebuah celah baru dalam mengemas gaya

fashion-nya Yaitu melalui kemasan branding sustainable fashion industry

2 Implementasi Fashion Branding dalam Kebijakan

Keterbatasan sumber daya produksi sumber daya bahan dan kurangnya faktor

budaya dalam mendukung ke-khasan karyanya tidak membuat Denmark diam dan

menerima keadaan Melalui kinerja Danish Fashion Institute (DAFI) bekerja sama

dengan Kolding School of Design The Royal Danish Academy of Fine Arts-School of

Design KEA Danish Design Centre TEKO The Danish Chamber of Commerce Dansk

Fashion and Textile The Trade Council of Denmark Wonderful Copenhagen dan The

Capital Region of Denmark Denmark muncul sebagai sebuah kekuatan industri fashion

baru

Secara pelan namun pasti Denmark dan negara-negara Nordik (skandinavia)

lainnya yang tergabung dalam Nordic Fashion Association (NFA) mulai membentuk

sebuah budaya masa depan baru dalam fashion Yaitu branding fashion masa depan

dengan kerangka lsquorsquo Well dreased in a Clean Environmentrsquorsquo Kerangka pemikiran

tersebut merupakan kesepemahaman pelaku industri negara-negara skandinavia

dalam menjawab tantangan global Karena pada faktanya kegiatan produksi yang

26 Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo dalam wwwdanish-fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015 27 Spander-Moslashller Hendrik Ibid lsquorsquoThe Power of fashionrsquorsquo Hal 23

9

mereka lakukan dalam rangka memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat

menyebabkan ketidakseimbangan pada lingkungan Perlu dibuat sebuah pemahaman

baru dalam kegiatan industri khususnya fashion

Saat ini di negara-negara skandinavia khususnya Denmark produksi industri

fashion tidak lagi sebanyak beberapa tahun yang lalu Namun demikian ekspor dari

industri fashion dan tekstil masih menjadi pemasukan yang signifikan khususnya bagi

Denmark dan Swedia Di tahun 2011 produksi industri fashion di wilayah negara-

negara skandinavia mencapai 34400 ton28 Pada tahun 2012 produksi dari sektor

industri ini ditambah dengan jumlah netto produk tekstil impor mencapai 316000 ton

Swedia masih menjadi negara produsen importir sekaligus eksportir tertinggi dalam

industri ini dengan nilai SEK 237 milyar atau senilai Rp 350 trilyun Angka tersebut

merupakan 62 penghasilan Swedia dari sektor ekspor fashion dan tekstil Sementara

Denmark dengan nilai DKK 38 milyar atau senilai Rp 6485 trilyun Persentase

pendapatan Denmark dari sektor ekspor fashion dan tekstil tersebut senilai 80 dari

total GDPnya 29

Untuk memahami fashion industry Denmark secara mudah berikut ini tujuh kata

kunci gambaran garis besar pemahamannya 30

1 Innovation (Inovasi) Sebagai pemain baru dan mencoba tumbuh menjadi

fashion hub baru kekuatan utama Denmark ada di Inovasi desain dan

kreativitas

2 Original design (Desain Asli) Fokus utama dalam kekuatan fashion-nya

adalah desain dari sebuah produk berkualitas yang ramah lingkungan dijual

dengan harga yang pantas (reasonable and sustainable price)

3 Education (Pendidikan) Pendidikan atau pengarahan perlu dilakukan

lebih baik lagi bagi para pelaku industri fashion dalam rangka meningkatkan

kualitas produksi desain dan bisnis fashion itu sendiri

4 Leadership (Pemimpin) Industri fashion Denmark saat ini bisa tumbuh

dan berkembang dengan baik karena memiliki role play pemimpin yang

baik Baik secara organisasional lokal regional maupun internasional

5 Consolidation and cooperation (Konsolidasi dan kerjasama) Fashion

industry Denmark memerlukan konsolidasi dan kerjasama secara internal

lebih baik lagi dalam rangka mempersiapkan industrial platform untuk

membangun sustainable industrial fashion branding

6 The New Black (Zona Hitam Baru) Dengan tema industri fashion untuk

kehidupan yang lebih ramah lingkungan membuat Denmark keluar dari

pokok industri dan bisnis pada umumnya Denmark keluar dari pokok

28 Norden lsquorsquoNordic Action Plan for Sustainable Fashion and Textiles Well Dressed in A Clean Environmentrsquorsquo dalam httpwwwbsrorgreportsnice-consumer-frameworkpdf Hal 1 diakses 06 Oktober 2015 29 Norden Ibid 30 Spander-Moslashller Hendrik Op Cit lsquoKey Message Hal 7

10

prinsip ekonomi mengenai kuantitas penawaran dan permintaan yang

saling mempengaruhi Denmark mencoba hadir dengan konsep ramah

lingkungannya yang tentu saja tidak akan menerapkan rsquorsquokuantitasrsquorsquo tetapi

lebih ke rsquorsquokualitasrsquorsquo Dan hal ini tentu saja akan mempengaruhi harga dari

barang berkualitas itu sendiri rsquorsquoThe customer used to be kingrsquorsquo now cash is

kingrsquorsquo

7 The New Competitor (Kompetitor Baru) Produsen besar seperti Cina

Korea dan India menjadi pesaing baru yang lebih dulu menguasai pasar

secara kuantitas

3 Pasar Kualitas vs Kuantitas

Dengan isu keterbatasan sumber daya pemuas kebutuhan fashion masyarakat

Denmark dan negara-negara skandinavia lainnya secara tidak langsung menciptakan

sebuah branding dan budaya fashion baru Yaitu budaya fashion yang lebih

bertanggung jawab pada proses produksi penggunaan dan pengolahan ulang (recycle)

Selain fungsi sosial sebagai media menumbuhkan kesadaran bersama isu diatas juga

secara tidak langsung menciptakan sebuah pasar baru yaitu pasar fashion yang ramah

bagi lingkungan dan bertanggung jawab Penjabaran lebih lanjut dari tanggung jawab

yang dimaksud adalah tanggung jawab sosial dan moral kepada para pekerja hulu

produksi fashion Mulai dari petani perkebunan bahan mentah buruh pabrik dan

proses rantai produksi selanjutnya Hal ini berkaitan erat dengan simbioasis

mutualisme dan pola ketergantungan Denmark dalam proses produksi pada negara-

negara produsen manufaktur di Asia dan Afrika

Melalui re-branding fashion industry Denmark mencoba menciptakan sebuah pasar

baru yang tidak hanya ramah lingkungan akan tetapi memiliki nilai saing yang tinggi

dibandingkan kompetitornya Nilai saing yang lebih dari sekedar kuantitas melainkan

lebih kepada kualitas Dan melalui rsquorsquoharga mahalrsquorsquo yang pantas bagi sebuah produk

fashion Denmark mencoba mengedukasi konsumen untuk lebih bijaksana melihat

kesejahteraan para pekerja pabrik yang memproduksi pakaian yang mereka beli

Sehingga harga setinggi apapun yang ditawarkan oleh produsen fashion yang sudah

menerapkan sustainable fashion industry akan tetap reasonable bagi konsumennya

11

Gambar I

Piramida Pembagian Level Fashion Market Berdasarkan Latar Belakang Tren Pemicunya31

Gambar piramida diatas menggambarkan pembagian level fashion market

berdasarkan beberapa latar belakang pemicunya Ambisi Denmark menjadi new fashion

hub melalui branding sustainable fashion industry-nya juga merupakan salah satu

bentuk pemicu tren fashion yaitu pada bagian Houte Couture Fokus Denmark saat ini

ada pada orijinalitas desain yang diimplementasikan pada brand-brand lokal Denmark

melalui promosi secara berkesinambungan Harapan akhirnya adalah sebuah tren

fashion baru dengan nilai lebih yaitu lsquorsquokualitasrsquorsquo Kualitas barang yang ramah

lingkungan dengan kualitas harga yang reasonable dan fair Yang bertujuan untuk

pemerataan kesejahteraan bagi para pelaku rantai produksi

Saat ini pasar sustainable fashion ini masih dalam skala skandinavia dan Eropa

Namun demikian Denmark dan negara skandinavia yang lain tetap berusaha

31 Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Global Luxury Fashion Drivenrsquorsquo dalam wwwdanish-fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015

12

menyebarkan re-branding sustainable fashion industry mereka ke dunia secara global

Tidak hanya melalui pagelaran busana internasional Copenhagen Fashion Week namun

juga secara politik melalui organisasi DAFI dan NFA Indonesia sebagai sebuah negara

dengan potensi fashion perlu melihat potensi pasar baru Denmark ini sebagai sesuatu

yang potensial untuk dipelajari dicoba dan dikembangkan Hal itu berkaitan dengan

realita sumber daya alam kita memang terbatas dan pencemaran lingkungan yang

diakibatkan oleh kegiatan industri manusia sudah begitu luas dan berbahaya

Berbahaya bagi alam itu sendiri dan juga bagi mahluk hidup tinggal disana

13

BAB III BATIK Potensi Komoditi Musim Panas di Denmark

A Potensi dan Kendala Internal

Melihat pasar baru fashion Denmark dan regional skandinavia yang terus tumbuh

Indonesia perlu melihat momen ini sebagai sebuah kesempatan yang berpotensi dan

menguntungkan Karena Indonesia dan negara-negara Asia lainnya memiliki andil yang

sama dalam kegiatan industri internasional yaitu sebagai mata rantai produksi barang

industri Potensi Indonesia sebagai negara produsen saat ini memiliki banyak pesaing

kuat antara lain Cina India Thailand Turki Korea dan negara-negara lainnya Oleh

karena itu perlu adanya sebuah pemikiran baru dalam menyikapi perubahan

globalisasi industri dan memenangkan persaingan melalui diferensiasi produksi

Dalam dunia fashion apabila dibandingkan dengan Denmark Indonesia memiliki

nilai budaya sebagai akar fashion-nya akan tetapi belum memiliki kemampuan

branding dan industri yang saling bersinergi Nilai budaya itu tercermin dalam berbagai

macam motif dan jenis kain adat suku-suku bangsa di Indonesia Dua contoh

diantaranya adalah tenun dan batik Kedua modal tersebut belum secara maksimal

dimanfaatkan secara inovatif untuk menggerakkan industri fashion Indonesia Sehingga

manfaat maksimal dari sektor ini khususnya untuk pasar ekspor tekstil belum

maksimal

Indonesia memiliki banyak sekali potensi corak tenun dan motif batik Di sisi lain

hal itu membuat Indonesia bingung dalam mengemas potensi tersebut kedalam sebuah

branding Branding sebagai sebuah citra atau penggambaran seperti apa yang ingin

ditampilkan oleh Indonesia dalam potensi fashion-nya Oleh karena itu Indonesia perlu

melakukan inovasi-inovasi baru dan implementasi yang lebih terstruktur dalam

memasarkan fashion dan produk-produknya Salah satu inovasi yang perlu dipelajari

dan dicoba adalah pasar sustainable fashion industry oleh Denmark Menurut

pengamatan pasar dan analisnya summer fashion untuk pasar Denmark memiliki

potensi yang baik bagi pasar tekstil Indonesia Hal itu dilandaskan pada potensi corak

dan motif kain batik tradisional Indonesia baik corak khas pedalaman maupun corak

khas pesisiran

B Pasar Komoditi Busana Musim Panas

Summer fashion atau busana musim panas merupakan jenis pakaian yang sering

diperagakan dalam festival busana di Denmark Karakteristik pakaian pada musim ini

adalah casual sporty dan terbuka Tujuannya adalah untuk memaksimalkan

penyerapan panas matahari oleh tubuh karena kehangatan matahari seperti di musim

panas sangat jarang dirasakan oleh mayoritas penduduk yang tinggal di kawasan Eropa

14

Utara ini terlebih di musim gugur dan dingin Warna yang cerah dan mencolok juga

menjadi daya tarik dari pakaian-pakaian musim panas

Salah satu jenis busana gaya musim panas yang digemari adalah Bohemian style32

Bohemian style adalah sebuah tren gaya berpakaian retro sekaligus trendi dengan

karakteristik lembut penuh warna dan berani33 Jenis busana gaya ini memiliki kesan

sedikit gypsi34 namun tetap trendi di jaman modern Berikut ini enam ciri-ciri Bohemian

Gaya sebagai pakaian musim panas35

1 Kain lembut ringan dan longgar (flowing fabrics)

2 Warna cerah (bright colours)

3 Motif klasik dan simple (rococo prints and trim)

4 Buatan tangan (Handcrafted touched)

5 Beralas kaki modern sepatu boots sneaker heels summer sandal dsb

(nontraditional footwears ndash sandal boots barely there ballet slippers)

6 Perhiasan simpel ukuran besar tebal dan berwarna-warni (jewelry - big

chunky and colorful - and affordable)

Gambar II

Tema Bohemian Style tahun 2016 lsquorsquoFlowers amp Bohemersquorsquo

(A Magazine wwwamagazinedk)

32 Spander-Moslashller Hendrik Ibid rsquorsquo82 Bohemianrsquorsquo Hal 28 33 Enid Sefcovic lsquorsquoFashion after 50 Dress Your Own Goddess 6 Tips for Bohemian Fashion Arty Edgy Ethnic amp Enduringrsquorsquo httpwwwfashionafter50com Enid-Sefcovichtml diakses 06 Oktober 2015 34 Sub etnis Bangsa di Eropa bangsa yang mempopulerkan gaya berpakaian Bohemian Gaya (diolah dari beberapa sumber) 35 Enid Sefcovic OpCit

15

Beberapa brand lokal Denmark seperti Day et Mikkelsen Munthe plus Simonsen

dan beberapa lainnya memiliki pengaruh kuat pada perkembangan busana Denmark

khususnya pada Bohemian Summer Style ini36 Selain brand lokal Bohemian style juga

diproduksi oleh banyak perancang Eropa lainnya Beberapa brand Eropa di bawah ini

juga memproduksi Bohemian style (data berasal dari hand book Copenhagen

International Busana Fair (CIFF) 5-7 Agustus 2015 di Bella Center Copenhagen)

antara lain

1 Antik Batik 2 Apair 3 Bands of LA 4 Bargholz-Scheutz 5 Catarina Martins 6 Catwalk Junkie 7 Crudeboot Company 8 Dea Kudibal 9 Deborah Lippmann 10 Ecoya

11 Edwin Jagger 12 Evollove 13 Filodora 14 Gibson amp Birkbeck 15 Gypsetters 16 Hangover 17 Hanky Panky 18 Hanro 19 Heidi Klum Intimates 20 Ilse Jacobsen Hornbaeligk dll

Berikut ini visualisasi jenis Bohemian Style yang sedang menjadi tren busana di

Denmark maupun negara-negara Eropa lainnya dibedakan menjadi Pakaian Musim

Panas pria dan wanita

36 Enid Sefcovic Ibid

16

Gambar III

Casual Bohemian Style Musim Panas Pria

17

Gambar III

Long Sleve Bohemian Style Musim Panas Pria

Gambar IV

Geometric Bohemian Short Dress Style

18

Gambar V

Floral Bohemian Style

Gambar VI

Sporty Tanktop Bohemian Style Musim Panas Wanita

19

Gambar VII

Casual Bohemian Style Musim Panas Wanita

Gambar VIII

20

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Gambar IX

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Model-model pakaian diatas merupakan salah satu dari banyak model pakaian

musim panas Apabila diamati jenis pakaian diatas sepintas menyerupai motif-motif

batik dengan warna-warnanya yang cerah Karakter warna cerah dengan motif-motif

floralgeometri memang masih menjadi tren di musim panas Melihat kemiripan

karakteristik Bohemian Fashion Style dengan Batik Indonesia membuat penulis tertarik

untuk membahas lebih lanjut mengenai peluang dan kemungkinan Batik Indonesia

hadir di panggung fashion Eropa dan dunia sebagai Bohemian Fashion Style Hal-hal

selanjutnya yang akan dibahas lebih lanjut berkaitan dengan jenismodel pakaian

musim panas beserta dengan peluang perdagangan bagi Indonesia

C Harga Produk

Pasar fashion Denmark dengan sustainable fashion branding pada akhirnya

membentuk nilai jual dan konsumen tersendiri Sebagai gambaran singkat mengenai

harga pakaian yang sudah memenuhi standar ramah lingkungan dan bertanggung

jawab bagi para pekerjanya berikut ini beberapa pakaian Bohemian style dari brand

lokal dan skandinavia beserta harganya dipasaran Denmark

21

Gambar X

Kjole HampM Consious Collection 799 Kr

Jakke Miss Selfridge fra Zalandodk 899 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

22

Gambar XI

Jakke Lanvin fra Birger Christensen 16850 Kr

Nederdel Seventy By Sergio Tegon 1750 Kr

Bluse Stella Mc Cartney 3199 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

23

Gambar XII

Nederdel Designers Remix 1800 Kr

Jakke LOT29 10800 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

24

Gambar XIII

Kjole Dries Van Noten fra Holly Golightly 9095 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

25

Gambar XIV

Jakke Baum und Pferdgarten 2899 Kr

Kjole Stella Mc Cartney 9565 Kr

Armband Aprosio amp Co Fra LOT29 1400 Kr Pr Stk

(A Magazine wwwamagazinedk)

26

Gambar XV

Kimono Maeligrke Lanvin fra Birger Christensen 16150 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

27

D Batik Indonesia

1 Batik Indonesia dalam motif corak dan warna

Batik Indonesia merupakan salah satu produk andalan dalam perdagangan

Indonesia Batik selain diminati oleh masyarakat Indonesia saat ini mulai dikenalkan ke

pasar internasional Salah satu jenis batik yang terkenal berasal dari pulau Jawa Secara

umum dibagi ke batik pedalaman dan batik pesisiran Perbedaanya adalah pada

motifcorak dan warnanya Batik pedalaman lebih cenderung berwarna coklat hitam

dan putih (warna tanah) sementara batik pesisiran lebih banyak memiliki warna-

warna cerah37

Motif batik secara garis besar apabila dibagi ke dalam pengelompokan dapat dibagi

menjadi 2 yaitu

1 Motif Flora dan Fauna

Contoh

a Batik Pedalaman motif hewan-hewan kecil motif ayam-ayaman motif burung-

burungan (Sido Mukti) dan motif bunga-bungaan (Sekar Jagad)38

b Batik Pesisiran motif awan motif burung-burungan motif kupu-kupu motif

naga motif ikan dan motif bunga-bungaan39

2 Motif Geometris

Contoh

a Batik Pedalaman motif segi empat (Truntum) Motif asimetris (Parang Rusak)

motif mawar melintang (Grompol) motif buah aren (Kawung) dan lain

sebagainya40

b Batik Pesisiran motif geometrik yang terinspirasi motif kain dari para pedagang

gujarat (Nitik) saat ini ada kurang lebih 70 jenis batik motif nitik pesisiran41

Perbedaan antara batik motif pedalaman dan batik motif pesisiran dapat dilihat dalam

sajian gambar-gambar berikut ini

37 Indonesian Batik From Tradition to Global Trend Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Jakarta Indonesia 38 Batik Wonogiren lsquorsquoMotif Batik Keraton Macam-macam Motif Batik Indonesiarsquorsquo dalam httpbatik-tuliscom blogmacam-macam-motif-batik-di-indonesia diakses 6 Oktober 2015 39 Batik Wonogiren Ibid 40 Sekar Kedaton Batik rsquorsquoPengrajin Batik Tulis Khas Yogyakartarsquorsquo dalam httpsekarkedatonbatikblogcom2014 0306pengrajin-batik-tulis-khas-yogyakarta diakses 7 Oktober 2015 41 ProdusenBatikcom lsquorsquoMotif Batik Nitikrsquorsquo dalam httpprodusenbatikcommotif-batik-nitikhtml diakses 6 Oktober 2015

28

Gambar XVI

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

Gambar XVII

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

29

Gambar XVIII

Motif Geometris kombinasi Bunga-bungaan Kain Batik (Jarik) Pedalaman

rsquorsquoSekar Jagadrsquorsquo

Gambar XIX

Motif Batik Floral-fauna (Jarik) Pesisiran Javanese-Hokkokai rsquorsquoKombinasi Motif parang

rusak dan Bunga-bungaanrsquorsquo Akulturasi Budaya Jaman Pendudukan Jepang di Jawa

30

Gambar XX

Motif Kombinasi Kain Batik (Jarik) Pesisiran

rsquorsquoMegamendung Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Gambar XXI

Motif Floral dan Fauna Kain Batik (Jarik) Pesisiran Laseman

rsquorsquoBunga Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Apabila dicermati dari karakteristik batik Indonesia (motif dan warna) dan

diimplementasikan ke dalam kategori pakaian batik bisa dikategorikan sebagai

summer outfits Batik Indonesia apabila bisa dikemas dengan baik dan dibuat

berdasarkan desain yang cocok dengan budaya Eropa bisa menjadi salah satu andalan

perdagangan Indonesia ke kawasan Eropa Barat Khususnya menjadi andalan

perdagangan komoditi kain bahan dan pakaian jadi ke Denmark

31

Kelebihan yang dimiliki Batik Indonesia antara lain

1 Motif corak dan warnanya asli warisan budaya Indonesia Bukti kekhasannya

bisa dipelajari dalam sejarah bangsa Indonesia

2 Proses pewarnaan dan warnanya masih menggunakan alat-alat tradisional dan

pewarnaan natural

3 Batik dan proses pembuatannya bisa di implementasikan pada banyak macam

jenis kain mulai dari kain katun sampai kain sutra

Melihat kelebihan-kelebihan diatas Batik Indonesia sebagai motif corak dan warnanya

memiliki nilai saing yang tidak kalah dibandingkan dengan floralgeometric prints

buatan pabrik Batik apabila mampu di kemas dalam desain populer barat salah

satunya dalam rancangan pakaian Bohemian akan memiliki nilai saing yang lebih dari

pada floralgeometrical prints

Di sisi lain kemunculan Batik Indonesia di pasaran Eropa juga merupakan salah

satu bentuk diplomasi budaya Tujuannya untuk memperkenalkan batik sebagai

komoditi perdagangan dengan nilai sejarah dan budaya yang tinggi Hal ini sangat

diperlukan mengingat ancaman terjadinya copy-paste dan klaim motif Batik

kedepannya

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia

Batik di era modern saat ini sudah lebih banyak berkembang Fungsi dan

kegunaanya tidak hanya sebagai pelengkap kebaya atau pakaian tradisional saja akan

tetapi sudah berubah menjadi pakaian harian dan formal lainnya Perkembangan fungsi

tersebut merupakan hasil karya para desainer muda Indonesia dan fenomena paska

diakuinya batik sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO (2 Oktober 2009)42

Beberapa desainer terkenal Indonesia yang mempopulerkan batik sebagai pakaian

kebaya tradisional maupun pakaian modern antara lain

1 Anne Avantie (wwwanneavantienet)

2 Iwan Tirta (wwwiwantirtabatikcom)

3 Ghea Panggabean (wwwgalerieslafayettecoid)

4 Charmenita (wwwCharmenitacom

5 Ramli (httpwwwvemalecomgaleriperpaduan-kekayaan-madurahtml)

6 Chossy Latu

7 Danar Hadi (wwwdanarhadibatikcom)

42 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-kJjurnalpekalongankotagoid indexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

32

8 Poppy Dharsono

9 Edward Hutabarat (wwwedwardhubaratcom)

10 Anniesa Hasibuan (anniesahasibuancomin)

11 Amanda Hartanto (amandahartantobatiktumblrcom)

12 Dea Valencia (wwwbatikkulturcom)

Selain nama-nama desainer terkenal diatas ada juga beberapa desainer pemula

yang mulai membuat dan memasarkan karya batiknya secara online salah satunya

Batik Amarilis Hasil karyanya dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini

Gambar XXII

Desain Kain Batik dalam rancangan Kebaya Modern Anne Avantie

(Koleksi Kebaya 2014)

33

Gambar XXIII

Batik Bohemian Gaya (Koleksi 2010-Ghe Panggabean)

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 4: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

iv

DAFTAR PUSTAKA

Foto dan gambar

Diambil dari beberapa web gratis di internet

Kajian Buku

KEMENPAREKRAF Indonesian Batik From Tradition to Global Trend Ministry of

Tourism and Creative Economy ot The Republic of Indonesia Jakarta Indonesia

Kajian Website

Batik Wonogiren lsquorsquoMotif Batik Keraton Macam-macam Motif Batik Indonesiarsquorsquo dalam httpbatik-tuliscom blogmacam-macam-motif-batik-di-indonesia diakses 6 Oktober 2015

Butler Sarah (23 Juni 2013) Bangladeshi factory deaths spark action among high-

street clothing chains The Observer (London The Guardian) dalam httpwwwtheguardiancom world2013jun23 rana-plaza-factory-disaster-bangladesh-primark diakses 06 Oktober 2015

Copenhagen Fashion Week lsquorsquoSchedulesrsquorsquo dalam

httpwwwcopenhagenfashionweekcom diakses 05 Oktober 2015 Danish Fashion Institute (DAFI) rsquorsquoAbout the Organizationrsquorsquo dalam

httpwwwdanishfashioninstitutedk ennode719 diakses 05 Oktober 2015 Denmarkdk lsquorsquoFacts and Statistics Populationrsquorsquo dalam

httpdenmarkdkenquick-factsfacts diakses 05 Oktober 2015 Enid Sefcovic lsquorsquoFashion after 50 Dress Your Own Goddess 6 Tips for Bohemian

Fashion Arty Edgy Ethnic amp Enduringrsquorsquo httpwwwfashionafter50com Enid-Sefcovichtml diakses 06 Oktober 2015

Henrik Spander-Moslashller lsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo dalam wwwdanish-

fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015 Johan Arnoslash Kryger lsquorsquoNordic Fashion Association Nordic Fashion To Be The Most

Sustainable in The Worldrsquorsquo dalam http wwwnordicfashionassociationcomnewssave-date-copenhagen-fashion-summit-2016-will-take-place-12th-may diakses 06 Oktober 2015

v

Johan Arnoslash Kryger lsquorsquoNordic Fashion Association Watch the Fashion Summit in Fullrsquorsquo dalam httpwwwnordicfashionassociationcomnewswatch-fashion-summit-full diakses 06 Oktober 2015

Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo dalam wwwdanish-

fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015 Kering Fashion Magazine Fashion Compassionrsquorsquo dalam httpwwwkeringcom

enmagazinefashion-compassion diakses 10 Oktober 2015 Norden lsquorsquoNordic Action Plan for Sustainable Fashion and Textiles Well Dressed in A

Clean Environmentrsquorsquo dalam httpwwwbsrorgreportsnice-consumer-frameworkpdf diakses 06 Oktober 2015

Nordic Council Ministries Secretariat lsquorsquoWell dressed in a clean environment

Nordic Action plan for sustainable fashion and textilesrsquorsquo dalam httpnordendiva-portalorgsmashgetdiva2819423 FULLTEXT01pdf diakses 05 Oktober 2015

Nordic Fashion Association lsquorsquoCopenhagen Fashion Summit 2012rsquorsquo dalam

httpwwwnordic fashionassociationcomcopenhagen-fashion-summit-2012 diakses 05 Oktober 2015

Nordic Fashion Association lsquorsquoCopenhagen Fashion Summit 2014rsquorsquo dalam

httpwwwnordicfashionassociationcomcopenhagen-2014-0 diakses 05 Oktober 2015

ProdusenBatikcom lsquorsquoMotif Batik Nitikrsquorsquo dalam httpprodusenbatikcommotif-

batik-nitikhtml diakses 6 Oktober 2015 Sekar Kedaton Batik rsquorsquoPengrajin Batik Tulis Khas Yogyakartarsquorsquo dalam

httpsekarkedatonbatikblogcom2014 0306pengrajin-batik-tulis-khas-yogyakarta diakses 7 Oktober 2015

Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book 2015 Prices and Consumptionrsquorsquo hal229-

246 diakses 06 Oktober 2015 United Nation Conference on Sustainable Development (UNCSD) lsquorsquoRio+20

UNCSDrsquorsquo dalam httpwww uncsd2012org diakses 05 Oktober 2015 Warburton Sophie rsquorsquoHow to master Danish Stylersquorsquo dalam

httpfashiontelegraphcoukcolumnssophie-warburtonTMG11387765 How-to-master-Danish-gayahtml diakses 06 Oktober 2015

Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska

Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-

vi

kJjurnalpekalongankotagoidindexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

1

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang

Busana merupakan salah satu gaya hidup masyarakat di Denmark Adanya empat

musim yang berbeda membuat 5 juta jiwa jumlah penduduk Denmark memiliki

konsumtifitas yang cukup tinggi pada Pakaian Musiman dan aksesorisnya1 Tingkat

konsumsi itu senilai 5 yaitu sekitar DKK 155384 per individu dalam kurun waktu

satu tahun atau senilai Rp 31076800 (perhitungan Kurs 1 DKK=Rp 2000-)2

Persentase konsumsi tersebut masih stabil 5 dari tahun 2011-2015 Pembagian jenis

Pakaian Musiman itu antara lain Pakaian Musim Semi Pakaian Musim Panas Pakaian

Musim Gugur dan pakaian Musim Dingin Pakaian-pakaian Musiman tersebut terlihat

tambah trendi dengan pelengkap tambahannya seperti sepatu kulit tas perhiasan syal

sarung tangan dan lain sebagainya

Secara garis besar gaya busana Denmark sedikit berbeda dengan gaya Perancis

Menurut seorang pengamat busana Sophie Warburton Gaya busana Denmark lebih

lembut dari gaya busana Paris ramping dan minimalis serta nyaman dan tidak kaku3

Ia menjelaskan lebih jauh dalam tulisannya bahwa inti dari busana gaya Denmark

adalah simpel dan mudah dipakai serta memiliki modedesain yang tak lekang waktu

Bagi Denmark busana dan desain menjadi dua komponen penting cerminan dari

sebuah budaya fashion barunya4 Dua hal itulah yang menjadi kekuatan dan

membedakan busana Denmark dengan busana negara lima besar busana hub dunia

yaitu Perancis Spanyol Inggris AS dan Jepang

Menurut media fashion Internasional Denmark layak disejajarkan dengan lima

besar negara dunia dalam desain dan trend busana dunia5 Hal itu dikarenakan

Denmark mulai dengan gencar mempromosikan desain lokalnya dan menjadi karakter

kuat busananya Keseriusan itu disalurkan melalui wadah Danish Fashion Institute

(DAFI)6 DAFI adalah sebuah organisasi jaringan yang didirikan oleh industri busana

Denmark pada tahun 2005 Tujuan dari DAFI adalah untuk memfasilitasi jaringan yang

luas dalam mengembangkan mempromosikan pasar dan mendorong desain Denmark

1 Denmarkdk lsquorsquoFacts and Statistics Populationrsquorsquo dalam httpdenmarkdkenquick-factsfacts diakses 05 Oktober 2015 2 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book 2015 Prices and Consumptionrsquorsquo hal229-246 diakses 06 Oktober 2015 3 Warburton Sophie rsquorsquoHow to master Danish Stylersquorsquo dalam httpfashiontelegraphcoukcolumnssophie-warburtonTMG11387765How-to-master-Danish-gayahtml diakses 06 Oktober 2015 4 Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo dalam wwwdanish-fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015 5 Spander-Moslashller Hendrik Ibid hal 40 diakses 06 Oktober 2015 6 Danish Fashion Institute (DAFI) rsquorsquoAbout the Organizationrsquorsquo dalam httpwwwdanishfashioninstitutedk ennode719 diakses 05 Oktober 2015

2

maju dalam rangka memperkuat posisi Denmark di pasar fashion internasional Tugas

pokok DAFI didasarkan pada visi mengumpulkan industri penguatan Copenhagen

Fashion Week menempatkan busana Denmark pada agenda politik nasional

memperkuat komunikasi antara industri dan lembaga pendidikan yang relevan

menghasilkan dan berbagi pengetahuan industri baru serta memfasilitasi jaringan Saat

ini Danish Fashion Institute terdiri dari 135 perusahaan anggota dari industri busana

mulai dari perusahaan terbesar dan paling mapan untuk generasi baru dari label

busana7

Kinerja DAFI didukung langkah selanjutnya di tahun 2006 yaitu dengan dibuatnya

web resmi Copenhagen Fashion Week (httpwwwcopenhagenfashionweekcom)

Website ini dibuat bertujuan untuk memberikan edukasi busana dan kebijakan terkait

busana kepada masyarakat Denmark selain itu juga untuk mempopulerkan beberapa

acara fashion di Denmark dalam kurun waktu satu tahun8 Beberapa hal yang

dipublikasikan antara lain Danish International Fashion Fair (CIFF) Copenhagen

Jewelry Fair CPH Kids CPH Vision dan juga beberapa Key player role and Associations in

Sustainable Danish Fashion Industry

Pagelaran Copenhagen Fashion Week dilakukan pada awal musim semi dan

pertengahan musim panas yaitu 3-5 Februari dan 5-7 Agustus setiap tahunnya9 Tema

besar busana pada dua acara tersebut adalah Spring amp Summer Outfits Pakaian Musim

Semi dan Musim Panas Jenis pakaian yang dipamerkan bermacam-macam beberapa

diantaranya adalah street summer style dan bohemian summer style Selain pakaian

banyak juga macam pelengkap yang ditawarkan antara lain tas sepatu sandal dll

Produk-produk yang dipamerkan pada acara tahunan ini tidak hanya karya desainer

Denmark namun juga brand karya desainer Nordic dan negara Eropa lainnya antara

lain Haaning amp Htoon (Norway) Ivan Helsinki (Finland) Nanso (Finland) Noolan

(Finland) Boas Kristjanson (Iceland) Hanna Felting (Iceland) Day Birger et Mikkelsen

(Denmark) Baum und Pferdgarten (Denmark) dan Norrback (Swedia)

Melihat jumlah penduduk nilai konsumsi dan konsistensinya menjadi trend setter

dalam sustainable fashion style membuat Denmark menjadi pasar potensial bagi fashion

masa depan yang stylish dan berkualitas Meskipun belum diakui secara resmi menjadi

salah satu dari lima besar negara fashion hub dunia (pusat mode) Denmark tetap

berusaha memberikan yang terbaik dalam desain maupun sustainable fashion industy-

nya Bagi Denmark dan negara Nordik lainnya yang tergabung dalam Nordic Fashion

Association masa depan fashion yang ramah lingkungan dan berkelanjutanlah yang

7 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015 8 Spander-Moslashller Hendrik OpCit hal76 diakses 06 Oktober 2015 9 Copenhagen Fashion Week lsquorsquoSchedulesrsquorsquo dalam httpwwwcopenhagenfashionweekcom diakses 05 Oktober 2015

3

akan memberikan dampak terbaik10 Tidak hanya bagi konsumen akan tetapi bagi

rantai produksi bahan material dan bumi Hal itu tercermin dari regulasi industri

internal negara tersebut terkait industri ramah lingkungan yang selaras dengan The

Nordic Action Plan11

Melihat proses branding dan marketing gaya berpakaian baru oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia bukan mustahil bahwa nantinya tren fashion dunia akan

mengalami sebuah transisi baru Yaitu tren baru berpakaian yang ramah terkait isu

lingkungan dan fashion yang bertanggung jawab pada kesejahteraan pelaku rantai

produksi Berdasarkan potensi market ini Indonesia perlu mulai mencari celah potensi

perdagangan dari Denmark khususnya dalam fashion and design dan mulai ikut

bersinergi Karena momen saat ini adalah momen yang tepat Dengan harapan seiring

berjalannya industri fashion Denmark maju dan mampu menjadi trend setter

sustainable fashion dunia Indonesia juga akan menjadi bagian dalam kemajuan

tersebut

10 Kryger Johan Arnoslash Nordic Fashion Association lsquorsquoNordic Fashion To Be The Most Sustainable in The Worldrsquorsquo dalam http wwwnordicfashionassociationcomnewssave-date-copenhagen-fashion-summit-2016-will-take-place-12th-may diakses 06 Oktober 2015 11 Nordic Council Ministries Secretariat lsquorsquoWell dressed in a clean environment Nordic Action plan for sustainable fashion and textilesrsquorsquo dalam httpnordendiva-portalorgsmashgetdiva2819423 FULLTEXT01pdf diakses 05 Oktober 2015

4

BAB II Tren Busana Ramah Lingkungan Denmark

A Sejarah Fashion Modern Denmark

1 Danish Fashion Institute (DAFI)

Awal tahun kebangkitan fashion moderen Denmark dimulai dari 2005 yaitu dengan

dibentuknya Danish Fashion Institute (DAFI)12 DAFI adalah sebuah organisasi jaringan

yang didirikan oleh industri busana Denmark Bertujuan untuk memfasilitasi jaringan

yang luas dalam mengembangkan mempromosikan pasar dan mendorong desain

Denmark maju guna memperkuat posisi Denmark di pasar International

fashionbusana secara global Tugas pokok DAFI didasarkan pada visi mengumpulkan

industri penguatan Copenhagen Fashion Week menempatkan busana Denmark pada

agenda politik nasional memperkuat komunikasi antara industri dan lembaga

pendidikan yang relevan menghasilkan dan berbagi pengetahuan industri baru serta

memfasilitasi jaringan Saat ini Danish Fashion Institute terdiri dari 135 perusahaan

anggota dari industri busana mulai dari perusahaan terbesar dan paling mapan untuk

generasi baru dari label busana13

Dalam skala lokal dari tahun 2008-2011 DAFI tidak hanya sendiri dalam

menjalankan salah satu tugasnya sebagai forum zona busana (modezonen) Organisasi

ini mampu menggandeng Kolding School of Design The Royal Danish Academy of Fine

Arts-School of Design KEA Danish Design Centre TEKO The Danish Chamber of

Commerce Dansk Fashion and Textile The Trade Council of Denmark Wonderful

Copenhagen dan The Capital Region of Denmark14 Forum zona busana yang di bentuk

ini bertujuan untuk memfasilitasi inovasi peluang kreatifitas desiner berbakat dan

pelaku bisnis lainnya dalam kerangka bisnis fashion yang berkembang beretika dan

ramah lingkungan Wujud riilnya adalah fasilitasi website wwwfashionforumdk dan

berbagai kegiatan didalamnya yang dibentuk sebagai tempat berkumpulnya para

pelaku bisnis industri fashion

2 Copenhagen Fashion Week

Proyek besar pertama DAFI setelah terbentuk adalah mengembangkan acara

tahunan Copenhagen Fashion Week15 Sebelum keberadaan DAFI acara penting yang

12 Danish Fashion Institute (DAFI)rsquorsquoAbout the Organizationrsquorsquo dalam httpwwwdanishfashioninstitutedk ennode719 diakses 05 Oktober 2015 13 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015 14 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015 15 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015

5

menyedot banyak peminat tersebut terkesan kurang terorganisir dengan baik Tujuan

awal pembuatan Copenhagen Fashion Week adalah sebagai market week hadir dalam

rangka memenuhi antusiasme pasar pada busana dan desain Ada dua andalan program

dalam Copenhagen Fashion Week yaitu Copenhagen International Fashion Fair (CIFF)

dan CPH Vision Setelah diambil alih dan dikelola dengan profesional oleh DAFI saat ini

Copenhagen Fashion Week hadir dalam format yang lebih moderen dan terintegrasi

Semua informasi berkaitan dengan jadwal acara dan segala detail acara dapat diakses di

internet melalui website httpwwwcopenhagenfashionweekcom Website ini

diluncurkan pada tahun 2006 difungsikan untuk lebih mensinergikan acara dan para

peminat fashion di Denmark sendiri maupun seluruh dunia

Saat ini Copenhagen Fashion Week menjadi acara bergengsi dengan 47 pertunjukan

utama 5 pameran utama dan 2400 merk ternama dunia sebagai peserta eksibisi16

Keberadaanya kini semakin berfungsi sebagai sarana promosi dan pendidikan yang baik

bagi konsumen dan produsen Acara besar di Kopenhagen ini mampu menyedot ribuan

pengunjung baik konsumen maupun produsen dan ratusan media masa dunia dalam

skala internasional Keberhasilan DAFI mengangkat potensi Copenhagen Fashion Week

dicapai pada dua tahun awal terbentuknya organisasi ini

3 NICE amp CSR Kerjasama DAFI amp Nordic Fashion Association (NFA)

Sebagai sebuah kekuatan baru dalam organisasi fashion DAFI mempunyai

keinginan untuk mensinergikan kerja kerasnya dalam sebuah kerjasama regional

bersama Nordic sister organization lainnya (organisasi fashion sejenis di kawasan

Nordik) Pada tahun 2008 DAFI melakukan kerjasama dengan organisasi serupa

diwilayah Nordik (Skandinavia) yaitu Nordic Fashion Association (NFA) Landasan dari

dua organisasi ini sama yaitu untuk menumbuhkan kesadaran pada produsen dan

konsumen mengenai sustainable fashion industry Hal ini dilatarbelakangi oleh

kesadaran Denmark dan negara-negara skandinavia pada isu terbatasnya sumber daya

alam pemuas kebutuhan manusia dan menumbuhkan budaya konsumsi dunia yang

lebih bertanggung jawab Kerjasama keduanya pada tahun yang sama menghasilkan

program Nordic Initiative Clean and Ethical (NICE)17 Pada tahun 2012 DAFI dan NFA

menghasilkan kesepemahaman baru dalam kerangka kerja The Nordic Strategy for

Corporate Social Responsibility (CSR) dalam rangka memperkuat landasan CSR yang

bersinergi dengan sustainable fashion industry18 Tujuan dari program kerjasama ini

adalah untuk mendukung dan memotivasi perusahaan fashion di kawasan Eropa Utara

untuk lebih ramah pada lingkungan dalam proses produksi serta beretika dalam

melaksanakan tanggung jawab sosialnya

16 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015 17 Norden lsquorsquoNordic Action Plan for Sustainable Fashion and Textiles Well Dressed in A Clean Environmentrsquorsquo dalam httpwwwbsrorgreportsnice-consumer-frameworkpdf diakses 06 Oktober 2015 18 Norden Ibid

6

4 COP15 Copenhagen Fashion Summit I

Kinerja DAFI dan NFA terlihat sangat efektif dan efisien Hal itu diwujudkan

keikutsertaan dua organisasi fashion tersebut pada tahun 2009 dalam merumuskan

poin-poin sustainable fashion industry pada acara COP15 Copenhagen Fashion Summit

Keikutsertaan DAFI dalam perhelatan besar COP 15 dilandasi dari keinginan Eva Kruse

Presiden DAFI 2009 untuk turut berkontribusi dalam regulasi pengurangan efek global

warming di acara besar dunia COP1519 Pertemuan ini menjadi pertemuan pertama dari

acara tahunan Copenhagen Fashion Summit Acara pada 9 Desember 2009 yang

bertempat di Copenhagen Opera House tersebut berjalan dengan sangat memuaskan

Berhasil dihadiri oleh 650 delegasi terdiri dari profesional tenaga ahli dan NGO dari

seluruh dunia membahas mengenai visi dan tantangan dari sustainable fashion industry

Copenhagen Fashion Summit ini kemudian menjadi acara rutin setiap beberapa tahun

sekali

5 Copenhagen Fashion Summit II

Copenhagen Fashion Summit II dilaksanakan pada 3 Mei 2012 di Copenhagen Opera

House20 Berhasil menghadirkan 1047 delegasi terdiri dari perwakilan 27 negara besar

dunia profesional dalam bidang industri fashion tenaga ahli dan NGO Menghasilkan

outline rsquorsquoA Framework for Engaging Consumers in Sustainable Consumption of Fashionrsquorsquo

berhasil dipublikasi pada masa Kepresidenan Denmark di Uni Eropa dan Komisi Eropa

(Denmark EU Presidency and The European Commission 2012) Framework tersebut

selanjutnya dipresentasikan pada UN Rio+20 Negotiation di Rio de Janeiro Brazil (20-

22 Juni 2012)21 Hal tersebut dilakukan sebagai sebuah usaha untuk memperkenalkan

konsumsi moderen pada dunia internasional yang bertanggung jawab bagi sesama dan

lingkungan

6 Copenhagen Fashion Summit III

Pada tanggal 24 April 2014 bertempat di Copenhagen Opera House

diselenggarakan Copenhagen Fashion Summit III Dihadiri 1100 delegasi dari

perwakilan 34 negara besar dunia profesional dalam bidang industri fashion tenaga

ahli dan NGO22 Dalam acara kali ini disoroti mengenai insiden runtuhnya bangunan

19 Kering Fashion Magazine Fashion Compassionrsquorsquo dalam httpwwwkeringcomenmagazinefashion-compassion diakses 10 Oktober 2015 20 Nordic Fashion Association lsquorsquoCopenhagen Fashion Summit 2012rsquorsquo dalam httpwwwnordic fashionassociationcomcopenhagen-fashion-summit-2012 diakses 05 Oktober 2015 21 United Nation Conference on Sustainable Development (UNCSD) lsquorsquoRio+20 UNCSDrsquorsquo dalam httpwww uncsd2012org diakses 05 Oktober 2015 22 Nordic Fashion Association lsquorsquoCopenhagen Fashion Summit 2014rsquorsquo dalam httpwwwnordicfashionassociationcomcopenhagen-2014-0 diakses 05 Oktober 2015

7

Rana Plaza pada 24 April 2014 menewaskan 1129 orang dan kurang lebih 2515 orang

lainnya berhasil dievakuasi dari reruntuhan gedung paska tragedi23 Bangunan

komersial itu terdiri dari pabrik bank kantor perusahaan dan tempat perbelanjaan

Hal yang menjadi sorotan dari para pelaku industri fashion Eropa dan dunia yaitu

mengenai standar keselamatan dan kenyamanan pekerja dalam rantai proses produksi

yang dinilai lepas dari pengawasan dan jaminan keselamatan yang rendah Fokus kedua

adalah mengenai kondisi pencemaran alam wilayah produksi tekstil di Cina dan

rendahnya tingkat kesejahteraan pekerjanya Inti pembahasan pada pertemuan ini

adalah untuk membahas pengawasan dan solusi pada tantangan dan hambatan

sustainable fashion industry Khususnya terkait dengan pengelolaan sumber bahan

produksi ramah lingkungan rantai produksi yang ramah lingkungan serta

kesejahteraan pekerjanya

Salah satu inovasi baru yang dipublikasi pada pertemuan ini adalah

Clevercareinfo24 Clevercareinfo merupakan sebuah website layanan konsumen

mengenai bagaimana merawat dan memakai pakaian agar awet dan dapat dipakai

dalam waktu yang lama Stella Mc Cartney salah seorang pendukung inovasi ini

mengatakan manfaat implementasi jangka panjangnya ldquo The really great thing about

Clever care is itrsquos easy Every time you look at your care label inside your clothes you will see

the Clever care symbol and it is going to remind you of a more efficient way to clean your

clothesrdquo25

Forum Copenhagen Fashion Summit IV selanjutnya akan diadakan pada tahun 2016

Akan dilaksanakan pada tanggal ada 10-12 Mei 2016 bertempat di tempat yang sama

Copenhagen Opera House Tema besarnya adalah menjawab tantangan perkembangan

busana yang ramah lingkungan dan kesejahteraaan para pekerja produksinya

B Branding Fashion Denmark

1 Branding dan Orientasi Fashion

Denmark sebagai salah satu negara skandinavia yang mulai populer dalam industri

fashion hingga kini masih belum dapat menyaingi lima besar fashion hub (pusat mode)

dunia seperti Perancis Spanyol UK AS dan Jepang Hal ini dikarenakan negara-negara

tersebut memiliki unsur budaya sebagai fashion dan fashion itu sendiri merupakan

cerminan budaya masyarakatnya Denmark tidak memiliki latar belakang sejarah

budaya masyarakat untuk mendukung industri fashion-nya Hendrik Spandet-Moslashller

23 Butler Sarah (23 Juni 2013) Bangladeshi factory deaths spark action among high-street clothing chains The Observer (London The Guardian) dalam httpwwwtheguardiancom world2013jun23 rana-plaza-factory-disaster-bangladesh-primark diakses 06 Oktober 2015 24 Kryger Johan Arnoslash lsquorsquoNordic Fashion Association Watch the Fashion Summit in Fullrsquorsquo dalam httpwwwnordicfashionassociationcomnewswatch-fashion-summit-full diakses 06 Oktober 2015 25 Kryger Johan Arnoslash Ibid

8

menjelaskan dalam tulisannya rsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo mengenai unsur

pendukung industri fashion

rsquorsquo Looking at fashion as a cultural product rooted in consumerism implicates examining the fashion industry from two very different points of view 1 a creative sector rooted in identity individuality image building and marketing 2 an industry based on tradition manufactuting and business practice Consequently fashion has both a cultural and a financial aspect and thereby an immesurable and measureble influence on our society hellip Denmark is not a country which specializes in production nor does Denmark have a true fashion-oriented culture like France Japan or Italyrsquorsquo26

Industri fashion menurut Hendrik memiliki dua unsur utama sebagai kekuatannya

yaitu latar belakang budaya dan latar belakang industri Kedua hal ini dimiliki oleh

Paris Milan London New York dan Tokyo dengan karakteristik budaya masing-masing

dalam fashion-nya Denmark sebagai negara yang sedang berkembang dalam bidang

fashion-nya tidak memiliki unsur pertama yaitu latar belakang sejarah budaya27

Meskipun demikian Denmark tidak begitu saja menyerah dalam mengembangkan

fashion industry-nya Di era modern seperti saat ini saat permintaan dan penawaran

semakin meninggi dunia secara luas dihadapkan pada keterbatasan sumber daya

pemuas kebutuhan Denmark melihat sebuah celah baru dalam mengemas gaya

fashion-nya Yaitu melalui kemasan branding sustainable fashion industry

2 Implementasi Fashion Branding dalam Kebijakan

Keterbatasan sumber daya produksi sumber daya bahan dan kurangnya faktor

budaya dalam mendukung ke-khasan karyanya tidak membuat Denmark diam dan

menerima keadaan Melalui kinerja Danish Fashion Institute (DAFI) bekerja sama

dengan Kolding School of Design The Royal Danish Academy of Fine Arts-School of

Design KEA Danish Design Centre TEKO The Danish Chamber of Commerce Dansk

Fashion and Textile The Trade Council of Denmark Wonderful Copenhagen dan The

Capital Region of Denmark Denmark muncul sebagai sebuah kekuatan industri fashion

baru

Secara pelan namun pasti Denmark dan negara-negara Nordik (skandinavia)

lainnya yang tergabung dalam Nordic Fashion Association (NFA) mulai membentuk

sebuah budaya masa depan baru dalam fashion Yaitu branding fashion masa depan

dengan kerangka lsquorsquo Well dreased in a Clean Environmentrsquorsquo Kerangka pemikiran

tersebut merupakan kesepemahaman pelaku industri negara-negara skandinavia

dalam menjawab tantangan global Karena pada faktanya kegiatan produksi yang

26 Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo dalam wwwdanish-fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015 27 Spander-Moslashller Hendrik Ibid lsquorsquoThe Power of fashionrsquorsquo Hal 23

9

mereka lakukan dalam rangka memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat

menyebabkan ketidakseimbangan pada lingkungan Perlu dibuat sebuah pemahaman

baru dalam kegiatan industri khususnya fashion

Saat ini di negara-negara skandinavia khususnya Denmark produksi industri

fashion tidak lagi sebanyak beberapa tahun yang lalu Namun demikian ekspor dari

industri fashion dan tekstil masih menjadi pemasukan yang signifikan khususnya bagi

Denmark dan Swedia Di tahun 2011 produksi industri fashion di wilayah negara-

negara skandinavia mencapai 34400 ton28 Pada tahun 2012 produksi dari sektor

industri ini ditambah dengan jumlah netto produk tekstil impor mencapai 316000 ton

Swedia masih menjadi negara produsen importir sekaligus eksportir tertinggi dalam

industri ini dengan nilai SEK 237 milyar atau senilai Rp 350 trilyun Angka tersebut

merupakan 62 penghasilan Swedia dari sektor ekspor fashion dan tekstil Sementara

Denmark dengan nilai DKK 38 milyar atau senilai Rp 6485 trilyun Persentase

pendapatan Denmark dari sektor ekspor fashion dan tekstil tersebut senilai 80 dari

total GDPnya 29

Untuk memahami fashion industry Denmark secara mudah berikut ini tujuh kata

kunci gambaran garis besar pemahamannya 30

1 Innovation (Inovasi) Sebagai pemain baru dan mencoba tumbuh menjadi

fashion hub baru kekuatan utama Denmark ada di Inovasi desain dan

kreativitas

2 Original design (Desain Asli) Fokus utama dalam kekuatan fashion-nya

adalah desain dari sebuah produk berkualitas yang ramah lingkungan dijual

dengan harga yang pantas (reasonable and sustainable price)

3 Education (Pendidikan) Pendidikan atau pengarahan perlu dilakukan

lebih baik lagi bagi para pelaku industri fashion dalam rangka meningkatkan

kualitas produksi desain dan bisnis fashion itu sendiri

4 Leadership (Pemimpin) Industri fashion Denmark saat ini bisa tumbuh

dan berkembang dengan baik karena memiliki role play pemimpin yang

baik Baik secara organisasional lokal regional maupun internasional

5 Consolidation and cooperation (Konsolidasi dan kerjasama) Fashion

industry Denmark memerlukan konsolidasi dan kerjasama secara internal

lebih baik lagi dalam rangka mempersiapkan industrial platform untuk

membangun sustainable industrial fashion branding

6 The New Black (Zona Hitam Baru) Dengan tema industri fashion untuk

kehidupan yang lebih ramah lingkungan membuat Denmark keluar dari

pokok industri dan bisnis pada umumnya Denmark keluar dari pokok

28 Norden lsquorsquoNordic Action Plan for Sustainable Fashion and Textiles Well Dressed in A Clean Environmentrsquorsquo dalam httpwwwbsrorgreportsnice-consumer-frameworkpdf Hal 1 diakses 06 Oktober 2015 29 Norden Ibid 30 Spander-Moslashller Hendrik Op Cit lsquoKey Message Hal 7

10

prinsip ekonomi mengenai kuantitas penawaran dan permintaan yang

saling mempengaruhi Denmark mencoba hadir dengan konsep ramah

lingkungannya yang tentu saja tidak akan menerapkan rsquorsquokuantitasrsquorsquo tetapi

lebih ke rsquorsquokualitasrsquorsquo Dan hal ini tentu saja akan mempengaruhi harga dari

barang berkualitas itu sendiri rsquorsquoThe customer used to be kingrsquorsquo now cash is

kingrsquorsquo

7 The New Competitor (Kompetitor Baru) Produsen besar seperti Cina

Korea dan India menjadi pesaing baru yang lebih dulu menguasai pasar

secara kuantitas

3 Pasar Kualitas vs Kuantitas

Dengan isu keterbatasan sumber daya pemuas kebutuhan fashion masyarakat

Denmark dan negara-negara skandinavia lainnya secara tidak langsung menciptakan

sebuah branding dan budaya fashion baru Yaitu budaya fashion yang lebih

bertanggung jawab pada proses produksi penggunaan dan pengolahan ulang (recycle)

Selain fungsi sosial sebagai media menumbuhkan kesadaran bersama isu diatas juga

secara tidak langsung menciptakan sebuah pasar baru yaitu pasar fashion yang ramah

bagi lingkungan dan bertanggung jawab Penjabaran lebih lanjut dari tanggung jawab

yang dimaksud adalah tanggung jawab sosial dan moral kepada para pekerja hulu

produksi fashion Mulai dari petani perkebunan bahan mentah buruh pabrik dan

proses rantai produksi selanjutnya Hal ini berkaitan erat dengan simbioasis

mutualisme dan pola ketergantungan Denmark dalam proses produksi pada negara-

negara produsen manufaktur di Asia dan Afrika

Melalui re-branding fashion industry Denmark mencoba menciptakan sebuah pasar

baru yang tidak hanya ramah lingkungan akan tetapi memiliki nilai saing yang tinggi

dibandingkan kompetitornya Nilai saing yang lebih dari sekedar kuantitas melainkan

lebih kepada kualitas Dan melalui rsquorsquoharga mahalrsquorsquo yang pantas bagi sebuah produk

fashion Denmark mencoba mengedukasi konsumen untuk lebih bijaksana melihat

kesejahteraan para pekerja pabrik yang memproduksi pakaian yang mereka beli

Sehingga harga setinggi apapun yang ditawarkan oleh produsen fashion yang sudah

menerapkan sustainable fashion industry akan tetap reasonable bagi konsumennya

11

Gambar I

Piramida Pembagian Level Fashion Market Berdasarkan Latar Belakang Tren Pemicunya31

Gambar piramida diatas menggambarkan pembagian level fashion market

berdasarkan beberapa latar belakang pemicunya Ambisi Denmark menjadi new fashion

hub melalui branding sustainable fashion industry-nya juga merupakan salah satu

bentuk pemicu tren fashion yaitu pada bagian Houte Couture Fokus Denmark saat ini

ada pada orijinalitas desain yang diimplementasikan pada brand-brand lokal Denmark

melalui promosi secara berkesinambungan Harapan akhirnya adalah sebuah tren

fashion baru dengan nilai lebih yaitu lsquorsquokualitasrsquorsquo Kualitas barang yang ramah

lingkungan dengan kualitas harga yang reasonable dan fair Yang bertujuan untuk

pemerataan kesejahteraan bagi para pelaku rantai produksi

Saat ini pasar sustainable fashion ini masih dalam skala skandinavia dan Eropa

Namun demikian Denmark dan negara skandinavia yang lain tetap berusaha

31 Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Global Luxury Fashion Drivenrsquorsquo dalam wwwdanish-fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015

12

menyebarkan re-branding sustainable fashion industry mereka ke dunia secara global

Tidak hanya melalui pagelaran busana internasional Copenhagen Fashion Week namun

juga secara politik melalui organisasi DAFI dan NFA Indonesia sebagai sebuah negara

dengan potensi fashion perlu melihat potensi pasar baru Denmark ini sebagai sesuatu

yang potensial untuk dipelajari dicoba dan dikembangkan Hal itu berkaitan dengan

realita sumber daya alam kita memang terbatas dan pencemaran lingkungan yang

diakibatkan oleh kegiatan industri manusia sudah begitu luas dan berbahaya

Berbahaya bagi alam itu sendiri dan juga bagi mahluk hidup tinggal disana

13

BAB III BATIK Potensi Komoditi Musim Panas di Denmark

A Potensi dan Kendala Internal

Melihat pasar baru fashion Denmark dan regional skandinavia yang terus tumbuh

Indonesia perlu melihat momen ini sebagai sebuah kesempatan yang berpotensi dan

menguntungkan Karena Indonesia dan negara-negara Asia lainnya memiliki andil yang

sama dalam kegiatan industri internasional yaitu sebagai mata rantai produksi barang

industri Potensi Indonesia sebagai negara produsen saat ini memiliki banyak pesaing

kuat antara lain Cina India Thailand Turki Korea dan negara-negara lainnya Oleh

karena itu perlu adanya sebuah pemikiran baru dalam menyikapi perubahan

globalisasi industri dan memenangkan persaingan melalui diferensiasi produksi

Dalam dunia fashion apabila dibandingkan dengan Denmark Indonesia memiliki

nilai budaya sebagai akar fashion-nya akan tetapi belum memiliki kemampuan

branding dan industri yang saling bersinergi Nilai budaya itu tercermin dalam berbagai

macam motif dan jenis kain adat suku-suku bangsa di Indonesia Dua contoh

diantaranya adalah tenun dan batik Kedua modal tersebut belum secara maksimal

dimanfaatkan secara inovatif untuk menggerakkan industri fashion Indonesia Sehingga

manfaat maksimal dari sektor ini khususnya untuk pasar ekspor tekstil belum

maksimal

Indonesia memiliki banyak sekali potensi corak tenun dan motif batik Di sisi lain

hal itu membuat Indonesia bingung dalam mengemas potensi tersebut kedalam sebuah

branding Branding sebagai sebuah citra atau penggambaran seperti apa yang ingin

ditampilkan oleh Indonesia dalam potensi fashion-nya Oleh karena itu Indonesia perlu

melakukan inovasi-inovasi baru dan implementasi yang lebih terstruktur dalam

memasarkan fashion dan produk-produknya Salah satu inovasi yang perlu dipelajari

dan dicoba adalah pasar sustainable fashion industry oleh Denmark Menurut

pengamatan pasar dan analisnya summer fashion untuk pasar Denmark memiliki

potensi yang baik bagi pasar tekstil Indonesia Hal itu dilandaskan pada potensi corak

dan motif kain batik tradisional Indonesia baik corak khas pedalaman maupun corak

khas pesisiran

B Pasar Komoditi Busana Musim Panas

Summer fashion atau busana musim panas merupakan jenis pakaian yang sering

diperagakan dalam festival busana di Denmark Karakteristik pakaian pada musim ini

adalah casual sporty dan terbuka Tujuannya adalah untuk memaksimalkan

penyerapan panas matahari oleh tubuh karena kehangatan matahari seperti di musim

panas sangat jarang dirasakan oleh mayoritas penduduk yang tinggal di kawasan Eropa

14

Utara ini terlebih di musim gugur dan dingin Warna yang cerah dan mencolok juga

menjadi daya tarik dari pakaian-pakaian musim panas

Salah satu jenis busana gaya musim panas yang digemari adalah Bohemian style32

Bohemian style adalah sebuah tren gaya berpakaian retro sekaligus trendi dengan

karakteristik lembut penuh warna dan berani33 Jenis busana gaya ini memiliki kesan

sedikit gypsi34 namun tetap trendi di jaman modern Berikut ini enam ciri-ciri Bohemian

Gaya sebagai pakaian musim panas35

1 Kain lembut ringan dan longgar (flowing fabrics)

2 Warna cerah (bright colours)

3 Motif klasik dan simple (rococo prints and trim)

4 Buatan tangan (Handcrafted touched)

5 Beralas kaki modern sepatu boots sneaker heels summer sandal dsb

(nontraditional footwears ndash sandal boots barely there ballet slippers)

6 Perhiasan simpel ukuran besar tebal dan berwarna-warni (jewelry - big

chunky and colorful - and affordable)

Gambar II

Tema Bohemian Style tahun 2016 lsquorsquoFlowers amp Bohemersquorsquo

(A Magazine wwwamagazinedk)

32 Spander-Moslashller Hendrik Ibid rsquorsquo82 Bohemianrsquorsquo Hal 28 33 Enid Sefcovic lsquorsquoFashion after 50 Dress Your Own Goddess 6 Tips for Bohemian Fashion Arty Edgy Ethnic amp Enduringrsquorsquo httpwwwfashionafter50com Enid-Sefcovichtml diakses 06 Oktober 2015 34 Sub etnis Bangsa di Eropa bangsa yang mempopulerkan gaya berpakaian Bohemian Gaya (diolah dari beberapa sumber) 35 Enid Sefcovic OpCit

15

Beberapa brand lokal Denmark seperti Day et Mikkelsen Munthe plus Simonsen

dan beberapa lainnya memiliki pengaruh kuat pada perkembangan busana Denmark

khususnya pada Bohemian Summer Style ini36 Selain brand lokal Bohemian style juga

diproduksi oleh banyak perancang Eropa lainnya Beberapa brand Eropa di bawah ini

juga memproduksi Bohemian style (data berasal dari hand book Copenhagen

International Busana Fair (CIFF) 5-7 Agustus 2015 di Bella Center Copenhagen)

antara lain

1 Antik Batik 2 Apair 3 Bands of LA 4 Bargholz-Scheutz 5 Catarina Martins 6 Catwalk Junkie 7 Crudeboot Company 8 Dea Kudibal 9 Deborah Lippmann 10 Ecoya

11 Edwin Jagger 12 Evollove 13 Filodora 14 Gibson amp Birkbeck 15 Gypsetters 16 Hangover 17 Hanky Panky 18 Hanro 19 Heidi Klum Intimates 20 Ilse Jacobsen Hornbaeligk dll

Berikut ini visualisasi jenis Bohemian Style yang sedang menjadi tren busana di

Denmark maupun negara-negara Eropa lainnya dibedakan menjadi Pakaian Musim

Panas pria dan wanita

36 Enid Sefcovic Ibid

16

Gambar III

Casual Bohemian Style Musim Panas Pria

17

Gambar III

Long Sleve Bohemian Style Musim Panas Pria

Gambar IV

Geometric Bohemian Short Dress Style

18

Gambar V

Floral Bohemian Style

Gambar VI

Sporty Tanktop Bohemian Style Musim Panas Wanita

19

Gambar VII

Casual Bohemian Style Musim Panas Wanita

Gambar VIII

20

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Gambar IX

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Model-model pakaian diatas merupakan salah satu dari banyak model pakaian

musim panas Apabila diamati jenis pakaian diatas sepintas menyerupai motif-motif

batik dengan warna-warnanya yang cerah Karakter warna cerah dengan motif-motif

floralgeometri memang masih menjadi tren di musim panas Melihat kemiripan

karakteristik Bohemian Fashion Style dengan Batik Indonesia membuat penulis tertarik

untuk membahas lebih lanjut mengenai peluang dan kemungkinan Batik Indonesia

hadir di panggung fashion Eropa dan dunia sebagai Bohemian Fashion Style Hal-hal

selanjutnya yang akan dibahas lebih lanjut berkaitan dengan jenismodel pakaian

musim panas beserta dengan peluang perdagangan bagi Indonesia

C Harga Produk

Pasar fashion Denmark dengan sustainable fashion branding pada akhirnya

membentuk nilai jual dan konsumen tersendiri Sebagai gambaran singkat mengenai

harga pakaian yang sudah memenuhi standar ramah lingkungan dan bertanggung

jawab bagi para pekerjanya berikut ini beberapa pakaian Bohemian style dari brand

lokal dan skandinavia beserta harganya dipasaran Denmark

21

Gambar X

Kjole HampM Consious Collection 799 Kr

Jakke Miss Selfridge fra Zalandodk 899 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

22

Gambar XI

Jakke Lanvin fra Birger Christensen 16850 Kr

Nederdel Seventy By Sergio Tegon 1750 Kr

Bluse Stella Mc Cartney 3199 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

23

Gambar XII

Nederdel Designers Remix 1800 Kr

Jakke LOT29 10800 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

24

Gambar XIII

Kjole Dries Van Noten fra Holly Golightly 9095 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

25

Gambar XIV

Jakke Baum und Pferdgarten 2899 Kr

Kjole Stella Mc Cartney 9565 Kr

Armband Aprosio amp Co Fra LOT29 1400 Kr Pr Stk

(A Magazine wwwamagazinedk)

26

Gambar XV

Kimono Maeligrke Lanvin fra Birger Christensen 16150 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

27

D Batik Indonesia

1 Batik Indonesia dalam motif corak dan warna

Batik Indonesia merupakan salah satu produk andalan dalam perdagangan

Indonesia Batik selain diminati oleh masyarakat Indonesia saat ini mulai dikenalkan ke

pasar internasional Salah satu jenis batik yang terkenal berasal dari pulau Jawa Secara

umum dibagi ke batik pedalaman dan batik pesisiran Perbedaanya adalah pada

motifcorak dan warnanya Batik pedalaman lebih cenderung berwarna coklat hitam

dan putih (warna tanah) sementara batik pesisiran lebih banyak memiliki warna-

warna cerah37

Motif batik secara garis besar apabila dibagi ke dalam pengelompokan dapat dibagi

menjadi 2 yaitu

1 Motif Flora dan Fauna

Contoh

a Batik Pedalaman motif hewan-hewan kecil motif ayam-ayaman motif burung-

burungan (Sido Mukti) dan motif bunga-bungaan (Sekar Jagad)38

b Batik Pesisiran motif awan motif burung-burungan motif kupu-kupu motif

naga motif ikan dan motif bunga-bungaan39

2 Motif Geometris

Contoh

a Batik Pedalaman motif segi empat (Truntum) Motif asimetris (Parang Rusak)

motif mawar melintang (Grompol) motif buah aren (Kawung) dan lain

sebagainya40

b Batik Pesisiran motif geometrik yang terinspirasi motif kain dari para pedagang

gujarat (Nitik) saat ini ada kurang lebih 70 jenis batik motif nitik pesisiran41

Perbedaan antara batik motif pedalaman dan batik motif pesisiran dapat dilihat dalam

sajian gambar-gambar berikut ini

37 Indonesian Batik From Tradition to Global Trend Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Jakarta Indonesia 38 Batik Wonogiren lsquorsquoMotif Batik Keraton Macam-macam Motif Batik Indonesiarsquorsquo dalam httpbatik-tuliscom blogmacam-macam-motif-batik-di-indonesia diakses 6 Oktober 2015 39 Batik Wonogiren Ibid 40 Sekar Kedaton Batik rsquorsquoPengrajin Batik Tulis Khas Yogyakartarsquorsquo dalam httpsekarkedatonbatikblogcom2014 0306pengrajin-batik-tulis-khas-yogyakarta diakses 7 Oktober 2015 41 ProdusenBatikcom lsquorsquoMotif Batik Nitikrsquorsquo dalam httpprodusenbatikcommotif-batik-nitikhtml diakses 6 Oktober 2015

28

Gambar XVI

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

Gambar XVII

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

29

Gambar XVIII

Motif Geometris kombinasi Bunga-bungaan Kain Batik (Jarik) Pedalaman

rsquorsquoSekar Jagadrsquorsquo

Gambar XIX

Motif Batik Floral-fauna (Jarik) Pesisiran Javanese-Hokkokai rsquorsquoKombinasi Motif parang

rusak dan Bunga-bungaanrsquorsquo Akulturasi Budaya Jaman Pendudukan Jepang di Jawa

30

Gambar XX

Motif Kombinasi Kain Batik (Jarik) Pesisiran

rsquorsquoMegamendung Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Gambar XXI

Motif Floral dan Fauna Kain Batik (Jarik) Pesisiran Laseman

rsquorsquoBunga Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Apabila dicermati dari karakteristik batik Indonesia (motif dan warna) dan

diimplementasikan ke dalam kategori pakaian batik bisa dikategorikan sebagai

summer outfits Batik Indonesia apabila bisa dikemas dengan baik dan dibuat

berdasarkan desain yang cocok dengan budaya Eropa bisa menjadi salah satu andalan

perdagangan Indonesia ke kawasan Eropa Barat Khususnya menjadi andalan

perdagangan komoditi kain bahan dan pakaian jadi ke Denmark

31

Kelebihan yang dimiliki Batik Indonesia antara lain

1 Motif corak dan warnanya asli warisan budaya Indonesia Bukti kekhasannya

bisa dipelajari dalam sejarah bangsa Indonesia

2 Proses pewarnaan dan warnanya masih menggunakan alat-alat tradisional dan

pewarnaan natural

3 Batik dan proses pembuatannya bisa di implementasikan pada banyak macam

jenis kain mulai dari kain katun sampai kain sutra

Melihat kelebihan-kelebihan diatas Batik Indonesia sebagai motif corak dan warnanya

memiliki nilai saing yang tidak kalah dibandingkan dengan floralgeometric prints

buatan pabrik Batik apabila mampu di kemas dalam desain populer barat salah

satunya dalam rancangan pakaian Bohemian akan memiliki nilai saing yang lebih dari

pada floralgeometrical prints

Di sisi lain kemunculan Batik Indonesia di pasaran Eropa juga merupakan salah

satu bentuk diplomasi budaya Tujuannya untuk memperkenalkan batik sebagai

komoditi perdagangan dengan nilai sejarah dan budaya yang tinggi Hal ini sangat

diperlukan mengingat ancaman terjadinya copy-paste dan klaim motif Batik

kedepannya

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia

Batik di era modern saat ini sudah lebih banyak berkembang Fungsi dan

kegunaanya tidak hanya sebagai pelengkap kebaya atau pakaian tradisional saja akan

tetapi sudah berubah menjadi pakaian harian dan formal lainnya Perkembangan fungsi

tersebut merupakan hasil karya para desainer muda Indonesia dan fenomena paska

diakuinya batik sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO (2 Oktober 2009)42

Beberapa desainer terkenal Indonesia yang mempopulerkan batik sebagai pakaian

kebaya tradisional maupun pakaian modern antara lain

1 Anne Avantie (wwwanneavantienet)

2 Iwan Tirta (wwwiwantirtabatikcom)

3 Ghea Panggabean (wwwgalerieslafayettecoid)

4 Charmenita (wwwCharmenitacom

5 Ramli (httpwwwvemalecomgaleriperpaduan-kekayaan-madurahtml)

6 Chossy Latu

7 Danar Hadi (wwwdanarhadibatikcom)

42 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-kJjurnalpekalongankotagoid indexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

32

8 Poppy Dharsono

9 Edward Hutabarat (wwwedwardhubaratcom)

10 Anniesa Hasibuan (anniesahasibuancomin)

11 Amanda Hartanto (amandahartantobatiktumblrcom)

12 Dea Valencia (wwwbatikkulturcom)

Selain nama-nama desainer terkenal diatas ada juga beberapa desainer pemula

yang mulai membuat dan memasarkan karya batiknya secara online salah satunya

Batik Amarilis Hasil karyanya dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini

Gambar XXII

Desain Kain Batik dalam rancangan Kebaya Modern Anne Avantie

(Koleksi Kebaya 2014)

33

Gambar XXIII

Batik Bohemian Gaya (Koleksi 2010-Ghe Panggabean)

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 5: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

v

Johan Arnoslash Kryger lsquorsquoNordic Fashion Association Watch the Fashion Summit in Fullrsquorsquo dalam httpwwwnordicfashionassociationcomnewswatch-fashion-summit-full diakses 06 Oktober 2015

Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo dalam wwwdanish-

fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015 Kering Fashion Magazine Fashion Compassionrsquorsquo dalam httpwwwkeringcom

enmagazinefashion-compassion diakses 10 Oktober 2015 Norden lsquorsquoNordic Action Plan for Sustainable Fashion and Textiles Well Dressed in A

Clean Environmentrsquorsquo dalam httpwwwbsrorgreportsnice-consumer-frameworkpdf diakses 06 Oktober 2015

Nordic Council Ministries Secretariat lsquorsquoWell dressed in a clean environment

Nordic Action plan for sustainable fashion and textilesrsquorsquo dalam httpnordendiva-portalorgsmashgetdiva2819423 FULLTEXT01pdf diakses 05 Oktober 2015

Nordic Fashion Association lsquorsquoCopenhagen Fashion Summit 2012rsquorsquo dalam

httpwwwnordic fashionassociationcomcopenhagen-fashion-summit-2012 diakses 05 Oktober 2015

Nordic Fashion Association lsquorsquoCopenhagen Fashion Summit 2014rsquorsquo dalam

httpwwwnordicfashionassociationcomcopenhagen-2014-0 diakses 05 Oktober 2015

ProdusenBatikcom lsquorsquoMotif Batik Nitikrsquorsquo dalam httpprodusenbatikcommotif-

batik-nitikhtml diakses 6 Oktober 2015 Sekar Kedaton Batik rsquorsquoPengrajin Batik Tulis Khas Yogyakartarsquorsquo dalam

httpsekarkedatonbatikblogcom2014 0306pengrajin-batik-tulis-khas-yogyakarta diakses 7 Oktober 2015

Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book 2015 Prices and Consumptionrsquorsquo hal229-

246 diakses 06 Oktober 2015 United Nation Conference on Sustainable Development (UNCSD) lsquorsquoRio+20

UNCSDrsquorsquo dalam httpwww uncsd2012org diakses 05 Oktober 2015 Warburton Sophie rsquorsquoHow to master Danish Stylersquorsquo dalam

httpfashiontelegraphcoukcolumnssophie-warburtonTMG11387765 How-to-master-Danish-gayahtml diakses 06 Oktober 2015

Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska

Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-

vi

kJjurnalpekalongankotagoidindexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

1

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang

Busana merupakan salah satu gaya hidup masyarakat di Denmark Adanya empat

musim yang berbeda membuat 5 juta jiwa jumlah penduduk Denmark memiliki

konsumtifitas yang cukup tinggi pada Pakaian Musiman dan aksesorisnya1 Tingkat

konsumsi itu senilai 5 yaitu sekitar DKK 155384 per individu dalam kurun waktu

satu tahun atau senilai Rp 31076800 (perhitungan Kurs 1 DKK=Rp 2000-)2

Persentase konsumsi tersebut masih stabil 5 dari tahun 2011-2015 Pembagian jenis

Pakaian Musiman itu antara lain Pakaian Musim Semi Pakaian Musim Panas Pakaian

Musim Gugur dan pakaian Musim Dingin Pakaian-pakaian Musiman tersebut terlihat

tambah trendi dengan pelengkap tambahannya seperti sepatu kulit tas perhiasan syal

sarung tangan dan lain sebagainya

Secara garis besar gaya busana Denmark sedikit berbeda dengan gaya Perancis

Menurut seorang pengamat busana Sophie Warburton Gaya busana Denmark lebih

lembut dari gaya busana Paris ramping dan minimalis serta nyaman dan tidak kaku3

Ia menjelaskan lebih jauh dalam tulisannya bahwa inti dari busana gaya Denmark

adalah simpel dan mudah dipakai serta memiliki modedesain yang tak lekang waktu

Bagi Denmark busana dan desain menjadi dua komponen penting cerminan dari

sebuah budaya fashion barunya4 Dua hal itulah yang menjadi kekuatan dan

membedakan busana Denmark dengan busana negara lima besar busana hub dunia

yaitu Perancis Spanyol Inggris AS dan Jepang

Menurut media fashion Internasional Denmark layak disejajarkan dengan lima

besar negara dunia dalam desain dan trend busana dunia5 Hal itu dikarenakan

Denmark mulai dengan gencar mempromosikan desain lokalnya dan menjadi karakter

kuat busananya Keseriusan itu disalurkan melalui wadah Danish Fashion Institute

(DAFI)6 DAFI adalah sebuah organisasi jaringan yang didirikan oleh industri busana

Denmark pada tahun 2005 Tujuan dari DAFI adalah untuk memfasilitasi jaringan yang

luas dalam mengembangkan mempromosikan pasar dan mendorong desain Denmark

1 Denmarkdk lsquorsquoFacts and Statistics Populationrsquorsquo dalam httpdenmarkdkenquick-factsfacts diakses 05 Oktober 2015 2 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book 2015 Prices and Consumptionrsquorsquo hal229-246 diakses 06 Oktober 2015 3 Warburton Sophie rsquorsquoHow to master Danish Stylersquorsquo dalam httpfashiontelegraphcoukcolumnssophie-warburtonTMG11387765How-to-master-Danish-gayahtml diakses 06 Oktober 2015 4 Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo dalam wwwdanish-fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015 5 Spander-Moslashller Hendrik Ibid hal 40 diakses 06 Oktober 2015 6 Danish Fashion Institute (DAFI) rsquorsquoAbout the Organizationrsquorsquo dalam httpwwwdanishfashioninstitutedk ennode719 diakses 05 Oktober 2015

2

maju dalam rangka memperkuat posisi Denmark di pasar fashion internasional Tugas

pokok DAFI didasarkan pada visi mengumpulkan industri penguatan Copenhagen

Fashion Week menempatkan busana Denmark pada agenda politik nasional

memperkuat komunikasi antara industri dan lembaga pendidikan yang relevan

menghasilkan dan berbagi pengetahuan industri baru serta memfasilitasi jaringan Saat

ini Danish Fashion Institute terdiri dari 135 perusahaan anggota dari industri busana

mulai dari perusahaan terbesar dan paling mapan untuk generasi baru dari label

busana7

Kinerja DAFI didukung langkah selanjutnya di tahun 2006 yaitu dengan dibuatnya

web resmi Copenhagen Fashion Week (httpwwwcopenhagenfashionweekcom)

Website ini dibuat bertujuan untuk memberikan edukasi busana dan kebijakan terkait

busana kepada masyarakat Denmark selain itu juga untuk mempopulerkan beberapa

acara fashion di Denmark dalam kurun waktu satu tahun8 Beberapa hal yang

dipublikasikan antara lain Danish International Fashion Fair (CIFF) Copenhagen

Jewelry Fair CPH Kids CPH Vision dan juga beberapa Key player role and Associations in

Sustainable Danish Fashion Industry

Pagelaran Copenhagen Fashion Week dilakukan pada awal musim semi dan

pertengahan musim panas yaitu 3-5 Februari dan 5-7 Agustus setiap tahunnya9 Tema

besar busana pada dua acara tersebut adalah Spring amp Summer Outfits Pakaian Musim

Semi dan Musim Panas Jenis pakaian yang dipamerkan bermacam-macam beberapa

diantaranya adalah street summer style dan bohemian summer style Selain pakaian

banyak juga macam pelengkap yang ditawarkan antara lain tas sepatu sandal dll

Produk-produk yang dipamerkan pada acara tahunan ini tidak hanya karya desainer

Denmark namun juga brand karya desainer Nordic dan negara Eropa lainnya antara

lain Haaning amp Htoon (Norway) Ivan Helsinki (Finland) Nanso (Finland) Noolan

(Finland) Boas Kristjanson (Iceland) Hanna Felting (Iceland) Day Birger et Mikkelsen

(Denmark) Baum und Pferdgarten (Denmark) dan Norrback (Swedia)

Melihat jumlah penduduk nilai konsumsi dan konsistensinya menjadi trend setter

dalam sustainable fashion style membuat Denmark menjadi pasar potensial bagi fashion

masa depan yang stylish dan berkualitas Meskipun belum diakui secara resmi menjadi

salah satu dari lima besar negara fashion hub dunia (pusat mode) Denmark tetap

berusaha memberikan yang terbaik dalam desain maupun sustainable fashion industy-

nya Bagi Denmark dan negara Nordik lainnya yang tergabung dalam Nordic Fashion

Association masa depan fashion yang ramah lingkungan dan berkelanjutanlah yang

7 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015 8 Spander-Moslashller Hendrik OpCit hal76 diakses 06 Oktober 2015 9 Copenhagen Fashion Week lsquorsquoSchedulesrsquorsquo dalam httpwwwcopenhagenfashionweekcom diakses 05 Oktober 2015

3

akan memberikan dampak terbaik10 Tidak hanya bagi konsumen akan tetapi bagi

rantai produksi bahan material dan bumi Hal itu tercermin dari regulasi industri

internal negara tersebut terkait industri ramah lingkungan yang selaras dengan The

Nordic Action Plan11

Melihat proses branding dan marketing gaya berpakaian baru oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia bukan mustahil bahwa nantinya tren fashion dunia akan

mengalami sebuah transisi baru Yaitu tren baru berpakaian yang ramah terkait isu

lingkungan dan fashion yang bertanggung jawab pada kesejahteraan pelaku rantai

produksi Berdasarkan potensi market ini Indonesia perlu mulai mencari celah potensi

perdagangan dari Denmark khususnya dalam fashion and design dan mulai ikut

bersinergi Karena momen saat ini adalah momen yang tepat Dengan harapan seiring

berjalannya industri fashion Denmark maju dan mampu menjadi trend setter

sustainable fashion dunia Indonesia juga akan menjadi bagian dalam kemajuan

tersebut

10 Kryger Johan Arnoslash Nordic Fashion Association lsquorsquoNordic Fashion To Be The Most Sustainable in The Worldrsquorsquo dalam http wwwnordicfashionassociationcomnewssave-date-copenhagen-fashion-summit-2016-will-take-place-12th-may diakses 06 Oktober 2015 11 Nordic Council Ministries Secretariat lsquorsquoWell dressed in a clean environment Nordic Action plan for sustainable fashion and textilesrsquorsquo dalam httpnordendiva-portalorgsmashgetdiva2819423 FULLTEXT01pdf diakses 05 Oktober 2015

4

BAB II Tren Busana Ramah Lingkungan Denmark

A Sejarah Fashion Modern Denmark

1 Danish Fashion Institute (DAFI)

Awal tahun kebangkitan fashion moderen Denmark dimulai dari 2005 yaitu dengan

dibentuknya Danish Fashion Institute (DAFI)12 DAFI adalah sebuah organisasi jaringan

yang didirikan oleh industri busana Denmark Bertujuan untuk memfasilitasi jaringan

yang luas dalam mengembangkan mempromosikan pasar dan mendorong desain

Denmark maju guna memperkuat posisi Denmark di pasar International

fashionbusana secara global Tugas pokok DAFI didasarkan pada visi mengumpulkan

industri penguatan Copenhagen Fashion Week menempatkan busana Denmark pada

agenda politik nasional memperkuat komunikasi antara industri dan lembaga

pendidikan yang relevan menghasilkan dan berbagi pengetahuan industri baru serta

memfasilitasi jaringan Saat ini Danish Fashion Institute terdiri dari 135 perusahaan

anggota dari industri busana mulai dari perusahaan terbesar dan paling mapan untuk

generasi baru dari label busana13

Dalam skala lokal dari tahun 2008-2011 DAFI tidak hanya sendiri dalam

menjalankan salah satu tugasnya sebagai forum zona busana (modezonen) Organisasi

ini mampu menggandeng Kolding School of Design The Royal Danish Academy of Fine

Arts-School of Design KEA Danish Design Centre TEKO The Danish Chamber of

Commerce Dansk Fashion and Textile The Trade Council of Denmark Wonderful

Copenhagen dan The Capital Region of Denmark14 Forum zona busana yang di bentuk

ini bertujuan untuk memfasilitasi inovasi peluang kreatifitas desiner berbakat dan

pelaku bisnis lainnya dalam kerangka bisnis fashion yang berkembang beretika dan

ramah lingkungan Wujud riilnya adalah fasilitasi website wwwfashionforumdk dan

berbagai kegiatan didalamnya yang dibentuk sebagai tempat berkumpulnya para

pelaku bisnis industri fashion

2 Copenhagen Fashion Week

Proyek besar pertama DAFI setelah terbentuk adalah mengembangkan acara

tahunan Copenhagen Fashion Week15 Sebelum keberadaan DAFI acara penting yang

12 Danish Fashion Institute (DAFI)rsquorsquoAbout the Organizationrsquorsquo dalam httpwwwdanishfashioninstitutedk ennode719 diakses 05 Oktober 2015 13 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015 14 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015 15 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015

5

menyedot banyak peminat tersebut terkesan kurang terorganisir dengan baik Tujuan

awal pembuatan Copenhagen Fashion Week adalah sebagai market week hadir dalam

rangka memenuhi antusiasme pasar pada busana dan desain Ada dua andalan program

dalam Copenhagen Fashion Week yaitu Copenhagen International Fashion Fair (CIFF)

dan CPH Vision Setelah diambil alih dan dikelola dengan profesional oleh DAFI saat ini

Copenhagen Fashion Week hadir dalam format yang lebih moderen dan terintegrasi

Semua informasi berkaitan dengan jadwal acara dan segala detail acara dapat diakses di

internet melalui website httpwwwcopenhagenfashionweekcom Website ini

diluncurkan pada tahun 2006 difungsikan untuk lebih mensinergikan acara dan para

peminat fashion di Denmark sendiri maupun seluruh dunia

Saat ini Copenhagen Fashion Week menjadi acara bergengsi dengan 47 pertunjukan

utama 5 pameran utama dan 2400 merk ternama dunia sebagai peserta eksibisi16

Keberadaanya kini semakin berfungsi sebagai sarana promosi dan pendidikan yang baik

bagi konsumen dan produsen Acara besar di Kopenhagen ini mampu menyedot ribuan

pengunjung baik konsumen maupun produsen dan ratusan media masa dunia dalam

skala internasional Keberhasilan DAFI mengangkat potensi Copenhagen Fashion Week

dicapai pada dua tahun awal terbentuknya organisasi ini

3 NICE amp CSR Kerjasama DAFI amp Nordic Fashion Association (NFA)

Sebagai sebuah kekuatan baru dalam organisasi fashion DAFI mempunyai

keinginan untuk mensinergikan kerja kerasnya dalam sebuah kerjasama regional

bersama Nordic sister organization lainnya (organisasi fashion sejenis di kawasan

Nordik) Pada tahun 2008 DAFI melakukan kerjasama dengan organisasi serupa

diwilayah Nordik (Skandinavia) yaitu Nordic Fashion Association (NFA) Landasan dari

dua organisasi ini sama yaitu untuk menumbuhkan kesadaran pada produsen dan

konsumen mengenai sustainable fashion industry Hal ini dilatarbelakangi oleh

kesadaran Denmark dan negara-negara skandinavia pada isu terbatasnya sumber daya

alam pemuas kebutuhan manusia dan menumbuhkan budaya konsumsi dunia yang

lebih bertanggung jawab Kerjasama keduanya pada tahun yang sama menghasilkan

program Nordic Initiative Clean and Ethical (NICE)17 Pada tahun 2012 DAFI dan NFA

menghasilkan kesepemahaman baru dalam kerangka kerja The Nordic Strategy for

Corporate Social Responsibility (CSR) dalam rangka memperkuat landasan CSR yang

bersinergi dengan sustainable fashion industry18 Tujuan dari program kerjasama ini

adalah untuk mendukung dan memotivasi perusahaan fashion di kawasan Eropa Utara

untuk lebih ramah pada lingkungan dalam proses produksi serta beretika dalam

melaksanakan tanggung jawab sosialnya

16 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015 17 Norden lsquorsquoNordic Action Plan for Sustainable Fashion and Textiles Well Dressed in A Clean Environmentrsquorsquo dalam httpwwwbsrorgreportsnice-consumer-frameworkpdf diakses 06 Oktober 2015 18 Norden Ibid

6

4 COP15 Copenhagen Fashion Summit I

Kinerja DAFI dan NFA terlihat sangat efektif dan efisien Hal itu diwujudkan

keikutsertaan dua organisasi fashion tersebut pada tahun 2009 dalam merumuskan

poin-poin sustainable fashion industry pada acara COP15 Copenhagen Fashion Summit

Keikutsertaan DAFI dalam perhelatan besar COP 15 dilandasi dari keinginan Eva Kruse

Presiden DAFI 2009 untuk turut berkontribusi dalam regulasi pengurangan efek global

warming di acara besar dunia COP1519 Pertemuan ini menjadi pertemuan pertama dari

acara tahunan Copenhagen Fashion Summit Acara pada 9 Desember 2009 yang

bertempat di Copenhagen Opera House tersebut berjalan dengan sangat memuaskan

Berhasil dihadiri oleh 650 delegasi terdiri dari profesional tenaga ahli dan NGO dari

seluruh dunia membahas mengenai visi dan tantangan dari sustainable fashion industry

Copenhagen Fashion Summit ini kemudian menjadi acara rutin setiap beberapa tahun

sekali

5 Copenhagen Fashion Summit II

Copenhagen Fashion Summit II dilaksanakan pada 3 Mei 2012 di Copenhagen Opera

House20 Berhasil menghadirkan 1047 delegasi terdiri dari perwakilan 27 negara besar

dunia profesional dalam bidang industri fashion tenaga ahli dan NGO Menghasilkan

outline rsquorsquoA Framework for Engaging Consumers in Sustainable Consumption of Fashionrsquorsquo

berhasil dipublikasi pada masa Kepresidenan Denmark di Uni Eropa dan Komisi Eropa

(Denmark EU Presidency and The European Commission 2012) Framework tersebut

selanjutnya dipresentasikan pada UN Rio+20 Negotiation di Rio de Janeiro Brazil (20-

22 Juni 2012)21 Hal tersebut dilakukan sebagai sebuah usaha untuk memperkenalkan

konsumsi moderen pada dunia internasional yang bertanggung jawab bagi sesama dan

lingkungan

6 Copenhagen Fashion Summit III

Pada tanggal 24 April 2014 bertempat di Copenhagen Opera House

diselenggarakan Copenhagen Fashion Summit III Dihadiri 1100 delegasi dari

perwakilan 34 negara besar dunia profesional dalam bidang industri fashion tenaga

ahli dan NGO22 Dalam acara kali ini disoroti mengenai insiden runtuhnya bangunan

19 Kering Fashion Magazine Fashion Compassionrsquorsquo dalam httpwwwkeringcomenmagazinefashion-compassion diakses 10 Oktober 2015 20 Nordic Fashion Association lsquorsquoCopenhagen Fashion Summit 2012rsquorsquo dalam httpwwwnordic fashionassociationcomcopenhagen-fashion-summit-2012 diakses 05 Oktober 2015 21 United Nation Conference on Sustainable Development (UNCSD) lsquorsquoRio+20 UNCSDrsquorsquo dalam httpwww uncsd2012org diakses 05 Oktober 2015 22 Nordic Fashion Association lsquorsquoCopenhagen Fashion Summit 2014rsquorsquo dalam httpwwwnordicfashionassociationcomcopenhagen-2014-0 diakses 05 Oktober 2015

7

Rana Plaza pada 24 April 2014 menewaskan 1129 orang dan kurang lebih 2515 orang

lainnya berhasil dievakuasi dari reruntuhan gedung paska tragedi23 Bangunan

komersial itu terdiri dari pabrik bank kantor perusahaan dan tempat perbelanjaan

Hal yang menjadi sorotan dari para pelaku industri fashion Eropa dan dunia yaitu

mengenai standar keselamatan dan kenyamanan pekerja dalam rantai proses produksi

yang dinilai lepas dari pengawasan dan jaminan keselamatan yang rendah Fokus kedua

adalah mengenai kondisi pencemaran alam wilayah produksi tekstil di Cina dan

rendahnya tingkat kesejahteraan pekerjanya Inti pembahasan pada pertemuan ini

adalah untuk membahas pengawasan dan solusi pada tantangan dan hambatan

sustainable fashion industry Khususnya terkait dengan pengelolaan sumber bahan

produksi ramah lingkungan rantai produksi yang ramah lingkungan serta

kesejahteraan pekerjanya

Salah satu inovasi baru yang dipublikasi pada pertemuan ini adalah

Clevercareinfo24 Clevercareinfo merupakan sebuah website layanan konsumen

mengenai bagaimana merawat dan memakai pakaian agar awet dan dapat dipakai

dalam waktu yang lama Stella Mc Cartney salah seorang pendukung inovasi ini

mengatakan manfaat implementasi jangka panjangnya ldquo The really great thing about

Clever care is itrsquos easy Every time you look at your care label inside your clothes you will see

the Clever care symbol and it is going to remind you of a more efficient way to clean your

clothesrdquo25

Forum Copenhagen Fashion Summit IV selanjutnya akan diadakan pada tahun 2016

Akan dilaksanakan pada tanggal ada 10-12 Mei 2016 bertempat di tempat yang sama

Copenhagen Opera House Tema besarnya adalah menjawab tantangan perkembangan

busana yang ramah lingkungan dan kesejahteraaan para pekerja produksinya

B Branding Fashion Denmark

1 Branding dan Orientasi Fashion

Denmark sebagai salah satu negara skandinavia yang mulai populer dalam industri

fashion hingga kini masih belum dapat menyaingi lima besar fashion hub (pusat mode)

dunia seperti Perancis Spanyol UK AS dan Jepang Hal ini dikarenakan negara-negara

tersebut memiliki unsur budaya sebagai fashion dan fashion itu sendiri merupakan

cerminan budaya masyarakatnya Denmark tidak memiliki latar belakang sejarah

budaya masyarakat untuk mendukung industri fashion-nya Hendrik Spandet-Moslashller

23 Butler Sarah (23 Juni 2013) Bangladeshi factory deaths spark action among high-street clothing chains The Observer (London The Guardian) dalam httpwwwtheguardiancom world2013jun23 rana-plaza-factory-disaster-bangladesh-primark diakses 06 Oktober 2015 24 Kryger Johan Arnoslash lsquorsquoNordic Fashion Association Watch the Fashion Summit in Fullrsquorsquo dalam httpwwwnordicfashionassociationcomnewswatch-fashion-summit-full diakses 06 Oktober 2015 25 Kryger Johan Arnoslash Ibid

8

menjelaskan dalam tulisannya rsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo mengenai unsur

pendukung industri fashion

rsquorsquo Looking at fashion as a cultural product rooted in consumerism implicates examining the fashion industry from two very different points of view 1 a creative sector rooted in identity individuality image building and marketing 2 an industry based on tradition manufactuting and business practice Consequently fashion has both a cultural and a financial aspect and thereby an immesurable and measureble influence on our society hellip Denmark is not a country which specializes in production nor does Denmark have a true fashion-oriented culture like France Japan or Italyrsquorsquo26

Industri fashion menurut Hendrik memiliki dua unsur utama sebagai kekuatannya

yaitu latar belakang budaya dan latar belakang industri Kedua hal ini dimiliki oleh

Paris Milan London New York dan Tokyo dengan karakteristik budaya masing-masing

dalam fashion-nya Denmark sebagai negara yang sedang berkembang dalam bidang

fashion-nya tidak memiliki unsur pertama yaitu latar belakang sejarah budaya27

Meskipun demikian Denmark tidak begitu saja menyerah dalam mengembangkan

fashion industry-nya Di era modern seperti saat ini saat permintaan dan penawaran

semakin meninggi dunia secara luas dihadapkan pada keterbatasan sumber daya

pemuas kebutuhan Denmark melihat sebuah celah baru dalam mengemas gaya

fashion-nya Yaitu melalui kemasan branding sustainable fashion industry

2 Implementasi Fashion Branding dalam Kebijakan

Keterbatasan sumber daya produksi sumber daya bahan dan kurangnya faktor

budaya dalam mendukung ke-khasan karyanya tidak membuat Denmark diam dan

menerima keadaan Melalui kinerja Danish Fashion Institute (DAFI) bekerja sama

dengan Kolding School of Design The Royal Danish Academy of Fine Arts-School of

Design KEA Danish Design Centre TEKO The Danish Chamber of Commerce Dansk

Fashion and Textile The Trade Council of Denmark Wonderful Copenhagen dan The

Capital Region of Denmark Denmark muncul sebagai sebuah kekuatan industri fashion

baru

Secara pelan namun pasti Denmark dan negara-negara Nordik (skandinavia)

lainnya yang tergabung dalam Nordic Fashion Association (NFA) mulai membentuk

sebuah budaya masa depan baru dalam fashion Yaitu branding fashion masa depan

dengan kerangka lsquorsquo Well dreased in a Clean Environmentrsquorsquo Kerangka pemikiran

tersebut merupakan kesepemahaman pelaku industri negara-negara skandinavia

dalam menjawab tantangan global Karena pada faktanya kegiatan produksi yang

26 Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo dalam wwwdanish-fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015 27 Spander-Moslashller Hendrik Ibid lsquorsquoThe Power of fashionrsquorsquo Hal 23

9

mereka lakukan dalam rangka memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat

menyebabkan ketidakseimbangan pada lingkungan Perlu dibuat sebuah pemahaman

baru dalam kegiatan industri khususnya fashion

Saat ini di negara-negara skandinavia khususnya Denmark produksi industri

fashion tidak lagi sebanyak beberapa tahun yang lalu Namun demikian ekspor dari

industri fashion dan tekstil masih menjadi pemasukan yang signifikan khususnya bagi

Denmark dan Swedia Di tahun 2011 produksi industri fashion di wilayah negara-

negara skandinavia mencapai 34400 ton28 Pada tahun 2012 produksi dari sektor

industri ini ditambah dengan jumlah netto produk tekstil impor mencapai 316000 ton

Swedia masih menjadi negara produsen importir sekaligus eksportir tertinggi dalam

industri ini dengan nilai SEK 237 milyar atau senilai Rp 350 trilyun Angka tersebut

merupakan 62 penghasilan Swedia dari sektor ekspor fashion dan tekstil Sementara

Denmark dengan nilai DKK 38 milyar atau senilai Rp 6485 trilyun Persentase

pendapatan Denmark dari sektor ekspor fashion dan tekstil tersebut senilai 80 dari

total GDPnya 29

Untuk memahami fashion industry Denmark secara mudah berikut ini tujuh kata

kunci gambaran garis besar pemahamannya 30

1 Innovation (Inovasi) Sebagai pemain baru dan mencoba tumbuh menjadi

fashion hub baru kekuatan utama Denmark ada di Inovasi desain dan

kreativitas

2 Original design (Desain Asli) Fokus utama dalam kekuatan fashion-nya

adalah desain dari sebuah produk berkualitas yang ramah lingkungan dijual

dengan harga yang pantas (reasonable and sustainable price)

3 Education (Pendidikan) Pendidikan atau pengarahan perlu dilakukan

lebih baik lagi bagi para pelaku industri fashion dalam rangka meningkatkan

kualitas produksi desain dan bisnis fashion itu sendiri

4 Leadership (Pemimpin) Industri fashion Denmark saat ini bisa tumbuh

dan berkembang dengan baik karena memiliki role play pemimpin yang

baik Baik secara organisasional lokal regional maupun internasional

5 Consolidation and cooperation (Konsolidasi dan kerjasama) Fashion

industry Denmark memerlukan konsolidasi dan kerjasama secara internal

lebih baik lagi dalam rangka mempersiapkan industrial platform untuk

membangun sustainable industrial fashion branding

6 The New Black (Zona Hitam Baru) Dengan tema industri fashion untuk

kehidupan yang lebih ramah lingkungan membuat Denmark keluar dari

pokok industri dan bisnis pada umumnya Denmark keluar dari pokok

28 Norden lsquorsquoNordic Action Plan for Sustainable Fashion and Textiles Well Dressed in A Clean Environmentrsquorsquo dalam httpwwwbsrorgreportsnice-consumer-frameworkpdf Hal 1 diakses 06 Oktober 2015 29 Norden Ibid 30 Spander-Moslashller Hendrik Op Cit lsquoKey Message Hal 7

10

prinsip ekonomi mengenai kuantitas penawaran dan permintaan yang

saling mempengaruhi Denmark mencoba hadir dengan konsep ramah

lingkungannya yang tentu saja tidak akan menerapkan rsquorsquokuantitasrsquorsquo tetapi

lebih ke rsquorsquokualitasrsquorsquo Dan hal ini tentu saja akan mempengaruhi harga dari

barang berkualitas itu sendiri rsquorsquoThe customer used to be kingrsquorsquo now cash is

kingrsquorsquo

7 The New Competitor (Kompetitor Baru) Produsen besar seperti Cina

Korea dan India menjadi pesaing baru yang lebih dulu menguasai pasar

secara kuantitas

3 Pasar Kualitas vs Kuantitas

Dengan isu keterbatasan sumber daya pemuas kebutuhan fashion masyarakat

Denmark dan negara-negara skandinavia lainnya secara tidak langsung menciptakan

sebuah branding dan budaya fashion baru Yaitu budaya fashion yang lebih

bertanggung jawab pada proses produksi penggunaan dan pengolahan ulang (recycle)

Selain fungsi sosial sebagai media menumbuhkan kesadaran bersama isu diatas juga

secara tidak langsung menciptakan sebuah pasar baru yaitu pasar fashion yang ramah

bagi lingkungan dan bertanggung jawab Penjabaran lebih lanjut dari tanggung jawab

yang dimaksud adalah tanggung jawab sosial dan moral kepada para pekerja hulu

produksi fashion Mulai dari petani perkebunan bahan mentah buruh pabrik dan

proses rantai produksi selanjutnya Hal ini berkaitan erat dengan simbioasis

mutualisme dan pola ketergantungan Denmark dalam proses produksi pada negara-

negara produsen manufaktur di Asia dan Afrika

Melalui re-branding fashion industry Denmark mencoba menciptakan sebuah pasar

baru yang tidak hanya ramah lingkungan akan tetapi memiliki nilai saing yang tinggi

dibandingkan kompetitornya Nilai saing yang lebih dari sekedar kuantitas melainkan

lebih kepada kualitas Dan melalui rsquorsquoharga mahalrsquorsquo yang pantas bagi sebuah produk

fashion Denmark mencoba mengedukasi konsumen untuk lebih bijaksana melihat

kesejahteraan para pekerja pabrik yang memproduksi pakaian yang mereka beli

Sehingga harga setinggi apapun yang ditawarkan oleh produsen fashion yang sudah

menerapkan sustainable fashion industry akan tetap reasonable bagi konsumennya

11

Gambar I

Piramida Pembagian Level Fashion Market Berdasarkan Latar Belakang Tren Pemicunya31

Gambar piramida diatas menggambarkan pembagian level fashion market

berdasarkan beberapa latar belakang pemicunya Ambisi Denmark menjadi new fashion

hub melalui branding sustainable fashion industry-nya juga merupakan salah satu

bentuk pemicu tren fashion yaitu pada bagian Houte Couture Fokus Denmark saat ini

ada pada orijinalitas desain yang diimplementasikan pada brand-brand lokal Denmark

melalui promosi secara berkesinambungan Harapan akhirnya adalah sebuah tren

fashion baru dengan nilai lebih yaitu lsquorsquokualitasrsquorsquo Kualitas barang yang ramah

lingkungan dengan kualitas harga yang reasonable dan fair Yang bertujuan untuk

pemerataan kesejahteraan bagi para pelaku rantai produksi

Saat ini pasar sustainable fashion ini masih dalam skala skandinavia dan Eropa

Namun demikian Denmark dan negara skandinavia yang lain tetap berusaha

31 Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Global Luxury Fashion Drivenrsquorsquo dalam wwwdanish-fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015

12

menyebarkan re-branding sustainable fashion industry mereka ke dunia secara global

Tidak hanya melalui pagelaran busana internasional Copenhagen Fashion Week namun

juga secara politik melalui organisasi DAFI dan NFA Indonesia sebagai sebuah negara

dengan potensi fashion perlu melihat potensi pasar baru Denmark ini sebagai sesuatu

yang potensial untuk dipelajari dicoba dan dikembangkan Hal itu berkaitan dengan

realita sumber daya alam kita memang terbatas dan pencemaran lingkungan yang

diakibatkan oleh kegiatan industri manusia sudah begitu luas dan berbahaya

Berbahaya bagi alam itu sendiri dan juga bagi mahluk hidup tinggal disana

13

BAB III BATIK Potensi Komoditi Musim Panas di Denmark

A Potensi dan Kendala Internal

Melihat pasar baru fashion Denmark dan regional skandinavia yang terus tumbuh

Indonesia perlu melihat momen ini sebagai sebuah kesempatan yang berpotensi dan

menguntungkan Karena Indonesia dan negara-negara Asia lainnya memiliki andil yang

sama dalam kegiatan industri internasional yaitu sebagai mata rantai produksi barang

industri Potensi Indonesia sebagai negara produsen saat ini memiliki banyak pesaing

kuat antara lain Cina India Thailand Turki Korea dan negara-negara lainnya Oleh

karena itu perlu adanya sebuah pemikiran baru dalam menyikapi perubahan

globalisasi industri dan memenangkan persaingan melalui diferensiasi produksi

Dalam dunia fashion apabila dibandingkan dengan Denmark Indonesia memiliki

nilai budaya sebagai akar fashion-nya akan tetapi belum memiliki kemampuan

branding dan industri yang saling bersinergi Nilai budaya itu tercermin dalam berbagai

macam motif dan jenis kain adat suku-suku bangsa di Indonesia Dua contoh

diantaranya adalah tenun dan batik Kedua modal tersebut belum secara maksimal

dimanfaatkan secara inovatif untuk menggerakkan industri fashion Indonesia Sehingga

manfaat maksimal dari sektor ini khususnya untuk pasar ekspor tekstil belum

maksimal

Indonesia memiliki banyak sekali potensi corak tenun dan motif batik Di sisi lain

hal itu membuat Indonesia bingung dalam mengemas potensi tersebut kedalam sebuah

branding Branding sebagai sebuah citra atau penggambaran seperti apa yang ingin

ditampilkan oleh Indonesia dalam potensi fashion-nya Oleh karena itu Indonesia perlu

melakukan inovasi-inovasi baru dan implementasi yang lebih terstruktur dalam

memasarkan fashion dan produk-produknya Salah satu inovasi yang perlu dipelajari

dan dicoba adalah pasar sustainable fashion industry oleh Denmark Menurut

pengamatan pasar dan analisnya summer fashion untuk pasar Denmark memiliki

potensi yang baik bagi pasar tekstil Indonesia Hal itu dilandaskan pada potensi corak

dan motif kain batik tradisional Indonesia baik corak khas pedalaman maupun corak

khas pesisiran

B Pasar Komoditi Busana Musim Panas

Summer fashion atau busana musim panas merupakan jenis pakaian yang sering

diperagakan dalam festival busana di Denmark Karakteristik pakaian pada musim ini

adalah casual sporty dan terbuka Tujuannya adalah untuk memaksimalkan

penyerapan panas matahari oleh tubuh karena kehangatan matahari seperti di musim

panas sangat jarang dirasakan oleh mayoritas penduduk yang tinggal di kawasan Eropa

14

Utara ini terlebih di musim gugur dan dingin Warna yang cerah dan mencolok juga

menjadi daya tarik dari pakaian-pakaian musim panas

Salah satu jenis busana gaya musim panas yang digemari adalah Bohemian style32

Bohemian style adalah sebuah tren gaya berpakaian retro sekaligus trendi dengan

karakteristik lembut penuh warna dan berani33 Jenis busana gaya ini memiliki kesan

sedikit gypsi34 namun tetap trendi di jaman modern Berikut ini enam ciri-ciri Bohemian

Gaya sebagai pakaian musim panas35

1 Kain lembut ringan dan longgar (flowing fabrics)

2 Warna cerah (bright colours)

3 Motif klasik dan simple (rococo prints and trim)

4 Buatan tangan (Handcrafted touched)

5 Beralas kaki modern sepatu boots sneaker heels summer sandal dsb

(nontraditional footwears ndash sandal boots barely there ballet slippers)

6 Perhiasan simpel ukuran besar tebal dan berwarna-warni (jewelry - big

chunky and colorful - and affordable)

Gambar II

Tema Bohemian Style tahun 2016 lsquorsquoFlowers amp Bohemersquorsquo

(A Magazine wwwamagazinedk)

32 Spander-Moslashller Hendrik Ibid rsquorsquo82 Bohemianrsquorsquo Hal 28 33 Enid Sefcovic lsquorsquoFashion after 50 Dress Your Own Goddess 6 Tips for Bohemian Fashion Arty Edgy Ethnic amp Enduringrsquorsquo httpwwwfashionafter50com Enid-Sefcovichtml diakses 06 Oktober 2015 34 Sub etnis Bangsa di Eropa bangsa yang mempopulerkan gaya berpakaian Bohemian Gaya (diolah dari beberapa sumber) 35 Enid Sefcovic OpCit

15

Beberapa brand lokal Denmark seperti Day et Mikkelsen Munthe plus Simonsen

dan beberapa lainnya memiliki pengaruh kuat pada perkembangan busana Denmark

khususnya pada Bohemian Summer Style ini36 Selain brand lokal Bohemian style juga

diproduksi oleh banyak perancang Eropa lainnya Beberapa brand Eropa di bawah ini

juga memproduksi Bohemian style (data berasal dari hand book Copenhagen

International Busana Fair (CIFF) 5-7 Agustus 2015 di Bella Center Copenhagen)

antara lain

1 Antik Batik 2 Apair 3 Bands of LA 4 Bargholz-Scheutz 5 Catarina Martins 6 Catwalk Junkie 7 Crudeboot Company 8 Dea Kudibal 9 Deborah Lippmann 10 Ecoya

11 Edwin Jagger 12 Evollove 13 Filodora 14 Gibson amp Birkbeck 15 Gypsetters 16 Hangover 17 Hanky Panky 18 Hanro 19 Heidi Klum Intimates 20 Ilse Jacobsen Hornbaeligk dll

Berikut ini visualisasi jenis Bohemian Style yang sedang menjadi tren busana di

Denmark maupun negara-negara Eropa lainnya dibedakan menjadi Pakaian Musim

Panas pria dan wanita

36 Enid Sefcovic Ibid

16

Gambar III

Casual Bohemian Style Musim Panas Pria

17

Gambar III

Long Sleve Bohemian Style Musim Panas Pria

Gambar IV

Geometric Bohemian Short Dress Style

18

Gambar V

Floral Bohemian Style

Gambar VI

Sporty Tanktop Bohemian Style Musim Panas Wanita

19

Gambar VII

Casual Bohemian Style Musim Panas Wanita

Gambar VIII

20

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Gambar IX

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Model-model pakaian diatas merupakan salah satu dari banyak model pakaian

musim panas Apabila diamati jenis pakaian diatas sepintas menyerupai motif-motif

batik dengan warna-warnanya yang cerah Karakter warna cerah dengan motif-motif

floralgeometri memang masih menjadi tren di musim panas Melihat kemiripan

karakteristik Bohemian Fashion Style dengan Batik Indonesia membuat penulis tertarik

untuk membahas lebih lanjut mengenai peluang dan kemungkinan Batik Indonesia

hadir di panggung fashion Eropa dan dunia sebagai Bohemian Fashion Style Hal-hal

selanjutnya yang akan dibahas lebih lanjut berkaitan dengan jenismodel pakaian

musim panas beserta dengan peluang perdagangan bagi Indonesia

C Harga Produk

Pasar fashion Denmark dengan sustainable fashion branding pada akhirnya

membentuk nilai jual dan konsumen tersendiri Sebagai gambaran singkat mengenai

harga pakaian yang sudah memenuhi standar ramah lingkungan dan bertanggung

jawab bagi para pekerjanya berikut ini beberapa pakaian Bohemian style dari brand

lokal dan skandinavia beserta harganya dipasaran Denmark

21

Gambar X

Kjole HampM Consious Collection 799 Kr

Jakke Miss Selfridge fra Zalandodk 899 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

22

Gambar XI

Jakke Lanvin fra Birger Christensen 16850 Kr

Nederdel Seventy By Sergio Tegon 1750 Kr

Bluse Stella Mc Cartney 3199 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

23

Gambar XII

Nederdel Designers Remix 1800 Kr

Jakke LOT29 10800 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

24

Gambar XIII

Kjole Dries Van Noten fra Holly Golightly 9095 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

25

Gambar XIV

Jakke Baum und Pferdgarten 2899 Kr

Kjole Stella Mc Cartney 9565 Kr

Armband Aprosio amp Co Fra LOT29 1400 Kr Pr Stk

(A Magazine wwwamagazinedk)

26

Gambar XV

Kimono Maeligrke Lanvin fra Birger Christensen 16150 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

27

D Batik Indonesia

1 Batik Indonesia dalam motif corak dan warna

Batik Indonesia merupakan salah satu produk andalan dalam perdagangan

Indonesia Batik selain diminati oleh masyarakat Indonesia saat ini mulai dikenalkan ke

pasar internasional Salah satu jenis batik yang terkenal berasal dari pulau Jawa Secara

umum dibagi ke batik pedalaman dan batik pesisiran Perbedaanya adalah pada

motifcorak dan warnanya Batik pedalaman lebih cenderung berwarna coklat hitam

dan putih (warna tanah) sementara batik pesisiran lebih banyak memiliki warna-

warna cerah37

Motif batik secara garis besar apabila dibagi ke dalam pengelompokan dapat dibagi

menjadi 2 yaitu

1 Motif Flora dan Fauna

Contoh

a Batik Pedalaman motif hewan-hewan kecil motif ayam-ayaman motif burung-

burungan (Sido Mukti) dan motif bunga-bungaan (Sekar Jagad)38

b Batik Pesisiran motif awan motif burung-burungan motif kupu-kupu motif

naga motif ikan dan motif bunga-bungaan39

2 Motif Geometris

Contoh

a Batik Pedalaman motif segi empat (Truntum) Motif asimetris (Parang Rusak)

motif mawar melintang (Grompol) motif buah aren (Kawung) dan lain

sebagainya40

b Batik Pesisiran motif geometrik yang terinspirasi motif kain dari para pedagang

gujarat (Nitik) saat ini ada kurang lebih 70 jenis batik motif nitik pesisiran41

Perbedaan antara batik motif pedalaman dan batik motif pesisiran dapat dilihat dalam

sajian gambar-gambar berikut ini

37 Indonesian Batik From Tradition to Global Trend Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Jakarta Indonesia 38 Batik Wonogiren lsquorsquoMotif Batik Keraton Macam-macam Motif Batik Indonesiarsquorsquo dalam httpbatik-tuliscom blogmacam-macam-motif-batik-di-indonesia diakses 6 Oktober 2015 39 Batik Wonogiren Ibid 40 Sekar Kedaton Batik rsquorsquoPengrajin Batik Tulis Khas Yogyakartarsquorsquo dalam httpsekarkedatonbatikblogcom2014 0306pengrajin-batik-tulis-khas-yogyakarta diakses 7 Oktober 2015 41 ProdusenBatikcom lsquorsquoMotif Batik Nitikrsquorsquo dalam httpprodusenbatikcommotif-batik-nitikhtml diakses 6 Oktober 2015

28

Gambar XVI

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

Gambar XVII

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

29

Gambar XVIII

Motif Geometris kombinasi Bunga-bungaan Kain Batik (Jarik) Pedalaman

rsquorsquoSekar Jagadrsquorsquo

Gambar XIX

Motif Batik Floral-fauna (Jarik) Pesisiran Javanese-Hokkokai rsquorsquoKombinasi Motif parang

rusak dan Bunga-bungaanrsquorsquo Akulturasi Budaya Jaman Pendudukan Jepang di Jawa

30

Gambar XX

Motif Kombinasi Kain Batik (Jarik) Pesisiran

rsquorsquoMegamendung Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Gambar XXI

Motif Floral dan Fauna Kain Batik (Jarik) Pesisiran Laseman

rsquorsquoBunga Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Apabila dicermati dari karakteristik batik Indonesia (motif dan warna) dan

diimplementasikan ke dalam kategori pakaian batik bisa dikategorikan sebagai

summer outfits Batik Indonesia apabila bisa dikemas dengan baik dan dibuat

berdasarkan desain yang cocok dengan budaya Eropa bisa menjadi salah satu andalan

perdagangan Indonesia ke kawasan Eropa Barat Khususnya menjadi andalan

perdagangan komoditi kain bahan dan pakaian jadi ke Denmark

31

Kelebihan yang dimiliki Batik Indonesia antara lain

1 Motif corak dan warnanya asli warisan budaya Indonesia Bukti kekhasannya

bisa dipelajari dalam sejarah bangsa Indonesia

2 Proses pewarnaan dan warnanya masih menggunakan alat-alat tradisional dan

pewarnaan natural

3 Batik dan proses pembuatannya bisa di implementasikan pada banyak macam

jenis kain mulai dari kain katun sampai kain sutra

Melihat kelebihan-kelebihan diatas Batik Indonesia sebagai motif corak dan warnanya

memiliki nilai saing yang tidak kalah dibandingkan dengan floralgeometric prints

buatan pabrik Batik apabila mampu di kemas dalam desain populer barat salah

satunya dalam rancangan pakaian Bohemian akan memiliki nilai saing yang lebih dari

pada floralgeometrical prints

Di sisi lain kemunculan Batik Indonesia di pasaran Eropa juga merupakan salah

satu bentuk diplomasi budaya Tujuannya untuk memperkenalkan batik sebagai

komoditi perdagangan dengan nilai sejarah dan budaya yang tinggi Hal ini sangat

diperlukan mengingat ancaman terjadinya copy-paste dan klaim motif Batik

kedepannya

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia

Batik di era modern saat ini sudah lebih banyak berkembang Fungsi dan

kegunaanya tidak hanya sebagai pelengkap kebaya atau pakaian tradisional saja akan

tetapi sudah berubah menjadi pakaian harian dan formal lainnya Perkembangan fungsi

tersebut merupakan hasil karya para desainer muda Indonesia dan fenomena paska

diakuinya batik sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO (2 Oktober 2009)42

Beberapa desainer terkenal Indonesia yang mempopulerkan batik sebagai pakaian

kebaya tradisional maupun pakaian modern antara lain

1 Anne Avantie (wwwanneavantienet)

2 Iwan Tirta (wwwiwantirtabatikcom)

3 Ghea Panggabean (wwwgalerieslafayettecoid)

4 Charmenita (wwwCharmenitacom

5 Ramli (httpwwwvemalecomgaleriperpaduan-kekayaan-madurahtml)

6 Chossy Latu

7 Danar Hadi (wwwdanarhadibatikcom)

42 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-kJjurnalpekalongankotagoid indexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

32

8 Poppy Dharsono

9 Edward Hutabarat (wwwedwardhubaratcom)

10 Anniesa Hasibuan (anniesahasibuancomin)

11 Amanda Hartanto (amandahartantobatiktumblrcom)

12 Dea Valencia (wwwbatikkulturcom)

Selain nama-nama desainer terkenal diatas ada juga beberapa desainer pemula

yang mulai membuat dan memasarkan karya batiknya secara online salah satunya

Batik Amarilis Hasil karyanya dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini

Gambar XXII

Desain Kain Batik dalam rancangan Kebaya Modern Anne Avantie

(Koleksi Kebaya 2014)

33

Gambar XXIII

Batik Bohemian Gaya (Koleksi 2010-Ghe Panggabean)

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 6: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

vi

kJjurnalpekalongankotagoidindexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

1

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang

Busana merupakan salah satu gaya hidup masyarakat di Denmark Adanya empat

musim yang berbeda membuat 5 juta jiwa jumlah penduduk Denmark memiliki

konsumtifitas yang cukup tinggi pada Pakaian Musiman dan aksesorisnya1 Tingkat

konsumsi itu senilai 5 yaitu sekitar DKK 155384 per individu dalam kurun waktu

satu tahun atau senilai Rp 31076800 (perhitungan Kurs 1 DKK=Rp 2000-)2

Persentase konsumsi tersebut masih stabil 5 dari tahun 2011-2015 Pembagian jenis

Pakaian Musiman itu antara lain Pakaian Musim Semi Pakaian Musim Panas Pakaian

Musim Gugur dan pakaian Musim Dingin Pakaian-pakaian Musiman tersebut terlihat

tambah trendi dengan pelengkap tambahannya seperti sepatu kulit tas perhiasan syal

sarung tangan dan lain sebagainya

Secara garis besar gaya busana Denmark sedikit berbeda dengan gaya Perancis

Menurut seorang pengamat busana Sophie Warburton Gaya busana Denmark lebih

lembut dari gaya busana Paris ramping dan minimalis serta nyaman dan tidak kaku3

Ia menjelaskan lebih jauh dalam tulisannya bahwa inti dari busana gaya Denmark

adalah simpel dan mudah dipakai serta memiliki modedesain yang tak lekang waktu

Bagi Denmark busana dan desain menjadi dua komponen penting cerminan dari

sebuah budaya fashion barunya4 Dua hal itulah yang menjadi kekuatan dan

membedakan busana Denmark dengan busana negara lima besar busana hub dunia

yaitu Perancis Spanyol Inggris AS dan Jepang

Menurut media fashion Internasional Denmark layak disejajarkan dengan lima

besar negara dunia dalam desain dan trend busana dunia5 Hal itu dikarenakan

Denmark mulai dengan gencar mempromosikan desain lokalnya dan menjadi karakter

kuat busananya Keseriusan itu disalurkan melalui wadah Danish Fashion Institute

(DAFI)6 DAFI adalah sebuah organisasi jaringan yang didirikan oleh industri busana

Denmark pada tahun 2005 Tujuan dari DAFI adalah untuk memfasilitasi jaringan yang

luas dalam mengembangkan mempromosikan pasar dan mendorong desain Denmark

1 Denmarkdk lsquorsquoFacts and Statistics Populationrsquorsquo dalam httpdenmarkdkenquick-factsfacts diakses 05 Oktober 2015 2 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book 2015 Prices and Consumptionrsquorsquo hal229-246 diakses 06 Oktober 2015 3 Warburton Sophie rsquorsquoHow to master Danish Stylersquorsquo dalam httpfashiontelegraphcoukcolumnssophie-warburtonTMG11387765How-to-master-Danish-gayahtml diakses 06 Oktober 2015 4 Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo dalam wwwdanish-fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015 5 Spander-Moslashller Hendrik Ibid hal 40 diakses 06 Oktober 2015 6 Danish Fashion Institute (DAFI) rsquorsquoAbout the Organizationrsquorsquo dalam httpwwwdanishfashioninstitutedk ennode719 diakses 05 Oktober 2015

2

maju dalam rangka memperkuat posisi Denmark di pasar fashion internasional Tugas

pokok DAFI didasarkan pada visi mengumpulkan industri penguatan Copenhagen

Fashion Week menempatkan busana Denmark pada agenda politik nasional

memperkuat komunikasi antara industri dan lembaga pendidikan yang relevan

menghasilkan dan berbagi pengetahuan industri baru serta memfasilitasi jaringan Saat

ini Danish Fashion Institute terdiri dari 135 perusahaan anggota dari industri busana

mulai dari perusahaan terbesar dan paling mapan untuk generasi baru dari label

busana7

Kinerja DAFI didukung langkah selanjutnya di tahun 2006 yaitu dengan dibuatnya

web resmi Copenhagen Fashion Week (httpwwwcopenhagenfashionweekcom)

Website ini dibuat bertujuan untuk memberikan edukasi busana dan kebijakan terkait

busana kepada masyarakat Denmark selain itu juga untuk mempopulerkan beberapa

acara fashion di Denmark dalam kurun waktu satu tahun8 Beberapa hal yang

dipublikasikan antara lain Danish International Fashion Fair (CIFF) Copenhagen

Jewelry Fair CPH Kids CPH Vision dan juga beberapa Key player role and Associations in

Sustainable Danish Fashion Industry

Pagelaran Copenhagen Fashion Week dilakukan pada awal musim semi dan

pertengahan musim panas yaitu 3-5 Februari dan 5-7 Agustus setiap tahunnya9 Tema

besar busana pada dua acara tersebut adalah Spring amp Summer Outfits Pakaian Musim

Semi dan Musim Panas Jenis pakaian yang dipamerkan bermacam-macam beberapa

diantaranya adalah street summer style dan bohemian summer style Selain pakaian

banyak juga macam pelengkap yang ditawarkan antara lain tas sepatu sandal dll

Produk-produk yang dipamerkan pada acara tahunan ini tidak hanya karya desainer

Denmark namun juga brand karya desainer Nordic dan negara Eropa lainnya antara

lain Haaning amp Htoon (Norway) Ivan Helsinki (Finland) Nanso (Finland) Noolan

(Finland) Boas Kristjanson (Iceland) Hanna Felting (Iceland) Day Birger et Mikkelsen

(Denmark) Baum und Pferdgarten (Denmark) dan Norrback (Swedia)

Melihat jumlah penduduk nilai konsumsi dan konsistensinya menjadi trend setter

dalam sustainable fashion style membuat Denmark menjadi pasar potensial bagi fashion

masa depan yang stylish dan berkualitas Meskipun belum diakui secara resmi menjadi

salah satu dari lima besar negara fashion hub dunia (pusat mode) Denmark tetap

berusaha memberikan yang terbaik dalam desain maupun sustainable fashion industy-

nya Bagi Denmark dan negara Nordik lainnya yang tergabung dalam Nordic Fashion

Association masa depan fashion yang ramah lingkungan dan berkelanjutanlah yang

7 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015 8 Spander-Moslashller Hendrik OpCit hal76 diakses 06 Oktober 2015 9 Copenhagen Fashion Week lsquorsquoSchedulesrsquorsquo dalam httpwwwcopenhagenfashionweekcom diakses 05 Oktober 2015

3

akan memberikan dampak terbaik10 Tidak hanya bagi konsumen akan tetapi bagi

rantai produksi bahan material dan bumi Hal itu tercermin dari regulasi industri

internal negara tersebut terkait industri ramah lingkungan yang selaras dengan The

Nordic Action Plan11

Melihat proses branding dan marketing gaya berpakaian baru oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia bukan mustahil bahwa nantinya tren fashion dunia akan

mengalami sebuah transisi baru Yaitu tren baru berpakaian yang ramah terkait isu

lingkungan dan fashion yang bertanggung jawab pada kesejahteraan pelaku rantai

produksi Berdasarkan potensi market ini Indonesia perlu mulai mencari celah potensi

perdagangan dari Denmark khususnya dalam fashion and design dan mulai ikut

bersinergi Karena momen saat ini adalah momen yang tepat Dengan harapan seiring

berjalannya industri fashion Denmark maju dan mampu menjadi trend setter

sustainable fashion dunia Indonesia juga akan menjadi bagian dalam kemajuan

tersebut

10 Kryger Johan Arnoslash Nordic Fashion Association lsquorsquoNordic Fashion To Be The Most Sustainable in The Worldrsquorsquo dalam http wwwnordicfashionassociationcomnewssave-date-copenhagen-fashion-summit-2016-will-take-place-12th-may diakses 06 Oktober 2015 11 Nordic Council Ministries Secretariat lsquorsquoWell dressed in a clean environment Nordic Action plan for sustainable fashion and textilesrsquorsquo dalam httpnordendiva-portalorgsmashgetdiva2819423 FULLTEXT01pdf diakses 05 Oktober 2015

4

BAB II Tren Busana Ramah Lingkungan Denmark

A Sejarah Fashion Modern Denmark

1 Danish Fashion Institute (DAFI)

Awal tahun kebangkitan fashion moderen Denmark dimulai dari 2005 yaitu dengan

dibentuknya Danish Fashion Institute (DAFI)12 DAFI adalah sebuah organisasi jaringan

yang didirikan oleh industri busana Denmark Bertujuan untuk memfasilitasi jaringan

yang luas dalam mengembangkan mempromosikan pasar dan mendorong desain

Denmark maju guna memperkuat posisi Denmark di pasar International

fashionbusana secara global Tugas pokok DAFI didasarkan pada visi mengumpulkan

industri penguatan Copenhagen Fashion Week menempatkan busana Denmark pada

agenda politik nasional memperkuat komunikasi antara industri dan lembaga

pendidikan yang relevan menghasilkan dan berbagi pengetahuan industri baru serta

memfasilitasi jaringan Saat ini Danish Fashion Institute terdiri dari 135 perusahaan

anggota dari industri busana mulai dari perusahaan terbesar dan paling mapan untuk

generasi baru dari label busana13

Dalam skala lokal dari tahun 2008-2011 DAFI tidak hanya sendiri dalam

menjalankan salah satu tugasnya sebagai forum zona busana (modezonen) Organisasi

ini mampu menggandeng Kolding School of Design The Royal Danish Academy of Fine

Arts-School of Design KEA Danish Design Centre TEKO The Danish Chamber of

Commerce Dansk Fashion and Textile The Trade Council of Denmark Wonderful

Copenhagen dan The Capital Region of Denmark14 Forum zona busana yang di bentuk

ini bertujuan untuk memfasilitasi inovasi peluang kreatifitas desiner berbakat dan

pelaku bisnis lainnya dalam kerangka bisnis fashion yang berkembang beretika dan

ramah lingkungan Wujud riilnya adalah fasilitasi website wwwfashionforumdk dan

berbagai kegiatan didalamnya yang dibentuk sebagai tempat berkumpulnya para

pelaku bisnis industri fashion

2 Copenhagen Fashion Week

Proyek besar pertama DAFI setelah terbentuk adalah mengembangkan acara

tahunan Copenhagen Fashion Week15 Sebelum keberadaan DAFI acara penting yang

12 Danish Fashion Institute (DAFI)rsquorsquoAbout the Organizationrsquorsquo dalam httpwwwdanishfashioninstitutedk ennode719 diakses 05 Oktober 2015 13 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015 14 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015 15 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015

5

menyedot banyak peminat tersebut terkesan kurang terorganisir dengan baik Tujuan

awal pembuatan Copenhagen Fashion Week adalah sebagai market week hadir dalam

rangka memenuhi antusiasme pasar pada busana dan desain Ada dua andalan program

dalam Copenhagen Fashion Week yaitu Copenhagen International Fashion Fair (CIFF)

dan CPH Vision Setelah diambil alih dan dikelola dengan profesional oleh DAFI saat ini

Copenhagen Fashion Week hadir dalam format yang lebih moderen dan terintegrasi

Semua informasi berkaitan dengan jadwal acara dan segala detail acara dapat diakses di

internet melalui website httpwwwcopenhagenfashionweekcom Website ini

diluncurkan pada tahun 2006 difungsikan untuk lebih mensinergikan acara dan para

peminat fashion di Denmark sendiri maupun seluruh dunia

Saat ini Copenhagen Fashion Week menjadi acara bergengsi dengan 47 pertunjukan

utama 5 pameran utama dan 2400 merk ternama dunia sebagai peserta eksibisi16

Keberadaanya kini semakin berfungsi sebagai sarana promosi dan pendidikan yang baik

bagi konsumen dan produsen Acara besar di Kopenhagen ini mampu menyedot ribuan

pengunjung baik konsumen maupun produsen dan ratusan media masa dunia dalam

skala internasional Keberhasilan DAFI mengangkat potensi Copenhagen Fashion Week

dicapai pada dua tahun awal terbentuknya organisasi ini

3 NICE amp CSR Kerjasama DAFI amp Nordic Fashion Association (NFA)

Sebagai sebuah kekuatan baru dalam organisasi fashion DAFI mempunyai

keinginan untuk mensinergikan kerja kerasnya dalam sebuah kerjasama regional

bersama Nordic sister organization lainnya (organisasi fashion sejenis di kawasan

Nordik) Pada tahun 2008 DAFI melakukan kerjasama dengan organisasi serupa

diwilayah Nordik (Skandinavia) yaitu Nordic Fashion Association (NFA) Landasan dari

dua organisasi ini sama yaitu untuk menumbuhkan kesadaran pada produsen dan

konsumen mengenai sustainable fashion industry Hal ini dilatarbelakangi oleh

kesadaran Denmark dan negara-negara skandinavia pada isu terbatasnya sumber daya

alam pemuas kebutuhan manusia dan menumbuhkan budaya konsumsi dunia yang

lebih bertanggung jawab Kerjasama keduanya pada tahun yang sama menghasilkan

program Nordic Initiative Clean and Ethical (NICE)17 Pada tahun 2012 DAFI dan NFA

menghasilkan kesepemahaman baru dalam kerangka kerja The Nordic Strategy for

Corporate Social Responsibility (CSR) dalam rangka memperkuat landasan CSR yang

bersinergi dengan sustainable fashion industry18 Tujuan dari program kerjasama ini

adalah untuk mendukung dan memotivasi perusahaan fashion di kawasan Eropa Utara

untuk lebih ramah pada lingkungan dalam proses produksi serta beretika dalam

melaksanakan tanggung jawab sosialnya

16 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015 17 Norden lsquorsquoNordic Action Plan for Sustainable Fashion and Textiles Well Dressed in A Clean Environmentrsquorsquo dalam httpwwwbsrorgreportsnice-consumer-frameworkpdf diakses 06 Oktober 2015 18 Norden Ibid

6

4 COP15 Copenhagen Fashion Summit I

Kinerja DAFI dan NFA terlihat sangat efektif dan efisien Hal itu diwujudkan

keikutsertaan dua organisasi fashion tersebut pada tahun 2009 dalam merumuskan

poin-poin sustainable fashion industry pada acara COP15 Copenhagen Fashion Summit

Keikutsertaan DAFI dalam perhelatan besar COP 15 dilandasi dari keinginan Eva Kruse

Presiden DAFI 2009 untuk turut berkontribusi dalam regulasi pengurangan efek global

warming di acara besar dunia COP1519 Pertemuan ini menjadi pertemuan pertama dari

acara tahunan Copenhagen Fashion Summit Acara pada 9 Desember 2009 yang

bertempat di Copenhagen Opera House tersebut berjalan dengan sangat memuaskan

Berhasil dihadiri oleh 650 delegasi terdiri dari profesional tenaga ahli dan NGO dari

seluruh dunia membahas mengenai visi dan tantangan dari sustainable fashion industry

Copenhagen Fashion Summit ini kemudian menjadi acara rutin setiap beberapa tahun

sekali

5 Copenhagen Fashion Summit II

Copenhagen Fashion Summit II dilaksanakan pada 3 Mei 2012 di Copenhagen Opera

House20 Berhasil menghadirkan 1047 delegasi terdiri dari perwakilan 27 negara besar

dunia profesional dalam bidang industri fashion tenaga ahli dan NGO Menghasilkan

outline rsquorsquoA Framework for Engaging Consumers in Sustainable Consumption of Fashionrsquorsquo

berhasil dipublikasi pada masa Kepresidenan Denmark di Uni Eropa dan Komisi Eropa

(Denmark EU Presidency and The European Commission 2012) Framework tersebut

selanjutnya dipresentasikan pada UN Rio+20 Negotiation di Rio de Janeiro Brazil (20-

22 Juni 2012)21 Hal tersebut dilakukan sebagai sebuah usaha untuk memperkenalkan

konsumsi moderen pada dunia internasional yang bertanggung jawab bagi sesama dan

lingkungan

6 Copenhagen Fashion Summit III

Pada tanggal 24 April 2014 bertempat di Copenhagen Opera House

diselenggarakan Copenhagen Fashion Summit III Dihadiri 1100 delegasi dari

perwakilan 34 negara besar dunia profesional dalam bidang industri fashion tenaga

ahli dan NGO22 Dalam acara kali ini disoroti mengenai insiden runtuhnya bangunan

19 Kering Fashion Magazine Fashion Compassionrsquorsquo dalam httpwwwkeringcomenmagazinefashion-compassion diakses 10 Oktober 2015 20 Nordic Fashion Association lsquorsquoCopenhagen Fashion Summit 2012rsquorsquo dalam httpwwwnordic fashionassociationcomcopenhagen-fashion-summit-2012 diakses 05 Oktober 2015 21 United Nation Conference on Sustainable Development (UNCSD) lsquorsquoRio+20 UNCSDrsquorsquo dalam httpwww uncsd2012org diakses 05 Oktober 2015 22 Nordic Fashion Association lsquorsquoCopenhagen Fashion Summit 2014rsquorsquo dalam httpwwwnordicfashionassociationcomcopenhagen-2014-0 diakses 05 Oktober 2015

7

Rana Plaza pada 24 April 2014 menewaskan 1129 orang dan kurang lebih 2515 orang

lainnya berhasil dievakuasi dari reruntuhan gedung paska tragedi23 Bangunan

komersial itu terdiri dari pabrik bank kantor perusahaan dan tempat perbelanjaan

Hal yang menjadi sorotan dari para pelaku industri fashion Eropa dan dunia yaitu

mengenai standar keselamatan dan kenyamanan pekerja dalam rantai proses produksi

yang dinilai lepas dari pengawasan dan jaminan keselamatan yang rendah Fokus kedua

adalah mengenai kondisi pencemaran alam wilayah produksi tekstil di Cina dan

rendahnya tingkat kesejahteraan pekerjanya Inti pembahasan pada pertemuan ini

adalah untuk membahas pengawasan dan solusi pada tantangan dan hambatan

sustainable fashion industry Khususnya terkait dengan pengelolaan sumber bahan

produksi ramah lingkungan rantai produksi yang ramah lingkungan serta

kesejahteraan pekerjanya

Salah satu inovasi baru yang dipublikasi pada pertemuan ini adalah

Clevercareinfo24 Clevercareinfo merupakan sebuah website layanan konsumen

mengenai bagaimana merawat dan memakai pakaian agar awet dan dapat dipakai

dalam waktu yang lama Stella Mc Cartney salah seorang pendukung inovasi ini

mengatakan manfaat implementasi jangka panjangnya ldquo The really great thing about

Clever care is itrsquos easy Every time you look at your care label inside your clothes you will see

the Clever care symbol and it is going to remind you of a more efficient way to clean your

clothesrdquo25

Forum Copenhagen Fashion Summit IV selanjutnya akan diadakan pada tahun 2016

Akan dilaksanakan pada tanggal ada 10-12 Mei 2016 bertempat di tempat yang sama

Copenhagen Opera House Tema besarnya adalah menjawab tantangan perkembangan

busana yang ramah lingkungan dan kesejahteraaan para pekerja produksinya

B Branding Fashion Denmark

1 Branding dan Orientasi Fashion

Denmark sebagai salah satu negara skandinavia yang mulai populer dalam industri

fashion hingga kini masih belum dapat menyaingi lima besar fashion hub (pusat mode)

dunia seperti Perancis Spanyol UK AS dan Jepang Hal ini dikarenakan negara-negara

tersebut memiliki unsur budaya sebagai fashion dan fashion itu sendiri merupakan

cerminan budaya masyarakatnya Denmark tidak memiliki latar belakang sejarah

budaya masyarakat untuk mendukung industri fashion-nya Hendrik Spandet-Moslashller

23 Butler Sarah (23 Juni 2013) Bangladeshi factory deaths spark action among high-street clothing chains The Observer (London The Guardian) dalam httpwwwtheguardiancom world2013jun23 rana-plaza-factory-disaster-bangladesh-primark diakses 06 Oktober 2015 24 Kryger Johan Arnoslash lsquorsquoNordic Fashion Association Watch the Fashion Summit in Fullrsquorsquo dalam httpwwwnordicfashionassociationcomnewswatch-fashion-summit-full diakses 06 Oktober 2015 25 Kryger Johan Arnoslash Ibid

8

menjelaskan dalam tulisannya rsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo mengenai unsur

pendukung industri fashion

rsquorsquo Looking at fashion as a cultural product rooted in consumerism implicates examining the fashion industry from two very different points of view 1 a creative sector rooted in identity individuality image building and marketing 2 an industry based on tradition manufactuting and business practice Consequently fashion has both a cultural and a financial aspect and thereby an immesurable and measureble influence on our society hellip Denmark is not a country which specializes in production nor does Denmark have a true fashion-oriented culture like France Japan or Italyrsquorsquo26

Industri fashion menurut Hendrik memiliki dua unsur utama sebagai kekuatannya

yaitu latar belakang budaya dan latar belakang industri Kedua hal ini dimiliki oleh

Paris Milan London New York dan Tokyo dengan karakteristik budaya masing-masing

dalam fashion-nya Denmark sebagai negara yang sedang berkembang dalam bidang

fashion-nya tidak memiliki unsur pertama yaitu latar belakang sejarah budaya27

Meskipun demikian Denmark tidak begitu saja menyerah dalam mengembangkan

fashion industry-nya Di era modern seperti saat ini saat permintaan dan penawaran

semakin meninggi dunia secara luas dihadapkan pada keterbatasan sumber daya

pemuas kebutuhan Denmark melihat sebuah celah baru dalam mengemas gaya

fashion-nya Yaitu melalui kemasan branding sustainable fashion industry

2 Implementasi Fashion Branding dalam Kebijakan

Keterbatasan sumber daya produksi sumber daya bahan dan kurangnya faktor

budaya dalam mendukung ke-khasan karyanya tidak membuat Denmark diam dan

menerima keadaan Melalui kinerja Danish Fashion Institute (DAFI) bekerja sama

dengan Kolding School of Design The Royal Danish Academy of Fine Arts-School of

Design KEA Danish Design Centre TEKO The Danish Chamber of Commerce Dansk

Fashion and Textile The Trade Council of Denmark Wonderful Copenhagen dan The

Capital Region of Denmark Denmark muncul sebagai sebuah kekuatan industri fashion

baru

Secara pelan namun pasti Denmark dan negara-negara Nordik (skandinavia)

lainnya yang tergabung dalam Nordic Fashion Association (NFA) mulai membentuk

sebuah budaya masa depan baru dalam fashion Yaitu branding fashion masa depan

dengan kerangka lsquorsquo Well dreased in a Clean Environmentrsquorsquo Kerangka pemikiran

tersebut merupakan kesepemahaman pelaku industri negara-negara skandinavia

dalam menjawab tantangan global Karena pada faktanya kegiatan produksi yang

26 Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo dalam wwwdanish-fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015 27 Spander-Moslashller Hendrik Ibid lsquorsquoThe Power of fashionrsquorsquo Hal 23

9

mereka lakukan dalam rangka memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat

menyebabkan ketidakseimbangan pada lingkungan Perlu dibuat sebuah pemahaman

baru dalam kegiatan industri khususnya fashion

Saat ini di negara-negara skandinavia khususnya Denmark produksi industri

fashion tidak lagi sebanyak beberapa tahun yang lalu Namun demikian ekspor dari

industri fashion dan tekstil masih menjadi pemasukan yang signifikan khususnya bagi

Denmark dan Swedia Di tahun 2011 produksi industri fashion di wilayah negara-

negara skandinavia mencapai 34400 ton28 Pada tahun 2012 produksi dari sektor

industri ini ditambah dengan jumlah netto produk tekstil impor mencapai 316000 ton

Swedia masih menjadi negara produsen importir sekaligus eksportir tertinggi dalam

industri ini dengan nilai SEK 237 milyar atau senilai Rp 350 trilyun Angka tersebut

merupakan 62 penghasilan Swedia dari sektor ekspor fashion dan tekstil Sementara

Denmark dengan nilai DKK 38 milyar atau senilai Rp 6485 trilyun Persentase

pendapatan Denmark dari sektor ekspor fashion dan tekstil tersebut senilai 80 dari

total GDPnya 29

Untuk memahami fashion industry Denmark secara mudah berikut ini tujuh kata

kunci gambaran garis besar pemahamannya 30

1 Innovation (Inovasi) Sebagai pemain baru dan mencoba tumbuh menjadi

fashion hub baru kekuatan utama Denmark ada di Inovasi desain dan

kreativitas

2 Original design (Desain Asli) Fokus utama dalam kekuatan fashion-nya

adalah desain dari sebuah produk berkualitas yang ramah lingkungan dijual

dengan harga yang pantas (reasonable and sustainable price)

3 Education (Pendidikan) Pendidikan atau pengarahan perlu dilakukan

lebih baik lagi bagi para pelaku industri fashion dalam rangka meningkatkan

kualitas produksi desain dan bisnis fashion itu sendiri

4 Leadership (Pemimpin) Industri fashion Denmark saat ini bisa tumbuh

dan berkembang dengan baik karena memiliki role play pemimpin yang

baik Baik secara organisasional lokal regional maupun internasional

5 Consolidation and cooperation (Konsolidasi dan kerjasama) Fashion

industry Denmark memerlukan konsolidasi dan kerjasama secara internal

lebih baik lagi dalam rangka mempersiapkan industrial platform untuk

membangun sustainable industrial fashion branding

6 The New Black (Zona Hitam Baru) Dengan tema industri fashion untuk

kehidupan yang lebih ramah lingkungan membuat Denmark keluar dari

pokok industri dan bisnis pada umumnya Denmark keluar dari pokok

28 Norden lsquorsquoNordic Action Plan for Sustainable Fashion and Textiles Well Dressed in A Clean Environmentrsquorsquo dalam httpwwwbsrorgreportsnice-consumer-frameworkpdf Hal 1 diakses 06 Oktober 2015 29 Norden Ibid 30 Spander-Moslashller Hendrik Op Cit lsquoKey Message Hal 7

10

prinsip ekonomi mengenai kuantitas penawaran dan permintaan yang

saling mempengaruhi Denmark mencoba hadir dengan konsep ramah

lingkungannya yang tentu saja tidak akan menerapkan rsquorsquokuantitasrsquorsquo tetapi

lebih ke rsquorsquokualitasrsquorsquo Dan hal ini tentu saja akan mempengaruhi harga dari

barang berkualitas itu sendiri rsquorsquoThe customer used to be kingrsquorsquo now cash is

kingrsquorsquo

7 The New Competitor (Kompetitor Baru) Produsen besar seperti Cina

Korea dan India menjadi pesaing baru yang lebih dulu menguasai pasar

secara kuantitas

3 Pasar Kualitas vs Kuantitas

Dengan isu keterbatasan sumber daya pemuas kebutuhan fashion masyarakat

Denmark dan negara-negara skandinavia lainnya secara tidak langsung menciptakan

sebuah branding dan budaya fashion baru Yaitu budaya fashion yang lebih

bertanggung jawab pada proses produksi penggunaan dan pengolahan ulang (recycle)

Selain fungsi sosial sebagai media menumbuhkan kesadaran bersama isu diatas juga

secara tidak langsung menciptakan sebuah pasar baru yaitu pasar fashion yang ramah

bagi lingkungan dan bertanggung jawab Penjabaran lebih lanjut dari tanggung jawab

yang dimaksud adalah tanggung jawab sosial dan moral kepada para pekerja hulu

produksi fashion Mulai dari petani perkebunan bahan mentah buruh pabrik dan

proses rantai produksi selanjutnya Hal ini berkaitan erat dengan simbioasis

mutualisme dan pola ketergantungan Denmark dalam proses produksi pada negara-

negara produsen manufaktur di Asia dan Afrika

Melalui re-branding fashion industry Denmark mencoba menciptakan sebuah pasar

baru yang tidak hanya ramah lingkungan akan tetapi memiliki nilai saing yang tinggi

dibandingkan kompetitornya Nilai saing yang lebih dari sekedar kuantitas melainkan

lebih kepada kualitas Dan melalui rsquorsquoharga mahalrsquorsquo yang pantas bagi sebuah produk

fashion Denmark mencoba mengedukasi konsumen untuk lebih bijaksana melihat

kesejahteraan para pekerja pabrik yang memproduksi pakaian yang mereka beli

Sehingga harga setinggi apapun yang ditawarkan oleh produsen fashion yang sudah

menerapkan sustainable fashion industry akan tetap reasonable bagi konsumennya

11

Gambar I

Piramida Pembagian Level Fashion Market Berdasarkan Latar Belakang Tren Pemicunya31

Gambar piramida diatas menggambarkan pembagian level fashion market

berdasarkan beberapa latar belakang pemicunya Ambisi Denmark menjadi new fashion

hub melalui branding sustainable fashion industry-nya juga merupakan salah satu

bentuk pemicu tren fashion yaitu pada bagian Houte Couture Fokus Denmark saat ini

ada pada orijinalitas desain yang diimplementasikan pada brand-brand lokal Denmark

melalui promosi secara berkesinambungan Harapan akhirnya adalah sebuah tren

fashion baru dengan nilai lebih yaitu lsquorsquokualitasrsquorsquo Kualitas barang yang ramah

lingkungan dengan kualitas harga yang reasonable dan fair Yang bertujuan untuk

pemerataan kesejahteraan bagi para pelaku rantai produksi

Saat ini pasar sustainable fashion ini masih dalam skala skandinavia dan Eropa

Namun demikian Denmark dan negara skandinavia yang lain tetap berusaha

31 Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Global Luxury Fashion Drivenrsquorsquo dalam wwwdanish-fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015

12

menyebarkan re-branding sustainable fashion industry mereka ke dunia secara global

Tidak hanya melalui pagelaran busana internasional Copenhagen Fashion Week namun

juga secara politik melalui organisasi DAFI dan NFA Indonesia sebagai sebuah negara

dengan potensi fashion perlu melihat potensi pasar baru Denmark ini sebagai sesuatu

yang potensial untuk dipelajari dicoba dan dikembangkan Hal itu berkaitan dengan

realita sumber daya alam kita memang terbatas dan pencemaran lingkungan yang

diakibatkan oleh kegiatan industri manusia sudah begitu luas dan berbahaya

Berbahaya bagi alam itu sendiri dan juga bagi mahluk hidup tinggal disana

13

BAB III BATIK Potensi Komoditi Musim Panas di Denmark

A Potensi dan Kendala Internal

Melihat pasar baru fashion Denmark dan regional skandinavia yang terus tumbuh

Indonesia perlu melihat momen ini sebagai sebuah kesempatan yang berpotensi dan

menguntungkan Karena Indonesia dan negara-negara Asia lainnya memiliki andil yang

sama dalam kegiatan industri internasional yaitu sebagai mata rantai produksi barang

industri Potensi Indonesia sebagai negara produsen saat ini memiliki banyak pesaing

kuat antara lain Cina India Thailand Turki Korea dan negara-negara lainnya Oleh

karena itu perlu adanya sebuah pemikiran baru dalam menyikapi perubahan

globalisasi industri dan memenangkan persaingan melalui diferensiasi produksi

Dalam dunia fashion apabila dibandingkan dengan Denmark Indonesia memiliki

nilai budaya sebagai akar fashion-nya akan tetapi belum memiliki kemampuan

branding dan industri yang saling bersinergi Nilai budaya itu tercermin dalam berbagai

macam motif dan jenis kain adat suku-suku bangsa di Indonesia Dua contoh

diantaranya adalah tenun dan batik Kedua modal tersebut belum secara maksimal

dimanfaatkan secara inovatif untuk menggerakkan industri fashion Indonesia Sehingga

manfaat maksimal dari sektor ini khususnya untuk pasar ekspor tekstil belum

maksimal

Indonesia memiliki banyak sekali potensi corak tenun dan motif batik Di sisi lain

hal itu membuat Indonesia bingung dalam mengemas potensi tersebut kedalam sebuah

branding Branding sebagai sebuah citra atau penggambaran seperti apa yang ingin

ditampilkan oleh Indonesia dalam potensi fashion-nya Oleh karena itu Indonesia perlu

melakukan inovasi-inovasi baru dan implementasi yang lebih terstruktur dalam

memasarkan fashion dan produk-produknya Salah satu inovasi yang perlu dipelajari

dan dicoba adalah pasar sustainable fashion industry oleh Denmark Menurut

pengamatan pasar dan analisnya summer fashion untuk pasar Denmark memiliki

potensi yang baik bagi pasar tekstil Indonesia Hal itu dilandaskan pada potensi corak

dan motif kain batik tradisional Indonesia baik corak khas pedalaman maupun corak

khas pesisiran

B Pasar Komoditi Busana Musim Panas

Summer fashion atau busana musim panas merupakan jenis pakaian yang sering

diperagakan dalam festival busana di Denmark Karakteristik pakaian pada musim ini

adalah casual sporty dan terbuka Tujuannya adalah untuk memaksimalkan

penyerapan panas matahari oleh tubuh karena kehangatan matahari seperti di musim

panas sangat jarang dirasakan oleh mayoritas penduduk yang tinggal di kawasan Eropa

14

Utara ini terlebih di musim gugur dan dingin Warna yang cerah dan mencolok juga

menjadi daya tarik dari pakaian-pakaian musim panas

Salah satu jenis busana gaya musim panas yang digemari adalah Bohemian style32

Bohemian style adalah sebuah tren gaya berpakaian retro sekaligus trendi dengan

karakteristik lembut penuh warna dan berani33 Jenis busana gaya ini memiliki kesan

sedikit gypsi34 namun tetap trendi di jaman modern Berikut ini enam ciri-ciri Bohemian

Gaya sebagai pakaian musim panas35

1 Kain lembut ringan dan longgar (flowing fabrics)

2 Warna cerah (bright colours)

3 Motif klasik dan simple (rococo prints and trim)

4 Buatan tangan (Handcrafted touched)

5 Beralas kaki modern sepatu boots sneaker heels summer sandal dsb

(nontraditional footwears ndash sandal boots barely there ballet slippers)

6 Perhiasan simpel ukuran besar tebal dan berwarna-warni (jewelry - big

chunky and colorful - and affordable)

Gambar II

Tema Bohemian Style tahun 2016 lsquorsquoFlowers amp Bohemersquorsquo

(A Magazine wwwamagazinedk)

32 Spander-Moslashller Hendrik Ibid rsquorsquo82 Bohemianrsquorsquo Hal 28 33 Enid Sefcovic lsquorsquoFashion after 50 Dress Your Own Goddess 6 Tips for Bohemian Fashion Arty Edgy Ethnic amp Enduringrsquorsquo httpwwwfashionafter50com Enid-Sefcovichtml diakses 06 Oktober 2015 34 Sub etnis Bangsa di Eropa bangsa yang mempopulerkan gaya berpakaian Bohemian Gaya (diolah dari beberapa sumber) 35 Enid Sefcovic OpCit

15

Beberapa brand lokal Denmark seperti Day et Mikkelsen Munthe plus Simonsen

dan beberapa lainnya memiliki pengaruh kuat pada perkembangan busana Denmark

khususnya pada Bohemian Summer Style ini36 Selain brand lokal Bohemian style juga

diproduksi oleh banyak perancang Eropa lainnya Beberapa brand Eropa di bawah ini

juga memproduksi Bohemian style (data berasal dari hand book Copenhagen

International Busana Fair (CIFF) 5-7 Agustus 2015 di Bella Center Copenhagen)

antara lain

1 Antik Batik 2 Apair 3 Bands of LA 4 Bargholz-Scheutz 5 Catarina Martins 6 Catwalk Junkie 7 Crudeboot Company 8 Dea Kudibal 9 Deborah Lippmann 10 Ecoya

11 Edwin Jagger 12 Evollove 13 Filodora 14 Gibson amp Birkbeck 15 Gypsetters 16 Hangover 17 Hanky Panky 18 Hanro 19 Heidi Klum Intimates 20 Ilse Jacobsen Hornbaeligk dll

Berikut ini visualisasi jenis Bohemian Style yang sedang menjadi tren busana di

Denmark maupun negara-negara Eropa lainnya dibedakan menjadi Pakaian Musim

Panas pria dan wanita

36 Enid Sefcovic Ibid

16

Gambar III

Casual Bohemian Style Musim Panas Pria

17

Gambar III

Long Sleve Bohemian Style Musim Panas Pria

Gambar IV

Geometric Bohemian Short Dress Style

18

Gambar V

Floral Bohemian Style

Gambar VI

Sporty Tanktop Bohemian Style Musim Panas Wanita

19

Gambar VII

Casual Bohemian Style Musim Panas Wanita

Gambar VIII

20

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Gambar IX

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Model-model pakaian diatas merupakan salah satu dari banyak model pakaian

musim panas Apabila diamati jenis pakaian diatas sepintas menyerupai motif-motif

batik dengan warna-warnanya yang cerah Karakter warna cerah dengan motif-motif

floralgeometri memang masih menjadi tren di musim panas Melihat kemiripan

karakteristik Bohemian Fashion Style dengan Batik Indonesia membuat penulis tertarik

untuk membahas lebih lanjut mengenai peluang dan kemungkinan Batik Indonesia

hadir di panggung fashion Eropa dan dunia sebagai Bohemian Fashion Style Hal-hal

selanjutnya yang akan dibahas lebih lanjut berkaitan dengan jenismodel pakaian

musim panas beserta dengan peluang perdagangan bagi Indonesia

C Harga Produk

Pasar fashion Denmark dengan sustainable fashion branding pada akhirnya

membentuk nilai jual dan konsumen tersendiri Sebagai gambaran singkat mengenai

harga pakaian yang sudah memenuhi standar ramah lingkungan dan bertanggung

jawab bagi para pekerjanya berikut ini beberapa pakaian Bohemian style dari brand

lokal dan skandinavia beserta harganya dipasaran Denmark

21

Gambar X

Kjole HampM Consious Collection 799 Kr

Jakke Miss Selfridge fra Zalandodk 899 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

22

Gambar XI

Jakke Lanvin fra Birger Christensen 16850 Kr

Nederdel Seventy By Sergio Tegon 1750 Kr

Bluse Stella Mc Cartney 3199 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

23

Gambar XII

Nederdel Designers Remix 1800 Kr

Jakke LOT29 10800 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

24

Gambar XIII

Kjole Dries Van Noten fra Holly Golightly 9095 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

25

Gambar XIV

Jakke Baum und Pferdgarten 2899 Kr

Kjole Stella Mc Cartney 9565 Kr

Armband Aprosio amp Co Fra LOT29 1400 Kr Pr Stk

(A Magazine wwwamagazinedk)

26

Gambar XV

Kimono Maeligrke Lanvin fra Birger Christensen 16150 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

27

D Batik Indonesia

1 Batik Indonesia dalam motif corak dan warna

Batik Indonesia merupakan salah satu produk andalan dalam perdagangan

Indonesia Batik selain diminati oleh masyarakat Indonesia saat ini mulai dikenalkan ke

pasar internasional Salah satu jenis batik yang terkenal berasal dari pulau Jawa Secara

umum dibagi ke batik pedalaman dan batik pesisiran Perbedaanya adalah pada

motifcorak dan warnanya Batik pedalaman lebih cenderung berwarna coklat hitam

dan putih (warna tanah) sementara batik pesisiran lebih banyak memiliki warna-

warna cerah37

Motif batik secara garis besar apabila dibagi ke dalam pengelompokan dapat dibagi

menjadi 2 yaitu

1 Motif Flora dan Fauna

Contoh

a Batik Pedalaman motif hewan-hewan kecil motif ayam-ayaman motif burung-

burungan (Sido Mukti) dan motif bunga-bungaan (Sekar Jagad)38

b Batik Pesisiran motif awan motif burung-burungan motif kupu-kupu motif

naga motif ikan dan motif bunga-bungaan39

2 Motif Geometris

Contoh

a Batik Pedalaman motif segi empat (Truntum) Motif asimetris (Parang Rusak)

motif mawar melintang (Grompol) motif buah aren (Kawung) dan lain

sebagainya40

b Batik Pesisiran motif geometrik yang terinspirasi motif kain dari para pedagang

gujarat (Nitik) saat ini ada kurang lebih 70 jenis batik motif nitik pesisiran41

Perbedaan antara batik motif pedalaman dan batik motif pesisiran dapat dilihat dalam

sajian gambar-gambar berikut ini

37 Indonesian Batik From Tradition to Global Trend Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Jakarta Indonesia 38 Batik Wonogiren lsquorsquoMotif Batik Keraton Macam-macam Motif Batik Indonesiarsquorsquo dalam httpbatik-tuliscom blogmacam-macam-motif-batik-di-indonesia diakses 6 Oktober 2015 39 Batik Wonogiren Ibid 40 Sekar Kedaton Batik rsquorsquoPengrajin Batik Tulis Khas Yogyakartarsquorsquo dalam httpsekarkedatonbatikblogcom2014 0306pengrajin-batik-tulis-khas-yogyakarta diakses 7 Oktober 2015 41 ProdusenBatikcom lsquorsquoMotif Batik Nitikrsquorsquo dalam httpprodusenbatikcommotif-batik-nitikhtml diakses 6 Oktober 2015

28

Gambar XVI

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

Gambar XVII

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

29

Gambar XVIII

Motif Geometris kombinasi Bunga-bungaan Kain Batik (Jarik) Pedalaman

rsquorsquoSekar Jagadrsquorsquo

Gambar XIX

Motif Batik Floral-fauna (Jarik) Pesisiran Javanese-Hokkokai rsquorsquoKombinasi Motif parang

rusak dan Bunga-bungaanrsquorsquo Akulturasi Budaya Jaman Pendudukan Jepang di Jawa

30

Gambar XX

Motif Kombinasi Kain Batik (Jarik) Pesisiran

rsquorsquoMegamendung Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Gambar XXI

Motif Floral dan Fauna Kain Batik (Jarik) Pesisiran Laseman

rsquorsquoBunga Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Apabila dicermati dari karakteristik batik Indonesia (motif dan warna) dan

diimplementasikan ke dalam kategori pakaian batik bisa dikategorikan sebagai

summer outfits Batik Indonesia apabila bisa dikemas dengan baik dan dibuat

berdasarkan desain yang cocok dengan budaya Eropa bisa menjadi salah satu andalan

perdagangan Indonesia ke kawasan Eropa Barat Khususnya menjadi andalan

perdagangan komoditi kain bahan dan pakaian jadi ke Denmark

31

Kelebihan yang dimiliki Batik Indonesia antara lain

1 Motif corak dan warnanya asli warisan budaya Indonesia Bukti kekhasannya

bisa dipelajari dalam sejarah bangsa Indonesia

2 Proses pewarnaan dan warnanya masih menggunakan alat-alat tradisional dan

pewarnaan natural

3 Batik dan proses pembuatannya bisa di implementasikan pada banyak macam

jenis kain mulai dari kain katun sampai kain sutra

Melihat kelebihan-kelebihan diatas Batik Indonesia sebagai motif corak dan warnanya

memiliki nilai saing yang tidak kalah dibandingkan dengan floralgeometric prints

buatan pabrik Batik apabila mampu di kemas dalam desain populer barat salah

satunya dalam rancangan pakaian Bohemian akan memiliki nilai saing yang lebih dari

pada floralgeometrical prints

Di sisi lain kemunculan Batik Indonesia di pasaran Eropa juga merupakan salah

satu bentuk diplomasi budaya Tujuannya untuk memperkenalkan batik sebagai

komoditi perdagangan dengan nilai sejarah dan budaya yang tinggi Hal ini sangat

diperlukan mengingat ancaman terjadinya copy-paste dan klaim motif Batik

kedepannya

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia

Batik di era modern saat ini sudah lebih banyak berkembang Fungsi dan

kegunaanya tidak hanya sebagai pelengkap kebaya atau pakaian tradisional saja akan

tetapi sudah berubah menjadi pakaian harian dan formal lainnya Perkembangan fungsi

tersebut merupakan hasil karya para desainer muda Indonesia dan fenomena paska

diakuinya batik sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO (2 Oktober 2009)42

Beberapa desainer terkenal Indonesia yang mempopulerkan batik sebagai pakaian

kebaya tradisional maupun pakaian modern antara lain

1 Anne Avantie (wwwanneavantienet)

2 Iwan Tirta (wwwiwantirtabatikcom)

3 Ghea Panggabean (wwwgalerieslafayettecoid)

4 Charmenita (wwwCharmenitacom

5 Ramli (httpwwwvemalecomgaleriperpaduan-kekayaan-madurahtml)

6 Chossy Latu

7 Danar Hadi (wwwdanarhadibatikcom)

42 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-kJjurnalpekalongankotagoid indexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

32

8 Poppy Dharsono

9 Edward Hutabarat (wwwedwardhubaratcom)

10 Anniesa Hasibuan (anniesahasibuancomin)

11 Amanda Hartanto (amandahartantobatiktumblrcom)

12 Dea Valencia (wwwbatikkulturcom)

Selain nama-nama desainer terkenal diatas ada juga beberapa desainer pemula

yang mulai membuat dan memasarkan karya batiknya secara online salah satunya

Batik Amarilis Hasil karyanya dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini

Gambar XXII

Desain Kain Batik dalam rancangan Kebaya Modern Anne Avantie

(Koleksi Kebaya 2014)

33

Gambar XXIII

Batik Bohemian Gaya (Koleksi 2010-Ghe Panggabean)

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 7: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

1

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang

Busana merupakan salah satu gaya hidup masyarakat di Denmark Adanya empat

musim yang berbeda membuat 5 juta jiwa jumlah penduduk Denmark memiliki

konsumtifitas yang cukup tinggi pada Pakaian Musiman dan aksesorisnya1 Tingkat

konsumsi itu senilai 5 yaitu sekitar DKK 155384 per individu dalam kurun waktu

satu tahun atau senilai Rp 31076800 (perhitungan Kurs 1 DKK=Rp 2000-)2

Persentase konsumsi tersebut masih stabil 5 dari tahun 2011-2015 Pembagian jenis

Pakaian Musiman itu antara lain Pakaian Musim Semi Pakaian Musim Panas Pakaian

Musim Gugur dan pakaian Musim Dingin Pakaian-pakaian Musiman tersebut terlihat

tambah trendi dengan pelengkap tambahannya seperti sepatu kulit tas perhiasan syal

sarung tangan dan lain sebagainya

Secara garis besar gaya busana Denmark sedikit berbeda dengan gaya Perancis

Menurut seorang pengamat busana Sophie Warburton Gaya busana Denmark lebih

lembut dari gaya busana Paris ramping dan minimalis serta nyaman dan tidak kaku3

Ia menjelaskan lebih jauh dalam tulisannya bahwa inti dari busana gaya Denmark

adalah simpel dan mudah dipakai serta memiliki modedesain yang tak lekang waktu

Bagi Denmark busana dan desain menjadi dua komponen penting cerminan dari

sebuah budaya fashion barunya4 Dua hal itulah yang menjadi kekuatan dan

membedakan busana Denmark dengan busana negara lima besar busana hub dunia

yaitu Perancis Spanyol Inggris AS dan Jepang

Menurut media fashion Internasional Denmark layak disejajarkan dengan lima

besar negara dunia dalam desain dan trend busana dunia5 Hal itu dikarenakan

Denmark mulai dengan gencar mempromosikan desain lokalnya dan menjadi karakter

kuat busananya Keseriusan itu disalurkan melalui wadah Danish Fashion Institute

(DAFI)6 DAFI adalah sebuah organisasi jaringan yang didirikan oleh industri busana

Denmark pada tahun 2005 Tujuan dari DAFI adalah untuk memfasilitasi jaringan yang

luas dalam mengembangkan mempromosikan pasar dan mendorong desain Denmark

1 Denmarkdk lsquorsquoFacts and Statistics Populationrsquorsquo dalam httpdenmarkdkenquick-factsfacts diakses 05 Oktober 2015 2 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book 2015 Prices and Consumptionrsquorsquo hal229-246 diakses 06 Oktober 2015 3 Warburton Sophie rsquorsquoHow to master Danish Stylersquorsquo dalam httpfashiontelegraphcoukcolumnssophie-warburtonTMG11387765How-to-master-Danish-gayahtml diakses 06 Oktober 2015 4 Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo dalam wwwdanish-fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015 5 Spander-Moslashller Hendrik Ibid hal 40 diakses 06 Oktober 2015 6 Danish Fashion Institute (DAFI) rsquorsquoAbout the Organizationrsquorsquo dalam httpwwwdanishfashioninstitutedk ennode719 diakses 05 Oktober 2015

2

maju dalam rangka memperkuat posisi Denmark di pasar fashion internasional Tugas

pokok DAFI didasarkan pada visi mengumpulkan industri penguatan Copenhagen

Fashion Week menempatkan busana Denmark pada agenda politik nasional

memperkuat komunikasi antara industri dan lembaga pendidikan yang relevan

menghasilkan dan berbagi pengetahuan industri baru serta memfasilitasi jaringan Saat

ini Danish Fashion Institute terdiri dari 135 perusahaan anggota dari industri busana

mulai dari perusahaan terbesar dan paling mapan untuk generasi baru dari label

busana7

Kinerja DAFI didukung langkah selanjutnya di tahun 2006 yaitu dengan dibuatnya

web resmi Copenhagen Fashion Week (httpwwwcopenhagenfashionweekcom)

Website ini dibuat bertujuan untuk memberikan edukasi busana dan kebijakan terkait

busana kepada masyarakat Denmark selain itu juga untuk mempopulerkan beberapa

acara fashion di Denmark dalam kurun waktu satu tahun8 Beberapa hal yang

dipublikasikan antara lain Danish International Fashion Fair (CIFF) Copenhagen

Jewelry Fair CPH Kids CPH Vision dan juga beberapa Key player role and Associations in

Sustainable Danish Fashion Industry

Pagelaran Copenhagen Fashion Week dilakukan pada awal musim semi dan

pertengahan musim panas yaitu 3-5 Februari dan 5-7 Agustus setiap tahunnya9 Tema

besar busana pada dua acara tersebut adalah Spring amp Summer Outfits Pakaian Musim

Semi dan Musim Panas Jenis pakaian yang dipamerkan bermacam-macam beberapa

diantaranya adalah street summer style dan bohemian summer style Selain pakaian

banyak juga macam pelengkap yang ditawarkan antara lain tas sepatu sandal dll

Produk-produk yang dipamerkan pada acara tahunan ini tidak hanya karya desainer

Denmark namun juga brand karya desainer Nordic dan negara Eropa lainnya antara

lain Haaning amp Htoon (Norway) Ivan Helsinki (Finland) Nanso (Finland) Noolan

(Finland) Boas Kristjanson (Iceland) Hanna Felting (Iceland) Day Birger et Mikkelsen

(Denmark) Baum und Pferdgarten (Denmark) dan Norrback (Swedia)

Melihat jumlah penduduk nilai konsumsi dan konsistensinya menjadi trend setter

dalam sustainable fashion style membuat Denmark menjadi pasar potensial bagi fashion

masa depan yang stylish dan berkualitas Meskipun belum diakui secara resmi menjadi

salah satu dari lima besar negara fashion hub dunia (pusat mode) Denmark tetap

berusaha memberikan yang terbaik dalam desain maupun sustainable fashion industy-

nya Bagi Denmark dan negara Nordik lainnya yang tergabung dalam Nordic Fashion

Association masa depan fashion yang ramah lingkungan dan berkelanjutanlah yang

7 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015 8 Spander-Moslashller Hendrik OpCit hal76 diakses 06 Oktober 2015 9 Copenhagen Fashion Week lsquorsquoSchedulesrsquorsquo dalam httpwwwcopenhagenfashionweekcom diakses 05 Oktober 2015

3

akan memberikan dampak terbaik10 Tidak hanya bagi konsumen akan tetapi bagi

rantai produksi bahan material dan bumi Hal itu tercermin dari regulasi industri

internal negara tersebut terkait industri ramah lingkungan yang selaras dengan The

Nordic Action Plan11

Melihat proses branding dan marketing gaya berpakaian baru oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia bukan mustahil bahwa nantinya tren fashion dunia akan

mengalami sebuah transisi baru Yaitu tren baru berpakaian yang ramah terkait isu

lingkungan dan fashion yang bertanggung jawab pada kesejahteraan pelaku rantai

produksi Berdasarkan potensi market ini Indonesia perlu mulai mencari celah potensi

perdagangan dari Denmark khususnya dalam fashion and design dan mulai ikut

bersinergi Karena momen saat ini adalah momen yang tepat Dengan harapan seiring

berjalannya industri fashion Denmark maju dan mampu menjadi trend setter

sustainable fashion dunia Indonesia juga akan menjadi bagian dalam kemajuan

tersebut

10 Kryger Johan Arnoslash Nordic Fashion Association lsquorsquoNordic Fashion To Be The Most Sustainable in The Worldrsquorsquo dalam http wwwnordicfashionassociationcomnewssave-date-copenhagen-fashion-summit-2016-will-take-place-12th-may diakses 06 Oktober 2015 11 Nordic Council Ministries Secretariat lsquorsquoWell dressed in a clean environment Nordic Action plan for sustainable fashion and textilesrsquorsquo dalam httpnordendiva-portalorgsmashgetdiva2819423 FULLTEXT01pdf diakses 05 Oktober 2015

4

BAB II Tren Busana Ramah Lingkungan Denmark

A Sejarah Fashion Modern Denmark

1 Danish Fashion Institute (DAFI)

Awal tahun kebangkitan fashion moderen Denmark dimulai dari 2005 yaitu dengan

dibentuknya Danish Fashion Institute (DAFI)12 DAFI adalah sebuah organisasi jaringan

yang didirikan oleh industri busana Denmark Bertujuan untuk memfasilitasi jaringan

yang luas dalam mengembangkan mempromosikan pasar dan mendorong desain

Denmark maju guna memperkuat posisi Denmark di pasar International

fashionbusana secara global Tugas pokok DAFI didasarkan pada visi mengumpulkan

industri penguatan Copenhagen Fashion Week menempatkan busana Denmark pada

agenda politik nasional memperkuat komunikasi antara industri dan lembaga

pendidikan yang relevan menghasilkan dan berbagi pengetahuan industri baru serta

memfasilitasi jaringan Saat ini Danish Fashion Institute terdiri dari 135 perusahaan

anggota dari industri busana mulai dari perusahaan terbesar dan paling mapan untuk

generasi baru dari label busana13

Dalam skala lokal dari tahun 2008-2011 DAFI tidak hanya sendiri dalam

menjalankan salah satu tugasnya sebagai forum zona busana (modezonen) Organisasi

ini mampu menggandeng Kolding School of Design The Royal Danish Academy of Fine

Arts-School of Design KEA Danish Design Centre TEKO The Danish Chamber of

Commerce Dansk Fashion and Textile The Trade Council of Denmark Wonderful

Copenhagen dan The Capital Region of Denmark14 Forum zona busana yang di bentuk

ini bertujuan untuk memfasilitasi inovasi peluang kreatifitas desiner berbakat dan

pelaku bisnis lainnya dalam kerangka bisnis fashion yang berkembang beretika dan

ramah lingkungan Wujud riilnya adalah fasilitasi website wwwfashionforumdk dan

berbagai kegiatan didalamnya yang dibentuk sebagai tempat berkumpulnya para

pelaku bisnis industri fashion

2 Copenhagen Fashion Week

Proyek besar pertama DAFI setelah terbentuk adalah mengembangkan acara

tahunan Copenhagen Fashion Week15 Sebelum keberadaan DAFI acara penting yang

12 Danish Fashion Institute (DAFI)rsquorsquoAbout the Organizationrsquorsquo dalam httpwwwdanishfashioninstitutedk ennode719 diakses 05 Oktober 2015 13 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015 14 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015 15 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015

5

menyedot banyak peminat tersebut terkesan kurang terorganisir dengan baik Tujuan

awal pembuatan Copenhagen Fashion Week adalah sebagai market week hadir dalam

rangka memenuhi antusiasme pasar pada busana dan desain Ada dua andalan program

dalam Copenhagen Fashion Week yaitu Copenhagen International Fashion Fair (CIFF)

dan CPH Vision Setelah diambil alih dan dikelola dengan profesional oleh DAFI saat ini

Copenhagen Fashion Week hadir dalam format yang lebih moderen dan terintegrasi

Semua informasi berkaitan dengan jadwal acara dan segala detail acara dapat diakses di

internet melalui website httpwwwcopenhagenfashionweekcom Website ini

diluncurkan pada tahun 2006 difungsikan untuk lebih mensinergikan acara dan para

peminat fashion di Denmark sendiri maupun seluruh dunia

Saat ini Copenhagen Fashion Week menjadi acara bergengsi dengan 47 pertunjukan

utama 5 pameran utama dan 2400 merk ternama dunia sebagai peserta eksibisi16

Keberadaanya kini semakin berfungsi sebagai sarana promosi dan pendidikan yang baik

bagi konsumen dan produsen Acara besar di Kopenhagen ini mampu menyedot ribuan

pengunjung baik konsumen maupun produsen dan ratusan media masa dunia dalam

skala internasional Keberhasilan DAFI mengangkat potensi Copenhagen Fashion Week

dicapai pada dua tahun awal terbentuknya organisasi ini

3 NICE amp CSR Kerjasama DAFI amp Nordic Fashion Association (NFA)

Sebagai sebuah kekuatan baru dalam organisasi fashion DAFI mempunyai

keinginan untuk mensinergikan kerja kerasnya dalam sebuah kerjasama regional

bersama Nordic sister organization lainnya (organisasi fashion sejenis di kawasan

Nordik) Pada tahun 2008 DAFI melakukan kerjasama dengan organisasi serupa

diwilayah Nordik (Skandinavia) yaitu Nordic Fashion Association (NFA) Landasan dari

dua organisasi ini sama yaitu untuk menumbuhkan kesadaran pada produsen dan

konsumen mengenai sustainable fashion industry Hal ini dilatarbelakangi oleh

kesadaran Denmark dan negara-negara skandinavia pada isu terbatasnya sumber daya

alam pemuas kebutuhan manusia dan menumbuhkan budaya konsumsi dunia yang

lebih bertanggung jawab Kerjasama keduanya pada tahun yang sama menghasilkan

program Nordic Initiative Clean and Ethical (NICE)17 Pada tahun 2012 DAFI dan NFA

menghasilkan kesepemahaman baru dalam kerangka kerja The Nordic Strategy for

Corporate Social Responsibility (CSR) dalam rangka memperkuat landasan CSR yang

bersinergi dengan sustainable fashion industry18 Tujuan dari program kerjasama ini

adalah untuk mendukung dan memotivasi perusahaan fashion di kawasan Eropa Utara

untuk lebih ramah pada lingkungan dalam proses produksi serta beretika dalam

melaksanakan tanggung jawab sosialnya

16 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015 17 Norden lsquorsquoNordic Action Plan for Sustainable Fashion and Textiles Well Dressed in A Clean Environmentrsquorsquo dalam httpwwwbsrorgreportsnice-consumer-frameworkpdf diakses 06 Oktober 2015 18 Norden Ibid

6

4 COP15 Copenhagen Fashion Summit I

Kinerja DAFI dan NFA terlihat sangat efektif dan efisien Hal itu diwujudkan

keikutsertaan dua organisasi fashion tersebut pada tahun 2009 dalam merumuskan

poin-poin sustainable fashion industry pada acara COP15 Copenhagen Fashion Summit

Keikutsertaan DAFI dalam perhelatan besar COP 15 dilandasi dari keinginan Eva Kruse

Presiden DAFI 2009 untuk turut berkontribusi dalam regulasi pengurangan efek global

warming di acara besar dunia COP1519 Pertemuan ini menjadi pertemuan pertama dari

acara tahunan Copenhagen Fashion Summit Acara pada 9 Desember 2009 yang

bertempat di Copenhagen Opera House tersebut berjalan dengan sangat memuaskan

Berhasil dihadiri oleh 650 delegasi terdiri dari profesional tenaga ahli dan NGO dari

seluruh dunia membahas mengenai visi dan tantangan dari sustainable fashion industry

Copenhagen Fashion Summit ini kemudian menjadi acara rutin setiap beberapa tahun

sekali

5 Copenhagen Fashion Summit II

Copenhagen Fashion Summit II dilaksanakan pada 3 Mei 2012 di Copenhagen Opera

House20 Berhasil menghadirkan 1047 delegasi terdiri dari perwakilan 27 negara besar

dunia profesional dalam bidang industri fashion tenaga ahli dan NGO Menghasilkan

outline rsquorsquoA Framework for Engaging Consumers in Sustainable Consumption of Fashionrsquorsquo

berhasil dipublikasi pada masa Kepresidenan Denmark di Uni Eropa dan Komisi Eropa

(Denmark EU Presidency and The European Commission 2012) Framework tersebut

selanjutnya dipresentasikan pada UN Rio+20 Negotiation di Rio de Janeiro Brazil (20-

22 Juni 2012)21 Hal tersebut dilakukan sebagai sebuah usaha untuk memperkenalkan

konsumsi moderen pada dunia internasional yang bertanggung jawab bagi sesama dan

lingkungan

6 Copenhagen Fashion Summit III

Pada tanggal 24 April 2014 bertempat di Copenhagen Opera House

diselenggarakan Copenhagen Fashion Summit III Dihadiri 1100 delegasi dari

perwakilan 34 negara besar dunia profesional dalam bidang industri fashion tenaga

ahli dan NGO22 Dalam acara kali ini disoroti mengenai insiden runtuhnya bangunan

19 Kering Fashion Magazine Fashion Compassionrsquorsquo dalam httpwwwkeringcomenmagazinefashion-compassion diakses 10 Oktober 2015 20 Nordic Fashion Association lsquorsquoCopenhagen Fashion Summit 2012rsquorsquo dalam httpwwwnordic fashionassociationcomcopenhagen-fashion-summit-2012 diakses 05 Oktober 2015 21 United Nation Conference on Sustainable Development (UNCSD) lsquorsquoRio+20 UNCSDrsquorsquo dalam httpwww uncsd2012org diakses 05 Oktober 2015 22 Nordic Fashion Association lsquorsquoCopenhagen Fashion Summit 2014rsquorsquo dalam httpwwwnordicfashionassociationcomcopenhagen-2014-0 diakses 05 Oktober 2015

7

Rana Plaza pada 24 April 2014 menewaskan 1129 orang dan kurang lebih 2515 orang

lainnya berhasil dievakuasi dari reruntuhan gedung paska tragedi23 Bangunan

komersial itu terdiri dari pabrik bank kantor perusahaan dan tempat perbelanjaan

Hal yang menjadi sorotan dari para pelaku industri fashion Eropa dan dunia yaitu

mengenai standar keselamatan dan kenyamanan pekerja dalam rantai proses produksi

yang dinilai lepas dari pengawasan dan jaminan keselamatan yang rendah Fokus kedua

adalah mengenai kondisi pencemaran alam wilayah produksi tekstil di Cina dan

rendahnya tingkat kesejahteraan pekerjanya Inti pembahasan pada pertemuan ini

adalah untuk membahas pengawasan dan solusi pada tantangan dan hambatan

sustainable fashion industry Khususnya terkait dengan pengelolaan sumber bahan

produksi ramah lingkungan rantai produksi yang ramah lingkungan serta

kesejahteraan pekerjanya

Salah satu inovasi baru yang dipublikasi pada pertemuan ini adalah

Clevercareinfo24 Clevercareinfo merupakan sebuah website layanan konsumen

mengenai bagaimana merawat dan memakai pakaian agar awet dan dapat dipakai

dalam waktu yang lama Stella Mc Cartney salah seorang pendukung inovasi ini

mengatakan manfaat implementasi jangka panjangnya ldquo The really great thing about

Clever care is itrsquos easy Every time you look at your care label inside your clothes you will see

the Clever care symbol and it is going to remind you of a more efficient way to clean your

clothesrdquo25

Forum Copenhagen Fashion Summit IV selanjutnya akan diadakan pada tahun 2016

Akan dilaksanakan pada tanggal ada 10-12 Mei 2016 bertempat di tempat yang sama

Copenhagen Opera House Tema besarnya adalah menjawab tantangan perkembangan

busana yang ramah lingkungan dan kesejahteraaan para pekerja produksinya

B Branding Fashion Denmark

1 Branding dan Orientasi Fashion

Denmark sebagai salah satu negara skandinavia yang mulai populer dalam industri

fashion hingga kini masih belum dapat menyaingi lima besar fashion hub (pusat mode)

dunia seperti Perancis Spanyol UK AS dan Jepang Hal ini dikarenakan negara-negara

tersebut memiliki unsur budaya sebagai fashion dan fashion itu sendiri merupakan

cerminan budaya masyarakatnya Denmark tidak memiliki latar belakang sejarah

budaya masyarakat untuk mendukung industri fashion-nya Hendrik Spandet-Moslashller

23 Butler Sarah (23 Juni 2013) Bangladeshi factory deaths spark action among high-street clothing chains The Observer (London The Guardian) dalam httpwwwtheguardiancom world2013jun23 rana-plaza-factory-disaster-bangladesh-primark diakses 06 Oktober 2015 24 Kryger Johan Arnoslash lsquorsquoNordic Fashion Association Watch the Fashion Summit in Fullrsquorsquo dalam httpwwwnordicfashionassociationcomnewswatch-fashion-summit-full diakses 06 Oktober 2015 25 Kryger Johan Arnoslash Ibid

8

menjelaskan dalam tulisannya rsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo mengenai unsur

pendukung industri fashion

rsquorsquo Looking at fashion as a cultural product rooted in consumerism implicates examining the fashion industry from two very different points of view 1 a creative sector rooted in identity individuality image building and marketing 2 an industry based on tradition manufactuting and business practice Consequently fashion has both a cultural and a financial aspect and thereby an immesurable and measureble influence on our society hellip Denmark is not a country which specializes in production nor does Denmark have a true fashion-oriented culture like France Japan or Italyrsquorsquo26

Industri fashion menurut Hendrik memiliki dua unsur utama sebagai kekuatannya

yaitu latar belakang budaya dan latar belakang industri Kedua hal ini dimiliki oleh

Paris Milan London New York dan Tokyo dengan karakteristik budaya masing-masing

dalam fashion-nya Denmark sebagai negara yang sedang berkembang dalam bidang

fashion-nya tidak memiliki unsur pertama yaitu latar belakang sejarah budaya27

Meskipun demikian Denmark tidak begitu saja menyerah dalam mengembangkan

fashion industry-nya Di era modern seperti saat ini saat permintaan dan penawaran

semakin meninggi dunia secara luas dihadapkan pada keterbatasan sumber daya

pemuas kebutuhan Denmark melihat sebuah celah baru dalam mengemas gaya

fashion-nya Yaitu melalui kemasan branding sustainable fashion industry

2 Implementasi Fashion Branding dalam Kebijakan

Keterbatasan sumber daya produksi sumber daya bahan dan kurangnya faktor

budaya dalam mendukung ke-khasan karyanya tidak membuat Denmark diam dan

menerima keadaan Melalui kinerja Danish Fashion Institute (DAFI) bekerja sama

dengan Kolding School of Design The Royal Danish Academy of Fine Arts-School of

Design KEA Danish Design Centre TEKO The Danish Chamber of Commerce Dansk

Fashion and Textile The Trade Council of Denmark Wonderful Copenhagen dan The

Capital Region of Denmark Denmark muncul sebagai sebuah kekuatan industri fashion

baru

Secara pelan namun pasti Denmark dan negara-negara Nordik (skandinavia)

lainnya yang tergabung dalam Nordic Fashion Association (NFA) mulai membentuk

sebuah budaya masa depan baru dalam fashion Yaitu branding fashion masa depan

dengan kerangka lsquorsquo Well dreased in a Clean Environmentrsquorsquo Kerangka pemikiran

tersebut merupakan kesepemahaman pelaku industri negara-negara skandinavia

dalam menjawab tantangan global Karena pada faktanya kegiatan produksi yang

26 Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo dalam wwwdanish-fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015 27 Spander-Moslashller Hendrik Ibid lsquorsquoThe Power of fashionrsquorsquo Hal 23

9

mereka lakukan dalam rangka memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat

menyebabkan ketidakseimbangan pada lingkungan Perlu dibuat sebuah pemahaman

baru dalam kegiatan industri khususnya fashion

Saat ini di negara-negara skandinavia khususnya Denmark produksi industri

fashion tidak lagi sebanyak beberapa tahun yang lalu Namun demikian ekspor dari

industri fashion dan tekstil masih menjadi pemasukan yang signifikan khususnya bagi

Denmark dan Swedia Di tahun 2011 produksi industri fashion di wilayah negara-

negara skandinavia mencapai 34400 ton28 Pada tahun 2012 produksi dari sektor

industri ini ditambah dengan jumlah netto produk tekstil impor mencapai 316000 ton

Swedia masih menjadi negara produsen importir sekaligus eksportir tertinggi dalam

industri ini dengan nilai SEK 237 milyar atau senilai Rp 350 trilyun Angka tersebut

merupakan 62 penghasilan Swedia dari sektor ekspor fashion dan tekstil Sementara

Denmark dengan nilai DKK 38 milyar atau senilai Rp 6485 trilyun Persentase

pendapatan Denmark dari sektor ekspor fashion dan tekstil tersebut senilai 80 dari

total GDPnya 29

Untuk memahami fashion industry Denmark secara mudah berikut ini tujuh kata

kunci gambaran garis besar pemahamannya 30

1 Innovation (Inovasi) Sebagai pemain baru dan mencoba tumbuh menjadi

fashion hub baru kekuatan utama Denmark ada di Inovasi desain dan

kreativitas

2 Original design (Desain Asli) Fokus utama dalam kekuatan fashion-nya

adalah desain dari sebuah produk berkualitas yang ramah lingkungan dijual

dengan harga yang pantas (reasonable and sustainable price)

3 Education (Pendidikan) Pendidikan atau pengarahan perlu dilakukan

lebih baik lagi bagi para pelaku industri fashion dalam rangka meningkatkan

kualitas produksi desain dan bisnis fashion itu sendiri

4 Leadership (Pemimpin) Industri fashion Denmark saat ini bisa tumbuh

dan berkembang dengan baik karena memiliki role play pemimpin yang

baik Baik secara organisasional lokal regional maupun internasional

5 Consolidation and cooperation (Konsolidasi dan kerjasama) Fashion

industry Denmark memerlukan konsolidasi dan kerjasama secara internal

lebih baik lagi dalam rangka mempersiapkan industrial platform untuk

membangun sustainable industrial fashion branding

6 The New Black (Zona Hitam Baru) Dengan tema industri fashion untuk

kehidupan yang lebih ramah lingkungan membuat Denmark keluar dari

pokok industri dan bisnis pada umumnya Denmark keluar dari pokok

28 Norden lsquorsquoNordic Action Plan for Sustainable Fashion and Textiles Well Dressed in A Clean Environmentrsquorsquo dalam httpwwwbsrorgreportsnice-consumer-frameworkpdf Hal 1 diakses 06 Oktober 2015 29 Norden Ibid 30 Spander-Moslashller Hendrik Op Cit lsquoKey Message Hal 7

10

prinsip ekonomi mengenai kuantitas penawaran dan permintaan yang

saling mempengaruhi Denmark mencoba hadir dengan konsep ramah

lingkungannya yang tentu saja tidak akan menerapkan rsquorsquokuantitasrsquorsquo tetapi

lebih ke rsquorsquokualitasrsquorsquo Dan hal ini tentu saja akan mempengaruhi harga dari

barang berkualitas itu sendiri rsquorsquoThe customer used to be kingrsquorsquo now cash is

kingrsquorsquo

7 The New Competitor (Kompetitor Baru) Produsen besar seperti Cina

Korea dan India menjadi pesaing baru yang lebih dulu menguasai pasar

secara kuantitas

3 Pasar Kualitas vs Kuantitas

Dengan isu keterbatasan sumber daya pemuas kebutuhan fashion masyarakat

Denmark dan negara-negara skandinavia lainnya secara tidak langsung menciptakan

sebuah branding dan budaya fashion baru Yaitu budaya fashion yang lebih

bertanggung jawab pada proses produksi penggunaan dan pengolahan ulang (recycle)

Selain fungsi sosial sebagai media menumbuhkan kesadaran bersama isu diatas juga

secara tidak langsung menciptakan sebuah pasar baru yaitu pasar fashion yang ramah

bagi lingkungan dan bertanggung jawab Penjabaran lebih lanjut dari tanggung jawab

yang dimaksud adalah tanggung jawab sosial dan moral kepada para pekerja hulu

produksi fashion Mulai dari petani perkebunan bahan mentah buruh pabrik dan

proses rantai produksi selanjutnya Hal ini berkaitan erat dengan simbioasis

mutualisme dan pola ketergantungan Denmark dalam proses produksi pada negara-

negara produsen manufaktur di Asia dan Afrika

Melalui re-branding fashion industry Denmark mencoba menciptakan sebuah pasar

baru yang tidak hanya ramah lingkungan akan tetapi memiliki nilai saing yang tinggi

dibandingkan kompetitornya Nilai saing yang lebih dari sekedar kuantitas melainkan

lebih kepada kualitas Dan melalui rsquorsquoharga mahalrsquorsquo yang pantas bagi sebuah produk

fashion Denmark mencoba mengedukasi konsumen untuk lebih bijaksana melihat

kesejahteraan para pekerja pabrik yang memproduksi pakaian yang mereka beli

Sehingga harga setinggi apapun yang ditawarkan oleh produsen fashion yang sudah

menerapkan sustainable fashion industry akan tetap reasonable bagi konsumennya

11

Gambar I

Piramida Pembagian Level Fashion Market Berdasarkan Latar Belakang Tren Pemicunya31

Gambar piramida diatas menggambarkan pembagian level fashion market

berdasarkan beberapa latar belakang pemicunya Ambisi Denmark menjadi new fashion

hub melalui branding sustainable fashion industry-nya juga merupakan salah satu

bentuk pemicu tren fashion yaitu pada bagian Houte Couture Fokus Denmark saat ini

ada pada orijinalitas desain yang diimplementasikan pada brand-brand lokal Denmark

melalui promosi secara berkesinambungan Harapan akhirnya adalah sebuah tren

fashion baru dengan nilai lebih yaitu lsquorsquokualitasrsquorsquo Kualitas barang yang ramah

lingkungan dengan kualitas harga yang reasonable dan fair Yang bertujuan untuk

pemerataan kesejahteraan bagi para pelaku rantai produksi

Saat ini pasar sustainable fashion ini masih dalam skala skandinavia dan Eropa

Namun demikian Denmark dan negara skandinavia yang lain tetap berusaha

31 Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Global Luxury Fashion Drivenrsquorsquo dalam wwwdanish-fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015

12

menyebarkan re-branding sustainable fashion industry mereka ke dunia secara global

Tidak hanya melalui pagelaran busana internasional Copenhagen Fashion Week namun

juga secara politik melalui organisasi DAFI dan NFA Indonesia sebagai sebuah negara

dengan potensi fashion perlu melihat potensi pasar baru Denmark ini sebagai sesuatu

yang potensial untuk dipelajari dicoba dan dikembangkan Hal itu berkaitan dengan

realita sumber daya alam kita memang terbatas dan pencemaran lingkungan yang

diakibatkan oleh kegiatan industri manusia sudah begitu luas dan berbahaya

Berbahaya bagi alam itu sendiri dan juga bagi mahluk hidup tinggal disana

13

BAB III BATIK Potensi Komoditi Musim Panas di Denmark

A Potensi dan Kendala Internal

Melihat pasar baru fashion Denmark dan regional skandinavia yang terus tumbuh

Indonesia perlu melihat momen ini sebagai sebuah kesempatan yang berpotensi dan

menguntungkan Karena Indonesia dan negara-negara Asia lainnya memiliki andil yang

sama dalam kegiatan industri internasional yaitu sebagai mata rantai produksi barang

industri Potensi Indonesia sebagai negara produsen saat ini memiliki banyak pesaing

kuat antara lain Cina India Thailand Turki Korea dan negara-negara lainnya Oleh

karena itu perlu adanya sebuah pemikiran baru dalam menyikapi perubahan

globalisasi industri dan memenangkan persaingan melalui diferensiasi produksi

Dalam dunia fashion apabila dibandingkan dengan Denmark Indonesia memiliki

nilai budaya sebagai akar fashion-nya akan tetapi belum memiliki kemampuan

branding dan industri yang saling bersinergi Nilai budaya itu tercermin dalam berbagai

macam motif dan jenis kain adat suku-suku bangsa di Indonesia Dua contoh

diantaranya adalah tenun dan batik Kedua modal tersebut belum secara maksimal

dimanfaatkan secara inovatif untuk menggerakkan industri fashion Indonesia Sehingga

manfaat maksimal dari sektor ini khususnya untuk pasar ekspor tekstil belum

maksimal

Indonesia memiliki banyak sekali potensi corak tenun dan motif batik Di sisi lain

hal itu membuat Indonesia bingung dalam mengemas potensi tersebut kedalam sebuah

branding Branding sebagai sebuah citra atau penggambaran seperti apa yang ingin

ditampilkan oleh Indonesia dalam potensi fashion-nya Oleh karena itu Indonesia perlu

melakukan inovasi-inovasi baru dan implementasi yang lebih terstruktur dalam

memasarkan fashion dan produk-produknya Salah satu inovasi yang perlu dipelajari

dan dicoba adalah pasar sustainable fashion industry oleh Denmark Menurut

pengamatan pasar dan analisnya summer fashion untuk pasar Denmark memiliki

potensi yang baik bagi pasar tekstil Indonesia Hal itu dilandaskan pada potensi corak

dan motif kain batik tradisional Indonesia baik corak khas pedalaman maupun corak

khas pesisiran

B Pasar Komoditi Busana Musim Panas

Summer fashion atau busana musim panas merupakan jenis pakaian yang sering

diperagakan dalam festival busana di Denmark Karakteristik pakaian pada musim ini

adalah casual sporty dan terbuka Tujuannya adalah untuk memaksimalkan

penyerapan panas matahari oleh tubuh karena kehangatan matahari seperti di musim

panas sangat jarang dirasakan oleh mayoritas penduduk yang tinggal di kawasan Eropa

14

Utara ini terlebih di musim gugur dan dingin Warna yang cerah dan mencolok juga

menjadi daya tarik dari pakaian-pakaian musim panas

Salah satu jenis busana gaya musim panas yang digemari adalah Bohemian style32

Bohemian style adalah sebuah tren gaya berpakaian retro sekaligus trendi dengan

karakteristik lembut penuh warna dan berani33 Jenis busana gaya ini memiliki kesan

sedikit gypsi34 namun tetap trendi di jaman modern Berikut ini enam ciri-ciri Bohemian

Gaya sebagai pakaian musim panas35

1 Kain lembut ringan dan longgar (flowing fabrics)

2 Warna cerah (bright colours)

3 Motif klasik dan simple (rococo prints and trim)

4 Buatan tangan (Handcrafted touched)

5 Beralas kaki modern sepatu boots sneaker heels summer sandal dsb

(nontraditional footwears ndash sandal boots barely there ballet slippers)

6 Perhiasan simpel ukuran besar tebal dan berwarna-warni (jewelry - big

chunky and colorful - and affordable)

Gambar II

Tema Bohemian Style tahun 2016 lsquorsquoFlowers amp Bohemersquorsquo

(A Magazine wwwamagazinedk)

32 Spander-Moslashller Hendrik Ibid rsquorsquo82 Bohemianrsquorsquo Hal 28 33 Enid Sefcovic lsquorsquoFashion after 50 Dress Your Own Goddess 6 Tips for Bohemian Fashion Arty Edgy Ethnic amp Enduringrsquorsquo httpwwwfashionafter50com Enid-Sefcovichtml diakses 06 Oktober 2015 34 Sub etnis Bangsa di Eropa bangsa yang mempopulerkan gaya berpakaian Bohemian Gaya (diolah dari beberapa sumber) 35 Enid Sefcovic OpCit

15

Beberapa brand lokal Denmark seperti Day et Mikkelsen Munthe plus Simonsen

dan beberapa lainnya memiliki pengaruh kuat pada perkembangan busana Denmark

khususnya pada Bohemian Summer Style ini36 Selain brand lokal Bohemian style juga

diproduksi oleh banyak perancang Eropa lainnya Beberapa brand Eropa di bawah ini

juga memproduksi Bohemian style (data berasal dari hand book Copenhagen

International Busana Fair (CIFF) 5-7 Agustus 2015 di Bella Center Copenhagen)

antara lain

1 Antik Batik 2 Apair 3 Bands of LA 4 Bargholz-Scheutz 5 Catarina Martins 6 Catwalk Junkie 7 Crudeboot Company 8 Dea Kudibal 9 Deborah Lippmann 10 Ecoya

11 Edwin Jagger 12 Evollove 13 Filodora 14 Gibson amp Birkbeck 15 Gypsetters 16 Hangover 17 Hanky Panky 18 Hanro 19 Heidi Klum Intimates 20 Ilse Jacobsen Hornbaeligk dll

Berikut ini visualisasi jenis Bohemian Style yang sedang menjadi tren busana di

Denmark maupun negara-negara Eropa lainnya dibedakan menjadi Pakaian Musim

Panas pria dan wanita

36 Enid Sefcovic Ibid

16

Gambar III

Casual Bohemian Style Musim Panas Pria

17

Gambar III

Long Sleve Bohemian Style Musim Panas Pria

Gambar IV

Geometric Bohemian Short Dress Style

18

Gambar V

Floral Bohemian Style

Gambar VI

Sporty Tanktop Bohemian Style Musim Panas Wanita

19

Gambar VII

Casual Bohemian Style Musim Panas Wanita

Gambar VIII

20

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Gambar IX

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Model-model pakaian diatas merupakan salah satu dari banyak model pakaian

musim panas Apabila diamati jenis pakaian diatas sepintas menyerupai motif-motif

batik dengan warna-warnanya yang cerah Karakter warna cerah dengan motif-motif

floralgeometri memang masih menjadi tren di musim panas Melihat kemiripan

karakteristik Bohemian Fashion Style dengan Batik Indonesia membuat penulis tertarik

untuk membahas lebih lanjut mengenai peluang dan kemungkinan Batik Indonesia

hadir di panggung fashion Eropa dan dunia sebagai Bohemian Fashion Style Hal-hal

selanjutnya yang akan dibahas lebih lanjut berkaitan dengan jenismodel pakaian

musim panas beserta dengan peluang perdagangan bagi Indonesia

C Harga Produk

Pasar fashion Denmark dengan sustainable fashion branding pada akhirnya

membentuk nilai jual dan konsumen tersendiri Sebagai gambaran singkat mengenai

harga pakaian yang sudah memenuhi standar ramah lingkungan dan bertanggung

jawab bagi para pekerjanya berikut ini beberapa pakaian Bohemian style dari brand

lokal dan skandinavia beserta harganya dipasaran Denmark

21

Gambar X

Kjole HampM Consious Collection 799 Kr

Jakke Miss Selfridge fra Zalandodk 899 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

22

Gambar XI

Jakke Lanvin fra Birger Christensen 16850 Kr

Nederdel Seventy By Sergio Tegon 1750 Kr

Bluse Stella Mc Cartney 3199 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

23

Gambar XII

Nederdel Designers Remix 1800 Kr

Jakke LOT29 10800 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

24

Gambar XIII

Kjole Dries Van Noten fra Holly Golightly 9095 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

25

Gambar XIV

Jakke Baum und Pferdgarten 2899 Kr

Kjole Stella Mc Cartney 9565 Kr

Armband Aprosio amp Co Fra LOT29 1400 Kr Pr Stk

(A Magazine wwwamagazinedk)

26

Gambar XV

Kimono Maeligrke Lanvin fra Birger Christensen 16150 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

27

D Batik Indonesia

1 Batik Indonesia dalam motif corak dan warna

Batik Indonesia merupakan salah satu produk andalan dalam perdagangan

Indonesia Batik selain diminati oleh masyarakat Indonesia saat ini mulai dikenalkan ke

pasar internasional Salah satu jenis batik yang terkenal berasal dari pulau Jawa Secara

umum dibagi ke batik pedalaman dan batik pesisiran Perbedaanya adalah pada

motifcorak dan warnanya Batik pedalaman lebih cenderung berwarna coklat hitam

dan putih (warna tanah) sementara batik pesisiran lebih banyak memiliki warna-

warna cerah37

Motif batik secara garis besar apabila dibagi ke dalam pengelompokan dapat dibagi

menjadi 2 yaitu

1 Motif Flora dan Fauna

Contoh

a Batik Pedalaman motif hewan-hewan kecil motif ayam-ayaman motif burung-

burungan (Sido Mukti) dan motif bunga-bungaan (Sekar Jagad)38

b Batik Pesisiran motif awan motif burung-burungan motif kupu-kupu motif

naga motif ikan dan motif bunga-bungaan39

2 Motif Geometris

Contoh

a Batik Pedalaman motif segi empat (Truntum) Motif asimetris (Parang Rusak)

motif mawar melintang (Grompol) motif buah aren (Kawung) dan lain

sebagainya40

b Batik Pesisiran motif geometrik yang terinspirasi motif kain dari para pedagang

gujarat (Nitik) saat ini ada kurang lebih 70 jenis batik motif nitik pesisiran41

Perbedaan antara batik motif pedalaman dan batik motif pesisiran dapat dilihat dalam

sajian gambar-gambar berikut ini

37 Indonesian Batik From Tradition to Global Trend Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Jakarta Indonesia 38 Batik Wonogiren lsquorsquoMotif Batik Keraton Macam-macam Motif Batik Indonesiarsquorsquo dalam httpbatik-tuliscom blogmacam-macam-motif-batik-di-indonesia diakses 6 Oktober 2015 39 Batik Wonogiren Ibid 40 Sekar Kedaton Batik rsquorsquoPengrajin Batik Tulis Khas Yogyakartarsquorsquo dalam httpsekarkedatonbatikblogcom2014 0306pengrajin-batik-tulis-khas-yogyakarta diakses 7 Oktober 2015 41 ProdusenBatikcom lsquorsquoMotif Batik Nitikrsquorsquo dalam httpprodusenbatikcommotif-batik-nitikhtml diakses 6 Oktober 2015

28

Gambar XVI

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

Gambar XVII

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

29

Gambar XVIII

Motif Geometris kombinasi Bunga-bungaan Kain Batik (Jarik) Pedalaman

rsquorsquoSekar Jagadrsquorsquo

Gambar XIX

Motif Batik Floral-fauna (Jarik) Pesisiran Javanese-Hokkokai rsquorsquoKombinasi Motif parang

rusak dan Bunga-bungaanrsquorsquo Akulturasi Budaya Jaman Pendudukan Jepang di Jawa

30

Gambar XX

Motif Kombinasi Kain Batik (Jarik) Pesisiran

rsquorsquoMegamendung Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Gambar XXI

Motif Floral dan Fauna Kain Batik (Jarik) Pesisiran Laseman

rsquorsquoBunga Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Apabila dicermati dari karakteristik batik Indonesia (motif dan warna) dan

diimplementasikan ke dalam kategori pakaian batik bisa dikategorikan sebagai

summer outfits Batik Indonesia apabila bisa dikemas dengan baik dan dibuat

berdasarkan desain yang cocok dengan budaya Eropa bisa menjadi salah satu andalan

perdagangan Indonesia ke kawasan Eropa Barat Khususnya menjadi andalan

perdagangan komoditi kain bahan dan pakaian jadi ke Denmark

31

Kelebihan yang dimiliki Batik Indonesia antara lain

1 Motif corak dan warnanya asli warisan budaya Indonesia Bukti kekhasannya

bisa dipelajari dalam sejarah bangsa Indonesia

2 Proses pewarnaan dan warnanya masih menggunakan alat-alat tradisional dan

pewarnaan natural

3 Batik dan proses pembuatannya bisa di implementasikan pada banyak macam

jenis kain mulai dari kain katun sampai kain sutra

Melihat kelebihan-kelebihan diatas Batik Indonesia sebagai motif corak dan warnanya

memiliki nilai saing yang tidak kalah dibandingkan dengan floralgeometric prints

buatan pabrik Batik apabila mampu di kemas dalam desain populer barat salah

satunya dalam rancangan pakaian Bohemian akan memiliki nilai saing yang lebih dari

pada floralgeometrical prints

Di sisi lain kemunculan Batik Indonesia di pasaran Eropa juga merupakan salah

satu bentuk diplomasi budaya Tujuannya untuk memperkenalkan batik sebagai

komoditi perdagangan dengan nilai sejarah dan budaya yang tinggi Hal ini sangat

diperlukan mengingat ancaman terjadinya copy-paste dan klaim motif Batik

kedepannya

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia

Batik di era modern saat ini sudah lebih banyak berkembang Fungsi dan

kegunaanya tidak hanya sebagai pelengkap kebaya atau pakaian tradisional saja akan

tetapi sudah berubah menjadi pakaian harian dan formal lainnya Perkembangan fungsi

tersebut merupakan hasil karya para desainer muda Indonesia dan fenomena paska

diakuinya batik sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO (2 Oktober 2009)42

Beberapa desainer terkenal Indonesia yang mempopulerkan batik sebagai pakaian

kebaya tradisional maupun pakaian modern antara lain

1 Anne Avantie (wwwanneavantienet)

2 Iwan Tirta (wwwiwantirtabatikcom)

3 Ghea Panggabean (wwwgalerieslafayettecoid)

4 Charmenita (wwwCharmenitacom

5 Ramli (httpwwwvemalecomgaleriperpaduan-kekayaan-madurahtml)

6 Chossy Latu

7 Danar Hadi (wwwdanarhadibatikcom)

42 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-kJjurnalpekalongankotagoid indexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

32

8 Poppy Dharsono

9 Edward Hutabarat (wwwedwardhubaratcom)

10 Anniesa Hasibuan (anniesahasibuancomin)

11 Amanda Hartanto (amandahartantobatiktumblrcom)

12 Dea Valencia (wwwbatikkulturcom)

Selain nama-nama desainer terkenal diatas ada juga beberapa desainer pemula

yang mulai membuat dan memasarkan karya batiknya secara online salah satunya

Batik Amarilis Hasil karyanya dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini

Gambar XXII

Desain Kain Batik dalam rancangan Kebaya Modern Anne Avantie

(Koleksi Kebaya 2014)

33

Gambar XXIII

Batik Bohemian Gaya (Koleksi 2010-Ghe Panggabean)

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 8: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

2

maju dalam rangka memperkuat posisi Denmark di pasar fashion internasional Tugas

pokok DAFI didasarkan pada visi mengumpulkan industri penguatan Copenhagen

Fashion Week menempatkan busana Denmark pada agenda politik nasional

memperkuat komunikasi antara industri dan lembaga pendidikan yang relevan

menghasilkan dan berbagi pengetahuan industri baru serta memfasilitasi jaringan Saat

ini Danish Fashion Institute terdiri dari 135 perusahaan anggota dari industri busana

mulai dari perusahaan terbesar dan paling mapan untuk generasi baru dari label

busana7

Kinerja DAFI didukung langkah selanjutnya di tahun 2006 yaitu dengan dibuatnya

web resmi Copenhagen Fashion Week (httpwwwcopenhagenfashionweekcom)

Website ini dibuat bertujuan untuk memberikan edukasi busana dan kebijakan terkait

busana kepada masyarakat Denmark selain itu juga untuk mempopulerkan beberapa

acara fashion di Denmark dalam kurun waktu satu tahun8 Beberapa hal yang

dipublikasikan antara lain Danish International Fashion Fair (CIFF) Copenhagen

Jewelry Fair CPH Kids CPH Vision dan juga beberapa Key player role and Associations in

Sustainable Danish Fashion Industry

Pagelaran Copenhagen Fashion Week dilakukan pada awal musim semi dan

pertengahan musim panas yaitu 3-5 Februari dan 5-7 Agustus setiap tahunnya9 Tema

besar busana pada dua acara tersebut adalah Spring amp Summer Outfits Pakaian Musim

Semi dan Musim Panas Jenis pakaian yang dipamerkan bermacam-macam beberapa

diantaranya adalah street summer style dan bohemian summer style Selain pakaian

banyak juga macam pelengkap yang ditawarkan antara lain tas sepatu sandal dll

Produk-produk yang dipamerkan pada acara tahunan ini tidak hanya karya desainer

Denmark namun juga brand karya desainer Nordic dan negara Eropa lainnya antara

lain Haaning amp Htoon (Norway) Ivan Helsinki (Finland) Nanso (Finland) Noolan

(Finland) Boas Kristjanson (Iceland) Hanna Felting (Iceland) Day Birger et Mikkelsen

(Denmark) Baum und Pferdgarten (Denmark) dan Norrback (Swedia)

Melihat jumlah penduduk nilai konsumsi dan konsistensinya menjadi trend setter

dalam sustainable fashion style membuat Denmark menjadi pasar potensial bagi fashion

masa depan yang stylish dan berkualitas Meskipun belum diakui secara resmi menjadi

salah satu dari lima besar negara fashion hub dunia (pusat mode) Denmark tetap

berusaha memberikan yang terbaik dalam desain maupun sustainable fashion industy-

nya Bagi Denmark dan negara Nordik lainnya yang tergabung dalam Nordic Fashion

Association masa depan fashion yang ramah lingkungan dan berkelanjutanlah yang

7 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015 8 Spander-Moslashller Hendrik OpCit hal76 diakses 06 Oktober 2015 9 Copenhagen Fashion Week lsquorsquoSchedulesrsquorsquo dalam httpwwwcopenhagenfashionweekcom diakses 05 Oktober 2015

3

akan memberikan dampak terbaik10 Tidak hanya bagi konsumen akan tetapi bagi

rantai produksi bahan material dan bumi Hal itu tercermin dari regulasi industri

internal negara tersebut terkait industri ramah lingkungan yang selaras dengan The

Nordic Action Plan11

Melihat proses branding dan marketing gaya berpakaian baru oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia bukan mustahil bahwa nantinya tren fashion dunia akan

mengalami sebuah transisi baru Yaitu tren baru berpakaian yang ramah terkait isu

lingkungan dan fashion yang bertanggung jawab pada kesejahteraan pelaku rantai

produksi Berdasarkan potensi market ini Indonesia perlu mulai mencari celah potensi

perdagangan dari Denmark khususnya dalam fashion and design dan mulai ikut

bersinergi Karena momen saat ini adalah momen yang tepat Dengan harapan seiring

berjalannya industri fashion Denmark maju dan mampu menjadi trend setter

sustainable fashion dunia Indonesia juga akan menjadi bagian dalam kemajuan

tersebut

10 Kryger Johan Arnoslash Nordic Fashion Association lsquorsquoNordic Fashion To Be The Most Sustainable in The Worldrsquorsquo dalam http wwwnordicfashionassociationcomnewssave-date-copenhagen-fashion-summit-2016-will-take-place-12th-may diakses 06 Oktober 2015 11 Nordic Council Ministries Secretariat lsquorsquoWell dressed in a clean environment Nordic Action plan for sustainable fashion and textilesrsquorsquo dalam httpnordendiva-portalorgsmashgetdiva2819423 FULLTEXT01pdf diakses 05 Oktober 2015

4

BAB II Tren Busana Ramah Lingkungan Denmark

A Sejarah Fashion Modern Denmark

1 Danish Fashion Institute (DAFI)

Awal tahun kebangkitan fashion moderen Denmark dimulai dari 2005 yaitu dengan

dibentuknya Danish Fashion Institute (DAFI)12 DAFI adalah sebuah organisasi jaringan

yang didirikan oleh industri busana Denmark Bertujuan untuk memfasilitasi jaringan

yang luas dalam mengembangkan mempromosikan pasar dan mendorong desain

Denmark maju guna memperkuat posisi Denmark di pasar International

fashionbusana secara global Tugas pokok DAFI didasarkan pada visi mengumpulkan

industri penguatan Copenhagen Fashion Week menempatkan busana Denmark pada

agenda politik nasional memperkuat komunikasi antara industri dan lembaga

pendidikan yang relevan menghasilkan dan berbagi pengetahuan industri baru serta

memfasilitasi jaringan Saat ini Danish Fashion Institute terdiri dari 135 perusahaan

anggota dari industri busana mulai dari perusahaan terbesar dan paling mapan untuk

generasi baru dari label busana13

Dalam skala lokal dari tahun 2008-2011 DAFI tidak hanya sendiri dalam

menjalankan salah satu tugasnya sebagai forum zona busana (modezonen) Organisasi

ini mampu menggandeng Kolding School of Design The Royal Danish Academy of Fine

Arts-School of Design KEA Danish Design Centre TEKO The Danish Chamber of

Commerce Dansk Fashion and Textile The Trade Council of Denmark Wonderful

Copenhagen dan The Capital Region of Denmark14 Forum zona busana yang di bentuk

ini bertujuan untuk memfasilitasi inovasi peluang kreatifitas desiner berbakat dan

pelaku bisnis lainnya dalam kerangka bisnis fashion yang berkembang beretika dan

ramah lingkungan Wujud riilnya adalah fasilitasi website wwwfashionforumdk dan

berbagai kegiatan didalamnya yang dibentuk sebagai tempat berkumpulnya para

pelaku bisnis industri fashion

2 Copenhagen Fashion Week

Proyek besar pertama DAFI setelah terbentuk adalah mengembangkan acara

tahunan Copenhagen Fashion Week15 Sebelum keberadaan DAFI acara penting yang

12 Danish Fashion Institute (DAFI)rsquorsquoAbout the Organizationrsquorsquo dalam httpwwwdanishfashioninstitutedk ennode719 diakses 05 Oktober 2015 13 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015 14 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015 15 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015

5

menyedot banyak peminat tersebut terkesan kurang terorganisir dengan baik Tujuan

awal pembuatan Copenhagen Fashion Week adalah sebagai market week hadir dalam

rangka memenuhi antusiasme pasar pada busana dan desain Ada dua andalan program

dalam Copenhagen Fashion Week yaitu Copenhagen International Fashion Fair (CIFF)

dan CPH Vision Setelah diambil alih dan dikelola dengan profesional oleh DAFI saat ini

Copenhagen Fashion Week hadir dalam format yang lebih moderen dan terintegrasi

Semua informasi berkaitan dengan jadwal acara dan segala detail acara dapat diakses di

internet melalui website httpwwwcopenhagenfashionweekcom Website ini

diluncurkan pada tahun 2006 difungsikan untuk lebih mensinergikan acara dan para

peminat fashion di Denmark sendiri maupun seluruh dunia

Saat ini Copenhagen Fashion Week menjadi acara bergengsi dengan 47 pertunjukan

utama 5 pameran utama dan 2400 merk ternama dunia sebagai peserta eksibisi16

Keberadaanya kini semakin berfungsi sebagai sarana promosi dan pendidikan yang baik

bagi konsumen dan produsen Acara besar di Kopenhagen ini mampu menyedot ribuan

pengunjung baik konsumen maupun produsen dan ratusan media masa dunia dalam

skala internasional Keberhasilan DAFI mengangkat potensi Copenhagen Fashion Week

dicapai pada dua tahun awal terbentuknya organisasi ini

3 NICE amp CSR Kerjasama DAFI amp Nordic Fashion Association (NFA)

Sebagai sebuah kekuatan baru dalam organisasi fashion DAFI mempunyai

keinginan untuk mensinergikan kerja kerasnya dalam sebuah kerjasama regional

bersama Nordic sister organization lainnya (organisasi fashion sejenis di kawasan

Nordik) Pada tahun 2008 DAFI melakukan kerjasama dengan organisasi serupa

diwilayah Nordik (Skandinavia) yaitu Nordic Fashion Association (NFA) Landasan dari

dua organisasi ini sama yaitu untuk menumbuhkan kesadaran pada produsen dan

konsumen mengenai sustainable fashion industry Hal ini dilatarbelakangi oleh

kesadaran Denmark dan negara-negara skandinavia pada isu terbatasnya sumber daya

alam pemuas kebutuhan manusia dan menumbuhkan budaya konsumsi dunia yang

lebih bertanggung jawab Kerjasama keduanya pada tahun yang sama menghasilkan

program Nordic Initiative Clean and Ethical (NICE)17 Pada tahun 2012 DAFI dan NFA

menghasilkan kesepemahaman baru dalam kerangka kerja The Nordic Strategy for

Corporate Social Responsibility (CSR) dalam rangka memperkuat landasan CSR yang

bersinergi dengan sustainable fashion industry18 Tujuan dari program kerjasama ini

adalah untuk mendukung dan memotivasi perusahaan fashion di kawasan Eropa Utara

untuk lebih ramah pada lingkungan dalam proses produksi serta beretika dalam

melaksanakan tanggung jawab sosialnya

16 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015 17 Norden lsquorsquoNordic Action Plan for Sustainable Fashion and Textiles Well Dressed in A Clean Environmentrsquorsquo dalam httpwwwbsrorgreportsnice-consumer-frameworkpdf diakses 06 Oktober 2015 18 Norden Ibid

6

4 COP15 Copenhagen Fashion Summit I

Kinerja DAFI dan NFA terlihat sangat efektif dan efisien Hal itu diwujudkan

keikutsertaan dua organisasi fashion tersebut pada tahun 2009 dalam merumuskan

poin-poin sustainable fashion industry pada acara COP15 Copenhagen Fashion Summit

Keikutsertaan DAFI dalam perhelatan besar COP 15 dilandasi dari keinginan Eva Kruse

Presiden DAFI 2009 untuk turut berkontribusi dalam regulasi pengurangan efek global

warming di acara besar dunia COP1519 Pertemuan ini menjadi pertemuan pertama dari

acara tahunan Copenhagen Fashion Summit Acara pada 9 Desember 2009 yang

bertempat di Copenhagen Opera House tersebut berjalan dengan sangat memuaskan

Berhasil dihadiri oleh 650 delegasi terdiri dari profesional tenaga ahli dan NGO dari

seluruh dunia membahas mengenai visi dan tantangan dari sustainable fashion industry

Copenhagen Fashion Summit ini kemudian menjadi acara rutin setiap beberapa tahun

sekali

5 Copenhagen Fashion Summit II

Copenhagen Fashion Summit II dilaksanakan pada 3 Mei 2012 di Copenhagen Opera

House20 Berhasil menghadirkan 1047 delegasi terdiri dari perwakilan 27 negara besar

dunia profesional dalam bidang industri fashion tenaga ahli dan NGO Menghasilkan

outline rsquorsquoA Framework for Engaging Consumers in Sustainable Consumption of Fashionrsquorsquo

berhasil dipublikasi pada masa Kepresidenan Denmark di Uni Eropa dan Komisi Eropa

(Denmark EU Presidency and The European Commission 2012) Framework tersebut

selanjutnya dipresentasikan pada UN Rio+20 Negotiation di Rio de Janeiro Brazil (20-

22 Juni 2012)21 Hal tersebut dilakukan sebagai sebuah usaha untuk memperkenalkan

konsumsi moderen pada dunia internasional yang bertanggung jawab bagi sesama dan

lingkungan

6 Copenhagen Fashion Summit III

Pada tanggal 24 April 2014 bertempat di Copenhagen Opera House

diselenggarakan Copenhagen Fashion Summit III Dihadiri 1100 delegasi dari

perwakilan 34 negara besar dunia profesional dalam bidang industri fashion tenaga

ahli dan NGO22 Dalam acara kali ini disoroti mengenai insiden runtuhnya bangunan

19 Kering Fashion Magazine Fashion Compassionrsquorsquo dalam httpwwwkeringcomenmagazinefashion-compassion diakses 10 Oktober 2015 20 Nordic Fashion Association lsquorsquoCopenhagen Fashion Summit 2012rsquorsquo dalam httpwwwnordic fashionassociationcomcopenhagen-fashion-summit-2012 diakses 05 Oktober 2015 21 United Nation Conference on Sustainable Development (UNCSD) lsquorsquoRio+20 UNCSDrsquorsquo dalam httpwww uncsd2012org diakses 05 Oktober 2015 22 Nordic Fashion Association lsquorsquoCopenhagen Fashion Summit 2014rsquorsquo dalam httpwwwnordicfashionassociationcomcopenhagen-2014-0 diakses 05 Oktober 2015

7

Rana Plaza pada 24 April 2014 menewaskan 1129 orang dan kurang lebih 2515 orang

lainnya berhasil dievakuasi dari reruntuhan gedung paska tragedi23 Bangunan

komersial itu terdiri dari pabrik bank kantor perusahaan dan tempat perbelanjaan

Hal yang menjadi sorotan dari para pelaku industri fashion Eropa dan dunia yaitu

mengenai standar keselamatan dan kenyamanan pekerja dalam rantai proses produksi

yang dinilai lepas dari pengawasan dan jaminan keselamatan yang rendah Fokus kedua

adalah mengenai kondisi pencemaran alam wilayah produksi tekstil di Cina dan

rendahnya tingkat kesejahteraan pekerjanya Inti pembahasan pada pertemuan ini

adalah untuk membahas pengawasan dan solusi pada tantangan dan hambatan

sustainable fashion industry Khususnya terkait dengan pengelolaan sumber bahan

produksi ramah lingkungan rantai produksi yang ramah lingkungan serta

kesejahteraan pekerjanya

Salah satu inovasi baru yang dipublikasi pada pertemuan ini adalah

Clevercareinfo24 Clevercareinfo merupakan sebuah website layanan konsumen

mengenai bagaimana merawat dan memakai pakaian agar awet dan dapat dipakai

dalam waktu yang lama Stella Mc Cartney salah seorang pendukung inovasi ini

mengatakan manfaat implementasi jangka panjangnya ldquo The really great thing about

Clever care is itrsquos easy Every time you look at your care label inside your clothes you will see

the Clever care symbol and it is going to remind you of a more efficient way to clean your

clothesrdquo25

Forum Copenhagen Fashion Summit IV selanjutnya akan diadakan pada tahun 2016

Akan dilaksanakan pada tanggal ada 10-12 Mei 2016 bertempat di tempat yang sama

Copenhagen Opera House Tema besarnya adalah menjawab tantangan perkembangan

busana yang ramah lingkungan dan kesejahteraaan para pekerja produksinya

B Branding Fashion Denmark

1 Branding dan Orientasi Fashion

Denmark sebagai salah satu negara skandinavia yang mulai populer dalam industri

fashion hingga kini masih belum dapat menyaingi lima besar fashion hub (pusat mode)

dunia seperti Perancis Spanyol UK AS dan Jepang Hal ini dikarenakan negara-negara

tersebut memiliki unsur budaya sebagai fashion dan fashion itu sendiri merupakan

cerminan budaya masyarakatnya Denmark tidak memiliki latar belakang sejarah

budaya masyarakat untuk mendukung industri fashion-nya Hendrik Spandet-Moslashller

23 Butler Sarah (23 Juni 2013) Bangladeshi factory deaths spark action among high-street clothing chains The Observer (London The Guardian) dalam httpwwwtheguardiancom world2013jun23 rana-plaza-factory-disaster-bangladesh-primark diakses 06 Oktober 2015 24 Kryger Johan Arnoslash lsquorsquoNordic Fashion Association Watch the Fashion Summit in Fullrsquorsquo dalam httpwwwnordicfashionassociationcomnewswatch-fashion-summit-full diakses 06 Oktober 2015 25 Kryger Johan Arnoslash Ibid

8

menjelaskan dalam tulisannya rsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo mengenai unsur

pendukung industri fashion

rsquorsquo Looking at fashion as a cultural product rooted in consumerism implicates examining the fashion industry from two very different points of view 1 a creative sector rooted in identity individuality image building and marketing 2 an industry based on tradition manufactuting and business practice Consequently fashion has both a cultural and a financial aspect and thereby an immesurable and measureble influence on our society hellip Denmark is not a country which specializes in production nor does Denmark have a true fashion-oriented culture like France Japan or Italyrsquorsquo26

Industri fashion menurut Hendrik memiliki dua unsur utama sebagai kekuatannya

yaitu latar belakang budaya dan latar belakang industri Kedua hal ini dimiliki oleh

Paris Milan London New York dan Tokyo dengan karakteristik budaya masing-masing

dalam fashion-nya Denmark sebagai negara yang sedang berkembang dalam bidang

fashion-nya tidak memiliki unsur pertama yaitu latar belakang sejarah budaya27

Meskipun demikian Denmark tidak begitu saja menyerah dalam mengembangkan

fashion industry-nya Di era modern seperti saat ini saat permintaan dan penawaran

semakin meninggi dunia secara luas dihadapkan pada keterbatasan sumber daya

pemuas kebutuhan Denmark melihat sebuah celah baru dalam mengemas gaya

fashion-nya Yaitu melalui kemasan branding sustainable fashion industry

2 Implementasi Fashion Branding dalam Kebijakan

Keterbatasan sumber daya produksi sumber daya bahan dan kurangnya faktor

budaya dalam mendukung ke-khasan karyanya tidak membuat Denmark diam dan

menerima keadaan Melalui kinerja Danish Fashion Institute (DAFI) bekerja sama

dengan Kolding School of Design The Royal Danish Academy of Fine Arts-School of

Design KEA Danish Design Centre TEKO The Danish Chamber of Commerce Dansk

Fashion and Textile The Trade Council of Denmark Wonderful Copenhagen dan The

Capital Region of Denmark Denmark muncul sebagai sebuah kekuatan industri fashion

baru

Secara pelan namun pasti Denmark dan negara-negara Nordik (skandinavia)

lainnya yang tergabung dalam Nordic Fashion Association (NFA) mulai membentuk

sebuah budaya masa depan baru dalam fashion Yaitu branding fashion masa depan

dengan kerangka lsquorsquo Well dreased in a Clean Environmentrsquorsquo Kerangka pemikiran

tersebut merupakan kesepemahaman pelaku industri negara-negara skandinavia

dalam menjawab tantangan global Karena pada faktanya kegiatan produksi yang

26 Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo dalam wwwdanish-fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015 27 Spander-Moslashller Hendrik Ibid lsquorsquoThe Power of fashionrsquorsquo Hal 23

9

mereka lakukan dalam rangka memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat

menyebabkan ketidakseimbangan pada lingkungan Perlu dibuat sebuah pemahaman

baru dalam kegiatan industri khususnya fashion

Saat ini di negara-negara skandinavia khususnya Denmark produksi industri

fashion tidak lagi sebanyak beberapa tahun yang lalu Namun demikian ekspor dari

industri fashion dan tekstil masih menjadi pemasukan yang signifikan khususnya bagi

Denmark dan Swedia Di tahun 2011 produksi industri fashion di wilayah negara-

negara skandinavia mencapai 34400 ton28 Pada tahun 2012 produksi dari sektor

industri ini ditambah dengan jumlah netto produk tekstil impor mencapai 316000 ton

Swedia masih menjadi negara produsen importir sekaligus eksportir tertinggi dalam

industri ini dengan nilai SEK 237 milyar atau senilai Rp 350 trilyun Angka tersebut

merupakan 62 penghasilan Swedia dari sektor ekspor fashion dan tekstil Sementara

Denmark dengan nilai DKK 38 milyar atau senilai Rp 6485 trilyun Persentase

pendapatan Denmark dari sektor ekspor fashion dan tekstil tersebut senilai 80 dari

total GDPnya 29

Untuk memahami fashion industry Denmark secara mudah berikut ini tujuh kata

kunci gambaran garis besar pemahamannya 30

1 Innovation (Inovasi) Sebagai pemain baru dan mencoba tumbuh menjadi

fashion hub baru kekuatan utama Denmark ada di Inovasi desain dan

kreativitas

2 Original design (Desain Asli) Fokus utama dalam kekuatan fashion-nya

adalah desain dari sebuah produk berkualitas yang ramah lingkungan dijual

dengan harga yang pantas (reasonable and sustainable price)

3 Education (Pendidikan) Pendidikan atau pengarahan perlu dilakukan

lebih baik lagi bagi para pelaku industri fashion dalam rangka meningkatkan

kualitas produksi desain dan bisnis fashion itu sendiri

4 Leadership (Pemimpin) Industri fashion Denmark saat ini bisa tumbuh

dan berkembang dengan baik karena memiliki role play pemimpin yang

baik Baik secara organisasional lokal regional maupun internasional

5 Consolidation and cooperation (Konsolidasi dan kerjasama) Fashion

industry Denmark memerlukan konsolidasi dan kerjasama secara internal

lebih baik lagi dalam rangka mempersiapkan industrial platform untuk

membangun sustainable industrial fashion branding

6 The New Black (Zona Hitam Baru) Dengan tema industri fashion untuk

kehidupan yang lebih ramah lingkungan membuat Denmark keluar dari

pokok industri dan bisnis pada umumnya Denmark keluar dari pokok

28 Norden lsquorsquoNordic Action Plan for Sustainable Fashion and Textiles Well Dressed in A Clean Environmentrsquorsquo dalam httpwwwbsrorgreportsnice-consumer-frameworkpdf Hal 1 diakses 06 Oktober 2015 29 Norden Ibid 30 Spander-Moslashller Hendrik Op Cit lsquoKey Message Hal 7

10

prinsip ekonomi mengenai kuantitas penawaran dan permintaan yang

saling mempengaruhi Denmark mencoba hadir dengan konsep ramah

lingkungannya yang tentu saja tidak akan menerapkan rsquorsquokuantitasrsquorsquo tetapi

lebih ke rsquorsquokualitasrsquorsquo Dan hal ini tentu saja akan mempengaruhi harga dari

barang berkualitas itu sendiri rsquorsquoThe customer used to be kingrsquorsquo now cash is

kingrsquorsquo

7 The New Competitor (Kompetitor Baru) Produsen besar seperti Cina

Korea dan India menjadi pesaing baru yang lebih dulu menguasai pasar

secara kuantitas

3 Pasar Kualitas vs Kuantitas

Dengan isu keterbatasan sumber daya pemuas kebutuhan fashion masyarakat

Denmark dan negara-negara skandinavia lainnya secara tidak langsung menciptakan

sebuah branding dan budaya fashion baru Yaitu budaya fashion yang lebih

bertanggung jawab pada proses produksi penggunaan dan pengolahan ulang (recycle)

Selain fungsi sosial sebagai media menumbuhkan kesadaran bersama isu diatas juga

secara tidak langsung menciptakan sebuah pasar baru yaitu pasar fashion yang ramah

bagi lingkungan dan bertanggung jawab Penjabaran lebih lanjut dari tanggung jawab

yang dimaksud adalah tanggung jawab sosial dan moral kepada para pekerja hulu

produksi fashion Mulai dari petani perkebunan bahan mentah buruh pabrik dan

proses rantai produksi selanjutnya Hal ini berkaitan erat dengan simbioasis

mutualisme dan pola ketergantungan Denmark dalam proses produksi pada negara-

negara produsen manufaktur di Asia dan Afrika

Melalui re-branding fashion industry Denmark mencoba menciptakan sebuah pasar

baru yang tidak hanya ramah lingkungan akan tetapi memiliki nilai saing yang tinggi

dibandingkan kompetitornya Nilai saing yang lebih dari sekedar kuantitas melainkan

lebih kepada kualitas Dan melalui rsquorsquoharga mahalrsquorsquo yang pantas bagi sebuah produk

fashion Denmark mencoba mengedukasi konsumen untuk lebih bijaksana melihat

kesejahteraan para pekerja pabrik yang memproduksi pakaian yang mereka beli

Sehingga harga setinggi apapun yang ditawarkan oleh produsen fashion yang sudah

menerapkan sustainable fashion industry akan tetap reasonable bagi konsumennya

11

Gambar I

Piramida Pembagian Level Fashion Market Berdasarkan Latar Belakang Tren Pemicunya31

Gambar piramida diatas menggambarkan pembagian level fashion market

berdasarkan beberapa latar belakang pemicunya Ambisi Denmark menjadi new fashion

hub melalui branding sustainable fashion industry-nya juga merupakan salah satu

bentuk pemicu tren fashion yaitu pada bagian Houte Couture Fokus Denmark saat ini

ada pada orijinalitas desain yang diimplementasikan pada brand-brand lokal Denmark

melalui promosi secara berkesinambungan Harapan akhirnya adalah sebuah tren

fashion baru dengan nilai lebih yaitu lsquorsquokualitasrsquorsquo Kualitas barang yang ramah

lingkungan dengan kualitas harga yang reasonable dan fair Yang bertujuan untuk

pemerataan kesejahteraan bagi para pelaku rantai produksi

Saat ini pasar sustainable fashion ini masih dalam skala skandinavia dan Eropa

Namun demikian Denmark dan negara skandinavia yang lain tetap berusaha

31 Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Global Luxury Fashion Drivenrsquorsquo dalam wwwdanish-fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015

12

menyebarkan re-branding sustainable fashion industry mereka ke dunia secara global

Tidak hanya melalui pagelaran busana internasional Copenhagen Fashion Week namun

juga secara politik melalui organisasi DAFI dan NFA Indonesia sebagai sebuah negara

dengan potensi fashion perlu melihat potensi pasar baru Denmark ini sebagai sesuatu

yang potensial untuk dipelajari dicoba dan dikembangkan Hal itu berkaitan dengan

realita sumber daya alam kita memang terbatas dan pencemaran lingkungan yang

diakibatkan oleh kegiatan industri manusia sudah begitu luas dan berbahaya

Berbahaya bagi alam itu sendiri dan juga bagi mahluk hidup tinggal disana

13

BAB III BATIK Potensi Komoditi Musim Panas di Denmark

A Potensi dan Kendala Internal

Melihat pasar baru fashion Denmark dan regional skandinavia yang terus tumbuh

Indonesia perlu melihat momen ini sebagai sebuah kesempatan yang berpotensi dan

menguntungkan Karena Indonesia dan negara-negara Asia lainnya memiliki andil yang

sama dalam kegiatan industri internasional yaitu sebagai mata rantai produksi barang

industri Potensi Indonesia sebagai negara produsen saat ini memiliki banyak pesaing

kuat antara lain Cina India Thailand Turki Korea dan negara-negara lainnya Oleh

karena itu perlu adanya sebuah pemikiran baru dalam menyikapi perubahan

globalisasi industri dan memenangkan persaingan melalui diferensiasi produksi

Dalam dunia fashion apabila dibandingkan dengan Denmark Indonesia memiliki

nilai budaya sebagai akar fashion-nya akan tetapi belum memiliki kemampuan

branding dan industri yang saling bersinergi Nilai budaya itu tercermin dalam berbagai

macam motif dan jenis kain adat suku-suku bangsa di Indonesia Dua contoh

diantaranya adalah tenun dan batik Kedua modal tersebut belum secara maksimal

dimanfaatkan secara inovatif untuk menggerakkan industri fashion Indonesia Sehingga

manfaat maksimal dari sektor ini khususnya untuk pasar ekspor tekstil belum

maksimal

Indonesia memiliki banyak sekali potensi corak tenun dan motif batik Di sisi lain

hal itu membuat Indonesia bingung dalam mengemas potensi tersebut kedalam sebuah

branding Branding sebagai sebuah citra atau penggambaran seperti apa yang ingin

ditampilkan oleh Indonesia dalam potensi fashion-nya Oleh karena itu Indonesia perlu

melakukan inovasi-inovasi baru dan implementasi yang lebih terstruktur dalam

memasarkan fashion dan produk-produknya Salah satu inovasi yang perlu dipelajari

dan dicoba adalah pasar sustainable fashion industry oleh Denmark Menurut

pengamatan pasar dan analisnya summer fashion untuk pasar Denmark memiliki

potensi yang baik bagi pasar tekstil Indonesia Hal itu dilandaskan pada potensi corak

dan motif kain batik tradisional Indonesia baik corak khas pedalaman maupun corak

khas pesisiran

B Pasar Komoditi Busana Musim Panas

Summer fashion atau busana musim panas merupakan jenis pakaian yang sering

diperagakan dalam festival busana di Denmark Karakteristik pakaian pada musim ini

adalah casual sporty dan terbuka Tujuannya adalah untuk memaksimalkan

penyerapan panas matahari oleh tubuh karena kehangatan matahari seperti di musim

panas sangat jarang dirasakan oleh mayoritas penduduk yang tinggal di kawasan Eropa

14

Utara ini terlebih di musim gugur dan dingin Warna yang cerah dan mencolok juga

menjadi daya tarik dari pakaian-pakaian musim panas

Salah satu jenis busana gaya musim panas yang digemari adalah Bohemian style32

Bohemian style adalah sebuah tren gaya berpakaian retro sekaligus trendi dengan

karakteristik lembut penuh warna dan berani33 Jenis busana gaya ini memiliki kesan

sedikit gypsi34 namun tetap trendi di jaman modern Berikut ini enam ciri-ciri Bohemian

Gaya sebagai pakaian musim panas35

1 Kain lembut ringan dan longgar (flowing fabrics)

2 Warna cerah (bright colours)

3 Motif klasik dan simple (rococo prints and trim)

4 Buatan tangan (Handcrafted touched)

5 Beralas kaki modern sepatu boots sneaker heels summer sandal dsb

(nontraditional footwears ndash sandal boots barely there ballet slippers)

6 Perhiasan simpel ukuran besar tebal dan berwarna-warni (jewelry - big

chunky and colorful - and affordable)

Gambar II

Tema Bohemian Style tahun 2016 lsquorsquoFlowers amp Bohemersquorsquo

(A Magazine wwwamagazinedk)

32 Spander-Moslashller Hendrik Ibid rsquorsquo82 Bohemianrsquorsquo Hal 28 33 Enid Sefcovic lsquorsquoFashion after 50 Dress Your Own Goddess 6 Tips for Bohemian Fashion Arty Edgy Ethnic amp Enduringrsquorsquo httpwwwfashionafter50com Enid-Sefcovichtml diakses 06 Oktober 2015 34 Sub etnis Bangsa di Eropa bangsa yang mempopulerkan gaya berpakaian Bohemian Gaya (diolah dari beberapa sumber) 35 Enid Sefcovic OpCit

15

Beberapa brand lokal Denmark seperti Day et Mikkelsen Munthe plus Simonsen

dan beberapa lainnya memiliki pengaruh kuat pada perkembangan busana Denmark

khususnya pada Bohemian Summer Style ini36 Selain brand lokal Bohemian style juga

diproduksi oleh banyak perancang Eropa lainnya Beberapa brand Eropa di bawah ini

juga memproduksi Bohemian style (data berasal dari hand book Copenhagen

International Busana Fair (CIFF) 5-7 Agustus 2015 di Bella Center Copenhagen)

antara lain

1 Antik Batik 2 Apair 3 Bands of LA 4 Bargholz-Scheutz 5 Catarina Martins 6 Catwalk Junkie 7 Crudeboot Company 8 Dea Kudibal 9 Deborah Lippmann 10 Ecoya

11 Edwin Jagger 12 Evollove 13 Filodora 14 Gibson amp Birkbeck 15 Gypsetters 16 Hangover 17 Hanky Panky 18 Hanro 19 Heidi Klum Intimates 20 Ilse Jacobsen Hornbaeligk dll

Berikut ini visualisasi jenis Bohemian Style yang sedang menjadi tren busana di

Denmark maupun negara-negara Eropa lainnya dibedakan menjadi Pakaian Musim

Panas pria dan wanita

36 Enid Sefcovic Ibid

16

Gambar III

Casual Bohemian Style Musim Panas Pria

17

Gambar III

Long Sleve Bohemian Style Musim Panas Pria

Gambar IV

Geometric Bohemian Short Dress Style

18

Gambar V

Floral Bohemian Style

Gambar VI

Sporty Tanktop Bohemian Style Musim Panas Wanita

19

Gambar VII

Casual Bohemian Style Musim Panas Wanita

Gambar VIII

20

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Gambar IX

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Model-model pakaian diatas merupakan salah satu dari banyak model pakaian

musim panas Apabila diamati jenis pakaian diatas sepintas menyerupai motif-motif

batik dengan warna-warnanya yang cerah Karakter warna cerah dengan motif-motif

floralgeometri memang masih menjadi tren di musim panas Melihat kemiripan

karakteristik Bohemian Fashion Style dengan Batik Indonesia membuat penulis tertarik

untuk membahas lebih lanjut mengenai peluang dan kemungkinan Batik Indonesia

hadir di panggung fashion Eropa dan dunia sebagai Bohemian Fashion Style Hal-hal

selanjutnya yang akan dibahas lebih lanjut berkaitan dengan jenismodel pakaian

musim panas beserta dengan peluang perdagangan bagi Indonesia

C Harga Produk

Pasar fashion Denmark dengan sustainable fashion branding pada akhirnya

membentuk nilai jual dan konsumen tersendiri Sebagai gambaran singkat mengenai

harga pakaian yang sudah memenuhi standar ramah lingkungan dan bertanggung

jawab bagi para pekerjanya berikut ini beberapa pakaian Bohemian style dari brand

lokal dan skandinavia beserta harganya dipasaran Denmark

21

Gambar X

Kjole HampM Consious Collection 799 Kr

Jakke Miss Selfridge fra Zalandodk 899 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

22

Gambar XI

Jakke Lanvin fra Birger Christensen 16850 Kr

Nederdel Seventy By Sergio Tegon 1750 Kr

Bluse Stella Mc Cartney 3199 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

23

Gambar XII

Nederdel Designers Remix 1800 Kr

Jakke LOT29 10800 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

24

Gambar XIII

Kjole Dries Van Noten fra Holly Golightly 9095 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

25

Gambar XIV

Jakke Baum und Pferdgarten 2899 Kr

Kjole Stella Mc Cartney 9565 Kr

Armband Aprosio amp Co Fra LOT29 1400 Kr Pr Stk

(A Magazine wwwamagazinedk)

26

Gambar XV

Kimono Maeligrke Lanvin fra Birger Christensen 16150 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

27

D Batik Indonesia

1 Batik Indonesia dalam motif corak dan warna

Batik Indonesia merupakan salah satu produk andalan dalam perdagangan

Indonesia Batik selain diminati oleh masyarakat Indonesia saat ini mulai dikenalkan ke

pasar internasional Salah satu jenis batik yang terkenal berasal dari pulau Jawa Secara

umum dibagi ke batik pedalaman dan batik pesisiran Perbedaanya adalah pada

motifcorak dan warnanya Batik pedalaman lebih cenderung berwarna coklat hitam

dan putih (warna tanah) sementara batik pesisiran lebih banyak memiliki warna-

warna cerah37

Motif batik secara garis besar apabila dibagi ke dalam pengelompokan dapat dibagi

menjadi 2 yaitu

1 Motif Flora dan Fauna

Contoh

a Batik Pedalaman motif hewan-hewan kecil motif ayam-ayaman motif burung-

burungan (Sido Mukti) dan motif bunga-bungaan (Sekar Jagad)38

b Batik Pesisiran motif awan motif burung-burungan motif kupu-kupu motif

naga motif ikan dan motif bunga-bungaan39

2 Motif Geometris

Contoh

a Batik Pedalaman motif segi empat (Truntum) Motif asimetris (Parang Rusak)

motif mawar melintang (Grompol) motif buah aren (Kawung) dan lain

sebagainya40

b Batik Pesisiran motif geometrik yang terinspirasi motif kain dari para pedagang

gujarat (Nitik) saat ini ada kurang lebih 70 jenis batik motif nitik pesisiran41

Perbedaan antara batik motif pedalaman dan batik motif pesisiran dapat dilihat dalam

sajian gambar-gambar berikut ini

37 Indonesian Batik From Tradition to Global Trend Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Jakarta Indonesia 38 Batik Wonogiren lsquorsquoMotif Batik Keraton Macam-macam Motif Batik Indonesiarsquorsquo dalam httpbatik-tuliscom blogmacam-macam-motif-batik-di-indonesia diakses 6 Oktober 2015 39 Batik Wonogiren Ibid 40 Sekar Kedaton Batik rsquorsquoPengrajin Batik Tulis Khas Yogyakartarsquorsquo dalam httpsekarkedatonbatikblogcom2014 0306pengrajin-batik-tulis-khas-yogyakarta diakses 7 Oktober 2015 41 ProdusenBatikcom lsquorsquoMotif Batik Nitikrsquorsquo dalam httpprodusenbatikcommotif-batik-nitikhtml diakses 6 Oktober 2015

28

Gambar XVI

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

Gambar XVII

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

29

Gambar XVIII

Motif Geometris kombinasi Bunga-bungaan Kain Batik (Jarik) Pedalaman

rsquorsquoSekar Jagadrsquorsquo

Gambar XIX

Motif Batik Floral-fauna (Jarik) Pesisiran Javanese-Hokkokai rsquorsquoKombinasi Motif parang

rusak dan Bunga-bungaanrsquorsquo Akulturasi Budaya Jaman Pendudukan Jepang di Jawa

30

Gambar XX

Motif Kombinasi Kain Batik (Jarik) Pesisiran

rsquorsquoMegamendung Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Gambar XXI

Motif Floral dan Fauna Kain Batik (Jarik) Pesisiran Laseman

rsquorsquoBunga Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Apabila dicermati dari karakteristik batik Indonesia (motif dan warna) dan

diimplementasikan ke dalam kategori pakaian batik bisa dikategorikan sebagai

summer outfits Batik Indonesia apabila bisa dikemas dengan baik dan dibuat

berdasarkan desain yang cocok dengan budaya Eropa bisa menjadi salah satu andalan

perdagangan Indonesia ke kawasan Eropa Barat Khususnya menjadi andalan

perdagangan komoditi kain bahan dan pakaian jadi ke Denmark

31

Kelebihan yang dimiliki Batik Indonesia antara lain

1 Motif corak dan warnanya asli warisan budaya Indonesia Bukti kekhasannya

bisa dipelajari dalam sejarah bangsa Indonesia

2 Proses pewarnaan dan warnanya masih menggunakan alat-alat tradisional dan

pewarnaan natural

3 Batik dan proses pembuatannya bisa di implementasikan pada banyak macam

jenis kain mulai dari kain katun sampai kain sutra

Melihat kelebihan-kelebihan diatas Batik Indonesia sebagai motif corak dan warnanya

memiliki nilai saing yang tidak kalah dibandingkan dengan floralgeometric prints

buatan pabrik Batik apabila mampu di kemas dalam desain populer barat salah

satunya dalam rancangan pakaian Bohemian akan memiliki nilai saing yang lebih dari

pada floralgeometrical prints

Di sisi lain kemunculan Batik Indonesia di pasaran Eropa juga merupakan salah

satu bentuk diplomasi budaya Tujuannya untuk memperkenalkan batik sebagai

komoditi perdagangan dengan nilai sejarah dan budaya yang tinggi Hal ini sangat

diperlukan mengingat ancaman terjadinya copy-paste dan klaim motif Batik

kedepannya

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia

Batik di era modern saat ini sudah lebih banyak berkembang Fungsi dan

kegunaanya tidak hanya sebagai pelengkap kebaya atau pakaian tradisional saja akan

tetapi sudah berubah menjadi pakaian harian dan formal lainnya Perkembangan fungsi

tersebut merupakan hasil karya para desainer muda Indonesia dan fenomena paska

diakuinya batik sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO (2 Oktober 2009)42

Beberapa desainer terkenal Indonesia yang mempopulerkan batik sebagai pakaian

kebaya tradisional maupun pakaian modern antara lain

1 Anne Avantie (wwwanneavantienet)

2 Iwan Tirta (wwwiwantirtabatikcom)

3 Ghea Panggabean (wwwgalerieslafayettecoid)

4 Charmenita (wwwCharmenitacom

5 Ramli (httpwwwvemalecomgaleriperpaduan-kekayaan-madurahtml)

6 Chossy Latu

7 Danar Hadi (wwwdanarhadibatikcom)

42 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-kJjurnalpekalongankotagoid indexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

32

8 Poppy Dharsono

9 Edward Hutabarat (wwwedwardhubaratcom)

10 Anniesa Hasibuan (anniesahasibuancomin)

11 Amanda Hartanto (amandahartantobatiktumblrcom)

12 Dea Valencia (wwwbatikkulturcom)

Selain nama-nama desainer terkenal diatas ada juga beberapa desainer pemula

yang mulai membuat dan memasarkan karya batiknya secara online salah satunya

Batik Amarilis Hasil karyanya dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini

Gambar XXII

Desain Kain Batik dalam rancangan Kebaya Modern Anne Avantie

(Koleksi Kebaya 2014)

33

Gambar XXIII

Batik Bohemian Gaya (Koleksi 2010-Ghe Panggabean)

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 9: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

3

akan memberikan dampak terbaik10 Tidak hanya bagi konsumen akan tetapi bagi

rantai produksi bahan material dan bumi Hal itu tercermin dari regulasi industri

internal negara tersebut terkait industri ramah lingkungan yang selaras dengan The

Nordic Action Plan11

Melihat proses branding dan marketing gaya berpakaian baru oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia bukan mustahil bahwa nantinya tren fashion dunia akan

mengalami sebuah transisi baru Yaitu tren baru berpakaian yang ramah terkait isu

lingkungan dan fashion yang bertanggung jawab pada kesejahteraan pelaku rantai

produksi Berdasarkan potensi market ini Indonesia perlu mulai mencari celah potensi

perdagangan dari Denmark khususnya dalam fashion and design dan mulai ikut

bersinergi Karena momen saat ini adalah momen yang tepat Dengan harapan seiring

berjalannya industri fashion Denmark maju dan mampu menjadi trend setter

sustainable fashion dunia Indonesia juga akan menjadi bagian dalam kemajuan

tersebut

10 Kryger Johan Arnoslash Nordic Fashion Association lsquorsquoNordic Fashion To Be The Most Sustainable in The Worldrsquorsquo dalam http wwwnordicfashionassociationcomnewssave-date-copenhagen-fashion-summit-2016-will-take-place-12th-may diakses 06 Oktober 2015 11 Nordic Council Ministries Secretariat lsquorsquoWell dressed in a clean environment Nordic Action plan for sustainable fashion and textilesrsquorsquo dalam httpnordendiva-portalorgsmashgetdiva2819423 FULLTEXT01pdf diakses 05 Oktober 2015

4

BAB II Tren Busana Ramah Lingkungan Denmark

A Sejarah Fashion Modern Denmark

1 Danish Fashion Institute (DAFI)

Awal tahun kebangkitan fashion moderen Denmark dimulai dari 2005 yaitu dengan

dibentuknya Danish Fashion Institute (DAFI)12 DAFI adalah sebuah organisasi jaringan

yang didirikan oleh industri busana Denmark Bertujuan untuk memfasilitasi jaringan

yang luas dalam mengembangkan mempromosikan pasar dan mendorong desain

Denmark maju guna memperkuat posisi Denmark di pasar International

fashionbusana secara global Tugas pokok DAFI didasarkan pada visi mengumpulkan

industri penguatan Copenhagen Fashion Week menempatkan busana Denmark pada

agenda politik nasional memperkuat komunikasi antara industri dan lembaga

pendidikan yang relevan menghasilkan dan berbagi pengetahuan industri baru serta

memfasilitasi jaringan Saat ini Danish Fashion Institute terdiri dari 135 perusahaan

anggota dari industri busana mulai dari perusahaan terbesar dan paling mapan untuk

generasi baru dari label busana13

Dalam skala lokal dari tahun 2008-2011 DAFI tidak hanya sendiri dalam

menjalankan salah satu tugasnya sebagai forum zona busana (modezonen) Organisasi

ini mampu menggandeng Kolding School of Design The Royal Danish Academy of Fine

Arts-School of Design KEA Danish Design Centre TEKO The Danish Chamber of

Commerce Dansk Fashion and Textile The Trade Council of Denmark Wonderful

Copenhagen dan The Capital Region of Denmark14 Forum zona busana yang di bentuk

ini bertujuan untuk memfasilitasi inovasi peluang kreatifitas desiner berbakat dan

pelaku bisnis lainnya dalam kerangka bisnis fashion yang berkembang beretika dan

ramah lingkungan Wujud riilnya adalah fasilitasi website wwwfashionforumdk dan

berbagai kegiatan didalamnya yang dibentuk sebagai tempat berkumpulnya para

pelaku bisnis industri fashion

2 Copenhagen Fashion Week

Proyek besar pertama DAFI setelah terbentuk adalah mengembangkan acara

tahunan Copenhagen Fashion Week15 Sebelum keberadaan DAFI acara penting yang

12 Danish Fashion Institute (DAFI)rsquorsquoAbout the Organizationrsquorsquo dalam httpwwwdanishfashioninstitutedk ennode719 diakses 05 Oktober 2015 13 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015 14 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015 15 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015

5

menyedot banyak peminat tersebut terkesan kurang terorganisir dengan baik Tujuan

awal pembuatan Copenhagen Fashion Week adalah sebagai market week hadir dalam

rangka memenuhi antusiasme pasar pada busana dan desain Ada dua andalan program

dalam Copenhagen Fashion Week yaitu Copenhagen International Fashion Fair (CIFF)

dan CPH Vision Setelah diambil alih dan dikelola dengan profesional oleh DAFI saat ini

Copenhagen Fashion Week hadir dalam format yang lebih moderen dan terintegrasi

Semua informasi berkaitan dengan jadwal acara dan segala detail acara dapat diakses di

internet melalui website httpwwwcopenhagenfashionweekcom Website ini

diluncurkan pada tahun 2006 difungsikan untuk lebih mensinergikan acara dan para

peminat fashion di Denmark sendiri maupun seluruh dunia

Saat ini Copenhagen Fashion Week menjadi acara bergengsi dengan 47 pertunjukan

utama 5 pameran utama dan 2400 merk ternama dunia sebagai peserta eksibisi16

Keberadaanya kini semakin berfungsi sebagai sarana promosi dan pendidikan yang baik

bagi konsumen dan produsen Acara besar di Kopenhagen ini mampu menyedot ribuan

pengunjung baik konsumen maupun produsen dan ratusan media masa dunia dalam

skala internasional Keberhasilan DAFI mengangkat potensi Copenhagen Fashion Week

dicapai pada dua tahun awal terbentuknya organisasi ini

3 NICE amp CSR Kerjasama DAFI amp Nordic Fashion Association (NFA)

Sebagai sebuah kekuatan baru dalam organisasi fashion DAFI mempunyai

keinginan untuk mensinergikan kerja kerasnya dalam sebuah kerjasama regional

bersama Nordic sister organization lainnya (organisasi fashion sejenis di kawasan

Nordik) Pada tahun 2008 DAFI melakukan kerjasama dengan organisasi serupa

diwilayah Nordik (Skandinavia) yaitu Nordic Fashion Association (NFA) Landasan dari

dua organisasi ini sama yaitu untuk menumbuhkan kesadaran pada produsen dan

konsumen mengenai sustainable fashion industry Hal ini dilatarbelakangi oleh

kesadaran Denmark dan negara-negara skandinavia pada isu terbatasnya sumber daya

alam pemuas kebutuhan manusia dan menumbuhkan budaya konsumsi dunia yang

lebih bertanggung jawab Kerjasama keduanya pada tahun yang sama menghasilkan

program Nordic Initiative Clean and Ethical (NICE)17 Pada tahun 2012 DAFI dan NFA

menghasilkan kesepemahaman baru dalam kerangka kerja The Nordic Strategy for

Corporate Social Responsibility (CSR) dalam rangka memperkuat landasan CSR yang

bersinergi dengan sustainable fashion industry18 Tujuan dari program kerjasama ini

adalah untuk mendukung dan memotivasi perusahaan fashion di kawasan Eropa Utara

untuk lebih ramah pada lingkungan dalam proses produksi serta beretika dalam

melaksanakan tanggung jawab sosialnya

16 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015 17 Norden lsquorsquoNordic Action Plan for Sustainable Fashion and Textiles Well Dressed in A Clean Environmentrsquorsquo dalam httpwwwbsrorgreportsnice-consumer-frameworkpdf diakses 06 Oktober 2015 18 Norden Ibid

6

4 COP15 Copenhagen Fashion Summit I

Kinerja DAFI dan NFA terlihat sangat efektif dan efisien Hal itu diwujudkan

keikutsertaan dua organisasi fashion tersebut pada tahun 2009 dalam merumuskan

poin-poin sustainable fashion industry pada acara COP15 Copenhagen Fashion Summit

Keikutsertaan DAFI dalam perhelatan besar COP 15 dilandasi dari keinginan Eva Kruse

Presiden DAFI 2009 untuk turut berkontribusi dalam regulasi pengurangan efek global

warming di acara besar dunia COP1519 Pertemuan ini menjadi pertemuan pertama dari

acara tahunan Copenhagen Fashion Summit Acara pada 9 Desember 2009 yang

bertempat di Copenhagen Opera House tersebut berjalan dengan sangat memuaskan

Berhasil dihadiri oleh 650 delegasi terdiri dari profesional tenaga ahli dan NGO dari

seluruh dunia membahas mengenai visi dan tantangan dari sustainable fashion industry

Copenhagen Fashion Summit ini kemudian menjadi acara rutin setiap beberapa tahun

sekali

5 Copenhagen Fashion Summit II

Copenhagen Fashion Summit II dilaksanakan pada 3 Mei 2012 di Copenhagen Opera

House20 Berhasil menghadirkan 1047 delegasi terdiri dari perwakilan 27 negara besar

dunia profesional dalam bidang industri fashion tenaga ahli dan NGO Menghasilkan

outline rsquorsquoA Framework for Engaging Consumers in Sustainable Consumption of Fashionrsquorsquo

berhasil dipublikasi pada masa Kepresidenan Denmark di Uni Eropa dan Komisi Eropa

(Denmark EU Presidency and The European Commission 2012) Framework tersebut

selanjutnya dipresentasikan pada UN Rio+20 Negotiation di Rio de Janeiro Brazil (20-

22 Juni 2012)21 Hal tersebut dilakukan sebagai sebuah usaha untuk memperkenalkan

konsumsi moderen pada dunia internasional yang bertanggung jawab bagi sesama dan

lingkungan

6 Copenhagen Fashion Summit III

Pada tanggal 24 April 2014 bertempat di Copenhagen Opera House

diselenggarakan Copenhagen Fashion Summit III Dihadiri 1100 delegasi dari

perwakilan 34 negara besar dunia profesional dalam bidang industri fashion tenaga

ahli dan NGO22 Dalam acara kali ini disoroti mengenai insiden runtuhnya bangunan

19 Kering Fashion Magazine Fashion Compassionrsquorsquo dalam httpwwwkeringcomenmagazinefashion-compassion diakses 10 Oktober 2015 20 Nordic Fashion Association lsquorsquoCopenhagen Fashion Summit 2012rsquorsquo dalam httpwwwnordic fashionassociationcomcopenhagen-fashion-summit-2012 diakses 05 Oktober 2015 21 United Nation Conference on Sustainable Development (UNCSD) lsquorsquoRio+20 UNCSDrsquorsquo dalam httpwww uncsd2012org diakses 05 Oktober 2015 22 Nordic Fashion Association lsquorsquoCopenhagen Fashion Summit 2014rsquorsquo dalam httpwwwnordicfashionassociationcomcopenhagen-2014-0 diakses 05 Oktober 2015

7

Rana Plaza pada 24 April 2014 menewaskan 1129 orang dan kurang lebih 2515 orang

lainnya berhasil dievakuasi dari reruntuhan gedung paska tragedi23 Bangunan

komersial itu terdiri dari pabrik bank kantor perusahaan dan tempat perbelanjaan

Hal yang menjadi sorotan dari para pelaku industri fashion Eropa dan dunia yaitu

mengenai standar keselamatan dan kenyamanan pekerja dalam rantai proses produksi

yang dinilai lepas dari pengawasan dan jaminan keselamatan yang rendah Fokus kedua

adalah mengenai kondisi pencemaran alam wilayah produksi tekstil di Cina dan

rendahnya tingkat kesejahteraan pekerjanya Inti pembahasan pada pertemuan ini

adalah untuk membahas pengawasan dan solusi pada tantangan dan hambatan

sustainable fashion industry Khususnya terkait dengan pengelolaan sumber bahan

produksi ramah lingkungan rantai produksi yang ramah lingkungan serta

kesejahteraan pekerjanya

Salah satu inovasi baru yang dipublikasi pada pertemuan ini adalah

Clevercareinfo24 Clevercareinfo merupakan sebuah website layanan konsumen

mengenai bagaimana merawat dan memakai pakaian agar awet dan dapat dipakai

dalam waktu yang lama Stella Mc Cartney salah seorang pendukung inovasi ini

mengatakan manfaat implementasi jangka panjangnya ldquo The really great thing about

Clever care is itrsquos easy Every time you look at your care label inside your clothes you will see

the Clever care symbol and it is going to remind you of a more efficient way to clean your

clothesrdquo25

Forum Copenhagen Fashion Summit IV selanjutnya akan diadakan pada tahun 2016

Akan dilaksanakan pada tanggal ada 10-12 Mei 2016 bertempat di tempat yang sama

Copenhagen Opera House Tema besarnya adalah menjawab tantangan perkembangan

busana yang ramah lingkungan dan kesejahteraaan para pekerja produksinya

B Branding Fashion Denmark

1 Branding dan Orientasi Fashion

Denmark sebagai salah satu negara skandinavia yang mulai populer dalam industri

fashion hingga kini masih belum dapat menyaingi lima besar fashion hub (pusat mode)

dunia seperti Perancis Spanyol UK AS dan Jepang Hal ini dikarenakan negara-negara

tersebut memiliki unsur budaya sebagai fashion dan fashion itu sendiri merupakan

cerminan budaya masyarakatnya Denmark tidak memiliki latar belakang sejarah

budaya masyarakat untuk mendukung industri fashion-nya Hendrik Spandet-Moslashller

23 Butler Sarah (23 Juni 2013) Bangladeshi factory deaths spark action among high-street clothing chains The Observer (London The Guardian) dalam httpwwwtheguardiancom world2013jun23 rana-plaza-factory-disaster-bangladesh-primark diakses 06 Oktober 2015 24 Kryger Johan Arnoslash lsquorsquoNordic Fashion Association Watch the Fashion Summit in Fullrsquorsquo dalam httpwwwnordicfashionassociationcomnewswatch-fashion-summit-full diakses 06 Oktober 2015 25 Kryger Johan Arnoslash Ibid

8

menjelaskan dalam tulisannya rsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo mengenai unsur

pendukung industri fashion

rsquorsquo Looking at fashion as a cultural product rooted in consumerism implicates examining the fashion industry from two very different points of view 1 a creative sector rooted in identity individuality image building and marketing 2 an industry based on tradition manufactuting and business practice Consequently fashion has both a cultural and a financial aspect and thereby an immesurable and measureble influence on our society hellip Denmark is not a country which specializes in production nor does Denmark have a true fashion-oriented culture like France Japan or Italyrsquorsquo26

Industri fashion menurut Hendrik memiliki dua unsur utama sebagai kekuatannya

yaitu latar belakang budaya dan latar belakang industri Kedua hal ini dimiliki oleh

Paris Milan London New York dan Tokyo dengan karakteristik budaya masing-masing

dalam fashion-nya Denmark sebagai negara yang sedang berkembang dalam bidang

fashion-nya tidak memiliki unsur pertama yaitu latar belakang sejarah budaya27

Meskipun demikian Denmark tidak begitu saja menyerah dalam mengembangkan

fashion industry-nya Di era modern seperti saat ini saat permintaan dan penawaran

semakin meninggi dunia secara luas dihadapkan pada keterbatasan sumber daya

pemuas kebutuhan Denmark melihat sebuah celah baru dalam mengemas gaya

fashion-nya Yaitu melalui kemasan branding sustainable fashion industry

2 Implementasi Fashion Branding dalam Kebijakan

Keterbatasan sumber daya produksi sumber daya bahan dan kurangnya faktor

budaya dalam mendukung ke-khasan karyanya tidak membuat Denmark diam dan

menerima keadaan Melalui kinerja Danish Fashion Institute (DAFI) bekerja sama

dengan Kolding School of Design The Royal Danish Academy of Fine Arts-School of

Design KEA Danish Design Centre TEKO The Danish Chamber of Commerce Dansk

Fashion and Textile The Trade Council of Denmark Wonderful Copenhagen dan The

Capital Region of Denmark Denmark muncul sebagai sebuah kekuatan industri fashion

baru

Secara pelan namun pasti Denmark dan negara-negara Nordik (skandinavia)

lainnya yang tergabung dalam Nordic Fashion Association (NFA) mulai membentuk

sebuah budaya masa depan baru dalam fashion Yaitu branding fashion masa depan

dengan kerangka lsquorsquo Well dreased in a Clean Environmentrsquorsquo Kerangka pemikiran

tersebut merupakan kesepemahaman pelaku industri negara-negara skandinavia

dalam menjawab tantangan global Karena pada faktanya kegiatan produksi yang

26 Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo dalam wwwdanish-fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015 27 Spander-Moslashller Hendrik Ibid lsquorsquoThe Power of fashionrsquorsquo Hal 23

9

mereka lakukan dalam rangka memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat

menyebabkan ketidakseimbangan pada lingkungan Perlu dibuat sebuah pemahaman

baru dalam kegiatan industri khususnya fashion

Saat ini di negara-negara skandinavia khususnya Denmark produksi industri

fashion tidak lagi sebanyak beberapa tahun yang lalu Namun demikian ekspor dari

industri fashion dan tekstil masih menjadi pemasukan yang signifikan khususnya bagi

Denmark dan Swedia Di tahun 2011 produksi industri fashion di wilayah negara-

negara skandinavia mencapai 34400 ton28 Pada tahun 2012 produksi dari sektor

industri ini ditambah dengan jumlah netto produk tekstil impor mencapai 316000 ton

Swedia masih menjadi negara produsen importir sekaligus eksportir tertinggi dalam

industri ini dengan nilai SEK 237 milyar atau senilai Rp 350 trilyun Angka tersebut

merupakan 62 penghasilan Swedia dari sektor ekspor fashion dan tekstil Sementara

Denmark dengan nilai DKK 38 milyar atau senilai Rp 6485 trilyun Persentase

pendapatan Denmark dari sektor ekspor fashion dan tekstil tersebut senilai 80 dari

total GDPnya 29

Untuk memahami fashion industry Denmark secara mudah berikut ini tujuh kata

kunci gambaran garis besar pemahamannya 30

1 Innovation (Inovasi) Sebagai pemain baru dan mencoba tumbuh menjadi

fashion hub baru kekuatan utama Denmark ada di Inovasi desain dan

kreativitas

2 Original design (Desain Asli) Fokus utama dalam kekuatan fashion-nya

adalah desain dari sebuah produk berkualitas yang ramah lingkungan dijual

dengan harga yang pantas (reasonable and sustainable price)

3 Education (Pendidikan) Pendidikan atau pengarahan perlu dilakukan

lebih baik lagi bagi para pelaku industri fashion dalam rangka meningkatkan

kualitas produksi desain dan bisnis fashion itu sendiri

4 Leadership (Pemimpin) Industri fashion Denmark saat ini bisa tumbuh

dan berkembang dengan baik karena memiliki role play pemimpin yang

baik Baik secara organisasional lokal regional maupun internasional

5 Consolidation and cooperation (Konsolidasi dan kerjasama) Fashion

industry Denmark memerlukan konsolidasi dan kerjasama secara internal

lebih baik lagi dalam rangka mempersiapkan industrial platform untuk

membangun sustainable industrial fashion branding

6 The New Black (Zona Hitam Baru) Dengan tema industri fashion untuk

kehidupan yang lebih ramah lingkungan membuat Denmark keluar dari

pokok industri dan bisnis pada umumnya Denmark keluar dari pokok

28 Norden lsquorsquoNordic Action Plan for Sustainable Fashion and Textiles Well Dressed in A Clean Environmentrsquorsquo dalam httpwwwbsrorgreportsnice-consumer-frameworkpdf Hal 1 diakses 06 Oktober 2015 29 Norden Ibid 30 Spander-Moslashller Hendrik Op Cit lsquoKey Message Hal 7

10

prinsip ekonomi mengenai kuantitas penawaran dan permintaan yang

saling mempengaruhi Denmark mencoba hadir dengan konsep ramah

lingkungannya yang tentu saja tidak akan menerapkan rsquorsquokuantitasrsquorsquo tetapi

lebih ke rsquorsquokualitasrsquorsquo Dan hal ini tentu saja akan mempengaruhi harga dari

barang berkualitas itu sendiri rsquorsquoThe customer used to be kingrsquorsquo now cash is

kingrsquorsquo

7 The New Competitor (Kompetitor Baru) Produsen besar seperti Cina

Korea dan India menjadi pesaing baru yang lebih dulu menguasai pasar

secara kuantitas

3 Pasar Kualitas vs Kuantitas

Dengan isu keterbatasan sumber daya pemuas kebutuhan fashion masyarakat

Denmark dan negara-negara skandinavia lainnya secara tidak langsung menciptakan

sebuah branding dan budaya fashion baru Yaitu budaya fashion yang lebih

bertanggung jawab pada proses produksi penggunaan dan pengolahan ulang (recycle)

Selain fungsi sosial sebagai media menumbuhkan kesadaran bersama isu diatas juga

secara tidak langsung menciptakan sebuah pasar baru yaitu pasar fashion yang ramah

bagi lingkungan dan bertanggung jawab Penjabaran lebih lanjut dari tanggung jawab

yang dimaksud adalah tanggung jawab sosial dan moral kepada para pekerja hulu

produksi fashion Mulai dari petani perkebunan bahan mentah buruh pabrik dan

proses rantai produksi selanjutnya Hal ini berkaitan erat dengan simbioasis

mutualisme dan pola ketergantungan Denmark dalam proses produksi pada negara-

negara produsen manufaktur di Asia dan Afrika

Melalui re-branding fashion industry Denmark mencoba menciptakan sebuah pasar

baru yang tidak hanya ramah lingkungan akan tetapi memiliki nilai saing yang tinggi

dibandingkan kompetitornya Nilai saing yang lebih dari sekedar kuantitas melainkan

lebih kepada kualitas Dan melalui rsquorsquoharga mahalrsquorsquo yang pantas bagi sebuah produk

fashion Denmark mencoba mengedukasi konsumen untuk lebih bijaksana melihat

kesejahteraan para pekerja pabrik yang memproduksi pakaian yang mereka beli

Sehingga harga setinggi apapun yang ditawarkan oleh produsen fashion yang sudah

menerapkan sustainable fashion industry akan tetap reasonable bagi konsumennya

11

Gambar I

Piramida Pembagian Level Fashion Market Berdasarkan Latar Belakang Tren Pemicunya31

Gambar piramida diatas menggambarkan pembagian level fashion market

berdasarkan beberapa latar belakang pemicunya Ambisi Denmark menjadi new fashion

hub melalui branding sustainable fashion industry-nya juga merupakan salah satu

bentuk pemicu tren fashion yaitu pada bagian Houte Couture Fokus Denmark saat ini

ada pada orijinalitas desain yang diimplementasikan pada brand-brand lokal Denmark

melalui promosi secara berkesinambungan Harapan akhirnya adalah sebuah tren

fashion baru dengan nilai lebih yaitu lsquorsquokualitasrsquorsquo Kualitas barang yang ramah

lingkungan dengan kualitas harga yang reasonable dan fair Yang bertujuan untuk

pemerataan kesejahteraan bagi para pelaku rantai produksi

Saat ini pasar sustainable fashion ini masih dalam skala skandinavia dan Eropa

Namun demikian Denmark dan negara skandinavia yang lain tetap berusaha

31 Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Global Luxury Fashion Drivenrsquorsquo dalam wwwdanish-fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015

12

menyebarkan re-branding sustainable fashion industry mereka ke dunia secara global

Tidak hanya melalui pagelaran busana internasional Copenhagen Fashion Week namun

juga secara politik melalui organisasi DAFI dan NFA Indonesia sebagai sebuah negara

dengan potensi fashion perlu melihat potensi pasar baru Denmark ini sebagai sesuatu

yang potensial untuk dipelajari dicoba dan dikembangkan Hal itu berkaitan dengan

realita sumber daya alam kita memang terbatas dan pencemaran lingkungan yang

diakibatkan oleh kegiatan industri manusia sudah begitu luas dan berbahaya

Berbahaya bagi alam itu sendiri dan juga bagi mahluk hidup tinggal disana

13

BAB III BATIK Potensi Komoditi Musim Panas di Denmark

A Potensi dan Kendala Internal

Melihat pasar baru fashion Denmark dan regional skandinavia yang terus tumbuh

Indonesia perlu melihat momen ini sebagai sebuah kesempatan yang berpotensi dan

menguntungkan Karena Indonesia dan negara-negara Asia lainnya memiliki andil yang

sama dalam kegiatan industri internasional yaitu sebagai mata rantai produksi barang

industri Potensi Indonesia sebagai negara produsen saat ini memiliki banyak pesaing

kuat antara lain Cina India Thailand Turki Korea dan negara-negara lainnya Oleh

karena itu perlu adanya sebuah pemikiran baru dalam menyikapi perubahan

globalisasi industri dan memenangkan persaingan melalui diferensiasi produksi

Dalam dunia fashion apabila dibandingkan dengan Denmark Indonesia memiliki

nilai budaya sebagai akar fashion-nya akan tetapi belum memiliki kemampuan

branding dan industri yang saling bersinergi Nilai budaya itu tercermin dalam berbagai

macam motif dan jenis kain adat suku-suku bangsa di Indonesia Dua contoh

diantaranya adalah tenun dan batik Kedua modal tersebut belum secara maksimal

dimanfaatkan secara inovatif untuk menggerakkan industri fashion Indonesia Sehingga

manfaat maksimal dari sektor ini khususnya untuk pasar ekspor tekstil belum

maksimal

Indonesia memiliki banyak sekali potensi corak tenun dan motif batik Di sisi lain

hal itu membuat Indonesia bingung dalam mengemas potensi tersebut kedalam sebuah

branding Branding sebagai sebuah citra atau penggambaran seperti apa yang ingin

ditampilkan oleh Indonesia dalam potensi fashion-nya Oleh karena itu Indonesia perlu

melakukan inovasi-inovasi baru dan implementasi yang lebih terstruktur dalam

memasarkan fashion dan produk-produknya Salah satu inovasi yang perlu dipelajari

dan dicoba adalah pasar sustainable fashion industry oleh Denmark Menurut

pengamatan pasar dan analisnya summer fashion untuk pasar Denmark memiliki

potensi yang baik bagi pasar tekstil Indonesia Hal itu dilandaskan pada potensi corak

dan motif kain batik tradisional Indonesia baik corak khas pedalaman maupun corak

khas pesisiran

B Pasar Komoditi Busana Musim Panas

Summer fashion atau busana musim panas merupakan jenis pakaian yang sering

diperagakan dalam festival busana di Denmark Karakteristik pakaian pada musim ini

adalah casual sporty dan terbuka Tujuannya adalah untuk memaksimalkan

penyerapan panas matahari oleh tubuh karena kehangatan matahari seperti di musim

panas sangat jarang dirasakan oleh mayoritas penduduk yang tinggal di kawasan Eropa

14

Utara ini terlebih di musim gugur dan dingin Warna yang cerah dan mencolok juga

menjadi daya tarik dari pakaian-pakaian musim panas

Salah satu jenis busana gaya musim panas yang digemari adalah Bohemian style32

Bohemian style adalah sebuah tren gaya berpakaian retro sekaligus trendi dengan

karakteristik lembut penuh warna dan berani33 Jenis busana gaya ini memiliki kesan

sedikit gypsi34 namun tetap trendi di jaman modern Berikut ini enam ciri-ciri Bohemian

Gaya sebagai pakaian musim panas35

1 Kain lembut ringan dan longgar (flowing fabrics)

2 Warna cerah (bright colours)

3 Motif klasik dan simple (rococo prints and trim)

4 Buatan tangan (Handcrafted touched)

5 Beralas kaki modern sepatu boots sneaker heels summer sandal dsb

(nontraditional footwears ndash sandal boots barely there ballet slippers)

6 Perhiasan simpel ukuran besar tebal dan berwarna-warni (jewelry - big

chunky and colorful - and affordable)

Gambar II

Tema Bohemian Style tahun 2016 lsquorsquoFlowers amp Bohemersquorsquo

(A Magazine wwwamagazinedk)

32 Spander-Moslashller Hendrik Ibid rsquorsquo82 Bohemianrsquorsquo Hal 28 33 Enid Sefcovic lsquorsquoFashion after 50 Dress Your Own Goddess 6 Tips for Bohemian Fashion Arty Edgy Ethnic amp Enduringrsquorsquo httpwwwfashionafter50com Enid-Sefcovichtml diakses 06 Oktober 2015 34 Sub etnis Bangsa di Eropa bangsa yang mempopulerkan gaya berpakaian Bohemian Gaya (diolah dari beberapa sumber) 35 Enid Sefcovic OpCit

15

Beberapa brand lokal Denmark seperti Day et Mikkelsen Munthe plus Simonsen

dan beberapa lainnya memiliki pengaruh kuat pada perkembangan busana Denmark

khususnya pada Bohemian Summer Style ini36 Selain brand lokal Bohemian style juga

diproduksi oleh banyak perancang Eropa lainnya Beberapa brand Eropa di bawah ini

juga memproduksi Bohemian style (data berasal dari hand book Copenhagen

International Busana Fair (CIFF) 5-7 Agustus 2015 di Bella Center Copenhagen)

antara lain

1 Antik Batik 2 Apair 3 Bands of LA 4 Bargholz-Scheutz 5 Catarina Martins 6 Catwalk Junkie 7 Crudeboot Company 8 Dea Kudibal 9 Deborah Lippmann 10 Ecoya

11 Edwin Jagger 12 Evollove 13 Filodora 14 Gibson amp Birkbeck 15 Gypsetters 16 Hangover 17 Hanky Panky 18 Hanro 19 Heidi Klum Intimates 20 Ilse Jacobsen Hornbaeligk dll

Berikut ini visualisasi jenis Bohemian Style yang sedang menjadi tren busana di

Denmark maupun negara-negara Eropa lainnya dibedakan menjadi Pakaian Musim

Panas pria dan wanita

36 Enid Sefcovic Ibid

16

Gambar III

Casual Bohemian Style Musim Panas Pria

17

Gambar III

Long Sleve Bohemian Style Musim Panas Pria

Gambar IV

Geometric Bohemian Short Dress Style

18

Gambar V

Floral Bohemian Style

Gambar VI

Sporty Tanktop Bohemian Style Musim Panas Wanita

19

Gambar VII

Casual Bohemian Style Musim Panas Wanita

Gambar VIII

20

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Gambar IX

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Model-model pakaian diatas merupakan salah satu dari banyak model pakaian

musim panas Apabila diamati jenis pakaian diatas sepintas menyerupai motif-motif

batik dengan warna-warnanya yang cerah Karakter warna cerah dengan motif-motif

floralgeometri memang masih menjadi tren di musim panas Melihat kemiripan

karakteristik Bohemian Fashion Style dengan Batik Indonesia membuat penulis tertarik

untuk membahas lebih lanjut mengenai peluang dan kemungkinan Batik Indonesia

hadir di panggung fashion Eropa dan dunia sebagai Bohemian Fashion Style Hal-hal

selanjutnya yang akan dibahas lebih lanjut berkaitan dengan jenismodel pakaian

musim panas beserta dengan peluang perdagangan bagi Indonesia

C Harga Produk

Pasar fashion Denmark dengan sustainable fashion branding pada akhirnya

membentuk nilai jual dan konsumen tersendiri Sebagai gambaran singkat mengenai

harga pakaian yang sudah memenuhi standar ramah lingkungan dan bertanggung

jawab bagi para pekerjanya berikut ini beberapa pakaian Bohemian style dari brand

lokal dan skandinavia beserta harganya dipasaran Denmark

21

Gambar X

Kjole HampM Consious Collection 799 Kr

Jakke Miss Selfridge fra Zalandodk 899 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

22

Gambar XI

Jakke Lanvin fra Birger Christensen 16850 Kr

Nederdel Seventy By Sergio Tegon 1750 Kr

Bluse Stella Mc Cartney 3199 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

23

Gambar XII

Nederdel Designers Remix 1800 Kr

Jakke LOT29 10800 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

24

Gambar XIII

Kjole Dries Van Noten fra Holly Golightly 9095 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

25

Gambar XIV

Jakke Baum und Pferdgarten 2899 Kr

Kjole Stella Mc Cartney 9565 Kr

Armband Aprosio amp Co Fra LOT29 1400 Kr Pr Stk

(A Magazine wwwamagazinedk)

26

Gambar XV

Kimono Maeligrke Lanvin fra Birger Christensen 16150 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

27

D Batik Indonesia

1 Batik Indonesia dalam motif corak dan warna

Batik Indonesia merupakan salah satu produk andalan dalam perdagangan

Indonesia Batik selain diminati oleh masyarakat Indonesia saat ini mulai dikenalkan ke

pasar internasional Salah satu jenis batik yang terkenal berasal dari pulau Jawa Secara

umum dibagi ke batik pedalaman dan batik pesisiran Perbedaanya adalah pada

motifcorak dan warnanya Batik pedalaman lebih cenderung berwarna coklat hitam

dan putih (warna tanah) sementara batik pesisiran lebih banyak memiliki warna-

warna cerah37

Motif batik secara garis besar apabila dibagi ke dalam pengelompokan dapat dibagi

menjadi 2 yaitu

1 Motif Flora dan Fauna

Contoh

a Batik Pedalaman motif hewan-hewan kecil motif ayam-ayaman motif burung-

burungan (Sido Mukti) dan motif bunga-bungaan (Sekar Jagad)38

b Batik Pesisiran motif awan motif burung-burungan motif kupu-kupu motif

naga motif ikan dan motif bunga-bungaan39

2 Motif Geometris

Contoh

a Batik Pedalaman motif segi empat (Truntum) Motif asimetris (Parang Rusak)

motif mawar melintang (Grompol) motif buah aren (Kawung) dan lain

sebagainya40

b Batik Pesisiran motif geometrik yang terinspirasi motif kain dari para pedagang

gujarat (Nitik) saat ini ada kurang lebih 70 jenis batik motif nitik pesisiran41

Perbedaan antara batik motif pedalaman dan batik motif pesisiran dapat dilihat dalam

sajian gambar-gambar berikut ini

37 Indonesian Batik From Tradition to Global Trend Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Jakarta Indonesia 38 Batik Wonogiren lsquorsquoMotif Batik Keraton Macam-macam Motif Batik Indonesiarsquorsquo dalam httpbatik-tuliscom blogmacam-macam-motif-batik-di-indonesia diakses 6 Oktober 2015 39 Batik Wonogiren Ibid 40 Sekar Kedaton Batik rsquorsquoPengrajin Batik Tulis Khas Yogyakartarsquorsquo dalam httpsekarkedatonbatikblogcom2014 0306pengrajin-batik-tulis-khas-yogyakarta diakses 7 Oktober 2015 41 ProdusenBatikcom lsquorsquoMotif Batik Nitikrsquorsquo dalam httpprodusenbatikcommotif-batik-nitikhtml diakses 6 Oktober 2015

28

Gambar XVI

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

Gambar XVII

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

29

Gambar XVIII

Motif Geometris kombinasi Bunga-bungaan Kain Batik (Jarik) Pedalaman

rsquorsquoSekar Jagadrsquorsquo

Gambar XIX

Motif Batik Floral-fauna (Jarik) Pesisiran Javanese-Hokkokai rsquorsquoKombinasi Motif parang

rusak dan Bunga-bungaanrsquorsquo Akulturasi Budaya Jaman Pendudukan Jepang di Jawa

30

Gambar XX

Motif Kombinasi Kain Batik (Jarik) Pesisiran

rsquorsquoMegamendung Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Gambar XXI

Motif Floral dan Fauna Kain Batik (Jarik) Pesisiran Laseman

rsquorsquoBunga Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Apabila dicermati dari karakteristik batik Indonesia (motif dan warna) dan

diimplementasikan ke dalam kategori pakaian batik bisa dikategorikan sebagai

summer outfits Batik Indonesia apabila bisa dikemas dengan baik dan dibuat

berdasarkan desain yang cocok dengan budaya Eropa bisa menjadi salah satu andalan

perdagangan Indonesia ke kawasan Eropa Barat Khususnya menjadi andalan

perdagangan komoditi kain bahan dan pakaian jadi ke Denmark

31

Kelebihan yang dimiliki Batik Indonesia antara lain

1 Motif corak dan warnanya asli warisan budaya Indonesia Bukti kekhasannya

bisa dipelajari dalam sejarah bangsa Indonesia

2 Proses pewarnaan dan warnanya masih menggunakan alat-alat tradisional dan

pewarnaan natural

3 Batik dan proses pembuatannya bisa di implementasikan pada banyak macam

jenis kain mulai dari kain katun sampai kain sutra

Melihat kelebihan-kelebihan diatas Batik Indonesia sebagai motif corak dan warnanya

memiliki nilai saing yang tidak kalah dibandingkan dengan floralgeometric prints

buatan pabrik Batik apabila mampu di kemas dalam desain populer barat salah

satunya dalam rancangan pakaian Bohemian akan memiliki nilai saing yang lebih dari

pada floralgeometrical prints

Di sisi lain kemunculan Batik Indonesia di pasaran Eropa juga merupakan salah

satu bentuk diplomasi budaya Tujuannya untuk memperkenalkan batik sebagai

komoditi perdagangan dengan nilai sejarah dan budaya yang tinggi Hal ini sangat

diperlukan mengingat ancaman terjadinya copy-paste dan klaim motif Batik

kedepannya

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia

Batik di era modern saat ini sudah lebih banyak berkembang Fungsi dan

kegunaanya tidak hanya sebagai pelengkap kebaya atau pakaian tradisional saja akan

tetapi sudah berubah menjadi pakaian harian dan formal lainnya Perkembangan fungsi

tersebut merupakan hasil karya para desainer muda Indonesia dan fenomena paska

diakuinya batik sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO (2 Oktober 2009)42

Beberapa desainer terkenal Indonesia yang mempopulerkan batik sebagai pakaian

kebaya tradisional maupun pakaian modern antara lain

1 Anne Avantie (wwwanneavantienet)

2 Iwan Tirta (wwwiwantirtabatikcom)

3 Ghea Panggabean (wwwgalerieslafayettecoid)

4 Charmenita (wwwCharmenitacom

5 Ramli (httpwwwvemalecomgaleriperpaduan-kekayaan-madurahtml)

6 Chossy Latu

7 Danar Hadi (wwwdanarhadibatikcom)

42 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-kJjurnalpekalongankotagoid indexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

32

8 Poppy Dharsono

9 Edward Hutabarat (wwwedwardhubaratcom)

10 Anniesa Hasibuan (anniesahasibuancomin)

11 Amanda Hartanto (amandahartantobatiktumblrcom)

12 Dea Valencia (wwwbatikkulturcom)

Selain nama-nama desainer terkenal diatas ada juga beberapa desainer pemula

yang mulai membuat dan memasarkan karya batiknya secara online salah satunya

Batik Amarilis Hasil karyanya dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini

Gambar XXII

Desain Kain Batik dalam rancangan Kebaya Modern Anne Avantie

(Koleksi Kebaya 2014)

33

Gambar XXIII

Batik Bohemian Gaya (Koleksi 2010-Ghe Panggabean)

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 10: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

4

BAB II Tren Busana Ramah Lingkungan Denmark

A Sejarah Fashion Modern Denmark

1 Danish Fashion Institute (DAFI)

Awal tahun kebangkitan fashion moderen Denmark dimulai dari 2005 yaitu dengan

dibentuknya Danish Fashion Institute (DAFI)12 DAFI adalah sebuah organisasi jaringan

yang didirikan oleh industri busana Denmark Bertujuan untuk memfasilitasi jaringan

yang luas dalam mengembangkan mempromosikan pasar dan mendorong desain

Denmark maju guna memperkuat posisi Denmark di pasar International

fashionbusana secara global Tugas pokok DAFI didasarkan pada visi mengumpulkan

industri penguatan Copenhagen Fashion Week menempatkan busana Denmark pada

agenda politik nasional memperkuat komunikasi antara industri dan lembaga

pendidikan yang relevan menghasilkan dan berbagi pengetahuan industri baru serta

memfasilitasi jaringan Saat ini Danish Fashion Institute terdiri dari 135 perusahaan

anggota dari industri busana mulai dari perusahaan terbesar dan paling mapan untuk

generasi baru dari label busana13

Dalam skala lokal dari tahun 2008-2011 DAFI tidak hanya sendiri dalam

menjalankan salah satu tugasnya sebagai forum zona busana (modezonen) Organisasi

ini mampu menggandeng Kolding School of Design The Royal Danish Academy of Fine

Arts-School of Design KEA Danish Design Centre TEKO The Danish Chamber of

Commerce Dansk Fashion and Textile The Trade Council of Denmark Wonderful

Copenhagen dan The Capital Region of Denmark14 Forum zona busana yang di bentuk

ini bertujuan untuk memfasilitasi inovasi peluang kreatifitas desiner berbakat dan

pelaku bisnis lainnya dalam kerangka bisnis fashion yang berkembang beretika dan

ramah lingkungan Wujud riilnya adalah fasilitasi website wwwfashionforumdk dan

berbagai kegiatan didalamnya yang dibentuk sebagai tempat berkumpulnya para

pelaku bisnis industri fashion

2 Copenhagen Fashion Week

Proyek besar pertama DAFI setelah terbentuk adalah mengembangkan acara

tahunan Copenhagen Fashion Week15 Sebelum keberadaan DAFI acara penting yang

12 Danish Fashion Institute (DAFI)rsquorsquoAbout the Organizationrsquorsquo dalam httpwwwdanishfashioninstitutedk ennode719 diakses 05 Oktober 2015 13 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015 14 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015 15 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015

5

menyedot banyak peminat tersebut terkesan kurang terorganisir dengan baik Tujuan

awal pembuatan Copenhagen Fashion Week adalah sebagai market week hadir dalam

rangka memenuhi antusiasme pasar pada busana dan desain Ada dua andalan program

dalam Copenhagen Fashion Week yaitu Copenhagen International Fashion Fair (CIFF)

dan CPH Vision Setelah diambil alih dan dikelola dengan profesional oleh DAFI saat ini

Copenhagen Fashion Week hadir dalam format yang lebih moderen dan terintegrasi

Semua informasi berkaitan dengan jadwal acara dan segala detail acara dapat diakses di

internet melalui website httpwwwcopenhagenfashionweekcom Website ini

diluncurkan pada tahun 2006 difungsikan untuk lebih mensinergikan acara dan para

peminat fashion di Denmark sendiri maupun seluruh dunia

Saat ini Copenhagen Fashion Week menjadi acara bergengsi dengan 47 pertunjukan

utama 5 pameran utama dan 2400 merk ternama dunia sebagai peserta eksibisi16

Keberadaanya kini semakin berfungsi sebagai sarana promosi dan pendidikan yang baik

bagi konsumen dan produsen Acara besar di Kopenhagen ini mampu menyedot ribuan

pengunjung baik konsumen maupun produsen dan ratusan media masa dunia dalam

skala internasional Keberhasilan DAFI mengangkat potensi Copenhagen Fashion Week

dicapai pada dua tahun awal terbentuknya organisasi ini

3 NICE amp CSR Kerjasama DAFI amp Nordic Fashion Association (NFA)

Sebagai sebuah kekuatan baru dalam organisasi fashion DAFI mempunyai

keinginan untuk mensinergikan kerja kerasnya dalam sebuah kerjasama regional

bersama Nordic sister organization lainnya (organisasi fashion sejenis di kawasan

Nordik) Pada tahun 2008 DAFI melakukan kerjasama dengan organisasi serupa

diwilayah Nordik (Skandinavia) yaitu Nordic Fashion Association (NFA) Landasan dari

dua organisasi ini sama yaitu untuk menumbuhkan kesadaran pada produsen dan

konsumen mengenai sustainable fashion industry Hal ini dilatarbelakangi oleh

kesadaran Denmark dan negara-negara skandinavia pada isu terbatasnya sumber daya

alam pemuas kebutuhan manusia dan menumbuhkan budaya konsumsi dunia yang

lebih bertanggung jawab Kerjasama keduanya pada tahun yang sama menghasilkan

program Nordic Initiative Clean and Ethical (NICE)17 Pada tahun 2012 DAFI dan NFA

menghasilkan kesepemahaman baru dalam kerangka kerja The Nordic Strategy for

Corporate Social Responsibility (CSR) dalam rangka memperkuat landasan CSR yang

bersinergi dengan sustainable fashion industry18 Tujuan dari program kerjasama ini

adalah untuk mendukung dan memotivasi perusahaan fashion di kawasan Eropa Utara

untuk lebih ramah pada lingkungan dalam proses produksi serta beretika dalam

melaksanakan tanggung jawab sosialnya

16 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015 17 Norden lsquorsquoNordic Action Plan for Sustainable Fashion and Textiles Well Dressed in A Clean Environmentrsquorsquo dalam httpwwwbsrorgreportsnice-consumer-frameworkpdf diakses 06 Oktober 2015 18 Norden Ibid

6

4 COP15 Copenhagen Fashion Summit I

Kinerja DAFI dan NFA terlihat sangat efektif dan efisien Hal itu diwujudkan

keikutsertaan dua organisasi fashion tersebut pada tahun 2009 dalam merumuskan

poin-poin sustainable fashion industry pada acara COP15 Copenhagen Fashion Summit

Keikutsertaan DAFI dalam perhelatan besar COP 15 dilandasi dari keinginan Eva Kruse

Presiden DAFI 2009 untuk turut berkontribusi dalam regulasi pengurangan efek global

warming di acara besar dunia COP1519 Pertemuan ini menjadi pertemuan pertama dari

acara tahunan Copenhagen Fashion Summit Acara pada 9 Desember 2009 yang

bertempat di Copenhagen Opera House tersebut berjalan dengan sangat memuaskan

Berhasil dihadiri oleh 650 delegasi terdiri dari profesional tenaga ahli dan NGO dari

seluruh dunia membahas mengenai visi dan tantangan dari sustainable fashion industry

Copenhagen Fashion Summit ini kemudian menjadi acara rutin setiap beberapa tahun

sekali

5 Copenhagen Fashion Summit II

Copenhagen Fashion Summit II dilaksanakan pada 3 Mei 2012 di Copenhagen Opera

House20 Berhasil menghadirkan 1047 delegasi terdiri dari perwakilan 27 negara besar

dunia profesional dalam bidang industri fashion tenaga ahli dan NGO Menghasilkan

outline rsquorsquoA Framework for Engaging Consumers in Sustainable Consumption of Fashionrsquorsquo

berhasil dipublikasi pada masa Kepresidenan Denmark di Uni Eropa dan Komisi Eropa

(Denmark EU Presidency and The European Commission 2012) Framework tersebut

selanjutnya dipresentasikan pada UN Rio+20 Negotiation di Rio de Janeiro Brazil (20-

22 Juni 2012)21 Hal tersebut dilakukan sebagai sebuah usaha untuk memperkenalkan

konsumsi moderen pada dunia internasional yang bertanggung jawab bagi sesama dan

lingkungan

6 Copenhagen Fashion Summit III

Pada tanggal 24 April 2014 bertempat di Copenhagen Opera House

diselenggarakan Copenhagen Fashion Summit III Dihadiri 1100 delegasi dari

perwakilan 34 negara besar dunia profesional dalam bidang industri fashion tenaga

ahli dan NGO22 Dalam acara kali ini disoroti mengenai insiden runtuhnya bangunan

19 Kering Fashion Magazine Fashion Compassionrsquorsquo dalam httpwwwkeringcomenmagazinefashion-compassion diakses 10 Oktober 2015 20 Nordic Fashion Association lsquorsquoCopenhagen Fashion Summit 2012rsquorsquo dalam httpwwwnordic fashionassociationcomcopenhagen-fashion-summit-2012 diakses 05 Oktober 2015 21 United Nation Conference on Sustainable Development (UNCSD) lsquorsquoRio+20 UNCSDrsquorsquo dalam httpwww uncsd2012org diakses 05 Oktober 2015 22 Nordic Fashion Association lsquorsquoCopenhagen Fashion Summit 2014rsquorsquo dalam httpwwwnordicfashionassociationcomcopenhagen-2014-0 diakses 05 Oktober 2015

7

Rana Plaza pada 24 April 2014 menewaskan 1129 orang dan kurang lebih 2515 orang

lainnya berhasil dievakuasi dari reruntuhan gedung paska tragedi23 Bangunan

komersial itu terdiri dari pabrik bank kantor perusahaan dan tempat perbelanjaan

Hal yang menjadi sorotan dari para pelaku industri fashion Eropa dan dunia yaitu

mengenai standar keselamatan dan kenyamanan pekerja dalam rantai proses produksi

yang dinilai lepas dari pengawasan dan jaminan keselamatan yang rendah Fokus kedua

adalah mengenai kondisi pencemaran alam wilayah produksi tekstil di Cina dan

rendahnya tingkat kesejahteraan pekerjanya Inti pembahasan pada pertemuan ini

adalah untuk membahas pengawasan dan solusi pada tantangan dan hambatan

sustainable fashion industry Khususnya terkait dengan pengelolaan sumber bahan

produksi ramah lingkungan rantai produksi yang ramah lingkungan serta

kesejahteraan pekerjanya

Salah satu inovasi baru yang dipublikasi pada pertemuan ini adalah

Clevercareinfo24 Clevercareinfo merupakan sebuah website layanan konsumen

mengenai bagaimana merawat dan memakai pakaian agar awet dan dapat dipakai

dalam waktu yang lama Stella Mc Cartney salah seorang pendukung inovasi ini

mengatakan manfaat implementasi jangka panjangnya ldquo The really great thing about

Clever care is itrsquos easy Every time you look at your care label inside your clothes you will see

the Clever care symbol and it is going to remind you of a more efficient way to clean your

clothesrdquo25

Forum Copenhagen Fashion Summit IV selanjutnya akan diadakan pada tahun 2016

Akan dilaksanakan pada tanggal ada 10-12 Mei 2016 bertempat di tempat yang sama

Copenhagen Opera House Tema besarnya adalah menjawab tantangan perkembangan

busana yang ramah lingkungan dan kesejahteraaan para pekerja produksinya

B Branding Fashion Denmark

1 Branding dan Orientasi Fashion

Denmark sebagai salah satu negara skandinavia yang mulai populer dalam industri

fashion hingga kini masih belum dapat menyaingi lima besar fashion hub (pusat mode)

dunia seperti Perancis Spanyol UK AS dan Jepang Hal ini dikarenakan negara-negara

tersebut memiliki unsur budaya sebagai fashion dan fashion itu sendiri merupakan

cerminan budaya masyarakatnya Denmark tidak memiliki latar belakang sejarah

budaya masyarakat untuk mendukung industri fashion-nya Hendrik Spandet-Moslashller

23 Butler Sarah (23 Juni 2013) Bangladeshi factory deaths spark action among high-street clothing chains The Observer (London The Guardian) dalam httpwwwtheguardiancom world2013jun23 rana-plaza-factory-disaster-bangladesh-primark diakses 06 Oktober 2015 24 Kryger Johan Arnoslash lsquorsquoNordic Fashion Association Watch the Fashion Summit in Fullrsquorsquo dalam httpwwwnordicfashionassociationcomnewswatch-fashion-summit-full diakses 06 Oktober 2015 25 Kryger Johan Arnoslash Ibid

8

menjelaskan dalam tulisannya rsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo mengenai unsur

pendukung industri fashion

rsquorsquo Looking at fashion as a cultural product rooted in consumerism implicates examining the fashion industry from two very different points of view 1 a creative sector rooted in identity individuality image building and marketing 2 an industry based on tradition manufactuting and business practice Consequently fashion has both a cultural and a financial aspect and thereby an immesurable and measureble influence on our society hellip Denmark is not a country which specializes in production nor does Denmark have a true fashion-oriented culture like France Japan or Italyrsquorsquo26

Industri fashion menurut Hendrik memiliki dua unsur utama sebagai kekuatannya

yaitu latar belakang budaya dan latar belakang industri Kedua hal ini dimiliki oleh

Paris Milan London New York dan Tokyo dengan karakteristik budaya masing-masing

dalam fashion-nya Denmark sebagai negara yang sedang berkembang dalam bidang

fashion-nya tidak memiliki unsur pertama yaitu latar belakang sejarah budaya27

Meskipun demikian Denmark tidak begitu saja menyerah dalam mengembangkan

fashion industry-nya Di era modern seperti saat ini saat permintaan dan penawaran

semakin meninggi dunia secara luas dihadapkan pada keterbatasan sumber daya

pemuas kebutuhan Denmark melihat sebuah celah baru dalam mengemas gaya

fashion-nya Yaitu melalui kemasan branding sustainable fashion industry

2 Implementasi Fashion Branding dalam Kebijakan

Keterbatasan sumber daya produksi sumber daya bahan dan kurangnya faktor

budaya dalam mendukung ke-khasan karyanya tidak membuat Denmark diam dan

menerima keadaan Melalui kinerja Danish Fashion Institute (DAFI) bekerja sama

dengan Kolding School of Design The Royal Danish Academy of Fine Arts-School of

Design KEA Danish Design Centre TEKO The Danish Chamber of Commerce Dansk

Fashion and Textile The Trade Council of Denmark Wonderful Copenhagen dan The

Capital Region of Denmark Denmark muncul sebagai sebuah kekuatan industri fashion

baru

Secara pelan namun pasti Denmark dan negara-negara Nordik (skandinavia)

lainnya yang tergabung dalam Nordic Fashion Association (NFA) mulai membentuk

sebuah budaya masa depan baru dalam fashion Yaitu branding fashion masa depan

dengan kerangka lsquorsquo Well dreased in a Clean Environmentrsquorsquo Kerangka pemikiran

tersebut merupakan kesepemahaman pelaku industri negara-negara skandinavia

dalam menjawab tantangan global Karena pada faktanya kegiatan produksi yang

26 Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo dalam wwwdanish-fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015 27 Spander-Moslashller Hendrik Ibid lsquorsquoThe Power of fashionrsquorsquo Hal 23

9

mereka lakukan dalam rangka memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat

menyebabkan ketidakseimbangan pada lingkungan Perlu dibuat sebuah pemahaman

baru dalam kegiatan industri khususnya fashion

Saat ini di negara-negara skandinavia khususnya Denmark produksi industri

fashion tidak lagi sebanyak beberapa tahun yang lalu Namun demikian ekspor dari

industri fashion dan tekstil masih menjadi pemasukan yang signifikan khususnya bagi

Denmark dan Swedia Di tahun 2011 produksi industri fashion di wilayah negara-

negara skandinavia mencapai 34400 ton28 Pada tahun 2012 produksi dari sektor

industri ini ditambah dengan jumlah netto produk tekstil impor mencapai 316000 ton

Swedia masih menjadi negara produsen importir sekaligus eksportir tertinggi dalam

industri ini dengan nilai SEK 237 milyar atau senilai Rp 350 trilyun Angka tersebut

merupakan 62 penghasilan Swedia dari sektor ekspor fashion dan tekstil Sementara

Denmark dengan nilai DKK 38 milyar atau senilai Rp 6485 trilyun Persentase

pendapatan Denmark dari sektor ekspor fashion dan tekstil tersebut senilai 80 dari

total GDPnya 29

Untuk memahami fashion industry Denmark secara mudah berikut ini tujuh kata

kunci gambaran garis besar pemahamannya 30

1 Innovation (Inovasi) Sebagai pemain baru dan mencoba tumbuh menjadi

fashion hub baru kekuatan utama Denmark ada di Inovasi desain dan

kreativitas

2 Original design (Desain Asli) Fokus utama dalam kekuatan fashion-nya

adalah desain dari sebuah produk berkualitas yang ramah lingkungan dijual

dengan harga yang pantas (reasonable and sustainable price)

3 Education (Pendidikan) Pendidikan atau pengarahan perlu dilakukan

lebih baik lagi bagi para pelaku industri fashion dalam rangka meningkatkan

kualitas produksi desain dan bisnis fashion itu sendiri

4 Leadership (Pemimpin) Industri fashion Denmark saat ini bisa tumbuh

dan berkembang dengan baik karena memiliki role play pemimpin yang

baik Baik secara organisasional lokal regional maupun internasional

5 Consolidation and cooperation (Konsolidasi dan kerjasama) Fashion

industry Denmark memerlukan konsolidasi dan kerjasama secara internal

lebih baik lagi dalam rangka mempersiapkan industrial platform untuk

membangun sustainable industrial fashion branding

6 The New Black (Zona Hitam Baru) Dengan tema industri fashion untuk

kehidupan yang lebih ramah lingkungan membuat Denmark keluar dari

pokok industri dan bisnis pada umumnya Denmark keluar dari pokok

28 Norden lsquorsquoNordic Action Plan for Sustainable Fashion and Textiles Well Dressed in A Clean Environmentrsquorsquo dalam httpwwwbsrorgreportsnice-consumer-frameworkpdf Hal 1 diakses 06 Oktober 2015 29 Norden Ibid 30 Spander-Moslashller Hendrik Op Cit lsquoKey Message Hal 7

10

prinsip ekonomi mengenai kuantitas penawaran dan permintaan yang

saling mempengaruhi Denmark mencoba hadir dengan konsep ramah

lingkungannya yang tentu saja tidak akan menerapkan rsquorsquokuantitasrsquorsquo tetapi

lebih ke rsquorsquokualitasrsquorsquo Dan hal ini tentu saja akan mempengaruhi harga dari

barang berkualitas itu sendiri rsquorsquoThe customer used to be kingrsquorsquo now cash is

kingrsquorsquo

7 The New Competitor (Kompetitor Baru) Produsen besar seperti Cina

Korea dan India menjadi pesaing baru yang lebih dulu menguasai pasar

secara kuantitas

3 Pasar Kualitas vs Kuantitas

Dengan isu keterbatasan sumber daya pemuas kebutuhan fashion masyarakat

Denmark dan negara-negara skandinavia lainnya secara tidak langsung menciptakan

sebuah branding dan budaya fashion baru Yaitu budaya fashion yang lebih

bertanggung jawab pada proses produksi penggunaan dan pengolahan ulang (recycle)

Selain fungsi sosial sebagai media menumbuhkan kesadaran bersama isu diatas juga

secara tidak langsung menciptakan sebuah pasar baru yaitu pasar fashion yang ramah

bagi lingkungan dan bertanggung jawab Penjabaran lebih lanjut dari tanggung jawab

yang dimaksud adalah tanggung jawab sosial dan moral kepada para pekerja hulu

produksi fashion Mulai dari petani perkebunan bahan mentah buruh pabrik dan

proses rantai produksi selanjutnya Hal ini berkaitan erat dengan simbioasis

mutualisme dan pola ketergantungan Denmark dalam proses produksi pada negara-

negara produsen manufaktur di Asia dan Afrika

Melalui re-branding fashion industry Denmark mencoba menciptakan sebuah pasar

baru yang tidak hanya ramah lingkungan akan tetapi memiliki nilai saing yang tinggi

dibandingkan kompetitornya Nilai saing yang lebih dari sekedar kuantitas melainkan

lebih kepada kualitas Dan melalui rsquorsquoharga mahalrsquorsquo yang pantas bagi sebuah produk

fashion Denmark mencoba mengedukasi konsumen untuk lebih bijaksana melihat

kesejahteraan para pekerja pabrik yang memproduksi pakaian yang mereka beli

Sehingga harga setinggi apapun yang ditawarkan oleh produsen fashion yang sudah

menerapkan sustainable fashion industry akan tetap reasonable bagi konsumennya

11

Gambar I

Piramida Pembagian Level Fashion Market Berdasarkan Latar Belakang Tren Pemicunya31

Gambar piramida diatas menggambarkan pembagian level fashion market

berdasarkan beberapa latar belakang pemicunya Ambisi Denmark menjadi new fashion

hub melalui branding sustainable fashion industry-nya juga merupakan salah satu

bentuk pemicu tren fashion yaitu pada bagian Houte Couture Fokus Denmark saat ini

ada pada orijinalitas desain yang diimplementasikan pada brand-brand lokal Denmark

melalui promosi secara berkesinambungan Harapan akhirnya adalah sebuah tren

fashion baru dengan nilai lebih yaitu lsquorsquokualitasrsquorsquo Kualitas barang yang ramah

lingkungan dengan kualitas harga yang reasonable dan fair Yang bertujuan untuk

pemerataan kesejahteraan bagi para pelaku rantai produksi

Saat ini pasar sustainable fashion ini masih dalam skala skandinavia dan Eropa

Namun demikian Denmark dan negara skandinavia yang lain tetap berusaha

31 Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Global Luxury Fashion Drivenrsquorsquo dalam wwwdanish-fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015

12

menyebarkan re-branding sustainable fashion industry mereka ke dunia secara global

Tidak hanya melalui pagelaran busana internasional Copenhagen Fashion Week namun

juga secara politik melalui organisasi DAFI dan NFA Indonesia sebagai sebuah negara

dengan potensi fashion perlu melihat potensi pasar baru Denmark ini sebagai sesuatu

yang potensial untuk dipelajari dicoba dan dikembangkan Hal itu berkaitan dengan

realita sumber daya alam kita memang terbatas dan pencemaran lingkungan yang

diakibatkan oleh kegiatan industri manusia sudah begitu luas dan berbahaya

Berbahaya bagi alam itu sendiri dan juga bagi mahluk hidup tinggal disana

13

BAB III BATIK Potensi Komoditi Musim Panas di Denmark

A Potensi dan Kendala Internal

Melihat pasar baru fashion Denmark dan regional skandinavia yang terus tumbuh

Indonesia perlu melihat momen ini sebagai sebuah kesempatan yang berpotensi dan

menguntungkan Karena Indonesia dan negara-negara Asia lainnya memiliki andil yang

sama dalam kegiatan industri internasional yaitu sebagai mata rantai produksi barang

industri Potensi Indonesia sebagai negara produsen saat ini memiliki banyak pesaing

kuat antara lain Cina India Thailand Turki Korea dan negara-negara lainnya Oleh

karena itu perlu adanya sebuah pemikiran baru dalam menyikapi perubahan

globalisasi industri dan memenangkan persaingan melalui diferensiasi produksi

Dalam dunia fashion apabila dibandingkan dengan Denmark Indonesia memiliki

nilai budaya sebagai akar fashion-nya akan tetapi belum memiliki kemampuan

branding dan industri yang saling bersinergi Nilai budaya itu tercermin dalam berbagai

macam motif dan jenis kain adat suku-suku bangsa di Indonesia Dua contoh

diantaranya adalah tenun dan batik Kedua modal tersebut belum secara maksimal

dimanfaatkan secara inovatif untuk menggerakkan industri fashion Indonesia Sehingga

manfaat maksimal dari sektor ini khususnya untuk pasar ekspor tekstil belum

maksimal

Indonesia memiliki banyak sekali potensi corak tenun dan motif batik Di sisi lain

hal itu membuat Indonesia bingung dalam mengemas potensi tersebut kedalam sebuah

branding Branding sebagai sebuah citra atau penggambaran seperti apa yang ingin

ditampilkan oleh Indonesia dalam potensi fashion-nya Oleh karena itu Indonesia perlu

melakukan inovasi-inovasi baru dan implementasi yang lebih terstruktur dalam

memasarkan fashion dan produk-produknya Salah satu inovasi yang perlu dipelajari

dan dicoba adalah pasar sustainable fashion industry oleh Denmark Menurut

pengamatan pasar dan analisnya summer fashion untuk pasar Denmark memiliki

potensi yang baik bagi pasar tekstil Indonesia Hal itu dilandaskan pada potensi corak

dan motif kain batik tradisional Indonesia baik corak khas pedalaman maupun corak

khas pesisiran

B Pasar Komoditi Busana Musim Panas

Summer fashion atau busana musim panas merupakan jenis pakaian yang sering

diperagakan dalam festival busana di Denmark Karakteristik pakaian pada musim ini

adalah casual sporty dan terbuka Tujuannya adalah untuk memaksimalkan

penyerapan panas matahari oleh tubuh karena kehangatan matahari seperti di musim

panas sangat jarang dirasakan oleh mayoritas penduduk yang tinggal di kawasan Eropa

14

Utara ini terlebih di musim gugur dan dingin Warna yang cerah dan mencolok juga

menjadi daya tarik dari pakaian-pakaian musim panas

Salah satu jenis busana gaya musim panas yang digemari adalah Bohemian style32

Bohemian style adalah sebuah tren gaya berpakaian retro sekaligus trendi dengan

karakteristik lembut penuh warna dan berani33 Jenis busana gaya ini memiliki kesan

sedikit gypsi34 namun tetap trendi di jaman modern Berikut ini enam ciri-ciri Bohemian

Gaya sebagai pakaian musim panas35

1 Kain lembut ringan dan longgar (flowing fabrics)

2 Warna cerah (bright colours)

3 Motif klasik dan simple (rococo prints and trim)

4 Buatan tangan (Handcrafted touched)

5 Beralas kaki modern sepatu boots sneaker heels summer sandal dsb

(nontraditional footwears ndash sandal boots barely there ballet slippers)

6 Perhiasan simpel ukuran besar tebal dan berwarna-warni (jewelry - big

chunky and colorful - and affordable)

Gambar II

Tema Bohemian Style tahun 2016 lsquorsquoFlowers amp Bohemersquorsquo

(A Magazine wwwamagazinedk)

32 Spander-Moslashller Hendrik Ibid rsquorsquo82 Bohemianrsquorsquo Hal 28 33 Enid Sefcovic lsquorsquoFashion after 50 Dress Your Own Goddess 6 Tips for Bohemian Fashion Arty Edgy Ethnic amp Enduringrsquorsquo httpwwwfashionafter50com Enid-Sefcovichtml diakses 06 Oktober 2015 34 Sub etnis Bangsa di Eropa bangsa yang mempopulerkan gaya berpakaian Bohemian Gaya (diolah dari beberapa sumber) 35 Enid Sefcovic OpCit

15

Beberapa brand lokal Denmark seperti Day et Mikkelsen Munthe plus Simonsen

dan beberapa lainnya memiliki pengaruh kuat pada perkembangan busana Denmark

khususnya pada Bohemian Summer Style ini36 Selain brand lokal Bohemian style juga

diproduksi oleh banyak perancang Eropa lainnya Beberapa brand Eropa di bawah ini

juga memproduksi Bohemian style (data berasal dari hand book Copenhagen

International Busana Fair (CIFF) 5-7 Agustus 2015 di Bella Center Copenhagen)

antara lain

1 Antik Batik 2 Apair 3 Bands of LA 4 Bargholz-Scheutz 5 Catarina Martins 6 Catwalk Junkie 7 Crudeboot Company 8 Dea Kudibal 9 Deborah Lippmann 10 Ecoya

11 Edwin Jagger 12 Evollove 13 Filodora 14 Gibson amp Birkbeck 15 Gypsetters 16 Hangover 17 Hanky Panky 18 Hanro 19 Heidi Klum Intimates 20 Ilse Jacobsen Hornbaeligk dll

Berikut ini visualisasi jenis Bohemian Style yang sedang menjadi tren busana di

Denmark maupun negara-negara Eropa lainnya dibedakan menjadi Pakaian Musim

Panas pria dan wanita

36 Enid Sefcovic Ibid

16

Gambar III

Casual Bohemian Style Musim Panas Pria

17

Gambar III

Long Sleve Bohemian Style Musim Panas Pria

Gambar IV

Geometric Bohemian Short Dress Style

18

Gambar V

Floral Bohemian Style

Gambar VI

Sporty Tanktop Bohemian Style Musim Panas Wanita

19

Gambar VII

Casual Bohemian Style Musim Panas Wanita

Gambar VIII

20

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Gambar IX

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Model-model pakaian diatas merupakan salah satu dari banyak model pakaian

musim panas Apabila diamati jenis pakaian diatas sepintas menyerupai motif-motif

batik dengan warna-warnanya yang cerah Karakter warna cerah dengan motif-motif

floralgeometri memang masih menjadi tren di musim panas Melihat kemiripan

karakteristik Bohemian Fashion Style dengan Batik Indonesia membuat penulis tertarik

untuk membahas lebih lanjut mengenai peluang dan kemungkinan Batik Indonesia

hadir di panggung fashion Eropa dan dunia sebagai Bohemian Fashion Style Hal-hal

selanjutnya yang akan dibahas lebih lanjut berkaitan dengan jenismodel pakaian

musim panas beserta dengan peluang perdagangan bagi Indonesia

C Harga Produk

Pasar fashion Denmark dengan sustainable fashion branding pada akhirnya

membentuk nilai jual dan konsumen tersendiri Sebagai gambaran singkat mengenai

harga pakaian yang sudah memenuhi standar ramah lingkungan dan bertanggung

jawab bagi para pekerjanya berikut ini beberapa pakaian Bohemian style dari brand

lokal dan skandinavia beserta harganya dipasaran Denmark

21

Gambar X

Kjole HampM Consious Collection 799 Kr

Jakke Miss Selfridge fra Zalandodk 899 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

22

Gambar XI

Jakke Lanvin fra Birger Christensen 16850 Kr

Nederdel Seventy By Sergio Tegon 1750 Kr

Bluse Stella Mc Cartney 3199 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

23

Gambar XII

Nederdel Designers Remix 1800 Kr

Jakke LOT29 10800 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

24

Gambar XIII

Kjole Dries Van Noten fra Holly Golightly 9095 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

25

Gambar XIV

Jakke Baum und Pferdgarten 2899 Kr

Kjole Stella Mc Cartney 9565 Kr

Armband Aprosio amp Co Fra LOT29 1400 Kr Pr Stk

(A Magazine wwwamagazinedk)

26

Gambar XV

Kimono Maeligrke Lanvin fra Birger Christensen 16150 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

27

D Batik Indonesia

1 Batik Indonesia dalam motif corak dan warna

Batik Indonesia merupakan salah satu produk andalan dalam perdagangan

Indonesia Batik selain diminati oleh masyarakat Indonesia saat ini mulai dikenalkan ke

pasar internasional Salah satu jenis batik yang terkenal berasal dari pulau Jawa Secara

umum dibagi ke batik pedalaman dan batik pesisiran Perbedaanya adalah pada

motifcorak dan warnanya Batik pedalaman lebih cenderung berwarna coklat hitam

dan putih (warna tanah) sementara batik pesisiran lebih banyak memiliki warna-

warna cerah37

Motif batik secara garis besar apabila dibagi ke dalam pengelompokan dapat dibagi

menjadi 2 yaitu

1 Motif Flora dan Fauna

Contoh

a Batik Pedalaman motif hewan-hewan kecil motif ayam-ayaman motif burung-

burungan (Sido Mukti) dan motif bunga-bungaan (Sekar Jagad)38

b Batik Pesisiran motif awan motif burung-burungan motif kupu-kupu motif

naga motif ikan dan motif bunga-bungaan39

2 Motif Geometris

Contoh

a Batik Pedalaman motif segi empat (Truntum) Motif asimetris (Parang Rusak)

motif mawar melintang (Grompol) motif buah aren (Kawung) dan lain

sebagainya40

b Batik Pesisiran motif geometrik yang terinspirasi motif kain dari para pedagang

gujarat (Nitik) saat ini ada kurang lebih 70 jenis batik motif nitik pesisiran41

Perbedaan antara batik motif pedalaman dan batik motif pesisiran dapat dilihat dalam

sajian gambar-gambar berikut ini

37 Indonesian Batik From Tradition to Global Trend Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Jakarta Indonesia 38 Batik Wonogiren lsquorsquoMotif Batik Keraton Macam-macam Motif Batik Indonesiarsquorsquo dalam httpbatik-tuliscom blogmacam-macam-motif-batik-di-indonesia diakses 6 Oktober 2015 39 Batik Wonogiren Ibid 40 Sekar Kedaton Batik rsquorsquoPengrajin Batik Tulis Khas Yogyakartarsquorsquo dalam httpsekarkedatonbatikblogcom2014 0306pengrajin-batik-tulis-khas-yogyakarta diakses 7 Oktober 2015 41 ProdusenBatikcom lsquorsquoMotif Batik Nitikrsquorsquo dalam httpprodusenbatikcommotif-batik-nitikhtml diakses 6 Oktober 2015

28

Gambar XVI

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

Gambar XVII

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

29

Gambar XVIII

Motif Geometris kombinasi Bunga-bungaan Kain Batik (Jarik) Pedalaman

rsquorsquoSekar Jagadrsquorsquo

Gambar XIX

Motif Batik Floral-fauna (Jarik) Pesisiran Javanese-Hokkokai rsquorsquoKombinasi Motif parang

rusak dan Bunga-bungaanrsquorsquo Akulturasi Budaya Jaman Pendudukan Jepang di Jawa

30

Gambar XX

Motif Kombinasi Kain Batik (Jarik) Pesisiran

rsquorsquoMegamendung Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Gambar XXI

Motif Floral dan Fauna Kain Batik (Jarik) Pesisiran Laseman

rsquorsquoBunga Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Apabila dicermati dari karakteristik batik Indonesia (motif dan warna) dan

diimplementasikan ke dalam kategori pakaian batik bisa dikategorikan sebagai

summer outfits Batik Indonesia apabila bisa dikemas dengan baik dan dibuat

berdasarkan desain yang cocok dengan budaya Eropa bisa menjadi salah satu andalan

perdagangan Indonesia ke kawasan Eropa Barat Khususnya menjadi andalan

perdagangan komoditi kain bahan dan pakaian jadi ke Denmark

31

Kelebihan yang dimiliki Batik Indonesia antara lain

1 Motif corak dan warnanya asli warisan budaya Indonesia Bukti kekhasannya

bisa dipelajari dalam sejarah bangsa Indonesia

2 Proses pewarnaan dan warnanya masih menggunakan alat-alat tradisional dan

pewarnaan natural

3 Batik dan proses pembuatannya bisa di implementasikan pada banyak macam

jenis kain mulai dari kain katun sampai kain sutra

Melihat kelebihan-kelebihan diatas Batik Indonesia sebagai motif corak dan warnanya

memiliki nilai saing yang tidak kalah dibandingkan dengan floralgeometric prints

buatan pabrik Batik apabila mampu di kemas dalam desain populer barat salah

satunya dalam rancangan pakaian Bohemian akan memiliki nilai saing yang lebih dari

pada floralgeometrical prints

Di sisi lain kemunculan Batik Indonesia di pasaran Eropa juga merupakan salah

satu bentuk diplomasi budaya Tujuannya untuk memperkenalkan batik sebagai

komoditi perdagangan dengan nilai sejarah dan budaya yang tinggi Hal ini sangat

diperlukan mengingat ancaman terjadinya copy-paste dan klaim motif Batik

kedepannya

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia

Batik di era modern saat ini sudah lebih banyak berkembang Fungsi dan

kegunaanya tidak hanya sebagai pelengkap kebaya atau pakaian tradisional saja akan

tetapi sudah berubah menjadi pakaian harian dan formal lainnya Perkembangan fungsi

tersebut merupakan hasil karya para desainer muda Indonesia dan fenomena paska

diakuinya batik sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO (2 Oktober 2009)42

Beberapa desainer terkenal Indonesia yang mempopulerkan batik sebagai pakaian

kebaya tradisional maupun pakaian modern antara lain

1 Anne Avantie (wwwanneavantienet)

2 Iwan Tirta (wwwiwantirtabatikcom)

3 Ghea Panggabean (wwwgalerieslafayettecoid)

4 Charmenita (wwwCharmenitacom

5 Ramli (httpwwwvemalecomgaleriperpaduan-kekayaan-madurahtml)

6 Chossy Latu

7 Danar Hadi (wwwdanarhadibatikcom)

42 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-kJjurnalpekalongankotagoid indexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

32

8 Poppy Dharsono

9 Edward Hutabarat (wwwedwardhubaratcom)

10 Anniesa Hasibuan (anniesahasibuancomin)

11 Amanda Hartanto (amandahartantobatiktumblrcom)

12 Dea Valencia (wwwbatikkulturcom)

Selain nama-nama desainer terkenal diatas ada juga beberapa desainer pemula

yang mulai membuat dan memasarkan karya batiknya secara online salah satunya

Batik Amarilis Hasil karyanya dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini

Gambar XXII

Desain Kain Batik dalam rancangan Kebaya Modern Anne Avantie

(Koleksi Kebaya 2014)

33

Gambar XXIII

Batik Bohemian Gaya (Koleksi 2010-Ghe Panggabean)

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 11: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

5

menyedot banyak peminat tersebut terkesan kurang terorganisir dengan baik Tujuan

awal pembuatan Copenhagen Fashion Week adalah sebagai market week hadir dalam

rangka memenuhi antusiasme pasar pada busana dan desain Ada dua andalan program

dalam Copenhagen Fashion Week yaitu Copenhagen International Fashion Fair (CIFF)

dan CPH Vision Setelah diambil alih dan dikelola dengan profesional oleh DAFI saat ini

Copenhagen Fashion Week hadir dalam format yang lebih moderen dan terintegrasi

Semua informasi berkaitan dengan jadwal acara dan segala detail acara dapat diakses di

internet melalui website httpwwwcopenhagenfashionweekcom Website ini

diluncurkan pada tahun 2006 difungsikan untuk lebih mensinergikan acara dan para

peminat fashion di Denmark sendiri maupun seluruh dunia

Saat ini Copenhagen Fashion Week menjadi acara bergengsi dengan 47 pertunjukan

utama 5 pameran utama dan 2400 merk ternama dunia sebagai peserta eksibisi16

Keberadaanya kini semakin berfungsi sebagai sarana promosi dan pendidikan yang baik

bagi konsumen dan produsen Acara besar di Kopenhagen ini mampu menyedot ribuan

pengunjung baik konsumen maupun produsen dan ratusan media masa dunia dalam

skala internasional Keberhasilan DAFI mengangkat potensi Copenhagen Fashion Week

dicapai pada dua tahun awal terbentuknya organisasi ini

3 NICE amp CSR Kerjasama DAFI amp Nordic Fashion Association (NFA)

Sebagai sebuah kekuatan baru dalam organisasi fashion DAFI mempunyai

keinginan untuk mensinergikan kerja kerasnya dalam sebuah kerjasama regional

bersama Nordic sister organization lainnya (organisasi fashion sejenis di kawasan

Nordik) Pada tahun 2008 DAFI melakukan kerjasama dengan organisasi serupa

diwilayah Nordik (Skandinavia) yaitu Nordic Fashion Association (NFA) Landasan dari

dua organisasi ini sama yaitu untuk menumbuhkan kesadaran pada produsen dan

konsumen mengenai sustainable fashion industry Hal ini dilatarbelakangi oleh

kesadaran Denmark dan negara-negara skandinavia pada isu terbatasnya sumber daya

alam pemuas kebutuhan manusia dan menumbuhkan budaya konsumsi dunia yang

lebih bertanggung jawab Kerjasama keduanya pada tahun yang sama menghasilkan

program Nordic Initiative Clean and Ethical (NICE)17 Pada tahun 2012 DAFI dan NFA

menghasilkan kesepemahaman baru dalam kerangka kerja The Nordic Strategy for

Corporate Social Responsibility (CSR) dalam rangka memperkuat landasan CSR yang

bersinergi dengan sustainable fashion industry18 Tujuan dari program kerjasama ini

adalah untuk mendukung dan memotivasi perusahaan fashion di kawasan Eropa Utara

untuk lebih ramah pada lingkungan dalam proses produksi serta beretika dalam

melaksanakan tanggung jawab sosialnya

16 Danish Fashion Institute (DAFI) Ibid diakses 06 Oktober 2015 17 Norden lsquorsquoNordic Action Plan for Sustainable Fashion and Textiles Well Dressed in A Clean Environmentrsquorsquo dalam httpwwwbsrorgreportsnice-consumer-frameworkpdf diakses 06 Oktober 2015 18 Norden Ibid

6

4 COP15 Copenhagen Fashion Summit I

Kinerja DAFI dan NFA terlihat sangat efektif dan efisien Hal itu diwujudkan

keikutsertaan dua organisasi fashion tersebut pada tahun 2009 dalam merumuskan

poin-poin sustainable fashion industry pada acara COP15 Copenhagen Fashion Summit

Keikutsertaan DAFI dalam perhelatan besar COP 15 dilandasi dari keinginan Eva Kruse

Presiden DAFI 2009 untuk turut berkontribusi dalam regulasi pengurangan efek global

warming di acara besar dunia COP1519 Pertemuan ini menjadi pertemuan pertama dari

acara tahunan Copenhagen Fashion Summit Acara pada 9 Desember 2009 yang

bertempat di Copenhagen Opera House tersebut berjalan dengan sangat memuaskan

Berhasil dihadiri oleh 650 delegasi terdiri dari profesional tenaga ahli dan NGO dari

seluruh dunia membahas mengenai visi dan tantangan dari sustainable fashion industry

Copenhagen Fashion Summit ini kemudian menjadi acara rutin setiap beberapa tahun

sekali

5 Copenhagen Fashion Summit II

Copenhagen Fashion Summit II dilaksanakan pada 3 Mei 2012 di Copenhagen Opera

House20 Berhasil menghadirkan 1047 delegasi terdiri dari perwakilan 27 negara besar

dunia profesional dalam bidang industri fashion tenaga ahli dan NGO Menghasilkan

outline rsquorsquoA Framework for Engaging Consumers in Sustainable Consumption of Fashionrsquorsquo

berhasil dipublikasi pada masa Kepresidenan Denmark di Uni Eropa dan Komisi Eropa

(Denmark EU Presidency and The European Commission 2012) Framework tersebut

selanjutnya dipresentasikan pada UN Rio+20 Negotiation di Rio de Janeiro Brazil (20-

22 Juni 2012)21 Hal tersebut dilakukan sebagai sebuah usaha untuk memperkenalkan

konsumsi moderen pada dunia internasional yang bertanggung jawab bagi sesama dan

lingkungan

6 Copenhagen Fashion Summit III

Pada tanggal 24 April 2014 bertempat di Copenhagen Opera House

diselenggarakan Copenhagen Fashion Summit III Dihadiri 1100 delegasi dari

perwakilan 34 negara besar dunia profesional dalam bidang industri fashion tenaga

ahli dan NGO22 Dalam acara kali ini disoroti mengenai insiden runtuhnya bangunan

19 Kering Fashion Magazine Fashion Compassionrsquorsquo dalam httpwwwkeringcomenmagazinefashion-compassion diakses 10 Oktober 2015 20 Nordic Fashion Association lsquorsquoCopenhagen Fashion Summit 2012rsquorsquo dalam httpwwwnordic fashionassociationcomcopenhagen-fashion-summit-2012 diakses 05 Oktober 2015 21 United Nation Conference on Sustainable Development (UNCSD) lsquorsquoRio+20 UNCSDrsquorsquo dalam httpwww uncsd2012org diakses 05 Oktober 2015 22 Nordic Fashion Association lsquorsquoCopenhagen Fashion Summit 2014rsquorsquo dalam httpwwwnordicfashionassociationcomcopenhagen-2014-0 diakses 05 Oktober 2015

7

Rana Plaza pada 24 April 2014 menewaskan 1129 orang dan kurang lebih 2515 orang

lainnya berhasil dievakuasi dari reruntuhan gedung paska tragedi23 Bangunan

komersial itu terdiri dari pabrik bank kantor perusahaan dan tempat perbelanjaan

Hal yang menjadi sorotan dari para pelaku industri fashion Eropa dan dunia yaitu

mengenai standar keselamatan dan kenyamanan pekerja dalam rantai proses produksi

yang dinilai lepas dari pengawasan dan jaminan keselamatan yang rendah Fokus kedua

adalah mengenai kondisi pencemaran alam wilayah produksi tekstil di Cina dan

rendahnya tingkat kesejahteraan pekerjanya Inti pembahasan pada pertemuan ini

adalah untuk membahas pengawasan dan solusi pada tantangan dan hambatan

sustainable fashion industry Khususnya terkait dengan pengelolaan sumber bahan

produksi ramah lingkungan rantai produksi yang ramah lingkungan serta

kesejahteraan pekerjanya

Salah satu inovasi baru yang dipublikasi pada pertemuan ini adalah

Clevercareinfo24 Clevercareinfo merupakan sebuah website layanan konsumen

mengenai bagaimana merawat dan memakai pakaian agar awet dan dapat dipakai

dalam waktu yang lama Stella Mc Cartney salah seorang pendukung inovasi ini

mengatakan manfaat implementasi jangka panjangnya ldquo The really great thing about

Clever care is itrsquos easy Every time you look at your care label inside your clothes you will see

the Clever care symbol and it is going to remind you of a more efficient way to clean your

clothesrdquo25

Forum Copenhagen Fashion Summit IV selanjutnya akan diadakan pada tahun 2016

Akan dilaksanakan pada tanggal ada 10-12 Mei 2016 bertempat di tempat yang sama

Copenhagen Opera House Tema besarnya adalah menjawab tantangan perkembangan

busana yang ramah lingkungan dan kesejahteraaan para pekerja produksinya

B Branding Fashion Denmark

1 Branding dan Orientasi Fashion

Denmark sebagai salah satu negara skandinavia yang mulai populer dalam industri

fashion hingga kini masih belum dapat menyaingi lima besar fashion hub (pusat mode)

dunia seperti Perancis Spanyol UK AS dan Jepang Hal ini dikarenakan negara-negara

tersebut memiliki unsur budaya sebagai fashion dan fashion itu sendiri merupakan

cerminan budaya masyarakatnya Denmark tidak memiliki latar belakang sejarah

budaya masyarakat untuk mendukung industri fashion-nya Hendrik Spandet-Moslashller

23 Butler Sarah (23 Juni 2013) Bangladeshi factory deaths spark action among high-street clothing chains The Observer (London The Guardian) dalam httpwwwtheguardiancom world2013jun23 rana-plaza-factory-disaster-bangladesh-primark diakses 06 Oktober 2015 24 Kryger Johan Arnoslash lsquorsquoNordic Fashion Association Watch the Fashion Summit in Fullrsquorsquo dalam httpwwwnordicfashionassociationcomnewswatch-fashion-summit-full diakses 06 Oktober 2015 25 Kryger Johan Arnoslash Ibid

8

menjelaskan dalam tulisannya rsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo mengenai unsur

pendukung industri fashion

rsquorsquo Looking at fashion as a cultural product rooted in consumerism implicates examining the fashion industry from two very different points of view 1 a creative sector rooted in identity individuality image building and marketing 2 an industry based on tradition manufactuting and business practice Consequently fashion has both a cultural and a financial aspect and thereby an immesurable and measureble influence on our society hellip Denmark is not a country which specializes in production nor does Denmark have a true fashion-oriented culture like France Japan or Italyrsquorsquo26

Industri fashion menurut Hendrik memiliki dua unsur utama sebagai kekuatannya

yaitu latar belakang budaya dan latar belakang industri Kedua hal ini dimiliki oleh

Paris Milan London New York dan Tokyo dengan karakteristik budaya masing-masing

dalam fashion-nya Denmark sebagai negara yang sedang berkembang dalam bidang

fashion-nya tidak memiliki unsur pertama yaitu latar belakang sejarah budaya27

Meskipun demikian Denmark tidak begitu saja menyerah dalam mengembangkan

fashion industry-nya Di era modern seperti saat ini saat permintaan dan penawaran

semakin meninggi dunia secara luas dihadapkan pada keterbatasan sumber daya

pemuas kebutuhan Denmark melihat sebuah celah baru dalam mengemas gaya

fashion-nya Yaitu melalui kemasan branding sustainable fashion industry

2 Implementasi Fashion Branding dalam Kebijakan

Keterbatasan sumber daya produksi sumber daya bahan dan kurangnya faktor

budaya dalam mendukung ke-khasan karyanya tidak membuat Denmark diam dan

menerima keadaan Melalui kinerja Danish Fashion Institute (DAFI) bekerja sama

dengan Kolding School of Design The Royal Danish Academy of Fine Arts-School of

Design KEA Danish Design Centre TEKO The Danish Chamber of Commerce Dansk

Fashion and Textile The Trade Council of Denmark Wonderful Copenhagen dan The

Capital Region of Denmark Denmark muncul sebagai sebuah kekuatan industri fashion

baru

Secara pelan namun pasti Denmark dan negara-negara Nordik (skandinavia)

lainnya yang tergabung dalam Nordic Fashion Association (NFA) mulai membentuk

sebuah budaya masa depan baru dalam fashion Yaitu branding fashion masa depan

dengan kerangka lsquorsquo Well dreased in a Clean Environmentrsquorsquo Kerangka pemikiran

tersebut merupakan kesepemahaman pelaku industri negara-negara skandinavia

dalam menjawab tantangan global Karena pada faktanya kegiatan produksi yang

26 Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo dalam wwwdanish-fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015 27 Spander-Moslashller Hendrik Ibid lsquorsquoThe Power of fashionrsquorsquo Hal 23

9

mereka lakukan dalam rangka memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat

menyebabkan ketidakseimbangan pada lingkungan Perlu dibuat sebuah pemahaman

baru dalam kegiatan industri khususnya fashion

Saat ini di negara-negara skandinavia khususnya Denmark produksi industri

fashion tidak lagi sebanyak beberapa tahun yang lalu Namun demikian ekspor dari

industri fashion dan tekstil masih menjadi pemasukan yang signifikan khususnya bagi

Denmark dan Swedia Di tahun 2011 produksi industri fashion di wilayah negara-

negara skandinavia mencapai 34400 ton28 Pada tahun 2012 produksi dari sektor

industri ini ditambah dengan jumlah netto produk tekstil impor mencapai 316000 ton

Swedia masih menjadi negara produsen importir sekaligus eksportir tertinggi dalam

industri ini dengan nilai SEK 237 milyar atau senilai Rp 350 trilyun Angka tersebut

merupakan 62 penghasilan Swedia dari sektor ekspor fashion dan tekstil Sementara

Denmark dengan nilai DKK 38 milyar atau senilai Rp 6485 trilyun Persentase

pendapatan Denmark dari sektor ekspor fashion dan tekstil tersebut senilai 80 dari

total GDPnya 29

Untuk memahami fashion industry Denmark secara mudah berikut ini tujuh kata

kunci gambaran garis besar pemahamannya 30

1 Innovation (Inovasi) Sebagai pemain baru dan mencoba tumbuh menjadi

fashion hub baru kekuatan utama Denmark ada di Inovasi desain dan

kreativitas

2 Original design (Desain Asli) Fokus utama dalam kekuatan fashion-nya

adalah desain dari sebuah produk berkualitas yang ramah lingkungan dijual

dengan harga yang pantas (reasonable and sustainable price)

3 Education (Pendidikan) Pendidikan atau pengarahan perlu dilakukan

lebih baik lagi bagi para pelaku industri fashion dalam rangka meningkatkan

kualitas produksi desain dan bisnis fashion itu sendiri

4 Leadership (Pemimpin) Industri fashion Denmark saat ini bisa tumbuh

dan berkembang dengan baik karena memiliki role play pemimpin yang

baik Baik secara organisasional lokal regional maupun internasional

5 Consolidation and cooperation (Konsolidasi dan kerjasama) Fashion

industry Denmark memerlukan konsolidasi dan kerjasama secara internal

lebih baik lagi dalam rangka mempersiapkan industrial platform untuk

membangun sustainable industrial fashion branding

6 The New Black (Zona Hitam Baru) Dengan tema industri fashion untuk

kehidupan yang lebih ramah lingkungan membuat Denmark keluar dari

pokok industri dan bisnis pada umumnya Denmark keluar dari pokok

28 Norden lsquorsquoNordic Action Plan for Sustainable Fashion and Textiles Well Dressed in A Clean Environmentrsquorsquo dalam httpwwwbsrorgreportsnice-consumer-frameworkpdf Hal 1 diakses 06 Oktober 2015 29 Norden Ibid 30 Spander-Moslashller Hendrik Op Cit lsquoKey Message Hal 7

10

prinsip ekonomi mengenai kuantitas penawaran dan permintaan yang

saling mempengaruhi Denmark mencoba hadir dengan konsep ramah

lingkungannya yang tentu saja tidak akan menerapkan rsquorsquokuantitasrsquorsquo tetapi

lebih ke rsquorsquokualitasrsquorsquo Dan hal ini tentu saja akan mempengaruhi harga dari

barang berkualitas itu sendiri rsquorsquoThe customer used to be kingrsquorsquo now cash is

kingrsquorsquo

7 The New Competitor (Kompetitor Baru) Produsen besar seperti Cina

Korea dan India menjadi pesaing baru yang lebih dulu menguasai pasar

secara kuantitas

3 Pasar Kualitas vs Kuantitas

Dengan isu keterbatasan sumber daya pemuas kebutuhan fashion masyarakat

Denmark dan negara-negara skandinavia lainnya secara tidak langsung menciptakan

sebuah branding dan budaya fashion baru Yaitu budaya fashion yang lebih

bertanggung jawab pada proses produksi penggunaan dan pengolahan ulang (recycle)

Selain fungsi sosial sebagai media menumbuhkan kesadaran bersama isu diatas juga

secara tidak langsung menciptakan sebuah pasar baru yaitu pasar fashion yang ramah

bagi lingkungan dan bertanggung jawab Penjabaran lebih lanjut dari tanggung jawab

yang dimaksud adalah tanggung jawab sosial dan moral kepada para pekerja hulu

produksi fashion Mulai dari petani perkebunan bahan mentah buruh pabrik dan

proses rantai produksi selanjutnya Hal ini berkaitan erat dengan simbioasis

mutualisme dan pola ketergantungan Denmark dalam proses produksi pada negara-

negara produsen manufaktur di Asia dan Afrika

Melalui re-branding fashion industry Denmark mencoba menciptakan sebuah pasar

baru yang tidak hanya ramah lingkungan akan tetapi memiliki nilai saing yang tinggi

dibandingkan kompetitornya Nilai saing yang lebih dari sekedar kuantitas melainkan

lebih kepada kualitas Dan melalui rsquorsquoharga mahalrsquorsquo yang pantas bagi sebuah produk

fashion Denmark mencoba mengedukasi konsumen untuk lebih bijaksana melihat

kesejahteraan para pekerja pabrik yang memproduksi pakaian yang mereka beli

Sehingga harga setinggi apapun yang ditawarkan oleh produsen fashion yang sudah

menerapkan sustainable fashion industry akan tetap reasonable bagi konsumennya

11

Gambar I

Piramida Pembagian Level Fashion Market Berdasarkan Latar Belakang Tren Pemicunya31

Gambar piramida diatas menggambarkan pembagian level fashion market

berdasarkan beberapa latar belakang pemicunya Ambisi Denmark menjadi new fashion

hub melalui branding sustainable fashion industry-nya juga merupakan salah satu

bentuk pemicu tren fashion yaitu pada bagian Houte Couture Fokus Denmark saat ini

ada pada orijinalitas desain yang diimplementasikan pada brand-brand lokal Denmark

melalui promosi secara berkesinambungan Harapan akhirnya adalah sebuah tren

fashion baru dengan nilai lebih yaitu lsquorsquokualitasrsquorsquo Kualitas barang yang ramah

lingkungan dengan kualitas harga yang reasonable dan fair Yang bertujuan untuk

pemerataan kesejahteraan bagi para pelaku rantai produksi

Saat ini pasar sustainable fashion ini masih dalam skala skandinavia dan Eropa

Namun demikian Denmark dan negara skandinavia yang lain tetap berusaha

31 Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Global Luxury Fashion Drivenrsquorsquo dalam wwwdanish-fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015

12

menyebarkan re-branding sustainable fashion industry mereka ke dunia secara global

Tidak hanya melalui pagelaran busana internasional Copenhagen Fashion Week namun

juga secara politik melalui organisasi DAFI dan NFA Indonesia sebagai sebuah negara

dengan potensi fashion perlu melihat potensi pasar baru Denmark ini sebagai sesuatu

yang potensial untuk dipelajari dicoba dan dikembangkan Hal itu berkaitan dengan

realita sumber daya alam kita memang terbatas dan pencemaran lingkungan yang

diakibatkan oleh kegiatan industri manusia sudah begitu luas dan berbahaya

Berbahaya bagi alam itu sendiri dan juga bagi mahluk hidup tinggal disana

13

BAB III BATIK Potensi Komoditi Musim Panas di Denmark

A Potensi dan Kendala Internal

Melihat pasar baru fashion Denmark dan regional skandinavia yang terus tumbuh

Indonesia perlu melihat momen ini sebagai sebuah kesempatan yang berpotensi dan

menguntungkan Karena Indonesia dan negara-negara Asia lainnya memiliki andil yang

sama dalam kegiatan industri internasional yaitu sebagai mata rantai produksi barang

industri Potensi Indonesia sebagai negara produsen saat ini memiliki banyak pesaing

kuat antara lain Cina India Thailand Turki Korea dan negara-negara lainnya Oleh

karena itu perlu adanya sebuah pemikiran baru dalam menyikapi perubahan

globalisasi industri dan memenangkan persaingan melalui diferensiasi produksi

Dalam dunia fashion apabila dibandingkan dengan Denmark Indonesia memiliki

nilai budaya sebagai akar fashion-nya akan tetapi belum memiliki kemampuan

branding dan industri yang saling bersinergi Nilai budaya itu tercermin dalam berbagai

macam motif dan jenis kain adat suku-suku bangsa di Indonesia Dua contoh

diantaranya adalah tenun dan batik Kedua modal tersebut belum secara maksimal

dimanfaatkan secara inovatif untuk menggerakkan industri fashion Indonesia Sehingga

manfaat maksimal dari sektor ini khususnya untuk pasar ekspor tekstil belum

maksimal

Indonesia memiliki banyak sekali potensi corak tenun dan motif batik Di sisi lain

hal itu membuat Indonesia bingung dalam mengemas potensi tersebut kedalam sebuah

branding Branding sebagai sebuah citra atau penggambaran seperti apa yang ingin

ditampilkan oleh Indonesia dalam potensi fashion-nya Oleh karena itu Indonesia perlu

melakukan inovasi-inovasi baru dan implementasi yang lebih terstruktur dalam

memasarkan fashion dan produk-produknya Salah satu inovasi yang perlu dipelajari

dan dicoba adalah pasar sustainable fashion industry oleh Denmark Menurut

pengamatan pasar dan analisnya summer fashion untuk pasar Denmark memiliki

potensi yang baik bagi pasar tekstil Indonesia Hal itu dilandaskan pada potensi corak

dan motif kain batik tradisional Indonesia baik corak khas pedalaman maupun corak

khas pesisiran

B Pasar Komoditi Busana Musim Panas

Summer fashion atau busana musim panas merupakan jenis pakaian yang sering

diperagakan dalam festival busana di Denmark Karakteristik pakaian pada musim ini

adalah casual sporty dan terbuka Tujuannya adalah untuk memaksimalkan

penyerapan panas matahari oleh tubuh karena kehangatan matahari seperti di musim

panas sangat jarang dirasakan oleh mayoritas penduduk yang tinggal di kawasan Eropa

14

Utara ini terlebih di musim gugur dan dingin Warna yang cerah dan mencolok juga

menjadi daya tarik dari pakaian-pakaian musim panas

Salah satu jenis busana gaya musim panas yang digemari adalah Bohemian style32

Bohemian style adalah sebuah tren gaya berpakaian retro sekaligus trendi dengan

karakteristik lembut penuh warna dan berani33 Jenis busana gaya ini memiliki kesan

sedikit gypsi34 namun tetap trendi di jaman modern Berikut ini enam ciri-ciri Bohemian

Gaya sebagai pakaian musim panas35

1 Kain lembut ringan dan longgar (flowing fabrics)

2 Warna cerah (bright colours)

3 Motif klasik dan simple (rococo prints and trim)

4 Buatan tangan (Handcrafted touched)

5 Beralas kaki modern sepatu boots sneaker heels summer sandal dsb

(nontraditional footwears ndash sandal boots barely there ballet slippers)

6 Perhiasan simpel ukuran besar tebal dan berwarna-warni (jewelry - big

chunky and colorful - and affordable)

Gambar II

Tema Bohemian Style tahun 2016 lsquorsquoFlowers amp Bohemersquorsquo

(A Magazine wwwamagazinedk)

32 Spander-Moslashller Hendrik Ibid rsquorsquo82 Bohemianrsquorsquo Hal 28 33 Enid Sefcovic lsquorsquoFashion after 50 Dress Your Own Goddess 6 Tips for Bohemian Fashion Arty Edgy Ethnic amp Enduringrsquorsquo httpwwwfashionafter50com Enid-Sefcovichtml diakses 06 Oktober 2015 34 Sub etnis Bangsa di Eropa bangsa yang mempopulerkan gaya berpakaian Bohemian Gaya (diolah dari beberapa sumber) 35 Enid Sefcovic OpCit

15

Beberapa brand lokal Denmark seperti Day et Mikkelsen Munthe plus Simonsen

dan beberapa lainnya memiliki pengaruh kuat pada perkembangan busana Denmark

khususnya pada Bohemian Summer Style ini36 Selain brand lokal Bohemian style juga

diproduksi oleh banyak perancang Eropa lainnya Beberapa brand Eropa di bawah ini

juga memproduksi Bohemian style (data berasal dari hand book Copenhagen

International Busana Fair (CIFF) 5-7 Agustus 2015 di Bella Center Copenhagen)

antara lain

1 Antik Batik 2 Apair 3 Bands of LA 4 Bargholz-Scheutz 5 Catarina Martins 6 Catwalk Junkie 7 Crudeboot Company 8 Dea Kudibal 9 Deborah Lippmann 10 Ecoya

11 Edwin Jagger 12 Evollove 13 Filodora 14 Gibson amp Birkbeck 15 Gypsetters 16 Hangover 17 Hanky Panky 18 Hanro 19 Heidi Klum Intimates 20 Ilse Jacobsen Hornbaeligk dll

Berikut ini visualisasi jenis Bohemian Style yang sedang menjadi tren busana di

Denmark maupun negara-negara Eropa lainnya dibedakan menjadi Pakaian Musim

Panas pria dan wanita

36 Enid Sefcovic Ibid

16

Gambar III

Casual Bohemian Style Musim Panas Pria

17

Gambar III

Long Sleve Bohemian Style Musim Panas Pria

Gambar IV

Geometric Bohemian Short Dress Style

18

Gambar V

Floral Bohemian Style

Gambar VI

Sporty Tanktop Bohemian Style Musim Panas Wanita

19

Gambar VII

Casual Bohemian Style Musim Panas Wanita

Gambar VIII

20

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Gambar IX

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Model-model pakaian diatas merupakan salah satu dari banyak model pakaian

musim panas Apabila diamati jenis pakaian diatas sepintas menyerupai motif-motif

batik dengan warna-warnanya yang cerah Karakter warna cerah dengan motif-motif

floralgeometri memang masih menjadi tren di musim panas Melihat kemiripan

karakteristik Bohemian Fashion Style dengan Batik Indonesia membuat penulis tertarik

untuk membahas lebih lanjut mengenai peluang dan kemungkinan Batik Indonesia

hadir di panggung fashion Eropa dan dunia sebagai Bohemian Fashion Style Hal-hal

selanjutnya yang akan dibahas lebih lanjut berkaitan dengan jenismodel pakaian

musim panas beserta dengan peluang perdagangan bagi Indonesia

C Harga Produk

Pasar fashion Denmark dengan sustainable fashion branding pada akhirnya

membentuk nilai jual dan konsumen tersendiri Sebagai gambaran singkat mengenai

harga pakaian yang sudah memenuhi standar ramah lingkungan dan bertanggung

jawab bagi para pekerjanya berikut ini beberapa pakaian Bohemian style dari brand

lokal dan skandinavia beserta harganya dipasaran Denmark

21

Gambar X

Kjole HampM Consious Collection 799 Kr

Jakke Miss Selfridge fra Zalandodk 899 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

22

Gambar XI

Jakke Lanvin fra Birger Christensen 16850 Kr

Nederdel Seventy By Sergio Tegon 1750 Kr

Bluse Stella Mc Cartney 3199 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

23

Gambar XII

Nederdel Designers Remix 1800 Kr

Jakke LOT29 10800 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

24

Gambar XIII

Kjole Dries Van Noten fra Holly Golightly 9095 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

25

Gambar XIV

Jakke Baum und Pferdgarten 2899 Kr

Kjole Stella Mc Cartney 9565 Kr

Armband Aprosio amp Co Fra LOT29 1400 Kr Pr Stk

(A Magazine wwwamagazinedk)

26

Gambar XV

Kimono Maeligrke Lanvin fra Birger Christensen 16150 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

27

D Batik Indonesia

1 Batik Indonesia dalam motif corak dan warna

Batik Indonesia merupakan salah satu produk andalan dalam perdagangan

Indonesia Batik selain diminati oleh masyarakat Indonesia saat ini mulai dikenalkan ke

pasar internasional Salah satu jenis batik yang terkenal berasal dari pulau Jawa Secara

umum dibagi ke batik pedalaman dan batik pesisiran Perbedaanya adalah pada

motifcorak dan warnanya Batik pedalaman lebih cenderung berwarna coklat hitam

dan putih (warna tanah) sementara batik pesisiran lebih banyak memiliki warna-

warna cerah37

Motif batik secara garis besar apabila dibagi ke dalam pengelompokan dapat dibagi

menjadi 2 yaitu

1 Motif Flora dan Fauna

Contoh

a Batik Pedalaman motif hewan-hewan kecil motif ayam-ayaman motif burung-

burungan (Sido Mukti) dan motif bunga-bungaan (Sekar Jagad)38

b Batik Pesisiran motif awan motif burung-burungan motif kupu-kupu motif

naga motif ikan dan motif bunga-bungaan39

2 Motif Geometris

Contoh

a Batik Pedalaman motif segi empat (Truntum) Motif asimetris (Parang Rusak)

motif mawar melintang (Grompol) motif buah aren (Kawung) dan lain

sebagainya40

b Batik Pesisiran motif geometrik yang terinspirasi motif kain dari para pedagang

gujarat (Nitik) saat ini ada kurang lebih 70 jenis batik motif nitik pesisiran41

Perbedaan antara batik motif pedalaman dan batik motif pesisiran dapat dilihat dalam

sajian gambar-gambar berikut ini

37 Indonesian Batik From Tradition to Global Trend Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Jakarta Indonesia 38 Batik Wonogiren lsquorsquoMotif Batik Keraton Macam-macam Motif Batik Indonesiarsquorsquo dalam httpbatik-tuliscom blogmacam-macam-motif-batik-di-indonesia diakses 6 Oktober 2015 39 Batik Wonogiren Ibid 40 Sekar Kedaton Batik rsquorsquoPengrajin Batik Tulis Khas Yogyakartarsquorsquo dalam httpsekarkedatonbatikblogcom2014 0306pengrajin-batik-tulis-khas-yogyakarta diakses 7 Oktober 2015 41 ProdusenBatikcom lsquorsquoMotif Batik Nitikrsquorsquo dalam httpprodusenbatikcommotif-batik-nitikhtml diakses 6 Oktober 2015

28

Gambar XVI

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

Gambar XVII

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

29

Gambar XVIII

Motif Geometris kombinasi Bunga-bungaan Kain Batik (Jarik) Pedalaman

rsquorsquoSekar Jagadrsquorsquo

Gambar XIX

Motif Batik Floral-fauna (Jarik) Pesisiran Javanese-Hokkokai rsquorsquoKombinasi Motif parang

rusak dan Bunga-bungaanrsquorsquo Akulturasi Budaya Jaman Pendudukan Jepang di Jawa

30

Gambar XX

Motif Kombinasi Kain Batik (Jarik) Pesisiran

rsquorsquoMegamendung Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Gambar XXI

Motif Floral dan Fauna Kain Batik (Jarik) Pesisiran Laseman

rsquorsquoBunga Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Apabila dicermati dari karakteristik batik Indonesia (motif dan warna) dan

diimplementasikan ke dalam kategori pakaian batik bisa dikategorikan sebagai

summer outfits Batik Indonesia apabila bisa dikemas dengan baik dan dibuat

berdasarkan desain yang cocok dengan budaya Eropa bisa menjadi salah satu andalan

perdagangan Indonesia ke kawasan Eropa Barat Khususnya menjadi andalan

perdagangan komoditi kain bahan dan pakaian jadi ke Denmark

31

Kelebihan yang dimiliki Batik Indonesia antara lain

1 Motif corak dan warnanya asli warisan budaya Indonesia Bukti kekhasannya

bisa dipelajari dalam sejarah bangsa Indonesia

2 Proses pewarnaan dan warnanya masih menggunakan alat-alat tradisional dan

pewarnaan natural

3 Batik dan proses pembuatannya bisa di implementasikan pada banyak macam

jenis kain mulai dari kain katun sampai kain sutra

Melihat kelebihan-kelebihan diatas Batik Indonesia sebagai motif corak dan warnanya

memiliki nilai saing yang tidak kalah dibandingkan dengan floralgeometric prints

buatan pabrik Batik apabila mampu di kemas dalam desain populer barat salah

satunya dalam rancangan pakaian Bohemian akan memiliki nilai saing yang lebih dari

pada floralgeometrical prints

Di sisi lain kemunculan Batik Indonesia di pasaran Eropa juga merupakan salah

satu bentuk diplomasi budaya Tujuannya untuk memperkenalkan batik sebagai

komoditi perdagangan dengan nilai sejarah dan budaya yang tinggi Hal ini sangat

diperlukan mengingat ancaman terjadinya copy-paste dan klaim motif Batik

kedepannya

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia

Batik di era modern saat ini sudah lebih banyak berkembang Fungsi dan

kegunaanya tidak hanya sebagai pelengkap kebaya atau pakaian tradisional saja akan

tetapi sudah berubah menjadi pakaian harian dan formal lainnya Perkembangan fungsi

tersebut merupakan hasil karya para desainer muda Indonesia dan fenomena paska

diakuinya batik sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO (2 Oktober 2009)42

Beberapa desainer terkenal Indonesia yang mempopulerkan batik sebagai pakaian

kebaya tradisional maupun pakaian modern antara lain

1 Anne Avantie (wwwanneavantienet)

2 Iwan Tirta (wwwiwantirtabatikcom)

3 Ghea Panggabean (wwwgalerieslafayettecoid)

4 Charmenita (wwwCharmenitacom

5 Ramli (httpwwwvemalecomgaleriperpaduan-kekayaan-madurahtml)

6 Chossy Latu

7 Danar Hadi (wwwdanarhadibatikcom)

42 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-kJjurnalpekalongankotagoid indexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

32

8 Poppy Dharsono

9 Edward Hutabarat (wwwedwardhubaratcom)

10 Anniesa Hasibuan (anniesahasibuancomin)

11 Amanda Hartanto (amandahartantobatiktumblrcom)

12 Dea Valencia (wwwbatikkulturcom)

Selain nama-nama desainer terkenal diatas ada juga beberapa desainer pemula

yang mulai membuat dan memasarkan karya batiknya secara online salah satunya

Batik Amarilis Hasil karyanya dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini

Gambar XXII

Desain Kain Batik dalam rancangan Kebaya Modern Anne Avantie

(Koleksi Kebaya 2014)

33

Gambar XXIII

Batik Bohemian Gaya (Koleksi 2010-Ghe Panggabean)

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 12: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

6

4 COP15 Copenhagen Fashion Summit I

Kinerja DAFI dan NFA terlihat sangat efektif dan efisien Hal itu diwujudkan

keikutsertaan dua organisasi fashion tersebut pada tahun 2009 dalam merumuskan

poin-poin sustainable fashion industry pada acara COP15 Copenhagen Fashion Summit

Keikutsertaan DAFI dalam perhelatan besar COP 15 dilandasi dari keinginan Eva Kruse

Presiden DAFI 2009 untuk turut berkontribusi dalam regulasi pengurangan efek global

warming di acara besar dunia COP1519 Pertemuan ini menjadi pertemuan pertama dari

acara tahunan Copenhagen Fashion Summit Acara pada 9 Desember 2009 yang

bertempat di Copenhagen Opera House tersebut berjalan dengan sangat memuaskan

Berhasil dihadiri oleh 650 delegasi terdiri dari profesional tenaga ahli dan NGO dari

seluruh dunia membahas mengenai visi dan tantangan dari sustainable fashion industry

Copenhagen Fashion Summit ini kemudian menjadi acara rutin setiap beberapa tahun

sekali

5 Copenhagen Fashion Summit II

Copenhagen Fashion Summit II dilaksanakan pada 3 Mei 2012 di Copenhagen Opera

House20 Berhasil menghadirkan 1047 delegasi terdiri dari perwakilan 27 negara besar

dunia profesional dalam bidang industri fashion tenaga ahli dan NGO Menghasilkan

outline rsquorsquoA Framework for Engaging Consumers in Sustainable Consumption of Fashionrsquorsquo

berhasil dipublikasi pada masa Kepresidenan Denmark di Uni Eropa dan Komisi Eropa

(Denmark EU Presidency and The European Commission 2012) Framework tersebut

selanjutnya dipresentasikan pada UN Rio+20 Negotiation di Rio de Janeiro Brazil (20-

22 Juni 2012)21 Hal tersebut dilakukan sebagai sebuah usaha untuk memperkenalkan

konsumsi moderen pada dunia internasional yang bertanggung jawab bagi sesama dan

lingkungan

6 Copenhagen Fashion Summit III

Pada tanggal 24 April 2014 bertempat di Copenhagen Opera House

diselenggarakan Copenhagen Fashion Summit III Dihadiri 1100 delegasi dari

perwakilan 34 negara besar dunia profesional dalam bidang industri fashion tenaga

ahli dan NGO22 Dalam acara kali ini disoroti mengenai insiden runtuhnya bangunan

19 Kering Fashion Magazine Fashion Compassionrsquorsquo dalam httpwwwkeringcomenmagazinefashion-compassion diakses 10 Oktober 2015 20 Nordic Fashion Association lsquorsquoCopenhagen Fashion Summit 2012rsquorsquo dalam httpwwwnordic fashionassociationcomcopenhagen-fashion-summit-2012 diakses 05 Oktober 2015 21 United Nation Conference on Sustainable Development (UNCSD) lsquorsquoRio+20 UNCSDrsquorsquo dalam httpwww uncsd2012org diakses 05 Oktober 2015 22 Nordic Fashion Association lsquorsquoCopenhagen Fashion Summit 2014rsquorsquo dalam httpwwwnordicfashionassociationcomcopenhagen-2014-0 diakses 05 Oktober 2015

7

Rana Plaza pada 24 April 2014 menewaskan 1129 orang dan kurang lebih 2515 orang

lainnya berhasil dievakuasi dari reruntuhan gedung paska tragedi23 Bangunan

komersial itu terdiri dari pabrik bank kantor perusahaan dan tempat perbelanjaan

Hal yang menjadi sorotan dari para pelaku industri fashion Eropa dan dunia yaitu

mengenai standar keselamatan dan kenyamanan pekerja dalam rantai proses produksi

yang dinilai lepas dari pengawasan dan jaminan keselamatan yang rendah Fokus kedua

adalah mengenai kondisi pencemaran alam wilayah produksi tekstil di Cina dan

rendahnya tingkat kesejahteraan pekerjanya Inti pembahasan pada pertemuan ini

adalah untuk membahas pengawasan dan solusi pada tantangan dan hambatan

sustainable fashion industry Khususnya terkait dengan pengelolaan sumber bahan

produksi ramah lingkungan rantai produksi yang ramah lingkungan serta

kesejahteraan pekerjanya

Salah satu inovasi baru yang dipublikasi pada pertemuan ini adalah

Clevercareinfo24 Clevercareinfo merupakan sebuah website layanan konsumen

mengenai bagaimana merawat dan memakai pakaian agar awet dan dapat dipakai

dalam waktu yang lama Stella Mc Cartney salah seorang pendukung inovasi ini

mengatakan manfaat implementasi jangka panjangnya ldquo The really great thing about

Clever care is itrsquos easy Every time you look at your care label inside your clothes you will see

the Clever care symbol and it is going to remind you of a more efficient way to clean your

clothesrdquo25

Forum Copenhagen Fashion Summit IV selanjutnya akan diadakan pada tahun 2016

Akan dilaksanakan pada tanggal ada 10-12 Mei 2016 bertempat di tempat yang sama

Copenhagen Opera House Tema besarnya adalah menjawab tantangan perkembangan

busana yang ramah lingkungan dan kesejahteraaan para pekerja produksinya

B Branding Fashion Denmark

1 Branding dan Orientasi Fashion

Denmark sebagai salah satu negara skandinavia yang mulai populer dalam industri

fashion hingga kini masih belum dapat menyaingi lima besar fashion hub (pusat mode)

dunia seperti Perancis Spanyol UK AS dan Jepang Hal ini dikarenakan negara-negara

tersebut memiliki unsur budaya sebagai fashion dan fashion itu sendiri merupakan

cerminan budaya masyarakatnya Denmark tidak memiliki latar belakang sejarah

budaya masyarakat untuk mendukung industri fashion-nya Hendrik Spandet-Moslashller

23 Butler Sarah (23 Juni 2013) Bangladeshi factory deaths spark action among high-street clothing chains The Observer (London The Guardian) dalam httpwwwtheguardiancom world2013jun23 rana-plaza-factory-disaster-bangladesh-primark diakses 06 Oktober 2015 24 Kryger Johan Arnoslash lsquorsquoNordic Fashion Association Watch the Fashion Summit in Fullrsquorsquo dalam httpwwwnordicfashionassociationcomnewswatch-fashion-summit-full diakses 06 Oktober 2015 25 Kryger Johan Arnoslash Ibid

8

menjelaskan dalam tulisannya rsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo mengenai unsur

pendukung industri fashion

rsquorsquo Looking at fashion as a cultural product rooted in consumerism implicates examining the fashion industry from two very different points of view 1 a creative sector rooted in identity individuality image building and marketing 2 an industry based on tradition manufactuting and business practice Consequently fashion has both a cultural and a financial aspect and thereby an immesurable and measureble influence on our society hellip Denmark is not a country which specializes in production nor does Denmark have a true fashion-oriented culture like France Japan or Italyrsquorsquo26

Industri fashion menurut Hendrik memiliki dua unsur utama sebagai kekuatannya

yaitu latar belakang budaya dan latar belakang industri Kedua hal ini dimiliki oleh

Paris Milan London New York dan Tokyo dengan karakteristik budaya masing-masing

dalam fashion-nya Denmark sebagai negara yang sedang berkembang dalam bidang

fashion-nya tidak memiliki unsur pertama yaitu latar belakang sejarah budaya27

Meskipun demikian Denmark tidak begitu saja menyerah dalam mengembangkan

fashion industry-nya Di era modern seperti saat ini saat permintaan dan penawaran

semakin meninggi dunia secara luas dihadapkan pada keterbatasan sumber daya

pemuas kebutuhan Denmark melihat sebuah celah baru dalam mengemas gaya

fashion-nya Yaitu melalui kemasan branding sustainable fashion industry

2 Implementasi Fashion Branding dalam Kebijakan

Keterbatasan sumber daya produksi sumber daya bahan dan kurangnya faktor

budaya dalam mendukung ke-khasan karyanya tidak membuat Denmark diam dan

menerima keadaan Melalui kinerja Danish Fashion Institute (DAFI) bekerja sama

dengan Kolding School of Design The Royal Danish Academy of Fine Arts-School of

Design KEA Danish Design Centre TEKO The Danish Chamber of Commerce Dansk

Fashion and Textile The Trade Council of Denmark Wonderful Copenhagen dan The

Capital Region of Denmark Denmark muncul sebagai sebuah kekuatan industri fashion

baru

Secara pelan namun pasti Denmark dan negara-negara Nordik (skandinavia)

lainnya yang tergabung dalam Nordic Fashion Association (NFA) mulai membentuk

sebuah budaya masa depan baru dalam fashion Yaitu branding fashion masa depan

dengan kerangka lsquorsquo Well dreased in a Clean Environmentrsquorsquo Kerangka pemikiran

tersebut merupakan kesepemahaman pelaku industri negara-negara skandinavia

dalam menjawab tantangan global Karena pada faktanya kegiatan produksi yang

26 Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo dalam wwwdanish-fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015 27 Spander-Moslashller Hendrik Ibid lsquorsquoThe Power of fashionrsquorsquo Hal 23

9

mereka lakukan dalam rangka memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat

menyebabkan ketidakseimbangan pada lingkungan Perlu dibuat sebuah pemahaman

baru dalam kegiatan industri khususnya fashion

Saat ini di negara-negara skandinavia khususnya Denmark produksi industri

fashion tidak lagi sebanyak beberapa tahun yang lalu Namun demikian ekspor dari

industri fashion dan tekstil masih menjadi pemasukan yang signifikan khususnya bagi

Denmark dan Swedia Di tahun 2011 produksi industri fashion di wilayah negara-

negara skandinavia mencapai 34400 ton28 Pada tahun 2012 produksi dari sektor

industri ini ditambah dengan jumlah netto produk tekstil impor mencapai 316000 ton

Swedia masih menjadi negara produsen importir sekaligus eksportir tertinggi dalam

industri ini dengan nilai SEK 237 milyar atau senilai Rp 350 trilyun Angka tersebut

merupakan 62 penghasilan Swedia dari sektor ekspor fashion dan tekstil Sementara

Denmark dengan nilai DKK 38 milyar atau senilai Rp 6485 trilyun Persentase

pendapatan Denmark dari sektor ekspor fashion dan tekstil tersebut senilai 80 dari

total GDPnya 29

Untuk memahami fashion industry Denmark secara mudah berikut ini tujuh kata

kunci gambaran garis besar pemahamannya 30

1 Innovation (Inovasi) Sebagai pemain baru dan mencoba tumbuh menjadi

fashion hub baru kekuatan utama Denmark ada di Inovasi desain dan

kreativitas

2 Original design (Desain Asli) Fokus utama dalam kekuatan fashion-nya

adalah desain dari sebuah produk berkualitas yang ramah lingkungan dijual

dengan harga yang pantas (reasonable and sustainable price)

3 Education (Pendidikan) Pendidikan atau pengarahan perlu dilakukan

lebih baik lagi bagi para pelaku industri fashion dalam rangka meningkatkan

kualitas produksi desain dan bisnis fashion itu sendiri

4 Leadership (Pemimpin) Industri fashion Denmark saat ini bisa tumbuh

dan berkembang dengan baik karena memiliki role play pemimpin yang

baik Baik secara organisasional lokal regional maupun internasional

5 Consolidation and cooperation (Konsolidasi dan kerjasama) Fashion

industry Denmark memerlukan konsolidasi dan kerjasama secara internal

lebih baik lagi dalam rangka mempersiapkan industrial platform untuk

membangun sustainable industrial fashion branding

6 The New Black (Zona Hitam Baru) Dengan tema industri fashion untuk

kehidupan yang lebih ramah lingkungan membuat Denmark keluar dari

pokok industri dan bisnis pada umumnya Denmark keluar dari pokok

28 Norden lsquorsquoNordic Action Plan for Sustainable Fashion and Textiles Well Dressed in A Clean Environmentrsquorsquo dalam httpwwwbsrorgreportsnice-consumer-frameworkpdf Hal 1 diakses 06 Oktober 2015 29 Norden Ibid 30 Spander-Moslashller Hendrik Op Cit lsquoKey Message Hal 7

10

prinsip ekonomi mengenai kuantitas penawaran dan permintaan yang

saling mempengaruhi Denmark mencoba hadir dengan konsep ramah

lingkungannya yang tentu saja tidak akan menerapkan rsquorsquokuantitasrsquorsquo tetapi

lebih ke rsquorsquokualitasrsquorsquo Dan hal ini tentu saja akan mempengaruhi harga dari

barang berkualitas itu sendiri rsquorsquoThe customer used to be kingrsquorsquo now cash is

kingrsquorsquo

7 The New Competitor (Kompetitor Baru) Produsen besar seperti Cina

Korea dan India menjadi pesaing baru yang lebih dulu menguasai pasar

secara kuantitas

3 Pasar Kualitas vs Kuantitas

Dengan isu keterbatasan sumber daya pemuas kebutuhan fashion masyarakat

Denmark dan negara-negara skandinavia lainnya secara tidak langsung menciptakan

sebuah branding dan budaya fashion baru Yaitu budaya fashion yang lebih

bertanggung jawab pada proses produksi penggunaan dan pengolahan ulang (recycle)

Selain fungsi sosial sebagai media menumbuhkan kesadaran bersama isu diatas juga

secara tidak langsung menciptakan sebuah pasar baru yaitu pasar fashion yang ramah

bagi lingkungan dan bertanggung jawab Penjabaran lebih lanjut dari tanggung jawab

yang dimaksud adalah tanggung jawab sosial dan moral kepada para pekerja hulu

produksi fashion Mulai dari petani perkebunan bahan mentah buruh pabrik dan

proses rantai produksi selanjutnya Hal ini berkaitan erat dengan simbioasis

mutualisme dan pola ketergantungan Denmark dalam proses produksi pada negara-

negara produsen manufaktur di Asia dan Afrika

Melalui re-branding fashion industry Denmark mencoba menciptakan sebuah pasar

baru yang tidak hanya ramah lingkungan akan tetapi memiliki nilai saing yang tinggi

dibandingkan kompetitornya Nilai saing yang lebih dari sekedar kuantitas melainkan

lebih kepada kualitas Dan melalui rsquorsquoharga mahalrsquorsquo yang pantas bagi sebuah produk

fashion Denmark mencoba mengedukasi konsumen untuk lebih bijaksana melihat

kesejahteraan para pekerja pabrik yang memproduksi pakaian yang mereka beli

Sehingga harga setinggi apapun yang ditawarkan oleh produsen fashion yang sudah

menerapkan sustainable fashion industry akan tetap reasonable bagi konsumennya

11

Gambar I

Piramida Pembagian Level Fashion Market Berdasarkan Latar Belakang Tren Pemicunya31

Gambar piramida diatas menggambarkan pembagian level fashion market

berdasarkan beberapa latar belakang pemicunya Ambisi Denmark menjadi new fashion

hub melalui branding sustainable fashion industry-nya juga merupakan salah satu

bentuk pemicu tren fashion yaitu pada bagian Houte Couture Fokus Denmark saat ini

ada pada orijinalitas desain yang diimplementasikan pada brand-brand lokal Denmark

melalui promosi secara berkesinambungan Harapan akhirnya adalah sebuah tren

fashion baru dengan nilai lebih yaitu lsquorsquokualitasrsquorsquo Kualitas barang yang ramah

lingkungan dengan kualitas harga yang reasonable dan fair Yang bertujuan untuk

pemerataan kesejahteraan bagi para pelaku rantai produksi

Saat ini pasar sustainable fashion ini masih dalam skala skandinavia dan Eropa

Namun demikian Denmark dan negara skandinavia yang lain tetap berusaha

31 Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Global Luxury Fashion Drivenrsquorsquo dalam wwwdanish-fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015

12

menyebarkan re-branding sustainable fashion industry mereka ke dunia secara global

Tidak hanya melalui pagelaran busana internasional Copenhagen Fashion Week namun

juga secara politik melalui organisasi DAFI dan NFA Indonesia sebagai sebuah negara

dengan potensi fashion perlu melihat potensi pasar baru Denmark ini sebagai sesuatu

yang potensial untuk dipelajari dicoba dan dikembangkan Hal itu berkaitan dengan

realita sumber daya alam kita memang terbatas dan pencemaran lingkungan yang

diakibatkan oleh kegiatan industri manusia sudah begitu luas dan berbahaya

Berbahaya bagi alam itu sendiri dan juga bagi mahluk hidup tinggal disana

13

BAB III BATIK Potensi Komoditi Musim Panas di Denmark

A Potensi dan Kendala Internal

Melihat pasar baru fashion Denmark dan regional skandinavia yang terus tumbuh

Indonesia perlu melihat momen ini sebagai sebuah kesempatan yang berpotensi dan

menguntungkan Karena Indonesia dan negara-negara Asia lainnya memiliki andil yang

sama dalam kegiatan industri internasional yaitu sebagai mata rantai produksi barang

industri Potensi Indonesia sebagai negara produsen saat ini memiliki banyak pesaing

kuat antara lain Cina India Thailand Turki Korea dan negara-negara lainnya Oleh

karena itu perlu adanya sebuah pemikiran baru dalam menyikapi perubahan

globalisasi industri dan memenangkan persaingan melalui diferensiasi produksi

Dalam dunia fashion apabila dibandingkan dengan Denmark Indonesia memiliki

nilai budaya sebagai akar fashion-nya akan tetapi belum memiliki kemampuan

branding dan industri yang saling bersinergi Nilai budaya itu tercermin dalam berbagai

macam motif dan jenis kain adat suku-suku bangsa di Indonesia Dua contoh

diantaranya adalah tenun dan batik Kedua modal tersebut belum secara maksimal

dimanfaatkan secara inovatif untuk menggerakkan industri fashion Indonesia Sehingga

manfaat maksimal dari sektor ini khususnya untuk pasar ekspor tekstil belum

maksimal

Indonesia memiliki banyak sekali potensi corak tenun dan motif batik Di sisi lain

hal itu membuat Indonesia bingung dalam mengemas potensi tersebut kedalam sebuah

branding Branding sebagai sebuah citra atau penggambaran seperti apa yang ingin

ditampilkan oleh Indonesia dalam potensi fashion-nya Oleh karena itu Indonesia perlu

melakukan inovasi-inovasi baru dan implementasi yang lebih terstruktur dalam

memasarkan fashion dan produk-produknya Salah satu inovasi yang perlu dipelajari

dan dicoba adalah pasar sustainable fashion industry oleh Denmark Menurut

pengamatan pasar dan analisnya summer fashion untuk pasar Denmark memiliki

potensi yang baik bagi pasar tekstil Indonesia Hal itu dilandaskan pada potensi corak

dan motif kain batik tradisional Indonesia baik corak khas pedalaman maupun corak

khas pesisiran

B Pasar Komoditi Busana Musim Panas

Summer fashion atau busana musim panas merupakan jenis pakaian yang sering

diperagakan dalam festival busana di Denmark Karakteristik pakaian pada musim ini

adalah casual sporty dan terbuka Tujuannya adalah untuk memaksimalkan

penyerapan panas matahari oleh tubuh karena kehangatan matahari seperti di musim

panas sangat jarang dirasakan oleh mayoritas penduduk yang tinggal di kawasan Eropa

14

Utara ini terlebih di musim gugur dan dingin Warna yang cerah dan mencolok juga

menjadi daya tarik dari pakaian-pakaian musim panas

Salah satu jenis busana gaya musim panas yang digemari adalah Bohemian style32

Bohemian style adalah sebuah tren gaya berpakaian retro sekaligus trendi dengan

karakteristik lembut penuh warna dan berani33 Jenis busana gaya ini memiliki kesan

sedikit gypsi34 namun tetap trendi di jaman modern Berikut ini enam ciri-ciri Bohemian

Gaya sebagai pakaian musim panas35

1 Kain lembut ringan dan longgar (flowing fabrics)

2 Warna cerah (bright colours)

3 Motif klasik dan simple (rococo prints and trim)

4 Buatan tangan (Handcrafted touched)

5 Beralas kaki modern sepatu boots sneaker heels summer sandal dsb

(nontraditional footwears ndash sandal boots barely there ballet slippers)

6 Perhiasan simpel ukuran besar tebal dan berwarna-warni (jewelry - big

chunky and colorful - and affordable)

Gambar II

Tema Bohemian Style tahun 2016 lsquorsquoFlowers amp Bohemersquorsquo

(A Magazine wwwamagazinedk)

32 Spander-Moslashller Hendrik Ibid rsquorsquo82 Bohemianrsquorsquo Hal 28 33 Enid Sefcovic lsquorsquoFashion after 50 Dress Your Own Goddess 6 Tips for Bohemian Fashion Arty Edgy Ethnic amp Enduringrsquorsquo httpwwwfashionafter50com Enid-Sefcovichtml diakses 06 Oktober 2015 34 Sub etnis Bangsa di Eropa bangsa yang mempopulerkan gaya berpakaian Bohemian Gaya (diolah dari beberapa sumber) 35 Enid Sefcovic OpCit

15

Beberapa brand lokal Denmark seperti Day et Mikkelsen Munthe plus Simonsen

dan beberapa lainnya memiliki pengaruh kuat pada perkembangan busana Denmark

khususnya pada Bohemian Summer Style ini36 Selain brand lokal Bohemian style juga

diproduksi oleh banyak perancang Eropa lainnya Beberapa brand Eropa di bawah ini

juga memproduksi Bohemian style (data berasal dari hand book Copenhagen

International Busana Fair (CIFF) 5-7 Agustus 2015 di Bella Center Copenhagen)

antara lain

1 Antik Batik 2 Apair 3 Bands of LA 4 Bargholz-Scheutz 5 Catarina Martins 6 Catwalk Junkie 7 Crudeboot Company 8 Dea Kudibal 9 Deborah Lippmann 10 Ecoya

11 Edwin Jagger 12 Evollove 13 Filodora 14 Gibson amp Birkbeck 15 Gypsetters 16 Hangover 17 Hanky Panky 18 Hanro 19 Heidi Klum Intimates 20 Ilse Jacobsen Hornbaeligk dll

Berikut ini visualisasi jenis Bohemian Style yang sedang menjadi tren busana di

Denmark maupun negara-negara Eropa lainnya dibedakan menjadi Pakaian Musim

Panas pria dan wanita

36 Enid Sefcovic Ibid

16

Gambar III

Casual Bohemian Style Musim Panas Pria

17

Gambar III

Long Sleve Bohemian Style Musim Panas Pria

Gambar IV

Geometric Bohemian Short Dress Style

18

Gambar V

Floral Bohemian Style

Gambar VI

Sporty Tanktop Bohemian Style Musim Panas Wanita

19

Gambar VII

Casual Bohemian Style Musim Panas Wanita

Gambar VIII

20

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Gambar IX

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Model-model pakaian diatas merupakan salah satu dari banyak model pakaian

musim panas Apabila diamati jenis pakaian diatas sepintas menyerupai motif-motif

batik dengan warna-warnanya yang cerah Karakter warna cerah dengan motif-motif

floralgeometri memang masih menjadi tren di musim panas Melihat kemiripan

karakteristik Bohemian Fashion Style dengan Batik Indonesia membuat penulis tertarik

untuk membahas lebih lanjut mengenai peluang dan kemungkinan Batik Indonesia

hadir di panggung fashion Eropa dan dunia sebagai Bohemian Fashion Style Hal-hal

selanjutnya yang akan dibahas lebih lanjut berkaitan dengan jenismodel pakaian

musim panas beserta dengan peluang perdagangan bagi Indonesia

C Harga Produk

Pasar fashion Denmark dengan sustainable fashion branding pada akhirnya

membentuk nilai jual dan konsumen tersendiri Sebagai gambaran singkat mengenai

harga pakaian yang sudah memenuhi standar ramah lingkungan dan bertanggung

jawab bagi para pekerjanya berikut ini beberapa pakaian Bohemian style dari brand

lokal dan skandinavia beserta harganya dipasaran Denmark

21

Gambar X

Kjole HampM Consious Collection 799 Kr

Jakke Miss Selfridge fra Zalandodk 899 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

22

Gambar XI

Jakke Lanvin fra Birger Christensen 16850 Kr

Nederdel Seventy By Sergio Tegon 1750 Kr

Bluse Stella Mc Cartney 3199 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

23

Gambar XII

Nederdel Designers Remix 1800 Kr

Jakke LOT29 10800 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

24

Gambar XIII

Kjole Dries Van Noten fra Holly Golightly 9095 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

25

Gambar XIV

Jakke Baum und Pferdgarten 2899 Kr

Kjole Stella Mc Cartney 9565 Kr

Armband Aprosio amp Co Fra LOT29 1400 Kr Pr Stk

(A Magazine wwwamagazinedk)

26

Gambar XV

Kimono Maeligrke Lanvin fra Birger Christensen 16150 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

27

D Batik Indonesia

1 Batik Indonesia dalam motif corak dan warna

Batik Indonesia merupakan salah satu produk andalan dalam perdagangan

Indonesia Batik selain diminati oleh masyarakat Indonesia saat ini mulai dikenalkan ke

pasar internasional Salah satu jenis batik yang terkenal berasal dari pulau Jawa Secara

umum dibagi ke batik pedalaman dan batik pesisiran Perbedaanya adalah pada

motifcorak dan warnanya Batik pedalaman lebih cenderung berwarna coklat hitam

dan putih (warna tanah) sementara batik pesisiran lebih banyak memiliki warna-

warna cerah37

Motif batik secara garis besar apabila dibagi ke dalam pengelompokan dapat dibagi

menjadi 2 yaitu

1 Motif Flora dan Fauna

Contoh

a Batik Pedalaman motif hewan-hewan kecil motif ayam-ayaman motif burung-

burungan (Sido Mukti) dan motif bunga-bungaan (Sekar Jagad)38

b Batik Pesisiran motif awan motif burung-burungan motif kupu-kupu motif

naga motif ikan dan motif bunga-bungaan39

2 Motif Geometris

Contoh

a Batik Pedalaman motif segi empat (Truntum) Motif asimetris (Parang Rusak)

motif mawar melintang (Grompol) motif buah aren (Kawung) dan lain

sebagainya40

b Batik Pesisiran motif geometrik yang terinspirasi motif kain dari para pedagang

gujarat (Nitik) saat ini ada kurang lebih 70 jenis batik motif nitik pesisiran41

Perbedaan antara batik motif pedalaman dan batik motif pesisiran dapat dilihat dalam

sajian gambar-gambar berikut ini

37 Indonesian Batik From Tradition to Global Trend Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Jakarta Indonesia 38 Batik Wonogiren lsquorsquoMotif Batik Keraton Macam-macam Motif Batik Indonesiarsquorsquo dalam httpbatik-tuliscom blogmacam-macam-motif-batik-di-indonesia diakses 6 Oktober 2015 39 Batik Wonogiren Ibid 40 Sekar Kedaton Batik rsquorsquoPengrajin Batik Tulis Khas Yogyakartarsquorsquo dalam httpsekarkedatonbatikblogcom2014 0306pengrajin-batik-tulis-khas-yogyakarta diakses 7 Oktober 2015 41 ProdusenBatikcom lsquorsquoMotif Batik Nitikrsquorsquo dalam httpprodusenbatikcommotif-batik-nitikhtml diakses 6 Oktober 2015

28

Gambar XVI

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

Gambar XVII

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

29

Gambar XVIII

Motif Geometris kombinasi Bunga-bungaan Kain Batik (Jarik) Pedalaman

rsquorsquoSekar Jagadrsquorsquo

Gambar XIX

Motif Batik Floral-fauna (Jarik) Pesisiran Javanese-Hokkokai rsquorsquoKombinasi Motif parang

rusak dan Bunga-bungaanrsquorsquo Akulturasi Budaya Jaman Pendudukan Jepang di Jawa

30

Gambar XX

Motif Kombinasi Kain Batik (Jarik) Pesisiran

rsquorsquoMegamendung Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Gambar XXI

Motif Floral dan Fauna Kain Batik (Jarik) Pesisiran Laseman

rsquorsquoBunga Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Apabila dicermati dari karakteristik batik Indonesia (motif dan warna) dan

diimplementasikan ke dalam kategori pakaian batik bisa dikategorikan sebagai

summer outfits Batik Indonesia apabila bisa dikemas dengan baik dan dibuat

berdasarkan desain yang cocok dengan budaya Eropa bisa menjadi salah satu andalan

perdagangan Indonesia ke kawasan Eropa Barat Khususnya menjadi andalan

perdagangan komoditi kain bahan dan pakaian jadi ke Denmark

31

Kelebihan yang dimiliki Batik Indonesia antara lain

1 Motif corak dan warnanya asli warisan budaya Indonesia Bukti kekhasannya

bisa dipelajari dalam sejarah bangsa Indonesia

2 Proses pewarnaan dan warnanya masih menggunakan alat-alat tradisional dan

pewarnaan natural

3 Batik dan proses pembuatannya bisa di implementasikan pada banyak macam

jenis kain mulai dari kain katun sampai kain sutra

Melihat kelebihan-kelebihan diatas Batik Indonesia sebagai motif corak dan warnanya

memiliki nilai saing yang tidak kalah dibandingkan dengan floralgeometric prints

buatan pabrik Batik apabila mampu di kemas dalam desain populer barat salah

satunya dalam rancangan pakaian Bohemian akan memiliki nilai saing yang lebih dari

pada floralgeometrical prints

Di sisi lain kemunculan Batik Indonesia di pasaran Eropa juga merupakan salah

satu bentuk diplomasi budaya Tujuannya untuk memperkenalkan batik sebagai

komoditi perdagangan dengan nilai sejarah dan budaya yang tinggi Hal ini sangat

diperlukan mengingat ancaman terjadinya copy-paste dan klaim motif Batik

kedepannya

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia

Batik di era modern saat ini sudah lebih banyak berkembang Fungsi dan

kegunaanya tidak hanya sebagai pelengkap kebaya atau pakaian tradisional saja akan

tetapi sudah berubah menjadi pakaian harian dan formal lainnya Perkembangan fungsi

tersebut merupakan hasil karya para desainer muda Indonesia dan fenomena paska

diakuinya batik sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO (2 Oktober 2009)42

Beberapa desainer terkenal Indonesia yang mempopulerkan batik sebagai pakaian

kebaya tradisional maupun pakaian modern antara lain

1 Anne Avantie (wwwanneavantienet)

2 Iwan Tirta (wwwiwantirtabatikcom)

3 Ghea Panggabean (wwwgalerieslafayettecoid)

4 Charmenita (wwwCharmenitacom

5 Ramli (httpwwwvemalecomgaleriperpaduan-kekayaan-madurahtml)

6 Chossy Latu

7 Danar Hadi (wwwdanarhadibatikcom)

42 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-kJjurnalpekalongankotagoid indexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

32

8 Poppy Dharsono

9 Edward Hutabarat (wwwedwardhubaratcom)

10 Anniesa Hasibuan (anniesahasibuancomin)

11 Amanda Hartanto (amandahartantobatiktumblrcom)

12 Dea Valencia (wwwbatikkulturcom)

Selain nama-nama desainer terkenal diatas ada juga beberapa desainer pemula

yang mulai membuat dan memasarkan karya batiknya secara online salah satunya

Batik Amarilis Hasil karyanya dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini

Gambar XXII

Desain Kain Batik dalam rancangan Kebaya Modern Anne Avantie

(Koleksi Kebaya 2014)

33

Gambar XXIII

Batik Bohemian Gaya (Koleksi 2010-Ghe Panggabean)

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 13: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

7

Rana Plaza pada 24 April 2014 menewaskan 1129 orang dan kurang lebih 2515 orang

lainnya berhasil dievakuasi dari reruntuhan gedung paska tragedi23 Bangunan

komersial itu terdiri dari pabrik bank kantor perusahaan dan tempat perbelanjaan

Hal yang menjadi sorotan dari para pelaku industri fashion Eropa dan dunia yaitu

mengenai standar keselamatan dan kenyamanan pekerja dalam rantai proses produksi

yang dinilai lepas dari pengawasan dan jaminan keselamatan yang rendah Fokus kedua

adalah mengenai kondisi pencemaran alam wilayah produksi tekstil di Cina dan

rendahnya tingkat kesejahteraan pekerjanya Inti pembahasan pada pertemuan ini

adalah untuk membahas pengawasan dan solusi pada tantangan dan hambatan

sustainable fashion industry Khususnya terkait dengan pengelolaan sumber bahan

produksi ramah lingkungan rantai produksi yang ramah lingkungan serta

kesejahteraan pekerjanya

Salah satu inovasi baru yang dipublikasi pada pertemuan ini adalah

Clevercareinfo24 Clevercareinfo merupakan sebuah website layanan konsumen

mengenai bagaimana merawat dan memakai pakaian agar awet dan dapat dipakai

dalam waktu yang lama Stella Mc Cartney salah seorang pendukung inovasi ini

mengatakan manfaat implementasi jangka panjangnya ldquo The really great thing about

Clever care is itrsquos easy Every time you look at your care label inside your clothes you will see

the Clever care symbol and it is going to remind you of a more efficient way to clean your

clothesrdquo25

Forum Copenhagen Fashion Summit IV selanjutnya akan diadakan pada tahun 2016

Akan dilaksanakan pada tanggal ada 10-12 Mei 2016 bertempat di tempat yang sama

Copenhagen Opera House Tema besarnya adalah menjawab tantangan perkembangan

busana yang ramah lingkungan dan kesejahteraaan para pekerja produksinya

B Branding Fashion Denmark

1 Branding dan Orientasi Fashion

Denmark sebagai salah satu negara skandinavia yang mulai populer dalam industri

fashion hingga kini masih belum dapat menyaingi lima besar fashion hub (pusat mode)

dunia seperti Perancis Spanyol UK AS dan Jepang Hal ini dikarenakan negara-negara

tersebut memiliki unsur budaya sebagai fashion dan fashion itu sendiri merupakan

cerminan budaya masyarakatnya Denmark tidak memiliki latar belakang sejarah

budaya masyarakat untuk mendukung industri fashion-nya Hendrik Spandet-Moslashller

23 Butler Sarah (23 Juni 2013) Bangladeshi factory deaths spark action among high-street clothing chains The Observer (London The Guardian) dalam httpwwwtheguardiancom world2013jun23 rana-plaza-factory-disaster-bangladesh-primark diakses 06 Oktober 2015 24 Kryger Johan Arnoslash lsquorsquoNordic Fashion Association Watch the Fashion Summit in Fullrsquorsquo dalam httpwwwnordicfashionassociationcomnewswatch-fashion-summit-full diakses 06 Oktober 2015 25 Kryger Johan Arnoslash Ibid

8

menjelaskan dalam tulisannya rsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo mengenai unsur

pendukung industri fashion

rsquorsquo Looking at fashion as a cultural product rooted in consumerism implicates examining the fashion industry from two very different points of view 1 a creative sector rooted in identity individuality image building and marketing 2 an industry based on tradition manufactuting and business practice Consequently fashion has both a cultural and a financial aspect and thereby an immesurable and measureble influence on our society hellip Denmark is not a country which specializes in production nor does Denmark have a true fashion-oriented culture like France Japan or Italyrsquorsquo26

Industri fashion menurut Hendrik memiliki dua unsur utama sebagai kekuatannya

yaitu latar belakang budaya dan latar belakang industri Kedua hal ini dimiliki oleh

Paris Milan London New York dan Tokyo dengan karakteristik budaya masing-masing

dalam fashion-nya Denmark sebagai negara yang sedang berkembang dalam bidang

fashion-nya tidak memiliki unsur pertama yaitu latar belakang sejarah budaya27

Meskipun demikian Denmark tidak begitu saja menyerah dalam mengembangkan

fashion industry-nya Di era modern seperti saat ini saat permintaan dan penawaran

semakin meninggi dunia secara luas dihadapkan pada keterbatasan sumber daya

pemuas kebutuhan Denmark melihat sebuah celah baru dalam mengemas gaya

fashion-nya Yaitu melalui kemasan branding sustainable fashion industry

2 Implementasi Fashion Branding dalam Kebijakan

Keterbatasan sumber daya produksi sumber daya bahan dan kurangnya faktor

budaya dalam mendukung ke-khasan karyanya tidak membuat Denmark diam dan

menerima keadaan Melalui kinerja Danish Fashion Institute (DAFI) bekerja sama

dengan Kolding School of Design The Royal Danish Academy of Fine Arts-School of

Design KEA Danish Design Centre TEKO The Danish Chamber of Commerce Dansk

Fashion and Textile The Trade Council of Denmark Wonderful Copenhagen dan The

Capital Region of Denmark Denmark muncul sebagai sebuah kekuatan industri fashion

baru

Secara pelan namun pasti Denmark dan negara-negara Nordik (skandinavia)

lainnya yang tergabung dalam Nordic Fashion Association (NFA) mulai membentuk

sebuah budaya masa depan baru dalam fashion Yaitu branding fashion masa depan

dengan kerangka lsquorsquo Well dreased in a Clean Environmentrsquorsquo Kerangka pemikiran

tersebut merupakan kesepemahaman pelaku industri negara-negara skandinavia

dalam menjawab tantangan global Karena pada faktanya kegiatan produksi yang

26 Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo dalam wwwdanish-fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015 27 Spander-Moslashller Hendrik Ibid lsquorsquoThe Power of fashionrsquorsquo Hal 23

9

mereka lakukan dalam rangka memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat

menyebabkan ketidakseimbangan pada lingkungan Perlu dibuat sebuah pemahaman

baru dalam kegiatan industri khususnya fashion

Saat ini di negara-negara skandinavia khususnya Denmark produksi industri

fashion tidak lagi sebanyak beberapa tahun yang lalu Namun demikian ekspor dari

industri fashion dan tekstil masih menjadi pemasukan yang signifikan khususnya bagi

Denmark dan Swedia Di tahun 2011 produksi industri fashion di wilayah negara-

negara skandinavia mencapai 34400 ton28 Pada tahun 2012 produksi dari sektor

industri ini ditambah dengan jumlah netto produk tekstil impor mencapai 316000 ton

Swedia masih menjadi negara produsen importir sekaligus eksportir tertinggi dalam

industri ini dengan nilai SEK 237 milyar atau senilai Rp 350 trilyun Angka tersebut

merupakan 62 penghasilan Swedia dari sektor ekspor fashion dan tekstil Sementara

Denmark dengan nilai DKK 38 milyar atau senilai Rp 6485 trilyun Persentase

pendapatan Denmark dari sektor ekspor fashion dan tekstil tersebut senilai 80 dari

total GDPnya 29

Untuk memahami fashion industry Denmark secara mudah berikut ini tujuh kata

kunci gambaran garis besar pemahamannya 30

1 Innovation (Inovasi) Sebagai pemain baru dan mencoba tumbuh menjadi

fashion hub baru kekuatan utama Denmark ada di Inovasi desain dan

kreativitas

2 Original design (Desain Asli) Fokus utama dalam kekuatan fashion-nya

adalah desain dari sebuah produk berkualitas yang ramah lingkungan dijual

dengan harga yang pantas (reasonable and sustainable price)

3 Education (Pendidikan) Pendidikan atau pengarahan perlu dilakukan

lebih baik lagi bagi para pelaku industri fashion dalam rangka meningkatkan

kualitas produksi desain dan bisnis fashion itu sendiri

4 Leadership (Pemimpin) Industri fashion Denmark saat ini bisa tumbuh

dan berkembang dengan baik karena memiliki role play pemimpin yang

baik Baik secara organisasional lokal regional maupun internasional

5 Consolidation and cooperation (Konsolidasi dan kerjasama) Fashion

industry Denmark memerlukan konsolidasi dan kerjasama secara internal

lebih baik lagi dalam rangka mempersiapkan industrial platform untuk

membangun sustainable industrial fashion branding

6 The New Black (Zona Hitam Baru) Dengan tema industri fashion untuk

kehidupan yang lebih ramah lingkungan membuat Denmark keluar dari

pokok industri dan bisnis pada umumnya Denmark keluar dari pokok

28 Norden lsquorsquoNordic Action Plan for Sustainable Fashion and Textiles Well Dressed in A Clean Environmentrsquorsquo dalam httpwwwbsrorgreportsnice-consumer-frameworkpdf Hal 1 diakses 06 Oktober 2015 29 Norden Ibid 30 Spander-Moslashller Hendrik Op Cit lsquoKey Message Hal 7

10

prinsip ekonomi mengenai kuantitas penawaran dan permintaan yang

saling mempengaruhi Denmark mencoba hadir dengan konsep ramah

lingkungannya yang tentu saja tidak akan menerapkan rsquorsquokuantitasrsquorsquo tetapi

lebih ke rsquorsquokualitasrsquorsquo Dan hal ini tentu saja akan mempengaruhi harga dari

barang berkualitas itu sendiri rsquorsquoThe customer used to be kingrsquorsquo now cash is

kingrsquorsquo

7 The New Competitor (Kompetitor Baru) Produsen besar seperti Cina

Korea dan India menjadi pesaing baru yang lebih dulu menguasai pasar

secara kuantitas

3 Pasar Kualitas vs Kuantitas

Dengan isu keterbatasan sumber daya pemuas kebutuhan fashion masyarakat

Denmark dan negara-negara skandinavia lainnya secara tidak langsung menciptakan

sebuah branding dan budaya fashion baru Yaitu budaya fashion yang lebih

bertanggung jawab pada proses produksi penggunaan dan pengolahan ulang (recycle)

Selain fungsi sosial sebagai media menumbuhkan kesadaran bersama isu diatas juga

secara tidak langsung menciptakan sebuah pasar baru yaitu pasar fashion yang ramah

bagi lingkungan dan bertanggung jawab Penjabaran lebih lanjut dari tanggung jawab

yang dimaksud adalah tanggung jawab sosial dan moral kepada para pekerja hulu

produksi fashion Mulai dari petani perkebunan bahan mentah buruh pabrik dan

proses rantai produksi selanjutnya Hal ini berkaitan erat dengan simbioasis

mutualisme dan pola ketergantungan Denmark dalam proses produksi pada negara-

negara produsen manufaktur di Asia dan Afrika

Melalui re-branding fashion industry Denmark mencoba menciptakan sebuah pasar

baru yang tidak hanya ramah lingkungan akan tetapi memiliki nilai saing yang tinggi

dibandingkan kompetitornya Nilai saing yang lebih dari sekedar kuantitas melainkan

lebih kepada kualitas Dan melalui rsquorsquoharga mahalrsquorsquo yang pantas bagi sebuah produk

fashion Denmark mencoba mengedukasi konsumen untuk lebih bijaksana melihat

kesejahteraan para pekerja pabrik yang memproduksi pakaian yang mereka beli

Sehingga harga setinggi apapun yang ditawarkan oleh produsen fashion yang sudah

menerapkan sustainable fashion industry akan tetap reasonable bagi konsumennya

11

Gambar I

Piramida Pembagian Level Fashion Market Berdasarkan Latar Belakang Tren Pemicunya31

Gambar piramida diatas menggambarkan pembagian level fashion market

berdasarkan beberapa latar belakang pemicunya Ambisi Denmark menjadi new fashion

hub melalui branding sustainable fashion industry-nya juga merupakan salah satu

bentuk pemicu tren fashion yaitu pada bagian Houte Couture Fokus Denmark saat ini

ada pada orijinalitas desain yang diimplementasikan pada brand-brand lokal Denmark

melalui promosi secara berkesinambungan Harapan akhirnya adalah sebuah tren

fashion baru dengan nilai lebih yaitu lsquorsquokualitasrsquorsquo Kualitas barang yang ramah

lingkungan dengan kualitas harga yang reasonable dan fair Yang bertujuan untuk

pemerataan kesejahteraan bagi para pelaku rantai produksi

Saat ini pasar sustainable fashion ini masih dalam skala skandinavia dan Eropa

Namun demikian Denmark dan negara skandinavia yang lain tetap berusaha

31 Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Global Luxury Fashion Drivenrsquorsquo dalam wwwdanish-fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015

12

menyebarkan re-branding sustainable fashion industry mereka ke dunia secara global

Tidak hanya melalui pagelaran busana internasional Copenhagen Fashion Week namun

juga secara politik melalui organisasi DAFI dan NFA Indonesia sebagai sebuah negara

dengan potensi fashion perlu melihat potensi pasar baru Denmark ini sebagai sesuatu

yang potensial untuk dipelajari dicoba dan dikembangkan Hal itu berkaitan dengan

realita sumber daya alam kita memang terbatas dan pencemaran lingkungan yang

diakibatkan oleh kegiatan industri manusia sudah begitu luas dan berbahaya

Berbahaya bagi alam itu sendiri dan juga bagi mahluk hidup tinggal disana

13

BAB III BATIK Potensi Komoditi Musim Panas di Denmark

A Potensi dan Kendala Internal

Melihat pasar baru fashion Denmark dan regional skandinavia yang terus tumbuh

Indonesia perlu melihat momen ini sebagai sebuah kesempatan yang berpotensi dan

menguntungkan Karena Indonesia dan negara-negara Asia lainnya memiliki andil yang

sama dalam kegiatan industri internasional yaitu sebagai mata rantai produksi barang

industri Potensi Indonesia sebagai negara produsen saat ini memiliki banyak pesaing

kuat antara lain Cina India Thailand Turki Korea dan negara-negara lainnya Oleh

karena itu perlu adanya sebuah pemikiran baru dalam menyikapi perubahan

globalisasi industri dan memenangkan persaingan melalui diferensiasi produksi

Dalam dunia fashion apabila dibandingkan dengan Denmark Indonesia memiliki

nilai budaya sebagai akar fashion-nya akan tetapi belum memiliki kemampuan

branding dan industri yang saling bersinergi Nilai budaya itu tercermin dalam berbagai

macam motif dan jenis kain adat suku-suku bangsa di Indonesia Dua contoh

diantaranya adalah tenun dan batik Kedua modal tersebut belum secara maksimal

dimanfaatkan secara inovatif untuk menggerakkan industri fashion Indonesia Sehingga

manfaat maksimal dari sektor ini khususnya untuk pasar ekspor tekstil belum

maksimal

Indonesia memiliki banyak sekali potensi corak tenun dan motif batik Di sisi lain

hal itu membuat Indonesia bingung dalam mengemas potensi tersebut kedalam sebuah

branding Branding sebagai sebuah citra atau penggambaran seperti apa yang ingin

ditampilkan oleh Indonesia dalam potensi fashion-nya Oleh karena itu Indonesia perlu

melakukan inovasi-inovasi baru dan implementasi yang lebih terstruktur dalam

memasarkan fashion dan produk-produknya Salah satu inovasi yang perlu dipelajari

dan dicoba adalah pasar sustainable fashion industry oleh Denmark Menurut

pengamatan pasar dan analisnya summer fashion untuk pasar Denmark memiliki

potensi yang baik bagi pasar tekstil Indonesia Hal itu dilandaskan pada potensi corak

dan motif kain batik tradisional Indonesia baik corak khas pedalaman maupun corak

khas pesisiran

B Pasar Komoditi Busana Musim Panas

Summer fashion atau busana musim panas merupakan jenis pakaian yang sering

diperagakan dalam festival busana di Denmark Karakteristik pakaian pada musim ini

adalah casual sporty dan terbuka Tujuannya adalah untuk memaksimalkan

penyerapan panas matahari oleh tubuh karena kehangatan matahari seperti di musim

panas sangat jarang dirasakan oleh mayoritas penduduk yang tinggal di kawasan Eropa

14

Utara ini terlebih di musim gugur dan dingin Warna yang cerah dan mencolok juga

menjadi daya tarik dari pakaian-pakaian musim panas

Salah satu jenis busana gaya musim panas yang digemari adalah Bohemian style32

Bohemian style adalah sebuah tren gaya berpakaian retro sekaligus trendi dengan

karakteristik lembut penuh warna dan berani33 Jenis busana gaya ini memiliki kesan

sedikit gypsi34 namun tetap trendi di jaman modern Berikut ini enam ciri-ciri Bohemian

Gaya sebagai pakaian musim panas35

1 Kain lembut ringan dan longgar (flowing fabrics)

2 Warna cerah (bright colours)

3 Motif klasik dan simple (rococo prints and trim)

4 Buatan tangan (Handcrafted touched)

5 Beralas kaki modern sepatu boots sneaker heels summer sandal dsb

(nontraditional footwears ndash sandal boots barely there ballet slippers)

6 Perhiasan simpel ukuran besar tebal dan berwarna-warni (jewelry - big

chunky and colorful - and affordable)

Gambar II

Tema Bohemian Style tahun 2016 lsquorsquoFlowers amp Bohemersquorsquo

(A Magazine wwwamagazinedk)

32 Spander-Moslashller Hendrik Ibid rsquorsquo82 Bohemianrsquorsquo Hal 28 33 Enid Sefcovic lsquorsquoFashion after 50 Dress Your Own Goddess 6 Tips for Bohemian Fashion Arty Edgy Ethnic amp Enduringrsquorsquo httpwwwfashionafter50com Enid-Sefcovichtml diakses 06 Oktober 2015 34 Sub etnis Bangsa di Eropa bangsa yang mempopulerkan gaya berpakaian Bohemian Gaya (diolah dari beberapa sumber) 35 Enid Sefcovic OpCit

15

Beberapa brand lokal Denmark seperti Day et Mikkelsen Munthe plus Simonsen

dan beberapa lainnya memiliki pengaruh kuat pada perkembangan busana Denmark

khususnya pada Bohemian Summer Style ini36 Selain brand lokal Bohemian style juga

diproduksi oleh banyak perancang Eropa lainnya Beberapa brand Eropa di bawah ini

juga memproduksi Bohemian style (data berasal dari hand book Copenhagen

International Busana Fair (CIFF) 5-7 Agustus 2015 di Bella Center Copenhagen)

antara lain

1 Antik Batik 2 Apair 3 Bands of LA 4 Bargholz-Scheutz 5 Catarina Martins 6 Catwalk Junkie 7 Crudeboot Company 8 Dea Kudibal 9 Deborah Lippmann 10 Ecoya

11 Edwin Jagger 12 Evollove 13 Filodora 14 Gibson amp Birkbeck 15 Gypsetters 16 Hangover 17 Hanky Panky 18 Hanro 19 Heidi Klum Intimates 20 Ilse Jacobsen Hornbaeligk dll

Berikut ini visualisasi jenis Bohemian Style yang sedang menjadi tren busana di

Denmark maupun negara-negara Eropa lainnya dibedakan menjadi Pakaian Musim

Panas pria dan wanita

36 Enid Sefcovic Ibid

16

Gambar III

Casual Bohemian Style Musim Panas Pria

17

Gambar III

Long Sleve Bohemian Style Musim Panas Pria

Gambar IV

Geometric Bohemian Short Dress Style

18

Gambar V

Floral Bohemian Style

Gambar VI

Sporty Tanktop Bohemian Style Musim Panas Wanita

19

Gambar VII

Casual Bohemian Style Musim Panas Wanita

Gambar VIII

20

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Gambar IX

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Model-model pakaian diatas merupakan salah satu dari banyak model pakaian

musim panas Apabila diamati jenis pakaian diatas sepintas menyerupai motif-motif

batik dengan warna-warnanya yang cerah Karakter warna cerah dengan motif-motif

floralgeometri memang masih menjadi tren di musim panas Melihat kemiripan

karakteristik Bohemian Fashion Style dengan Batik Indonesia membuat penulis tertarik

untuk membahas lebih lanjut mengenai peluang dan kemungkinan Batik Indonesia

hadir di panggung fashion Eropa dan dunia sebagai Bohemian Fashion Style Hal-hal

selanjutnya yang akan dibahas lebih lanjut berkaitan dengan jenismodel pakaian

musim panas beserta dengan peluang perdagangan bagi Indonesia

C Harga Produk

Pasar fashion Denmark dengan sustainable fashion branding pada akhirnya

membentuk nilai jual dan konsumen tersendiri Sebagai gambaran singkat mengenai

harga pakaian yang sudah memenuhi standar ramah lingkungan dan bertanggung

jawab bagi para pekerjanya berikut ini beberapa pakaian Bohemian style dari brand

lokal dan skandinavia beserta harganya dipasaran Denmark

21

Gambar X

Kjole HampM Consious Collection 799 Kr

Jakke Miss Selfridge fra Zalandodk 899 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

22

Gambar XI

Jakke Lanvin fra Birger Christensen 16850 Kr

Nederdel Seventy By Sergio Tegon 1750 Kr

Bluse Stella Mc Cartney 3199 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

23

Gambar XII

Nederdel Designers Remix 1800 Kr

Jakke LOT29 10800 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

24

Gambar XIII

Kjole Dries Van Noten fra Holly Golightly 9095 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

25

Gambar XIV

Jakke Baum und Pferdgarten 2899 Kr

Kjole Stella Mc Cartney 9565 Kr

Armband Aprosio amp Co Fra LOT29 1400 Kr Pr Stk

(A Magazine wwwamagazinedk)

26

Gambar XV

Kimono Maeligrke Lanvin fra Birger Christensen 16150 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

27

D Batik Indonesia

1 Batik Indonesia dalam motif corak dan warna

Batik Indonesia merupakan salah satu produk andalan dalam perdagangan

Indonesia Batik selain diminati oleh masyarakat Indonesia saat ini mulai dikenalkan ke

pasar internasional Salah satu jenis batik yang terkenal berasal dari pulau Jawa Secara

umum dibagi ke batik pedalaman dan batik pesisiran Perbedaanya adalah pada

motifcorak dan warnanya Batik pedalaman lebih cenderung berwarna coklat hitam

dan putih (warna tanah) sementara batik pesisiran lebih banyak memiliki warna-

warna cerah37

Motif batik secara garis besar apabila dibagi ke dalam pengelompokan dapat dibagi

menjadi 2 yaitu

1 Motif Flora dan Fauna

Contoh

a Batik Pedalaman motif hewan-hewan kecil motif ayam-ayaman motif burung-

burungan (Sido Mukti) dan motif bunga-bungaan (Sekar Jagad)38

b Batik Pesisiran motif awan motif burung-burungan motif kupu-kupu motif

naga motif ikan dan motif bunga-bungaan39

2 Motif Geometris

Contoh

a Batik Pedalaman motif segi empat (Truntum) Motif asimetris (Parang Rusak)

motif mawar melintang (Grompol) motif buah aren (Kawung) dan lain

sebagainya40

b Batik Pesisiran motif geometrik yang terinspirasi motif kain dari para pedagang

gujarat (Nitik) saat ini ada kurang lebih 70 jenis batik motif nitik pesisiran41

Perbedaan antara batik motif pedalaman dan batik motif pesisiran dapat dilihat dalam

sajian gambar-gambar berikut ini

37 Indonesian Batik From Tradition to Global Trend Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Jakarta Indonesia 38 Batik Wonogiren lsquorsquoMotif Batik Keraton Macam-macam Motif Batik Indonesiarsquorsquo dalam httpbatik-tuliscom blogmacam-macam-motif-batik-di-indonesia diakses 6 Oktober 2015 39 Batik Wonogiren Ibid 40 Sekar Kedaton Batik rsquorsquoPengrajin Batik Tulis Khas Yogyakartarsquorsquo dalam httpsekarkedatonbatikblogcom2014 0306pengrajin-batik-tulis-khas-yogyakarta diakses 7 Oktober 2015 41 ProdusenBatikcom lsquorsquoMotif Batik Nitikrsquorsquo dalam httpprodusenbatikcommotif-batik-nitikhtml diakses 6 Oktober 2015

28

Gambar XVI

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

Gambar XVII

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

29

Gambar XVIII

Motif Geometris kombinasi Bunga-bungaan Kain Batik (Jarik) Pedalaman

rsquorsquoSekar Jagadrsquorsquo

Gambar XIX

Motif Batik Floral-fauna (Jarik) Pesisiran Javanese-Hokkokai rsquorsquoKombinasi Motif parang

rusak dan Bunga-bungaanrsquorsquo Akulturasi Budaya Jaman Pendudukan Jepang di Jawa

30

Gambar XX

Motif Kombinasi Kain Batik (Jarik) Pesisiran

rsquorsquoMegamendung Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Gambar XXI

Motif Floral dan Fauna Kain Batik (Jarik) Pesisiran Laseman

rsquorsquoBunga Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Apabila dicermati dari karakteristik batik Indonesia (motif dan warna) dan

diimplementasikan ke dalam kategori pakaian batik bisa dikategorikan sebagai

summer outfits Batik Indonesia apabila bisa dikemas dengan baik dan dibuat

berdasarkan desain yang cocok dengan budaya Eropa bisa menjadi salah satu andalan

perdagangan Indonesia ke kawasan Eropa Barat Khususnya menjadi andalan

perdagangan komoditi kain bahan dan pakaian jadi ke Denmark

31

Kelebihan yang dimiliki Batik Indonesia antara lain

1 Motif corak dan warnanya asli warisan budaya Indonesia Bukti kekhasannya

bisa dipelajari dalam sejarah bangsa Indonesia

2 Proses pewarnaan dan warnanya masih menggunakan alat-alat tradisional dan

pewarnaan natural

3 Batik dan proses pembuatannya bisa di implementasikan pada banyak macam

jenis kain mulai dari kain katun sampai kain sutra

Melihat kelebihan-kelebihan diatas Batik Indonesia sebagai motif corak dan warnanya

memiliki nilai saing yang tidak kalah dibandingkan dengan floralgeometric prints

buatan pabrik Batik apabila mampu di kemas dalam desain populer barat salah

satunya dalam rancangan pakaian Bohemian akan memiliki nilai saing yang lebih dari

pada floralgeometrical prints

Di sisi lain kemunculan Batik Indonesia di pasaran Eropa juga merupakan salah

satu bentuk diplomasi budaya Tujuannya untuk memperkenalkan batik sebagai

komoditi perdagangan dengan nilai sejarah dan budaya yang tinggi Hal ini sangat

diperlukan mengingat ancaman terjadinya copy-paste dan klaim motif Batik

kedepannya

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia

Batik di era modern saat ini sudah lebih banyak berkembang Fungsi dan

kegunaanya tidak hanya sebagai pelengkap kebaya atau pakaian tradisional saja akan

tetapi sudah berubah menjadi pakaian harian dan formal lainnya Perkembangan fungsi

tersebut merupakan hasil karya para desainer muda Indonesia dan fenomena paska

diakuinya batik sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO (2 Oktober 2009)42

Beberapa desainer terkenal Indonesia yang mempopulerkan batik sebagai pakaian

kebaya tradisional maupun pakaian modern antara lain

1 Anne Avantie (wwwanneavantienet)

2 Iwan Tirta (wwwiwantirtabatikcom)

3 Ghea Panggabean (wwwgalerieslafayettecoid)

4 Charmenita (wwwCharmenitacom

5 Ramli (httpwwwvemalecomgaleriperpaduan-kekayaan-madurahtml)

6 Chossy Latu

7 Danar Hadi (wwwdanarhadibatikcom)

42 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-kJjurnalpekalongankotagoid indexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

32

8 Poppy Dharsono

9 Edward Hutabarat (wwwedwardhubaratcom)

10 Anniesa Hasibuan (anniesahasibuancomin)

11 Amanda Hartanto (amandahartantobatiktumblrcom)

12 Dea Valencia (wwwbatikkulturcom)

Selain nama-nama desainer terkenal diatas ada juga beberapa desainer pemula

yang mulai membuat dan memasarkan karya batiknya secara online salah satunya

Batik Amarilis Hasil karyanya dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini

Gambar XXII

Desain Kain Batik dalam rancangan Kebaya Modern Anne Avantie

(Koleksi Kebaya 2014)

33

Gambar XXIII

Batik Bohemian Gaya (Koleksi 2010-Ghe Panggabean)

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 14: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

8

menjelaskan dalam tulisannya rsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo mengenai unsur

pendukung industri fashion

rsquorsquo Looking at fashion as a cultural product rooted in consumerism implicates examining the fashion industry from two very different points of view 1 a creative sector rooted in identity individuality image building and marketing 2 an industry based on tradition manufactuting and business practice Consequently fashion has both a cultural and a financial aspect and thereby an immesurable and measureble influence on our society hellip Denmark is not a country which specializes in production nor does Denmark have a true fashion-oriented culture like France Japan or Italyrsquorsquo26

Industri fashion menurut Hendrik memiliki dua unsur utama sebagai kekuatannya

yaitu latar belakang budaya dan latar belakang industri Kedua hal ini dimiliki oleh

Paris Milan London New York dan Tokyo dengan karakteristik budaya masing-masing

dalam fashion-nya Denmark sebagai negara yang sedang berkembang dalam bidang

fashion-nya tidak memiliki unsur pertama yaitu latar belakang sejarah budaya27

Meskipun demikian Denmark tidak begitu saja menyerah dalam mengembangkan

fashion industry-nya Di era modern seperti saat ini saat permintaan dan penawaran

semakin meninggi dunia secara luas dihadapkan pada keterbatasan sumber daya

pemuas kebutuhan Denmark melihat sebuah celah baru dalam mengemas gaya

fashion-nya Yaitu melalui kemasan branding sustainable fashion industry

2 Implementasi Fashion Branding dalam Kebijakan

Keterbatasan sumber daya produksi sumber daya bahan dan kurangnya faktor

budaya dalam mendukung ke-khasan karyanya tidak membuat Denmark diam dan

menerima keadaan Melalui kinerja Danish Fashion Institute (DAFI) bekerja sama

dengan Kolding School of Design The Royal Danish Academy of Fine Arts-School of

Design KEA Danish Design Centre TEKO The Danish Chamber of Commerce Dansk

Fashion and Textile The Trade Council of Denmark Wonderful Copenhagen dan The

Capital Region of Denmark Denmark muncul sebagai sebuah kekuatan industri fashion

baru

Secara pelan namun pasti Denmark dan negara-negara Nordik (skandinavia)

lainnya yang tergabung dalam Nordic Fashion Association (NFA) mulai membentuk

sebuah budaya masa depan baru dalam fashion Yaitu branding fashion masa depan

dengan kerangka lsquorsquo Well dreased in a Clean Environmentrsquorsquo Kerangka pemikiran

tersebut merupakan kesepemahaman pelaku industri negara-negara skandinavia

dalam menjawab tantangan global Karena pada faktanya kegiatan produksi yang

26 Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Globalrsquorsquo dalam wwwdanish-fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015 27 Spander-Moslashller Hendrik Ibid lsquorsquoThe Power of fashionrsquorsquo Hal 23

9

mereka lakukan dalam rangka memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat

menyebabkan ketidakseimbangan pada lingkungan Perlu dibuat sebuah pemahaman

baru dalam kegiatan industri khususnya fashion

Saat ini di negara-negara skandinavia khususnya Denmark produksi industri

fashion tidak lagi sebanyak beberapa tahun yang lalu Namun demikian ekspor dari

industri fashion dan tekstil masih menjadi pemasukan yang signifikan khususnya bagi

Denmark dan Swedia Di tahun 2011 produksi industri fashion di wilayah negara-

negara skandinavia mencapai 34400 ton28 Pada tahun 2012 produksi dari sektor

industri ini ditambah dengan jumlah netto produk tekstil impor mencapai 316000 ton

Swedia masih menjadi negara produsen importir sekaligus eksportir tertinggi dalam

industri ini dengan nilai SEK 237 milyar atau senilai Rp 350 trilyun Angka tersebut

merupakan 62 penghasilan Swedia dari sektor ekspor fashion dan tekstil Sementara

Denmark dengan nilai DKK 38 milyar atau senilai Rp 6485 trilyun Persentase

pendapatan Denmark dari sektor ekspor fashion dan tekstil tersebut senilai 80 dari

total GDPnya 29

Untuk memahami fashion industry Denmark secara mudah berikut ini tujuh kata

kunci gambaran garis besar pemahamannya 30

1 Innovation (Inovasi) Sebagai pemain baru dan mencoba tumbuh menjadi

fashion hub baru kekuatan utama Denmark ada di Inovasi desain dan

kreativitas

2 Original design (Desain Asli) Fokus utama dalam kekuatan fashion-nya

adalah desain dari sebuah produk berkualitas yang ramah lingkungan dijual

dengan harga yang pantas (reasonable and sustainable price)

3 Education (Pendidikan) Pendidikan atau pengarahan perlu dilakukan

lebih baik lagi bagi para pelaku industri fashion dalam rangka meningkatkan

kualitas produksi desain dan bisnis fashion itu sendiri

4 Leadership (Pemimpin) Industri fashion Denmark saat ini bisa tumbuh

dan berkembang dengan baik karena memiliki role play pemimpin yang

baik Baik secara organisasional lokal regional maupun internasional

5 Consolidation and cooperation (Konsolidasi dan kerjasama) Fashion

industry Denmark memerlukan konsolidasi dan kerjasama secara internal

lebih baik lagi dalam rangka mempersiapkan industrial platform untuk

membangun sustainable industrial fashion branding

6 The New Black (Zona Hitam Baru) Dengan tema industri fashion untuk

kehidupan yang lebih ramah lingkungan membuat Denmark keluar dari

pokok industri dan bisnis pada umumnya Denmark keluar dari pokok

28 Norden lsquorsquoNordic Action Plan for Sustainable Fashion and Textiles Well Dressed in A Clean Environmentrsquorsquo dalam httpwwwbsrorgreportsnice-consumer-frameworkpdf Hal 1 diakses 06 Oktober 2015 29 Norden Ibid 30 Spander-Moslashller Hendrik Op Cit lsquoKey Message Hal 7

10

prinsip ekonomi mengenai kuantitas penawaran dan permintaan yang

saling mempengaruhi Denmark mencoba hadir dengan konsep ramah

lingkungannya yang tentu saja tidak akan menerapkan rsquorsquokuantitasrsquorsquo tetapi

lebih ke rsquorsquokualitasrsquorsquo Dan hal ini tentu saja akan mempengaruhi harga dari

barang berkualitas itu sendiri rsquorsquoThe customer used to be kingrsquorsquo now cash is

kingrsquorsquo

7 The New Competitor (Kompetitor Baru) Produsen besar seperti Cina

Korea dan India menjadi pesaing baru yang lebih dulu menguasai pasar

secara kuantitas

3 Pasar Kualitas vs Kuantitas

Dengan isu keterbatasan sumber daya pemuas kebutuhan fashion masyarakat

Denmark dan negara-negara skandinavia lainnya secara tidak langsung menciptakan

sebuah branding dan budaya fashion baru Yaitu budaya fashion yang lebih

bertanggung jawab pada proses produksi penggunaan dan pengolahan ulang (recycle)

Selain fungsi sosial sebagai media menumbuhkan kesadaran bersama isu diatas juga

secara tidak langsung menciptakan sebuah pasar baru yaitu pasar fashion yang ramah

bagi lingkungan dan bertanggung jawab Penjabaran lebih lanjut dari tanggung jawab

yang dimaksud adalah tanggung jawab sosial dan moral kepada para pekerja hulu

produksi fashion Mulai dari petani perkebunan bahan mentah buruh pabrik dan

proses rantai produksi selanjutnya Hal ini berkaitan erat dengan simbioasis

mutualisme dan pola ketergantungan Denmark dalam proses produksi pada negara-

negara produsen manufaktur di Asia dan Afrika

Melalui re-branding fashion industry Denmark mencoba menciptakan sebuah pasar

baru yang tidak hanya ramah lingkungan akan tetapi memiliki nilai saing yang tinggi

dibandingkan kompetitornya Nilai saing yang lebih dari sekedar kuantitas melainkan

lebih kepada kualitas Dan melalui rsquorsquoharga mahalrsquorsquo yang pantas bagi sebuah produk

fashion Denmark mencoba mengedukasi konsumen untuk lebih bijaksana melihat

kesejahteraan para pekerja pabrik yang memproduksi pakaian yang mereka beli

Sehingga harga setinggi apapun yang ditawarkan oleh produsen fashion yang sudah

menerapkan sustainable fashion industry akan tetap reasonable bagi konsumennya

11

Gambar I

Piramida Pembagian Level Fashion Market Berdasarkan Latar Belakang Tren Pemicunya31

Gambar piramida diatas menggambarkan pembagian level fashion market

berdasarkan beberapa latar belakang pemicunya Ambisi Denmark menjadi new fashion

hub melalui branding sustainable fashion industry-nya juga merupakan salah satu

bentuk pemicu tren fashion yaitu pada bagian Houte Couture Fokus Denmark saat ini

ada pada orijinalitas desain yang diimplementasikan pada brand-brand lokal Denmark

melalui promosi secara berkesinambungan Harapan akhirnya adalah sebuah tren

fashion baru dengan nilai lebih yaitu lsquorsquokualitasrsquorsquo Kualitas barang yang ramah

lingkungan dengan kualitas harga yang reasonable dan fair Yang bertujuan untuk

pemerataan kesejahteraan bagi para pelaku rantai produksi

Saat ini pasar sustainable fashion ini masih dalam skala skandinavia dan Eropa

Namun demikian Denmark dan negara skandinavia yang lain tetap berusaha

31 Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Global Luxury Fashion Drivenrsquorsquo dalam wwwdanish-fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015

12

menyebarkan re-branding sustainable fashion industry mereka ke dunia secara global

Tidak hanya melalui pagelaran busana internasional Copenhagen Fashion Week namun

juga secara politik melalui organisasi DAFI dan NFA Indonesia sebagai sebuah negara

dengan potensi fashion perlu melihat potensi pasar baru Denmark ini sebagai sesuatu

yang potensial untuk dipelajari dicoba dan dikembangkan Hal itu berkaitan dengan

realita sumber daya alam kita memang terbatas dan pencemaran lingkungan yang

diakibatkan oleh kegiatan industri manusia sudah begitu luas dan berbahaya

Berbahaya bagi alam itu sendiri dan juga bagi mahluk hidup tinggal disana

13

BAB III BATIK Potensi Komoditi Musim Panas di Denmark

A Potensi dan Kendala Internal

Melihat pasar baru fashion Denmark dan regional skandinavia yang terus tumbuh

Indonesia perlu melihat momen ini sebagai sebuah kesempatan yang berpotensi dan

menguntungkan Karena Indonesia dan negara-negara Asia lainnya memiliki andil yang

sama dalam kegiatan industri internasional yaitu sebagai mata rantai produksi barang

industri Potensi Indonesia sebagai negara produsen saat ini memiliki banyak pesaing

kuat antara lain Cina India Thailand Turki Korea dan negara-negara lainnya Oleh

karena itu perlu adanya sebuah pemikiran baru dalam menyikapi perubahan

globalisasi industri dan memenangkan persaingan melalui diferensiasi produksi

Dalam dunia fashion apabila dibandingkan dengan Denmark Indonesia memiliki

nilai budaya sebagai akar fashion-nya akan tetapi belum memiliki kemampuan

branding dan industri yang saling bersinergi Nilai budaya itu tercermin dalam berbagai

macam motif dan jenis kain adat suku-suku bangsa di Indonesia Dua contoh

diantaranya adalah tenun dan batik Kedua modal tersebut belum secara maksimal

dimanfaatkan secara inovatif untuk menggerakkan industri fashion Indonesia Sehingga

manfaat maksimal dari sektor ini khususnya untuk pasar ekspor tekstil belum

maksimal

Indonesia memiliki banyak sekali potensi corak tenun dan motif batik Di sisi lain

hal itu membuat Indonesia bingung dalam mengemas potensi tersebut kedalam sebuah

branding Branding sebagai sebuah citra atau penggambaran seperti apa yang ingin

ditampilkan oleh Indonesia dalam potensi fashion-nya Oleh karena itu Indonesia perlu

melakukan inovasi-inovasi baru dan implementasi yang lebih terstruktur dalam

memasarkan fashion dan produk-produknya Salah satu inovasi yang perlu dipelajari

dan dicoba adalah pasar sustainable fashion industry oleh Denmark Menurut

pengamatan pasar dan analisnya summer fashion untuk pasar Denmark memiliki

potensi yang baik bagi pasar tekstil Indonesia Hal itu dilandaskan pada potensi corak

dan motif kain batik tradisional Indonesia baik corak khas pedalaman maupun corak

khas pesisiran

B Pasar Komoditi Busana Musim Panas

Summer fashion atau busana musim panas merupakan jenis pakaian yang sering

diperagakan dalam festival busana di Denmark Karakteristik pakaian pada musim ini

adalah casual sporty dan terbuka Tujuannya adalah untuk memaksimalkan

penyerapan panas matahari oleh tubuh karena kehangatan matahari seperti di musim

panas sangat jarang dirasakan oleh mayoritas penduduk yang tinggal di kawasan Eropa

14

Utara ini terlebih di musim gugur dan dingin Warna yang cerah dan mencolok juga

menjadi daya tarik dari pakaian-pakaian musim panas

Salah satu jenis busana gaya musim panas yang digemari adalah Bohemian style32

Bohemian style adalah sebuah tren gaya berpakaian retro sekaligus trendi dengan

karakteristik lembut penuh warna dan berani33 Jenis busana gaya ini memiliki kesan

sedikit gypsi34 namun tetap trendi di jaman modern Berikut ini enam ciri-ciri Bohemian

Gaya sebagai pakaian musim panas35

1 Kain lembut ringan dan longgar (flowing fabrics)

2 Warna cerah (bright colours)

3 Motif klasik dan simple (rococo prints and trim)

4 Buatan tangan (Handcrafted touched)

5 Beralas kaki modern sepatu boots sneaker heels summer sandal dsb

(nontraditional footwears ndash sandal boots barely there ballet slippers)

6 Perhiasan simpel ukuran besar tebal dan berwarna-warni (jewelry - big

chunky and colorful - and affordable)

Gambar II

Tema Bohemian Style tahun 2016 lsquorsquoFlowers amp Bohemersquorsquo

(A Magazine wwwamagazinedk)

32 Spander-Moslashller Hendrik Ibid rsquorsquo82 Bohemianrsquorsquo Hal 28 33 Enid Sefcovic lsquorsquoFashion after 50 Dress Your Own Goddess 6 Tips for Bohemian Fashion Arty Edgy Ethnic amp Enduringrsquorsquo httpwwwfashionafter50com Enid-Sefcovichtml diakses 06 Oktober 2015 34 Sub etnis Bangsa di Eropa bangsa yang mempopulerkan gaya berpakaian Bohemian Gaya (diolah dari beberapa sumber) 35 Enid Sefcovic OpCit

15

Beberapa brand lokal Denmark seperti Day et Mikkelsen Munthe plus Simonsen

dan beberapa lainnya memiliki pengaruh kuat pada perkembangan busana Denmark

khususnya pada Bohemian Summer Style ini36 Selain brand lokal Bohemian style juga

diproduksi oleh banyak perancang Eropa lainnya Beberapa brand Eropa di bawah ini

juga memproduksi Bohemian style (data berasal dari hand book Copenhagen

International Busana Fair (CIFF) 5-7 Agustus 2015 di Bella Center Copenhagen)

antara lain

1 Antik Batik 2 Apair 3 Bands of LA 4 Bargholz-Scheutz 5 Catarina Martins 6 Catwalk Junkie 7 Crudeboot Company 8 Dea Kudibal 9 Deborah Lippmann 10 Ecoya

11 Edwin Jagger 12 Evollove 13 Filodora 14 Gibson amp Birkbeck 15 Gypsetters 16 Hangover 17 Hanky Panky 18 Hanro 19 Heidi Klum Intimates 20 Ilse Jacobsen Hornbaeligk dll

Berikut ini visualisasi jenis Bohemian Style yang sedang menjadi tren busana di

Denmark maupun negara-negara Eropa lainnya dibedakan menjadi Pakaian Musim

Panas pria dan wanita

36 Enid Sefcovic Ibid

16

Gambar III

Casual Bohemian Style Musim Panas Pria

17

Gambar III

Long Sleve Bohemian Style Musim Panas Pria

Gambar IV

Geometric Bohemian Short Dress Style

18

Gambar V

Floral Bohemian Style

Gambar VI

Sporty Tanktop Bohemian Style Musim Panas Wanita

19

Gambar VII

Casual Bohemian Style Musim Panas Wanita

Gambar VIII

20

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Gambar IX

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Model-model pakaian diatas merupakan salah satu dari banyak model pakaian

musim panas Apabila diamati jenis pakaian diatas sepintas menyerupai motif-motif

batik dengan warna-warnanya yang cerah Karakter warna cerah dengan motif-motif

floralgeometri memang masih menjadi tren di musim panas Melihat kemiripan

karakteristik Bohemian Fashion Style dengan Batik Indonesia membuat penulis tertarik

untuk membahas lebih lanjut mengenai peluang dan kemungkinan Batik Indonesia

hadir di panggung fashion Eropa dan dunia sebagai Bohemian Fashion Style Hal-hal

selanjutnya yang akan dibahas lebih lanjut berkaitan dengan jenismodel pakaian

musim panas beserta dengan peluang perdagangan bagi Indonesia

C Harga Produk

Pasar fashion Denmark dengan sustainable fashion branding pada akhirnya

membentuk nilai jual dan konsumen tersendiri Sebagai gambaran singkat mengenai

harga pakaian yang sudah memenuhi standar ramah lingkungan dan bertanggung

jawab bagi para pekerjanya berikut ini beberapa pakaian Bohemian style dari brand

lokal dan skandinavia beserta harganya dipasaran Denmark

21

Gambar X

Kjole HampM Consious Collection 799 Kr

Jakke Miss Selfridge fra Zalandodk 899 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

22

Gambar XI

Jakke Lanvin fra Birger Christensen 16850 Kr

Nederdel Seventy By Sergio Tegon 1750 Kr

Bluse Stella Mc Cartney 3199 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

23

Gambar XII

Nederdel Designers Remix 1800 Kr

Jakke LOT29 10800 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

24

Gambar XIII

Kjole Dries Van Noten fra Holly Golightly 9095 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

25

Gambar XIV

Jakke Baum und Pferdgarten 2899 Kr

Kjole Stella Mc Cartney 9565 Kr

Armband Aprosio amp Co Fra LOT29 1400 Kr Pr Stk

(A Magazine wwwamagazinedk)

26

Gambar XV

Kimono Maeligrke Lanvin fra Birger Christensen 16150 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

27

D Batik Indonesia

1 Batik Indonesia dalam motif corak dan warna

Batik Indonesia merupakan salah satu produk andalan dalam perdagangan

Indonesia Batik selain diminati oleh masyarakat Indonesia saat ini mulai dikenalkan ke

pasar internasional Salah satu jenis batik yang terkenal berasal dari pulau Jawa Secara

umum dibagi ke batik pedalaman dan batik pesisiran Perbedaanya adalah pada

motifcorak dan warnanya Batik pedalaman lebih cenderung berwarna coklat hitam

dan putih (warna tanah) sementara batik pesisiran lebih banyak memiliki warna-

warna cerah37

Motif batik secara garis besar apabila dibagi ke dalam pengelompokan dapat dibagi

menjadi 2 yaitu

1 Motif Flora dan Fauna

Contoh

a Batik Pedalaman motif hewan-hewan kecil motif ayam-ayaman motif burung-

burungan (Sido Mukti) dan motif bunga-bungaan (Sekar Jagad)38

b Batik Pesisiran motif awan motif burung-burungan motif kupu-kupu motif

naga motif ikan dan motif bunga-bungaan39

2 Motif Geometris

Contoh

a Batik Pedalaman motif segi empat (Truntum) Motif asimetris (Parang Rusak)

motif mawar melintang (Grompol) motif buah aren (Kawung) dan lain

sebagainya40

b Batik Pesisiran motif geometrik yang terinspirasi motif kain dari para pedagang

gujarat (Nitik) saat ini ada kurang lebih 70 jenis batik motif nitik pesisiran41

Perbedaan antara batik motif pedalaman dan batik motif pesisiran dapat dilihat dalam

sajian gambar-gambar berikut ini

37 Indonesian Batik From Tradition to Global Trend Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Jakarta Indonesia 38 Batik Wonogiren lsquorsquoMotif Batik Keraton Macam-macam Motif Batik Indonesiarsquorsquo dalam httpbatik-tuliscom blogmacam-macam-motif-batik-di-indonesia diakses 6 Oktober 2015 39 Batik Wonogiren Ibid 40 Sekar Kedaton Batik rsquorsquoPengrajin Batik Tulis Khas Yogyakartarsquorsquo dalam httpsekarkedatonbatikblogcom2014 0306pengrajin-batik-tulis-khas-yogyakarta diakses 7 Oktober 2015 41 ProdusenBatikcom lsquorsquoMotif Batik Nitikrsquorsquo dalam httpprodusenbatikcommotif-batik-nitikhtml diakses 6 Oktober 2015

28

Gambar XVI

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

Gambar XVII

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

29

Gambar XVIII

Motif Geometris kombinasi Bunga-bungaan Kain Batik (Jarik) Pedalaman

rsquorsquoSekar Jagadrsquorsquo

Gambar XIX

Motif Batik Floral-fauna (Jarik) Pesisiran Javanese-Hokkokai rsquorsquoKombinasi Motif parang

rusak dan Bunga-bungaanrsquorsquo Akulturasi Budaya Jaman Pendudukan Jepang di Jawa

30

Gambar XX

Motif Kombinasi Kain Batik (Jarik) Pesisiran

rsquorsquoMegamendung Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Gambar XXI

Motif Floral dan Fauna Kain Batik (Jarik) Pesisiran Laseman

rsquorsquoBunga Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Apabila dicermati dari karakteristik batik Indonesia (motif dan warna) dan

diimplementasikan ke dalam kategori pakaian batik bisa dikategorikan sebagai

summer outfits Batik Indonesia apabila bisa dikemas dengan baik dan dibuat

berdasarkan desain yang cocok dengan budaya Eropa bisa menjadi salah satu andalan

perdagangan Indonesia ke kawasan Eropa Barat Khususnya menjadi andalan

perdagangan komoditi kain bahan dan pakaian jadi ke Denmark

31

Kelebihan yang dimiliki Batik Indonesia antara lain

1 Motif corak dan warnanya asli warisan budaya Indonesia Bukti kekhasannya

bisa dipelajari dalam sejarah bangsa Indonesia

2 Proses pewarnaan dan warnanya masih menggunakan alat-alat tradisional dan

pewarnaan natural

3 Batik dan proses pembuatannya bisa di implementasikan pada banyak macam

jenis kain mulai dari kain katun sampai kain sutra

Melihat kelebihan-kelebihan diatas Batik Indonesia sebagai motif corak dan warnanya

memiliki nilai saing yang tidak kalah dibandingkan dengan floralgeometric prints

buatan pabrik Batik apabila mampu di kemas dalam desain populer barat salah

satunya dalam rancangan pakaian Bohemian akan memiliki nilai saing yang lebih dari

pada floralgeometrical prints

Di sisi lain kemunculan Batik Indonesia di pasaran Eropa juga merupakan salah

satu bentuk diplomasi budaya Tujuannya untuk memperkenalkan batik sebagai

komoditi perdagangan dengan nilai sejarah dan budaya yang tinggi Hal ini sangat

diperlukan mengingat ancaman terjadinya copy-paste dan klaim motif Batik

kedepannya

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia

Batik di era modern saat ini sudah lebih banyak berkembang Fungsi dan

kegunaanya tidak hanya sebagai pelengkap kebaya atau pakaian tradisional saja akan

tetapi sudah berubah menjadi pakaian harian dan formal lainnya Perkembangan fungsi

tersebut merupakan hasil karya para desainer muda Indonesia dan fenomena paska

diakuinya batik sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO (2 Oktober 2009)42

Beberapa desainer terkenal Indonesia yang mempopulerkan batik sebagai pakaian

kebaya tradisional maupun pakaian modern antara lain

1 Anne Avantie (wwwanneavantienet)

2 Iwan Tirta (wwwiwantirtabatikcom)

3 Ghea Panggabean (wwwgalerieslafayettecoid)

4 Charmenita (wwwCharmenitacom

5 Ramli (httpwwwvemalecomgaleriperpaduan-kekayaan-madurahtml)

6 Chossy Latu

7 Danar Hadi (wwwdanarhadibatikcom)

42 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-kJjurnalpekalongankotagoid indexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

32

8 Poppy Dharsono

9 Edward Hutabarat (wwwedwardhubaratcom)

10 Anniesa Hasibuan (anniesahasibuancomin)

11 Amanda Hartanto (amandahartantobatiktumblrcom)

12 Dea Valencia (wwwbatikkulturcom)

Selain nama-nama desainer terkenal diatas ada juga beberapa desainer pemula

yang mulai membuat dan memasarkan karya batiknya secara online salah satunya

Batik Amarilis Hasil karyanya dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini

Gambar XXII

Desain Kain Batik dalam rancangan Kebaya Modern Anne Avantie

(Koleksi Kebaya 2014)

33

Gambar XXIII

Batik Bohemian Gaya (Koleksi 2010-Ghe Panggabean)

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 15: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

9

mereka lakukan dalam rangka memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat

menyebabkan ketidakseimbangan pada lingkungan Perlu dibuat sebuah pemahaman

baru dalam kegiatan industri khususnya fashion

Saat ini di negara-negara skandinavia khususnya Denmark produksi industri

fashion tidak lagi sebanyak beberapa tahun yang lalu Namun demikian ekspor dari

industri fashion dan tekstil masih menjadi pemasukan yang signifikan khususnya bagi

Denmark dan Swedia Di tahun 2011 produksi industri fashion di wilayah negara-

negara skandinavia mencapai 34400 ton28 Pada tahun 2012 produksi dari sektor

industri ini ditambah dengan jumlah netto produk tekstil impor mencapai 316000 ton

Swedia masih menjadi negara produsen importir sekaligus eksportir tertinggi dalam

industri ini dengan nilai SEK 237 milyar atau senilai Rp 350 trilyun Angka tersebut

merupakan 62 penghasilan Swedia dari sektor ekspor fashion dan tekstil Sementara

Denmark dengan nilai DKK 38 milyar atau senilai Rp 6485 trilyun Persentase

pendapatan Denmark dari sektor ekspor fashion dan tekstil tersebut senilai 80 dari

total GDPnya 29

Untuk memahami fashion industry Denmark secara mudah berikut ini tujuh kata

kunci gambaran garis besar pemahamannya 30

1 Innovation (Inovasi) Sebagai pemain baru dan mencoba tumbuh menjadi

fashion hub baru kekuatan utama Denmark ada di Inovasi desain dan

kreativitas

2 Original design (Desain Asli) Fokus utama dalam kekuatan fashion-nya

adalah desain dari sebuah produk berkualitas yang ramah lingkungan dijual

dengan harga yang pantas (reasonable and sustainable price)

3 Education (Pendidikan) Pendidikan atau pengarahan perlu dilakukan

lebih baik lagi bagi para pelaku industri fashion dalam rangka meningkatkan

kualitas produksi desain dan bisnis fashion itu sendiri

4 Leadership (Pemimpin) Industri fashion Denmark saat ini bisa tumbuh

dan berkembang dengan baik karena memiliki role play pemimpin yang

baik Baik secara organisasional lokal regional maupun internasional

5 Consolidation and cooperation (Konsolidasi dan kerjasama) Fashion

industry Denmark memerlukan konsolidasi dan kerjasama secara internal

lebih baik lagi dalam rangka mempersiapkan industrial platform untuk

membangun sustainable industrial fashion branding

6 The New Black (Zona Hitam Baru) Dengan tema industri fashion untuk

kehidupan yang lebih ramah lingkungan membuat Denmark keluar dari

pokok industri dan bisnis pada umumnya Denmark keluar dari pokok

28 Norden lsquorsquoNordic Action Plan for Sustainable Fashion and Textiles Well Dressed in A Clean Environmentrsquorsquo dalam httpwwwbsrorgreportsnice-consumer-frameworkpdf Hal 1 diakses 06 Oktober 2015 29 Norden Ibid 30 Spander-Moslashller Hendrik Op Cit lsquoKey Message Hal 7

10

prinsip ekonomi mengenai kuantitas penawaran dan permintaan yang

saling mempengaruhi Denmark mencoba hadir dengan konsep ramah

lingkungannya yang tentu saja tidak akan menerapkan rsquorsquokuantitasrsquorsquo tetapi

lebih ke rsquorsquokualitasrsquorsquo Dan hal ini tentu saja akan mempengaruhi harga dari

barang berkualitas itu sendiri rsquorsquoThe customer used to be kingrsquorsquo now cash is

kingrsquorsquo

7 The New Competitor (Kompetitor Baru) Produsen besar seperti Cina

Korea dan India menjadi pesaing baru yang lebih dulu menguasai pasar

secara kuantitas

3 Pasar Kualitas vs Kuantitas

Dengan isu keterbatasan sumber daya pemuas kebutuhan fashion masyarakat

Denmark dan negara-negara skandinavia lainnya secara tidak langsung menciptakan

sebuah branding dan budaya fashion baru Yaitu budaya fashion yang lebih

bertanggung jawab pada proses produksi penggunaan dan pengolahan ulang (recycle)

Selain fungsi sosial sebagai media menumbuhkan kesadaran bersama isu diatas juga

secara tidak langsung menciptakan sebuah pasar baru yaitu pasar fashion yang ramah

bagi lingkungan dan bertanggung jawab Penjabaran lebih lanjut dari tanggung jawab

yang dimaksud adalah tanggung jawab sosial dan moral kepada para pekerja hulu

produksi fashion Mulai dari petani perkebunan bahan mentah buruh pabrik dan

proses rantai produksi selanjutnya Hal ini berkaitan erat dengan simbioasis

mutualisme dan pola ketergantungan Denmark dalam proses produksi pada negara-

negara produsen manufaktur di Asia dan Afrika

Melalui re-branding fashion industry Denmark mencoba menciptakan sebuah pasar

baru yang tidak hanya ramah lingkungan akan tetapi memiliki nilai saing yang tinggi

dibandingkan kompetitornya Nilai saing yang lebih dari sekedar kuantitas melainkan

lebih kepada kualitas Dan melalui rsquorsquoharga mahalrsquorsquo yang pantas bagi sebuah produk

fashion Denmark mencoba mengedukasi konsumen untuk lebih bijaksana melihat

kesejahteraan para pekerja pabrik yang memproduksi pakaian yang mereka beli

Sehingga harga setinggi apapun yang ditawarkan oleh produsen fashion yang sudah

menerapkan sustainable fashion industry akan tetap reasonable bagi konsumennya

11

Gambar I

Piramida Pembagian Level Fashion Market Berdasarkan Latar Belakang Tren Pemicunya31

Gambar piramida diatas menggambarkan pembagian level fashion market

berdasarkan beberapa latar belakang pemicunya Ambisi Denmark menjadi new fashion

hub melalui branding sustainable fashion industry-nya juga merupakan salah satu

bentuk pemicu tren fashion yaitu pada bagian Houte Couture Fokus Denmark saat ini

ada pada orijinalitas desain yang diimplementasikan pada brand-brand lokal Denmark

melalui promosi secara berkesinambungan Harapan akhirnya adalah sebuah tren

fashion baru dengan nilai lebih yaitu lsquorsquokualitasrsquorsquo Kualitas barang yang ramah

lingkungan dengan kualitas harga yang reasonable dan fair Yang bertujuan untuk

pemerataan kesejahteraan bagi para pelaku rantai produksi

Saat ini pasar sustainable fashion ini masih dalam skala skandinavia dan Eropa

Namun demikian Denmark dan negara skandinavia yang lain tetap berusaha

31 Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Global Luxury Fashion Drivenrsquorsquo dalam wwwdanish-fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015

12

menyebarkan re-branding sustainable fashion industry mereka ke dunia secara global

Tidak hanya melalui pagelaran busana internasional Copenhagen Fashion Week namun

juga secara politik melalui organisasi DAFI dan NFA Indonesia sebagai sebuah negara

dengan potensi fashion perlu melihat potensi pasar baru Denmark ini sebagai sesuatu

yang potensial untuk dipelajari dicoba dan dikembangkan Hal itu berkaitan dengan

realita sumber daya alam kita memang terbatas dan pencemaran lingkungan yang

diakibatkan oleh kegiatan industri manusia sudah begitu luas dan berbahaya

Berbahaya bagi alam itu sendiri dan juga bagi mahluk hidup tinggal disana

13

BAB III BATIK Potensi Komoditi Musim Panas di Denmark

A Potensi dan Kendala Internal

Melihat pasar baru fashion Denmark dan regional skandinavia yang terus tumbuh

Indonesia perlu melihat momen ini sebagai sebuah kesempatan yang berpotensi dan

menguntungkan Karena Indonesia dan negara-negara Asia lainnya memiliki andil yang

sama dalam kegiatan industri internasional yaitu sebagai mata rantai produksi barang

industri Potensi Indonesia sebagai negara produsen saat ini memiliki banyak pesaing

kuat antara lain Cina India Thailand Turki Korea dan negara-negara lainnya Oleh

karena itu perlu adanya sebuah pemikiran baru dalam menyikapi perubahan

globalisasi industri dan memenangkan persaingan melalui diferensiasi produksi

Dalam dunia fashion apabila dibandingkan dengan Denmark Indonesia memiliki

nilai budaya sebagai akar fashion-nya akan tetapi belum memiliki kemampuan

branding dan industri yang saling bersinergi Nilai budaya itu tercermin dalam berbagai

macam motif dan jenis kain adat suku-suku bangsa di Indonesia Dua contoh

diantaranya adalah tenun dan batik Kedua modal tersebut belum secara maksimal

dimanfaatkan secara inovatif untuk menggerakkan industri fashion Indonesia Sehingga

manfaat maksimal dari sektor ini khususnya untuk pasar ekspor tekstil belum

maksimal

Indonesia memiliki banyak sekali potensi corak tenun dan motif batik Di sisi lain

hal itu membuat Indonesia bingung dalam mengemas potensi tersebut kedalam sebuah

branding Branding sebagai sebuah citra atau penggambaran seperti apa yang ingin

ditampilkan oleh Indonesia dalam potensi fashion-nya Oleh karena itu Indonesia perlu

melakukan inovasi-inovasi baru dan implementasi yang lebih terstruktur dalam

memasarkan fashion dan produk-produknya Salah satu inovasi yang perlu dipelajari

dan dicoba adalah pasar sustainable fashion industry oleh Denmark Menurut

pengamatan pasar dan analisnya summer fashion untuk pasar Denmark memiliki

potensi yang baik bagi pasar tekstil Indonesia Hal itu dilandaskan pada potensi corak

dan motif kain batik tradisional Indonesia baik corak khas pedalaman maupun corak

khas pesisiran

B Pasar Komoditi Busana Musim Panas

Summer fashion atau busana musim panas merupakan jenis pakaian yang sering

diperagakan dalam festival busana di Denmark Karakteristik pakaian pada musim ini

adalah casual sporty dan terbuka Tujuannya adalah untuk memaksimalkan

penyerapan panas matahari oleh tubuh karena kehangatan matahari seperti di musim

panas sangat jarang dirasakan oleh mayoritas penduduk yang tinggal di kawasan Eropa

14

Utara ini terlebih di musim gugur dan dingin Warna yang cerah dan mencolok juga

menjadi daya tarik dari pakaian-pakaian musim panas

Salah satu jenis busana gaya musim panas yang digemari adalah Bohemian style32

Bohemian style adalah sebuah tren gaya berpakaian retro sekaligus trendi dengan

karakteristik lembut penuh warna dan berani33 Jenis busana gaya ini memiliki kesan

sedikit gypsi34 namun tetap trendi di jaman modern Berikut ini enam ciri-ciri Bohemian

Gaya sebagai pakaian musim panas35

1 Kain lembut ringan dan longgar (flowing fabrics)

2 Warna cerah (bright colours)

3 Motif klasik dan simple (rococo prints and trim)

4 Buatan tangan (Handcrafted touched)

5 Beralas kaki modern sepatu boots sneaker heels summer sandal dsb

(nontraditional footwears ndash sandal boots barely there ballet slippers)

6 Perhiasan simpel ukuran besar tebal dan berwarna-warni (jewelry - big

chunky and colorful - and affordable)

Gambar II

Tema Bohemian Style tahun 2016 lsquorsquoFlowers amp Bohemersquorsquo

(A Magazine wwwamagazinedk)

32 Spander-Moslashller Hendrik Ibid rsquorsquo82 Bohemianrsquorsquo Hal 28 33 Enid Sefcovic lsquorsquoFashion after 50 Dress Your Own Goddess 6 Tips for Bohemian Fashion Arty Edgy Ethnic amp Enduringrsquorsquo httpwwwfashionafter50com Enid-Sefcovichtml diakses 06 Oktober 2015 34 Sub etnis Bangsa di Eropa bangsa yang mempopulerkan gaya berpakaian Bohemian Gaya (diolah dari beberapa sumber) 35 Enid Sefcovic OpCit

15

Beberapa brand lokal Denmark seperti Day et Mikkelsen Munthe plus Simonsen

dan beberapa lainnya memiliki pengaruh kuat pada perkembangan busana Denmark

khususnya pada Bohemian Summer Style ini36 Selain brand lokal Bohemian style juga

diproduksi oleh banyak perancang Eropa lainnya Beberapa brand Eropa di bawah ini

juga memproduksi Bohemian style (data berasal dari hand book Copenhagen

International Busana Fair (CIFF) 5-7 Agustus 2015 di Bella Center Copenhagen)

antara lain

1 Antik Batik 2 Apair 3 Bands of LA 4 Bargholz-Scheutz 5 Catarina Martins 6 Catwalk Junkie 7 Crudeboot Company 8 Dea Kudibal 9 Deborah Lippmann 10 Ecoya

11 Edwin Jagger 12 Evollove 13 Filodora 14 Gibson amp Birkbeck 15 Gypsetters 16 Hangover 17 Hanky Panky 18 Hanro 19 Heidi Klum Intimates 20 Ilse Jacobsen Hornbaeligk dll

Berikut ini visualisasi jenis Bohemian Style yang sedang menjadi tren busana di

Denmark maupun negara-negara Eropa lainnya dibedakan menjadi Pakaian Musim

Panas pria dan wanita

36 Enid Sefcovic Ibid

16

Gambar III

Casual Bohemian Style Musim Panas Pria

17

Gambar III

Long Sleve Bohemian Style Musim Panas Pria

Gambar IV

Geometric Bohemian Short Dress Style

18

Gambar V

Floral Bohemian Style

Gambar VI

Sporty Tanktop Bohemian Style Musim Panas Wanita

19

Gambar VII

Casual Bohemian Style Musim Panas Wanita

Gambar VIII

20

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Gambar IX

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Model-model pakaian diatas merupakan salah satu dari banyak model pakaian

musim panas Apabila diamati jenis pakaian diatas sepintas menyerupai motif-motif

batik dengan warna-warnanya yang cerah Karakter warna cerah dengan motif-motif

floralgeometri memang masih menjadi tren di musim panas Melihat kemiripan

karakteristik Bohemian Fashion Style dengan Batik Indonesia membuat penulis tertarik

untuk membahas lebih lanjut mengenai peluang dan kemungkinan Batik Indonesia

hadir di panggung fashion Eropa dan dunia sebagai Bohemian Fashion Style Hal-hal

selanjutnya yang akan dibahas lebih lanjut berkaitan dengan jenismodel pakaian

musim panas beserta dengan peluang perdagangan bagi Indonesia

C Harga Produk

Pasar fashion Denmark dengan sustainable fashion branding pada akhirnya

membentuk nilai jual dan konsumen tersendiri Sebagai gambaran singkat mengenai

harga pakaian yang sudah memenuhi standar ramah lingkungan dan bertanggung

jawab bagi para pekerjanya berikut ini beberapa pakaian Bohemian style dari brand

lokal dan skandinavia beserta harganya dipasaran Denmark

21

Gambar X

Kjole HampM Consious Collection 799 Kr

Jakke Miss Selfridge fra Zalandodk 899 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

22

Gambar XI

Jakke Lanvin fra Birger Christensen 16850 Kr

Nederdel Seventy By Sergio Tegon 1750 Kr

Bluse Stella Mc Cartney 3199 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

23

Gambar XII

Nederdel Designers Remix 1800 Kr

Jakke LOT29 10800 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

24

Gambar XIII

Kjole Dries Van Noten fra Holly Golightly 9095 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

25

Gambar XIV

Jakke Baum und Pferdgarten 2899 Kr

Kjole Stella Mc Cartney 9565 Kr

Armband Aprosio amp Co Fra LOT29 1400 Kr Pr Stk

(A Magazine wwwamagazinedk)

26

Gambar XV

Kimono Maeligrke Lanvin fra Birger Christensen 16150 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

27

D Batik Indonesia

1 Batik Indonesia dalam motif corak dan warna

Batik Indonesia merupakan salah satu produk andalan dalam perdagangan

Indonesia Batik selain diminati oleh masyarakat Indonesia saat ini mulai dikenalkan ke

pasar internasional Salah satu jenis batik yang terkenal berasal dari pulau Jawa Secara

umum dibagi ke batik pedalaman dan batik pesisiran Perbedaanya adalah pada

motifcorak dan warnanya Batik pedalaman lebih cenderung berwarna coklat hitam

dan putih (warna tanah) sementara batik pesisiran lebih banyak memiliki warna-

warna cerah37

Motif batik secara garis besar apabila dibagi ke dalam pengelompokan dapat dibagi

menjadi 2 yaitu

1 Motif Flora dan Fauna

Contoh

a Batik Pedalaman motif hewan-hewan kecil motif ayam-ayaman motif burung-

burungan (Sido Mukti) dan motif bunga-bungaan (Sekar Jagad)38

b Batik Pesisiran motif awan motif burung-burungan motif kupu-kupu motif

naga motif ikan dan motif bunga-bungaan39

2 Motif Geometris

Contoh

a Batik Pedalaman motif segi empat (Truntum) Motif asimetris (Parang Rusak)

motif mawar melintang (Grompol) motif buah aren (Kawung) dan lain

sebagainya40

b Batik Pesisiran motif geometrik yang terinspirasi motif kain dari para pedagang

gujarat (Nitik) saat ini ada kurang lebih 70 jenis batik motif nitik pesisiran41

Perbedaan antara batik motif pedalaman dan batik motif pesisiran dapat dilihat dalam

sajian gambar-gambar berikut ini

37 Indonesian Batik From Tradition to Global Trend Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Jakarta Indonesia 38 Batik Wonogiren lsquorsquoMotif Batik Keraton Macam-macam Motif Batik Indonesiarsquorsquo dalam httpbatik-tuliscom blogmacam-macam-motif-batik-di-indonesia diakses 6 Oktober 2015 39 Batik Wonogiren Ibid 40 Sekar Kedaton Batik rsquorsquoPengrajin Batik Tulis Khas Yogyakartarsquorsquo dalam httpsekarkedatonbatikblogcom2014 0306pengrajin-batik-tulis-khas-yogyakarta diakses 7 Oktober 2015 41 ProdusenBatikcom lsquorsquoMotif Batik Nitikrsquorsquo dalam httpprodusenbatikcommotif-batik-nitikhtml diakses 6 Oktober 2015

28

Gambar XVI

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

Gambar XVII

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

29

Gambar XVIII

Motif Geometris kombinasi Bunga-bungaan Kain Batik (Jarik) Pedalaman

rsquorsquoSekar Jagadrsquorsquo

Gambar XIX

Motif Batik Floral-fauna (Jarik) Pesisiran Javanese-Hokkokai rsquorsquoKombinasi Motif parang

rusak dan Bunga-bungaanrsquorsquo Akulturasi Budaya Jaman Pendudukan Jepang di Jawa

30

Gambar XX

Motif Kombinasi Kain Batik (Jarik) Pesisiran

rsquorsquoMegamendung Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Gambar XXI

Motif Floral dan Fauna Kain Batik (Jarik) Pesisiran Laseman

rsquorsquoBunga Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Apabila dicermati dari karakteristik batik Indonesia (motif dan warna) dan

diimplementasikan ke dalam kategori pakaian batik bisa dikategorikan sebagai

summer outfits Batik Indonesia apabila bisa dikemas dengan baik dan dibuat

berdasarkan desain yang cocok dengan budaya Eropa bisa menjadi salah satu andalan

perdagangan Indonesia ke kawasan Eropa Barat Khususnya menjadi andalan

perdagangan komoditi kain bahan dan pakaian jadi ke Denmark

31

Kelebihan yang dimiliki Batik Indonesia antara lain

1 Motif corak dan warnanya asli warisan budaya Indonesia Bukti kekhasannya

bisa dipelajari dalam sejarah bangsa Indonesia

2 Proses pewarnaan dan warnanya masih menggunakan alat-alat tradisional dan

pewarnaan natural

3 Batik dan proses pembuatannya bisa di implementasikan pada banyak macam

jenis kain mulai dari kain katun sampai kain sutra

Melihat kelebihan-kelebihan diatas Batik Indonesia sebagai motif corak dan warnanya

memiliki nilai saing yang tidak kalah dibandingkan dengan floralgeometric prints

buatan pabrik Batik apabila mampu di kemas dalam desain populer barat salah

satunya dalam rancangan pakaian Bohemian akan memiliki nilai saing yang lebih dari

pada floralgeometrical prints

Di sisi lain kemunculan Batik Indonesia di pasaran Eropa juga merupakan salah

satu bentuk diplomasi budaya Tujuannya untuk memperkenalkan batik sebagai

komoditi perdagangan dengan nilai sejarah dan budaya yang tinggi Hal ini sangat

diperlukan mengingat ancaman terjadinya copy-paste dan klaim motif Batik

kedepannya

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia

Batik di era modern saat ini sudah lebih banyak berkembang Fungsi dan

kegunaanya tidak hanya sebagai pelengkap kebaya atau pakaian tradisional saja akan

tetapi sudah berubah menjadi pakaian harian dan formal lainnya Perkembangan fungsi

tersebut merupakan hasil karya para desainer muda Indonesia dan fenomena paska

diakuinya batik sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO (2 Oktober 2009)42

Beberapa desainer terkenal Indonesia yang mempopulerkan batik sebagai pakaian

kebaya tradisional maupun pakaian modern antara lain

1 Anne Avantie (wwwanneavantienet)

2 Iwan Tirta (wwwiwantirtabatikcom)

3 Ghea Panggabean (wwwgalerieslafayettecoid)

4 Charmenita (wwwCharmenitacom

5 Ramli (httpwwwvemalecomgaleriperpaduan-kekayaan-madurahtml)

6 Chossy Latu

7 Danar Hadi (wwwdanarhadibatikcom)

42 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-kJjurnalpekalongankotagoid indexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

32

8 Poppy Dharsono

9 Edward Hutabarat (wwwedwardhubaratcom)

10 Anniesa Hasibuan (anniesahasibuancomin)

11 Amanda Hartanto (amandahartantobatiktumblrcom)

12 Dea Valencia (wwwbatikkulturcom)

Selain nama-nama desainer terkenal diatas ada juga beberapa desainer pemula

yang mulai membuat dan memasarkan karya batiknya secara online salah satunya

Batik Amarilis Hasil karyanya dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini

Gambar XXII

Desain Kain Batik dalam rancangan Kebaya Modern Anne Avantie

(Koleksi Kebaya 2014)

33

Gambar XXIII

Batik Bohemian Gaya (Koleksi 2010-Ghe Panggabean)

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 16: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

10

prinsip ekonomi mengenai kuantitas penawaran dan permintaan yang

saling mempengaruhi Denmark mencoba hadir dengan konsep ramah

lingkungannya yang tentu saja tidak akan menerapkan rsquorsquokuantitasrsquorsquo tetapi

lebih ke rsquorsquokualitasrsquorsquo Dan hal ini tentu saja akan mempengaruhi harga dari

barang berkualitas itu sendiri rsquorsquoThe customer used to be kingrsquorsquo now cash is

kingrsquorsquo

7 The New Competitor (Kompetitor Baru) Produsen besar seperti Cina

Korea dan India menjadi pesaing baru yang lebih dulu menguasai pasar

secara kuantitas

3 Pasar Kualitas vs Kuantitas

Dengan isu keterbatasan sumber daya pemuas kebutuhan fashion masyarakat

Denmark dan negara-negara skandinavia lainnya secara tidak langsung menciptakan

sebuah branding dan budaya fashion baru Yaitu budaya fashion yang lebih

bertanggung jawab pada proses produksi penggunaan dan pengolahan ulang (recycle)

Selain fungsi sosial sebagai media menumbuhkan kesadaran bersama isu diatas juga

secara tidak langsung menciptakan sebuah pasar baru yaitu pasar fashion yang ramah

bagi lingkungan dan bertanggung jawab Penjabaran lebih lanjut dari tanggung jawab

yang dimaksud adalah tanggung jawab sosial dan moral kepada para pekerja hulu

produksi fashion Mulai dari petani perkebunan bahan mentah buruh pabrik dan

proses rantai produksi selanjutnya Hal ini berkaitan erat dengan simbioasis

mutualisme dan pola ketergantungan Denmark dalam proses produksi pada negara-

negara produsen manufaktur di Asia dan Afrika

Melalui re-branding fashion industry Denmark mencoba menciptakan sebuah pasar

baru yang tidak hanya ramah lingkungan akan tetapi memiliki nilai saing yang tinggi

dibandingkan kompetitornya Nilai saing yang lebih dari sekedar kuantitas melainkan

lebih kepada kualitas Dan melalui rsquorsquoharga mahalrsquorsquo yang pantas bagi sebuah produk

fashion Denmark mencoba mengedukasi konsumen untuk lebih bijaksana melihat

kesejahteraan para pekerja pabrik yang memproduksi pakaian yang mereka beli

Sehingga harga setinggi apapun yang ditawarkan oleh produsen fashion yang sudah

menerapkan sustainable fashion industry akan tetap reasonable bagi konsumennya

11

Gambar I

Piramida Pembagian Level Fashion Market Berdasarkan Latar Belakang Tren Pemicunya31

Gambar piramida diatas menggambarkan pembagian level fashion market

berdasarkan beberapa latar belakang pemicunya Ambisi Denmark menjadi new fashion

hub melalui branding sustainable fashion industry-nya juga merupakan salah satu

bentuk pemicu tren fashion yaitu pada bagian Houte Couture Fokus Denmark saat ini

ada pada orijinalitas desain yang diimplementasikan pada brand-brand lokal Denmark

melalui promosi secara berkesinambungan Harapan akhirnya adalah sebuah tren

fashion baru dengan nilai lebih yaitu lsquorsquokualitasrsquorsquo Kualitas barang yang ramah

lingkungan dengan kualitas harga yang reasonable dan fair Yang bertujuan untuk

pemerataan kesejahteraan bagi para pelaku rantai produksi

Saat ini pasar sustainable fashion ini masih dalam skala skandinavia dan Eropa

Namun demikian Denmark dan negara skandinavia yang lain tetap berusaha

31 Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Global Luxury Fashion Drivenrsquorsquo dalam wwwdanish-fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015

12

menyebarkan re-branding sustainable fashion industry mereka ke dunia secara global

Tidak hanya melalui pagelaran busana internasional Copenhagen Fashion Week namun

juga secara politik melalui organisasi DAFI dan NFA Indonesia sebagai sebuah negara

dengan potensi fashion perlu melihat potensi pasar baru Denmark ini sebagai sesuatu

yang potensial untuk dipelajari dicoba dan dikembangkan Hal itu berkaitan dengan

realita sumber daya alam kita memang terbatas dan pencemaran lingkungan yang

diakibatkan oleh kegiatan industri manusia sudah begitu luas dan berbahaya

Berbahaya bagi alam itu sendiri dan juga bagi mahluk hidup tinggal disana

13

BAB III BATIK Potensi Komoditi Musim Panas di Denmark

A Potensi dan Kendala Internal

Melihat pasar baru fashion Denmark dan regional skandinavia yang terus tumbuh

Indonesia perlu melihat momen ini sebagai sebuah kesempatan yang berpotensi dan

menguntungkan Karena Indonesia dan negara-negara Asia lainnya memiliki andil yang

sama dalam kegiatan industri internasional yaitu sebagai mata rantai produksi barang

industri Potensi Indonesia sebagai negara produsen saat ini memiliki banyak pesaing

kuat antara lain Cina India Thailand Turki Korea dan negara-negara lainnya Oleh

karena itu perlu adanya sebuah pemikiran baru dalam menyikapi perubahan

globalisasi industri dan memenangkan persaingan melalui diferensiasi produksi

Dalam dunia fashion apabila dibandingkan dengan Denmark Indonesia memiliki

nilai budaya sebagai akar fashion-nya akan tetapi belum memiliki kemampuan

branding dan industri yang saling bersinergi Nilai budaya itu tercermin dalam berbagai

macam motif dan jenis kain adat suku-suku bangsa di Indonesia Dua contoh

diantaranya adalah tenun dan batik Kedua modal tersebut belum secara maksimal

dimanfaatkan secara inovatif untuk menggerakkan industri fashion Indonesia Sehingga

manfaat maksimal dari sektor ini khususnya untuk pasar ekspor tekstil belum

maksimal

Indonesia memiliki banyak sekali potensi corak tenun dan motif batik Di sisi lain

hal itu membuat Indonesia bingung dalam mengemas potensi tersebut kedalam sebuah

branding Branding sebagai sebuah citra atau penggambaran seperti apa yang ingin

ditampilkan oleh Indonesia dalam potensi fashion-nya Oleh karena itu Indonesia perlu

melakukan inovasi-inovasi baru dan implementasi yang lebih terstruktur dalam

memasarkan fashion dan produk-produknya Salah satu inovasi yang perlu dipelajari

dan dicoba adalah pasar sustainable fashion industry oleh Denmark Menurut

pengamatan pasar dan analisnya summer fashion untuk pasar Denmark memiliki

potensi yang baik bagi pasar tekstil Indonesia Hal itu dilandaskan pada potensi corak

dan motif kain batik tradisional Indonesia baik corak khas pedalaman maupun corak

khas pesisiran

B Pasar Komoditi Busana Musim Panas

Summer fashion atau busana musim panas merupakan jenis pakaian yang sering

diperagakan dalam festival busana di Denmark Karakteristik pakaian pada musim ini

adalah casual sporty dan terbuka Tujuannya adalah untuk memaksimalkan

penyerapan panas matahari oleh tubuh karena kehangatan matahari seperti di musim

panas sangat jarang dirasakan oleh mayoritas penduduk yang tinggal di kawasan Eropa

14

Utara ini terlebih di musim gugur dan dingin Warna yang cerah dan mencolok juga

menjadi daya tarik dari pakaian-pakaian musim panas

Salah satu jenis busana gaya musim panas yang digemari adalah Bohemian style32

Bohemian style adalah sebuah tren gaya berpakaian retro sekaligus trendi dengan

karakteristik lembut penuh warna dan berani33 Jenis busana gaya ini memiliki kesan

sedikit gypsi34 namun tetap trendi di jaman modern Berikut ini enam ciri-ciri Bohemian

Gaya sebagai pakaian musim panas35

1 Kain lembut ringan dan longgar (flowing fabrics)

2 Warna cerah (bright colours)

3 Motif klasik dan simple (rococo prints and trim)

4 Buatan tangan (Handcrafted touched)

5 Beralas kaki modern sepatu boots sneaker heels summer sandal dsb

(nontraditional footwears ndash sandal boots barely there ballet slippers)

6 Perhiasan simpel ukuran besar tebal dan berwarna-warni (jewelry - big

chunky and colorful - and affordable)

Gambar II

Tema Bohemian Style tahun 2016 lsquorsquoFlowers amp Bohemersquorsquo

(A Magazine wwwamagazinedk)

32 Spander-Moslashller Hendrik Ibid rsquorsquo82 Bohemianrsquorsquo Hal 28 33 Enid Sefcovic lsquorsquoFashion after 50 Dress Your Own Goddess 6 Tips for Bohemian Fashion Arty Edgy Ethnic amp Enduringrsquorsquo httpwwwfashionafter50com Enid-Sefcovichtml diakses 06 Oktober 2015 34 Sub etnis Bangsa di Eropa bangsa yang mempopulerkan gaya berpakaian Bohemian Gaya (diolah dari beberapa sumber) 35 Enid Sefcovic OpCit

15

Beberapa brand lokal Denmark seperti Day et Mikkelsen Munthe plus Simonsen

dan beberapa lainnya memiliki pengaruh kuat pada perkembangan busana Denmark

khususnya pada Bohemian Summer Style ini36 Selain brand lokal Bohemian style juga

diproduksi oleh banyak perancang Eropa lainnya Beberapa brand Eropa di bawah ini

juga memproduksi Bohemian style (data berasal dari hand book Copenhagen

International Busana Fair (CIFF) 5-7 Agustus 2015 di Bella Center Copenhagen)

antara lain

1 Antik Batik 2 Apair 3 Bands of LA 4 Bargholz-Scheutz 5 Catarina Martins 6 Catwalk Junkie 7 Crudeboot Company 8 Dea Kudibal 9 Deborah Lippmann 10 Ecoya

11 Edwin Jagger 12 Evollove 13 Filodora 14 Gibson amp Birkbeck 15 Gypsetters 16 Hangover 17 Hanky Panky 18 Hanro 19 Heidi Klum Intimates 20 Ilse Jacobsen Hornbaeligk dll

Berikut ini visualisasi jenis Bohemian Style yang sedang menjadi tren busana di

Denmark maupun negara-negara Eropa lainnya dibedakan menjadi Pakaian Musim

Panas pria dan wanita

36 Enid Sefcovic Ibid

16

Gambar III

Casual Bohemian Style Musim Panas Pria

17

Gambar III

Long Sleve Bohemian Style Musim Panas Pria

Gambar IV

Geometric Bohemian Short Dress Style

18

Gambar V

Floral Bohemian Style

Gambar VI

Sporty Tanktop Bohemian Style Musim Panas Wanita

19

Gambar VII

Casual Bohemian Style Musim Panas Wanita

Gambar VIII

20

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Gambar IX

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Model-model pakaian diatas merupakan salah satu dari banyak model pakaian

musim panas Apabila diamati jenis pakaian diatas sepintas menyerupai motif-motif

batik dengan warna-warnanya yang cerah Karakter warna cerah dengan motif-motif

floralgeometri memang masih menjadi tren di musim panas Melihat kemiripan

karakteristik Bohemian Fashion Style dengan Batik Indonesia membuat penulis tertarik

untuk membahas lebih lanjut mengenai peluang dan kemungkinan Batik Indonesia

hadir di panggung fashion Eropa dan dunia sebagai Bohemian Fashion Style Hal-hal

selanjutnya yang akan dibahas lebih lanjut berkaitan dengan jenismodel pakaian

musim panas beserta dengan peluang perdagangan bagi Indonesia

C Harga Produk

Pasar fashion Denmark dengan sustainable fashion branding pada akhirnya

membentuk nilai jual dan konsumen tersendiri Sebagai gambaran singkat mengenai

harga pakaian yang sudah memenuhi standar ramah lingkungan dan bertanggung

jawab bagi para pekerjanya berikut ini beberapa pakaian Bohemian style dari brand

lokal dan skandinavia beserta harganya dipasaran Denmark

21

Gambar X

Kjole HampM Consious Collection 799 Kr

Jakke Miss Selfridge fra Zalandodk 899 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

22

Gambar XI

Jakke Lanvin fra Birger Christensen 16850 Kr

Nederdel Seventy By Sergio Tegon 1750 Kr

Bluse Stella Mc Cartney 3199 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

23

Gambar XII

Nederdel Designers Remix 1800 Kr

Jakke LOT29 10800 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

24

Gambar XIII

Kjole Dries Van Noten fra Holly Golightly 9095 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

25

Gambar XIV

Jakke Baum und Pferdgarten 2899 Kr

Kjole Stella Mc Cartney 9565 Kr

Armband Aprosio amp Co Fra LOT29 1400 Kr Pr Stk

(A Magazine wwwamagazinedk)

26

Gambar XV

Kimono Maeligrke Lanvin fra Birger Christensen 16150 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

27

D Batik Indonesia

1 Batik Indonesia dalam motif corak dan warna

Batik Indonesia merupakan salah satu produk andalan dalam perdagangan

Indonesia Batik selain diminati oleh masyarakat Indonesia saat ini mulai dikenalkan ke

pasar internasional Salah satu jenis batik yang terkenal berasal dari pulau Jawa Secara

umum dibagi ke batik pedalaman dan batik pesisiran Perbedaanya adalah pada

motifcorak dan warnanya Batik pedalaman lebih cenderung berwarna coklat hitam

dan putih (warna tanah) sementara batik pesisiran lebih banyak memiliki warna-

warna cerah37

Motif batik secara garis besar apabila dibagi ke dalam pengelompokan dapat dibagi

menjadi 2 yaitu

1 Motif Flora dan Fauna

Contoh

a Batik Pedalaman motif hewan-hewan kecil motif ayam-ayaman motif burung-

burungan (Sido Mukti) dan motif bunga-bungaan (Sekar Jagad)38

b Batik Pesisiran motif awan motif burung-burungan motif kupu-kupu motif

naga motif ikan dan motif bunga-bungaan39

2 Motif Geometris

Contoh

a Batik Pedalaman motif segi empat (Truntum) Motif asimetris (Parang Rusak)

motif mawar melintang (Grompol) motif buah aren (Kawung) dan lain

sebagainya40

b Batik Pesisiran motif geometrik yang terinspirasi motif kain dari para pedagang

gujarat (Nitik) saat ini ada kurang lebih 70 jenis batik motif nitik pesisiran41

Perbedaan antara batik motif pedalaman dan batik motif pesisiran dapat dilihat dalam

sajian gambar-gambar berikut ini

37 Indonesian Batik From Tradition to Global Trend Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Jakarta Indonesia 38 Batik Wonogiren lsquorsquoMotif Batik Keraton Macam-macam Motif Batik Indonesiarsquorsquo dalam httpbatik-tuliscom blogmacam-macam-motif-batik-di-indonesia diakses 6 Oktober 2015 39 Batik Wonogiren Ibid 40 Sekar Kedaton Batik rsquorsquoPengrajin Batik Tulis Khas Yogyakartarsquorsquo dalam httpsekarkedatonbatikblogcom2014 0306pengrajin-batik-tulis-khas-yogyakarta diakses 7 Oktober 2015 41 ProdusenBatikcom lsquorsquoMotif Batik Nitikrsquorsquo dalam httpprodusenbatikcommotif-batik-nitikhtml diakses 6 Oktober 2015

28

Gambar XVI

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

Gambar XVII

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

29

Gambar XVIII

Motif Geometris kombinasi Bunga-bungaan Kain Batik (Jarik) Pedalaman

rsquorsquoSekar Jagadrsquorsquo

Gambar XIX

Motif Batik Floral-fauna (Jarik) Pesisiran Javanese-Hokkokai rsquorsquoKombinasi Motif parang

rusak dan Bunga-bungaanrsquorsquo Akulturasi Budaya Jaman Pendudukan Jepang di Jawa

30

Gambar XX

Motif Kombinasi Kain Batik (Jarik) Pesisiran

rsquorsquoMegamendung Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Gambar XXI

Motif Floral dan Fauna Kain Batik (Jarik) Pesisiran Laseman

rsquorsquoBunga Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Apabila dicermati dari karakteristik batik Indonesia (motif dan warna) dan

diimplementasikan ke dalam kategori pakaian batik bisa dikategorikan sebagai

summer outfits Batik Indonesia apabila bisa dikemas dengan baik dan dibuat

berdasarkan desain yang cocok dengan budaya Eropa bisa menjadi salah satu andalan

perdagangan Indonesia ke kawasan Eropa Barat Khususnya menjadi andalan

perdagangan komoditi kain bahan dan pakaian jadi ke Denmark

31

Kelebihan yang dimiliki Batik Indonesia antara lain

1 Motif corak dan warnanya asli warisan budaya Indonesia Bukti kekhasannya

bisa dipelajari dalam sejarah bangsa Indonesia

2 Proses pewarnaan dan warnanya masih menggunakan alat-alat tradisional dan

pewarnaan natural

3 Batik dan proses pembuatannya bisa di implementasikan pada banyak macam

jenis kain mulai dari kain katun sampai kain sutra

Melihat kelebihan-kelebihan diatas Batik Indonesia sebagai motif corak dan warnanya

memiliki nilai saing yang tidak kalah dibandingkan dengan floralgeometric prints

buatan pabrik Batik apabila mampu di kemas dalam desain populer barat salah

satunya dalam rancangan pakaian Bohemian akan memiliki nilai saing yang lebih dari

pada floralgeometrical prints

Di sisi lain kemunculan Batik Indonesia di pasaran Eropa juga merupakan salah

satu bentuk diplomasi budaya Tujuannya untuk memperkenalkan batik sebagai

komoditi perdagangan dengan nilai sejarah dan budaya yang tinggi Hal ini sangat

diperlukan mengingat ancaman terjadinya copy-paste dan klaim motif Batik

kedepannya

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia

Batik di era modern saat ini sudah lebih banyak berkembang Fungsi dan

kegunaanya tidak hanya sebagai pelengkap kebaya atau pakaian tradisional saja akan

tetapi sudah berubah menjadi pakaian harian dan formal lainnya Perkembangan fungsi

tersebut merupakan hasil karya para desainer muda Indonesia dan fenomena paska

diakuinya batik sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO (2 Oktober 2009)42

Beberapa desainer terkenal Indonesia yang mempopulerkan batik sebagai pakaian

kebaya tradisional maupun pakaian modern antara lain

1 Anne Avantie (wwwanneavantienet)

2 Iwan Tirta (wwwiwantirtabatikcom)

3 Ghea Panggabean (wwwgalerieslafayettecoid)

4 Charmenita (wwwCharmenitacom

5 Ramli (httpwwwvemalecomgaleriperpaduan-kekayaan-madurahtml)

6 Chossy Latu

7 Danar Hadi (wwwdanarhadibatikcom)

42 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-kJjurnalpekalongankotagoid indexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

32

8 Poppy Dharsono

9 Edward Hutabarat (wwwedwardhubaratcom)

10 Anniesa Hasibuan (anniesahasibuancomin)

11 Amanda Hartanto (amandahartantobatiktumblrcom)

12 Dea Valencia (wwwbatikkulturcom)

Selain nama-nama desainer terkenal diatas ada juga beberapa desainer pemula

yang mulai membuat dan memasarkan karya batiknya secara online salah satunya

Batik Amarilis Hasil karyanya dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini

Gambar XXII

Desain Kain Batik dalam rancangan Kebaya Modern Anne Avantie

(Koleksi Kebaya 2014)

33

Gambar XXIII

Batik Bohemian Gaya (Koleksi 2010-Ghe Panggabean)

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 17: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

11

Gambar I

Piramida Pembagian Level Fashion Market Berdasarkan Latar Belakang Tren Pemicunya31

Gambar piramida diatas menggambarkan pembagian level fashion market

berdasarkan beberapa latar belakang pemicunya Ambisi Denmark menjadi new fashion

hub melalui branding sustainable fashion industry-nya juga merupakan salah satu

bentuk pemicu tren fashion yaitu pada bagian Houte Couture Fokus Denmark saat ini

ada pada orijinalitas desain yang diimplementasikan pada brand-brand lokal Denmark

melalui promosi secara berkesinambungan Harapan akhirnya adalah sebuah tren

fashion baru dengan nilai lebih yaitu lsquorsquokualitasrsquorsquo Kualitas barang yang ramah

lingkungan dengan kualitas harga yang reasonable dan fair Yang bertujuan untuk

pemerataan kesejahteraan bagi para pelaku rantai produksi

Saat ini pasar sustainable fashion ini masih dalam skala skandinavia dan Eropa

Namun demikian Denmark dan negara skandinavia yang lain tetap berusaha

31 Spander-Moslashller Hendrik lsquorsquoDanish Fashion Going Global Luxury Fashion Drivenrsquorsquo dalam wwwdanish-fashion-going-globaldk 1st edition May 2011 hal 23 diakses 06 Oktober 2015

12

menyebarkan re-branding sustainable fashion industry mereka ke dunia secara global

Tidak hanya melalui pagelaran busana internasional Copenhagen Fashion Week namun

juga secara politik melalui organisasi DAFI dan NFA Indonesia sebagai sebuah negara

dengan potensi fashion perlu melihat potensi pasar baru Denmark ini sebagai sesuatu

yang potensial untuk dipelajari dicoba dan dikembangkan Hal itu berkaitan dengan

realita sumber daya alam kita memang terbatas dan pencemaran lingkungan yang

diakibatkan oleh kegiatan industri manusia sudah begitu luas dan berbahaya

Berbahaya bagi alam itu sendiri dan juga bagi mahluk hidup tinggal disana

13

BAB III BATIK Potensi Komoditi Musim Panas di Denmark

A Potensi dan Kendala Internal

Melihat pasar baru fashion Denmark dan regional skandinavia yang terus tumbuh

Indonesia perlu melihat momen ini sebagai sebuah kesempatan yang berpotensi dan

menguntungkan Karena Indonesia dan negara-negara Asia lainnya memiliki andil yang

sama dalam kegiatan industri internasional yaitu sebagai mata rantai produksi barang

industri Potensi Indonesia sebagai negara produsen saat ini memiliki banyak pesaing

kuat antara lain Cina India Thailand Turki Korea dan negara-negara lainnya Oleh

karena itu perlu adanya sebuah pemikiran baru dalam menyikapi perubahan

globalisasi industri dan memenangkan persaingan melalui diferensiasi produksi

Dalam dunia fashion apabila dibandingkan dengan Denmark Indonesia memiliki

nilai budaya sebagai akar fashion-nya akan tetapi belum memiliki kemampuan

branding dan industri yang saling bersinergi Nilai budaya itu tercermin dalam berbagai

macam motif dan jenis kain adat suku-suku bangsa di Indonesia Dua contoh

diantaranya adalah tenun dan batik Kedua modal tersebut belum secara maksimal

dimanfaatkan secara inovatif untuk menggerakkan industri fashion Indonesia Sehingga

manfaat maksimal dari sektor ini khususnya untuk pasar ekspor tekstil belum

maksimal

Indonesia memiliki banyak sekali potensi corak tenun dan motif batik Di sisi lain

hal itu membuat Indonesia bingung dalam mengemas potensi tersebut kedalam sebuah

branding Branding sebagai sebuah citra atau penggambaran seperti apa yang ingin

ditampilkan oleh Indonesia dalam potensi fashion-nya Oleh karena itu Indonesia perlu

melakukan inovasi-inovasi baru dan implementasi yang lebih terstruktur dalam

memasarkan fashion dan produk-produknya Salah satu inovasi yang perlu dipelajari

dan dicoba adalah pasar sustainable fashion industry oleh Denmark Menurut

pengamatan pasar dan analisnya summer fashion untuk pasar Denmark memiliki

potensi yang baik bagi pasar tekstil Indonesia Hal itu dilandaskan pada potensi corak

dan motif kain batik tradisional Indonesia baik corak khas pedalaman maupun corak

khas pesisiran

B Pasar Komoditi Busana Musim Panas

Summer fashion atau busana musim panas merupakan jenis pakaian yang sering

diperagakan dalam festival busana di Denmark Karakteristik pakaian pada musim ini

adalah casual sporty dan terbuka Tujuannya adalah untuk memaksimalkan

penyerapan panas matahari oleh tubuh karena kehangatan matahari seperti di musim

panas sangat jarang dirasakan oleh mayoritas penduduk yang tinggal di kawasan Eropa

14

Utara ini terlebih di musim gugur dan dingin Warna yang cerah dan mencolok juga

menjadi daya tarik dari pakaian-pakaian musim panas

Salah satu jenis busana gaya musim panas yang digemari adalah Bohemian style32

Bohemian style adalah sebuah tren gaya berpakaian retro sekaligus trendi dengan

karakteristik lembut penuh warna dan berani33 Jenis busana gaya ini memiliki kesan

sedikit gypsi34 namun tetap trendi di jaman modern Berikut ini enam ciri-ciri Bohemian

Gaya sebagai pakaian musim panas35

1 Kain lembut ringan dan longgar (flowing fabrics)

2 Warna cerah (bright colours)

3 Motif klasik dan simple (rococo prints and trim)

4 Buatan tangan (Handcrafted touched)

5 Beralas kaki modern sepatu boots sneaker heels summer sandal dsb

(nontraditional footwears ndash sandal boots barely there ballet slippers)

6 Perhiasan simpel ukuran besar tebal dan berwarna-warni (jewelry - big

chunky and colorful - and affordable)

Gambar II

Tema Bohemian Style tahun 2016 lsquorsquoFlowers amp Bohemersquorsquo

(A Magazine wwwamagazinedk)

32 Spander-Moslashller Hendrik Ibid rsquorsquo82 Bohemianrsquorsquo Hal 28 33 Enid Sefcovic lsquorsquoFashion after 50 Dress Your Own Goddess 6 Tips for Bohemian Fashion Arty Edgy Ethnic amp Enduringrsquorsquo httpwwwfashionafter50com Enid-Sefcovichtml diakses 06 Oktober 2015 34 Sub etnis Bangsa di Eropa bangsa yang mempopulerkan gaya berpakaian Bohemian Gaya (diolah dari beberapa sumber) 35 Enid Sefcovic OpCit

15

Beberapa brand lokal Denmark seperti Day et Mikkelsen Munthe plus Simonsen

dan beberapa lainnya memiliki pengaruh kuat pada perkembangan busana Denmark

khususnya pada Bohemian Summer Style ini36 Selain brand lokal Bohemian style juga

diproduksi oleh banyak perancang Eropa lainnya Beberapa brand Eropa di bawah ini

juga memproduksi Bohemian style (data berasal dari hand book Copenhagen

International Busana Fair (CIFF) 5-7 Agustus 2015 di Bella Center Copenhagen)

antara lain

1 Antik Batik 2 Apair 3 Bands of LA 4 Bargholz-Scheutz 5 Catarina Martins 6 Catwalk Junkie 7 Crudeboot Company 8 Dea Kudibal 9 Deborah Lippmann 10 Ecoya

11 Edwin Jagger 12 Evollove 13 Filodora 14 Gibson amp Birkbeck 15 Gypsetters 16 Hangover 17 Hanky Panky 18 Hanro 19 Heidi Klum Intimates 20 Ilse Jacobsen Hornbaeligk dll

Berikut ini visualisasi jenis Bohemian Style yang sedang menjadi tren busana di

Denmark maupun negara-negara Eropa lainnya dibedakan menjadi Pakaian Musim

Panas pria dan wanita

36 Enid Sefcovic Ibid

16

Gambar III

Casual Bohemian Style Musim Panas Pria

17

Gambar III

Long Sleve Bohemian Style Musim Panas Pria

Gambar IV

Geometric Bohemian Short Dress Style

18

Gambar V

Floral Bohemian Style

Gambar VI

Sporty Tanktop Bohemian Style Musim Panas Wanita

19

Gambar VII

Casual Bohemian Style Musim Panas Wanita

Gambar VIII

20

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Gambar IX

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Model-model pakaian diatas merupakan salah satu dari banyak model pakaian

musim panas Apabila diamati jenis pakaian diatas sepintas menyerupai motif-motif

batik dengan warna-warnanya yang cerah Karakter warna cerah dengan motif-motif

floralgeometri memang masih menjadi tren di musim panas Melihat kemiripan

karakteristik Bohemian Fashion Style dengan Batik Indonesia membuat penulis tertarik

untuk membahas lebih lanjut mengenai peluang dan kemungkinan Batik Indonesia

hadir di panggung fashion Eropa dan dunia sebagai Bohemian Fashion Style Hal-hal

selanjutnya yang akan dibahas lebih lanjut berkaitan dengan jenismodel pakaian

musim panas beserta dengan peluang perdagangan bagi Indonesia

C Harga Produk

Pasar fashion Denmark dengan sustainable fashion branding pada akhirnya

membentuk nilai jual dan konsumen tersendiri Sebagai gambaran singkat mengenai

harga pakaian yang sudah memenuhi standar ramah lingkungan dan bertanggung

jawab bagi para pekerjanya berikut ini beberapa pakaian Bohemian style dari brand

lokal dan skandinavia beserta harganya dipasaran Denmark

21

Gambar X

Kjole HampM Consious Collection 799 Kr

Jakke Miss Selfridge fra Zalandodk 899 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

22

Gambar XI

Jakke Lanvin fra Birger Christensen 16850 Kr

Nederdel Seventy By Sergio Tegon 1750 Kr

Bluse Stella Mc Cartney 3199 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

23

Gambar XII

Nederdel Designers Remix 1800 Kr

Jakke LOT29 10800 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

24

Gambar XIII

Kjole Dries Van Noten fra Holly Golightly 9095 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

25

Gambar XIV

Jakke Baum und Pferdgarten 2899 Kr

Kjole Stella Mc Cartney 9565 Kr

Armband Aprosio amp Co Fra LOT29 1400 Kr Pr Stk

(A Magazine wwwamagazinedk)

26

Gambar XV

Kimono Maeligrke Lanvin fra Birger Christensen 16150 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

27

D Batik Indonesia

1 Batik Indonesia dalam motif corak dan warna

Batik Indonesia merupakan salah satu produk andalan dalam perdagangan

Indonesia Batik selain diminati oleh masyarakat Indonesia saat ini mulai dikenalkan ke

pasar internasional Salah satu jenis batik yang terkenal berasal dari pulau Jawa Secara

umum dibagi ke batik pedalaman dan batik pesisiran Perbedaanya adalah pada

motifcorak dan warnanya Batik pedalaman lebih cenderung berwarna coklat hitam

dan putih (warna tanah) sementara batik pesisiran lebih banyak memiliki warna-

warna cerah37

Motif batik secara garis besar apabila dibagi ke dalam pengelompokan dapat dibagi

menjadi 2 yaitu

1 Motif Flora dan Fauna

Contoh

a Batik Pedalaman motif hewan-hewan kecil motif ayam-ayaman motif burung-

burungan (Sido Mukti) dan motif bunga-bungaan (Sekar Jagad)38

b Batik Pesisiran motif awan motif burung-burungan motif kupu-kupu motif

naga motif ikan dan motif bunga-bungaan39

2 Motif Geometris

Contoh

a Batik Pedalaman motif segi empat (Truntum) Motif asimetris (Parang Rusak)

motif mawar melintang (Grompol) motif buah aren (Kawung) dan lain

sebagainya40

b Batik Pesisiran motif geometrik yang terinspirasi motif kain dari para pedagang

gujarat (Nitik) saat ini ada kurang lebih 70 jenis batik motif nitik pesisiran41

Perbedaan antara batik motif pedalaman dan batik motif pesisiran dapat dilihat dalam

sajian gambar-gambar berikut ini

37 Indonesian Batik From Tradition to Global Trend Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Jakarta Indonesia 38 Batik Wonogiren lsquorsquoMotif Batik Keraton Macam-macam Motif Batik Indonesiarsquorsquo dalam httpbatik-tuliscom blogmacam-macam-motif-batik-di-indonesia diakses 6 Oktober 2015 39 Batik Wonogiren Ibid 40 Sekar Kedaton Batik rsquorsquoPengrajin Batik Tulis Khas Yogyakartarsquorsquo dalam httpsekarkedatonbatikblogcom2014 0306pengrajin-batik-tulis-khas-yogyakarta diakses 7 Oktober 2015 41 ProdusenBatikcom lsquorsquoMotif Batik Nitikrsquorsquo dalam httpprodusenbatikcommotif-batik-nitikhtml diakses 6 Oktober 2015

28

Gambar XVI

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

Gambar XVII

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

29

Gambar XVIII

Motif Geometris kombinasi Bunga-bungaan Kain Batik (Jarik) Pedalaman

rsquorsquoSekar Jagadrsquorsquo

Gambar XIX

Motif Batik Floral-fauna (Jarik) Pesisiran Javanese-Hokkokai rsquorsquoKombinasi Motif parang

rusak dan Bunga-bungaanrsquorsquo Akulturasi Budaya Jaman Pendudukan Jepang di Jawa

30

Gambar XX

Motif Kombinasi Kain Batik (Jarik) Pesisiran

rsquorsquoMegamendung Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Gambar XXI

Motif Floral dan Fauna Kain Batik (Jarik) Pesisiran Laseman

rsquorsquoBunga Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Apabila dicermati dari karakteristik batik Indonesia (motif dan warna) dan

diimplementasikan ke dalam kategori pakaian batik bisa dikategorikan sebagai

summer outfits Batik Indonesia apabila bisa dikemas dengan baik dan dibuat

berdasarkan desain yang cocok dengan budaya Eropa bisa menjadi salah satu andalan

perdagangan Indonesia ke kawasan Eropa Barat Khususnya menjadi andalan

perdagangan komoditi kain bahan dan pakaian jadi ke Denmark

31

Kelebihan yang dimiliki Batik Indonesia antara lain

1 Motif corak dan warnanya asli warisan budaya Indonesia Bukti kekhasannya

bisa dipelajari dalam sejarah bangsa Indonesia

2 Proses pewarnaan dan warnanya masih menggunakan alat-alat tradisional dan

pewarnaan natural

3 Batik dan proses pembuatannya bisa di implementasikan pada banyak macam

jenis kain mulai dari kain katun sampai kain sutra

Melihat kelebihan-kelebihan diatas Batik Indonesia sebagai motif corak dan warnanya

memiliki nilai saing yang tidak kalah dibandingkan dengan floralgeometric prints

buatan pabrik Batik apabila mampu di kemas dalam desain populer barat salah

satunya dalam rancangan pakaian Bohemian akan memiliki nilai saing yang lebih dari

pada floralgeometrical prints

Di sisi lain kemunculan Batik Indonesia di pasaran Eropa juga merupakan salah

satu bentuk diplomasi budaya Tujuannya untuk memperkenalkan batik sebagai

komoditi perdagangan dengan nilai sejarah dan budaya yang tinggi Hal ini sangat

diperlukan mengingat ancaman terjadinya copy-paste dan klaim motif Batik

kedepannya

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia

Batik di era modern saat ini sudah lebih banyak berkembang Fungsi dan

kegunaanya tidak hanya sebagai pelengkap kebaya atau pakaian tradisional saja akan

tetapi sudah berubah menjadi pakaian harian dan formal lainnya Perkembangan fungsi

tersebut merupakan hasil karya para desainer muda Indonesia dan fenomena paska

diakuinya batik sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO (2 Oktober 2009)42

Beberapa desainer terkenal Indonesia yang mempopulerkan batik sebagai pakaian

kebaya tradisional maupun pakaian modern antara lain

1 Anne Avantie (wwwanneavantienet)

2 Iwan Tirta (wwwiwantirtabatikcom)

3 Ghea Panggabean (wwwgalerieslafayettecoid)

4 Charmenita (wwwCharmenitacom

5 Ramli (httpwwwvemalecomgaleriperpaduan-kekayaan-madurahtml)

6 Chossy Latu

7 Danar Hadi (wwwdanarhadibatikcom)

42 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-kJjurnalpekalongankotagoid indexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

32

8 Poppy Dharsono

9 Edward Hutabarat (wwwedwardhubaratcom)

10 Anniesa Hasibuan (anniesahasibuancomin)

11 Amanda Hartanto (amandahartantobatiktumblrcom)

12 Dea Valencia (wwwbatikkulturcom)

Selain nama-nama desainer terkenal diatas ada juga beberapa desainer pemula

yang mulai membuat dan memasarkan karya batiknya secara online salah satunya

Batik Amarilis Hasil karyanya dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini

Gambar XXII

Desain Kain Batik dalam rancangan Kebaya Modern Anne Avantie

(Koleksi Kebaya 2014)

33

Gambar XXIII

Batik Bohemian Gaya (Koleksi 2010-Ghe Panggabean)

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 18: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

12

menyebarkan re-branding sustainable fashion industry mereka ke dunia secara global

Tidak hanya melalui pagelaran busana internasional Copenhagen Fashion Week namun

juga secara politik melalui organisasi DAFI dan NFA Indonesia sebagai sebuah negara

dengan potensi fashion perlu melihat potensi pasar baru Denmark ini sebagai sesuatu

yang potensial untuk dipelajari dicoba dan dikembangkan Hal itu berkaitan dengan

realita sumber daya alam kita memang terbatas dan pencemaran lingkungan yang

diakibatkan oleh kegiatan industri manusia sudah begitu luas dan berbahaya

Berbahaya bagi alam itu sendiri dan juga bagi mahluk hidup tinggal disana

13

BAB III BATIK Potensi Komoditi Musim Panas di Denmark

A Potensi dan Kendala Internal

Melihat pasar baru fashion Denmark dan regional skandinavia yang terus tumbuh

Indonesia perlu melihat momen ini sebagai sebuah kesempatan yang berpotensi dan

menguntungkan Karena Indonesia dan negara-negara Asia lainnya memiliki andil yang

sama dalam kegiatan industri internasional yaitu sebagai mata rantai produksi barang

industri Potensi Indonesia sebagai negara produsen saat ini memiliki banyak pesaing

kuat antara lain Cina India Thailand Turki Korea dan negara-negara lainnya Oleh

karena itu perlu adanya sebuah pemikiran baru dalam menyikapi perubahan

globalisasi industri dan memenangkan persaingan melalui diferensiasi produksi

Dalam dunia fashion apabila dibandingkan dengan Denmark Indonesia memiliki

nilai budaya sebagai akar fashion-nya akan tetapi belum memiliki kemampuan

branding dan industri yang saling bersinergi Nilai budaya itu tercermin dalam berbagai

macam motif dan jenis kain adat suku-suku bangsa di Indonesia Dua contoh

diantaranya adalah tenun dan batik Kedua modal tersebut belum secara maksimal

dimanfaatkan secara inovatif untuk menggerakkan industri fashion Indonesia Sehingga

manfaat maksimal dari sektor ini khususnya untuk pasar ekspor tekstil belum

maksimal

Indonesia memiliki banyak sekali potensi corak tenun dan motif batik Di sisi lain

hal itu membuat Indonesia bingung dalam mengemas potensi tersebut kedalam sebuah

branding Branding sebagai sebuah citra atau penggambaran seperti apa yang ingin

ditampilkan oleh Indonesia dalam potensi fashion-nya Oleh karena itu Indonesia perlu

melakukan inovasi-inovasi baru dan implementasi yang lebih terstruktur dalam

memasarkan fashion dan produk-produknya Salah satu inovasi yang perlu dipelajari

dan dicoba adalah pasar sustainable fashion industry oleh Denmark Menurut

pengamatan pasar dan analisnya summer fashion untuk pasar Denmark memiliki

potensi yang baik bagi pasar tekstil Indonesia Hal itu dilandaskan pada potensi corak

dan motif kain batik tradisional Indonesia baik corak khas pedalaman maupun corak

khas pesisiran

B Pasar Komoditi Busana Musim Panas

Summer fashion atau busana musim panas merupakan jenis pakaian yang sering

diperagakan dalam festival busana di Denmark Karakteristik pakaian pada musim ini

adalah casual sporty dan terbuka Tujuannya adalah untuk memaksimalkan

penyerapan panas matahari oleh tubuh karena kehangatan matahari seperti di musim

panas sangat jarang dirasakan oleh mayoritas penduduk yang tinggal di kawasan Eropa

14

Utara ini terlebih di musim gugur dan dingin Warna yang cerah dan mencolok juga

menjadi daya tarik dari pakaian-pakaian musim panas

Salah satu jenis busana gaya musim panas yang digemari adalah Bohemian style32

Bohemian style adalah sebuah tren gaya berpakaian retro sekaligus trendi dengan

karakteristik lembut penuh warna dan berani33 Jenis busana gaya ini memiliki kesan

sedikit gypsi34 namun tetap trendi di jaman modern Berikut ini enam ciri-ciri Bohemian

Gaya sebagai pakaian musim panas35

1 Kain lembut ringan dan longgar (flowing fabrics)

2 Warna cerah (bright colours)

3 Motif klasik dan simple (rococo prints and trim)

4 Buatan tangan (Handcrafted touched)

5 Beralas kaki modern sepatu boots sneaker heels summer sandal dsb

(nontraditional footwears ndash sandal boots barely there ballet slippers)

6 Perhiasan simpel ukuran besar tebal dan berwarna-warni (jewelry - big

chunky and colorful - and affordable)

Gambar II

Tema Bohemian Style tahun 2016 lsquorsquoFlowers amp Bohemersquorsquo

(A Magazine wwwamagazinedk)

32 Spander-Moslashller Hendrik Ibid rsquorsquo82 Bohemianrsquorsquo Hal 28 33 Enid Sefcovic lsquorsquoFashion after 50 Dress Your Own Goddess 6 Tips for Bohemian Fashion Arty Edgy Ethnic amp Enduringrsquorsquo httpwwwfashionafter50com Enid-Sefcovichtml diakses 06 Oktober 2015 34 Sub etnis Bangsa di Eropa bangsa yang mempopulerkan gaya berpakaian Bohemian Gaya (diolah dari beberapa sumber) 35 Enid Sefcovic OpCit

15

Beberapa brand lokal Denmark seperti Day et Mikkelsen Munthe plus Simonsen

dan beberapa lainnya memiliki pengaruh kuat pada perkembangan busana Denmark

khususnya pada Bohemian Summer Style ini36 Selain brand lokal Bohemian style juga

diproduksi oleh banyak perancang Eropa lainnya Beberapa brand Eropa di bawah ini

juga memproduksi Bohemian style (data berasal dari hand book Copenhagen

International Busana Fair (CIFF) 5-7 Agustus 2015 di Bella Center Copenhagen)

antara lain

1 Antik Batik 2 Apair 3 Bands of LA 4 Bargholz-Scheutz 5 Catarina Martins 6 Catwalk Junkie 7 Crudeboot Company 8 Dea Kudibal 9 Deborah Lippmann 10 Ecoya

11 Edwin Jagger 12 Evollove 13 Filodora 14 Gibson amp Birkbeck 15 Gypsetters 16 Hangover 17 Hanky Panky 18 Hanro 19 Heidi Klum Intimates 20 Ilse Jacobsen Hornbaeligk dll

Berikut ini visualisasi jenis Bohemian Style yang sedang menjadi tren busana di

Denmark maupun negara-negara Eropa lainnya dibedakan menjadi Pakaian Musim

Panas pria dan wanita

36 Enid Sefcovic Ibid

16

Gambar III

Casual Bohemian Style Musim Panas Pria

17

Gambar III

Long Sleve Bohemian Style Musim Panas Pria

Gambar IV

Geometric Bohemian Short Dress Style

18

Gambar V

Floral Bohemian Style

Gambar VI

Sporty Tanktop Bohemian Style Musim Panas Wanita

19

Gambar VII

Casual Bohemian Style Musim Panas Wanita

Gambar VIII

20

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Gambar IX

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Model-model pakaian diatas merupakan salah satu dari banyak model pakaian

musim panas Apabila diamati jenis pakaian diatas sepintas menyerupai motif-motif

batik dengan warna-warnanya yang cerah Karakter warna cerah dengan motif-motif

floralgeometri memang masih menjadi tren di musim panas Melihat kemiripan

karakteristik Bohemian Fashion Style dengan Batik Indonesia membuat penulis tertarik

untuk membahas lebih lanjut mengenai peluang dan kemungkinan Batik Indonesia

hadir di panggung fashion Eropa dan dunia sebagai Bohemian Fashion Style Hal-hal

selanjutnya yang akan dibahas lebih lanjut berkaitan dengan jenismodel pakaian

musim panas beserta dengan peluang perdagangan bagi Indonesia

C Harga Produk

Pasar fashion Denmark dengan sustainable fashion branding pada akhirnya

membentuk nilai jual dan konsumen tersendiri Sebagai gambaran singkat mengenai

harga pakaian yang sudah memenuhi standar ramah lingkungan dan bertanggung

jawab bagi para pekerjanya berikut ini beberapa pakaian Bohemian style dari brand

lokal dan skandinavia beserta harganya dipasaran Denmark

21

Gambar X

Kjole HampM Consious Collection 799 Kr

Jakke Miss Selfridge fra Zalandodk 899 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

22

Gambar XI

Jakke Lanvin fra Birger Christensen 16850 Kr

Nederdel Seventy By Sergio Tegon 1750 Kr

Bluse Stella Mc Cartney 3199 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

23

Gambar XII

Nederdel Designers Remix 1800 Kr

Jakke LOT29 10800 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

24

Gambar XIII

Kjole Dries Van Noten fra Holly Golightly 9095 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

25

Gambar XIV

Jakke Baum und Pferdgarten 2899 Kr

Kjole Stella Mc Cartney 9565 Kr

Armband Aprosio amp Co Fra LOT29 1400 Kr Pr Stk

(A Magazine wwwamagazinedk)

26

Gambar XV

Kimono Maeligrke Lanvin fra Birger Christensen 16150 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

27

D Batik Indonesia

1 Batik Indonesia dalam motif corak dan warna

Batik Indonesia merupakan salah satu produk andalan dalam perdagangan

Indonesia Batik selain diminati oleh masyarakat Indonesia saat ini mulai dikenalkan ke

pasar internasional Salah satu jenis batik yang terkenal berasal dari pulau Jawa Secara

umum dibagi ke batik pedalaman dan batik pesisiran Perbedaanya adalah pada

motifcorak dan warnanya Batik pedalaman lebih cenderung berwarna coklat hitam

dan putih (warna tanah) sementara batik pesisiran lebih banyak memiliki warna-

warna cerah37

Motif batik secara garis besar apabila dibagi ke dalam pengelompokan dapat dibagi

menjadi 2 yaitu

1 Motif Flora dan Fauna

Contoh

a Batik Pedalaman motif hewan-hewan kecil motif ayam-ayaman motif burung-

burungan (Sido Mukti) dan motif bunga-bungaan (Sekar Jagad)38

b Batik Pesisiran motif awan motif burung-burungan motif kupu-kupu motif

naga motif ikan dan motif bunga-bungaan39

2 Motif Geometris

Contoh

a Batik Pedalaman motif segi empat (Truntum) Motif asimetris (Parang Rusak)

motif mawar melintang (Grompol) motif buah aren (Kawung) dan lain

sebagainya40

b Batik Pesisiran motif geometrik yang terinspirasi motif kain dari para pedagang

gujarat (Nitik) saat ini ada kurang lebih 70 jenis batik motif nitik pesisiran41

Perbedaan antara batik motif pedalaman dan batik motif pesisiran dapat dilihat dalam

sajian gambar-gambar berikut ini

37 Indonesian Batik From Tradition to Global Trend Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Jakarta Indonesia 38 Batik Wonogiren lsquorsquoMotif Batik Keraton Macam-macam Motif Batik Indonesiarsquorsquo dalam httpbatik-tuliscom blogmacam-macam-motif-batik-di-indonesia diakses 6 Oktober 2015 39 Batik Wonogiren Ibid 40 Sekar Kedaton Batik rsquorsquoPengrajin Batik Tulis Khas Yogyakartarsquorsquo dalam httpsekarkedatonbatikblogcom2014 0306pengrajin-batik-tulis-khas-yogyakarta diakses 7 Oktober 2015 41 ProdusenBatikcom lsquorsquoMotif Batik Nitikrsquorsquo dalam httpprodusenbatikcommotif-batik-nitikhtml diakses 6 Oktober 2015

28

Gambar XVI

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

Gambar XVII

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

29

Gambar XVIII

Motif Geometris kombinasi Bunga-bungaan Kain Batik (Jarik) Pedalaman

rsquorsquoSekar Jagadrsquorsquo

Gambar XIX

Motif Batik Floral-fauna (Jarik) Pesisiran Javanese-Hokkokai rsquorsquoKombinasi Motif parang

rusak dan Bunga-bungaanrsquorsquo Akulturasi Budaya Jaman Pendudukan Jepang di Jawa

30

Gambar XX

Motif Kombinasi Kain Batik (Jarik) Pesisiran

rsquorsquoMegamendung Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Gambar XXI

Motif Floral dan Fauna Kain Batik (Jarik) Pesisiran Laseman

rsquorsquoBunga Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Apabila dicermati dari karakteristik batik Indonesia (motif dan warna) dan

diimplementasikan ke dalam kategori pakaian batik bisa dikategorikan sebagai

summer outfits Batik Indonesia apabila bisa dikemas dengan baik dan dibuat

berdasarkan desain yang cocok dengan budaya Eropa bisa menjadi salah satu andalan

perdagangan Indonesia ke kawasan Eropa Barat Khususnya menjadi andalan

perdagangan komoditi kain bahan dan pakaian jadi ke Denmark

31

Kelebihan yang dimiliki Batik Indonesia antara lain

1 Motif corak dan warnanya asli warisan budaya Indonesia Bukti kekhasannya

bisa dipelajari dalam sejarah bangsa Indonesia

2 Proses pewarnaan dan warnanya masih menggunakan alat-alat tradisional dan

pewarnaan natural

3 Batik dan proses pembuatannya bisa di implementasikan pada banyak macam

jenis kain mulai dari kain katun sampai kain sutra

Melihat kelebihan-kelebihan diatas Batik Indonesia sebagai motif corak dan warnanya

memiliki nilai saing yang tidak kalah dibandingkan dengan floralgeometric prints

buatan pabrik Batik apabila mampu di kemas dalam desain populer barat salah

satunya dalam rancangan pakaian Bohemian akan memiliki nilai saing yang lebih dari

pada floralgeometrical prints

Di sisi lain kemunculan Batik Indonesia di pasaran Eropa juga merupakan salah

satu bentuk diplomasi budaya Tujuannya untuk memperkenalkan batik sebagai

komoditi perdagangan dengan nilai sejarah dan budaya yang tinggi Hal ini sangat

diperlukan mengingat ancaman terjadinya copy-paste dan klaim motif Batik

kedepannya

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia

Batik di era modern saat ini sudah lebih banyak berkembang Fungsi dan

kegunaanya tidak hanya sebagai pelengkap kebaya atau pakaian tradisional saja akan

tetapi sudah berubah menjadi pakaian harian dan formal lainnya Perkembangan fungsi

tersebut merupakan hasil karya para desainer muda Indonesia dan fenomena paska

diakuinya batik sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO (2 Oktober 2009)42

Beberapa desainer terkenal Indonesia yang mempopulerkan batik sebagai pakaian

kebaya tradisional maupun pakaian modern antara lain

1 Anne Avantie (wwwanneavantienet)

2 Iwan Tirta (wwwiwantirtabatikcom)

3 Ghea Panggabean (wwwgalerieslafayettecoid)

4 Charmenita (wwwCharmenitacom

5 Ramli (httpwwwvemalecomgaleriperpaduan-kekayaan-madurahtml)

6 Chossy Latu

7 Danar Hadi (wwwdanarhadibatikcom)

42 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-kJjurnalpekalongankotagoid indexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

32

8 Poppy Dharsono

9 Edward Hutabarat (wwwedwardhubaratcom)

10 Anniesa Hasibuan (anniesahasibuancomin)

11 Amanda Hartanto (amandahartantobatiktumblrcom)

12 Dea Valencia (wwwbatikkulturcom)

Selain nama-nama desainer terkenal diatas ada juga beberapa desainer pemula

yang mulai membuat dan memasarkan karya batiknya secara online salah satunya

Batik Amarilis Hasil karyanya dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini

Gambar XXII

Desain Kain Batik dalam rancangan Kebaya Modern Anne Avantie

(Koleksi Kebaya 2014)

33

Gambar XXIII

Batik Bohemian Gaya (Koleksi 2010-Ghe Panggabean)

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 19: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

13

BAB III BATIK Potensi Komoditi Musim Panas di Denmark

A Potensi dan Kendala Internal

Melihat pasar baru fashion Denmark dan regional skandinavia yang terus tumbuh

Indonesia perlu melihat momen ini sebagai sebuah kesempatan yang berpotensi dan

menguntungkan Karena Indonesia dan negara-negara Asia lainnya memiliki andil yang

sama dalam kegiatan industri internasional yaitu sebagai mata rantai produksi barang

industri Potensi Indonesia sebagai negara produsen saat ini memiliki banyak pesaing

kuat antara lain Cina India Thailand Turki Korea dan negara-negara lainnya Oleh

karena itu perlu adanya sebuah pemikiran baru dalam menyikapi perubahan

globalisasi industri dan memenangkan persaingan melalui diferensiasi produksi

Dalam dunia fashion apabila dibandingkan dengan Denmark Indonesia memiliki

nilai budaya sebagai akar fashion-nya akan tetapi belum memiliki kemampuan

branding dan industri yang saling bersinergi Nilai budaya itu tercermin dalam berbagai

macam motif dan jenis kain adat suku-suku bangsa di Indonesia Dua contoh

diantaranya adalah tenun dan batik Kedua modal tersebut belum secara maksimal

dimanfaatkan secara inovatif untuk menggerakkan industri fashion Indonesia Sehingga

manfaat maksimal dari sektor ini khususnya untuk pasar ekspor tekstil belum

maksimal

Indonesia memiliki banyak sekali potensi corak tenun dan motif batik Di sisi lain

hal itu membuat Indonesia bingung dalam mengemas potensi tersebut kedalam sebuah

branding Branding sebagai sebuah citra atau penggambaran seperti apa yang ingin

ditampilkan oleh Indonesia dalam potensi fashion-nya Oleh karena itu Indonesia perlu

melakukan inovasi-inovasi baru dan implementasi yang lebih terstruktur dalam

memasarkan fashion dan produk-produknya Salah satu inovasi yang perlu dipelajari

dan dicoba adalah pasar sustainable fashion industry oleh Denmark Menurut

pengamatan pasar dan analisnya summer fashion untuk pasar Denmark memiliki

potensi yang baik bagi pasar tekstil Indonesia Hal itu dilandaskan pada potensi corak

dan motif kain batik tradisional Indonesia baik corak khas pedalaman maupun corak

khas pesisiran

B Pasar Komoditi Busana Musim Panas

Summer fashion atau busana musim panas merupakan jenis pakaian yang sering

diperagakan dalam festival busana di Denmark Karakteristik pakaian pada musim ini

adalah casual sporty dan terbuka Tujuannya adalah untuk memaksimalkan

penyerapan panas matahari oleh tubuh karena kehangatan matahari seperti di musim

panas sangat jarang dirasakan oleh mayoritas penduduk yang tinggal di kawasan Eropa

14

Utara ini terlebih di musim gugur dan dingin Warna yang cerah dan mencolok juga

menjadi daya tarik dari pakaian-pakaian musim panas

Salah satu jenis busana gaya musim panas yang digemari adalah Bohemian style32

Bohemian style adalah sebuah tren gaya berpakaian retro sekaligus trendi dengan

karakteristik lembut penuh warna dan berani33 Jenis busana gaya ini memiliki kesan

sedikit gypsi34 namun tetap trendi di jaman modern Berikut ini enam ciri-ciri Bohemian

Gaya sebagai pakaian musim panas35

1 Kain lembut ringan dan longgar (flowing fabrics)

2 Warna cerah (bright colours)

3 Motif klasik dan simple (rococo prints and trim)

4 Buatan tangan (Handcrafted touched)

5 Beralas kaki modern sepatu boots sneaker heels summer sandal dsb

(nontraditional footwears ndash sandal boots barely there ballet slippers)

6 Perhiasan simpel ukuran besar tebal dan berwarna-warni (jewelry - big

chunky and colorful - and affordable)

Gambar II

Tema Bohemian Style tahun 2016 lsquorsquoFlowers amp Bohemersquorsquo

(A Magazine wwwamagazinedk)

32 Spander-Moslashller Hendrik Ibid rsquorsquo82 Bohemianrsquorsquo Hal 28 33 Enid Sefcovic lsquorsquoFashion after 50 Dress Your Own Goddess 6 Tips for Bohemian Fashion Arty Edgy Ethnic amp Enduringrsquorsquo httpwwwfashionafter50com Enid-Sefcovichtml diakses 06 Oktober 2015 34 Sub etnis Bangsa di Eropa bangsa yang mempopulerkan gaya berpakaian Bohemian Gaya (diolah dari beberapa sumber) 35 Enid Sefcovic OpCit

15

Beberapa brand lokal Denmark seperti Day et Mikkelsen Munthe plus Simonsen

dan beberapa lainnya memiliki pengaruh kuat pada perkembangan busana Denmark

khususnya pada Bohemian Summer Style ini36 Selain brand lokal Bohemian style juga

diproduksi oleh banyak perancang Eropa lainnya Beberapa brand Eropa di bawah ini

juga memproduksi Bohemian style (data berasal dari hand book Copenhagen

International Busana Fair (CIFF) 5-7 Agustus 2015 di Bella Center Copenhagen)

antara lain

1 Antik Batik 2 Apair 3 Bands of LA 4 Bargholz-Scheutz 5 Catarina Martins 6 Catwalk Junkie 7 Crudeboot Company 8 Dea Kudibal 9 Deborah Lippmann 10 Ecoya

11 Edwin Jagger 12 Evollove 13 Filodora 14 Gibson amp Birkbeck 15 Gypsetters 16 Hangover 17 Hanky Panky 18 Hanro 19 Heidi Klum Intimates 20 Ilse Jacobsen Hornbaeligk dll

Berikut ini visualisasi jenis Bohemian Style yang sedang menjadi tren busana di

Denmark maupun negara-negara Eropa lainnya dibedakan menjadi Pakaian Musim

Panas pria dan wanita

36 Enid Sefcovic Ibid

16

Gambar III

Casual Bohemian Style Musim Panas Pria

17

Gambar III

Long Sleve Bohemian Style Musim Panas Pria

Gambar IV

Geometric Bohemian Short Dress Style

18

Gambar V

Floral Bohemian Style

Gambar VI

Sporty Tanktop Bohemian Style Musim Panas Wanita

19

Gambar VII

Casual Bohemian Style Musim Panas Wanita

Gambar VIII

20

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Gambar IX

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Model-model pakaian diatas merupakan salah satu dari banyak model pakaian

musim panas Apabila diamati jenis pakaian diatas sepintas menyerupai motif-motif

batik dengan warna-warnanya yang cerah Karakter warna cerah dengan motif-motif

floralgeometri memang masih menjadi tren di musim panas Melihat kemiripan

karakteristik Bohemian Fashion Style dengan Batik Indonesia membuat penulis tertarik

untuk membahas lebih lanjut mengenai peluang dan kemungkinan Batik Indonesia

hadir di panggung fashion Eropa dan dunia sebagai Bohemian Fashion Style Hal-hal

selanjutnya yang akan dibahas lebih lanjut berkaitan dengan jenismodel pakaian

musim panas beserta dengan peluang perdagangan bagi Indonesia

C Harga Produk

Pasar fashion Denmark dengan sustainable fashion branding pada akhirnya

membentuk nilai jual dan konsumen tersendiri Sebagai gambaran singkat mengenai

harga pakaian yang sudah memenuhi standar ramah lingkungan dan bertanggung

jawab bagi para pekerjanya berikut ini beberapa pakaian Bohemian style dari brand

lokal dan skandinavia beserta harganya dipasaran Denmark

21

Gambar X

Kjole HampM Consious Collection 799 Kr

Jakke Miss Selfridge fra Zalandodk 899 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

22

Gambar XI

Jakke Lanvin fra Birger Christensen 16850 Kr

Nederdel Seventy By Sergio Tegon 1750 Kr

Bluse Stella Mc Cartney 3199 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

23

Gambar XII

Nederdel Designers Remix 1800 Kr

Jakke LOT29 10800 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

24

Gambar XIII

Kjole Dries Van Noten fra Holly Golightly 9095 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

25

Gambar XIV

Jakke Baum und Pferdgarten 2899 Kr

Kjole Stella Mc Cartney 9565 Kr

Armband Aprosio amp Co Fra LOT29 1400 Kr Pr Stk

(A Magazine wwwamagazinedk)

26

Gambar XV

Kimono Maeligrke Lanvin fra Birger Christensen 16150 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

27

D Batik Indonesia

1 Batik Indonesia dalam motif corak dan warna

Batik Indonesia merupakan salah satu produk andalan dalam perdagangan

Indonesia Batik selain diminati oleh masyarakat Indonesia saat ini mulai dikenalkan ke

pasar internasional Salah satu jenis batik yang terkenal berasal dari pulau Jawa Secara

umum dibagi ke batik pedalaman dan batik pesisiran Perbedaanya adalah pada

motifcorak dan warnanya Batik pedalaman lebih cenderung berwarna coklat hitam

dan putih (warna tanah) sementara batik pesisiran lebih banyak memiliki warna-

warna cerah37

Motif batik secara garis besar apabila dibagi ke dalam pengelompokan dapat dibagi

menjadi 2 yaitu

1 Motif Flora dan Fauna

Contoh

a Batik Pedalaman motif hewan-hewan kecil motif ayam-ayaman motif burung-

burungan (Sido Mukti) dan motif bunga-bungaan (Sekar Jagad)38

b Batik Pesisiran motif awan motif burung-burungan motif kupu-kupu motif

naga motif ikan dan motif bunga-bungaan39

2 Motif Geometris

Contoh

a Batik Pedalaman motif segi empat (Truntum) Motif asimetris (Parang Rusak)

motif mawar melintang (Grompol) motif buah aren (Kawung) dan lain

sebagainya40

b Batik Pesisiran motif geometrik yang terinspirasi motif kain dari para pedagang

gujarat (Nitik) saat ini ada kurang lebih 70 jenis batik motif nitik pesisiran41

Perbedaan antara batik motif pedalaman dan batik motif pesisiran dapat dilihat dalam

sajian gambar-gambar berikut ini

37 Indonesian Batik From Tradition to Global Trend Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Jakarta Indonesia 38 Batik Wonogiren lsquorsquoMotif Batik Keraton Macam-macam Motif Batik Indonesiarsquorsquo dalam httpbatik-tuliscom blogmacam-macam-motif-batik-di-indonesia diakses 6 Oktober 2015 39 Batik Wonogiren Ibid 40 Sekar Kedaton Batik rsquorsquoPengrajin Batik Tulis Khas Yogyakartarsquorsquo dalam httpsekarkedatonbatikblogcom2014 0306pengrajin-batik-tulis-khas-yogyakarta diakses 7 Oktober 2015 41 ProdusenBatikcom lsquorsquoMotif Batik Nitikrsquorsquo dalam httpprodusenbatikcommotif-batik-nitikhtml diakses 6 Oktober 2015

28

Gambar XVI

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

Gambar XVII

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

29

Gambar XVIII

Motif Geometris kombinasi Bunga-bungaan Kain Batik (Jarik) Pedalaman

rsquorsquoSekar Jagadrsquorsquo

Gambar XIX

Motif Batik Floral-fauna (Jarik) Pesisiran Javanese-Hokkokai rsquorsquoKombinasi Motif parang

rusak dan Bunga-bungaanrsquorsquo Akulturasi Budaya Jaman Pendudukan Jepang di Jawa

30

Gambar XX

Motif Kombinasi Kain Batik (Jarik) Pesisiran

rsquorsquoMegamendung Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Gambar XXI

Motif Floral dan Fauna Kain Batik (Jarik) Pesisiran Laseman

rsquorsquoBunga Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Apabila dicermati dari karakteristik batik Indonesia (motif dan warna) dan

diimplementasikan ke dalam kategori pakaian batik bisa dikategorikan sebagai

summer outfits Batik Indonesia apabila bisa dikemas dengan baik dan dibuat

berdasarkan desain yang cocok dengan budaya Eropa bisa menjadi salah satu andalan

perdagangan Indonesia ke kawasan Eropa Barat Khususnya menjadi andalan

perdagangan komoditi kain bahan dan pakaian jadi ke Denmark

31

Kelebihan yang dimiliki Batik Indonesia antara lain

1 Motif corak dan warnanya asli warisan budaya Indonesia Bukti kekhasannya

bisa dipelajari dalam sejarah bangsa Indonesia

2 Proses pewarnaan dan warnanya masih menggunakan alat-alat tradisional dan

pewarnaan natural

3 Batik dan proses pembuatannya bisa di implementasikan pada banyak macam

jenis kain mulai dari kain katun sampai kain sutra

Melihat kelebihan-kelebihan diatas Batik Indonesia sebagai motif corak dan warnanya

memiliki nilai saing yang tidak kalah dibandingkan dengan floralgeometric prints

buatan pabrik Batik apabila mampu di kemas dalam desain populer barat salah

satunya dalam rancangan pakaian Bohemian akan memiliki nilai saing yang lebih dari

pada floralgeometrical prints

Di sisi lain kemunculan Batik Indonesia di pasaran Eropa juga merupakan salah

satu bentuk diplomasi budaya Tujuannya untuk memperkenalkan batik sebagai

komoditi perdagangan dengan nilai sejarah dan budaya yang tinggi Hal ini sangat

diperlukan mengingat ancaman terjadinya copy-paste dan klaim motif Batik

kedepannya

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia

Batik di era modern saat ini sudah lebih banyak berkembang Fungsi dan

kegunaanya tidak hanya sebagai pelengkap kebaya atau pakaian tradisional saja akan

tetapi sudah berubah menjadi pakaian harian dan formal lainnya Perkembangan fungsi

tersebut merupakan hasil karya para desainer muda Indonesia dan fenomena paska

diakuinya batik sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO (2 Oktober 2009)42

Beberapa desainer terkenal Indonesia yang mempopulerkan batik sebagai pakaian

kebaya tradisional maupun pakaian modern antara lain

1 Anne Avantie (wwwanneavantienet)

2 Iwan Tirta (wwwiwantirtabatikcom)

3 Ghea Panggabean (wwwgalerieslafayettecoid)

4 Charmenita (wwwCharmenitacom

5 Ramli (httpwwwvemalecomgaleriperpaduan-kekayaan-madurahtml)

6 Chossy Latu

7 Danar Hadi (wwwdanarhadibatikcom)

42 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-kJjurnalpekalongankotagoid indexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

32

8 Poppy Dharsono

9 Edward Hutabarat (wwwedwardhubaratcom)

10 Anniesa Hasibuan (anniesahasibuancomin)

11 Amanda Hartanto (amandahartantobatiktumblrcom)

12 Dea Valencia (wwwbatikkulturcom)

Selain nama-nama desainer terkenal diatas ada juga beberapa desainer pemula

yang mulai membuat dan memasarkan karya batiknya secara online salah satunya

Batik Amarilis Hasil karyanya dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini

Gambar XXII

Desain Kain Batik dalam rancangan Kebaya Modern Anne Avantie

(Koleksi Kebaya 2014)

33

Gambar XXIII

Batik Bohemian Gaya (Koleksi 2010-Ghe Panggabean)

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 20: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

14

Utara ini terlebih di musim gugur dan dingin Warna yang cerah dan mencolok juga

menjadi daya tarik dari pakaian-pakaian musim panas

Salah satu jenis busana gaya musim panas yang digemari adalah Bohemian style32

Bohemian style adalah sebuah tren gaya berpakaian retro sekaligus trendi dengan

karakteristik lembut penuh warna dan berani33 Jenis busana gaya ini memiliki kesan

sedikit gypsi34 namun tetap trendi di jaman modern Berikut ini enam ciri-ciri Bohemian

Gaya sebagai pakaian musim panas35

1 Kain lembut ringan dan longgar (flowing fabrics)

2 Warna cerah (bright colours)

3 Motif klasik dan simple (rococo prints and trim)

4 Buatan tangan (Handcrafted touched)

5 Beralas kaki modern sepatu boots sneaker heels summer sandal dsb

(nontraditional footwears ndash sandal boots barely there ballet slippers)

6 Perhiasan simpel ukuran besar tebal dan berwarna-warni (jewelry - big

chunky and colorful - and affordable)

Gambar II

Tema Bohemian Style tahun 2016 lsquorsquoFlowers amp Bohemersquorsquo

(A Magazine wwwamagazinedk)

32 Spander-Moslashller Hendrik Ibid rsquorsquo82 Bohemianrsquorsquo Hal 28 33 Enid Sefcovic lsquorsquoFashion after 50 Dress Your Own Goddess 6 Tips for Bohemian Fashion Arty Edgy Ethnic amp Enduringrsquorsquo httpwwwfashionafter50com Enid-Sefcovichtml diakses 06 Oktober 2015 34 Sub etnis Bangsa di Eropa bangsa yang mempopulerkan gaya berpakaian Bohemian Gaya (diolah dari beberapa sumber) 35 Enid Sefcovic OpCit

15

Beberapa brand lokal Denmark seperti Day et Mikkelsen Munthe plus Simonsen

dan beberapa lainnya memiliki pengaruh kuat pada perkembangan busana Denmark

khususnya pada Bohemian Summer Style ini36 Selain brand lokal Bohemian style juga

diproduksi oleh banyak perancang Eropa lainnya Beberapa brand Eropa di bawah ini

juga memproduksi Bohemian style (data berasal dari hand book Copenhagen

International Busana Fair (CIFF) 5-7 Agustus 2015 di Bella Center Copenhagen)

antara lain

1 Antik Batik 2 Apair 3 Bands of LA 4 Bargholz-Scheutz 5 Catarina Martins 6 Catwalk Junkie 7 Crudeboot Company 8 Dea Kudibal 9 Deborah Lippmann 10 Ecoya

11 Edwin Jagger 12 Evollove 13 Filodora 14 Gibson amp Birkbeck 15 Gypsetters 16 Hangover 17 Hanky Panky 18 Hanro 19 Heidi Klum Intimates 20 Ilse Jacobsen Hornbaeligk dll

Berikut ini visualisasi jenis Bohemian Style yang sedang menjadi tren busana di

Denmark maupun negara-negara Eropa lainnya dibedakan menjadi Pakaian Musim

Panas pria dan wanita

36 Enid Sefcovic Ibid

16

Gambar III

Casual Bohemian Style Musim Panas Pria

17

Gambar III

Long Sleve Bohemian Style Musim Panas Pria

Gambar IV

Geometric Bohemian Short Dress Style

18

Gambar V

Floral Bohemian Style

Gambar VI

Sporty Tanktop Bohemian Style Musim Panas Wanita

19

Gambar VII

Casual Bohemian Style Musim Panas Wanita

Gambar VIII

20

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Gambar IX

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Model-model pakaian diatas merupakan salah satu dari banyak model pakaian

musim panas Apabila diamati jenis pakaian diatas sepintas menyerupai motif-motif

batik dengan warna-warnanya yang cerah Karakter warna cerah dengan motif-motif

floralgeometri memang masih menjadi tren di musim panas Melihat kemiripan

karakteristik Bohemian Fashion Style dengan Batik Indonesia membuat penulis tertarik

untuk membahas lebih lanjut mengenai peluang dan kemungkinan Batik Indonesia

hadir di panggung fashion Eropa dan dunia sebagai Bohemian Fashion Style Hal-hal

selanjutnya yang akan dibahas lebih lanjut berkaitan dengan jenismodel pakaian

musim panas beserta dengan peluang perdagangan bagi Indonesia

C Harga Produk

Pasar fashion Denmark dengan sustainable fashion branding pada akhirnya

membentuk nilai jual dan konsumen tersendiri Sebagai gambaran singkat mengenai

harga pakaian yang sudah memenuhi standar ramah lingkungan dan bertanggung

jawab bagi para pekerjanya berikut ini beberapa pakaian Bohemian style dari brand

lokal dan skandinavia beserta harganya dipasaran Denmark

21

Gambar X

Kjole HampM Consious Collection 799 Kr

Jakke Miss Selfridge fra Zalandodk 899 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

22

Gambar XI

Jakke Lanvin fra Birger Christensen 16850 Kr

Nederdel Seventy By Sergio Tegon 1750 Kr

Bluse Stella Mc Cartney 3199 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

23

Gambar XII

Nederdel Designers Remix 1800 Kr

Jakke LOT29 10800 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

24

Gambar XIII

Kjole Dries Van Noten fra Holly Golightly 9095 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

25

Gambar XIV

Jakke Baum und Pferdgarten 2899 Kr

Kjole Stella Mc Cartney 9565 Kr

Armband Aprosio amp Co Fra LOT29 1400 Kr Pr Stk

(A Magazine wwwamagazinedk)

26

Gambar XV

Kimono Maeligrke Lanvin fra Birger Christensen 16150 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

27

D Batik Indonesia

1 Batik Indonesia dalam motif corak dan warna

Batik Indonesia merupakan salah satu produk andalan dalam perdagangan

Indonesia Batik selain diminati oleh masyarakat Indonesia saat ini mulai dikenalkan ke

pasar internasional Salah satu jenis batik yang terkenal berasal dari pulau Jawa Secara

umum dibagi ke batik pedalaman dan batik pesisiran Perbedaanya adalah pada

motifcorak dan warnanya Batik pedalaman lebih cenderung berwarna coklat hitam

dan putih (warna tanah) sementara batik pesisiran lebih banyak memiliki warna-

warna cerah37

Motif batik secara garis besar apabila dibagi ke dalam pengelompokan dapat dibagi

menjadi 2 yaitu

1 Motif Flora dan Fauna

Contoh

a Batik Pedalaman motif hewan-hewan kecil motif ayam-ayaman motif burung-

burungan (Sido Mukti) dan motif bunga-bungaan (Sekar Jagad)38

b Batik Pesisiran motif awan motif burung-burungan motif kupu-kupu motif

naga motif ikan dan motif bunga-bungaan39

2 Motif Geometris

Contoh

a Batik Pedalaman motif segi empat (Truntum) Motif asimetris (Parang Rusak)

motif mawar melintang (Grompol) motif buah aren (Kawung) dan lain

sebagainya40

b Batik Pesisiran motif geometrik yang terinspirasi motif kain dari para pedagang

gujarat (Nitik) saat ini ada kurang lebih 70 jenis batik motif nitik pesisiran41

Perbedaan antara batik motif pedalaman dan batik motif pesisiran dapat dilihat dalam

sajian gambar-gambar berikut ini

37 Indonesian Batik From Tradition to Global Trend Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Jakarta Indonesia 38 Batik Wonogiren lsquorsquoMotif Batik Keraton Macam-macam Motif Batik Indonesiarsquorsquo dalam httpbatik-tuliscom blogmacam-macam-motif-batik-di-indonesia diakses 6 Oktober 2015 39 Batik Wonogiren Ibid 40 Sekar Kedaton Batik rsquorsquoPengrajin Batik Tulis Khas Yogyakartarsquorsquo dalam httpsekarkedatonbatikblogcom2014 0306pengrajin-batik-tulis-khas-yogyakarta diakses 7 Oktober 2015 41 ProdusenBatikcom lsquorsquoMotif Batik Nitikrsquorsquo dalam httpprodusenbatikcommotif-batik-nitikhtml diakses 6 Oktober 2015

28

Gambar XVI

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

Gambar XVII

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

29

Gambar XVIII

Motif Geometris kombinasi Bunga-bungaan Kain Batik (Jarik) Pedalaman

rsquorsquoSekar Jagadrsquorsquo

Gambar XIX

Motif Batik Floral-fauna (Jarik) Pesisiran Javanese-Hokkokai rsquorsquoKombinasi Motif parang

rusak dan Bunga-bungaanrsquorsquo Akulturasi Budaya Jaman Pendudukan Jepang di Jawa

30

Gambar XX

Motif Kombinasi Kain Batik (Jarik) Pesisiran

rsquorsquoMegamendung Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Gambar XXI

Motif Floral dan Fauna Kain Batik (Jarik) Pesisiran Laseman

rsquorsquoBunga Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Apabila dicermati dari karakteristik batik Indonesia (motif dan warna) dan

diimplementasikan ke dalam kategori pakaian batik bisa dikategorikan sebagai

summer outfits Batik Indonesia apabila bisa dikemas dengan baik dan dibuat

berdasarkan desain yang cocok dengan budaya Eropa bisa menjadi salah satu andalan

perdagangan Indonesia ke kawasan Eropa Barat Khususnya menjadi andalan

perdagangan komoditi kain bahan dan pakaian jadi ke Denmark

31

Kelebihan yang dimiliki Batik Indonesia antara lain

1 Motif corak dan warnanya asli warisan budaya Indonesia Bukti kekhasannya

bisa dipelajari dalam sejarah bangsa Indonesia

2 Proses pewarnaan dan warnanya masih menggunakan alat-alat tradisional dan

pewarnaan natural

3 Batik dan proses pembuatannya bisa di implementasikan pada banyak macam

jenis kain mulai dari kain katun sampai kain sutra

Melihat kelebihan-kelebihan diatas Batik Indonesia sebagai motif corak dan warnanya

memiliki nilai saing yang tidak kalah dibandingkan dengan floralgeometric prints

buatan pabrik Batik apabila mampu di kemas dalam desain populer barat salah

satunya dalam rancangan pakaian Bohemian akan memiliki nilai saing yang lebih dari

pada floralgeometrical prints

Di sisi lain kemunculan Batik Indonesia di pasaran Eropa juga merupakan salah

satu bentuk diplomasi budaya Tujuannya untuk memperkenalkan batik sebagai

komoditi perdagangan dengan nilai sejarah dan budaya yang tinggi Hal ini sangat

diperlukan mengingat ancaman terjadinya copy-paste dan klaim motif Batik

kedepannya

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia

Batik di era modern saat ini sudah lebih banyak berkembang Fungsi dan

kegunaanya tidak hanya sebagai pelengkap kebaya atau pakaian tradisional saja akan

tetapi sudah berubah menjadi pakaian harian dan formal lainnya Perkembangan fungsi

tersebut merupakan hasil karya para desainer muda Indonesia dan fenomena paska

diakuinya batik sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO (2 Oktober 2009)42

Beberapa desainer terkenal Indonesia yang mempopulerkan batik sebagai pakaian

kebaya tradisional maupun pakaian modern antara lain

1 Anne Avantie (wwwanneavantienet)

2 Iwan Tirta (wwwiwantirtabatikcom)

3 Ghea Panggabean (wwwgalerieslafayettecoid)

4 Charmenita (wwwCharmenitacom

5 Ramli (httpwwwvemalecomgaleriperpaduan-kekayaan-madurahtml)

6 Chossy Latu

7 Danar Hadi (wwwdanarhadibatikcom)

42 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-kJjurnalpekalongankotagoid indexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

32

8 Poppy Dharsono

9 Edward Hutabarat (wwwedwardhubaratcom)

10 Anniesa Hasibuan (anniesahasibuancomin)

11 Amanda Hartanto (amandahartantobatiktumblrcom)

12 Dea Valencia (wwwbatikkulturcom)

Selain nama-nama desainer terkenal diatas ada juga beberapa desainer pemula

yang mulai membuat dan memasarkan karya batiknya secara online salah satunya

Batik Amarilis Hasil karyanya dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini

Gambar XXII

Desain Kain Batik dalam rancangan Kebaya Modern Anne Avantie

(Koleksi Kebaya 2014)

33

Gambar XXIII

Batik Bohemian Gaya (Koleksi 2010-Ghe Panggabean)

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 21: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

15

Beberapa brand lokal Denmark seperti Day et Mikkelsen Munthe plus Simonsen

dan beberapa lainnya memiliki pengaruh kuat pada perkembangan busana Denmark

khususnya pada Bohemian Summer Style ini36 Selain brand lokal Bohemian style juga

diproduksi oleh banyak perancang Eropa lainnya Beberapa brand Eropa di bawah ini

juga memproduksi Bohemian style (data berasal dari hand book Copenhagen

International Busana Fair (CIFF) 5-7 Agustus 2015 di Bella Center Copenhagen)

antara lain

1 Antik Batik 2 Apair 3 Bands of LA 4 Bargholz-Scheutz 5 Catarina Martins 6 Catwalk Junkie 7 Crudeboot Company 8 Dea Kudibal 9 Deborah Lippmann 10 Ecoya

11 Edwin Jagger 12 Evollove 13 Filodora 14 Gibson amp Birkbeck 15 Gypsetters 16 Hangover 17 Hanky Panky 18 Hanro 19 Heidi Klum Intimates 20 Ilse Jacobsen Hornbaeligk dll

Berikut ini visualisasi jenis Bohemian Style yang sedang menjadi tren busana di

Denmark maupun negara-negara Eropa lainnya dibedakan menjadi Pakaian Musim

Panas pria dan wanita

36 Enid Sefcovic Ibid

16

Gambar III

Casual Bohemian Style Musim Panas Pria

17

Gambar III

Long Sleve Bohemian Style Musim Panas Pria

Gambar IV

Geometric Bohemian Short Dress Style

18

Gambar V

Floral Bohemian Style

Gambar VI

Sporty Tanktop Bohemian Style Musim Panas Wanita

19

Gambar VII

Casual Bohemian Style Musim Panas Wanita

Gambar VIII

20

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Gambar IX

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Model-model pakaian diatas merupakan salah satu dari banyak model pakaian

musim panas Apabila diamati jenis pakaian diatas sepintas menyerupai motif-motif

batik dengan warna-warnanya yang cerah Karakter warna cerah dengan motif-motif

floralgeometri memang masih menjadi tren di musim panas Melihat kemiripan

karakteristik Bohemian Fashion Style dengan Batik Indonesia membuat penulis tertarik

untuk membahas lebih lanjut mengenai peluang dan kemungkinan Batik Indonesia

hadir di panggung fashion Eropa dan dunia sebagai Bohemian Fashion Style Hal-hal

selanjutnya yang akan dibahas lebih lanjut berkaitan dengan jenismodel pakaian

musim panas beserta dengan peluang perdagangan bagi Indonesia

C Harga Produk

Pasar fashion Denmark dengan sustainable fashion branding pada akhirnya

membentuk nilai jual dan konsumen tersendiri Sebagai gambaran singkat mengenai

harga pakaian yang sudah memenuhi standar ramah lingkungan dan bertanggung

jawab bagi para pekerjanya berikut ini beberapa pakaian Bohemian style dari brand

lokal dan skandinavia beserta harganya dipasaran Denmark

21

Gambar X

Kjole HampM Consious Collection 799 Kr

Jakke Miss Selfridge fra Zalandodk 899 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

22

Gambar XI

Jakke Lanvin fra Birger Christensen 16850 Kr

Nederdel Seventy By Sergio Tegon 1750 Kr

Bluse Stella Mc Cartney 3199 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

23

Gambar XII

Nederdel Designers Remix 1800 Kr

Jakke LOT29 10800 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

24

Gambar XIII

Kjole Dries Van Noten fra Holly Golightly 9095 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

25

Gambar XIV

Jakke Baum und Pferdgarten 2899 Kr

Kjole Stella Mc Cartney 9565 Kr

Armband Aprosio amp Co Fra LOT29 1400 Kr Pr Stk

(A Magazine wwwamagazinedk)

26

Gambar XV

Kimono Maeligrke Lanvin fra Birger Christensen 16150 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

27

D Batik Indonesia

1 Batik Indonesia dalam motif corak dan warna

Batik Indonesia merupakan salah satu produk andalan dalam perdagangan

Indonesia Batik selain diminati oleh masyarakat Indonesia saat ini mulai dikenalkan ke

pasar internasional Salah satu jenis batik yang terkenal berasal dari pulau Jawa Secara

umum dibagi ke batik pedalaman dan batik pesisiran Perbedaanya adalah pada

motifcorak dan warnanya Batik pedalaman lebih cenderung berwarna coklat hitam

dan putih (warna tanah) sementara batik pesisiran lebih banyak memiliki warna-

warna cerah37

Motif batik secara garis besar apabila dibagi ke dalam pengelompokan dapat dibagi

menjadi 2 yaitu

1 Motif Flora dan Fauna

Contoh

a Batik Pedalaman motif hewan-hewan kecil motif ayam-ayaman motif burung-

burungan (Sido Mukti) dan motif bunga-bungaan (Sekar Jagad)38

b Batik Pesisiran motif awan motif burung-burungan motif kupu-kupu motif

naga motif ikan dan motif bunga-bungaan39

2 Motif Geometris

Contoh

a Batik Pedalaman motif segi empat (Truntum) Motif asimetris (Parang Rusak)

motif mawar melintang (Grompol) motif buah aren (Kawung) dan lain

sebagainya40

b Batik Pesisiran motif geometrik yang terinspirasi motif kain dari para pedagang

gujarat (Nitik) saat ini ada kurang lebih 70 jenis batik motif nitik pesisiran41

Perbedaan antara batik motif pedalaman dan batik motif pesisiran dapat dilihat dalam

sajian gambar-gambar berikut ini

37 Indonesian Batik From Tradition to Global Trend Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Jakarta Indonesia 38 Batik Wonogiren lsquorsquoMotif Batik Keraton Macam-macam Motif Batik Indonesiarsquorsquo dalam httpbatik-tuliscom blogmacam-macam-motif-batik-di-indonesia diakses 6 Oktober 2015 39 Batik Wonogiren Ibid 40 Sekar Kedaton Batik rsquorsquoPengrajin Batik Tulis Khas Yogyakartarsquorsquo dalam httpsekarkedatonbatikblogcom2014 0306pengrajin-batik-tulis-khas-yogyakarta diakses 7 Oktober 2015 41 ProdusenBatikcom lsquorsquoMotif Batik Nitikrsquorsquo dalam httpprodusenbatikcommotif-batik-nitikhtml diakses 6 Oktober 2015

28

Gambar XVI

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

Gambar XVII

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

29

Gambar XVIII

Motif Geometris kombinasi Bunga-bungaan Kain Batik (Jarik) Pedalaman

rsquorsquoSekar Jagadrsquorsquo

Gambar XIX

Motif Batik Floral-fauna (Jarik) Pesisiran Javanese-Hokkokai rsquorsquoKombinasi Motif parang

rusak dan Bunga-bungaanrsquorsquo Akulturasi Budaya Jaman Pendudukan Jepang di Jawa

30

Gambar XX

Motif Kombinasi Kain Batik (Jarik) Pesisiran

rsquorsquoMegamendung Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Gambar XXI

Motif Floral dan Fauna Kain Batik (Jarik) Pesisiran Laseman

rsquorsquoBunga Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Apabila dicermati dari karakteristik batik Indonesia (motif dan warna) dan

diimplementasikan ke dalam kategori pakaian batik bisa dikategorikan sebagai

summer outfits Batik Indonesia apabila bisa dikemas dengan baik dan dibuat

berdasarkan desain yang cocok dengan budaya Eropa bisa menjadi salah satu andalan

perdagangan Indonesia ke kawasan Eropa Barat Khususnya menjadi andalan

perdagangan komoditi kain bahan dan pakaian jadi ke Denmark

31

Kelebihan yang dimiliki Batik Indonesia antara lain

1 Motif corak dan warnanya asli warisan budaya Indonesia Bukti kekhasannya

bisa dipelajari dalam sejarah bangsa Indonesia

2 Proses pewarnaan dan warnanya masih menggunakan alat-alat tradisional dan

pewarnaan natural

3 Batik dan proses pembuatannya bisa di implementasikan pada banyak macam

jenis kain mulai dari kain katun sampai kain sutra

Melihat kelebihan-kelebihan diatas Batik Indonesia sebagai motif corak dan warnanya

memiliki nilai saing yang tidak kalah dibandingkan dengan floralgeometric prints

buatan pabrik Batik apabila mampu di kemas dalam desain populer barat salah

satunya dalam rancangan pakaian Bohemian akan memiliki nilai saing yang lebih dari

pada floralgeometrical prints

Di sisi lain kemunculan Batik Indonesia di pasaran Eropa juga merupakan salah

satu bentuk diplomasi budaya Tujuannya untuk memperkenalkan batik sebagai

komoditi perdagangan dengan nilai sejarah dan budaya yang tinggi Hal ini sangat

diperlukan mengingat ancaman terjadinya copy-paste dan klaim motif Batik

kedepannya

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia

Batik di era modern saat ini sudah lebih banyak berkembang Fungsi dan

kegunaanya tidak hanya sebagai pelengkap kebaya atau pakaian tradisional saja akan

tetapi sudah berubah menjadi pakaian harian dan formal lainnya Perkembangan fungsi

tersebut merupakan hasil karya para desainer muda Indonesia dan fenomena paska

diakuinya batik sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO (2 Oktober 2009)42

Beberapa desainer terkenal Indonesia yang mempopulerkan batik sebagai pakaian

kebaya tradisional maupun pakaian modern antara lain

1 Anne Avantie (wwwanneavantienet)

2 Iwan Tirta (wwwiwantirtabatikcom)

3 Ghea Panggabean (wwwgalerieslafayettecoid)

4 Charmenita (wwwCharmenitacom

5 Ramli (httpwwwvemalecomgaleriperpaduan-kekayaan-madurahtml)

6 Chossy Latu

7 Danar Hadi (wwwdanarhadibatikcom)

42 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-kJjurnalpekalongankotagoid indexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

32

8 Poppy Dharsono

9 Edward Hutabarat (wwwedwardhubaratcom)

10 Anniesa Hasibuan (anniesahasibuancomin)

11 Amanda Hartanto (amandahartantobatiktumblrcom)

12 Dea Valencia (wwwbatikkulturcom)

Selain nama-nama desainer terkenal diatas ada juga beberapa desainer pemula

yang mulai membuat dan memasarkan karya batiknya secara online salah satunya

Batik Amarilis Hasil karyanya dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini

Gambar XXII

Desain Kain Batik dalam rancangan Kebaya Modern Anne Avantie

(Koleksi Kebaya 2014)

33

Gambar XXIII

Batik Bohemian Gaya (Koleksi 2010-Ghe Panggabean)

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 22: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

16

Gambar III

Casual Bohemian Style Musim Panas Pria

17

Gambar III

Long Sleve Bohemian Style Musim Panas Pria

Gambar IV

Geometric Bohemian Short Dress Style

18

Gambar V

Floral Bohemian Style

Gambar VI

Sporty Tanktop Bohemian Style Musim Panas Wanita

19

Gambar VII

Casual Bohemian Style Musim Panas Wanita

Gambar VIII

20

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Gambar IX

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Model-model pakaian diatas merupakan salah satu dari banyak model pakaian

musim panas Apabila diamati jenis pakaian diatas sepintas menyerupai motif-motif

batik dengan warna-warnanya yang cerah Karakter warna cerah dengan motif-motif

floralgeometri memang masih menjadi tren di musim panas Melihat kemiripan

karakteristik Bohemian Fashion Style dengan Batik Indonesia membuat penulis tertarik

untuk membahas lebih lanjut mengenai peluang dan kemungkinan Batik Indonesia

hadir di panggung fashion Eropa dan dunia sebagai Bohemian Fashion Style Hal-hal

selanjutnya yang akan dibahas lebih lanjut berkaitan dengan jenismodel pakaian

musim panas beserta dengan peluang perdagangan bagi Indonesia

C Harga Produk

Pasar fashion Denmark dengan sustainable fashion branding pada akhirnya

membentuk nilai jual dan konsumen tersendiri Sebagai gambaran singkat mengenai

harga pakaian yang sudah memenuhi standar ramah lingkungan dan bertanggung

jawab bagi para pekerjanya berikut ini beberapa pakaian Bohemian style dari brand

lokal dan skandinavia beserta harganya dipasaran Denmark

21

Gambar X

Kjole HampM Consious Collection 799 Kr

Jakke Miss Selfridge fra Zalandodk 899 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

22

Gambar XI

Jakke Lanvin fra Birger Christensen 16850 Kr

Nederdel Seventy By Sergio Tegon 1750 Kr

Bluse Stella Mc Cartney 3199 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

23

Gambar XII

Nederdel Designers Remix 1800 Kr

Jakke LOT29 10800 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

24

Gambar XIII

Kjole Dries Van Noten fra Holly Golightly 9095 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

25

Gambar XIV

Jakke Baum und Pferdgarten 2899 Kr

Kjole Stella Mc Cartney 9565 Kr

Armband Aprosio amp Co Fra LOT29 1400 Kr Pr Stk

(A Magazine wwwamagazinedk)

26

Gambar XV

Kimono Maeligrke Lanvin fra Birger Christensen 16150 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

27

D Batik Indonesia

1 Batik Indonesia dalam motif corak dan warna

Batik Indonesia merupakan salah satu produk andalan dalam perdagangan

Indonesia Batik selain diminati oleh masyarakat Indonesia saat ini mulai dikenalkan ke

pasar internasional Salah satu jenis batik yang terkenal berasal dari pulau Jawa Secara

umum dibagi ke batik pedalaman dan batik pesisiran Perbedaanya adalah pada

motifcorak dan warnanya Batik pedalaman lebih cenderung berwarna coklat hitam

dan putih (warna tanah) sementara batik pesisiran lebih banyak memiliki warna-

warna cerah37

Motif batik secara garis besar apabila dibagi ke dalam pengelompokan dapat dibagi

menjadi 2 yaitu

1 Motif Flora dan Fauna

Contoh

a Batik Pedalaman motif hewan-hewan kecil motif ayam-ayaman motif burung-

burungan (Sido Mukti) dan motif bunga-bungaan (Sekar Jagad)38

b Batik Pesisiran motif awan motif burung-burungan motif kupu-kupu motif

naga motif ikan dan motif bunga-bungaan39

2 Motif Geometris

Contoh

a Batik Pedalaman motif segi empat (Truntum) Motif asimetris (Parang Rusak)

motif mawar melintang (Grompol) motif buah aren (Kawung) dan lain

sebagainya40

b Batik Pesisiran motif geometrik yang terinspirasi motif kain dari para pedagang

gujarat (Nitik) saat ini ada kurang lebih 70 jenis batik motif nitik pesisiran41

Perbedaan antara batik motif pedalaman dan batik motif pesisiran dapat dilihat dalam

sajian gambar-gambar berikut ini

37 Indonesian Batik From Tradition to Global Trend Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Jakarta Indonesia 38 Batik Wonogiren lsquorsquoMotif Batik Keraton Macam-macam Motif Batik Indonesiarsquorsquo dalam httpbatik-tuliscom blogmacam-macam-motif-batik-di-indonesia diakses 6 Oktober 2015 39 Batik Wonogiren Ibid 40 Sekar Kedaton Batik rsquorsquoPengrajin Batik Tulis Khas Yogyakartarsquorsquo dalam httpsekarkedatonbatikblogcom2014 0306pengrajin-batik-tulis-khas-yogyakarta diakses 7 Oktober 2015 41 ProdusenBatikcom lsquorsquoMotif Batik Nitikrsquorsquo dalam httpprodusenbatikcommotif-batik-nitikhtml diakses 6 Oktober 2015

28

Gambar XVI

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

Gambar XVII

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

29

Gambar XVIII

Motif Geometris kombinasi Bunga-bungaan Kain Batik (Jarik) Pedalaman

rsquorsquoSekar Jagadrsquorsquo

Gambar XIX

Motif Batik Floral-fauna (Jarik) Pesisiran Javanese-Hokkokai rsquorsquoKombinasi Motif parang

rusak dan Bunga-bungaanrsquorsquo Akulturasi Budaya Jaman Pendudukan Jepang di Jawa

30

Gambar XX

Motif Kombinasi Kain Batik (Jarik) Pesisiran

rsquorsquoMegamendung Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Gambar XXI

Motif Floral dan Fauna Kain Batik (Jarik) Pesisiran Laseman

rsquorsquoBunga Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Apabila dicermati dari karakteristik batik Indonesia (motif dan warna) dan

diimplementasikan ke dalam kategori pakaian batik bisa dikategorikan sebagai

summer outfits Batik Indonesia apabila bisa dikemas dengan baik dan dibuat

berdasarkan desain yang cocok dengan budaya Eropa bisa menjadi salah satu andalan

perdagangan Indonesia ke kawasan Eropa Barat Khususnya menjadi andalan

perdagangan komoditi kain bahan dan pakaian jadi ke Denmark

31

Kelebihan yang dimiliki Batik Indonesia antara lain

1 Motif corak dan warnanya asli warisan budaya Indonesia Bukti kekhasannya

bisa dipelajari dalam sejarah bangsa Indonesia

2 Proses pewarnaan dan warnanya masih menggunakan alat-alat tradisional dan

pewarnaan natural

3 Batik dan proses pembuatannya bisa di implementasikan pada banyak macam

jenis kain mulai dari kain katun sampai kain sutra

Melihat kelebihan-kelebihan diatas Batik Indonesia sebagai motif corak dan warnanya

memiliki nilai saing yang tidak kalah dibandingkan dengan floralgeometric prints

buatan pabrik Batik apabila mampu di kemas dalam desain populer barat salah

satunya dalam rancangan pakaian Bohemian akan memiliki nilai saing yang lebih dari

pada floralgeometrical prints

Di sisi lain kemunculan Batik Indonesia di pasaran Eropa juga merupakan salah

satu bentuk diplomasi budaya Tujuannya untuk memperkenalkan batik sebagai

komoditi perdagangan dengan nilai sejarah dan budaya yang tinggi Hal ini sangat

diperlukan mengingat ancaman terjadinya copy-paste dan klaim motif Batik

kedepannya

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia

Batik di era modern saat ini sudah lebih banyak berkembang Fungsi dan

kegunaanya tidak hanya sebagai pelengkap kebaya atau pakaian tradisional saja akan

tetapi sudah berubah menjadi pakaian harian dan formal lainnya Perkembangan fungsi

tersebut merupakan hasil karya para desainer muda Indonesia dan fenomena paska

diakuinya batik sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO (2 Oktober 2009)42

Beberapa desainer terkenal Indonesia yang mempopulerkan batik sebagai pakaian

kebaya tradisional maupun pakaian modern antara lain

1 Anne Avantie (wwwanneavantienet)

2 Iwan Tirta (wwwiwantirtabatikcom)

3 Ghea Panggabean (wwwgalerieslafayettecoid)

4 Charmenita (wwwCharmenitacom

5 Ramli (httpwwwvemalecomgaleriperpaduan-kekayaan-madurahtml)

6 Chossy Latu

7 Danar Hadi (wwwdanarhadibatikcom)

42 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-kJjurnalpekalongankotagoid indexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

32

8 Poppy Dharsono

9 Edward Hutabarat (wwwedwardhubaratcom)

10 Anniesa Hasibuan (anniesahasibuancomin)

11 Amanda Hartanto (amandahartantobatiktumblrcom)

12 Dea Valencia (wwwbatikkulturcom)

Selain nama-nama desainer terkenal diatas ada juga beberapa desainer pemula

yang mulai membuat dan memasarkan karya batiknya secara online salah satunya

Batik Amarilis Hasil karyanya dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini

Gambar XXII

Desain Kain Batik dalam rancangan Kebaya Modern Anne Avantie

(Koleksi Kebaya 2014)

33

Gambar XXIII

Batik Bohemian Gaya (Koleksi 2010-Ghe Panggabean)

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 23: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

17

Gambar III

Long Sleve Bohemian Style Musim Panas Pria

Gambar IV

Geometric Bohemian Short Dress Style

18

Gambar V

Floral Bohemian Style

Gambar VI

Sporty Tanktop Bohemian Style Musim Panas Wanita

19

Gambar VII

Casual Bohemian Style Musim Panas Wanita

Gambar VIII

20

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Gambar IX

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Model-model pakaian diatas merupakan salah satu dari banyak model pakaian

musim panas Apabila diamati jenis pakaian diatas sepintas menyerupai motif-motif

batik dengan warna-warnanya yang cerah Karakter warna cerah dengan motif-motif

floralgeometri memang masih menjadi tren di musim panas Melihat kemiripan

karakteristik Bohemian Fashion Style dengan Batik Indonesia membuat penulis tertarik

untuk membahas lebih lanjut mengenai peluang dan kemungkinan Batik Indonesia

hadir di panggung fashion Eropa dan dunia sebagai Bohemian Fashion Style Hal-hal

selanjutnya yang akan dibahas lebih lanjut berkaitan dengan jenismodel pakaian

musim panas beserta dengan peluang perdagangan bagi Indonesia

C Harga Produk

Pasar fashion Denmark dengan sustainable fashion branding pada akhirnya

membentuk nilai jual dan konsumen tersendiri Sebagai gambaran singkat mengenai

harga pakaian yang sudah memenuhi standar ramah lingkungan dan bertanggung

jawab bagi para pekerjanya berikut ini beberapa pakaian Bohemian style dari brand

lokal dan skandinavia beserta harganya dipasaran Denmark

21

Gambar X

Kjole HampM Consious Collection 799 Kr

Jakke Miss Selfridge fra Zalandodk 899 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

22

Gambar XI

Jakke Lanvin fra Birger Christensen 16850 Kr

Nederdel Seventy By Sergio Tegon 1750 Kr

Bluse Stella Mc Cartney 3199 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

23

Gambar XII

Nederdel Designers Remix 1800 Kr

Jakke LOT29 10800 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

24

Gambar XIII

Kjole Dries Van Noten fra Holly Golightly 9095 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

25

Gambar XIV

Jakke Baum und Pferdgarten 2899 Kr

Kjole Stella Mc Cartney 9565 Kr

Armband Aprosio amp Co Fra LOT29 1400 Kr Pr Stk

(A Magazine wwwamagazinedk)

26

Gambar XV

Kimono Maeligrke Lanvin fra Birger Christensen 16150 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

27

D Batik Indonesia

1 Batik Indonesia dalam motif corak dan warna

Batik Indonesia merupakan salah satu produk andalan dalam perdagangan

Indonesia Batik selain diminati oleh masyarakat Indonesia saat ini mulai dikenalkan ke

pasar internasional Salah satu jenis batik yang terkenal berasal dari pulau Jawa Secara

umum dibagi ke batik pedalaman dan batik pesisiran Perbedaanya adalah pada

motifcorak dan warnanya Batik pedalaman lebih cenderung berwarna coklat hitam

dan putih (warna tanah) sementara batik pesisiran lebih banyak memiliki warna-

warna cerah37

Motif batik secara garis besar apabila dibagi ke dalam pengelompokan dapat dibagi

menjadi 2 yaitu

1 Motif Flora dan Fauna

Contoh

a Batik Pedalaman motif hewan-hewan kecil motif ayam-ayaman motif burung-

burungan (Sido Mukti) dan motif bunga-bungaan (Sekar Jagad)38

b Batik Pesisiran motif awan motif burung-burungan motif kupu-kupu motif

naga motif ikan dan motif bunga-bungaan39

2 Motif Geometris

Contoh

a Batik Pedalaman motif segi empat (Truntum) Motif asimetris (Parang Rusak)

motif mawar melintang (Grompol) motif buah aren (Kawung) dan lain

sebagainya40

b Batik Pesisiran motif geometrik yang terinspirasi motif kain dari para pedagang

gujarat (Nitik) saat ini ada kurang lebih 70 jenis batik motif nitik pesisiran41

Perbedaan antara batik motif pedalaman dan batik motif pesisiran dapat dilihat dalam

sajian gambar-gambar berikut ini

37 Indonesian Batik From Tradition to Global Trend Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Jakarta Indonesia 38 Batik Wonogiren lsquorsquoMotif Batik Keraton Macam-macam Motif Batik Indonesiarsquorsquo dalam httpbatik-tuliscom blogmacam-macam-motif-batik-di-indonesia diakses 6 Oktober 2015 39 Batik Wonogiren Ibid 40 Sekar Kedaton Batik rsquorsquoPengrajin Batik Tulis Khas Yogyakartarsquorsquo dalam httpsekarkedatonbatikblogcom2014 0306pengrajin-batik-tulis-khas-yogyakarta diakses 7 Oktober 2015 41 ProdusenBatikcom lsquorsquoMotif Batik Nitikrsquorsquo dalam httpprodusenbatikcommotif-batik-nitikhtml diakses 6 Oktober 2015

28

Gambar XVI

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

Gambar XVII

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

29

Gambar XVIII

Motif Geometris kombinasi Bunga-bungaan Kain Batik (Jarik) Pedalaman

rsquorsquoSekar Jagadrsquorsquo

Gambar XIX

Motif Batik Floral-fauna (Jarik) Pesisiran Javanese-Hokkokai rsquorsquoKombinasi Motif parang

rusak dan Bunga-bungaanrsquorsquo Akulturasi Budaya Jaman Pendudukan Jepang di Jawa

30

Gambar XX

Motif Kombinasi Kain Batik (Jarik) Pesisiran

rsquorsquoMegamendung Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Gambar XXI

Motif Floral dan Fauna Kain Batik (Jarik) Pesisiran Laseman

rsquorsquoBunga Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Apabila dicermati dari karakteristik batik Indonesia (motif dan warna) dan

diimplementasikan ke dalam kategori pakaian batik bisa dikategorikan sebagai

summer outfits Batik Indonesia apabila bisa dikemas dengan baik dan dibuat

berdasarkan desain yang cocok dengan budaya Eropa bisa menjadi salah satu andalan

perdagangan Indonesia ke kawasan Eropa Barat Khususnya menjadi andalan

perdagangan komoditi kain bahan dan pakaian jadi ke Denmark

31

Kelebihan yang dimiliki Batik Indonesia antara lain

1 Motif corak dan warnanya asli warisan budaya Indonesia Bukti kekhasannya

bisa dipelajari dalam sejarah bangsa Indonesia

2 Proses pewarnaan dan warnanya masih menggunakan alat-alat tradisional dan

pewarnaan natural

3 Batik dan proses pembuatannya bisa di implementasikan pada banyak macam

jenis kain mulai dari kain katun sampai kain sutra

Melihat kelebihan-kelebihan diatas Batik Indonesia sebagai motif corak dan warnanya

memiliki nilai saing yang tidak kalah dibandingkan dengan floralgeometric prints

buatan pabrik Batik apabila mampu di kemas dalam desain populer barat salah

satunya dalam rancangan pakaian Bohemian akan memiliki nilai saing yang lebih dari

pada floralgeometrical prints

Di sisi lain kemunculan Batik Indonesia di pasaran Eropa juga merupakan salah

satu bentuk diplomasi budaya Tujuannya untuk memperkenalkan batik sebagai

komoditi perdagangan dengan nilai sejarah dan budaya yang tinggi Hal ini sangat

diperlukan mengingat ancaman terjadinya copy-paste dan klaim motif Batik

kedepannya

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia

Batik di era modern saat ini sudah lebih banyak berkembang Fungsi dan

kegunaanya tidak hanya sebagai pelengkap kebaya atau pakaian tradisional saja akan

tetapi sudah berubah menjadi pakaian harian dan formal lainnya Perkembangan fungsi

tersebut merupakan hasil karya para desainer muda Indonesia dan fenomena paska

diakuinya batik sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO (2 Oktober 2009)42

Beberapa desainer terkenal Indonesia yang mempopulerkan batik sebagai pakaian

kebaya tradisional maupun pakaian modern antara lain

1 Anne Avantie (wwwanneavantienet)

2 Iwan Tirta (wwwiwantirtabatikcom)

3 Ghea Panggabean (wwwgalerieslafayettecoid)

4 Charmenita (wwwCharmenitacom

5 Ramli (httpwwwvemalecomgaleriperpaduan-kekayaan-madurahtml)

6 Chossy Latu

7 Danar Hadi (wwwdanarhadibatikcom)

42 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-kJjurnalpekalongankotagoid indexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

32

8 Poppy Dharsono

9 Edward Hutabarat (wwwedwardhubaratcom)

10 Anniesa Hasibuan (anniesahasibuancomin)

11 Amanda Hartanto (amandahartantobatiktumblrcom)

12 Dea Valencia (wwwbatikkulturcom)

Selain nama-nama desainer terkenal diatas ada juga beberapa desainer pemula

yang mulai membuat dan memasarkan karya batiknya secara online salah satunya

Batik Amarilis Hasil karyanya dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini

Gambar XXII

Desain Kain Batik dalam rancangan Kebaya Modern Anne Avantie

(Koleksi Kebaya 2014)

33

Gambar XXIII

Batik Bohemian Gaya (Koleksi 2010-Ghe Panggabean)

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 24: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

18

Gambar V

Floral Bohemian Style

Gambar VI

Sporty Tanktop Bohemian Style Musim Panas Wanita

19

Gambar VII

Casual Bohemian Style Musim Panas Wanita

Gambar VIII

20

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Gambar IX

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Model-model pakaian diatas merupakan salah satu dari banyak model pakaian

musim panas Apabila diamati jenis pakaian diatas sepintas menyerupai motif-motif

batik dengan warna-warnanya yang cerah Karakter warna cerah dengan motif-motif

floralgeometri memang masih menjadi tren di musim panas Melihat kemiripan

karakteristik Bohemian Fashion Style dengan Batik Indonesia membuat penulis tertarik

untuk membahas lebih lanjut mengenai peluang dan kemungkinan Batik Indonesia

hadir di panggung fashion Eropa dan dunia sebagai Bohemian Fashion Style Hal-hal

selanjutnya yang akan dibahas lebih lanjut berkaitan dengan jenismodel pakaian

musim panas beserta dengan peluang perdagangan bagi Indonesia

C Harga Produk

Pasar fashion Denmark dengan sustainable fashion branding pada akhirnya

membentuk nilai jual dan konsumen tersendiri Sebagai gambaran singkat mengenai

harga pakaian yang sudah memenuhi standar ramah lingkungan dan bertanggung

jawab bagi para pekerjanya berikut ini beberapa pakaian Bohemian style dari brand

lokal dan skandinavia beserta harganya dipasaran Denmark

21

Gambar X

Kjole HampM Consious Collection 799 Kr

Jakke Miss Selfridge fra Zalandodk 899 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

22

Gambar XI

Jakke Lanvin fra Birger Christensen 16850 Kr

Nederdel Seventy By Sergio Tegon 1750 Kr

Bluse Stella Mc Cartney 3199 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

23

Gambar XII

Nederdel Designers Remix 1800 Kr

Jakke LOT29 10800 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

24

Gambar XIII

Kjole Dries Van Noten fra Holly Golightly 9095 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

25

Gambar XIV

Jakke Baum und Pferdgarten 2899 Kr

Kjole Stella Mc Cartney 9565 Kr

Armband Aprosio amp Co Fra LOT29 1400 Kr Pr Stk

(A Magazine wwwamagazinedk)

26

Gambar XV

Kimono Maeligrke Lanvin fra Birger Christensen 16150 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

27

D Batik Indonesia

1 Batik Indonesia dalam motif corak dan warna

Batik Indonesia merupakan salah satu produk andalan dalam perdagangan

Indonesia Batik selain diminati oleh masyarakat Indonesia saat ini mulai dikenalkan ke

pasar internasional Salah satu jenis batik yang terkenal berasal dari pulau Jawa Secara

umum dibagi ke batik pedalaman dan batik pesisiran Perbedaanya adalah pada

motifcorak dan warnanya Batik pedalaman lebih cenderung berwarna coklat hitam

dan putih (warna tanah) sementara batik pesisiran lebih banyak memiliki warna-

warna cerah37

Motif batik secara garis besar apabila dibagi ke dalam pengelompokan dapat dibagi

menjadi 2 yaitu

1 Motif Flora dan Fauna

Contoh

a Batik Pedalaman motif hewan-hewan kecil motif ayam-ayaman motif burung-

burungan (Sido Mukti) dan motif bunga-bungaan (Sekar Jagad)38

b Batik Pesisiran motif awan motif burung-burungan motif kupu-kupu motif

naga motif ikan dan motif bunga-bungaan39

2 Motif Geometris

Contoh

a Batik Pedalaman motif segi empat (Truntum) Motif asimetris (Parang Rusak)

motif mawar melintang (Grompol) motif buah aren (Kawung) dan lain

sebagainya40

b Batik Pesisiran motif geometrik yang terinspirasi motif kain dari para pedagang

gujarat (Nitik) saat ini ada kurang lebih 70 jenis batik motif nitik pesisiran41

Perbedaan antara batik motif pedalaman dan batik motif pesisiran dapat dilihat dalam

sajian gambar-gambar berikut ini

37 Indonesian Batik From Tradition to Global Trend Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Jakarta Indonesia 38 Batik Wonogiren lsquorsquoMotif Batik Keraton Macam-macam Motif Batik Indonesiarsquorsquo dalam httpbatik-tuliscom blogmacam-macam-motif-batik-di-indonesia diakses 6 Oktober 2015 39 Batik Wonogiren Ibid 40 Sekar Kedaton Batik rsquorsquoPengrajin Batik Tulis Khas Yogyakartarsquorsquo dalam httpsekarkedatonbatikblogcom2014 0306pengrajin-batik-tulis-khas-yogyakarta diakses 7 Oktober 2015 41 ProdusenBatikcom lsquorsquoMotif Batik Nitikrsquorsquo dalam httpprodusenbatikcommotif-batik-nitikhtml diakses 6 Oktober 2015

28

Gambar XVI

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

Gambar XVII

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

29

Gambar XVIII

Motif Geometris kombinasi Bunga-bungaan Kain Batik (Jarik) Pedalaman

rsquorsquoSekar Jagadrsquorsquo

Gambar XIX

Motif Batik Floral-fauna (Jarik) Pesisiran Javanese-Hokkokai rsquorsquoKombinasi Motif parang

rusak dan Bunga-bungaanrsquorsquo Akulturasi Budaya Jaman Pendudukan Jepang di Jawa

30

Gambar XX

Motif Kombinasi Kain Batik (Jarik) Pesisiran

rsquorsquoMegamendung Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Gambar XXI

Motif Floral dan Fauna Kain Batik (Jarik) Pesisiran Laseman

rsquorsquoBunga Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Apabila dicermati dari karakteristik batik Indonesia (motif dan warna) dan

diimplementasikan ke dalam kategori pakaian batik bisa dikategorikan sebagai

summer outfits Batik Indonesia apabila bisa dikemas dengan baik dan dibuat

berdasarkan desain yang cocok dengan budaya Eropa bisa menjadi salah satu andalan

perdagangan Indonesia ke kawasan Eropa Barat Khususnya menjadi andalan

perdagangan komoditi kain bahan dan pakaian jadi ke Denmark

31

Kelebihan yang dimiliki Batik Indonesia antara lain

1 Motif corak dan warnanya asli warisan budaya Indonesia Bukti kekhasannya

bisa dipelajari dalam sejarah bangsa Indonesia

2 Proses pewarnaan dan warnanya masih menggunakan alat-alat tradisional dan

pewarnaan natural

3 Batik dan proses pembuatannya bisa di implementasikan pada banyak macam

jenis kain mulai dari kain katun sampai kain sutra

Melihat kelebihan-kelebihan diatas Batik Indonesia sebagai motif corak dan warnanya

memiliki nilai saing yang tidak kalah dibandingkan dengan floralgeometric prints

buatan pabrik Batik apabila mampu di kemas dalam desain populer barat salah

satunya dalam rancangan pakaian Bohemian akan memiliki nilai saing yang lebih dari

pada floralgeometrical prints

Di sisi lain kemunculan Batik Indonesia di pasaran Eropa juga merupakan salah

satu bentuk diplomasi budaya Tujuannya untuk memperkenalkan batik sebagai

komoditi perdagangan dengan nilai sejarah dan budaya yang tinggi Hal ini sangat

diperlukan mengingat ancaman terjadinya copy-paste dan klaim motif Batik

kedepannya

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia

Batik di era modern saat ini sudah lebih banyak berkembang Fungsi dan

kegunaanya tidak hanya sebagai pelengkap kebaya atau pakaian tradisional saja akan

tetapi sudah berubah menjadi pakaian harian dan formal lainnya Perkembangan fungsi

tersebut merupakan hasil karya para desainer muda Indonesia dan fenomena paska

diakuinya batik sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO (2 Oktober 2009)42

Beberapa desainer terkenal Indonesia yang mempopulerkan batik sebagai pakaian

kebaya tradisional maupun pakaian modern antara lain

1 Anne Avantie (wwwanneavantienet)

2 Iwan Tirta (wwwiwantirtabatikcom)

3 Ghea Panggabean (wwwgalerieslafayettecoid)

4 Charmenita (wwwCharmenitacom

5 Ramli (httpwwwvemalecomgaleriperpaduan-kekayaan-madurahtml)

6 Chossy Latu

7 Danar Hadi (wwwdanarhadibatikcom)

42 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-kJjurnalpekalongankotagoid indexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

32

8 Poppy Dharsono

9 Edward Hutabarat (wwwedwardhubaratcom)

10 Anniesa Hasibuan (anniesahasibuancomin)

11 Amanda Hartanto (amandahartantobatiktumblrcom)

12 Dea Valencia (wwwbatikkulturcom)

Selain nama-nama desainer terkenal diatas ada juga beberapa desainer pemula

yang mulai membuat dan memasarkan karya batiknya secara online salah satunya

Batik Amarilis Hasil karyanya dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini

Gambar XXII

Desain Kain Batik dalam rancangan Kebaya Modern Anne Avantie

(Koleksi Kebaya 2014)

33

Gambar XXIII

Batik Bohemian Gaya (Koleksi 2010-Ghe Panggabean)

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 25: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

19

Gambar VII

Casual Bohemian Style Musim Panas Wanita

Gambar VIII

20

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Gambar IX

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Model-model pakaian diatas merupakan salah satu dari banyak model pakaian

musim panas Apabila diamati jenis pakaian diatas sepintas menyerupai motif-motif

batik dengan warna-warnanya yang cerah Karakter warna cerah dengan motif-motif

floralgeometri memang masih menjadi tren di musim panas Melihat kemiripan

karakteristik Bohemian Fashion Style dengan Batik Indonesia membuat penulis tertarik

untuk membahas lebih lanjut mengenai peluang dan kemungkinan Batik Indonesia

hadir di panggung fashion Eropa dan dunia sebagai Bohemian Fashion Style Hal-hal

selanjutnya yang akan dibahas lebih lanjut berkaitan dengan jenismodel pakaian

musim panas beserta dengan peluang perdagangan bagi Indonesia

C Harga Produk

Pasar fashion Denmark dengan sustainable fashion branding pada akhirnya

membentuk nilai jual dan konsumen tersendiri Sebagai gambaran singkat mengenai

harga pakaian yang sudah memenuhi standar ramah lingkungan dan bertanggung

jawab bagi para pekerjanya berikut ini beberapa pakaian Bohemian style dari brand

lokal dan skandinavia beserta harganya dipasaran Denmark

21

Gambar X

Kjole HampM Consious Collection 799 Kr

Jakke Miss Selfridge fra Zalandodk 899 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

22

Gambar XI

Jakke Lanvin fra Birger Christensen 16850 Kr

Nederdel Seventy By Sergio Tegon 1750 Kr

Bluse Stella Mc Cartney 3199 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

23

Gambar XII

Nederdel Designers Remix 1800 Kr

Jakke LOT29 10800 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

24

Gambar XIII

Kjole Dries Van Noten fra Holly Golightly 9095 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

25

Gambar XIV

Jakke Baum und Pferdgarten 2899 Kr

Kjole Stella Mc Cartney 9565 Kr

Armband Aprosio amp Co Fra LOT29 1400 Kr Pr Stk

(A Magazine wwwamagazinedk)

26

Gambar XV

Kimono Maeligrke Lanvin fra Birger Christensen 16150 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

27

D Batik Indonesia

1 Batik Indonesia dalam motif corak dan warna

Batik Indonesia merupakan salah satu produk andalan dalam perdagangan

Indonesia Batik selain diminati oleh masyarakat Indonesia saat ini mulai dikenalkan ke

pasar internasional Salah satu jenis batik yang terkenal berasal dari pulau Jawa Secara

umum dibagi ke batik pedalaman dan batik pesisiran Perbedaanya adalah pada

motifcorak dan warnanya Batik pedalaman lebih cenderung berwarna coklat hitam

dan putih (warna tanah) sementara batik pesisiran lebih banyak memiliki warna-

warna cerah37

Motif batik secara garis besar apabila dibagi ke dalam pengelompokan dapat dibagi

menjadi 2 yaitu

1 Motif Flora dan Fauna

Contoh

a Batik Pedalaman motif hewan-hewan kecil motif ayam-ayaman motif burung-

burungan (Sido Mukti) dan motif bunga-bungaan (Sekar Jagad)38

b Batik Pesisiran motif awan motif burung-burungan motif kupu-kupu motif

naga motif ikan dan motif bunga-bungaan39

2 Motif Geometris

Contoh

a Batik Pedalaman motif segi empat (Truntum) Motif asimetris (Parang Rusak)

motif mawar melintang (Grompol) motif buah aren (Kawung) dan lain

sebagainya40

b Batik Pesisiran motif geometrik yang terinspirasi motif kain dari para pedagang

gujarat (Nitik) saat ini ada kurang lebih 70 jenis batik motif nitik pesisiran41

Perbedaan antara batik motif pedalaman dan batik motif pesisiran dapat dilihat dalam

sajian gambar-gambar berikut ini

37 Indonesian Batik From Tradition to Global Trend Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Jakarta Indonesia 38 Batik Wonogiren lsquorsquoMotif Batik Keraton Macam-macam Motif Batik Indonesiarsquorsquo dalam httpbatik-tuliscom blogmacam-macam-motif-batik-di-indonesia diakses 6 Oktober 2015 39 Batik Wonogiren Ibid 40 Sekar Kedaton Batik rsquorsquoPengrajin Batik Tulis Khas Yogyakartarsquorsquo dalam httpsekarkedatonbatikblogcom2014 0306pengrajin-batik-tulis-khas-yogyakarta diakses 7 Oktober 2015 41 ProdusenBatikcom lsquorsquoMotif Batik Nitikrsquorsquo dalam httpprodusenbatikcommotif-batik-nitikhtml diakses 6 Oktober 2015

28

Gambar XVI

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

Gambar XVII

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

29

Gambar XVIII

Motif Geometris kombinasi Bunga-bungaan Kain Batik (Jarik) Pedalaman

rsquorsquoSekar Jagadrsquorsquo

Gambar XIX

Motif Batik Floral-fauna (Jarik) Pesisiran Javanese-Hokkokai rsquorsquoKombinasi Motif parang

rusak dan Bunga-bungaanrsquorsquo Akulturasi Budaya Jaman Pendudukan Jepang di Jawa

30

Gambar XX

Motif Kombinasi Kain Batik (Jarik) Pesisiran

rsquorsquoMegamendung Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Gambar XXI

Motif Floral dan Fauna Kain Batik (Jarik) Pesisiran Laseman

rsquorsquoBunga Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Apabila dicermati dari karakteristik batik Indonesia (motif dan warna) dan

diimplementasikan ke dalam kategori pakaian batik bisa dikategorikan sebagai

summer outfits Batik Indonesia apabila bisa dikemas dengan baik dan dibuat

berdasarkan desain yang cocok dengan budaya Eropa bisa menjadi salah satu andalan

perdagangan Indonesia ke kawasan Eropa Barat Khususnya menjadi andalan

perdagangan komoditi kain bahan dan pakaian jadi ke Denmark

31

Kelebihan yang dimiliki Batik Indonesia antara lain

1 Motif corak dan warnanya asli warisan budaya Indonesia Bukti kekhasannya

bisa dipelajari dalam sejarah bangsa Indonesia

2 Proses pewarnaan dan warnanya masih menggunakan alat-alat tradisional dan

pewarnaan natural

3 Batik dan proses pembuatannya bisa di implementasikan pada banyak macam

jenis kain mulai dari kain katun sampai kain sutra

Melihat kelebihan-kelebihan diatas Batik Indonesia sebagai motif corak dan warnanya

memiliki nilai saing yang tidak kalah dibandingkan dengan floralgeometric prints

buatan pabrik Batik apabila mampu di kemas dalam desain populer barat salah

satunya dalam rancangan pakaian Bohemian akan memiliki nilai saing yang lebih dari

pada floralgeometrical prints

Di sisi lain kemunculan Batik Indonesia di pasaran Eropa juga merupakan salah

satu bentuk diplomasi budaya Tujuannya untuk memperkenalkan batik sebagai

komoditi perdagangan dengan nilai sejarah dan budaya yang tinggi Hal ini sangat

diperlukan mengingat ancaman terjadinya copy-paste dan klaim motif Batik

kedepannya

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia

Batik di era modern saat ini sudah lebih banyak berkembang Fungsi dan

kegunaanya tidak hanya sebagai pelengkap kebaya atau pakaian tradisional saja akan

tetapi sudah berubah menjadi pakaian harian dan formal lainnya Perkembangan fungsi

tersebut merupakan hasil karya para desainer muda Indonesia dan fenomena paska

diakuinya batik sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO (2 Oktober 2009)42

Beberapa desainer terkenal Indonesia yang mempopulerkan batik sebagai pakaian

kebaya tradisional maupun pakaian modern antara lain

1 Anne Avantie (wwwanneavantienet)

2 Iwan Tirta (wwwiwantirtabatikcom)

3 Ghea Panggabean (wwwgalerieslafayettecoid)

4 Charmenita (wwwCharmenitacom

5 Ramli (httpwwwvemalecomgaleriperpaduan-kekayaan-madurahtml)

6 Chossy Latu

7 Danar Hadi (wwwdanarhadibatikcom)

42 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-kJjurnalpekalongankotagoid indexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

32

8 Poppy Dharsono

9 Edward Hutabarat (wwwedwardhubaratcom)

10 Anniesa Hasibuan (anniesahasibuancomin)

11 Amanda Hartanto (amandahartantobatiktumblrcom)

12 Dea Valencia (wwwbatikkulturcom)

Selain nama-nama desainer terkenal diatas ada juga beberapa desainer pemula

yang mulai membuat dan memasarkan karya batiknya secara online salah satunya

Batik Amarilis Hasil karyanya dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini

Gambar XXII

Desain Kain Batik dalam rancangan Kebaya Modern Anne Avantie

(Koleksi Kebaya 2014)

33

Gambar XXIII

Batik Bohemian Gaya (Koleksi 2010-Ghe Panggabean)

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 26: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

20

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Gambar IX

Floral Bohemian Dress Style Musim Panas Wanita

Model-model pakaian diatas merupakan salah satu dari banyak model pakaian

musim panas Apabila diamati jenis pakaian diatas sepintas menyerupai motif-motif

batik dengan warna-warnanya yang cerah Karakter warna cerah dengan motif-motif

floralgeometri memang masih menjadi tren di musim panas Melihat kemiripan

karakteristik Bohemian Fashion Style dengan Batik Indonesia membuat penulis tertarik

untuk membahas lebih lanjut mengenai peluang dan kemungkinan Batik Indonesia

hadir di panggung fashion Eropa dan dunia sebagai Bohemian Fashion Style Hal-hal

selanjutnya yang akan dibahas lebih lanjut berkaitan dengan jenismodel pakaian

musim panas beserta dengan peluang perdagangan bagi Indonesia

C Harga Produk

Pasar fashion Denmark dengan sustainable fashion branding pada akhirnya

membentuk nilai jual dan konsumen tersendiri Sebagai gambaran singkat mengenai

harga pakaian yang sudah memenuhi standar ramah lingkungan dan bertanggung

jawab bagi para pekerjanya berikut ini beberapa pakaian Bohemian style dari brand

lokal dan skandinavia beserta harganya dipasaran Denmark

21

Gambar X

Kjole HampM Consious Collection 799 Kr

Jakke Miss Selfridge fra Zalandodk 899 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

22

Gambar XI

Jakke Lanvin fra Birger Christensen 16850 Kr

Nederdel Seventy By Sergio Tegon 1750 Kr

Bluse Stella Mc Cartney 3199 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

23

Gambar XII

Nederdel Designers Remix 1800 Kr

Jakke LOT29 10800 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

24

Gambar XIII

Kjole Dries Van Noten fra Holly Golightly 9095 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

25

Gambar XIV

Jakke Baum und Pferdgarten 2899 Kr

Kjole Stella Mc Cartney 9565 Kr

Armband Aprosio amp Co Fra LOT29 1400 Kr Pr Stk

(A Magazine wwwamagazinedk)

26

Gambar XV

Kimono Maeligrke Lanvin fra Birger Christensen 16150 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

27

D Batik Indonesia

1 Batik Indonesia dalam motif corak dan warna

Batik Indonesia merupakan salah satu produk andalan dalam perdagangan

Indonesia Batik selain diminati oleh masyarakat Indonesia saat ini mulai dikenalkan ke

pasar internasional Salah satu jenis batik yang terkenal berasal dari pulau Jawa Secara

umum dibagi ke batik pedalaman dan batik pesisiran Perbedaanya adalah pada

motifcorak dan warnanya Batik pedalaman lebih cenderung berwarna coklat hitam

dan putih (warna tanah) sementara batik pesisiran lebih banyak memiliki warna-

warna cerah37

Motif batik secara garis besar apabila dibagi ke dalam pengelompokan dapat dibagi

menjadi 2 yaitu

1 Motif Flora dan Fauna

Contoh

a Batik Pedalaman motif hewan-hewan kecil motif ayam-ayaman motif burung-

burungan (Sido Mukti) dan motif bunga-bungaan (Sekar Jagad)38

b Batik Pesisiran motif awan motif burung-burungan motif kupu-kupu motif

naga motif ikan dan motif bunga-bungaan39

2 Motif Geometris

Contoh

a Batik Pedalaman motif segi empat (Truntum) Motif asimetris (Parang Rusak)

motif mawar melintang (Grompol) motif buah aren (Kawung) dan lain

sebagainya40

b Batik Pesisiran motif geometrik yang terinspirasi motif kain dari para pedagang

gujarat (Nitik) saat ini ada kurang lebih 70 jenis batik motif nitik pesisiran41

Perbedaan antara batik motif pedalaman dan batik motif pesisiran dapat dilihat dalam

sajian gambar-gambar berikut ini

37 Indonesian Batik From Tradition to Global Trend Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Jakarta Indonesia 38 Batik Wonogiren lsquorsquoMotif Batik Keraton Macam-macam Motif Batik Indonesiarsquorsquo dalam httpbatik-tuliscom blogmacam-macam-motif-batik-di-indonesia diakses 6 Oktober 2015 39 Batik Wonogiren Ibid 40 Sekar Kedaton Batik rsquorsquoPengrajin Batik Tulis Khas Yogyakartarsquorsquo dalam httpsekarkedatonbatikblogcom2014 0306pengrajin-batik-tulis-khas-yogyakarta diakses 7 Oktober 2015 41 ProdusenBatikcom lsquorsquoMotif Batik Nitikrsquorsquo dalam httpprodusenbatikcommotif-batik-nitikhtml diakses 6 Oktober 2015

28

Gambar XVI

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

Gambar XVII

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

29

Gambar XVIII

Motif Geometris kombinasi Bunga-bungaan Kain Batik (Jarik) Pedalaman

rsquorsquoSekar Jagadrsquorsquo

Gambar XIX

Motif Batik Floral-fauna (Jarik) Pesisiran Javanese-Hokkokai rsquorsquoKombinasi Motif parang

rusak dan Bunga-bungaanrsquorsquo Akulturasi Budaya Jaman Pendudukan Jepang di Jawa

30

Gambar XX

Motif Kombinasi Kain Batik (Jarik) Pesisiran

rsquorsquoMegamendung Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Gambar XXI

Motif Floral dan Fauna Kain Batik (Jarik) Pesisiran Laseman

rsquorsquoBunga Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Apabila dicermati dari karakteristik batik Indonesia (motif dan warna) dan

diimplementasikan ke dalam kategori pakaian batik bisa dikategorikan sebagai

summer outfits Batik Indonesia apabila bisa dikemas dengan baik dan dibuat

berdasarkan desain yang cocok dengan budaya Eropa bisa menjadi salah satu andalan

perdagangan Indonesia ke kawasan Eropa Barat Khususnya menjadi andalan

perdagangan komoditi kain bahan dan pakaian jadi ke Denmark

31

Kelebihan yang dimiliki Batik Indonesia antara lain

1 Motif corak dan warnanya asli warisan budaya Indonesia Bukti kekhasannya

bisa dipelajari dalam sejarah bangsa Indonesia

2 Proses pewarnaan dan warnanya masih menggunakan alat-alat tradisional dan

pewarnaan natural

3 Batik dan proses pembuatannya bisa di implementasikan pada banyak macam

jenis kain mulai dari kain katun sampai kain sutra

Melihat kelebihan-kelebihan diatas Batik Indonesia sebagai motif corak dan warnanya

memiliki nilai saing yang tidak kalah dibandingkan dengan floralgeometric prints

buatan pabrik Batik apabila mampu di kemas dalam desain populer barat salah

satunya dalam rancangan pakaian Bohemian akan memiliki nilai saing yang lebih dari

pada floralgeometrical prints

Di sisi lain kemunculan Batik Indonesia di pasaran Eropa juga merupakan salah

satu bentuk diplomasi budaya Tujuannya untuk memperkenalkan batik sebagai

komoditi perdagangan dengan nilai sejarah dan budaya yang tinggi Hal ini sangat

diperlukan mengingat ancaman terjadinya copy-paste dan klaim motif Batik

kedepannya

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia

Batik di era modern saat ini sudah lebih banyak berkembang Fungsi dan

kegunaanya tidak hanya sebagai pelengkap kebaya atau pakaian tradisional saja akan

tetapi sudah berubah menjadi pakaian harian dan formal lainnya Perkembangan fungsi

tersebut merupakan hasil karya para desainer muda Indonesia dan fenomena paska

diakuinya batik sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO (2 Oktober 2009)42

Beberapa desainer terkenal Indonesia yang mempopulerkan batik sebagai pakaian

kebaya tradisional maupun pakaian modern antara lain

1 Anne Avantie (wwwanneavantienet)

2 Iwan Tirta (wwwiwantirtabatikcom)

3 Ghea Panggabean (wwwgalerieslafayettecoid)

4 Charmenita (wwwCharmenitacom

5 Ramli (httpwwwvemalecomgaleriperpaduan-kekayaan-madurahtml)

6 Chossy Latu

7 Danar Hadi (wwwdanarhadibatikcom)

42 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-kJjurnalpekalongankotagoid indexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

32

8 Poppy Dharsono

9 Edward Hutabarat (wwwedwardhubaratcom)

10 Anniesa Hasibuan (anniesahasibuancomin)

11 Amanda Hartanto (amandahartantobatiktumblrcom)

12 Dea Valencia (wwwbatikkulturcom)

Selain nama-nama desainer terkenal diatas ada juga beberapa desainer pemula

yang mulai membuat dan memasarkan karya batiknya secara online salah satunya

Batik Amarilis Hasil karyanya dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini

Gambar XXII

Desain Kain Batik dalam rancangan Kebaya Modern Anne Avantie

(Koleksi Kebaya 2014)

33

Gambar XXIII

Batik Bohemian Gaya (Koleksi 2010-Ghe Panggabean)

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 27: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

21

Gambar X

Kjole HampM Consious Collection 799 Kr

Jakke Miss Selfridge fra Zalandodk 899 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

22

Gambar XI

Jakke Lanvin fra Birger Christensen 16850 Kr

Nederdel Seventy By Sergio Tegon 1750 Kr

Bluse Stella Mc Cartney 3199 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

23

Gambar XII

Nederdel Designers Remix 1800 Kr

Jakke LOT29 10800 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

24

Gambar XIII

Kjole Dries Van Noten fra Holly Golightly 9095 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

25

Gambar XIV

Jakke Baum und Pferdgarten 2899 Kr

Kjole Stella Mc Cartney 9565 Kr

Armband Aprosio amp Co Fra LOT29 1400 Kr Pr Stk

(A Magazine wwwamagazinedk)

26

Gambar XV

Kimono Maeligrke Lanvin fra Birger Christensen 16150 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

27

D Batik Indonesia

1 Batik Indonesia dalam motif corak dan warna

Batik Indonesia merupakan salah satu produk andalan dalam perdagangan

Indonesia Batik selain diminati oleh masyarakat Indonesia saat ini mulai dikenalkan ke

pasar internasional Salah satu jenis batik yang terkenal berasal dari pulau Jawa Secara

umum dibagi ke batik pedalaman dan batik pesisiran Perbedaanya adalah pada

motifcorak dan warnanya Batik pedalaman lebih cenderung berwarna coklat hitam

dan putih (warna tanah) sementara batik pesisiran lebih banyak memiliki warna-

warna cerah37

Motif batik secara garis besar apabila dibagi ke dalam pengelompokan dapat dibagi

menjadi 2 yaitu

1 Motif Flora dan Fauna

Contoh

a Batik Pedalaman motif hewan-hewan kecil motif ayam-ayaman motif burung-

burungan (Sido Mukti) dan motif bunga-bungaan (Sekar Jagad)38

b Batik Pesisiran motif awan motif burung-burungan motif kupu-kupu motif

naga motif ikan dan motif bunga-bungaan39

2 Motif Geometris

Contoh

a Batik Pedalaman motif segi empat (Truntum) Motif asimetris (Parang Rusak)

motif mawar melintang (Grompol) motif buah aren (Kawung) dan lain

sebagainya40

b Batik Pesisiran motif geometrik yang terinspirasi motif kain dari para pedagang

gujarat (Nitik) saat ini ada kurang lebih 70 jenis batik motif nitik pesisiran41

Perbedaan antara batik motif pedalaman dan batik motif pesisiran dapat dilihat dalam

sajian gambar-gambar berikut ini

37 Indonesian Batik From Tradition to Global Trend Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Jakarta Indonesia 38 Batik Wonogiren lsquorsquoMotif Batik Keraton Macam-macam Motif Batik Indonesiarsquorsquo dalam httpbatik-tuliscom blogmacam-macam-motif-batik-di-indonesia diakses 6 Oktober 2015 39 Batik Wonogiren Ibid 40 Sekar Kedaton Batik rsquorsquoPengrajin Batik Tulis Khas Yogyakartarsquorsquo dalam httpsekarkedatonbatikblogcom2014 0306pengrajin-batik-tulis-khas-yogyakarta diakses 7 Oktober 2015 41 ProdusenBatikcom lsquorsquoMotif Batik Nitikrsquorsquo dalam httpprodusenbatikcommotif-batik-nitikhtml diakses 6 Oktober 2015

28

Gambar XVI

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

Gambar XVII

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

29

Gambar XVIII

Motif Geometris kombinasi Bunga-bungaan Kain Batik (Jarik) Pedalaman

rsquorsquoSekar Jagadrsquorsquo

Gambar XIX

Motif Batik Floral-fauna (Jarik) Pesisiran Javanese-Hokkokai rsquorsquoKombinasi Motif parang

rusak dan Bunga-bungaanrsquorsquo Akulturasi Budaya Jaman Pendudukan Jepang di Jawa

30

Gambar XX

Motif Kombinasi Kain Batik (Jarik) Pesisiran

rsquorsquoMegamendung Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Gambar XXI

Motif Floral dan Fauna Kain Batik (Jarik) Pesisiran Laseman

rsquorsquoBunga Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Apabila dicermati dari karakteristik batik Indonesia (motif dan warna) dan

diimplementasikan ke dalam kategori pakaian batik bisa dikategorikan sebagai

summer outfits Batik Indonesia apabila bisa dikemas dengan baik dan dibuat

berdasarkan desain yang cocok dengan budaya Eropa bisa menjadi salah satu andalan

perdagangan Indonesia ke kawasan Eropa Barat Khususnya menjadi andalan

perdagangan komoditi kain bahan dan pakaian jadi ke Denmark

31

Kelebihan yang dimiliki Batik Indonesia antara lain

1 Motif corak dan warnanya asli warisan budaya Indonesia Bukti kekhasannya

bisa dipelajari dalam sejarah bangsa Indonesia

2 Proses pewarnaan dan warnanya masih menggunakan alat-alat tradisional dan

pewarnaan natural

3 Batik dan proses pembuatannya bisa di implementasikan pada banyak macam

jenis kain mulai dari kain katun sampai kain sutra

Melihat kelebihan-kelebihan diatas Batik Indonesia sebagai motif corak dan warnanya

memiliki nilai saing yang tidak kalah dibandingkan dengan floralgeometric prints

buatan pabrik Batik apabila mampu di kemas dalam desain populer barat salah

satunya dalam rancangan pakaian Bohemian akan memiliki nilai saing yang lebih dari

pada floralgeometrical prints

Di sisi lain kemunculan Batik Indonesia di pasaran Eropa juga merupakan salah

satu bentuk diplomasi budaya Tujuannya untuk memperkenalkan batik sebagai

komoditi perdagangan dengan nilai sejarah dan budaya yang tinggi Hal ini sangat

diperlukan mengingat ancaman terjadinya copy-paste dan klaim motif Batik

kedepannya

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia

Batik di era modern saat ini sudah lebih banyak berkembang Fungsi dan

kegunaanya tidak hanya sebagai pelengkap kebaya atau pakaian tradisional saja akan

tetapi sudah berubah menjadi pakaian harian dan formal lainnya Perkembangan fungsi

tersebut merupakan hasil karya para desainer muda Indonesia dan fenomena paska

diakuinya batik sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO (2 Oktober 2009)42

Beberapa desainer terkenal Indonesia yang mempopulerkan batik sebagai pakaian

kebaya tradisional maupun pakaian modern antara lain

1 Anne Avantie (wwwanneavantienet)

2 Iwan Tirta (wwwiwantirtabatikcom)

3 Ghea Panggabean (wwwgalerieslafayettecoid)

4 Charmenita (wwwCharmenitacom

5 Ramli (httpwwwvemalecomgaleriperpaduan-kekayaan-madurahtml)

6 Chossy Latu

7 Danar Hadi (wwwdanarhadibatikcom)

42 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-kJjurnalpekalongankotagoid indexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

32

8 Poppy Dharsono

9 Edward Hutabarat (wwwedwardhubaratcom)

10 Anniesa Hasibuan (anniesahasibuancomin)

11 Amanda Hartanto (amandahartantobatiktumblrcom)

12 Dea Valencia (wwwbatikkulturcom)

Selain nama-nama desainer terkenal diatas ada juga beberapa desainer pemula

yang mulai membuat dan memasarkan karya batiknya secara online salah satunya

Batik Amarilis Hasil karyanya dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini

Gambar XXII

Desain Kain Batik dalam rancangan Kebaya Modern Anne Avantie

(Koleksi Kebaya 2014)

33

Gambar XXIII

Batik Bohemian Gaya (Koleksi 2010-Ghe Panggabean)

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 28: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

22

Gambar XI

Jakke Lanvin fra Birger Christensen 16850 Kr

Nederdel Seventy By Sergio Tegon 1750 Kr

Bluse Stella Mc Cartney 3199 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

23

Gambar XII

Nederdel Designers Remix 1800 Kr

Jakke LOT29 10800 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

24

Gambar XIII

Kjole Dries Van Noten fra Holly Golightly 9095 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

25

Gambar XIV

Jakke Baum und Pferdgarten 2899 Kr

Kjole Stella Mc Cartney 9565 Kr

Armband Aprosio amp Co Fra LOT29 1400 Kr Pr Stk

(A Magazine wwwamagazinedk)

26

Gambar XV

Kimono Maeligrke Lanvin fra Birger Christensen 16150 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

27

D Batik Indonesia

1 Batik Indonesia dalam motif corak dan warna

Batik Indonesia merupakan salah satu produk andalan dalam perdagangan

Indonesia Batik selain diminati oleh masyarakat Indonesia saat ini mulai dikenalkan ke

pasar internasional Salah satu jenis batik yang terkenal berasal dari pulau Jawa Secara

umum dibagi ke batik pedalaman dan batik pesisiran Perbedaanya adalah pada

motifcorak dan warnanya Batik pedalaman lebih cenderung berwarna coklat hitam

dan putih (warna tanah) sementara batik pesisiran lebih banyak memiliki warna-

warna cerah37

Motif batik secara garis besar apabila dibagi ke dalam pengelompokan dapat dibagi

menjadi 2 yaitu

1 Motif Flora dan Fauna

Contoh

a Batik Pedalaman motif hewan-hewan kecil motif ayam-ayaman motif burung-

burungan (Sido Mukti) dan motif bunga-bungaan (Sekar Jagad)38

b Batik Pesisiran motif awan motif burung-burungan motif kupu-kupu motif

naga motif ikan dan motif bunga-bungaan39

2 Motif Geometris

Contoh

a Batik Pedalaman motif segi empat (Truntum) Motif asimetris (Parang Rusak)

motif mawar melintang (Grompol) motif buah aren (Kawung) dan lain

sebagainya40

b Batik Pesisiran motif geometrik yang terinspirasi motif kain dari para pedagang

gujarat (Nitik) saat ini ada kurang lebih 70 jenis batik motif nitik pesisiran41

Perbedaan antara batik motif pedalaman dan batik motif pesisiran dapat dilihat dalam

sajian gambar-gambar berikut ini

37 Indonesian Batik From Tradition to Global Trend Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Jakarta Indonesia 38 Batik Wonogiren lsquorsquoMotif Batik Keraton Macam-macam Motif Batik Indonesiarsquorsquo dalam httpbatik-tuliscom blogmacam-macam-motif-batik-di-indonesia diakses 6 Oktober 2015 39 Batik Wonogiren Ibid 40 Sekar Kedaton Batik rsquorsquoPengrajin Batik Tulis Khas Yogyakartarsquorsquo dalam httpsekarkedatonbatikblogcom2014 0306pengrajin-batik-tulis-khas-yogyakarta diakses 7 Oktober 2015 41 ProdusenBatikcom lsquorsquoMotif Batik Nitikrsquorsquo dalam httpprodusenbatikcommotif-batik-nitikhtml diakses 6 Oktober 2015

28

Gambar XVI

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

Gambar XVII

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

29

Gambar XVIII

Motif Geometris kombinasi Bunga-bungaan Kain Batik (Jarik) Pedalaman

rsquorsquoSekar Jagadrsquorsquo

Gambar XIX

Motif Batik Floral-fauna (Jarik) Pesisiran Javanese-Hokkokai rsquorsquoKombinasi Motif parang

rusak dan Bunga-bungaanrsquorsquo Akulturasi Budaya Jaman Pendudukan Jepang di Jawa

30

Gambar XX

Motif Kombinasi Kain Batik (Jarik) Pesisiran

rsquorsquoMegamendung Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Gambar XXI

Motif Floral dan Fauna Kain Batik (Jarik) Pesisiran Laseman

rsquorsquoBunga Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Apabila dicermati dari karakteristik batik Indonesia (motif dan warna) dan

diimplementasikan ke dalam kategori pakaian batik bisa dikategorikan sebagai

summer outfits Batik Indonesia apabila bisa dikemas dengan baik dan dibuat

berdasarkan desain yang cocok dengan budaya Eropa bisa menjadi salah satu andalan

perdagangan Indonesia ke kawasan Eropa Barat Khususnya menjadi andalan

perdagangan komoditi kain bahan dan pakaian jadi ke Denmark

31

Kelebihan yang dimiliki Batik Indonesia antara lain

1 Motif corak dan warnanya asli warisan budaya Indonesia Bukti kekhasannya

bisa dipelajari dalam sejarah bangsa Indonesia

2 Proses pewarnaan dan warnanya masih menggunakan alat-alat tradisional dan

pewarnaan natural

3 Batik dan proses pembuatannya bisa di implementasikan pada banyak macam

jenis kain mulai dari kain katun sampai kain sutra

Melihat kelebihan-kelebihan diatas Batik Indonesia sebagai motif corak dan warnanya

memiliki nilai saing yang tidak kalah dibandingkan dengan floralgeometric prints

buatan pabrik Batik apabila mampu di kemas dalam desain populer barat salah

satunya dalam rancangan pakaian Bohemian akan memiliki nilai saing yang lebih dari

pada floralgeometrical prints

Di sisi lain kemunculan Batik Indonesia di pasaran Eropa juga merupakan salah

satu bentuk diplomasi budaya Tujuannya untuk memperkenalkan batik sebagai

komoditi perdagangan dengan nilai sejarah dan budaya yang tinggi Hal ini sangat

diperlukan mengingat ancaman terjadinya copy-paste dan klaim motif Batik

kedepannya

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia

Batik di era modern saat ini sudah lebih banyak berkembang Fungsi dan

kegunaanya tidak hanya sebagai pelengkap kebaya atau pakaian tradisional saja akan

tetapi sudah berubah menjadi pakaian harian dan formal lainnya Perkembangan fungsi

tersebut merupakan hasil karya para desainer muda Indonesia dan fenomena paska

diakuinya batik sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO (2 Oktober 2009)42

Beberapa desainer terkenal Indonesia yang mempopulerkan batik sebagai pakaian

kebaya tradisional maupun pakaian modern antara lain

1 Anne Avantie (wwwanneavantienet)

2 Iwan Tirta (wwwiwantirtabatikcom)

3 Ghea Panggabean (wwwgalerieslafayettecoid)

4 Charmenita (wwwCharmenitacom

5 Ramli (httpwwwvemalecomgaleriperpaduan-kekayaan-madurahtml)

6 Chossy Latu

7 Danar Hadi (wwwdanarhadibatikcom)

42 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-kJjurnalpekalongankotagoid indexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

32

8 Poppy Dharsono

9 Edward Hutabarat (wwwedwardhubaratcom)

10 Anniesa Hasibuan (anniesahasibuancomin)

11 Amanda Hartanto (amandahartantobatiktumblrcom)

12 Dea Valencia (wwwbatikkulturcom)

Selain nama-nama desainer terkenal diatas ada juga beberapa desainer pemula

yang mulai membuat dan memasarkan karya batiknya secara online salah satunya

Batik Amarilis Hasil karyanya dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini

Gambar XXII

Desain Kain Batik dalam rancangan Kebaya Modern Anne Avantie

(Koleksi Kebaya 2014)

33

Gambar XXIII

Batik Bohemian Gaya (Koleksi 2010-Ghe Panggabean)

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 29: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

23

Gambar XII

Nederdel Designers Remix 1800 Kr

Jakke LOT29 10800 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

24

Gambar XIII

Kjole Dries Van Noten fra Holly Golightly 9095 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

25

Gambar XIV

Jakke Baum und Pferdgarten 2899 Kr

Kjole Stella Mc Cartney 9565 Kr

Armband Aprosio amp Co Fra LOT29 1400 Kr Pr Stk

(A Magazine wwwamagazinedk)

26

Gambar XV

Kimono Maeligrke Lanvin fra Birger Christensen 16150 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

27

D Batik Indonesia

1 Batik Indonesia dalam motif corak dan warna

Batik Indonesia merupakan salah satu produk andalan dalam perdagangan

Indonesia Batik selain diminati oleh masyarakat Indonesia saat ini mulai dikenalkan ke

pasar internasional Salah satu jenis batik yang terkenal berasal dari pulau Jawa Secara

umum dibagi ke batik pedalaman dan batik pesisiran Perbedaanya adalah pada

motifcorak dan warnanya Batik pedalaman lebih cenderung berwarna coklat hitam

dan putih (warna tanah) sementara batik pesisiran lebih banyak memiliki warna-

warna cerah37

Motif batik secara garis besar apabila dibagi ke dalam pengelompokan dapat dibagi

menjadi 2 yaitu

1 Motif Flora dan Fauna

Contoh

a Batik Pedalaman motif hewan-hewan kecil motif ayam-ayaman motif burung-

burungan (Sido Mukti) dan motif bunga-bungaan (Sekar Jagad)38

b Batik Pesisiran motif awan motif burung-burungan motif kupu-kupu motif

naga motif ikan dan motif bunga-bungaan39

2 Motif Geometris

Contoh

a Batik Pedalaman motif segi empat (Truntum) Motif asimetris (Parang Rusak)

motif mawar melintang (Grompol) motif buah aren (Kawung) dan lain

sebagainya40

b Batik Pesisiran motif geometrik yang terinspirasi motif kain dari para pedagang

gujarat (Nitik) saat ini ada kurang lebih 70 jenis batik motif nitik pesisiran41

Perbedaan antara batik motif pedalaman dan batik motif pesisiran dapat dilihat dalam

sajian gambar-gambar berikut ini

37 Indonesian Batik From Tradition to Global Trend Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Jakarta Indonesia 38 Batik Wonogiren lsquorsquoMotif Batik Keraton Macam-macam Motif Batik Indonesiarsquorsquo dalam httpbatik-tuliscom blogmacam-macam-motif-batik-di-indonesia diakses 6 Oktober 2015 39 Batik Wonogiren Ibid 40 Sekar Kedaton Batik rsquorsquoPengrajin Batik Tulis Khas Yogyakartarsquorsquo dalam httpsekarkedatonbatikblogcom2014 0306pengrajin-batik-tulis-khas-yogyakarta diakses 7 Oktober 2015 41 ProdusenBatikcom lsquorsquoMotif Batik Nitikrsquorsquo dalam httpprodusenbatikcommotif-batik-nitikhtml diakses 6 Oktober 2015

28

Gambar XVI

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

Gambar XVII

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

29

Gambar XVIII

Motif Geometris kombinasi Bunga-bungaan Kain Batik (Jarik) Pedalaman

rsquorsquoSekar Jagadrsquorsquo

Gambar XIX

Motif Batik Floral-fauna (Jarik) Pesisiran Javanese-Hokkokai rsquorsquoKombinasi Motif parang

rusak dan Bunga-bungaanrsquorsquo Akulturasi Budaya Jaman Pendudukan Jepang di Jawa

30

Gambar XX

Motif Kombinasi Kain Batik (Jarik) Pesisiran

rsquorsquoMegamendung Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Gambar XXI

Motif Floral dan Fauna Kain Batik (Jarik) Pesisiran Laseman

rsquorsquoBunga Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Apabila dicermati dari karakteristik batik Indonesia (motif dan warna) dan

diimplementasikan ke dalam kategori pakaian batik bisa dikategorikan sebagai

summer outfits Batik Indonesia apabila bisa dikemas dengan baik dan dibuat

berdasarkan desain yang cocok dengan budaya Eropa bisa menjadi salah satu andalan

perdagangan Indonesia ke kawasan Eropa Barat Khususnya menjadi andalan

perdagangan komoditi kain bahan dan pakaian jadi ke Denmark

31

Kelebihan yang dimiliki Batik Indonesia antara lain

1 Motif corak dan warnanya asli warisan budaya Indonesia Bukti kekhasannya

bisa dipelajari dalam sejarah bangsa Indonesia

2 Proses pewarnaan dan warnanya masih menggunakan alat-alat tradisional dan

pewarnaan natural

3 Batik dan proses pembuatannya bisa di implementasikan pada banyak macam

jenis kain mulai dari kain katun sampai kain sutra

Melihat kelebihan-kelebihan diatas Batik Indonesia sebagai motif corak dan warnanya

memiliki nilai saing yang tidak kalah dibandingkan dengan floralgeometric prints

buatan pabrik Batik apabila mampu di kemas dalam desain populer barat salah

satunya dalam rancangan pakaian Bohemian akan memiliki nilai saing yang lebih dari

pada floralgeometrical prints

Di sisi lain kemunculan Batik Indonesia di pasaran Eropa juga merupakan salah

satu bentuk diplomasi budaya Tujuannya untuk memperkenalkan batik sebagai

komoditi perdagangan dengan nilai sejarah dan budaya yang tinggi Hal ini sangat

diperlukan mengingat ancaman terjadinya copy-paste dan klaim motif Batik

kedepannya

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia

Batik di era modern saat ini sudah lebih banyak berkembang Fungsi dan

kegunaanya tidak hanya sebagai pelengkap kebaya atau pakaian tradisional saja akan

tetapi sudah berubah menjadi pakaian harian dan formal lainnya Perkembangan fungsi

tersebut merupakan hasil karya para desainer muda Indonesia dan fenomena paska

diakuinya batik sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO (2 Oktober 2009)42

Beberapa desainer terkenal Indonesia yang mempopulerkan batik sebagai pakaian

kebaya tradisional maupun pakaian modern antara lain

1 Anne Avantie (wwwanneavantienet)

2 Iwan Tirta (wwwiwantirtabatikcom)

3 Ghea Panggabean (wwwgalerieslafayettecoid)

4 Charmenita (wwwCharmenitacom

5 Ramli (httpwwwvemalecomgaleriperpaduan-kekayaan-madurahtml)

6 Chossy Latu

7 Danar Hadi (wwwdanarhadibatikcom)

42 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-kJjurnalpekalongankotagoid indexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

32

8 Poppy Dharsono

9 Edward Hutabarat (wwwedwardhubaratcom)

10 Anniesa Hasibuan (anniesahasibuancomin)

11 Amanda Hartanto (amandahartantobatiktumblrcom)

12 Dea Valencia (wwwbatikkulturcom)

Selain nama-nama desainer terkenal diatas ada juga beberapa desainer pemula

yang mulai membuat dan memasarkan karya batiknya secara online salah satunya

Batik Amarilis Hasil karyanya dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini

Gambar XXII

Desain Kain Batik dalam rancangan Kebaya Modern Anne Avantie

(Koleksi Kebaya 2014)

33

Gambar XXIII

Batik Bohemian Gaya (Koleksi 2010-Ghe Panggabean)

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 30: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

24

Gambar XIII

Kjole Dries Van Noten fra Holly Golightly 9095 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

25

Gambar XIV

Jakke Baum und Pferdgarten 2899 Kr

Kjole Stella Mc Cartney 9565 Kr

Armband Aprosio amp Co Fra LOT29 1400 Kr Pr Stk

(A Magazine wwwamagazinedk)

26

Gambar XV

Kimono Maeligrke Lanvin fra Birger Christensen 16150 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

27

D Batik Indonesia

1 Batik Indonesia dalam motif corak dan warna

Batik Indonesia merupakan salah satu produk andalan dalam perdagangan

Indonesia Batik selain diminati oleh masyarakat Indonesia saat ini mulai dikenalkan ke

pasar internasional Salah satu jenis batik yang terkenal berasal dari pulau Jawa Secara

umum dibagi ke batik pedalaman dan batik pesisiran Perbedaanya adalah pada

motifcorak dan warnanya Batik pedalaman lebih cenderung berwarna coklat hitam

dan putih (warna tanah) sementara batik pesisiran lebih banyak memiliki warna-

warna cerah37

Motif batik secara garis besar apabila dibagi ke dalam pengelompokan dapat dibagi

menjadi 2 yaitu

1 Motif Flora dan Fauna

Contoh

a Batik Pedalaman motif hewan-hewan kecil motif ayam-ayaman motif burung-

burungan (Sido Mukti) dan motif bunga-bungaan (Sekar Jagad)38

b Batik Pesisiran motif awan motif burung-burungan motif kupu-kupu motif

naga motif ikan dan motif bunga-bungaan39

2 Motif Geometris

Contoh

a Batik Pedalaman motif segi empat (Truntum) Motif asimetris (Parang Rusak)

motif mawar melintang (Grompol) motif buah aren (Kawung) dan lain

sebagainya40

b Batik Pesisiran motif geometrik yang terinspirasi motif kain dari para pedagang

gujarat (Nitik) saat ini ada kurang lebih 70 jenis batik motif nitik pesisiran41

Perbedaan antara batik motif pedalaman dan batik motif pesisiran dapat dilihat dalam

sajian gambar-gambar berikut ini

37 Indonesian Batik From Tradition to Global Trend Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Jakarta Indonesia 38 Batik Wonogiren lsquorsquoMotif Batik Keraton Macam-macam Motif Batik Indonesiarsquorsquo dalam httpbatik-tuliscom blogmacam-macam-motif-batik-di-indonesia diakses 6 Oktober 2015 39 Batik Wonogiren Ibid 40 Sekar Kedaton Batik rsquorsquoPengrajin Batik Tulis Khas Yogyakartarsquorsquo dalam httpsekarkedatonbatikblogcom2014 0306pengrajin-batik-tulis-khas-yogyakarta diakses 7 Oktober 2015 41 ProdusenBatikcom lsquorsquoMotif Batik Nitikrsquorsquo dalam httpprodusenbatikcommotif-batik-nitikhtml diakses 6 Oktober 2015

28

Gambar XVI

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

Gambar XVII

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

29

Gambar XVIII

Motif Geometris kombinasi Bunga-bungaan Kain Batik (Jarik) Pedalaman

rsquorsquoSekar Jagadrsquorsquo

Gambar XIX

Motif Batik Floral-fauna (Jarik) Pesisiran Javanese-Hokkokai rsquorsquoKombinasi Motif parang

rusak dan Bunga-bungaanrsquorsquo Akulturasi Budaya Jaman Pendudukan Jepang di Jawa

30

Gambar XX

Motif Kombinasi Kain Batik (Jarik) Pesisiran

rsquorsquoMegamendung Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Gambar XXI

Motif Floral dan Fauna Kain Batik (Jarik) Pesisiran Laseman

rsquorsquoBunga Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Apabila dicermati dari karakteristik batik Indonesia (motif dan warna) dan

diimplementasikan ke dalam kategori pakaian batik bisa dikategorikan sebagai

summer outfits Batik Indonesia apabila bisa dikemas dengan baik dan dibuat

berdasarkan desain yang cocok dengan budaya Eropa bisa menjadi salah satu andalan

perdagangan Indonesia ke kawasan Eropa Barat Khususnya menjadi andalan

perdagangan komoditi kain bahan dan pakaian jadi ke Denmark

31

Kelebihan yang dimiliki Batik Indonesia antara lain

1 Motif corak dan warnanya asli warisan budaya Indonesia Bukti kekhasannya

bisa dipelajari dalam sejarah bangsa Indonesia

2 Proses pewarnaan dan warnanya masih menggunakan alat-alat tradisional dan

pewarnaan natural

3 Batik dan proses pembuatannya bisa di implementasikan pada banyak macam

jenis kain mulai dari kain katun sampai kain sutra

Melihat kelebihan-kelebihan diatas Batik Indonesia sebagai motif corak dan warnanya

memiliki nilai saing yang tidak kalah dibandingkan dengan floralgeometric prints

buatan pabrik Batik apabila mampu di kemas dalam desain populer barat salah

satunya dalam rancangan pakaian Bohemian akan memiliki nilai saing yang lebih dari

pada floralgeometrical prints

Di sisi lain kemunculan Batik Indonesia di pasaran Eropa juga merupakan salah

satu bentuk diplomasi budaya Tujuannya untuk memperkenalkan batik sebagai

komoditi perdagangan dengan nilai sejarah dan budaya yang tinggi Hal ini sangat

diperlukan mengingat ancaman terjadinya copy-paste dan klaim motif Batik

kedepannya

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia

Batik di era modern saat ini sudah lebih banyak berkembang Fungsi dan

kegunaanya tidak hanya sebagai pelengkap kebaya atau pakaian tradisional saja akan

tetapi sudah berubah menjadi pakaian harian dan formal lainnya Perkembangan fungsi

tersebut merupakan hasil karya para desainer muda Indonesia dan fenomena paska

diakuinya batik sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO (2 Oktober 2009)42

Beberapa desainer terkenal Indonesia yang mempopulerkan batik sebagai pakaian

kebaya tradisional maupun pakaian modern antara lain

1 Anne Avantie (wwwanneavantienet)

2 Iwan Tirta (wwwiwantirtabatikcom)

3 Ghea Panggabean (wwwgalerieslafayettecoid)

4 Charmenita (wwwCharmenitacom

5 Ramli (httpwwwvemalecomgaleriperpaduan-kekayaan-madurahtml)

6 Chossy Latu

7 Danar Hadi (wwwdanarhadibatikcom)

42 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-kJjurnalpekalongankotagoid indexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

32

8 Poppy Dharsono

9 Edward Hutabarat (wwwedwardhubaratcom)

10 Anniesa Hasibuan (anniesahasibuancomin)

11 Amanda Hartanto (amandahartantobatiktumblrcom)

12 Dea Valencia (wwwbatikkulturcom)

Selain nama-nama desainer terkenal diatas ada juga beberapa desainer pemula

yang mulai membuat dan memasarkan karya batiknya secara online salah satunya

Batik Amarilis Hasil karyanya dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini

Gambar XXII

Desain Kain Batik dalam rancangan Kebaya Modern Anne Avantie

(Koleksi Kebaya 2014)

33

Gambar XXIII

Batik Bohemian Gaya (Koleksi 2010-Ghe Panggabean)

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 31: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

25

Gambar XIV

Jakke Baum und Pferdgarten 2899 Kr

Kjole Stella Mc Cartney 9565 Kr

Armband Aprosio amp Co Fra LOT29 1400 Kr Pr Stk

(A Magazine wwwamagazinedk)

26

Gambar XV

Kimono Maeligrke Lanvin fra Birger Christensen 16150 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

27

D Batik Indonesia

1 Batik Indonesia dalam motif corak dan warna

Batik Indonesia merupakan salah satu produk andalan dalam perdagangan

Indonesia Batik selain diminati oleh masyarakat Indonesia saat ini mulai dikenalkan ke

pasar internasional Salah satu jenis batik yang terkenal berasal dari pulau Jawa Secara

umum dibagi ke batik pedalaman dan batik pesisiran Perbedaanya adalah pada

motifcorak dan warnanya Batik pedalaman lebih cenderung berwarna coklat hitam

dan putih (warna tanah) sementara batik pesisiran lebih banyak memiliki warna-

warna cerah37

Motif batik secara garis besar apabila dibagi ke dalam pengelompokan dapat dibagi

menjadi 2 yaitu

1 Motif Flora dan Fauna

Contoh

a Batik Pedalaman motif hewan-hewan kecil motif ayam-ayaman motif burung-

burungan (Sido Mukti) dan motif bunga-bungaan (Sekar Jagad)38

b Batik Pesisiran motif awan motif burung-burungan motif kupu-kupu motif

naga motif ikan dan motif bunga-bungaan39

2 Motif Geometris

Contoh

a Batik Pedalaman motif segi empat (Truntum) Motif asimetris (Parang Rusak)

motif mawar melintang (Grompol) motif buah aren (Kawung) dan lain

sebagainya40

b Batik Pesisiran motif geometrik yang terinspirasi motif kain dari para pedagang

gujarat (Nitik) saat ini ada kurang lebih 70 jenis batik motif nitik pesisiran41

Perbedaan antara batik motif pedalaman dan batik motif pesisiran dapat dilihat dalam

sajian gambar-gambar berikut ini

37 Indonesian Batik From Tradition to Global Trend Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Jakarta Indonesia 38 Batik Wonogiren lsquorsquoMotif Batik Keraton Macam-macam Motif Batik Indonesiarsquorsquo dalam httpbatik-tuliscom blogmacam-macam-motif-batik-di-indonesia diakses 6 Oktober 2015 39 Batik Wonogiren Ibid 40 Sekar Kedaton Batik rsquorsquoPengrajin Batik Tulis Khas Yogyakartarsquorsquo dalam httpsekarkedatonbatikblogcom2014 0306pengrajin-batik-tulis-khas-yogyakarta diakses 7 Oktober 2015 41 ProdusenBatikcom lsquorsquoMotif Batik Nitikrsquorsquo dalam httpprodusenbatikcommotif-batik-nitikhtml diakses 6 Oktober 2015

28

Gambar XVI

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

Gambar XVII

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

29

Gambar XVIII

Motif Geometris kombinasi Bunga-bungaan Kain Batik (Jarik) Pedalaman

rsquorsquoSekar Jagadrsquorsquo

Gambar XIX

Motif Batik Floral-fauna (Jarik) Pesisiran Javanese-Hokkokai rsquorsquoKombinasi Motif parang

rusak dan Bunga-bungaanrsquorsquo Akulturasi Budaya Jaman Pendudukan Jepang di Jawa

30

Gambar XX

Motif Kombinasi Kain Batik (Jarik) Pesisiran

rsquorsquoMegamendung Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Gambar XXI

Motif Floral dan Fauna Kain Batik (Jarik) Pesisiran Laseman

rsquorsquoBunga Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Apabila dicermati dari karakteristik batik Indonesia (motif dan warna) dan

diimplementasikan ke dalam kategori pakaian batik bisa dikategorikan sebagai

summer outfits Batik Indonesia apabila bisa dikemas dengan baik dan dibuat

berdasarkan desain yang cocok dengan budaya Eropa bisa menjadi salah satu andalan

perdagangan Indonesia ke kawasan Eropa Barat Khususnya menjadi andalan

perdagangan komoditi kain bahan dan pakaian jadi ke Denmark

31

Kelebihan yang dimiliki Batik Indonesia antara lain

1 Motif corak dan warnanya asli warisan budaya Indonesia Bukti kekhasannya

bisa dipelajari dalam sejarah bangsa Indonesia

2 Proses pewarnaan dan warnanya masih menggunakan alat-alat tradisional dan

pewarnaan natural

3 Batik dan proses pembuatannya bisa di implementasikan pada banyak macam

jenis kain mulai dari kain katun sampai kain sutra

Melihat kelebihan-kelebihan diatas Batik Indonesia sebagai motif corak dan warnanya

memiliki nilai saing yang tidak kalah dibandingkan dengan floralgeometric prints

buatan pabrik Batik apabila mampu di kemas dalam desain populer barat salah

satunya dalam rancangan pakaian Bohemian akan memiliki nilai saing yang lebih dari

pada floralgeometrical prints

Di sisi lain kemunculan Batik Indonesia di pasaran Eropa juga merupakan salah

satu bentuk diplomasi budaya Tujuannya untuk memperkenalkan batik sebagai

komoditi perdagangan dengan nilai sejarah dan budaya yang tinggi Hal ini sangat

diperlukan mengingat ancaman terjadinya copy-paste dan klaim motif Batik

kedepannya

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia

Batik di era modern saat ini sudah lebih banyak berkembang Fungsi dan

kegunaanya tidak hanya sebagai pelengkap kebaya atau pakaian tradisional saja akan

tetapi sudah berubah menjadi pakaian harian dan formal lainnya Perkembangan fungsi

tersebut merupakan hasil karya para desainer muda Indonesia dan fenomena paska

diakuinya batik sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO (2 Oktober 2009)42

Beberapa desainer terkenal Indonesia yang mempopulerkan batik sebagai pakaian

kebaya tradisional maupun pakaian modern antara lain

1 Anne Avantie (wwwanneavantienet)

2 Iwan Tirta (wwwiwantirtabatikcom)

3 Ghea Panggabean (wwwgalerieslafayettecoid)

4 Charmenita (wwwCharmenitacom

5 Ramli (httpwwwvemalecomgaleriperpaduan-kekayaan-madurahtml)

6 Chossy Latu

7 Danar Hadi (wwwdanarhadibatikcom)

42 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-kJjurnalpekalongankotagoid indexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

32

8 Poppy Dharsono

9 Edward Hutabarat (wwwedwardhubaratcom)

10 Anniesa Hasibuan (anniesahasibuancomin)

11 Amanda Hartanto (amandahartantobatiktumblrcom)

12 Dea Valencia (wwwbatikkulturcom)

Selain nama-nama desainer terkenal diatas ada juga beberapa desainer pemula

yang mulai membuat dan memasarkan karya batiknya secara online salah satunya

Batik Amarilis Hasil karyanya dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini

Gambar XXII

Desain Kain Batik dalam rancangan Kebaya Modern Anne Avantie

(Koleksi Kebaya 2014)

33

Gambar XXIII

Batik Bohemian Gaya (Koleksi 2010-Ghe Panggabean)

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 32: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

26

Gambar XV

Kimono Maeligrke Lanvin fra Birger Christensen 16150 Kr

(A Magazine wwwamagazinedk)

27

D Batik Indonesia

1 Batik Indonesia dalam motif corak dan warna

Batik Indonesia merupakan salah satu produk andalan dalam perdagangan

Indonesia Batik selain diminati oleh masyarakat Indonesia saat ini mulai dikenalkan ke

pasar internasional Salah satu jenis batik yang terkenal berasal dari pulau Jawa Secara

umum dibagi ke batik pedalaman dan batik pesisiran Perbedaanya adalah pada

motifcorak dan warnanya Batik pedalaman lebih cenderung berwarna coklat hitam

dan putih (warna tanah) sementara batik pesisiran lebih banyak memiliki warna-

warna cerah37

Motif batik secara garis besar apabila dibagi ke dalam pengelompokan dapat dibagi

menjadi 2 yaitu

1 Motif Flora dan Fauna

Contoh

a Batik Pedalaman motif hewan-hewan kecil motif ayam-ayaman motif burung-

burungan (Sido Mukti) dan motif bunga-bungaan (Sekar Jagad)38

b Batik Pesisiran motif awan motif burung-burungan motif kupu-kupu motif

naga motif ikan dan motif bunga-bungaan39

2 Motif Geometris

Contoh

a Batik Pedalaman motif segi empat (Truntum) Motif asimetris (Parang Rusak)

motif mawar melintang (Grompol) motif buah aren (Kawung) dan lain

sebagainya40

b Batik Pesisiran motif geometrik yang terinspirasi motif kain dari para pedagang

gujarat (Nitik) saat ini ada kurang lebih 70 jenis batik motif nitik pesisiran41

Perbedaan antara batik motif pedalaman dan batik motif pesisiran dapat dilihat dalam

sajian gambar-gambar berikut ini

37 Indonesian Batik From Tradition to Global Trend Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Jakarta Indonesia 38 Batik Wonogiren lsquorsquoMotif Batik Keraton Macam-macam Motif Batik Indonesiarsquorsquo dalam httpbatik-tuliscom blogmacam-macam-motif-batik-di-indonesia diakses 6 Oktober 2015 39 Batik Wonogiren Ibid 40 Sekar Kedaton Batik rsquorsquoPengrajin Batik Tulis Khas Yogyakartarsquorsquo dalam httpsekarkedatonbatikblogcom2014 0306pengrajin-batik-tulis-khas-yogyakarta diakses 7 Oktober 2015 41 ProdusenBatikcom lsquorsquoMotif Batik Nitikrsquorsquo dalam httpprodusenbatikcommotif-batik-nitikhtml diakses 6 Oktober 2015

28

Gambar XVI

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

Gambar XVII

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

29

Gambar XVIII

Motif Geometris kombinasi Bunga-bungaan Kain Batik (Jarik) Pedalaman

rsquorsquoSekar Jagadrsquorsquo

Gambar XIX

Motif Batik Floral-fauna (Jarik) Pesisiran Javanese-Hokkokai rsquorsquoKombinasi Motif parang

rusak dan Bunga-bungaanrsquorsquo Akulturasi Budaya Jaman Pendudukan Jepang di Jawa

30

Gambar XX

Motif Kombinasi Kain Batik (Jarik) Pesisiran

rsquorsquoMegamendung Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Gambar XXI

Motif Floral dan Fauna Kain Batik (Jarik) Pesisiran Laseman

rsquorsquoBunga Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Apabila dicermati dari karakteristik batik Indonesia (motif dan warna) dan

diimplementasikan ke dalam kategori pakaian batik bisa dikategorikan sebagai

summer outfits Batik Indonesia apabila bisa dikemas dengan baik dan dibuat

berdasarkan desain yang cocok dengan budaya Eropa bisa menjadi salah satu andalan

perdagangan Indonesia ke kawasan Eropa Barat Khususnya menjadi andalan

perdagangan komoditi kain bahan dan pakaian jadi ke Denmark

31

Kelebihan yang dimiliki Batik Indonesia antara lain

1 Motif corak dan warnanya asli warisan budaya Indonesia Bukti kekhasannya

bisa dipelajari dalam sejarah bangsa Indonesia

2 Proses pewarnaan dan warnanya masih menggunakan alat-alat tradisional dan

pewarnaan natural

3 Batik dan proses pembuatannya bisa di implementasikan pada banyak macam

jenis kain mulai dari kain katun sampai kain sutra

Melihat kelebihan-kelebihan diatas Batik Indonesia sebagai motif corak dan warnanya

memiliki nilai saing yang tidak kalah dibandingkan dengan floralgeometric prints

buatan pabrik Batik apabila mampu di kemas dalam desain populer barat salah

satunya dalam rancangan pakaian Bohemian akan memiliki nilai saing yang lebih dari

pada floralgeometrical prints

Di sisi lain kemunculan Batik Indonesia di pasaran Eropa juga merupakan salah

satu bentuk diplomasi budaya Tujuannya untuk memperkenalkan batik sebagai

komoditi perdagangan dengan nilai sejarah dan budaya yang tinggi Hal ini sangat

diperlukan mengingat ancaman terjadinya copy-paste dan klaim motif Batik

kedepannya

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia

Batik di era modern saat ini sudah lebih banyak berkembang Fungsi dan

kegunaanya tidak hanya sebagai pelengkap kebaya atau pakaian tradisional saja akan

tetapi sudah berubah menjadi pakaian harian dan formal lainnya Perkembangan fungsi

tersebut merupakan hasil karya para desainer muda Indonesia dan fenomena paska

diakuinya batik sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO (2 Oktober 2009)42

Beberapa desainer terkenal Indonesia yang mempopulerkan batik sebagai pakaian

kebaya tradisional maupun pakaian modern antara lain

1 Anne Avantie (wwwanneavantienet)

2 Iwan Tirta (wwwiwantirtabatikcom)

3 Ghea Panggabean (wwwgalerieslafayettecoid)

4 Charmenita (wwwCharmenitacom

5 Ramli (httpwwwvemalecomgaleriperpaduan-kekayaan-madurahtml)

6 Chossy Latu

7 Danar Hadi (wwwdanarhadibatikcom)

42 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-kJjurnalpekalongankotagoid indexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

32

8 Poppy Dharsono

9 Edward Hutabarat (wwwedwardhubaratcom)

10 Anniesa Hasibuan (anniesahasibuancomin)

11 Amanda Hartanto (amandahartantobatiktumblrcom)

12 Dea Valencia (wwwbatikkulturcom)

Selain nama-nama desainer terkenal diatas ada juga beberapa desainer pemula

yang mulai membuat dan memasarkan karya batiknya secara online salah satunya

Batik Amarilis Hasil karyanya dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini

Gambar XXII

Desain Kain Batik dalam rancangan Kebaya Modern Anne Avantie

(Koleksi Kebaya 2014)

33

Gambar XXIII

Batik Bohemian Gaya (Koleksi 2010-Ghe Panggabean)

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 33: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

27

D Batik Indonesia

1 Batik Indonesia dalam motif corak dan warna

Batik Indonesia merupakan salah satu produk andalan dalam perdagangan

Indonesia Batik selain diminati oleh masyarakat Indonesia saat ini mulai dikenalkan ke

pasar internasional Salah satu jenis batik yang terkenal berasal dari pulau Jawa Secara

umum dibagi ke batik pedalaman dan batik pesisiran Perbedaanya adalah pada

motifcorak dan warnanya Batik pedalaman lebih cenderung berwarna coklat hitam

dan putih (warna tanah) sementara batik pesisiran lebih banyak memiliki warna-

warna cerah37

Motif batik secara garis besar apabila dibagi ke dalam pengelompokan dapat dibagi

menjadi 2 yaitu

1 Motif Flora dan Fauna

Contoh

a Batik Pedalaman motif hewan-hewan kecil motif ayam-ayaman motif burung-

burungan (Sido Mukti) dan motif bunga-bungaan (Sekar Jagad)38

b Batik Pesisiran motif awan motif burung-burungan motif kupu-kupu motif

naga motif ikan dan motif bunga-bungaan39

2 Motif Geometris

Contoh

a Batik Pedalaman motif segi empat (Truntum) Motif asimetris (Parang Rusak)

motif mawar melintang (Grompol) motif buah aren (Kawung) dan lain

sebagainya40

b Batik Pesisiran motif geometrik yang terinspirasi motif kain dari para pedagang

gujarat (Nitik) saat ini ada kurang lebih 70 jenis batik motif nitik pesisiran41

Perbedaan antara batik motif pedalaman dan batik motif pesisiran dapat dilihat dalam

sajian gambar-gambar berikut ini

37 Indonesian Batik From Tradition to Global Trend Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Jakarta Indonesia 38 Batik Wonogiren lsquorsquoMotif Batik Keraton Macam-macam Motif Batik Indonesiarsquorsquo dalam httpbatik-tuliscom blogmacam-macam-motif-batik-di-indonesia diakses 6 Oktober 2015 39 Batik Wonogiren Ibid 40 Sekar Kedaton Batik rsquorsquoPengrajin Batik Tulis Khas Yogyakartarsquorsquo dalam httpsekarkedatonbatikblogcom2014 0306pengrajin-batik-tulis-khas-yogyakarta diakses 7 Oktober 2015 41 ProdusenBatikcom lsquorsquoMotif Batik Nitikrsquorsquo dalam httpprodusenbatikcommotif-batik-nitikhtml diakses 6 Oktober 2015

28

Gambar XVI

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

Gambar XVII

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

29

Gambar XVIII

Motif Geometris kombinasi Bunga-bungaan Kain Batik (Jarik) Pedalaman

rsquorsquoSekar Jagadrsquorsquo

Gambar XIX

Motif Batik Floral-fauna (Jarik) Pesisiran Javanese-Hokkokai rsquorsquoKombinasi Motif parang

rusak dan Bunga-bungaanrsquorsquo Akulturasi Budaya Jaman Pendudukan Jepang di Jawa

30

Gambar XX

Motif Kombinasi Kain Batik (Jarik) Pesisiran

rsquorsquoMegamendung Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Gambar XXI

Motif Floral dan Fauna Kain Batik (Jarik) Pesisiran Laseman

rsquorsquoBunga Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Apabila dicermati dari karakteristik batik Indonesia (motif dan warna) dan

diimplementasikan ke dalam kategori pakaian batik bisa dikategorikan sebagai

summer outfits Batik Indonesia apabila bisa dikemas dengan baik dan dibuat

berdasarkan desain yang cocok dengan budaya Eropa bisa menjadi salah satu andalan

perdagangan Indonesia ke kawasan Eropa Barat Khususnya menjadi andalan

perdagangan komoditi kain bahan dan pakaian jadi ke Denmark

31

Kelebihan yang dimiliki Batik Indonesia antara lain

1 Motif corak dan warnanya asli warisan budaya Indonesia Bukti kekhasannya

bisa dipelajari dalam sejarah bangsa Indonesia

2 Proses pewarnaan dan warnanya masih menggunakan alat-alat tradisional dan

pewarnaan natural

3 Batik dan proses pembuatannya bisa di implementasikan pada banyak macam

jenis kain mulai dari kain katun sampai kain sutra

Melihat kelebihan-kelebihan diatas Batik Indonesia sebagai motif corak dan warnanya

memiliki nilai saing yang tidak kalah dibandingkan dengan floralgeometric prints

buatan pabrik Batik apabila mampu di kemas dalam desain populer barat salah

satunya dalam rancangan pakaian Bohemian akan memiliki nilai saing yang lebih dari

pada floralgeometrical prints

Di sisi lain kemunculan Batik Indonesia di pasaran Eropa juga merupakan salah

satu bentuk diplomasi budaya Tujuannya untuk memperkenalkan batik sebagai

komoditi perdagangan dengan nilai sejarah dan budaya yang tinggi Hal ini sangat

diperlukan mengingat ancaman terjadinya copy-paste dan klaim motif Batik

kedepannya

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia

Batik di era modern saat ini sudah lebih banyak berkembang Fungsi dan

kegunaanya tidak hanya sebagai pelengkap kebaya atau pakaian tradisional saja akan

tetapi sudah berubah menjadi pakaian harian dan formal lainnya Perkembangan fungsi

tersebut merupakan hasil karya para desainer muda Indonesia dan fenomena paska

diakuinya batik sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO (2 Oktober 2009)42

Beberapa desainer terkenal Indonesia yang mempopulerkan batik sebagai pakaian

kebaya tradisional maupun pakaian modern antara lain

1 Anne Avantie (wwwanneavantienet)

2 Iwan Tirta (wwwiwantirtabatikcom)

3 Ghea Panggabean (wwwgalerieslafayettecoid)

4 Charmenita (wwwCharmenitacom

5 Ramli (httpwwwvemalecomgaleriperpaduan-kekayaan-madurahtml)

6 Chossy Latu

7 Danar Hadi (wwwdanarhadibatikcom)

42 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-kJjurnalpekalongankotagoid indexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

32

8 Poppy Dharsono

9 Edward Hutabarat (wwwedwardhubaratcom)

10 Anniesa Hasibuan (anniesahasibuancomin)

11 Amanda Hartanto (amandahartantobatiktumblrcom)

12 Dea Valencia (wwwbatikkulturcom)

Selain nama-nama desainer terkenal diatas ada juga beberapa desainer pemula

yang mulai membuat dan memasarkan karya batiknya secara online salah satunya

Batik Amarilis Hasil karyanya dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini

Gambar XXII

Desain Kain Batik dalam rancangan Kebaya Modern Anne Avantie

(Koleksi Kebaya 2014)

33

Gambar XXIII

Batik Bohemian Gaya (Koleksi 2010-Ghe Panggabean)

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 34: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

28

Gambar XVI

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

Gambar XVII

Motif Geometris Kain Batik (Jarik) Pedalaman

29

Gambar XVIII

Motif Geometris kombinasi Bunga-bungaan Kain Batik (Jarik) Pedalaman

rsquorsquoSekar Jagadrsquorsquo

Gambar XIX

Motif Batik Floral-fauna (Jarik) Pesisiran Javanese-Hokkokai rsquorsquoKombinasi Motif parang

rusak dan Bunga-bungaanrsquorsquo Akulturasi Budaya Jaman Pendudukan Jepang di Jawa

30

Gambar XX

Motif Kombinasi Kain Batik (Jarik) Pesisiran

rsquorsquoMegamendung Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Gambar XXI

Motif Floral dan Fauna Kain Batik (Jarik) Pesisiran Laseman

rsquorsquoBunga Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Apabila dicermati dari karakteristik batik Indonesia (motif dan warna) dan

diimplementasikan ke dalam kategori pakaian batik bisa dikategorikan sebagai

summer outfits Batik Indonesia apabila bisa dikemas dengan baik dan dibuat

berdasarkan desain yang cocok dengan budaya Eropa bisa menjadi salah satu andalan

perdagangan Indonesia ke kawasan Eropa Barat Khususnya menjadi andalan

perdagangan komoditi kain bahan dan pakaian jadi ke Denmark

31

Kelebihan yang dimiliki Batik Indonesia antara lain

1 Motif corak dan warnanya asli warisan budaya Indonesia Bukti kekhasannya

bisa dipelajari dalam sejarah bangsa Indonesia

2 Proses pewarnaan dan warnanya masih menggunakan alat-alat tradisional dan

pewarnaan natural

3 Batik dan proses pembuatannya bisa di implementasikan pada banyak macam

jenis kain mulai dari kain katun sampai kain sutra

Melihat kelebihan-kelebihan diatas Batik Indonesia sebagai motif corak dan warnanya

memiliki nilai saing yang tidak kalah dibandingkan dengan floralgeometric prints

buatan pabrik Batik apabila mampu di kemas dalam desain populer barat salah

satunya dalam rancangan pakaian Bohemian akan memiliki nilai saing yang lebih dari

pada floralgeometrical prints

Di sisi lain kemunculan Batik Indonesia di pasaran Eropa juga merupakan salah

satu bentuk diplomasi budaya Tujuannya untuk memperkenalkan batik sebagai

komoditi perdagangan dengan nilai sejarah dan budaya yang tinggi Hal ini sangat

diperlukan mengingat ancaman terjadinya copy-paste dan klaim motif Batik

kedepannya

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia

Batik di era modern saat ini sudah lebih banyak berkembang Fungsi dan

kegunaanya tidak hanya sebagai pelengkap kebaya atau pakaian tradisional saja akan

tetapi sudah berubah menjadi pakaian harian dan formal lainnya Perkembangan fungsi

tersebut merupakan hasil karya para desainer muda Indonesia dan fenomena paska

diakuinya batik sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO (2 Oktober 2009)42

Beberapa desainer terkenal Indonesia yang mempopulerkan batik sebagai pakaian

kebaya tradisional maupun pakaian modern antara lain

1 Anne Avantie (wwwanneavantienet)

2 Iwan Tirta (wwwiwantirtabatikcom)

3 Ghea Panggabean (wwwgalerieslafayettecoid)

4 Charmenita (wwwCharmenitacom

5 Ramli (httpwwwvemalecomgaleriperpaduan-kekayaan-madurahtml)

6 Chossy Latu

7 Danar Hadi (wwwdanarhadibatikcom)

42 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-kJjurnalpekalongankotagoid indexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

32

8 Poppy Dharsono

9 Edward Hutabarat (wwwedwardhubaratcom)

10 Anniesa Hasibuan (anniesahasibuancomin)

11 Amanda Hartanto (amandahartantobatiktumblrcom)

12 Dea Valencia (wwwbatikkulturcom)

Selain nama-nama desainer terkenal diatas ada juga beberapa desainer pemula

yang mulai membuat dan memasarkan karya batiknya secara online salah satunya

Batik Amarilis Hasil karyanya dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini

Gambar XXII

Desain Kain Batik dalam rancangan Kebaya Modern Anne Avantie

(Koleksi Kebaya 2014)

33

Gambar XXIII

Batik Bohemian Gaya (Koleksi 2010-Ghe Panggabean)

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 35: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

29

Gambar XVIII

Motif Geometris kombinasi Bunga-bungaan Kain Batik (Jarik) Pedalaman

rsquorsquoSekar Jagadrsquorsquo

Gambar XIX

Motif Batik Floral-fauna (Jarik) Pesisiran Javanese-Hokkokai rsquorsquoKombinasi Motif parang

rusak dan Bunga-bungaanrsquorsquo Akulturasi Budaya Jaman Pendudukan Jepang di Jawa

30

Gambar XX

Motif Kombinasi Kain Batik (Jarik) Pesisiran

rsquorsquoMegamendung Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Gambar XXI

Motif Floral dan Fauna Kain Batik (Jarik) Pesisiran Laseman

rsquorsquoBunga Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Apabila dicermati dari karakteristik batik Indonesia (motif dan warna) dan

diimplementasikan ke dalam kategori pakaian batik bisa dikategorikan sebagai

summer outfits Batik Indonesia apabila bisa dikemas dengan baik dan dibuat

berdasarkan desain yang cocok dengan budaya Eropa bisa menjadi salah satu andalan

perdagangan Indonesia ke kawasan Eropa Barat Khususnya menjadi andalan

perdagangan komoditi kain bahan dan pakaian jadi ke Denmark

31

Kelebihan yang dimiliki Batik Indonesia antara lain

1 Motif corak dan warnanya asli warisan budaya Indonesia Bukti kekhasannya

bisa dipelajari dalam sejarah bangsa Indonesia

2 Proses pewarnaan dan warnanya masih menggunakan alat-alat tradisional dan

pewarnaan natural

3 Batik dan proses pembuatannya bisa di implementasikan pada banyak macam

jenis kain mulai dari kain katun sampai kain sutra

Melihat kelebihan-kelebihan diatas Batik Indonesia sebagai motif corak dan warnanya

memiliki nilai saing yang tidak kalah dibandingkan dengan floralgeometric prints

buatan pabrik Batik apabila mampu di kemas dalam desain populer barat salah

satunya dalam rancangan pakaian Bohemian akan memiliki nilai saing yang lebih dari

pada floralgeometrical prints

Di sisi lain kemunculan Batik Indonesia di pasaran Eropa juga merupakan salah

satu bentuk diplomasi budaya Tujuannya untuk memperkenalkan batik sebagai

komoditi perdagangan dengan nilai sejarah dan budaya yang tinggi Hal ini sangat

diperlukan mengingat ancaman terjadinya copy-paste dan klaim motif Batik

kedepannya

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia

Batik di era modern saat ini sudah lebih banyak berkembang Fungsi dan

kegunaanya tidak hanya sebagai pelengkap kebaya atau pakaian tradisional saja akan

tetapi sudah berubah menjadi pakaian harian dan formal lainnya Perkembangan fungsi

tersebut merupakan hasil karya para desainer muda Indonesia dan fenomena paska

diakuinya batik sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO (2 Oktober 2009)42

Beberapa desainer terkenal Indonesia yang mempopulerkan batik sebagai pakaian

kebaya tradisional maupun pakaian modern antara lain

1 Anne Avantie (wwwanneavantienet)

2 Iwan Tirta (wwwiwantirtabatikcom)

3 Ghea Panggabean (wwwgalerieslafayettecoid)

4 Charmenita (wwwCharmenitacom

5 Ramli (httpwwwvemalecomgaleriperpaduan-kekayaan-madurahtml)

6 Chossy Latu

7 Danar Hadi (wwwdanarhadibatikcom)

42 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-kJjurnalpekalongankotagoid indexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

32

8 Poppy Dharsono

9 Edward Hutabarat (wwwedwardhubaratcom)

10 Anniesa Hasibuan (anniesahasibuancomin)

11 Amanda Hartanto (amandahartantobatiktumblrcom)

12 Dea Valencia (wwwbatikkulturcom)

Selain nama-nama desainer terkenal diatas ada juga beberapa desainer pemula

yang mulai membuat dan memasarkan karya batiknya secara online salah satunya

Batik Amarilis Hasil karyanya dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini

Gambar XXII

Desain Kain Batik dalam rancangan Kebaya Modern Anne Avantie

(Koleksi Kebaya 2014)

33

Gambar XXIII

Batik Bohemian Gaya (Koleksi 2010-Ghe Panggabean)

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 36: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

30

Gambar XX

Motif Kombinasi Kain Batik (Jarik) Pesisiran

rsquorsquoMegamendung Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Gambar XXI

Motif Floral dan Fauna Kain Batik (Jarik) Pesisiran Laseman

rsquorsquoBunga Kombinasi Kupu-kupursquorsquo

Apabila dicermati dari karakteristik batik Indonesia (motif dan warna) dan

diimplementasikan ke dalam kategori pakaian batik bisa dikategorikan sebagai

summer outfits Batik Indonesia apabila bisa dikemas dengan baik dan dibuat

berdasarkan desain yang cocok dengan budaya Eropa bisa menjadi salah satu andalan

perdagangan Indonesia ke kawasan Eropa Barat Khususnya menjadi andalan

perdagangan komoditi kain bahan dan pakaian jadi ke Denmark

31

Kelebihan yang dimiliki Batik Indonesia antara lain

1 Motif corak dan warnanya asli warisan budaya Indonesia Bukti kekhasannya

bisa dipelajari dalam sejarah bangsa Indonesia

2 Proses pewarnaan dan warnanya masih menggunakan alat-alat tradisional dan

pewarnaan natural

3 Batik dan proses pembuatannya bisa di implementasikan pada banyak macam

jenis kain mulai dari kain katun sampai kain sutra

Melihat kelebihan-kelebihan diatas Batik Indonesia sebagai motif corak dan warnanya

memiliki nilai saing yang tidak kalah dibandingkan dengan floralgeometric prints

buatan pabrik Batik apabila mampu di kemas dalam desain populer barat salah

satunya dalam rancangan pakaian Bohemian akan memiliki nilai saing yang lebih dari

pada floralgeometrical prints

Di sisi lain kemunculan Batik Indonesia di pasaran Eropa juga merupakan salah

satu bentuk diplomasi budaya Tujuannya untuk memperkenalkan batik sebagai

komoditi perdagangan dengan nilai sejarah dan budaya yang tinggi Hal ini sangat

diperlukan mengingat ancaman terjadinya copy-paste dan klaim motif Batik

kedepannya

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia

Batik di era modern saat ini sudah lebih banyak berkembang Fungsi dan

kegunaanya tidak hanya sebagai pelengkap kebaya atau pakaian tradisional saja akan

tetapi sudah berubah menjadi pakaian harian dan formal lainnya Perkembangan fungsi

tersebut merupakan hasil karya para desainer muda Indonesia dan fenomena paska

diakuinya batik sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO (2 Oktober 2009)42

Beberapa desainer terkenal Indonesia yang mempopulerkan batik sebagai pakaian

kebaya tradisional maupun pakaian modern antara lain

1 Anne Avantie (wwwanneavantienet)

2 Iwan Tirta (wwwiwantirtabatikcom)

3 Ghea Panggabean (wwwgalerieslafayettecoid)

4 Charmenita (wwwCharmenitacom

5 Ramli (httpwwwvemalecomgaleriperpaduan-kekayaan-madurahtml)

6 Chossy Latu

7 Danar Hadi (wwwdanarhadibatikcom)

42 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-kJjurnalpekalongankotagoid indexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

32

8 Poppy Dharsono

9 Edward Hutabarat (wwwedwardhubaratcom)

10 Anniesa Hasibuan (anniesahasibuancomin)

11 Amanda Hartanto (amandahartantobatiktumblrcom)

12 Dea Valencia (wwwbatikkulturcom)

Selain nama-nama desainer terkenal diatas ada juga beberapa desainer pemula

yang mulai membuat dan memasarkan karya batiknya secara online salah satunya

Batik Amarilis Hasil karyanya dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini

Gambar XXII

Desain Kain Batik dalam rancangan Kebaya Modern Anne Avantie

(Koleksi Kebaya 2014)

33

Gambar XXIII

Batik Bohemian Gaya (Koleksi 2010-Ghe Panggabean)

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 37: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

31

Kelebihan yang dimiliki Batik Indonesia antara lain

1 Motif corak dan warnanya asli warisan budaya Indonesia Bukti kekhasannya

bisa dipelajari dalam sejarah bangsa Indonesia

2 Proses pewarnaan dan warnanya masih menggunakan alat-alat tradisional dan

pewarnaan natural

3 Batik dan proses pembuatannya bisa di implementasikan pada banyak macam

jenis kain mulai dari kain katun sampai kain sutra

Melihat kelebihan-kelebihan diatas Batik Indonesia sebagai motif corak dan warnanya

memiliki nilai saing yang tidak kalah dibandingkan dengan floralgeometric prints

buatan pabrik Batik apabila mampu di kemas dalam desain populer barat salah

satunya dalam rancangan pakaian Bohemian akan memiliki nilai saing yang lebih dari

pada floralgeometrical prints

Di sisi lain kemunculan Batik Indonesia di pasaran Eropa juga merupakan salah

satu bentuk diplomasi budaya Tujuannya untuk memperkenalkan batik sebagai

komoditi perdagangan dengan nilai sejarah dan budaya yang tinggi Hal ini sangat

diperlukan mengingat ancaman terjadinya copy-paste dan klaim motif Batik

kedepannya

2 Batik Sebagai Busana di Indonesia

Batik di era modern saat ini sudah lebih banyak berkembang Fungsi dan

kegunaanya tidak hanya sebagai pelengkap kebaya atau pakaian tradisional saja akan

tetapi sudah berubah menjadi pakaian harian dan formal lainnya Perkembangan fungsi

tersebut merupakan hasil karya para desainer muda Indonesia dan fenomena paska

diakuinya batik sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO (2 Oktober 2009)42

Beberapa desainer terkenal Indonesia yang mempopulerkan batik sebagai pakaian

kebaya tradisional maupun pakaian modern antara lain

1 Anne Avantie (wwwanneavantienet)

2 Iwan Tirta (wwwiwantirtabatikcom)

3 Ghea Panggabean (wwwgalerieslafayettecoid)

4 Charmenita (wwwCharmenitacom

5 Ramli (httpwwwvemalecomgaleriperpaduan-kekayaan-madurahtml)

6 Chossy Latu

7 Danar Hadi (wwwdanarhadibatikcom)

42 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Identifikasi Lima Tahun Paska Pengukuhan Batik Oleh UNESCO Terhadap IKM Batik di Kota Pekalongan ( Studi Kasus di Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Pesindon) dalam httpwebcachegoogleusercontentcomsearchq=cacheini7vinVK-kJjurnalpekalongankotagoid indexphpjparticledownload1515+ampcd=4amphl=idampct=clnkampgl=dk diakses 6 Oktober 2015

32

8 Poppy Dharsono

9 Edward Hutabarat (wwwedwardhubaratcom)

10 Anniesa Hasibuan (anniesahasibuancomin)

11 Amanda Hartanto (amandahartantobatiktumblrcom)

12 Dea Valencia (wwwbatikkulturcom)

Selain nama-nama desainer terkenal diatas ada juga beberapa desainer pemula

yang mulai membuat dan memasarkan karya batiknya secara online salah satunya

Batik Amarilis Hasil karyanya dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini

Gambar XXII

Desain Kain Batik dalam rancangan Kebaya Modern Anne Avantie

(Koleksi Kebaya 2014)

33

Gambar XXIII

Batik Bohemian Gaya (Koleksi 2010-Ghe Panggabean)

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 38: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

32

8 Poppy Dharsono

9 Edward Hutabarat (wwwedwardhubaratcom)

10 Anniesa Hasibuan (anniesahasibuancomin)

11 Amanda Hartanto (amandahartantobatiktumblrcom)

12 Dea Valencia (wwwbatikkulturcom)

Selain nama-nama desainer terkenal diatas ada juga beberapa desainer pemula

yang mulai membuat dan memasarkan karya batiknya secara online salah satunya

Batik Amarilis Hasil karyanya dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini

Gambar XXII

Desain Kain Batik dalam rancangan Kebaya Modern Anne Avantie

(Koleksi Kebaya 2014)

33

Gambar XXIII

Batik Bohemian Gaya (Koleksi 2010-Ghe Panggabean)

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 39: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

33

Gambar XXIII

Batik Bohemian Gaya (Koleksi 2010-Ghe Panggabean)

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 40: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

34

Gambar XXIV

Dress karya Batik Amarilis (wwwbatikamarilis-shopcom)

Batik sebagai Industri busana Indonesia telah membantu perkembangan UKM di

sentra-sentra regional pembuatan batik43 Pada tahun 2006 mampu menyumbang Rp

25 triliun devisa dari dalam negeri dan mengalami kenaikan pada tahun 2010

mencapai Rp 39 triliun (US$4368) Kemudian dari kegiatan eksport pada tahun 2006

mencapai $143 juta dan di tahun 2010 mencapai $223 juta44

Melihat transformasi batik sebagai motif dan kain yang telah mengalami

transformasi dari ranah tradisional ke modern penulis melihat adanya sebuah

kesempata bagi batik di ranah Internasional Yaitu kesempatan untuk beralih bentuk

menjadi pakaian-pakaian trendy musim panas salah satunya dalam desain Bohemian

Perubahan bentuk itu difungsikan untuk mencapai target market sesuai dengan

43 Wenti Ayu Sunarjo Mutadin dan Maghfiroh Ibid 44 Indonesian Batik OpCit

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 41: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

35

permintaan sehingga penawaran dan permintaan bisa saling memenuhi Yang pada

akhirnya akan semakin mendorong peningkatan devisa secara nasional dan

peningkatan pendapatan UKMIKM dalam negeri secara khusus

E Tantangan dan Kendala Eksternal

Kendala utama yang akan dihadapi Indonesia dalam melakukan kegiatan ekspor

khususnya fashion ke Denmark adalah regulasi ketat mengenai sustainable fashion

industri Yaitu berhubungan dengan mata rantai produksi yang dilakukan dalam

membuat sebuah produk kain atau pakaian jadi Berkaitan dengan pertanyaan-

pertanyaan Apakah proses penanaman katunya ramah lingkungan atau tidak apakah

pengelolaan peternakan ulat sutranya ramah lingkungan atau tidak apakah para

pekerjanya sejahtera atau tidak dsb Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi

kendala utama dari tekstil Indonesia

Kendala lain adalah kebijakan Denmark sebagai negara eksportir bukan negara

importir45 Denmark berharap bahwa kegiatan ekspornya bisa lebih besar daripada

impornya Namun demikian kendala itu bisa disiasati dengan melakukan kerjasama

saling menguntungkan dengan beberapa instansi desain di Denmark Sehingga

pembelajaran sustainable fashion industri bisa kita adaptasikan secara bertahap dalam

proses desain produksi dan pemasarannya Apabila adaptasi ilmu ini bisa kita lakukan

dengan baik maka kedepannya nanti Indonesia bisa menjadi co-partner Asia pertama

dalam sustainable fashion industri yang sekarang sedang digarap oleh Denmark dan

negara-negara skandinavia lainnya

Tantangan kompetitor lainnya dalam busana musim panas ini adalah Cina dan

Afrika Dari sisi Cina kita berhadapan dengan sebuah negara raksasa produsen yang

bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak kuantitas Namun seiring perkembangan

jaman dan keberhasilan sistem sustainable fashion industri ini diterima negara barat

tantangan Cina sebagai produsen masal bisa dieliminasi dengan sendirinya Karena

kualitas lebih baik dan ramah lingkungan daripada kuantitas Dari sisi Afrika mereka

memiliki unsur corak budaya juga (culture fashion) dalam produk pakaian musim

panasnya Produk mereka sudah mulai terkenal dan berekpansi ke pasa Eropa dan

Amerika Berikut beberapa contoh pakaian Bohemian-African Style

45 Statistic Denmark lsquorsquoStatistical Year Book External Economyrsquorsquo dalam httpwwwdstdkSiteDstUdgivelserGetPubFileaspxid=20195ampsid=external diakses 05 Oktober 2015

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 42: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

36

Gambar XXV

Bohemian-African Style

(httpsimg0etsystaticcom06007422221il_570xN712044926_66hojpg)

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 43: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

37

Gambar XXVI

Bohemian-African Style

(httpfarm8staticflickrcom729711596595846_58a082ba55_bjpg)

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf
Page 44: POTENSI BATIK DALAM MOTIF DAN PRODUK SEBAGAI …djpen.kemendag.go.id/membership/data/files/f1721-batik.pdf · i potensi batik dalam motif dan produk sebagai pakaian musim panas (bohemian

38

BAB IV

Kesimpulan dan Penutup

Pasar baru Denmark dengan sustainable fashion industry-nya merupakan pasar

yang menarik dan potensial bagi kemajuan batik Indonesia Baik nantinya hadir sebagai

motif atau sebagai sebagai sebuah pakaian jadi Peluang ini perlu dimanfaatkan dengan

baik Karena Indonesia memiliki batik sebagai culture fashion yang bernilai sejarah dan

orijinalitas tinggi

Terlebih lagi apabila mengingat kondisi saat ini alat pemuas kebutuhan manusia

semakin terbatas dan dengan sumber daya yang ada perlu kita manfaatkan dengan

baik Guna menyikapi kondisi itu kita perlu memulai untuk merubah pola dan

kebiasaan konsumsi kita dengan bijaksana Sebagai langkah awal keterlibatan kita

dalam ikut mempopulerkan sustainable fashion indutry Denmark dan skandinavia kita

perlu memulainya dengan hal-hal sebagai berikut ini

1 Mempelajari regulasi terkait dengan Sustainable Fashion Industry di Denmark Dapat

diakses melalui website wwwcopenhagenfashionweekdk

2 Mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala Import barang dari Indonesia

oleh para pengusaha Indonesia di Denmark

3 Melakukan pendekatan kepada pihak terkait (sekolah desain desainer) dalam

rangka memperkenalkan motif batik sebagai Identitas dan karakteristik khas

Indonesia dan keberadaanya sudah diakui UNESCO

4 Melakukan kerjasama dengan desainer Indonesia dalam rangka promosi

kebudayaan (fashion show) pada ajang-ajang bergengsi Copenhagen

5 Melakukan kerjasama dengan desainer Denmark dalam rangka memperkenalkan

motif Batik Indonesia dalam rancangan mereka serta melakukan perjanjian ketat

berkaitan dengan Hak Cipta

6 Membuka jalur komoditi ekspor langsung kain batik ke Denmark sebagai bahan

pembuatan pakaian karya Desainer Denmark

Melalui kegiatan diatas didukung dengan kemauan yang keras batik Indonesia dapat

menjadi salah satu penyumbang devisa perdagangan bagi Indonesia Khususnya pasar

ekspor bahan kain maupun pakaian jadi ke wilayah Denmark dan skandinavia

  • batikpdf
  • 5896pdf