populasi dan sampel (subyek) pelatihan

Upload: tutor-tujuh

Post on 13-Apr-2018

236 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/25/2019 Populasi Dan Sampel (Subyek) Pelatihan

    1/27

    Populasi dan Sampel(Subyek)Penelitian

    Irfannuddin

  • 7/25/2019 Populasi Dan Sampel (Subyek) Pelatihan

    2/27

    Pengertian

    Populasi penelitian Kumpulan individu/subyek (manusia, hewan

    coba, material) yang memiliki karakteristik

    tertentu sesuai dengan keinginan peneliti Populasi penelitian terbagi !

    Populasi target Kumpulan individu dengan karakteristik yang

    diinginkan peneliti untuk mencapai tu"uan penelitian #ontoh! Ibu hamil, $tlet rema"a, Peker"a tambang

    Kadangkala dibatasi wilayah ! Ibu hamil diPalembang

  • 7/25/2019 Populasi Dan Sampel (Subyek) Pelatihan

    3/27

    Populasi %er"angkau Populasi memenuhi karakterisitik sesuai

    keinginan peneliti

    &apat diakses/di"angkau peneliti

    'agian dari populasi target

    #ontoh! Ibu hamil yang men"alani

    perawatan antenataldi PuskesmasKecamatan Kertapati Palembangsepan"ang tahun *+

  • 7/25/2019 Populasi Dan Sampel (Subyek) Pelatihan

    4/27

    Sampel penelitian Individu/subyek yang terpilih untuk

    terlibat atau berpartisipasi di dalam

    penelitian 'agian dari populasi yang dapat

    di"angkau setelah memenuhi kriteriayang telah ditetapkan

    Pengambilan sampel dilakukan karenahampir tidak mungkin men"angkauseluruh populasi target

  • 7/25/2019 Populasi Dan Sampel (Subyek) Pelatihan

    5/27

    Sampel yang alid

    'enar-benar mewakili populasi yang yangdiinginkan

    .emenuhi persyaratan yaitu!

    .emenuhi "umlah sampel minimal denganformula sesuai tu"uan penelitian/data yangdiinginkan

    .elakukan prosedur pengambilan sampel(sampling) yang benar

    $tas pertimbangan etika, istilah sampelpenelitian lebih sering disebut subyekpenelitian atau partisipan

  • 7/25/2019 Populasi Dan Sampel (Subyek) Pelatihan

    6/27

    PERHITUNGAN BESARSAMPEL

  • 7/25/2019 Populasi Dan Sampel (Subyek) Pelatihan

    7/27

    Peran Sample Sie

    Sampel dinyatakan mewakili populasi target bilamemenuhi "umlah sampel minimal (sample size)yang telah ditetapkan

    Sampel yang lebih banyak memperbesar peluanguntuk menolak hipotesi null

    Syarat Sample Sie .engikuti formula yang telah disepakati

    0ormula bergantung! tu"uan penelitian

    desain penelitian

    "enis data

    analisis data/u"i hipotesis

  • 7/25/2019 Populasi Dan Sampel (Subyek) Pelatihan

    8/27

    #ontoh 0ormula Sampel

    $nalisis univariatkategorik!

    Prevalensi penyakit

    Prevalensi penyakitstroke di Pulau 'angka

    $nalisis univariat

    numerik!

    2ata-rata, standard

    deviasi, median, min-ma3

    4ilai rata-rata 5b$*c

    lansia di 6ilayah

    Puskesmas $

    $nalisis bivariat!

    5ubungan * data

    kategorik pada

    kelompok subyek

    (* data kategorik)7"i ! chi s8uare/ 9sher

    e3act

    5ubungan perilaku

    merokok terhadap

    penyakit stroke

    (Perbandingan proporsi

    stroke pada perokok danproporsi stroke pada

    bukan perokok)$nalisis bivariat

    berpasangan!

    Pengaruh

    intervensi/paparanterhadap * data

    Pengaruh program

    "amban sehat terhadap

    ke"adian diare

    (Perbandingan proporsidiare sebelum dan

    $nalisis univariatkategorik!

    Prevalensi penyakit

    Prevalensi penyakitstroke di Pulau 'angka

    $nalisis univariat

    numerik!

    2ata-rata, standard

    deviasi, median, min-ma3

    4ilai rata-rata 5b$*c

    lansia di 6ilayah

    Puskesmas $

    $nalisis bivariat!

    5ubungan * data

    kategorik pada

    kelompok subyek

    (* data kategorik)7"i ! chi s8uare/ 9sher

    e3act

    5ubungan perilaku

    merokok terhadap

    penyakit stroke

    (Perbandingan proporsi

    stroke pada perokok danproporsi stroke pada

    bukan perokok)$nalisis bivariat

    berpasangan!

    Pengaruh

    intervensi/paparanterhadap * data

    Pengaruh program

    "amban sehat terhadap

    ke"adian diare

    (Perbandingan proporsidiare sebelum dan

  • 7/25/2019 Populasi Dan Sampel (Subyek) Pelatihan

    9/27

    Analisis bivariat:

    Korelasi 2 datanueri! "ada #

    !elo"o! sub$e!

    U%i : Pearson&

    S"eran

    Korelasi !adar

    tri'liserida den'an!adar le"tin "ada #

    !elo"o! "o"ulasi

    obesitas

    Analisis bivariat:

    Perbedaan # datanueri! "ada 2

    !elo"o! sub$e!

    U%i: t inde"enden&

    Mann()*itene$

    Perbedaan kadar 5b$*c

    pada lansia yang bukanobes dengan kadar

    5b$*c pada lansia yang

    obes

    Analisis bivariat

    Pen'aru*intervensi& "a"aran

    ter*ada" # data

    nueri! $an' dinilai

    2 !ali "ada #

    !elo"o! sub$e!

    U%i: t ber"asan'an&)il+o,on

    Pengaruh paparan asap

    kebakaran lahan gambutterhadap kadar eosino9l

    (Perbedaan kadar

    eosino9l sebelum dan

    setelah ke"adian

    kebakaran lahan gambut

    pada * kelompokpopulasi)

    Analisis bivariat:

    Korelasi 2 datanueri! "ada #

    !elo"o! sub$e!

    U%i : Pearson&

    S"eran

    Korelasi !adar

    tri'liserida den'an!adar le"tin "ada #

    !elo"o! "o"ulasi

    obesitas

    Analisis bivariat:

    Perbedaan # datanueri! "ada 2

    !elo"o! sub$e!

    U%i: t inde"enden&

    Mann()*itene$

    Perbedaan kadar 5b$*c

    pada lansia yang bukanobes dengan kadar

    5b$*c pada lansia yang

    obes

    Analisis bivariat

    Pen'aru*intervensi& "a"aran

    ter*ada" # data

    nueri! $an' dinilai

    2 !ali "ada #

    !elo"o! sub$e!

    U%i: t ber"asan'an&)il+o,on

    Pengaruh paparan asap

    kebakaran lahan gambutterhadap kadar eosino9l

    (Perbedaan kadar

    eosino9l sebelum dan

    setelah ke"adian

    kebakaran lahan gambut

    pada * kelompokpopulasi)

  • 7/25/2019 Populasi Dan Sampel (Subyek) Pelatihan

    10/27

    Analisis ultivariatHubun'an -2

    variabel inde"enden

    nueri! ter*ada" #

    variabel de"enden

    nueri!

    U%i: Re'resi linear

    Man+ari .a!tordeterinan& "enentu

    volue "aru /

    0Men'*ubun'!an

    berba'ai .a!tor: usia1

    BB1 TB1 lebar tora!s

    ter*ada" volue"aru

    Analisis ultivariat

    Hubun'an lebi* dari

    # variabel

    inde"enden

    !ate'ori! ter*ada"# variabel de"enden

    !ate'ori!

    U%i: Re'resi lo'isti!

    .encari faktor

    determinan penyakit

    stroke

    (.enguhubungkan

    berbagai faktorkategorik! obese,

    genetik, merokok, tingkat

    aktivitas terhadap

    ke"adian stroke).encari tingkat

    sensiti9tas danspesi9sitas metode 7S:

    Analisis ultivariatHubun'an -2

    variabel inde"enden

    nueri! ter*ada" #

    variabel de"enden

    nueri!

    U%i: Re'resi linear

    Man+ari .a!tordeterinan& "enentu

    volue "aru /

    0Men'*ubun'!an

    berba'ai .a!tor: usia1

    BB1 TB1 lebar tora!s

    ter*ada" volue"aru

    Analisis ultivariat

    Hubun'an lebi* dari

    # variabel

    inde"enden

    !ate'ori! ter*ada"# variabel de"enden

    !ate'ori!

    U%i: Re'resi lo'isti!

    .encari faktor

    determinan penyakit

    stroke

    (.enguhubungkan

    berbagai faktorkategorik! obese,

    genetik, merokok, tingkat

    aktivitas terhadap

    ke"adian stroke).encari tingkat

    sensiti9tas danspesi9sitas metode 7S:

  • 7/25/2019 Populasi Dan Sampel (Subyek) Pelatihan

    11/27

    Penelitian

    e!s"erien "ada

    *e4an +oba

    Perbedaan !adar

    HbA#+ atau

    "erbandin'an

    !e%adian 3M antara

    !elo"o! en+it

    $an' da"at"erla!uan dan

    !ontrol 0ter'antun'

    %enis data

    Predi!si luaran"en$a!it tan"a

    e"er*itun'!an

    4a!tu

    Perbandingan tingkat

    asam basa darahantara pasien asma

    perokok dan bukan

    perokok setelah diberi

    terapi standarPredi!si luaran

    "en$a!it den'an

    $nalisis survival

    (peluang hidup)

    Penelitian

    e!s"erien "ada

    *e4an +oba

    Perbedaan !adar

    HbA#+ atau

    "erbandin'an

    !e%adian 3M antara

    !elo"o! en+it

    $an' da"at"erla!uan dan

    !ontrol 0ter'antun'

    %enis data

    Predi!si luaran"en$a!it tan"a

    e"er*itun'!an

    4a!tu

    Perbandingan tingkat

    asam basa darahantara pasien asma

    perokok dan bukan

    perokok setelah diberi

    terapi standarPredi!si luaran

    "en$a!it den'an

    $nalisis survival

    (peluang hidup)

  • 7/25/2019 Populasi Dan Sampel (Subyek) Pelatihan

    12/27

    Kesalahan Tipe I (Z) dan KesalahanTipe II (Z).

    7"i statistik memiliki risiko kesalahan

    Kesalahan tipe * (;) 5asil u"i hipotesis bermakna, padahal fakta

    dalam populasi tidak bermakna (positif palsu) Kesalahan tipe (< )

    7"i hipotesis tidak bermakna sedangkan faktadi populasi bermakna (negatif palsu

    7ntuk meminimalisasi kesalahan, besarandistribusi = pada ; dan < diperhitungkandalam besar sampel

  • 7/25/2019 Populasi Dan Sampel (Subyek) Pelatihan

    13/27

    Tin'!at

    Kesala*an

    56 0# ara*

    atau 57

    56 02

    ara*

    818# ,>+ ,?@+

    8182 ,?A ,>+8189 *,@?* ,?A

    818 *,+A? *,B+

    81#8 *,C *,+A?

    81# *,>+ *,AA

    8128 ,CA *,C

  • 7/25/2019 Populasi Dan Sampel (Subyek) Pelatihan

    14/27

    Sampling(Prosedur pengambilan sampel)

    Probabilit$& Rando

    Sa"lin'

    Non("robabilit$

    Sa"lin'o Si"le rando

    sa"lin'

    o S$steati+ randosa"lin'

    o Strati;ed rando

    sa"lin'

    o

  • 7/25/2019 Populasi Dan Sampel (Subyek) Pelatihan

    15/27

    Probability sampling

    lebih valid

    terdapat randomisasi (proses acak) ! semua populasimemiliki peluang setara untuk terpilih

    bisa dilakukan bila peneliti memiliki sampling frame &aftar populasi yang telah diinventarisasi oleh peneliti $tau

    dengan kata lain, peneliti telah memiliki daftar subyek di dalampopulasi

    4on-probability

    7ntuk penelitian yang langsung memilih subyek penderitapenyakit dengan kasus yang sedikit sebagai kriteria inklusi

    #ontoh yg sering melakukan! Penelitian kasus kontrol, u"i klinis, u"i diagnostik, dan u"i prognostik

    dengan kasus yang sedikit

  • 7/25/2019 Populasi Dan Sampel (Subyek) Pelatihan

    16/27

    Simple Random Sampling

    7ntuk populasi sedikit dan lebih homogen

    .etode yang paling sederhana dari kelompok probability

    #ontoh sederhana !

    .enarik undian, Peneliti mengambil ? sampel dari

    populasi di sebuah sekolah (*/A dari total populasi) Peneliti mempersiapkan kertas kecil A warna (merah, biru,

    hi"au, kuning)

    Kertas di dalam tabung tertutup, semua populasi mengambil *kertas

    .ereka yang mendapatkan warna merah akan terpilih

    #ara yang paling sering! tabel random

    Peneliti menyusun daftar populasi, diberi kode angka

    Peneliti memilih nomor di tabel random

    Sampel sesuai nomor terpilih

    .asih bias karena bersifat undian Sampel terpilih mungkin tidak merata (dominan pada *

  • 7/25/2019 Populasi Dan Sampel (Subyek) Pelatihan

    17/27

    Systematic Random Sampling

    Eebih baik dibanding simple random

    Seluruh populasi dalam sampling frameberpeluang sama untuk terpilih

    #ontoh! Peneliti mengambil * dari populasi

    Peneliti mengambil sampel kelipatan/* F

    Peneliti mengundi angka *- ! misal keluar *+

    Sampel dipilih pada nomor urut *+,>+,?+, s/d*BB+

  • 7/25/2019 Populasi Dan Sampel (Subyek) Pelatihan

    18/27

    Stratifed Random Sampling

    Individu memiliki berbagai variasi (2entang variasi!strata)

    'ias ter"adi, bila tidak memperhatikan variasi subyekyang berpengaruh pada hasil penelitian

    #ontoh, peneliti mencari prevalensi gangguan kognitifpada A populasi lansia di sebuah wilayah Eiteratur! Proporsi gangguan kognitif berbeda berdasarkan

    tingkat pendidikan

    Peneliti mengambil sampel dengan proporsi tingkat

    pendidikan seimbang

    tipe yaitu proporsional dan disproporsional%ipe proporsional dianggap lebih baik dibanding

    disproporsional

  • 7/25/2019 Populasi Dan Sampel (Subyek) Pelatihan

    19/27

    Ri4a$at

    Pendidi!an

    =ula*

    Po"ulasi

    0n> 9/888

    =ula* Sa"el $an' 3iabil

    0n>988

    Proporsional &isproporsional

    Pas+asar%ana (?G) (?G) * (?G)

    Sar%anaC (G) C (G) * (?G)

    3i"loa* (>G) * (>G) * (?G)

    S3(SMA*C (A?G) *C (A?G) * (?G)

    .asing-masing strata diundi secara systematic random

    sampling

  • 7/25/2019 Populasi Dan Sampel (Subyek) Pelatihan

    20/27

    Clster Random Sampling

    Pada kelompok populasi besar dengan wilayah yang luas/sulitdi"angkau

    Sulit dapat sampling frameindividu, hanya sampling frameelemen wilayah

    2andomisasi wilayah, dan mengambil seluruh populasi pada

    elemen wilayah #luster dilakukan pada * tahap atau sampai tahap sampling

    #ontoh! Peneliti mencari penyakit asma pada siswa Sekolah &asar di wilayah Kota

    Palembang

    Humlah sampel siswa

    2andomisasi memilih * kecamatan dari *A kecamatan di Kota Palembang (tahap*)

    .emilih * sekolah dari kecamatan yang terpilih (tahap )

    Seluruh siswa di sekolah terpilih diambil sebagai sampel penelitian

    'ila * sekolah tidak mencukupi (misal hanya ada *? siswa), peneliti mengambil

    * sekolah tambahan secara random di kecamatan yang sama %ernyata, sekolah ke- memiliki *A siswa,

  • 7/25/2019 Populasi Dan Sampel (Subyek) Pelatihan

    21/27

    Consecti!e Sampling F convenience / accidental sampling

    Prosedur non probability dilakukan bila sulit mendapatsampling frame

    Paling baik untuk non probability karena subyektivitas lebihrendah

    Sebelum sampling, peneliti menetapkan kriteria inklusi

    #ara aktif ! Peneliti ingin tahu pola hidup penderita stroke di masyarakat

    .enetapkan subyek penderita stroke sebagai kriteria inklusi

    Peneliti menelusuri satu per satu rumah di sebuah wilayah untukmenemukan subyek dg kriteria inklusi

    Sampling dihentikan, bila "umlah minimal subyek terpenuhi

    #ara pasif! Peneliti akan melakukan u"i diagnostik menilai akurasi 7S: untuk

    apendisitis

    .enetapkan kriteria inklusi dugaan klinis apendisitis

    Peneliti menunggu penderita datang ke rumah sakit, sampai sampel

    minimal terpenuhi #ara asif lain! eneliti men umumkan butuh sukarelawan

  • 7/25/2019 Populasi Dan Sampel (Subyek) Pelatihan

    22/27

    "ota Sampling

    Sama seperti consecutive (tanpa randomisasi),namun ditambah kriteria stratied sampai kuotastrata terpenuhi

    Sering pada kasus kontrol%ercapai sampel minimal sama untuk kasus dan

    kontrol

    #ontoh! Peneliti menetapkan penderita stroke sebagai kriteria

    inklusi%ambahan target ? utk kasus dan ? utk kontrol

    Prosedur consecutive sampling sampai ketemu ?subyek

  • 7/25/2019 Populasi Dan Sampel (Subyek) Pelatihan

    23/27

    Prposi!e Sampling

    F Hugdemental atau e3perts choice sampling

    Sering pada penelitian kualitatif

    &ipilih bila populasi dg kriteria inklusi "umlahnya

    sangat terbatas 'erdasarkan ekspertise/ka"ian literatur, peneliti

    menentukan secara subyektif sampel yang cocok

    #ontoh!

    Peneliti mengka"i persepsi pimpinan fakultas tentangkurikulum pendidikan dokter

    Peneliti melakukan purposive sampling memilihsubyek pe"abat pimpinan fakultas

  • 7/25/2019 Populasi Dan Sampel (Subyek) Pelatihan

    24/27

    Kriteria Sa"el0Kriteria In!lusi dan E!s!lusi

    7ntuk meningkatkan validitas penelitian

    Kriteria subyek harus meru"uk kepada tu"uanpenelitian dan ka"ian pustaka

    #ontoh! hubungan antara hipertensi denganfungsi kognitif Kelompok populasi dg hipertensi, seperti usia dewasa

    Kesalahan ! Kriteria inklusi lawan dari eksklusi

    #ontoh ! Inklusi! subyek yang bersedia

    Jksklusi ! subyek yang tidak bersedia

  • 7/25/2019 Populasi Dan Sampel (Subyek) Pelatihan

    25/27

  • 7/25/2019 Populasi Dan Sampel (Subyek) Pelatihan

    26/27

    Jkslusi bukan lawan dari kriteria inklusi

    Kriteria inklusi! Kriteria individu memenuhi persyaratan

    Kriteria Jksklusi ! Individu yang telah masuk kriteria inklusi, namun memilikikondisi tertentu sehingga harus dikeluarkan dari penelitian

    #ontoh

    Penelitian mencari hubungan tingkat aktivitas 9sik dengan fungsi kognitif padasiswa S.$

    Kriteria inklusi!

    Sebagai siswa S.$ dibuktikan dengan keterangan sekolah

    'ersedia terlibat dalam penelitian

    Eiteratur! fungsi kognitif dipegaruhi riwayat gangguan neurologi dan ke"iwaan

    Kriteria ekslusi!

    .emiliki riwayat gangguan neurologi dan ke"iwaan :angguan neurologi dan ke"iwaan ditetapkan sebagai kriteria eksklusi karena lebih

    e9sien

    Penulisan kriteria harus lengkap dengan cara atau instrumen menetapkankriteria

  • 7/25/2019 Populasi Dan Sampel (Subyek) Pelatihan

    27/27

    %erima kasih