plh 11 laporan pembuatan alat penyaring

6
Laporan Pembuatan Alat Penyaring Air Kelas XI IA 2 Kelompok 6 Brian Jordi Dahniar Wibi

Upload: nisa-icha-el

Post on 30-Jun-2015

12.695 views

Category:

Education


6 download

DESCRIPTION

Laporan Pembuatan Alat Penyaring Air

TRANSCRIPT

Page 1: Plh 11   laporan pembuatan alat penyaring

LaporanPembuatan Alat Penyaring Air

Kelas XI IA 2Kelompok 6Brian Jordi

Dahniar WibiNisa El

Tiara PraditaRafly Dwi

Kata Pengantar

Page 2: Plh 11   laporan pembuatan alat penyaring

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas kuasa-Nya sehingga penyusunan laporan PLH mengenai Pembuatan Alat Penyaring Air ini dapat terwujud.

Ucapan terimakasih kami ucapkan kepada para pihak yang telah membantu penyusunan laporan ini.

Akhirnya, kami menyadari bahwa laporan mengenai Pembuatan Alat Penyaring Air ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, segala kritik dan saran sangat diharapkan. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi kita semua, untuk mendukung terciptanya lingkungan yang lebih baik.

Penyusun

Kelompok 6

Pendahuluan

Page 3: Plh 11   laporan pembuatan alat penyaring

Air merupakan sumber bagi kehidupan. ¾ bagian bumi terdiri dari air. Tetapi kita sering mengalami kesulitan mendapatkan air bersih, terutama saat musim kemarau dan semakin banyaknya pencemaran air akibat limbah rumah tangga dan limbah pabrik. Ironis memang, tapi itulah kenyataannya. Yang pasti kita harus selalu optimis. Sekalipun air sumur atau sumber air lainnya yang kita miliki mulai menjadi keruh, kotor ataupun berbau, selama kuantitasnya masih banyak kita masih dapat berupaya merubah/menjernihkan air keruh/kotor tersebut menjadi air bersih yang layak pakai.

Dasar Teori

Penjernihan air dapat dilakukan dengan cara kimiawi dan alami. Penjernihan air secara kimiawi menggunakan bahan kimia sebagai penjernihnya seperti kaporit. Sedangkan penjernihan air secara alami menggunakan susunan bahan-bahan penyusun tanah. Tanah di kerak bumi dapat berfungsi sebagai penyaring air. Air disaring melewati susunan penyusun tanah, dari mulai tanah yang halus sampai batu-batuan besar. Sehingga dapat dikatakan penjernihan air secara alami adalah replika atau ukuran kecil dari penjernihan air oleh tanah di kerak bumi.

Susunan alat penyaring air yang kami gunakan adalah ijuk, pasir halus, arang kerikil, dan batu. Ijuk menyaring air dari partikel besar, pasir menyaring air dari partikel yang lebih kecil seperti endapan lumpur, arang dapat menghilangkan bau dan rasa pada air, kerikil dan batu mengandung silika sehingga dapat menjernihkan air.

Alat dan Bahan

2 Botol air mineral 1,5 L1 Penggaris 30cm1 kg ijuk1 kg pasir halus1 bungkus arang1 bungkus kerikil1 bungkus batu

Langkah Kerja

1. Ambil sampel air sebanyak 250 ml dari satu sumber yang sama untuk masing-masing kelompok.

2. Sediakan botol air mineral 1,5 liter dan potong bagian bawah botol sampai berbentuk lubang.

3. Sediakan botol air mineral 1,5 liter dan potong botol menjadi 2 bagian, ambil bagian bawahnya.

4. Sediakan ijuk, pasir halus, arang, kerikil, dan batu. Cuci sampai bersih semua bahan sampai tidak ada kotoran pada air cucian. Kemudian keringkan.

Page 4: Plh 11   laporan pembuatan alat penyaring

5. Masukkan semua bahan ke dalam botol air mineral dengan urutan dari bawah ke atas sebagai berikut : batu 5cm, kerikil 5cm, arang 5cm, pasir halus 5cm, dan ijuk 5cm.

6. Sediakan tempat penampungan air yang kita buat pada langkah nomor 2 dan dapat menyangga botol dalam keadaan terbalik.

7. Masukkan sampel air yang telah di ambil ke dalam botol penyaringan secara perlahan-lahan dan sedikit demi sedikit.

8. Bandingkan air yang telah disaring dengan air sampel awal

Hasil Pengamatan

Pada penyaringan pertama, air berwarna sangat keruh bahkan lebih keruh dari air sampel dikarenakan ikut terbawanya pasir halus sehingga tercipta endapan pasir.

Pada penyaringan kedua, air berwarna jernih.Jika dibandingkan dengan air pada kelompok lain, air hasil penyaringan

kamilah yang lebih jernih. Kelompok lain memerlukan beberapa kali penyaringan.

Pembahasan

Kelompok lain menggunakan susunan alat penyaringan dengan lebih rumit yaitu batu 5cm, kerikil 5cm, pasir halus 10cm, arang 3cm, ijuk 5cm, pasir halus 7cm, dan ijuk 5cm. Beberapa kelompok mengaku tidak mencuci pasir halus dan arang karena sulit untuk dicuci. Sedangkan ada juga yang memasukkan sampel air dengan tidak dengan perlahan dan dalam jumlah banyak.

Kesimpulan

Susunan bahan dalam alat penyaringan tidak mempengaruhi hasil air saringan karena terbukti bahwa penyaring dengan susunan lebih sederhana hasil air saringannya lebih jernih. Yang mempengaruhi kejernihan air adalah kebersihan bahan yang digunakan untuk membuat alat penyaring dan cara memasukkan sampel air ke dalam alat penyaring. Apabila memasukkan sampel air secara perlahan-lahan, air akan tersaring dengan lebih baik.

Daftar Pustaka

Setiawati. 2010. Modul PLH Kelas XI Semester 1 & 2 Tahun Pelajaran 2010-2011. Bekasi: SMA KORPRI Bekasi.

Page 5: Plh 11   laporan pembuatan alat penyaring

Dokumentasi