phaeophyta atau ganggang cokelat

2
Phaeophyta atau Ganggang Cokelat - Sekitar 1.500 jenis Phaeophyta atau ganggang cokelat telah diketahui. Hampir semua jenis Phaeophyta hi terutama di daerah yang dingin, yaitu hidup di batu-batuan di da sedalam 1,5 5 meter dari permukaan air. Semua Phaeophyta hidup berkoloni dengan bentuk berariasi dari yang sederh hingga yang berbentuk besar dengan organisasi sel yang rumit. Pada Phaeoph yang berkoloni besar, belum terbentuk organ yang sesungguhnya mesk beberapa jenis terdapat bentuk menyerupaiakar,batang, dan daun, namun keseluruhan bagian itu disebut sebagai talus. !eproduksi pada Phaeophyta menyerupai reproduksi pada "hlorophyta. !eprodu aseksual dilakukan dengan #oosporaber$lagela, sedangkanreproduksi seksual dengan isogami atau oogami. Pada %ucus, telur dan sperma dibentuk di dalam berbentuk bola yang disebut konseptakel, yang terletak di ujung-ujung membengkak. Setelah matang gamet-gamet &sel telur dan sperma' dilepaskan d konseptakel untuk mengadakan pembuahan. Setelah terjadi pembuahan, terbent #igot yang berdinding tebal, lalu melekat pada suatu batuan dan tumbuh men ganggang baru. (anyak jenis Phaeophyta yang berman$aat bagi manusia. (eberapa jenis menghasilkan bahan makanan manusia. )i negara lain kelp diman$aatkan untuk makanan ternak dan pupuk, karena kandungan nitrogen dan kaliumnya tinggi t kandungan $os$ornya rendah. Phaeophyta juga menghasilkan algin, suat yang berguna sebagai bahan penstabil pada pembuatan es krim. *lgin juga pe dalam industri $armasi, yaitu untuk bahan pembuatan pil, tablet, salep, da pembersih gigi. (eberapa contoh Phaeophyta adalah sebagai berikut. a. Fucus vesiculosus, tingginya dapat mencapai +0 – 100 cm, hidup menempe bebatuan yang tampak jika air surut. erdapat gelembung udara sepanjang si yang bercabang-cabang seperti garpu. jungnya membesar yang membentuk konseptakel. b. Sargassum siliquosum, hidup menempel bebatuan di sepanjang pantai berb daerah tropis. amun di pantai *tlantik bagian utara jenis Sargasssum nata bebas mengapung di permukaan laut. kuran Sargassum beragam dari hingga yang panjangnya mencapai ratusan meter. c. Macrocystis atau kelp, ukurannya sangat besar, di pantai barat *meri panjangnya ditemukan dapat mencapai tiga kilometer. /elp hidup menempel ku bebatuan dengan bantuan talus yang menyerupai akar. ateri selanjutnya adalah Rhodophyta atau Ganggang Mera Read more: http://www.sibarasok.com/2013/05/phaeophyta-atau- ganggang-cokelat.htmli!""2h!#g$n%&

Upload: syamsinardi-yusuf

Post on 04-Nov-2015

18 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

ganggang ireng

TRANSCRIPT

Phaeophyta atau Ganggang Cokelat- Sekitar 1.500 jenis Phaeophyta atau ganggang cokelat telahdiketahui. Hampir semua jenis Phaeophyta hidup di laut terutama di daerah yang dingin, yaitu hidup di batu-batuan di dasar perairan sedalam 1,5 5 meter dari permukaan air.

Semua Phaeophyta hidup berkoloni dengan bentuk bervariasi dari yang sederhana hingga yang berbentuk besar dengan organisasi sel yang rumit. Pada Phaeophyta yang berkoloni besar, belum terbentuk organ yang sesungguhnya meskipun pada beberapa jenis terdapat bentuk menyerupai akar, batang, dan daun, namun keseluruhan bagian itu disebut sebagai talus.

Reproduksi pada Phaeophyta menyerupai reproduksi pada Chlorophyta. Reproduksi aseksual dilakukan dengan zoospora berflagela, sedangkan reproduksi seksual dengan isogami atau oogami. Pada Fucus,telur dan sperma dibentuk di dalam ruang berbentuk bola yang disebut konseptakel,yang terletak di ujung-ujung talus yang membengkak. Setelah matang gamet-gamet (sel telur dan sperma) dilepaskan dari konseptakel untuk mengadakan pembuahan. Setelah terjadi pembuahan, terbentuk zigot yang berdinding tebal, lalu melekat pada suatu batuan dan tumbuh menjadi ganggang baru.

Banyak jenis Phaeophyta yang bermanfaat bagi manusia. Beberapa jenis menghasilkan bahan makanan manusia. Di negara lain kelp dimanfaatkan untuk makanan ternak dan pupuk, karena kandungan nitrogen dan kaliumnya tinggi tetapi kandungan fosfornya rendah. Phaeophyta juga menghasilkan algin,suatu koloid yang berguna sebagai bahan penstabil pada pembuatan es krim. Algin juga penting dalam industri farmasi, yaitu untuk bahan pembuatan pil, tablet,salep, dan obat pembersih gigi.

Beberapa contoh Phaeophyta adalah sebagai berikut.

a.Fucus vesiculosus, tingginya dapat mencapai 30 100 cm, hidup menempel di bebatuan yang tampak jika air surut. Terdapat gelembung udara sepanjang sisi talus yang bercabang-cabang seperti garpu. Ujungnya membesar yang membentuk konseptakel.

b.Sargassum siliquosum, hidup menempel bebatuan di sepanjang pantai berbatu daerah tropis. Namun di pantai Atlantik bagian utara jenis Sargasssum natans hidup bebas mengapung di permukaan laut. Ukuran Sargassum beragam dari yang kecil hingga yang panjangnya mencapai ratusan meter.

c.Macrocystis atau kelp, ukurannya sangat besar, di pantai barat Amerika Utara panjangnya ditemukan dapat mencapai tiga kilometer. Kelp hidup menempel kuat di bebatuan dengan bantuan talus yang menyerupai akar.

Materi selanjutnya adalahRhodophyta atau Ganggang Mera

Read more:http://www.sibarasok.com/2013/05/phaeophyta-atau-ganggang-cokelat.html#ixzz2hxLgGn7j

Ganggang Coklat (Phaeophyta)Umumnya ganggang coklat bersel banyak (multiselluler),dengan pigmen coklat (fukosantin) yang dominan disamping memilikiklorofil a dan b. Bentuk tubuhnya yang menyerupai tumbuhan tingkattinggi karena memiliki bagian menyerupai akar, batang, dan daunmembuat ganggang ini mudah dikenali. Banyak ditemukan di pantaiatau perairan laut dangkal. Cara reproduksi ganggang coklat secaravegetatif dengan fragmentasi dan generatif melalui isogami atauoogami.Jenis-jenis alga coklat, antara lain:a. Laminaria, memiliki batang, daunnyaberbentuk lembaran, mengandung yodiumdan asam alginat.b. Macrocystis, menghasilkan yodium dan asamalginat yang berfungsi sebagai bahan industri.c. Sargasum, daunnya berbentuk lembaran, diantara batang dan tangkainya terdapatgelembung udara.d. Fucus, bentuk daun berupa lembaran danpada bagian tepi daun terdapat gelembung.Ada cara reproduksi vegetatif alga coklatmirip dengan tumbuhan tinggi yaitu, pada ujungdaun fertil terbentuk reseptakel, yaitu badan yangmengandung alat pembiak. Alat pembiaknyadisebut konseptakel yang menghasilkan ovumdan spermatozoid.

3. Ganggang Merah (Rhodophyta)