PERUBAHAN PERUBAHAN SOSIALSOSIAL

KAJIAN PERUBAHAN SOSIAL KAJIAN PERUBAHAN SOSIAL MERUPAKAN INTI SOSIOLOGIMERUPAKAN INTI SOSIOLOGI

HAMPIR SEMUA KAJIAN SOSIOLOGI HAMPIR SEMUA KAJIAN SOSIOLOGI BERKAITAN DENGAN PERUBAHAN BERKAITAN DENGAN PERUBAHAN

SOSIALSOSIAL

Haferkamp & Smelsera:Haferkamp & Smelsera:

Setiap teori ilmu sosial, apapun titik Setiap teori ilmu sosial, apapun titik tolak konseptualnya, tentu akan tolak konseptualnya, tentu akan tertuju pada perubahan yang tertuju pada perubahan yang menggambarkan realitas sosialmenggambarkan realitas sosial

DUA PENDEKATAN DALAM SOSIOLOGI YANG DUA PENDEKATAN DALAM SOSIOLOGI YANG BERKAITAN DENGAN PERUBAHAN SOSIALBERKAITAN DENGAN PERUBAHAN SOSIAL

(Auguste Comte)(Auguste Comte)

STATIKA SOSIALSTATIKA SOSIALMenganalogikan Menganalogikan

masyarakat sebagai masyarakat sebagai ORGANISME ORGANISME

BIOLOGIS (Seperti BIOLOGIS (Seperti mempelajari tubuh mempelajari tubuh manusia, terdapat manusia, terdapat

ORGAN, KERANGKA ORGAN, KERANGKA dan JARINGAN dan JARINGAN

HERBERT SPENCER)HERBERT SPENCER)

DINAMIKA SOSIALDINAMIKA SOSIALMemusatkan pada Memusatkan pada PSIKOLOGIS, yaitu PSIKOLOGIS, yaitu proses yang proses yang berlangsung dalam berlangsung dalam masyarakat seperti masyarakat seperti berfungsinya tubuh dan berfungsinya tubuh dan menciptakan hasil akhir menciptakan hasil akhir berupa perkembangan berupa perkembangan masyarakat yang masyarakat yang dianalogikan dengan dianalogikan dengan pertumbuhan ORGANIKpertumbuhan ORGANIK

IMPLIKASI DARI PENDEKATAN IMPLIKASI DARI PENDEKATAN DINAMIKA SOSIALDINAMIKA SOSIAL

MASYARAKAT DIBAYANGKAN BERADA MASYARAKAT DIBAYANGKAN BERADA DALAM KEADAAN DALAM KEADAAN TETAPTETAP, YANG DAPAT , YANG DAPAT

DIANALISIS DIANALISIS SEBELUM TERJADISEBELUM TERJADI ATAU ATAU TERLEPASTERLEPAS DARI PERUBAHAN DARI PERUBAHAN

HERBERT SPENCER menyempurnakan HERBERT SPENCER menyempurnakan sistem teori SOSIOLOGI dari AUGUSTE sistem teori SOSIOLOGI dari AUGUSTE

COMTECOMTE

Tetap mempertahankan dua Tetap mempertahankan dua pendekatan teori, tetapi mengubah pendekatan teori, tetapi mengubah terminologinya, yaitu membedakan terminologinya, yaitu membedakan antara antara STRUKTUR STRUKTUR dan dan FUNGSIFUNGSISTRUKTUR STRUKTUR menandai susunan menandai susunan internal, bentuk masyarakat sebagai internal, bentuk masyarakat sebagai satu kesatuan.satu kesatuan.FUNGSI FUNGSI menandai cara beroperasi menandai cara beroperasi atau perubahan.atau perubahan.

IMPLIKASI DARI PEMIKIRAN IMPLIKASI DARI PEMIKIRAN HERBERT SPENCERHERBERT SPENCER

TERBUKANYA PELUANG UNTUK MEMBAYANGKAN MASYARAKAT

SEPERTI SEJENIS KESATUAN YANG UTUH ATAU SUBYEK YANG TERLEPAS

DARI OPERASINYA

PEMBAHASAN FUNGSI DAN STRUKTUR MASYARAKAT BISA DILAKUKAN SECARA

TERPISAH

PEMIKIRAN DIKOTOMIS AWAL INI MELAHIRKAN DUA PEMIKIRAN DIKOTOMIS AWAL INI MELAHIRKAN DUA JENIS METODOLOGI YANG SALING BERTENTANGANJENIS METODOLOGI YANG SALING BERTENTANGAN

STUDI STUDI SINKRONIK/CROSS SINKRONIK/CROSS

SECTIONALSECTIONALUPAYA UNTUK UPAYA UNTUK MENEMUKAN MENEMUKAN

HUKUM-HUKUM HUKUM-HUKUM KESTABILAN KESTABILAN (mengapa (mengapa

fenomena sosial fenomena sosial tertentu selalu tertentu selalu

muncul bersama)muncul bersama)mempelajari mempelajari

masyarakat dalam masyarakat dalam keadaan statis, keadaan statis,

tanpa batas waktutanpa batas waktu

STUDI DIAKHRONIKSTUDI DIAKHRONIKUPAYA UNTUK UPAYA UNTUK MENEMUKAN MENEMUKAN

HUKUM-HUKUM HUKUM-HUKUM PERGANTIAN PERGANTIAN

(mengapa fenomena (mengapa fenomena sosial tertentu selalu sosial tertentu selalu

mendahului, atau mendahului, atau mengikuti fenomena mengikuti fenomena

sosial lain)sosial lain)memperhatikan memperhatikan

rentetan waktu dan rentetan waktu dan memusatkan memusatkan

perhatian pada perhatian pada perubahan sosial perubahan sosial

yang terjadiyang terjadi

VS

Studi modern tentang PERUBAHAN SOSIAL Studi modern tentang PERUBAHAN SOSIAL (RISET DIAKHRONIK) secara tidak langsung (RISET DIAKHRONIK) secara tidak langsung

menggunakan pendekatan pemikiran COMTE dan menggunakan pendekatan pemikiran COMTE dan SPENCER melalui TEORI SISTEM, TEORI SPENCER melalui TEORI SISTEM, TEORI

FUNGSIONAL/STRUKTURALFUNGSIONAL/STRUKTURAL

Teori SISTEM, mengembangkan dan Teori SISTEM, mengembangkan dan menggeneralisasikan seluruh pemikiran menggeneralisasikan seluruh pemikiran yang MENGANALOGIKAN MASYARAKAT yang MENGANALOGIKAN MASYARAKAT

dengan ORGANISME.dengan ORGANISME. Keseluruhan perlengkapan konseptual Keseluruhan perlengkapan konseptual

yang biasanya diterapkan untuk yang biasanya diterapkan untuk MENGANALISIS PERUBAHAN SOSIAL MENGANALISIS PERUBAHAN SOSIAL terutama berasal dari TEORI SISTEMterutama berasal dari TEORI SISTEM

Belakangan, TEORI SISTEM Belakangan, TEORI SISTEM mendapat tatangan baru, yaitu mendapat tatangan baru, yaitu

pendekatan MORPHOGENETIKpendekatan MORPHOGENETIK

Pendekatan MORPHOGENETIK Pendekatan MORPHOGENETIK menekankan pada PROSES dalam menekankan pada PROSES dalam

menganalisis perubahan sosialmenganalisis perubahan sosial

KONSEP PERUBAHAN SOSIAL KONSEP PERUBAHAN SOSIAL BERASAL DARI TEORI SISTEMBERASAL DARI TEORI SISTEM

Pemikiran tentang SISTEM merupakan satu kesatuan yang kompleks, terdiri dari berbagai antarhubungan dan dipisahkan dari lingkungan sekitarnya oleh batas tertentu.Organisme merupakan contoh dari sistem.Pemikiran tentang SISTEM dapat diterapkan pada masyarakat manusia dengan berbagai tingkat kompleksitasnya (makro, mezo ataupun, mikro).

Perubahan SosialPerubahan Sosial

Perubahan yang terjadi di dalam Perubahan yang terjadi di dalam atau mencakup sistem sosial.atau mencakup sistem sosial.

Perbedaan antara keadaan sistem Perbedaan antara keadaan sistem tertentu dalam jangka waktu tertentu dalam jangka waktu berlainanberlainan

Untuk mengetahui perbedaannya, Untuk mengetahui perbedaannya, ciri-ciri awal unit analisis harus ciri-ciri awal unit analisis harus diketahui dengan cermat – meski diketahui dengan cermat – meski terus berubah (terus berubah (strasser & Randallstrasser & Randall).).

KONSEP DASAR PERUBAHAN SOSIALKONSEP DASAR PERUBAHAN SOSIAL

Terdiri dari 3 (tiga) hal yaitu:Terdiri dari 3 (tiga) hal yaitu:

PERBEDAAN,PERBEDAAN,

WAKTU,WAKTU,

SISTEM SOSIAL YANG SAMA.SISTEM SOSIAL YANG SAMA.

Perubahan sosial adalah setiap Perubahan sosial adalah setiap perubahan yang tidak terulang dari perubahan yang tidak terulang dari sistem sosial sebagai satu kesatuansistem sosial sebagai satu kesatuan

(Hawley)(Hawley)

Perubahan Sosial dapat Perubahan Sosial dapat dibedakan menjadi beberapa dibedakan menjadi beberapa

jenis, tergantung dari jenis, tergantung dari PERSPEKTIFNYAPERSPEKTIFNYA

Antara lain:Antara lain:

ASPEK, DIMENSI SISTEM SOSIALASPEK, DIMENSI SISTEM SOSIAL

Karena SISTEM SOSIAL BERSIFAT Karena SISTEM SOSIAL BERSIFAT KOMPLEKSKOMPLEKS

BEBERAPA KOMPONEN DALAM SISTEM SOSIAL

a. Unsur-unsur pokok (jumlah dan jenis individu, tindakannya),

b. Hubungan antar unsur (legalitas, dependensi, integrasi, dll.),

c. Berfungsinya unsur-unsur di dalam sistem,d. Pemeliharaan batas dalam sistem sosial

(kriteria anggota, syarat anggota, prinsip rekruitment, dll.),

e. Subsistem yang ada dalam sistem sosial,f. Lingkungan.

DALAM REALITAS SISTEM SOSIAL MUNCUL DALAM BERBAGAI KOMBINASI

KEMUNGKINAN YANG TERJADI DALAM PERUBAHAN SOSIAL

PERUBAHAN KOMPOSISI (misalnya; migrasi dalam kelompok, demobilisasi gerakan sosial, berkurangnya jumlah penduduk, dll.)

PERUBAHAN STRUKTUR (misalnya; adanya ketimpangan, adanya kerjasama atau hubungan yang kompetitif, dll.)

PERUBAHAN FUNGSI (misalnya spesialisasi dan differensiasi pekerjaan, hancurnya peran ekonomi keluarga, dll.)

PERUBAHAN BATAS (misalnya penggabungan kelompok, mengendurnya kriteria keanggotaan, dll.)

PERUBAHAN HUBUNGAN ANTAR SUBSISTEM (misalnya; penguasaan politik atas organisasi ekonomi, dll.)

PERUBAHAN LINGKUNGAN (misalnya; kerusakan ekologi, bencana alam, dll.)

PERGESERAN LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN DALAM KEGIATAN EKONOMI

Apakah Perubahan Sosial ? Transformasi dalam organisasi

masyarakat, dalam pola berfikir dan dalam berperilaku pada waktu tertentu (Macionis).

Modifikasi atau transformasi dalam pengorganisasian masyarakat (Persell).

Mengacu pada variasi hubungan antar individu, kelompok, organisasi, kultur dan masyarakat pada waktu tertentu (Ritzer).

Perubahan pola perilaku, hubungan sosial, lembaga dan struktur sosial pada waktu tertentu (Farley).

Definisi PERUBAHAN SOSIAL lebih Definisi PERUBAHAN SOSIAL lebih menekankan pada PERUBAHAN menekankan pada PERUBAHAN

STRUKTURAL karena PERUBAHAN STRUKTURAL karena PERUBAHAN STRUKTURAL lebih mengarah kepada STRUKTURAL lebih mengarah kepada

PERUBAHAN SISTEM sebagai PERUBAHAN SISTEM sebagai keseluruhan ketimbang perubahan di keseluruhan ketimbang perubahan di

dalam SISTEM SOSIAL sajadalam SISTEM SOSIAL saja

STRUKTUR SOSIAL merupakan sejenis STRUKTUR SOSIAL merupakan sejenis KERANGKA PEMBENTUKAN MASYARAKAT dan KERANGKA PEMBENTUKAN MASYARAKAT dan

OPERASINYA. Jika STRUKTURNYA berubah, OPERASINYA. Jika STRUKTURNYA berubah, maka SEMUA UNSUR LAIN cenderung ikut maka SEMUA UNSUR LAIN cenderung ikut

BERUBAHBERUBAH

Tingkatan PERUBAHAN Tingkatan PERUBAHAN SOSIALSOSIAL

1) MAKRO (sistem internasional, bangsa, negara, dll.)

2) MEZO (perusahaan, partai politik, gerakan agama, dll.)

3) MIKRO (keluarga, komunitas, kelompok pekerjaan, dll.)

PERUBAHAN SOSIAL dihubungkan melalui PERUBAHAN SOSIAL dihubungkan melalui AKTOR INDIVIDUALAKTOR INDIVIDUAL

KarenaMOTIF, PILIHAN, CARA PILIHAN INDIVIDUAL MOTIF, PILIHAN, CARA PILIHAN INDIVIDUAL

akan mengubah VARIABEL MAKROakan mengubah VARIABEL MAKRO

KONSEP PERUBAHAN SOSIAL KONSEP PERUBAHAN SOSIAL merupakan bagian terkecil dari merupakan bagian terkecil dari

DINAMIKA SOSIAL, PERUBAHAN SISTEM DINAMIKA SOSIAL, PERUBAHAN SISTEM SOSIAL atau PERUBAHAN PADA SETIAP SOSIAL atau PERUBAHAN PADA SETIAP

ASPEK-ASPEKNYA.ASPEK-ASPEKNYA.Perubahan TUNGGAL jarang terjadi……!Perubahan TUNGGAL jarang terjadi……!

Perubahan selalu berkaitan dengan ASPEK-ASPEK LAINPerubahan selalu berkaitan dengan ASPEK-ASPEK LAIN

SOSIOLOGI harus SOSIOLOGI harus menemukan konsep menemukan konsep yang lebih kompleks yang lebih kompleks untuk MENGANALISIS untuk MENGANALISIS

BENTUK-BENTUK BENTUK-BENTUK KAITAN dalam KAITAN dalam

perubahanperubahan

Yang terpenting tentang Yang terpenting tentang PERUBAHAN SOSIAL…..!!PERUBAHAN SOSIAL…..!!

Pemikiran tentang PROSES SOSIAL yang melukiskan rentetan perubahan yang SALING BERKAITAN

PROSES SOSIAL adalah:Setiap perubahan subyek tertentu dalam perjalanan waktu, entah itu perubahan tempatnya dalam ruang, atau modifikasi aspek kuantitatif atau kualitatifnya (Pitirim Sorokin)

KONSEP YANG DITUNJUKKAN DALAM KONSEP YANG DITUNJUKKAN DALAM PROSES SOSIALPROSES SOSIAL

1. BERBAGAI PERUBAHAN2. MENGACU PADA SISTEM SOSIAL YANG

SAMA (terjadi didalamnya atau mengubahnya sebagai satu kesatuan)

3. SALING BERHUBUNGAN SEBAB AKIBAT (tidak hanya faktor yang mengiringi atau mendahului faktor yang lain)

4. BERURUTAN MENURUT RENTETAN WAKTU

BENTUK KHUSUS PROSES BENTUK KHUSUS PROSES SOSIALSOSIAL

PERKEMBANGAN SOSIALPERKEMBANGAN SOSIAL PEREDARAN SOSIALPEREDARAN SOSIAL KEMAJUAN SOSIALKEMAJUAN SOSIAL

KEMAJUAN SOSIAL sangat berpengaruh KEMAJUAN SOSIAL sangat berpengaruh dalam sejarah pemikiran manusiadalam sejarah pemikiran manusia

PERKEMBANGAN SOSIALPERKEMBANGAN SOSIAL

MELUKISKAN PROSES PERKEMBANGAN POTENSI MELUKISKAN PROSES PERKEMBANGAN POTENSI YANG TERKANDUNG DALAM SISTEM SOSIALYANG TERKANDUNG DALAM SISTEM SOSIAL

KONSEP INI MEMUAT 3 (TIGA) CIRI KONSEP INI MEMUAT 3 (TIGA) CIRI TAMBAHANTAMBAHAN

1.1.MENUJU KE ARAH TERTENTU (keadaan MENUJU KE ARAH TERTENTU (keadaan sistem tidak terulang sendiri di setiap sistem tidak terulang sendiri di setiap

tingkatan)tingkatan)2.2.KEADAAN SISTEM PADA WAKTU KEADAAN SISTEM PADA WAKTU

BERIKUTNYA MENCERMINKAN TINGKAT BERIKUTNYA MENCERMINKAN TINGKAT YANG LEBIH TINGGI DAN SEMAKIN YANG LEBIH TINGGI DAN SEMAKIN

MENDEKATI CIRI-CIRI UMUMMENDEKATI CIRI-CIRI UMUM3.3.PERKEMBANGANNYA DIPICU OLEH PERKEMBANGANNYA DIPICU OLEH

KECENDERUNGAN YANG BERASAL DARI KECENDERUNGAN YANG BERASAL DARI DALAM SISTEMDALAM SISTEM

ASSUMSI DASAR PERKEMBANGAN SOSIALASSUMSI DASAR PERKEMBANGAN SOSIAL

PROSES yang digambarkan dalam PROSES yang digambarkan dalam perubahan merupakan KENISCAYAAN, TIDAK perubahan merupakan KENISCAYAAN, TIDAK TERELAKKAN, dan TIDAK DAPAT DIBALIKKANTERELAKKAN, dan TIDAK DAPAT DIBALIKKAN

Tidak terlepas dari tindakan Tidak terlepas dari tindakan manusiamanusia

PEREDARAN SOSIALPEREDARAN SOSIALSUATU PROSES SOSIAL YANG TIDAK MENUJU KE ARAH SUATU PROSES SOSIAL YANG TIDAK MENUJU KE ARAH

TERTENTU, TETAPI JUGA TIDAK TERJADI KEARAH SERAMPANGANTERTENTU, TETAPI JUGA TIDAK TERJADI KEARAH SERAMPANGAN

DITANDAI OLEH 2 (DUA) CIRI:DITANDAI OLEH 2 (DUA) CIRI:

1.1. MENGIKUTI POLA EDARAN (keadaan sistem MENGIKUTI POLA EDARAN (keadaan sistem pada waktu tertentu kemungkinan besar pada waktu tertentu kemungkinan besar muncul kembali pada waktu mendatang, dan muncul kembali pada waktu mendatang, dan merupakan REPLIKA dari apa yang telah terjadi merupakan REPLIKA dari apa yang telah terjadi pada masa lalu.pada masa lalu.

2.2. PERULANGAN DISEBABKAN KECENDERUNGAN PERULANGAN DISEBABKAN KECENDERUNGAN PERMANEN DI DALAM SISTEMPERMANEN DI DALAM SISTEMKarena sifatnya berkembang dengan cara Karena sifatnya berkembang dengan cara bergerak kesana-kemaribergerak kesana-kemariWalaupun dalam jangka pendek terjadi Walaupun dalam jangka pendek terjadi perubahan, tetapi dalam jangka panjang perubahan, tetapi dalam jangka panjang perubahan tidak terjadi karena sistem kembali perubahan tidak terjadi karena sistem kembali ke keadaan semulake keadaan semula

KEMAJUAN SOSIAL (“KEMAJUAN SOSIAL (“SOCIAL SOCIAL PROGRESSPROGRESS”)”)

MENAMBAHKAN DIMENSI PENILAIAN KATEGORI MENAMBAHKAN DIMENSI PENILAIAN KATEGORI YANG LEBIH OBJEKTIF DAN LEBIH NETRAL YANG LEBIH OBJEKTIF DAN LEBIH NETRAL TERHADAP ASPEK KEHIDUPAN NORMATIFTERHADAP ASPEK KEHIDUPAN NORMATIF

Yang dimaksud Yang dimaksud KEMAJUANKEMAJUAN dalam konteks ini dalam konteks ini adalah:adalah:

1.1. Prosesnya menjurus/menuju kearah Prosesnya menjurus/menuju kearah tertentutertentu

2.2. Terus menerus membawa sistem sosial Terus menerus membawa sistem sosial semakin mendekati keadaan yang lebih semakin mendekati keadaan yang lebih baik atau lebih menguntungkanbaik atau lebih menguntungkanBersifat lebih UTOPIS, karena pemikiran Bersifat lebih UTOPIS, karena pemikiran

tentang kemajuan ini menunjukkan tentang kemajuan ini menunjukkan KEADAAN MASYARAKAT menurut KEADAAN MASYARAKAT menurut

PANDANGAN HIDUP (Weltanschauung) PANDANGAN HIDUP (Weltanschauung) PEMIKIRNYAPEMIKIRNYA

TEORI ALTERNATIFTEORI ALTERNATIF

Dalam perkembangannya, teori SISTEM ORGANIK Dalam perkembangannya, teori SISTEM ORGANIK dan DIKOTOMI SOSIAL diragukan validitasnya.dan DIKOTOMI SOSIAL diragukan validitasnya.

KECENDERUNGAN KECENDERUNGAN sekarang adalah:sekarang adalah:PENEKANAN PADA KUALITAS DINAMIS REALITAS PENEKANAN PADA KUALITAS DINAMIS REALITAS SOSIAL YANG DAPAT MENYEBAR KE SEGALA SOSIAL YANG DAPAT MENYEBAR KE SEGALA ARAH (membayangkan masyarakat dalam ARAH (membayangkan masyarakat dalam keadaan bergerak/berproses)keadaan bergerak/berproses)

TIDAK MEMPERLAKUKAN MASYARAKAT SEBAGAI TIDAK MEMPERLAKUKAN MASYARAKAT SEBAGAI OBYEK (menyangkal konkretisasi/OBYEK (menyangkal konkretisasi/concretizationconcretization realitas sosial)realitas sosial)

IMPLIKASI METODHOLOGISIMPLIKASI METODHOLOGIS

PENOLAKAN KEABSAHAN STUDI SINKRONIK MURNI PENOLAKAN KEABSAHAN STUDI SINKRONIK MURNI dan MENERIMA PERSPEKTIF DIAKHRONIK (HISTORIS)dan MENERIMA PERSPEKTIF DIAKHRONIK (HISTORIS)

karenakarenaPertentangan antara KEADAAN STATIS dan Pertentangan antara KEADAAN STATIS dan

DINAMIS, dalam tataran realita TIDAK DINAMIS, dalam tataran realita TIDAK MUNGKIN TERJADIMUNGKIN TERJADI

TIDAK ADA OBYEK/STRUKTUR/KESATUAN TIDAK ADA OBYEK/STRUKTUR/KESATUAN tanpa mengalami PERUBAHANtanpa mengalami PERUBAHAN

PERUBAHAN MENJADI SIFAT SESUATU (Alfred PERUBAHAN MENJADI SIFAT SESUATU (Alfred N. Whitehead)N. Whitehead)

Dalam kajian SOSIOLOGIS, masyarakat Dalam kajian SOSIOLOGIS, masyarakat tidak boleh dibayangkan sebagai tidak boleh dibayangkan sebagai

keadaan yang TETAP, tetapi sebagai keadaan yang TETAP, tetapi sebagai PROSES, bukan sebagai OBYEK semu PROSES, bukan sebagai OBYEK semu

yang kaku tetapi sebagai ALIRAN yang kaku tetapi sebagai ALIRAN PERISTIWA YANG TERUS MENERUS.PERISTIWA YANG TERUS MENERUS.

REALITAS SOSIAL adalah REALITAS REALITAS SOSIAL adalah REALITAS HUBUNGAN antar INDIVIDUAL atau HUBUNGAN antar INDIVIDUAL atau antar PERSONAL dan bersifat relatif antar PERSONAL dan bersifat relatif

selalu BERUBAH/DINAMISselalu BERUBAH/DINAMIS

DALAM MASYARAKAT terdapat 4 (empat) DALAM MASYARAKAT terdapat 4 (empat) jenis IKATAN yang dipersatukan oleh jenis IKATAN yang dipersatukan oleh

JARINGAN HUBUNGANJARINGAN HUBUNGAN1.1. GAGASAN, (keyakinan, pendirian, dan pengertian) GAGASAN, (keyakinan, pendirian, dan pengertian)

merupakan dimensi IDEAL dari kehidupan merupakan dimensi IDEAL dari kehidupan bersama (kesadaran sosialnya).bersama (kesadaran sosialnya).

2.2. NORMATIF, (aturan, norna, nilai, ketentuan, dan NORMATIF, (aturan, norna, nilai, ketentuan, dan cita-cita) cita-cita) merupakan dimensi NORMATIF dari merupakan dimensi NORMATIF dari kehidupan bersama (institusi sosialnya).kehidupan bersama (institusi sosialnya).

3.3. TINDAKAN, merupakan dimensi INTERAKSI dalam TINDAKAN, merupakan dimensi INTERAKSI dalam kehidupan bersama (organisasi sosialnya).kehidupan bersama (organisasi sosialnya).

4.4. PERHATIAN, (peluang hidup, kesempatan, akses PERHATIAN, (peluang hidup, kesempatan, akses terhadap sumberdaya) merupakan dimensi terhadap sumberdaya) merupakan dimensi KESEMPATAN kehidupan bersana (hierarki KESEMPATAN kehidupan bersana (hierarki sosialnya)sosialnya)

GAGASAN + NORMATIF = KEBUDAYAANGAGASAN + NORMATIF = KEBUDAYAAN

INTERAKSI + KESEMPATAN = MEMPERKUATA IKATAN SOSIALINTERAKSI + KESEMPATAN = MEMPERKUATA IKATAN SOSIAL