pertemuan -10

39
Pertemuan -10 Matakuliah : M0304/Corporate Information System Management Tahun : 2008

Upload: aimon

Post on 24-Jan-2016

70 views

Category:

Documents


14 download

DESCRIPTION

Pertemuan -10. Matakuliah: M0304/Corporate Information System Management Tahun: 2008. Sistem Enterprise dan Interorganisasional. Dari Supply Chains ke ERP dan CRM. Subyek Pembelajaran. Enterprise systems dan computerized supply chain management. Type-2 dari supply chains. - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

Page 1: Pertemuan -10

Pertemuan -10

Matakuliah : M0304/Corporate Information System ManagementTahun : 2008

Page 2: Pertemuan -10

Fakultas Ilmu KomputerModul-10-2

Dari Supply Chains ke ERP dan CRM

Sistem Enterprise dan Interorganisasional

Page 3: Pertemuan -10

Fakultas Ilmu KomputerModul-10-3

Subyek Pembelajaran

• Enterprise systems dan computerized supply chain management.

• Type-2 dari supply chains.• Masalah dalam pengelolaan supply chains dan

solusi-2 inovatif • Tipe-2 software yang mendukung aktivitas dalam

supply chain.• Kebutuhan untuk mengintegrasikan software dan

bagaimana ERP melakukan hal itu.• Penjelasan tentang CRM dan dukungan TI nya.

Page 4: Pertemuan -10

Fakultas Ilmu KomputerModul-10-4

ERP dan Supply Chains

• It is comprised of a set of applications that automate routine back-end operations:

– such as financial management– inventory management– Scheduling– order fulfillment– cost control– accounts payable and receivable,

• It includes front-end operations such as:– POS; Field Sales; Service.

• It also increases efficiency, improves quality, productivity, and profitability.

ERP atau enterprise systems mengendalikan hampir semua business processes yang utama dengan software architecture tunggal dalam situasi real time.

Page 5: Pertemuan -10

Fakultas Ilmu KomputerModul-10-5

ENTERPRISE SYSTEMS DAN SUPPLY CHAINSENTERPRISE SYSTEMS DAN SUPPLY CHAINS

Page 6: Pertemuan -10

Fakultas Ilmu KomputerModul-10-6

Supply Chain

• Aliran Supply Chain– Materials flows adalah semua aliran phisik produk , new materials, dan

supplies yang mengalir sepanjang chain.– Information flows terkait dengan semua data yang berhubungan

dengan permintaan, pengiriman, pemesanan, pengembalian dan penjadwalan.– Financial flows termasuk semua transfer uang, payments, credit card

information, payment schedules, e-payments dan data credit.

Supply chain merujuk pada aliran materials, information, payments, dan services dari pemasok-2 bahan baku , melalui pabrik/factory dan gudang-2 (Value Chain), sampai ke konsumen akhir (Demand Chain). Mencakup tugas-2 seperti pembelian/ purchasing, payment flow, materials handling, production planning & control, logistics & warehousing, inventory control, dan distribution. Ketika hal itu dimanage secara elektronis maka hal itu dikenal dengan e-supply chain.

Supply Chains memberikan konstribusi pada peningkatan profitability dan competitiveness

Page 7: Pertemuan -10

Fakultas Ilmu KomputerModul-10-7

Supply ChainAutomotive Supply Chain

Page 8: Pertemuan -10

Fakultas Ilmu KomputerModul-10-8

Komponen Supply Chains

• The supply chain melibatkan tiga egments: – UpstreamUpstream, dimana sourcing atau procurement dari external supplier

terjadi

– InternalInternal, dimana packaging, assembly,atau manufacturing dilaksanakan

– DownstreamDownstream, dimana distribusi atau dispersal dilaksanakan , kebanyakan oleh external distributors.

• Juga termasuk pergerakan informasi dan uang dan prosedure yang mendukung pergerakan product atau jasa/service.

• Organizations dan individuals adalah bagian dari chain juga.

Page 9: Pertemuan -10

Fakultas Ilmu KomputerModul-10-9

Klasifikasi Supply Chains

• Tipe-2 utama supply chain– Integrated make-to-stock– Continuous replenishment– Build-to-order– Channel assembly.

Value ChainValue Chain

Demand ChainDemand Chain

““Supply” ChainSupply” Chain

Page 10: Pertemuan -10

Fakultas Ilmu KomputerModul-10-10

Penambahan nilai/value sepanjang chain menjadi penting untuk keunggulan bersaing atau competitiveness, masalahnya muncul khususnya dalam chain yang panjang dan kompleks dalam hal banyak rekan bisnis yang terlibat. Masalah ini disebabkan karena ketidak pastian dan kebutuhan untuk kordinasi beberapa aktivitas , internal units, dan patner bisnis.

• Demand forecasts adalah suber masalah yang utama dari ketidak pastian – Competition– Prices– Weather conditions– Technological development– Customer confidence

• Ketidak pastian muncul pada waktu serahan – Machine failures– Road conditions– Shipments

• Masalah Kualitas dapat juga menciptakan tertudanya produksi

Masalah Supply Chain

Page 11: Pertemuan -10

Fakultas Ilmu KomputerModul-10-11

Information sharing diantara supply chain partners (c-commerce) kadang-2 merefer pada collaboration supply chain yaitu satu metoda untuk menangani masalah dalam aliran/flow. Yang lainnya adalah :

• Optimal Inventory Levels

• Supply Chain Coordination dan Collaboration

• Supply Chain Teams

• Performance Measurement dan Metrics

• Various IT-Assisted Solutions – wireless technology

– optimal shipping plans

– strategic partnerships with suppliers

– just-in-time

Solusi Supply Chain

Page 12: Pertemuan -10

Fakultas Ilmu KomputerModul-10-12

Solusi-2 Supply Chain

Page 13: Pertemuan -10

Fakultas Ilmu KomputerModul-10-13

Supply Chain Collaboration Management

• Manual methods termasuk ; phone, fax, dan mail• EDI bisanya digunakan pada perusahaan besar • Fungsi-2 E_Commerce PRM :

–partner profiles–partner communications–lead management (of clients)–targeted information distribution–connecting the extended enterprise–partner planning–centralized forecasting–group planning–e-mail –price lists

Setiap perusahaan yang mempunyai patner atu rekan bisnis harus dapat mengelola dengan mereka. Kebutuhan Informasi mengalir diantara perusahaan dan secara teru menerus di update dan di share

Page 14: Pertemuan -10

Fakultas Ilmu KomputerModul-10-14

Supply Chain Management

Page 15: Pertemuan -10

Fakultas Ilmu KomputerModul-10-15

Global Supply Chains

• Perusahaan masuk ke global (disperse the value chain) dengan alasan . – lower costs dari materials, products, services dan labor– availability dari produk karena tidak tersedia secara domestik – global strategy dari Perusahaan – technology available di negara lain – high quality dari produk– intensification dari global competition– Kebutuhan untuk mengembangkan foreign presence untuk

meningkatkan penjualan – fulfillment dari perlawanan dagang .

Supply chains yang melibatkan suppliers dan/atau customers di negara lain dikenal dengan global supply chains.

Global supply chains biasanya lebih panjang dari pada domestik , dan lebih kompleks. Sehingga muncul tambahan ketidak pastian.

Page 16: Pertemuan -10

Fakultas Ilmu KomputerModul-10-16

Proses supply chain dijalin dengan komputerisasi untuk setiap aktivitasnya. Alasan mengotomatisaikan proses-2 sepanjang value chain adalah untuk reduce cost, expedite processing, dan reduce errors.

• Material requirements planning (MRP) mengintegrasikan production, purchasing, dan inventory management untuk produk-2..

• Manufacturing resource planning (MRP II), meningkatkan metodolgi MRP dengan manambahkan kebutuhan tenaga kerja dan financial planning.

• Enterprise resource planning (ERP) mengintegrasikan lebih jauh dengan transaction processing seperti aktivitas routine yang lain dalam lingkungan perusahaan .

• Integrasi berlanjut ke banyak saluran :– functional areas– Kombinasikan transaction processing dan decision support– Business intelligence – CRM software

Computerized Supply Chains

Page 17: Pertemuan -10

Fakultas Ilmu KomputerModul-10-17

Continued Computerized Supply Chains

Page 18: Pertemuan -10

Fakultas Ilmu KomputerModul-10-18

E-Commerce dan Supply Chains

• E-commerce

–Dapat mendigitalisasi produk tertentu

–Dapat menggantikan semua dokumen kertass

–Dapat menggantikan faxes dan telephone calls dengan electronic messaging

–Meningkatkan collaboration dan information sharing

–Memperpendek supply chain dan minimalisasi persediaan

–Memfasilitasi customer service

–Menawarakan efficiencies dalam pembelian dan penjualan

–faster, cheaper, dan better communication, collaboration, dan discovery dari informasi

E-commerce berkembang menjadi alat untuk menyediakan solusi dari masalah-2 sepanjang supply chain. Banyak aktivitas supply chain, dari mulai pengambilan customers' orders sampai ke procurement, dapat dilakukan secara elektronis.

Page 19: Pertemuan -10

Fakultas Ilmu KomputerModul-10-19

E-Commerce dan Supply Chains

• Upstream Activities memperbaiki upstream supply chain melalui e-procurement

• Internal Supply Activities dari memasukkan purchase orders, ke recording sales, ke order fulfillment, ke tracking shipments, biasanya dilakukan melalui intranet perusahaan

• Downstream Activities meningkatkan aktivitas downstream dengan menyediakan online ordering

• Vertical exchanges menggabungkan aktivitas-2 upstream dan downstream E_Commerce supply chain . B2B exchanges ini , menyediakan satu media dimana buyers dan sellers dapat bertemu.

Peran utama dari E_Commerce adalah memfasilitasi pembelian dan penjualan ke seluruh segmen dari supply chain.

Page 20: Pertemuan -10

Fakultas Ilmu KomputerModul-10-20

E-Commerce dan Supply ChainsContinued

Page 21: Pertemuan -10

Fakultas Ilmu KomputerModul-10-21

Banyak manfaat/benefits untuk mengintegrasikan sistem-2 functional.

• Tangible benefits: – Inventory reduction– Personnel reduction– Productivity improvement– Order management improvement– Financial-close cycle improvements– IT cost reduction– Procurement cost reduction– Cash management improvements– Revenue/profit increases– Transportation logistics cost reduction– Maintenance reduction– On-time delivery improvement.

Benefit Supply Chains

Page 22: Pertemuan -10

Fakultas Ilmu KomputerModul-10-22

• Intangible benefits:– Information visibility– New/improved processes– Customer responsiveness– Standardization– Flexibility– Globalization– Business performance– Reduction in duplication of entries– controls and reconciliation are enhanced– rapid assimilation of data into the organization

Benefit Supply Chains Continued

Systems dapat diitegrasikan secara internal dan external. Internal integration adalah integrasi antara applikasi-2 didalam satu perusahaan, sementara external integration adalah integrasi dari applikasi-2 diantara patner bisnis .

Page 23: Pertemuan -10

Fakultas Ilmu KomputerModul-10-23

Customer Relationship Management (CRM)

CRM menyadari bahwa customers adalah inti dari suatu bisnis dan keberhasilan perusahaann tergantung efektivitas pengelolaan hubungan dengan mereka. CRM memfokuskan pada pembangunan hubungan jangka panjang yang hubungan yang berkesinambungan yang dapat menambah nilai baik bagi customer maupun perusahaan.

• Tipe-2 CRM – Operational CRM– Analytical CRM– Collaborative CRM

Page 24: Pertemuan -10

Fakultas Ilmu KomputerModul-10-24

Customer Relationship Management (CRM)

Page 25: Pertemuan -10

Fakultas Ilmu KomputerModul-10-25

Customer Relationship Management (eCRM)

• CRM telah dipraktikan secara manual oleh perusahaan-2 sebelumnya. Ecrm (electronic CRM) dimuali sekitar pertengahan -1990’s ,ketika customers mulai menggunakan Web browsers, Internet dan electronic touchpoints yang lain.

• Cakupan dari E-CRM. Ada tiga levels dari e-CRM:• Foundational service. Layanan minimum yang diperlukan seperti

Web site responsiveness (kecepatan, keakuratan dari layanan yang diberikan), site effectiveness, dan order fulfillment.

• Customer-centered services. Layanan ini termasuk order tracking, product configuration dan customization, dan security/trust. Semua ini layanan yang paling utama buat para pelanggan.

• Value-added services. Layanan extra / tambahan seperti online auctions dan online training dan education.

Page 26: Pertemuan -10

Fakultas Ilmu KomputerModul-10-26

Aktivitas Customer Relationship Management CRM

Customer Service on the Web • Search and Comparison Capabilities• Free Products and Services• Technical and Other Information and Service• Allowing Customers to Order Products and Services Online• Letting Customers Track Accounts or Order Status

Tools for Customer Service• Personalized Web Pages• FAQs• Chat Rooms• E-Mail and Automated Response• Call Centers• Troubleshooting Tools• Wireless CRM

Page 27: Pertemuan -10

Fakultas Ilmu KomputerModul-10-27

Evolusi terus berlanjut

Page 28: Pertemuan -10

Fakultas Ilmu KomputerModul-10-28

IOS

Interorganizational dan Global Information Systems

Page 29: Pertemuan -10

Fakultas Ilmu KomputerModul-10-29

Subject

• IOSs.• global information systems.• Isu2 sekitar global information systems.• B2B exchanges, hubs, dan directories.• virtual corporations dan dukungan TInya.• extranets, XML, and Web Services.• IOS implementation issues.

Page 30: Pertemuan -10

Fakultas Ilmu KomputerModul-10-30

Interorganizational Information System (IOS)

• Interorganizational information system melibatkan aliran informasi diantara dua atau lebih organisasi.

• Sasaran utamanya adalah effisiensi proses transakasi , sseperti pengiriman orders, bills, dan payments.

• Dapat global atau local.• Ketika IOSs menggunakan telecommunikasi untuk

berkomunikasidngan lawan bisnis , mereka menggunakan value-added networks (VANS).

• Kecenderungannya menggunakan Internet. Karena dapat diakses publik.

Page 31: Pertemuan -10

Fakultas Ilmu KomputerModul-10-31

Tipe2 Interorganizational Systems

● B2B trading systems.

● B2B support systems.

● Global systems.

● Electronic funds transfer (EFT).

● Groupware.

● Integrated messaging.

● Shared databases.

● Systems that support virtual corporations.

Page 32: Pertemuan -10

Fakultas Ilmu KomputerModul-10-32

IOS Support Technologies

• Teknologi IOS adalah : – Electronic Data Interchange (EDI)Electronic Data Interchange (EDI), electronic movement dari

business documents diantara business partners. – ExtranetsExtranets, extended intranetsyang menghubungkan business

partners. – XMLXML, B2B standard yang berkembang, sebagai pengganti EDI

systems.– WEB ServicesWEB Services, technology untuk integrasi B2B dan intrabusiness

applications.

Page 33: Pertemuan -10

Fakultas Ilmu KomputerModul-10-33

B2B Exchanges, Hubs, dan Directories

Page 34: Pertemuan -10

Fakultas Ilmu KomputerModul-10-34

B2B Exchanges, Hubs, dan Directories

Page 35: Pertemuan -10

Fakultas Ilmu KomputerModul-10-35

• B2B ExchangesB2B Exchanges digunakan terutama untuk memfasilitasi perdaganagn diantara perusahaan-2.

• HubsHubs digunakan untuk memfasilitasi kommunikasi dan koordinasi diantara patner business, sepanjang supply chain.

• DirectoriesDirectories nampak sebagai B2B Information portals, yang biasanya termasuk catalog dari produk yang ditawarkan oleh setiap seller, daftar buyers, dan apa yang dibutuhkan , dan general information lain.

B2B Exchanges, Hubs, dan Directories

Page 36: Pertemuan -10

Fakultas Ilmu KomputerModul-10-36

Computerized Supply Chains

Page 37: Pertemuan -10

Fakultas Ilmu KomputerModul-10-37

Suatu virtual corporation (VC) adalah satu organization terdiri dari dua atau lebih organisasi/patnet bisnis, dilkasi yang berbeda , sharing costs dan resources untuk tujuan menghasilkan produk atau jasa.

VCs tidak dapat exist tanpa information technology.– E-mail– Desktop videoconferencing– Screen sharing danr groupware technologies– EDI dan EFT – Database dan network sharing

Virtual Corporations dan IT Support

Page 38: Pertemuan -10

Fakultas Ilmu KomputerModul-10-38

MANAGERIAL ISSUES

• Pemilihan suatu system. • Partners’ collaboration. • New infrastructures. • Globalisasi• Penggunaan exchanges, hubs, dan layanan lainnya.

Page 39: Pertemuan -10

Fakultas Ilmu KomputerModul-10-39

end