persiapan pertandingan rosa hertamina
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
PERSIAPAN PERTANDINGAN
KARAKTERISTIK ATLET
Atlet memiliki keterbatasan dalam hal fisik,
atlet tidak mengalami hambatan dalam aspek
intelektual
Atlet lebih memiliki kepekaan terhadap
lingkungan sekitarnya
Atlet memiliki keinginan untuk mandiri,
tidak dilihat sebagai pihak yang lemah
Atlet mampu berkomunikasi dengan
lingkungan baik terhadap orang-orang yang
sudah dikenalnya maupun dengan orang-
orang yang baru dikenal
KOMUNIKASI YANG DILAKUKAN
Bersikap terbuka dan bersahabat
Perkenalkan diri secara jelas dan sebutkan
nama anda
Jalin kontak mata langsung
Menjaga ekspresi wajah untuk selalu tenang
dan sikap tubuh positif saat berkomunikasi
dengan atlet-atlet. Kendalikan bahasa tubuh
anda
Mendengarkan dengan seksama saat
melakukan komunikasi dengan atlet
Lakukan sentuhan, pelukan memberikan
dampak yang lebih besar dibandingkan jika
hanya dengan percakapan
Ungkapkan betapa senangnya anda bertemu
dan bekerjasama dengan mereka
Lakukan percakapan singkat dan fokus (tidak
bertele-tele)
BERSIKAP EMPATI
Bersikap untuk memahami
perasaan oranglain
Bersikap empati adalah
mendengarkan secara intens dan
menempatkan diri anda pada posisi
mereka sedekat mungkin sehingga
anda mengalami situasi seperti yang
dialami lawan bicara, pikiran dan
perasaannya
Bersikap empati menunjukkan bahwa anda peduli dan memahami oranglain.
Ketika atlet merasakan anda berempati kepadanya, maka atlet merasa lebih nyaman dan percaya diri dalam berkomunikasi dengan anda
Bersikap Empati merupakan ketrampilan, dapat dilatih dan dipraktekan
Sikap empati merupakan penghiburan tidak hanya bagi orang yang menerima, tetapi juga bagi orang yang memberi
Langkah-langkah tindakan
Berilah tanda (√) jika anda sering melakukannya
Saya tidak menyela atau memotong mereka
yang sedang berbicara (....)
Saya memfokuskan perhatian saya pada apa
yang lawan bicara katakan (.....)
Saya menunggu giliran untuk berbicara (....)
Saya mendukung dan mendorong mereka yang
sedang berbicara (....)
Saya tidak membandingkan diri saya dengan
lawan bicara ketika mereka sedang berbicara
(......)
Saya menghindari membaca pikiran ketika
menyimak lawan bicara (.....)
Saya memberikan masukan konstruktif ketika
diajak berbicara (.....)
Saya secara tulus tertarik pada oranglain ketika
mereka berbicara (....)