SANKSI ADMINISTRATIF

Sanksi administratif berupa peringatan tertulis; denda administratif, yaitu kewajiban membayar sejumlah uang tertentu; dan pencabutan izin.

~

SANKSI PIDANA

ALUR PENGAJUAN PERMOHONAN IZIN

Setiap pihak yang melakukan kegiatan Perdagangan Berjangka tanpa memiliki izin atau tanpa memiliki serti�kat pendaftaran diancam dengan pidana penjara paling singkat 1 (satu) tahun dan paling lama 3 (tiga) tahun, dan atau denda paling sedikit Rp.500.000.000,- (lima ratus juta rupiah) dan paling banyak Rp.1.500.000.000,- (satu milyar lima ratus juta rupiah) sesuai dengan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2011 Pasal 71 ayat (3).

Sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 49 Tahun 2014 pasal 167 huruf (a), (b) dan (c), Kegiatan Wakil Pialang Berjangka dapat dibekukan, apabila:a. kegiatan usaha Pialang Berjangka yang menunjuk mereka sebagai wakil dibekukan;b. Wakil Pialang Berjangka diajukan ke pengadilan karena dituduh melanggar

peraturan perundang-undangan di bidang Perdagangan Berjangka; atauc. Sesuai hasil pemeriksaan Bappebti, Wakil Pialang Berjangka yang bersangkutan

terbukti melakukan pelanggaran ketentuan di bidang Perdagangan Berjangka.

~

Info Lebih Lanjut:BADAN PENGAWAS PERDAGANGAN BERJANGKA KOMODITI

Jl. Kramat Raya No. 172 Jakarta 10430Telepon: (021) 31924744

Fax: (021) 31923704website: www.bappebti.go.id

PERMOHONANIZINW A K I L

PIALANGBERJANGKA

BADAN PENGAWAS PERDAGANGAN BERJANGKA KOMODITIKEMENTERIAN PERDAGANGAN

2014

Loket UPP(Unit Pelayanan Perdagangan)

Pembuatan surat penolakan dan penyampaian surat penolakan (Proses 6 hari)

Pemrosesan surat pemberitahuan pembayaran, SK dan serti�kat IZIN WPB

[ Proses 5 hari ]

PBK BrochureMock upVer. 1 & 2

Penelitian dan Pemeriksaan dokumen

untuk tim veri�kasi

Pengambilan SK dan serti�kat IZIN WPB

dengan menunjukan bukti pembayaran PNBP

Rp. 1.500.000,- di BAPPEBTI

Surat Penolakan beserta alasannya

Dokumen lengkap dan benar

(proses 2 hari)

LATAR BELAKANG

PENGERTIAN

Untuk lebih menjamin kepastian hukum, keadilan, transparansi dan akuntabilitas pelayanan publik, untuk mendukung upaya peningkatan dan pengembangan perekonomian nasional yang berkaitan dengan perdagangan global;Dalam rangka terselenggaranya Perdagangan Berjangka Komoditi secara teratur, wajar, e�sien, efektif, dan terlindunginya masyarakat dari tindakan yang merugikan serta memberikan kepastian hukum kepada semua pihak yang melakukan kegiatan Perdagangan Berjangka Komoditi;Ketentuan dalam Undang-undang Nomor 10 Tahun 2011 pasal 6 huruf (b) memberikan wewenang kepada Bappebti untuk memberikan izin usaha, izin kepada orang perseorangan, serti�kat pendaftaran dan persetujuan di bidang Perdagangan Berjangka Komoditi.

~

~

~

Bursa Berjangka adalah badan usaha yang menyelenggarakan dan menyediakan sistem dan/atau sarana untuk kegiatan jual beli Komoditi berdasarkan Kontrak Berjangka, Kontrak Derivatif Syariah, dan/atau Kontrak Derivatif lainnya.Kontrak Berjangka adalah suatu bentuk kontrak standar untuk membeli atau menjual Komoditi dengan penyelesaian kemudian sebagaimana ditetapkan di dalam kontrak yang diperdagangkan di Bursa Berjangka.Kontrak Derivatif adalah kontrak yang nilai dan harganya bergantung pada subjek Komoditi.Kontrak Derivatif Syariah adalah kontrak derivatif yang sesuai dengan prinsip-prinsip syariahOpsi adalah kontrak yang memberikan hak kepada pembeli untuk membeli atau menjual Kontrak Berjangka atau Komoditi tertentu pada tingkat harga, jumlah, dan jangka waktu tertentu yang telah ditetapkan terlebih dahulu dengan membayar sejumlah premi.Lembaga Kliring dan Penjaminan Berjangka yang selanjutnya disebut Lembaga Kliring Berjangka adalah badan usaha yang menyelenggarakan dan menyediakan sistem dan/atau sarana untuk pelaksanaan kliring dan penjaminan penyelesaian transaksi Perdagangan Berjangka.Sistem Perdagangan Alternatif adalah sistem perdagangan yang berkaitan dengan jual beli Kontrak Derivatif selain Kontrak Berjangka dan Kontrak Derivatif Syariah, yang dilakukan di luar Bursa Berjangka, secara bilateral dengan penarikan Margin yang didaftarkan ke Lembaga Kliring Berjangka.Anggota Bursa Berjangka adalah Pihak yang mempunyai hak untuk menggunakan sistem dan/atau sarana Bursa Berjangka dan hak untuk melakukan transaksi Kontrak Berjangka, Kontrak Derivatif Syariah, dan/atau Kontrak Derivatif lainnya sesuai dengan peraturan dan tata tertib Bursa Berjangka.Anggota Lembaga Kliring dan Penjaminan Berjangka yang selanjutnya disebut Anggota Kliring Berjangka adalah Anggota Bursa Berjangka yang mendapat hak untuk menggunakan sistem dan/atau sarana Lembaga Kliring Berjangka dan mendapat hak dari Lembaga Kliring Berjangka untuk melakukan kliring dan mendapatkan penjaminan dalam rangka penyelesaian transaksi Kontrak Berjangka, Kontrak Derivatif Syariah, dan/atau Kontrak Derivatif lainnya.Pialang Perdagangan Berjangka yang selanjutnya disebut Pialang Berjangka adalah badan usaha yang melakukan kegiatan jual beli Komoditi berdasarkan Kontrak Berjangka, Kontrak Derivatif Syariah, dan/atau Kontrak Derivatif lainnya atas amanat Nasabah dengan menarik sejumlah uang dan/atau surat berharga tertentu sebagai Margin untuk menjamin transaksi tersebut.Nasabah adalah Pihak yang melakukan transaksi Kontrak Berjangka, Kontrak Derivatif Syariah, dan/atau Kontrak Derivatif lainnya melalui rekening yang dikelola oleh Pialang Berjangka.Margin adalah sejumlah uang atau surat berharga yang harus ditempatkan oleh Nasabah pada Pialang Berjangka, Pialang Berjangka pada Anggota Kliring Berjangka, atau Anggota Kliring Berjangka pada Lembaga Kliring Berjangka untuk menjamin pelaksanaan transaksi Kontrak Berjangka, Kontrak Derivatif Syariah, dan/atau Kontrak Derivatif lainnya.Wakil Pialang Berjangka adalah orang perseorangan yang memiliki keahlian di bidang keperantaraan perdagangan Kontrak Berjangka, Kontrak Derivatif Syariah, dan/atau Kontrak Derivatif lainnya.

~

~

~~~

~

~

~

~

~

~

~

~

PERSYARATAN

Kegiatan sebagai Wakil Pialang Berjangka hanya dapat dilakukan oleh perseorangan setelah mendapatkan izin dari BAPPEBTI;Izin Wakil Pialang Berjangka hanya dapat diberikan kepada orang perseorangan yang memiliki keahlian di bidang Perdagangan Berjangka dan telah lulus uji profesi Wakil Pialang Berjangka yang diselenggarakan oleh BAPPEBTI;BAPPEBTI melakukan penelitian kelengkapan dan keabsahan dokumen sesuai dengan aslinya;BAPPEBTI melakukan wawancara tentang akhlak, moral dan pengetahuan di bidang Perdagangan Berjangka kepada calon Wakil Pialang Berjangka sebagai kelengkapan proses perizinan setelah dipenuhinya ketentuan;BAPPEBTI memberikan persetujuan atau penolakan untuk memperoleh izin Wakil Pialang Berjangka paling lama 45 (empat puluh lima) hari, akan tetapi dalam rangka pelayanan prima Bappebti berkomitmen untuk menyelesaikan izin Wakil Pialang Berjangka paling lama 9 (Sembilan) hari sejak terpenuhinya penilaian kelengkapan;Persetujuan Izin Wakil Pialang Berjangka yang diberikan hanya berlaku selama Wakil Pialang Berjangka tersebut bekerja pada perusahaan Pialang Berjangka yang bersangkutan;Izin Wakil Pialang Berjangka berakhir apabila yang bersangkutan:+ Meninggal dunia;+ Dicabut izinnya oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi

~

~

~

~

~

~

~Undang-undang Nomor 32 Tahun 1997 tentang Perdagangan Berjangka Komoditi, sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Nomor 10 tahun 2011;

Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Perdagangan Berjangka Komoditi, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 49 Tahun 2014;

Peraturan Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi Nomor 101/Bappebti/Per/01/2013 tentang Izin Wakil Pialang Berjangka.

~

~

~

Perdagangan Berjangka Komoditi yang selanjutnya disebut Perdagangan Berjangka adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan jual beli Komoditi dengan penarikan Margin dan dengan penyelesaian kemudian berdasarkan Kontrak Berjangka, Kontrak Derivatif Syariah, dan/atau Kontrak Derivatif lainnya.Komoditi adalah semua barang, jasa, hak dan kepentingan lainnya, dan setiap derivatif dari Komoditi, yang dapat diperdagangkan dan menjadi subjek Kontrak Berjangka, Kontrak Derivatif Syariah, dan/atau Kontrak Derivatif lainnya.Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi yang selanjutnya disebut BAPPEBTI adalah lembaga pemerintah yang tugas pokoknya melakukan pembinaan, pengaturan, pengembangan, dan pengawasan Perdagangan Berjangka

~

~

~

DASAR HUKUM

KELENGKAPAN PERSYARATAN

Daftar Riwayat Hidup;

Copy ijazah pendidikan formal terakhir;

Tanda Lulus Ujian Profesi yang diselenggarakan oleh Kepala BAPPEBTI;

Surat Rekomendasi dari Pialang Berjangka yang mempekerjakan;

Copy Kartu Tanda Penduduk;

Empat lembar pas foto terbaru ukuran 4cmx6cm;

Surat Pernyataan bahwa:(1) Cakap melakukan perbuatan hukum,(2) Tidak pernah melakukan perbuatan tercela dan atau dihukum karena terbukti

melakukan tindak pidana di bidang keuangan.

Surat Pernyataan bahwa Pemohon tidak bekerja rangkap pada Pialang Berjangka lain;

Surat Pernyataan bahwa Pemohon tidak mempunyai hubungan keluarga sampai derajat kedua dengan direksi dan komisaris.

~

~

~

~

~

~

~

~

~

IZINW A K I LPIALANG

BERJANGKA

PERMOHONAN

BADAN PENGAWASAN PERDAGANGAN BERJANGKA KOMODITIKEMENTERIAN PERDAGANGAN

2014

SANKSI

Sanksi Pidana, setiap pihak yang melakukan kegiatan Perdagangan Berjangka tanpa memiliki izin atau tanpa memiliki serti�kat pendaftaran diancam dengan pidana penjara paling singkat 1 (satu) tahun dan palimg lama 3 (tiga) tahun, dan atau denda paling sedikit Rp.500.000.000,- (lima ratus juta rupiah) dan paling banyak Rp.1.500.000.000,- (satu milyar lima ratus juta rupiah) sesuai dengan Undang-Undang No. 10 Tahun 2011 Pasal 71 ayat (3).

~

ALUR PENGAJUAN PERMOHONAN IZIN

Locket UPP (Unit Pelayanan Perdagangan

Surat Penolakan beserta alasannya

Dokumen lengkap dan benar

[proses 2 hari]

Pembuatan surat penolakan penyampaianSurat penolakan[ Proses 6 hari ]

~~

Pemprosesan surat pemberitahuan pembayaran, SK dan serti�kat IZIN WPB

[ Proses 5 hari ]

Pengambilan SK dan serti�kat IZIN WPB dengan menunjukan bukti pembayaran

BNBP Rp. 1.500.000,- di BAPPEBTI

Info Lebih Lanjut:BADAN PENGAWAS PERDAGANGAN BERJANGKA KOMODITI

Jl. Kramat Raya No. 172 Jakarta 10430Telepon: (021) 31924744

Fax: (021) 31923704website: www.bappebti.go.id

LATAR BELAKANG

PERSYARATAN

KELENGKAPAN PERSYARATAN

SANKSI

PENGERTIAN

Ketentuan dalam Undang-Undang Nomor 32 Tahun 1997 Pasal 6 huruf (b) memberikan wewenang kepada Bappebti untuk memberikan Izin Usaha, Izin, Serti�kat pendaftaran dan Persetujuan di bidang Perdagangan Berjangka Komoditi;

Masih ada Pelaku Pasar yang melakukan kegiatan usaha Perdagangan Berjangka Komoditi tanpa memiliki Izin.

Dalam rangka terselenggaranya pelaksanaan Perdagangan Berjangkak Komoditi secara teratur, wajar, efesien, dan efektif, maka masyarakat perlu mendapat perlindungan dari tindakan yang merugikan serta mendapat kepastian hukum dari semua pihak yang melakukan kegiatan Perdagangan Berjangka Komoditi.

~

~

~

Daftar riwayat hidup;Copy ijizah pendidikan formal terakhir dan atau serti�kat keahlian di bidang Perdagangan Berjangka;Copy tanda lulus ujian profesi dari Bappebti

Copy surat keterangan ganti nama dari Kementerian Hukum dan HAM

Surat rekomendasi dari perubahaan yang akan memperkerjakan copy Kartu Tanda Penduduk (KTP)

Empat lembar pas photo berwarna terbaru ukuran 4x6

Surat pernyataan bahwa : Cakap melakukan perbuatan hukum; Tidak pernah melakukan perbuatan tercela dan atau dihukum karena terbukti melakukan tindak pidana di bidang keuangan.

Surat Pernyataan bahwa Pemohon tidak bekerja rangkap pada Pialang Berjangka lain;

Surat Pernyataan bahwa pemohon tidak mempunyai hubungan keluarga sampai derajat kedua dengan direksi dan komisaris.

~

~

~

~

~ + +

~

~

Opsi atas Kontrak Berjangka, yang selanjutnya disebut Opsi, adalah suatu kontrak yang memberikan hak kepada pembeli untuk membeli atau menjual Kontrak Berjangka Komoditi tertentu pada tingkat harga, jumlah dan jangka waktu tertentu yang telah ditetapkan terlebih dahulu dengan membayar sejumlah premi.

Anggota Bursa Berjangka adalah Pihak yang mempunyai hak untuk menggu-nakan sistem dan / atau sarana Bursa Berjangka, sesuai dengan peraturan dan tata tertib Bursa Berjangka;

Anggota Lembaga Kliring dan Penjaminan Berjangka, yang selanjutnya disebut Anggota Kliring Berjangka; adalah Anggota Bursa Berjangka yang mendapat hak dari Lembaga Kliring Berjangka untuk melakukan kliring dan mendapatkan penjaminan dalam rangka penyelesaian transaksi Kontrak Berjangka;

Pialang Perdagangan Berjangka yang selanjutnya disebut Pialang Berjangka, adalah badan usaha yang melakukan kegiatan jual beli Komoditi berdasarkan Kontrak Berjangka atas amanat Nasabah dengan menarik sejumlah uang dan/ atau surat berharga tertentu sebagai margin untuk menjamin transaksi tersebut.

Wakil Pialang Berjangka adalah orang perseorangan yang berdasarkan kesepakatan dengan Pialang Berjangka, melaksanakan sebagian fungsi Pialang Berjangka.

~

~

~

~

~

Kegiatan sebagai Wakil Pialang Berjangka hanya dapat dilakukan oleh orang perseorangan setelah mendapatkan izin dari BAPPEBTI.

Izin Wakil Pialang Berjangka hanya dapat diberikan kepada orang perseorangan yang memiliki keahlian di bidang Perdagangan Berjangka dan telah lulus uji profesi Wakil Pialang Berjangka yang diselenggarakan oleh BAPPEBTI.

BAPPEBTI melakukan penelitian kelengkapan dan keabsahan dokumen sesuai dengan aslinya;

BAPPEBTI melakukan wawancara tentang akhlak, moral dan pengetahuan di bidang Perdagangan Berjangka kepada calon Wakil Pialang Berjangka sebagai kelengkapan proses perizinan setelah dipenuhinya ketentuan;

Bappebti memberikan persetujuan atau penolakan untuk memperoleh izin Wakil Pialang Berjangka paling lama 45 (empat puluh lima) hari, akan tetapi dalam rangka pelayanan prima Bappebti berkomitmen untuk menyelesaikan izin Wakil Pialang Berjangka paling lama 9 (Sembilan) hari sejak terpenuhinya penilaian kelengkapan;

~

~

~

~

~

Undang-Undang Nomor 32 Tahun 1997 tentang Perdagangan Berjangka Komoditi, sebagaimana telah diubah denga UU No. 10 Tahun 2011;

Peraturan pemerintah Nomor 9 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan PerdaganganBerjangka Komoditi, sebagaimana telah diubah dengan peraturan No. 49 Tahun 2007

Peraturan Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi Nomor 101/BAPPEBTI/PER/01/2013 tentang Izin Wakil Pialang Berjangka.

~

~

~

Sanksi Administratif berupa peringatan tertulis, denda administratif, yaitu kewajiban membayar sejumlah uang tertentu, pembekuan izin dan pencabutan izin;

~

Persetujuan Izin Wakil Pialang Berjangka yang diberikan hanya berlaku selama Wakil Pialang Berjangka tersebut bekerja pada perusahaan Pialang Berjangka yang bersangkutan;

Izin Wakil Pialang Berjangka berakhir apabila yang bersangkutan: Meninggal dunia; Dicabut izinnya oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi

~

~ + +

Perdagangan Berjangka Komoditi, yang selanjutnya disebut Perdagangan Berjangka, adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan jual beli Komoditi dengan penyerahan kemudian berdasarkan Kontrak Berjangka, dan Opsi atas Kontrak Berjangka;

Kontrak Berjangka adalah suatu bentuk kontrak standar untuk membeli atau menjual Komoditi dalam jumlah, mutu, jenis, tempat, dan waktu penyerahan di kemudian hari yang telah ditetapkan, dan termasuk dalam pengertian Kontrak Berjangka ini adalah Opsi atas Kontrak Berjangka;

~

~

DASAR HUKUM