permohonan kerja praktek - ppsdmmigas.esdm.go.id

25
PERMOHONAN KERJA PRAKTEK DIAJUKAN KEPADA PUSAT PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA MINYAK DAN BUMI Oleh : NARPATI KUNCARA DANUDARA NIM. 133.180.039 DILENGKAPI DENGAN : 1. Surat Permohonan Kerja Praktek 2. Proposal Kerja Praktek 3. Curriculum Vitae 4. Transkrip Nilai PROGRAM STUDI ILMU TANAH FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN“ YOGYAKARTA Jl. SWK 104 (Lingkar Utara) Condongcatur, Yogyakarta Telp. (0274) 485733, 486188 Fax (0274) 486400

Upload: others

Post on 17-May-2022

14 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PERMOHONAN KERJA PRAKTEK - ppsdmmigas.esdm.go.id

PERMOHONAN KERJA PRAKTEK

DIAJUKAN KEPADA

PUSAT PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

MINYAK DAN BUMI

Oleh :

NARPATI KUNCARA

DANUDARA

NIM. 133.180.039

DILENGKAPI DENGAN :

1. Surat Permohonan Kerja Praktek

2. Proposal Kerja Praktek

3. Curriculum Vitae

4. Transkrip Nilai

PROGRAM STUDI ILMU TANAH FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN“

YOGYAKARTA

Jl. SWK 104 (Lingkar Utara) Condongcatur, Yogyakarta Telp.

(0274) 485733, 486188 Fax (0274) 486400

Page 2: PERMOHONAN KERJA PRAKTEK - ppsdmmigas.esdm.go.id

Ilmu Tanah UPN”Veteran”Yogyakarta II

Page 3: PERMOHONAN KERJA PRAKTEK - ppsdmmigas.esdm.go.id

Ilmu Tanah UPN”Veteran”Yogyakarta III

PROPOSAL KULIAH KERJA PRAKTEK

EVALUASI WATER TREATMENT PLANT UNTUK AIR PRODUKSI

DI PUSAT PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA MINYAK

DAN BUMI

Oleh :

NARPATI KUNCARA

DANUDARA

133.180.039

PROGRAM STUDI ILMU TANAH

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL ”VETERAN”

YOGYAKARTA

2021

Page 4: PERMOHONAN KERJA PRAKTEK - ppsdmmigas.esdm.go.id

Ilmu Tanah UPN”Veteran”Yogyakarta IV

Page 5: PERMOHONAN KERJA PRAKTEK - ppsdmmigas.esdm.go.id

Ilmu Tanah UPN”Veteran”Yogyakarta V

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat

dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan proposal kuliah kerja profesi

tepat pada waktunya.

Proposal kuliah kerja profesi ini ditulis sebagai salah satu syarat pelaksanaan

kuliah kerja profesi di Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Minyak dan Gas

Bumi dan sebagai salah satu syarat dalam kurikulum Program Studi Ilmu Tanah

Universitas Pembangunan Nasional ”Veteran” Yogyakarta, dimana pelaksanaan ini

juga bertujuan untuk menambah wawasan atau pengetahuan penulis pada khususnya

dan pembaca pada umumnya.

Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Ellen Rosyelina Sasmita, Ir., MP., selaku ketua jurusan Agroteknologi

Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta.

2. Dr. Eko Amiadji, J., SP., MP., selaku dosen pembimbing yang telah membantu

dalam penyusunan proposal kuliah kerja profesi ini.

3. Pimpinan Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Minyak dan Gas Bumi

yang telah memberi izin dalam kegiatan kuliah kerja profesi.

4. Orang tua yang telah mendukung dan memberi arahan

5. Rekan-rekan mahasiswa Ilmu Tanah angkatan 2018 yang telah membantu

memberi dukungan dalam proses penulisan proposal ini.

6. Serta semua pihak yang telah membantu yang tidak bisa di sebutkan semuanya.

Penulis menyadari bahwa proposal kerja praktek ini masih jauh dari kata

sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat

membangun.

Yogyakarta, Juni 2021

Penulis

Page 6: PERMOHONAN KERJA PRAKTEK - ppsdmmigas.esdm.go.id

Ilmu Tanah UPN”Veteran”Yogyakarta VI

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ............................................................................................ ii

LEMBAR PENGESAHAN ................................................................................. iii

KATA PENGANTAR .......................................................................................... iv

DAFTAR ISI ........................................................................................................ v

BAB I PENDAHULUAN .................................................................................... 1

1.1. Latar Belakang ............................................................................................ 1

1.2. Rumusan Masalah ....................................................................................... 3

1.3. Maksud dan Tujuan .................................................................................... 3

1.4. Batasan Masalah ......................................................................................... 5

1.5. Lokasi Kerja Praktek .................................................................................. 5

BAB II DASAR TEORI ...................................................................................... 6

2.1. Pengertian Water Treatment Plant (WTP) .................................................. 6

2.2. Pengertian Air ............................................................................................ 6

2.3. Syarat Air Bersih ........................................................................................ 7

2.4. Proses Pengolahan Air Limbah ................................................................... 8

BAB III METODE PENELITIAN ...................................................................... 11

3.1. Waktu dan Tempat Penelitian ..................................................................... 11

3.2. Peralatan yang Digunakan .......................................................................... 11

3.3. Alir Penelitian ............................................................................................ 11

3.3.1. Diskusi dan Persiapan ......................................................................... 11

3.3.2. Studi Literatur ..................................................................................... 12

3.3.3. Pelaksanaan ........................................................................................ 12

3.3.4. Analisis Data dan Diskusi ................................................................... 13

3.3.5. Penyusunan Laporan .......................................................................... 13

3.4. Jadwal Penelitian ........................................................................................ 14

3.5. Alat, Fasilitas, dan Akomodasi ................................................................... 14

Page 7: PERMOHONAN KERJA PRAKTEK - ppsdmmigas.esdm.go.id

Ilmu Tanah UPN”Veteran”Yogyakarta VII

3.6. Laporan ...................................................................................................... 15

3.7. Pembimbing ............................................................................................... 15

3.8. Kontribusi Penilaian ................................................................................... 15

BAB IV PENUTUP .............................................................................................. 17

DAFTAR PUSTAKA

Page 8: PERMOHONAN KERJA PRAKTEK - ppsdmmigas.esdm.go.id

Ilmu Tanah UPN”Veteran”Yogyakarta 1

Kuliah Kerja Profesi

2021

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dalam hal ini kemajuan teknologi yang lakukan oleh manusia saat ini

dapat mendorong manusia menjadi ahli di berbagai bidang. Termasuk dalam

pemenuhan kebutuhan hidup, sektor industri, sektor pertanian, sektor

perkebunan , dll. Pada sektor industri sendiri sebagai salah satu sarana

penunjangnya berupa alat modern yang semakin tumbuh maju di berbagai

wilayah maupun di berbagai kondisi wilayah. Hal ini dapat berdampak positif

selama proses yang terjadi dalam industri dalam kondisi terkontrol dan sesuai

standarisasi.

Perkembangan ilmu pengetahuan maupun teknologi yang pesat

mewajibkan untuk mahasiswa untuk lebih aktif dalam mengembangkan

kemampuan yang dimilikinya. Tidak hanya untuk menguasai kemampuan yang

dimilikinya. Tidak hanya untuk menguasai ilmu-ilmu yang diperoleh selama

didalam kelas selama perkuliahan, hal tersebut diharapkan ilmu yang diperoleh

selama dikelas sehingga dapat mengaplikasikan dan mengembangkan ilmu di

lapangan. Sehingga dapat mengenal dan mengidentifikasi masalah yang terdapat

dalam dunia kerja, menganalisis dan menyelesaikan masalah yang terdapat

dalam dunia kerja , dan memberikan solusi bagi permasalahan tersebut serta

berperan dalam peningkatan kemampuan teknologi.

Untuk mencapai tujuan pendidikan, mahasiswa memerlukan

pengalaman di lapangan selain ilmu yang didapat dalam perkuliahan. Oleh

karena itu, kuliah kerja profesi dibutuhkan sebagai ilmu pengaplikasian ilmu

teoritis yang dipelajarinya dalam kondisi nyata di lapangan. Selain itu,

mahasiswa juga diharapkan memiliki kemampuan sosial dalam berinteraksi

dengan masyarakat. Melihat kebutuhan tersebut, Program Studi Ilmu Tanah

Page 9: PERMOHONAN KERJA PRAKTEK - ppsdmmigas.esdm.go.id

Ilmu Tanah UPN”Veteran”Yogyakarta 2

Kuliah Kerja Profesi

2021

Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta menjadikan kuliah

kerja profesi sebagai salah satu mata kuliah wajib dalam kurikulumnya.

Program Studi Ilmu Tanah Universitas Pembangunan Nasional

“Veteran” Yogyakarta bertujuan menghasilkan lulusan yang mampu menangani

persoalan yang berhubungan dengan sektor bidang lingkungan. Diantaranya

sektor keselamatan kerja, pengelolaan sumber daya air, pengelolaan limbah,

konservasi tanah dan air, pengelolaan tanah dan air, remidisi atau reklamasi

pertambangan, dan lain sebagainya. Sebagai salah satu lembaga pendidikan

tinggi yang didukung oleh pemerintah. Program Studi Ilmu Tanah Universitas

Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta mempunyai peran yang penting

dan berkewajiban untuk membentuk dan mengolah sumber daya yang

berkualitas khususnya dalam bidang konservasi ataupun lingkungan. Pada

Program Studi Ilmu Tanah Universitas Pembangunan Nasional

“Veteran”Yogyakarta mempunyai visi dan misi untuk mencapai sebuah tujuan

dengan visi menjadikan program Studi Ilmu Tanah yang berdaya saing dibidang

reklamasi lahan dan Sistem Informasi Geografi (SIG) untuk mendukung

pertanian berkelanjutan yang berlandaskan jiwa bela negara pada tahun 2025.

Sedangkan untuk misinya yaitu mengembangkan proses pembelajaran yang

unggul dan berwawasan global di bidang ilmu tanah yang dilandasi jiwa bela

negara, meningkatkan dan mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi di

bidang Ilmu Tanah melalui penelitian, dan memanfaatkan IPTEKS di bidang

Ilmu Tanah dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat.

Teknologi yang digunakan dalam melakukan pengelolahan air bersih

dengan Water Treatment Plant.. Water Treatment Plant yang merupakan sebuah

unit pengolahan air, yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia dan

untuk menunjang kebutuhan operasi dari industri atau pabrik. Untuk itu

diperlukan air yang bersih, jernih, dan bebas dari kuman penyakit. Air dengan

mudah didapat dari permukaan bumi, tetapi air dengan mutu yang sesuai dengan

penggunaannya masih cukup sulit untuk didapat. Untuk memenuhi kebutuhan

Page 10: PERMOHONAN KERJA PRAKTEK - ppsdmmigas.esdm.go.id

Ilmu Tanah UPN”Veteran”Yogyakarta 3

Kuliah Kerja Profesi

2021

tersebut maka di Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Minyak dan Gas

mengambil air dari Sungai Bengawan Solo untuk diolah supaya dapat memenuhi

berbagai kebutuhan baik dari industri maupun untuk sekitar lingkungan. Unit

Water Treatment Plant mempunyai tujuan untuk mengolah air dari sumber air

Bengawan Solo untuk keperluan air minum, air pendingin, air umpan boiler dan

air untuk pemadam kebakaran. Air yang digunakan untuk keperluan tersebut

mempunyai standar tertentu sehingga memerlukan tahap pengolahan yang

berbeda-beda. Dalam hal ini akan di dapat kelayakaan air bersih untuk keperluan

industri maupun untuk lingkungan sekitar.

1.2. Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah dalam kuliah kerja profesi ini adalah :

1. Bagaimana tahapan pengolahan air bersih untuk keperluan industri dan

lingkungan di Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Minyak

dan Gas ?

2. Bagaimana kelayakan air bersih dari sistem unit instalasi pengolahan air

di Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Minyak dan Gas ?

1.3. Maksud dan Tujuan

Maksud dari pelaksanaan kuliah kerja profesi ini yaitu agar dapat

memahami mengenai Water Treatment Plant yang dimiliki oleh pihak Pusat

Pengembangan Sumber Daya Manusia Minyak dan Gas Bumi dalam

pengelolahan air bersih yang baik dan benar sehingga tercapai baku mutu untuk

keperluan industri maupun kalangan sekitar.

Tujuan dari pelaksanaan kuliah kerja praktek ini antara lain:

Mengetahui prosedur pengelolaan air dengan water treatment plant

untuk air bersih produksi di Pusat Pengembangan Sumber Daya

Manusia Minyak dan Gas Bumi.

Page 11: PERMOHONAN KERJA PRAKTEK - ppsdmmigas.esdm.go.id

Ilmu Tanah UPN”Veteran”Yogyakarta 4

Kuliah Kerja Profesi

2021

Memberi evaluasi dan saran terhadap pelaksanaan sistem

pengolahan air dengan water treatment plant untuk air produksi di

Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Minyak dan Gas

Bumi.

Mengetahui baku mutu air bersih produksi dari pengelolaan Water

Treatment Plant di Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia

Minyak dan Gas Bumi.

Dari pelaksanaan kerja praktek diharapkan ada manfaat yang

dapat diperoleh baik dari mahasiswa dan perusahaan, baik ketika maupun

setelah pelaksanaan tugas kuliah kerja profesi tersebut. Antara lain

Untuk Mahasiswa :

1. Dapat mempunyai gambaran nyata dan praktis tentang penerapan

teknologi pada bidang ilmu instalasi pengelolaan air bersih di dunia kerja.

2. Memperoleh pengalaman dalam penerapan praktis pengolahan air bersih

di industri minyak dan gas, kemampuan berkomunikasi, menganalisis

dan menyelesaikan masalah,dan bersosialisasi dengan rekan yang

bidangnya berbeda dalam rangka memberikan bekal di dunia kerja nanti.

3. Mendapatkan wawasan penerapan ilmu bidang pengolahan sumber daya

manusia khususnya dalam pengolahan air bersih untuk keperluan air di

industri minyak dan gas.

4. Memenuhi pelaksanaan mata kuliah Kuliah Kerja Profesi di Program

Studi Ilmu Tanah Universitas Pembangunan Nasional “Veteran”

Yogyakarta

Untuk Perusahaan :

1. Mendapatkan evaluasi dan saran sesuai dengan bidang yang dipelajari

yaitu pengolahan air bersih

Page 12: PERMOHONAN KERJA PRAKTEK - ppsdmmigas.esdm.go.id

Ilmu Tanah UPN”Veteran”Yogyakarta 5

Kuliah Kerja Profesi

2021

2. Turut serta menyukseskan program pemerintah dalam bidang pendidikan

dan ketenagakerjaan sebagai bahan pertimbangan bagi perusahaan dalam

hal penilaian kualitas mahasiswa yang dapat berhubungan dengan

penerimaan tenaga kerja baru.

1.4. Batasan Masalah

Adapun pembatasan masalah dari kuliah kerja profesi ini adalah

untuk melakukan pengolahan data kelayakan air untuk air bersih produksi

dengan data yang dimiliki oleh pihak Pusat Pengembangan Sumber Daya

Manusia minyak dan Gas Bumi.

1.5. Lokasi Kerja Praktek

Lokasi kuliah kerja profesi akan dilaksanakan di Pusat

Pengembangan Sumber Daya Manusia Minyak dan Gas Bumi yang berada

di Jl. Sorogo No.1, Karangboyo, Kec. Cepu, Kabupaten Blora, Jawa Tengah

58315, Indonesia.

Page 13: PERMOHONAN KERJA PRAKTEK - ppsdmmigas.esdm.go.id

Ilmu Tanah UPN”Veteran”Yogyakarta 6

Kuliah Kerja Profesi

2021

BAB II

DASAR TEORI

2.1. Pengertian Water Treatment Plant (WTP)

Water Treatment Plant adalah bangunan utama pengolahan air bersih dengan

cara tertentu dengan tujuan agar mendapatkan air dengan kualitas yang bagus

dan seperti yang diharapkan. Bagi perusahaan-perusahaan besar untuk proses

produksi tentunya tak lepas dari penggunaan air yang cukup besar dan dengan

kualitas yang bagus. Kualitas air yang tidak bagus secara tidak langsung akan

mengakibatkan rusaknya alat-alat yang proses kerjanya bersinggungan langsung

dengan air. Memang kerusakan ini tidak dapat terdeteksi secara langsung,

biasanya akan terdeteksi dalam jangka waktu tertentu.. Biasanya bagunan ini

terdiri dari 4 bagian, yaitu : bak koagulasi, bak flokulasi, bak sedimentasi, dan

bak filtrasi (Fardiaz dkk, 1992)

2.2. Pengertian Air

Air merupakan sumberdaya yang sangat esensial bagi makhluk hidup, yaitu

guna untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, kebutuhan pertanian,

perikanan,maupun kebutuhan lainnya. Air yang bersifat universal atau

menyeluruh dari setiap aspek kehidupan menjadikan sumber daya tersebut

berharga, baik dari segi kualitas maupun kuantitas. Air tawar yang dimanfaatkan

oleh makhluk hidup hanya memiliki presentase 2,5 %, yang terdistribusi sebagai

air sungai, air danau, air tanah, dan sebagainya. Seiring dengan pertumbuhan

penduduk dan perkembangan di bidang teknologi serta industri, kebutuhan akan

air juga akan mengalami peningkatan. Namun, peningkatan kebutuhan air

tersebut tidak mempertimbangkan aspek ketersediaan sumber daya air yang saat

ini semakin kritis. Air sebagai sumber daya yang dapat yang dapat yang dapat

diperbarui bukan berarti memiliki keterbatasan dari aspek kualitas dan

Page 14: PERMOHONAN KERJA PRAKTEK - ppsdmmigas.esdm.go.id

Ilmu Tanah UPN”Veteran”Yogyakarta 7

Kuliah Kerja Profesi

2021

penyebaran dari sisi lokasi dan waktu. Oleh karena keterbatasan sumberdaya air

tersebut maka pemanfaatannya sangat dibutuhkan pengelolaan yang cermat agar

terjadi keseimbangan antara kebutuhan dan ketersediaan sumberdaya alam air

dari waktu ke waktu (Hadi et.al, 2014).

Kebutuhan air yang selalu menjadi pertimbangan yaitu kebutuhan air untuk

domestik (air minum dan air bersih), kebutuhan air irigasi untuk pertanian dan

kebutuhan air untuk industri. Menyimpan air melalui upaya panen air (water

harvesting) dapat dilakukan terutama pada saat musim hujan, dan

memanfaatkannya untuk memenuhi kebutuhan irigasi bagi tanaman yang

dikembangkan. Teknologi konervasi air yang dapat diaplikasikan untuk

masyarakat antara lain adalah saluran peresapan, rorak, embung, dam, parit,

gulud pemanen air, mulsa vertikal dan juga melalui pengelolaan lengas tanah

menggunakan bahan organik. Teknologi ini telah terbukti mampu meningkatkan

ketersediaan air untuk pertumbuhan dan produksi tanaman (Subagyono,2007).

2.3. Syarat Air bersih

Kondisi air antara satu daerah dengan daerah lain tidak sama karena

dipengaruhi oleh berbagai faktor. Secara kualitas, air bersih harus memenuhi

syarat sebagai berikut :

1) Syarat fisik

Air yang baik seharusnya jernih, tidak berwarna, tidak berasa,

dan tidak berbau. Parameter fisis ini selain penting efeknya terhadap

kesehatan, juga sering berguna bagi masyarakat umum untuk

membedakan kualitas air tanpa uji laboratorium sehingga orang mudah

mengetahui kualitas air dari fisiknya saja.

2) Syarat kimia

Air minum tidak boleh mengandung racun, zat-zat mineral atau

zat-zat kimia tertentu dalam jumlah melampui batas uang telah

ditentukan. (Sutrisno dkk, 2006). Air bersih yang baik biasanya memiliki

Page 15: PERMOHONAN KERJA PRAKTEK - ppsdmmigas.esdm.go.id

Ilmu Tanah UPN”Veteran”Yogyakarta 8

Kuliah Kerja Profesi

2021

derajat keasaman (pH) yang netral, kesadahan yang rendah, tidak

mengandung bahan kimia beracun seperti sianida sulfida dan fenolik,

tidak mengandung bahan organik, tidak mengandung garam atau ion-ion

logam seperti Fe, Mg, Ca, K, Hg, Zn, Mn, D, dan Cr (Kusnaedi, 2010).

Air untuk keperluan higiene sanitasi, kolam renang, solus per

aqua, dan pemandian umum, batas maksimum kadar Fe yang diperoleh

dalam air untuk keperluan higiene sanitasi maksimum adalah 1 mg/l

(Permenkes RI No 32 tahun 2017).

3) Syarat bakteriologis

Tidak mengandung bakteri pathogen, misalnya bakteri golongan

colli, Salmonella typhi,Vibrio chlotera. Kuman-kuman ini mudah

tersebar melalui air. Tidak mengandung bakteri non-pathogen, seperti

actionmycetes, phytoplankton coliform, dadocera. Berdasarkan

Permenkes RI No 32 tahun 2017 tentang Standar Standar Baku Mutu

Kesehatan Lingkungan dan Persyaratan Kesehatan Air Untuk

Keperluan Higiene Sanitasi, Kolam Renang, Solus Per Aqua, Dan

Pemandian Umum, batas kadar maksimum yang diperoleh untuk

parameter E.coli dan bakteri coliform yaitu 0 (nol) per 100 ml

sampel.(Kusnaedi,2010)

2.4. Proses Pengolahan Air Limbah

Tujuan utama pengolahan air limbah ialah untuk mengurai kandungan

bahan pencemar di dalam air terutama senyawa organik, padatan tersuspensi,

mikroba patogen, dan senyawa organik yang tidak dapat diuraikan oleh

mikroorganisme yang terdapat di alam. Bila dilihat dari tingkat perlakuan

pengolahan air limbah maka sistem pengolahan limbah cair dikalisifikasikan

menjadi ; Primary Treatment System, Secondary Treatment System, Tertiary

Treatment System

Setiap tingkatan treatmen terdiri atas sub-sub treatmen yang satu dengan

Page 16: PERMOHONAN KERJA PRAKTEK - ppsdmmigas.esdm.go.id

Ilmu Tanah UPN”Veteran”Yogyakarta 9

Kuliah Kerja Profesi

2021

lainnya berbeda, tergantung pada jenis parameter pencemar didalam limbah cair,

volume limbah cair, dan kondisi fisik lingkungan . Ada beberapa proses yang

dilalui air limbah agar limbah ini benar-benar bebas dari unsur pencemaran.

Pada mulanya air limbah harus dibebaskan dari benda terapung atau padatan

melayang. Untuk itu diperlukan treatment pendahuluan (pretreatmen).

Pengolahan selanjutnya adalah mengendapkan partikel-partikel halus kemudian

menetralisasinya. Demikian tingkatan ini dilaksanakan sampai seluruh

parameter pencemar dalam air buangan dapat dihilangkan .Dengan langkah

pengolahan diantaranya :

1. Primary Treatment system

Pada dasarnya, masih memiliki tujuan yang sama dengan

pengolahan awal. Letak perbedaannya ialah pada proses yang

berlangsung. Proses yang terjadi pada pengolahan tahap pertama ialah

neutralization, chemical addition and coagulation, flotation,

sedimentation,dan filtration.

2. Secondary Treatment

Pada tahap ini air limbah menggunakan bahan-bahan kimia agar

senyawa-senyawa tercemar dalam air limbah diikat melalui reaksi kimia.

Karena itu sistem operasinya disebut juga dengan cara kimiawi yaitu

methoda pengolahan dengan menghilangkan atau mengubah senyawa

pencemar dalam air limbah dengan menambahkan bahan kimia. Zat-zat

pencemar pada umumnya berada pada jenis suspensi padatan terlarut

dalam kolidal. Padatan ini tidak mengalami pengendapan secara alami

walaupun dalam jangka waktu relative lama. Oleh karena itu, diperlukan

bahan kimia yang direaksikan agar terjadi peningkatan senyawa

pencemar baik dalam bentuk gumpalan atau pengapungan. Menggunakan

bahan kimia membutuhkan perkiraan dari sudut biaya mengingat diantara

bahan-bahan tersebut harganya cukup mahal. Dengan menggunakan

bahan kimia berarti akan timbul unsur bau dalam air buangan dan

Page 17: PERMOHONAN KERJA PRAKTEK - ppsdmmigas.esdm.go.id

Ilmu Tanah UPN”Veteran”Yogyakarta 10

Kuliah Kerja Profesi

2021

diharapakan semakin mudah mengambilnya, atau bahan tersebut

berfungsi sebagai katalisator. Proses ini mempunyai kelemahan yaitu

bagaimana mengambil unsur baru yang terjadi akibat reaksi terjadi.

Pengendapan dengan kapur akan menimbulkan lumpur yang harus

direncanakan cara mengambil dan sarana pembuangannya. Pengolahan

limbah dengan tingkatan kedua atau menggunakan bahan kimia bertujuan

mengendapkan bahan, mematikan bakteri pathogen mengikat dengan

cara oksidasi atau reduksi menetralkan kosentrasi kelarutan asam dan

desinfektasia.

3. Tertiary Treatment

Proses yang terlibat dalam pengolahan air limbah tahap ketiga ialah

coagulation and sedimentation, filtration, carbon adsorption, ion

exchange, membrane separation, serta thickening gravity or flotation.

Pengolahan Lumpur (Sludge Treatment). Lumpur yang terbentuk

sebagai hasil keempat tahap pengolahan sebelumnya kemudian diolah

kembali melalui proses pencernaan atau pembakaran basah (digestion or

wet combustion), filtrasi tekanan (pressure filtration), filtrasi vakum

(vacuum filtration), centrifugation, drying bed, pembakaran

(incineration), atau landfill. Salah satu proses pengolahan yaitu dengan

air hitam (blackwater), air abu-abu (greywater) namuntidak dapat

dibuang ke septic tank karena kandungan detergen dapat membunuh

bakteri pengurai yang dibutuhkan dalam septik tank. Karena itu,

diperlukan pengolahankhusus yang dapat menetralisasi kandungan

detergen dan juga menangkap lemak.Cara yang paling sederhana

mengatasi pencemaran greywater adalah dengan menanami selokan

dengan tanaman air yang bisa menyerap zat pencemar.Tanaman yang

bisa digunakan, antara lain jaringan, Pontederia cordata (bungaungu),

futoy ruas, Thypa angustifolia (bunga coklat), melati air, dan lilin air.

Page 18: PERMOHONAN KERJA PRAKTEK - ppsdmmigas.esdm.go.id

Ilmu Tanah UPN”Veteran”Yogyakarta 11

Kuliah Kerja Profesi

2021

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1. Waktu dan Tempat Penelitian

Dengan mempertimbangkan jadwal kegiatan akademik di Universitas

Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta, maka pelaksanaan kuliah kerja

profesi akan dilakukan pada bulan November 2021 di Pusat Pengembangan

Sumber Daya Manusia Minyak dan Gas Bumi.

3.2. Peralatan yang Digunakan

Untuk mencapai tujuan dalam pelaksanaan penelitian, membutuhkan

fasilitas dengan koneksi internet.

3.3. Alir Penelitian

Untuk melakukan kerja praktek maka adapun rencana pelaksanaan kerja

praktek sebagai berikut:

3.3.1. Diskusi dan Persiapan

Meliputi pemahaman tujuan kerja praktek dan persiapan materi

serta teori yang mendasarinya. Diskusi dilakukan dengan pembimbing

kerja praktek, dengan bahasan antara lain:

a. Jadwal pelaksanaan kerja praktek.

b. Ruang lingkup tema kerja praktek yang memungkinkan

untuk dibahas.

c. Data-data yang harus diambil di lapangan sebagai bahan

analisis.

Page 19: PERMOHONAN KERJA PRAKTEK - ppsdmmigas.esdm.go.id

Ilmu Tanah UPN”Veteran”Yogyakarta 12

Kuliah Kerja Profesi

2021

3.3.2. Studi Literatur

Mengumpulkan data-data berupa softcopy maupun hard

copy dari arsip, catatan, literatur, penjelasaan pembimbing di lapangan,

dan informasi yang berada di Pusat Pengembangan Sumber Daya

Manusia Minyak dan Gas Bumi, serta dari internet untuk menunjang

data yang diperoleh. Studi literatur ini juga meliputi studi dokumentasi

perusahaan, yaitu identifikasi data yang diperlukan untuk

mengidentifikasi pelaksanaan kerja praktek.

3.3.3. Pelaksanaan

Pelaksanaan kerja praktek direncanakan selama masa kerja

praktek meliputi tahap:

Inisiasi

Tahap pengenalan umum kondisi perusahaan,

termasuk orientasi masalah yang diusulkan oleh perusahaan

Observasi

Pengamatan secara langsung di lapangan dengan

melihat pengelolaan air menggunakkan water treatment plant

untuk air produksi, sehingga dapat mengetahui bagaimana

proses pengelolaan dan pengolahan produksi untuk

kelayakkan air bersih di Pusat Pengembangan Sumber Daya

Manusia Minyak dan Gas Bumi tersebut.

Pengambilan data di lapangan

Dalam menunjang kelengkapan laporan yang akan

disusun. Diantaranya data kualitatif dan kuantitatif dari

proses kegiatan pengelolaan air bersih menggunakan water

treatment plant, laporan analisis parameter yang ditentukan

Page 20: PERMOHONAN KERJA PRAKTEK - ppsdmmigas.esdm.go.id

Ilmu Tanah UPN”Veteran”Yogyakarta 13

Kuliah Kerja Profesi

2021

oleh pemerintah, data untuk air produksi, dan data lain yang

dibutuhkan.

Identifikasi Masalah

Identifikasi masalah yang perlu dikaji dan yang perlu

ditanyakan kepada staff perusahaan di bidang yang terkait.

Wawancara

Untuk mendukung hasil observasi dan memperjelas

data, dilakukan wawancara terhadap staff perusahaan di

bidang yang terkait.

Evaluasi

Pada tahap ini dilakukan studi kelayakan air bersih

terhadap sistem instalasi pengelolaan air di Pusat

Pengembangan Sumber Daya Manusia Minyak dan Gas

Bumi.

3.3.4. Analisis Data dan Diskusi

Hasil evaluasi digunakan untuk menyusun analisis agar dapat

dihasilkan saran atau pengajuan usul yang yang bertujuan memperbaiki

kinerja unit pengolahan air untuk kebutuhan air bersih . Proses

pembuatan analisis dibantu dengan diskusi antara pelaksana kerja

praktek dan pembimbing, baik pembimbing lapangan maupun dosen

pembimbing.

3.3.5. Penyusunan Laporan

Laporan dibuat sebagai salah satu bentuk pertanggungjawaban

atas apa yang telah diperoleh selama kerja praktek ini.

Page 21: PERMOHONAN KERJA PRAKTEK - ppsdmmigas.esdm.go.id

Ilmu Tanah UPN”Veteran”Yogyakarta 14

Kuliah Kerja Profesi

2021

3.4. Jadwal Penelitian

Setelah disesuaikkan dengan jadwal akademik, waktu

pelaksanaan kerja

3.5. Alat, Fasilitas, dan Akomodasi

Untuk mendukung kegiatan penelitian maka dibutuhkan beberapa alat

pendukung yang diantaranya:

1. Literatur terkait Water Treatment Plant

2. Data kelayakan air bersih sesuai pemerintah

3. Peralatan yang menunjang penelitian.

4. Akses Internet

3.5. Laporan

Semua hasil pengolahan data selama kerja praktek akan disusun dalam

bentuk laporan tertulis yang kemudian diajukan kepada pembimbing dari pihak

Jenis Kegiatan Minggu

ke 1 ke 2 ke 3 ke 4 ke 5 ke 6

Studi Literatur

Pengenalan profil, adaptasi, dan interaksi awal

dengan pihak perusahaan

Pengumpulan data primer, sekunder, dan survey

lapangan di perusahaan

Analisis data

Penyusunan laporan selama masa kerja praktek di perusahaan

Page 22: PERMOHONAN KERJA PRAKTEK - ppsdmmigas.esdm.go.id

Ilmu Tanah UPN”Veteran”Yogyakarta 15

Kuliah Kerja Profesi

2021

Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Minyak dan Gas Bumi

sebagai bukti telah menempuh mata kuliah kerja praktek sebanyak 3 sks dan

sebagai pertanggung jawaban mahasiswa telah menempuh kerja praktek pada

perusahaan terkait.

3.6. Pembimbing

Dalam keberlangsungan kerja praktek, untuk pembimbing sepenuhnya

diharapkan dapat disediakan oleh perusahaan sedangkan untuk pembimbing di

kampus dari salah satu staf pengajar di program studi Ilmu Tanah Universitas

Pembangunan Nasional ”Veteran” Yogyakarta.

3.7. Kontribusi Penilaian

1. Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Minyak dan Gas Bumi

Membangun hubungan kemitraan antara Pusat Pengembangan

Sumber Daya Manusia Minyak dan Gas Bumi dengan Universitas

Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta.

Memperoleh tenaga kerja tambahan dari mahasiswa yang

melaksanakan Kerja Praktek.

Mempermudah perusahaan dalam merekrut calon pegawai

atau karyawan yang profesional dengan mahasiswa sebagai

parameternya.

2. Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta

Memiliki hubungan kerjasama dengan Pusat Pengembangan Sumber

Daya Manusia Minyak dan Gas Bumi.

Membekali dan memberikan kemampuan dasar kepada mahasiswa

Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta untuk

menyesuaikan diri dengan perubahan dalam dunia kerja.

3. Mahasiswa/Mahasiswi

Menambah pengetahuan tentang water treatment plant dalam

Page 23: PERMOHONAN KERJA PRAKTEK - ppsdmmigas.esdm.go.id

Ilmu Tanah UPN”Veteran”Yogyakarta 16

Kuliah Kerja Profesi

2021

pegolahan air bersih untuk lingkungan yang tidak diperoleh saat

perkuliahan berlangsung.

Membuka wawasan yang lebih dan sebagai bekal mempersiapkan

diri dalam menghadapi persaingan global di bidang minyak dan gas

dalam dunia kerja.

Page 24: PERMOHONAN KERJA PRAKTEK - ppsdmmigas.esdm.go.id

Ilmu Tanah UPN”Veteran”Yogyakarta 17

Kuliah Kerja Profesi

2021

BAB IV

PENUTUP

Demikian proposal kegiatan Kerja Praktek ini saya ajukan. Segala peluang dan

ilmu yang diberikan perusahaan terhadap mahasiswa dalam kerja praktek akan menjadi

nilai yang sangat dibutuhkan dalam dunia kerja pada bidang ilmu tanah ataupun dalam

bidang minyak dan gas. Dalam kesempatan ini mahasiwa diharapkan dapat

menerapkan ilmu yang telah diberikan dan menggali ilmu yang lebih dalam, sehingga

dapat direalisakan dengan maksimal. Saya akan berusaha melakukan kerja praktek

secara maksimal untuk memperoleh pengalaman berharga di Pusat Pengembangan

Sumber Daya Manusia Minyak dan Gas Bumi sehingga dapat terjalin kerjasama

yang baik antara pihak terkait. Harapan saya sebagai mahasiswa Ilmu Tanah

Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta dapat bergabung bersama

Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Minyak dan Gas Bumi untuk

melaksanakan kegiatan kerja praktek. Mengingat bahwa kerja praktek adalah salah satu

bentuk pembelajaran saya selaku mahasiswa

Page 25: PERMOHONAN KERJA PRAKTEK - ppsdmmigas.esdm.go.id

Ilmu Tanah UPN”Veteran”Yogyakarta 18

Kuliah Kerja Profesi

2021

Daftar Pustaka

Fardiaz ,Srikandi. 1992. Polusi Air & Udara. Penerbit.Yogyakarta: Kanisius.

Hadi, W.; Mega P. 2014. Efektifitas Al2(SO4)3 dan FeCl3 Dalam Pengolahan Air

Menggunakan Gravel Bed Flocculator Ditinjau Dari Prameter

Kekekruhan Dan Total Coli. Jurnal Jurusan Teknik Lingkungan

Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Institut Sepuluh Nopember

(ITS).

Subagyono K, Susanti E. 2007. Pengelolaan Sumberdaya Air dan Iklim untuk

Antisipasi Perubahan Iklim. Jurnal Meteorologi Dan Geofisika

8(1):27 – 4.

Sutrisno, C.T, dan Suciastuti, Eni. 2006. Teknologi Penyediaan Air Bersih. Jakarta: PT.

Rineka Cipta.

Kusnaedi. 2010. Mengolah Air Kotor untuk Air Minum. Jakarta: Swadaya.

Depkes, RI ; 2017, Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 32 Tahun 2017 Tentang

Standar Baku Mutu Kesehatan Lingkungan dan Persyaratan

Kesehatan Air untuk Keperluan Higiene Sanitasi, Kolam Renang,

Solus Per Aqua,Dan Pemandian Umum. Depkes RI, Jakarta.