PERKEMBANGAN INDUSTRI KREATIF DI INDONESIA

Selama ini, pemerintah terlena dengan hal besar yang ditawarkan industri manufaktur. Namun, ketika sumber daya alam menipis, pemerintah mencari industri yang tidak lagi terpaku pada hal itu. Hasilnya, industri kreatif yang berbasis knowledge capital dan creative capital bakal menjadi tulang pungung ekonomi Indonesia masa depan.Pengertian Industri Kreatif.Industri kreatif dapat diartikan sebagai kumpulan aktivitas ekonnomi yang terkait dengan penciptaaan atau penggunaan pengetahuan dan informasi. Industri kreatif juga dikenal dengan nama lain Industri Budaya (terutama di Eropa)[footnoteRef:2] atau juga ekonomi kreatif. [2: Hesmondhalgh, David (2002 ) The cultural Industries , SAGE]

Menurut Kementrian Perdagangan Indonesia, Industri Kreatif adalah industri yang berasal dari pemanfaatan kreatifitas, keterampilan serta bakat individu untuk menciptakan kesejahteraan serta lapangan pekerjaan dengan menghasilkan dan mengeksploitasi daya kreasi dan daya cipta individu.Sektor- sektor Industri KreatifDalam konteks kebijakan industri masa kini, negara berkembang tidak lagi mengandalkan daya saingnya di bidang industri manufaktur semata dengan memanfaatkan keunggulan komparatif dalam bentuk biaya tenaga kerja yang murah dan sumber daya alam yang melimpah. Keunggulan komparatif gtersebut harus diarahkan dalam bentuk daya saing yang diciptakan berdasarkan nilai keunikan faktor historis, geografis, budaya, dan keramahan yang tidak mudah ditiru pihak lain.Menurut Howkins, Ekonomi kreatif terdiri dari periklanan, arsitek, seni, kerajinan, design, fashion, fil, musik, seni pertunjukkan,penerbitan, penelitian dan pengembangan, perangkat lunak, mainan dan permainan, televisi dan radio, dan permainan video.Perkembangai Industri Kreatif di IndonesiaUntuk mengembnagkan ekonomi kreat beberap trobosan,