PerjuanganCurly

Karya: Tsania Magistra R.I

“hu-uh!” kata Curly, Curly adalah seekor ulat pohon. Ia tinggal di sebatang pohon jambu. Ia mengeluh karena harus menaiki sebatang pohon jambu yang tinggi.

Namun, tiba – tiba…, Reren si singa datang. Saat ia melihat Curly yang sedang berusaha untuk menaiki sebatang pohon mangga…, “huaha..ha..ha.., kasihan sekali kamu Curly Si ulat jelek, capai,ya karena harus menaiki pohon jambu!?” ejek Reren. Walau diejek oleh Reren, ia tetap sabar dan tetap berusaha untuk terus menaiki pohon jambu itu.

Di sebuah hutan…

Sesampainya di ranting pohon Curly segera melahap dedaunan yang ada di pohon itu. Banyak sekali daun yang ia lahap.

Sesampainya di ranting pohon…

Setelah kenyang Curly segera tertidur sambil terus menyemburkan air liurnya. Ia terus menyemburkan air liur sampai akhirnya…

Setelah kenyang…

Ternyata Curly Si ulat jelek telah menjadi kepompong, di dalam ke popompong itu Curly berusaha untuk berpuasa.

Akhirnya…

Setelah berpuasa selama beberapa hari, akhirnya Curly Si ulat jelek kini telah berubah menjadi seekor kupu – kupu yang cantik sekali. Kupu – kupu itu sangatlah cantik bagai bidadari.

Setelah,…

Tetap sabar walau diolok-olok oleh orang lain.

Selalu berusaha untuk mencapai sesuatu. Menahan hawa nafsu dengan bersabar

Hikmah dari cerita ini:

SEMOGA KITA DAPAT MENDAPAT HIKMAH DARI CERITA INI