perilaku komunikasi interpersonal santriwati …

12
PERILAKU KOMUNIKASI INTERPERSONAL SANTRIWATI BERCADAR DALAM MENJALIN HUBUNGAN DENGAN MASYARAKAT SKRIPSI Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Sosial (S. Sos) Pada Jurusan Komunikasi Dan Penyiaran Islam (KPI) Fakultas Ushuluddn Adab dan Dakwah Disusun Oleh: ZUTTAIRAIN ALKHUDARY NIM : 1413321003 JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS USHULUDIN ADAB DAN DAKWAH INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SYEKH NURJATI CIREBON 2020 M/ 1441 H

Upload: others

Post on 01-Dec-2021

13 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PERILAKU KOMUNIKASI INTERPERSONAL SANTRIWATI …

PERILAKU KOMUNIKASI INTERPERSONAL SANTRIWATI

BERCADAR DALAM MENJALIN HUBUNGAN DENGAN

MASYARAKAT

SKRIPSI

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat

Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Sosial (S. Sos)

Pada Jurusan Komunikasi Dan Penyiaran Islam (KPI)

Fakultas Ushuluddn Adab dan Dakwah

Disusun Oleh:

ZUTTAIRAIN ALKHUDARY

NIM : 1413321003

JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM

FAKULTAS USHULUDIN ADAB DAN DAKWAH

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)

SYEKH NURJATI CIREBON

2020 M/ 1441 H

Page 2: PERILAKU KOMUNIKASI INTERPERSONAL SANTRIWATI …
Page 3: PERILAKU KOMUNIKASI INTERPERSONAL SANTRIWATI …

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Penulis bernama Zuttairan Alkhudary, dilahirkan di

Merauke pada tanggal 29 April1995. Penulis merupsksn anak kedua dari empat

bersaudara dan dari pasangan Bapak H.Dori dan Ibu Hj. Fusiroh dengan jenis

kelamin Laki-Laki. Penulis tinggal di jl. Parakomando Komplek Mesjid Raya Al-

aqsa Rt:011/004, Kelurahan Mandala Kecamatan Merauke.

Penulis menyelesaikan Pendidikan formal, yaitu:

1. Tahun 2003-2008 MI Annajah Yamra Merauke

2. Tahun 2008-2010 MTS Annajah Yamra Merauke

3. Tahun 2010-2013 MA Annajah Yamra Merauke

4. Tahun 2013 melanjutkan ke Istitut Agama Islam Negeri (IAIN) Syekh Nurjati Cirebon pada

Fakultas Usuluddin Adab Dakwah, Jurusan Komunikasi Dan Penyiaran Islam.

Demikian daftar Riwayat hidup ii dibuat dengan sebenar-benarnya untuk digunakan

sebagaimana mestinya.

Cirebon,03 Desember 2020

Zutairain Alkhudary

NIM. 1413321003

Page 4: PERILAKU KOMUNIKASI INTERPERSONAL SANTRIWATI …

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kehadirat Allah SWT, yang telah mencurahkan rahmat

dan hidayah-Nya kepada kita semua terkhusus penulis, sehingga Alkhamdulillah penulis

dapat menyelesaikan skripsi sebagai tugas akhir Strata Satu (S1) pada Jurusan Sejarah

Kebudayaan Islam (SKI). Shalawat serta salam semoga selalu tercurah limpahkan

kepada Baginda Nabi Muhammad SAW beserta keluarga, sahabat, dan para pengikutnya

sampai akhir zaman. Penulis mengucapkan terimakasih yang tiada terhingga kepada

semua pihak yang telah membantu, membimbing, memberikan arahan, memberikan

semangat dan dukungan kepada penulis.

Ungkapan ini penulis sampaikan kepada yang terhormat

1. Dr. Sumanta,M.Ag, selaku Rektor IAIN Syekh Nurjati Cirebon.

2. Dr. Hajam, M.Ag, selaku Dekan Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD)

3. H. Aan Mohammad Burhanudin, MA selaku Ketua Jurusan Komunikasi dan

penyiaran Islam yang telah banyak memberi nasehat, arahan, serta semangatnya

kepada penulis dalam penulisan skripsi ini.

4. Asriyanti Rosmalina, M.Ag selaku Sekretaris Jurusan Komunikasi dan penyiaran

Islam

5. Dr. Arief Rachman selaku Pembimbing I, yang telah meluangkan waktunya untuk

memberikan arahan serta bimbingan kepada penulis, sehingga penulis semangat

untuk bisa terus menyelesaikan skripsi ini.

6. Dr. Anwar Sanusi, M.Ag, selaku pembimbing II, yang selalu meluangkan waktunya

untuk memberikan arahan serta bimbingan kepada penulis, sehingga penulis

semangat untuk bisa terus menyelesaikan skripsi ini.

7. Seluruh dosen Jurusan Komunikasi dan penyiaran Islam (KPI) yang telah banyak

memberikan semangatnya kepada penulis.

8. Staf Jurusan Komunikasi dan penyiaran Islam (KPI) yang telah banyak membantu

kepada penulis

9. Almarhum ayahanda (alm) serta ibunda, yang telah memberikan saya support

kuliah mesti saya banyak melakukan kesalahan-kesalahan dan kebohongan., yang

tiap hari tiada hentinya mensupport dalam penyelesaian skripsi ini

Page 5: PERILAKU KOMUNIKASI INTERPERSONAL SANTRIWATI …

DAFTAR ISI

Kata Penganta ……………………………………………………………….. i

Lembar Persetujuan …………………………………………………………. ii

Nota Dinas ……………………………………………………………………. iii

ABSTRAK ..................................................................................................... iv

BAB I : PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah .................................................... 1

B. Indentifikasi Masalah ......................................................... 6

C. Batasan Masalah ................................................................ 9

D. Rumusan Masalah .............................................................. 9

E. Tujuan Penelitian ............................................................... 9

F. Manfaat Penelitian ............................................................. 9

G. Penenlitian yang Relean …………………………………. 10

H. Kerangka Teoritik ………………………………………… 11

I. Sistematika Penulisan ........................................................ 23

BAB II : LANDASAN TEORI

A. Pengertian Perilaku ............................................................ 23

1. Pengertian Perilaku ..................................................... 23

2. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Perilaku 24

B. Pengertian Komunikasi ...................................................... 35

1. Pengertian Komunikasi ............................................... 35

2. Karaktereistik Komunikasi.......... ................................ 38

3. Unsur-Unsur Komunikasi............................................. 40

4. Komunikasi Interpersonal dan

Fungsi Komunikasi Interpersonal................................ 42

C. Pengertian Cadar/ Niqab............. ...................................... 44

1. Pengertian Cadar/Niqab................................................ 44

2. Asal-Usul Cadar/Niqab ................................................ 54

Page 6: PERILAKU KOMUNIKASI INTERPERSONAL SANTRIWATI …

BAB III : METODOLOGI PENELITIAN .......................................... 58

A. Metode Penelitian .............................................................. 58

B. Pendekatan Penelitian

C. Tempat Dan Waktu ............................................................ 58

1. Tempat............................................................................58

2. Waktu.............................................................................58

D. Sumber Data ....................................................................... 58

E. Definisi Oprasional ............................................................ 59

F. Teknik Pengumpulan Data ................................................. 60

1. Observasi ...................................................................... 61

2. Wawancara ................................................................... 61

3. Dokumentasi .................................................................. 62

G. Teknik Analisis Data .......................................................... 63

1. Pengumpulan Data ....................................................... 64

2. Reduksi Data ............................................................... 64

3. Penyajian Data..............................................................66

4. Menarik Kesimpulan ................................................... 66

BAB IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .................... 68

A. Gambaran Umum Pondok Pesantren Assunnah Cirebon....68

1. Sejarah singkat Pondok Pesantren Assunnah Cirebon..68

2. Pendidikan dan Struktur Organisasni Yayasan

Assunnah Cirebon ………………………...................71

3. Dakwah Dan Sosial.......................................................72

4. Visi Dan Misi ............................................................... 72

5. Tata Hunungan dan Jaringan Assunnah …………….. 73

B. Hasil Penelitian .................................................................. 78

1. Informan ...................................................................... 78

2. Perilaku Komunikasi Interpersonal santri wati

Bercadar Dalam Menjalin Hubungan Dengan Masyarakat.79

3. Hambatan/ Kendala DalamMenjalin Hubungan baiik

Page 7: PERILAKU KOMUNIKASI INTERPERSONAL SANTRIWATI …

Dengan masyarakay .................................................... 82

4. Upaya Yang Dilakukan Dalam Menjalin

Hubungan Baik Dengan Masyarakat …………………85

BAB V : PENUTUP

A. Kesimpulan ........................................................................ 89

B. Saran .................................................................................. 89

DAFTAR PUSTAKA

Lampiran-lampiran

Page 8: PERILAKU KOMUNIKASI INTERPERSONAL SANTRIWATI …

ABSTRAK

ZUTTAIRAIN ALKHUDARY NIM 1413321003. PERiLAKU KOMUNIKASI

INTERPERSONAL SANTRI WATI BERCADAR DALAM MENJALIN HUBUNGAN

DENGAN MASYARAKAT DI LINGKUNGAN PONDOK PESANTREN ASSUNAH

CIREBON. SKRIPSI. CIREBON: Fakultas Ushuludin Adab Dakwah, Jurusan Komunikasi

dan Penyiaran Islam. 2020

Yayasan Assunnah Cirebon dalam ilmu, amal, dan dakwahnya bermanhaj

(mempunyai metode) Alquran dan Alhadis dengan pemahaman Ahlussunnah wal Jama’ah

dengan ciri khas muslimah bercadar. Perempuan muslimah bercadar sendiri memang bukan

pemandangan biasa di Indonesia. Meskipun sebagian besar orang Indonesia beragama Islam,

namun cadar masih tidak lazim dikenakan. Bagi sebagian besar orang, cadar dianggap

warisan budaya Arab Islam yang tidak sesuai untuk diaplikasikan di Indonesia. Namun bagi

perempuan muslimah bercadar, cadar adalah kewajiban syar’i yang datangnya dari Allah dan

berlaku bagi semua perempuan muslim di negara manapun. Masyarakat memandang sebelah

mata wanita bercadar, hal ini didukung stigma-stigma yang dikeluarkan media, diantaranya

„istri teroris‟, ‟Islam garis keras‟,“Islam fanatik‟ Eksklusivitas dan ketertutupan komunitas

cadar juga menghambat proses sosialisasi. Apa yang menjadi opini masyarakat adalah cadar

belum menjadi budaya muslim Indonesia. Sehingga hal ini membuat wanita bercadar

terbatas dalam berkomunikasi. Berdasarkan pada pokok rumusan masalah diatas, maka

tujuan dari penelitian ini yaitu: 1). Bagaimana perilaku komunikasi interpesonal santri

bercadar dalam menjaga hubungan yg baik. 2). Untuk mengetahui hambatan komunikasi

interpersonal santri wati bercadar dalam menjalin hubungan dengan masyarat. 3). Untuk

mengetahui upaya sanatri wati mengatasi hambatan dalam berkomunikasi dan menjaga

hubungan baik dengan masyarakat

Karena itu melalui penelitian ini peneliti bermaksud mencari informasi bagaimana

Perilaku komunikasi interpersonal santri wati bercadar dalam menjalin hubungan dengan masyarat di

Lingkungan Pondok Pesantren Assunah Cirebon. Penelitian ini merupakan penelitian dengan

jenis deskriptif kualitatif. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini

adalah menggunakan wawancara mendalam yang dilakukan peneliti kepada para informan.

Analisis data menggunakan tahapan persepsi Deddy Mulyana yaitu, sensasi, atensi, dan

interpretasi. Hasil penelitian ini dapat disimpukan bahwa : Komunikasi yang efektif dan

efesien membutuhkan waktu dan pesan yang disampaikan harus dalam kesempatan yang

tepat. Hal ini sangat bergantung pada tingkat kepentingan komunikasi yang akan dilakukan.

Begitu pun ketika akan melakukan komunikasi dengan informan di pondok pesantren

Assunnah Cirebon. Maka komunikasi tidak bisa dilakukan di tempat yang ramai dan atau

suasana kurang konlusif.

Page 9: PERILAKU KOMUNIKASI INTERPERSONAL SANTRIWATI …

Kata Kunci : Prilaku Komunikasi, Hambatan, Solusi

ABSTRACT

ZUTTAIRAIN ALKHUDARY NIM 1413321003. INTERPERSONAL

COMMUNICATION BEHAVIOR OF SANTRI WATI IS RESPONDENT IN

CONNECTING RELATIONSHIP WITH COMMUNITIES IN THE

ENVIRONMENT OF CIREBON ASSUNAH PESANTREN. ESSAY. CIREBON:

Faculty of Ushuludin Adab Da'wah, Department of Communication and Islamic

Broadcasting. 2020

Cirebon Assunnah Foundation in science, charity, and propaganda bermanhaj (has

a method) Alquran and Alhadis with understanding Ahlussunnah wal Jama'ah with the

characteristics of veiled Muslim women. Veiled Muslim women themselves are indeed not a

common sight in Indonesia. Although most Indonesians are Muslim, the veil is still not

uncommon to wear. For most people, the veil is considered to be an Islamic Arab cultural

heritage which is not appropriate to be applied in Indonesia. But for veiled Muslim women,

the veil is a shar'i obligation that comes from Allah and applies to all Muslim women in any

country. The public sees one side of the veiled woman, this is supported by the stigmas

issued by the media, including 'the wife of terrorist', 'hard-line Islam', 'fanatical Islam'. The

exclusivity and closure of the veil community also impedes the socialization process. What

is public opinion is that the veil is not yet part of Indonesian Muslim culture. So this makes

women veiled limited in communication. Based on the main problem formulation above, the

objectives of this study are: 1). How do students' interpersonal communication behavior veil

in maintaining good relations. 2). To find out the interpersonal communication barriers of

santri wati veiled in a relationship with the community. 3). To find out Sanatri Wati's efforts

to overcome obstacles in communication and maintain good relations with the community

Therefore through this research the researcher intends to find information on how

the interpersonal communication behavior of santri wati veil in establishing relationships

with people in the Assunah Islamic Boarding School Environment in Cirebon. This research

is a descriptive qualitative research. Data collection method used in this study is to use in-

depth interviews conducted by researchers with informants. Data analysis uses Deddy

Mulyana's perception stages, namely, sensation, attention, and interpretation.

The results of this study can be concluded that: Effective and efficient

communication requires time and the message conveyed must be in the right opportunity. It

really depends on the level of importance of the communication to be carried out. Likewise,

when going to communicate with informants at Assunnah Islamic boarding school in

Cirebon. So communication cannot be done in a crowded and or less conclusive atmosphere.

Page 10: PERILAKU KOMUNIKASI INTERPERSONAL SANTRIWATI …

Keywords: Communication Behavior, Barriers, Solutions

Page 11: PERILAKU KOMUNIKASI INTERPERSONAL SANTRIWATI …
Page 12: PERILAKU KOMUNIKASI INTERPERSONAL SANTRIWATI …