perbedaan bahasa melayu dan indonesia - tugas 1

4
Perbedaan Bahasa Melayu dan Indonesia Bahasa Indonesia dan bahasa Malaysia adalah dua bentuk baku dalam bahasa Melayu modern. Selain keduanya, terdapat pula bentuk baku lain yang dipakai di Brunei, namun karena penuturnya sedikit bentuk ini menjadi kurang signifikan. Sebenarnya tidak banyak perbedaan antara kedua bahasa tersebut. Berbagai varian bahasa Melayu digunakan di berbagai wilayah Indonesia dan semua mengakui bahwa bahasa yang digunakan di Provinsi Riau dan sekitarnya adalah bahasa Melayu Standar (atau bahasa Melayu Tinggi, bahasa Melayu Piawai). Perbedaan latar belakang sejarah, politik, dan perlakuan yang berbeda menyebabkan munculnya perbedaan tata bahasa, peristilahan dan kosakata, pengucapan, serta tekanan kata pada dua bentuk standar modern yang sekarang dipakai. Bahasa Indonesia berbeda dari bahasa Melayu di Malaysia karena mempunyai lebih banyak perkataan yang berasal daripada Jawa dan Belanda. Contohnya "pejabat pos" di Malaysia dikenali sebagai"kantor pos" di Indonesia. "Kantor" ini berasal dari perkataan Belanda kantoor untuk "pejabat". Ketika zaman penjajahan, bahasa Indonesia menggunakan "oe" untuk bunyi "u", sama seperti bahasa Belanda, namun setelah penaklukan Jepang Nama : Putu Virga Nanta Nugraha Nim : 1104505057

Upload: virga-nanta

Post on 18-Jan-2016

68 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

tugas bahasa indonesia perbedaan bahasa melayu

TRANSCRIPT

Page 1: Perbedaan Bahasa Melayu Dan Indonesia - TUGAS 1

Perbedaan Bahasa Melayu dan Indonesia

Bahasa Indonesia dan bahasa Malaysia adalah dua bentuk baku dalam bahasa

Melayu modern. Selain keduanya, terdapat pula bentuk baku lain yang dipakai di Brunei,

namun karena penuturnya sedikit bentuk ini menjadi kurang signifikan. Sebenarnya tidak

banyak perbedaan antara kedua bahasa tersebut. Berbagai varian bahasa Melayu digunakan

di berbagai wilayah Indonesia dan semua mengakui bahwa bahasa yang digunakan di

Provinsi Riau dan sekitarnya adalah bahasa Melayu Standar (atau bahasa Melayu Tinggi,

bahasa Melayu Piawai). Perbedaan latar belakang sejarah, politik, dan perlakuan yang

berbeda menyebabkan munculnya perbedaan tata bahasa, peristilahan dan kosakata,

pengucapan, serta tekanan kata pada dua bentuk standar modern yang sekarang dipakai.

Bahasa Indonesia berbeda dari bahasa Melayu di Malaysia karena mempunyai lebih banyak

perkataan yang berasal daripada Jawa dan Belanda. Contohnya "pejabat pos" di Malaysia

dikenali sebagai"kantor pos" di Indonesia. "Kantor" ini berasal dari perkataan Belanda

kantoor untuk "pejabat". Ketika zaman penjajahan, bahasa Indonesia menggunakan "oe"

untuk bunyi "u", sama seperti bahasa Belanda, namun setelah penaklukan Jepang ejaan

tersebut ditukar kepada "u". Di Malaysia sebelum 1972, bunyi "ch" dieja dengan "ch" dan

bahasa Indonesia menggunakan "tj". Oleh itu, perkataan "cap" telah dieja sebagai "chap" di

Semenanjung Malaya dan "tjap" dalam Bahasa Indonesia. Setelah "Ejaan Yang

Disempurnakan" diperkenalkan pada 1972, kedua-dua bahasa menggunakan ejaan yang

sama, iaitu "cap". Contoh ejaan lain ialah "dj" (Indonesia) diganti dengan "j" seperti di

Malaysia. Ada beberapa ejaan yang masih dipertahankan atas sebab sejarah, contohnya

"wang" (Semenanjung Malaya) dan "uang" (Indonesia). Cara sebutan juga berbeda dengan

Indonesia dan Malaysia Timur bercakap dalam bahasa baku, yaitu perkataan-perkataan

disebut seperti dalam ejaan.

Nama : Putu Virga Nanta NugrahaNim : 1104505057

Page 2: Perbedaan Bahasa Melayu Dan Indonesia - TUGAS 1

Perbedaan itu secara garis besar dapat dipaparkan sebagai berikut:

1. Dari latar belakang penjajahan asing bisa dikatakan bahwa bahasa Indonesia lebih

menyerap bahasa Belanda sedangkan bahasa Malaysia lebih menyerap bahasa

Inggris.

2. Dari segi perlakuan, kedua-dua bahasa tersebut diperlakukan sesuai dengan

kebijakan kebahasaan di negara masing-masing, namun ada perhimpunan yang

mengatur bahasa Melayu yang disebut dengan Majelis Bahasa Brunei Darussalam-

Indonesia-Malaysia (MABBIM).

3. Dari segi penyerapan kata di negara masing-masing, bahasa Indonesia yang

didasarkan dari bahasa Melayu berdialek Riau menyerap pula bahasa-bahasa

daerah di Indonesia seperti bahasa Jawa dll

Kata-kata yang berbeda maknanya

Selain perbedaan kosa kata, kedua bahasa juga memiliki perkataan-perkataan yang

sama tetapi berbeda maksudnya (homonim). Oleh karena perkataan-perkataan tersebut

seringkali digunakan dalam kedua bahasa tersebut, maka hal tersebut mudah menimbulkan

kesalahpahaman. Perbedaan makna ini terbentuk atas penuturan yang menjadi kelaziman

dari kedua negara, sedangkan dalam segi tertulis tidak terbentuk perbedaan yang ketara

sebab makna yang ada dalam bahasa Malaysia juga sebenarnya ada dalam bahasa Indonesia

(makna bahasa Melayu dalam tiap daerah di Indonesia beragam mengingat banyaknya

dialek bahasa Melayu di Indonesia).

Page 3: Perbedaan Bahasa Melayu Dan Indonesia - TUGAS 1

Daftar Pustaka

Adelaar, K.A. 1988. More on Proto-Malayic. Dalam: Mohd. Thani Ahmad dan Zaini

Mohammed Zain (peny.) Rekonstruksi dan cabang-cabang Bahasa Melayu induk, pp.59-

77. Seri monograf sejarah bahasa Melayu. Kuala Lumpur: Dewan Bahasa dan Pustaka.

Bellwood, P. 1993. Cultural and biological differentiation in peninsular Malaysia: the last

10,000 years. Asian Perspectives 32:37-60.

Hudson, A.B. 1970. A note on Selako: Malayic Dayak and Land Dayak languages in West

Borneo. Sarawak Museum Journal 18:301-318.

Anahidayat960.2012. Bahasa Indonesia & Bahasa Malaysia.

Internet. <http://www.kaskus.co.id/showthread.php?t=15137997>