perbandingan sistem sirkulasi pada hewan vertebtara

34
Makalah Anatomi Hewan PERBANDINGAN SISTEM SIRKULASI PADA HEWAN VERTEBTARA Disusun Oleh : Disusun oleh: KELOMPOK VI Nurlailah H411 08 004 Fatmawati Samad H411 08 251 Wiwin Saraswati H411 08 266 Marwa Deviana H411 08 273 A. Mushidayah H411 08 277 Olvin Patawaran H411 08 279 Nurlaela N H411 08 282 Risnawaty R H411 08 852 Jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

Upload: mirna-mualim

Post on 05-Jan-2016

40 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

Perbandingan Sistem Sirkulasi Pada Hewan Vertebtara

TRANSCRIPT

Page 1: Perbandingan Sistem Sirkulasi Pada Hewan Vertebtara

Makalah Anatomi Hewan

PERBANDINGAN SISTEM SIRKULASI PADA

HEWAN VERTEBTARA

Disusun Oleh :

Disusun oleh:

KELOMPOK VI

Nurlailah H411 08 004

Fatmawati Samad H411 08 251

Wiwin Saraswati H411 08 266

Marwa Deviana H411 08 273

A. Mushidayah H411 08 277

Olvin Patawaran H411 08 279

Nurlaela N H411 08 282

Risnawaty R H411 08 852

Jurusan Biologi

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

Universitas Hasanuddin

Makassar

2009

PENDAHULUAN

Page 2: Perbandingan Sistem Sirkulasi Pada Hewan Vertebtara

Sistem sirkulasi pada hewan dibedakan menjadi 3, yaitu :

Sistem difusi : terjadi pada avertebrata rendah seperti paramecium, amoeba

maupun hydra belum mempunyai sistem sirkulasi berupa jantung dengan salurannya

yang merupakan jalan untuk peredaran makanan. Makanan umumnya beredar

keseluruh tubuh karena adanya aliran protoplasma.

Sistem peredaran darah terbuka : jika dalam peredaran-nya darah tidak selalu

berada di dalam pembuluh. Misal : Arthropoda

Sistem peredaran darah tertutup : jika dalam peredaran-nya darah selalu

berada di dalam pembuluh. Misal : Annelida, Mollusca, Vertebrata.

Berdasarkan jenis cairan yang diedarkan, sistem peredaran darah pada

vertebrata dibedakan menjadi dua macam, yakni sistem peredaran darah dan sistem

limfatik (peredaran getah bening). Berdasarkan cara peredarannya, sistem sirkulasi

pada vertebrata ada 2 macam/ yaitu: sistem peredaran darah terbuka pada limfa, dan

sistem peredaran darah tertutup pada darah.

Sistem peredaran darah pada vertebrata berbeda dengan sistem peredaran

darah pada invertebrata dalam hal ada tidaknya pusat koordinasi peredaran, pada

invertebrata dijumpai suatu pusat koordinasi peredaran.

Sistem peredaran darah vertebrata terdiri dari jantung, arteri, vena, kapiler,

dan darah. Jantung adalah pusat peredaran. Jantung yang tersusun oleh otot vang kuat

memiliki kontraksi vang ritmik (teratur); biasa kita sebut detak atau denyut. Dengan

kekuatan kontraksinya, jantung mampu mendorong darah meninggalkan jantung. 

Arteri dan vena dapat dijumpai pada hewan vertebrata.

Page 3: Perbandingan Sistem Sirkulasi Pada Hewan Vertebtara

Pembuluh darah yang meninggalkan jantung disebut arteri (nadi).

Selanjutnya, arteri bercabang-cabang di seluruh bagian tubuh menjadi arteri yang

halus dan disebut kapiler.

Darah dari seluruh tubuh akan kembali melalui venula (pembuluh balik

kapiler) kemudian menuju ke vena (pembuluh balik yang lebih besar) dan akhirnya

kembali ke jantung.

Plasma darah vertebrata tak berwarna dan mengandung sel darah merah

(eritrosit). Pada umumnya eritrosit vertebrata berbentuk oval .dan berinti. Akan

tetapi, eritrosit pada mamalia berbentuk bikonkaf dan tidak berinti. Sel darah putih

(leukosit) ada beberapa macam dan masing-masing mempunyai tugas khusus.

Selain itu, terdapat juga keping-keping darah (trombosit). Eritrosit berwarna

merah karena adanya hemoglobin yang berperan dalam pengikat O2,pada sistem

pernapasan. Plasma darah berberfungsi membawa sari-sari makanan, metabolisme,

hasil proses sekresi, dan beberapa gas.

Pada hewan vertebrata, vena yang membawa darah meninggalkan lambung

dan usus disebut vena porta karena membawa darah ke susunan kapiler yang lain.

Bila kapiler yang dituju adalah kapiler dalam hati (hepar) maka vena ini disebut vena

porta hepatika.

ISI

Page 4: Perbandingan Sistem Sirkulasi Pada Hewan Vertebtara

Pada umumnya vertebrata tingkat rendah memiliki vena portal renalis (ginjal).

Sistem peredaran getah bening (sistem limfatik) berperan dalam pertahanan tubuh

dan pengembalian plasma dari jaringan - jaringan.

A. Sistem Pererdaran Darah Pada Ikan

Gambar 1. Peredaran darah pada ikan

Sistem peredaran darah pada ikan terdiri dari: jantung beruang dua, yaitu

sebuah-bilik (ventrikel) dan sebuah serambi (atrium). Jantung terletak di bawah

faring di dalam rongga pericardium , yaitu bagian dari rongga tubuh yang terletak di

anterior (muka). Selain itu, terdapat organ sinus venosus, yaitu struktur penghubung

berupa rongga yang menerima darah dari vena dan terbuka di ruang depan jantung.

Darah ikan tampak pucat dan relatif sedikit bila dibanding dengan vertebrata

darat. Plasma darah mengandung sel darah merah yang berinti dan sel darah putih.

Page 5: Perbandingan Sistem Sirkulasi Pada Hewan Vertebtara

Lien (limpa) sebagai bigian dari sistem peredaran terdapat di dekat lambung dan

dilengkapi dengan pembuluh-pembuluh limpa.

Pada proses peredaran darah, darah dari seluruh tubuh yang mengandung CO2

kembali ke jantung melalui vena dan berkumpul di sinus venosus kemudian masuk ke

serambi. Selanjutnya, darah dari serambi masuk ke bilik dan dipompa menuju insang

melewati konus arterious, aorta ventralis, dan empat pasang arteri aferen brakialis.

Pada arteri aferen brakialis, Oksigen diikat oleh darah, selanjutnya menuju arteri

eferen brakialis dan melalui aorta dorsalis darah diedarkan ke seluruh tubuh. Di

jaringan tubuh, darah mengikat CO2. Dengan adanya sistem vena, darah

dikemballikan dari bagian kepala dan badan menuju jantung. Vena yang penting

misalnya: vena cardinalisposterior dan vena cardinalis posterior (membawa darah

dari kepala dan badan), vena porta hepatika (membawa darah dari tubuh melewati

hati),vena porta renalis (membawa darah dari tubuh melewati ginjal). Peredaran darah

pada ikan disebut peredaran darah tunggal karena darah hanya satu kali melewati

jantung.

B. Sistem Peredaran Darah Katak

Sistem peredaran darah pada katak terdiri dari, jantung beruang tiga, arteri,

vena, sinus venosus, kelenjar limfa, dan cairan limfa. Darah katak tersusun dari

plasma darah yang terang (cerah) dan berisi sel – sel darah (korpuskula), yakni sel –

sel darah merah , sel darah putih dan keping sel darah.

Jantung katak terdiri dari:

1. Sebuah bilik yang berdinding tebal dan letaknya di sebelah posterior.

Page 6: Perbandingan Sistem Sirkulasi Pada Hewan Vertebtara

2. Dua buah serambi , yakni serambi kanan (atrium dekster) dan serambi kiri (atrium

sinister).

3. Sinus venosus yang berbentuk segitiga dan terletak di sebelah dorsal dari jantung.

4. Trunkus arteriosus berupa pembuluh bulat yang keluar dari bagian dasar anterior

bilik.

Gambar 2. Peredaran darah pada katak

Untuk mencegah berbaliknya aliran darah, di antara serambi dan bilik terdapat

katup (valve), sedangkan antara serambi kanan dan kiri terdapat sekat (septum).

Trunkus arteriosus terdapat katup spiralis. Darah yang mengandung CO2, dari

seluruh tubuh masuk ke jantung melalui vena kava (pembuluh balik tubuh). Darah ini

mula – mula berkumpul di sinus venosus, dan kemudian karena adanya kontraksi

maka darah akan masuk serambi kanan. Pada saat itu, darah yang mengandung O2,

yang berasal dari paru-paru masuk ke serambi kiri. Bila kedua serambi berkontraksi

maka darah akan terdorong ke dalam bilik. Dalam bilik terjadi sedikit percampuran

darah yang kaya O2 dan miskin O2.

Page 7: Perbandingan Sistem Sirkulasi Pada Hewan Vertebtara

Untuk selanjutnya, darah yang kaya O2 dalam bilik dipompa melalui trunkus

arteriosus menuju arteri hingga akhirnya sampai di arteri yang sangat kecil (kapiler)

di seluruh jaringan tubuh. Dari seluruh jaringan tubuh, darah akan kembali ke jantung

melewati pembuluh balik yang kecil (venula) dan kemudian ke vena dan akhirnya ke

jantung. Sementara itu, darah yang miskin O2 dipompa keluar melewati arteri konus

tubular. Pada katak dikenal adanya sistem porta , yaitu suatu sistem yang dibentuk

oleh pembuluh balik (vena ) saja.

C. Sistem Peredaran Darah pada Reptilia

Sistem peredaran darah pada reptilian lebih maju bila dibandingkan dengan

sistem peredaran darah amfibi karena adanya pemisahan darah yang beroksigen dan

tidak beroksigen dalam jantung. Jantung reptilia terletak di rongga dada di bagian

depan ventral. Jantung terdiri dari sinus venosus, serambi kiri dan serambi kanan,

serta bilik kiri dan bilik kanan. Pada umumnya, di antara dua bilik terdapat sekat

(septum) yang tidak sempurna, kecuali pada buaya. Pada buaya sekat tersebut hampir

sempurna dan terdapat foramen panizzae, yaitu lubang yang terdapat pada tempat

pertemuan arteri sistemik kanan dan kiri. Arteri sistemik merupakan arteri yang

berasal dari jantung menuju ke aorta.

Page 8: Perbandingan Sistem Sirkulasi Pada Hewan Vertebtara

Gambar 3. Peredaran darah pada reptil

Darah dari vena masuk ke jantung melalui sinus venosus, menuju ke serambi

kanan kemudian ke bilik kanan. Darah yang berasal dari paru-paru, melalui arteria

pulmonalis, masuk ke serambi kiri kemudian ke bilik kiri. Dari bilik kiri, darah

dipompa keluar melalui sepasang arkus aortikus. Dua arkus aortikus ini lalu

menghubungkan diri menjadi satu membentuk aorta dorsalis yang mensuplai darah ke

alat-alat dalam, ekor, dan alat gerak belakang.

Dari seluruh jaringan tubuh, darah menuju ke vena, kemudian menuju sinus

venosus dan kembali ke jantung.

D. Sistem Peredaran Darah pada Aves

Untuk mempelajari peredaran darah pada aves, kita ambil contoh peredaran

darah burung. Peredaran darah burung tersusun oleh jantung sebagai pusat peredaran

darah, darah, dan pembuluh-pembuluh darah.

Page 9: Perbandingan Sistem Sirkulasi Pada Hewan Vertebtara

Gambar 4. Peredaran darah pada aves

Darah pada burung tersusun oleh eritrosit berbentuk oval dan berinti.

Jantung burung berbentuk kerucut dan terbungkus selaput perikardium. Jantung

terdiri dari dua serambi yang berdinding tipis serta dua bilik yang dindingnya lebih

tebal. Pembuluh-pembuluh darah dibedakan atas arteri dan vena. Arteri yang keluar

dari bilik kiri ada tiga buah, yaitu dua arteri anonim vang bercabang lagi menjadi

arteri - arteri vang memberi darah ke bagian kepala, otot terbang, dan anggota depan;

dan sebuah aorta vang merupakan sisa dari arkus aortikus vang melaju ke kanan

(arkus aortikus yang menuju ke kiri rnereduksi). Pembuluh nadi ini kemudian

melingkari bronkus sebelah kanan dan membelok ke arah ekor menjadi aorta dorsalis

(pembuluh nadi punggung). Pembuluh nadi yang keluar dari bilik kanan hanya satu,

yakni arteri pulmonis (pembuluh nadi paru -paru) yang kemudian bercabang menuju

paru-paru kiri dan kanan.

Pembuluh balik (vena) dibedakan atas:

1. Pembuluh balik tubuh bagian atas (vena kava superior); vena ini membawa darah

dari kepala,anggota depan, dan anggota otot-otot pektoralis menuju jantung.

Page 10: Perbandingan Sistem Sirkulasi Pada Hewan Vertebtara

2. Pembuluh balik tubuh bagian bawah (vena kava inferior); membawa darah dari

bagian bawah tubuh ke jantung.

3. Pembuluh balik yang datang dari paru - paru (pulmo) kanan dan paru – paru kiri

serta membawa darah menuju serambi kiri jantung.

Darah kaya oksigen dipompa dari bilik kiri menuju seluruh tubuh melalui

aorta. Di sel-sel tubuh, oksigen dibebaskan, namun karbondioksida diikat. Darah

yang menjadi miskin oksigen namun kaya karbondioksida ini mengalir melalui vena

menuju serambi kanan dan masuk ke bilik kanan. Dari bilik kanan, darah yang miskin

oksigen namun kaya karbondioksida dipompa agar mengalir ke paru-paru. Di paru-

paru, karbondioksida dilepaskan dan oksigen diikat. Darah dari paru-paru yang tealh

kaya oksigen masuk ke jantung lagi melalui serambi kiri. Dari serambi kiri darah

masuk ke bilik kiri.

E. Sistem Peredaran Pada Mamalia/Manusia

Sistem peredaran darah pada manusia tersusun atas jantung sebagai pusat

peredaran darah, pembuluh-pembuluh darah, serta darah itu sendiri.

Gambar 5. Peredaran darah pada manusia

Page 11: Perbandingan Sistem Sirkulasi Pada Hewan Vertebtara

Jantung manusia mempunyai 4 ruang yang terbagi sempurna dan terletak di

dalam rongga dada yaitu:

- 2 atrium : - 1 atrium dekster (serambi kanan)

- 1 atrium sinister (serambi kiri)

- 2 ventrikel : - 1 ventrikel dekster (bilik kanan)

- 1 ventrikel sinister (bilik kiri)

Darah beredar dari jantung menuju ke paru-paru melalui vena pulmonalis,

sedangkan darah beredar dari bilik kiri menuju ke seluruh tubuh melalui arkus

aortikus kiri. Pada mamalia, dari arkus aortikus tumbuh cabang, yaitu trunkus

anonimus yang pendek kemudian bercabang lagi menjadi arteri subclavia kiri dan

kanan.

Jantung manusia terletak di rongga dada kiri, di atas diagrafma. Jantung

terbungkus oleh kantong perikardium yang terdiri dari dua lembar, yakni: lamina

panistalis (sebelah luar) dan lamina viseralis (menempel di dinding jantung). Di

antara ke dua lembar ini terdapat kavun perikardi yang berisi cairan perikadii.

Pada dasarnya, fungsi serambi adalah sebagai tempat lewatnya darah dari luar

jantung ke bilik. Akan tetapi, serambi juga dapat berfungsi sebagai pompa lemah

Page 12: Perbandingan Sistem Sirkulasi Pada Hewan Vertebtara

sehingga membantu aliran darah dari serambi ke bilik. Bilik memberi tenaga yang

mendorong darah ke paru-paru dan sistem sirkulasi tubuh. Jantung di bentuk oleh tiga

jenis otot jantung (miokardium) yaitu, otot serambi, otot bilik, dan serabut-serabut

otot perangsang dan penghantar khusus.

Pada sekat antara kedua serambi terdapat simpul saraf yang merupakan

simpul saraf tak sadar. Simpul saraf ini bercabang-cabang ke otot serambi jantung

kemudian keluar sebagai suatu berkas yang disebut berkas his. Berkas ini menuju

sekat diantara kedua bilik dan akhirnya bercabang-cabang ke seluruh bilik. Selain itu,

jantung dipengaruhi juga oleh safar simpatetik dan parasimpatetik. Rangsangan

parasimpatetik menurunkan frekuensi denyut jantung sedangkan rangsangan

simpatetik meningkatkan frekuensi denyut jantung.

Di antara serambi dan bilik jantung terdapat katub antriovenkuler (valvula

bikuspidal) yang berfungsi mencegah aliran darah dari bilik ke serambi selama sistol.

Katub semilunaris (katub aorta dan pulmonalis) mencegah aliran darah dari aorta dan

arteri pulmonalis kiri ke bilik selama diastol.

Siklus jantung terdiri dari periode relaksasi yang dinamakan diastol, yaitu jika

serambi jantung menguncup dan bilki jantung mengembang. Pada saat itu otot bilik

mengendor maksimum dan ruang bilik mengembang maksimum. Periode kontraksi

dinamakan sistol, yaitu jika otot bilik jantung menguncup dan darah dalam bilik

dipompa ke pembuluh nadi ke paru-paru (arteri pulmonalis) ataupun ke aorta secara

bersama.

Peredaran darah dari jantung menuju paru-paru menuju aorta pulmonalis dan

kembali ke jantung menuju vena pulmonalis disebut peredaran darah kecil.

Page 13: Perbandingan Sistem Sirkulasi Pada Hewan Vertebtara

Sedangkan peredaran darah dari jantung ke seluruh tubuh dan akhirnya kembali ke

jantung disebut peredaran darah besar (sistematik). Oleh karena itu pada manusia

terdapat kedua macam peredaran darah tersebut maka dikatakan memiliki peredaran

darah ganda.

Peredaran Getah Bening

Peredaran limfa adalah peredaran terbuka, dimulai dari jaringan dan berakhir

pada pembuluh balik (vena). Limfa adalah cairan yang mengenanggi jaringan

tubuh,cairan ini berasal dari sel darah putih yang bergarak keluar dari pembuluh

darah untuk kemudian masuk ke sistem limfatik.

Sistem limfatik terdiri dari pembvuluh limfadanorgan limfa. Fungsi limfa

antara lain adalah:

1. Mengambil kelebihan cairan jaringan dan mengembalikan ke darah.

2. Mengabsorbsi lemak dan lakteal di usus halus dan mengangkutnya ke darah.

3. Membantu mempertahankan tubuh dari penyakit.

Page 14: Perbandingan Sistem Sirkulasi Pada Hewan Vertebtara

PENUTUP

Pada proses peredaran darah ikan, darah dari seluruh tubuh yang mengandung

CO2 kembali ke jantung melalui vena dan berkumpul di sinus venosus kemudian

masuk ke serambi. Selanjutnya, darah dari serambi masuk ke bilik dan dipompa

menuju insang melewati konus arterious, aorta ventralis, dan empat pasang arteri

aferen brakialis.Pada arteri aferen brakialis,Oksigen diikat oleh darah, selanjutnya

menuju arteri eferen brakialis dan melalui aorta dorsalis darah diedarkan ke seluruh

Page 15: Perbandingan Sistem Sirkulasi Pada Hewan Vertebtara

tubuh. Di jaringan tubuh, darah mengikat CO2 Dengan adanya sistem vena, darah

dikemballikan dari bagian kepala dan badan menuju jantung. Vena yang penting

misalnya: vena cardinalisposterior dan vena cardinalis posterior (membawa darah

dari kepala dan badan), vena porta hepatika (membawa darah dari tubuh melewati

hati),vena porta renalis (membawa darah dari tubuh melewati ginjal). Peredaran darah

pada ikan disebut peredaran darah tunggal karena darah hanya satu kali melewati

jantung.

Pada katak, darah yang mengandung CO2, dari seluruh tubuh masuk ke

jantung melalui vena kava (pembuluh balik tubuh). Darah ini mula – mula berkumpul

di sinus venosus, dan kemudian karena adanya kontraksi maka darah akan masuk

serambi kanan. pada saat itu, darah yang mengandung O2, yang berasal dari paru-

paru masuk ke serambi kiri. Bila kedua serambi berkontraksi maka darah akan

terdorong ke dalam bilik. Dalam bilik terjadi sedikit percampuran darah yang kaya

O2 dan miskin O2.

Untuk selanjutnya, darah yang kaya O2 dalam bilik dipompa melalui trunkus

arteriosus menuju arteri hingga akhirnya sampai di arteri yang sangat kecil (kapiler)

diseluruh jaringan tubuh. Dari seluruh jaringan tubuh, darah akan kembali kejantung

melewati pembuluh balik yang kecil (venula) dan kemudian ke vena dan akhirnya ke

jantung, sementara itu, darah yang miskin dipompa keluar melewati arteri konus

tubular.

Pada katak dikenal adanya sistem porta , yaitu suatu sistem yang dibentuk oleh

pembuluh balik (vena ) saja.

Page 16: Perbandingan Sistem Sirkulasi Pada Hewan Vertebtara

Darah dari vena masuk ke jantung melalui sinus venosus, menuju ke serambi

kanan kemudian ke bilik kanan. Darah yang berasal dari paru-paru, melalui arteria

pulmonalis, masuk ke serambi kiri kemudian ke bilik kiri. Dari bilik kiri, darah

dipompa keluar melalui sepasang arkus aortikus. Dua arkus aortikus ini lalu

menghubungkan diri menjadi satu membentuk aorta dorsalis yang mensuplai darah ke

alat-alat dalam, ekor, dan alat gerak belakang. Dari seluruh jaringan tubuh, darah

menuju ke vena, kemudian menuju sinus venosus dan kembali ke jantung.

Pada aves, darah yang kaya oksigen dipompa dari bilik kiri menuju seluruh

tubuh melalui aorta. Di sel-sel tubuh oksigen dibebaskan namun karbondioksida

diikat. Darah yang kaya karbondioksida ini mengalir melalui vena menuju serambi

kanan dan masuk bilik kanan. Ini disebut peredaran darah besar. Kemudian dari bilik

kanan, darah yang miskin oksigen namun kaya karbondioksida dipompa agar

mengalir ke paru-paru. Di paru-paru, karbondioksida dilepaskan dan oksigen diikat.

Kemudian darah kembali lagi ke jantung melaui serambi kiri. Dari serambi kiri darah

masuk ke bilik kiri. Ini disebut peredaran darah kecil.

Peredaran darah manusia dari jantung menuju paru-paru menuju aorta

pulmonals dan kembali ke jantung menuju vena pulmonalis disebut peredaran darah

kecil. Sedangkan peredaran darah dari jantung ke seluruh tubuh dan akhirnya kembali

ke jantung disebut peredaran darah besar (sistematik). Oleh karena itu pada manusia

terdapat kedua macam peredaran darah tersebut maka dikatakan memiliki peredaran

darah ganda.

Page 17: Perbandingan Sistem Sirkulasi Pada Hewan Vertebtara

DAFTAR PUSTAKA

Anonim. 2009. Sirkulasi. Blog Biology.blogspot.com. Diakses pada tanggal 10 September 2009.

Dita. 2008. Sistem Sirkulasi pada Manusia dan Hewan. Dita.blogspot.com. Diakses pada tanggal 10 September 2009.

Kendhin, X., 2009. Fisiologi Hewan. Combio.blogspot.com. Diakses pada tanggal 8 September 2009.

Ruslam, 2007. Sistem Sirkulasi Hewan. blogslem.com. Diakses pada tanggal10 September 2009.

Page 18: Perbandingan Sistem Sirkulasi Pada Hewan Vertebtara

Yunita, L., 2008. Sistem Sirkulasi Hewan. Lismayunita-biologi.blogspot.com. Diakses pada tanggal 9 September 2009.

PERTANYAAN

1. Apa hal utama yang membedakan sistem peredaran darah kadal dan katak?

a. Jantung

b. Pembuluh nadi

c. Pembuluh balik

d. kapiler

Jawab : A

Jantung pada kadal terdiri dari 4 ruang yaitu dua serambi (atrium) dan dua bilik

(ventrikel). Sedangkan pada katak hanya memiliki 3 ruang jantung yaitu 1 ventrikel

Page 19: Perbandingan Sistem Sirkulasi Pada Hewan Vertebtara

berbentuk kerucut berdinding tebal dan 2 atrium (kiri dan kanan) yang berdinding

tipis.

2. Sistem peredaran darah pada ikan disebut sistem peredaran ....

a. Terbuka dan tunggal

b. Terbuka dan ganda

c. Tertutup dan tunggal

d. Tertutup dan ganda

Jawab : C

Peredaran darah pada ikan melalui pembuluh darah dan dalam satu kali peredarannya,

darah hanya satu kali melalui jantung, yaitu darah dari seluruh tubuh mengalir ke

sinus venosus menuju serambi. Dari serambi, darah mengalir ke bilik kemudian

masuk ke konus arteriosus lalu ke aorta ventralis. Kemudian masuk ke insang, lalu ke

seluruh tubuh. Dari tubuh, darah mengalir ke jantung melalui vena cava dan sinus

venosus.

3. Serambi kiri pada jantung merpati berfungsi sebagai penerima darah dari....

a. Vena cava superior

b. Vena cava interior

c. Vena pulmonalis

d. Vena ventrikel kanan

Jawab : C

Darah yang berasal dari organ tubuh akan kembali lagi ke jantung melalui vena,

sedangkan sistem vena pada burung meliputi vena cava, vena pulmonalis, dan vena

porta.

4. Apa nama lain dari trunkusarteriosus pada sistem peredaran darah amphibi?

a. Pembuluh darah

b. Pembuluh nadi

c. Batang nadi

d. Batang pembuluh

Jawab : C

Page 20: Perbandingan Sistem Sirkulasi Pada Hewan Vertebtara

Batang nadi adalah suatu pembuluh yang dilalui oleh darah setelah keluar dari

ventrikel yang kemudian akan bercabang-cabang menjadi dua aorta yang melengkung

ke kiri dan ke kanan.

5. Peredaran darah pada ikan relatif lambat

SEBAB

Tekanan pemompaan oleh jantung tidak terlalu kuat

Jawab : A

Peredaran darah pada ikan relatif lambat karena tekanan pemompaan jantung tidak

terlalu kuat sehingga pengiriman zat-zat oleh darah ke berbagai jaringan tubuh tidak

terlalu cepat.

6. Pada jantung reptil, terdapat lubang yang menghubungkan atara aorta kiri dan aorta

kanan, lubang ini disebut....

a. Kapiler

b. Foramen panizzae

c. Filamen

d. lengkung aorta

Jawab : B

Foramen panizzae adalah lubang yang menghubungkan aorta kiri dan aorta kanan

yang berfungsi untuk menyeimbangkan tekanan darah dalam jantung pada saat buaya

menyelam dan memungkinkan distribusi oksigen yang cukup ke alat pencernaan.

7. Vertebrata yang memiliki jantung sempurna adalah....

a. Pisces dan amphibi

b. Amphibi dan reptil

c. Reptil dan aves

d. Aves dan mamalia

Jawab : D

Jantung aves dan mamalia telah terpisah secara sempurna antara serambi kanan dan

kiri serta bilik kanan dan kiri. Antara serambi kanan dan kiri dipisahkan oleh sekat

serambi, sedangkan antara bilik kiri dan kanan dipisahkan oleh sekat bilik.

Page 21: Perbandingan Sistem Sirkulasi Pada Hewan Vertebtara

8. Sistem peredaran darah pada reptil lebih maju dibandingkan amfibi.

Sebab

Sistem peredaran darah pada repil merupakan sistem peredaran darah tertutup.

Jawab: B

Sistem peredaran darah pada reptil lebih maju bila dibandingkan dengan sistem

peredaran amfibi karena adanya pemisahan darah yang beroksigen dan tidak

beroksigen dalam jantung.

9. Peredaran darah pada manusia dikatakan juga peredaran darah ganda.

Sebab

Terdapat dua peredaran yakni peredaran darah besar dan peredaran darah kecil.

Jawab: A

Peredaran darah kecil adalah perdaran darah manusia dari jantung menuju

paru-paru menuju aorta pulmonals dan kembali ke jantung menuju vena pulmonalis .

Sedangkan peredaran darah besar adalah peredaran darah dari jantung ke seluruh

tubuh dan akhirnya kembali ke jantung. Oleh karena itu pada manusia terdapat kedua

macam peredaran darah tersebut maka dikatakan memiliki peredaran darah ganda.

10. Mahluk hidup yang memiliki yang memiliki sistem peredaran darah tertutup dan

ganda dengan jantung terdiri dari dua serambi dan satu bilik adalah....

a. Pisces

b. Ampibi

c. Reptil

d. Aves

Jawab: B

Pisces: peredaran darah tertutup dan tunggal, jatung beruang dua; serambi dan

bilik.

Reptil: tertutup dan ganda, jantung beruang empat, tidak sempurna.

Aves: tertutup dan ganda, jantung beruang empat sempurna.

11. Peredaran darah pada ikan, aliran darah dari vena kardinalis menuju serambi melalui

bagian....

a. Aorta ventral

Page 22: Perbandingan Sistem Sirkulasi Pada Hewan Vertebtara

b. Atrium

c. Ventrical

d. Sinus Venesus

Jawab: D

Darah dari tubuh yang mengandung banyak CO2 kembali ke jantung melalui vena

kemudian berkumpul di sinus venesus setelah itu menuju serambi dan selanjutnya.

12. Arteri yang membawa darah kapiler pada organ yang memisahkan darah keluar dari

jantung menuju paru-paru disebut...

a. Pulmonalis

b. Karotis

c. Kotanea

d. Pulmokotanea

Jawab: A

Arteri pulmonalis adalah Arteri yang membawa darah kapiler pada organ yang

memisahkan darah keluar dari jantung menuju paru-paru

13. Vena cava cranialis (anterior) dexter, menerima darah dari vena di bawah ini,

kecuali,...

a. Vena jugularis interna

b. Vena cava posterior

c. Vena musculo cutanea

d. Vena subclavia

Jawab : B

Vena cava cranialis menerima darah dari v. Jugularis interna, v. Musculo cutanea, v.

Subclavia, v. Anoniyma. Sedangkan vena cava posterior yang masuk ke dlam sinus

venosus bersama dengan vena cava cranialis. Vena cava posterior menerima darah dari

ginjal, gonad, otot daging sebelah dorsal dan extremitas posterior.

14. Bagian dari jantung yang berfungsi sebagai tempat lewatnya darah dan memompa

darah ke bilik adalah....

a.Bilik

b. Serambi

Page 23: Perbandingan Sistem Sirkulasi Pada Hewan Vertebtara

c. Sekat

d. Pembuluh darah

Jawab : B

fungsi serambi adalah sebagai tempat lewatnya darah dari luar jantung ke bilik. Akan

tetapi, serambi juga dapat berfungsi sebagai pompa lemah sehingga membantu aliran

darah dari serambi ke bilik. Bilik memberi tenaga yang mendorong darah ke paru-paru

dan sistem sirkulasi tubuh. Jantung di bentuk oleh tiga jenis otot jantung (miokardium)

yaitu, otot serambi, otot bilik, dan serabut-serabut otot perangsang dan penghantar

khusus. Pada sekat antara kedua serambi terdapat simpul saraf yang merupakan simpul

saraf tak sadar. Simpul saraf ini bercabang-cabang ke otot serambi jantung kemudian

keluar sebagai suatu berkas yang disebut berkas his. Berkas ini menuju sekat diantara

kedua bilik dan akhirnya bercabang-cabang ke seluruh bilik.

15. Pada jantung vertebrata terdapat bagian yang berfungsi menghalangi darah yang

berasal dari bilik kembali ke serambi yaitu....

a. Aorta

b. Kaudal

c. Truncus arteriosus

d. Valvae

Jawab: D

Valvae adalah sekat atau klep yang terdapat diantara atrium dengan ventrikulum yang

berfungsi menghalang darah agar tidak bercampur antara darah yang mengandung

oksigen dengan darah yang mengandung karbondioksida.