perancangan ulang identitas visual griya pijat …thesis.binus.ac.id/doc/lain-lain/2011-2-01383-ds...

12
PERANCANGAN ULANG IDENTITAS VISUAL GRIYA PIJAT BERSIH SEHAT Adinda Kusumowardhani Pamulang Permai I Jl. Permai Raya 9 Blok AX/30 No.6, 021-7400047, [email protected] Dosen Pembimbing: Rujianto, Drs. ABSTRAK TUJUAN PENELITIAN Untuk merancang identitas visual yang dapat menambah nilai dan kualitas Griya Pijat Bersih Sehat, dan memberi identitas yang mewakili karakteristik Griya Pijat Bersih Sehat. METODE PENELITIAN Melalui penelitian pustaka, metode wawancara dengan pihak yang bersangkutan, serta metode analisis data melalui media internet dan media cetak. ANALISIS Griya Pijat Bersih Sehat berkesempatan menjadi yang lebih baik lagi dengan menambah tingkat pelayanan mereka, dan membangun image sebagai Griya Pijat yang jauh dari kegiatan yang negatif HASIL YANG DICAPAI Mencitrakan Griya Pijat menjadi lebih baik lagi, dan memunculkan desire dan action untuk datang dan mencoba jasa Griya Pijat Bersih Sehat. SIMPULAN Perancangan ulang identitas visual pada Bersih Sehat agar mampu menempatkan diri di masyarakat modern dan menjadi pilihan utama dengan tetap mempertahankan identitas Bersih Sehat serta menciptakan citra produk yang baik dari identitas visualnya. Kata Kunci: Bersih, Relax, Nyaman

Upload: vokiet

Post on 11-Mar-2019

232 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PERANCANGAN ULANG IDENTITAS VISUAL GRIYA PIJAT …thesis.binus.ac.id/doc/Lain-lain/2011-2-01383-DS Ringkasan001.pdf · dirilis oleh Asosiasi Panti Pijat Terapi selama Juli 2011 dengan

PERANCANGAN ULANG IDENTITAS VISUAL GRIYA PIJAT BERSIH SEHAT

Adinda Kusumowardhani

Pamulang Permai I Jl. Permai Raya 9 Blok AX/30 No.6, 021-7400047, [email protected] Dosen Pembimbing: Rujianto, Drs.

ABSTRAK

TUJUAN PENELITIAN Untuk merancang identitas visual yang dapat menambah nilai dan kualitas Griya Pijat Bersih Sehat, dan memberi identitas yang mewakili karakteristik Griya Pijat Bersih Sehat. METODE PENELITIAN Melalui penelitian pustaka, metode wawancara dengan pihak yang bersangkutan, serta metode analisis data melalui media internet dan media cetak. ANALISIS Griya Pijat Bersih Sehat berkesempatan menjadi yang lebih baik lagi dengan menambah tingkat pelayanan mereka, dan membangun image sebagai Griya Pijat yang jauh dari kegiatan yang negatif HASIL YANG DICAPAI Mencitrakan Griya Pijat menjadi lebih baik lagi, dan memunculkan desire dan action untuk datang dan mencoba jasa Griya Pijat Bersih Sehat. SIMPULAN Perancangan ulang identitas visual pada Bersih Sehat agar mampu menempatkan diri di masyarakat modern dan menjadi pilihan utama dengan tetap mempertahankan identitas Bersih Sehat serta menciptakan citra produk yang baik dari identitas visualnya. Kata Kunci: Bersih, Relax, Nyaman

Page 2: PERANCANGAN ULANG IDENTITAS VISUAL GRIYA PIJAT …thesis.binus.ac.id/doc/Lain-lain/2011-2-01383-DS Ringkasan001.pdf · dirilis oleh Asosiasi Panti Pijat Terapi selama Juli 2011 dengan

Pendahuluan Latar belakang

Tinggal di kota besar seperti Jakarta dengan segala aktifitasnya, tentu cukup melelahkan. Aktifitas padat dengan ditambah lagi keadaan jalanan yang ramai sangat menyita tenaga dan pikiran. Sebagai salah satu alternatif untuk melepas rutinitas yang ada setelah seharian penuh bekerja adalah dengan pergi ke salon, griya pijat atau spa yang menyediakan jasa pijat yang berkhasiat membuang rasa lelah dan stres. Kegiatan spa atau pijat saat ini sudah menjadi pelengkap gaya hidup penduduk kota guna meningkatkan kesadaran akan kesehatan dan kebugaran.

Tidak banyak tempat pijat yang benar – benar menyediakan jasa pijat tradisional yang akhirnya mendapat kepercayaan dari costumer-nya. Bersih Sehat sebagai griya pijat yang telah berdiri sejak tahun 1983 telat membuka cabang di Jakarta, Bogor dan Bandung. Dengan menjaga kualitas dan loyalitas customer, majalah Times memasukan Bersih Sehat sebagai ‘one of must visited place in Jakarta’ di edisi November 2010.

Meskipun sudah mendapat kepercayaan dari customer tetapnya, tetapi menurut survey yang penulis lakukan, masih banyak yang belum tahu tentang Griya Pijat Bersih Sehat ini. Karena itulah perancangan ulang identitas visual ini diharapkan dapat menarik target audience dan sekaligus memperlihatkan bahwa Griya Pijat ini memberi pelayanan yang baik.

Kajian Pustaka

Berikut adalah hasil survei konsumen tahunan di Konvensi Nasional di Jakarta, Indonesia yang dirilis oleh Asosiasi Panti Pijat Terapi selama Juli 2011 dengan sampel probabilitas nasional dari 1.009 pria dewasa dan 506.503 wanita yang berusia 18 keatas yang tinggal di rumah tangga di seluruh Indonesia: - 90% dari konsumen Jakarta yang mengikuti survey percaya bahwa terapi pijat terbukti efektif untuk

mengurangi rasa sakit. Jumlah ini meningkat dari 86 persen pada 2010 - 69% orang Indonesia telah atau akan merekomendasikan terapi pijat kepada teman, kenalan atau

saudara - 30% konsumen telah menggunakan terapi pijat untuk menghilangkan rasa sakit, naik dari 25 persen

pada 2010 - 30% dari responden survei mengaku mereka melakukan pijat untuk mengurangi stress dan untuk

relaksasi, angka ini menurun dibanding 42% pada survey tahun 2010. Penurunan ini bisa disebabkan ekonomi yang memburuk

- 18% konsumen setidaknya melakukan 1 kali pijat dalam 12 bulan terakhir, persentase yang sama seperti pada 2010

- 6,2% jumlah rata-rata per-rumah tangga yang melakukan pijat adalah yang memiliki pendapatan rumah tangga sebesar 50 juta sampai 75 juta per-tahun

- 2,8% jumlah rata-rata per-rumah tangga yang melakukan pijat adalah yang memiliki pendapatan rumah tangga sebesar 100 juta atau lebih

Rumusan Masalah “Bagaimana perancangan ulang identitas visual yang baik bagi Griya Pijat Bersih Sehat ini agar dapat menonjolkan karakteristik dari Griya Pijat tersebut.” Tujuan Penelitian

Untuk memperbarui identitas visual dari Griya Pijat Bersih Sehat yang kurang mencerminkan esensi perusahaan, maka tujuan penelitian ini untuk memberi kesan Griya Pijat yang nyaman dan relax dan jauh dari kegiatan negatif.

Page 3: PERANCANGAN ULANG IDENTITAS VISUAL GRIYA PIJAT …thesis.binus.ac.id/doc/Lain-lain/2011-2-01383-DS Ringkasan001.pdf · dirilis oleh Asosiasi Panti Pijat Terapi selama Juli 2011 dengan

Metode Penelitian

Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif analitis. Penelitian ini melakukan analisis hanya sampai pada taraf deskripsi, yaitu menganalisis dan menyajikan fakta secara sistematis sehingga dapat lebih mudah untuk dipahami dan disimpulkan.1

Deskriptif dalam arti bahwa dalam penelitian ini penulis bermaksud untuk menggambarkan dan melaporkan secara rinci dan menyeluruh mengenai segala sesuatu yang berkaitan dengan perancangan identitas visual Griya Pijat Bersih Sehat. Data Wawancara

Penulis telah melakukan wawancara dengan Ibu Farida selaku Operational Manager, 29 Februari 2012 di Griya Pijat Bersih Sehat Sarinah. Berikut adalah hasil wawancara: Sejarah berdirinya Griya Pijat Bersih Sehat?

Griya Pijat Bersih Sehat ini bermula dari hobi sang Pemilik, Ir. Hariono untuk dipijat. Namun pada tahun itu (1983), tempat pijat yang ada biasanya untuk tuna netra dan tempat pijat ‘++’. Karena itulah sang pendiri lalu berniat untuk membangun Griya Pijat yang nyaman. Mengapa memakai nama ‘Griya Pijat’?

Memakai kata ‘Griya Pijat’ karena di masa berdirinya Bersih Sehat (tahun 1983) tempat pijat dengan sebutan ‘panti pijat’ sering digunakan sebagai tempat berbuat negatif. Untuk menghindari persepsi tersebut, maka dipilihlah sebutan ‘Griya Pijat’. Dan pemilihan tagline awal ‘Griya Pijat untuk Keluarga’ juga untuk meyakinkan costumer bahwa Griya Pijat bersih sehat ini jauh dari perbuatan negatif. Mengapa tidak memakai kata Spa?

Karena spa sendiri arti sebenarnya adalah pemijatan melalui tekanan air, sedangkan di Bersih Sehat ini, pemijatan dilakukan oleh karyawan terlatih. Bisa dilihat jasa yang ditawarkan di sini sebagian besar sama dengan spa. Itu karena sekarang ini sudah jarang yang membuka jasa pijat dengan sebutan ‘panti pijat’ atau ‘griya pijat’. Selain itu, sebutan spa sekarang ini telah bergeser menjadi suatu paket relaksasi. Mengapa memilih nama Bersih Sehat?

Karena niat Ir. Hariono untuk mendirikan griya pijat yang benar – benar bersih dan sehat, maka konsep bersih dan sehat ini diterapkan dan dijadikan budaya dalam perusahaannya. Sehat disini dijadikan komitmen, yang meliputi tempat , karyawan, dan lingkungannya. Bersih juga dimaksudkan bahwa griya pijat ini ‘bersih’ dari tindakan negatif. Apa visi dan misi perusahaan? Visi: - Menjadi perusahaan terunggul - Menjadi pelopor griya pijat yang bersih dan sehat Misi: - Melestarikan budaya pemijatan tradisional - Membuka lapangan kerja

- Memberi kesejahteraan bagi semua yang ada dalam perusahaan pada khususnya dan pada masyarakat Indonesia pada umumnya

Siapa target audience-nya? Apakah costumer sudah sesuai target? Meskipun taglinenya ‘Massage for Family’, bukan berarti target Bersih Sehat itu untuk anak –

anak sampai orangtua. Seperti desain ruangannya yang sederhana, Bersih Sehat melayani sistem ‘pijat cepat’. ‘Cepat’ disini lebih kepada para pekerja kantoran yang lelah sehabis beraktifitas. Jadi selesai bekerja, mereka bisa langsung dipijat. Dengan kata lain, Bersih Sehat tidak sama dengan spa kecantikan dimana costumer dapat berlama – lama menikmati ruangan dengan desain jawa dengan alunan musik tradisional.

Awalnya, costumer yang rajin datang hanya pria saja. Karena wanita takut kalau mereka terlihat berada di sekitar griya pijat, nanti mereka akan dianggap wanita tidak benar. Namun seiring dengan

1 Irawan Soehartono, Metode Peneltian Sosial Suatu Teknik Penelitian BidangKesejahteraan Sosial Lainnya, (Bandung: Remaja

Rosda Karya, 1999), hlm. 63.

Page 4: PERANCANGAN ULANG IDENTITAS VISUAL GRIYA PIJAT …thesis.binus.ac.id/doc/Lain-lain/2011-2-01383-DS Ringkasan001.pdf · dirilis oleh Asosiasi Panti Pijat Terapi selama Juli 2011 dengan

berjalannya waktu dan konsistensi Bersih Sehat sebagai griya pijat yang positif, costumer wanita akhirnya berdatangan. Apa arti dari logo awal? Mengapa dipilih nuansa biru?

Memakai warna biru karena biru bermakna bersih. Biru juga warna netral, jadi dapat merangkul costumer pria ataupun wanita.

Data Kuesioner Data kuesioner dirancang oleh penulis dan telah diisi oleh 9 target audience dan 22 non-pelanggan.

Berikut adalah data hasil kuesioner: - Usia: 22 orang berusia antara 17-24 tahun

5 orang berusia antara 25-30 tahun 2 orang berusia antara 31-40 tahun 2 orang berusia 41 tahun ke atas

- Gender: 19 orang wanita 12 orang pria

- Pekerjaan: 71% mahasiswa 26% pekerja kantoran 3% fresh graduate

- Tempat tinggal: 81% tinggal di Jakarta 6% tinggal di Bandung 13% tinggal di luar Jakarta, Bandung, dan Anyer

- Apakah anda sering dipijat? 13% menjawab sering 45% menjawab sesekali 39% menjawab jarang 3% tidak menjawab

- Dimana anda biasa dipijat? 29% di Spa 16% di Griya Pijat 3% di Salon 3% tidak menjawab 49% memanggil jasa ke rumah * Sebagian besar yang memilih memanggil jasa ke rumah karena lebih praktis dan privacy tidak terganggu * Yang memilih Spa, Griya Pijat, dan Salon karena sudah langganan, suasananya nyaman, fasilitas lengkap, dan dekat dengan rumah

- Kesan pertama mendengar kata ‘Griya Pijat’? 23% tempat pijat yang baik (dari kualitas dan jasa) 39% tempat pijat negatif 35% tempat pijat biasa 3% tidak menjawab - Pernah mencoba Griya Pijat Bersih Sehat? 19% sudah pernah 81% belum pernah

* Bagi yang sudah pernah, semua merasa puas dan memberi respon baik seperti: barang – barangnya bersih jadi nyaman, terjamin, pijatannya profesional, pelayanannya baik dan ramah, dan harganya sesuai dengan jasa

- Pendapat tentang logo saat ini? 0% menjawab menarik 22,5% menjawab biasa saja 77,5% menjawab tidak menarik

* Pendapat audience mengenai logo saat ini antara lain: logo seadanya, sisi bersih sudah ada dengan penggunaan warna biru tapi kurang meyakinkan targetnya siapa, logo tidak menarik, seperti kolam; tempat cuci baju; atau air mineral karena pemilihan penggunaan gradasi

- Yang diharapkan dari logo yang baru? * Yang diharapkan adalah logo yang memperlihatkan kenyaman, bersih, terlihat sebagai tempat pijat yang profesional sesuai dengan jasanya, yang menarik, informatif, representatif, dan sesuai target

Page 5: PERANCANGAN ULANG IDENTITAS VISUAL GRIYA PIJAT …thesis.binus.ac.id/doc/Lain-lain/2011-2-01383-DS Ringkasan001.pdf · dirilis oleh Asosiasi Panti Pijat Terapi selama Juli 2011 dengan

Data Penelitian Sejarah Singkat Griya Pijat Beatrsih Sehat

Nama Bersih Sehat dipakai oleh pendiri, Ir. Hariono berawal dari niat baiknya untuk mendirikan panti pijat yang benar-benar bersih dan sehat, maka konsep bersih dan sehat ini dijadikan budaya dalam perusahaannya. Bahwa bersih disini meliputi tempat, karyawan, pakaian, penampilan, pikiran, dan mental. Sehat itu meliputi pijat yang berkualitas. Setiap pemijat harus mengikuti pelatihan khusus selama tiga bulan yang kurikulumnya dikonsultasikan ke dokter spesialis olahraga. Produk dan Jasa dari Griya Pijat Bersih Sehat

Massage, body scrubbing, aromatherapy, sauna, spa, beauty and hair salon. Sertifikat Internasional

Bertumpu pada kebijakan mutu “Memberikan Pelayanan Bermutu Tinggi Kepada Pelanggan”, Bersih Sehat cabang Mayestik berhasil memperoleh sertifikat ISO 9002 : 1994 pada tanggal 23 Juni 2000. Kemudian pada tanggal 18 Juni 2003 seluruh cabang Bersih Sehat di Jakarta memperoleh sertifikat ISO 9001 : 2000. Disusul Bersih Sehat cabang Bandung pada tanggal 6 Maret 2006. Hal ini membuktikan komitmen dan konsistensi Bersih Sehat untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan pada konsumen. Hingga saat ini Bersih Sehat merupakan yang pertama dan satu-satunya griya pijat di Indonesia yang mendapat pengakuan internasional tersebut. Pada tanggal 9 Desember 2004, Bersih Sehat mendapatkan penghargaan Anugerah Adikarya Wisata 2004, dari Gubernur DKI Jakarta. Cabang Griya Pijat Bersih Sehat

Griya Pijat Bersih Sehat telah berhasil menarik banyak pengunjung. Agar lebih mudah bagi para pengunjung untuk datang, maka dibuka banyak cabang Griya Pijat Bersih Sehat:

- Mayestik, Jl. Tebah II No. 2, Kebayoran Baru - Pondok Indah, Jl. Metro Pondok Indah, Plaza 2 Blok B3 No. 16 - Kelapa Gading, Jl. Bukit Gading Raya, Kompleks Gading Bukit Indah F10 - Puri Kencana, Kompleks Puri Kencana Blok J-1 No. 2R - Menteng, Jl. KH. Wahid Hasyim No. 106 Menteng - Hotel Sahid Jaya, Jl. Jend. Sudirman No. 86, Lantai 3 - Bintaro, Jl. Dr. Sam Ratulangi Ruko Sentra Menteng Blok MN56 Sektor 8 - Karawaci, Kompleks Ruko Villa Permata, Jl. Permata Sari Blok A-13 - Bogor, Jl. Raya Pajajaran No. 53 Babakan, Bogor - Bandung, Jl. Sultan Tirtayasa No. 31 - Anyer, Jl. Raya Anyer Km. 127 Anyer, Banten

* Untuk cabang anyer, Griya Pijat Bersih Sehat bekerja sama dengan Restoran Saung Anyer. Sehingga namanya berubah menjadi Griya Anyer. Ambience di Anyer pun berbeda dari cabang lainnya karena lebih bernuansa tradisional * Karena terjalin kerjasama, setiap cabang Griya Pijat Bersih Sehat selalu bersampingan dengan Restoran Midori Karakteristik Produk - Satu-satunya griya pijat yang memiliki sertifikat ISO 9002:1994 dan ISO 9001:2000 (berkat

konsistensinya dalam menerapkan sistem manajemen mutu). - Telah membuka cabang di Jakarta, Bandung, Anyer.

Data Referensi Buku

Pemijatan adalah cara penyembuhan yang paling alami dan yang paling sering kita lakukan tanpa sadar. Apabila telapak kaki sakit, kita mungkin akan melepas sepatu dan menekuk telapak kaki; dan orangtua mana yang tidak ‘mengusapnya agar terasa lebih baik’ saat anak mereka terluka?2

2 Rowen, Bernie. (2007). Pemijatan: Terapi Sentuhan untuk Relaksasi. Karisma Publishing Group.

Page 6: PERANCANGAN ULANG IDENTITAS VISUAL GRIYA PIJAT …thesis.binus.ac.id/doc/Lain-lain/2011-2-01383-DS Ringkasan001.pdf · dirilis oleh Asosiasi Panti Pijat Terapi selama Juli 2011 dengan

Lingkungan sekeliling sangatlah penting untuk melakukan pemijatan. Bukan ruangan khusus yang dibutuhkan; tetapi hanya cukup lingkungan yang nyaman hangat, dan tenang, dengan musik yang meningkatkan relaksasi.

Ruangan yang kecil merefleksikan keintiman, sedangkan ruangan berukuran sedang mendorong keakraban, misalnya memijat di dekat perapian dapat dianggap akrab, tetapi memijat di kamar tidur akan dianggap intim. Hal – hal penting yang harus diperhatikan adalah:

- Ruangan tidak boleh berantakan - Jangan ada suara berisik atau gangguan yang dapat mengganggu suasana rileks

Beberapa hal mendasar yang perlu ditambahkan: - Sebuah selimut sebagai alas - Handuk atau selimut untuk menyelimuti orang yang akan dipijat - Minyak untuk pemijatan - Musik yang lembut (tidak wajib, yang penting kenyamanan customer) - Cahaya yang lembut

Teknik pemijatan dasar: Effleurage, petrissage,tapotement, feathering (mengusap), gerakan melingkar dan menekan, gerakan melingkar yang lebar, wringing (gerakan memeras), kneading (gerakan mengaduk), pemijatan pada jaringan yang dalam, penekanan menggunakan tumit tangan, dan getaran. Terapi alternatif: Aromatheraphy, Reiki, Shiatsu, Pijat refleksi, Pemijatan Ayurveda, dan Thai Massage. Teori Logo

Logo dalam sebuah perusahaan atau organisasi memberi kesan pertama untuk melihat potensi calon pelanggan perusahaan tersebut. Itulah alasan mengapa logo harus memberi representasi akurat akan posisi pasar, personality, dan misi perusahaan. Dan untuk servis organisasi yang ‘invisible’ (tanpa produk), logo yang dipakai mewakili jasa yang diberikan.3

Berikut adalah 5 kriteria yang harus diingat ketika akan meng-evaluasi logo yang sudah ada dan mempertimbangkan re-design logo tersebut untuk menyelaraskan logo dengan esensi perusahaan. - Logo simple dan mudah dibaca, agar audience langsung ‘mengerti’ dan mendapat sedikit kilasan brand perusahaan melalui logo itu. Tantangannya adalah untuk menciptakan sebuah logo yang sederhana dan tepat tanpa memberi kesan membosankan atau terlalu institusional. - Logo sebaiknya menyampaikan rasa emosi dan kepribadian. Anggap saja logo sebagai sebuah kesatuan dari banyak lapisan. Semakin dikupas setiap layer-nya – tipografi, simbol, bentuk dan tekstur, dan warna palet – kita akan belajar lebih banyak tentang brand (perusahaan) di balik logo tersebut. - Logo sebaiknya meng-ekspresikan tone dan voice dan di artikulasikan dalam brand strategy. Saat menyelami hal ini lebih dalam, logo perusahaan dapat bertindak sebagai ‘reputasi’ yang akan membawa perusahaan ini ke pasar yang dituju. - Logo harus fleksibel dan dapat bekerja di media apapun – tidak hanya pada letterhead dan business card. Dapat bekerja di media hitam dan putih, ukuran kecil, low – resolution, fax, website, dan full – color printing. - Logo sebaiknya terlihat berbeda dari logo lain – terutama dengan perusahaan lain yang memiliki target market yang sama. Memiliki logo yang mirip akan melemahkan keunikan dan diferensiasi organisasi/ perusahaan yang yang dibangun dalam brand essence.

Evaluasi Penelitian Analisa SWOT Stength - Memiliki sertifikat ISO 9002:1994 dan ISO 9001:2000 - Berhasil menarik pengunjung orang asing khususnya Jepang, Korea, Singapura, China, dan Eropa;

karena banyak situs wisata yang mengulas tentang Bersih Sehat dengan ulasan positif dari wisatawan sebelumnya

- Memiliki banyak cabang, sehingga mudah dicapai oleh pengunjung

3 Krause, Jim. (2004). Design Basics Index.Ohio: HOW Design Books.

Page 7: PERANCANGAN ULANG IDENTITAS VISUAL GRIYA PIJAT …thesis.binus.ac.id/doc/Lain-lain/2011-2-01383-DS Ringkasan001.pdf · dirilis oleh Asosiasi Panti Pijat Terapi selama Juli 2011 dengan

- Suasana tenang dan nyaman dengan penggunaan lilin aromatherapy Weakness - Griya pijat di Indonesia masih dianggap sebagai tempat yang negatif, karena sebutan ‘griya pijat’

sendiri sering dijadikan topeng untuk tempat berlaku negatif - Pemilihan novelty font dengan ujung tumpul (rounded) yang memberi kesan ‘kekanakan’ pada logo

dengan warna gradasi menyerupai air tidak sesuai dengan target audience yang pada umumnya pekerja kantoran

Opportunity Griya Pijat Bersih Sehat berkesempatan menjadi yang lebih baik lagi dengan menambah tingkat

pelayanan mereka, dan membangun image sebagai Griya Pijat yang jauh dari kegiatan yang negatif. Threads Mulai bermunculan Griya Pijat/Spa lain di Jakarta. Identifikasi Masalah - Image griya pijat yang masih sering dianggap sebagai tempat untuk berbuat negatif - Logo yang ada saat ini tidak sesuai dengan citra perusahaan dan target audience Griya Pijat Bersih

Sehat Tujuan Desain - Perancangan ulang identitas visual Griya Pijat Bersih Sehat dapat merubah pandangan masyarakat

terhadap Griya Pijat itu sendiri. - Perancangan ulang identitas visual ini diharapkan dapat mencitrakan Griya Pijat ini menjadi lebih

baik, menambah nilai dan kualitas Griya Pijat Bersih sehat, dan memberi identitas yang mewakili karakteristik Griya Pijat Bersih Sehat ini.

- Perancangan ulang identitas visual ini dapat menarik perhatian dan minat target, sehingga memunculkan desire dan action untuk datang dan mencoba jasa Griya Pijat Bersih Sehat.

Fakta Kunci

Dibandingkan dengan kompetitor lainnya, identitas visual Griya Pijat Bersih Sehat masih kurang memperlihatkan karakter brand, sehingga belum mampu memperbaiki citra Griya Pijat yang mengutamakan kebersihan dan kenyamanan. Masalah yang Dikomunikasikan

Masalah yang diangkat adalah logo sebelumnya yang kurang menyampaikan citra brand (tempat pijat yang mengutamakan kebersihan dan kenyamanan, dan jauh dari kegiatan negatif) dan target yang akan dicapai.

Terlebih lagi karena penggunaan nama ‘Griya Pijat’ yang masih dianggap negatif, maka logo menjadi media komunikasi yang efektif untuk menyampaikan citra brand.

Mengutip Cahan & Associates (2003:5) dalam buku Type at Work; the Use of Type in Editorial Design oleh Andreu Balius, “Desain yang baik tidak dapat menyelamatkan sebuah produk/nama, tetapi sebuah produk yang baik tergantung kepada desain yang baik untuk menjadi sukses.”4

Maka diharapkan pemberian identitas visual yang tepat dapat memberi solusi komunikasi tersebut. Profil Target Profil dari target audience secara demografis: - Jenis kelamin : laki – laki dan perempuan (unisex) - Usia : 25 – 40 Tahun - SES : B - Agama : mencakup semua agama di Indonesia - Kebangsaan : Indonesia dan wisatawan asing

4 Balius, Andreau. (2003). Type at Work: The Use of Type in Editorial Design. Barcelona: Index Book, S. L.

Page 8: PERANCANGAN ULANG IDENTITAS VISUAL GRIYA PIJAT …thesis.binus.ac.id/doc/Lain-lain/2011-2-01383-DS Ringkasan001.pdf · dirilis oleh Asosiasi Panti Pijat Terapi selama Juli 2011 dengan

Profil target audience secara geografis: - Domisili : wilayah perkotaan dan daerah dimana cabang Griya Pijat Bersih Sehat berdiri - Wilayah sasaran umum : Jakarta - Kepadatan : tingkat kepadatan perkotaan - Iklim : Tropis Profil target audience secara psikografis: - Gaya hidup : pekerja keras, modern dan praktis - Kepribadian : tenang dan mementingkan kenyamanan - Perilaku : peduli kesehatan dan kenyamanan Hasil dan Bahasan

Keseluruhan identitas visual Bersih Sehat mengusung konsep clean dan relax dengan menggunakan warna biru, putih, dan abu - abu. Logo berupa stilasi angsa yang dibentuk dari huruf ‘B’ dan ‘S’ dipilih karena angsa mewakili ‘clean’ dan nyaman dan bersifat versatile dan unisex, yang sesuai dengan target audience.

Terinspirasi dari sajak yang masih berhubungan dengan logogram angsa ‘Be like a duck,stay calm on the surface but paddling like the dickens underneath’ yang sesuai dengan target Bersih Sehat (yaitu pekerja kantoran, ibu rumah tangga, dan wisatawan asing) yang memilih jasa Bersih Sehat untuk menyegarkan kembali tubuh dan pikiran setelah lelah bekerja; dipilihlah tagline ‘Soothe Your Body and Mind’ yang diharapkan dapat memberi desire bagi masyarakat untuk mencoba jasa Bersih Sehat.

Demikian gambaran sederhana mengenai konsep visual pada perancangan ulang identitas visual Bersih Sehat. Berikut adalah keterangan lebih lengkap media: Logo

Gambar 1 Logo dan Warna Primer

Pemilihan warna logogram menggunakan warna Pantone 298 EC, sedangkan untuk logotype menggunakan warna Pantone 424 EC dengan font dekoratif Andover yang telah di modifikasi agar terlihat sebagai satu kesatuan dengan logogram angsa. Kedua warna tersebut, disertai dengan warna background primer putih memberi kesan clean, calm, dan rileks. Logogram terletak di kiri merepresentasikan Bersih Sehat yang selalu mendorong Brand nya untuk menjadi lebih baik lagi. Filosofi Logogram Angsa Angsa adalah anggota terbesar dari keluarga unggas air, dan termasuk di antara burung-burung terbang terbesar. Spesies terbesar, termasuk angsa bisu, angsa terompet, dan angsa whooper, yang panjangnya bisa mencapai lebih dari 1,5 m (60 inci) dan berat lebih dari 15 kg (33 pon). Angsa membentuk ikatan sosial pasangan monogami yang berlangsung selama bertahun-tahun, dan dalam beberapa kasus dapat berlangsung seumur hidup. Angsa sering muncul dalam mitologi sejarah. Dalam literatur Amerika Latin, penyair Rubén Darío Nikaragua (1867-1916) menjelaskan bahwa angsa sebagai simbol inspirasi artistik dengan menarik perhatian pada keteguhan dari citra angsa dalam budaya Barat. Angsa juga dihormati dalam Hinduisme,

Page 9: PERANCANGAN ULANG IDENTITAS VISUAL GRIYA PIJAT …thesis.binus.ac.id/doc/Lain-lain/2011-2-01383-DS Ringkasan001.pdf · dirilis oleh Asosiasi Panti Pijat Terapi selama Juli 2011 dengan

dan diimplementasikan kepada orang-orang suci yang tidak ingin terjebak dengan keindahan yang ditawarkan dunia tempat mereka tinggal, seperti bulu angsa yang tidak basah meskipun ia di dalam air. Kita mendapatkan keseimbangan dari makna angsa karena angsa hidup harmonis di antara tiga dari empat elemen Aristoteles. Memijakkan dirinya di bumi, terbang tinggi di udara, dan berkelok-kelok melalui perairan dengan keanggunan yang luar biasa. Beberapa keyword dari makna angsa:

• Love • Grace • Union • Purity • Beauty

• Dreams • Balance • Elegance • Partnership • Transformation

Mengacu kepada filosofi angsa diatas, dipilihlah logogram bentuk angsa. Seperti yang dijelaskan diatas, angsa adalah hewan monogami (yang setia pada satu pasangan); menandakan bahwa griya pijat ini jauh dari kegiatan yang negatif. Angsa juga mewakili ‘clean’ dan nyaman dan bersifat versatile dan unisex, yang sesuai dengan target audience. Supergraphic dan Pattern

Gambar 2 Supergraphic Utuh

Gambar 3 Supergraphic Cropping Option

Page 10: PERANCANGAN ULANG IDENTITAS VISUAL GRIYA PIJAT …thesis.binus.ac.id/doc/Lain-lain/2011-2-01383-DS Ringkasan001.pdf · dirilis oleh Asosiasi Panti Pijat Terapi selama Juli 2011 dengan

Gambar 4 Supergraphic Color System

Supergraphic berupa bentuk dari logogram angsa. Supergraphic utuh dapat dipecah menjadi bermacam tipe tergantung dari layout media. Warna – warna yang digunakan pada supergraphic merupakan warna turunan dari warna logo, agar penempatan supergraphic tidak terlihat lebih menarik perhatian dari logo tersebut.

Gambar 5 Pattern Bersih Sehat

Pattern menjadi bagian dari secondary identity Griya Pijat Bersih Sehat yang merepresentasikan Bersih Sehat yang memiliki banyak Branches. Pattern ini digunakan pada beberapa media pendukung seperti stationary, collaterals, dan lainnya.

Page 11: PERANCANGAN ULANG IDENTITAS VISUAL GRIYA PIJAT …thesis.binus.ac.id/doc/Lain-lain/2011-2-01383-DS Ringkasan001.pdf · dirilis oleh Asosiasi Panti Pijat Terapi selama Juli 2011 dengan

Gambar 6 Contoh Aplikasi Media Simpulan dan Saran Simpulan Persaingan industri yang ketat di jaman yang modern dapat dilihat dalam kehidupan sehari – hari. Masyarakat tanpa disadari hidup dengan persaingan produk – produk dan jasa yang mencari tempat di kelompok atau target tertentu. Khususnya masyarakat di kota besar seperti Jakarta yang modern dan dinamis, banyak berdirinya kantor/ brand yang menawarkan jasa pijat untuk mereka yang lelah setelah beraktifitas. Agar mampu bersaing dengan kompetitor lainnya, maka sangat penting untuk memberi jasa dan pelayanan yang sebaik – baiknya (bersih, praktis, dan memenuhi standart) agar mendapat kepercayaan dari customer. Diharapkan dengan perancangan ulang identitas visual griya pijat Bersih Sehat ini dapat mewakili karakteristik Griya Pijat Bersih Sehat ini, mencitrakan Bersih Sehat menjadi lebih baik lagi di mata masyarakat, serta diharapkan dapat menarik perhatian dan minat target untuk mencoba jasa yang ditawarkan Griya Pijat Bersih Sehat. Saran Dalam penerapannya, diharapkan penggunaan identitas visual Griya Pijat Bersih Sehat selalu mengacu kepada buku Graphic Standard Manual agar sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan di dalam buku tersebut.

Referensi Balius, Andreau. (2003). Type at Work: The Use of Type in Editorial Design. Barcelona: Index Book, S. L. Bersih Sehat. 2012. http://bersihsehat.com/. Maret 2012. Danton Sihombing, MFA. (2001). Tipografi dalam Desain Grafis. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Page 12: PERANCANGAN ULANG IDENTITAS VISUAL GRIYA PIJAT …thesis.binus.ac.id/doc/Lain-lain/2011-2-01383-DS Ringkasan001.pdf · dirilis oleh Asosiasi Panti Pijat Terapi selama Juli 2011 dengan

J.L. Morton. 1995. http://www.colormatters.com/. April 2012. Krause, Jim. (2004). Design Basics Index.Ohio: HOW Design Books. Minguet, Joseph Maria. (2009). Brand & Branding.Singapore: Page One Publishing PTE LTD. Rowen, Bernie. (2007). Pemijatan: Terapi Sentuhan untuk Relaksasi. Karisma Publishing Group. Surianto Rustan, S.Sn. (2009). Layout: Dasar & Penerapannya. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. Survey Konsumen Tahunan. 2011. http://www.pantipijat.net/. April 2012. Riwayat Penulis Adinda Kusumowardhani lahir di kota Jakarta pada 6 November 1989. Penulis menamatkan pendidikan S1 di Universitas Bina Nusantara dalam bidang Desain Komunikasi Visual pada tahun 2012