peran tanggungjawab dan hak konsultan pada saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.seleksi umum...

44
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM BADAN PEMBINAAN KONSTRUKSI Ir. Bambang Goeritno, MSc. MPA PERAN, TANGGUNG JAWAB, DAN HAK KONSULTAN PADA SAAT TERJADI WANPRESTASI OLEH PELAKSANA (KONTRAKTOR)(?) PELAKSANA (KONTRAKTOR)(?)

Upload: lytu

Post on 20-Mar-2019

222 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

K E M E N T E R I A N  P E K E R J A A N  U M U MBADAN PEMBINAAN KONSTRUKSIIr. Bambang Goeritno, MSc. MPA

PERAN, TANGGUNG JAWAB, DAN HAK KONSULTAN PADA SAAT TERJADI WANPRESTASI OLEH PELAKSANA (KONTRAKTOR)(?)PELAKSANA (KONTRAKTOR)(?)

Page 2: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

DAFTAR ISIDAFTAR ISI

1. ABSTRAK2 SELEKSI PENGADAAN BARANG DAN JASA KONSULTANSI2. SELEKSI PENGADAAN BARANG DAN JASA KONSULTANSI

OLEH PEMERINTAH.3. KONTRAK KERJA JASA KONSULTANSI .4. HAK DAN TANGGUNG JAWAB PARA PIHAK5. KEGAGALAN BANGUNAN

Page 3: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

ABSTRAKSIABSTRAKSI

B a d a n P e m b i n a a n  K o n s t r u k s iK e m e n t e r i a n P e k e r j a a n  U m u m

Page 4: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

ABSTRAK

PENGATURAN JASA KONSTRUKSI BERTUJUAN UNTUK :

“memberikan arah pertumbuhan dan perkembangan jasa konstruksi untukmemberikan arah pertumbuhan dan perkembangan jasa konstruksi untukmewujudkan struktur usaha yang kokoh, andal, berdaya saing tinggi, dan hasilpekerjaan konstruksi yang berkualitas”

“mewujudkan tertib penyelenggaraan pekerjaan konstruksi yang menjaminkesetaraan kedudukan antara pengguna jasa dan penyedia jasa dalam hak dankewajiban, serta meningkatkan kepatuhan pada ketentuan peraturankewajiban, serta meningkatkan kepatuhan pada ketentuan peraturanperundang‐undangan yang berlaku”

“mewujudkan peningkatan peran masyarakat di bidang jasa konstruksi”

Page 5: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

SELEKSI PENGADAAN JASA KONSULTANSI OLEH PEMERINTAH

B a d a n P e m b i n a a n  K o n s t r u k s iK t i P k j UK e m e n t e r i a n P e k e r j a a n  U m u m

Page 6: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

METODE PEMILIHAN PENYEDIA JASA KONSULTANSI

Pemilihan penyedia jasa konsultansi pada prinsipnya harus dilakukanmelalui seleksi umum. Dalam keadaan tertentu pemilihan penyedia jasakonsultansi dapat dilakukan melalui seleksi terbatas, seleksi langsung ataupenunjukan langsung1 SELEKSI UMUM1.SELEKSI UMUMmetode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanyadipilih melalui proses prakualifikasi yang diumumkan secara luas sekurang-kurangnya di satu surat kabar nasional dan/atau satu surat kabar provinsikurangnya di satu surat kabar nasional dan/atau satu surat kabar provinsi2.SELEKSI TERBATASuntuk pekerjaan yang kompleks dan diyakini jumlah penyedia jasa yang

l k k k j t b t j l h t b tmampu melaksanakan pekerjaan tersebut jumlahnya terbatas3.SELEKSI LANGSUNGDalam hal metoda seleksi umum atau seleksi terbatas dinilai tidak efisiendari segi biaya seleksi4.SELEKSI PENUNJUKAN LANGSUNGDalam keadaan tertentu dan keadaan khususDalam keadaan tertentu dan keadaan khusus

Page 7: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

METODE PENYAMPAIAN DOKUMEN PENAWARAN

Dalam pemilihan penyedia jasa konsultansi dapat dipilih salah 1 (satu) dari 3(tiga) metoda penyampaian dokumen penawaran berdasarkan jenis jasakonsultansi yang akan diadakan dan harus dicantumkan dalam dokumenseleksi

1 METODA SATU SAMPUL;1. METODA SATU SAMPUL;2. METODA DUA SAMPUL;3. METODA DUA TAHAP.

Page 8: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

METODE EVALUASI PENAWARAN

Dalam pemilihan penyedia jasa konsultansi dapat dipilih salah 1 (satu) dari 5(lima) metoda evaluasi penawaran berdasarkan jenis jasa konsultansi yangakan diadakan dan harus dicantumkan dalam dokumen seleksi, yaitu :1.METODA EVALUASI KUALITAS;evaluasi penawaran jasa konsultansi berdasarkan kualitas penawaran teknisevaluasi penawaran jasa konsultansi berdasarkan kualitas penawaran teknisterbaik, dilanjutkan dengan klarifikasi dan negosiasi teknis serta biaya2.METODA EVALUASI KUALITAS DAN BIAYA;evaluasi pengadaan jasa konsultansi berdasarkan nilai kombinasi terbaikevaluasi pengadaan jasa konsultansi berdasarkan nilai kombinasi terbaikpenawaran teknis dan biaya terkoreksi dilanjutkan dengan klarifikasi dannegosiasi teknis serta biaya3 METODA EVALUASI PAGU ANGGARAN3.METODA EVALUASI PAGU ANGGARAN;evaluasi pengadaan jasa konsultansi berdasarkan kualitas penawaran teknisterbaik dari peserta yang penawaran biaya terkoreksinya lebih kecil atausama dengan pagu anggaran, dilanjutkan dengan klarifikasi dan negosiasiteknis serta biaya

Page 9: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

METODE EVALUASI PENAWARAN

4. METODA EVALUASI BIAYA TERENDAH;adalah evaluasi pengadaan jasa konsultansi berdasarkan penawaranbiaya terkoreksinya terendah dari konsultan yang nilai penawaranteknisnya di atas ambang batas persyaratan teknis yang telahditentukan, dilanjutkan dengan klarifikasi dan negosiasi teknis serta, j g gbiaya

5. METODA EVALUASI PENUNJUKAN LANGSUNG;evaluasi terhadap hanya satu penawaran jasa konsultansi berdasarkanevaluasi terhadap hanya satu penawaran jasa konsultansi berdasarkan

kualitas teknis yang dapat dipertanggungjawabkan dan biaya yang wajarsetelah dilakukan klarifikasi dan negosiasi teknis dan biayaMetodaevaluasi pagu anggaranevaluasi pagu anggaran .

Page 10: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

KONTRAK KERJA JASA KONSULTANSI

B a d a n P e m b i n a a n  K o n s t r u k s iK e m e n t e r i a n P e k e r j a a n  U m u mj

Page 11: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

APA ITU KONTRAK (PERJANJIAN)?

PASAL 1313 KUH PERDATA“Suatu perjanjian adalah suatu perbuatan dengan mana satu orang atauua u p ja j a ada a ua u p bua a d ga a a a u o a g a aulebih mengikatkan dirinya terhadap satu orang lain atau lebih.”

UU NOMOR 18 TAHUN 1999UU NOMOR 18 TAHUN 1999TENTANG JASA KONSTRUKSI :keseluruhan dokumen yang mengatur hubungan hukum antara penggunakeseluruhan dokumen yang mengatur hubungan hukum antara penggunajasa dan penyedia jasa dalam penyelenggaraan pekerjaan konstruksi

PP NO. 29 TAHUN 2000 Pasal 20TENTANG PENYELENGGARAAN JASA KONSTRUKSI :Kontrak kerja konstruksi pada dasarnya harus dipisah (perencanaanKontrak kerja konstruksi pada dasarnya harus dipisah (perencanaan,pelaksanaan, pengawasan), namun untuk kontrak kerja konstruksi pekerjaanterintegrasi dapat dalam satu kontrak.

Page 12: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

APA ITU KONTRAK?

KEPPRES 80 TAHUN 2003 TENTANG PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAHBAB I KETENTUAN UMUMPASAL 1 Definisi Butir 17 :Kontrak adalah perikatan antara pengguna barang/jasa dengan penyediaKontrak adalah perikatan antara pengguna barang/jasa dengan penyedia barang/jasa dalam pelaksanaan pengadaan barang/jasa.

PERPRES NO. 8 TAHUN 2006 TENTANG PERUBAHAN KEEMPAT ATAS KEPRES 80 TAHUN 2003PASAL 1 Definisi Butir 17 :Kontrak adalah perikatan antara Pejabat Pembuat Komitmen denganKontrak adalah perikatan antara Pejabat Pembuat Komitmen dengan penyedia barang/jasa dalam pelaksanaan pengadaan barang/jasa.

PERMEN PU NO. 43 TENTANG STANDAR DAN PEDOMAN PENGADAAN JASA KONSTRUKSI:Adalah keseluruhan dokumen yang mengatur hubungan hukum antara PPKdan penyedia jasa dalam penyelenggaraan pekerjaan konstruksidan penyedia jasa dalam penyelenggaraan pekerjaan konstruksi.

Page 13: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

APA YANG DAPAT DIPERJANJIKAN OLEH PARA PIHAK? 

1. Pada dasarnya para pihak dapat memperjanjikan apa saja yang dikehendaki

2. Prinsip diatas dikenal sebagai “kebebasan berkontrak” yang diatur dalam Pasal 1338Ki b U d d H k P dKitab Undang‐undang Hukum Perdata

3. Bunyi Pasal 1338 adalah sebagai berikut:

“Semua persetujuan yang dibuat secara sah berlaku sebagai undang undang bagi“Semua persetujuan yang dibuat secara sah berlaku sebagai undang‐undang bagimereka yang membuatnya” (terjemahan: Subekti&Tjitrosudibio)”

4. Hanya saja prinsip Kebebasan Berkontrak ada batasannya

5. Batasan dari Kebebasan Berkontrak diatur dalam Pasal 1339 dimana disebutkanbahwa batasannya adalah:

a. Kepatutan;

b. Kebiasaan; dan

U d d /H kc. Undang‐undang/Hukum

6. Pasal 1339 KUHPer dengan demikian dapat menentukan sah tidaknya perjanjian

7 Disamping Pasal 1339 KUHPer yang juga ikut menentukan sah tidaknya perjanjian7. Disamping Pasal 1339 KUHPer yang juga ikut menentukan sah tidaknya perjanjianadalah Pasal 1320 KUHPer

Page 14: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

APA YANG DAPAT DIPERJANJIKAN OLEH PARA PIHAK? 

SYARAT SAH PERJANJIAN 

SubyektifSubyektif Dapat Dibatalkan

Kesepakatan (consensus)Kesepakatan (consensus)

1320 KUHPer.1320 KUHPer.

Kecakapan (capacity)Kecakapan (capacity)

Hal tertentu (certainty of Terms)Hal tertentu (certainty of Terms)

Sebab yg Halal (legality)Sebab yg Halal (legality)

14ObyektifObyektif Batal Demi Hukum

Page 15: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

APA YANG DAPAT DIPERJANJIKAN OLEH PARA PIHAK? 

Dapat Dibatalkan

Kalau syarat subyektif tidak dipenuhi maka perjanjian itu dapat dimintakan pembatalan/voidable/vernietigbaarSyarat-syarat Subyektif1. Sepakat mereka yang mengikatkan dirinya2. Cakap untuk membuat suatu perjanjian

Batal Demi Hukum

Kalau syarat obyektif tidak dipenuhi maka perjanjian itu batal demi hukum/null andKalau syarat obyektif tidak dipenuhi maka perjanjian itu batal demi hukum/null and void/nietigbaar Syarat-syarat Obyektif1. Mengenai suatu hal tertentug2. Sebab yang halal

Page 16: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

ISI DAN HIERARKI SURAT PERJANJIAN (KONTRAK)

Dokumen Kontrak terdiri atas :

1. Surat Perjanjian.

2. Surat Penunjukan Penyedia Jasa (SPPJ)

3. Surat Penawaran

4. Adendum dokomen seleksi (bila ada)

5. Syarat‐syarat khusus kontrak

6 Syarat syarat umum kontrak6. Syarat‐ syarat umum kontrak.

7. Rencana Kerja dan Syarat

8. Kerangka Acuan Kerja8. Kerangka Acuan Kerja

9. Dokumen lain yang tercantum dalam kontrak.

Dokumen‐dokumen kontrak merupakan satu kesatuan yang tidak tidak terpisahkandan harus diinterpretasikan dalam urutan hierarki kekuatan hukum berturut‐turutdari No. 1 s/d 9.

Page 17: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

ISI DAN HIERARKHI SURAT PERJANJIAN (KONTRAK)

Syarat – syarat umum kontrak.

1 Merupakan bagian dari dokumen seleksi dan disampaikan bersama sama1. Merupakan bagian dari dokumen seleksi dan disampaikan bersama‐samadengan dokumen‐dokumen lelang lainya pada saat pelaksanaan pelelangan.

2. Berisikan ketentuan – ketentuan( a.l hak dan kewajiban,jaminan, prosedursanksi dan kompensasi) yang wajib diikuti / ditaati/ mengikat para pihak yangmengadakan perjanjian dalam pelaksanaan kontrak

Syarat‐syarat khusus kontrak.

1. Ketentuan‐ketentuan yang merupakan perubahan, tambahan dan/ataupenjelasan dari ketentuan –ketentuan yang ada pada syarat‐syarat umumkontrak.

2 Apabila terjadi perbedaan antara syarat umum dan syarat khusus maka yang2. Apabila terjadi perbedaan antara syarat umum dan syarat khusus, maka yangberlaku adalah syarat‐syarat khusus.

Page 18: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

KONTRAK KERJA JASA KONSULTANSIDARI ASPEK HUKUM PERDATA DAN PIDANA

Proses Pengadaan/Proses Pengadaan/ Pemilihan Penyedia JasaSanggahan,Sanggahan banding,

Proses Pelaksanaan KontrakTerjadi Wanprestasigg g

PengaduanTerjadi Wanprestasi

KUH PERDATAHAN/PTUN Pengadaan Barang/JasaKUH PERDATA/

Terjadi KKN

KUH PIDANAKUH PIDANA

Page 19: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

HAK DAN KEWAJIBAN PARA PIHAK

B a d a n P e m b i n a a n  K o n s t r u k s iK e m e n t e r i a n P e k e r j a a n  U m u mj

Page 20: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

HAK DAN KEWAJIBAN PPK 

1. Menyerahkan lapangan sebagian / seluruhnya

2. Mengawasi dan memeriksa pekerjaan (memberikan peringatan/ teguran/g p j ( p g gmenolak hasil pekerjaan/ memerintahkan perbaikan)

3. Meminta laporan-laporan secara periodik

4. Menghentikan, memutus dan membatalkan kontrak berdasarkan ketentuankontrak

5 Mengenakan denda / sanksi5. Mengenakan denda / sanksi

6. Melakukan perubahan kontrak

7. Membayar uang muka, prestasi / hasilpekerjaan, uang retensi, ganti rugi /e baya ua g u a, p estas / as pe e jaa , ua g ete s , ga t ug /kompensasi

8. Mengambil alih tanggung jawab atas tuntutan hukum ,tuntutan lainya yangtimbul karena kesalahan kecerobohan dan pelanggaran kontrak yangtimbul karena kesalahan, kecerobohan dan pelanggaran kontrak yangdilakukan oleh PPK.

Page 21: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

HAK DAN KEWAJIBAN PENYEDIA JASA 

1. Menerima pembayaran uang muka, prestasi/ hasil pekerjaan, gantirugi/kompensasi

2. Melaksanakan dan menyelesaikan pekerjaan sesuai jadwal yang telahditentukan dalam kontrak

3 Menyampaikan laporan pelaksanaan pekerjaan secara periodik3. Menyampaikan laporan pelaksanaan pekerjaan secara periodik.

4. Memberikan informasi dini dan keterangan-keterangan yang diperlukanuntuk keperluan pemeriksaan pelaksanaan yang dilakukan pihak PPK.

5. Memutus kontrak berdasarkan ketentuan dalam kontrak

6. Menyusun dan menyelenggarakan program mutu dan program K3

7. Menolak / menyetujui perubahan kontrak

8. Mengambil langkah-langkah yang memadai untuk melindungi lingkunganb ik did l dil t t k j d b t i k dbaik didalam maupun diluar tempat kerja dan membatasi perusakan danpengaruh/gangguan kepada masyarakat maupun miliknya , sebagai akibatpolusi, kebisingan dan kerusakan lain yang disebabkan kegiatan penyediajasajasa

Page 22: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

KEGAGALAN BANGUNANKEGAGALAN BANGUNAN

B a d a n P e m b i n a a n  K o n s t r u k s iK e m e n t e r i a n P e k e r j a a n  U m u m

Page 23: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

KEGAGALAN BANGUNAN

“Keadaan bangunan, yang setelah diserahterimakan olehpenyedia jasa kepada pengguna jasa menjadi tidak berfungsipenyedia jasa kepada pengguna jasa, menjadi tidak berfungsibaik sebagian atau secara keseluruhan dan/atau tidak sesuaidengan ketentuan yang tercantum dalam kontrak kerjak t k i t f t i b ikonstruksi atau pemanfaatannya yang menyimpang sebagaiakibat kesalahan penyedia jasa dan/atau pengguna jasa”(UUJK)

“Kegagalan Bangunan merupakan keadaan bangunan yangtidak berfungsi baik secara keseluruhan maupun sebagian daritidak berfungsi, baik secara keseluruhan maupun sebagian darisegi teknis, manfaat, keselamatan dan kesehatan kerja, danatau keselamatan umum sebagai akibat kesalahan PenyediaJ d t P J t l h h khiJasa dan atau Pengguna Jasa setelah penyerahan akhirpekerjaan konstruksi”(PP 29)

Page 24: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

JANGKA WAKTU PERTANGGUNGJAWABAN KEGAGALAN BANGUNAN

a. Jangka waktu pertanggungjawaban atas kegagalan bangunanditentukan sesuai dengan umur konstruksi yang direncanakanditentukan sesuai dengan umur konstruksi yang direncanakandengan maksimal 10 tahun, sejak penyerahan akhir pekerjaankonstruksi.

b. Penetapan umur konstruksi yang direncanakan harus secara jelasdan tegas dinyatakan dalam dokumen perencanaan, sertadisepakati dalam kontrak kerja konstruksi.p j

c. Jangka waktu pertanggungjawaban atas kegagalan bangunanharus dinyatakan dengan tegas dalam kontrak kerja konstruksi

Page 25: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

PENILAIAN KEGAGALAN BANGUNAN

a. Pengguna jasa dan penyedia jasa wajib bertanggung jawab ataskegagalan bangunankegagalan bangunan

b. Ditentukan terhitung sejak penyerahan akhir pekerjaan konstruksi palinglama 10 tahun

c. Ditetapkan oleh pihak ketiga selaku Penilai Ahli

a) Penetapan kegagalan hasil pekerjaan konstruksi oleh pihak ketigaselaku penilai ahli dimaksudkan untuk menjaga obyektivitas dalamselaku penilai ahli dimaksudkan untuk menjaga obyektivitas dalampenilaian dan penetapan suatu kegagalan hasil pekerjaankonstruksi

b) Penilai Ahli terdiri dari orang perseorangan, atau kelompok orangatau lembaga yang disepakat para pihak, yang bersifat independendan mampu memberikan penilaian secara obyektif dan profesional

Page 26: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

PENILAIAN KEGAGALAN BANGUNAN

a. Kegagalan bangunan dinilai dan ditetapkan oleh 1 (satu) atau lebihpenilai ahli yang profesional dan kompeten dalam bidangnya sertapenilai ahli yang profesional dan kompeten dalam bidangnya sertabersifat independen dan mampu memberikan penilaian secaraobyektif, yang harus dibentuk dalam waktu paling lambat 1 (satu)b l j k dit i l i t j di k lbulan sejak diterimanya laporan mengenai terjadinya kegagalanbangunan.

b. Penilai ahli sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dipilih, dang y ( ) p ,disepakati bersama oleh penyedia jasa dan pengguna jasa.

c. Pemerintah berwenang untuk mengambil tindakan tertentu apabilakegagalan bangunan mengakibatkan kerugian dan ataukegagalan bangunan mengakibatkan kerugian dan ataumenimbulkan gangguan pada keselamatan umum, termasukmemberikan pendapat dalam penunjukan, proses penilaian danhasil kerja penilai ahli ang dibent k dan disepakati oleh para pihakhasil kerja penilai ahli yang dibentuk dan disepakati oleh para pihak

Page 27: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

PENILAI AHLI

Penilai ahli harus memiliki sertifikat keahlian dan terdaftar pada Lembaga

P il i hli b k l ia. Penilai ahli, bertugas untuk antara lain :a) menetapkan sebab-sebab terjadinya kegagalan bangunan;b) menetapkan pihak yang bertanggung jawab atas kegagalan bangunan

t ti k t d if t k l h dil k k b t k tid kserta tingkat dan sifat kesalahan yang dilakukan;b. menetapkan tidakberfungsinya sebagian atau keseluruhan bangunan;

c) menetapkan besarnya kerugian, serta usulan besarnya ganti rugi yangharus dibayar oleh pihak atau pihak pihak yang melakukan kesalahan;harus dibayar oleh pihak atau pihak-pihak yang melakukan kesalahan;

d) menetapkan jangka waktu pembayaran kerugian.b. Penilai ahli berkewajiban untuk melaporkan hasil penilaiannya kepada pihak

ang men nj kn a dan men ampaikan kepada Lembaga dan instansi angyang menunjuknya dan menyampaikan kepada Lembaga dan instansi yangmengeluarkan izin membangun, paling lambat 3 (tiga) bulan setelahmelaksanakan tugasnyaP il i hli b t kc. Penilai ahli berwenang untuk :a) menghubungi pihak-pihak terkait, untuk memperoleh keterangan yang

diperlukan;b) memperoleh data yang diperlukan;b) memperoleh data yang diperlukan;c) memasuki lokasi tempat terjadinya kegagalan bangunan.d) melakukan pengujian yang diperlukan

Page 28: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

KEGAGALAN BANGUNAN

a. Terjadi karena kesalahan perencana atau pengawas konstruksi : wajibbertanggung jawab sesuai dengan bidang profesi dan dikenakan gantirugi

b Terjadi karena kesalahan pelaksana konstruksi : wajib bertanggungb. Terjadi karena kesalahan pelaksana konstruksi : wajib bertanggungjawab sesuai dengan bidang usaha dan dikenakan ganti rugi

c. Terjadi karena kesalahan pengguna jasa dalam pengelolaan bangunandan menimbulkan kerugian pihak lain: wajib bertanggung jawab dandikenai ganti rugi

d. Ketentuan mengenai jangka waktu dan penilai ahli, tanggung jawabg j g p , gg g jpengguna jasa dan penyedia jasa diatur lebih lanjut dalam PeraturanPemerintah

Page 29: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

KEGAGALAN BANGUNAN

Apabila terjadi kegagalan pekerjaan konstruksi/kegagalan bangunan, maka:

a. Barang siapa yang melakukan perencanaan pekerjaan konstruksi yang tidakmemenuhi ketentuan keteknikan dikenai pidana paling lama 5 (lima) tahunpenjara atau dikenakan denda paling banyak 10% (sepuluh persen) dari nilaikontrak.

b. Barang siapa yang melakukan pelaksanaan pekerjaan konstruksi yangb. Barang siapa yang melakukan pelaksanaan pekerjaan konstruksi yangbertentangan atau tidak sesuai dengan ketentuan keteknikan yang ditetapkandikenai pidana paling lama 5 (lima) tahun penjara atau dikenakan denda palingbanyak 5% (lima persen) dari nilai kontrak.y ( p )

c. Barang siapa yang melakukan pengawasan pelaksanaan pekerjaan konstruksidengan sengaja memberi kesempatan kepada orang lain yang melaksanakandengan sengaja memberi kesempatan kepada orang lain yang melaksanakanpekerjaan konstruksi melakukan penyimpangan terhadap ketentuan keteknikandikenai pidana paling lama 5 (lima) tahun penjara atau dikenakan denda palingbanyak 10% (sepuluh persen) dari nilai kontrak.banyak 10% (sepuluh persen) dari nilai kontrak.

Page 30: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

KEGAGALAN BANGUNAN

a. Sebagai dasar penetapan jangka waktu pertanggung jawaban, perencanak t k i jib t k d j l d t t t k t k ikonstruksi wajib menyatakan dengan jelas dan tegas tentang umur konstruksiyang direncanakan, dalam dokumen perencanaan dan dokumen lelang, dilengkapidengan penjelasannya.

b. Apabila terjadi kegagalan bangunan yang disebabkan oleh kesalahan perencanakonstruksi, maka perencana konstruksi hanya bertanggung jawab atas ganti rugisebatas hasil perencanaannya yang belum/tidak diubah.

c. Apabila terjadi kegagalan bangunan yang disebabkan oleh kesalahan pelaksanakonstruksi, maka tanggung jawab berupa sanksi dan ganti rugi dapat dikenakanpada usaha orang perseorangan dan atau badan usaha pelaksana konstruksipenandatangan kontrak kerja konstruksi.

d. Apabila terjadi kegagalan bangunan yang disebabkan oleh pengawas konstruksi,maka tanggung jawab berupa sanksi dan ganti rugi dapat dikenakan pada usahaorang perseorangan dan atau badan usaha pengawas konstruksi penandatangankontrak kerja konstruksi.

Page 31: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

terimakasih

K e m e n t e r i a n P e k e r j a a n  U m u mBadan P e m b i n a a n  K o n s t r u k s i

Page 32: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

KATEGORI TINDAK PIDANA KORUPSI (UU No. 20/2001)

1. Pemborong, ahli bangunan yang pada waktu membuat bangunan, atau penjualbahan bangunan yang waktu menyerahkan bahan bangunan, melakukanperbuatan curang yang dapat membahayakan keamanaan orang atau barangperbuatan curang yang dapat membahayakan keamanaan orang atau barang,atau keselamatan negara dalam keadaan perang (UU No. 20/2001 Pasal 7)

2. Setiap orang yang bertugas mengawasi pembangunan atau penyerahan bahanbangunan, sengaja membiarkan perbuatan curang (UU No. 20/2001 Pasal 7)

3. Pegawai negeri atau orang selain pegawai negeri yang ditugaskan untuk jabatanumum secara terus menerus atau untuk sementara waktu dengan sengajaumum secara terus menerus atau untuk sementara waktu, dengan sengajamenggelapkan uang atau surat berharga yang disimpan karena jabatannya, ataumemberikan uang atau surat berharga tersebut diambil atau digelapkan oranglain, atau membantu melakukan perbuatan tersebut (UU No. 20/2001 Pasal 8)

4. Pegawai negeri atau orang selain pegawai negeri yang ditugaskan untuk jabatanumum secara terus menerus atau untuk sementara waktu, dengan sengajamemalsu buku-buku atau daftar-daftar yang khusus untuk pemeriksaanmemalsu buku-buku atau daftar-daftar yang khusus untuk pemeriksaanadministrasi (UU No. 20/2001 Pasal 9)

Page 33: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

KATEGORI TINDAK PIDANA KORUPSI (UU No. 20/2001)

1. Pegawai negeri atau orang selain pegawai negeri yang ditugaskan untuk jabatanumum secara terus menerus atau untuk sementara waktu dengan sengajaumum secara terus menerus atau untuk sementara waktu, dengan sengaja(termasuk membiarkan dan membantu orang lain) menggelapkan,menghancurkan, merusakkan atau membuat tidak dapat dipakai barang, akta,surat, atau daftar yang digunakan untuk meyakinkan atau membuktikan dimukapejabat yang berwenang (UU No. 20/2001 Pasal 10)

2. Pegawai negeri atau penyelenggara negara meminta, atau memotongpembayaran kepada pegawai negeri atau penyelenggara negara yang lain ataupembayaran kepada pegawai negeri atau penyelenggara negara yang lain ataukepada kas umum, seolah-olah mempunyai utang kepadanya (UU No. 20/2001Pasal 12)

3. Pegawai negeri atau penyelenggara negara baik langsung maupun tidak langsungdengan sengaja turut serta dalam pemborongan, pengadaan, atau persewaan,yang pada saat dilakukan perbuatan, untuk seluruh atau sebagian ditugaskanuntuk mengurus atau mengawasinya (UU No 20/2001 Pasal 12)untuk mengurus atau mengawasinya (UU No. 20/2001 Pasal 12)

Page 34: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

SANGGAHAN

Peserta pemilihan penyedia barang/jasa yang merasa dirugikan, baik secarasendiri maupun bersama-sama dengan peserta lainnya, dapat mengajukansurat sanggahan kepada Pejabat Pembuat Komitmen apabila ditemukan1. penyimpangan terhadap ketentuan dan prosedur yang telah ditetapkan

dalam dokumen pemilihan penyedia barang/jasa;dalam dokumen pemilihan penyedia barang/jasa;2. rekayasa tertentu sehingga menghalangi terjadinya persaingan yang

sehat;3. penyalahgunaan wewenang oleh Pejabat/Panitia Pengadaan/Unit

Layanan Pengadaan (Procurement Unit) dan/atau pejabat yangberwenang lainnya;berwenang lainnya;

4. adanya unsur KKN di antara peserta pemilihan penyedia barang/jasa;5. adanya unsur KKN antara peserta dengan anggota panitia/pejabat

pengadaan dan/ atau dengan pejabat yang berwenang lainnya

Page 35: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

SELEKSI ULANG

1. SELEKSI UMUM DAN TERBATAS DINYATAKAN GAGAL OLEH PEJABAT/PANITIAPENGADAAN/UNIT LAYANAN PENGADAAN (PROCUREMENT UNIT), APABILA;a. jumlah penyedia jasa konsultansi yang memasukkan penawaran

kurang dari 3 (tiga) peserta; ataub. tidak ada penawaran yang memenuhi persyaratan administrasi danp y g p y

teknis; atauc. negosiasi atas harga penawaran gagal karena tidak ada peserta

yang menyetujui/ menyepakati klarifikasi dan negosiasiyang menyetujui/ menyepakati klarifikasi dan negosiasi

2. SELEKSI DINYATAKAN GAGAL OLEH PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN ATAUPEJABAT BERWENANG LAINNYA APABILA;PEJABAT BERWENANG LAINNYA APABILA;a. sanggahan dari penyedia jasa ternyata benar;b. pelaksanaan seleksi tidak sesuai atau menyimpang dari dokumen

d t l h dit t kpengadaan yang telah ditetapkan

Page 36: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

KKN DALAM PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAHKKN DALAM PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH

B a d a n P e m b i n a a n  K o n s t r u k s iK e m e n t e r i a n P e k e r j a a n  U m u m

Page 37: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

APA ITU KORUPSI

“Setiap orang yang secara hukum memperkaya diri sendiril i k i datau orang lain, atau suatu korporasi, yang dapat

merugikan keuangan negara atau perekonomian negara”(UU No 31 Tahun 1999)(UU No. 31 Tahun 1999)

Page 38: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

KATEGORI TINDAK PIDANA KORUPSI (UU No. 31 Tahun 1999)

1. Menyalahgunakan kewenangan, kesempatan, atau sarana yang ada padanyakarena jabatan atau kedudukan yang dapat merugikan kerugian negara atau

k i (P l 3)perekonomian negara (Pasal 3)

2. Setiap orang yang memberi hadiah atau janji kepada pegawai negeri denganmengingat kekuasaan atau wewenang yang melekat pada jabatannya ataumengingat kekuasaan atau wewenang yang melekat pada jabatannya ataukedudukannya, atau oleh pemberi hadiah atau janji dianggap melekat padajabatan atau kedudukannya (Pasal 13)

3. Setiap orang yang melakukan percobaan, pembantuan, atau pemufakatan jahatuntuk melakukan tindak pidana korupsi (Pasal 15)

4. Setiap orang di luar wilayah negara RI yang memberikan bantuan, kesempatan,sarana, atau keterangan untuk terjadinya tindak pidana korupsi (Pasal 16)

Page 39: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

KATEGORI TINDAK PIDANA KORUPSI (UU No. 20/2001)

1. Pemborong, ahli bangunan yang pada waktu membuat bangunan, atau penjualbahan bangunan yang waktu menyerahkan bahan bangunan, melakukanperbuatan curang yang dapat membahayakan keamanaan orang atau barangperbuatan curang yang dapat membahayakan keamanaan orang atau barang,atau keselamatan negara dalam keadaan perang (UU No. 20/2001 Pasal 7)

2. Setiap orang yang bertugas mengawasi pembangunan atau penyerahan bahanbangunan, sengaja membiarkan perbuatan curang (UU No. 20/2001 Pasal 7)

3. Pegawai negeri atau orang selain pegawai negeri yang ditugaskan untuk jabatanumum secara terus menerus atau untuk sementara waktu dengan sengajaumum secara terus menerus atau untuk sementara waktu, dengan sengajamenggelapkan uang atau surat berharga yang disimpan karena jabatannya, ataumemberikan uang atau surat berharga tersebut diambil atau digelapkan oranglain, atau membantu melakukan perbuatan tersebut (UU No. 20/2001 Pasal 8)

4. Pegawai negeri atau orang selain pegawai negeri yang ditugaskan untuk jabatanumum secara terus menerus atau untuk sementara waktu, dengan sengajamemalsu buku-buku atau daftar-daftar yang khusus untuk pemeriksaanmemalsu buku-buku atau daftar-daftar yang khusus untuk pemeriksaanadministrasi (UU No. 20/2001 Pasal 9)

Page 40: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

KATEGORI TINDAK PIDANA KORUPSI (UU No. 20/2001)

1. Pegawai negeri atau orang selain pegawai negeri yang ditugaskan untuk jabatanumum secara terus menerus atau untuk sementara waktu dengan sengajaumum secara terus menerus atau untuk sementara waktu, dengan sengaja(termasuk membiarkan dan membantu orang lain) menggelapkan,menghancurkan, merusakkan atau membuat tidak dapat dipakai barang, akta,surat, atau daftar yang digunakan untuk meyakinkan atau membuktikan dimukapejabat yang berwenang (UU No. 20/2001 Pasal 10)

2. Pegawai negeri atau penyelenggara negara meminta, atau memotongpembayaran kepada pegawai negeri atau penyelenggara negara yang lain ataupembayaran kepada pegawai negeri atau penyelenggara negara yang lain ataukepada kas umum, seolah-olah mempunyai utang kepadanya (UU No. 20/2001Pasal 12)

3. Pegawai negeri atau penyelenggara negara baik langsung maupun tidak langsungdengan sengaja turut serta dalam pemborongan, pengadaan, atau persewaan,yang pada saat dilakukan perbuatan, untuk seluruh atau sebagian ditugaskanuntuk mengurus atau mengawasinya (UU No 20/2001 Pasal 12)untuk mengurus atau mengawasinya (UU No. 20/2001 Pasal 12)

Page 41: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

KKN DAPAT TERJADI DI KE 15 TAHAP PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH

1. Perencanaan Pengadaan 3. Prakualifikasi Perusahaan

2. Pembentukan Panitia Lelang 4. Penyusunan Dokumen Lelang

Page 42: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

KKN DAPAT TERJADI DI KE 15 TAHAP PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH

6. Pengambilan Dokumen Lelang5. Pengumuman Pelelangan

8 P j l L l7. Penentuan Harga Perkirakan 8. Penjelasan Lelang7. Penentuan Harga Perkirakan Sendiri (HPS)

Page 43: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

KKN DAPAT TERJADI DI KE 15 TAHAP PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH

9. Penyerahan Penawaran Harga dan Pembukaan Penawaran

10 Evaluasi Penawaran

11 P C l P 12 S h P t L l11 Pengumuman Calon Pemenang 12 Sanggahan Peserta Lelang

Page 44: Peran tanggungjawab dan Hak Konsultan pada Saat terjadi ... · penunjukan langsung 1.SELEKSI UMUM metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang daftar pendek pesertanya dipilih

KKN DAPAT TERJADI DI KE 15 TAHAP PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH

13 Penunjukan Pemenang Lelang 14 Penandatangan Kontrak Perjanjian

15 Penyerahan Barang/ Jasa kepada User