peralatan pengolahan

8
1. Peralatan Pengolahan Setelah melakukan kegiatan penggalian dan penyedotan bahan galian, maka bahan galian yang telah diambil akan dilanjutkan pada proses pengolahan. Pada KIP 17 terdapat beberapa alat yang terhubung menjadi sebuah rangkaian yang terdiri dari saringan putar, jig (primer dan clean up), dan terakhir sluice box yang kerap disebut sakan. GAMBAR xx BAGAN ALIR PENGOLAHAN TIMAH KIP 17 a. Saring Putar (Revolving screen)

Upload: judefrian

Post on 23-Dec-2015

64 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

pbg

TRANSCRIPT

Page 1: Peralatan Pengolahan

1. Peralatan Pengolahan

Setelah melakukan kegiatan penggalian dan penyedotan bahan galian, maka bahan

galian yang telah diambil akan dilanjutkan pada proses pengolahan. Pada KIP 17 terdapat

beberapa alat yang terhubung menjadi sebuah rangkaian yang terdiri dari saringan putar, jig

(primer dan clean up), dan terakhir sluice box yang kerap disebut sakan.

GAMBAR xx

BAGAN ALIR PENGOLAHAN TIMAH KIP 17

a. Saring Putar (Revolving screen)

Saring putar merupakan alat pemisah material berdasarkan ukuran butir dari material

tersebut. Material yang masuk berasal dari pipa tekan menuju revolving screen yang

kemudian dipisahkan oleh grizzly/behel yang ada di dalam saring putar. System kerja saring

putar adalah dengan memanfaatkan material yang masuk dimana material oversize akan di

buang ke tailing sedangkan undersize menuju lounder untuk di teruskan ke storebak. Dari

storebak akan dialirkan menuju jig primer.

Page 2: Peralatan Pengolahan

GAMBAR xx

SARING PUTAR (REVOLVING SCREEN)

b. Jig Primer

Jig adalah alat pengolahan material berdasarkan spesifik gravity dimana material yang

memiliki berat jenis yang lebih besar daripada berat bed akan lolos menuju spigot sedangkan

yang lebih ringan menuju tempat pembuangan tailing. Material dari saring putar masuk ke

dalam jig yang kemudian dipisahkan kedalam beberapa blok. Pada KIP 17 terdapat 4

kompartment dimana 2 terletak disebelah kanan saring putar dan jig disebelah kiri.

Kecepatan aliran air pada jig primer berkisar antara 0,7 hingga 1 meter per detik. Pada

masing-masing jig terdapat 3 kompartemen yakni kompartemen A, B dan C. Pemisahan

tersebut berdasarkan berat jenis material. Material yang paling berat akan jatuh di

kompartemen A, dan pada kompartemen B dan C akan semakin ringan material yang jatuh

kedalamnya. Sedangkan tailing akan keluar dan dibuang melalui Bandar tailing.

GAMBAR XX

JIG PRIMER

ROO

STER RO

OSTE

R BEDBED

Page 3: Peralatan Pengolahan

TABEL XX

PANJANG DAN JUMLAH PUKULAN

KOMPARTEMEN JIG PRIMER

KOMPARTEMEN PANJANG PUKULAN (MM) JUMLAH PUKULAN PER MENIT

A 34-37 40

B 30-34 46-68

C 25-30 70-90

c. Jig Clean Up

Pada KIP 17 material konsentrat yang berasal dari jig akan diolah pada jig clean up

tanpa menggunakan jig sekunder. Jig clean up berfungsi membersihkan konsentrat dari

mineral ikutan yang masih tersisa dari hasil pemisahan di jig primer. Jig clean up memiliki

bed dengan ukuran ± 1cm. Hasil dari jig clean up akan masuk kedalam bak penampungan.

GAMBAR XX

JIG CLEAN UP

Pada dasarnya jig primer dan jig clean up tidak jauh berbeda. Kedua alat tersebut

memiliki bagian-bagian yang sama, yaitu;

Rooster

DIAFRAGMADIAFRAGMA

MEMBRANMEMBRAN

EKSENTRIKEKSENTRIKSPIGOTSPIGOT

Afsluiter underwat

erer

Afsluiter underwat

erer

Page 4: Peralatan Pengolahan

Rooster merupakan bagian dari jig yang berfungsi untuk menahan bed agar tetap

ditempat serta menjepit saringan jig. Bentuknya kotak memanjang terbuat dari plat besi

dengan tinggi 10cm.

Bed

Bed merupakan batuan yang dikumpulkan pada rooster yang berfungsi untuk menyaring

material . Bed biasanya berupa batu hematit, karena memiliki specific grafity yang

berada diantara SG konsentrat dan SG tailing. SG hematite berkisar antara 4,1-5,1 gr/cm 3

Konsentrat timah dapat lolos dari bed karena memiliki SG yang lebih besar daripada SG

bed.

Rubber screen

Rubber screen merupakan saringan yang berada dibawah jig yang berfungsi sebagai

penahan bed agar tidak masuk ke tempat penampungan. Ukuran lubang saringannya

lebih kecil daripada ukuran bed dan lebih besar daripada ukuran bijih timah.

Membran

Membrane berfungsi sebagai bagian yang membantu diafragma agar dapat bergerak

elastis pada proses pultion dan suction ketika proses jigging berlangsung.

Diafragma

Diafragma merupakan bidang gerak yang berfungsi untuk menghasilkan gaya tekan yang

di gerakkan oleh eksentrik untuk melakukan pultion dan suction pada proses jigging.

Spigot

Pada bagian bawah dari jig terdapat lubang yang berfungsi sebagai tempat keluarnya

konsentrat yang disebut spigot.

Balance

Balance merupakan bagian yang berfungsi untuk menggerakkan diafragma dalam satu

compartment yang digerakkan oleh eksentrik.

Eksentrik

Eksentrik merupakan bagian penggerak dari jig untuk melakukan pulsion dan suction

yang berasal dari penggerak hidrolic hugglund. Eksentrik menggerakkan balance

sehingga difragma bergerak naik turun. Pergerakan eksentrik merupakan gerkan putaran

secara terus menerus. Kecepatan dari gerakan eksentrik menentukan cepat atau

lambatnya pultion dan suction pada proses jigging.

Afsluiter underwater

Page 5: Peralatan Pengolahan

Berfungsi untuk mengatur pasokan air kedalam jig sehingga air didalam jig seimbang.

Afsluiter juga berfungsi sebagai pengontrol konsentrat dan tailing yang tersangkut

didalam bed sehingga terdorong keluar.

TABEL XX

PANJANG DAN JUMLAH PUKULAN

KOMPARTEMEN JIG CLEAN UP

KOMPARTEMENPANJANG PUKULAN

(MM)

JUMLAH PUKULAN

PER MENIT

A 21-24 80-95

B 18-21 85-102

C 15-18 110-126

D 12-15 129-137

d. Sakan / Sluice Box

Pada KIP 17 terdapat 2 buah sakan yang hanya digunakan pada kondisi tertentu saja. Jika

konsentrat yang dihasilkan jig clean up kurang dari 50%, maka akan dilakukan proses

pencucian dengan menggunakan sluice box.

GAMBAR XX

SLUICE BOX

e. Kerangkeng Timah

Page 6: Peralatan Pengolahan

Kerangkeng timah merupakan tempat untuk meletakkan bijih timah yang sudah

mengalami semua prosespemisahan maupun pencucian. Pada KIP 17 terdapat 2 buah

kerangkeng timah.

GAMBAR XX

KERANGKENG TIMAH

f. Bandar Tailing

Bandar tailing merupakan saluran pembuangan tailing yang akan dibuang. Tailing biasanya

dibuang ke laut tepatnya pada bagian belakang kapal melalui Bandar tailing.

GAMBAR XX

BANDAR TAILING

Page 7: Peralatan Pengolahan