peradaban awal indonesia dan dunia

22
DI SUSUN OLEH : AGUSTI DIAH DEWANTI AHMAD AFDAL YUSRA ELSA AMALIA LUSIANAH RIMA MEILINA

Upload: purna-senda

Post on 20-Jul-2015

328 views

Category:

Documents


10 download

TRANSCRIPT

DI SUSUN OLEH :

AGUSTI DIAH DEWANTIAHMAD AFDAL YUSRA

ELSA AMALIALUSIANAH

RIMA MEILINA

SOSIALKehidupan masyarakat Indonesia berawal dari kehidupan berburu dan

mengumpulkan makanan. Pada masa ini masyarakat hanya mengandalkan apayang telah tersedia di dalam hutan. Mereka hidup dalam kelompok-kelompokkecil yang terdiri dari 10-15 orang. Kebudayaan yang mereka miliki seperti kapakparimbas, kapak penetak, kapak genggam, alat-alat tulang dan lain sebagainya. Masyarakat pada masa berburu dan mengumpulkan makanan telah mengenalkepercayaan. Hal ini dibuktikan dengan adnya upaya penguburan orang yang telah meninggal.

Pada masa beternak dan bercocok tanam, kehidupan masyarakat semakinbertambah maju, karena mereka telah dapat mengolah alam untuk memenuhikebutuhan hidupnya. Bahkan mereka telah memiliki tempat tinggal untukmenetap. Kelompok mereka semakin bertambah besar dan pola hidup bergotingroyong menjadi inti dari kehidupan sosil masyarakatnya. Pada masa ini merekatelah mengenal sistim perekonomian, walaupun dilakukan melalui pertukaranbarang dengan barang (barter).

SISTEM KEPERCAYAANKepercayaan mereka semakin berkembang

bahkan mereka telah mengenal kepercayaan yang bersifat animism dan dinamisme. Kebudayaannyaterbuat dari batu seperti beliung persegi, kapaklonjong, mata panah dari batu, gerabah dan lain sebagainya. Mereka juga telah mengenal perhiasanyang terbuat dari batu.

TEKNOLOGI Perkembangan teknologi dalam kehidupan masyarakat

Indonesia diawali dengan penemuan logam yang dipergunakanuntuk membuat berbagai bentuk peralatan dan perhiasan yang dibutuhkan oleh masyarakat. Namun, pada masa ini tidak semuaanggota masyarakat dapat membuat benda-benda dari logam, melainkan hanya beberapa orang yang memiliki keahlian dalammembuatnya. Orang yang ahli ini dikenal dengan sebutan undagidan tempat pembuatannya disebut dengan perundagian. Olehkarena itu, pada masa ini masyarakat telah mengalamiperkembangan yang cukup maju. Hasil kebudayaan yang berasaldari logam seperti nekara, kapak perunggu, bejana perunggu, araca perunggu, perhiasan dari perunggu dan lain sebaganiya.

Peradaban kuno di Eropa terdiri dari dua peradaban besar yaituperadabanYunani kuno dan Romawi Kuno. Masing-masingperadaban memiliki karakteristik yang berbeda dalammenjalankan kehidupan satu sama lainnya.

PeradabanYunani KunoPeradaban Pulau Kreta dikembang¬kan oleh bangsa Minoa danmembentuk imperium yang berlangsung kurang lebih selama 16 abad(3000–1450 SM).Diperkirakan bahwa peradabanYunani berasal dariPulau Kreta.Bangsa Minoa adalah bangsa pedagang yang menguasaijalur Laut Aegia dan Laut Tengah sebelah timur.Pada 1450, bangsaMysenaea berhasil menaklukkan Kreta dan menduduki istanaCnossus.Setelah selama 50 tahun menguasai Cnossus, bangsa Mysenaeaberhasil meluaskan jaringan dagang ke Laut Aegia, Anatolia (Turki), Siprus, dan Mesir.Kebudayaan Mysenaea menyebar ke daratanYunanidan seluruh Laut Aegia

KEPERCAYAANDi bidang kehidupan agama, orang Athena

dan bangsaYunani umumnya menyembah dewayang sama. Mereka percaya pada Dewa Zeus, Hera, Apollo, Athena. Untuk menghormati DewaZeus, setiap 4 tahun diadakan festival danpermainan di kota Olympus. Festival di Olympus berkembang menjadi beragam pertandinganolahraga.Pesertanya berasal dari polis-polis Yunani yang kelak menjadi cikal bakal olimpiademodern.

SISTEM PEMERINTAHANSecara fisik, pengertian polis adalah sebuah kota kecil

dan desa sekitarnya. Di dalamnya tinggal penduduk diperumahan yang homogen. Pada abad ke-5 SM, umumnyapolis dikelilingi oleh tembok serta memiliki tempat yang berbukit di tengah kota yang disebut acropolis, alun-alun ditengah kota, dan pasar terbuka (agora). Di acropolis terletakkuil, altar, monumen, serta bermacam peralatan yang digunakan untuk menyembah dewa.

ILMU PENGETAHUAN

Keinginan bangsa Yunani untuk mengungkap alamtidak didasarkan mitos atau epos seperti bangsaMesopotamia dan India, tetapi dengan mengajukanpertanyaan secara rasional mengenai apa dan bagaimanasesuatu terjadi. Para pemikir Yunani terkenal yang mengembangkan ilmu pengetahuan dan filsafat, antaralain Thales (640–546 SM), Heraclitus (500 SM), Pythagoras (590 SM), Democritus(460 SM),Hippocrates (abad 5 SM), Socrates (469–399 SM), Plato(427–347 SM) dan Aristoteles (348–322 SM).

KEBUDAYAAN

Di bidang arsitektur, ciri yang menonjoladalah keindahannya dan lebih ekspresifdibanding dengankebudayaan Hellenik.Salah satu bangunanbesar peninggalan peradaban ini adalahMercusuar Pharos di Alexandria.Tingginya400 kaki dengan 8 tiang penyangga lampu diatasnya.

PERADABAN KUNO DI ASIAPeradaban di India

Daerah India merupakan salah satu tempat munculnya peradaban tertua di dunia khususnya di Asia. Daerah India merupakan suatu Jazirah Benua Asia yang disebut dengan nama anak benua. Di sebelah utara daerah India terbentang Pegunungan Himalaya yang menjadi pemisah India dengan daerah lainnya di Asia.

Antara Pegunungan Himalaya dan Hindu Kush terdapat Celah Kaibar. Celah Kaibar inilah yang dilalui oleh masyarakat India untuk menjalin hubungan dengan daerah-daerah lain di Asia. Di tengah-tengah daerah India terdapat Pegunungan Windya. Pegunungan ini membagi India menjadi dua bagian, yaitu India Utara dan India Selatan. Pada daerah India bagian utara mengalir Sungai Shindu (Indus), Gangga, Yamuna, dan Brahmaputra. Daerah itu merupakan daerah yang subur sehingga sangat padat penduduknya. Di daerah itu pulalah muncul pusat peradaban awal di Asia, yaitu peradaban Lembah Sungai Indus.

Peradaban Sungai Indus juga dikenal dengan peradabanSungai Sarasvati. Sebab, dahulu mengalir Sungai Sarasvati didekat Sungai Indus, tapi diperkirakan mengering pada akhir 1900 SM. Kota Mohenjodaro dan Harrapa dihuni oleh bangsa Dravida, yang memiliki ciri fisik bertubuh pendek, hidung pesek, kulithitam, dan rambut keriting hitam. Bangsa inilah pendukungutama peradaban lembah Sungai Indus.

Peradaban lembah Sungai Indus berlangsung pada 2800 SM hingga 1800 SM. Peradaban kuno ini ada di sepanjang Sungai Indus dan Sungai Ghaggar-Hakra (sekarang letaknya di Pakistan dan India bagian barat). Sungai Indus sendiri merupakan sungaiyang panjangnya 2.900 kilometer. Airnya berasal dari mata air diTibet, dan mengalir melalui Pegunungan Himalaya. Sisaperadaban Sungai Indus bisa dilihat dari peninggalannya yang sangat mengagumkan, yaitu kota Mohenjodaro dan Harappa.

KOTA MOHENJADARO

Mohenjo Daro merupakan sebuah kawasan reruntuhan-kota peninggalankebudayaan Hindustan (bersama dengan kota Harappa) yang berada di bagianselatan Lembah Sungai Indus, distrik Larkana, propinsi Sind, Pakistan. Diperkirakan, kota ini dibangun dan dihuni dalam masa waktu yang bersamaandengan pembangunan kota-kota di peradaban Mesir Kuno, Mesopotamia, danYunani Kuno.

Diperkirakan Mohenjo Daro dibangun sekitar 2600 tahun sebelum masehi. Kota Mohenjo Daro sering disebut sebagai "Metropolis Kuno di Lembah Indus" karena merupakan kota terbesar (sekitar 100 hektar) di wilayah peradabanHindustan pada tahun 2600-an SM.

Kota ini bukanlah sebuah pusat kerajaan karena tidak ditemukannyamakam ataupun bekas istana Raja di kota Mohenjo Daro. Yang ada adalahkuburan dari kalangan elit kota. Ada kemungkinan bahwa kota Mohenjo Daromerupakan sebuah pusat administratif dari wilayah di dalam sebuah kerajaan.

Sedangkan arti dari kata "Mohenjo Daro" sendiri adalah "Bukit orang mati". Nama ini diberikan karena letak kota yang berupa bukit-bukit dan saat ini hanyaberupa reruntuhan seperti sebuah kota mati.

Kota Harappa Harappa adalah sebuah kota kuno yang berada di bantaran Sungai Ravi, propinsi

Punjabi, timur laut Pakistan. Letaknya berada di 35 km sebelah tenggara kotaSahiwal. Menurut penelitian dengan cara penentuan usia karbon yang dilakukanpara arkeolog, kota Harappa dibangun dan dihuni antaratahun 3300 hingga 1600 sebelum masehi dengan luas kota + 25 km persegi. Padamasa kejayaannya itu, 40.000 orang menjadi penduduk kota Harappa, sebuahjumlah penduduk yang sangat besar pada masa itu. Bahkan, bisa dikatakandengan jumlah penduduk sebesar itu, pupulasi kota ini lebih banyak dibandingpopulasi penduduk kota London Munculnya peradaban Harappa lebih awaldibanding kitab Veda, saat itu bangsa Arya belum sampai India, yakni sekitartahun 2500 SM. Bangsa Troya mendirikan kota Harappa dan Mohenjondaro sertakota megah lainnya didaerah aliran sungai India. Kota modernnya terletak disebelah kota kuno ini, yang dihuni antara tahun 3300 hingga 1600 SM. Di kota inibanyak ditemukan relik dari masa Budaya Indus, yang juga terkenal sebagaibudaya Harappa. Harappa memiliki lay-out kota yang sangat canggih, hinggatahun 1500 SM ketika bangsa Arya mulai bercampur dengan penduduk asli.

SISTEM KEPERCAYAANSistem kepercayaan masyarakat Lembah

Sungai Indus bersifat politeisme atau memujabanyak dewa. Dewa-dewa tersebut misalnyadewa kesuburan dan kemakmuran (Dewi Ibu).

Masyarakat lembah Sungai Indus jugamenyembah binatang-binatang seperti buayadan gajah serta menyembah pohon sepertipohon pipal (beringin). Pemujaan tersebutdimaksudkan sebagai tanda terima kasihterhadap kehidupan yang dinikmatinya, berupakesejahteraan dan perdamaian.

TeknologiMasyarakat Lembah Sungai Indus sudah

memiliki ilmu pengetahuan dan teknologi, Kemampuan mereka dapat diketahui melaluipeninggalan-peninggalan budaya yang ditemukan, seperti bangunan Kota Mohenjodarodan Harappa, berbagai macam patung, perhiasan emas, perak, dan berbagai macammeterai dengan lukisannya yang bermutu tinggidan alat-alat peperangan seperti tombak, pedang, dan anak panah.

PemerintahanRaja-raja yang pernah memerintah Kerajaan Maurya antara lain sebagai berikut : A. Candragupta MauryaCandragupta Maurya menjadi raja pertama Kerajaan Maurya. Pada masapemerintahannya, daerah kekuasaan Kerajaan Maurya diperluas ke arah timur, sehingga sebagian besar daerah India bagian utara menjadi bagian darikekuasaannya. Dalam waktu singkat, wilayah Kerajaan Maurya sudah mencapaidaerah yang sangat luas, yaitu daerah Kashmir di sebelah barat dan LembahSungai Gangga di sebelah timur.

B. AshokaAshoka memerintah kerajaan Maurya dari tahun 268-282 SM.Mula-mula Ashoka beragama Hindu, tetapi kemudian menjadi pengikut agama Buddha. Sejak saat itu Ashoka menjadikan agama Buddha sebagai agama resminegara. Setelah Ashoka meninggal, kerajaan terpecah-belah menjadi kerajaankecil. Peperangan sering terjadi dan baru pada abad ke-4 M muncul seorang raja yang berhasil mempersatukan kerajaan yang terpecah belah itu. Maka berdirilahKerajaan Gupta dengan Candragupta I sebagai rajanya.

Sistem Pertanian dan Pengairan

Daerah Lembah Sungai Indus merupakan daerah yang subur. Pertanian menjadi mata pencaharian utamamasyarakat India. Pada perkembangan selanjutnya, masyarakat telah berhasil menyalurkan air yang mengalir dari Lembah Sungai Indus sampai jauh kedaerah pedalaman.Pembuatan saluran irigasi dan pembangunan daerah-daerah pertanian menunjukkan bahwa masyarakatLembah Sungai Indus telah memiliki peradaban yang tinggi. Hasil-hasil pertanian yang utama adalah padi, gandum, gula/tebu, kapas, teh, dan lain-lain

Lembah Sungai Nil yang subur telah melahirkan peradaban Mesir Kuno. Peradaban tersebut berlangsung sejak sekitar tahun 3500 SM sampai 343 SM. Hal ini diketahui melalui penemuan sebuah batu tulis di daerah Rosetta oleh pasukan Prancis yang dipimpin oleh Napoleon Bonaparte. Batu tulis tersebut berhasil dipaca oleh seorang Prancis yang bernama Jean Francois Champollion (1800 M) sehingga sejak tahun itu terbukalah tabir sejarah Mesir Kuno yang berasal dari tahun 3500 SM.

Sungai Nil bersumber dari suatu mata air yang tertelak jauh di daratan tinggi Afrika Timur. Sungai Nil mengalir ke utara dan setiap tahun mendatangkan banjir. Banjir inilah yang mengubah padang pasir menjadi lembah-lembah yang subur. Seorang sejarawan dari Yunani bernama Herodotus menjuluki daerah Mesir sebagai daerah hadiah dari Sungai Nil. Di muara Sungai Nil terdapat suatu delta yang luas dan situlah terletah kota-kota penting, seperti Kairo, Iskandarja, Abusir, dan Rosetta.

Sistem PemerintahanSebagai kawasan yang berbasis pertanian besar, Mesir Kuno dipimpin oleh seorang Firaun. Di daerah-daerah terdapat 20 provinsi yang masing-masing dipimpin oleh seorang gubernur.

Firaun Mesir Kuno berperan sebagai Raja Dewa (God Kings). Baru pada tahun 2133 SM, Firaun hanya diakui sebagai "keturunan dewa" saja. Pada mulanya, Mesir terbagi menjadi dua, yaitu Mesir Bawah (Hilir/Utara) dengan ibu kota di Memphis dan Mesir Atas (Hulu/Selatan) dengan ibu kota di Thebe. Sejak Firaun Menes dari Wangsa I (3100-2890 SM) berkuasa, kedua Mesir dapat disatukan. Penyatuan ini ditandai dengan mahkota yang dikenakan Menes berupa mahkota bersusun dua. Pehyatuan Menes ini oleh penerusnya dikembangkan dengan ekspansi ke Sudan, Nubia dan Libya.

Pada masa kekuasaan Wangsa lll (2686-2613 SM), pemerintahan dipegang oleh Firaun Joser. Saat itu, Mesir berhasil menguasai daerah Nubia Hilir.

Pada masa pemerintahan Wangsa IV (2613-2494 SM), ada beberapa Firaun yang menonjol di antaranya Khufu, Khafre, dan Menkaure. Pada waktu itu, Mesir berperang dengan Nubia dan Libya. Pada tahun 1674-1567 SM, Mesir diserang dan dikuasai oleh bangsa Hyksos.

Selanjutnya Ahmosis I dari Wangsa XVIII (1567-1320 SM) berhasil mengusir bangsa Hyksos dan mengembalikan kemerdekaan dan kejayaan Mesir. Firaun Thutmosis lll memperluas kekuasaan Mesir sampai dengan tepi Sungai Eufrat.

Pada masa pemerintahan Wangsa XX (1200 SM), kejayaan Mesir perlahan-lahan mulai pudar. Beberapa jajahan Asia melepaskan diri, bahkan tahun 524~04 SM, Mesir dikuasai oleh Persia. Pada masa pemerintahan Wangsa XXVII (404-398 SM) bangsa Persia dapat diusir dari Mesir dengan bantuan Yunani.

Pada tahun 332 SM, Alexander Macedonia menyerbu ke Asia dan Mesir. Sejak itu Mesir dikuasai Yunani sampai dengan pemerintahan Wangsa Ptolomaeus (dengan rajanya yang terkenal, Cleopatra). Mesir jatuh ke tangan Romawi pada tahun 30 SM.

Kepercayaan Kepercayaan bangsa Mesir bersifat politeisme.

Dewa-dewa yang disembah bangsa Mesir, antara lain, Dewa Amon-Ra (Dewa Bulan Matahari), Dewa Osiris (Dewa Pengadilan di Akhirat), dan Dewa Isis (Dewa Sungai). Mereka juga percaya bahwa jiwa seseorang yang mati akan tetap hidup selama jasadnya masih tetap-utuh. Untuk itu, mayat dibalsem atau diawetkan yang disebut mummi.

lmu Pengetahuan dan Teknologi Dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi masyarakat Mesir Kuno

telah dapat mempelajari dan mengenal tata alam lingkungan tempat tinggalnya. Masyarakat Mesir Kuno yang hidup dari hasil bercocok tanam memiliki banyak waktu luang untuk menambah pengetahuan tentang kehidupan baik yang bersifat material maupun spiritual. Masyarakat Mesir Kuno percaya bahwa roh (jiwa) orang yang sudah meninggal akan tetap hidup dan menghuni jasadnya, apabila jasadnya tidak rusak. Oleh karena itu, pada tubuh orang yang meninggal dimasukkan bermacam-macam ramuan dan rempah-rempah kemudian dibungkus dengan kain sehingga berbentuk mummi yang tidak dapat rusak atau membusuk.

Mummi para bangsawan dan orang kaya disimpan dalam kubur di batu-batu karang, yang dihiasi dengan lukisan-lukisan pahat, sedangkan mummi raja-raja disimpan dalam bangunan yang sangat megah disebut piramida. Sistem pengawetan dan penguburan jenazah tersebut menunjukkan bahwa masyarakat Mesir Kuno telah mengenal ilmu pengetahuan dan teknologi yang tinggi.