penjadwalan-proses

16
PENJADWALAN PROSES Oleh : Ervi Nurafliyan Susanti (0603015027) Lia Rusdyana Dewi (0703015061)

Upload: m-irwan-badrus-alfani

Post on 16-Oct-2015

9 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

inilah proses penjadwalan pada sistem operasi

TRANSCRIPT

  • PENJADWALAN PROSESOleh :Ervi Nurafliyan Susanti (0603015027)Lia Rusdyana Dewi (0703015061)

  • 4.1 Deskripsi Penjadwalan Proses

    Penjadwalan proses merupakan kumpulan kebijaksanaan dan mekanisme di sistem operasi yang berkaitan dengan urutan kerja yang dilakukan sistem komputer.

    Sedangkan proses sendiri merupakan unit kerja terkecil yang secara individu memiliki sumberdaya atau unit pemilikan sumberdaya.

    Tugas Penjadwalan :Memutuskan proses yang harus berjalanMemutuskan kapan dan selama berapa lama proses itu berjalan

  • Sasaran Utama PenjadwalanAdil (fairness)

    Adil adalah proses proses diperlakukan sama yaitumendapat jatah waktu pemroses yang sama dan tak adaproses yang tak kebagian layanan pemroses sehinggamengalami (starvation).

    Efisiensi

    Efisiensi atau utilisasi pemroses dihitung denganperbandingan (rasio ) waktu sibuk pemroses.

  • Waktu Tanggap (response time)

    Sistem InteraktifWaktu tanggap dalam sistem interaktif didefinisikan sebagai waktu yang dihabiskan dari saat karakter terakhir dari perintah dimasukkan atau transaksi sampai hasil pertama muncul di layar (terminal).Waktu tanggap ini disebut terminal response time.

    Sistem RealtimePada sistem waktu nyata (real-time), waktu tanggap di definisikan sebagai waktu dari saat kejadian (internal atau eksternal) sampai instruksi pertama rutin layanan yang dimaksud dieksekusi , disebut event respons time.Sasaran penjadwalan adalah meminimalkan waktu tanggap.

  • Turn Around Timewaktu yang dihabiskan dari ssat program atau job mulaimasuk ke sistem sampai proses diselesaikan sistem.

    ThroughputThroughput adalah jumlah kerja yang dapat diselesaikandalam satu unit waktu.

  • 4.2 Tipe-tipe Penjadwalan

    Penjadwalan jangka pendek (short-termscheduller)Penjadwalan ini bertugas menjadwalkan alokasi pemroses diantaraproses-proses ready di memori utama.

    Penjadwalan jangka menengah (medium termscheduller )Penjadwalan jangka menengah adalah menangani proses-prosesswapping (aktivitas pemindahan proses yang tertunda dari memoryutama ke memory sekunder).

    Penjadwalan jangka panjang (long-termscheduller)Penjadwalan jangka panjang bekerja terhadap antrian batch (proses proses dengan penggunaan sumberdaya yang intensif) dan memilih batchberikutnya yang harus di eksekusi.

  • SuspendedBlockedQueueReady QueueBatch QueueSuspended ReadyQueueCPUPenjadwalan jangka panjangPenjadwalan jangka menengahPenjadwalan jangka pendekProgram-program interaktifGambar Tipe-tipe PenjadwalanMenujukan posisi dari tipe-tipe penjadwalan yang terdapat pada satu sistem operasi

  • 4.2 Strategi Penjadwalan

    Penjadwalan NonpreemptiveBegitu proses diberi jatah waktu pemroses maka pemrosestidak dapat diambil alih oleh proses lain sampai proses ituselesai

    Penjadwalan PreemptiveSaat proses diberi jatah waktu pemroses maka pemrosesdapat diambil alih oleh proses lain sehingga proses diselasebelum selesai dan harus dilanjutkan menunggu jatahwaktu pemroses tiba kembali pada proses itu

  • 4.4 Algoritma algoritma PenjadwalanAlgoritma algoritma yang menerapkan strategi nonpreemptive :FIFO (First-in, First-out).SJF (Shortest Job First).HRN (Highest Ratio Next).MFQ (Multiple Feedback Queues).

    Algortima algoritma yang menerapkan strategi preemptive :RR (Round-Robin).SRF (Shortest-Remaining-First).PS (Priority Schedulling ).GS (Guaranteed Schedulling ).

  • Klasifikasi lain berdasarkan adanya prioritas di proses - proses, yaitu :

    Algoritma penjadwalan tanpa berprioritas.Algoritma penjadwalan berprioritas, terdiri dari :Algoritma penjadwalan berprioritas statik.Algortima penjadwalan berprioritas dinamis.

  • 4.4.1 Penjadwalan Round Robin (RR)

    Penjadwalan ini merupakan :Penjadwalan preemptive, bukan di-preempt oleh proses lain tapi terutama oleh penjadwal berdasarkan waktu berjalannya proses, disebut preempt-by-time.Penjadwalan tanpa prioritas.

    4.4.2 Penjadwalan FIFO (First In First Out)

    Penjadwalan ini merupakan :Penjadwalan non-preemptive (run to completion).Penjadwalan tidak berprioritas.

  • 4.4.3 Penjadwalan Berprioritas (PS)

    Ide penjadwalan adalah tipa proses diberi prioritas dan proses berprioritas tertinggi running (mendapat jatah waktu pemroses).

    Prioritas dapat diberikan secara :Prioritas statis (static priorities).Prioritas dinamis (dynamic priorities).

    Prioritas StatisPrioritas statis berarti prioritas tak berubah.

    Prioritas DinamisMerupakan mekanisme menanggapi perubahan lingkungan sistemberoperasi. Prioritas awal yang diberikan ke proses mungkin hanya berumur pendek setelah disesuaikan ke nilai yang lebih tepat sesuailingkungan.

  • 4.4.4 Penjadwalan dengan Banyak Antrian (MFQ)

    Penjadwalan ini merupakan :Penjadwalan preemptive (by time ).Penjadwalan berprioritas dinamis.

    4.4.5 Penjadwalan Terpendek, Duluan (SJF)

    Penjadwalan ini merupakan :Penjadwalan non-preemptive (run to completion).Penjadwalan tidak berprioritas.

    4.4.6 Penjadwalan Sisa Waktu Terpendek, Duluan (SRF)

    Penjadwalan ini merupakan :Penjadwalan preemptive .Penjadwalan berprioritas dinamis .

  • 4.4.7 Penjadwalan Rasio Tanggapan Tertinggi, Duluan (HRN)

    Penjadwalan ini merupakan :Penjadwalan non-preemptivePenjadwalan berprioritas dinamis.

    4.4.8 Penjadwalan Terjamin (GS)

    Penjadwalan ini merupakan :Penjadwalan preemptive .Penjadwalan berprioritas dinamis.

  • Variasi yang diterpakan pada Sistem Waktu NyataKarena sistem waktu nyata sering mempunyai deadline absolut, maka penjadwalan dapat berdasarkan deadline. Proses yang dijalankan yang mempunyai deadline terdekat. Proses yang lebih dalam bahaya kehilangan deadline dijalankan lebih dulu. Proses yang harus berakhir 10 detik lagi mendapat prioritas di atas proses yang harus berakhir 10 menit lagi.Penjadwalan ini disebut Earliest Deadline First (EDP).

  • SELESAI & TERIMA KASIH