peningkatan hasil belajar bahasa indonesia materi...

184
i PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN MELALUI METODE ROLE PLAYING DENGAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS II SEMESTER 1 MI TARBIYATUL ISLAMIYAH NOBOREJO SALATIGA TAHUN PELAJARAN 2019/2020 SKRIPSI Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Oleh : Hana Oktafiani NIM 23040-15-0037 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SALATIGA 2019

Upload: others

Post on 06-Nov-2020

8 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

i

PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA

MATERI KALIMAT AJAKAN MELALUI METODE ROLE PLAYING DENGAN

MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS II SEMESTER 1 MI TARBIYATUL

ISLAMIYAH NOBOREJO SALATIGA

TAHUN PELAJARAN 2019/2020

SKRIPSI

Diajukan untuk Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

Oleh :

Hana Oktafiani

NIM 23040-15-0037

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SALATIGA

2019

Page 2: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

ii

Page 3: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

iii

PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA

MATERI KALIMAT AJAKAN MELALUI METODE ROLE PLAYING DENGAN

MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS II SEMESTER 1 MI TARBIYATUL

ISLAMIYAH NOBOREJO SALATIGA

TAHUN PELAJARAN 2019/2020

SKRIPSI

Diajukan untuk Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

Oleh :

Hana Oktafiani

NIM 23040-15-0037

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SALATIGA

2019

Page 4: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

iv

Page 5: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

v

Page 6: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

vi

Page 7: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

vii

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

MOTTO

Hidup dapat dipahami dengan berfikir ke belakang, tapi juga harus dijalani dengan

berfikir ke depan.

PERSEMBAHAN

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas dilimpahkan rahmat serta karunia-Nya, skripsi ini

penulis mempersembahkan kepada:

1. Kedua orang tua yang sangat saya cintai Bapak Rahmad Hermawan dan Ibu Ana

Nursita yang memberikan semangat dan doa yang sangat luar biasa.

2. Nenek saya Suliyem juga yang selalu memberikanku nasehat dan semangat serta

doanya.

3. Saudara kandung saya Salsa Ivah Maulani yang sangat saya sayangi.

4. Sahabat saya grup rempong (Efia, Riska, Opit, Hikmah) dan umbrus PGMI (Evita,

Anggi, Niswa, Waffa, Andi) yang selalu memberikan semangat dan motivasi dalam

penyelesaian skripsi ini.

5. Calon imamku yang sedang berjuang untuk menjaga Negara Indonesia.

6. Teman-teman PGMI angkatan 2015 IAIN SALATIGA,

7. Bapak Ahmad Sultoni yang membimbing dalam menyelesaikan skripsi ini.

8. Pembaca yang budiman.

Page 8: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

viii

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim

Alhamdulillah puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah

melimpahkan rahmat, nikmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan

penyusunan skripsi ini. Shalawat dan salam senantiasa tetap terlimpahkan kepangkuan

beliau Nabi Muhammad SAW. Keluarga, sahabat-sahabatnya dan orang-orang mukmin

yang senantiasa mengikutinya.

Penulisan skripsi ini di ajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh

gelar Sarjana pada Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, Fakultas Tarbiyah dan

Ilmu Keguruan di IAIN SALATIGA. Judul yang penulis ajukan adalah

PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT

AJAKAN MELALUI METODE ROLE PLAYING DENGAN MEDIA GAMBAR PADA

SISWA KELAS II SEMESTER 1 MI TARBIYATUL ISLAMIYAH NOBOREJO

SALATIGA TAHUN PELAJARAN 2019/2020.

Dalam penyusunan dan penulisan skripsi ini tidak terlepas dari bantuan,

bimbingan serta dukungan dari semua pihak. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini

dengan senang hati menyampaikan terimakasih dan penghargaan setinggi-tingginya

kepada yang terhormat:

1. Bapak Dr. H. Rahmat Hariyadi, M. Pd. selaku Rektor IAIN Salatiga.

2. Bapak Suwardi, M. Pd. selaku Dekan FTIK IAIN Salatiga.

3. Ibu Peni Susapti, M. Si. selaku Ketua Jurusan Pendidikan Guru Madrasah

Ibtidaiyah.

4. Bapak Jaka Siswanta, M. Pd. selaku Dosen Pembimbing Akademik.

5. Bapak Dr. Ahmad Sultoni, M. Pd. selaku pembimbing skripsi yang telah rela

menyisihkan waktunya untuk membimbing dengan penuh kebijaksanaan dan

memberi petunjuk-petunjuk dan dorongan-dorongan dalam menyelesaikan skripsi

ini.

6. Bapak/Ibu dosen yang telah mencurahkan pengetahuan dan bimbingan selama

penulis kuliah sampai menyelesaikan skripsi ini.

Page 9: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

ix

Page 10: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

x

ABSTRAK

Oktafiani, Hana. 2019. Peningkatan Hasil Belajar Bahasa Indonesia Materi Kalimat

Ajakan Melalui Metode Role Playing dengan Media Gambar Pada

Siswa Kelas II Semester 1 MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo

Salatiga Tahun Pelajaran 2019/2020. Skripsi, Salatiga: Jurusan

Pendidikan Guru Madrasah Ibtidiyah dan Fakultas Tarbiyah dan

Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri Salatiga, Pembimbing:

Dr. Ahmad Sultoni, M. Pd.

Kata Kunci: Hasil belajar, Bahasa Indonesia, Role Playing dan Media Gambar.

Penelitian dilatar belakangi oleh rendahnya prestasi belajar siswa MI Tarbiyatul

Islamiyah Noborejo Salatiga pada pelajaran Bahasa Indonesia. Salah satu penyebab

rendahnya hasil belajar siswa adalah kurangnya varian metode pembelajaran yang

digunakan saat pembelajaran. Adapun rumusan masalah yang dikaji dalam penelitian

ini adalah: Apakah penggunaan metode Role Playing dan Media Gambar dapat

meningkatkan hasil belajar Bahasa Indonesia pada siswa kelas II di MI Tarbiyatul

Islamiyah Noborejo Salatiga Tahun Pelajaran 2019/2020?.

Penelitian ini menggunakan model Penelitian Tindakan Kelas (PTK) sebanyak dua

siklus. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas II MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo

dengan jumlah siswa sebanyak 18 anak. Dengan teknik pengumpulan data

menggunakan observasi, test dan dokumentasi.

Hasil Penelitian Tindakan Kelas (PTK) pada prasiklus yang mencapai KKM hanya 6

siswa dari 18 siswa atau 33% dengan nilai rata-rata kelas 61,11. Pada siklus I yang

mencapai KKM sebanyak 7 siswa dari 18 siswa atau 39% dengan nilai rata-rata kelas

62,22. Adapun pada siklus II yang mencapai KKM sebanyak 16 siswa dari 18 siswa

atau 89% dengan nilai rata-rata kelas 87,77. Hal ini menunjukkan bahwa penggunaan

metode Role Playing dan media gambar dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam

mata pelajaran Bahasa Indonesia materi Kalimat Ajakan pada siswa kelas II MI

Tarbiyatul Islamiyah Noborejo Salatiga tahun ajaran 2019/2020.

Page 11: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

xi

DAFTAR ISI

SAMPUL ............................................................................................................................. i

LEMBAR LOGO ................................................................................................................. ii

HALAMAN JUDUL........................................................................................................... iii

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING ................................................................... iv

LEMBAR PENGESAHAN ............................................................................................... v

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN ....................................................................... vi

MOTTO DAN PERSEMBAHAN .................................................................................. vii

KATA PENGANTAR ................................................................................................... viii

ABSTRAK ....................................................................................................................... xi

DAFTAR ISI ................................................................................................................... xii

DAFTAR TABEL .......................................................................................................... xv

DAFTAR GAMBAR ..................................................................................................... xvi

DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................................ xvii

DAFTAR DIAGRAM ............................................................................................................ xviii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ................................................................................................ 1

B. Rumusan Masalah ............................................................................................ 4

C. Tujuan Penelitian ............................................................................................ 4

D. Hipotesis Tindakan dan Indikator Keberhasilan ............................................. 5

E. Manfaat Penelitian .......................................................................................... 6

F. Definisi Operasional ........................................................................................ 7

1. Hasil Belajar .............................................................................................. 7

Page 12: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

xii

2. Bahasa Indonesia ........................................................................................ 8

3. Kalimat Ajakan ......................................................................................... 8

4. Metode Role Playing ................................................................................. 8

5. Media Gambar ........................................................................................... 9

G. Metode Penelitian ............................................................................................ 9

H. Sistematika Penulisan .................................................................................... 16

BAB II LANDASAN TEORI

A. Hasil Belajar .................................................................................................. 18

1. Konsep Belajar ........................................................................................ 18

2. Konsep Hasil Belajar ............................................................................... 25

B. Konsep Bahasa Indonesia ............................................................................ 39

1. Definisi Bahasa Indonesia ....................................................................... 39

2. Fungsi Bahasa Indonesia .......................................................................... 40

C. Materi Kalimat Ajakan ................................................................................... 43

D. Metode Role Playing ....................................................................................... 44

1. Definisi Metode Pembelajaran ................................................................. 44

2. Definisi Metode Role Playing ................................................................... 45

3. Kelebihan Metode Role Playing ............................................................... 46

4. Kekurangan Metode Role Playing ............................................................ 47

5. Langkah-langkah Metode Role Playing .................................................... 47

E. Media Gambar ................................................................................................ 48

1. Pengertian Media Gambar........................................................................ 48

2. Kelebihan Media Gambar ........................................................................ 49

3. Kelemahan Media Gambar ..................................................................... 50

F. Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) ............................................................ 51

Page 13: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

xiii

1. Pengertian KKM ...................................................................................... 51

2. Prosedur Penetapan Kriteria Ketetapan Minimal (KKM) ........................ 52

G. Kajian Pustaka ................................................................................................ 52

BAB III PELAKSANAAN PENELITIAN

A. Gambaran Umum MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo .................................... 56

1. Identitas Sekolah ....................................................................................... 56

2. Sejarah Berdirinya MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo ............................ 57

3. Letak Geografis MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo ................................ 57

4. Visi dan Misi MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo ..................................... 58

5. Karakteristik Guru dan Karyawan MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo .... 59

6. Subjek Penelitian ....................................................................................... 61

7. Pelaksanaan Penelitian .............................................................................. 62

B. Deskripsi Pelaksanaan Siklus I ....................................................................... 62

C. Deskripsi Pelaksanaan Siklus II ...................................................................... 71

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian ............................................................................................... 79

1. Deskripsi Penelitian Pra Siklus ................................................................. 79

2. Deskripsi Penelitain Siklus I ..................................................................... 82

3. Deskripsi Penelitian Siklus II .................................................................... 87

B. Pembahasan Hasil Penelitian .......................................................................... 92

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ..................................................................................................... 97

B. Saran ................................................................................................................ 98

DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................................... 100

Page 14: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

xiv

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Daftar Guru dan Karyawan

MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo .................................................................................... 59

Tabel 3.2 Daftar Nama Siswa kelas IIB

MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo .................................................................................. 61

Tabel 4.1 Data Hasil Belajar Pra Siklus ............................................................................ 80

Tabel 4.2 Data Hasil Belajar Siklus I ................................................................................ 82

Tabel 4.3 Lembar Pengamatan Guru Siklus I .................................................................... 84

Tabel 4.4 Lembar Pegamatan Siswa Siklus I ..................................................................... 86

Tabel 4.5 Data Hasil Belajar Siswa Siklus II ..................................................................... 87

Tabel 4.6 Lembar Pengamatan Guru Siklus II ................................................................... 89

Tabel 4.7 Lembar Pegamatan Siswa Siklus II ................................................................... 91

Tabel 4.8 Rekapitulasi Hasil Belajar Siswa Per Siklus ...................................................... 92

Tabel 4.9 Rekapitulasi Ketuntasan Hasil Belajar Siswa .................................................... 93

Page 15: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

xv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Siklus Penelitian ............................................................................................ 10

Page 16: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

1. Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I .................................................. 103

2. Lembar Pengamatan Guru Dalam Mengelola Pembelajaran

Siklus I ..................................................................................................................... 112

3. Lembar Pengamatan Siswa Dalam Mengikuti

Pembelajaran Siklus I ................................................................................................ 115

4. Lembar Jawaban Siswa Siklus I .......................................................................... 117

5. Media Gambar Siklus I ....................................................................................... 120

6. Teks Percakapan Siklus I .................................................................................... 124

7. Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II ................................................. 126

8. Lembar Pengamatan Guru Dalam Mengelola Pembelajaran

Siklus II .................................................................................................................... 135

9. Lembar Pengamatan Siswa Dalam Mengikuti

Pembelajaran Siklus II .............................................................................................. 138

10. Lembar Jawab Siswa Siklus II ............................................................................ 140

11. Media Gambar Siklus II ...................................................................................... 143

12. Teks Percakapan Yang Di Buat Siswa ................................................................ 147

13. Dokumentasi Penelitian ...................................................................................... 149

14. Surat Tugas Pembimbing .................................................................................... 152

15. Lembar Konsultasi Skripsi .................................................................................. 154

16. Surat Permohonan Izin Penelitian ....................................................................... 157

17. Surat Keterangan Pelaksanaan Penelitian ........................................................... 160

18. Daftar Nilai SKK ................................................................................................. 162

19. Daftar Riwayat Hidup ......................................................................................... 166

Page 17: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

xvii

DAFTAR DIAGRAM

Diagram 4.1 Rekapitulasi Presentase Peningkatan

Ketuntasan Siswa Pra Siklus, Siklus I, Siklus II ......................................................... 95

Page 18: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pendidikan merupakan faktor penting dalam membentuk sumber

daya (SDM) yang berkualitas. Peningkatan kualitas sumber daya manusia

(SDM) dibutuhkan guna mempersiapkan manusia yang berkarakter kuat

dalam menghadapi pengaruh global. Pendidikan diantaranya guru, siswa,

bahan ajar, strategi, atau metode pembelajaran. Tentu saja keberhasilan

implementasi proses pembelajaran didalam kelas tergantung strategi

pembelajaran (Susanto, 2013: 5).

Belajar merupakan peristiwa sehari-hari disekolah. Belajar

merupakan hal yang kompleks. Kompleksitas belajar dapat dipandang dan

dua subjek yaitu guru dan siswa (Damayanti, 2002: 17).

من خرج فى طلب العلم فهو فى سبيل الله حتى يرجع

Artinya: “Barang siapa yang keluar untuk mencari ilmu maka ia

berada dijalan Allah hingga ia pulang” (HR. Tumudzi).

Pembelajaran bahasa Indonesia diarahkan untuk meningkatkan

kemampuan peserta didik. Bahasa Indonesia merupakan penunjang

keberhasilan dalam mempelajari semua mata pelajaran. Pembelajaran

bahasa diharapkan membantu peserta didik mengenal dirinya, budayanya,

dan budaya orang lain. Siswa diharapkan mampu menggunakan bahasa

Page 19: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

2

Indonesia yang baik untuk mengemukakan gagasan atau perasaan dan

berpartisipasi dalam masyarakat.

Setelah dilakukan observasi awal di MI Tarbiyatul Islamiyah

Noborejo Salatiga, menunjukkan beberapa faktor yang menyebabkan

rendahnya nilai pada mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas II yaitu: 1)

Media pembelajaran yang terbatas, 2) Metode pembelajaran yang klasikal,

3) Serta kurangnya minat belajar siswa.

Hasil wawancara peneliti dengan guru kelas II MI Tarbiyatul

Islamiyah Noborejo Salatiga, KKM yang ditetapkan pada Mata Pelajaran

Bahasa Indonesia adalah 70. Pernyataan tersebut didukung dari data yang

diperoleh peneliti yaitu dari 18 siswa kelas II hanya 10 siswa atau 57,89%

yang mencapai KKM dan 8 siswa atau 42,10% yang belum mencapai

KKM. Hal tersebut masih jauh dari target KKM yaitu harus mencapai

85%, oleh karena itu peneliti memahami dan ingin segera mungkin

memecahkan masalah yang telah terjadi.

Berdasarkan permasalahan tersebut peneliti mengamati bahwa

rendahnya hasil belajar mata pelajaran Bahasa Indonesia dikarenakan

kurang focus dalam memperhatikan penjelasan dari guru, banyak siswa

yang sibuk sendiri ketika pembelajaran berlangsung. Selain itu pada saat

proses pembelajaran siswa kurang berperan aktif dikelas, sehingga

kegiatan mereka hanya mendengarkan materi yang disampaikan oleh guru

yang akhirnya menimbulkan kejenuhan pada siswa. Selain siswa jenuh

Page 20: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

3

dengan metode pembelajaran yang diberikan guru, adapula siswa yang

tidak bisa membaca dan siswa susah membedakan antara kalimat ajakan

dengan kalimat perintah.

Dengan adanya beberapa masalah yang muncul di MI Tarbiyatul

Islamiyah Noborejo Salatiga, peneliti mencoba menawarkan solusi dengan

menggunakan salah satu metode Role Playing dan media gambar.

Peneliti berpendapat bahwa metode Role Playing dan media

gambar ini sangat mudah diterapkan dalam pembelajaran Bahasa

Indonesia materi Kalimat Ajakan. Karena dalam metode Role Playing dan

media gambar ini dapat menarik perhatian siswa untuk focus terhadap

pembelajaran.

Dengan penerapan metode Role Playing dan media gambar siswa

akan merasakan pembelajaran yang menyenangkan dan tidak

membosankan, karena siswa tidak lagi hanya mendengarkan ceramah dari

guru namun siswa sudah memiliki konsep yang baik terhadap materi yang

diajarkan, dan banyak kejutan yang didapatkan, karena hal tersebut sering

menjadi penghambat hasil belajar Bahasa Indonesia.

Maka dari itu agar tercipta pembelajaran yang mudah dipahami,

tidak membosankan, dan lama diserap dalam pikiran siswa, sehingga

peneliti menawarkan dengan menggunanakan metode Role Playing dan

media gambar yang akan memudahkan guru dan siswa dalam proses

belajar mengajar, sehingga hasil belajar Bahasa Indonesia meningkat.

Page 21: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

4

Berdasarkan uraian diatas, maka peneliti membuat penelitian

dengan judul “PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA

INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN MELALUIMETODE

ROLE PLAYING DENGAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA

KELAS II SEMESTER 1 MI TARBIYATUL ISLAMIYAH

NOBOREJO SALATIGA TAHUN PELAJARAN 2019/2020”.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dijelaskan diatas

maka rumusan masalah dalam penelitian tindakan kelas ini adalah:

“Apakah penggunaan metode Role Playing dan Media Gambar dapat

meningkatkan hasil belajar Bahasa Indonesia pada siswa kelas II di MI

Tarbiyatul Islamiyah Noborejo Salatiga Tahun Pelajaran 2019/2020 ?”.

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah diatas dapat diketahui tujuan dari

penelitian ini adalah: “untuk mengetahui penggunaan metode Role Playing

dan Media Gambar dalam pembelajaran Bahasa Indonesia materi kalimat

ajakan dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas II semester 1 di MI

Tarbiyatul Islamiyah Noborejo Salatiga Tahun Pelajaran 2019/2020”.

Page 22: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

5

D. Hipotesis Tindakan dan Indikator Keberhasilan

1. Hipotesis Tindakan

Hipotesis dan rumusan ini adalah: jika metode Role Playingdan

Media Gambar dilakukan dengan baik, maka diharapkan dapat

meningkatkan hasil belajar Mata Pelajaran Bahasa Indonesia materi

kalimat ajakan pada siswa kelas II MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo

Salatiga Tahun Pelajaran 2019/2020.

2. Indikator Keberhasilan

Penerapan metode Role Playingdan Media Gambar ini katakan

efektif apabila indikator yang diharapkan tercapai. Indikator

ketuntasan siswa adalah sebagai berikut:

a. Secara Individual

Siswa mendapatkan nilai melebihi KKM yang telah ditetapkan

oleh sekolah yaitu ≥70 pada mata pelajaran Bahasa Indonesia

materi kalimat ajakan.

b. Secara Klasikal

Siswa mencapai nilai melebihi KKM yaitu mendapat nilai ≥70

pada mata pelajaran Bahasa Indonesia materi kalimat ajakan

dengan presentase ≥85% dari jumlah siswa total dalam satu kelas

(Trianto, 2009: 241).

Page 23: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

6

E. Manfaat Penelitian

1. Manfaat Teoretis

Memberikan konstribusi bagi pengembangan pendidikan dan dapat

memberikan informasi baru bagaimana cara mengatasi permasalahan

yang muncul dalam proses belajar-mengajar. Khususnya dalam mata

pelajaran Bahasa Indonesia, terutama untuk meningkatkan hasil

belajar siswa mata pelajaran Bahasa Indonesia materi kalimat ajakan

kelas II MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo Salatiga Tahun Pelajaran

2019/2020.

2. Manfaat Praktis

a. Bagi Siswa

1) Meningkatkan hasil belajar siswa dan

2) Meningkatkan keaktifan siswa dalam kegiatan belajar sehingga

berhasil belajar meningkat

b. Bagi Guru

1) Guru dapat memperbaiki pembelajaran di kelas sehingga hasil

belajar siswa dapatmeningkat dan

2) Guru dapat mengembangkan dan meningkatkan pengetahuan

sendiri, sehingga memberikan terobosan baru model

pembelajaran yang dapat diterapkan di tingkat dasar.

c. Bagi Sekolah

1) Mengangkat nama baik sekolah tersebut jika meningkatnya

hasil belajar siswa dan

Page 24: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

7

2) Membantu sekolah tersebut berkembang apabila guru-guru

dapat menerapkan berbagai model pembelajaran aktif dalam

kegiatan belajar mengajar.

F. Definisi Operasional

Untuk menghindari kesalah pahaman antara yang dimaksud

peneliti dengan persepsi yang ditangkap oleh pembaca, maka peneliti

memberikan definisi operasional sebagai berikut:

1. Hasil Belajar

Hasil belajar pada dasarnya adalah suatu kemampuan yang

berupa keterampilan dan perilaku baru sebagai akibat latihan atau

pengalaman. Dalam hal ini, hasil belajar dapat didefinisikan sebagai

tingkat penguasaan suatu pengetahuan yang dicapai oleh siswa dalam

mengikuti program belajar mengajar sesuai dengan tujuan pendidikan

yang ditetapkan. Gagne dan Briggs, seperti yang dikutip oleh Wahyudin

Nur Nasution, menyataka bahwa hasil belajar adalah kemampuan yang

dipperoleh seseorang sesudah mengikuti proses belajar. Reigeluth juga

turut mengemukakan bahwa hasil belajar adalah perilaku yang dapat

diamati yang menunjukkan kemampuan yang dimiliki seseorang

(Umiarso dan Gojali, 2011:240).

Page 25: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

8

2. Bahasa Indonesia

Bahasa Indonesia adalah alat mengungkapkan diri baik secara

lisan ataupun tertulis, dari segi rasa, karsa dan cipta serta pikir baik

secara statetis, estetis, dan logis (Nasucha, dkk, 2009:1).

3. Kalimat Ajakan

Kalimat Ajakan adalah kalimat yang digunakan untuk meminta

orang lain melakukan sesuatu.

Contohnya mengajak bermain, mengajak belajar, mengajak shalat

bersama, mengajak membersihkan rumah dan masih banyak lagi.

4. Metode Role Playing

Metode ini memberikan kesempatan kepada siswa-siswa untuk

praktikmenepatkan diri mereka dalam peran-peran dan situasi-stuasi

yang akan meningkatkan kesadaran terhadap nilai-nilai dan

keyakinan-keyakinan mereka sendiri dan orang lain (Aris Shoimin,

2017: 161).

Role playing atau bermain peran adalah sejenis permainan gerak

yang didalamnya ada tujuan, aturan dan edutainment (Fogg, 2001).

Dalam role playing, siswa dikondisikan pada situasi tertentu di luar

kelas, meskipun saat itu pembelajaran terjadi didalam kelas. Selain itu,

role playing sering kali dimaksudkan sebagai suatu bentuk aktivitas di

mana pembelajar membayangkan dirinya seolah-olah berada di luar

kelas dan memainkan peran oranglain.

Page 26: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

9

Role playing juga diorganisasikan berdasarkan kelompok-

kelompok siswa yang heterogen. Masing-masing kelompok

memperagakan/menampilkan skenario yang telah disiapkan guru.

Siswa diberi kebebasan berimprovisasi, namun masih dalam batas-

batas skenario dari guru (Huda, 2013: 208-209).

5. Media Gambar

Menurut Oemar Hamalik (1984 : 43) berpendapat bahwa

“Gambar adalah sesuatu yang diwujudkan secara visual dalam bentuk

dua dimensi sebagai curahan perasaan atau pikiran. Media gambar

sebenernya dapat digunakan oleh banyak guru dalam aspek

pembelajran. Media gambar digunakan sebagai media pembelajaran

tidak semata-mata sebagai media belajar saja, melainkan membantu

anak untuk memahami kata-kata atau cerita yang tadinya abstrak

kearah yang lebih kongkrit dan mudah dipahami.

Berdasarkan uraian di atas media gambar adalah sesuatu yang

digunakan untuk menyampaikan pesan yang berbentuk dua dimensi

yang diwujudkan secara visual, yang bertujuan untuk memperjelas

konsep atau materi dalam proses pembelajaran.

G. Metode Penelitian

1. Rancangan Penelitian

Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas

(PTK) Wardhani (2007:1.5) mengungkapkan bahwa PTK adalah

Page 27: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

10

Penelitian dalam bidang sosial, yang menggunakan refleksi diri

sebagai metode utama, dilakukan oleh orang yang terlibat di dalamnya

serta bertujuan untuk melakukan perbaikan dalam berbagai aspek.

Alasan peneliti menggunakan jenis PTK adalah untuk

memperbaiki dan meningkatkan mutu pembelajaran yang dilakukan

oleh guru di dalam kelas dengan cara menerapkan Metode Role

Playing dan Media Gambar sehingga hasil belajar siswa dapat

meningkat terutama pada mata pelajaran Bahasa Indonesia materi

Kalimat Ajakan. penelitianTindakan Kelas yang digunakan adalah

jenis kolaboratif, dimna peneliti bertindak sebagai pengamat.

Arikunto, (2014:16) memberikan empat tahapan penting, meliputi;

(1) Planning (rencana), (2) Action (tindakan), (3) Obseravation

(pengamatan), (4) Reflektion (refleksi). Tahapan tersebut dapat

ditampilkan pada gambar 1.1.

Gambar 1.1. Bagan Rancangan PTK

(Sumber: Arikunto, dkk, 2014: 16)

Page 28: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

11

2. Lokasi dan Subjek Penelitian

a. Lokasi Penelitian

Penelitian ini akan dilaksanakan di MI Tarbiyatul Islamiyah

Noborejo yang terletak Jalan Merbabu No 83 A Noborejo,

Argomulyo Kota Salatiga.

b. Subjek Penelitian

Siswa kelas II MI Tarbiyatul Islmiyah Noborejo Salatiga

pada mata pelajaran Bahasa Indonesia materi Kalimat Ajakan.

Jumlah siswa kelas II ada 18 siswa meliputi 11 siswa Laki-laki dan

7 siswa Perempuan.

Guru mata pelajaran Bahasa Indonesia di MI Tarbiyatul

Islamiyah Noborejo Salatiga. Peneliti dapat berkolaborasi dengan

guru (Ibu Pranti Lestari, S. Pd.), sehingga metode pembelajaran ini

dapat diterapkan dalam pembelajaran Bahasa Indonesia.

3. Langkah-langkah Penelitian

a. Perencanaan (planning)

Tahap perencanaan ini peneliti menjelaskan tentang apa,

emngapa, kapan, dimana, oleh siapa, dan bagaimana tindakan

tersebut dilakukan. Penelitian yang ideal sebetulnya dilakukan

secara berpasangan antara pihak yang melukan tindakan dan pihak

yang mengamati proses jalannya tindakan. Istilah untuk cara ini

adalah penelitian, kolaborasi. Cara ini dikatakan ideal karena

adanya upaya untuk mengurangi unsur subjektivitas pengamat

Page 29: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

12

serta mutu kecermatan amatan yang dilakukan. (Arikunto, dkk,

2014: 17).

Tahap perencanaan terdiri dari beberapa kegiatan antara

lain:

1) Membuat rencana pelaksanaan pembelajaran menggunakan

metodeRole Playing dan Media Gambar;

2) Menyiapkan fasilitas dan sarana pendukung yang diperlukan

saat proses pembelajarn berlangsung;

3) Menyiapkan lembar observasi guru dan siswa untuk

mengetahui kondisi saat proses pebelajaran dengan metode

Role Playing dan Media Gambar;

4) Perencanaan tindakan pembelajaran menggunakan Role

Playing dan Media Gambar;

5) Melakukan evaluasi terhadap pembelajaran menggunakan Role

Playing dan Media Gambar.

b. Pelaksanaan Tindakan (action)

Tahap pelaksanaan merupakan tahap implementasi atau

penerapan isi rancangan yaitu mengenai tindakan di kelas. Hal

yang perlu diingat pada tahap ini adalah bahwa guru harus ingat

dan berusaha menaati wajar, tidak dibuat-buat (Arikunto, dkk,

2014: 18). Pelaksanaan tindakan pada penelitian ini akan

diterapkan Role Playing dan Media Gambar.

Page 30: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

13

c. Pengamatan (observation)

Pengamatan dalam penelitian tindakan kelas merupakan

kegiatan merekam informasi damapak dari pelaksanaan tindakan

baik dengan cara tanpa alat bantu. Susilo (2007: 22) berpendapat

bahwa data yang dihimpun dalam pengamatan dapat berupa data

kuantitatif (hasil tes ulangan harian, dan presentasi) dan data

kualitatif (partisipasi siswa dalam pembelajaran, lembar observasi

guru selama proses pembelajaran, dan keaktifan siswa).

d. Refleksi (reflecting)

Tahap ini merupakan kegiatan untuk mengemukakan

kembali pada yang sudah dilakukan. Istilah refleksi brasal dari kata

bahasa inggris reflection yang artinya pemantulan. Kegiatan

refleksi sangat tepat dilakukan ketika guru pelaksana sudah selesai

melakukan tindakan, kemudian berhadapan dengan peneliti untuk

mendiskusikan implementasi rancangan tindakan (Arikunto, 2014:

19). Apabila indikator keberhasilan yang telah ditetapkan belum

tercapai, maka PTK akan dillanjutkan pada siklus berikutnya pada

waktu yang berbeda melalui tahap-tahap yang sama dengan siklus

sebelumnya dengan materi yang berbeda-beda pada setiap

siklusnya.

4. Pengumpulan Data

Data merupakan informasi-informasi tentang objek penelitian.

Data digunakan untuk menjawab masalah-masalah yang dirumuskan

Page 31: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

14

dan untuk menguji hipotesis, pengumpulan data dalam penelitian ini

menggunakan metode:

a. Observasi

Observasi digunakan untuk memperoleh informasi yang

berhubungan dengan kegiatan siswa selama proses pembelajaran

dengan menggunakan Role Playingdan Media Gambar. Hasil

pengamatan akan dilaporkan dalam catatan lapangan.

b. Dokumentasi

Dokumentasi ditujukan untuk memperoleh data langsung

dan tempat penelitian. Dokumentasi digunakan untuk memotret

kegiatan yang belangsung saat pembelajaran dan untuk

menemukan gambaran tentang MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo

Salatiga.

c. Tes

Tes dipakai untuk mengukur kemampuan siswa, baik

kemampuan awal, perkembangan atau peningkatan kemampuan

selama dikenai tindakan, dan kemampuan pada akhir siklus

tindakan (Hufad, 2009: 17).

5. Instrumen Penelitian

Instrumen adalah alat yang digunakan oleh guru atau observer

untuk mengukur dan mengambil data yang akan dimanfaatkan untuk

Page 32: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

15

menetapkan keberhasilan dari rencana tindakan yang dilakukan.

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari:

a. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) denganRole Playing

dan Media Gambar;

b. Lembar tes evaluasi mata pelajaran Bahasa Indonesia materi

Kalimat Ajakan:

c. Lembar observasi terhadap guru pada saat menetapkanRole

Playing dan Media Gambar;

d. Lembar observasi terhadap siswa pada saat prosesRole Playing

dan Media Gambar.

6. Analisis Data

Analisis data merupakan proses mnganalisis data yang telah

terkumpul guna memenuhi seberapa besar keberhasilam tindakan

penelitian untuk perbaikan belajar siswa. Data yang diperoleh dalam

Peneitian Tindakan Kelas (PTK), secara umum dianalisis melalui

diskriptif kualitatif. Analisis data dilakukan pada tiap data yang

dikumpulkan, baik data kuantitatif maupun data kualitatif.

a. Data kuantitatif berupa hasil belajar siswa yang dapat dianalisis

secara diskriptif dengan menggunakan analisis statistik deskriptif.

Di dalam penelitian ini nilai yang di hitung yaitu:

1) Ketuntasan klasikal

Presentase ketuntasan klasikal merupakan apabaila hasil

belajar siswa ≥85% dari jumlah total soal siswa dalam satu

Page 33: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

16

kelas mendapatkan nilai ≥70. Rumus untuk menghitung

prsentase ketuntasan klasikal adalah sebagai berikut:

P =

Keterangan :

P = Nilai dalam persen

F = Frekuensi siswa tuntas (KKM)

N = Jumlah keseluruhan siswa (Djamarah, 2005: 264)

b. Data kualitatif yaitu data yang berupa informasi dalam bentuk

narasi yang memberikan gambaran tentang keterampilan guru dan

aktivitas siswa dalam pembelajaran.

H. Sistematika Penulisan

Untuk memudahkan pembaca dalam memahami isi maupun

uraian penyajian dan penelitian ini, maka penulis memaparkan

sistematika penulisan sebagai berikut:

1. Bagian awal skripsi meliputi halaman judul, halaman pengesahan,

halaman motto dan persembahan, kata pengantar, daftar isi, daftar

table, daftar gambar, daftar lampiran dan abstrak.

2. Bagian isi skripsi, terdiri dari lima bab yaitu:

BAB I Pendahuluan. Bab ini mencakup latar belakang masalah,

rumusan masalah, tujuan penelitian, hipotesis tindakan dan

indikator keberhasilan, manfaat penelitian, definisi

operasional, metode penelitian, dan sistematika penulisan.

Page 34: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

17

BAB II landasan Teori. Bab ini mencakup hasil belajar, konsep

bahasa indonesia, materi kalimat ajakan, metode role

playing,media gambar, kriteria ketuntasan minimal

(KKM), kaijian pustaka.

BAB III Pelaksanaan Penelitian. Bab ini memuat tentang gambaran

umum MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo Salatiga dan

pelaksanaan penelitian.

BAB IV Hasil penelitian dan Pembahasan. Bab ini memuat tentang

deskripsi hasil penelitian per siklus dan pembahasan.

BAB V Penutup. Bab ini memuat tentang simpulan dan saran.

3. Bagian akhir skripsi terdiri dari daftar pustaka, lampiran-

lampiran, surat ijin, daftar riwayat hidup dan dokumentasi.

Page 35: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

18

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Hasil Belajar

1. Konsep Belajar

a. Definisi Belajar

1) Menurut Bahasa

Belajar menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia

(Baharuddin, 2008: 13), secara etimologis belajar

memiliki arti berusaha memperoleh kepandaian atau ilmu.

Definisi ini memiliki pengertian bahwa belajar adalah

sebuah kegiatan untuk mencapai kepandaian atau ilmu.

2) Menurut Istilah

a) Belajar adalah suatu aktivitas yang dilakukan

seseorang dengan sengaja dalam keadaan sadar untuk

memperoleh suatu konsep, pemahaman, atau

pengetahuan baru sehingga memungkinkan seseorang

terjadinya perubahan perilaku yang relative tetap baik

dalam berpikir, merasa, maupun bertindak (Susanto,

2013: 4)

b) Laksmi, dkk, 2009: 3) “mendefinisikan bahwa belajar

adalah proses mental dan emosional atau bisa juga

disebut sebagai proses berfikir dan merasakan”.

Page 36: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

19

Berdasarkan beberapa pendapat tentang pengertian

belajar diatas dapat dipahami bahwa belajar adalah proses

untuk memperoleh ilmu atau perubahan tingkah laku sebagai

hasil dari pengalaman yang terjadi pada setiap diri seseorang.

b. Tujuan Belajar

Tujuan belajar dimaksudkan untuk memberikan

landasan belajar yaitu dari bekal pengetahuan sudah dimiliki

peserta didik sampai ke pengetahuan berikutnya. Hal ini

dimaksudkan agar dalam benak peserta didik terkosentrasikan

hasil belajar yang harus menerima materi pelajaran yang akan

disampaikan oleh gurunya.

Menurut Hudjono (Fathurrohman, 2012: 12) tujuan

belajar dapat diapresiasikan dengan mendeskripsikan;

1) Situasi yang di hadapi peserta didik.

2) Menunjukkan tingkah laku yang di nyatakan dengan kata

kerja yang menunjukkan kapabalitas yang dipelajari.

3) Tindakan yang dilakukan peserra didik.

Pada intinya tujuan blajar adalah terciptanya perubahan

menuju ke keadaan yang lebih baik, misal perubahan

pemahaman seorang terhadap sesuatu yang positif dan tujuan

blajar tidak hanya dapat dicapai dengan mudah begitu saja,

dengan tanpa adana usahayang serius dari semua orang yang

Page 37: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

20

telibat dalam proses tersebut, baik orang yang belajar maupun

dari orang yang mengajar.

c. Ciri-Ciri Belajar

Baharuddin dan Wahyuni, (2008: 15-16) berpendapat bahwa

ciri-ciri belajar antar lain:

1) Belajar ditandai dengan adanya perubahan tingkah laku. Ini

berarti, bahwa hasil dari belajar hanya dapat diamati dari

tingkah laku, yaitu adanya perubahan tingkah laku, dari

tidak tahu menjadi tahu, dari yang tidak terampil menjadi

terampil. Tanpa mengamati tingkah laku hasil belajar, kita

tidak akan dapat mengetahui ada tidaknya hasil belajar;

2) Perubahan perilaku relatif permanen. Ini berarti, bahwa

perubahan tingkah laku yang terjadi karena belajar untuk

waktu tertentu kan tetap atau tidak berubah-ubah. Tetapi,

perubahan tingkah laku tersebut tidak akan terpancang

seumur hidup;

3) Perubahan tingkah laku tidak harus segera dapat diamati

pada saat proses sedang berlangsung, perubahan tingkah

laku tersebut bersifat potensial;

4) Perubahan tingkah laku merupakan hasil latihan atau

pengalaman;

Page 38: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

21

5) Pengalaman atau latihan itudapat memberi penguatan.

Sesuatu yang memperkuat itu akan memberikan semangat

atau dorongan untuk merubah tingkah laku.

d. Prinsip-Prinsip Belajar

Banyak teori dan prinsip-prinsip belajar yang dikemukakan

para ahli yang satu dengan ahli yang lain memiliki persamaan

dan juga perbedaan. Dari berbagai prinsip belajar tersebut

terdapat berbagai prinsip yang relatif umum yang dapat kita

pakai sebagai dasar dalam upaya pembelajaran, baik bagi

siswa maupun yang meningkatkan upaya belajarnya maupun

bagi guru dalam upaya meningkatkan mengajarnya.

Dimyati dan Mudjiono (2002: 43-50) berpendapat ciri-ciri

belajar antara lain :

1) Perhatian dan Motivasi

Perhatian terhadap pelajaran akan timbul pada

siswa apabila bahan pelajaran sesuai dengan

kebutuhannya. Apabila bahan pelajaran itu dirasakan

sebagai sesuatu yang dibutuhkan, diperlukan untuk belajar

yang lebih lanjut atau diperlukan dalam kehidupa sehari-

hari, akan membangkitkan motivasi untuk

mempelajarinya. Apabila perhatian alami ini tidak ada

maka siswa perlu dibangkikan perhatiannya.

Page 39: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

22

Motivasi dapat meruakan tujuan dan alat dalam

pembelajaran. Sebagai tujuan motivasi merupakan salah

satu tujuan dalam mengajar. Guru berharap bahwa siswa

tertarik dalam kegiatan intelektual dan estetik sampai

kegiatan belajar berakhir. Sebagai alat, motivasi

merupakan salah satu faktor seperti halnya intelegensi dan

hasil belajar sebelumnya yang data menentukan

keberhasilan belajar siswa dalam bidang pengetahuan

nilai-nilai dan keterampilan.

2) Keaktifan

Kecenderungan psikologis dewasa ini menganggap

bahwa anak adalah makhluk yang aktif. Anak mempunyai

dorongan untuk berbuat sesuatu, mempunyai kemampuan

dan aspirasinya sendiri. Belajar tidak hanya dipaksakan

oleh orang lain dan juga tidak bisa dilimpahkan kepada

orang lain. Belajar hanya mungkin terjadi apabila anak

aktif mengalami sendiri.

3) Keterlibatan Langsung/Berpengalaman

Dalam belajar melalui pengalaman langsung siswa

tidak mengamati secara langsung tetapi ia harus

menghayati, terlibat langsung dalam perbuatan, dan

bertanggung jawab terhadap isinya. Keterlibatan siswa di

dalam belajar jangan diartikan keterlibatan fisik semata,

Page 40: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

23

namun lbih dari itu terutama adalah keterlibatan mental

emosional, keterlibatan dengan kegiatan kognitif dalam

pencapaian dan perolehan.pengetauan, dalam penghayatan

dan internalisasi nilai-nilai dalam pembentukan sikap dan

nilai, dan juga pada saat mengadakan latihan-latihan

dalam bentuk keterampilan.

4) Pengulangan

Belajar adalah melatih daya-daya yang ada pada

manusia yang terdiri atas daya mengamat, menanggap,

mengingat, mengkhayati, merasakan, berfikir dan

sebagainya. Dengan mengadakan pengulangan maka daya-

daya tersebut akan berkembang. Seperti halnya pisau yang

selalu diasah akan menjadi tajam, maka daya-daya yang

dilatih dengan mengadakan pengulangan-pengulangan

akan menjadi sempurna.

5) Tantangan

Agar ada anak timbul motif yang kuat untuk

mengatasi hambatan dengan baik maka bahan belajar

haruslah menantang. Tantangan yang dihadapi dalam

belajar membuat siswa bergairah untuk mengatasinya.

Bahan belajar baru yang banyak mengandung masalah

yang perlu dipecahkan membuat siswa tertantang untuk

mempelajarinya. Pelajaran yang memberi kesempatan

Page 41: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

24

pada siswa untuk menemukan konsep-konsep, prinsip-

prinsip, dan generalisasi yang akan menyebabkan siswa

berusaha mncari dan menemukan konsep-konsep, prinsip-

prinsip dan generalisasi tersebut.

6) Balikan dan Penguatan

Siswa akan belajar lebih bersemangat apabila

mengetahui dan mendapatkan hasil belajar yang baik.

Hasil, apalagi hasil yang baik merupakan balikan yang

menyenangkan dan berpengaruh baik bagi usaha belajar

selanjutnya. Namun dorongan belajar menurut B.F. Skiner

(Damyati dan Mudjiono, 2002: 48)tidak saja oleh

penguatan yang menyenagkan tetapi juga yang tidak

menyenangkan. Atau dengan kata penguatan positif

maupun negatif dapat memperkuat belajar.

7) Perbedaan Individual

Perbedaan individual ini berpengaruh pada cara

dan hasil belajar siswa karenanya, perbedaan individual

perlu diperhatiakn oleh guru dalam upaya pembelajaran.

Pembelajaran yang bersifat klasikal yang mengabaikan

perbedaan individual dapat diperbaiki dengan berbagai cara.

Antara lain, penggunaan metode dan strategi belajar

mengajar yang bervariasi sehingga perbedaan-perbedaan

kemampuan siswa dapat terlayani. Dan juga penggunaan

Page 42: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

25

media intruksional akan membantu melayani perbedaan-

perbedaan siswa dalam belajar.

2. Konsep Hasil belajar

a. Hasil Belajar

Menurut Gagne dalam Dahar (2006: 2), belajar dapat

didefnisikan sebagai suatu proses sdimana suatu organisasi

berubah periklakunya sebagai akibat pengalaman. Belajar

adalah suatu proses yang terjadi karena adanya usaha untuk

mengadakan perubahan terhadap diri manusia yang melakukan

dengan maksud memperoleh perubahan dalam dirinya, baik

berupa pengetahuan, keterampilan atau sikap (Arikunto, 1993:

19).

Belajar adalah suatu perubahan tingkah laku yang terus

menerus yang timbul sebagai akibat dari persyaratan kondisi,

dan menerus yang timbul sebagai akibat dari persyaratan

kondsi, dan sifatnya adalah membentuk hubungan antara

stimulus dengan respon (Haryu Islamuddin, 2012: 79-80).

Belajar adalah perubahan dala, perilaku yang merupakan

refleksi definisi mekanistis S-R. Hasil-hasil be;ajar dapat

diamati. Perubahan perilaku menunjukkan bahwa telah terjadi,

tetapi perubahan perilaku bukan belajar (Oemar Hamalik,

2014: 51).

Page 43: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

26

Dari pendapat ahli diatas tentang pengertia belajar maka

dapat ditarik kesimpulan bahwa belajar adalah suatu kegiatan

yang dilakukan dengan melibatkan dua unsur yaitujiwa dan

raga. Serta proses yang menyebabkan perubahan tingkah laku

yang disebabkan adanya reaksi terhadap situasi tertentu atau

adanya proses internal yang terjadi didalam diri seseorang.

Dengan demikian, belajar adalah serangkaian kegiatan jiwa

raga untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku sebagai

hasil dari pengalaman individu dalam interaksi dengan

lingkungannya.

Gagne dalam Suprijono (2010: 10-11), membagi

kegiatan belajar menjadi tujuh yaitu:

1) Signal learning atau kegiatan belajar mengenal tanda. Tipe

kegiatan belajar ini menekankan belajar sebagai usaha

merespon tanda-tanda yang dimanipulasi dalam situasi

pembelajaran.

2) Stimulus-response learning atau kegiatan belajar tindak

balas. Tipe ini berhubungan dengan prilaku peserta didik

yang secara sadar melakukam respons dalam tepat terhadap

stimulus yang dimanipulasi dalam situasi pembelajaran.

3) Chaining learning atau kegiatan belajar melalui rangkaian.

Tipe ini berkaitan dengan kegiatan peserta didik menyusun

Page 44: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

27

hubungan antara dua stimulus atau lebih dengan berbagai

respons yang berkaitan dengan stimulus tersebut.

4) Verbal association atau kegiatan belajar melalui asosiasi

lisan. Tipe ini berkaitan dengan upaya peserta didik

menghubungkan respons dan stimulus yang disampaikan

secara lisan.

5) Multiple discrimination learning atau kegiatan belajar

dengan perbedaan berganda. Tipe ini berhubungan dengan

kegiatan peserta didik membuat berbagai perbedaan

respons yang digunakan terhadap stimulus yang beragam,

namun berbagai respons dan stimulus itu saling

berhubungan antara satu dengan lainnya.

6) Consept learning atau kegiatan belajar konsep. Tipe ini

berkaitan dengan berbagai respons dalam waktu yang

bersamaan terhadap sejumlah stimulus berupa konsep-

konsep yang berbeda antara satu dengan yang lainnya.

7) Principle learning atau kegiatan bellajar prinsip-prinsip.

Tipe ini digunakan peserta didik menghubungkan beberapa

prinsip yang digunakan merespons stimulus.

Hasil belajar pada dasarnya adalah suatu kemampuan yang

berupa keterampilan dan perilaku yang diperoleh. Dalam

hal ini, Gagne dan Briggs mendifinisikan hasil belajar

sebagai kemampuan yang diperoleh seseorang sesudah

Page 45: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

28

mengikuti proses belajar (Sam’s, 2010: 33). Hasil belajar

adalah pola-pola perbuatan nilai-nilai, pengertian-

pengertian, sikap-sikap, apresiasi dan keterampilan.

Merujuk pemikiran gagne dalam Suprijono (2011: 5), hasil

belajar berupa:

1) Informasi verbal yaitu kapabilitas mengungkapkan

pengetahuan dalam bentuk bahasa, baik lisan maupun

tertulis. Kemampuan merespon secara spesifik terhadap

rangsangan spesifik. Kemampuan tersebut tidak

memerlukan manipulasi simbol, pemecahan masalah

maupun penerapan aturan.

2) Keterampilan intelektual yaitu kemampuan

mempresentasikan konsep dan lambang. Keterampilan

intelektual terdiri dari kemampuan mengategorisasi,

kemampuan analisis-sintesis, fakta-konsep dan

mengembangkan prinsip-prinsip keilmuan.

Kemampuan intelektual merupakan kemampuan

melakukan aktivitas kognitif bersifat khas.

3) Strategi kognitif yaitu kecakapan menyalurkaan dan

mengarahkan aktivitas kognitifnya sendiri.

Kemampuan ini meliputi penggunaan konsep dan

kaidah dalam memecahkan masalah.

Page 46: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

29

4) Keterampilan motorik yaitu melakukan dan

mengarahkan serangkaian gerak jasmani dalam urusan

dan koordinasi, sehingga terwujud otomatisme gerak

jasmani.

5) Sikap adalah kemampuan menerima atau menolak

objek berdasarkan penilaian terhadap objek tersebut.

Sikap berupa kemampuan menginternalisi dan

ektrsnalisasi nilai-nilai dan menjadikannya standar

perilaku.

Berdasarkan uraian di atas, dapat dipahami tentang

makna hasil belajar, yaitu perubahan-perubahan yang

terjadi pada siswa, baik yang menyangkut aspek

kognitif, afektif, dan psikomotor sebagai hasil dari

kegiatan blajar. Secara sederhana, yang dimaksud

dengan hasil belajar siswa adalah kemampuan yang

diperoleh anak setelah melalui kegiatan belajar.

Menurut Bloom dalam Suprijono (2016: 6), hasil

belajar dapat mencakup beberapa keamampuan

kognitif, kemampuan afektif dan kemampuan

psikomotorik. Di bawah ini beberapa domain dari

ketiga kemampuan tersebut.

Page 47: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

30

a) Domain Kognitif

(1) Knowledge (Pengetahuan), mencapai

kemampuan ingatan tentang hal yang telah

dipelajari dan tersimpan dalam ingatan.

Pengetahuan itu berkenaan dengan fakta,

peristiwa, pengertian, kaidah, teori, prinsip

atau metode.

(2) Comprehetion (Pemahaman), kemampuan

mencakup menangkap arti dan makna

tentang hal yang dipelajari.

(3) Application (Penerapan), mencakup

kemampuan menerapkan metode dan kaidah

untuk menghadapi masalah yang nyata dan

baru.

(4) Analysis (Menguraikan), mencakup

kemampuan merinci sesuatu kesatuan ke

dalam bagian-bagian sehingga struktur

keseluruhan dapat dipahami dengan baik.

(5) Synthsis (Mengorganisasikan), mencakup

kemampuan membentuk suatu pola baru.

(6) Evaluation (Menilai), mencakup

kemampuan membentuk pendapat tentang

beberapa hal berdasarkan kriteria tertentu.

Page 48: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

31

b) Domain Afektif

(1) Receiving (Sikap Menerima), yang

mencakup kepekaan tentang hal tertentu

dan kesediaan memperhatikan hal tersebut.

(2) Responding (Memberikan Respon), yang

mencakup kerelaan, kesediaan

memperhatiakan, dan berpartisipasi dalam

suatu kegiatan.

(3) Valuing (Nilai), yang menerima suatu nilai,

menghargai, mengakui, dan menentukan

sikap.

(4) Organization (Organisasi), yang mencakup

kemampuan membentuk suatu system nilai

sebagai pedoman dan pegangan hidup.

(5) Characterization (Karakterisasi), yang

mencakup kemampuan menghayati nilai

dan membentuknya menjadi pola

kehidupan pribadi.

c) Domain Psikomotorik

(1) Persepsi, yang mencakup kemampuan

memilah-milahkan hal-hak secara khas, dan

menyadari adanya perbedaan yang khas

tersebut.

Page 49: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

32

(2) Kesiapan, yang mencakup kemampuan

penempatan diri dalam keadaan dimana

akan terjadi suatu gerakan atau rangkaian

gerakan.

(3) Gerakan terbimbing, mencakup

kemampuan melakukan gerakan sesuai

contoh, atau gerakan peniruan.

(4) Gerakan yang terbiasa, mencakup

kemampuan melakukan gerakan-gerakan

tanpa contoh.

(5) Gerakan komplek, yang mencakup

kemampuan melakuakan gerakan atau

keterampilan yang terdiri dari banyak

tahap, secara lancar, efisien, dan tepat.

(6) Penyesuaian pola gerakan, yang mencakup

kemampuan mengadakan perubahan dan

penyesuaian pola gerak-gerik dengan

persyaratan khusus yang berlaku.

(7) Kreativitas, mencakup kemampuan

melahirkan pola gerak-gerak yang baru atas

dasar prakarsa sendiri.

Dalam penelitian ini, hasil belajar yang akan diukur

yaitu fokus pada kemampuan kognitif siswa. Untuk

Page 50: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

33

melihat hasil belajar siswa pada aspek kognitif dapat

ditentukan dengan berbagai cara, salah satunya yaitu

setiap guru perlu mengadakan tes formatif setiiap

selesai penyajian stautu bahasan kepada siswa.

Penilaian formatif ini digunakan untuk mengetahui

sejauh mana siswa telah menguasai tujuan intruksional

khusus yang ingin dicapai. Fungsi penilaian ini adalah

untuk memberikan umpan balik kepada guru dalam

rangka memperbaiki proses belajar mengajar dan

melaksanaan program remidial bagi siswa yang belum

berhasil. Karena itulah suatu proses belajar mngajar

tentang suatu bahan pengajaran dinyatakan berhasil

apabila hasilnya memenuhi tujuan intruksional khusus

dari bahan tersebut.

Indikator keberhasilan suatu proses belajar

mengajar adalah hal-hal sebagai berikut (Djamarah &

Zain, 2006: 105-106):

1) Daya serap terhadap bahan pelajaran yang

diajarkan mencapai prestasi tinggi, baik secara

individu dan kelompok (indikator yang banyak

digunakan sebagai tolak ukur keberhasilan).

Page 51: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

34

2) Perilaku yang digariskan dalam tujuan pengajaran

intruksional khusus telah dicapai oleh siswa, baik

secara individu atau kelompok.

b. Faktor-Faktor yang mempengaruhi belajar

Pendapat yang dikemukakan oleh Wasliman (dalam

Susanto, 2013: 12) “hasil belajar yang dicapai oleh peserta

didik merupakan hasil interkasi antara berbagai faktor yang

mempengaruhi, bak faktor internal maupun faktor eksternal

secara perinci uraian mengenai faktor internal dan eksternal

sebagai berikut”:

1. Faktor internal :merupakan faktor yang bersumber

belajarnya. Faktor internal ini meliputi: kecerdasan, minat

dan perhatian, motivasi belajar, ketekunan, sikap,

kebiasaan belajar, serta kondisi fisik dan kesehatan.

2. Faktor Eksternal : faktor yang berhasil dari luar diri peserta

didik, yang mempengaruhi kemampuan belajar yaitu

keluarga, sekolah, dan masyarakat. Keadaan keluarga

berpengaruh terhadap hasil belajar siswa. Keluarga yang

morat-marit keadaan ekonominya, pertengkaran suami

istri, perhatian yang kurang terhadap anaknya, serta

kebiasaan sehari-hari berperilaku yang kurang baik dari

orangtuanya dalam kehidupan sehari-hari berpengaruh

dalam hasil belajar peserta didik.

Page 52: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

35

Dengan demikian bahwa semakin jelas bahwa hasil

belajar siswa merupakan hasil dari suatu proses yang

didalamnya terdapat sejumlah faktor yang

mempengaruhinya. Tinggi rendahnya hasil belajar

dipengaruhi oleh faktor-faktor tersebut. Ruseffendi (dalam

Susanto, 2013: 14) mengindentifikasi faktor-faktor yang

mempengaruhi hasil belajar kedalam sepuluh macam, yaitu:

1. Kecerdasan Anak

Kemampuan merupakan potensi dasar bagi

pencapaian hasil belajar yang dibawa sejak lahir. Alferd

Binet (dalam Susanto, 2013: 15) membagi intelegensi

kedalam tiga aspek kemampuan, yaitu:

a. Diection, artinya kemampuan anak memutuskan

kepada suatu masalah yang dipecahkan.

b. Adaptation, artinya kemampuan untuk mengadakan

adaptasi terhadap suatu masalah yang dihadapinya

secara fleksibel didalam menghadapi masalah.

c. Criticism,artinya kemampuan untuk mengadakan

kritik, baik terhadap masalah yang dihadapi maupun

terhadap dirinya sendiri.

Page 53: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

36

2. Kesiapan atau Kematangan

Kesiapan atau kematangan adalah tingkat

perkembangan dimana individu atau organ-organ sudah

berfungsi sebagaimana mestinya.

Dalam proses belajar kematangan atau kesiapan ini

sangat menentukan keberhaslan dalam belajar tersebut.

Oleh karena itu, setiap upaya belajar akan lebih berhasil

jika dilakukan bersamaan dengan tingkat kematangan

individu, karena kematangan ini erat hubungannya

dengan masalah minat dan kebutuhan anak.

3. Bakat Anak

Menurut Caplin (dalam Susanto 2013: 16) yang

dimaksud dengan bakat adalah “kemampuan potensial

yang dimiliki seseorang untuk mencapai keberhasilan

pada masa yang akan datang”.

4. Kemauan Belajar

Salah satu tugas guru yang sering kali sukar

dilaksanakan adalah membuat anak menjadi belajar

atau giat untuk belajar. Keengganan siswa untuk belajar

mungkin disebabkan karena ia belum mengerti, bahwa

belajar sangat penting untuk kehidupannya kelak,

karena kemauan belajar menjadi salah satu penentu

Page 54: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

37

dalam mencapai sebuah keberhasilan belajar (Susanto,

2013: 16).

5. Minat

Secara sederhana, minat berarti kecenderungan atau

kegairahan yang tinggi atau keinginan yang besar

terhadap sesuatu. Seorang siswa yang menaruh minat

besar terhadap pelajaran akan memusatkan

perhatiannya lebih banyak daripada siswa lainnya.

Kemudian karena pemusatan perhatian yang intensif

terhadap materi itulah yang memunginkan siswa tadi

untuk belajar lebih giat lagi, dan akhirnya mencapai

potensi yang diinginkan.

6. Model Penyajian Materi Pelajaran

Keberhasilan siswa dalam belajar tergantung pula

pada model penyajian materi. Model penyajian materi

yang menyenangkan, tidak membosankan, menarik,

dan mudah dimemngerti oleh para siswa tentunya

berpengaruh secara positif terhadap keberhasilan

belajar.

7. Pribadi dan Sikap Guru

Kepribadian dan sikap guru yang kreatif dan penuh

inovatif dalam mengajar maka siswa akan meniru

gurunya yang aktif dan kreatif ini. Pribadi dan sikap

Page 55: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

38

guru yang baik tercermin dari sikapnya yang ramah,

lemah lembut, penuh kasih sayang, membimbing

dengan penuh perhatian, tidak cepat marah, tanggap

terhadap keluhan atau kesulitan siswa, antusias dan

semangat dalam bekerja dan mengajar, memberikan

penilaian yang objektif, rajin, displin, serta bekerja

penuh dedukasi dan bertanggung jawab dalam segala

tindakan yang ia lakukan.

8. Suasana Pengajaran

Faktor lain yang ikut menentukan keberhasilan

siswa dalam belajar adalah suasana pengajaran.

Suasana pengajaran yang terang, terjadinya dialog yang

kritis antara siswa dengan guru, dan menumbuhkan

suasana yang aktif diantara siswa tentunya akan

memberikan nilai lebih pada proses pengajaran.

Sehingga keberhasilan siswa dalam belajar dapat

meningkat secara maksimal.

9. Kompetensi Guru

Guru yang profesional memiliki kemampuan-

kemampuan tertentu. Kemampuan-kemampuan ini

diperlukan dlam membantu siswa dalam belajar.

Keberhasilan siswa akan banyak dipengaruhi oleh

kemampuan guru yan profesional. Guru yang

Page 56: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

39

profesioanl adalah guru yang memiliki kompeten dalam

bidangnya daan menguasai dengan baik bahan yang

akan diajarkan serta mampu memilih metode belajar

mengajar yang tepat sehingga pendekatan itu bisa

berjalan dengan semestinya.

10. Masyarakat

Dalam masyarakat terdapat berbagai macam tingkah

laku manusia dan berbagai macam latar belakang

pendidikan, oleh karena itu pantaslah dalam dunia

pendidikan lingkungan masyarakat pun akan ikut

mempengaruhi kepribadian siswa. Kehidupan modern

dalam keterbukaan serta kondisi yang luas banyak

dipengaruhi dan dibentuk oleh kondisi masyarakat

ketimbang oleh keluarga dan sekolah.

B. Konsep Bahasa Indonesia

1. Definisi Bahasa Inonesia

Bahasa adalah alat komunikasi yang berupa system

lambang bunyi yang dihasilkan oleh alat ucap manusia.

Sebagaimana kita ketahui, bahasa terdiri atas kata-kata atau

kumpulan kata. Masing-masing mempunyai makna, yaitu

hubungan abstrak antara kata sebagai lambang dengan objek atau

konsep yang diwakili kumpulan kata atau kosa kata itu disusun

Page 57: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

40

secara alfabetis, atau menurut kumoulan abjad, disertai penjelasan

artinya dan kemudian dibukukan menjadi sebuah kamus atau

leksikon. Pada waktu kita berbicara, atau menulis, kata-kata yang

kita ucapkan atau kita tulis tidak tersusun begitu saja, melainkan

mengikuti peraturan yang ada. Untuk mengungkapkan gagasan,

pikiran, atau perasaan, kita harus memilih kata-kata itu sesuai

dengan aturan bahasa.

Pelajaran Bahasa Indonesia adalah suatu mata pelajaran

yang didalamnya mengaitkan keterampilan yaitu menyimak,

berbicara, membaca dan menulis. Pelajaran Bahasa Indonesia

adalah suatu program untuk mengembangkan pengetahuan,

keterampilan, berbahasa, dan sikap positif terhadap Bahasa

Indonesia itu sendiri serta menghargai manusia dan nilai-nilai

kemanusiaan.

Dari sudut pandang linguistik, Bahasa Indonesia dipahami

sebagai salah satu dari banyak ragam bahasa melayu. Dasar yang

dikuasai oleh siswa setelah proses pembelajaran. Kompetensi dasar

adalah kemampuan minimal pada setiap mata pelajaran yang harus

dicapai oleh siswa.

2. Fungsi Bahasa

Fungsi Bahasa adalah sebagai alat komunikasi, apabila

diperinci lebih lanjut dapat dikatakan bahwa bahasa memiliki

fungsi-fungsi berikut (Gorys Keraf, 1991: 34):

Page 58: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

41

1) Fungsi Informasi

Untuk menyampaikan informasi timbal baik antar anggota

masyarakat.

2) Fungsi Ekspresi Diri

Untuk menyalurkan perasaan, sikap, dan tekanan-tekanan

dalam diri pembicara seperti tampak dari kata kutukan atau

kata seru.

3) Fungsi Adaptasi dan Integrasi

Untuk menyesuaikan dan membaurkan diri dengan anggota

masyarakat sekitar.

4) Fungsi Kontrol Sosial

Untuk mempengaruhi sikap dan pendapat orang0orang lain.

5) Fungsi Fatik

Untuk membuka jalur komuunikasi dan menjaga relasi sosial

antar anggota masyarakat.

Dari kelima fungsi utama diatas, masih dapat

dikembangkan sejumlah fungsi lain yang bersifat fakulatif,

misalnya:

1) Fungsi Artistik

Sebagai pengembangan lebih lanjut dari fungsi ekspresi diri.

2) Fungsi Ilmu dan Budaya

Sebagai pengembangan lebih jauh dari fungsi Informasi,

bahasa-bahasa resmi berfungsi untuk memperoleh ilmu,

Page 59: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

42

sedangkan semua bahasa berfungsi untuk mewariskan dan

mempelajari budaya masyarakat yang bersangkutan.

3) Fungsi Filologis

Untuk mempelajari naskah-naskah tua, untuk menyelidiki

luar belakang sejarah manusia, sejarah kebudayaan dan adat

istiadat serta memperkembangkan bahasa itu sendiri.

Disamping fungsi umum yang terdapat pada semua

bahasa, tiap bahasa dapat mengemban fungsi-fungsi khusus.

Bahasa Indonesia sebagai Bahasa Nasional Republik

Indonesia mempunyai fungsi-fungsi khusus sesuai dengan

kepentingan Bahasa Indonesia, yaitu:;

1) Sebagai alat untuk menjalankan Administrasi Negara.

Fungsi ini jelas nampak pada surat menyurat resmi,

dalam peraturan-peraturan dan perundang-undangan,

serta dalam pidato dan pertemuan-pertemuan resmi.

2) Sebagai alat pemersatu berbagai suku bangsa di

Indonesia, yang masing-masingnya memiliki bahasa

dan dialekya sendiri. Maka, dalam mengintegrasikan

semua suku tesebut, Bahasa Indonesia memainkan

peran yang sangat penting.

3) Sebagai wadah penampung kebudayaan. Dalam

membina kebudayaan-kebudayaan Naisonal yang baru.

Bahasa Indonsia memainkan peran sebagai wadah

Page 60: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

43

penampung kebudayaan yang baru. Semua ilmu

pengetahuan dan kebudayaan harus diajarkan dan

diperdalam dengan menggunakan Bahasa Indonesia

sebagai medianya.

C. Materi Kalimat Ajakan

Kalimat Ajakan adalah kalimat yang digunakan untuk meminta

orang lain melakukan sesuatu.

Contohnya mengajak bermain, mengajak belajar, mengajak shalat

bersama, mengajak membersihkan rumah dan masih banyak lagi.

Untuk membuat kalimat ajakan kita dapat menggunakan kata-kata

seperti :

1. Ayo

2. Mari

3. Yuk

Kita akan mencoba membuat kalimat ajakan dari gambar berikut :

Kalimat yang cocok untuk gambar di atas adalah :

1) Udin ayo kita bermain bola di lapangan

2) Mari kita bermain bola di lapangan Udin

Page 61: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

44

3) Udin yuk kita bermain bola di lapangan

Nah itulah contoh kalimat ajakan yang sesuai dengan gambar di atas.

Untuk membuat kata ajakan yang baik kita harus menggunakan

kalimat yang baik dan sopan

D. Metode Role Playing

1. Definisi Metode Pembelajaran

Metode pembelajaran merupakan landasan praktik

pembelajaran hasil penurunan teori psikologi pendidikan dan teori

belajar yang dirancang berdasarkan analisis terhadap implementasi

kurikulum dan implikasinya pada tingkat operasional dikelas.

Metode pembelajaran dapat diartikan pula sebagai pola yang

digunakan untuk penyusunan kurikulum, mengatr materi, dan

memberi petunjuk kepada guru dieklas, dan digunakan sebagai

pedoman dalam merencanakan pembelajaran dikelas maupun

tutorial (Suprijono, 2011: 45).

Metode pembelajaran yang efektif memiliki keterkaitan

dengan tingkat pemahaman guru terhadap perkembangan dan

kondisi siswa-siswi dikelas. Metode-metode pembelajaran

dikembangkan utamanya beranjak dari adanya perbedaan berkaitan

dengn berbagai karakteristik siswa. Karena siswa memiliki

berbagai karakteristik kepribadian, kebiasaan-kebiasaan, modalitas

belajar yang bervariasi antara individu satu dengan yang lain.

Page 62: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

45

Metode pembelajaran juga dimaksudkan untuk

menumbuhkan dan meningkatkan motivasi belajar siswa agar

mereka tidak jenuh dengan proses belajar yang sedang

berlangsung. Itulah sebabnya maka didalam menentukan metode-

metode pembelajaran yang akan dikembangkan, guru harus

memiliki pemahaman yang baik tentang siswa-siswinya,

keragaman, kemampuan, motivasi, minat dan karakteristik pribadi

lainnya.

Penggunaan metode pembelajaran yang tepat dapat

mendorong tumbuhnya rasa senang siswa terhadap pelajaran,

menumbuhkan dan meningkatkan motivasi dalam mengerjakan

tugas, memberikan kemudahan bagi siswa untuk memahami

pelajaran sehingga memungkinkan siswa mencapai hasil belajar

yang lebih baik (Aunurrahman, 2014: 141-143).

2. Definisi Metode Role Playing

Metode ini memberikan kesempatan kepada siswa-siswa

untuk praktik menempatkan diri mereka dalam peran-peran dan

situasi-situasi yang akan meningkatkan kesadaran terhadap nilai-

nilai dan keyakinan-keyakinan mereka sendiri dan orang lain.

Langkah pokok Role Playing antara lain:

a. Memilih situasi bermain peran

b. Mempersiapkan kegiatan berain peran

c. Memilih peserta/bermain peran

Page 63: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

46

d. Mempersiapkan penonton

e. Memaikan peran (melaksanakan kegiatan bermain peran)

f. Mendiskusikan dan mengevaluasi kegiatan bermain peran.

3. Kelebihan Metode Role Playing

a. Siswa bebas mengambil keputusan dan berekspresi secara

utuh.

b. Permainan meruoakan penemuan yang mudah dan dapat

digunakan dalam situasi dan waktu yang berbeda.

c. Guru dapat mengeavaluasi pengalaman siswa melalui

pengamatan pada waktu melakukan permainan.

4. Berkesan dengan kuat dan tahan lama dalam ingatan siswa.

5. Sangat menarik bagi siswa sehingga memungkinkan kelas

menjadi dinamis dan penuh antusias.

6. Membangkitkan gairah dan semangat optimisme dalam diri

siswa serta menumbuhkan rass kebersamaan dan

kesetiakawanan sosia yang tinggi.

7. Dapat menghayati peran peristiwa yang berlangsung dengan

mudah dan dapat memetik butir-butir hikmah yang terkandung

di dalamnya dengan penghayatan siswa sendiri.

8. Dimungkinkan dapat meningkatkan kemampuan profesional

siswa dan dapat menumbuhkan/membuka kesempatan bagi

lapangan kerja.

Page 64: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

47

4. Kekurangan Metode Role Playing

a. Metode bermain peran memerlukan waktu yang relatif

panjang/banyak.

b. Memerlukan kreativitas dan daya kreasi yang tinggindari pihak

guru maupun murid. Ini tidak semua guru memilikinya.

c. Kebanyakan siswa yang ditunjuk sebagai pemeran merasa

malu untuk memerlukan suatu adegan tertentu.

d. Apabila pelaksanaan sosiodrama dan bermain peran mengalai

kegagalan, bukan saja dapat memberi kesan kurang baik, tetapi

sekaligus berarti tujuan pengajaran tidak tecapai.

e. Tidak semua materi pelajaran dapat disajikan melalui metide

ini.

5. Langkah-langkah Metode Role Playing

a. Guru menyusun/menyiapkan skenario yang akan ditampilkan.

b. Menunjuk beberapa siswa untuk mempelajari sknario.

c. Guru membentuk kelompok siswa yang anggotanya 2/3 orang.

d. Memberikan penjelasan tentang kompetensi yang ingin

dicapai.

e. Memanggil siswa yang sudah ditunjuk untuk melakonkan

skenario yang sudah dipersiapkan.

f. Masing-masing siswa duduk dikelompoknya, sambil

memperhatikan skenario yang sedang diperagakan.

Page 65: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

48

g. Setelah dipentaskan, masing-masing siswa diberi kertas

sebagai embarkerja untuk membahas.

h. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil

kesimpulannya.

i. Guru memberikan kseimpulan secara umum.

j. Evaluasi.

k. Penutup.

E. Media Gambar

1. Pengertian Media Gambar

Menurut Oemar Hamalik (1984 : 43) berpendapat bahwa

“Gambar adalah sesuatu yang diwujudkan secara visual dalam

bentuk dua dimensi sebagai curahan perasaan atau pikiran”. Media

gambar sebenernya dapat digunakan oleh banyak guru dalam aspek

pembelajran. Media gambar digunakan sebagai media

pembelajaran tidak semata-mata sebagai media belajar saja,

melainkan membantu anak untuk memahami kata-kata atau cerita

yang tadinya abstrak kearah yang lebih kongkrit dan mudah

dipahami.

Menurut Hastuti (1997 : 177) dalam memilih gambar

yang baik perlu diperhatikan hal-hal sebagai berikut:

Page 66: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

49

a. Keaslian gambar, sumber yang digunakan hendaklah

menujukkan keaslian atau situasi yang sederhana.

Hendaklah dihindarkan menggunakan gambar yang palsu.

b. Kesederhanaan, terutama dalam menentukan warna akan

menimbulkan kesan tertrntu, mempunyai nilai estetis

secara murni dan mengandung nilai praktis. Usahakan

anak tertarik pada gambar yang digunakan.

c. Bentuk Item, diusahakan agar anak memperoleh

tanggapan yang tetap tentang objek-objek dalam gambar

misalnya gambar dalam majalah, surat kabar dan

sebagainya.

d. Gambar yang digunakan hendaklah menunjukkan hal yang

sedang dibicarakan atau sedang dilakukan. Anak biasanya

tertarik untuk memahami gambar yang kelihatannya

sedang bergerak.

e. Gambar harus dinamis yaitu menunjukkan aktifitas

tertentu.

f. Gambar harus membawa pesan yang cocok untuk tujuan

pengajaran yang cocok untuk tujuan pengajaran yang

sedang dibahas bukan hanya segi bagusnya saja tapi yang

penting gambar tersebur membawa pesan tertentu.

2. Kelebihan Media Gambar

Media gambar memiliki beberapa kelebihan antara lain:

Page 67: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

50

a. Lebih konkrit atau lebih realistis dalam memunculkan

pokok masalah, jika dibanding dengan bahasa verbal.

b. Dapat mengatasi ruang dan waktu.

c. Dapat mengetahui keterbatasan mata.

d. Memperjelas masalah dalam bidang apa saja, dan dapat

digunakan untuk semua orang tanpa memandang umur.

3. Kelemahan Media Gambar

a. Kelebihan dan penjelasan guru dapat menyebabkan

timbulnya penafsiran yang berbeda sesuai dengan

pengetahuan masing-masing anak terhadap hal yang

dijelaskan.

b. Penghayatan materi kurang sempurna, karena media gambar

hanya menampilkan persepsi indera mata yang tidak cukup

kuat untuk menggerakkan seluruh kepribadian manusia,

sehingga materi yang dibahas kurang sempurna.

c. Tidak meratanya penggunaan foto tersebut bagi anak-anak

dan kurang efektif dalam penglihatan. Biasanya anak paling

depan yang lebih sempurna mengamati foto tersebut,

sedangkan anak yang paling depan yang lebih sempurna

mengamati foto tersebut, sedangkan anak yang dibelakang

yang semakin kabur.

Page 68: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

51

F. Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)

1. Pengertian KKM

Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) harus ditetapkan

sebelum awal tahun ajaran dimulai. Seberapapun besarnya

jumlah peserta didik yang melampaui batas ketuntasan

minimal, tidak mengubah keputusan pendidik dalam

menyatakan lulus dan tidak lulus pembelajaran. Acuan kriteria

mengharusan pendidik untuk melakukan tindakan yang tepat

terhadap hasil penilaian, yaitu memberikan layanan remedial

bagi yang belum tuntas atau layanan pengayaan bagi yang

sudah melampaui kriteria ketuntasan minimal.

Kriteria ketuntasan menunjukkan presentase tingkat

pencapaian kompetensi sehingga dinyatakan dengan angka

maksimal 100 (seratus). Angka maksimal 100 merupakan

kriteria ideal. Target ketuntasan secara nasional diharapkan

mencapai minimal 70. Satuan pendidikan tanpa memulai dari

kriteria ketuntasan minimal di bawah target nasional kemudian

ditingkatkan bertahap.

Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) menjadi acuan

bersama pendidik, peserta didik, dan orang tua peserta didik.

Oleh karena itu pihak-pihak yang berkepentingan terhadap

penilaian di sekolah berhak untuk mengetahuinya. Satuan

pendidikan perlu melakukan sosialisasi agar informasi dapat

Page 69: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

52

diakses dengan mudah oleh peserta didik atau orang tuanya.

Kriteria Ketuntasan Minimal harus dicantumkan dalam laporan

hasil belajar sebagai acuan dalam menyikapi hasil belajar

peserta didik.

2. Prosedur Penetapan Kriteria Ketetapan Minimal (KKM)

a. Guru atau kelompok guru menetapkan KKM mata pelajaran

dengan mempertimbangkan tiga aspek kriteria, yaitu

kompleksitas, daya dukung dan intake peserta didik;

b. Hasil penetapan KKM oleh guru atau kelompok guru mata

pelajaran disahkan oleh kepala sekolah untuk dijadikan

patokan guru dalam melakukan penilaian;

c. Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang ditetapkan

disosialisasikan kepada pihak-pihak yang berkepntingan,

yaitu peserta didik, orang tua, dan dinas pendidikan;

d. Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) dicantumkan dalam

Laporan Hasil Belajar (LHB) pada saat hasil penilaian

dilaporkan kepada orang tua/wali peserta didik.

G. KAJIAN PUSTAKA

Hasil penelitian terdahulu yang relevan dengan menggunakan

metode role playing dan media gambar adalah sebagai berikut :

Page 70: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

53

1. Penelitian yang dilakukan oleh Elin Nurliana Suryani yang

berjudul “Peningkatan Hasil Belajar IPS Materi Uang Melalui

Metode Role Playing Pada Siswa Kelas III Smester II MI Ma’arif

Arrosyidin Pucang Kecamatan Secang Kabupaten Magelang

Tahun Pelajaran 2015/2016”.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah

penerapan metode role playing dapat meningkatkan hasil belajar

IPS pada siswa kelas III semester II MI Ma’arif Arrosyidin

Pucang Kecamatan Secang Kabupaten Magelang Tahun Pelajaran

2015/2016. Dalam penelitian yang dilakukan oleh Elin Nurliana

Suryani menunjukkan bahwa penerapan metode role playing

dapat meningkatkan hasil belajar IPS materi uang pada siswa

kelas III semester II MI Ma’arif Arrosyidin Pucang Kecamatan

Secang Kabupaten Magelang Tahun Pelajaran 2015/2016. Dapat

dilihat dari hasil pembahasan yaitu nilai rata-rata hasil belajar

siswa pada pra siklus sebesar 61,28 menjadi 70,14 pada siklus I

dan meningkat lagi pda siklus II menjadi 81,80. Untuk angka

ketuntasan belajar siswa dari pra siklus ke siklus I naik menjadi 6

anak atau sebesar 28,48%. Penggunaan metode role playing

terbukti dapat meningkatkan hasil belajar IPS pada siswa kelas III

semester II MI Ma’arif Arrosyidin Pucang Kecamatan Secang

Kabupaten Magelang Tahun Pelajaran 2015/2016. Hal ini dapat

Page 71: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

54

diketahui dengan adanya peningkatan hasil belajar pada

pebelajaran IPS yang diperoleh.

2. Penelitian yang dilakukan oleh Henny Istining Diah, dengan judul

“Peningkatan Hasil Belajar Mata Pelajaran IPS Materi Jenis-Jenis

Usaha dan Kegiatan Ekonomi melalui Kolaborasi Metode Everone

Is Teacher Here dan Media Gambar pada Siswa kelas V MI

Miftahul Huda Truko Kecamatan Bringin Kabupaten Semarang

Tahun Pelajaran 2015/2016”. Dengan hasil rata-rata nilai klas

pada pra silus adalah 76,11. Siklus I rata-rata nilai kelas mencapai

77,77 dan siklus II rata-rata nilai kelas meningkat menjadi 87,77.

Sehingga dapat dinyatakan bahwa penerapan kolaborasi metode

everyone is teacher here dan media gambar ini dapat

meningkatkan hasil belajar pada siswa kelas V mata pelajaran IPS

materi jenis-jenis usaha dan kegiatan ekonomi.

3. Penelitian yang dilakukan oleh Khus’un Nafisah yang berjudul

“Penerapan Role Playing Pada Pembelajaran Aqidah Akhlak

Materi Membiasakan Perilaku Terpuji Bagi Peningkatan Keaktifan

Belajar Siswa Kelas VI MI Tsamarotul Huda 2 Jatirogo Bonang

Demak Tahun Ajaran 2010/2011”

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah

peningkatan keaktifan dan hasil belajar siswa kelas VI MI

Tsamarotul Huda 2 Jatirogo Bonang Demak Tahun Ajaran

2010/2011 pada mata pelajaran Aqidah Akhlak materi

Page 72: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

55

membiasakan perilaku terpuji dengan menggunakan metode Role

Playing. Dalam penelitian yang dilakukan Khus’un Nafisah

terdapat peningkatan hasil belajar dan keaktifan siswa kelas VI

MI Tsamarotul Huda 2 Jatirogo Bonang Demak Tahun Ajaran

2010/2011 pada pembelajaran aqidah akhlak materi membiasakan

perilaku terpuji setelah menerapkan metode role playingpada pra

siklus tingkat ketuntasannya 12 siswa atau 40% baik menjadi 20

siswa atau 67% pada siklus I, terakhir pada siklus II menjadi 26

siswa atau 87%, demikian juga pada keatifan siswa pada kategori

baik dan baik sekali juga mengalami peningkatan dimana pada

pra siklus ada 11 siswa atau 36% naik menjadi 19 siswa atau 63%

pada siklus I, dan disiklus II sudah mencapai 27 siswa atau 90%.

Hasil yang dicapai siswa sudah melebihi indikator yang

ditentukan yaitu 85% keatas.

Page 73: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

56

BAB III

PELAKSANAAN PENELITIAN

A. Gambaran Umum MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo

1. Identitas Sekolah

a. Nama sekolah : MI Tarbiyatul Islamiyah

Noborejo

b. Alamat / Kelurahan : Jalan merbabu Nomor 83 A

Noborejo,Argomulyo Salatiga

c. Kode Pos : 50736

d. No. Telp/Hp : 085332553508

e. Status Sekolahan : Swasta

f. NPSN : 60713829

g. NSM : 111233730006

h. Akreditasi Madrasah : B

i. Tahun didirikan : 1963

j. Tanggal SK Berdiri : 1 Mei 1963

k. Nomor SK Ijin Operasional : Lk/3.c/135/PGM.IJ/1978

l. Tanggal SK Ijin Operasional : 2 Januari 1978

m. Status Tanah : Pribadi

n. Luas Tanah : 911 m2

o. Nama Kepala Madrasah : Agus Guproni, S.PdI

Page 74: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

57

2. Sejarah Berdirinya MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo

Madrasah Ibtidaiyah Ma’arif Tarbiyatul Islamiyah

Noborejo dirikan pada tahun 1963 oleh Yayasan Ma’arif bersama

masyarakat. Adapun lokasi Madrasah Ibtidaiyah Ma’arif

Tarbiyatul Islamiyah berada di jalan Merbabu No 83A Noborejo

RT 03 RW 07 Kecamatan Argomulyo Kota Salatiga.

Yang mendorong berdirinya MI Ma’arif Tarbiyatul

Islamiyah adalah keinginan masyarakat Noborejo dan sekitarnya.

MI Ma’arif Tarbiyatul Islamiyah adalah lembaga pendidikan yang

berlandaskan agama Islam. MI Ma’arif Tarbiyatul Islamiyah

menempati area lahan tanah waqaf seluas : + 685 m2.

Adapun Nomor Statistik dan Nomor Induk MI Ma’arif Tarbiyatul

Isamiyah adalah :

a. Nomor Statistik Madrasah : 111233730006

b. Nomor Induk Madrasah : 2283

c. Nomor Pokok Sekolah Nasional : 60713029

3. Letak Geografis MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo

MI Ma’arif Tarbiyatul Islamiyah Noborejo merupakan satu-

satunya Madrasah Ibtidaiyah yang ada di desa Noborejo, yang

tepatnya berada di Dusun Nobotengah RT 03/RW 07 Desa

Noborejo Kecamatan Argomulyo Kota Salatiga. Sebelah timur

berbatasan dengan Dusun Nobowetan sedangkan sebelah barat

berbatasan dengan Dusun Nobokulon. Secara geografis Madrasah

Page 75: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

58

Ibtidaiyah ini terletak di kawasan pedasaan yang letaknya strategis

tepat ditepi jalan utama yaitu Jl.Merbabu No.83 A Kelurahan

Noborejo Kecamatan Argomulyo Kota Salatiga.

4. Visi dan Misi MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo

a. Visi

MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo sebagai lembaga

pendidikan dasar berciri khas islami perlu mempertimbangkan

harapan siswa, orangtua siswa, lembaga pengguna lulusan

madrasah, dan masyarakat dalam merumuskan visinya.

Adapun visi MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo adalah

“Terwujudnya generasi muslim yang beriman, beramal shaleh,

berakhlaqul karimah, berkualitas dalam ilmu pengetahuan dan

keseian, terampil, kreatif mandiri dan bertanggung jawab

dalam beragama berbangsa dan bernegara.

b. Misi

MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo juga mempunyai misi

dalam penyelenggaraan pendidikan, adapun misinya adalah

sebagai berikut:

1) Membangun rasa cinta dan bangsa terhadap agama,

bangsa dan tanah air.

2) Mengembangkan dan mengamalkan nilai-nilai ahlaqul

karimah yang sesuai dengan ajaran ahlusunnah

waljamaah dalam kehidupan sehari-hari.

Page 76: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

59

3) Menyelenggarakan pendidikan umum dan agama yang

mengedepankan peningkatan kualitas guru dan siswa

dalam bidang IPTEK dan IMTAQ.

4) Mengembangkan dan membina potensi siswa sehingga

terampil, inivatif dan mandiri dalam menghadapi

tuntutan jaman.

5) Meningkatkan kebiasaan berperilaku disiplin dan

bertanggung jawab dalam kehidupan masyarakat.

6) Menerapkan manajemen berbasis madrasah.

5. Karakteristik Guru dan Karyawan MI Tarbiyatul Islamiyah

Noborejo

Tenaga pendidik dan karyawan di MI Tarbiyatul Islamiyah

Noborejo terdiri dari 11 guru pengajar dan 1 penjaga sekolah

sebagai berikut:

Tabel 3.1 Guru dan Karyawan di MI Tarbiyatul Islamiyah

Noborejo

No. Nama/NIP Mengajar

Kelas

Status Keterangan

1. Agus Guproni, S.Pd.I

I s.d V GTY Kepala

Sekolah/

Guru Mapel

2. Yuli Inayati Amin,

S.Pd.I

VI PNS Guru Kelas

Page 77: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

60

NIP.

197307272007102000

3. Pranti Lestari, S.Pd

NIP.

198102072007102005

IIB PNS Guru Kelas

4. Hanik Mufidah, S.Ag

NIP.

197310152007012000

I PNS Guru Kelas

5. Indah Sri Riyanti,

S.Pd.I

IIA GTY Guru Kelas

6. Ratna Puspitasari,

S.Pd.I

IIIB GTY Guru Kelas

7. Abdul Wahab, S.Ag IV GTY Guru Kelas

8. Muzayinah, S.Ag I s.d V GTY Guru Kelas

9. Muntaha, S.Pd.I I s.d V GTY Guru Mapel

10. Sholikhan Penjaga

Sekolah

11. Devinda Neng Tyas,

S.Pd

IIIA GTY Guru Kelas

12. Nur Achmat Arifin,

S.Pd.I

V GTY Guru Kelas

(Sumber: Dokumentasi Sekolah)

Page 78: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

61

6. Subjek Penelitian

Siswa kelas IIB MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo yang

berjumlah 18 siswa, terdiri dari 11 laki-laki dan 7 perempuan yang

pada tahun 2019 tercatat sebagai siswa kelas IIB MI Tarbiyatul

Islamiyah Noborejo Salatiga. Adapun nama-nama siswa yang

menjadi subjek penelitian adalah sebagai berikut:

Tabel 3.2 Daftar Nama Siswa Kelas IIB MI Tarbiyatul

Islamiyah Noborejo Salatiga 2019/2020

No. Nama Siswa Jenis Kelamin

1. VOAP Laki-Laki

2. APP Laki-Laki

3. CAR Perempuan

4. DSA Laki-Laki

5. EKM Laki-Laki

6. EAT Perempuan

7. JAS Laki-Laki

8. KSA Perempuan

9. MIS Laki-Laki

10. MAS Perempuan

11. NP Perempuan

12. PN Laki-Laki

13. RK Laki-Laki

14. RHM Laki-Laki

Page 79: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

62

15. SAS Perempuan

16. SAT Perempuan

17 MNIK Laki-Laki

18. RA Laki-Laki

(Sumber: Dokumen Sekolah)

7. Pelaksanaan Penelitian

Penelitian akan dilaksanakan pada mata pelajaran Bahasa

Indonesia semester I Tahun Pelajaran 2019/2020. Penelitian ini

dilaksanakan dalam 2 siklus. Penelitian menggunakan jam

pelajaran yang sesuai dengan jadwal pelajaran kelas IIB MI

Tarbiyatul Islamiyah Noborejo.

Waktu pelaksanaan sebagai berikut:

a. Siklus I dilaksanakan pada hari kamis, 1 Agustus 2019

b. Siklus II dilaksanakan pada hari senin, 4 Agustus 2019

B. Deskripsi Pelaksanaan Siklus I

Pelaksanaan tindakan siklus I ini dilakukan dalam empat

tahap perencanaan (planning), pelaksanaan tindakan (acting),

observasi (observing), dan refleksi (reflecting). Empat tahapan

tersebut dapat didiskripsikan berikut:

1. Perencanaan

Pada tahap perencanaan, peneliti melakukan perencanaan yang

akan dilaksanakan sebagai berikut:

Page 80: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

63

a. Peneliti menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

yang kemudian dikonsultasikan dengan guru mata pelajaran

Bahasa Indonesia kelas IIB MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo.

Kemudian RPP tersebut digunakan oleh guru sebagai acuan

dalam pembelajaran yang akan dilaksanakan dikelas tersebut.

Adapun komptensi inti, kompetensi dasar, dan inidikator yang

akan dicantumkan dalam siklus ini adalah sebagai berikut:

1) Kompetensi Inti

a) Menerima dan menjalankan ajaran agama yang

dianutnya.

b) Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,

santun, peduli dan percaya diri dalam berinteraksi

dengan keluarga, teman, dan guru.

c) Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati

(mendengar, melihat, membaca) dan menanya

berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk

ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang

dijumpainya dirumah, disekolah.

d) Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang

jelas dan logis dan sistematis, dalam karya estetis dalam

gerakan yang mencerminkan anak sehat dan dalam

tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman

dan berakhlak mulia.

Page 81: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

64

2) Kompetensi Dasar

Merinci kalimat ajakan yang terdapat dalam teks cerita yang

menggambarkan sikap hidup rukun.

3) Indikator

a) Memahami kalimat ajakan yang menggambarkan hidup

rukun.

b) Menjelaskan kalimat ajakan pada teks cerita dan teks

percakapan tentang hidup rukun.

b. Peneliti menyiapkan materi dan menyusun Lembar Kerja Siswa

(LKS) yang akan digunakan siswa saat proses pembelajaran.

c. Peneliti menyiapkan media pembelajaran yang diperlukan.

d. Peneliti menyiapkan soal tes evaluasi.

e. Peneliti menyusun dan menyiapkan lembar observasi

keterampilan guru dalam melaksanakan pembelajaran dengan

menggunakan metode pembelajaran Role Playing.

2. Pelaksanaan

a. Kegiatan Awal (15 Menit )

1) Guru membuka salam dan mengajak siswa untuk

berdoa.

2) Guru mengatur tempat duduk siswa dan mengecek

kerapiannya.

3) Guru melakukan absensi siswa untuk mengecek

kehadiran siswa.

Page 82: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

65

4) Guru melakukan apersepsi dengan mengajak siswa

untuk menyanyikan lagu Sayang semua.

5) Guru melakukan tanya jawab tentang syair lagu Sayang

semua dan menanyakan tentang anggota keluarga.

6) Guru mengingatkan untuk selalu mengutamakam sikap

disiplin setiap saat dan manfaatnya bagi tercapai cita-

citanya.

7) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

b. Kegiatan Inti ( 50 Menit )

1) Ayo Mengamati

a) Guru menjelaskan kepada siswa bahwa kelas akan

memainkan permainan yang dinamakan role playing.

b) Guru menjelaskan secara singkat materi yang akan

disampaikan.

Kalimat Ajakan

Kalimat Ajakan adalah kalimat yang digunakan untuk

meminta orang lain melakukan sesuatu.

Contohnya mengajak bermain, mengajak belajar,

mengajak shalat bersama, mengajak membersihkan

rumah dan masih banyak lagi.

Untuk membuat kalimat ajakan kita dapat

menggunakan kata-kata seperti :

(2) Ayo

Page 83: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

66

(3) Mari

(4) Yuk

Kita akan mencoba membuat kalimat ajakan dari

gambar berikut :

Kalimat yang cocok untuk gambar di atas adalah :

(2) Udin ayo kita bermain bola di lapangan

(3) Mari kita bermain bola di lapangan Udin

(4) Udin yuk kita bermain bola di lapangan

Nah itulah contoh kalimat ajakan yang sesuai dengan

gambar di atas.

Untuk membuat kata ajakan yang baik kita harus

menggunakan kalimat yang baik dan sopan.

c) Guru menjelaskan kepada siswa tentang metode role

playing dan aturan-aturan di dalamnya.

d) Guru membagikan teks percakapan kepada seluruh

siswa.

e) Siswa memperhatikan kalimat ajakan yang ada pada

teks bacaan.

Page 84: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

67

f) Siswa menyebutkan kalimat ajakan dan arti yang

terdapat pada teks percakapan

2) Ayo Berlatih

a) Siswa membaca kalimat yang terdapat pada teks

percakapan.

b) Siswa menyebutkan kalimat ajakan yang terdapat pada

kalimat tersebut.

c) Siswa diberi keleluasaan untuk membuat kalimat

ajakan.

3) Ayo Bermain Peran

a) Guru menunjuk siswa untuk bermain peran dengan

menggunakan lagu balonku ada lima dan penghapus

dengan cara berkeliling yang berurutan, dan jika

pnghapus itu berhenti di salah satu siswa, siswa itu

ditunjuk untuk maju dan melakukan sekali lagi agar

percakapan segera dimulai.

b) Guru menugaskan siswa yang lain untuk mengamati

teks percakapan.

c) Siswa bermain peran.

d) Selama role playing, guru mengamati dan memberikan

bimbingan kepada siswa, serta memberikan umpan

balik dan penguatan seperti kata-kata “bagus”,”luar

biasa”, “tepuk tangan” dan lain sebagainya.

Page 85: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

68

4) Mengasosiasi

a) Guru menempelkan media gambar di papan tulis.

b) Siswa membuat kalimat ajakan yang sesuai dengan

gambar yang ada di papan tulis.

c) Guru memberi soal sebagai evaluasi kepada siswa

tentang materi kalimat ajakan tersebut.

5) Mengkomunikasikan

a) Setelah selesai guru dan siswa melakukan pembahasan

tentang soal tersebut.

c. Penutup ( 10 Menit )

1) Siswa mampu mengemukakan hasil belajar hari ini.

2) Guru memberikan penguatan dan kesimpulan.

3) Siswa diberikan kesempatan untuk berbicara/ bertanya.

Salam dan doa penutup dipimpin oleh salah satu siswa.

3. Observasi

Selama proses pembelajaran, peneliti secara langsung

melakukan pengamatan dengan lembar pengamatan yang telah

disusun. Lembar pengamatan terdiri dari dua aspek yaitu lembar

pengamatan untuk guru dan lembar pengamatan untuk siswa.

Lembar pengamatan guru digunakan untuk mengamati aktivitas

guru selama proses pembelajaran menggunakan metode Role

Playing dan media gambar. Sedangkan lembar pengamatan siswa

digunakan untuk mengamati aktivitas siswa dalam mengikuti

Page 86: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

69

pembelajaran metode Role Playing dan media gambar. Hasil

pengamatan akan dituliskan dalam lembar catatan lapangan.

4. Refleksi

Refleksi dilakukan peneliti terhadap hasil pelaksanaan

pembelajaran pada penelitian siklus I untuk mengetahui

kelemahan kegiatan pembelajaran yang dilakukan guru kepada

siswa sehingga dapat digunakan sebagai acuan melaksanakan

perbaikan pada siklus berikutnya untuk mencapai indikator

keberhasilan belajar. Kelemahan-kelemahan yang dihadapi pada

pelaksanaan Siklus I dapat dijelaskan dibawah ini:

a. Aktivitas guru

1. Guru kurang mampu mengendalikan kelas

2. Pembelajaran belum dapat menggunakan alokasi waktu

secara tepat

3. Guru kurang meninjau kembali materi yang telah

diberikan.

4. Guru kurang memberi kesimpulan pada akhir

pembelajaran.

b. Aktivitas siswa

1. Ada sebagian siswa yang kurang aktif selama kegiatan

pembelajaran serta diskusi kelompok berlangsung.

2. Ada sebagian siswa yang belum mampu menjawab

menurut pengetahuannya.

Page 87: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

70

3. Ada sebagian siswa sebagian yang kerjasama terhadap

kelompoknya belum maksimal.

Peneliti bersama guru melakukan diskusi untuk mengatasi

kelemahan-kelemahan yang dihadapi saat pelaksanaan

pembelajaran menggunakan metode Role Playingdan media

gambar pada siklus I. Hal ini dilakukan untuk merencanakan

perbaikan agar siklus berikutnya tidak terjadi lagi kelemahan

yang sama. Rencana perbaikan tersebut yaitu:

a) Aktivitas guru

1) Pertemuan selanjutnya, guru harus lebih mapan saat

mengendalikan kelas.

2) Pertemuan selanjutnya, guru dapat menggunakan

alokasi waktu yang ditetapkan.

3) Pertemuan selanjutnya, guru harus meninjau kembali

materi yang telah diberikan.

4) Pertemuan selanjutnya, guru harus lebih mapan dalam

memberikan penguatan terhadap kesimpulan kegiatan

pembelajaran.

b) Aktivitas siswa

1) Pertemuan selanjutnya, guru dapat mengawasi secara

seksama supaya siswa aktif semua dan memberikan

penghargaan pda kelompok yang aktif pada siklus

berikutnya.

Page 88: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

71

Kelemahan-kelemahan yang telah peneliti paparkan

merupakan salah satu komponen yang menyebabkan

indikator keberhasilan belum tercapai, pada siklus II

diharapkan melalui metode Role Playing dan media

gambar pada pembelajaran Bahasa Indonesia materi

kalimat ajakan, hasil belajar siswa meningkat.

C. Deskripsi Pelaksanaan Siklus II

Pelaksanaan tindakan siklus II ini dilakukan dalam lima

tahap perencanaan (planning), pelaksanaan tindakan (acting),

observasi (observasing) dan refleksi (reflecting). Empat tahapan

tersebut dapat didiskripsikan sebagai berikut:

1. Perencanaan

Pada tahap perencanaan, peneliti melakukan perencanaan yang

akan dilaksanakan sebagai berikut:

a. Peneliti menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

yang kemudian dikonsultasikan dengan guru mata pelajaran

Bahasa Indonesia kelas II MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo.

Kemudian RPP tersebut digunakan oleh guru sebagai acuan

dalam pembelajaran yang akan dilaksanakan dikelas tersebut.

Adapun kompetensi inti, kompetensi dasar, dan indikator

yang dicantumkan dalam siklus ini adalah sebagai berikut:

Page 89: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

72

1) Kompetensi Inti

a) Menerima dan menjalankan ajaran agama yang

dianutnya.

b) Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,

santun, peduli dan percaya diri dalam berinteraksi

dengan keluarga, teman, dan guru.

c) Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati

(mendengar, melihat, membaca) dan menanya

berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk

ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang

dijumpainya dirumah, disekolah.

d) Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang

jelas dan logis dan sistematis, dalam karya estetis dalam

gerakan yang mencerminkan anak sehat dan dalam

tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman

dan berakhlak mulia.

2) Kompetensi Dasar

Menirukan ungkapan kalimat ajakan dalam teks ceita yang

menggambarkan sikap hidup rukun.

3) Indikator

i. Menunjukkan kalimat ajakan yang menggambarkan

hidup rukun.

Page 90: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

73

ii. Menemukan kalimat ajakan pada teks cerita dan teks

percakapan tentang hidup rukun.

b. Peneliti menyiapkan materi dan menyusun Lembar Kerja

Siswa (LKS) yang akan digunakan siswa saat proses

pembelajaran.

c. Peneliti menyiapkan media pembelajaran yang diperlukan.

d. Peneliti menyiapkan soal tes evaluasi.

e. Peneliti menyusun dan menyiapkan lembar observasi

keterampilan guru dalam melaksanakan pembelajaran dengan

menggunakan metode pembelajaran Role Playing.

2. Pelaksanaan

a. Kegiatan Awal ( 15 Menit )

1) Guru membuka salam dan mengajak siswa untuk berdoa.

2) Guru mengatur tempat duduk siswa dan mengecek

kerapiannya.

3) Guru melakukan absensi siswa untuk mengecek kehadiran

siswa.

4) Guru melakukan apersepsi dengan mengajak siswa untuk

menyanyikan lagu Sayang semua.

5) Guru melakukan tanya jawab tentang syair lagu Sayang

semua dan menanyakan tentang anggota keluarga.

Page 91: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

74

6) Guru mengingatkan untuk selalu mengutamakam sikap

disiplin setiap saat dan manfaatnya bagi tercapai cita-

citanya.

7) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

b. Kegiatan Inti ( 50 Menit )

1. Ayo Mengamati

(1) Guru menjelaskan kepada siswa bahwa kelas akan

memainkan permainan yang dinamakan role playing.

(2) Guru menjelaskan secara singkat materi yang akan

disampaikan.

Kalimat Ajakan

Kalimat Ajakan adalah kalimat yang digunakan untuk

meminta orang lain melakukan sesuatu.

Contohnya mengajak bermain, mengajak belajar,

mengajak shalat bersama, mengajak membersihkan

rumah dan masih banyak lagi.

Untuk membuat kalimat ajakan kita dapat

menggunakan kata-kata seperti :

1. Ayo

2. Mari

3. Yuk

Kita akan mencoba membuat kalimat ajakan dari

gambar berikut :

Page 92: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

75

Kalimat yang cocok untuk gambar di atas adalah :

(a) Udin ayo kita bermain bola di lapangan

(b) Mari kita bermain bola di lapangan Udin

(c) Udin yuk kita bermain bola di lapangan

Nah itulah contoh kalimat ajakan yang sesuai dengan

gambar di atas.

Untuk membuat kata ajakan yang baik kita harus

menggunakan kalimat yang baik dan sopan.

(3) Guru menjelaskan kepada siswa tentang metode role

playing dan aturan-aturan di dalamnya.

(4) Guru membagikan teks percakapan kepada seluruh

siswa.

(5) Siswa memperhatikan kalimat ajakan yang ada pada

teks bacaan.

(6) Siswa menyebutkan kalimat ajakan dan arti yang

terdapat pada teks percakapan

b. Ayo Berlatih

a) Siswa membaca kalimat yang terdapat pada teks

percakapan.

Page 93: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

76

b) Siswa menyebutkan kalimat ajakan yang terdapat

pada kalimat tersebut.

c) Siswa diberi keleluasaan untuk membuat kalimat

ajakan.

c. Ayo Bermain Peran

a) Guru menunjuk siswa untuk bermain peran dengan

menggunakan lagu balonku ada lima dan penghapus

dengan cara berkeliling yang berurutan, dan jika

pnghapus itu berhenti di salah satu siswa, siswa itu

ditunjuk untuk maju dan melakukan sekali lagi agar

percakapan segera dimulai.

b) Guru menugaskan siswa yang lain untuk mengamati

teks percakapan.

c) Siswa bermain peran.

d) Selama role playing, guru mengamati dan

memberikan bimbingan kepada siswa, serta

memberikan umpan balik dan penguatan seperti kata-

kata “bagus”,”luar biasa”, “tepuk tangan” dan lain

sebagainya.

4. Mengasosiasi

a) Guru menempelkan media gambar di papan tulis.

b) Siswa membuat kalimat ajakan yang sesuai dengan

gambar yang ada di papan tulis.

Page 94: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

77

c) Guru memberi soal sebagai evaluasi kepada siswa

tentang materi kalimat ajakan tersebut.

5. Mengkomunikasikan

i. Setelah selesai guru dan siswa melakukan

pembahasan tentang soal tersebut.

d. Penutup ( 10 Menit )

1) Siswa mampu mengemukakan hasil belajar hari ini.

2) Guru memberikan penguatan dan kesimpulan.

3) Siswa diberikan kesempatan untuk berbicara/ bertanya.

Salam dan doa penutup dipimpin oleh salah satu siswa.

3. Observasi

Selama proses pembelajaran, peneliti secara langsung

melakukan pengamatan dengan lembar pengamatan yang telah

disusun. Lembar pengamatan terdiri dari dua aspek yaitu lembar

pengamatan untuk guru dan lembar pengamatan untuk siswa.

Lembar pengamatan guru digunakan untuk mengamati aktivitas

guru selama proses pembelajaran menggunakan metode Role

Playing dan media gambar. Sedangkan lembar pengamatan

siswa digunakan untuk mengamati aktivitas siswa dalam

mengikuti pembelajaran metode Role Playing dan media

gambar. Hasil pengamatan akan dituliskan dalam lembar catatan

lapangan.

Page 95: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

78

4. Refleksi

Refleksi yang dilakukan pada hasil pelaksanaan siklus II

menunjukkan bahwa pada siklus II sudah tidak ditemukan

kelemahan-kelemahan dalam proses pembelajaran seperti pada

siklus I. Guru melaksanakan proses pembelajaran dengan baik,

bahkan hal ini berdampak dengan keaktifan siswa selama

proses pembelajaran, sehingga hasil belajar siswa ikut

meningkat. Kelemahan-kelemahan pada siklus I sudah

diperbaiki pada siklus II. Penelitian dihentkan sampai siklus II

karena hasil belajar siswa sudah menunjukkan indikator

ketuntasan klasikal yang diharapkan yaitu ≥85% siswa tuntas

belajar. Siswa yang tidak tuntas belajar diberikan tindakan

mandiri berupa latihan atau remidi yang dipantau oleh guru

sehingga diharapkan semua siswa tuntas belajar.

Page 96: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

79

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

1. Deskripsi Peneliian Pra Siklus

Sebelum melakukan Penelitian Tindakan Kelas (PTK), peneliti

melakukan kegiatan pra-siklus. Tahap pra siklus ini dapat memberikan

acuan peneliti dalam melaksanakan penelitian. Tahap pra siklus

dilakukan oleh peneliti secara langsung dengan melakukan observasi

pada proses kegiatan pembelajaran oleh guru kelas IIB MITarbiyatul

Islamiyah Noborejo Salatiga. Dari hasil observasi tersebut, diperoleh

bahwa belum adanya metode pembelajaran yang baru yang digunakan

oleh guru dalam kegiatan pembelajaran sehingga proses belajar

mengajar dikelas terkesan monoton. Hal tersebut berdampak pada

rendahnya hasil belajar siswa, karena pembelajaran dieklas cenderung

guru yang berperan aktif sedangkan siswa cenderung pasif.

Dari hasil observasi yang telah dilakukan peneliti, terdapat

beberapa siswa yang belum paham mengenai materi kalimat ajakan.

Padahal materi ajakan sangat familiar dalam kehidupan sehari-hari.

Peneliti menduga rendahnya hasil belahar siswa materi kalimat ajakan

disebabkan oleh kurang tepatnya metode pembelajaran yang

diaplikasikan oleh guru yang mengakibatkan siswa kurang tertarik

dalam mengikuti pembelajaran sehingga berdampak pada hasil belajar

siswa (nilai ulangan harian siswa). Berikut adalah data pra-siklus dari

Page 97: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

80

hasil ulangan harian siswa materi kalimat ajakan pada kelas IIB MI

Tarbiyatul Islamiyah Noborejo Salatiga.

Tabel 4.1 Data Hasil Belajar Pra-Siklus

No. Nama Siswa KKM Nilai Keterangan

1. VOAP 70 40 Tidak Tuntas

2. APP 70 60 Tidak Tuntas

3. CAR 70 40 Tidak Tuntas

4. DSA 70 60 Tidak Tuntas

5. EKM 70 20 Tidak Tuntas

6. EAT 70 60 Tidak Tuntas

7. JAS 70 60 Tidak Tuntas

8. KSA 70 60 Tidak Tuntas

9. MIS 70 40 Tidak Tuntas

10. MAS 70 100 Tuntas

11. NP 70 80 Tuntas

12. PN 70 40 Tidak Tuntas

13. RK 70 80 Tuntas

14. RHM 70 60 Tidak Tuntas

15. SAS 70 80 Tuntas

16. SAT 70 60 Tidak Tuntas

17. MNIK 70 80 Tuntas

18. RA 70 80 Tuntas

Page 98: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

81

Nilai Tertinggi 100

Nilai Terendah 20

Rata-rata 61,11

(Sumber: Data Primer)

Keterangan:

Tuntas = 6

Tidak Tuntas = 12

Presentase ketuntasan dihitung berdasarkan rumus berikut:

P=

P=

= 33,3%

=33% (pembulatan)

Tabel 4.1 menunjukkan bahwa nilai rata-rata ulangan haria

yang dicapai siswa pada tahap pra siklus mencapai 61,11 . Siswa yang

tuntas belajar (mencapai KKM) terdapat 6 siswa (33%), sedangkan

siswa yang tidak tuntas belajar (dibawah KKM) 12 siswa (67%). Hasil

belajar pada tahap pra siklus secara klasikal belum berhasil karena

siswa yang memperoleh nilai ≥70 (nilai KKM) hanya mencapai 33 %

dari jumlah siswa klasikal yaitu 85% dari jumlah seluruh siswa, jadi

harus dilaksanakan perbaikan pada sikluas selanjutnya pada selang

waktu yang telah ditentukan.

Page 99: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

82

2. Diskipsi Data Siklus I

Penelitian Siklus I dilakukan pada 1 Agustus 2019.

Pelaksanaan berlangsung selama 70menit (2x35 menit). Materi pokok

yang diajarkan pada siklus I adalah kalimat ajakan. Hasil pengamatan

yang peneliti lakukan pada Siklus I menunjukkan bahwa siswa sangat

bersemangat dalam mengikuti proses pembelajaran dengan metode

Role Playing dan media gambar, meskipun belum semua siswa

berperan aktif dalam mengikuti pembelajaran.

a. Hasil Belajar Siswa

Nilai hasil belajar siswa siklus I dapat dilihat pada tabel 4.2

Tabel 4.2 Data Hasil Belajar Siswa Siklus I

No. Nama Siswa KKM Nilai Keterangan

1. VOAP 70 40 Tidak Tuntas

2. APP 70 60 Tidak Tuntas

3. CAR 70 40 Tidak Tuntas

4. DSA 70 80 Tuntas

5. EKM 70 40 Tidak Tuntas

6. EAT 70 80 Tuntas

7. JAS 70 60 Tidak Tuntas

8. KSA 70 80 Tuntas

9. MIS 70 40 Tidak Tuntas

10. MAS 70 100 Tuntas

11. NP 70 80 Tuntas

Page 100: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

83

12. PN 70 40 Tidak Tuntas

13. RK 70 40 Tidak Tuntas

14. RHM 70 60 Tidak Tuntas

15. SAS 70 60 Tidak Tuntas

16. SAT 70 60 Tidak Tuntas

17. MNIK 70 80 Tuntas

18. RA 70 80 Tuntas

Nilai Tertinggi 100

Nilai Terendah 40

Rata-rata 62,22

(Sumber: Data Primer)

Keterangan:

Tuntas = 7 siswa

Tidak Tuntas = 11 siswa

Presentase Ketuntasan dihitung berdasarkan rumus berikut:

P=

P=

=38,88 %

=39% (pembulatan)

Tabel 4.2 menunjukkan bahwa nilai tes evaluasi pada Siklus I

mengalami peningkatan dibandingkan nilai pra siklus. Nilai rata-rata

Page 101: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

84

siswa pada siklus I mencapai 62,22. Siswa yang sudah mencapai

Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) sebanyak 7 siswa (39%).

Sedangkan siswa yang belum mencapai Kriteria Ketuntasan Minimum

(KKM) sebanyak 11 siswa (61%). Hasil belajar siswa pada Siklus I

secara klasikal belum berhasil karena siswa yang memperoleh nilai ≥70

(Nilai KKM) hanya mencapai 39% dari jumlah siswa secara klasikal

yaitu 85% dari jumlah seluruh siswa, jadi harus dilaksanakan perbaikan

pada siklus selanjutnya pada selang waktu yang telah ditentukan.

b. Hasil Observasi Guru dan Siswa

Tabel 4.3 Lembar Pengamatan Guru Siklus I

NO Aspek yang Diamati Skor

A B C D

Kemampuan Guru Membuka Pelajaran

1. Memeriksa kesiapan siswa

2. Memberikan motivasi awal

3. Memberikan apersepsi (kaitannya dengan materi)

4. Menympaikan tema dan tujuan pelajaran

Sikap Guru Dalam Proses Pembelajaran

5. Kejelasan artikulasi suara

6. Kemampuan mengendalikan kelas

7. Antusiasme dalam penampilan

8. Menarik perhatian siswa dengan proses pembelajaran

menggunakan metode Role Playing dan media Gambar

Penguasaan Materi Pembelajaran

9. Bahan belajar disajikan sesuai dengan langkah-langkah yang

direncanakan dalam RPP

10. Kejelasan dalam menjelaskan materi ajar

11. Kejelasan dalam memberikan contoh dari materi ajar

Kegiatan Belajar Mengajar

12. Penyajian materi ajar sesuai dengan tujuan dan inidkator yang

telah ditetapkan

13. Mendemonstrasikan langkah-langkah kegiatan belajar melalui

metode Role Playing dan Media Gambar

14. Menfasilitasi siswa selama kegiatan belajar melalui metode

Role Playing dan media Gambar

Page 102: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

85

15. Ketepatan dalam menggunakan alokasi waktu yang disediakan

Evaluasi Pembelajaran

16. Penilaian relevan dengan tujuan yang telah ditetapkan

17. Penilaian yang diberikan sesuai dengan RPP

Kemampuan Menutup Kegiatan Pembelajaran

18. Meninjau kembali materi yang telah diberikan

19. Memberikan kesempatan untuk bertanya dan menjawab

pertanyaan

20. Memberikan kesimpulan kegiatan pembelajaran

Tindak Lanjut

21. Memberikan tugas kepada siswa

22. Menginformasikan materi yang akan dipelajari berikutnya

23. Memberikan motivasi untuk selalu terus belajar

Total 84

Kategori Sedang

Keterangan:

Skor Nilai Rentang Kategori :

A= 4 (baik sekali) 88 – 100 = baik

B= 3 (baik) 75 – 87 = sedang

C= 2 (cukup) 62 – 74 = kurang

D= 1 (kurang) 49 – 61 = sangat kurang

Berdasarkan hasil pengamatan pada tabel 4.3 menunjukkan bahwa

kegiatan pembelajaran Bahasa Indonesia melalui penerapan metode Role

Playing dan media gambar pada Siklus I mendapatkan total skor 84

dengan kategori Sedang. Ada beberapa aspek yang harus ditingkatkan

lagi yaitu: (1) Guru kurang mampu mengendalikan kelas (2) Guru tidak

sesuai menggunakan alokasi waktu yang telah disediakan (3) Guru tidak

meninjau kembali materi yang telah diberikan (4) Guru tidak

memberikan penguatan dan kesimpulan kegiatan pembelajaran.

Page 103: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

86

Tabel 4.4 Lembar Pegamatan Siswa Siklus I

NO Nama Siswa Aspek yang Diamati

Pengetahuan Keaktifan Kerjasama

B C K B C K B C K

1. VOAP

2. APP

3. CAR

4. DSA

5. EKM

6. EAT

7. JAS

8. KSA

9. MIS

10. MAS

11. NP

12. PN

13. RK

14. RHM

15. SAS

16. SAT

17. MNIK

18. RA

Jumlah 4 11 5 8 6 4 10 6 2

(Sumber: Data Primer)

Keterangan:

B = Baik

C = Cukup

K = Kurang

Berdasarkan hasil pengamatan pada tabel 4.4 menunjukkan

bahwa kegiatan pembelajaran Bahasa Indonesia melalui metode Role

Playing dan media gambar pada Siklus I cukup baik. Siswa mampu

Page 104: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

87

menjawab pertanyaan sesuai dengan pengetahan yang mereka miliki,

meskipun masih ada beberapa siswa yang masih belum menjawab

sesuai pengetahuan. Dari aspek keaktifan dalam Siklus I ini masih

kurang di bandingkan dengan kedua aspek lainnya. Masih banyak

siswa yang belumbekerja secara aktif dalam diskusi kelompok, hanya

beberapa siswa yang terlihat menonjol. Dari aspek kerjasama dalam

siklus I ini, para siswa terlihat dapat bekerjasama dengan

kelompoknya dengan baik, meskipun masih ada beberapa siswa yang

kurang bekerjasama dengan kelompok.

3. Diskripsi Data Siklus II

Penelitian Siklus II dilakukan pada 4 Agustus 2019.

Pelaksanaan berlangsung selama 70menit (2x35 menit). Materi pokok

yang diajarkan pada siklus II adalah kalimat ajakan. Kelemahan-

kelemahan yang terjadi pada siklus I berhasil diperbaiki pada siklus II.

a. Hasil Belajar Siswa

Nilai hasil belajar siswa siklus II dapat dilihat pada tabel 4.5

Tabel 4.5 Data Hasil Belajar Siswa Siklus II

No. Nama Siswa KKM Nilai Keterangan

1. VOAP 70 60 Tidak Tuntas

2. APP 70 80 Tuntas

3. CAR 70 80 Tuntas

4. DSA 70 100 Tuntas

Page 105: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

88

5. EKM 70 60 Tidak Tuntas

6. EAT 70 100 Tuntas

7. JAS 70 100 Tuntas

8. KSA 70 100 Tuntas

9. MIS 70 80 Tuntas

10. MAS 70 100 Tuntas

11. NP 70 100 Tuntas

12. PN 70 80 Tuntas

13. RK 70 80 Tuntas

14. RHM 70 80 Tuntas

15. SAS 70 100 Tuntas

16. SAT 70 80 Tuntas

17. MNIK 70 100 Tuntas

18. RA 70 100 Tuntas

Nilai Tertinggi 100

Nilai Terendah 60

Rata-rata 87,77

(Sumber: Data Primer)

Keterangan:

Tuntas = 16 siswa

Tidak Tuntas = 2 siswa

Presentase Ketuntasan dihitung berdasarkan rumus berikut:

P=

Page 106: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

89

P=

=88,88 %

=89 % (pembulatan)

Tabel 4.5 menunjukkan bahwa nilai rata-rata yang dicapai siswa

pada siklus II mencapai 87,77. Siklus II siswa yang tuntas belajar

terdapat 16 siswa (89%), sedangkan siswa yang tidak tuntas belajar

terdapat (11%). Siklus II menunjukkan bahwa hasil belajar sudah

mencapai indikator ketuntasan klasikal yang telah ditetapkan yaitu 85%

dari jumlah siswa memperoleh nilai ≥60 (nilai KKM). Pembelajaran pada

siklus II dianggap berhasil sehingga penelitian dihentikan sampai siklus

II.

b. Hasil Pengamatan Guru dan Siswa

Tabel 4.6 Lembar Pengamatan Guru Siklus II

NO Aspek yang Diamati Skor

A B C D

Kemampuan Guru Membuka Pelajaran

1. Memeriksa kesiapan siswa

2. Memberikan motivasi awal

3. Memberikan apersepsi (kaitannya dengan materi)

4. Menympaikan tema dan tujuan pelajaran

Sikap Guru Dalam Proses Pembelajaran

5. Kejelasan artikulasi suara

6. Kemampuan mengendalikan kelas

7. Antusiasme dalam penampilan

8. Menarik perhatian siswa dengan proses pembelajaran

menggunakan metode Role Playing dan media Gambar

Penguasaan Materi Pembelajaran

9. Bahan belajar disajikan sesuai dengan langkah-langkah

yang direncanakan dalam RPP

10. Kejelasan dalam menjelaskan materi ajar

11. Kejelasan dalam memberikan contoh dari materi ajar

Page 107: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

90

Kegiatan Belajar Mengajar

12. Penyajian materi ajar sesuai dengan tujuan dan

inidkator yang telah ditetapkan

13. Mendemonstrasikan langkah-langkah kegiatan belajar

melalui metode Role Playing dan Media Gambar

14. Menfasilitasi siswa selama kegiatan belajar melalui

metode Role Playing dan media Gambar

15. Ketepatan dalam menggunakan alokasi waktu yang

disediakan

Evaluasi Pembelajaran

16. Penilaian relevan dengan tujuan yang telah ditetapkan

17. Penilaian yang diberikan sesuai dengan RPP

Kemampuan Menutup Kegiatan Pembelajaran

18. Meninjau kembali materi yang telah diberikan

19. Memberikan kesempatan untuk bertanya dan

menjawab pertanyaan

20. Memberikan kesimpulan kegiatan pembelajaran

Tindak Lanjut

21. Memberikan tugas kepada siswa

22. Menginformasikan materi yang akan dipelajari

berikutnya

23. Memberikan motivasi untuk selalu terus belajar

Total 90

Kategori Baik Sekali

Keterangan:

Skor Nilai Rentang Kategori :

A= 4 (baik sekali) 88 – 100 = baik

B= 3 (baik) 75 – 87 = sedang

C= 2 (cukup) 62 – 74 = kurang

D= 1 (kurang) 49 – 61 = sangat kurang

Berdasarkan hasil pengamatan pada tabel 4.6 menunjukkan

bahwa kegiatan pembelajaran Bahasa Indonesia melalui penerapan

metode Role Playing dan media gambar pada siklus II mendapatkan total

skor 90 dengan kategori baik sekali. Hal ini terlihat jelas dari tabel hasil

pengolahan data aktivitas guru dalam mengelola kelas sudah baik sekali.

Page 108: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

91

Ini disebabkan guru telah memperbaiki atau menngkatkan aspek-aspek

yang terdapat pada proses pembelajaran siklus I, terutama ketika siswa

menjawab pertanyaan dari guru sehingga proses pembelajaran disiklus II

telah tercapai.

Tabel 4.7 Lembar Pegamatan Siswa Siklus II

NO Nama Siswa Aspek yang Diamati

Pengetahuan Keaktifan Kerjasama

B C K B C K B C K

1. VOAP

2. APP

3. CAR

4. DSA

5. EKM

6. EAT

7. JAS

8. KSA

9. MIS

10. MAS

11. NP

12. PN

13. RK

14. RHM

15. SAS

16. SAT

17. MNIK

18. RA

Jumlah 7 9 2 9 7 2 12 6 0

(Sumber: Data Primer)

Keterangan:

B = Baik

C = Cukup

Page 109: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

92

K = Kurang

Berdasarkan hasil pengamatan pada tabel 4.7 menunjukkan

bahwa kegiatan pembelajaran Bahasa Indonesia melalui penerapan

metode pembelajaran Role Playing dan media gambar pada siklus II

mengalami peningkatan aspek pengetahuan, keaktifan, dan kerjasama

siswa dibandingkan dengan siklus I. Siswa sudah mulai menjawab

pertanyaan sesuai dengan kemampuan. Mereka juga turut aktif dalam

pembelajaran dikelas. Yang semula masih terlihat acuh, pada siklus II ini

terlihat mulai memperhatikan serta aktif menjawab maupun bertanya.

Kerjasama kelompok berjalan dengan baik, para siswa melengkapi

kekurangan yang ada dikelompok masing-masing. Sehingga dalam siklus

II ini pembelajaran dapat berjalan dengan baik dan sesuai dengan

harapan.

B. Pembahasan Hasil Penelitian

Berdasarkan hasil analisi pengumpulan data maka diperoleh

kesimpulan data hasil belajar. Rekapitulasi hasil belajar siswa per siklus

melalui metode Role Playing dan media gambar dapat dilihat pada tabel

4.8

Tabel 4.8 Rekapitulasi Hasil Belajar Siswa Per Siklus

No. Nama Siswa Pra Siklus Siklus I Siklus II

1. VOAP 40 40 60

2. APP 60 60 80

Page 110: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

93

3. CAR 40 40 80

4. DSA 60 80 100

5. EKM 20 40 60

6. EAT 60 80 100

7. JAS 60 60 100

8. KSA 60 80 100

9. MIS 40 40 80

10. MAS 100 100 100

11. NP 80 80 100

12. PN 40 40 80

13. RK 80 40 80

14. RHM 60 60 80

15. SAS 80 60 100

16. SAT 60 60 80

17. MNIK 80 80 100

18. RA 80 80 100

Jumlah 1.100 1.120 1.580

Rata-rata 61,11 62,22 87,77

(Sumber: Data Primer)

Page 111: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

94

Tabel data 4.9 Rekapitulasi Ketuntasan Hasil Belajar Siswa

Siklus Rata-rata Kategori Jumlah siswa Presentase

Pra Siklus 61,11 Tuntas 6 33%

Tidak Tuntas 12 67%

Siklus I 62,22 Tuntas 7 39%

Tidak Tuntas 11 61%

Siklus II 87,77 Tuntas 16 89%

Tidak Tuntas 2 11%

(Sumber: Data Primer)

Tabel 4.9 menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar siswa

sebelum dan setelah dilakukan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Hasil

belajar siswa yang mengalami peningkatan pada setiap siklus merupakan

bukti keberhasilan penerapan metode Role Playing dan media gambar

pada proses pembelajaran.

Data yang diperoleh dari hasil belajar siswa seblum dilakukan

tindakan yaitu pada tahap Pra Siklus terdapat 6 siswa (33%) yang tuntas

belajar, sedangkan siswa yang tidak tuntas belajar (dibawah KKM) 12

siswa (67%) dengan nilai rata-rata 61,11. Berdasarkan hasil tersebut dapat

dikatakan belum memenuhi indikator keberhasilan secara klasikal maka

penelitian dilanjutkan pada Siklus I dengan materi dan waktu yang

berbeda.

Data hasil belajar siswa pada Siklus I terdapat 7 siswa (39%) yang

tuntas belajar, sedangkan siswa yang tidak tuntas belajar (dibawah KKM)

Page 112: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

95

12 siswa (61%) dengan nilai rata-rata 62,22. Berdasarkan hasil tersebut

dapat dikatakan terjadi peningkatan dari tahap Pra Siklus meskipun masih

belum memenuhi indikator keberhasilan secara klasikal, maka penelitian

ditunjukkan pada Siklus II dengan materi yang sama.

Hasil belajar siswa pada siklus II terdapat 16 siswa (89%) yang

tuntas belajar, sedangkan siswa yang tidak tuntas belajar (dibawah KKM)

2 siswa (11%) dengan nilai rata-rata 87,77. Berdasarkan hasil tersebut

dapat dikatakan sudah memenuhi indikator keberhasilan secara klasikal

yaitu siswa mencapai nilai melebihi KKM yaitu ≥70 pada mata pelajaran

Bahasa Indonesia materi kalimat ajakan dengan presentase 85% dari

jumlah siswa total dalam satu kelas sebanyak 16 siswa (89%). Maka dari

itu penelitian dihentikan siswa yang belum tungtas pada Siklus II akan

diberikan tindakan mandiri berupa latihan-latihan atau remidi yang

dipantau oleh guru sehingga seluruh siswa diharapkan dapat tuntas belajar.

Pembahasan ketuntasan hasil belajar siswa Pra Siklus-Siklus II

dapat dicermati pada gambar 4.1.

(Sumber: Data Primer)

0

20

40

60

80

100

Pra Siklus Siklus I Siklus II

Tuntas

Tidak Tuntas

Nilai Rata-rata

Page 113: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

96

Gambar 4.1 menunjukkan bahwa adanya peningkatan hasil belajar

siswa dari siklus ke siklus. Dari data nilai ulangan harian siswa diperoleh

nilai rata-rata 61,11 dengan jumlah 6 siswa (33%) tuntas belajar, pada

Siklus I diperoleh rata-rata 62,22 dengan jumlah siswa 7 (39%) tuntas

belajar, dan pada siklus II diperoleh rata-rata 87,77 dengan jumlah 16

siswa (89%) tuntas belajar. Berdasarkan ketetapan indikator keberhasilan,

yaitu presentase ketuntasan belajar siswa telah mencapai ≥85% dari

seluruh siswa di kelas. Mata pelajaran Bahasa Indonesia materi kalimat

ajakan dengan menggunakan metode Role Playing dan media gambar,

dikatakan telah berhasil. Sehingga Penelitian Tindakan Kleas (PTK)

diberhentikan pada Siklus II.

Page 114: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

97

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang

dilaksanakan sebanyak dua siklus pada mata pelajaran Bahasa Indonesia

pada materi kalimat ajakan, dapat disimpulkan bahwa metode Role

Playing dan media gambar dapat meningkatkan hasil belajar Bahasa

Indonesia materi kalimat ajakan pada siswa kelas II MI Tabiyatul Islmiyah

Noborejo Salatiga Tahun Pelajaran 2019/2020. Peningkatan hasil belajar

Bahasa Indonesia diketahui dengan hasil tes pada Siklus I dan Siklus II

yang menunjukkan peningkatan nilai rata-rata dan presentase ketuntasan

secara klasikal. Rata-rata milai siswa materi kalimat ajakan pada kondisi

awal (pra siklus) 61,11 dengan ketuntasan klasikal sebesar 33% (6 siswa)

dari 18 siswa yang mencapai nilai ≥70 (nilai KKM). Siklus I sebesar 62,22

dengan ketuntasan klasikal sebesar 39% (7 siswa) yang mencapai nilai ≥70

(nilai KKM). Siklus II sebesar 87,77 dengan ketuntasan klasikal 89% (16

siswa) yang mencapai nilai ≥70 (nilai KKM). Dengan demikian, Pnelitian

Tindakan Kelas (PTK) melalui metode Role Playing dan media gambar

dengan materi kalimat ajakan pada sisw kelas II MI Tarbiyatul Islamiyah

Noborejo Salatiga Tahun Pelajaran 2019/2020 dinyatakan berhasil.

Page 115: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

98

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan di atas, hal-hal sebaiknya dilakukan

siswa, guru, dan sekolah dalam pembelajaran agar minat, aktivitas, dan

penguasaan materi pelajaran meningkat adalah:

1. Bagi Siswa

a. Siswa yang hasil belajarnya sudah mencapai ketuntasan dan

aktif dalam pembelajaran untuk dapat mempertahankan

atau meningkatkan hasil belajarnya.

b. Bagi siswa yang belum mencapai ketuntasan dan masih

pasif dalam pembelajaran diharpkan giat untuk belajar dan

lebih aktif lagi dikelas.

2. Bagi Guru

a. Guru hendaknya menerapkan metode Role Playing dan

media gambar pada pembelajaran Bahasa Indonesia materi

kalimat ajakan sekiranya tepat, karena hasil penelitian pada

materi kalimat ajakan dengan metode Role playing dan

media gambar dapat meningkatkan hasil belajar siswa.

b. Guru hendaknya memberikan motivasi terhadap siswa

dalam pembelajaran dengan metode Role Playing dan

media gambar agar siswa lebih aktif dan bersemangat dalm

mengikuti pembelajaran dengan menggunakan metode

tersebut.

Page 116: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

99

3. Bagi Sekolah

a. Sekolah sebaiknya menyediakan sarana prasarana yang

memadai shingga dapat mewujudkan hasil belajar yang

maksimal.

b. Memberikan dorongan kepada guru agar dapat

menggunakan metode pembelajaran yang bervariasi pada

kegiatan pembelajaran agar dapat membantu meningkatkan

hasil belajar.

Page 117: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

100

DAFTAR PUSTAKA

Achmad Hufad. 2009. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Departemen

Agama RI.

Arikunto, S. 1993. Managemen Pengajaran Secara Manusiawi. Jakarta: PT

Rineka Cipta.

Ariknto, Suharsimi, Suharjo, dan Supardi. 2014. Penelitian Tindakan Kelas.

Jakarta: PT Bumi Aksara.

Aris, Shoimin. 2017. Model Pembelajaran Inovatif dalam Kurikulum.

Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Aunurrahman. 2014. Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Alfabeta.

Dahar, Ratna. 2006. Teori-Teori Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Erlangga.

Dewi, Laksmi. 2009. Strategi Pembelajaran. Jakarta: Program.

Diah Istining, Henny. 2016. Peningkatan Hasil Belajar Mata Pelajaran IPS

Materi Jenis-Jenis Usaha dan Kegiatan Ekonomi melalui

Kolaborasi Metode Everyone Is Theacher Here dan Media

Gambar pada Siswa kelas V MI Miftahul Huda Truko

Kecamatan Bringin Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran

2015/2016.

Djamarah. 2005. Guru dan Anak Didik dalam Interaksi Anak Didik. Jakarta:

Rineka Cipta.

Esa Nur Wahyudi, Baharuddin. 2008. Teori Belajar dan Pembelajaran.

Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Faturrahman, dkk. 2012. Pengantar Pendidikan. Jakarta: Prestasi Pustaka

Publiser.

Hamalik, Oemar. 1984. Media Pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo.

Hamalik, Oemar. 2014. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Hastuti. 1997. Strategi Belajar Mengajar Bahasa Indonesia. Jakarta:

Depdikbud.

Islamuddin Haryo. 2012. Psikologi Pendidikan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Keraf Gorys. 1991. Tata Bahasa Rujukan Bahasa Indoenesia. Jakarta: PT

Grasindo.

Nafisah, Khus’un. 2011. Penerapan Role Playing Pada Pembelajaran Akidah

Akhlak Materi Membiasakan Perilaku Terpuji Bagi

Page 118: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

101

Peningkatan Keaktifan Belajar Siswa Kelas VI MI

Tsamarotul Huda 2 Jatirogo Bonang Demak Tahun Ajaran

2010/2011.

Rosma Hartiny Sam’s. 2010. Model Penelitian Tindakan Kelas. Yogyakarta:

Teras.

Suprijono, Agus. 2011. Model-Model Pembelajaran. Jakarta: Gramedia

Pustaka Jaya.

Suprijono, Agus. 2016. Cooperative Learning Teori dan Applikasi PAIKEM.

Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Suryani, Elin Nurlina. 2016. Peningkatan Hasil Belajar IPS Materi Uang

Melalui Metode Role Playing Pada Siswa Kelas III

Semester II MI Ma’arif Arrasyiddin Pucang Kecamatan

Secang Kabupaten Tahun Pelajaran 2015/2016.

Susanto, A. 2013. Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta:

Kencana.

Susilo. 2017. Panduan Penelitian Tindakan Kelas. Yogyakarta: Pustaka Book

Publiser.

Wardani. 2007. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Universitas Terbuka.

Yakub Nasucha, Muhammad Rohmadi dan Agus Budi Wahyudi. 2009.

Bahasa Indonesia. Yogyakarta: Media Perkasa.

Page 119: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

102

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 120: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

103

L

A

M

P

I

R

A

N

1

Page 121: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

104

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

SIKLUS I

Satuan Pendidikan : MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo

Kelas/Semester : 2/1

Tema : Hidup Rukun (Tema1)

Subtema : Hidup Rukun di Rumah

Pembelajaran ke : 1

Alokasi Waktu : 2 x 35 Menit

A. KOMPETENSI INTI

1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.

2. Memiliki perilku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan

percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru.

3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar,

melihat, membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang

dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda

yang dijumpainya dirumah, disekolah.

4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis

dan sistematis, dalam karya yang estetis dalam gerakan yang

mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan

perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

Page 122: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

105

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR

NO Kompetensi Indikator

3.1 Merinci kalimat ajakan yang

terdapat dalam teks cerita yang

menggambarkan sikap hidup

rukun

3.1.1 Memahami kalimat ajakan

yang menggambarkan hidup

rukun.

3.1.2 Menjelaskan kalimat ajakan

pada teks cerita dan teks

percakapan tentang hidup

rukun.

C. TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Dengan diberikan teks cerita tentang hidup rukun yang mengandung

kalimat ajakan, siswa dapat menyebutkan kalimat ajakan yang terdapat

pada teks cerita tersebut dengan tepat.

2. Dengan diberikan teks percakapan tentang hidup rukun yang

mengandung kalimat ajakan, siswa dapat mengucapkan kalimat ajakan

yang terdapat pada teks percakapan tersebut dengan tepat.

D. MATERI

KALIMAT AJAKAN

Kalimat Ajakan adalah kalimat yang digunakan untuk meminta orang

lain melakukan sesuatu.

Contohnya mengajak bermain, mengajak belajar, mengajak shalat

bersama, mengajak membersihkan rumah dan masih banyak lagi.

Untuk membuat kalimat ajakan kita dapat menggunakan kata-kata

seperti :

6. Ayo

7. Mari

8. Yuk

Kita akan mencoba membuat kalimat ajakan dari gambar berikut :

Page 123: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

106

Kalimat yang cocok untuk gambar di atas adalah :

4) Udin ayo kita bermain bola di lapangan

5) Mari kita bermain bola di lapangan Udin

6) Udin yuk kita bermain bola di lapangan

Nah itulah contoh kalimat ajakan yang sesuai dengan gambar di atas.

Untuk membuat kata ajakan yang baik kita harus menggunakan

kalimat yang baik dan sopan

E. PENDEKATAN DAN METODE

Pendekatan : Scientific

Metode : Role Playing, penugasan, pengamatan, tanya jawab, dan

ceramah.

F. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu

Pembukaan 1. Guru membuka salam dan mengajak

siswa untuk berdoa.

2. Guru mengatur tempat duduk siswa

dan mengecek kerapiannya.

3. Guru melakukan absensi siswa untuk

mengecek kehadiran siswa.

4. Guru melakukan apersepsi dengan

mengajak siswa untuk menyanyikan

lagu Sayang semua.

15 Menit

Page 124: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

107

5. Guru melakukan tanya jawab tentang

syair lagu Sayang semua dan

menanyakan tentang anggota

keluarga.

6. Siswa diingatkan untuk selalu

mengutamakan sikap disiplin setiap

saat dan manfaatnya bagi tercapai

cita-citanya.

7. Menyampaikan tujuan pembelajaran.

Inti Pelaksanaan Pembelajaran Metode Role

Playing.

Ayo Mengamati

a. Guru menjelaskan kepada siswa

bahwa kelas akan memainkan

permainan yang dinamakan role

playing.

b. Guru menjelaskan secara singkat

materi yang akan disampaikan.

c. Guru menjelaskan kepada siswa

tentang metode role playing dan

aturan-aturan didalamnya.

d. Guru membagikan teks percakapan

kepada seluruh siswa.

e. Siswa memperhatikan kalimat ajakan

yang ada pada teks percakapan.

Ayo Berlatih

1. Siswa membaca kalimat yang

terdapat pada teks percakapan yang

telah dibagikan guru

2. Siswa menyebutkan kalimat ajakan

45 Menit

Page 125: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

108

yang terdapat pada kalimat tersebut.

3. Siswa diberi keleluasaan untuk

membuat kalimat ajakan

Ayo Bermain Peran

1. Guru menunjuk siswa untuk bermain

peran dengan menggunakan lagu

balonku ada lima dan penghapus

dengan cara berkeliling yang

berurutan, dan jika pnghapus itu

berhenti di salah satu siswa, siswa itu

ditunjuk untuk maju dan melakukan

sekali lagi agar percakapan segera

dimulai.

2. Guru menugaskan siswa yang lain

untuk mengamati teks percakapan.

3. Siswa bermain peran.

4. Selama role playing, guru mengamati

dan memberikan bimbingan kepada

siswa, serta memberikan umpan balik

dan penguatan seperti kata-kata

“bagus”,”luar biasa”, “tepuk tangan”

dan lain sebagainya.

Mengasosiasi

1. Guru menempelkan media gambar di

papan tulis.

2. Siswa membuat kalimat ajakan yang

sesuai dengan gambar yang ada di

papan tulis.

3. Guru memberi soal sebagai evaluasi

kepada siswa tentang materi kalimat

ajakan tersebut

Page 126: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

109

Mengkomunikasikan

1. Setelah selesai guru dan siswa

melakukan pembahasan tentang soal

tersebut.

Penutup 1. Siswa mampu mengemukakan hasil

belajar hari ini.

2. Guru memberikan penguatan dan

kesimpulan.

3. Siswa diberikan kesempatan untuk

berbicara/ bertanya.

4. Salam dan doa penutup dipimpin oleh

salah satu siswa.

10 Menit

G. SUMBER DAN MEDIA

Buku Pedoman Guru Tema : Hidup Rukun kelas 2 (Buku

Tematik Terpadu Kurikulum 2013. Jakarta: Kementerian

Pendidikan dan Kebudayaan, 2017)

Buku Siswa Tema : Hidup Rukun kelas 2 (Buku Tematik

Terpadu Kurikulum 2013. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan

Kebudayaan, 2017)

Media Gambar

Lembar Kerja Siswa

H. PENILAIAN PEMBELAJARAN

1. Penilaian Kognitif

Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, atau c pada jawaban yang

benar!

1. Berikut yang merupakan kata ajakan adalah...

a. Hayo

Page 127: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

110

b. Maaf

c. Mari

2. Kalimat ajakan yang tepat adalah...

a. Kakak pergi ke pasar

b. Kakak ayo kita main bola

c. Kakak jangan main saja

3. Ungkapan ajakan sebaiknya di ucapkan dengan...

a. Sopan

b. Berteriak

c. Marah

4. “Deni.....kita belajar bersama”. Kata yang tepat untuk kalimat ajakan

diatas adalah...

a. Terimakasih

b. Maaf

c. Ayo

5. Lani ayo kita membantu Ibu memasak. Kalimat tersebut Lani di ajak

ke...

a. Lapangan

b. Dapur

c. Sekolahan

Kunci Jawaban:

1. C. Mari

2. B. Kakak ayo kita main bola

3. A. Sopan

4. C. Ayo

5. D. Dapur

Page 128: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

111

Skor Penilaian : 100

Penilaian:

Salatiga, 01 Agustus 2019

Page 129: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

112

L

A

M

P

I

R

A

N

2

Page 130: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

113

LEMBAR PENGAMATAN GURU DALAM MENGELOLA

PEMBELAJARAN SIKLUS I

Nama Sekolah : MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo

Kelas/Semester : II/1

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia

Materi Pokok : Kalimat Ajakan

Nama Guru : Pranti Lestari, S. Pd.

NO Aspek yang Diamati Skor

A B C D

Kemampuan Guru Membuka Pelajaran

1. Memeriksa kesiapan siswa

2. Memberikan motivasi awal

3. Memberikan apersepsi (kaitannya dengan materi)

4. Menympaikan tema dan tujuan pelajaran

Sikap Guru Dalam Proses Pembelajaran

5. Kejelasan artikulasi suara

6. Kemampuan mengendalikan kelas

7. Antusiasme dalam penampilan

8. Menarik perhatian siswa dengan proses pembelajaran

menggunakan metode Role Playing dan media Gambar

Penguasaan Materi Pembelajaran

9. Bahan belajar disajikan sesuai dengan langkah-langkah yang

direncanakan dalam RPP

10. Kejelasan dalam menjelaskan materi ajar

11. Kejelasan dalam memberikan contoh dari materi ajar

Kegiatan Belajar Mengajar

12. Penyajian materi ajar sesuai dengan tujuan dan inidkator yang

telah ditetapkan

13. Mendemonstrasikan langkah-langkah kegiatan belajar melalui

metode Role Playing dan Media Gambar

14. Menfasilitasi siswa selama kegiatan belajar melalui metode

Role Playing dan media Gambar

15. Ketepatan dalam menggunakan alokasi waktu yang disediakan

Evaluasi Pembelajaran

16. Penilaian relevan dengan tujuan yang telah ditetapkan

Page 131: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

114

17. Penilaian yang diberikan sesuai dengan RPP

Kemampuan Menutup Kegiatan Pembelajaran

18. Meninjau kembali materi yang telah diberikan

19. Memberikan kesempatan untuk bertanya dan menjawab

pertanyaan

20. Memberikan kesimpulan kegiatan pembelajaran

Tindak Lanjut

21. Memberikan tugas kepada siswa

22. Menginformasikan materi yang akan dipelajari berikutnya

23. Memberikan motivasi untuk selalu terus belajar

Total 84

Kategori Sedang

Keterangan:

Skor Nilai Rentang Kategori :

A= 4 (baik sekali) 88 – 100 = baik

B= 3 (baik) 75 – 87 = sedang

C= 2 (cukup) 62 – 74 = kurang

D= 1 (kurang) 49 – 61 = sangat kurang

Page 132: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

115

L

A

M

P

I

R

A

N

3

Page 133: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

116

LEMBAR PENGAMATAN AKTIVITAS SISWA DALAM

MENGIKUTI PEMBELAJARAN SIKLUS I

Nama Sekolah : MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo

Kelas/Semester : II/1

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia

Materi Pokok : Kalimat Ajakan

NO Nama Siswa Aspek yang Diamati

Pengetahuan Keaktifan Kerjasama

B C K B C K B C K

1. VOAP

2. APP

3. CAR

4. DSA

5. EKM

6. EAT

7. JAS

8. KSA

9. MIS

10. MAS

11. NP

12. PN

13. RK

14. RHM

15. SAS

16. SAT

17. MNIK

18. RA

Jumlah 4 11 5 8 6 4 10 6 2

Keterangan:

B = Baik C = Sedang K = Kurang

Page 134: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

117

L

A

M

P

I

R

A

N

4

Page 135: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

118

LEMBAR JAWABAN SISWA SIKLUS I

Page 136: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

119

Page 137: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

120

L

A

M

P

I

R

A

N

5

Page 138: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

121

MEDIA GAMBAR SIKLUS I

Page 139: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

122

Page 140: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

123

Page 141: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

124

L

A

M

P

I

R

A

N

6

Page 142: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

125

TEKS PERCAKAPAN SIKLUS I

1. AYO

Kakak : Adek, ayo kita membantu ibu memasak!

Adek : Baik kak, laksanakan!

2. MARI

Ibu : Mari kita bersihkan rumah kita agar bersih

dan sehat, Dina!

Dina : Betul Ibu, kita ajak Ayah dan Bagas ya Ibu

Ibu : Tentu saja!

3. YUK

Doni : Lala, yuk kita bermain petak umpet di depan

rumah!

Lala : Siap kak Doni!

Page 143: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

126

L

A

M

P

I

R

A

N

7

Page 144: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

127

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

SIKLUS II

Satuan Pendidikan : MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo

Kelas/Semester : 2/1

Tema : Hidup Rukun (Tema1)

Subtema : Hidup Rukun di Rumah

Pembelajaran ke : 1

Alokasi Waktu : 2 x 35 Menit

A. KOMPETENSI INTI

5. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.

6. Memiliki perilku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan

percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru.

7. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendenga,

melihat, membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang

dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda

yang dijumpainya dirumah, disekolah.

8. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis

dan sistematis, dalam karya yang estetis dalam gerakan yang

mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan

perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR

NO Kompetensi Indikator

4.1 Menirukan ungkapan kalimat 4.1.1 Menunjukkan kalimat

Page 145: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

128

ajakan dalam teks cerita yang

menggambarkan sikap hidup

rukun

ajakan yang

menggambarkan hidup

rukun.

4.1.2 Menemukan kalimat ajakan

pada teks cerita dan teks

percakapan tentang hidup

rukun.

C. TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Dengan diberikan teks cerita tentang hidup rukun yang mengandung

kalimat ajakan, siswa dapat menyebutkan kalimat ajakan yang

terdapat pada teks cerita tersebut dengan tepat.

2. Dengan diberikan teks percakapan tentang hidup rukun yang

mengandung kalimat ajakan, siswa dapat mengucapkan kalimat ajakan

yang terdapat pada teks percakapan tersebut dengan tepat.

D. MATERI

KALIMAT AJAKAN

Kalimat Ajakan adalah kalimat yang digunakan untuk meminta orang

lain melakukan sesuatu.

Contohnya mengajak bermain, mengajak belajar, mengajak shalat

bersama, mengajak membersihkan rumah dan masih banyak lagi.

Untuk membuat kalimat ajakan kita dapat menggunakan kata-kata

seperti :

9. Ayo

10. Mari

11. Yuk

Kita akan mencoba membuat kalimat ajakan dari gambar berikut :

Page 146: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

129

Kalimat yang cocok untuk gambar di atas adalah :

7) Udin ayo kita bermain bola di lapangan

8) Mari kita bermain bola di lapangan Udin

9) Udin yuk kita bermain bola di lapangan

Nah itulah contoh kalimat ajakan yang sesuai dengan gambar di atas.

Untuk membuat kata ajakan yang baik kita harus menggunakan

kalimat yang baik dan sopan.

E. PENDEKATAN DAN METODE

Pendekatan : Scientific

Metode : Role Playing, penugasan, pengamatan, tanya jawab, dan

ceramah.

F. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu

Pembukaan 1. Guru membuka salam dan mengajak

siswa untuk berdoa.

2. Guru mengatur tempat duduk siswa

dan mengecek kerapiannya.

3. Guru melakukan absensi siswa untuk

mengecek kehadiran siswa.

4. Guru melakukan apersepsi dengan

mengajak siswa untuk menyanyikan

lagu Sayang semua.

15 Menit

Page 147: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

130

5. Guru melakukan tanya jawab tentang

syair lagu Sayang semua dan

menanyakan tentang anggota

keluarga.

6. Siswa diingatkan untuk selalu

mengutamakan sikap disiplin setiap

saat dan manfaatnya bagi tercapai

cita-citanya.

7. Menyampaikan tujuan pembelajaran.

Inti 1. Pelaksanaan Pembelajaran Metode

Role Playing.

Ayo Mengamati

g) Guru menjelaskan kepada siswa

bahwa kelas akan memainkan

permainan yang dinamakan role

playing.

h) Guru menjelaskan secara singkat

materi yang akan disampaikan.

i) Guru menjelaskan kepada siswa

tentang metode role playing dan

aturan-aturan didalamnya.

j) Guru menugaskan siswa untuk

membuat percakapan tentang kalimat

ajakan hidup rukun di rumah.

Ayo Berlatih

1. Siswa membaca kalimat yang

terdapat pada teks percakapan yang

telah mereka buat.

2. Siswa menyebutkan kalimat ajakan

yang terdapat pada kalimat tersebut.

Ayo Bermain Peran

a. Guru menunjuk siswa untuk bermain

45 Menit

Page 148: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

131

peran dengan menggunakan lagu

balonku ada lima dan penghapus

dengan cara berkeliling yang

berurutan, dan jika pnghapus itu

berhenti di salah satu siswa, siswa itu

ditunjuk untuk maju dan melakukan

sekali lagi agar percakapan segera

dimulai.

b. Guru menugaskan siswa yang lain

untuk mengamati teks percakapan.

c. Siswa bermain peran.

d. Selama role playing, guru mengamati

dan memberikan bimbingan kepada

siswa, serta memberikan umpan balik

dan penguatan seperti kata-kata

“bagus”,”luar biasa”, “tepuk tangan”

dan lain sebagainya.

Mengasosiasi

1. Guru menempelkan media gambar di

papan tulis.

2. Siswa membuat kalimat ajakan yang

sesuai dengan gambar yang ada di

papan tulis.

3. Guru memberi soal sebagai evaluasi

kepada siswa tentang materi kalimat

ajakan tersebut

Mengkomunikasikan

1. Setelah selesai guru dan siswa

melakukan pembahasan tentang soal

tersebut.

Penutup 1. Siswa mampu mengemukakan hasil 10 Menit

Page 149: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

132

belajar hari ini.

2. Guru memberikan penguatan dan

kesimpulan.

3. Siswa diberikan kesempatan untuk

berbicara/ bertanya.

4. Salam dan doa penutup dipinjam oleh

salah satu siswa.

G. SUMBER DAN MEDIA

Buku Pedoman Guru Tema : Hidup Rukun kelas 2 (Buku

Tematik Terpadu Kurikulum 2013. Jakarta: Kementerian

Pendidikan dan Kebudayaan, 2017)

Buku Siswa Tema : Hidup Rukun kelas 2 (Buku Tematik

Terpadu Kurikulum 2013. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan

Kebudayaan, 2017)

Media Gambar

Lembar Kerja Siswa

H. PENILAIAN PEMBELAJARAN

a. Penilaian Kognitif

Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, atau c pada jawaban yang

benar!

1. Kalimat ajakan di mulai dengan ...

a. Jangan

b. Mari

c. Silahkan

2. Ayo, Yuk. Merupakan contoh kalimat ...

a. Perintah

Page 150: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

133

b. Larangan

c. Ajakan

3. Berikut ini merupakan contoh kalimat ajakan, kecuali ...

a. Ayo, kita sholat berjamaah bersama di masjid

b. Jangan sentuh mainanku1

c. Mari lari pagi bersama ayah Cinta

4. Rukun dengan saudara dirumah membuat ayah dan ibu...

a. Sedih

b. Kecewa

c. Bahagia

5. Kerukunan antar anggota keluarga dapat menciptakan hidup yang ...

a. Tentram

b. Susah

c. Sengsara

Kunci Jawaban :

1. B. Mari

2. C. Ajakan

3. C. Mari lari pagi bersama ayah Cinta

4. C. Bahagia

5. A. Tentram

Page 151: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

134

Skor Penilaian : 100

Penilaian:

Salatiga, 04 Agustus 2019

Page 152: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

135

L

A

M

P

I

R

A

N

8

Page 153: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

136

LEMBAR PENGAMATAN GURU DALAM MENGELOLA

PEMBELAJARAN SIKLUS II

Nama Sekolah : MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo

Kelas/Semester : II/1

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia

Materi Pokok : Kalimat Ajakan

Nama Guru : Pranti Lestari, S. Pd.

NO Aspek yang Diamati Skor

A B C D

Kemampuan Guru Membuka Pelajaran

1. Memeriksa kesiapan siswa

2. Memberikan motivasi awal

3. Memberikan apersepsi (kaitannya dengan materi)

4. Menympaikan tema dan tujuan pelajaran

Sikap Guru Dalam Proses Pembelajaran

5. Kejelasan artikulasi suara

6. Kemampuan mengendalikan kelas

7. Antusiasme dalam penampilan

8. Menarik perhatian siswa dengan proses pembelajaran

menggunakan metode Role Playing dan media Gambar

Penguasaan Materi Pembelajaran

9. Bahan belajar disajikan sesuai dengan langkah-langkah

yang direncanakan dalam RPP

10. Kejelasan dalam menjelaskan materi ajar

11. Kejelasan dalam memberikan contoh dari materi ajar

Kegiatan Belajar Mengajar

12. Penyajian materi ajar sesuai dengan tujuan dan

inidkator yang telah ditetapkan

13. Mendemonstrasikan langkah-langkah kegiatan belajar

melalui metode Role Playing dan Media Gambar

14. Menfasilitasi siswa selama kegiatan belajar melalui

metode Role Playing dan media Gambar

15. Ketepatan dalam menggunakan alokasi waktu yang

disediakan

Evaluasi Pembelajaran

Page 154: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

137

16. Penilaian relevan dengan tujuan yang telah ditetapkan

17. Penilaian yang diberikan sesuai dengan RPP

Kemampuan Menutup Kegiatan Pembelajaran

18. Meninjau kembali materi yang telah diberikan

19. Memberikan kesempatan untuk bertanya dan

menjawab pertanyaan

20. Memberikan kesimpulan kegiatan pembelajaran

Tindak Lanjut

21. Memberikan tugas kepada siswa

22. Menginformasikan materi yang akan dipelajari

berikutnya

23. Memberikan motivasi untuk selalu terus belajar

Total 90

Kategori Baik Sekali

Keterangan:

Skor Nilai:

A= 4 (baik sekali) 88 – 100 = baik

B= 3 (baik) 75 – 87 = sedang

C= 2 (cukup) 62 – 74 = kurang

D= 1 (kurang) 49 – 61 = sangat kurang

Page 155: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

138

L

A

M

P

I

R

A

N

9

Page 156: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

139

LEMBAR PENGAMATAN AKTIVITAS SISWA DALAM MENGIKUTI

PEMBELAJARAN SIKLUS II

Nama Sekolah : MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo

Kelas/Semester : II/1

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia

Materi Pokok : Kalimat Ajakan

NO Nama Siswa Aspek yang Diamati

Pengetahuan Keaktifan Kerjasama

B C K B C K B C K

1. VOAP

2. APP

3. CAR

4. DSA

5. EKM

6. EAT

7. JAS

8. KSA

9. MIS

10. MAS

11. NP

12. PN

13. RK

14. RHM

15. SAS

16. SAT

17. MNIK

18. RA

Jumlah 7 9 2 9 7 2 12 6 0

Keterangan:

B = Baik C = Sedang K = Kurang

Page 157: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

140

L

A

M

P

I

R

A

N

10

Page 158: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

141

LEMBAR JAWABAN SISWA SIKLUS II

Page 159: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

142

Page 160: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

143

L

A

M

P

I

R

A

N

11

Page 161: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

144

MEDIA GAMBAR SIKLUS II

Page 162: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

145

Page 163: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

146

Page 164: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

147

L

A

M

P

I

R

A

N

12

Page 165: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

148

TEKS PERCAKAPAN YANG DI BUAT SISWA

Page 166: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

149

L

A

M

P

I

R

A

N

13

Page 167: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

150

DOKUMENTASI PELAKSANAAN PENELITIAN

6. Guru sedang menjelaskan materi kepada siswa

7. Guru membacakan soal evaluasi

8. Siswa mengerjakan evaluasi

Page 168: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

151

9. Siswa mengangkat tangan untuk membuat kalimat ajakan yang

sesuai di gambar papan tulis

10. Siswa sedang melakukan bermain peran dengan membaca teks

percakapan

11. Proses tanya jawab guru dan siswa

Page 169: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

152

L

A

M

P

I

R

A

N

14

Page 170: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

153

SURAT TUGAS PEMBIMBING

Page 171: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

154

L

A

M

P

I

R

A

N

15

Page 172: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

155

LEMBAR KONSULTASI SKRIPSI

Page 173: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

156

LEMBAR KONSULTASI SKRIPSI

Page 174: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

157

LEMBAR KONSULTASI SKRIPSI

Page 175: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

158

L

A

M

P

I

R

A

N

16

Page 176: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

159

SURAT PERMOHONAN IZIN PENELITIAN

Page 177: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

160

L

A

M

P

I

R

A

N

17

Page 178: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

161

SURAT KETERANGAN PELAKSANAAN PENELITIAN

Page 179: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

162

L

A

M

P

I

R

A

N

18

Page 180: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

163

DAFTAR NILAI SKK

Page 181: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

164

DAFTAR NILAI SKK

Page 182: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

165

DAFTAR NILAI SKK

Page 183: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

166

L

A

M

P

I

R

A

N

19

Page 184: PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6011/1/Skripsi Hana.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI KALIMAT AJAKAN

167

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : Hana Oktafiani

Jenis Kelamin : Perempuan

Tempat, tanggal lahir : Kab. Semarang, 04 Oktober 1997

Kewarganegaraan : Indonesia

Agama : Islam

Nama Ayah : Rahmad Hermawan

Nama Ibu : Ana Nursita

Alamat : Modangan Rt.01/Rw.08 Kel. Blotongan, Kec.

Sidorejo, Kota Salatiga

No. HP : 085801825661

Email : [email protected]

Pendidikan

1. MI Ma’arif Blotongan Salatiga

2. MTs NU Salatiga

3. MAN Salatiga

4. Mahasiswa PGMI IAIN Salatiga

Salatiga, 27 Agustus 2019

Penulis,

Hana Oktafiani