pengubahan kode (digital2)

14
Pengubahan kode DARMI 065110365

Upload: erna-septyaningrum

Post on 13-Dec-2014

86 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Pengubahan kode (digital2)

Pengubahan kode

DARMI065110365

Page 2: Pengubahan kode (digital2)

PENDAHULUAN

• Salah satu aplikasi dari gerbang logika dalam sistem digital ialah sebagai pengubah kode, kode yang biasanya di gunakan adalah biner, BCD (8421), oktal,hersadesimal, dan desimal.

• Perhatikan diagram blok sederhana dari suatu kalkulator genggam pada gambar 6-1.

• Peralatan masukan di sebelah kiri adalah papan-kunci (keyboard)

Page 3: Pengubahan kode (digital2)

PENGKODEAN

• Tugas pengkode pada kalkulator ialah mengubah suatu masukan desimal menjadi angka BCD (8421). Diagram logika , dala m bentuk yang di sederhanakan , utnuk suatu pengkode desimal ke BCD, Ditunjukan pada gambar 6-2. di samping.

• Pengkode tersebut mempunyai sepuluh masukan di sebelah kiri dan empat masukan di sebelah kanan.

Page 4: Pengubahan kode (digital2)

• Diagram blok untuk suatu pengkode desimal ke BCD yang banyak dipasaran, diilustrasikan pada gambar di samping,

• Sifat-sifat yang luar biasa adalah gelembung-gelembung kecil pada masukan dan keluaran.

• Pengkode yang digambarkan pada gambar di samping , oleh pabriknya disebut pengkode prioritas 10 garis ke 4 garis.

• Peralatan TTL ini disebut sebagai pengkode 74147.

• Tabel kebenaran untuk pengkode 74147 ditunjukan pada gambar di samping

Page 5: Pengubahan kode (digital2)

• Diagram logika untuk pengkode 74147 yang di buat oleh Texas Instruments.

• Gerbang di dalam IC TTL 74147 tunggal, semuanya diilustrasikan pada gambar di samping.

• Suatu pendekode yang menggunakan teknologi CMOS juga tersebut. Pendekode utama 74HC147 10 sampai 4 baris adalah salah satu dari beberapa Ics DIP yang tersedia dari National Semiconductor Corporation dalam seri 74HC00.

• Keluarga 74HC00 adalah seri CMOS berkecepatan tinggi dari Ics digital.

Page 6: Pengubahan kode (digital2)

PENDEKODEAN : BCD-KE-DESIMAL

• Pendekode dapat di anggap sebagai kebalikan dari suatu pengkode. Untuk mengulangi proses dari sub 6-2 yang terdahulu akan menghasilkan pendekode, yang mengubah dari kode BCD ke desimal.

• Diagram dari suatu pendekode seperti itu diilustrasikan pada gambar di samping

• Kode BCD (8421) membentuk masukan di sebelah kiri dari pendekode.

Page 7: Pengubahan kode (digital2)

• Suatu pendekode BCD-ke-desimal komersial di lukiskan pada gambar 6-7. Empat masukan BCD di sebelah kiri dari simbol logika tersebut diberi tabel D,C,B dan A. Masukan D merupakan masukan 8 sedangkan masukan A merupakan masukan 1.

• Untuk memudahkan 10 inverter ditambahkan pada rangkain tersebut untuk mengemudikan lampu indikator-desimal, kemudia aktif akan dibalik menjadi logika 1 pada indikator keluaran. Tabel kebenaran untuk pendekode 7442 dipaparkan pada gambar 6-7b.garis pertama (yang menyatakan suatu desimal 0) menunjukkan semua masukan rendah R

• Kita perhatikan baris 11 gambar 6-7b . Masukan adalah TRTR (1010) yang menyatakan desimal 10. oleh karena kode BCD tidak meliputi bilangan ini, maka masukan ini merupakan suatu masukan yang tidak berlaku dan tidak ada lampu keluaran yang menyala (tidak ada keluaran yang diaktifkan)

• Diagram simbol-logika untuk opendekode BCD-ke-desimal 7442 di tunjukan pada gambar 6-8 masukan BCD berada di sebelah kiri dan keluaran desimal berada disebelah kanan.

• Pelabelan masukan-masukan agak berbeda dari yang digunakan sebelumnya.

Page 8: Pengubahan kode (digital2)
Page 9: Pengubahan kode (digital2)

PENDEKODE BCD-KE-KODE TUJUH-SEGMEN

• Tugas umum dari suatu rangkaian digital ialah mendekodekan dari bahasa mesin ke bilangan desimal. Peralatan keluaran yang biasa di gunaka unutk memperagakan bilangan desimal adalah peraga tujuh segmen, yang di tunjukan pada gambar di samping

• Peraga tujuh segmen dapat di buat dengan beberapa cara. Tiap tujuh segmen tersebut dapat berupa filamen tipis yang berpijar. Jenis peraga ini disebut peraga pijar

• Peraga pijar adalah tabung pelepasan gas yang beroperasi pada tegangan tinggi.

Page 10: Pengubahan kode (digital2)

• Gambar 6-11a menunjukkan satu daya 5-v yang dihubungkan pada suatu LED tunggal. Bila saklar sW1 di tutp , maka arus akang mengalir di dalam rangkaian tersebut dan menyalakan LED.

• Suatu peraga LED tujuh segmen diilustrasikan pada gambar 6-11b. Masing-masing segmen a sampai b berisi satu LED , seperti di tunjukan oleh tujuh simbol.

• Untuk memahani bagaiman segmen-segmen pada peraga tersebut diaktifkan dan nyalakan, marilah kita perhatikan rangkain pada gambar 6-11c.bila saklar b di tutup ,maka arus akanmengalir dari GND melalui resistor pembatas ke LED segmen b dan keluar melalui hubungan common anode ke satu daya.

Page 11: Pengubahan kode (digital2)
Page 12: Pengubahan kode (digital2)

• Catatan untuk gambar di atas :• 1 .bila diinginkan fungsi keluaran 0 sampai 15, maka

pengosongan b1,blanking input harus di buka atau depegang pada level logika tinggi. Bila tidak diinginkan pengosongan desimal nol, maka masukan pengosongan riak( RBI, ripple-blanking input) harus dibuka atau diberi logik TINGGI.

• 2 .Bila suatu level logika RENDAH langsung diberikan pada masukan pengosongan (BI) ,maka semau ruas keluaran akan MATI tampa memperdulikan level masukan yang lain.

• 3. Bila masukan pengosongan riak (RBI) dan masukan A,B,C dan D berada level RENDAH dengan masukan uji lampu TINGGI , maka semua ruas keluaran akan mati dan keluaran pengosongan riak (RBO) akan berlevel RENDAH (kondisi respons).

• 4. Bila masukan pengosongan/keluaran pengosongan riak (BI/RBO) di buka atau masukan TINGGI dan pada pengujian lampu dimasukan suatu level RENDAH, maka semua ruas keluaran akan MENYALA.

Page 13: Pengubahan kode (digital2)

• Sistem pendekode praktis di tunjukkan pada gambar di samping .bilangan BCD di masukan di sebelah kiri pada pendekode 7447A. Pendekode ini mengaktifkan keluaran yang sesuai dan memunculkan bilangan desimal yang benar pada peraga.

• Masukan pada pendekode gambar di samping adalah RRRT (0001), angka inimerupakan kode untuk desimal 1. menurut tabel kebenaran untuk pemdekode 7447A,konbinasi dari masukan-masukan ini akan menyalakan ruas b dan c.maka terbentuklah desimal 1

• Diasumsikan pada gambar di samping bahwa dua masukan pengosongan (RBI dan BI/RBO) di tambah masukan ujilampu ,dapat menjadi mengambang TINGGI.

Page 14: Pengubahan kode (digital2)

SEKIAN DAN TERIMAKASI