pengorganisasian bimbingan dan konseling di sekolah (sd, smp dan sma)
TRANSCRIPT
Bimbingan dan Konseling
Andi Siti RohaeniAnnisa Puspa NingrumArie NuryaminFadil AbdilllahWisnu Gilang Ramadhan
Bimbingan dan Konseling
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI, 1998) kata
organisasi berarti, “kesatuan (susunan, dan sebagainya) yang
terdiri atas bagian-bagian (orang, dan sebagainya) di dalam
perkumpulan dan sebagainya untuk
tujuan tertentu.”; atau
“kelompok kerja sama antara orang
yang diadakan untuk mencapai
tujuan bersama”
Bimbingan dan Konseling
● Pelayanan bimbingan menjadi usaha yang dilakukan bersama
● Dibuktikan bahwa pelayanan bimbingan tidak hanya meliputi wawancara
konseling
● Lebih mudah menentukan urutan prioritas
● Diperjelas bahwa layanan bimbingan mengandung unsur proses
● Tenaga bimbingan oleh para siswa tidak di pandang sebagai satpam sekolah
● Lebih mudah menentukan urutan priorita
Bimbingan
Di Sekolah Dasar, kegiatan Bimbingan Konseling tidak
diberikan oleh Guru Pembimbing secara khusus seperti di
jenjang pendidikan SMP dan SMA. Tujuan Bimbingan dan
Konseling di Sekolah Dasar Implementasi Bimbingan dan
Konseling di Sekolah Dasar.
Bimbingan dan Konseling
Bimbingan dan Konseling
UU No. 20/2003:“ Pendidik adalah tenaga kependidikan yang berkualifikasisebagai guru, dosen, konselor, pamong belajar, widyaiswara,tutor, instruktur, fasilitator, dan sebutan lain yang sesuaidengan kekhususannya, serta berpartisipasi dalammenyelenggarakan pendidikan.
Pengorganisasian
Bimbingan dan Konseling
Struktur proses pendidikan dalam Sekolah Menegah Pertama terdiri atas
pengajaran, bimbingan, dan ekstrakurikuler. Posisi Bimbingan dan Konseling
dalam proses pendidikan di SMP adalah sejajar dengan posisi guru pengajar di
sekolah.
Dengan kata lain, ketika guru pengajar melaksanakan tugasnyamembina anak didik dalam hal akademik, maka konselor pada BK sekolahmembina anak didik di bidang pengembangan diri dari anak didik.
Bimbingan
Bimbingan dan Konseling
a. Pelayanan dalam bimbingan pribadi.
b. Bidang Sosialc. Bidang pengembangan belajar
d. Bidang bimbingan karir dari, siswa di sekolah yang
bersangkutan
Bimbingan dan Konseling
Kandepdiknas
Kepala Sekolah
Koordinator BK
GuruWali Kelas
Siswa TU
Komite Sekolah
Sebenarnya secara operasional,pelaksanaan utama pelayanan
Bimbingan dan Konseling
di sekolah adalah para guru pembimbing atau konselor sekolah
di bawah koordinasi seorangKoordinator BK.
Namun, Para pakar mengatakan Bimbingan dan Konseling
dilakukan sebagai team work
(Shetzer dan Stone 1958)