pengolahan limbah cair dengan metode elektrokoagulasi

5
BAB III PEMBAHASAN 3.1 Proses Pengolahan Limbah Cair Domestik dengan Elektrokoagulasi Elektrokoagulasi merupakan suatu proses koagulasi dengan menggunakan arus listrik searah melalui peristiwa elektrokimia yaitu gejala dekomposisi elektrolit digunakan untuk mengolah air limbah (Pravitasari, 2008). Sedangkan menurut Degremont (1991), Elektrokoagulasi adalah koagulasi dengan menggunakan listrik, suatu beda potensial antara dua elektrode dicelupkan ke dalam larutan yang akan dikoagulasi. Adanya medan listrik menyebabkan ion-ion yang ada dalam larutan bergerak, yaitu kation akan bergerak ke katoda dan anion akan bergerak ke anoda. Reaksi yang terjadi seperti ditulis oleh O’Dahl, dkk, (1998) sebagai berikut : 6

Upload: ansyahrobi

Post on 20-Mar-2017

165 views

Category:

Engineering


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Pengolahan Limbah Cair dengan metode Elektrokoagulasi

BAB III

PEMBAHASAN

3.1 Proses Pengolahan Limbah Cair Domestik dengan Elektrokoagulasi

Elektrokoagulasi merupakan suatu proses koagulasi dengan menggunakan

arus listrik searah melalui peristiwa elektrokimia yaitu gejala dekomposisi

elektrolit digunakan untuk mengolah air limbah (Pravitasari, 2008). Sedangkan

menurut Degremont (1991), Elektrokoagulasi adalah koagulasi dengan

menggunakan listrik, suatu beda potensial antara dua elektrode dicelupkan ke

dalam larutan yang akan dikoagulasi. Adanya medan listrik menyebabkan ion-ion

yang ada dalam larutan bergerak, yaitu kation akan bergerak ke katoda dan anion

akan bergerak ke anoda.

Reaksi yang terjadi seperti ditulis oleh O’Dahl, dkk, (1998) sebagai

berikut :

Katode : 2H2O + 2e- → H2↑ (gas) + 2OH- E = - 0,830 mV

Anode : 2H2O → O2↑ (gas) + 4H+ + 4e-E = - 1,229 mV

Al (padat) → Al3+ + 4e- E = + 1,660 mV

Total : 2 Al (padat) + 6H2O → 3H2↑ (gas) + O2↑ (gas) + 6OH- + 2Al3+

Elektrokoagulasi mempunyai efisiensi yang tinggi dalam penghilangan

kontaminan dan biaya operasi yang rendah. Proses ini berdasarkan pada prinsip

ilmu tentang adanya respon air yang mengandung kontaminan terhadap medan

listrik melalui reaksi reduksi-oksidasi dan dapat menghilangkan beberapa kation

6

Page 2: Pengolahan Limbah Cair dengan metode Elektrokoagulasi

7

berat 99% serta dapat mengurangi mikroorganisme dalam air. Beberapa ion-ion

lainnya dan koloid-koloid dapat dihilangkan (Hanupurti, 2008)

Adapun perlengkapan yang disiapkan adalah sebagai berikut :

Tabel 3.1 Peralatan

No Nama Peralatan Satuan Volume

1 Lempeng Alumunium buah 2

2 Gelas Kimia buah 1

3 Batu Baterai buah 1

4 Kabel centi meter 20

5 Saringan lembar 1

6 Lakmus lembar 2

7 Corong buah 1

Tabel 3.2 Material

No Nama Peralatan Satuan Volume

1 Limbah Cair Domestik mili liter 100

Langkah-langkah pelaksanaan pengolahan limbah cair domestik dengan

elektrokoagulasi

1. Menyiapkan alat dan bahan.

2. Membuat rangkaian alat elektrokoagulasi.

3. Menghubungkan ujung kabel dengan kutub positif dan negatif pada batu

baterai 9 V.

Page 3: Pengolahan Limbah Cair dengan metode Elektrokoagulasi

7

4. Menghubungkan ujung lempeng aluminium dengan arus listrik 9 V.

5. Menyiapkan limbah cair domestik sebanyak 100 ml .

6. Memasukkan limbah cair domestik sebanyak 100 ml ke dalam gelas kimia.

7. Menghitung pH limbah cair domestik pada gelas kimia dengan menggunakan

lakmus.

8. Memasukkan ujung lempeng aluminium pada rangkaian elektrokoagulasi ke

dalam gelas kimia.

9. Mengamati gelas kimia selama 1 jam 30 menit hingga menghasilkan flok atau

gumpalan.

10. Menyaring hasil elektrokoagulasi limbah cair pada gelas kimia.

11. Menghitung hasil pH saringan limbah cair dengan lakmus.

3.2 Hasil Pengolahan Limbah Cair Domestik dengan Elektrokoagulasi

3.2.1 Data

Table 3.2.3 Hasil pengolahan limbah cair domestik dengan elektrokoagulasi

Limbah WaktuWarna pH Flok

sebelum sesudah sebelum sesudah sebelum sesudah

Limbah

Cair

Rumah

Tangga

1.30.20Coklat

Tua

Bening

Jernih8 7 - +